PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DALAM PERUNDANGUNDANGAN DI INDONESIA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

BAHRUL ULUM - NIM. 02351617, (2011) PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DALAM PERUNDANGUNDANGAN DI INDONESIA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DALAM PERUNDANGUNDANGAN DI INDONESIA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM)
BAB I,V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DALAM PERUNDANGUNDANGAN DI INDONESIA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (991kB)

Abstract

Sampai saat ini kawin atau nikah di bawah umur secara umum di berbagai wilayah Indonesia masih menjadi fenomena yang hidup dalam masyarakat,khususnya pada masyarakat pedesaan atau yang biasa disebut dengan masyarakat tradisionalis. Walaupun keberadaan kawin di bawah umur ini seringkali tidak banyak diketahui oleh orang lain, namun tetap menjadi fenomena tersendiri. Berangkat dari masalah ini penyusun tertarik untuk meneliti perkawinan di di awah umur. Oleh karena itu dapat ditetapkan pokok masalah yaitu: 1) apa yang melatar belakangi ketentuan nikah di bawah umur menurut Perundang-undangan Indonesia? 2) Bagaiman pandangan hukum Islam terhadap perundang-undangan Indonesia mengenai menikah di bawah umur? Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan. Data diperoleh dari sumber-sumber kepustakaan. Setelah data terkumpul, lalu dianalisis secara deskriptik analitik dengan proses berpikir induktif dan deduktif. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa: 1) Latar belakang ketentuan pernikahan di bawah umur dalam perundang-undangan di Indonesia tidak lepas dari sejarah proses penyusunan Undang-undang perkawinan itu sendiri. Berangkat dari munculnya tuntutan dari sejumlah organisasi wanita agar Indonesia mempunyai Undang-undang untuk mengatur perkawinan sudah ada sejak tahun 1928 pada saat Kongres Kowani dilaksanakan, salah satu agenda yang dibahas yakni perkawinan anak-anak (di bawah umur) yang dianggap mengandung keburukan keburukan yang terjadi dalam perkawinan menurut Islam (konvensional). Di samping itu juga ada desakan-desakan dari Ikatan sarjana Wanita Indonesia (ISWI) agar dibuat undang-undang perkawinan. Sebagai respon positif terhadap tuntutan-tuntutan tersebut, secara resmi pemerintah Indonesia merintis terbentuknya Undang-undang tentang perkawinan yang sudah dimulai Sejas tahun 1950, dan baru disahkan tahun 1974. setelah melalui proses yang panjang, dan pertimbangan-pertimbangan di DPR, Ormas Islam dan sebagainya; dan 2) Batas usia perkawinan dalam perundang-undangan Indonesia secara umum mengikuti hukum Islam klasik di mana hal ini lebih tepat apabila disebut dengan kitab fiqh. Pembahasan tentang ketentuan umur, secara khusus baik itu sebagai suatu kajian yang mandiri maupun dalam satu bab yang mandiri tidak ditemukan. Namur dengan elihat masalah penentuan pernikahan di bawah umur dalam perundang-undangan di Indonesia (UU No. 1 tahun 1974 tentang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam [KHI]) tersebut, memang bersifat ijtihadiyah, artinya sebagai usaha pembaharuan pemikiran Fiqh yang lalu. Namun demikian, apabila dilacak referensi syar'i-nya mempunyai landasan kuat. Ketentuan yang didasarkan pada QS. An-Nisa' [6], misalnya, merupakan ayat yang mengatur dan menetapkan batas usia perkawinan. Kemudian penentuan menikah diusia muda didasarkan pada metode maslahah mursalah. Namun demikian karena sifatnya ijtihadi, tentu kebenarannya relatif dan tidak kaku. Artinya karena kondisi tertentu, calon yang kurang dari persyaratan umur masih dapat memohon dispensasi. Oleh karena itu dalam perundang-undangan hukum perkawinan di Indonesia melalui Pasal 15 KHI membatasi usia perkawinan sekurang-kurangnya 19 tahun bagi laki-laki dan 16 tahun bagi perempuan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Hj. Fatma Amilia, S.Ag., M.Si. 2. Muyassarotussholihah, S.Ag., M.H.
Uncontrolled Keywords: nikah di bawah umur, Perundang-undangan Indonesia, hukum Islam
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 30 Sep 2013 15:27
Last Modified: 12 Apr 2016 14:40
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5231

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum