Institutional Repository UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T05:25:40ZEPrintshttp://digilib.uin-suka.ac.id/images/sitelogo.pnghttps://digilib.uin-suka.ac.id/2016-03-04T03:18:48Z2016-03-04T03:18:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/19649This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/196492016-03-04T03:18:48ZPROBLEMATIKA PENERJEMAHAN KITAB TAQRIB KE DALAM BAHASA INDONESIA SANTRI KOMPLEK IJ AL-MASYHURIYAH PONPES ALMUNAWWIR KRAPYAK YOGYAKARTAAhmad Mustain (10420109), Problematika Penerjemahan Kitab Taqrīb ke
dalam Bahasa Indonesia Santri Komplek IJ Al-Masyhuriyah PonPes Al-Munawwir
Krapyak Yogyakarta. Skripsi. Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk kesalahan
menerjemahkan dan problematika yang dialami santri komplek IJ Al-Masyhuriyah
Pondok pesantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta dalam menerjemahkan kitab
Taqrib ke dalam bahasa Indonesia. Diharapkan mampu menjadi bahan evaluasi dalam
proses pembelajaran penerjemahan teks bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia
dikalangan santri Pondok Pesantren.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan
pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara,
dokumentasi, dan tes. Adapun proses analisis data dengan menggunakan analisa
kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Berdasarkan hasil tes, diperoleh bentukbentuk
kesalahan linguistik santri dalam menerjemahkkan meliputi kesalahan
sintaksis berupa kesalahan dalam menyusun a’dad ma’dud, kesalahan menentukan
faidah huruf dan menentukan fi’il, fa’il dan maf’ul. semantik berupa kesalahan
memilih padanan kata yang kurang tepat dan menerjemahkan tanpa memperdulikan
makna teks. Morfologi berupa kesalahan dalam menentukan jenis kata. 2)
Problematika santri dalam menerjemahkan dibagi menjadi dua yaitu problem
linguistik dan non-linguistik, problem linguistik meliputi minimnya penguasaan kosa
kata bahasa arab, lemahnya penguasaan ilmu bahasa arab, dan problem
restrukturisasi. Problem non linguistik meliputi latar belakang pendidikan yang bukan
dari pondok pesantren, isi materi kurang familiar pada bab-bab akhir, dan kondisi
pada saat menerjemah yang tertekan dan dibatasi waktu.
Kata Kunci : Problematika, Penerjemahan, Kitab TaqribNIM. 10420109 AHMAD MUSTAIN