NEGOSIASI NILAI-NILAI RELIGIUS DALAM KELUARGA BEDA AGAMA (Studi Kasus di Dukuh Sendangrejo Karanganom Klaten Utara)

Alifah Maharani, NIM. 15720026 (2019) NEGOSIASI NILAI-NILAI RELIGIUS DALAM KELUARGA BEDA AGAMA (Studi Kasus di Dukuh Sendangrejo Karanganom Klaten Utara). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (NEGOSIASI NILAI-NILAI RELIGIUS DALAM KELUARGA BEDA AGAMA (Studi Kasus di Dukuh Sendangrejo Karanganom Klaten Utara))
15720026_BAB-I_V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (NEGOSIASI NILAI-NILAI RELIGIUS DALAM KELUARGA BEDA AGAMA (Studi Kasus di Dukuh Sendangrejo Karanganom Klaten Utara))
15720026_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Dukuh Sendangrejo Desa Karanganom terletak di Kecamatan Klaten Utara Kabubapaten Klaten dan termasuk salah satu Dukuh yang memiliki aneka keragaman, salah satunya adalah keragaman dalam beragama. Adanya keragaman tersebut berpengaruh terhadap maraknya seorang muslim yang menikah dengan non-muslim setelah melalui konversi atau sebaliknya, namun pada realitasnya mereka tetap mempertahankan agama masing-masing. Dalam hal ini, yang menjadi persoalan bukan boleh atau tidaknya hal itu dilakukan, tetapi berkaitan dengan peran orang tua yang berbeda agama dalam menegosiasikan nilai-nilai religius dalam keluarganya. Sosialisasi religius sangat dibutuhkan anak, dimana hal tersebut dapat berpengaruh terhadap perilaku dan perkembangan anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali proses adaptasi, interaksi diri (penyadaran) dan munculnya sikap toleransi dalam keluarga yang berbeda agama. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan studi kasus, yang dilakukan secara intensif, mendalam, mendetail dan komprehensif. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah analisis-deskriptif. Dalam metode pengumpulan data, penyusun menggunakan metode observasi, wawancara, dan juga dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa negosiasi nilai-nilai religius dalam keluarga beda agama meliputi tiga tahap, yaitu adaptasi yang diwujudkan dalam bahasa dan tindakan, interaksi dilakukan melalui penyadaran akan adanya nilai atau aturan yang hidup/living dalam keluarga dan selanjutnya yang muncul adalah sikap toleransi. Tahap adaptasi dengan anak dilakukan dengan cara memperkenalkan anak pada tempat ibadah dan memberikan pemahaman tentang tata cara beribadah sesuai agama masingmasing. Tahap interaksi dalam keluarga beda agama terjadi secara terus menerus dan ditujukan untuk membangun nilai kebersamaan dalam keluarga. Setelah melalui tahap adaptasi dan tahap interaksi, yang muncul adalah sikap toleransi dan kemudian menjadi bekal mereka untuk hidup dalam masyarakat luas dengan memiliki sikap saling menghargai serta menghormati pemeluk agama lain. Kata Kunci: sosialisasi, toleransi, keluarga beda agama

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Yayan Suryana, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: sosialisasi, toleransi, keluarga beda agama
Subjects: Agama (Religion)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sosiologi (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 09 Jun 2020 13:43
Last Modified: 09 Jun 2020 13:43
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37796

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum