Institutional Repository UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T14:28:58ZEPrintshttp://digilib.uin-suka.ac.id/images/sitelogo.pnghttps://digilib.uin-suka.ac.id/2015-10-22T04:14:14Z2015-10-22T04:14:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/17637This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/176372015-10-22T04:14:14ZPARTISIPASI SANTRI DALAM MENGIKUTI KEGIATAN BI'AH LUGOWIYYAH DI PONDOK PESANTREN IBNUL QOYYIM PUTRA YOGYAKARTA (Pendekatan Psikologis)Kesungguhan Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putra Yogyakarta dalam
mengaplikasikan sistem pengajaran dari Pondok Modern Gontor Ponorogo yang
berbasis KMI (Kulliyatul Mu’allimi<n Al-Isla>miyyah) telah mengantarkan Pondok
Pesantren Ibnul Qoyyim Putra Yogyakarta menjadi Pondok Modern yang mampu
membekali peserta didik dengan ilmu keagamaan dan bahasa asing.
Tujuan dari penelitian ini adalah : 1) untuk mengetahui bagaimana
pelaksanaan bi’ah lugowiyyah yang berlangsung di Pondok Pesantren Ibnul
Qoyyim Putra Yogyakarta, 2) untuk mengetahui sejauh mana partisipasi santri
dalam mengikuti kegiatan bi’ah lugowiyyah di Ponpes Ibnul Qoyyim Putra
Yogyakarta dan 3) untuk mengetahui strategi apa yang dilakukan untuk
meningkatkan dan memperbaiki partisipasi santri dalam megikuti kegiatan bi’ah
lugowiyyah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang
bersifat deskriptif kualitatif, dan yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah
santri Ponpes Ibnul Qoyyim Putra Yogyakarta yang secara langsung terlibat
dalam kegiatan bi’ah lugowiyyah. Sedangkan metode pengumpulan data melalui
observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk analisis data, penulis
menggunakan reduksi data, penyajian data penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini diantaranya adalah: Pertama, menjadikan kegiatan
bi’ah lugowiyyah sebagai program yang sesuai dalam pemerolehan bahasa kedua,
melalui kegiatan penunjang bi’ah lugowiyyah seperti ilqa’ mufrada>t, muh}a>das|ah,
debat (muja>dalah) dan muh}a>d}arah akan menjadikan kegiatan berbahasa menjadi
lebih bermakna karena keempat kegiatan tersebut saling terikat satu sama lain
dalam pemerolehan bahasa kedua. Kedua, partisipasi aktif santri dalam mengikuti
kegiatan bi’ah lugowiyyah sangat terlihat ketika santri mulai menunjukkan wujud
partisipasi timbal balik dalam mengikuti kegiatan, seperti bertanya ketika
mendapati kesulitan, ini sering terjadi dalam konteks kegiatan ilqa’ mufrada>t dan
muh}a>das|ah. Kemudian bentuk partisipasi timbal balik yang berupa respon aktif
siswa terlihat ketika menyampaikan intisari dalam muh}a>d}arah dan
mempertahankan argumen pada saat kegiatan debat (muja>dalah) berlangsung.
Ketiga, santri akan lebih termotivasi dan lebih berperan aktif dalam
keikutsertaannya dalam kegiatan bi’ah lugowiyyah ketika guru atau musyrif
selaku pembimbing mampu mengaplikasikan strategi yang inovatif. Santri akan
terstimulus dengan strategi-strategi baru yang diterapkan dalam pembelajaran,
terutama dalam pembelajaran bahasa asing.
Keyword : Partisipasi, Motivasi dan Bi’ah LugowiyyahNIM : 1320410125 DWI LUTFIYANA