PENAFSIRAN AYAT-AYAT AL-QUR`AN TENTANG KEADILAN SOSIAL DAN KEADILAN EKONOMI (Dalam Nilai-nilai Dasar Perjuangan HMI)

BHINAWAN - NIM. 06530041, (2011) PENAFSIRAN AYAT-AYAT AL-QUR`AN TENTANG KEADILAN SOSIAL DAN KEADILAN EKONOMI (Dalam Nilai-nilai Dasar Perjuangan HMI). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (PENAFSIRAN AYAT-AYAT AL-QUR`AN TENTANG KEADILAN SOSIAL DAN KEADILAN EKONOMI (Dalam Nilai-nilai Dasar Perjuangan HMI) )
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (PENAFSIRAN AYAT-AYAT AL-QUR`AN TENTANG KEADILAN SOSIAL DAN KEADILAN EKONOMI (Dalam Nilai-nilai Dasar Perjuangan HMI) )
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (335kB)

Abstract

Al-Qur'an membicarakan permasalahan ekonomi karena pentingnya persoalan itu bagi kehidupan manusia. Cita-cita di bidang ekonomi amat jelas dalam kitab suci. Salah satu aspek terpenting dari keadilan adalah keadilan ekonomi yang merupakan konsekwensi logis dari konsep persaudaraan Islam. Pemikiran keislaman-keindonesiaan HMI tentang keadilan sosial dan keadilan ekonomi dituangkan dalam NDP. Penafsiran tentang keadilan social dan ekonomi dalam NDP penting diteliti karena HMI berperan penting dalam proses perjuangan pembangunan bangsa dan konsep keadilan social dan ekonomi yang dirumuskan turut memberi warna dalam wacana Islam di Indonesia. Fokus dari penelitian adalah bagaimana penafsiran ayat-ayat al-Qur'an tentang keadilan social dan keadilan ekonomi yang terdapat pada NDPdan relevansinya. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka. Sumber data yang pakai adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah buku pedoman dasar HMI yaitu Nilai-nilai Dasar Perjuangan dan buku-buku tentang HMI yang membahas tentang keadilan social dan keadilan ekonomi yang ditulis oleh tokoh-tokoh HMI. Sedangkan data sekunder dari skripsi ini adalah buku-buku yang menulis tentang keadilan social dan keadilan ekonomi yang bukan di tulis oleh tokoh-tokoh HMI. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan deskriptif analisis. Pengertian keadilan berkisar pada makna perimbangan atau keadaan seimbang atau tidak ekstrim, persamaan atau tidak adanya diskriminasi dalam bentuk apapun dan pemberian hak kepada siapa saja yang berhak atau penempatan sesuatu pada tempat yang semestinya. Al-Qur'an sangat menekankan persamaan manusia (egalitarianism) dan menghindari dari segala kepincangan sosial yang berpangkal dari kepincangan ekonomi, seperti eksploitasi, keserakahan, kosentrasi harta pada segelintir orang dan lain-lain. Konsep keadilan social-ekonomi dalam prespektif Islam didasarkan pada ajaran persaudaraan yang melampaui batas-batas geografis. Keadilan sosial merupakan nilai dan cita-cita, yaitu bagaimana melaksanakan keadilan tersebut. Keadilan ekonomi muncul menjadi masalah masyarakat yang penting pada saat sistem produksi dan sistem distribusi yang berdasarkan kekuatan-kekuatan pasar, mulai merasuk ke dalam sistem politik, seperti yang terjadi di Indonesia saat ini. Dengan kata lain, keadilan menjadi masalah politik di mana Negara atau pemerintah dihimbau untuk campur tangan, karena kekuatan-kekuatan pasar bebas mulai menunjukkan kekuasaan dan dominasi yang quot;mengatur quot; hubungan produksi dan distribusi di antara pelaku-pelakunya menuju arah ketidakadilan ekonomi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Inayah Rohmaniyah, S.Ag., M.Hum., MA.
Uncontrolled Keywords: tafsir al-Qur'an, keadilan sosial, keadilan ekonomi
Subjects: Tafsir Hadist
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Tafsir Hadist (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 13 Mar 2013 20:54
Last Modified: 07 Oct 2021 15:23
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5799

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum