Institutional Repository UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T08:46:06ZEPrintshttp://digilib.uin-suka.ac.id/images/sitelogo.pnghttps://digilib.uin-suka.ac.id/2016-05-24T03:14:52Z2016-05-24T03:14:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/20776This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/207762016-05-24T03:14:52ZUPAYA MENINGKATKAN MUTU LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
MELALUI STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN STUDI KASUS DI MAN YOGYAKARTA IIILatar belakang penelitian ini berawal dari kegelisahan peneliti terhadap
rendahnya mutu dan citra lembaga pendidikan Islam, khususnya pendidikan dasar
dan menengah. Sementara itu, tantangan globalisasi yang semakin tinggi dan
persaingan yang semakin meningkat, menuntut peserta didik untuk lebih
berprestasi dan memiliki kemampuan yang profesional. Peneliti tertarik meneliti
MAN Yogyakarta III sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam yang
menunjukkan diri sebagai madrasah yang mampu meningkatkan mutu lembaga
pendidikannya melalui proses pemasaran jasa pendidikan: segmentasi,
positioning, dan strategi promosi jasa pendidikan. Tujuan dari penelitian ini
adalah agar lembaga pendidikan Islam lainnya juga mampu meningkatkan mutu
lembaga pendidikannya dan dapat bersaing dengan lembaga pendidikan formal
lainnya.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sasarannya seluruh warga sekolah
yang terlibat dalam proses pemasaran. Pendekatan yang digunakan yaitu
pendekatan fenomenologi dengan pengumpulan data menggunakan metode
observasi, indepth interview, dokumentasi, dan triangulasi. Teknik analisis data
dengan cara mereduksi data, menyajikan data dan menarik kesimpulan. Dalam hal
ini peneliti mengungkap mengenai peningkatan mutu lembaga pendidikan Islam
melalui strategi pemasaran jasa pendidikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) MAN Yogyakarta III menetapkan
segmentasi pasar dengan menerapkan beberapa pendekatan dari segmentasi pasar,
yaitu: (a) segmentasi demografi; (b) segmentasi geografi; (c) segmentasi
psikografi; (d) segmentasi psikologi; dan (e) segmentasi manfaat. (2) MAN
Yogyakarta III menentukan positioning jasa pendidikannya dalam bidang
akademik dengan pengembangan brand “Madrasah para Juara” yang mengarah
pada visi MAYOGA, yaitu Ultraprima. (3) MAN Yogyakarta III mengakui bahwa
strategi pemasaran jasa pendidikannya mampu meningkatkan mutu lembaga
pendidikan Islam. Strategi pemasaran MAN Yogyakarta III secara tidak langsung
menggunakan bauran pemasaran (marketing mix) yang diawali dengan
merumuskan strategi persaingan dengan melakukan identifikasi segmentasi pasar
dan posisi jasa Mayoga; Membuat taktik pemasaran dengan menonjolkan
keberbedaan positif (differensiasi) Mayoga dengan lembaga pendidikan lainnya;
Penerapan bauran pemasaran (marketing mix) dengan konsep 7P (Product, Price,
Place, Promotion, People, Physical Evidence, dan Process). Strategi pemasaran
jasa pendidikan MAYOGA dapat meningkatkan mutu lembaga pendidikan Islam.
Kata kunci: Strategi Pemasaran, Peningkatan Mutu, Lembaga Pendidikan IslamNIM. 124900 ATIKAATIKA 80