Institutional Repository UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T11:50:16ZEPrintshttp://digilib.uin-suka.ac.id/images/sitelogo.pnghttps://digilib.uin-suka.ac.id/2014-04-23T02:41:44Z2016-09-01T06:46:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12034This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/120342014-04-23T02:41:44ZPENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
(Studi Pada Kelas II Periode 2001/2002 MTs Yayasan Darul ‘Ulum Purwogondo Pecangaan
Jepara Jawa Tengah)
Yayasan Darul ‘Ulum merupakan yayasan yang menaungi MTs Darul ‘Ulum, yang didirikan
pada tahun 1939. Jika dilihat dari nilai NEM siswa MTs Darul ‘Ulum maka nilai NEM mereka
cukup bagus. Hal ini dibuktikan dengan perolehan peringkat ke 13 se-SLTP Jepara periode
2000/2001. Namun demikian prestasi Pendidikan Agama Islam, baik dalam nilai maupun
prakteknya masih memprihatinkan. Hal ini dibuktikan dengan rendahnya nilai Pendidikan
Agama Islam dan kurangnya praktek keagamaan siswa.
Dari latar belakang di atas, penulis ingin mengetahui tentang gambaran yang jelas dan rinci
mengenai usaha-usaha yang telah dan sedang ditempuh dalam rangka meningkatkan mutu
Pendidikan Agama Islam di MTs Darul ‘Ulum Purwogondo, Pecangaan, Jepara, Jawa Tengah.
Selain itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil yang dicapai oleh yayasan dalam
upaya meningkatkan mutu Pendidikan Agama Islam di MTs Darul ‘Ulum Purwogondo,
Pecangaan, Jepara, Jawa Tengah.
Penelitian ini merupakan penelitian analisis kwantitatif dan kwalitatif. Data dalam penelitian ini
diperoleh dengan menyebar angket terhadap 90 siswa, observasi, interview terhadap informan
yang terdiri dari kepala sekolah, guru PAI, staf TU, dan siswa. Dokumentasi juga dilakukan
untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak upaya yang sudah dilakukan oleh yayasan Darul
‘Ulum dalam rangka meningkatkan mutu Pendidikan Agama Islam, yaitu: 1) mengadakan
KKGBSJ (Kelompok Kerja Guru Bidang Studi Sejenis), 2) peningkatan kedisiplinan baik
pendidik maupun peserta didik dengan kedisiplinan waktu, 3) mengadakan bimbingan belajar
langsung bahasa Arab, 4) mengadakan test khusus membaca al Qur’an bagi siswa baru, 5)
langsung mempraktekkan materi pelajaran, 6) penerapan metode yang lebih tepat dan efektif, 7)
peningkatan evaluasi bagi peserta didik. Upaya –upaya tersebut ternyata mampu menaikkan
mutu meskipun tidak terlalu signifikan. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai Pendidikan Agama
Islam yang dicapai kelas II periode 2000/2001 adalah 6,46, sedangkan pada periode 2001/2002
di kelas II nilainya 6,84. NIM. 95473187 AGUS SISWANTO