PERBANDINGAN TINGKAT INTERMEDIASI PADA BANK UMUM SYARIAH DENGAN BANK KONVENSIONAL PERIODE 2008-2010

KODAR RIYATI, NIM.: 07390078 (2012) PERBANDINGAN TINGKAT INTERMEDIASI PADA BANK UMUM SYARIAH DENGAN BANK KONVENSIONAL PERIODE 2008-2010. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Preview	Text (PERBANDINGAN TINGKAT INTERMEDIASI PADA BANK UMUM SYARIAH DENGAN BANK KONVENSIONAL PERIODE 2008-2010) BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (PERBANDINGAN TINGKAT INTERMEDIASI PADA BANK UMUM SYARIAH DENGAN BANK KONVENSIONAL PERIODE 2008-2010) BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR·.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan tingkat intermediasi bank syariah dan bank konvensional periode 2008-2010 dengan menggunakan rasio keuangan. Rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah LAR (Loan to Asset Ratio) dan LDR (Loan to Deposit Ratio)/FDR (Financing to Deposit Ratio) yang juga merupakan rasio likuiditas. Tahun 2008-2010 dipilih sebagai tahun penelitian karena penulis ingin membandingkan tingkat intermediasi bank syariah dan bank konvensional disaat bank syariah mengalami perkembangan pesat baik berupa aset yang dimiliki maupun semakin banyaknya bank yang melakukan konversi menjadi bank syariah. Penelitian ini merupakan penelitian komparatif dengan menggunakan datadata sekunder berupa laporan keuangan yang diperoleh dari website BI dan website masing-masing bank. Sample dalam penelitian ini adalah 5 bank syariah dan 5 bank konvensional. Alat analisis yang digunakan dalam membuktikan hipotesis dalam penelitian ini adalah independent sample t-test. Analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan tingkat intermediasi bank syariah dan bank kovensional dilihat dari LAR maupun LDR/FDR. Perbedaan LAR bank syariah dan bank konvensional disebabkan karena bank syariah lebih besar dalam menyalurkan kembali dana pada masyarakat dalam bentuk pembiayaan dengan menggunakan total aset yang dimilikinya. Sedangkan perbedaan LDR/FDR disebabkan karena bank konvensional lebih banyak menggunakan modalnya untuk membeli SBI (Sertifikat Bank Indonesia) yang menjanjikan suku bunga yang pastu dan resiko yang lebih kecil. div

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item