ANALISIS WACANA KRITIS DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP KARANGAN BEBAS DI KELAS IV MIN 2 SLEMAN YOGYAKARTA

Rizki Maulinisa, 17204080048 (2020) ANALISIS WACANA KRITIS DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP KARANGAN BEBAS DI KELAS IV MIN 2 SLEMAN YOGYAKARTA. Masters thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (ANALISIS WACANA KRITIS DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP KARANGAN BEBAS DI KELAS IV MIN 2 SLEMAN YOGYAKARTA)
17204080048_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (10MB) | Preview
[img] Text (ANALISIS WACANA KRITIS DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP KARANGAN BEBAS DI KELAS IV MIN 2 SLEMAN YOGYAKARTA)
17204080048_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB)

Abstract

Rizki Maulinisa. Nim 17204080048. Analisis Wacana Kritis pada Karangan Bebas Siswa Kelas IV MIN 2 Sleman Yogyakarta. Tesis, Program Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Universitas Islam Negeri Yogyakarta, 2020. Keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh peserta didik salah satunya adalah keterampilan menulis karena menulis dapat menunjukkan tingkat intelektual seseorang. Peserta didik dituntut mampu menuangkan ide dan pikiran mereka kedalam sebuah tulisan dengan pengetahuan kebahasaan yang baik. sementara itu, kesulitan yang dialami siswa di antaranya adalah kesulitan menggunakan kaidah tata bahasa, pemilihan kosakata, dan penyusunan kalimat. Sementar itu, dalam dunia kajian ilmiah, terdapat berbagai jenis metode yang bisa digunakan dalam menganalisis sebuah topik atau permasalahan, salah satunya ialah metode Analisis Wacana Kritis yang dikembangkan oleh Norman Fairclough. Metode tersebut menawarkan model diskursus yang didalamnya dapat menganalisis sebuah teks menggunakan tiga dimensi atau aspek. Yakni pertama, aspek Linguistik / Kebahasaan. Kedua, aspek Praktik Wacana. dan Ketiga, aspek Praktik Sosial. Jenis penelitian ini adalah penelitian kombinasi atau mixed method yang menggunakan strategi eksploratori sekuesial dengan pendekatan Analisis Wacana Kritis. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV di MIN 2 Sleman. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, observasi, wawancara, dan penyebaran angket. Data kualitatif di analisis menggunakan Analisis Wacana Kritis dan analisis data kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah: Pertama, peserta didik masih mengalami kesulitan dalam kemampuan menulis terutama menulis karangan. Hal tersebut terlihat dari hasil analisis karangan siswa yang menemukan banyak kesalahan yang meliputi tata bahasa, penggunaan diksi dan pembentukan kalimat baik dari segi kohesi dan koherensi serta pemberian makna dalam setiap tulisan. Tulisan siswa juga memiliki konteks sosial dan budaya yang berbeda yang dipengaruhi oleh situasi dan kondisi saat karangan tersebut dibuat. Kedua, tingkat keterampilan menulis siswa masih belum baik. hal tersebut berdasarkan pada hasil analisis yang dilakukan menggunakan metode Analisis Wacana Kritis. Ketiga, hasil analisis tersebut juga di dukung dengan hasil analisis data kuantitatif yang menunjukkan adanya hubungan yang signifikan yakni 0.295>0,220 dengan arah hubungan yang positif. Artinya bahwa semakin tinggi Analisis Wacana Kritis maka Keterampilan Menulis Karangan Bebas siswa akan semakin baik.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Aninditya Dri Nugraheni, S.Pd.,M.Pd
Uncontrolled Keywords: Analisis Wacana Kritis, Karangan Bebas
Subjects: Psikologi
Pendidikan > Evaluasi Pendidikan
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S2)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 16 Dec 2020 11:34
Last Modified: 16 Dec 2020 11:35
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41463

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum