IMPLEMENTASI METODE SYAWIR DALAM PEMBELAJARAN NAHWU SHARAF DI KELAS WUSTHA MADRASAH DINIYAH ASSALAFIYAH II TERPADU MLANGI SLEMAN TAHUN AJARAN 2018/2019

Hanik Atul Mariah, 15420080 (2019) IMPLEMENTASI METODE SYAWIR DALAM PEMBELAJARAN NAHWU SHARAF DI KELAS WUSTHA MADRASAH DINIYAH ASSALAFIYAH II TERPADU MLANGI SLEMAN TAHUN AJARAN 2018/2019. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

Preview	Text (IMPLEMENTASI METODE SYAWIR DALAM PEMBELAJARAN NAHWU SHARAF DI KELAS WUSTHA MADRASAH DINIYAH ASSALAFIYAH II TERPADU MLANGI SLEMAN TAHUN AJARAN 2018/2019) 15420080_BAB-I_BAB-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (11MB) | Preview
	Text (IMPLEMENTASI METODE SYAWIR DALAM PEMBELAJARAN NAHWU SHARAF DI KELAS WUSTHA MADRASAH DINIYAH ASSALAFIYAH II TERPADU MLANGI SLEMAN TAHUN AJARAN 2018/2019) 15420080_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK HANIK ATUL MARIAH, Implementasi Metode Syawir dalam Pembelajaran Nahwu Sharaf di Kelas Wustha Madrasah Diniyah Assalafiyah II Terpadu Tahun Ajaran 2018/2019. Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam mengenai proses pengimplementasian metode syawir dalam pembelajaran nahwu sharaf di Madrasah Diniyah Assalafiyah II Terpadu serta mengetahui kelebihan dan kekurangan metode syawir dalam pembelajaran nahwu sharaf . Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) deskripstif kualitatif yang dilakukan di kelas wustha Madrasah Diniyah Assalafiyah II Terpadu Sleman, Yogyakarta. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara mengumpulkan seluruh data, mereduksi data, menyajikan data, verivikasi dan uji keabsahan data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : proses penerapan metode syawir secara umum dibagi menjadi tiga tahap : yaitu tahap awal, tahap inti, dan tahap akhir. Kitab yang digunakan adalah kitab amsilati tafrifah karya: syeikh Muhammad Ma‟shum Bin „Ali, kitab jurumiyah karya: syeikh Muhammad Shonhaji dan kitab abisuja’ karya: Abi Suja‟ Ahmad bin Husain. Kelebihan dari pembelajaran nahwu sharaf menggunanakan metode syawir adalah 1. Memiliki banyak relasi meliputi: Santri lebih mudah untuk bergaul dengan temannya, Santri dapat membaca kekurangan dan kelebihan yang dimiliki temannya, dan Santri lebih responsive. 2. Mendapat keuntungan psikologis meliputi: Menguatkan mental santri, Menambah kecintaan dalam berdialog, dan Meningkatkan daya saing belajar. 3. Memperluas wawasan meliputi: Memperkaya literature atau kepustakaan materi bahasan, Dapat mengakmodasi berbagi pendapat dan pola pemikiran yang berbeda, Menjadi orang lebih sadar dalam berorganisasi, 4. Santri menjadi lebih aktif. 5. Lebih banyak praktek dari pada Teori. Adapun kekurangannya adalah: 1.Kurangnya persiapan santri 2. Kurangnya waktu 3. Santri belum memahami kaidah dan tidak mengetahui arti mufradat 4. Santri mengantuk dan 5. Kurang menghargai.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item