RIDA DALAM AL-QUR'AN (Telaah Semantis terhadap Kata Rida)

MAHMUD HARUN, NIM. 01530771 (2006) RIDA DALAM AL-QUR'AN (Telaah Semantis terhadap Kata Rida). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (RIDA DALAM AL-QUR'AN (Telaah Semantis terhadap Kata Rida))
BAB I - V DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (RIDA DALAM AL-QUR'AN (Telaah Semantis terhadap Kata Rida))
BAB II -IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Kata rida harus kita akui sangat familiar di telinga masyarakat Indonesia, khususnya kaum muslimin . "Rida" dalam bahasa Indonesia sering diartikan sebagai rela, suka, senang hati, perkenan dan rahmat, akan tetapi bila kita telusuri lebih dalam dari bahasa aslinya, akan kita temui makna yang lebih berkarakter dan kompleks. Kata "rida" diadopsi dari bahasa Arab ritjan, kata ini berasal dari kata rarjiya yang berakar pada r-rj-w. Pembicaraan tentang rida juga sangat populer di wilayah tasawuf, di mana menjadi salah tingkatan (maqim) spiritualitas seseorang. Diskursus tentang rida baik di kalangan ahli bahasa maupun ulama sufi tentu tidak bisa lepas dari sumber utama ajaran Islam, yakni al-Qur'an. Signifikansi penelitian ini adalah untuk meluruskan berbagai pemahaman yang salah dalam masyarakat tentang rida, berdasarkan al-Qur'an. - yang menjadi pertanyaan kemudian adalah bagaimana para ahli bahasa dan ularna sufi memaknai rida? Bagaimana pula rida diungkap al-Qur'an dalam ayat-ayatnya? Penelitian ini mengkaji ungkapan-ungkapan al-Qur'an tentang rida secara tematik dengan pendekatan semantik. Pendekatan semantik di sini lebih ditekankan pada pemaknaan dengan mempertimbangkan hubungan antarayat , konteks tema pembicaraan dan sabab nuziil ayat bila ditemukan. Tidak jarang pula penulis mengutip dari beberapa penafsiran yang telah ada. Penelitian ini bersifat kepustakaan (library research) yang didasarkan pada ayat-ayat al-Qur'an, kamus-kamus bahasa, kitab-kitab tafsir dan kitab lhya• Uliimuddin sebagai sumber primer dan _ buku-buku lainnya yang terkait dengan tema sebagai sumber sekunder. Dari penelitian ini ditemukan jawaban, secara bahasa penulis menyimpulkan bahwa makna dasar dari kata rirjii adalah menyukai. Sementara secara umum rirjii di kalangan sufi dimaknai sebagai kegembiraan hati menerima ketentuan dan keputusan Allah yang ditetapkan di dunia. Dalam perspektif semantik al-Qur'an, kata rida dik itkan dengan tiga subyek: rirjii manusia, rirjii Allah dan sesuatu yang rirjii. Rirjii manusia adakalanya sifatnya vertikal, dan adakalanya bersifat horisontal. Rkjii manusia yang bersifat vertikal mengambil 4 makna saniiwl. merasa cukup atas pemberian Allah, membuat Allah senang, puas hati kepada Allah, dan sangat disukai Allah. Sementara rirjiimanusia yang bersifat horisontal mengambil ragam mala1a: senang hati kepada manusia, memaafkan k alahan (besar) seseorang, menyukai dan sangat menginginkannya, menyepakati atau menyetujui, merelakan perbuatan orang lain, merasa cukup atas pemberian orang lain, menye.1angkan hati orang lain, dan menyukai sesuatu dan memilihnya. Berbeda dengan rirjii manusia yang maknanya sangat beragam, rirjii Allah hanya mengambil 5 makna saniiwi, yakni: sangat senang kepada manusia karena perbuatannya, memaafkan manusia karena kesalahan besar, mengizinkan atau memperkenankan seseorang, menyukai suatu perbuatan, dan memilihkan sesuatu untuk hamba-Nya . Sementara itu sesuatu yang rirjii berarti sesuatu itu memuaskan atau membuat senang. Dari makna saniiwl yang sangat. beragam tersebut penulis menyimpulkan bahwa makna dasar (a ll) kata rirjii adalah menyukai. Karena setiap kosakata rirjiiselalu mengandung unsur arti 'menyukai'.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. H. M. Yusron Asrofi, MA
Uncontrolled Keywords: RIDA DALAM AL-QUR'AN
Subjects: Tafsir Hadist
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Tafsir Hadist (S1)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 16 Aug 2019 10:17
Last Modified: 16 Aug 2019 10:17
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36352

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum