METODE LINGUISTIK DALAM ISTINBAT HUKUM AI-IMAM ASY-SYAFI'I

NANANG EDI NUGROHO CAHYA, NIM : 00350058 (2005) METODE LINGUISTIK DALAM ISTINBAT HUKUM AI-IMAM ASY-SYAFI'I. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (METODE LINGUISTIK DALAM ISTINBAT HUKUM AI-IMAM ASY -SYAFI'I)
00350058_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (METODE LINGUISTIK DALAM ISTINBAT HUKUM AI-IMAM ASY -SYAFI'I)
00350058_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB)

Abstract

Teori hukum Islam yang dalam dunia intelektual JsiaM dikenal dengan usul fiqh, secara metodologi dianggap sebaga.i salah satu model penyelesaian problematika umat islam, Imam asy-Syafi'i yang dianggap sebagai pelopor dalam bidang usul fiqh merupakan salah seorang yang paling bertanggung jawab dalam nuansa deduktif hukum Islam, yang semua landasan ijtihad harus diambil dari sesuatu yang pasti (al-Qur'an dan as-Sunnah). Kontruksi hukum Islam dalam model asy-Syafi'i tersebut temyata di belakang hari menjadi suatu model berfikir way of thought atau mode of thaught yang dipakai umat !shun dari generasi ke generasi. Artinya, mekanisme dari sumber-sumber tersebut telah membentuk mentalitas wnat Islam untuk selalu berjalan di bawah naungan teks atau sebagai cara bernalar bayani yang terpa.ku pada teks-teks dasar yang dikenal dengan usul al-arba 'ah, teks-teks dasar tersebut dianggap sebagai suatu yang tidak berubah. Pola fikir Imam asy-Syafi'i dalam pembentukan hukwn Islam merupakan sebuah fenomena yang menarik untuk dikaji. Hal tersebut memberi kesempatan kepada penyusun untuk menyingkap latar belakang munculnya metode linguistik yang melahirkan cara bemalar bayani, penggaruh metode linguistik ke dalam pengambilan suatu hukum yang dilakukan oleh Imam asy-Syafi'i, dan relevansi metode linguistik untuk memecahkan kontekstualitas problematika kontemporer. Di karenakan kajian ini merupakan kajian terhadap pemikiran seorang tokoh dan kajian tentang metode pembentukan hukum, maka pendekatan yang digunakan dalarn penelitian ini adalah pendekatan usul fiqh Berdasarkan metode yang digunaka:n maka terungkap bahwa, munculnya metode linguistik karena banyaknya orang yang semena-mena mengambil nash untuk kepentingan pribadi dan golongan tanpa memperhatikan maksud dari nash. Imam asy-Syafi'i sangat memegangi otoritas nash dalam mengistinbatkan suatu hukum, ia akan menolak pendapat yang tidak didasarkan pada nash, dalam dataran problematika kontemporer seperti terhadap perkawinan sejenis, perkawinan tersebut dilarang oleh agama Islam kerena bertentangan dengan alQur'an surat an-Nissa' ayat 1.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. Dr. AINURROFIQ, M;Ag. 2. WAWAN GUNAWAN, S.Ag., M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Linguistik, istinbat hukum, hukum islam
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 17 Jul 2019 11:01
Last Modified: 17 Jul 2019 11:01
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35762

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum