REGULASI KEUANGAN PARTAI POLITIK DI INDONESIA (STUDI PASAL 35 UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2011)

FARHAD NAJIB IZZUDDIN, NIM. 15370030 (2019) REGULASI KEUANGAN PARTAI POLITIK DI INDONESIA (STUDI PASAL 35 UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2011). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (REGULASI KEUANGAN PARTAI POLITIK DI INDONESIA (STUDI PASAL 35 UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2011))
15370030_BAB I_V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (REGULASI KEUANGAN PARTAI POLITIK DI INDONESIA (STUDI PASAL 35 UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2011))
15370030_BAB II_III_IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Untuk menjembatani antara pemerintah dan rakyat, sebagai wujud bekerjanya demokrasi diperlukan adanya partai politik. Sistem demokrasi tidak mungkin berjalan tanpa adanya partai politik. Sebagai organisasi yang mengejar kekuasaan, partai politik membutuhkan uang agar misinya berhasil; selanjutnya ketika sukses memegang kekuasaan, partai politik terus mengakumulasi uang agar terus bisa bertahan. Dalam sistem politik demokratis, kebutuhan partai politik uang menjadi tak terhindarkan, karena basis legitimasi kekuasaan adalah dukungan rakyat dicerminkan oleh hasil pemilu. Agar berhasil merebut suara rakyat, partai politik butuh dana kampanye dalam jumlah besar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian library research dengan sifat penelitian deskriptif analisis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan normatif. Sumber data yang digunakan berupa sumber data primer yang berasal dari Pasal 35 Undang-undang Nomor 2 Tahun 2011. Serta sumber data sekunder berasal dari buku, jurnal, penelitian terdahulu maupun data-data lain yang terkait dengan penelitian ini. Fokus penelitian ini akan membahas bagaimana regulasi keuangan dalam Undang-undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang partai politik dalam perspektif Siyasah Tasri’iyyah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pasal 35 Undang-undang Nomor 2 Tahun 2011 yang mengatur tentang regulasi keuangan partai politik, belum mampu menjadikan solusi. Hal ini dikarenakan kebijakan regulasi keuangan belum dilaksanakan secara optimal dan ketergantungan partai terhadap bantuan sumbangan masih tinggi. Terlihat dari perspektif Siyasah Tasri’iyyah, walaupun telah sesuai dengan prinsip berangsur-angsur dalam menetapkan hukum akan tetapi belum menjalankan prinsip meniadakan kepicikan dan kesempitan

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: DRS. M. RIZAL QOSIM, M.Si.
Uncontrolled Keywords: Partai Politik, Regulasi Keuangan, Siyasah Tasri’iyyah.
Subjects: Hukum Tata Negara
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara (S-1)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 02 Jan 2020 08:32
Last Modified: 02 Jan 2020 08:32
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37168

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum