Institutional Repository UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T15:11:36ZEPrintshttp://digilib.uin-suka.ac.id/images/sitelogo.pnghttps://digilib.uin-suka.ac.id/http://digilib.uin-suka.ac.id/29208/1.hassmallThumbnailVersion/Cover%20Buku.jpeghttp://digilib.uin-suka.ac.id/29208/14.hassmallThumbnailVersion/ghufron.jpg2018-01-30T02:48:26Z2018-05-11T08:46:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29208This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/292082018-01-30T02:48:26ZPOLITIK, HUKUM,
DAN PENGUATAN DEMOKRASI
DI INDONESIASecara teologis, agama dan politik (baca: kekuasaan) tidak
dapat dipisahkan. Menurut pemahaman Islam, Al-Qur’an memperlakukan
kehidupan manusia sebagai suatu keseluruhan yang organik.
Artinya, semua bidang kehidupan manusia harus dibimbing
oleh petunjuk-petunjuk yang bersumber dari Al-Qur’an2, termasuk
di dalamnya adalah kehidupan politik. Karena itu perkembangan
politik di Indonesia tidak bisa dilepaskan dari pergulatan politik Islam
di Indonesia.
Secara historis, politik Islam di Indonesia mengalami pasang
dan surut. Di awal Orde Baru sampai akhir tahun 1980-an bisa
dikatakan politik Islam berada di luar arena kekuasaan, sehingga
seorang ahli Indonesia dari Barat yang bernama Ruth T. McVey
pernah menulis sebuah artikel yang berjudul Faith as the Outsider:
Islam in Indonesian Politics3. Hal yang sama diungkapkan oleh
Wertheim bahwa kaum Muslim di Indonesia adalah kaum majority
with a minority mentality.4. M. RomahurmuziyAchmad BaidowiFathorrahman GhufronNurainun MangunsongHifdzil AlimSri WahyuniMahrus AliAbd Aziz Faiz