WIJ–SAMENLEVING 2015-2018 SEBAGAI UPAYA INTEGRASI IMIGRAN DI ROTTERDAM BELANDA

FADHILAH NUR ROHMAH, NIM: 15370033 (2019) WIJ–SAMENLEVING 2015-2018 SEBAGAI UPAYA INTEGRASI IMIGRAN DI ROTTERDAM BELANDA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (WIJ–SAMENLEVING 2015-2018 SEBAGAI UPAYA INTEGRASI IMIGRAN DI ROTTERDAM BELANDA)
15370033_BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (WIJ–SAMENLEVING 2015-2018 SEBAGAI UPAYA INTEGRASI IMIGRAN DI ROTTERDAM BELANDA)
15370033_BAB II, III, DAN IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Fenomena imigran menjadi sorotan yang fundamental di berbagai negara khususnya di kota Rotterdam saat ini. Toleransi dan keamanan yang terjamin serta konsekuensi dari pelabuhan terbesar di dunia membuat imigran datang ke Rotterdam dengan berbagai faktor. Pengekspresian kultur dan agama para imigran yang sering kali berbenturan dengan nilai-nilai fundamentalis Barat menimbulkan gesekan dalam masyarakat. Berbagai upaya yang dilakukan pemerintah Belanda maupun Kota Rotterdam dengan di berlakukannya kebijakan integrasi belum mampu mengintegrasikan imigran dengan penduduk asli Rotterdam. Pada tahun 2015, Walikota Rotterdam Ahmed Aboutaleb memperkenalkan program Wij- Samenlevingnya yang diharapkan mampu mengintegrasikan imigran di wilayah Rotterdam. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian library research dengan sifat penelitian deskriptif analisis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan normatif. Sumber data yang digunakan berupa sumber data primer yang berasal dari Undang-Undang Integrasi Belanda 2013 dan Rapportage Programma WIJSamenleving tahun 2015-2018. Serta sumber data sekunder berasal dari publikasi, buku, jurnal, penelitian terdahulu maupun data-data lain yang terkait dengan penelitian ini. Pada penelitian skripsi ini terdapat dua fokus permasalahan yang diangkat, yakni bagaimana pengaruh penerapan kebijakan tentang program Wij- Samenleving Ahmed Aboutaleb dalam kerangka upaya integrasi imigran di Rotterdam dalam takaran kaidah siyasah syar‟iyyah dan politik profetik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Wij-Samenleving yang di terapkan Ahmed Aboutaleb terhadap Rotterdammers memberikan efek positif dan mampu mengintegrasikan dalam semua kalangan baik imigran maupun penduduk lokal. Melalui kegiatan-kegiatan yang di prakarsai Wij-Samenleving mampu menampung aspirasi masyarakat sehingga dapat menjadikan evaluasi bagi pemerintah Rotterdam. Terbukti dari beberapa target capaian sesuai dengan visi, misi, dan sasaran kebijakan. Dilihat dari takaran kaidah siyasah syar‟iyyah, program Wij-Samenleving sudah selaras dengan misi kemaslahatan, persamaan hak dan kewajiban, dan menghindari bahaya. Serta dari sudut pandang politik profetik telah mencerminkan nilai-nilai yang didalamya yaitu humanisasi, liberasi, dan transendensi. Kata Kunci: Integrasi Imigran, Wij-Samenleving, Siyasah Syar‟iyyah, Politik Profetik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: DR. H. M. NUR, S.AG., M.AG
Uncontrolled Keywords: Integrasi Imigran, Wij-Samenleving, Siyasah Syar‟iyyah, Politik Profetik.
Subjects: Hukum Tata Negara
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara (S-1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 11 Mar 2020 11:30
Last Modified: 11 Mar 2020 11:31
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36153

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum