Institutional Repository UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T00:23:04ZEPrintshttp://digilib.uin-suka.ac.id/images/sitelogo.pnghttps://digilib.uin-suka.ac.id/2014-03-14T07:15:05Z2016-04-26T03:14:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10479This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/104792014-03-14T07:15:05ZKRIMINALISASI PENGEMIS JALANAN
PERSPEKTIF HUKUM ISLAM
Dampak krisis ekonomi yang diperberat dengan berbagai bencana alam
ataupun sosial telah menyebabkan banyak orang mengalami keterpurukan
ekonomi. Tidak sedikit usaha yang dijalankan berakhir dengan pemutusan
hubungan kerja dan dibarengi dengan melambungnya harga barang kebutuhan
sehingga banyak orang tua yang tidak dapat memenuhi kebutuhan pangan.
Dampak dari pemutusan hubungan kerja tersebut tidak saja menimbulkan
pengangguran, bahkan meningkatnya kejahatan. Di Indonesia, krisis ekonomi
lebih dari sekedar ketidak seimbangan dalam perekonomian.. Demi untuk
menghidupi diri dan keluarga, masyarakat desa berbondong-bondong mencari
lapangan pekerjaan di kota. Akan tetapi, kehidupan di kota pun tidak jauh berbeda
dengan di desa. Mereka tetap kesulitan mendapatkan pekerjaan karena sedikitnya
lapangan pekerjaan yang tersedia Akibatnya angka pengangguran semakin
meningkat, khususnya di kota-kota besar. Dampak tersebut banyak masyarakat
kemudian mengambil langkah menjadi pengemis, pengamen bahkan gelandangan
dengan satu tujuan untuk mempertahankan hidup, namun kebereadaan mereka ini
labat laun dianggap menjadi maslah sosial yang beradampak terhadap kehidupan
masyarakat, kemudian keberadaan mereka ini dilarang di karenakan akan
menimbulkan tindakan krimalitas semakain tinggi.
Penelitian ini memfokuskan diri pada bagaimana pandangan hukum
Islam terhadap kriminalisasi pengemis jalanan. Hukum Islam lebih digunakan
untuk melihat bagaimana pandangan Islam sendiri terhadap kriminalisasi
pengemis tersebut diberlakukan, apakah sesuai dengan keadilan atau tidak.
Jenis penelitian yang digunakan skripisi ini adalah library research atau
penelitian kepustakaan yang di perkaya dengan data lapangan. Data penelitian ini
adalah berupa buku-buku atau penelitian kepustakaan dilakukan dengan cara
mengumpulkan literatur-literatur yang berhubungan dengan materi penelitian, dan
pengumpulan dari lapangan dengan teknik wawancara dengan dengan pengemis
dan pengemen yang ada di wilayah Kota Yogyakarta. Adapun sifat penelitian
adalah deskritif analisis yaitu menganalisa dengan mengitrpretasikan data-data
yang terkumpul dengan metode dekduktif.
Setelah dilakukan penelitian, terhadap kriminalisasi pengemis dalam
pandangan Hukum Islam dapat ditarik kesimpulan bahwa tentang kriminalisasi
pengemis itu sesuai dengan Hukum Islam. Keberadaan pengemis sangat riskan
terhadap diri mereka. Karena dikhawatirkan terjadinya kecelakaan seperti
tersrepet atau tabarakan yang minimbukan korban jiwa bahkan nyawa pengemis
bisa terabaikan, yang hal ini dalam Hukum Islam tidak sesuai dengan tujuan dari
Maqos}id Asy-Syar’iyah yaitu tentang menjaga jiwa, yang diajurkan kepada
seluruh umat Islam untuk mencegah kemadhorotan sebelum terjadinya sesuatu
yang di inginkan.
NIM .07370007 BAGUS WAHYU AZISTIANTO