PERANAN PONDOK PESANTRAN DALAM PENGHAFALAN AL-QURAN DAN MUSABAQOH TILAWATUL QUR'AN (Studi Kasus di P.P. Ali Maksum dan P.P. an-Nur yogyakarta)

SUDUSIYAH, NIM. 99533132 (2003) PERANAN PONDOK PESANTRAN DALAM PENGHAFALAN AL-QURAN DAN MUSABAQOH TILAWATUL QUR'AN (Studi Kasus di P.P. Ali Maksum dan P.P. an-Nur yogyakarta). Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
BAB I. V.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB II. III. IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Pesan Islam dimulai oleh sebuah buku (AI-Qur'an): sebuah buku yang mengandung pesan visi moral dan kebaikan yang luar biasa. Karena keluarbiasaannya pula al-Qur'an menjadi landasan urnat manusia (khususnya urnat Islam) dalam melangkah kearah hidup yang lebih baik, AI-Qur'an menjadi lentera yang akan menerangi manusia di dunia dan akhirat. Sehingga al-Qur'an begitu dimuliakan dan disucikan oleh pengikut Muhammad S.A.W. Meskipun al-Qur'an merupakan kalam Allah S.W.T. yang suci dan kemurniaanya akan selalu terjaga=-sebagaimana yang telah difirmankan oleh Allah-. Namun bukan berarti umat Islam hanya diam dan berpangku tangan. Akan tetapi memerlukan suatu proses ikhtiar atau usaha untuk menjaga keautentikan dan kemumiannya. Adalah pondok pesantren yang memiliki peran yang cukup besar dalam menjaga keautcntikan al-Qur'an dari pelbagai penyimpangan. Dalam hal ini adalah Pondok Pesantren Ali Maksum dan An-Nur. Peran yang diberikan kedua pondok pesantren tersebut dalam mcnjaga keautentikan al-Qur' an adalah dengan membuka program penghafalan al-Qur'an yang bertujuan mencetak dan memunculkan para hafi? dan hafi?ah yang handa!. Dengan pelbagai metode yang cukup relevan dalam proses pembelajaran mcnghafal al-Qur'an yang diterapkan. Tidak hanya itu, karena dilandasi kecintaannya terhadap al-Qur' an, kedua pondok pesantrcn tersebut merasa harus ikut andil dalam mensosialisasikan keindahan firman dan kandungan al-Qur'an melalui ruang yang difasilitasi oleh Pemerintah Republik Indonesia, yang biasa dikenal dengan Musabaqah TifawatiI Qur'an. Dalam penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur'an ini hampir seluruh peserta yang ikut dalam pelbagai perlombaan diwakili oleh para santri pondok pesantren. Dengan demikian, pondok pesantren menjadi ukuran sukses tidaknya penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur'an, Atas dasar inilah penulis mendapat inspirasi untuk menelusuri peran yang dimiliki oleh pondok pesantren dalam menghafal al-Qur'an dan Musabaqah Tilawatil Qur'an sebagai sebuah upaya menjaga keautenikan aI-Qur'an. Yang selama ini kurang disentuh oleh kalangan akademik menjadi suatu kajian ilmiah Dalam menelusuri hal tersebut, penulis menggunakan metode obsevasi partisipasi, dokumentasi, dan wawancara sebagai reviuew sekaligus penguat dalam analisis data. Ditambah dengan beberapat literatur yang mendukung terhadap penelitian ini. Sehingga dengan adanya penelitian ini akan menambah ruang referensi tentang menghafal al-Qur'an dan Musabaqah Tilawatil Qur'an yang dilakukan oleh pondok pesantren sebagai bentuk usaha menjaga keautentikan al-Qur'an, yang memang cukup relevan dan dibutuhkan bagi para penggiat yang konsentrasi dalam bidang-bidang yang berkaitan dengan seputar al-Qur' an. Ditambah lagi dengan metode yang diterapkan oleh kedua pondok pesantren tersebut dapat dijadikan refleksi untuk menjadi bahan pertimbangan dalam merealisasikan program penghafalan al-Qur' an.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: qura'an, tilawatul, hafalan
Subjects: Tafsir Hadist
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Tafsir Hadist (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 23 Dec 2013 11:24
Last Modified: 25 May 2015 10:51
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/9767

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum