KEBIJAKAN BUPATI KULONPROGO DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI KABUPATEN KULONPROGO PRESPEKTIF MAṢLAḤAH MURSALAH

ALVIANI TRI HARDIYANTI, NIM. 16370028 (2020) KEBIJAKAN BUPATI KULONPROGO DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI KABUPATEN KULONPROGO PRESPEKTIF MAṢLAḤAH MURSALAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (KEBIJAKAN BUPATI KULONPROGO DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI KABUPATEN KULONPROGO PRESPEKTIF MAṢLAḤAH MURSALAH)
16370028_BAB 1_BAB TERAKHIR_DAFTAR_PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (KEBIJAKAN BUPATI KULONPROGO DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI KABUPATEN KULONPROGO PRESPEKTIF MAṢLAḤAH MURSALAH)
16370028_BAB II_S.D_SEBELUM_BAB_TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Sampah telah menjadi permasalahan yang cukup serius bagi umat manusia. Pertambahan penduduk dan perubahan pola konsumsi masyarakat telah menimbulkan bertambahnya volume, jenis, dan karakteristik sampah yang semakin beragam. Produksi sampah di Kabupaten Kulonprogo setiap harinya telah mencapai 160,3 ton. Kecamatan Wates sebagai ibukota dari Kabupaten Kulonprogo merupakan salah satu kota yang menyumbangkan produksi sampah terbanyak selain Sentolo dan Pengasih. Sampah-sampah yang dihasilkan oleh masyarakat hanya dibuang begitu saja ke dalam kontainer sampah yang ada dipinggir jalan tanpa diolah atau dipilah terlebih dahulu. Hal tersebut membuat lingkungan terlihat kumuh dan tidak sehat. Untuk mengurangi jumlah timbulan sampah Kabupaten Kulonprogo dilaksanakan pembangunan TPS berbasis 3R. TPS 3R Melati yang terdapat di Desa Beji. Dalam penelitian ini, penulis ingin mengkaji bagaimana kebijakan bupati kulonprogo tersebut dalam pengelolaan sampah serta melihat pula implementasi dari Peraturan Bupati Nomo 58 Tahun 2018 Tentang Kebijakan dan Strategi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga di Kabupaten Kulonprogo. Dalam melakukan penelitian, peneliti menggunakan metode penelitian lapangan ( field research). Sifat penelitian ini adalah deskriptif-analisis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis-empiris, yaitu pendekatan penelitian hukum menggunakan sumber data dari fakta-fakta dalam masyarakat. Sumber data yang digunakan berupa sumber data primer yang berasal dari wawancara dengan pemerintah yang diwakilkan oleh pengelolan KSM TPS 3R Melati serta beberapa warga sekitar. Sedangkan sumber data sekunder berasal dari buku, jurnal, penelitian terdahulu dan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif-analisis. Sementara teori yang yang adalah teori maṣlaḥah mursalah Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Kebijakan Bupati Kabupaten Kulonprogo dalam pengelolaan sampah dengan cara mendirikan KSM TPS 3R Melati merupakan startegi yang tepat untuk mengatasi permasalahan sampah yang ada di Kabupaten Kulonprogo khususnya Kota Wates. Meskipun, masih ada beberapa kendala yang dialami seperti, kurangnya tenaga kerja yang ada di KSM, Proses pengomposan yang kurang maksimal, serta pengangkutan yang belum mencakup seluruh wilayah Wates terutama pinggiran kota. Selain itu, jika melihat dari pandangan hukum islam, pelaksanannya pun sudah sesuai dengan prinsip dan syarat Maṣlaḥah Mursalah, serta dalam proses pengelolaan dapat diselaraskan dengan pasal 3 ayat (3) Peraturan Bupati Nomo 58 Tahun 2018 Tentang Kebijakan dan Strategi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. H. OMAN FATHUROHMAN SW.,M.Ag
Uncontrolled Keywords: Sampah, Kebijaka Bupati, Maṣlaḥah Mursalah
Subjects: Hukum Tata Negara
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Siyasah (S1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 17 Jun 2020 09:48
Last Modified: 17 Jun 2020 09:48
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39539

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum