Institutional Repository UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T07:56:55ZEPrintshttp://digilib.uin-suka.ac.id/images/sitelogo.pnghttps://digilib.uin-suka.ac.id/2024-03-22T06:13:39Z2024-03-22T06:13:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64484This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/644842024-03-22T06:13:39ZJUAL BELI TANAH TANPA AKTA JUAL BELI PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH (PPAT) DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAMSale and purchase is a transaction carried out by a bidder for goods or services to another party (buyer). Land sale and purchase in practice can be done with and without the help of PPAT. As this research is conducted by analyzing the sale and purchase of land carried out without a PPAT deed. Land sale and purchase in Islam also has provisions and conditions that must be taken. Such as when buying and selling must prioritize the benefit rather than causing mafsadah. Because land is an asset that will forever be a patent belonging to someone. So then it is important for each individual who wants to buy and sell land to prioritize maslahah. This study discusses in more detail how the sale and purchase of land is carried out without the deed of a Land Deed Official (PPAT)?
This research method uses the type of field research (Field research). The approach used in the preparation of this thesis is the type of juridical normative sociological analysis.
The results of the study indicate that the sale and purchase made not in front of a Land Deed Official (PPAT) or without using the help of a PPAT Deed has a validity value, but if examined more deeply, the sale and purchase without a PPAT deed has many risks, one of which is the occurrence of disputes, unfairness, gharar and seizure of land rights. So then to resolve this case, it can then be done by asking for PPAT assistance, which is done by registering the land at the land office. In Islamic law, the case of buying and selling land without a PPAT deed is allegedly causing a lot of mafsadah. The purpose of land registration is to reduce the misfortune of a land right. If the land already has rights to land ownership, it will be able to bring benefits.NIM.: 21203012001 Lifvia Lailatul Mahmudah2024-03-22T03:37:33Z2024-03-22T03:37:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64481This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/644812024-03-22T03:37:33ZPERBUATAN MELAWAN HUKUM DALAM SENGKETA EKONOMI SYARIAH (Studi Putusan-Putusan Perkara Ekonomi Syariah Di Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Agama Jawa Tengah Dari Tahun 2018 Sampai Dengan Oktober 2021)There are two types of Sharia economic disputes: disputes arising from agreements or contracts, known as breaches of contract, and disputes related to existing legal rules or norms, referred to as unlawful acts. This dissertation explores the resolution of unlawful acts in Sharia economic disputes, focusing on the decisions in Sharia economic disputes within the jurisdiction of the Central Java Religious Courts. The choice of this theme is driven by the significant number of Sharia economic cases handled by the Religious Courts in the jurisdiction of the Central Java High Religious Court. Between 2018 and 2019, 518 Sharia economic cases were resolved, including two cases involving unlawful acts that were accepted by the panel of judges. The panel of judges differed in their understanding of the concept of unlawful acts in their decisions, primarily due to the absence of applicable material legal sources defining how unlawful acts are conceptualized in Sharia economic disputes. The issues addressed in this dissertation include: What is the concept of unlawful acts in Sharia economics? Why do judges have varying interpretations when deciding cases involving unlawful acts in Sharia economics? What legal considerations guide judges in deciding cases of unlawful acts in Sharia economics? And, how do judges' decisions in disputes involving unlawful acts in Sharia economics align with principles of justice and benefit? This research is a field study, and the data is based on interviews with judges from the Pekalongan Religious Court and the Brebes Religious Court, as well as the analysis of decisions in cases of unlawful acts in Sharia economic disputes using the theories of justice and maqasid syari‘ah. The research findings are as follows: First, the concept of unlawful acts in Sharia economic disputes is interpreted as actions that contravene the law, leading to accountability, specifically, arbitrariness or negligence in exercising rights (alta‘ assuf fi isti‘mal al-haqq). Second, there are still differences among judges in religious courts regarding their understanding of unlawful acts in Sharia economic disputes. Religious court judges still use the concept of the Dutch Civil Code (BW) and have limited literature on the Concept of Unlawful Acts in Sharia Economics. Third, the diversity of opinions among judges is attributed to the presence of various rules and the absence of an operational definition related to unlawful acts in the context of Sharia economics that is applicable and outlined in material legal sources. Fourth, from the perspectives of justice and maqasid syari‘ah, the decisions of the panel of judges in case number 0395/Pdt.G/2018/PA.Pkl and case number 360/Pdt.G/2018/PA.Bbs, which accepted the contrarian's lawsuit, reflected the achievement of justice and benefit for the parties involved, considering both the elements of unlawful acts and the legal objectives, and the legal reasoning of the judge.NIM.: 19303012009 Mukhamad Hasan2024-03-21T07:26:18Z2024-03-21T07:26:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64474This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/644742024-03-21T07:26:18ZPERDAGANGAN EFEK DALAM AJAIB SEKURITAS TINJAUAN
FATWA DSN-MUIMasyarakat Indonesia saat ini, telah berada dalam teknologi 4.0 yang dapat membawa perubahan prilaku masyarakat, tak terkecuali dalam kehidupan Ekonomi Investasi. Investasi Financial Asset memiliki perkembangan pesat dengan munculnya aplikasi-aplikasi yang berlabelkan Investasi. pada praktiknya, terlalu banyak hal yang dapat mengubah kemurnian mekanisme transaksi efek pasar modal, yang membuat para investor muslim merasakan keraguan dan penipuan dalam berinvestasi dalam financial asset investment. Jika memerhatikan mekanisme jual-beli saham yang jelas-jelas bertentangan dengan syara’. Baik karena faktor syarat yang bertentangan dengan islam, maupun jual beli saham sebagai komoditas, baik dengan jual beli kosong (short selling) maupun mekanisme lain yang menyalahi ketentuan dalam agama.
Dalam tulisan ini, akan menguraikan aspek kesesuaian Perusahaan efek dalam pasar modal dengan tinjauan Fatwa DSN-MUI sebagai acuan mendasar bagi investor efek Syariah untuk memilih perusahaan efek yang dapat menjauhi aspek-aspek yang bertentangan dengan konsep syariat Islam seperti, gharar, riba, najis dan lain sebagainya. Jenis penelitian yang digunakan yaitu, penelitian kualitatif dengan sifat penelitian deskriftif analitik menggunakan pendekatan Yuridis-empiris. Dalam metode pengumpulan data penyusun menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian yang ditinjau menggunakan Fatwa DSN-MUI pada aplikasi Ajaib menunjukkan bahwa Aplikasi Ajaib telah berlisensi Anggota Bursa Efek sebagai Perantara Pedagang Efek/Agen Efek. perdagangan yang disediakan oleh Ajaib telah memenuhi unsur akad jual-beli secara Qabdh Hukmi dengan tawar-menawar berkesinambungan menggunakan transaksi dana reguler. Meskipun aplikasi ajaib tidak memiliki sistem perdagangan syariah secara otomatis, Produk Efek yang diperjualbelikan meliputi Saham dan Reksa Dana dalam aplikasi Ajaib memiliki instrumen atau Daftar Efek Syariah (DES) dan akad Jual beli dengan konsep kepemilikan efeknya telah sesuai Fatwa DSN-MUI . Namun ada beberapa fitur transaksi yang harus dihindari yaitu: Transaksi dengan dana Day Trading, dan transaksi dengan dana Margin trading.NIM.: 19103080075 Azroi2024-03-21T07:21:44Z2024-03-21T07:21:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64472This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/644722024-03-21T07:21:44ZIMPLEMENTASI ETIKA BISNIS ISLAM DI TOKO BASMALAH KOPONTREN SIDOGIRI PASURUANEtika sendiri merupakan pedoman moral dalam kehidupan manusia yang akan membimbing manusia untuk menetukan mana yang baik dan yang buruk, mana yang boleh dan yang tidak boleh. Di setiap kegiatan bisnis saat ini mulai menerapkan unsur etika dan moral dalam aktivitasnya, bukan hanya untuk mencapai tujuan bisnis itu sendiri seperti mendapat keuntungan yang besar, melainkan ingin menumbuhkan kedisiplinan dan integritas yang baik pada praktisi bisnis. Karena kalau setiap praktisi bisnis menerapkan kedisiplinan dan mempunyai integritas yang baik maka nilai perusahaan di mata masyarakat luas akan baik. Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah Bagaimana prinsip-prinsip etika bisnis syariah di Toko Basmalah Kopontren Sidogiri Pasuruan?.
Untuk mengidentifikasi permasalahan, penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian lapangan (Field Research). Pengumpulan datanya menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk kerangka teori yang digunakan adalah etika bisnis Islam.
Toko Basmalah telah mengimplementasikan prinsip-prinsip etika bisnis islam dalam aktivitas usahanya dengan sebaik mungkin. Yang terdiri dari berbagai prinsip yakni 1) Tauhid. 2) Keseimbangan. 3) Kebebasan. 4) Tanggung jawab. 5) Ihsan atau kebaikan. Toko Basmalah memiliki beberapa faktor pendukung dan penghambat untuk mengimplementasikan etika bisnis islam. Untuk faktor pendukung Toko Basmalah telah menggunakan prinsip GCG (Good Corporate Governance) dengan beberapa poin-poin penting yaitu transparansi, kemandirian, akuntabilitas, kewajaran pada pengelolaan tokonya. Sedangkan dalam faktor penghambat Toko Basmalah adapun Faktor Internal yaitu 1) Karakter individu tiap penjual yang masih bermalas-malasan dan terkadang masih enggan untuk berhubungan dengan Allah. 2) Prinsip tanggung jawab yang dimiliki oleh masing-masing penjual berbeda, sehingga menjadi penghalang terciptanya tanggung jawab kuat. 3) Tidak ada peraturan yang mengikat penjual sehingga dalam prinsip Ihsan ini masih digunakan memilih konsumen (pembeli) sehingga menjadi unsur yang menghambat penerapan etika bisnis Islam. 4) Ide kehendak bebas yang dianut oleh penjual masih diperlukan pengawasan karena kemungkinan Penjual memonopoli. Faktor Eksternal yaitu 1) Kurangnya keamanan yang telah dibentuk. 2) Mendapatkan perilaku buruk pembeli membuat penjual tidak nyaman. 3) Latar belakang para pembeli yang bervariasi.NIM.: 19103080070 Renno Nur Eka Haristyo2024-03-21T07:06:44Z2024-03-21T07:06:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64470This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/644702024-03-21T07:06:44ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP KONSEKUENSI DELIK ADUAN PADA PERLINDUNGAN HAK CIPTA KARYA SENI DESAIN GRAFISNegara Indonesia telah memfasilitasi perlindungan hak cipta dengan peraturan-peraturan tertulis berbentuk Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Dalam UUHC Tahun 2014 ini, hak cipta termasuk ke dalam delik aduan sehingga sebuah kasus dapat diproses jika pencipta atau pemegang hak cipta yang mengadukan sendiri kerugian yang dialaminya. Akan tetapi, pada praktiknya banyak pencipta dan/atau pemegang hak cipta yang tidak melakukan aduan terhadap karyanya yang dilanggar haknya oleh pihak lain. Hal ini membuat celah bagi para pelanggar hak cipta untuk terus melakukan pelanggaran. Penelitian ini secara khusus meneliti faktor-faktor penyebab pelanggaran hak cipta desain grafis terus terjadi di tengah masyarakat dengan pendekatan sosiologi hukum Islam serta sikap dan pandangan desainer grafis mengenai pelanggaran hak cipta atas ciptaan mereka dan faktor apa yang membuat mereka tidak melakukan aduan pada ciptaan mereka yang dilanggar pihak lain.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik deskriptif. Data yang dikumpulkan menggunakan dua sumber yakni wawancara dan dokumentasi sebagai sumber utama serta sumber pustaka sebagai sumber sekunder. Informan dipilih menggunakan teknik snowball sampling, yakni para desainer grafis dari berbagai daerah di Indonesia. Wawancara pendukung lainnya dilakukan dengan wawancara resmi di Kantor Wilayah Kemenkumham DIY dan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI).
Hasil dari penelitian ini memaparkan pertama, faktor utama yang melatarbelakangi pelanggaran hak cipta desain grafis adalah tidak terciptanya budaya hukum yang positif, fasilitas dan sarana kurang menunjang, dan kesadaran masyarakat yang minim. Sedangkan, faktor penunjang di antaranya adalah penerapan hukum (aturan) di masyarakat yang kurang maksimal dan para penegak hukum yang kurang responsif. Kedua, sikap atau respon yang diberikan oleh para desainer pelanggaran hak cipta yang diterima cenderung pasif. Ketiga, pelanggaran hak cipta desain grafis yang kian meningkat dan terus terjadi menjadi kebiasaan yang dianggap remeh dan lumrah di tengah masyarakat. Dalam pendekatan sosiologi hukum Islam, hal ini disebut ‘urf fasid atau kebiasaan yang buruk yang bertentangan dengan syara’ dan norma hukum.NIM.: 19103080033 Tiara Putri Salsabilla2024-03-21T06:43:46Z2024-03-21T06:43:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64464This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/644642024-03-21T06:43:46ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI IKAN BORONGAN DENGAN SISTEM PANCINGAN (STUDI KASUS DI DESA PLS KECAMATAN MINGGIR)Saat ini hobi memancing menjadi hobi yang kembali trend dibeberapa kalangan, dari sinilah inisiatif beberapa warga masyarakat Pls yang memiliki kolam ikan beralih fungsi sebagai tempat pemancingan. Transaksi jual beli antara pemilik dan pemancing dilakukan dengan cara borongan praktek jual beli ikan borongan sistem pancingan yang terjadi dikategorikan Tindakan yang menyimpang, karena dalam transaksi jual beli tersebut terdapat unsur ketidakjelasan, dimana pemancing tidak mengetahui kualitas dan ukuran ikan yang akan didapatkan sesuai atau tidak dengan harga yang disepakati. Oleh karena itu, penyusun tertarik untuk meneliti mengapa jual beli ikan borongan sistem pancingan di Desa Pls masih berlangsung, bagaimana mekanisme praktik jual beli ikan borongan sistem pancingan tersebut, serta bagaimana perspektif sosiologi hukum Islam terhadap partik tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang berlokasi di Desa Pls Kecamatan Minggir. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif-analitik dengan pendekatan sosiologis menggunakan teori Tindakan sosial sebagai pisau analisisnya. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data-data dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan metode analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik jual beli tersebut dalam Islam termasuk ‘Urf Fasid, karena kebiasaan masyarakat yang merupakan merusak. Menurut hasil penelitian faktor ekonomi melatar belakangi praktek jual beli ikan borongan sistem pancingan di Desa masih berlangsung. Dimana kegiatan tersebut dapat dijadikan penghasilan tambahan dan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi lainnya. Eksistensi kegiatan pancing borongan masih ada hingga saat ini disebabkan tingginya minat masyarakat dalam memancing yang sebagian besar sudah menjadi hobi. Menurut perspektif Sosiologi Hukum Islam, jual beli ikan borongan sistem pancingan termasuk dalam Tindakan tradisional (traditional action) dan kesadaran hukum yang sangat lemah dari masyarakat akan mempersulit penegakan hukum.NIM.: 18103080068 Nurisna Fauziah2024-03-21T06:31:59Z2024-03-21T06:31:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64460This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/644602024-03-21T06:31:59ZPELAPORAN KEUANGAN DESA PLAJAN DALAM MEMENUHI UNDANG-UNDANG DESA (STUDI KASUS DESA PLAJAN KECAMATAN PAKIS AJI KABUPATEN JEPARA)Dalam era otonomi daerah, Dana Desa telah menjadi salah satu instrumen terpenting dalam pengembangan wilayah pedesaan di Indonesia. Namun, seiring dengan peningkatan alokasi Dana Desa, tumbuh pula kekhawatiran terkait penyalahgunaan Dana Desa ditambah dengan tingginya kasus korupsi yang semakin merajalela. Banyak faktor yang mempengaruhinya antara lain karena kurangnya transparansi, partisipasi masyarakat, tata kelola yang baik, dan pengawasan yang efektif. Selain itu, ditemukan pula beberapa kendala yang menghambat pemenuhan tanggung jawab hukum, seperti minimnya pemahaman tentang regulasi, ketidakseimbangan informasi, serta kurangnya sumber daya manusia yang terampil dalam pengelolaan Dana Desa. Dari masalah tersebut maka penulis ingin mengetahui lebih dalam terkait pelaporan keuangan Desa Plajan dalam memenuhi Undang-Undang Desa serta bagaimana jika ditinjau dari Maslahah Mursalah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan dengan pendekatan yuridis empiris. Metode analisis data yang diterapkan adalah deskriptif analitik, yang bertujuan untuk memberikan gambaran terperinci mengenai hasil penelitian data. Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai tambahan data untuk memperkaya analisis. Teori yang menjadi landasan untuk menguraikan permasalahan adalah Undang-Undang Desa dan teori maslahah Mursalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan dana desa Plajan belum berjalan secara maksimal dan efektif. Kesimpulan penelitian menegaskan bahwa terdapat beberapa permasalahan dalam pengelolaan dana desa, terutama pada tahap perencanaannya. Permasalahan ini disebabkan oleh kinerja Pemerintah Desa Plajan yang kurang optimal dan tingkat partisipasi masyarakat yang rendah. Meskipun beberapa prinsip sudah terlaksana, namun permasalahan muncul pada aspek partisipasi masyarakat yang kurang aktif dalam mengawal proses perencanaan dana desa dari awal hingga akhir. Hal ini menyebabkan kurangnya koordinasi antara pemerintah desa, sektor swasta, dan masyarakat dalam mengelola dana desa. Sebagai hasilnya, pengelolaan dana desa belum dimanfaatkan seacara penuh dan perlu diperbaiki lagi.NIM.: 17103080087 Nur Rokhim2024-03-14T07:28:33Z2024-03-14T07:28:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64364This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/643642024-03-14T07:28:33ZPENGARUH JUMLAH WISATAWAN, JUMLAH TENAGA KERJA, JUMLAH HOTEL TERHADAP PENDAPATAN SEKTOR PARIWISATA (STUDI KASUS DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)Pariwisata merupakan sektor bisnis berbasis jasa yang berpotensi dalam pengembangan perekonomian nasional. Sektor ini merupakan industri yang bergerak cepat karena memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah wisatawan, jumlah tenaga kerja, jumlah hotel terhadap pendapatan sektor pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik, Dinas Pariwisata Yogyakarta, dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi data panel 5 kabupaten di DIY (cross section) dan 5 tahun dari tahun 2017-2021 (time series). Hasil regresi yang tepat pada penelitian ini adalah fixed effect model dengan menggunakan aplikasi E-views.
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa variabel jumlah wisatawan memiliki hubungan yang positif dan signifikan terhadap pendapatan sektor pariwisata. Variabel jumlah tenaga kerja metidak mempunyai pengaruh terhadap pendapatan sektor pariwisata. Jumlah hotel tidak memberikan pengaruh atau dampak yang signifikan terhadap pendapatan sektor pariwisata.NIM.: 19108010099 Adimas Sidiq Nurfahmi Andriansyah2024-03-14T06:00:12Z2024-03-14T06:00:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64363This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/643632024-03-14T06:00:12ZDETERMINAN MINAT MUZAKKI MEMBAYAR ZAKAT DENGAN RELIGIUSITAS SEBAGAI VARIABEL MODERASI DI BAZNAS KOTA YOGJAKARTATujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh sikap, norma subjektif dan kontrol perilaku dalam Theory of Planned Behavioral Ajzen terhadap minat muzakki membayar zakat melalui BAZNAS kota Yogyakarta dengan religius sebagai vareabel moderasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Teknik pengumpulan data dengan kuisioner yang disebarkan kepada 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh sikap memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat muzakki membayar zakat dengan nilai korelasi sebesar 0,421 serta tingkat presentasi pengaruh 17,7%. Norma Subjektif memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat muzakki membayar zakat dengan nilai korelasi sebesar 0,463 serta tingkat presentasi pengaruh 21,5%. Kontrol Perilaku memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat muzakki membayar zakat dengan nilai korelasi sebesar 0,363 serta tingkat presentasi pengaruh 11,5%. Sementara itu religiusitas mampu memoderasi (memperkuat) hubungan antara sikap, norma subjektif, dan kontrol prilaku terhadap minat muzakki membayar zakat di BAZNAS Kota Yogyakarta.NIM.: 21208012020 Shobirin2024-03-14T04:22:07Z2024-03-14T04:22:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64356This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/643562024-03-14T04:22:07ZSTRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI HALAL DI INDONESIA DENGAN PENDEKATAN ANALYTICAL NETWORK PROCESS (ANP)Pertumbuhan industri halal semakin berkembang sejalan dengan penerapan halal lifestyle oleh seluruh masyarakat dunia. Indonesia dengan mayoritas penduduk muslim terbesar, memiliki peluang sebagai pusat industri halal global. Penelitian bertujuan untuk menganalisis permasalahan-permasalahan yang dihadapi, solusi yang dikembangkan, serta strategi yang diperlukan guna mendukung pengembangan industri halal di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan Analytical Network Process (ANP) untuk menentukan skala prioritas dari setiap klaster. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prioritas utama dari klaster masalah adalah Sumber Daya Manusia dengan permasalahan kurangnya kesadaran masyarakat tentang sertifikasi halal. Kemudian prioritas utama klaster solusi adalah aspek Sumber Daya Manusia dengan peningkatan edukasi tentang pentingnya produk halal. Sedangkan strategi yang paling prioritas adalah Pendidikan dan Pelatihan kepada seluruh lapisan masyarakat mengenai industri halal.NIM.: 19208012021 Astuti Eka Rahmawati2024-03-14T03:13:09Z2024-03-14T03:13:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64350This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/643502024-03-14T03:13:09ZANALISIS PENGARUH KEBIJAKAN FISKAL DAN KEBIJAKAN MONETER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA PERIODE 2020-2022Pertumbuhan ekonomi merupakan tolak ukur dari sebuah kemajuan pada suatu negara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kebijakan fiskal dan kebijakan moneter terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Dengan variabel inflasi, suku bunga, pajak, dana alokasi umum dan sukuk. Penelitian ini dilakukan pada 3 tahun periode 2020-2022. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Vector Error Correction Model (VECM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh variabel yang dijelaskan oleh variabel inflasi memiliki pengaruh negatif dan signifikan, variabel suku bunga memiliki pengaruh negatif dan signifikan, variabel pajak berpengaruh positif dan signifikan, variabel dana alokasi umum memiliki pengaruh positif dan variabel sukuk berpengaruh positif dan signifikan.NIM.: 19108010123 Muhamad Zidane Fahrezi2024-03-13T04:20:26Z2024-03-13T04:20:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64343This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/643432024-03-13T04:20:26ZDETERMINAN PENGGUNAAN TEKNOLOGI, TENAGA KERJA, DAN MODAL TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN UMKM KULINER DI KABUPATEN PATIPenelitian ini bertujuan untuk.mengevaluasi.kontribusi teknologi, tenaga kerja, dan modal terhadap pendapatan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor kuliner di Kabupaten Pati. Jenis penelitian yang.digunakan adalah kuantitatif.dengan menggunakan.data primer yang diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan kepada pelaku UMKM kuliner di wilayah Kabupaten Pati. Data kemudian diolah menggunakan program Excel dan dianalisis dengan metode regresi.linear berganda menggunakan aplikasi SPSS 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi (X1) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan UMKM kuliner di Kabupaten.Pati, sementara tenaga kerja (X2) dan modal (X3) memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan UMKM kuliner di wilayah tersebut. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar pemerintah daerah. memberikan dukungan melalui. kebijakan dan strategi untuk meningkatkan.pendapatan UMKM kuliner, terutama dalam pengembangan dan optimalisasi penggunaan teknologi oleh para pelaku UMKM agar dapat mencapai efektivitas dan efisiensi yang lebih baik.NIM.: 19108010071 Moh Sayrif Jauhari2024-03-07T03:11:10Z2024-03-07T03:11:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64295This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642952024-03-07T03:11:10ZDETERMINAN NIAT PENGGUNAAN PLATFORM CROWDFUNDING DALAM MEMBAYAR ZAKAT, INFAK DAN SEDEKAH (ZIS) UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF TECHNOLOGY 3 (UTAUT3)The development of the digital industry continues to grow rapidly, and the crowdfunding platform as an alternative way of making zakat, infaq, and alms (ZIS) payments is a bridge of goodness and a means of mutual cooperation for the people of Indonesia. This study aims to identify the determinants of intention to use a crowdfunding platform to pay zakat, infaq, and alms (ZIS) in Indonesia. Using the theory of Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 3 (UTAUT3), There are 8 dependent variables: performance expectation (PE), Effort expectation (EE), Social Influence (SI), Facilitating Condition (FC), Hedonic Motivation (HM), Price Value (PV), Habit (H), Personal Innovativeness (PI), and 2 independent variables: behavioral intention (BI) and Use Behavior (UB). Data analysis was performed using a structural equation model, partial least squares (SEM-PLS). The data used is quantitative primary data. Data were obtained from 265 respondents by distributing questionnaires using a Likert scale with five answer choices. The data were analyzed with the help of the SmartPLS 3 application. There were two relationships tested, namely the measurement relationship and the structural relationship. The results of the analysis show that six hypotheses have an effect, and six hypotheses have an effect on the intention to use the crowdfunding platform to pay zakat, infaq, and alms (ZIS).NIM.: 21208012021 Muhammad Agus Futuhul Ma’wa2024-03-07T03:06:17Z2024-03-07T03:06:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64297This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642972024-03-07T03:06:17ZPENGARUH SUBJECTIVE NORM, PERCEIVED BEHAVIORAL CONTROL, RELIGIUSITAS, HARGA, LABEL HALAL, KESADARAN HALAL, DAN KUALITAS TERHADAP MINAT BELI FESYEN HALAL DI KOTA JAMBI DENGAN SIKAP SEBAGAI VARIABEL INTERVENINGPenelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi minat beli fesyen halal di Kota Jambi berdasarkan norma subjektif, kontrol perilaku, religiusitas, harga, label halal, kesadaran halal, dan dengan sikap sebagai variabel intervening. Analisis data yang dilakukan menggunakan analisis regresi probit. Metode yang dipergunakan adalah kuantitatif, dengan jenis data primer dengan pengujian kepada 247 responden. Alat analisis yang digunakan adalah aplikasi IBM SPSS 22. Hasil penelitian ini menunjukkan norma subjektif, kontrol perilaku, dan kesadaran halal, berpengaruh negatif signifikan terhadap minat beli fesyen halal di Kota Jambi, dan Harga tidak berpengaruh terhadap minat beli fesyen halal di Kota Jambi, sedangkan religiusitas, label halal, dan kualitas berpengaruh positif dan signifikan terhadapa minat beli fesyen halal di Kota Jambi. Sikap mampu memediasi pengaruh norma subjektif, kontrol perilaku, harga, label halal, dan kesadaran halal terhadap minat beli fesyen halal di Kota Jambi. Sedangkan sikap tidak mampu memediasi pengaruh religiusitas, dan kualitas terhadap minat beli fesyen halal di Kota Jambi.NIM.: 21208012051 Hafiz Maulana Ihsan2024-03-07T03:00:32Z2024-03-07T03:00:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64296This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642962024-03-07T03:00:32ZDETERMINAN EMISI KARBON DI NEGARA-NEGARA G-20 DENGAN FINANCIAL DEVELOPMENT SEBAGAI VARIABEL MODERASIDalam 40 tahun terakhir, penguatan terus-menerus efek rumah kaca telah menyebabkan peningkatan suhu rata-rata global yang signifikan. Meskipun pemahaman masyarakat terhadap perubahan iklim telah meningkat, dunia belum menyaksikan penurunan emisi polutan yang signifikan oleh karena itu, sangat penting untuk menemukan akar penyebabnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh trade openess, foreign direct investment, gross domestic product, human capital, industry, financial development terhadap emisi karbon (CO2) di negara G20 selama periode 2000-2019. Analisis data dilakukan dengan menggunakan model Method Generalized Least Square (GLS) dan pengolahan data menggunakan aplikasi STATA versi 17.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa trade openess, gross domestic product, human capital, dan industry berpengaruh signifikan terhadap emisi karbon (CO2) sementara foreign direct investment tidak memiliki pengaruh yang signifikan. Selain itu, variabel Financial Development mampu memoderasi pengaruh trade openess, gross domestic product, human capital, industry terhadap emisi karbon (CO2) tetapi disisi lain tidak bisa memoderasi foreign direct investment. Temuan penelitian ini memberikan kontribusi pada pengetahuan dengan menyediakan bukti baru tentang hubungan antara metrik pembangunan keuangan dan lingkungan. Temuan ini sangat penting bagi pembuat kebijakan dan otoritas terkait untuk fokus pada pembangunan ekonomi tanpa membahayakan kerusakan lingkungan.NIM.: 21208012024 Hasbi2024-03-07T02:46:26Z2024-03-07T02:46:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64291This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642912024-03-07T02:46:26ZPENGARUH TATA KELOLA PEMERINTAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA - NEGARA ASEANSejauh ini, kajian tentang faktor-faktor yang memengaruhi pertumbuhan ekonomi lebih banyak berfokus pada faktor ekonomi saja, contohnya suku bunga, pajak dan investasi FDI (Foreign Direct Investment),dan inflasi. Sementara itu ada beberapa faktor selain ekonomi yang mempunyai pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi yaitu dari sisi tata kelola pemerintah yang baik (Good Govermence) yang masih sangat sedikit penelitiannya. Dalam penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah pertumbuhan ekonomi dapat dipengaruhi oleh tata kelola pemerintahan di negara ASEAN dengan menggunakan alat regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator Efektivitas pemerintah, Kualitas regulasi, dan aturan hukum memiliki pengaruh signifikan. Adapun hasil lain yakni indikator Pengendalian korupsi dan stabilitas politik tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi.NIM.: 20108010096 Ari Fahrur Rozi2024-03-07T02:43:16Z2024-03-07T02:43:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64290This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642902024-03-07T02:43:16ZANALISIS PENGARUH FAKTOR MAKRO EKONOMI DAN FAKTOR GLOBAL TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIAFluktuasi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan disebabkan karena adanya pengaruh dari faktor makro ekonomi maupun faktor global. Melihat dari inkonsistensi hasil penelitian terdahulu maka signifikasi pengaruhnya masih dipertanyakan. Dalam konteks tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Faktor Makro Ekonomi dengan indikator Inflasi dan Jumlah Uang Beredar, serta Faktor Global dengan indikator Harga Minyak Dunia dengan pendekatan Erorr Correction Model (ECM). Dengan menggunakan observasi penelitian dari tahun 2021-2023 didapatkan hasil bahwa variabel Inflasi, Jumlah Uang Beredar dan Harga Minyak Dunia memiliki pengaruh jangka panjang terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di BEI, sedangkan dalam jangka pendek, hanya variabel Harga Minyak Dunia yang berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di BEI.NIM.: 20108010054 Neysa Khairina Nur Said2024-03-07T02:36:17Z2024-03-07T02:36:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64289This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642892024-03-07T02:36:17ZPENGARUH PARIWISATA HALAL TERHADAP PENDAPATAN EKONOMI MASYARAKAT (Studi Kasus Di Kebun Buah Mangunan, Masjid Agung Kauman, dan Taman Sari Daerah Istimewa Yogyakarta)Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui pengaruh Pariwisata halal, Lokasi wisata, dan Infrastruktur yang ada pada destinasi wisata terhadap pendapatan ekonomi masyarakat di sekitar desa wisata. Penelitian ini dilakukan pada tiga objek wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu Kebun Buah Mangunan, Masjid Agung Kauman, dan Taman Sari. Penelitian ini mengunakan metode kuantitatif yakni analisis regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS 25. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 135 responden. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel pariwisata halal, lokasi wisata, dan infrastruktur secara parsial dan simultan berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan ekonomi masyarakat desa wisata tersebut.NIM.: 19108010100 Rio Alfian Rosid2024-03-06T04:55:14Z2024-03-06T04:55:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64299This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642992024-03-06T04:55:14ZANALISIS DETERMINAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL NEGARA-NEGARA DI KAWASAN EKONOMI ASIA-PASIFIK (APEC)Perdagangan internasional merupakan mesin pertumbuhan bagi suatu negara untuk menaikkan ukuran ekonominya. Penelitian ini mengeksplorasi determinan arus perdagangan antara negara anggota ekonomi Asia-Pasifik (APEC) pada periode awal pembentukan APEC pada tahun 1989 hingga tahun 2020 dengan menggunakan pendekatan teori Gravitasi Universal Newton. Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif dengan teknik estimasi yang digunakan adalah Poisson Pseudo-Maximum Likelihood (PPML). Penelitian ini memakai sepuluh variabel bebas: PDB negara asal dan mitra dagang, jarak geografis, populasi penduduk negara asal dan mitra dagang, dan beberapa variabel dummy antara lain: kesamaan bahasa, perbatasan yang bersinggungan, sejarah kolonial yang sama, keanggotaan di World Trade Organization (WTO), dan perjanjian perdagangan regional/Regional Trade Agreement (RTA).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa arus perdagangan antar negara anggota ekonomi APEC secara signifikan dipengaruhi oleh PDB negara asal dan mitra dagang, jarak geografis, populasi penduduk negara asal dan mitra dagang, dan beberapa variabel dummy antara lain: kesamaan bahasa, perbatasan yang bersinggungan, sejarah kolonial yang sama, dan keanggotaan di WTO. Sedangkan variabel Regional Trade Agreement (RTA) tidak berpengaruh signifikan.NIM.: 20108010032 Muhamad Faiz Asnafi2024-03-05T07:34:15Z2024-03-05T07:34:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64275This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642752024-03-05T07:34:15ZPENGARUH MODAL AWAL, JUMLAH PINJAMAN, JUMLAH PEKERJA, DAN PENGGUNAAN INTERNET TERHADAP PENDAPATAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI INDONESIAPertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini dibuktikan menurut data Badan Pusat Statistika (BPS) jumlah usaha mikro pada tahun 2010 sebanyak 2.529.847 hingga pada tahun 2019 mengalami peningkatan menjadi 4.127.108 usaha usaha. Dengan semakin banyaknya jumlah UMKM yang ada, tentu tidak mudah untuk bisa mencapai suatu kesuksesan. UMKM mengalami banyak kesulitan yang dihadapi, menurut data BPS, IMK pada tahun 2014 di Indonesia 73,01 persen mengaku mengalami kesulitan dalam menjalankan usahanya. Tiga jenis kesulitan utama yaitu kesulitan dalam permodalan 38,35 persen, kesulitan bahan baku 25,02 persen, dan kesulitan pemasaran 21,33 persen. Oleh karena itu tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk menganalisis apa saja faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesuksesan yang ditinjau dari tingkat pendapatannya. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel jumlah modal awal, jumlah pinjaman, jumlah tenaga kerja dan penggunaan internet terhadap pendapatan usaha non tani di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari data aspek kehidupan rumah tangga indonesia (Indonesian Family Life Survey) atau IFLS gelombang 5. Dengan Sampel penelitian yang didapatkan sebanyak 4.191 orang yang kemudian dilakukan estimasi data menggunakan regresi linear berganda dengan membedakan sampel pedesaan, perkotaan, jawa dan non jawa. Hasil menunjukan bahwa variabel jumlah modal awal, jumlah pinjaman, jumlah tenaga kerja dan penggunaan internet secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendapatan usaha non tani di Indonesia. Sedangkan secara parsial variabel jumlah modal awal, jumlah pinjaman, jumlah tenaga kerja dan penggunaan internet berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap tingkat pendapatan usaha nontani di Indonesia.NIM.: 18108010034 Luluk Astuti2024-03-04T06:34:03Z2024-03-04T06:34:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64227This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/642272024-03-04T06:34:03ZDETERMINAN TINGKAT PENGANGGURAN DENGAN GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL MODERASI: BUKTI DARI NEGARA-NEGARA OKI TAHUN 2002-2021Dalam perkembangannya negara harus memaksimalkan sumber daya manusia agar memiliki kualitas keterampilan yang dapat bersaing, sehingga pengangguran harus dihindari. Pengangguran kaum muda mengemukakan kebutuhan ini harus segera dipenuhi guna untuk mengatasi masalah tingginya jumlah pengangguran. penelitian ini berupaya untuk mengetahui keterbukaan perdagangan, pertumbuhan ekonomi, inflasi terhadap tingkat pengangguran di negara OKI dengan tata kelola pemerintah sebagai variabel moderasi tahun 2002-2021. Analisis MRA (Moderated Regression Analysis) digunakan untuk menganalisis variabel tata kelola pemerintah. Selain itu, penelitian ini menggunakan pendekatan Generalized Method of Moments (GMM) untuk menganalisis data. Hasil dari pengujian statistik menunjukan bahwa semua variabel independen memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap tingkat pengangguran. Selain itu tata kelola pemerintah mampu memoderasi pertumbuhan ekonomi dan inflasi dalam pengaruhnya tingkat pengangguran. Namun keterbukaan perdagangan tidak mampu memoderasi sebab kurangnya kebijakan pemerintah mengekspor perdagangan internasional. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam rangka menurunkan tingkat pengangguran, perlunya tata kelola pemerintah yang baik sehingga tingkat pengangguran di negara OKI semakin menurun.NIM.: 21208012034 Samsiar2024-02-27T03:36:10Z2024-02-27T03:36:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64103This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/641032024-02-27T03:36:10ZPEMBANGUNAN FASILITAS UMUM DI ATAS TANAH YANG BELUM SELESAI PEMBAYARAN GANTI RUGINYA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIFTanah sebagai karunia Allah SWT merupakan sumber kesejahteraan, kemakmuran dan kehidupan bagi manusia. Dalam kepemilikan tanah, ada aturan yang berlaku baik dalam hukum Islam maupun hukum positif. Merujuk dari berbagai sumber, masih banyak permasalahan yang terjadi dalam pengadaan tanah untuk kepentingan umum. Salah satunya terkait ganti rugi atas tanah milik masyarakat yang belum dibayar sedangkan fasilitas umum di atas tanah tersebut sudah disahkan. Maka, dalam penelitian ini penyusun menemukan titik terang tentang pembangunan yang sudah dikerjakan di atas tanah yang belum selesai proses ganti ruginya dan bagaimana pandangan filosofis tentang tanah dalam perspektif hukum Islam dan hukum positif. Penelitian ini menggunakan pendekatan Yuridis-Normatif yaitu studi yang menggunakan pendekatan legal-formal. Dalam hal ini, yang dimaksud dengan legal-formal adalah hal-hal yang terkait dengan halal-haram, salah-benar, berpahala dan berdosa, boleh dan tidak boleh dan lain sebagainya. Data yang dipergunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer dalam penelitian ini yang didapat dari hukum Islam mengenai ganti rugi tanah dan peraturan perundang-undangan sedangkan data sekunder dalam penelitian ini yang berasal dari buku atau non buku yang berkaitan dengan judul penyusun. Analisis data yang digunakan dengan metode deduktif yaitu metode berpikir yang bersifat umum kemudian ditarik kesimpulan yang bersifat khusus melalui kajian kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui: 1) Pembangunan di atas tanah yang belum selesai pembayaran ganti ruginya dalam Islam diperbolehkan. Selama pemilik tanah dan masyarakat saling suka terhadap kesepakatannya, 2) embangunan di atas tanah yang belum selesai pembayaran ganti ruginya dalam Hukum Positif tidak dibenarkan, undang undang mengatur tentang perinciannya agar tanah tersebut dituntaskan secara penuh terkait kepemilikannya terlebih dahulu, barulah pembangunan bisa dijalankan.NIM.: 17103080040 Panji Abdillah2024-02-16T06:36:49Z2024-02-16T06:36:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63815This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/638152024-02-16T06:36:49ZDETERMINAN NIAT BERZAKAT, BERINFAK DAN BERSEDEKAH SECARA ONLINE MELALUI FINTECH (Studi pada Generasi Milenial di Seluruh Provinsi Pulau Jawa)The development of financial technology (fintech) has had a positive and significant impact on various fields. However, this positive impact has not been fully utilized in the management of zakat, infaq and alms. This study aims to analyze the determinants of intention to pay zakat, infaq and alms (ZIS) online through fintech in the millennial generation on the island of Java. This study develops a unified theory of acceptance and use of technology (UTAUT-2) by adding a religiosity variable to the model as a form of intention to behave in paying ZIS online through fintech. This study uses a quantitative approach with primary data. Data were obtained through questionnaires distributed to millennial generation respondents living in all provinces of Java with a total of 175. The data analysis tool used in this study was the Partial Least Square-Structural Equation Model (PLS-SEM) with the help of WarpPLS Version 8.0 software. The results of this study indicate that the variables of performance expectations, social influences, facilitating conditions, habits and religiosity have a positive and significant effect on the intention to pay zakat, infaq and alms (ZIS) online through fintech. While the variables of business expectations, hedonic motivation and price values statistically have no effect on the intention to pay zakat, infaq and alms (ZIS) online through fintech. This study has implications for the development of consumer behavior models and extends the validity of the determinants of behavioral intentions to pay ZIS through fintech. In addition, this study confirms the significance of the online marketing paradigm regarding ZIS with optimal use of social media.NIM.: 20208012020 Dia Purnamasari2024-02-16T06:33:22Z2024-02-16T06:33:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63813This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/638132024-02-16T06:33:22ZMODEL PENGANGGURAN NEGARA-NEGARA ANGGOTA OKIPengangguran masih menjadi permasalahan di beberapa negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inflasi, pertumbuhan ekonomi, kemajuan teknologi informasi dan inovasi terhadap fenomena pengangguran di beberapa negara anggota OKI. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel dari 20 negara anggota OKI pada periode 2013-2020. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data panel statis dengan menggunakan pendekatan fixed effect. Hasil analisis menghasilkan temuan bahwa variabel inflasi dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pengangguran. Penulis menyarankan pembuat kebijakan untuk menyusun aturan yang mendorong produktifitas industri guna menurunkan angka pengangguran.NIM.: 19208012012 Rizka Putri Pranandari2024-02-16T04:54:38Z2024-02-16T04:54:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63798This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/637982024-02-16T04:54:38ZDAMPAK KEBERADAAN WISATA HUTAN PINUS TERHADAP PEREKONOMIAN MASYARAKAT (STUDI KASUS WISATA HUTAN PINUS PENGGER DAN WISATA HUTAN PINUS ASRI DI KECAMATAN DLINGO, BANTUL, D.I.YOGYAKARTA)Pariwisata merupakan sektor yang berperan penting dalam pembangunan perekonomian, sektor ini memberikan peluang pergerakan atau perubahan kegiatan ekonomi masyarakat serta secara cepat dalam menyediakan lapangan kerja yang berdampak pada peningkatan pendapatan. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui apakah kunjungan wisata dan pengembangan wisata berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dan sumber data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari kuisioner dan wawancara. Responden yang terlibat dalam penelitian ini adalah 77 sampel dari 77 populasi diambil dari masyarakat yang bekerja di Hutan Pinus Pengger dan Hutan Pinus Asri. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan software eviews 10. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel kunjungan wisata dan pengembangan wisata secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap perekonomian masyarakat.NIM.: 17108010095 Annisa Yuliantika2024-02-12T06:24:48Z2024-02-12T06:24:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63565This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/635652024-02-12T06:24:48ZDETERMINAN NIAT MENGELUARKAN WAKAF TUNAI PADA MASYARAKAT NAHDLATUL WATHANThis research aims to identify the factors of intention to issue cash waqf from the Nahdlatul Wathan (NW) Community. This research adopts the Theory of Planned Behavior (TPB) and adds knowledge and belief in nadzir as independent variables. Then intention as the dependent variable, and religiosity as the moderating variable. Data analysis was carried out by applying the structural equation model–partial least squares (SEM-PLS). This investigation is a quantitative approach using primary data. Data was collected from 225 respondents after distributing a questionnaire using a Likert scale with five answer choices. The data was analyzed with the SmartPLS 4 application. There are two relationship tests, with the outer model and the inner model. The results show that attitudes, subjective norms, and perceived behavioral control do not have a significant effect on the intention to issue cash waqf. Meanwhile, knowledge and trust in Nadzir have a positive and significant influence on intentions. Another result is that none of the variables that are moderated by religiosity have a significant impact.NIM.: 21208012029 Muh. Noval Waliyuddinsyah2024-02-12T03:14:02Z2024-02-12T03:14:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63557This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/635572024-02-12T03:14:02ZDETERMINAN KEPATUHAN WAJIB PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI PROVINSI DIYMotor vehicle tax is one of the main sources of revenue for local governments in Indonesia, including the Special Region of Yogyakarta (DIY) province. The aim of this research is to examine the influence of variables such as attitude, subjective norm, behavioral control, taxpayer awareness, religiosity, service, and tax sanctions on compliance with motor vehicle taxpayers in the DIY province.
The method employed in this study is quantitative, utilizing Partial Least Squares (PLS) analysis with the assistance of the SmartPLS 3 application. The sample size for this research comprises 150 motor vehicle taxpayers in the DIY province.
The research findings indicate that attitude, behavioral control, taxpayer awareness, service, and sanctions variables have an impact on taxpayer compliance. Meanwhile, subjective norm and religiosity variables do not influence compliance with motor vehicle taxpayers in the DIY province.NIM.: 21208012003 Ahyar, A. Md. Pjk., S.Pn2024-02-07T02:41:20Z2024-02-07T02:41:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63517This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/635172024-02-07T02:41:20ZDETERMINAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI NEGARA BRICS TAHUN 2011-2021Foreign Direct Investment (FDI) can be considered as a chosen alternative for financing economic growth in a country. Inflows of FDI may take the form of capital, technology transfers, and managerial expertise, aimed at enhancing productivity within the nation. With these advantages, every country competes to attract investor interest through diverse strategies. This research aims to identify the factors influencing FDI in BRICS countries from 2011 to 2021. The analytical technique employed is the fixed-effect panel data regression method with GLS cross-section SURR weighting. The research findings indicate that all independent variables, namely marker size, inflation, trade openness, and infrastructure, significantly and positively influence the dependent variable FDI.NIM.: 20108010094 Endjel Martrilianis2024-02-07T02:37:58Z2024-02-07T02:37:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63516This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/635162024-02-07T02:37:58ZPENGARUH KORUPSI, DEMOKRASI DAN POLITIK TERHADAP KEMISKINAN DI DELAPAN NEGARA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM TAHUN 2013-2021This research explains the influence of corruption, democracy, and politics on poverty in 8 countries of the Organization of Islamic Cooperation. The method used is the fixed-effect panel regression model with GLS cross-section SURR weighting. The data employed a combination of time series data from 2013 to 2021 and cross-sectional data comprising 8 countries. The data were obtained from annual reports of the World Bank, Transparency International, and the Economist Intelligence Unit. The results of statistical tests indicate that all independent variables have an impact on poverty. Corruption and political variables have a significant negative impact on poverty, while the democracy variable has a significant positive impact on poverty.NIM.: 20108010092 Qori Alhikmah2024-02-07T02:30:21Z2024-02-07T02:30:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63514This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/635142024-02-07T02:30:21ZDETERMINAN PENGHIMPUNAN ZAKAT INFAK DAN SEDEKAH (ZIS) PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL (BAZNAS) WILAYAH JAWA TAHUN 2010 - 2022This research aims to examine the influence of per capita income, Muslim population, education/average years of schooling and unemployment on the collection of zakat infaq and alms in the Java region. This research uses panel secondary data. The data was collected using a cross-section, namely from 2010 - 2022. On the other hand, the data was tested using panel data regression. The results of this research show that the best model in this research is using the fixed effect model (FEM). Furthermore, partially, it shows that the variables of Muslim population and education/average years of schooling have a positive and significant influence on the collection of zakat infaq and alms in the Java region, other variables, namely per capita income and unemployment, have no effect on the collection of zakat infaq and alms in the region. Java.NIM.: 19208012009 Tegar Brian Kusuma, S.E.2024-02-07T02:16:23Z2024-02-07T02:19:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63512This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/635122024-02-07T02:16:23ZPENGARUH PERILAKU KONSUMTIF, LITERASI KEUANGAN SYARIAH, SIKAP KEUANGAN, DAN TINGKAT PENDAPATAN TERHADAP PERILAKU PENGELOLAAN KEUANGAN KELUARGA (STUDI KASUS MASYARAKAT KECAMATAN PURWODADI KABUPATEN GROBOGAN)This study aims to determine the effects of consumptive behavior, sharia financial literacy, financial attitude, and income level on family financial management behavior in the community of Purwodadi District, Grobogan Regency. This quantitative study used a sample of 150 people which were analyzed by Structural Equation Modeling (SEM-PLS). The results showed that sharia financial literacy and income level had a positive and significant effect on family financial management behavior, while consumptive behavior and financial attitude did not have a significant effect. This study concludes that improving sharia financial literacy and income will enhance better family financial management behavior.NIM.: 19108030058 Slamet Eko Martono2024-02-01T07:21:28Z2024-02-01T07:21:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63360This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/633602024-02-01T07:21:28ZPENDEKATAN MEDIATOR NON HAKIM DALAM MEDIASI SENGKETA EKONOMI SYARIAH DI PENGADILAN AGAMA BANTUL TAHUN 2020-2022Penelitian ini membahas perkara ekonomi syariah yang diterima di Pengadilan Agama Bantul pada tahun 2020-2022 yang berjumlah 49 perkara. Dari jumlah tersebut, 27 perkara dilakukan mediasi, namun hanya 3 perkara yang berhasil dimediasi. Oleh karena itu, hal ini menarik untuk diteliti mengapa tingkat keberhasilan mediasi perkara ekonomi syariah masih rendah dan bagaimana pendekatan mediator non hakim dalam membantu para pihak menemukan jalur damai. Jenis Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris yang mengkaji keberlakuan hukum dalam realita di masyarakat untuk mengidentifikasi permasalahan dan mencari pemecahannya. Dengan metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi kemudian dianalisis berdasarkan teori efektivitas hukum menurut Seorjono Soekanto, dan teori Maqāṣid syarī’ah asy-Syatibi untuk mendapat suatu kesimpulan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keberhasilan mediasi perkara ekonomi syariah masih rendah, dan terdapat beberapa faktor penyebab, antara lain:1) Faktor Hukum; Perlunya sosialisasi terkait prosedur mediasi menurut PERMA No.1 2016 kepada masyarakat. 2) Faktor Penegak Hukum; Tidak semua mediator non hakim memiliki latar belakang pendidikan hukum ekonomi syariah.3) Sarana dan Prasarana di Pengadilan Agama Bantul sesuai dengan ketentuan prasarana mediasi, SK No.108/KMA/SK/VI/2016 tentang tata Kelola Mediasi di Pengadilan. 4) Faktor Masyarakat: yakni para pihak yang bersengketa sebagian besar mediasi sengketa ekonomi syariah tidak berhasil karena adanya faktor internal yang berasal dari pihak terlibat. Pendekatan yang dilakukan oleh mediator non hakim diantaranya Pendekatan Agama, Psikologis, Legalitas Formil, dan Teknik Re-Framing. Mediasi dianggap sejalan dengan Maqāṣid syarī’ah (tujuan hukum Islam) seperti memelihara agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta. Rekomendasi penelitian meliputi sosialisasi secara intensif terkait PERMA No. 1 tahun 2016, melaksanakan pelatihan mediator khususnya di bidang ekonomi syariah dan Pengadilan Agama Bantul perlu melakukan evaluasi pelaksanaan mediasi khususnya mediasi perkara ekonomi syariah secara berkala.NIM.: 21203011050 Rivalni Thamrin2024-02-01T03:18:22Z2024-02-01T03:18:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63316This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/633162024-02-01T03:18:22ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK MEMPERBANYAK AKUN UNTUK MENDAPATKAN VOUCER DISKON DALAM TRANSAKSI JUAL BELI ONLINE (STUDI KASUS PROMO PENGGUNA BARU LAZADA)Saat ini penggunaan marketplace sebagai situs perbelanjaan online bukanlah suatu hal yang asing. Berbagai promo baik cashback maupun diskon serta bermacam-macam membuat masyarakat beralih ke aplikasi belanja online untuk membeli kebutuhan sehari-hari. Setiap platform pasti mempunyai strategi pemasaran masing-masing untuk menarik minat penggunaan aplikasi online shop seperti promo pengguna baru yang di tawarkan oleh platform Lazada berupa voucer diskon bagi pengguna baru. Dengan adanya promo seperti ini,tidak sedikit orang-orang yang memanfaatkan promo tersebut dengan cara memperbanyak akun atau mendaftar secara terus menerus guna mendapatkan voucer promo pengguna baru. Dengan praktik multiple akun bisa saja terjadi garar dalam transaksi jual belinya karena adanya penyalahgunaan voucer. Metode penelitian yang digunakan pada skripsi ini yaitu penelitian pustaka (library research) sebagai jenis pendekatan penelitian dan sifat penelitian skripsi ini bersifat deskriptif analitis. Pada teknik pengumpulan data penulis menggunakan studi literatur dan wawancara. Analisis data pada skripsi ini menggunakan metode penelitian analisis kualitatif guna memperoleh inti dari pokok permasalahan dan kemudian dikaji dengan kaidah hukum yang berlaku. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan oleh penulis memiliki hasil penelitian bahwa dalam praktik memperbanyak akun untuk mendapatkan voucer diskon pengguna baru Lazada dalam transaksi penggunaan voucernya yang berbentuk kerjasama atau membeli di toko sendiri menjadikan unsur garar dalam syarat akad yang dapat mempengaruhi terhadap akad jual dikarenakan tidak memenuhi syarat dan ketentuan yang telah diberikan Lazada. Garar dalam transaksi ini dikategorikan sebagai garar jenis berat sehingga dalam transaksinya menjadi tidak sah (fasid) dikarenakan dalam transaksi tersebut terjadi pada akad mu’âwaḍah (transaksi bisnis). Selain itu akad dalam transaksi menggunakan voucher pengguna baru terhadap toko lokal juga menjadi fasid atau tidak sah dikarenakan rukun dari akad tersebut tidak terpenuhi karena hilangnya kerelaan (rida) dari pihak penjual yang menerima kerugian dikarenakan toko terkena penalti dari Lazada dan tidak bisa beroperasi sementara maupun selamanya.NIM.: 19103080066 Muhammad Dandi Fantomi2024-02-01T03:05:31Z2024-02-01T03:05:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63314This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/633142024-02-01T03:05:31ZPRAKTIK JUAL BELI CEGAT DALAN DI DESA KARANGGEDE ARJOSARI PACITAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAMPraktik jual beli yang berada di Desa Karanggede, Arjosari, Pacitan yakni Praktik jual beli cegat dalan yang dilakukan oleh tengkulak terhadap petani palawija, dan empon-empon. Transaksi dengan metode cegat dalan merupakan jual beli dengan cara menghadang petani yang datang dari desa sebelum sampai ke pasar dan kemudian barangnya dibeli dengan harga murah. Petani tidak mengetahui harga pasar yang sesungguhnya. Sedangkan tengkulak memiliki kebebasan dalam menentukan harga. Hal ini dapat mengandung unsur gharar (penipuan) mengenai harga yang diberikan kepada petani. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menjelaskan alasan atau faktor-faktor yang melatar belakangi praktik jual beli cegat dalan dalam perspektif Hukum Islam di Desa Karanggede, Arjosari, Pacitan masih berlangsung sampai sekarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan sifat penelitiannya bersifat kualitatif deskriptif degan pendekatan penelitian yuridis-empiris. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya dilakukan analisis data agar penelitian tersusun secara sistematis, kemudian didapat kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaksanaan Praktik Jual Beli Cegat Dalan Di Desa Karanggede Arjosari Pacitan identik dengan jual beli Talaqqi Rukban. Ketidaksesuaian tersebut disebabkan oleh permainan harga oleh tengkulak. Namun, dilihat dari dampak terhadap perekonomian yang dirasakan masyarakat secara langsung, praktik jual beli cegat dalan telah memberikan kemanfaatan dan kemaslahatan yang signifikan terhadap para petani empon-empon dan palawija. Hal ini terlihat dari efektifitas petani dalam menjual hasil panennya.NIM.: 19103080039 Fidail Khoir2024-02-01T02:52:16Z2024-02-01T02:52:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63313This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/633132024-02-01T02:52:16ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PERILAKU MENDOWNLOAD DAN MENONTON KARYA SINEMATOGRAFI DI APLIKASI TELEGRAM (STUDI KASUS PADA MAHASISWA HK PTSK)Mahasiswa HK PTSK lebih memilih aplikasi telegram sebagai media untuk menonton film daripada aplikasi lainnya. Pada hakikatnya fungsi utama telegram adalah sebagai media perpesan, kemudian beralih fungsi dalam pemakaiannya menjadi media untuk menonton film. Fenomena ini dimulai pada saat terjadinya covid-19 yang mengharuskan setiap orang membatasi kegiatan diluar ruangan. Pembatasan ini menjadikan adanya kejenuhan, sehingga beberapa mahasiswa HK PTSK mencari cara agar dapat hiburan selama kondisi tersebut. Cara yang paling praktis yang bisa dilakukan tersebut adalah menonton film di aplikasi telegram. Kebiasaan menonton film di telegram ini kemudian berlanjut sampai sekarang, sehingga menyebabkan urgensi terhadap hak cipta sinematografi atau film. Banyaknya film yang diduga ilegal di telegram, menyebabkan pihak Kominfo mengingatkan pihak telegram, sampai ada ancaman pemblokiran. Isu ini berkaitan dengan Undang-Undang No 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta yang menyatakan bahwa “hak cipta merupakan hak ekslusif pencipta”, sehingga apabila adanya penyebarluasan film tanpa izin pencipta merupakan suatu pelanggaran. Adapun Fatwa MUI No 1 tahun 2003 juga menegaskan bahwa “Hak Cipta dipandang sebagai salah satu huquq maliyyah (hak kekayaan) yang mendapat perlindungan hukum.” Kajian ini berusaha menjawab pertanyaan pokok: Bagaimana Tinjauan sosiologi hukum Islam terhadap perilaku mendownload dan menonton karya sinematografi di aplikasi telegram yang dilakukan oleh Mahasiswa HK PTSK dan apa faktor-faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi?. Pertanyaan pokok tersebut diperinci dalam dua pertanyaan: Mengapa mahasiswa HK PTSK mendownload dan menonton karya sinematografi di aplikasi telegram?; Bagaimana tinjauan sosiologi hukum Islam terhadap perilaku mendownload dan menonton karya sinematografi di aplikasi telegram yang dilakukan oleh mahasiswa HK PTSK?. Metode Penelitian yang digunakan adalah kuisioner, wawancara, observasi dan dokumentasi. Studi ini memanfaatkan analisis sosiologi hukum Islam, dengan menggunakan teori tindakan sosial dan al-‘urf. Studi ini menunjukan bahwa penyebab perubahan perilaku mahasiswa HK PTSK dalam beraktivitas di telegram dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang berasal dari dorongan atau perasaan individu berupa kebutuhan akan hiburan, sikap egoisme, kesadaran yang rendah terhadap hak cipta dan sikap kurang menghargai hukum. Faktor ini dikategorikan sebagai tindakan afektif karena dilakukan berdasarkan dari dorongan perasaan atau ekspresi individu. Sementara itu, faktor eksternal yang melatarbelakanginya yaitu adanya perubahan perilaku masyarakat dalam penggunaan terknologi terutama media sosial, adanya rekomendasi pemakaian aplikasi telegram dari orang terdekat, dan pemanfaatan kelebihan yang ditawarkan aplikasi telegram berupa gratis dan praktisnya. Faktor ini dikategorikan sebagai tindakan rasional instrumental, karena dilakukan berdasarkan pertimbangan yang logis. Berdasarkan tinjauan sosiologi hukum Islam, perilaku mendownload dan menonton karya sinematografi di aplikasi telegram yang dilakukan oleh mahasiswa HK PTSK dipandang sebagai al-'urf al-fāsid (al-'urf yang rusak/salah) karena perilaku tersebut mendukung pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh para penyebar video dan dalam praktiknya lebih banyak memberikan kemafsadahan daripada kemaslahatan.NIM.: 19103080028 Nanda Derista2024-01-29T04:10:22Z2024-01-29T04:10:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63284This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/632842024-01-29T04:10:22ZDISORIENTASI PENENTUAN HARGA PASAR DALAM EKSISTENSI EKONOMI MASYARAKAT MENURUT PANDANGAN ADAM SMITH DAN AL GHOZALIThis pricing method refers to how to determine the selling price of a unit based on the cost price at the beginning of the purchase, but the role of consumers in this case is also very important in determining the price. Prices are set by companies based on consumer demand that they collect from market research. Consumers will decide whether they will buy a product or not based on the price offered. Price is of course very important in sales and purchase agreements from producers to consumers. Through pricing, the feasibility position of the product can be seen from its economic value. Price control efforts are directed primarily at preventing price wars, especially when faced with declining demand. Meanwhile, if there is a supply, it can be concluded that there is a large amount of demand offered by sellers in a certain market in a certain period and at a certain price level. The formulation of the problem in this research is 1) What factors influence market price disorientation? 2) What are the views of Al-Gazali and Adam Smith regarding market price disorientation? 3 What is the mashlahah analysis of Al-Ghazali and Adam Smith regarding the existence of disorientation in determining market prices?
This type of research is qualitative research. This research is descriptive research and tends to use analysis. Data collection was carried out by identifying and researching library materials (writings and scientific works) and other sources of legal materials that were relevant to the legal issues in this research.
The results of this research show that in determining prices, an entrepreneur must consider setting prices wisely and not causing harm to the community, such as making unreasonable profits and not considering the economy of the local community. This will also damage the stability of circulating prices due to the nature of egoism and individualism which is always put forward in determining prices.NIM.: 21203012098 Ahmad Faishal Nur, S.H.2024-01-26T03:13:17Z2024-01-26T03:13:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63246This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/632462024-01-26T03:13:17ZPRAKTIK KONTRAK BAGI HASIL PAROAN DI PERKEBUNAN JAMBU AIR (STUDI DI DESA PILANGREJO KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK)Masyarakat Desa Pilangrejo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak mayoritas mata pencahariannya adalah bertani/berkebun. Masyarakat di Desa Pilangrejo sudah mengenal kerjasama bagi hasil khususnya yang berkecimpung di sektor perkebunan/pertanian tak terkecuali perkebunan jambu air. Dalam hukum Islam akad bagi hasil di perkebunan jambu air dikenal dengan istilah akad musa>qa>h. akad dalam praktik perjanjian di peerkebunan jambu air Desa Pilangrejo masih menggunakan perjanjian secara lisan. Jenis penelitian ini berupa field-research (penelitian lapangan) dengan objek penelitian praktik kontrak bagi hasil paroan di perkebunan jambu air Desa Pilangrejo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak. Sifat penelitian berupa deskriptif kualitatif dengan pendekatan empiris. Teknik pengumpulan melalui observasi, dan wawancara, dari dua sumber yakni sumber data primer. Hasil penelitian praktik kontrak bagi hasil di perkebunan jambu air Desa Pilangrejo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak tidak bertentangan dengan hukum Islam, karena sudah memenuhi syarat dan rukunnya, hanya saja dalam sistem perjanjiannya masih secara lisan dan berdasarkan kultur kebiasaan saja. Sedangkan dalam pembagiannya sudah sesuai dengan apa yang di sepakati yakni paroan dalam bentuk uang. Adapun langkah-langkah penyelesaian konflik sudah relevan dengan hukum Islam. Jadi kesimpulannya akad yang di gunakan masyarakat Desa Pilangrejo berupa akad musaqah dan kontrak bagi hasil paroannya sah serta boleh untuk dilakukan.NIM.: 17103080020 Enggar Abdurrahman2024-01-25T06:35:32Z2024-01-25T06:35:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63209This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/632092024-01-25T06:35:32ZTINJAUAN YURIDIS DAN NORMATIF TERHADAP PENYELESAIAN SENGKETA EKONOMI SYARIAH DI PENGADILAN AGAMA YOGYAKARTA (PUTUSAN NOMOR : 84/PDT.G/2019/PA.YK)Kewenangan pengadilan di lingkungan peradilan agama tidak hanya menyelesaikan perkara di bidang hukum keluarga seperti perkawinan, waris, wasiat, dan hibah. Namun juga menyelesaikan perkara di bidang ekonomi syariah sesuai dengan UU no 3 tahun 2006 tentang peradilan agama. Salah satu perkara di bidang ekonomi syariah yaitu tuntutan ganti rugi yang disebabkan oleh perbuatan melawan hukum. Adapun perkara mengenai tuntutan ganti rugi akibat perbuatan melawan hukum yaitu perkara nomor 84/Pdt.G/2019/PA.YK. dalam perkara tersebut penggugat menuntut ganti rugi dari pihak penggugat yaitu Bank BTN syariah yang telah menutup buku tabungan yang telah ditandatangani oleh para penggugat tanpa adanya konfirmasi terlebih dahulu kepada penggugat. Tindakan bank BTN syariah tersebut merupakan perbuatan melawan hukum dan dapat dikategorikan melanggar prinsip kerahasiaan bank dan melanggar prinsip (prudential principal) serta bertentangan dengan hukum perlindungan konsumen. Dalam menangani kasus ini, para hakim di pengadilan melakukan ijtihad hukum sendiri karena hukum yang mengatur mengenai ganti rugi akibat perbuatan melawan hukum masih terbatas. Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka dengan metode deskriptif analitik. Dalam pengumpulan data penyusun menggunakan metode wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertimbangan hakim dalam member putusan pada sengketa ekonomi syari’ah Nomor 84/Pdt.G/2019/PA.YK tersebut sudah dianggap tepat sehingga putusan tersebut dapat dikatakan sebagai putusan yang adil. Adapun yang menjadi pertimbangan hakim, yaitu pertimbangan hakim berdasarkan bukti dari penggugat (bukti surat dan saksi), pertimbangan hakim berdasarkan undang-undang (Pasal 1243 KUHPerdata, UU No 3 Tahun 2006, dan fatwa DSN No17/DSN-MUI/IX/2000 tentang Sanksi atas Nasabah Mampu yang Menunda-nunda Pembayaran).NIM.: 16380043 Ahmad Faiz Setiawan2024-01-24T22:37:31Z2024-01-24T22:37:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63204This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/632042024-01-24T22:37:31ZPengantar Ekonomi SyariahBuku ini merupakan sebuah pengantar yang dirancang untuk memahamkan pembaca tentang prinsip-prinsip dasar, teori dan praktik ekonomi syariah. Ekonomi Syariah adalah disiplin ilmu yang tumbuh subur didalam sistem ekonomi Islam yang kaya akan nilai-nilai keadilan, keberkahan dan keseimbangan. Buku ini akan membawa pembaca melalui perjalanan yang menggali konsep-konsep dasar ekonomi syariah, instrumen-instrumen keuangan syariah, serta aplikasi praktisnya dalam berbagai aspek kehidupan ekonomi. Buku ini ditulis dengan harapan dapat menjadi pandual awal yang berguna bagi para pembaca yang ingin mempelajari dunia ekonomi syariah lebih jauh serta memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang ekonomi syariah.- Siti Nur Azizah- Darmawan2024-01-24T07:14:51Z2024-01-24T07:14:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63197This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/631972024-01-24T07:14:51ZPENGARUH JUMLAH OBJEK WISATA, JUMLAH WISATAWAN, DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP PENERIMAAN SEKTOR PARIWISATA DI KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN 2000-2019Penelitian ini berfokus pada beberapa faktor yang mempengaruhi optimalisasi penerimaan sektor pariwisata dengan dilatar belakangi oleh adanya fenomena kurang maksimalnya kontribusi dan pengelolaan potensi pada sektor wisata yang berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Maksud tujuan dari penelitian ini ingin mengetahui adakah pengaruh antara Jumlah Objek Wisata, Jumlah Wisatawan, dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Penerimaan Sektor Pariwisata di Kabupaten Bojonegoro tahun 2000-2019. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi berganda dengan menggunakan metode OLS (Ordinary Least Square), serta menggunakan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian: Jumlah Objek Wisata tidak mempengaruhi Penerimaan Sektor Pariwisata; Jumlah Wisatawan mempengaruhi Penerimaan Sektor Pariwisata; dan Pertumbuhan Ekonomi mempengaruhi Penerimaan Sektor Pariwisata. Hal tersebut mengindikasikan bahwa adanya peningkatan pada jumlah kunjungan wisatawan dan pertumbuhan ekonomi akan memberikan peningkatan pada penerimaan sektor pariwisata Kabupaten BojonegoroNIM.: 19108010035 Syahroni Nuril Amri2024-01-23T02:30:21Z2024-01-23T02:30:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63140This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/631402024-01-23T02:30:21ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI DEVELOPING EIGHT COUNTRIES DENGAN TATA KELOLA PEMERINTAH SEBAGAI VARIABEL MODERASIPertumbuhan ekonomi merupakan hal penting dan harus ada dalam suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh utang luar negeri, foreign direct investment (FDI), Tenaga kerja dan Ekspor terhadap pertumbuhan ekonomi di developing eight countries(D-8) dengan tata kelola pemerintah sebagai variabel moderasi tahun 2017-2021. Analisis Moderated Regression Analysis (MRA) digunakan untuk menganalisis variabel tata kelola pemerintah. Disamping itu, penelitian ini menggunakan pendekatan Generalized Method of Moments (GMM) dengan bantuan program STATA 14.0 untuk analisis datanya. Hasil dari pengujian statistik memperlihatkan bahwa utang luar negeri, FDI dan ekspor memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Sedangkan tenaga kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Hal ini dikarenakan produktivitas tenaga kerja yang belum maksimal. Barang dan jasa yang diciptakan oleh tenaga kerja tidak memacu pertumbuhan ekonomi. Selain itu tata kelola pemerintah tidak mampu memoderasi pengaruh semua variabel independen terhadap dependen dan lebih cocok sebagai variabel prediktor. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak terkait khususnya negara-negara D-8 agar tetap meningkatkan dan mempertahankan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di negara-negara D-8. Disamping itu, Pemerintah negara-negara D-8 diharapkan dapat memperhatikan dan meningkatkan tata kelola pemerintahannya agar system perekonomian dapat berjalan dengan baik sehingga meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang stabil.NIM.: 21208012049 Ihsan Mulia Siregar2024-01-23T02:29:02Z2024-01-23T02:29:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63121This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/631212024-01-23T02:29:02ZPENGARUH PERSAINGAN PASAR PRODUK, LEVERAGE DAN KUALITAS TATA KELOLA PEMERINTAH TERHADAP STABILITAS BANK SYARIAH DI ASEAN DENGAN KEBEBASAN EKONOMI SEBAGAI VARIABEL MODERASITujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh persaingan pasar produk, leverage dan kualitas tata kelola pemerintah terhadap stabilitas bank syariah di ASEAN dengan kebebasan ekonomi sebagai variabel moderasi pada tahun 2014-2022. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan mengambil 11 bank syariah dari 3 negara dari ASEAN, yaitu Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam sebagai negara penyumbang asset syariah terbesar dengan waktu penelitian 2014-2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan MRA (Moderated Regression Analysis) dengan bantuan aplikasi EViews 10. Berdasarkan hasil pengujian regresi, ditemukan bahwa persaingan pasar produk dan return on asset berpengaruh positif terhadap stabilitas bank syariah di ASEAN, sementara leverage dan kualitas tata kelola pemerintah tidak berpengaruh terhadap stabilitas bank syariah di ASEAN. Lebih lanjut, kebebasan ekonomi dapat memoderasi pengaruh persaingan pasar produk dan kualitas tata kelola pemerintah, namun tidak mampu memoderasi pengaruh leverage terhadap stabilitas bank syariah di ASEAN.NIM.: 21208012047 Duwi Ira Setianti2024-01-23T02:24:54Z2024-01-23T02:24:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63120This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/631202024-01-23T02:24:54ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA-NEGARA OKI DENGAN STABILITAS POLITIK SEBAGAI VARIABEL MODERASIPertumbuhan ekonomi ialah sebuah tolak ukur yang dimaksudkan guna melihat perkembangan perekonomian sebuah negara. Negara yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi berarti negara tersebut mempunyai tingkat pembangunan yang baik serta dapat dilihat dari besar GDP yang dimilikinya. Riset ini bermaksud menganalisis korelasi dari Foreign Direct Investment (FDI), human capital, keterbukaan perdagangan, dan tourism terhadap pertumbuhan negara-negara OKI tahun 2006-2020 dengan menjadikan stabilitas politik sebagai variabel moderasi. Riset ini menerapkan Moderated Regression Analysis untuk mengetahui pengaruh dari stabilitas politik yang digunakan di dalam model dan menggunakan teknik estimasi Generalized Method of Moments (GMM). Temuan pengujian memperlihatkan keseluruhan variabel bebas yang digunakan dalam model berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi kecuali FDI yang berkorelasi negatif signifikan. Hal ini dikarenakan pemerintah tidak dapat mengontrol jenis FDI yang masuk sehingga dapat menyebabkan pengaruh buruk bagi perekonomian. Stabilitas politik mampu memoderasi pengaruh dari FDI, human capital, keterbukaan perdagangan, serta tourism dalam pengaruhnya terhadap pertumbuhan ekonomi. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwasanya pemerintahan negara-negara OKI perlu menjaga dan meningkatkan kondisi stabilitas politik negaranya untuk mempertahankan laju pertumbuhan ekonomi yang tinggi.NIM.: 21208012045 Ahmad Nailul Hikam2024-01-23T02:22:49Z2024-01-23T02:22:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63119This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/631192024-01-23T02:22:49ZDETERMINAN KEPUTUSAN PEMBELIAN MAKANAN HALAL PADA E-COMMERCE TOKOPEDIA DI INDONESIATujuan dari penelitian ini ialah untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian makanan halal di e-commerce Tokopedia. Model yang diterapkan melibatkan lima variabel independen, tiga variabel mengadopsi dari Theory Of Planned Behaviour (TPB) yaitu sikap, norma subyektif dan persepsi perilaku kontrol serta dua variabel tambahan yaitu, kesadaran halal dan gaya hidup, serta satu variabel yang bertindak sebagai variabel moderasi yaitu religiusitas. Selanjutnya, variabel dependen hanya satu yakni, keputusan pembelian. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis Structural Equation Modeling berbasis varian (SEM-PLS). Sumber data yang digunakan adalah data primer dengan jumlah sampel sebanyak 250 responden di seluruh wilayah Indonesia, data diperoleh dengan menyebarkan kuesioner. Analisis data menggunakan bantuan aplikasi SmartPLS 3. Hasil pengujian menunjukkan semua variabel signifikan dengan arah positif pada alfa 5 %. Di lain sisi, untuk pengujian model moderasi pertama yaitu variabel kesadaran halal terhadap keputusan pembelian menunjukkan hasil tidak signifikan atau tidak memberikan kontribusi karena nilai P-value lebih besar dari nilai kritis (0,312 > 0,05). Adapun pengujian moderasi kedua yaitu, variabel gaya hidup terhadap keputusan pembelian yang menunjukkan hasil signifikan berarah negatif atau memberikan kontribusi memperlemah dengan nilai P-value lebih kecil dari nilai kritis (0,039<0,05) dan nilai koefisien regresi sebesar -0,094.NIM.: 21208012040 Abdullah Alatas2024-01-23T02:16:09Z2024-01-23T02:16:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63118This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/631182024-01-23T02:16:09ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA G20 DENGAN CORRUPTION PERCEPTION INDEX (CPI) SEBAGAI VARIABEL MODERASI TAHUN 2012-2021Setiap negara memperhatikan pertumbuhan ekonomi dan menganalisis pembangunan. Faktor-faktor yang mendorong pertumbuhan ekonomi terus menjadi subjek utama penelitian para ekonom. Studi ini bertujuan untuk menilai komponen yang memengaruhi pertumbuhan ekonomi negara-negara anggota G20. mulai tahun 2012-2021. Faktor-faktor tersebut terdiri dari investasi asing langsung (FDI), utang pemerintah, keterbukaan perdagangan, dan indeks persepsi korupsi sebagai variabel moderasi Studi ini menggunakan regresi data panel dengan model terpilih yaitu fixed effect model. Hasil temuan analisis menjelaskan bahwa foreign direct investment memiliki dampak positif yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, sementara utang pemerintah dan trade openness menunjukkan dampak yang negatif pada pertumbuhan ekonomi. Kemudian untuk analisis moderasi, korupsi mampu memoderasi dampak antara foreign direct investment (FDI) terhadap pertumbuhan ekonomi. Sedangkan untuk hubungan interaksi utang pemerintah dan keterbukaan perdagangan (trade openness) dengan pertumbuhan ekonomi, menujukkan tidak adanya pengaruh moderasi.NIM.: 21208012037 Zahra Ramadani Jasman2024-01-19T09:21:20Z2024-01-19T09:21:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63117This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/631172024-01-19T09:21:20ZDETERMINAN ECOLOGICAL FOOTPRINT UNTUK MENCAPAI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN PADA NEGARA EMERGING MARKETKerusakan lingkungan adalah hal yang sangat penting dan harus menjadi aspek perhatian bagi setiap negara. Beberapa dekade terakhir, telah muncul konsensus yang berkembang antara ilmuwan ilmiah, energi, dan lingkungan mengenai dampak ancaman perubahan iklim terhadap kehidupan manusia, kesehatan manusia, dan kualitas lingkungan untuk generasi mendatang. Penelitian ini berupaya untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi, konsumsi energi, urbanisasi, keterbukaan perdagangan, human capital, dan investasi asing langsung terhadap kerusakan lingkungan ditinjau dari ecological footprint di negara Emerging Market dengan globalisasi dan financial development sebagai variabel moderasi. Selain itu, penelitian ini mengguanakan Fixed Effect Cross-Section Weights (GLS) untuk menganalisis data. Hasil dari pengujian statistik semua variabel independen memiliki pengaruh signifikan kecuali investasi asing langsung. Selain itu financial development mampu memoderasi urbanisasi dalam pengaruhnya terhadap ecological footprint. Selain itu globalisasi mampu memoderasi pertumbuhan ekonomi dan human capital dalam pengaruhnya terhadap ecological footprint. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam rangka mengurangi kerusakan lingungan ditinjau dari jejak ekologi perlu regulasi dan perhatian khusus dari berbagai pihak sehingga dapat mngurangi kerusakan lingkungan di negara emerging market.NIM.: 21208012035 Muh. Irnandas2024-01-19T09:14:17Z2024-01-19T09:14:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63116This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/631162024-01-19T09:14:17ZDETERMINAN NILAI PERUSAHAAN DENGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI INDONESIAPenelitian ini mencerminkan pentingnya nilai perusahaan, baik bagi investor maupun perusahaan itu sendiri. Investor menganggap peningkatan nilai suatu perusahaan sebagai indikasi positif terhadap kinerja perusahaan, yang berdampak pada keputusan investasi. Selain itu, peningkatan nilai perusahaan dapat menunjukkan bahwa perusahaan semakin mendekati tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan para pemangku kepentingannya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi nilai perusahaan dalam konteks perusahaan manufaktur di Indonesia selama periode 2017-2022. Penelitian ini menggunakan data panel yang terdiri dari 13 perusahaan dengan total 78 observasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan model Random Effect Model dan perangkat lunak STATA versi 17.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas, Leverage, dan ukuran perusahaan memiliki dampak positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan, sementara tax avoidance tidak memiliki pengaruh yang signifikan. Selain itu, variabel Corporate Social Responsibility (CSR) berfungsi sebagai faktor moderasi yang memperkuat hubungan antara profitabilitas dan Leverage dengan nilai perusahaan. Berdasarkan temuan ini, perusahaan dapat meningkatkan nilai perusahaan di masa depan dengan memaksimalkan profitabilitas, mengelola tingkat Leverage, mengembangkan ukuran perusahaan, dan menerapkan CSR sebagai bagian dari strategi operasional mereka. Hal ini diharapkan akan membawa dampak positif bagi masa depan perusahaan.NIM.: 21208012032 Suci Wulandari Siregar2024-01-19T03:39:40Z2024-01-19T03:39:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63086This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630862024-01-19T03:39:40ZDETERMINAN NIAT DAN PERILAKU MENGGUNAKAN DIGITAL BANKING DI PERBANKAN SYARIAHPenelitian tesis ini untuk menganalisis dan memprediksi determinan terhadap niat dan perilaku menggunakan Digital Banking di perbankan syariah. Studi tesis ini melakukan pengembangan Unified Theory Of Acceptance And Use Of Tecnology 3 (UTAUT3) yang terdiri dari ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, pengaruh sosial, kondisi yang memfasilitasi, motivasi hedonis, nilai harga, kebiasaan, dan inovasi personal sebagai determinan untuk memprediksi niat dan perilaku menggunakan Digital Banking bank syariah. Studi ini menggunakan 266 nasabah pengguna Digital Banking bank syariah di seluruh Indonesia sebagai sampel. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dengan Structural Equation Model (SEM) sebagai model analisisnya, sofware yang digunakan adalah SmartPLS versi 3.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi pengguna, kebiasaan dan inovasi personal berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat perilaku menggunakan Digital Banking bank syariah selanjutnya kebiasaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku pengguna dalam menggunakan Digital Banking bank syariah. Sedangkan Ekspektasi kinerja, Ekspektasi Usaha, Pengaruh Social, Kondisi Yang Memfasilitasi, Nilai Harga tidak berpengaruh terhadap niat perilaku menggunakan Digital Banking bank syariah. Untuk pengaruh langsung terhadap perilaku menggunakan Digital Banking bank syariah, uji statistik membuktikan bahwa kebiasaan berpengaruh positif signifikan terhadap perilaku menggunakan Digital Banking perbankan syariah. Sedangkan kondisi yang memfasilitasi, inovasi personal, niat perilaku berpengaruh positif tidak signifikan terhadap perilaku menggunakan Digital Banking perbankan syariah. Gaya hidup Islami terbukti signifikan positif memperkuat relasi pengaruh sosial terhadap niat perilaku menggunakan Digital Banking perbankan syariah. Sedangkan pada kebiasaan terhadap niat perilaku, gaya hidip Islami secara positif tidak signifikan memoderasi pangaruh kebiasaan terhadap niat perilaku menggunakan Digital Banking bank syariah. Kontribusi dalam mengembangkan model perilaku konsumen dengan mengintegrasikan Unified Theory Of Acceptance And Use Of Tecnology 3 dengan gaya hidup islami sebagai variabel moderasi, khususnya pada konteks niat perilaku untuk menggunakan Digital Banking perbankan syariah. Penelitian ini memberikan kotribusi dalam mengisi keterbatasan Unified Theory Of Acceptance And Use Of Tecnology 3 (UTAUT3). Dan juga peneliti merekomendasikan perbankan syariah harus memberikan edukasi layanan Digital Banking kepada nasaba seperti vidio singat mengatasi keluhan nasabah, karena dengan nasabah paham fungsi dan cara penggunaannya produk maka akan menarik niat dan perilaku nasabah dalam menggunakan Digital Banking perbankan syariah dan melakukan penembahan fitur-fitur yang dimiliki sehingga menjadi super aplikasi yang dapat memenuhi semua kebutuhan nasabah.NIM.: 21208012030 Suci Mulyati, S.E2024-01-19T03:20:01Z2024-01-19T03:20:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63085This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630852024-01-19T03:20:01ZDETERMINAN NIAT MENGGUNAKAN QRIS SEBAGAI ALAT TRANSAKSI PADA PENGGUNA MOBILE BANKING PERBANKAN SYARIAHPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan niat menggunakan QRIS pada pengguna mobile banking perbankan syariah. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 3 (UTAUT3) adalah model yang digunakan untuk memprediksi niat dan perilaku. UTAUT3 terdiri dari ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, pengaruh sosial, kondisi yang memfasilitasi, motivasi hedonis, nilai harga, kebiasaan, dan inovasi personal sebagai determinan niat dan perilaku menggunakan QRIS mobile banking. Selain itu, penelitian ini menambahkan variabel moderasi ke dalam model UTAUT3 yaitu religiusitas dengan tujuan memprediksi pengaruh religiusitas memperkuat atau memperlemah variabel niat perilaku terhadap perilaku aktual pada konteks QRIS pengguna mobile banking syariah. 255 responden dipilih sebagai sampel dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metodologi kuantitatif dengan menggunakan software SmartPLS versi 3.0 dan alat analisis data SEM (Structural Equation Model). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh sosial, kondisi yang memfasilitasi, nilai harga, kebiasaan serta inovasi personal berpengaruh positif signifikan terhadap niat perilaku menggunakan QRIS mobile banking perbankan syariah. Sebaliknya ekspetasi kinerja, ekspetasi usaha dan motivasi hedonis tidak berpengaruh terhadap niat untuk memanfaatkan QRIS mobile banking perbankan syariah. selanjutnya, niat berperilaku, kebiasaan, dan inovasi pribadi memiliki pengaruh positif signifikan terhadap perilaku menggunakan QRIS mobile banking perbankan syariah. Sementara itu, perilaku penggunaan QRIS mobile banking perbankan syariah tidak dipengaruhi oleh kondisi yang memfasilitasi. Religiusitas tidak dapat memoderasi pengaruh niat perilaku terhadap perilaku menggunakan QRIS pada pengguna mobile banking perbankan syariah. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam mengembangkan model perilaku konsumen dengan mengintegrasikan UTAUT3 yang lebih luas.NIM.: 21208012027 Nur Aisyah Indarningsih2024-01-19T03:17:52Z2024-01-19T03:17:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63084This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630842024-01-19T03:17:52ZPENGARUH FINANCIAL RATIO, CORPORATE GOVERNANCE DAN CORPORATE SUSTAINABILITY TERHADAP RISIKO KEBANGKRUTAN BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2016-2022Untuk membantu dunia usaha dalam mengenali, mengendalikan, dan mengurangi risiko kesulitan keuangan, diperlukan strategi yang komprehensif. Pelaporan mengenai operasi bisnis dan keadaan organisasi dari semua sudut pandang sangatlah penting karena banyak bisnis gagal karena mereka lalai menjaga sejumlah komponen penting. Untuk mengurangi kemungkinan kebangkrutan atau masalah keuangan lainnya, penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor non-keuangan selain faktor keuangan. Menemukan dan menganalisis hubungan antara rasio keuangan, keberlanjutan perusahaan, dan tata kelola perusahaan dengan kesulitan keuangan pada Bank Umum Syariah di Indonesia menjadi tujuan penelitian ini. Regresi data panel merupakan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini. Laporan keuangan dan keberlanjutan tahunan dari masing-masing lembaga menyediakan data bagi penelitian ini. Sampel akhir penelitian ini berjumlah 84 observasi dari 12 Bank Umum Syariah selama periode 7 tahun (2016–2022). Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa financial ratio yang diproksikan oleh rasio Return On Aset memiliki pengaruh negatif serta signifikan terhadap Resiko kebangkrutan, Current Ratio dan Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh terhadap Resiko kebangkrutan, rasio Non Performing Financing memiliki pengaruh secara negatif dan signifikan terhadap Resiko kebangkrutan dan Current Aset Ratio memiliki pengaruh secara positif dan signifikan terhadap Resiko kebangkrutan. Corporate governance yang diproksikan oleh Board Size dan Shariah Supervisory Board Size tidak memiliki pengaruh terhadap Resiko kebangkrutan. Terakhir, Corporate Sustainability memiliki pengaruh negatif serta signifikan terhadap Resiko kebangkrutan.NIM.: 21208012025 Mindo Mursalina Jen2024-01-19T03:15:15Z2024-01-19T03:15:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63083This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630832024-01-19T03:15:15ZDETERMINAN PERTUMBUHAN INKLUSIF DI NEGARA G20 DENGAN INDEKS KETIMPANGAN GENDER SEBAGAI VARIABEL MODERASIPertumbuhan inklusif memiliki pembahasan yang substansial dalam rangka melahirkan inklusifitas dalam masyarakat global. Penelitian ini penting dilakukan karena berusaha menjelaskan pertumbuhan inklusif yang didorong oleh investasi, pengeluaran pemerintah, dan keterbukaan perdagangan serta indeks ketimpangan gender sebagai variabel moderasi di negara G20 dengan periode waktu 2007 sampai 2021. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode regresi Ordinary Least Squares (OLS) dan Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil dari tiga variabel yang dimasukkan dalam penelitian ini ditemukan dua variabel dapat memengaruhi pertumbuhan inklusif, yaitu variabel pengeluaran pemerintah dan keterbukaan perdagangan, sedangkan variabel investasi tidak memengaruhi pertumbuhan inklusif. Hal ini diakibatkan negara G20 belum mampu mewujudkan dampak laju investasi terhadap pertumbuhan inklusif. Selain itu indeks ketimpangan gender mampu memoderasi pengaruh pengeluaran pemerintah terhadap pertumbuhan inklusif. Dengan demikian dalam menciptakan pertumbuhan yang inklusif pemerintah harus mampu mengalokasikan dananya dengan bijak dan setara terhadap semua elemen masyarakat baik laki-laki atau perempuan.NIM.: 21208012014 Aji Binawan Putra2024-01-19T03:12:35Z2024-01-19T03:12:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63082This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630822024-01-19T03:12:35ZDETERMINAN MINAT KUNJUNG KEMBALI WISATA HALAL DENGAN SATISFACTION SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS: WISATA DANAU LUT TAWAR ACEH TENGAH)Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang memengaruhi minat kunjung kembali wisatawan di Danau Lut Tawar dengan variabel kualitas pelayanan, citra destinasi, daya tarik wisata dan fasilitas sebagai variabel independen dan kepuasan sebagai variabel intervening. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan 273 data kuesioner dari responden penelitian yang disebar melalui Google form dengan menggunakan metode non-probability sampling (purposive sampling) sebagai cara untuk mencari sampel penelitian. Adapun responden penelitian ini merupakan wisatawan yang telah berkunjung ke destinasi wisata Danau Lut Tawar. Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah menggunakan aplikasi komputer SmartPLS versi 3 dengan metode analisis statistik SEM-PLS. Hasil dari penelitian ini menunjukkan jika citra destinasi dan fasilitas berpengaruh posiif dan signifikan terhadap minat kunjung kembali. Adapun kualitas pelayanan dan daya tarik wisata berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap minat kunjung kembali. Namun, kualitas pelayanan, citra destinasi, daya tarik wisata dan fasilitas melalui kepuasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat kunjung kembali wisatawan Danau Lut Tawar, Aceh Tengah.NIM.: 21208012013 Lathifah Aini2024-01-19T03:09:02Z2024-01-19T03:09:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63062This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630622024-01-19T03:09:02ZPENGARUH MEDIA INFORMASI, PERSEPSI, DAN RELIGIUSITAS TERHADAP MINAT E-ZAKAT DENGAN BUDAYA ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERASI DI KABUPATEN JEMBERPreferensi masyarakat dalam membayar zakat penting untuk diteliti. Hal ini dikarenakan, faktor-faktor preferensi muzakki berzakat melalui e-zakat sudah semakin kompleks. Dengan menggunakan theory of planned behavior yang diperluas dengan menambahkan variabel media informasi, persepsi, dan religiusitas dengan budaya organisasi sebagai variabel moderasi, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis preferensi muzakki berzakat melalui e-zakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif dengan menggunakan data primer. Data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner yang disebarkan kepada muzakki yang berada di Kabupaten Jember. Responden dalam penelitian ini berjumlah 125 responden. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Partial Least Square-Structural Equation Model (PLS-SEM) dengan bantuan software SmartPLS versi 3.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel sikap, kontrol pengendalian diri, media informasi, persepsi, dan religiusitas berpengaruh terhadap minat muzakki berzakat melalui e-zakat dan variabel norma subjektif tidak berpengaruh terhadap minat berzakat melalui e-zakat. Selanjutnya untuk untuk varibel moderasi sikap, norma subjektif, kontrol perilaku diri, media informasi, persepsi dan religiusitas tidak adanya pengaruh terhadap minat e-zakat di Kabupaten Jember melalui budaya organisasi.NIM.: 21208012011 Daniel Ilahi Roby2024-01-19T02:17:54Z2024-01-19T02:17:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63061This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630612024-01-19T02:17:54ZDETERMINAN KINERJA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA DENGAN PENDEKATAN MAQASHID SYARIAH INDEKSPenelitian ini menggunakan metodologi kuantitatif untuk menyelidiki dampak Islamic corporate governance, intellectual capital, dan profit sharing ratio terhadap kinerja indeks maqashid syariah di sektor perbankan syariah. Penelitian ini berfokus pada sembilan bank umum syariah Indonesia dari tahun 2016 hingga 2022, yang dipilih secara purposif. Analisis ini menggunakan model regresi data panel efek acak yang diimplementasikan melalui perangkat lunak Eviews 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja operasional bank umum syariah tidak dipengaruhi secara signifikan oleh kepatuhan terhadap standar tata kelola perusahaan syariah dalam kerangka kerja indeks maqashid. Selain itu, dengan menggunakan pendekatan indeks maqashid syariah memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kinerja modal intelektual bank umum syariah. Namun, ketika rasio bagi hasil diperhitungkan, penerapan indeks syariah maqashid mengarah pada peningkatan kinerja yang signifikan. Temuan penelitian ini memberikan wawasan mengenai bagaimana aspek-aspek seperti tata kelola perusahaan syariah, modal intelektual, dan manajemen nisbah bagi hasil berdampak pada kinerja bank umum syariah dalam kerangka indeks maqashid syariah.NIM.: 21208012010 Annisa2024-01-19T02:16:26Z2024-01-19T02:16:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63060This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630602024-01-19T02:16:26ZPENGARUH HARGA, PROMOSI, CITRA MEREK, CITA RASA, LOKASI DAN LABEL HALAL TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK MIE GACOAN DI YOGYAKARTARiset ini ditujukan guna mengidentifikasi apakah ada pengaruh harga, promosi, citra merek, cita rasa, lokasi dan label halal terhadap keputusan pembelian produk Mie Gacoan di Yogyakarta. Alat untuk menganalisis data mengunakan analisis regresi probit. Riset ini menggunakan metode kuantitatif, dan mengunakan data primer 120 responden. Sementara untuk menganalisis riset ini menggunakan software Stata 14,2. Hasil yang diperoleh dari riset ini menunjukan adanya pengaruh positif signifikan citra merek, cita rasa, label halal terhadap keputusan pembelian. Sedangkan harga tidak berpengaruh negatif sigtifikan. Sementara promosi dan lokasi tidak memengaruhi keputusan pembelian.NIM.: 21208012001 Dafitri2024-01-18T03:55:14Z2024-01-18T03:55:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63058This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630582024-01-18T03:55:14ZANALISIS PENGARUH EKSPOR, INFLASI, UPAH MINIMUM PROVINSI, KONSUMSI RUMAH TANGGA, DAN INDEKS DEMOKRASI INDONESIA TERHADAP PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI PADA 6 PROVINSI DI PULAU JAWA PERIODE 2009-2022Investasi merupakan kegiatan yang dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian di suatu daerah. Pada saat terjadinya krisis, kegiatan perekonomian yang dapat membantu menstabilkan kembali perekonomian adalah investasi swasta atau biasa disebut Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak variabel independen berupa ekspor, inflasi, upah minimum provinsi, konsumsi rumah tangga, dan indeks demokrasi indonesia terhadap variabel Penanaman Modal Dalam Negeri pada 6 Provinsi di Pulau Jawa periode 2009-2022. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersifat panel. Metode analisis yang digunakan yaitu metode analisis regresi data panel dengan pendekatan model Fixed Effect tertimbang dengan Cross Section SUR. Hasil dari penelitian ini ialah variabel ekspor, upah minimum provinsi, dan indeks demokrasi indonesia memberikan pengaruh yang signifikan dan positif terhadap PMDN. Kemudian variabel inflasi memberikan pengaruh yang negatif dan tidak signifikan terhadap PMDN. Sedangkan untuk konsumsi rumah tangga memiliki pengaruh yang signifikan dan negatif terhadap PMDN pada 6 provinsi di Pulau Jawa.NIM.: 20108010085 Vina Rahmawati2024-01-18T03:09:47Z2024-01-18T03:09:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63017This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630172024-01-18T03:09:47ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP INFLASI PASCAPENERAPAN INFLATION TARGETING FRAMEWORK DI INDONESIAKrisis ekonomi global yang terjadi pada tahun 1997 yang menyebabkan jatuhnya nilai tukar rupiah dan inflasi yang melonjak tajam menyadarkan negara ini pentingnya stabilitas ekonomi. Permasalahan tersebut kemudian ditanggapi oleh Bank Indonesia dengan menerapakan kebijakan Inflation Targeting Framework. Fokus kajian ini adalah mengamati kondisi inflasi di Indonesia setelah diterapkannya kebijakan Inflation Targeting Framework. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat pengaruh dari variabel makroekonomi yang diwakili oleh Produk Domestik Bruto (PDB), Suku Bunga, dan Nilai Tukar terhadap Inflasi di Indonesia. Metode yang digunakan adalah analisis Vector Error Correction Model (VECM) dengan periode penelitian dari 2005Q4-2021Q4. Hasil penelitian menemukan bahwa PDB dan Suku Bunga berpengaruh positif terhadap inflasi. Sedangkan Nilai Tukar memiliki pengaruh negatif terhadap inflasi di Indonesia.NIM.: 20108010060 Muhammad Ariq Saifullah2024-01-18T02:54:23Z2024-01-18T02:54:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63016This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630162024-01-18T02:54:23ZPENGARUH KEUANGAN ISLAM TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DAN STABILITAS KEUANGAN : STUDI KASUS NEGARA ASEAN-4Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh dari keuangan Islam (indeks saham syariah dan aset perbankan syariah) terhadap pertumbuhan ekonomi dan stabilitas keuangan. Jenis data yang digunakan adalah data panel, negara ASEAN-4 selama periode 2013-2022 dan menggunakan analisis regresi data panel dengan metode Common Effect Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan variabel-variabel independen berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan stabilitas keuangan di negara-negara ASEAN-4 selama periode 2013-2022. Secara parsial variabel indeks saham syariah tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, tetapi berpengaruh signifikan terhadap stabilitas keuangan. Sedangkan variabel aset perbankan syariah berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap stabilitas keuangan.NIM.: 20108010041 Azianatud Dian Hanif2024-01-18T02:49:38Z2024-01-18T02:55:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63015This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630152024-01-18T02:49:38ZPENGARUH PDB, NERACA PERDAGANGAN DAN UTANG LUAR NEGERI TERHADAP TINGKAT RISIKO GAGAL BAYAR UTANG PEMERINTAH INDONESIABeberapa negara di dunia melakukan kebijakan defisit anggaran dalam pengelolaan pendapatan dan belanja negaranya. Tidak semua negara di dunia punya pendapatan yang cukup untuk merealisasikan kebutuhan belanja negaranya, ada yang melakukan kebijakan utang dari dalam negeri dan luar negeri. Sejalan dengan negara-negara di dunia, pemerintah Indonesia yakni kementerian keuangan melakukan pendekatan yang sama berupa kebijakan utang dari dalam dan luar negeri. Fokus kajian dalam penelitian ini adalah tingkat risiko gagal bayar utang pemerintah Indonesia jika dilihat dari sisi PDB, neraca perdagangan dan utang luar negeri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh PDB, neraca perdagangan dan utang luar negeri terhadap tingkat risiko gagal bayar utang pemerintah Indonesia. Objek penelitian ini adalah negara Indonesia. Penelitian ini menggunakan data tahun 2001-2022. Jenis data yang dipakai adalah data sekunder. Penelitian ini dianalisis menggunakan metode regresi logistik ordinal. Hasil pengujian statisktik menunjukkan bahwa variabel independen berpengaruh signifikan secara simultan terhadap variabel terikat. Kemudian variabel PDB berpengaruh signifikan secara parsial terhadap tingkat risiko gagal bayar utang pemerintah. Sedangkan neraca perdagangan dan utang luar negeri tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap tingkat risiko gagal bayar utang pemerintah.NIM.: 20108010023 Ahmad Zulham Hamdan2024-01-18T02:42:20Z2024-01-18T02:42:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63009This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630092024-01-18T02:42:20ZPENGARUH PRODUK DOMESTIK BRUTO, INOVASI TEKNOLOGI HIJAU, DAN KONSUMSI ENERGI TERBARUKAN TERHADAP ECOLOGICAL FOOTPRINT DI INDONESIASelama beberapa dekade terakhir isu pembangunan berkelanjutan menjadi isu yang menyita banyak perhatian, ini sebagai akibat dari peningkatan tekanan ekologis yang diberikan oleh manusia kepada alam. Dalam konteks ini, penelitian ini bertujuan untuk menganilisis pengaruh Pengaruh Produk Domestik Bruto, Inovasi Teknologi Hijau, dan Konsumsi Energi Terbarukan Terhadap Ecological Footprint di Indonesia menggunakan metode Vector Error Corection Model (VECM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh Produk Domestik Bruto berpengaruh positif signifikan, dan variabel Inovasi Teknologi Hijau berpengaruh negatif signifikan. Adapun hasil lain yakni Konsumsi Energi Terbarukan berpengaruh negatif signifikan terhadap Ecological Footprint di Indonesia.NIM.: 20108010022 M. Nabil Falih2024-01-17T07:18:34Z2024-01-17T07:18:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63007This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/630072024-01-17T07:18:34ZANALISIS KAUSALITAS JUMLAH UANG BEREDAR, INFLASI, NILAI TUKAR, SAHAM SYARIAH, DAN PERTUMBUHAN EKONOMI: STUDI KASUS 5 NEGARA ASEAN PERIODE 2013-2022Penelitian ini bertujuan mengkaji hubungan kausalitas jumlah uang beredar (JUB), inflasi, nilai tukar, indeks saham syariah (ISS) dan pertumbuhan ekonomi serta pengaruh jangka panjang dan jangka pendek antara variabel tersebut. Jenis data yang digunakan adalah data panel, Negara ASEAN-5 selama periode 2013- 2022. Alat analisis yang digunakan adalah VECM (Vector Error Correction Model). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan kausalitas satu arah yang signifikan, kecuali antara nilai tukar dan JUB, ISS dan nilai tukar, ISS dan pertumbuhan ekonomi. Dalam jangka panjang, hanya nilai tukar dan inflasi signifikan terhadap ISS. Dalam jangka pendek (lag 2) ISS berpengaruh signifikan dan negatif terhadap ISS tahun berjalan serta berpengaruh signifikan dan positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Inflasi berpengaruh signifikan dan negatif terhadap JUB; pertumbuhan ekonomi berpengaruh signifikan dan positif terhadap ISS dan pertumbuhan ekonomi pada tahun berjalan.NIM.: 20108010004 Dewinar Masyita Caesarin2024-01-16T08:00:54Z2024-01-16T08:00:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62974This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/629742024-01-16T08:00:54ZPENGARUH MEDIA SOSIAL, INOVASI PRODUK, DAN DIGITAL PAYMENT TERHADAP PERKEMBANGAN UMKM DI KALURAHAN WONOKROMO KABUPATEN BANTULPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui “Pengaruh Media Sosial, Inovasi Produk dan Digital Payment terhadap Perkembangan UMKM di Kalurahan Wonokromo Kabupaten Bantul”. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan kuesioner yang disebar melalui google form. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik sampel jenuh. Jumlah sampel yang digunakan sebesar 160 pelaku usaha dari total populasi 635 pelaku usaha. Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa implikasi dari penggunaan media social, inovasi produk dan digital payment sebagai senjata bagi UMKM dalam memasuki persaingan pasar dapat memberikan prospek yang baik untuk menaikkan angka penjualan produk UMKM. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial dan simultan variabel media sosial inovasi produk dan digital payment berpengaruh terhadap perkembangan UMKM di Kalurahan Wonokromo Kabupaten Bantul.NIM: 19108010112 Mochammad Iqbal Fikrul Husein2024-01-16T08:00:19Z2024-01-16T08:00:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62942This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/629422024-01-16T08:00:19ZINTEGRASI PASAR MODAL SYARIAH DI LIMA NEGARA ASEAN : STUDI KASUS SEBELUM DAN SESUDAH COVID 19Asia tenggara merupakan aset terbesar dalam kapitaslisasi pasar modal syariah di dunia, dalam bentuk geografi asia Tenggara memilki Negara muslim terbesar diantara nya Indonesia. Indonesia merupakan negara muslim terbesar di dunia. Karena banyaknya penduduk muslim di asia Tenggara maka tidak menutup kemungkinan keuangan syariah di wilayah asia Tenggara akan terus berkembang. Adanya guncangan ekonomi yang disebabkan oleh covid-19 peneliti ingin mengambil kesempatan untuk menganalisis dari integrasi pergerakan harga saham syariah di asia Tenggara, dengan melihat dari hubungan kausalitas, hubungan jangka Panjang, dan hubungan jangka pendek dari setiap variabel pasar modal syariah. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin memberi kontribusi dalam perkembangan MES dan juga ingin memberikan informasi bagi investor dalam memilih saham diluar dan di dalam negeri. Metode yang di gunakan adalah VECM, dengan sampel pembuka harian dari 1 Januari 2020 – 31 Desember 2022, sumber data dari investing.com penelitian ini di lakukan di Kawasan ASEAN. Hasil penelitian adalah pasar modal syariah di asia Tenggara terintegrasi,memilki hubungan jangka Panjang dan pendek, memilki hubungan kasualitas. Dalam studi peneliti menemukan beberpa catatan di antaranya, pasar modal Thailand yang paling berpengaruh dapat di lihat dalam uji kausalitas granger, Impluse respons function dan juga Varian decomposition, dan pasar modal syariah Malaysia yang paling rentan dapat kita dari uji kausalitasNIM.: 19108010079 Muhammad Husein Fauzi2024-01-16T07:58:13Z2024-01-16T07:58:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62941This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/629412024-01-16T07:58:13ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU (STUDI KASUS DI DESA WONODOYO KECAMATAN CEPOGO KABUPATEN BOYOLALI)Kabupaten Boyolali merupakan daerah yang memiliki pendapatan dari usaha tembakau di Provinsi Jawa Tengah. Ada beberapa Kecamatan yang menjadi produsen tembakau, termasuk diantaranya adalah desa Wonodoyo kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana luas lahan, modal, dan tenaga kerja mempengaruhi pendapatan petani tembakau di wilayah tersebut. Desa Wonodoyo menjadi salah satu fokus penelitian dalam budidaya tembakau. Variabel yang dianalisis adalah luas lahan, modal, dan tenaga kerja. Penelitian ini menggunakan data primer, dan metode survei dipilih sebagai pendekatan utama. Pengumpulan data dalam penelitian ini melibatkan penggunaan kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya, pengolahan data dilakukan dengan menggunakan bantuan perangkat lunak Eviews 12. Hasil penelitian menyatakan bahwa Luas Lahan memiliki pengaruh positif yang signifikan pada terhadap pendapatan petani. Modal memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap pendapatan petani. Tenaga Kerja tidak memiliki pengaruh positif terhadap pendapatan petani.NIM.: 19108010063 Khoirudin Imam Mustofa2024-01-16T07:56:01Z2024-01-16T07:56:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62940This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/629402024-01-16T07:56:01ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 2019-2021Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel inflasi, utang luar negeri, angkatan kerja, penanaman modal asing, dan penghimpunan zakat terhdap pertumbuhan ekonomi Periode 2019-2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Error Correction Model (ECM) dengan bantuan software EViews 10. Hasil penelitian menunjukan bahwa inflasi, angkatan kerja, dan zakat memiliki pengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi, baik pada jangka pendek maupun jangka panjang. Utang luar negeri memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi pada jangka pendek, tetapi tidak signifikan secara statistik pada jangka panjang. Penanaman modal asing memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi, baik pada jangka pendek maupun jangka panjang.NIM: 19108010046 Duta Arief Imaduddin2024-01-16T07:55:30Z2024-01-16T07:55:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62939This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/629392024-01-16T07:55:30ZANALISIS PENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB), JUMLAH PENDUDUK, DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI KABUPATEN/KOTA EKS-KARESIDENAN SURAKARTA TAHUN 2011-2020Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena kurang maksimalnya dalam mengurus potensi daerah yang berujung pada penurunan PAD. Kontribusi PAD terhadap pendapatan daerah memberi dampak bagi pembangunan ekonomi di setiap daerah. Hal ini diduga berhubungan dengan PDRB, Jumlah Penduduk, dan Pengeluaran Pemerintah. Penelitian ini dilakukan untuk mengamati pengaruh antara PDRB, Jumlah Penduduk dan Pengeluaran Pemerintah terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten/Kota Eks-Karesidenan Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode regresi linear berganda dengan data panel, serta termasuk kedalam penelitian kuantitatif. Hasil: PDRB mempengaruhi PAD; Jumlah Penduduk tidak mempengaruhi PAD; Pengeluaran Pemerintah mempengaruhi PAD; PAD secara simultan dipengaruhi oleh PDRB, Jumlah Penduduk, dan Pengeluaran Pemerintah.NIM.: 19108010034 Novia Audyna Fajria2024-01-11T01:59:40Z2024-01-11T01:59:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62838This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/628382024-01-11T01:59:40ZFAKTOR PENENTU INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA STUDI KASUS PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2017-2021Indeks Pembangunan Manusia (IPM) digunakan sebagai alat untuk mengukur kesejahteraan masyarakat. Pandangan ekonomi baru menyebutkan bahwa pembangunan manusia tidak hanya dilihat dari produk domestik bruto saja, melainkan juga kemampuasn negara dalam mengentaskan kemiskinan, pengangguran, mengelola dana pemerintah, dan sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari variabel pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, pengangguran, pengeluaran pemerintah sektor kesehatan, dan pengeluaran pemerintah sektor pendidikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa data panel yang diambil pada periode 2017-2021 dengan 38 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur. Teknik analisis yang digunakan yaitu regresi data panel dengan software eviews 10. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi, pengangguran, dan pengeluaran pemerintah sektor kesehatan memiliki pengaruh negatif terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Sedangkan untuk variabel kemiskinan dan pengeluaran pemerintah sektor pendidikan memiliki pengaruh positif. Dan secara simultan menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, pengangguran, pengeluaran pemerintah sektor kesehatan, dan pengeluaran pemerintah sektor pendidikan berpengaruh signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM).NIM.: 18108010036 Naila Chikmatul Maula2024-01-11T01:55:28Z2024-01-11T01:55:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62816This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/628162024-01-11T01:55:28ZFAKTOR PENENTU PERKEMBANGAN USAHA KECIL MENENGAH (UKM) DI KASONGAN, KAB. BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAUsaha Kecil dan Menengah (UKM) berperan sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia, memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan negara. Namun pandemi Covid-19 menyebabkan keterpurukan yang parah pada UKM di seluruh tanah air, khususnya di Daerah Istimewa Yogyakarta. Pemerintah Yogyakarta menyadari pentingnya UKM, melakukan evaluasi ekstensif untuk menghidupkan dan meningkatkan kembali eskistensi UKM. Penelitian ini berfokus pada karakteristik manajer, karakteristik perusahaan, teknologi dan informasi, akses permodalan, dan legalitas usaha sebagai faktor kunci yang mempengaruhi UKM di Kasongan. Lokasi ini dipilih karena sifatnya yang mewakili UKM di Yogyakarta, dengan pangsa pasar yang besar baik di tingkat lokal maupun global. Peneliti menggunakan 100 responden yang merupakan pelaku UKM di Kasongan dengan pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner. Selain itu Structural Equation Modelling (SEM) digunakan untuk menjawab hipotesis penelitan ini. Adapun hasil penelitian ini ialah karakteristik perusahaan yang baik, teknologi dan informasi yang mendukung, akses modal yang relatif mudah, dan perhatian legalitas usaha adalah Faktor Penenetu Perkembangan UKM di Kasongan. Menariknya, penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik manajer, termasuk usia, jenis kelamin, pendidikan, motivasi, dan pengalaman, tidak berdampak signifikan terhadap perkembangan UKM di Kasongan. Hasil ini menyajikan wawasan baru bagi para peneliti, menyoroti bahwa karakteristik manajer bukanlah penentu utama untuk meningkatkan UKM di Kasongan, Bantul, Yogyakarta.NIM.: 17108010066 Muh. Faiq Septian Firdaus2024-01-09T04:44:53Z2024-01-09T04:44:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62813This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/628132024-01-09T04:44:53ZDETERMINAN PERFORMANCE EXCHANGE TRADED FUND SYARIAH DI INDONESIA DENGAN FUND SIZE SEBAGAI VARIABEL MODERASIThe aim of this research is based on the potential and development of sharia investment products on the Indonesia Stock Exchange i.e. Exchange Traded Fund Sharia in recent years. Sharia ETFs are mutual funds that can be traded on the capital market like shares whose performance adheres to a sharia reference index. Having a hybrid composition that combines the performance of mutual funds and the practicality of shares, makes Sharia ETFs have their own appeal for investors. This research attempts to examine the determinants of sharia exchange traded fund performance, which includes tracking error, traded volume, volatility index with fund size (AUM) as a moderating variable. Ordinary Least Square analysis (OLS) and moderation analysis (MRA) are used to answer the problem formulation using the Common Effect Model (CEM) approach. The research results show that in the multiple regression results, tracking error and volatility index have a significant negative effect on the performance of Sharia ETFs, while traded volume does not have a significant effect on the performance of Sharia ETFs. Furthermore, in the moderation analysis, the statistical results concluded that fund size was not able to moderate the relationship between tracking error and Sharia ETF performance, however, fund size was able to moderate in the direction of strengthening the relationship between traded volume and Sharia ETF performance, but weakening the relationship between index volatility and Sharia ETF performanceNIM.: 21208012044 Fajriyatul Abadiyah, S.E2024-01-09T04:39:12Z2024-01-09T04:39:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62811This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/628112024-01-09T04:39:12ZPENGARUH WOMEN ON BOARD, CEO POWER, PROFITABILITAS, LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING DENGAN KOMISARIS INDEPENDEN SEBAGAI VARIABEL MODERASICorporate social responsibility is called CSR, but unfortunately it does not include and implement Islamic principles. So Islamic Social Reporting (ISR) is here to provide solutions in terms of social responsibility reporting. Social responsibility reporting in sharia commercial banks (BUS) is still not optimal. Each BUS has a different and inconsistent level of disclosure every year. The aim of this research is to examine and analyze the factors that influence ISR disclosure at Indonesian Sharia Commercial Banks during the 2016-2022 period. This research uses panel data consisting of 10 sharia banking companies with 70 total observations. Data analysis was carried out using the Fixed Effect Model and Eviews 12 data processing software. The research results showed that there was a significant positive relationship between women on board and company size on ISR disclosure, while Leverage had a significant negative effect on ISR disclosure. On the other hand, profitability and CEO Power do not influence ISR disclosure. Then the independent Commissioner acts as a moderator between leverage on ISR and Company Size on ISR. Based on these findings, it can be concluded that companies that involve women and have large assets tend to make better social responsibility disclosures and companies that have a high level of leverage will experience difficulties in making ISR disclosures.NIM.: 21208012033 Syarifah Salsabila Ba’bud2024-01-09T04:07:37Z2024-01-09T04:07:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62802This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/628022024-01-09T04:07:37ZPENGARUH KEBIJAKAN MAKROPRUDENSIAL, MIKROPRUDENSIAL DAN MONETER TERHADAP PERTUMBUHAN PEMBIAYAAN BANK SYARIAH DI INDONESIAHistorically, Indonesia has experienced two financial crises, namely the Asian crisis in 1997-1998 and the world crisis in 2008-2009. The financial sector which is managed without paying attention to the principle of prudence is the cause of the crisis. The bubble burst phenomenon and excessive lending/financing can create systemic risks, so policies are needed to overcome or prevent them. Not only through the financial crisis, the outbreak of the Covid-19 pandemic in 2020 can also trigger an acceleration of systemic risk. In addition, Islamic banks as institutions that carry out the intermediary function certainly have a share in causing systemic risk. Therefore, harmonization between macroprudential, microprudential and monetary policies is needed.
Thus this study has the objective of analyzing the effectiveness of macroprudential, microprudential and macroeconomic policies in mitigating the risk of disbursing Islamic bank financing in Indonesia in 2012-2021 by using the Vector Error Correction Model (VECM) analysis. The variable growth in Islamic bank financing as the dependent variable is obtained from the difference between the total financing of the current period and the total financing of the previous period divided by the total financing of the previous period. While the independent variables used in this study are the Macroprudential Liquidity Buffer (PLM), Countercyclical Capital Buffer (CCB), Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), interest rates, Certificates of Indonesia Sharia Bank (SBIS), and Islamic Interbank Money Market (PUAS).
This study shows the results that macroprudential policy, namely PLM, is able to influence the movement of Islamic bank financing growth in the long and short term, while CCB has absolutely no influence. Meanwhile, the microprudential policy studied, namely the CAR variable, can have a negative effect on the movement of Islamic bank financing growth in the long term, while the NPF variable can have a positive effect in both the long and short term.
xxvii
Finally, monetary policy in the form of interest rates and PUAS is able to influence the growth of sharia bank financing, while SBIS has no influence.NIM.: 21208011056 Mubasysyyratul Ummah Sapsuha2024-01-09T03:59:32Z2024-01-09T03:59:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62800This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/628002024-01-09T03:59:32ZDETERMINAN MINAT MEMBAYAR ZISWAF MELALUI BSI MOBILE DI INDONESIACostumer interest in paying zakat and waqf through BSI mobile is important to investigate because zakat and waqf are important instruments to reduce the level of poverty in Indonesia. The aim of this study is to determine the factors influencing customers' interest in making zakat and waqf payments through BSI mobile. This research employs the Technology Acceptance Model (TAM) theory, incorporating two additional internal variables, namely trust and security. A quantitative approach is used to examine the relationship between dependent and independent variables, utilizing primary data obtained directly from Indonesian Sharia Bank customers through the distribution of 220 questionnaires. Subsequently, the data is processed using the Partial Least Square Structural Equation Model (PLS-SEM) approach. The results indicate that perceived usefulness and security variables have a positive impact on the interest in paying zakat and waqf, perceived ease of use and trust variables do not affect the interest in making zakat and waqf payments through BSI mobile in Indonesia.NIM.: 21208011018 Sarmilah2024-01-09T03:57:27Z2024-01-09T03:57:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62799This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/627992024-01-09T03:57:27ZADOPSI MOBILE BANKING: PENGEMBANGAN UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF TECHNOLOGY 2 (UTAUT 2) PADA NASABAH BSI PROVINSI RIAUThe rapid development of islamic banking technoogy in the 5.0 era demands innovative banking services maximize performance in serving customers. The purose of this research is to determine the influence of the variables in the UTAUT 2 model and additional variables used as a model development in explaining intentions and behavior in adopting BSI mobile banking. Data were collected through distribution of online questionnaires (google form) to 360 customers who adopted BSI mobile banking services and then analyzed using structural equation modeling techniques (SEM-PLS version 3.0). The research results show that the variables of price value, habit and security variables have a significant positive influence on behavioral intention. Meanwhile, habit, personal innovativeness, and behavioral intention have a significant positive influence on use behavior, and effort expectancy has an influence but negative impact on behavioral intention. The empirical results in this study imply that the proposed model extension may not be fully implicable, indicating that the adoption level still needs improvement.NIM.: 21208011004 Lukluil Mukarromah2024-01-09T03:54:24Z2024-01-09T03:54:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62798This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/627982024-01-09T03:54:24ZDETERMINAN PERCEIVED SUSTAINABILITY OF SHARIA MICROFINANCE INSTITUTIONS DENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL MODERASIThe aim of this research is to analyze and describe the factors influencing the sustainability of the Baitul Mal wat Tamwil (BMT) institution as a Sharia Microfinance Institution (LKMS) as perceived by employees. This research uses a quantitative approach with primary data. The choice of the Yogyakarta City was based on considerations of the fairly rapid development of BMT in this region and Yogyakarta has interesting and diverse characteristics in terms of the problems it faces. So it is possible to get the required data. The data analysis tool used in this research is SEM (Structural Equation Model) with the help of SmartPLS software version 3.0. The sampling technique uses Pruposive Sampling and Cluster techniques. The results of the research findings show that the aspects of the internal factors studied that have a positive and significant influence on perceived sustainability are the Good Corporate Governance (GCG) Factor, Product Innovation, and Human Resource Management through Good Corporate Governance. Meanwhile, the Human Resource Management variable has a positive but not significant effect on Perceived Sustainability and the Market Reach variable has no effect on the Perceived Sustainability of BMT. Furthermore, the Product Innovation variable has a negative but significant effect on BMT's perceived sustainability through Good Corporate Governance. Meanwhile, the market reach variable has a positive but not significant effect on BMT's perceived sustainability through Good Corporate Governance.NIM.: 21208012056 Inarotul Layali2024-01-09T02:27:00Z2024-01-09T02:27:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62785This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/627852024-01-09T02:27:00ZANALISIS EFISIENSI KINERJA FISKAL KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR (STUDI KASUS: PENGARUH PAD, DAU, DAN BELANJA MODAL TERHADAP TINGKAT EFISIENSI KINERJA FISKAL DAERAH)Fiscal performance efficiency aims to measure government performance in allocating funds to the public. The success of regional fiscal performance is a benchmark for the level of community welfare. The indicator for the level of community welfare is proxied by the number of poor people. This study analyzes the efficiency of regencies/cities fiscal performance in the province of East Kalimantan by using the approach of Stochastic Frontier Approach (SFA). The results are then carried out by panel data regression tests using variables that are suspected of influencing fiscal performance.
The results obtained by using the SFA approach show that the average efficiency level of regencies/cities fiscal performance in the province of East Kalimantan in 2013-2021 did not achieve a perfect efficiency value. Then, the panel data regression results show that simultaneously the PAD, DAU, and capital expenditure variables have an effect on the efficiency of fiscal performance. Meanwhile, partially, the PAD variable has a negative effect on the efficiency of fiscal performance. Then the DAU variable has no effect on the efficiency of fiscal performance, then the capital expenditure variable has no effect on the efficiency of fiscal performance.NIM.: 17108010043 Ina Nur’aini Dwi Susilowati2024-01-08T04:54:29Z2024-01-08T04:54:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62765This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/627652024-01-08T04:54:29ZPENGARUH PREMI, KLAIM, BIAYA OPERASIONAL, PENDAPATAN INVESTASI, DAN RISK BASED CAPITAL TERHADAP LABA PERUSAHAAN ASURANSI (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN ASURANSI JIWA UNIT USAHA SYARIAH YANG TERDAFTAR DI ASOSIASI ASURANSI SYARIAH INDONESIA PERIODE 2017-2021)This study aims to examine the effect of premiums, claims, operating costs, investment income, and risk-based capital on the profits of Sharia Business Unit Life Insurance companies registered with the Indonesian Sharia Insurance Association (AASI) for the 2017-2021 period. This study also uses a moderating variable, namely enterprise risk management, to see whether it can moderate the effect of investment income and risk based capital on company profits. The selection of the sample used a purposive sampling method which resulted in a sample of 16 Sharia Business Unit Life Insurance companies. The analytical method used in this research is panel data regression analysis and Moderated Regression Analysis (MRA) which is measured using Eviews 10 software. The best analysis model chosen in this study is the Random Effect Model. The results showed that the premium and investment income variables had a positive and significant effect on company profits. Meanwhile, the claims variable has a negative and significant effect on company profits. Then, the variable operational costs and risk based capital have no effect on company profits. After using the moderating variable, investment income has a negative and significant effect on company profits. Meanwhile, the risk based capital variable still has no effect on company profits.NIM.: 19108030100 Sabila Nur Addini2023-12-05T03:32:16Z2023-12-05T03:32:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62482This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624822023-12-05T03:32:16ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK KONVERSI “TOMPANGAN” DENGAN NILAI MATA UANG MENJADI NILAI BARANG STUDI KASUS DI DESA BRAGUNGkepada pihak yang akan mengadakan hajatan pernikahan Tradisi tompangan bertujuan untuk dengan memberikan yang mengalami inflasi dari proses pemberian hingga pengembalian tompangan. Hal tersebut membuat pihak yang akan melakukan pengembalian tompangan tidak mengetahui persis berapa jumlah yang harus dikembalikan, sehingga pihak lainnya seringkali merasa dirugikan, karena pengembalian tompangan tidak sesuai dengan harapannya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitan lapangan dengan sifat penelitian deskriptif analitis. menggunakan pendekatan sosiologis. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer yang diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi kepada tokoh agama, perangkat desa, dan masyarakat Kabupaten Sumenep. Didukung pula dengan yang diperoleh dari buku, dan karya tulis lain yang berhubungan dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, serta studi kepustakaan. Kerangka teori yang digunakan dalam adalah perubahan sosial, sosiologi hukum islam, dan ‘urf. Penelitian ini memaparkan bahwa konversi nilai uang menjadi nilai barang pada praktik tompangan dalam pelaksanaanya sama dengan praktik tompangan pada umumnya, namun pada praktik tersebut dalam proses pencatatan harus memiliki pedoman harga barang yang akan disumbangkan agar
menjadi Faktor masyarakat di Desa Bragung melakukan praktik konversi tompangan disebabkan oleh dua faktor dari dalam dan dari luar. Faktor dari dalam itu sendiri masyarakat Bragung mengalami perubahan kulural yang disebakan oleh berkembangnya pola pikir mereka terhadap ketidak puasan dalam praktik tompanga, dan faktor dari luar itu sendiri budaya dari luar masyarakat bragung yang dibawa oleh masyarakat yang merantau dan pendatang ke desa Bragung menyebabkan terjadinya modernisasi kepada kehidupan masyarakat. Kedua faktor tersebut memberikan pengaruh terhadap perkembangan tradisi tompangan itu Artinya, melarang, keadilan, maka praktik tompangan tersebut menjadi boleh untuk dilakukan. Dan juga masyarakat Bragung memiliki kebiasaan untuk mengembalikan barang tompangan yang diterima dari kebiasaan tersebut, memberikan dampak terhadap praktik tompangan yaitu berasal dari hibah menjadi qard atau hutang piutang akad tersebut sah. Hubungan di antara dua belah pihak memberikan tanggung jawab sosial kepada kedua belah pihak yang terlibat dalam praktik tompangan tersebut. Dan pentingnya dukungan dari segala lini terutama untuk menerapkan nilai-nilai Islam terhadap kehidupan termasuk dalam praktik tompangan.NIM.: 19103080029 Ilham Maulana2023-12-04T06:46:11Z2023-12-04T06:46:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62444This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624442023-12-04T06:46:11ZDETERMINAN VOLUME EKSPOR CRUDE PALM OIL (CPO) INDONESIA KE TUJUH NEGARA TUJUAN EKSPOR TERBESAR TAHUN 2012-2021Indonesia masih menempati peringkat pertama sebagai negara produsen dan eksportir CPO terbesar di dunia. Namun, selama beberapa tahun terakhir volume ekspor CPO indonesia terus mengalami penurunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh PDB per kapita negara tujuan, jumlah penduduk negara tujuan, rata-rata harga internasional CPO, inflasi negara tujuan, dan keterbukaan ekonomi negara tujuan terhadap volume ekspor CPO Indonesia ke tujuh negara tujuan ekspor terbesar (China, India, Pakistan, Amerika Serikat, Bangladesh, Mesir dan Spanyol) pada tahun 2012-2021. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis data panel dengan pendekatan Fixed effect model (FEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel jumlah penduduk negara tujuan berpengaruh positif dan signifikan terhadap volume ekspor CPO Indonesia, sedangkan variabel ratarata harga CPO internasional berpengaruh negatif dan signifikan terhadap volume ekspor CPO Indonesia. Variabel PDB per kapita negara tujuan, inflasi negara tujuan, dan keterbukaan ekonomi negara tujuan tidak berpengaruh terhadap ekspor CPO Indonesia.NIM.: 19108010062 Frida Alfiani2023-12-04T06:29:07Z2023-12-04T06:29:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62460This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624602023-12-04T06:29:07ZDETERMINAN GENERASI MILLENIAL TERHADAP MINAT MENGGUNAKAN BSI MOBILE DENGAN GAYA HIDUP SEBAGAI VARIABEL MODERASIPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel kegunaan, kemudahan dan citra perusahaan terhadap generasi millennial dalam menggunakan BSI Mobile yang berfokus di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Model yang digunakan adalah TAM dengan penambahan gaya hidup sebagai variabel moderasi. Responden dalam penelitian ini berjumlah 220 pengguna BSI Mobile yang dimana termasuk dalam kategori generasi millennial dan tersebar di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan SEM (structural equation model) sebagai model analisis, dengan menggunakan perangkat lunak SmartPLS 3.0. Kemudahan, kegunaan, citra perusahaan dan gaya hidup sebagai variabel moderasi kegunaan memiliki pengaruh terhadap generasi millennial dalam menggunakan BSI Mobile. Namun, gaya hidup sebagai moderasi kemudahaan dan gaya hidup sebagai variabel moderasi citra perusahaan tidak berpengaruh terhadap generasi millennial dalam menggunakan BSI Mobile. Hasil temuan ini diharapkan memberikan kontribusi pada pemahaman tentang keputusan dalam menggunakan BSI Mobile yang ada di Indonesia, terutama dalam konteks layanan Mobile Banking dari perspektif akademis.NIM.: 21208011049 Nu’man Afif2023-12-04T06:25:14Z2023-12-04T06:25:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62459This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624592023-12-04T06:25:14ZPENGARUH ISLAMICITY PERFORMANCE INDEX DAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH TERHADAP KESEHATAN FINANSIAL BANK UMUM SYARIAH INDONESIA DENGAN INTELLECTUAL CAPITAL SEBAGAI VARIABEL MODERASIPenelitian ini bertujuan untuk menguji hipotesis variabel Islamicity performance index dan variabel Dewan pengawas syariah sebagai variabel independen terhadap Kesehatan finansial sebagai variabel dependen dengan memasukan Intellectual sebagai variabel moderasi. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisa data yang digunakan yaitu teknik regresi data panel dan Moderated Regression Analysis (MRA) dengan aplikasi Eviews 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel profit sharing ratio dan zakat performance ratio mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kesehatan finansial bank umum syariah, sedangkan variabel islamic income ratio dan dewan pengawas syariah tidak mempunyai pengaruh terhadap kesehatan finansial bank umum syariah. Kemudian, dari hasil uji variabel moderasi intellectual capital menunjukkan hasil bahwa peran intellectual capital memperkuat pengaruh antara profit sharing ratio dan zakat performance ratio terhadap kesehatan finansial namun intellectual capital memperlemah moderasi islamic income ratio dan dewan pengawas syariah terhadap kesehatan finansial Bank Umum Syariah.NIM: 21208011031 M. Maulana2023-12-04T06:22:24Z2023-12-04T06:22:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62454This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624542023-12-04T06:22:24ZDETERMINAN NIAT KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN PEMBAYARAN LINKAJA SYARIAH PADA E-COMMERCEPenelitian ini bertujuan untuk menguji variabel ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, pengaruh sosial, kondisi yang memfasilitasi, motivasi hedon, nilai harga dan kebiasaan terhadap niat menggunakan link aja syariah. Model yang digunakan adalah mengunakan teori UTAUT-2. Responden dalam penelitian ini berjumlah 270 pengguna LinkAja Syariah yang tersebar di Indonesia. Pendekatan yang digunakan adalah deskripsi kuantitatif dengan menggunakan SEM (structural equation model) sebagai model analisis dengan menggunakan perangkat lunak SmarPLS 3.0. variabel ekspektasi usaha, nilai harga dan kebiasaan memiliki berpengaruh terhadap niat menggunakan LinkAja Syariah. Namun ekspektasi kinerja, pegaruh sosial, kondisi yang memfasilitasi dan motivasi hedonis tidak berpengaruh terhadap niat menggunakan LinkAja Syariah. Hasil temuan ini diharapkan memberikan konstribusi pada pemahaman tentang niat menggunakan LinkAja Syariah yang ada di Indonesia.NIM.: 21208011015 Madinatul Munawwarah2023-12-04T06:19:41Z2023-12-04T06:19:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62452This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624522023-12-04T06:19:41ZPREFERENSI MUZAKKI BERZAKAT PADA ORGANISASI PENGELOLA ZAKAT DI INDONESIAPreferensi masyarakat dalam membayar zakat penting untuk diteliti. Hal ini dikarenakan, faktor-faktor preferensi muzakki berzakat di lembaga zakat sudah semakin kompleks. Dengan menggunakan theory of planned behavior yang diperluas dengan menambahkan variabel pengetahuan, transparansi, akuntabilitas dan persepsi kemudahan penggunaan, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis preferensi muzakki berzakat melalui lembaga zakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif dengan menggunakan data primer. Data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner yang disebarkan kepada muzakki yang berada di wilayah Indonesia. Responden dalam penelitian ini berjumlah 220 responden. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Partial Least Square-Structural Equation Model (PLS-SEM) dengan bantuan software SmartPLS versi 3.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel norma subjektif, pengetahuan dan persepsi kemudahan penggunaan berpengaruh terhadap preferensi muzakki berzakat di lembaga zakat. Sedangkan, variabel sikap, kontrol pengendalian diri, transparansi dan akuntabilitas tidak berpengaruh terhadap preferensi muzakki berzakat di lembaga zakat.NIM.: 21208011007 Ilham Basrian Jasuma Putra2023-12-04T06:09:54Z2023-12-04T06:09:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62445This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624452023-12-04T06:09:54ZDETERMINAN PENGGUNAAN DOMPET DIGITAL: PERBEDAAN ANTARA GENERASI MILENIAL DAN GENERASI ZPenelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh persepsi manfaat, persepsi kemudahan, dan pendapatan terhadap penggunaan dompet digital oleh generasi milenial dan generasi z. Selain itu, diamati pula perbedaan penggunaan dompet digital oleh kedua generasi tersebut. Setelah dianalisis menggunakan SEM-PLS, hasilnya pada generasi milenial hanya persepsi kemudahan yang berpengaruh signifikan, persepsi manfaat dan pendapatan tidak berpengaruh. Sementara itu, pada generasi z hanya persepsi manfaat yang tidak berpengaruh signifikan, persepsi kemudahan, dan pendapatan berpengaruh signifikan.NIM.: 19108010069 Ai Zulfah Tsamrotul Puadah2023-12-01T07:44:29Z2023-12-01T07:44:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62440This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624402023-12-01T07:44:29ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG PASAR LEGI KABUPATEN PONOROGOPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal, harga jual, dan lama usaha terhadap pendapatan pedagang Pasar Legi Ponorogo. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sampel penelitian yang digunakan sebanyak 30 responden dengan menggunakan metode convenience sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan metode kuesioner dan wawancara. Analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, variabel modal berpengaruh signifikan terhadap pendapatan pedagang Pasar Legi Ponorogo. Sedangkan variabel harga jual dan lama usaha secara parsial tidak berpengaruh terhadap pendapatan pedagang Pasar Legi Ponorogo. Variabel modal, harga jual, dan lama usaha secara simultan berpengaruh terhadap pendapatan pedagang Pasar Legi Ponorogo.NIM.: 19108010061 Shintya Audyna Zahroh2023-12-01T01:37:47Z2023-12-01T01:37:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62427This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624272023-12-01T01:37:47ZEFEKTIVITAS PROGRAM JOGJA TAQWA DALAM UPAYA MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MUSTAHIK (STUDI KASUS BAZNAS KOTA YOGAKARTA TAHUN 2022)Kesulitan ekonomi masih menjadi permasalahan utama yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia. Dampak negatif yang sering ditimbulkan oleh masalah ekonomi diantaranya kemiskinan, pengangguran sampai kriminalitas. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah ekonomi adalah dengan penyaluran zakat oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS). BAZNAS Kota Yogyakarta dalam mengelola dana zakat tidak hanya bergerak dalam pengumpulan dan pendistribusian saja, tetapi juga memiliki program pendayagunaan zakat untuk meningkatkan taraf kesejahteraan umat. Pengelolaan zakat secara produktif ditujukan bagi pemberdayaan yang dilakukan dengan cara memberikan bantuan modal kepada pengusaha kecil atau usaha mikro. Melalui program pemberdayaan zakat berbasis Zakat Community Development BAZNAS Kota Yogyakarta memiliki program Jogja Taqwa yang diharapkan mampu mensejahterakan ekonomi dan spiritual penerima manfaatnya. Maka dari itu, untuk mengetahui lebih mendalam mengenai pengelolaan zakat serta sejauh mana efektivitas program Jogja Taqwa sebagai program pendayagunaan penulis mengangkat permasalahan tersebut ke dalam skripsi dengan judul "Efektivitas Program Jogja Taqwa dalam Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Mustahik (Studi Kasus BAZNAS Kota Yogyakarta Tahun 2022)” Penelitian ini dapat dikategorikan sebagai penelitian lapangan (field research) dengan metode pendekatan mixed methods yang bersifat deskriptif-analitik. Teori pemberdayaan untuk mengukur efektivitas program adalah model CIBEST dengan indikator nilai materil dan spiritual mustahik, serta teori efektivitas hukum yang dikemukakan oleh Soerjono Soekanto. Hasil menunjukkan bahwa BAZNAS Kota Yogyakarta melalui program Jogja Taqwa sudah cukup efektif dalam mengelola dan menyalurkan zakat baik konsumtif maupun produktif kepada mustahik diukur melalui variabel materil dan spiritual dikemukakan oleh Beik dan Arsyianti.NIM.: 19103080012 Nurul Baitillah2023-12-01T01:32:30Z2023-12-01T01:32:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62415This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624152023-12-01T01:32:30ZPENGARUH PERSEPSI MAHASISWA UIN SUNAN KALIJAGA TENTANG PERBANKAN SYARIAH TERHADAP MINAT MENABUNG DI BSI (STUDI KASUS, MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM)Persepsi adalah suatu anggapan yang muncul atas suatu informasi yang diterima. Oleh karena itu persepsi merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi seseorang untuk menentukan minat terhadap suatu hal dan didukung dengan banyaknya pengetahuan dari literasi yang didapat. Semakin banyak literasi yang didapatkan maka semakin banyak persepsi yang muncul dan melahirkan banyak perbedaan dalam memahami suatu hal dan menyebabkan seseorang memiliki minat. Beberapa orang juga memandang dari sisi religuisitas untuk menentukan keputusan-keputusan yang diambil dalam hidupnya, termasuk saat seseorang memiliki minat terhadap sesuatu. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh persepsi, religiusitas dan literasi terhadap minat mahasiswa menabung di bank syariah. Penelitian ini memiliki pokok masalah mengenai seberapa besar signifikan pengaruh persepsi, religiusitas dan literasi terhadap minat mahasiswa menabung di bank syariah. Objek penelitian ini adalah mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Instrumen penelitian ini adalah kuisioner yang disebarkan langsung kepada 100 responden. Setelah mendapatkan data, hasil dianalisis menggunakan SPPS 29 dengan analisis regresi linear berganda. Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa variabel persepsi, religiusitas dan literasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap minat mahasiswa menabung di bank syariah indonesia.NIM: 16810019 Nova Syam Aliffah2023-11-30T08:57:51Z2023-11-30T08:57:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62418This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624182023-11-30T08:57:51ZPENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA PERIMBANGAN, DAN JUMLAH PENDUDUK TERHADAP PENGELUARAN PEMERINTAH DAERAH DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI LAMPUNG TAHUN ANGGARAN 2018 - 2021Desentralisasi adalah penyerahan wewenang pemerintahan oleh pemerintah pusat kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus setiap daerah masing – masing, termasuk kebijakan dalam anggaran pengeluaran daerahnya. Pengalokasian dana di suatu daerah harus tepat pada sasaran, karena dana termasuk salah satu alat untuk mengurangi kesenjangan pembangunan ekonomi dan mandirinya suatu daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengeluaran daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung tahun 2018 – 2021 yang dipengaruhi oleh Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, dan Jumlah Penduduk. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung dengan kriteria metode sampling yang digunakan. Penelitian ini menggunakan data panel dengan teknis analisis Common Effect, Fixed Effect, dan Random Effect dengan menggunakan Eviews 12. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel PAD dan Dana Perimbangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengeluaran pemerintah, sedangkan jumlah penduduk berpengaruh positif tapi tidak signifikan.NIM.: 16810075 Nur Faizah2023-11-30T08:54:29Z2023-11-30T08:54:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62417This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624172023-11-30T08:54:29ZANALISIS VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP PENDAPATAN PERKAPITA DI INDONESIAPendapatan nasional merupakan indikator penting untuk menganalisis laju pertumbuhan ekonomi dan perkembangan kemakmuran suatu negara. Stagnasi pertumbuhan ekonomi dan ketidakmampuan suatu negara yang berpendapatan menengah meningkatkan pertumbuhan per kapitanya ke dalam kategori negara berpendapatan tinggi dapat disebut sebagai jebakan pendaptan menengah atau middle-income trap (MIT). Pendapatan per kapita adalah jumlah rata-rata pendapatan penduduk dalam suatu negara dengan periode waktu tertentu. Pendapatan per kapita didapatkan dari hasil pembagian pendapatan nasional sebuah negara pada tahun tertentu dibagi dengan jumlah penduduknya pada tahun tersebut. Di Indonesia untuk mengukur pendapatan per kapita menggunakan Pendapatan Domestik Bruto (PDB) atau Pendapatan Nasional Bruto (PNB). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan per kapita di Indonesia. Variabel yang digunakan adalah pendapatan per kapita, Pembetukan Modal Tetap Bruto (PMTB), Foreign Domestic Investment (FDI) dan pengeluaran pemerintah. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Error Correction Model (ECM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka panjang variabel PMTB tidak berpengaruh terhadap pendapatan per kapita di Indonesia tahun 1990-2021, namun dalam jangka pendek variabel PMTB berpengaruh positif siginifikan terhadap pendapatan per kapita di Indonesia tahun 1990-2021.Variabel FDI dalam jangka Panjang maupun jangka pendek berpengaruh positif siginifikan terhadap pendapatan per kapita di Indonesia tahun 1990-2021.Sedangkan variabel pengeluran pemerintah dalam jangka Panjang maupun jangka pendek tidak berpengaruh terhadap per kapita di Indonesia tahun 1990-2021.NIM.: 16810070 Ismadanaf Ramadan2023-11-30T08:05:40Z2023-11-30T08:05:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62421This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624212023-11-30T08:05:40ZDONASI SEPIHAK ANTARA SISTEM PENGAWASAN DAN HUKUM EKONOMI SYARIAH STUDI KASUS CV. PUTRA MINA SWALAYAN SYARIAH YOGYAKARTAIn terms of organizing and distributing donations, the Government of Indonesia has established law enforcement through Law Number 9 of 1961 concerning Collection of Money or Goods. Any money over groceries must be returned by the shop owner, whether the amount is small or large, in Islam every other person's property must be returned to the owner. The phenomenon that occurs in the community shows that there are problems that occur, namely money that is not returned to the buyer and will be used as a donation made at CV. Putra Mina Sharia Supermarket. This research was conducted to answer the problems that had been formulated by the authors, namely regarding the implementation of a monitoring system for donations and how the view of sharia economic law is regarding unilateral donations in CV. Putra Mina Sharia Supermarket.
This research uses a qualitative methods with a descriptive form of analysis. The type of research used is field research using the sharia economic law approach, namely an approach that wants to explain a problem from the perspective of human welfare. Sources of data in this study used primary data in the form of observations and interviews, as well as secondary data obtained from library materials in the form of books, journals, legislation and articles.
The results of this study indicate that first, monitoring of donations at CV. Putra Mina Swalayan Syariah is not fully applicable based on Law Number 9 of 1961 concerning Collection of Money or Goods because there is no deed permitting donations. Second, the implementation of sharia economic law towards donations is in accordance with the fulfillment of the terms of the tabarru contract and this donation is the right step in implementing al-Maslahah al-Mursalah.NIM.: 19103080086 Amalia Riqba Muktasima2023-11-30T04:58:23Z2023-11-30T04:58:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62412This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/624122023-11-30T04:58:23ZPENGARUH BELANJA PEMERINTAH SEKTOR PENDIDIKAN, KESEHATAN, BANTUAN SOSIAL, DAN KEMANDIRIAN DAERAH TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI D. I. YOGYAKARTA TAHUN 2010 – 2021Penelitian ini menjelaskan mengenai pengaruh belanja pemerintah di bidang pendidikan, kesehatan, bantuan sosial, dan rasio kemandirian daerah terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) di 5 kabupaten/kota di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dari tahun 2010 hingga 2021. Indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia (masyarakat/penduduk) adalah indeks pembangunan manusia (IPM). IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam hal pendapatan, pendidikan, kesehatan, dan hal lainnya. Penelitian kuantitatif ini menggunakan data sekunder dan diolah menggunakan bantuan aplikasi Eviews 9. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Daerah Istimewa Yogyakarta dan Direktorat Jendral Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Fixed Effect Model (FEM) adalah metode regresi data panel terbaik yang digunakan. Uji Simultan (Uji F) menunjukkan bahwa semua variabel independen (variabel bebas) berdampak positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) secara bersamaan. Hasil uji parsial (Uji t) menunjukkan bahwa variabel belanja pemerintah di bidang pendidikan, kesehatan, dan bantuan sosial tidak berdampak signifikan terhadap indeks pembangunan manusia. Sedangkan variabel yang berdampak positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia adalah variabel rasio kemandirian daerah.NIM.: 16810083 Heni Nurmalasari2023-11-27T04:36:07Z2023-11-27T04:37:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62397This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623972023-11-27T04:36:07ZANALISIS PENGARUH RELIGIOSITAS, LINGKUNGAN SOSIAL, DAN COST ADVANTAGES TERHADAP MINAT MENJADI ANGGOTA PADA KSPPS WARGA SEJAHTERA YOGYAKARTAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi individu berminat menjadi anggota Koperasi. Obyek penelitian dilakukan di KSPPS Bina Warga Sejahtera Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 109 sampel. Sampel pada penelitian ini adalah masyarakat daerah kalasan Yogyakarta. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis regresi linier berganda dengan menggunakan software IBM SPSS 25. Hasil menunjukan bahwa (1) Religiusitas berpengaruh positif signifikan terhadap minat individu menjadi anggota koperasi. (2). Lingkungan sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat masyarakat Kalasan menjadi nasabah Koperasi. (3) Keunggulan Biaya berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat masyarakat Kalasan menjadi nasabah Koperasi.NIM.: 18108030041 M. Joan Ariqa Salam2023-11-27T04:09:17Z2023-11-27T04:09:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62396This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623962023-11-27T04:09:17ZDETERMINAN MINAT MEMBAYAR ZAKAT PROFESI DENGAN CITRA LEMBAGA SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi pada BAZNAS Kabupaten Bantul)Tujuan penelitian ini guna menganalisis dan mengetahui faktor-faktor yang memiliki pengaruh terhadap minat ASN untuk menyalurkan zakat profesi melalui BAZNAS Bantul. Pengembangan penelitian dengan mengintregasikan citra lembaga sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan koresponden sebanyak 143 individu. Kuesioner disebarkan kepada para ASN yang berminat untuk membayarkan zakat profesinya dengan cara pemotongan gaji oleh BAZNAS Bantul. Alat yang digunakan untuk menganalisis penelitian ini ialah Structural Equation Model (SEM) dengan bantuan aplikasi SmartPLS 3.0. Penelitian ini menemukan bahwa pengetahuan zakat, religiusitas, altruisme, dan kontrol perilaku mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat ASN untuk berzakat profesi melalui pemotongan gaji di BAZNAS Bantul. Sedangkan norma subjektif dan sikap tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat ASN untuk berzakat profesi melalui pemotongan gaji di BAZNAS Bantul. Ditemukan juga bahwa citra lembaga mampu memperkuat pengaruh pengetahuan zakat, religiusitas, dan kontrol perilaku terhadap minat ASN untuk berzakat profesi melalui pemotongan gaji di BAZNAS Bantul. Sedangkan citra lembaga tidak mampu memperkuat pengaruh altruisme, sikap, dan norma subjektif terhadap minat ASN untuk berzakat profesi melalui pemotongan gaji di BAZNAS Bantul. Implikasi teoritis penelitian ini adalah menghadirkan masukan baru terkait pengembangan variabel perilaku terencana terkait minat berzakat dan penelitian ini mengkaji beberapa variabel baru yang sangat jarang diuji dalam penelitian-penelitian sebelumnya. Diharapkan bahwa hasil dan temuan penelitian ini dapat memberikan saran dan masukan untuk Badan Amil Zakat Nasional dalam rangka mencapai keseimbangan atau mendekati potensi zakat profesi yang tercatat saat ini dengan potensi zakat yang sebenarnya. Penelitian ini memberikan gambaran atau pandangan bagi Badan Amil Zakat Nasional khususnya di Kabupaten Bantul mengenai potensi yang dapat meningkatkan minat Aparatur Sipil Negara untuk berkontribusi dalam pengumpulan dana zakat profesi di IndonesiaNIM.: 21208011083 Izzuna Davi2023-11-27T04:07:24Z2023-11-27T04:07:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62395This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623952023-11-27T04:07:24ZDETERMINAN KEPUTUSAN PEMBELIAN HALAL FOOD UMKM PADA GENERASI MILENIAL DI KABUPATEN OKU TIMUR PROVINSI SUMATERA SELATANKeputusan pembelian konsumen merupakan aktifitas yang berupa tindakan konsumen dalam memilih produk dan jasa dengan berbagai alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian halal food UMKM pada generasi milenial di kabupaten OKU Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Kuantitatif. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 200 responden dengan teknik kuesioner yang disebarkan pada generasi milenial di kabupaten OKU Timur. Teknik analisis data yang digunakan penelitian ini yaitu Regresi Probit dengan bantuan alat SPSS IBM 25. Hasil menunjukkan bahwa variabel label halal dan Kesadaran Halal tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian halal food UMKM pada generasi milenial di Kabupaten OKU Timur. Sedangkan variabel Inovasi Produk dan Religiositas berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian halal food UMKM pada generasi milenial di Kabupaten OKU Timur.NIM.: 21208011050 Maulana Abidin2023-11-27T04:01:22Z2023-11-27T04:01:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62394This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623942023-11-27T04:01:22ZCOVID-19 DAN REAKSI SAHAM PERBANKAN SYARIAH DI ASIAJumlah kasus Covid-19 yang melanda Asia turut memberikan tekanan di wilayah ekonomi serta gejolak di beberapa pasar saham. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat reaksi saham perbankan syariah di Asia atas pengumuman Covid-19 sebagai pandemi global oleh WHO. Penelitian ini menggunakan metode penelitian event study atau studi peristiwa dengan periode pengamatan adalah 10 hari sesudah dan sebelum hari peristiwa. Data diperoleh melalui website perdagangan saham dan terdapat 43 sampel perbankan dari 11 negara yang diamati. Analisis data menggunakan One Sample T-Test, Paired Sample T-Test, One Sample Wilcoxon Signed Rank Test, dan Paired Sample Wilcoxon Signed Rank Test dengan bantuan alat SPSS 21.0. Adapun hasil penelitian menunjukkan terdapat AAR yang signifikan di sekitar hari-hari peristiwa. Serta terdapat perbedaan CAAR sebelum dan sesudah hari peristiwa. Hasil ini diiringi dengan nilai CAAR yang negatif setelah periode peristiwa yang mengkonfirmasi bahwa saham perbankan syariah di Asia merespon negative pengumuman Covid-19 oleh WHO. Hasil uji robustnest test menunjukkan bahwa ASEAN menjadi kawasan paling bereaksi dibanding kawasan GCC, Asia Selatan, dan kawasan lainnya.NIM.: 21208011048 Azam Asykarulloh2023-11-27T03:55:15Z2023-11-27T04:04:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62393This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623932023-11-27T03:55:15ZMINAT PETANI KELAPA SAWIT DALAM BERZAKAT (Studi Tentang Determinan Zakat Pertanian Di Kab. Tulang Bawang Lampung)Tulang Bawang adalah salah satu kabupaten yang berada di Provinsi Lampung. Berdasarkan data dari peta GIS (Geographic Information System) tentang persebaran luas areal dan produksi kelapa Sawit di Provinsi Lampung pada tahun 2020, Kabupaten Tulang Bawang memiliki luas lahan perkebunan kelapa Sawit di atas 12.000 hektar. Potensi pertanian yang sangat besar ini memberikan peluang untuk zakat pertanian yang besar. Namun, daerah ini juga menghadapi tantangan terkait kemiskinan dan ketimpangan pendapatan. Salah satu faktor penyebabnya adalah belum optimalnya pemanfaatan potensi zakat di daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh berbagai faktor, antara lain sikap, norma subjektif, kontrol perilaku, religiusitas, pengetahuan, pendapatan, dan keyakinan, terhadap minat petani kelapa Sawit membayar zakat pertanian. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik survei, dengan fokus pada petani muslim yang berada di Kabupaten Tulang Bawang. Purposive sampling digunakan untuk mengumpulkan data dari 288 responden.. Teknik analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Modeling dan Partial Least Square (SEM-PLS) dengan menggunakan Smart-PLS 3.0 sebagai alat analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap tidak berpengaruh signifikan terhadap minat petani kelapa Sawit dalam membayar zakat pertanian. Namun, norma subjektif, kontrol perilaku, religiusitas, pengetahuan, pendapatan, dan kepercayaan semua variabel tersebut memiliki pengaruh positif signifikan terhadap minat petani untuk menyumbang zakat pertanian.NIM.: 21208011047 Sarifudin, S.E.2023-11-27T03:53:20Z2023-11-27T03:53:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62392This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623922023-11-27T03:53:20ZPENGARUH PANDEMI COVID-19, PENDUDUK, FDI DAN TABUNGAN NASIONAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA ANGGOTA OKIPertumbuhan ekonomi dunia yang dalam beberapa dekade terakhir menunjukkan peningkatan cukup signifikan dengan bukti bertambahnya nilai gross domestic product, sedang diuji oleh pandemi Covid-19. Penelitian ini berupaya untuk mengetahui pengaruh pandemi Covid-19, penduduk, FDI dan tabungan nasional terhadap pertumbuhan ekonomi di negara anggota oki dengan studi pada masa pandemi Covid-19 periode 2020-2021. Penelitian ini menggunakan metode regresi linear berganda untuk menganalisis data. Hasil dari pengujian statistik menunjukkan bahwa dari keempat variabel independen dua di antaranya memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, yakni FDI dan tabungan nasional yang memiliki pengaruh positif signifikan. Sedangkan dua variabel independen lain (pandemi Covid-19 dan penduduk) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di negara anggota oki.NIM.: 21208011044 Malikah Dewi2023-11-27T03:49:33Z2023-11-27T03:49:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62391This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623912023-11-27T03:49:33ZMODEL PENERIMAAN TEKNOLOGI ( TAM) BAGI ANGGOTA KSPPS TAMZIS DALAM MENGGUNAKAN M-TAMZISPenelitian ini untuk menjelaskan penerimaan teknologi bagi anggota Tamzis dalam menggunakan M-Tamzis. Penelitian ini menggunakan teori Technology Acceptance Model (TAM) sebagai dasar untuk menjelaskan penerimaan teknologi bagi anggota Tamzis. Studi ini melakukan pengembangan TAM dengan menambah variabel lain selain dalam TAM, yaitu persepsi kredibilitas, persepsi harga, persepsi fitur dan niat menggunakan. Penelitian ini juga menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi niat menggunakan dan menggunakan senyatanya sebagai tujuan dari TAM. Penelitiaan ini termasuk penelitian dengan pendekatakan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah anggota TAMZIS yang telah donload aplikasi M-Tamzis. Sampel penelitian berjumlah 400 anggota yang berada di 4 propinsi (DIY,DKI, Jabar dan Jateng). Analisa data menggunakan SEM dengan aplikasi SmartPLS 4. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi kemudahan menggunakan, persepsi kegunaan, persepsi kredibilitas tidak berpengaruh terhadap niat menggunakan. Sementara persepsi harga, persepsi fitur berpengaruh terhadap niat menggunakan. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa niat menggunakan sebagai dasar TAM berpengaruh terhadap menggunakan senyatanya.NIM.: 21208011021 Maksun2023-11-24T09:05:24Z2023-11-24T09:05:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62382This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623822023-11-24T09:05:24ZPENGARUH BAURAN PEMASARAN, KUALITAS LAYANAN DAN TPB TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MENGGUNAKAN MOBILE BANKING BANK SYARIAH DENGAN GAYA HIDUP SEBAGAI VARIABEL MODERASIPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel bauran pemasaran, kualitas layanan, norma subjektif, sikap dan kontrol perilaku terhadap keputusan menggunakan mobile banking bank syariah di Pulau Jawa. Model yang digunakan adalah bauran pemasaran 7P, indikator servqual dan TPB dengan penambahan gaya hidup sebagai variabel moderasi. Responden dalam penelitian ini berjumlah 230 pengguna mobile banking bank syariah di Indonesia yang tersebar di Pulau Jawa. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan SEM (structural equation model) sebagai model analisis, dengan menggunakan perangkat lunak SmartPLS 3.0. Bauran Pemasaran, norma subjektif, kontrol perilaku dan gaya hidup sebagai variabel moderasi norma subjektif memiliki pengaruh terhadap keputusan menggunakan mobile banking bank syariah. Namun, kualitas layanan, sikap dan gaya hidup sebagai moderasi bauran pemasaran, kualitas layanan, sikap dan kontrol perilaku tidak berpengaruh terhadap keputusan menggunakan mobile banking bank syariah. Hasil temuan ini diharapkan memberikan kontribusi pada pemahaman tentang keputusan nasabah menggunakan mobile banking bank syariah yang ada di Indonesia, terutama dalam konteks layanan mobile banking dari perspektif akademis.NIM.: 21208011038 Lale Kirana Ika Pandini2023-11-24T09:03:20Z2023-11-24T09:03:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62381This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623812023-11-24T09:03:20ZPENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KUALITAS WEBSITE TERHADAP KEPUASAN NASABAH BANK SYARIAH DI INDONESIAKetidakpuasan yang terus dialami nasabah terhadap layanan yang ditawarkan oleh bank syariah di Indonesia merupakan hal yang melatarbelakangi penelitian ini. Sebagian dari ketidakpuasan tersebut berasal dari situs web dan layanan yang diberikan bank syariah, yang terus berada di bawah ekspektasi. Penelitian ini bermaksud untuk menguji pengaruh kualitas pelayanan dan kualitas website terhadap kepuasan nasabah bank syariah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan data primer. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dikirimkan kepada masyarakat muslim di Indonesia yang memiliki rekening bank syariah, dengan jumlah sampel sebanyak 295 orang. Regresi Linier Berganda digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini dengan menggunakan alat bantu SPSS 25. Temuan penelitian ini menunjukkan variabel jaminan, keandalan, kualitas kegunaan website dan kualitas interaksi website berpengaruh terhadap kepuasan nasabah bank syariah di Indonesia. Sedangkan variabel kepatuhan, bukti fisik, empati, daya tanggap, dan kualitas informasi website tidak berpengaruh terhadap kepuasan nasabah bank syariah di Indonesia.NIM.: 21208011037 Mayogi Araffi2023-11-24T09:01:58Z2023-11-24T09:01:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62380This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623802023-11-24T09:01:58ZPENGARUH PERMODALAN, CREDIT RISK, BIAYA OPERASIONAL TERHADAP PROFITABILITAS DENGAN LIKUIDITAS SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK UMUM SYARIAHTesis ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh yang berjudul “Pengaruh Modal, Risiko Kredit dan Biaya Operasional Terhadap Profitabilitas Dengan Likuiditas Sebagai Variabel Antara Bank Umum Syariah Di Indonesia”. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif melalui data sekunder yang bersumber dari Bank Indonesia, Badan Pusat Statistik dan Otoritas Jasa Keuangan. Jenis penelitian ini menggunakan asosiatif dengan sampel yang digunakan adalah dua belas bank dalam tujuh tahun, data yang digunakan adalah 84 data. Analisis data yang digunakan menggunakan perhitungan analisis jalur dengan bantuan program statistik Eviews 9. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa modal berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas, risiko kredit berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas, biaya operasional berpengaruh signifikan profitabilitas berpengaruh signifikan, modal berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas termediasi likuiditas, risiko kredit berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas termediasi likuiditas, biaya operasional berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas termediasi likuiditas.NIM.: 21208011030 Muhammad Al-Fatih Rizqi Akbar2023-11-24T08:59:54Z2023-11-24T08:59:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62378This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623782023-11-24T08:59:54ZPENGARUH TATA KELOLA ISLAMI DAN KEPATUHAN SYARIAH TERHADAP KECURANGAN PADA BANK UMUM SYARIAH DENGAN PENGENDALIAN INTERNAL SEBAGAI VARIABEL MODERASIPenelitian ini ditujukan guna menguji pengaruh tata kelola islami dan kepatuhan syariah terhadap kecurangan pada bank umum syariah dengan pengendalian internal sebagai variabel moderasi. Bank Umum Syariah periode 2017-2021 menjadi populasi penelitian ini. Memakai software Eviews 12 analisis regresi berganda dan uji analisis regresi moderasi digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata kelola islami dan zakat performance ratio berpengaruh positif signifikan dan profit sharing ratio berpengaruh negatif terhadap kecurangan. Lainnya yaitu islamic income ratio dan islamic investment ratio tidak berpengaruh terhadap kecurangan. Pengendalian internal mampu memperkuat pengaruh tata kelola islami dan zakat performance ratio terhadap kecurangan.NIM.: 21208011025 Nadia Nala Izza2023-11-24T08:57:16Z2023-11-24T08:57:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62377This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623772023-11-24T08:57:16ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MENGGUNAKAN INTERNET BANKING BSI DENGAN PENDEKATAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM)Minat masyarakat Indonesia khususnya di Pulau Jawa dalam menggunakan layanan internet banking semakin rendah dibandingkan dengan pesatnya perkembangan dari penggunaan internet secara umum. Oleh karena itu, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi minat menggunakan internet banking BSI sangat penting untuk penggunaannya dengan pendekatan technology acceptance model (TAM), diperluas dengan menambahkan variabel persepsi risiko, perlindungan privasi, dan kepercayaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif kausal untuk menentukan hubungan sebab-akibat antara variabel X dan Y, dengan menggunakan data primer. Data primer diperoleh langsung dari sumber pertama yaitu nasabah Bank Syariah Indonesia melalui penyebaran kuesioner serta jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 230. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode Partial Least Square-Structural Equation Model (PLS-SEM) dengan dukungan dari perangkat lunak SmartPLS versi 3.0. Hasil ini mengonfirmasi model penerimaan TAM2 (persepsi kemudahan dan persepsi manfaat) berpengaruh terhadap minat menggunakan internet banking. Sedangkan, variabel persepsi risiko, perlindungan privasi, dan kepercayaan tidak berpengaruh minat menggunakan internet banking.NIM.: 21208011016 Khairani Rizka Zulas2023-11-24T08:54:17Z2023-11-24T08:54:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62376This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623762023-11-24T08:54:17ZDETERMINAN KEPUTUSAN PEMBELIAN FESYEN MUSLIMAH SECARA LIVE STREAMING DI INDONESIA BERDASARKAN TEORI BLACK BOX KONSUMENPenelitian ini ditujukan untuk mengidentifikasi determinan keputusan pembelian fesyen muslimah secara live streaming di Indonesia berdasarkan teori black box konsumen dengan social media influencer sebagai variabel moderasi. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi probit. Metode yang digunakan adalah kuantitatif, jenis data primer dengan 300 responden. Alat analisis dilakukan dengan aplikasi IBM SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima variabel independen secara parsial berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Social media influencer memperkuat pengaruh motivasi dan persepsi terhadap keputusan pembelian. Social media influencer memperlemah pengaruh gaya hidup dan kepercayaan terhadap keputusan pembelian. Social media influencer tidak mampu memoderasi pengaruh kepribadian terhadap keputusan pembelian fesyen muslimah secara live streaming.NIM.: 21208011014 Karima Maduningrum2023-11-24T02:58:39Z2023-11-24T02:58:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62375This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623752023-11-24T02:58:39ZDETERMINAN NIAT PENGGUNAAN BERKELANJUTAN GENERASI MILENIAL PADA LAYANAN MOBILE BANKING PT. BANK SYARIAH INDONESIATeknologi digital terus menerus mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan dalam berbagai sektor, sehingga mendorong pergeseran layanan perbankan yang awalnya berbasis tradisional menjadi layanan berbasis digital. Mobile banking menjadi salah satu layanan perbankan digital yang memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam bertransaksi melalui smartphone. Hal ini menyebabkan jumlah pengguna layanan mobile banking terus mengalami peningkatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi niat penggunaan berkelanjutan pada layanan mobile banking Bank Syariah Indonesia. Penelitian ini menggunakan konsep Expectation Confirmation Model yang diperluas. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa semua variabel dalam penelitian ini secara langsung menunjukkan pengaruh yang signifikan kecuali variabel persepsi kemudahan dan kepercayaan terhadap niat penggunaan berkelanjutan. Variabel kepuasan ditemukan sebagai variabel yang dapat memediasi hubungan variabel persepsi kegunaan dan kepercayaan terhadap niat penggunaan berkelanjutan, tetapi kepuasan ditemukan tidak signifikan sebagai variabel mediasi pada persepsi kemudahan dan konfirmasi terhadap niat penggunaan berkelanjutan.NIM.: 20208011012 Ummi Kulsum2023-11-23T08:44:05Z2023-11-23T08:44:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62371This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623712023-11-23T08:44:05ZPENGARUH KNOWLEDGE MANAGEMENT, ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, KEUNGGULAN BERSAING, DAN PENDAMPINGAN TERHADAP KINERJA PRODUK UMKM HALAL DI KABUPATEN MADIUNKondisi perekonomian modern seperti sekarang ini, keadaan sudah banyak berubah sehingga munculnya persaingan dalam dunia bisnis merupakan hal yang tidak bisa dihindari. Persaingan antara perusahaan dan perusahaan lain semakin ketat antara lain yaitu perkembangan umkm dalam sistem makanan dan minuman yang bersertifikat halal. UMKM menjadi sektor dominan dalam total usaha yang ada diindonesia. Posisi tersebut memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian negara. Penelitian ini berupaya untuk mengetahui pengaruh knowledge management, orientasi kewirausahaan, keunggulan bersaing dan pendampingan terhadap kinerja produk. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan data primer. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dikirimkan kepada pelaku UMKM halal di kabupaten madiun, dengan jumlah sampel sebanyak 295 orang. Regresi Linier Berganda digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini dengan menggunakan alat bantu SPSS 25. Temuan penelitian ini menunjukkan variabel knowlagde management dan orientasi kewirausahaan berpengaruh terhadap kinerja produk umkm halal. Sedangkan variabel keunggulan bersaing dan pendampingan tidak berpengaruh terhadap kinerja produk umkm halal. Penelitian ini menemukan jika knowledge management dan orientasi kewirausahaan memiliki pengaruh terhadap kinerja produk, Sedangkan keunggulan bersaing dan pendampingan tidak berpengaruh terhadap kinerja produk umkm halal tersebut. Dalam hal ini usia dan pendidikan sangat dibutuhkan untuk kinerja produk umkm. Implikasi teoritis penelitian ini adalah memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya pelaku umkm agar terus melakukan inovasi baik dibidang pengetahuan maupun produk yang dimiliki. Selain inovasi pelaku UMKM harus mengetahui juga tentang sertifikat halal dalam produk yang akan di produksi.NIM.: 21208011010 Risma Saraswati2023-11-23T08:27:23Z2023-11-23T08:27:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62370This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623702023-11-23T08:27:23ZDETERMINAN NIAT GENERASI MILENIAL DI KOTA YOGYAKARTA DALAM MEMBAYAR WAKAF TUNAI MELALUI E-PAYMENT: PENDEKATAN TEORI UTAUT2Penelitian ini menganalisis niat generasi milenial di Kota Yogyakarta dalam membayar wakaf tunai melalui e-payment menggunakan pendekatan teori UTAUT2 dengan menambahkan variabel kredibilitas kedalam modelnya sebagai pembentuk niat berperilaku dalam membayar wakaf tunai melalui e-payment. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data primer dan mengambil responden sebanyak 280 individu yang berasal dari generasi milenial yang ada di wilayah Kota Yogyakarta. Structural Equation Model (SEM) digunakan sebagai teknik analisis dalam penelitian ini dengan bantuan software Smart PLS 3.0. Studi ini menemukan bahwa pengaruh sosial, kondisi yang memfasilitasi, motivasi hedonis dan kebiasaan berpengaruh terhadap niat generasi milenial dalam membayar wakaf tunai melalui e-payment. Sedangkan variabel ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, nilai harga dan kredibilitas lembaga tidak berpengaruh terhadap niat generasi milenial dalam membayar wakaf tunai melalui e-payment. Studi ini berimplikasi pada pengembangan model perilaku konsumen dan memperluas validitas yang berhubungan dengan determinan niat perilaku untuk membayar wakaf tunai melali e-payment.NIM.: 21208011005 Arini Izzati, S.E.2023-11-23T08:26:08Z2023-11-23T08:26:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62369This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623692023-11-23T08:26:08ZDETERMINAN MINAT PELAKU USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) PADA PEMBIAYAAN PERBANKAN SYARIAHKesulitan akses permodalan dan keraguan konsistensi penerapan sistem bagi hasil pelaku UMKM melatar belakangi penelitian ini. Sebagian UMKM berpendapat bahwa pembiayaan perbankan syariah hampir sama dengan kredit di perbankan konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis determinan minat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pada pembiayaan perbankan syariah. populasi dalam penelitian ini adalah UMKM di NTB yang menggunakan pembiayaan perbankan syariah. Data yang digunakan adalah data primer yang dikumpulkan melalui hasil kuesioner. Total 210 responden UMKM dengan jumlah aset maksimal RP 100.000.000 juta. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda menggunakan spss 25 windows. Temuan penelitian ini menunjukan bahwa variabel sikap norma subjektif, persepsi kontrol perilaku dan reputasi berpengaruh terhadap minat UMKM pada pembiayaan perbankan syariah. Sedangkan variabel pengetahuan dan bagi hasil tidak berpengaruh signifikan terhadap minat pelaku UMKM pada pembiayaan perbankan syariah.NIM.: 21208011002 Syagiratul Afiah2023-11-23T08:22:23Z2023-11-23T08:22:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62367This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623672023-11-23T08:22:23ZSTRATEGI PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA HALAL DALAM PENINGKATAN JUMLAH WISATAWAN DI KABUPATEN PAMEKASAN MADURA DENGAN PENDEKATAN ANALYTICAL NETWORK PROCESSS (ANP)Ekonomi Islam semakin berkembang ke beberapa sektor termasuk industri Pariwisata Halal. Kabupaten Pamekasan memiliki banyak tempat wisata menarik dan asri dengan tingkat religiusitas yang tinggi sehingga pariwisata halal di Pamekasan seharusnya lebih efektif dibandingkan dengan wilayah lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis permasalahan-permasalahan yang dihadapi, solusi yang tepat, serta strategi kebijakan apa saja yang harus dilakukan untuk mengembangkan pariwisata halal di Kabupaten Pamekasan Madura dengan menggunakan metodologi Analytic Network Process (ANP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa prioritas masalah adalah aspek internal dari cluster masalah Sumber Daya Manusia yaitu rendahnya kemampuan manajemen pariwisata halal. Dan prioritas solusi adalah aspek internal dari cluster masalah Sumber Daya Manusia yaitu melakukan pembinaan dan pelatihan manajemen pengelolaan pariwisata halal. Sedangkan strategi yang paling prioritas adalah Pembinaan dan pemberdayaan masyarakat tentang pariwisata halal.NIM.: 21208011001 Muhammad Isbad Addainuri2023-11-23T08:20:28Z2023-11-23T08:20:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62366This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623662023-11-23T08:20:28ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KEMISKINAN DI PROVINSI JAWA TENGAH PADA TAHUN 2018-2022Kondisi kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah tahun 2018-2022 mencerminkan tren yang fluktuatif. Sehingga perlu mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan seperti pengangguran, pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia dan jumlah penduduk. Adanya ZIS (zakat, infak dan sedekah) sebagai instrumen untuk menurunkan tingkat kemiskinan dalam konsep Islam terus mengalami peningkatan. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis pengaruh variabel penganguran, pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), jumlah penduduk dan distribusi dana ZIS terhadap kemiskinan di Jawa tengah. Data yang pada studi ini memakai data sekunder berbentuk panel dengan diolah menggunakan program STATA MP 16. Pengumpulan data dilakukan melalui pengambilan data dari publikasi BPS dan laporan keuangan BAZNAS. Metode yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dengan sampel seluruh kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah. Teknik analisis menggunakan uji regresi data panel, uji asumsi klasik, dan uji statistik. Berdasarkan hasil analisis didapat variabel pengangguran dan distribusi dana ZIS tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Sedangkan pertumbuhan ekonomi, IPM dan jumlah penduduk berpengaruh positif signifikan.NIM.: 20208012033 Shindita Apriliani Nirmalasari2023-11-23T03:50:40Z2024-01-12T06:56:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62365This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/623652023-11-23T03:50:40ZANALISIS INDEKS DESA ZAKAT DALAM PENGUATAN PROGRAM ZAKAT COMMUNITY DEVELOPMENT (Studi di Desa Ngasinan, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah)Perkembangan ekonomi masyarakat dalam kenyataannya turut mempengaruhi potensi pendapatan keluarga. Dalam konsepsi ekonomi Islam, dinamika pendapatan ekonomi keluarga di satu sisi dapat berpeluang menjadi muzakki baru, namun pada sisi yang lain dapat mengantarkan pada posisi mustahik, seiring dengan kondisi perekonomian makro dan mikro. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Indeks Desa Zakat di Desa Ngasinan, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Di samping itu, penelitian ini juga berupaya mengungkapkan potensi-potensi penguatan Zakat Community Development di desa tersebut. Tesis ini diteliti secara kualitatif dan kuantitatif. Data-data dikumpulkan melalui survei, wawancara dan observasi. Data tersebut diolah melalui penghitungan Multi-Stage Weigh Index dengan mberdasar pada lima variabel indeks desa zakat yaitu komponen ekonomi, kesehatan, pendidikan, dakwah, serta sosial dan kemanusiaan. Adapun hasil penelitian ini adalah: (1) Nilai Indeks Desa Zakat Desa Ngasinan sebesar 0,55. Berdasarkan variabel-variabel dalam IDZ, dari hasil yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan Desa Ngasinanndinilai cukup baik/positif. Nilai ini juga berimplikasi pada posisi desa Ngasinan sebagai desa yang dapat menjadi sasaran distribusi zakat; (2) dimensi ekonomi menjadi perhatian khusus sebagai sasaran distribusi zakat; dan (3) setidaknya terdapat tiga sektor yang berpeluang menjadi sasaran penguatan zakat community development, yaitu zakat produktif, komunitas peternak, dan komunitas seni.NIM.: 20208011002 Shila Ilmundhita2023-11-21T01:32:28Z2023-11-21T01:32:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62288This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/622882023-11-21T01:32:28ZANALISIS TINGKAT EFISIENSI PENGELOLAAN DANA ZAKAT, INFAQ, DAN AMIL PADA BAZNAS TANJUNG JABUNG TIMUR PERIODE 2016-2021 DENGAN PENDEKATAN DEAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat Efisiensi Pengelolaan Dana Zakat, Infaq, Dan Amil Pada BAZNAS Tanjung Jabung Timur Periode 2016-2021 Dengan Pendekatan Data Envelopment Analysis. Dalam penelitian ini menggunakan jenis data sekunder yang berupa laporan keuangan BAZNAS Tanjung Jabung Timur tahun 2016-2021 yang dipublikasikan dan literatur-literatur yang berkaitan dengan efisiensi pengelola dana zakat. Hasil penelitian menunjukan teknikal efisiensi Baznas Tanjung Jabung Timur periode 2016-2021 menunjukkan bahwa dalam periode penelitian secara umum telah mencapai tingkat efisiensi yang baik dengan tingkat efisiensi teknis 100% atau mendekati 100%. Namun, pada tahun 2017 mencapai efisiensi teknis sebesar 99,7%. Meskipun ada penurunan peringkat, tahun tersebut masih efisien dalam memanfaatkan sumber daya yang dimiliki.NIM.: 18108010082 Muhammad Ulwan Afifi As’ad Ar2023-11-21T01:25:08Z2023-11-21T01:25:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62287This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/622872023-11-21T01:25:08ZPENGARUH FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI), PARIWISATA INTERNASIONAL, DAN NILAI EKSPOR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA ANGGOTA ORGANISASI KERJA SAMA ISLAM (OKI) PADA TAHUN 2010-2020Studi mengenai pengaruh FDI, pariwisata internasional, nilai ekspor terhadap pertumbuhan ekonomi memiliki hasil yang bervariasi. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh FDI, pariwisata internasional, dan ekspor terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara anggota OKI pada periode 2010-2020 dengan menggunakan metode regresi data panel. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebesar 45 negara. Secara simultan terdapat pengaruh signifikan antara variabel FDI, pariwisata internasional, dan nilai ekspor terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara anggota OKI Sedangkan secara parsial FDI menunjukkan hasil negatif dan signifikan. Di sisi lain pariwisata internasional memiliki pengaruh positif dan signifikan dan ekspor juga memiliki pengaruh positif dan signifikan. Penelitian ini hanya terbatas pada 11 periode saja dan tiga variabel independen. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan dapat mengembangkan jumlah variabel dan dapat menambah waktu pengamatan.NIM.: 18108010042 Imamuzzaman Siddiqi2023-11-08T06:54:59Z2023-11-08T06:54:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62131This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/621312023-11-08T06:54:59ZDETERMINAN NASABAH MEMUTUSKAN MENGGUNAKAN ALADIN BANK DIGITAL SYARIAHThis research aims to identify customer determinants that influence their decisions in choosing to use Aladin Digital Syariah Bank. Data were collected through a survey using questionnaires distributed to 450 customers of Aladin Digital Syariah Bank. The method used was quantitative with cross-section data. The factors examined include Performance Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, Hedonic Motivation, Habit, Price Value, Personal Innovative, Facilitating Condition, Advertising, Sales Promotion, Personal Selling, Public Relations and Direct Marketing with Age and Profession as moderating variables. Sampling Technique of this research is purposive sampling, with using SEM by Smart PLS 4 Versions. The results of the analysis show that Effort Expectancy, Social Influence, Hedonic Motivation, Habit, Personal Selling, Sales Promotion, Direct Marketing, and Public Relations have a significant positive effect on customer decisions. Meanwhile, Performance Expectancy, Facilitating Condition, Price Value, Personal Innovative, and Advertising do not have a significant positive effect on customer decisions. Age only moderates the relationship between Effort Expectancy, Performance Expectancy, Social Influence, Facilitating Condition, Habit, Price Value, Personal Innovation, Advertising, Sales Promotion, Public Relationss, and Direct Selling on customer decisions, while Profession does not moderate the relationship between each variable and customer decisions at all. This research provides valuable insights for Aladin Bank to improve their marketing strategies and services to customers. By understanding the factors that influence customer decisions, Aladin Bank can optimize services and attract more customers to use Aladin Digital Syariah Bank.NIM.: 21208011046 Lutfi Listiani2023-11-07T08:22:02Z2023-11-07T08:22:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62118This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/621182023-11-07T08:22:02ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK SEWA MENYEWA AKUN SHOPEE FOOD DRIVER (STUDI KASUS DRIVER SHOPEE FOOD DI YOGYAKARTA)Shopee Food merupakan fitur layanan pesan antar makanan pertama pada sebuah marketplace di antara marketplace lainnya yang ada di Indonesia. Dari munculnya fitur ini, ada banyak kemudahan yang dirasakan, salah satu manfaat yang dirasakan dari adanya fitur ini adalah terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia yaitu dengan bergabung menjadi mitra Shopee Food Driver. Banyak yang menjadikan kesempatan ini sebagai ladang untuk mencari penghasilan guna memenuhi kebutuhan hidupnya. Tetapi, dengan semakin membludaknya mitra yang bergabung, pendaftaran pun akhirnya dibatasi sehingga tidak semua masyarakat saat ini bisa untuk bergabung menjadi mitra Shopee Food Driver. Akhirnya terjadilah praktik sewa-menyewa akun Shopee Food Driver. Dampak terburuk yang mungkin terjadi dari praktik ini adalah Pemutusan Mitra (PM) yang dilakukan oleh perusahaan terhadap mitra, serta kerugian lainnya yang dialami oleh penyewa maupun pemberi sewa. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang berlokasi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif analitik, dengan pendekatan sosiologi hukum Islam yang menggunakan teori Ija>rah dan teori pertukaran sosial sebagai pisau analisisnya. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan observasi secara langsung ke lapangan dan melakukan wawancara. Selanjutnya tahapan-tahapan tersebut akan dianalisis yang kemudian ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa faktor yang mendasari adnya praktik sewa menyewa akun Shopee Food Driver baik dari pemberi sewa maupun penyewa. Faktor dari pemberi sewa adalah: a) tuntutan dari regulasi perusahaan; b) mendapatkan pekerjaan lain; c) membantu orang lain; d) karena kebutuhan. Adapun dari penyewa yaitu lebih ke kebutuhan dan tidak bisanya bergabung karena ada beberapa syarat yang tidak terpenuhi. Praktik ini dalam akadnya sudah sesuai dengan rukun dan syarat Ija>rah, namun tetap tidak diperbolehkan karena tidak sesuai dengan konsep maqa>s}hid asy-syari>’ah, karena berpeluang menimbulkan mudharat terutama bagi pemberi sewa dan perusahaan. Hal ini juga bertentangan dengan ketentuan dari DSN MUI No. 112/DSN-MUI/IX/2017 tentang Akad Ija>rah. Dalam teori Pertukaran Sosial, praktik ini terus terjadi karena termasuk ke dalam the succes proposition (proposisi sukses) dan the value proposition (proposisi nilai).NIM: 19103080067 Haidar Fikri Al Baqir2023-11-07T08:17:45Z2023-11-07T08:17:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62117This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/621172023-11-07T08:17:45ZKOMPILASI HUKUM EKONOMI SYARIAH DALAM PERSPEKTIF HAKIM PENGADILAN AGAMAKompilasi Hukum Ekonomi Syariah, yang merupakan lampiran dan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2008 tentang Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah, adalah produk hukum Mahkamah Agung yang ditujukan untuk mengisi kekosongan hukum dari bertambahnya kompetensi absolut Lembaga Peradilan Agama setelah Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama diundangkan. Kedudukan Peraturan Mahkamah Agung tidak diatur secara jelas dalam ketentuan tentang hierarki peraturan perundang-undangan di Indonesia, walaupun diakui keberadaannya dan mempunyai kekuatan hukum mengikat. Status Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah yang merupakan produk hukum Mahkamah Agung ternyata tidak serta merta membuat Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah sepenuhnya menjadi rujukan utama hakim di Lembaga Peradilan Agama maupun para pelaku ekonomi syariah. Penelitian ini berjenis penelitian lapangan dan bersifat yuridis-empiris. Pokok permasalahan dalam penelitian ini dipandang dengan Teori Jenjang Norma Hukum yang dikemukakan oleh Hans Nawiasky dan Konsep Kekuasaan Kehakiman yang dikemukakan beberapa ahli hukum. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini didapatkan dengan metode kajian kepustakaan dan wawancara. Data tersebut kemudian dianalisis dengan metode analisis deskriptif-kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah, yang merupakan lampiran dan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2008 tentang Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah, termasuk dalam golongan verordnung & autonome satzung berdasarkan Teori Jenjang Norma Hukum yang dikemukakan oleh Hans Nawiasky. Hakim di Lembaga Peradilan Agama memandang Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah sebagai dasar hukum yang tepat bagi perkara ekonomi syariah. Beberapa hakim di Lembaga Peradilan Agama yang menyatakan hal demikian, ternyata dalam putusan perkara ekonomi syariah yang diperiksa, diadili dan diputus tidak selalu menggunakan Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah sebagai dasar hukumnya. Tindakan hakim di Lembaga Peradilan Agama yang demikian tentu saja tidak melanggar hukum, karena hakim memiliki kekuasaan yang merdeka untuk melaksanakan tugasnya.NIM.: 19103080041 Ichsan Maulana2023-11-07T08:00:42Z2023-11-07T08:00:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62114This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/621142023-11-07T08:00:42ZTINJAUAN HUKUM POSITIF INDONESIA DAN HUKUM ISLAM TERHADAP NON-FUNGIBLE TOKEN YANG DIJADIKAN SEBAGAI OBJEK JAMINANPerkembangan teknologi telah melaju dengan pesat, seperti halnya Non-Fungible Token (NFT) yang merupakan teknologi baru dan sempat menjadi topik pembicaraan yang ramai bagi masyarakat global. Perkembangan teknologi mengharuskan untuk membuat regulasi baru, dengan tujuan untuk mengatur dan meminimalisir tindak kejahatan yang menggunakan teknologi tersebut. NFT mulai ramai di Indonesia pada tahun 2021 oleh Ghozali, dia membuat NFT foto dirinya sendiri yang diambil dari tahun 2017, berawal dari Ghozali kemudian banyak masyarakat yang antusias membuat NFT dan mulai banyak kolektor seni membeli NFT. Seiring berjalannya waktu, transaksi NFT tidak hanya sekedar jual beli saja, namun sudah menjamah transaksi lain seperti penjaminan NFT. Di Indonesia masih belum ada regulasi khusus terkait legalitas NFT, demikian pula praktik penjaminan NFT, sehingga hal ini menimbulkan permasalahan baru, yakni bagaimana keabsahan NFT itu sendiri dan bagaimana keabsahan praktik penjaminan NFT di Indonesia, baik dilihat dari sudut pandang hukum positif maupun hukum Islam. Penelitian ini berjenis penelitian pustaka (library research), penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, yakni penelitian yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data yang berasal dari pustaka, seperti buku, jurnal ilmiah, koran, majalah dan sebagainya. Penelitian ini menggunakan pendekatan normatif. Pokok permasalahan dikaji dengan menggunakan metode deskriptif dan dianalisis menggunakan teori jaminan di Indonesia dan gadai (rahn) dalam Islam. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa NFT merupakan benda yang sah menurut hukum positif Indonesia sebagai benda bergerak tidak berwujud yang dapat dijaminkan dengan lembaga fidusia sesuai dengan Pasal 1 Ayat (2) Undang-Undang Fidusia, namun NFT tidak boleh melanggar batasan Undang-Undang, hak orang lain dan ketertiban umum, sehingga NFT yang melanggar batasan-batasan tersebut dikecualikan dari benda yang sah menurut hukum Indonesia, meski demikian NFT tetap membutuhkan regulasi khusus. Sedangkan dalam sudut pandang hukum Islam, NFT merupakan benda yang sah diperjualbelikan dan dijaminkan, namun penjaminan NFT tidak sah apabila dalam akad utang menggunakan cryptocurrency sebagai mata uangnya, karena cryptocurrency tidak memenuhi syarat sebagai s}aman (harga/mata uang), demikian pula ketika dalam akad utang terdapat riba, maka akad penjaminan NFT dianggap tidak sah.NIM.: 19103080038 Maulana Muwaffiq Lazuardi2023-11-07T07:58:42Z2023-11-07T07:58:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62113This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/621132023-11-07T07:58:42ZKONSEP PENGELOLAAN PARIWISATA HALAL PADA THE LAWU PARK DI KABUPATEN KARANGANYAR JAWA TENGAHObjek wisata The Lawu Park yang berada di Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah merupakan objek wisata yang memiliki keunikan dan dalam waktu singkat mampu menarik banyak wisatawan dibanding objek wisata lain di Kabupaten Karanganyar. Objek wisata ini mengusung konsep wisata halal dalam pengelolaannya dan konsep utamanya terdapat taman bermain, resort penginapan dan resto. Pengelolaan konsep wisata halal merupakan isu penting, karena menunjukkan lingkungan wisata yang mengacu pada tempat ibadah, pengecekan serta kehalalan makanan dan minuman. Lalu bagaimana sebenarnya model pengelolaan yang perlu ada dalam wisata halal dan bagaimana dampak dari adanya model pengelolaan terhadap masyarakat sekitar. Lahirnya fatwa DSN MUI Nomor 108 tahun 2016 sebagai bentuk jawaban kepada masyarakat agar memiliki panduan dalam menerapkan prinsip syariah di tempat wisata dengan mempertimbangan konsep maṣlahah mursalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pengelolaan yang digunakan oleh The Lawu Park dengan tinjauan fatwa DSN MUI Nomor 108 tahun 2016 dan dampak dari pengelolaan wisata halal dengan konsep maṣlahah mursalah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik lapangan. Populasi dalam penelitian ini adalah pengelola wisata The Lawu Park, pelaku usaha dan wisatawan. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah Accidental Sampling dan Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan wawancara, observasi dan dokumentasi yang kemudian hasil penelitian tersebut akan dipaparkan dalam bentuk kata-kata tanpa menggunakan data angka. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep pengelolaan The Lawu Park menggunakan konsep pariwisata halal berdasarkan teori-teori prinsip dasar pengelolaan pariwisata yakni teori kemaslahatan, teori kenyamanan dan keamanan dan teori universal. Proses pengelolaan dalam hal pembangunan dan pengembangan yang dilakukan oleh pengelola The Lawu Park sudah sangat baik dan memenuhi standarisasi wisata halal pada umumnya. Meskipun dalam pembahasan ini pengelolaan The Lawu Park belum sepenuhnya menerapkan ketentuan dan prinsip-prinsip syariah yang terdapat dalam fatwa dewan syariah nasional. Pada praktiknya pengelolaan parwisata halal di The Lawu Park mewujudkan perekonomian serta membangun kondisi sosial lebih baik, sehingga terdapat kesesuaian mengenai keterkaitan dengan maṣlahah mursalah yang dimana mensyaratkan beberapa hal yang dapat dikategorikan sebagai maṣlahah mursalah yakni sesuatu yang baik menurut akal, yang dapat menciptakan kebaikan untuk menghindari keburukan bagi kemaslahatan manusia.NIM.: 19103080030 Devi Triana2023-11-07T03:13:57Z2023-11-07T03:13:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62104This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/621042023-11-07T03:13:57ZJUAL BELI ROKOK PADA ANAK DALAM TINJAUAN ETIKA BISNIS ISLAM (STUDI KASUS DESA KARANGPULE, KECAMATAN SRUWENG, KABUPATEN KEBUMEN)Rokok memiliki regulasi khusus yang dimuat dalam Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan Yang mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau Bagi Kesehatan bahwasannya dilarang menjual produk tembakau kepada anak dibawah umur delapan belas tahun. Praktik jual beli rokok secara umum masih banyak yang tidak memperhatikan aturan yang sudah ditetapkan. Syarat seorang yang bertransaksi atau dalam Islam disebut berakad yaitu berakal dapat diartikan bahwasannya berakal dalam transaksi jual beli ialah mereka secara sadar dan mengetahui betul apa yang diperjual belikan. Perilaku jual beli rokok Oleh karena peyusun tertarik meneliti bagimana praktik jual beli rokok dibawah usia delapan belas tahun dan analisis etika bisnis dalam jual beli rokok pada usia dibawah delapan belas tahun. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang berlokasi di Desa karangpule, Kecamatan Sruweng, Kabupaten Kebumen. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat sosiologis normstif dengan pendekatan sosiologis normatif dimana mendeskripsikan masalah dengan menilai masalah yang ada dengan etika bisnis dan etika bisnis Islam Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara. Data-data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan metode Induktif. Merokok di usia remaja yang dalam hal ini para remaja tersebut masih berumur dibawah usia delapan belas tahun merupakan sebuah tren remaja. Perilaku tersebut didasari orasa leh keingintahuan yang dimiliki oleh para remaja tersebut. Dalam praktik jual beli rokok yang dilakukan oleh para pemilik warung menggunakan praktik jual beli secara umum. Selaian itu para penjual tidak memberikan segmen pada produk rokok yang menjadikan para remaja mendapatkan rokok dengan mudah. Etika menekankan pada bagaiamana manusia bertindak dan tindakan manusia ditentukan oleh bermacam-macam norma, diantaranya norma hukum, norma agama, norma moral dan norma sopan santun. Dalam Islam etika bisnis berkaitan akhlak dimana akhlak yang baik mengharuskan menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Dengan demikina menjalankan perintah merupakan sebuah perilaku yang baik. Namun para pedagangn belum menjalankannya.NIM.: 18103080065 Asrof Alfudola2023-11-07T03:10:31Z2023-11-07T03:10:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62103This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/621032023-11-07T03:10:31ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PEKERJAAN MOBILE LEGEND GAMERSeiring dengan berkembangnya zaman, terutama di era digital telah banyak melahirkan jenis pekerjaan atau profesi baru, salah satunya adalah menjadi seorang Mobile Legend Gamer atau Mobile Legend pro-Player. Pekerjaan tersebut dijalani banyak orang, disamping karena hobi tentu juga karena dinilai dapat menghasilkan uang dengan tanpa harus mensyaratkan tingkat pendidikan atau keahlian tertentu. Artinya, setiap orang bisa menjalaninya asal ada kemauan dan ketelatenan. Namun, pekerjaan itu merupakan perbuatan hukum yang akan berakibat hukum juga, terutama dalam pekerjaan ini merupakan produk dari kontrak secara hukum, terutama kontrak jual beli jasa (al-ija>rah ‘ala> al-a‘ma>l). Di samping itu, pekerjaan ini juga berdampak kepada manfaat dan mudarat bagi pelaku dan semua pihak yang terkait. Para ulama pun tidak luput dari pembahasan hukum pekerjaan sebagai gamer ini dengan pendapat yang pro-kontra. Oleh karena itu, penelitian ini menganalisis dari segi fikihnya dan segi manfaat serta mudaratnya, yaitu dengan perspektif maqa>s}id asy-Syari>‘ah. Jenis penelitian ini adalah gabungan antara penelitian pustaka (library research) dan penelitian lapangan (field research) dengan sumber data yang diperoleh dari berita, penelitian terdahulu, internet, dan data lapangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan normatif (fikih) dan filosofis (Filsafat Hukum Islam), yaitu dengan menggunakan teori al-ijarah ‘ala al-a‘mal dan maqasid asy-Syari‘ah, terutama dari skema atau timbangan menarik manfaat (jalb al-manfa‘ah) dan menolak mudarat (daf’ ad-darar). Metode analisis data penelitian ini adalah induktif, yaitu data yang diperoleh dari internet---sebagai premis minor---kemudian dianalisis dengan perspektif fikih al-ijarah ‘ala al-a‘mal dan maqasid asy-Syari‘ah dan ditarik ke dalam kesimpulan---sebagai premis mayor. Hasil analisis penelitian ini adalah bahwa pekerjaan atau profesi Mobile Legend gamer pada dasarnya mubah sebagaimana prinsip kebolehan dalam bermuamalat (mabda’ al-ibahiyyah fi al-mu‘amalat). Namun jika dianalisa dengan dua perspektif, yaitu teori al-ijarah ‘ala al-a‘mal dan maqasid asy-Syari‘ah disimpulkan sebagai berikut: Untuk perspektif al-ijarah ‘ala al-a‘mal menunjukkan telah terpenuhi sebagian ketentuannya dan tidak terpenuhi sebagian yang lain. Unsur yang tidak terpenuhi adalah jika kontrak itu dilakukan oleh anak di bawah umur yang tidak cakap bertindak hukum (tidak ahliyyah al-ada’), yang kedua bahwa unsur manfaat (obyek akad) yang lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya. Jika dilihat dari segi maqasid asy-Syariʻah, menunjukkan bahwa unsur mudaratnya lebih besar daripada unsur manfaatnya, baik dengan kerangka lima aspek sasaran Syariat, yaitu agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta maupun dari segi tiga tingkatan kemaslahatan, yaitu daruriyyat, hajiyyat, dan tahsiniyyat. Dengan demikian pekerjaan sebagai gamer ini sangat tidak dianjurkan yang dalam tingkatan tertentu ketika mudaratnya sudah besar sekali maka sampai pada hukum haram, terutama gamer masih bisa mencari pekerjaan lain. Di sinilah pentingnya integrasi antara pendekatan normatif fikih yang terkesan ‘hitam-putih’ dan pendekatan filosofis untuk mengungkap aspek subsatnsinya atas suatu problem hukum.NIM.: 18103080064 Abdullah Achmad2023-11-07T03:03:44Z2023-11-07T03:03:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62102This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/621022023-11-07T03:03:44ZPENERAPAN PRINSIP-PRINSIP SYARIAH DI HOTEL ARRAYAN MALIOBORO SYARIAH YOGYAKARTA (PERSPEKTIF FATWA DSN-MUI No. 108/DSN-MUI/X/2016, FATWA DSN-MUI No. 09/DSN-MUI/VI/2000 DAN MAQASID ASY-SYARIʻAH)Penelitian ini dilatarbelakangi oleh semakin banyaknya bisnis di Indonesia yang berkonsep syariah dan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menggunakan lembaga syariah dalam melakukan transaksi maupun kegiatan perekonomian. Pada hal ini adalah perhotelan syariah, di mana permintaan pasar wisatawan muslim baik dalam negeri maupun luar negeri saat ini semakin meningkat. Masih banyak hotel syariah di Indonesia yang belum mendapatkan sertifikat halal yang dikeluarkan DSN-MUI (Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia namun telah mendeklarasikan diri sebagai hotel syariah. Sertifikat halal MUI tersebut menjadi sangat perlu dan penting untuk meyakinkan wisatawan muslim maupun non muslim dalam menggunakan fasilitas hotel syariah. Selain itu sertifikat halal sangat penting demi menjaga kualitas penerapan prinsip syariah pada industri pariwisata khususnya hotel syariah. Penelitian ini mendeskripsikan sekaligus menganalisis prinsip-prinsip syariah yang di terapkan oleh Hotel Arrayan Malioboro Syariah sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh Fatwa DSN-MUI No. 108/DSN-MUI/X/2016, Fatwa DSN-MUI No. 09/DSN-MUI/VI/2000 dan Maqasid Asy-Syarīʻah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang berlokasi di Hotel Arrayan Malioboro Syariah Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptik analitik, dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teori yang digunakan penulis adalah teori hotel syariah, akad sewa (ijarah), dan teori maqāṣid asy-Syariʻah . Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, Hotel Arrayan Malioboro sudah menerapkan prinsip-prinsip syariah dalam operasionalnya, baik dalam menyediakan penyediaan produk, pelayanan, dan pengelolaan. Penerapan prinsip-prinsip syariah tersebut dapat dilihat dengan proses penyeleksian tamu, fasilitas ibadah, hingga penyediaan makanan dan minuman yang halal. Akan tetapi Hotel Arrayan Malioboro Syariah ini tetap belum mendapatkan sertifikat halal MUI dan juga belum menggunakan lembaga keuangan syariah dalam transaksinya. Kedua, jika terdapat permasalahan di Hotel Arrayan Malioboro Syariah terkait akad ijarah (sewa menyewa) kamar hotel, seperti pembatalan pemesanan kamar oleh tamu, maka diselesaikan dengan syariah Islam juga. Jika alasannya benar-benar masuk akal, maka uang pembayaran yang sudah dibayarkan full tersebut di kembalikan sepenuhnya dengan syarat pembatalan maksimal 3 hari sebelum check in. Ketiga, Hotel Arrayan Malioboro Syariah Yogyakarta telah menerapkan maqaṣid asy-Syariʻah, yaitu menjaga agama (ḥifẓ ad-dīn), menjaga jiwa (ḥifẓ an-nafs), menjaga akal (hifz al-‘aql), menjaga keturunan (ḥifẓ an-nasl), dan menjaga harta (ḥifẓ al-māl).NIM.: 18103080006 Khoirul Amaanatur Robbiyah2023-11-06T02:20:48Z2023-11-06T02:20:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62082This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/620822023-11-06T02:20:48ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK SEWA-MENYEWA SOUND SYSTEM (STUDI PADA ELGAS MUSIC PRODUCTION DI CANDIPURO, LAMPUNG SELATAN)Di Elgas Music Production terdapat transaksi muamalah yaitu sewa menyewa sound system yang mana pada akadnya belum diketahui apakah akad tersebut syarat-syarat telah terpenuhi. Pada praktiknya, sewa menyewa yang dilakukan di Elgas Music Production ini dilakukan secara lisan dengan memberikan ketentuan pembayaran serta ganti rugi apabila barang mengalami kerusakan dalam masa penyewaannya. Akan tetapi, dalam praktiknya dimungkinkan terjadinya wanprestasi dalam transaksi sewa menyewa tersebut. Penyusun menganalisis praktik sewa-menyewa sound system di Elgas Music Production menurut Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah dan Hukum Perdata serta menganalisis penyelesaian wanprestasi pada praktik sewa-menyewa sound system di Elgas Music Production. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan normatif-empiris. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Setelah data terkumpul, penyusun menganalisa secara kualitatif deskriptif dengan menggunakan pisau bedah ijârah dan wanprestasi. Hasil penelitian pada praktik sewa-menyewa sound system di Elgas Music Production sejalan dengan Hukum Ekonomi Syariah dan perdata dikatakan sah dan tidak ada permasalahan baik masalah uang muka, potongan uang muka pada saat persewaan karena telah sesuai dengan akad perjanjian. Penyelesaian wanprestasi praktik sewa menyewa sound sistem di Elgas Music Production ditinjau dari kompilasi hukum ekonomi syariah dan hukum perdata memberikan hukuman atau sanksi yang hampir sama bagi pihak yang melakukan wanprestasi yaitu berupa ganti rugi, pembatalan perjanjian, denda, peralihan risiko dan pembayaran perkara.NIM.: 17103080064 Havid Syarifudin2023-11-03T09:13:20Z2024-01-17T01:51:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62075This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/620752023-11-03T09:13:20ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KONTRAK BAKU UANG MUKA SEWA-MENYEWA KENDARAAN PADA USAHA TRANSPORTASI GHARA TRANS NGANJUK JAWA TIMURIslam telah menetapkan tentang aturan-aturan dalam perjanjian seperti tidak boleh melakukan praktik kecurangan atau penipuan. Sehingga tidak akan ada pihak yang merasa disudutkan dengan adanya perjanjian terlebih paksaan demi tercapainya prinsip keadilan. Semakin maraknya kontrak baku yang dipergunakan dalam pembayaran uang muka sewa menyewa kendaraan tertentu menimbulkan pro dan kontra. Adanya kontrak baku tersebut terdapat dampak negatif dan positifnya. Kajian ini berusaha menjawab pertanyaan pokok: Bagaimana praktik kontrak baku pembayaran uang muka sewa menyewa pada jasa transportasi Ghara Trans Di Patianrowo Nganjuk Jawa Timur?; dan Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap kontrak baku pembayaran uang muka pada jasa transportasi Ghara Trans Di Patianrowo Nganjuk Jawa Timur?. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan field research yang bersifat deskriptif-analitik dengan menggunakan pendekatan Hukum Islam. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, dan wawancara. Penelitian ini menggunakan tinjauan hukum islam dengan kerangka teoritik hukum sewa menyewa, teori uang muka, dan kontrak baku. Berdasarkan fatwa MUI nomor 112 tahun 2017, bahwa uang muka harus jelas, baik berupa nominalnya maupun presentasenya. Praktik sewa menyewa di Ghara Trans ini menerapkan uang muka sebesar 50% tanpa adanya kesepakatan diawal dan tidak ada keotentikan perjanjian. Uang muka sebesar 50% tentunya akan memberatkan pihak penyewa jika nantinya hangus ketika ada pembatalan. Fatwa diatas juga menerangkan jika penyewa belum menerima manfaat dari barang maka uang muka bisa ditinjau lebih jauh. Berdasarkan penelitian pihak rental tidak rugi begitu besar serta kerugian tidak lebih dari pemberian uang muka. Maka seharusnya presentase uang muka bisa di bawah 50% agar tidak merugikan pihak penyewa dan pihak rental pun tidak rugi. Penulis menyimpulkan bahwa praktik kontrak baku pembayaran uang muka sebesar 50% ini tidak diperbolehkan karena tidak adanya kesepakatan nominal dan presentase uang muka di antara kedua belah pihak.NIM.: 16380053 M. Ainul Auliyaillah2023-11-03T06:47:52Z2023-11-03T06:47:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62074This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/620742023-11-03T06:47:52ZPRAKTEK JUAL BELI JASA PERCETAKAN PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM STUDI KASUS PERCETAKAN CV. 123 PRESS DAERAH BANTULPercetakan CV.123 Press daerah Bantul merupakan percetakan yang melakukan traansaksi jual beli jasa dan praktik ini sudah umum di kalangan pelaku usahanya. Praktik ini dilkukan karena adanya kebutuhan dari costumer yang ingin memperbanyak buku untuk kebutuhan pasar. Namun dalam proses percetakkannya, terkadang costumer memperbanyak buku yang bukan karyanya dan tanpa seizin penulis atau penerbit. Hal ini yang menjadi polemik yang perlu dikaji lebih mendalam apa saja faktor dasar terjadinya praktik seperti itu dan bagaimana cara pandang sosiologi hukum islam dalam menyikapi fenomena tersebut. Penelitian ini berbentuk penelitian lapangan (field research) dengan subjek penelitian adalah CV.123 Press Kabupaten Bantul. Adapun objek dalam penelitian ini adalah masyarakat Adapun objek dalam penelitian ini adalah masyarakat pelaku praktik percetakan dan costumer yang melakukan praktik tersebut, Adapun teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan Teknik wawancara, observasi, studi Pustaka dan dokumentasi. Dalam analisis ini, penulis menyimpulkan bahwa praktik jual beli jasa cetak buku CV. 123 Press secara hukum islam dapat dikatakan termasuk kedalam kebiasaan yang buruk atau „urf fasid (kebiasaan yang buruk). Karena pada dasarnya jual beli jasa cetak buku pada CV. 123 Press tidak melangar hukum islam akan tetapi pada praktik nya penyedia jasa cetak buku khususnya CV. 123 Press secara tidak langsung melanggar hukum formal yang di atur dalam undang-undang No. 8 tahun 2014 tentang Hak Cipta yang diatur dalam pasal 9 ayat 3 dan praktik jual beli jasa cetak buku CV. 123 press dapat merugikan orang lain seperti penerbit dan penulis buku. Namun kegiatan praktik jual beli jasa cetak buku CV. 123 press dalam segi keabsahanya termasuk dalam kategori„urf fasid al mukhafaf (ringan) karena keadaan social dan ekonomi masyarakat yang membuat mereka untuk melakukan praktik jual beli jasa cetak buku.NIM.: 16380037 M. Irsyad Alfarisi2023-11-03T06:45:10Z2023-11-03T06:45:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62073This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/620732023-11-03T06:45:10ZPERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEPEMILIKAN TANAH VIRTUAL PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAMPerkembangan ekonomi digital saat ini terus berkembang telah menuju ke arah yang lebih maju dan salah satunya adalah perkembangan dunia virtual atau yang lebih sering di sebut dengan istilah metaverse. Dunia metaverse adalah dunia komunitas virtual yang di bangun di atas konektivitas tempat orang dapat bertemu, bekerja dan bermain, bahkan melakukan kegiatan ekonomi seperti jual beli. Salah satu bentuk pengembangan dari metaverse yang paling menarik adalah Tanah Virtual, di mana pengguna metaverse bisa memiliki tanah tersebut dan bisa memanfaatkan seperti jual beli, sewa-menyewa.. Dalam penelitan ini akan melihat bentuk perlindungan hukum terhadap kepemilikan tanah virtual pada platform Ransverse perspektif hukum positif dan hukum islam, lebih khusus pada asas-asas perjanjian, syarat-sarat perjanjian dalam jual beli, fatwa mui dan Maqāṣid Syariah. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis normative dan sifat penelitian berupa deskriptif analisis untuk melihat mekanisme dalam kepemilikan tanah virtual pada platfom Ransverse. kemudian peneliti menggunakan Pendektan Undang-Undang (Statue Approach) dalam hal ini untuk melihat kesesuaian antara mekanisme kepemilikan dengan asas-asass perjanjian yang sesuai dalam KUHPer. Pada penelitian yuridis-normatif data yang di gunakan bersumber dari data sekunder yaitu KUHPer serta Undang-Undang nomor 7 tahun 2011 tentang Mata Uang, Peraturan Bank Indonesia nomor 17 tahun 2015 dan fatwa MUI. Hasil dari analisis penelitian menunjukkan bahwa dalam kepemilikan tanah virtual pada platform Ransverse sesuai dengan asas-asas perjanjian namun belum sesuai dalam syarat-syarat sah perjanjian sebagaimana dalam pasal 1320KUHPer, Pertama belum adanya pengaturan yang jelas mengenai batasan usia atau kecakapan dalam transaksi atau kepemilikan tanah virtual, kedua mengenai Suatu sebab yang halal atau tidak terlarang Sedangkan dalam pandangan hukum islam yaitu dalam hal akad dan syarat jual beli belum sesuai dengan kaidah yang berlaku, yaitu mengenai barang atau objek jual beli bersifat belum jelas atau ada unsur gharar di dalamnya dan Syarat Yang Berkaitan Dengan Ijab dan Qabul yakni Berakal dan telah Akhil baligh. Kemudian penggunaan token kripto sebagai alat pembayaran dalam transaksi tanah virtual menyalahi Fatwa MUI dalam Ijtima Ulama Komisi Fatwa MUI ke-7 tentang keharaman penggunaan kripto sebagai alat pembarayan. Maqāṣid Syariah pada penelitian ini yang di tekankan pada hifzul mal (penjagaan terhadap harta) yaitu berhubungan dengan belum adanya kepastian hukum dalam kepemilikan tanah virtual.NIM.: 16380015 Muhammad Ibadur Rohman2023-11-03T06:42:35Z2023-11-03T06:42:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62068This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/620682023-11-03T06:42:35ZJUAL BELI EMAS KAKI LIMA PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (STUDI KASUS PEDAGANG EMAS DI KOTAGEDE)Pedagang Emas Kaki Lima Kotagede merupakan jual beli emas yang tidak memiliki syarat khusus dalam transaksi jual belinya, dimana tidak diperlunya kwitansi atau sertifikat emas, barang bisa diterima dalam keadaan rusak dan alat penentuan/pengujian emas yang tidak sesuai standar uji. Hal demikian, seharusnya lebih diperhatikan karena masih bisa menimbulkan gharar dan dharar. Walaupun jual beli emas dipedagang kaki lima Kotagede sudah menjadi hal biasa atau kebiasaan lama yang terus menerus (‘urf) dan sampai saat ini masih menjadi salah satu jual beli alternatif bagi masyarakat modern. Penelitian ini berusaha menjawab pertanyaan pokok: Mengapa praktik jual beli emas pedagang kaki lima Kotagede masih beroperasi sampai saat ini?. Bagaimana proses transaksi jual beli emas pedagang kaki lima Kotagede?. Bagaimana perspektif hukum ekonomi syariah dalam menentukan atau melihat proses jual beli emas di pedagang kaki lima Kotagede?. Jenis penelitian ini adalah lapangan (field research), dengan data yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Sifat penelitian ini adalah deskriptif-analitik yaitu menjelaskan permasalahan dari sudut pandangan hukum ekonomi syariah, kemudian dilakukan analisis terhadap masalah tersebut.
Penelitian ini menunjukan bahwa pengujian emas di pedagang kaki lima Kotagede tidak sesuai dengan standar uji, dimana zat kimia yang merupakan bahan uji emas berupa asam nitrat dan asam klorida dapat bereaksi dengan matahari. Oleh karena itu pengujian diragukan keakuratannya dan tidak ada jarum pembanding dalam melihat warna sehingga hasil yang didapat diragukan juga keakuratannya. Ketidak-akuratan tersebut dapat mempengaruhi dalam penentuan harga sehingga dalam tranaksi jual beli emas di pedagang kaki lima Kotagede dapat dikatakan mengandung unsur gharar. Gharar merupakan ketidakpastian dalam transaksi yang diakibatkan dari tidak terpenuhinya ketentuan syariah dalam transaksi tersebut. Namun demikian, jual beli emas di kaki lima Kotagede sudah menjadi sesuatu yang telah dikenal/umum oleh masyarakat, tetapi sesuatu itu bertentangan dengan hukum syara’, yang disebut ‘urf fasid.NIM.: 16380003 Romatua Pasaribu2023-11-03T06:34:14Z2023-11-03T06:34:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62063This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/620632023-11-03T06:34:14ZWANPRESTASI DALAM PERJANJIAN LISAN PENITIPAN BARANG (STUDI PUTUSAN NOMOR: 4/PDT.G/2020/PN.RBG)Wanprestasi merupakan suatu kondisi dimana debitur lalai dalam melaksanakan kewajibannya, sehingga berakibat pada kerugian yang dialami kreditur karena tidak mendapatkan haknya. Peristiwa tersebut terjadi dalam perjanjian lisan penitipan barang dan proses ikan di cold storage antara Heru Wahyudi sebagai penitip ikan dengan PT. Global Prima Sentosa sebagai pemilik cold storage sekaligus penerima titipan. Heru Wahyudi digugat oleh PT. Global Prima Sentosa karena tidak membayar hutang atas kekurangan pembayaran biaya simpan ikan-ikan yang dititipkannya setelah dilayangkannya somasi ketiga. Dalam proses di persidangan Heru Wahyudi sebagai Tergugat mengakui kebenaran perjanjian lisan tersebut sekaligus membantah dalil perjanjian yang didalilkan PT. Global Prima Sentosa sebagaiPenggugat. Tergugat berdalil bahwa dalil yang berlaku pada perjanjian lisan penitipan ikan miliknya di cold storage PT. Global Prima Sentosa adalah dalil yang diperjanjikannya secara lisan dengan bapak Suwandi manajer PT. Global Prima Sentosa tahun 2018. Perbedaan dalil perjanjian inilah yang menjadi pokok persoalan dalam putusan ini. Dimana kedua belah pihak tidak memiliki bukti tertulis untuk membuktikan dalilnya masing-masing karena perjanjian dilakukan secara lisan. Berdasarkan permasalahan diatas maka perlu dikaji bagaimana pembuktian terhadap perbedaan dalil perjanjian pada perjanjian lisan penitipan barang yang diajukan gugatan wanprestasi antara Heru Wahyudi dengan PT. Global Prima Sentosa, kesesuaiannya dengan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata serta pandangan Hukum Islam terhadap wanprestasi perjanjian lisan penitipan barang antara Heru Wahyudi dengan PT. Global Prima Sentosa.
Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif yang bersifat deskriptif. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang berupa bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumen dan studi kepustakaan, instrumen penelitian adalah Putusan Pengadilan Negeri Rembang Nomor: 4/Pdt.G/2020/PN.Rbg. Pembuktian terhadap perbedaan dalil perjanjian pada perjanjian lisan penitipan barang antara Heru Wahyudi dan PT. Global Prima Sentosa adalah dengan melalui bukti saksi kedua belah pihak sehingga ditemukannya fakta bahwa Suwandi (manajer tahun 2018) sudah tidak bekerja lagi di PT. Global Prima Sentosa Unit Rembang sehingga Hakim mengesampingkan dalil Tergugat dan memberlakukan dalil Penggugat dalam perjanjian lisan penitipan barang tersebut. Upaya pembuktian tersebut telah sesuai dengan ketentuan Pasal 1865, 1866, 1924, dan 1925 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata KUH Perdata. Dalam perkara ini hukum Islam berpendapat bahwa perjanjian penitipan barang tersebut seharusnya wajib dibuat secara tertulis bukan hanya secara lisan.NIM: 16380081 MUHAMAT ALIY ABIDIN2023-10-23T02:54:52Z2023-10-23T02:54:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61645This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/616452023-10-23T02:54:52ZPRAKTIK SAMSARAH DALAM AKAD SEWA MENYEWA KAMAR
KOS DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM
STUDI KASUS DI KALURAHAN CATURTUNGGAL DEPOK SLEMAN YOGYAKARTAMasyarakat di kota Yoyakarta dalam rangka memenuhi kebutuhan dan menambah penghasilan, mereka melakukan transaksi sewa-menyewa kamar kos. Dari segi bisnis sewa-menyewa ini sangat menguntungkan, dimana kota Yogyakarta terdapat beberapa Universitas perguruan tinggi sehingga banyak perantauan yang datang dan memilih kamar kos atau kontrakan sebagai tempat tinggalnya. Tetapi banyak diantara pemilik kos yang tidak pandai ataupun tidak memiliki waktu luang untuk mencari penyewa. hal ini berimbas pada transkasi sewa-menyewa yang melibatkan pihak ketiga yaitu makelar. Namun terdapat beberapa kejanggalan diantarannya ketidakjujuran pihak makelar dalam transaksi sewa-menyewa. Terutama penipuan yang berkaitan dengan harga sewa kos yang ternyata tidak sesuai dengan kesepakatan awal.
Metode penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), yaitu penelitan yang data-datanya diperoleh langsung dari lapangan. Karena jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan,maka fokus dari penelitian ini adalah data yang didapatkan di lapangan berupa pengamatan, dokumentasi serta wawancara kepada pihak makelar, pemilik kos,dan wawancara penyewa yang menggunakan jasa makelar untuk menyewa kamar kos di Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa pemilik kos di Kalurahan Caturtunggal menggunakan jasa makelar untuk praktek sewa-menyewa. Namun terdapat ketidaksesuaian harga pada transaksi tersebut. Pelimpahan kuasa secara lisan tidak bertentangan dengan hukum Islam, tetapi hendaknya para pihak yang berbuat jujur dan dan beri’tikad baik terhadap sesama agar tidak terjadi perselisihan dan agar tercapainya tujuan dari syariat yaitu demi kemaslahatan serta kesejahteraan manusia.NIM.: 16380077 Anggun Lutfita2023-10-19T02:43:17Z2023-10-19T02:43:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61462This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/614622023-10-19T02:43:17ZMENJADI SALEH DAN SALIHAH DENGAN TUBUH YANG ESTETIK: KOMODIFIKASI ISLAM DALAM LANSKAP HALAL LIFESTYLE DI KALANGAN MUSLIM URBAN INDONESIATesis ini mengkaji fenomena muslim kelas menengah di perkotaan yang berupaya menjadi saleh sekaligus memiliki tubuh yang estetik di tengah budaya modern. Konstruksi budaya di masyarakat tentang tubuh estetik dan ikatan pada aturan Islam menggiring mereka untuk menemukan pusat kebugaran dan kecantikan yang Islami. Mereka tidak hanya menginginkan tempat yang sesuai dengan prinsip Islam namun juga sesuai dengan prinsip yang dibawanya. Hal ini dapat memunculkan perdebatan antara pemilik dan konsumen terhadap kesesuaian praktek. Kondisi ini dapat dijumpai di Bramanda Fitness Syariah dan Rumah Cantik Sehat Muslimah (RCSM). Penelitian ini bekontribusi terhadap kajian Muslim perkotaan khususnya mengenai komodifikasi Islam yang menggunakan simbol-simbol agama untuk memasarkan produk-produk yang terkait dengan Islam. Penelitian ini adalah studi kualitatif dengan menerapkan metode etnografi selama kurang lebih enam bulan di kedua tempat tersebut. Serangkaian wawancara mendalam dilakukan kepada pihak-pihak terkait. Selain itu pengumpulan data dilakukan melalui observasi dengan berpartisipasi sebagai konsumen secara langsung maupun dilakukan oleh asisten peneliti. Pengumpulan data yang relevan juga dilakukan melalui internet dan dokumen-dokumen.
Tesis ini menunjukkan bahwa komodifikasi Islam tidak semata muncul karena adanya logika komersil. Namun kemunculannya bermula dari perilaku saleh yang dilakukan oleh masyarakat Muslim di perkotaan. Teks-teks Alquran, Hadis dan pandangan otoritas keagamaan tentang tubuh estetik menjadi dasar yang kuat atas kemunculan komodifikasi ini. Mereka juga memadukan referensi logis dan motivasi. Hal ini dilakukan untuk merumuskan sebuah kerangka kerja yang utuh. Pandangan terhadap tubuh Rasulullah dan Aisyah digunakan untuk rujukan kesalehan sekaligus memiliki tubuh yang estetik. Bramanda Fitness Syari’ah yang semula konvensional menjadikan aturannya lebih ketat. Misalnya memisahkan jadwal pria dan wanita atau tidak boleh memutar musik meskipun secara pribadi. Tujuannya agar diri lebih fokus untuk melatih tubuh karena pria maupun wanita cenderung insecure saat tampil dengan bentuk tubuh yang apa adanya. Selain itu, cara ini dapat terhindar dari pelecehan. Namun tidak semua pengunjung menyukai aturan ketat ini, penerapan aturan ini tidak dibarengi dengan fasilitas yang responsif terhadap kenyamanan konsumen, sehingga sedikit yang memilih menjadi konsumen tetap. Berbeda dengan RCSM, ia banyak memiliki konsumen tetap dan menerapkan fasilitas yang disukai konsumen. Inner beauty dan outer beauty menjadi branding tersendiri, keduanya memberikan pemahaman terhadap penerimaan diri dengan apa adanya. Dalam pandangannya, gambaran wanita salihah ialah saat dihadapan suami, mendekatnya suami karena tampilan luar dan menetapnya karena etika dan moral yang baik.NIM.: 21200011085 Muhammad Faizur Rohman2023-10-19T02:40:46Z2023-10-19T02:40:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61461This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/614612023-10-19T02:40:46ZREGULASI, PERILAKU, DAYA TARIK (PROBLEMATIKA IMPLEMENTASI SERTIFIKASI HALAL PADA JASA PENYEMBELIHAN DI YOGYAKARTA)Penelitian ini mengkaji sertifikasi halal sebagai sebuah regulasi dan daya
tarik berhadapan dengan perilaku konvensional. Identifikasi sosial, psikologi, dan
teknis dilakukan untuk menemukan alasan atau faktor-faktor apa yang melatar
belakangi banyaknya pelaku usaha jasa penyembelihan yang tidak memiliki
sertikat halal. Selain itu juga mengindentifikasi hambatan-hambatan yang dialami
pelaku usaha dalam proses sertikasi halal serta hubungan antara potensi industri
halal dengan keputusan pelaku usaha untuk melakukan sertifikasi halal. Sampel
penelitian berasal dari Pelaku Usaha Rumah Potong Unggas di Provinsi Daerah
Istimewa Yogyakarta (DIY). Metode yang kami gunakan pada penelitian ini
adalah metode campuran (mix method) dengan model sekuensial ekploratori yang
dimulai dengan tahap penelitian kualitatif dengan cara mengeksplorasi pandangan
para responden dilanjutkan dengan tahap penelitian kuantitaif dengan menguji
hipotesis penelitian.
Penelitian ini menghasilkan penemuan bahwa faktor-faktor yang melatar
belakangi para pelaku usaha yang tidak mau menggunakan sertifikat halal adalah
aspek “kekecewaan” dan “daya tarik alternatif”. Pelaku usaha jasa penyembelihan
yang tidak mau melakukan sertifikasi halal karena disebabkan pelaku usaha jasa
penyembelihan tidak kecewa bahkan nyaman dengan keadaan saat ini (tidak
memiliki sertifikat halal) karena alternatif yang ditawarkan sertifikasi halal tidak
cukup menarik bagi bisnis pelaku usaha jasa penyemeblihan. Mayoritas pelaku
usaha jasa penyembelihan adalah UMK yang memiliki keterbatasan informasi,
pendanaan, dan kemampuan. Cara pandang pelaku usaha jasa penyembelihan
adalah bagaimana dengan keadaan yang ada usaha meraka dapat berjalan dan
memenuhi kebutuhan keluarga dan karyawan. Pelaku usaha jasa penyembelihan
harus berhadapan dengan problem harga, baik ketidak stabilan harga maupun
persaingan harga dalam penjualan. Selain itu, pelaku usaha jasa penyembelihan
dituntut kerja maksimal dengan waktu dan tenaga kerja yang minimal. Target
capaian kerjanya adalah kuantitas bukan kualitas. Sehingga aspek penjaminan
kualitas seperti jaminan halal bukan menjadi hal yang menarik dan dibutuhkan
oleh pelaku usaha. Potensi industri halal memiliki hubungan positif dan signifikan
terhadap niat pelaku usaha untuk beralih menggunakan sertifikat halal. Para
palaku usaha percaya dengan potensi industri halal seperti kepercayaan
pelanggan, pasar yang lebih luas/baik, dan kenaikan pendapatan jika memiliki
sertikat halal.NIM.: 21200011082 Muhammad Yuga Purnama2023-10-17T07:43:56Z2023-10-17T07:43:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61362This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/613622023-10-17T07:43:56ZPENETAPAN KEBIJAKAN PENYUSUNAN INSTRUMEN KEUANGAN PADA TRANSAKSI KOMERSIAL BERDASAR AS-SUNNAH (PROBLEMATIKA PENYUSUNAN PRINSIP DAN PEMBENTUKAN ASAS MANAJERIAL)The research topic is based on monetary and economy field studies,
formulated from the difficulty to attain authentic sources of Islam
teaching, as-Sunnah in particular. The basic problems comprise
authentic as-Sunnah source attainment. The source includes chapter
and verse on commercial monetary and economy teaching,
commercial financial transaction management principle attainment,
and commercial finance instrument stipulation to be formulated as
the basis for management-level policy establishment of financial
transactions. The formulation was carried out through a series of
objective and reliable studies on indicators of economic activities
and finance transactions in accordance with chapter and verse within
as-Sunnah. This research obtained primary data from literature
sources whilst supported by secondary ones from factual information
in which reports of alike research were presented. This was a
qualitative study since data were obtained from scholarly literatures
or scholarly research planned periodically. The data were analyzed
under the deduction and induction frame through historical,
sociology, economy, and normative approach. The study aimed at
discovering theoretical principle taken from textual and contextual
interpretation model study of as-Sunnah chapter and verse. At the
end, determination on economic activities, trading, finance
instrument and transaction principles can be formulated; both
theoretical and institutional finance transaction management
genuinely extracted from as-Sunnah can also be determined and
formulated. The results would serve as the foundations for
constructing theoretical principles and for establishing policies when
setting a finance management theory, determining finance
transaction instruments, and formulating Islamic finance institutions.
The formula will then be pragmatically implemented as a tool of analysis and a standard of formulation and establishing a policy on a
registered finance and transaction management under Islamic
finance teaching while putting aside the economic and finance
teachings which are normally on the contrary to the principles of
Islamic financing.NIM.: 18300016092 S. Mudawam2023-10-17T03:17:47Z2023-10-17T03:17:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61347This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/613472023-10-17T03:17:47ZDETERMINAN PERILAKU INVESTOR HYBRID DALAM MEMILIH SAHAM DI PASAR MODAL SYARIAH DENGAN MAQASID SYARIAH SEBAGAI MODERASIHybrid investor behavior and Islamic maqaṣid are the focal point of this research. Understanding maqaṣid sharia is the right solution to answer negative public perceptions about investment in the sharia capital market. Fatwas based on sharia maqaṣid are the right alternative to answer the problems of sharia investment. The hybrid investor behavior comprises two variables, perceived risk and behavioral hybrid, which lead to different results. On this basis, this study aims to find new theories about the behavior of hybrid investors towards stock options with Islamic maqaṣid as a moderating variable as a way to strengthen scientific thinking so as to conceptually and contextually identify, evaluate, and execute the existing problems in choosing sharia stocks using both fundamental analysis and technical analysis. This is explanatory research with a non-experimental research design. It aims to explain the causal relationship between the dependent variable (Y), namely the choice of Islamic stocks with Islamic maqaṣid as moderation. This study used a quantitative method and the data were collected through questionnaires distributed to hybrid investors in Surakarta and the surrounding areas, namely Surakarta, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Wonogiri, Karanganyar, and Sragen. It involved 130 investors as the research participants. The data were analyzed with SEM (Structural Equation Modeling) method using IBM AMOS version 23 to obtain a model that explains the relationship between variables on sharia stock options. The theoretical reflection revealed that the perception of risk has a negative and significant effect on the choice of Islamic stocks. Hybrid behavior has a positive and significant effect on the choice of Islamic stocks. Maqaṣid sharia moderates the effect of risk perception on sharia stock options. Maqaṣid sharia does not moderate the effect of hybrid behavior on the choice of sharia stocks. The higher the maqaṣid the stronger the behavior of hybrid investors in choosing Islamic stocks.
These findings strengthen the foundation of the Islamic
economy by way of strengthening governance in Islamic investment
institutions. Establishment of strong and independent sharia
institution to serve as a reference for sharia compliance requires a
synergy between the role of OJK, financial acquisition, and Bank
Indonesia. Human resources that support the Islamic finance
industry are strengthened through researches related to Islamic
finance. Another finding is that the practice of buying and selling
sharia shares is in accordance with good standards according to the
Quran, Hadith, ijma of fiqh scholars and the applicable laws in
Indonesia.NIM.: 18300016010 Jalari2023-10-17T03:14:41Z2023-10-17T03:14:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61349This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/613492023-10-17T03:14:41ZPENGEMBANGAN DEKOMPOSISI THEORY OF PLANNED BEHAVIOR (TPB) NIAT INVESTASI SAHAM SYARIAH MASYARAKAT SURAKARTA DENGAN SHARIA LITERACY SEBAGAI VARIABEL PEMODERASIThe objective of this study is to explain the intentions of stock
investors of Surakarta using the Theory of Planned Behavior (TPB).
Exogenous variables comprising attitude, subjective norm, and
perceived behavior control serve as the predictor of endogenous
intention variable. Sharia literacy as moderation variable was added
for the novelty of the study. To make the TPB a more explaining
model, TPB decomposition was carried out by providing predictor of
constructs within TPB. While overconfidence, excessive optimism,
herd behavior, and psychology of risk were used to decompose
attitude, subjective norm was decomposed using internal normative
belief and external normative belief. In addition, resource facilitating
conditions and self efficacy decomposed perceived behavior control
variable.
This quantitative study collected primary data from 307
respondents of sharia stock investors of Surakarta who responded to
the questionnaires. The data were analyzed under Partial Least Square
(PLS) with SmartPLS 3.9 software. The results show that variables of
attitude, subjective norm, and perceive behavior control have a
significant positive effect on sharia stock investors. Variables of
overconfidence and psychology of risk have a significant positive
effect on attitude. Internal normative belief and external normative
belief affect the investors’ subjective norm. Sharia literacy does
moderate the effect of attitude on the investors’ intention, but the
opposite occurs with subjective norm and perceived behavior control
variables.NIM.: 16303016009 Helmi Haris2023-10-17T03:02:37Z2023-10-17T03:02:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61345This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/613452023-10-17T03:02:37ZPENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA HALAL PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERSPEKTIF MASLAHAHWest Nusa Tenggara is the first province in Indonesia to have
Regional Regulation No. 2 of 2016 concerning halal tourism. This
regulation is expected to provide Muslim tourist with more comfort
and safety. This newly issued regulation is known as a breakthrough
in tourism industry, but raises a number of problems due to less
optimal implementation and development, a lack of halal nuances in
the tourism destinations, as well as a lack of stakeholder awareness
in realizing the development of halal destinations in West Nusa
Tenggara. This regional regulation was issued to respond to global
developments after the province received an award from Global
Muslim Travel Index (GMTI). The field implementation seems
unable to compete with the current achievements and the fact that it
was mainly aimed to develop halal tourism in this province.
Therefore, this study aims to analyze the destination concept, its
implementation and the results of the implementation of halal
tourism development destinations in West Nusa Tenggara oriented
toward mas}lah}ah.
This study used Jasser Auda’s maqa>s}id syari>'ah approach as a
benchmark for mas}lah}ah. The system approach proposed is based on
features consisting of: cognition, wholeness, manifest, thinking
hierarchy, multidimensional and meaning as a way to reveal the
concept, implementation and results of implementing the
development of halal tourism destinations in realizing mas}lah}ah
goals.
The results of this study are the concept of developing halal
tourism destinations, namely the design of tourist objects that serve
primary/basic needs (d}aru>riyyah) and supporting facilities that have
goodness (mas}lah}a>h) that do not conflict with shari'ah values. The
use of cognition, openness and purposefulness dimensions built into
the concept of developing halal tourism destinations. The purpose of
applying maqa>s}id al-shari>’ah is to apply sadd aż-żarīʻah, namely to
prevent damage/immorality (mafsadah). In the implementation of destination development, products, services and management have
been implemented according to shari>’ah values in attractions,
accessibility, facilities, support services and institutional
involvement. This policy is in principle permissible (mubah) as long
as there are no prohibited practices in Islam. Implementation with the
suitability of maqa>s}id al-shari>’ah with features of the dimensions of
cognition, openness and purposefulness in order to realize benefit
(mas}lah}ah). The results of this implementation improve the quality of
tourist visits, this can increase regional budget revenue (PAD) so that
it can reduce poverty. Institutional involvement can provide halal
products, services and management to provide a multi-effect in the
economic sector of the people of NTB. This is in line with the feature
of purposefulness which means opening the way (fath} aż-żarīʻah) to
achieve mas}lah}ah and manfa`’ah (benefits or goodness) in
encouraging the growth of various social and economic sectors of the
people of NTB.NIM.: 1630016012 Alvien Septian Haerisma, SEI, MSI2023-09-27T02:00:21Z2023-09-27T02:00:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60682This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/606822023-09-27T02:00:21ZKOMPARASI MODEL PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS ZMIJEWSKI, GROVER DAN OHLSON PADA SECTOR PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION YANG TERINDEKS ISSI TAHUN 2013-2022Company risks can come from internal and external companies. One of the risks
faced by companies is financial distress. This study aims to look at the accuracy
and ability of the Zmijewski, Grover, and Ohlson models in predicting financial
distress in the ISSI Indexed Property, Real Estate, and Building Construction
sectors. The sampling technique used in this study was purposive sampling
technique resulting in a sample of 24 companies in the Property, Real Estate, and
Building Construction sectors for 10 years. The data was processed using Eviews
version 10 using logistic regression test data analysis techniques. The results of the
study state that the three models can predict company financial distress and the
most accurate model in predicting financial distress is aimed at the Grover model,
followed by the Ohlson model, and finally the Zmijewski model.NIM.: 21208011006 Lestari Etika Suci2023-09-27T01:57:54Z2023-09-27T01:57:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60681This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/606812023-09-27T01:57:54ZDETERMINAN NIAT GENERASI MILENIAL DI KOTA YOGYAKARTA DALAM MEMBAYAR WAKAF TUNAI MELALUI E-PAYMENT: PENDEKATAN TEORI UTAUT-2This study analyzes the intention of the millennial generation in Yogyakarta City to pay cash waqf through electronic payments using the UTAUT2 theoretical approach by adding a credibility variable to the model as a maker of behavioral intentions in paying cash waqf through electronic payments. This study used a quantitative approach with primary data and took 280 respondents from the millennial generation in the Yogyakarta City area. Structural Equation Model (SEM) is used as an analysis technique in this study with the help of Smart PLS 3.0 software. This study found that social influence, facilitating conditions, hedonic motivation, and habits influence the millennial generation's intention to pay cash waqf through electronic payments. Meanwhile, the variable performance expectations, business expectations, price values and institutional credibility have no effect on the millennial generation's intention to pay cash waqf through electronic payments. This study has implications for developing a consumer behavior model and extending the validity associated with the determinants of behavioral intention to pay cash waqf through electronic payments.NIM.: 21208011005 Arini Izzati, S.E2023-09-26T02:35:37Z2023-09-26T02:35:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60614This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/606142023-09-26T02:35:37ZPENGARUH SELF EFFICACY DAN SOCIAL SUPPORT TERHADAP KEMATANGAN BERKARIR MELALUI FUTURE TIME PERSPECTIVE SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UIN SUNAN KALIJAGA)This research aims to investigate the influence of self-efficacy and social support on career maturity through a future time perspective as an intervening variable (among students of the Faculty of Islamic Economics and Business at UIN Sunan Kalijaga). The research method employed is quantitative, using the PLS-SEM analysis model with the assistance of SmartPLS 4.0 software. The research population consists of students from the Faculty of Islamic Economics and Business at UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, with a sample size of 215 students selected through a purposive sampling technique. The research data comprises primary data collected through both online and offline questionnaire surveys. The findings of this study reveal that self-efficacy and future time perspective significantly impact student`s career maturity, while social support does not have a significant influence on career maturity. Both self-efficacy and social support have an impact on future time perspective. Lastly, the future-time perspective is capable of mediating the relationship between self-efficacy, social support, and career maturity.NIM.: 19108020115 Sulis Agus Setia Ningsih2023-09-25T01:18:28Z2023-09-25T01:18:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60536This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/605362023-09-25T01:18:28ZANALISIS PENGARUH ZAKAT PRODUKTIF DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MUSTAHIK DENGAN BERDASARKAN MODEL CIBEST (CENTER FOR ISLAMIC BUSINESS AND ECONOMIC STUDIES) DI BAZNAS KOTA YOGYAKARTAZakat does not only function to provide consumptive support for the poor, but more permanently, namely alleviating poverty through the empowerment of productive zakat. This study aims to analyze the effect of productive zakat on improving the welfare of mustahik based on the CIBEST (Center for Islamic Business and Economic Studies) model at BAZNAS Yogyakarta City. This model combines the quadrants of basic human needs covering material and spiritual aspects and combines them to determine the condition of poor households without or with zakat assistance. Respondents in this study amounted to 60 mustahik with convenience sampling technique.
The results of the study show that based on the CIBEST model classification, productive zakat assistance by BAZNAS Yogyakarta City has succeeded in increasing the welfare of mustahik. Prior to productive zakat assistance, there were 9 mustahik or 15% who were in quadrant I (prosperous). Then after the productive zakat assistance increased to 57 mustahik or 95% were in quadrant I (prosperous). While 3 mustahik or 5% are still in quadrant II (poor materials). Whereas in quadrant III (spiritual poor) and quadrant IV (absolute poor) there are no mustahik who enter these quadrants, both before and after the productive zakat assistance.NIM.: 19108010031 Istighfarin Sukma Islamiati2023-09-25T01:08:56Z2023-09-25T01:08:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60542This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/605422023-09-25T01:08:56ZPENGARUH TINGKAT INFLASI DAN SEKTOR KEUANGAN SYARIAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA PERIODE 2011Q1-2022Q4The purpose of this study is to find out and prove whether inflation and the Islamic financial sector have a relationship and influence economic growth. This study discusses and examines the effect of the inflation rate and the Islamic financial sector on Indonesia's economic growth for the period 2011 quarter 1 to 2022 quarter 4. The data used in this research is secondary data which is time series data. This study uses a quantitative approach using multiple linear regression analysis techniques assisted by the Eviews 9 program. The variables used are Gross Domestic Product, Inflation, Jakarta Islamic Index (JII), and sukuk. The results of this study indicate that the inflation variable has no significant effect on economic growth in Indonesia. The sharia stock variable (JII) has a positive and significant effect on economic growth in Indonesia. The sukuk variable has a positive and significant effect on economic growth in Indonesia. Simultaneously, the inflation variable, the Jakarta Islamic Index (JII) and sukuk have a positive and significant effect on economic growth in Indonesia for the period 2011 quarter 1 to 2022 quarter 4.NIM.: 19108010005 Zahrotul Ilmy2023-09-25T00:56:08Z2023-09-25T00:56:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60530This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/605302023-09-25T00:56:08ZPERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PENGGUNA JASA PADA BISNIS LAUNDRY KILOAN (STUDI PADA LAUNDRY DI JALAN WAHID HASYIM, KECAMATAN DEPOK, KABUPATEN SLEMAN, YOGYAKARTA)In a transaction, of course, it is necessary to pay attention to the pillars and conditions that must be met so that the transaction is said to be valid. The laundry service contract is included in ijarah (leasing) which is permissible in Islamic law. Basically the laundry business has a good impact on its users. However, on the other hand, problems often occur when using laundry services caused by laundry service providers. This is due to negligence to the lack of understanding of business actors on consumer rights and obligations. However, in practice in the field there are often problems that are often complained of by users of laundry services such as lost clothes, exchanged clothes, damaged clothes, rounding off the scales, to changes in billing prices at the beginning and end. Then what are the complaints of laundry service users, then how does consumer protection view these problems, and how does an Islamic law review of the implementation of the ijarah contract concept in the laundry service business on Jalan Wahid Hasyim, Caturtunggal Village, Depok District, Sleman Regency, Yogyakarta
In this case the author uses field research methods, namely the compiler goes into the field to obtain data directly. Meanwhile, in the data analysis, the researcher used a qualitative description. As well as data collection used, namely interviews, observation, and documentation.
The results of the study show that the consumer protection that consumers receive regarding complaints is not in accordance with the provisions in the Consumer Protection Act and also in the provisions of Ijarah contracts. In terms of unrest reported by consumers, this stems from the inability of business actors to carry out their obligations. In the consumer protection law and also in the ijarah contract, the rights and obligations of consumers and business actors are clearly regulated. Where this should be the basic reference in transactions. Reviewing the application of the ijarah contract concept to laundry services in harmony and the conditions have been fulfilled in terms of terms of work, form of work, working time, and the amount of wages determined at the beginning. However, in the contract there is a defect in the weighing process, calculating prices/changes in prices or fees. Where this is not in accordance with Islamic law.NIM.: 19103080053 Mira Lestari2023-09-15T03:05:06Z2023-09-15T03:05:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60342This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/603422023-09-15T03:05:06ZPENGARUH PENDAPATAN, KONSUMSI RUMAH TANGGA, INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA, DAN INVESTASI TERHADAP JUMLAH PENERIMAAN ZAKAT DI INDONESIA 2011-2020This study analyzes the effect of Income, Household Consumption, Human Development Index (HDI), and Investment on the Amount of Zakat Receipts in Indonesia in the 2011-2020 period. This study was analyzed using the VECM (Vector Error Correction Model) method using time series data for quarters 1 to 4 in the period 2011-2020. The results of this study show that Income, Human Development Index, and Investment have a positive and significant effect on the Amount Zakat Receipts. Meanwhile, Household Consumption has a negative and significant effect on the Amount of Zakat Receipts.NIM.: 17108010088 Muhammad Alfie Munady2023-09-15T01:22:02Z2023-09-15T01:22:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60326This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/603262023-09-15T01:22:02ZANALYSIS OF THE INFLUENCE OF BRAND IDENTITY ON BRAND LOYALTY THROUGH BRAND TRUST AND ISLAMIC BRANDING AS INTERVENING VARIABLES (CASE STUDY ON CUSTOMERS OF BANK MUAMALAT INDONESIA IN THE SPECIAL REGION OF YOGYAKARTA)This study aimed to determine the effect of Brand Identity on Brand Loyalty through Brand Trust and Islamic Branding as the variable intervening of the customers of Bank Muamalat Indonesia, specifically in the Special Region of Yogyakarta. The data were analyzed quantitatively and used a casual research design. The sampling method used in this study is a purposive sampling technique through a questionnaire. All sample data was obtained from 138 respondents and processed with the Structural Equation Model and Partial Least Square (SEM-PLS) method, the data processing applications using Smart-PLS 3.0.
The result of this study indicates that Brand Identity and Islamic Branding does not have a significant effect on Brand Loyalty. Therefore,the Brand Trust and Islamic Branding variables can not be used as an intervening variable among Brand Identity and Brand Loyalty.NIM.: 16820132 Rezaldy Nurul Arobby2023-09-13T02:18:55Z2023-09-13T02:18:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60292This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/602922023-09-13T02:18:55ZPERAN BMT TERHADAP PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (STUDI KASUS BMT MUTHI’IN MAGUWO, BANGUNTAPAN, BANTUL, YOGYAKARTA)This research is motivated by the role of empowerment related to micro, small and medium enterprises at BMT Al Muthi'in Maguwo, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. Financing of Islamic Financial Institutions, both in the form of Banks, Savings and Loans Cooperatives and BMTs has increased from time to time. Both in terms of turnover of LKS and the level of financing. Based on data from the Financial Authority Services, most of the financing was channeled to MSMEs. The contribution of MSMEs to the Indonesian economy is that MSMEs are a national priority in accelerating development. MSMEs are a national priority because they can absorb a large number of workers and create many jobs thereby reducing unemployment.
This research aims to explain the role of BMT in micro, small and medium enterprises at BMT Al Muthi'in Maguwo, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. This research is a qualitative descriptive study. Data collection techniques with interviews and documentation to obtain data on the development of micro, small and medium enterprises in empowering BMTs.
The results of the study are that the role of empowering BMT Al Muthi'in is still not optimal, it is still included in the empowerment stage, which should be the saving stage. The Baitul Maal should also have reached the empowerment stage, but BMT AL Muthi’in is more focused on Baitul Tamwil.NIM.: 16810003 Tri Rumiyati2023-08-22T06:55:46Z2023-08-22T06:55:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60090This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/600902023-08-22T06:55:46ZTINJAUAN ANTROPOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PEMANFAATAN DANA ZAKAT PRODUKTIF OLEH MUSTAHIK (STUDI MUSTAHIK BINAAN BAZNAS KABUPATEN SLEMAN)Zakat produktif adalah model pendistribusian zakat yang dapat membuat mustahik menghasilkan sesuatu secara terus menerus dengan harta zakat yang telah diterimanya. Pemanfaatan dana zakat produktif oleh mustahik merupakan hal yang penting diperhatikan agar dalam pengelolaan dana zakat produktif dapat lebih maksimal dan tepat sasaran. BAZNAS Kabupaten Sleman sebagai suatu badan yang berwenang mengelola zakat memiliki program Sleman Produktif yang mendistribusikan dana zakat secara produktif dalam bentuk modal usaha. Permasalahan muncul ketika pemanfaatan dana zakat produktif oleh mustahik justru cenderung digunakan untuk kebutuhan konsumtif dan tidak didayagunakan. Namun, BAZNAS Kabupaten Sleman tidak memiliki kapasitas untuk menarik kembali dana zakat produktif ataupun memberikan sanksi. BAZNAS Kabupaten Sleman hanya sebatas memberikan peneguran, pengawasan serta pendampingan. Mustahik dalam memanfaatkan dana zakat produktif dapat dipengaruhi oleh nilai-nilai yang mereka pegangi. Nilai-nilai kebaikan tentu akan mempengaruhi pemanfaatan dana zakat produktif menjadi berkembang menghasilkan keuntungan bagi mustahik, sedangkan nilai-nilai kurang baik juga akan mempengaruhi kurang maksimalnya pemanfaatan dana zakat produktif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) dan juga menggunakan penelitian kepustakaan untuk menguatkan kesimpulan penelitian. Penelitian ini menggunakan metode penelitan kualitatif yang bersifat deskriptif analitis, dengan perspektif zakat produktif dan tinjauan antropologi hukum Islam sebagai pisau analisisnya. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Data-data dianalisis menggunakan tiga alur kegiatan analisis yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan yang didasarkan pada penilaian seorang penulis terhadap teori yang ada dengan keadaan realita di lapangan. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa praktik pemanfaatan dana zakat produktif oleh mustahik binaan BAZNAS Kabupaten Sleman dalam perspektif teori zakat produktif sudah sesuai, tetapi sebagian kecil masih belum memanfaatkan dengan maksimal. Dalam tinjauan antropologi hukum Islam, berbagai nilai yang dipegangi oleh mustahik ditemukan, seperti nilai tanggung jawab, kejujuran, amanah, dan keyakinan akan at-tamli>k dan tidak menjalankan konsep an-Nama> atau an-Nuw>u. Perilaku dan praktik pemanfaatan dana zakat produktif oleh mustahik binaan BAZNAS Kabupaten Sleman ini sesuai dengan nilai-nilai yang dipegangi oleh mustahik.NIM.: 19103080061 Dwi Fena Waryanti2023-08-08T03:27:30Z2023-08-08T03:27:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60031This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/600312023-08-08T03:27:30ZKONTRIBUSI TENAGA KERJA, MODAL, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN MASYARAKAT NELAYAN DI DESA KARANG MANGU DAN BAJING JOWOPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi tenaga kerja, modal dan teknologi terhadap pendapatan masyarakat nelayan di desa karang mangu. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan jenis penelitian kuantitatif dan menggunakan data primer. Data primer diperoleh dari kuisioner yang dibagikan kepada responden yaitu nelayan yang ada di desa karang mangu, kemudian data tersebut diolah dengan menggunakan program excel yang dilanjutkan dengan menggunakan aplikasi Eviews 10 dengan metode analisis regresi linear berganda. Hasil menunjukkan bahwa tenaga kerja (X1), modal (X2), dan teknologi (X3/dummy) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan masyarakat nelayan di desa karang mangu. Dari hasil penelitian tersebut diharapkan pemerintah daerah memberikan dukungan melalui kebijakan dan strategi untuk meningkatkan pendapatan masyarakat nelayan di desa karang mangu.NIM.: 19108010083 Rizal Muhaimin Alawiyyah2023-08-08T03:24:11Z2023-08-08T03:24:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60030This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/600302023-08-08T03:24:11ZDETERMINAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN KLATENPendapatan Asli Daerah (PAD) ialah pendapatan yang didapatkan oleh daerah yang bersumber berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Peningkatan PAD tentu memerlukan upaya kemandirian dan kebijaksanaan daerah dalam mengelola sumber dayanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah objek wisata, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK), pendapatan perkapita, dan jumlah wisatawan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Klaten tahun 1990-2021 dengan menggunakan model regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial jumlah objek wisata, pendapatan perkapita, dan jumlah wisatawan memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Klaten, sedangkan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) tidak berpengaruh.NIM.: 19108010125 Izzah Khoirunnisa’ Mudzakir2023-08-08T03:08:09Z2023-08-08T03:08:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60029This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/600292023-08-08T03:08:09ZANALISIS SEKTOR INDUSTRI HALAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA OKI TAHUN 2015 – 2020The Muslim population has increased to 1.9 million. The Muslim population proves that the level of sensitivity of Islam in the market for various products is increasing. Economic growth is one of the objectives of the Islamic economy. As for achieving economic goals, one of the drivers from the production side is industry. Currently the industry that is currently developing is the halal industry, where its development is in various sectors, namely Islamic finance, halal food, halal tourism, halal fashion, and halal medicines and cosmetics. This study aims to analyze the halal industry sector on economic growth in OIC countries in 2015 – 2020. This research uses panel regression data with a random effect model, which comes from secondary data taken from the world bank and salaam gateway. Based on the findings, it shows that Islamic finance, halal food, and halal tourism have a significant positive effect on economic growth. Then, halal fashion has a positive but insignificant influence on economic growth. Then drugs and cosmetics have a significant negative effect on economic growthNIM.: 18108010056 Mahdiah Mumtaza Husna2023-07-25T08:35:33Z2023-07-25T08:35:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60006This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/600062023-07-25T08:35:33ZDETERMINAN KEPUASAN NASABAH BSI MOBILEPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel E-SERVQUAL terhadap kepuasan pengguna BSI mobile di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Model yang digunakan adalah E-SERVQUAL, dengan penambahan variabel daya tanggap sebagai faktor yang dibedakan. Responden dalam penelitian ini berjumlah 200 pengguna BSI mobile yang tersebar di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan SEM (structural equation model) sebagai model analisis, dengan menggunakan perangkat lunak SmartPLS 3.0. Keandalan, pemenuhan, dan daya tanggap memiliki pengaruh terhadap kepuasan pengguna BSI mobile. Namun, efisiensi dan keamanan/privasi tidak berpengaruh terhadap kepuasan pengguna BSI mobile. Hasil temuan ini diharapkan memberikan kontribusi pada pemahaman tentang kepuasan pengguna BSI mobile, terutama dalam konteks layanan mobile banking dari perspektif akademis.NIM.: 21208011041 Askal Samiudin2023-07-21T06:30:33Z2023-07-21T06:30:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59968This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/599682023-07-21T06:30:33ZFLUKTUASI MEKANISME PASAR HARGA SAWIT DI PROVINSI ACEH DAN KEMAMPUAN PETANI BERTAHAN DALAM PENGELELOLAAN LAHAN MENURUT KONSEP MABI’Fluctuations in the price of palm oil, especially in FFB (fresh fruit bunches) make farmers falter in their pursuit of the oil palm plantation business in Aceh. This condition of course directly affects the performance of farmers. For this reason, the development of the oil palm plantation sector needs to be accompanied by a good price structure to stimulate the performance of the plantation business actors, because plantation commodity prices are a determinant for smallholders to engage in the oil palm plantation business. Therefore the author does this related to fluctuations in the market mechanism for palm prices in Aceh Province and the ability of farmers to survive in land management according to the mabi' concept. The formulation of the problems in this study: 1) How is the disparity in the price of palm oil at the farmer level in the province of Aceh; 2) How do market players deal with the reality of palm oil prices in the local market in Aceh Province with the level of operational costs for palm oil management among farmers? This type of research is descriptive qualitative research with case study and field research methods. In this study the authors conducted direct field studies to obtain concrete data regarding fluctuations in the market mechanism for palm oil prices in Aceh Province and the ability of farmers to survive in land management according to the mabi' concept. The research approach that will be used in this paper is normative juridical and empirical juridical approaches. The price of palm fruit is basically determined by the type of quality of the fruit. There are 4 types of palm quality that are determined by collecting agents, namely low fruit quality (sand fruit), medium fruit quality, super fruit quality, and loose fruit quality. The reality of the price of palm oil in the local market is that farmers do not always benefit. In certain circumstances farmers experience losses from their crops due to the fall in selling value so that it is not comparable to the maintenance costs and operational costs incurred by farmers. Smallholders are fully aware of this, so they must be able to calculate operational costs and needs related to oil palm management with financial capability, both obtained from income from oil palm plantations and from other external finances.NIM.: 18203010144 Khairul Ambiya2023-07-18T03:14:25Z2023-07-18T03:14:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59929This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/599292023-07-18T03:14:25ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI BEKICOT (STUDI DI DESA KAIBON KECAMATAN AMBAL KABUPATEN KEBUMEN)Permasalahan yang mendesak dalam hal ekonomi membuat manusia melakukan berbagai cara untuk bisa menuntaskan masalahnya. Salah satu caranya adalah melalui jual beli bekicot. Pelaksanaan jual beli bekicot menurut madzhab Syafi’i dilarang karena bekicot termasuk hewan yang menjijikan. Namun lebih parahnya, jual beli tersebut dilakukan oleh masyarakat Kaibon dan sekitarnya yang menganut madzhab Syafi’i. Praktik tersebut telah dilakukan oleh masyarakat selama terus menerus serta memberikan daya tarik bagi masyarakat yang lain untuk ikut melakukan. Oleh karena itu, penyusun tertarik untuk meneliti mengapa jual beli bekicot di desa Kaibon masih berlangsung serta bagaimana analisis sosiologi hukum Islam terhadap praktik jual beli bekicot di tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang berlokasi di Desa Kaibon, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif analitis dengan pendekatan sosiologis menggunakan teori behavioral sosiologi sebagai pisau analisisnya. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data-data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan metode deduktif. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik jual beli bekicot yang terjadi di desa Kaibon masih marak dilakukan. Berlangsungnya praktik tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yaitu adanya peluang bisnis, kebutuhan ekonomi, tidak mempunyai pekerjaan atau pengangguran, ketersediaan bekicot yang melimpah di lingkungan sekitar serta pelaksanaan dalam melakukan pencarian dan penyetoran bekicot yang mudah. Tidak ada unsur agama, budaya, serta jaminan sosial yang mempengaruhi berlangsungnya praktik tersebut. Berdasarkan hasil penelitian, praktik jual beli bekicot termasuk dalam perilaku operan karena praktik jual beli tersebut dilakukan melalui proses belajar yang kemudian dilakukan secara berulang-ulang. Praktik jual beli bekicot termasuk dalam kategori ‘Urf Fasid karena masyarakat yang melakukan praktik tersebut merupakan masyarakat muslim penganut madzhab Syafi’i yang telah melarang pelaksanaan praktik tersebut meskipun telah memberikan keuntungan kepada pelaku.NIM.: 18103080047 Fathin Afifuddin2023-07-18T03:06:43Z2023-07-18T03:06:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59928This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/599282023-07-18T03:06:43ZKEDUDUKAN HUKUM BAITUL MAL ACEH SEBAGAI LEMBAGA PENGELOLA ZAKATOne of the Islamic teachings that aims to overcome social inequalities and turmoil is zakat, zakat is a pillar of support for the establishment of Islam and an obligation for its adherents. Zakat has high social relations and has the potential to accelerate the economic growth of the people and care for each other. Aceh Province as an autonomous region that implements the implementation of Islamic law has strong and comprehensive regulations in regulating zakat management as one of the reliable Islamic economic instruments. Baitul Mal Aceh is a non-structural regional institution that is authorized for the benefit of the people. This study aims to determine the position of Baitul Mal Aceh in the national legal system and the differences between Baitul Mal Aceh and BAZNAS/LAZ. This research is a type of qualitative-descriptive research with a juridical normative approach. In this study, an analysis of the legal position of Baitul Mal Aceh was carried out, and the differences in zakat management in Baitul Mal Aceh with BAZNAS / LAZ and examined whether zakat management in Baitul Mal Aceh and also in BAZNAS / LAZ was in accordance with Law Number 23 of 2011 and Law Number 11 of 2006 concerning the Government of Aceh. The data collection techniques used are library research, documents and data analysis. The results of this study show that the legal basis of Baitu Mal Aceh is Law Number 11 of 2006 concerning the government of Aceh. Specialties in Aceh have implemented zakat as a source of Regional Native Income (PAD). After the existence of Qanun No. 03 of 2021 concerning Amendments to Aceh Qanun No. 10 of 2018 concerning Baitul Mal Aceh, the management of zakat and other religious property in Aceh is no longer based on Law No. 23 of 2011 concerning Zakat Management, because based on the principle of lex speciallist dereoget lex generalist, it means that a special law can defeat the general law, but it must not conflict with laws and regulations. Then regarding zakat management at Baitul Mal Aceh has not been efficient or in other words, the supervisory commission at Baitul Mal is not effective, and zakat management in Indonesia has also not produced maximum results. Then regarding the differences in the management of zakat in Baitul Mal Aceh and management in BAZNAS/LAZ, in Baitul Mal Aceh the management of zakat is regulated by the Aceh government which is regulated by the Aceh Qanun, while in BAZNAS the management of zakat is regulated by the government together with the community and in LAZ it is managed by private parties.NIM.: 18103080026 Rahma Wilda2023-07-14T01:56:13Z2023-07-14T01:56:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59419This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/594192023-07-14T01:56:13ZDETERMINAN KEPUTUSAN NASABAH PELAKU UMKM UNTUK MENJADI NASABAH BANK SYARIAH DI MODERASI OLEH KEPATUHAN SYARIAHThis study examines the effect of product, location, people and brand awareness
on the decision of MSME customers to become customers at Islamic Banks which
are moderated by Sharia Compliance. This research is a comparative causal
research with a deductive paradigm quantitative approach with a total sample of
134 samples. The data analysis technique used is Structural Equation Modeling
and Partial Least Square (SEM-PLS) with the help of the Smart-PLS 3.3.3
application analysis tool. The results of this study indicate that products and
people have a positive influence on the decisions of MSME customers to become
customers at Islamic Banks. Meanwhile, location and brand awareness do not
have a positive influence on the decisions of MSME customers to become
customers in Islamic Banks, and Sharia Compliance does not moderate the
influence of products, people and brand awareness on the decisions of MSME
customers to become customers in Islamic Banks.NIM.: 20208012002 Nabilah Nur Mahdiyya2023-07-13T07:27:05Z2023-07-13T07:27:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59870This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/598702023-07-13T07:27:05ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP HAK PEKERJA PEREMPUAN PADA CV. KARYA PURABAYA DI DESA KARANGLO KECAMATAN CILONGOK KABUPATEN BANYUMASRutinitas bekerja dalam Islam sangat dianjurkan. Islam mengangkat nilai tenaga kerja dan memerintahkan manusia bekerja, baik untuk mencapai kehidupan yang layak maupun untuk amal shaleh, karena bekerja itu sendiri bernilai ibadah semata-mata kepada Allah SWT. Sebagaimana juga diatur dalam UUD 1945 Pasal 27 ayat (2) bahwa “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”. Berdasarkan pra-riset penulis, ditemukan fakta yang terjadi di CV. Karya Purabaya bahwa hak-hak pekerja belum sepenuhnya dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan-peraturan yang berlaku. Beberapa hak-hak pekerja yang belum terlaksana yakni berupa waktu kerja, upah, dan perlindungan bagi pekerja perempuan. Berangkat dari pra-riset tersebut, penulis tertarik untuk mengkaji lebih dalam mengenai bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap hak pekerja perempuan pada CV. Karya Purabaya di Desa Karanglo Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) yang dilakukan di CV. Karya Purabaya Desa Karanglo Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Dengan sifat penelitian deskriptif analitik dan pendekatan yuridis-empiris. Kemudian untuk mendapatkan data yang valid, penulis menggunakan beberapa metode pengumpulan data, yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer hasil dari wawancara dengan manager HRD CV. Karya Purabaya dan 10 pekerja di CV. Karya Purabaya. Sementara data sekunder berupa buku-buku, jurnal, peraturan perundang-undangan dan wawancara kepada Dinas Tenaga Kerja. Setelah data terkumpul maka penulis menganalisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian, bahwa hak-hak pekerja di CV. Karya Purabaya memang belum sepenuhnya diterapkan sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku. Terdapat beberapa hal yang masih belum sesuai dengan Undang- Undang, yaitu upah dan perlindungan bagi pekerja perempuan. Namun dalam hal waktu kerja, CV. Karya Purabaya sudah menerapkan sesuai dengan Undang- Undang yang berlaku. Beberapa faktor yang melatarbelakangi tidak terpenuhinya perlindungan hukum bagi pekerja ialah minimnya pengetahuan pekerja tentang peraturan perundang-undangan sehingga hal tersebut dijadikan alasan bagi perusahaan untuk tidak mematuhi ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan. Kemudian secara maqāṣid asy-syarī’ah, hak-hak pekerja yang diterapkan oleh CV. Karya Purabaya sudah sesuai dengan maqāṣid asy-syarī’ah dalam hal pemeliharaan agama, pemeliharaan jiwa, pemeliharaan keturunan, pemeliharaan akal, dan pemeliharaan harta.NIM.: 19103080088 Anisah Lativah2023-07-13T07:24:15Z2023-07-13T07:24:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59869This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/598692023-07-13T07:24:15ZPERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP JUAL BELI MELALUI MARKETPLACE FACEBOOK PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAHTransaksi muamalah saat ini dapat dilakukan secara online melalui transaksi e-commerce melalui aplikasi facebook yang kini sudah ada ruang bagi para pelaku usaha untuk menjualkan barang atau makanannya yang dinamakan marketplace facebook. Keberadaan marketplace facebook memudahkan bagi masyarakat untuk melaksanakan transaksi jual beli dengan sistem pembayaran cash on delivery akan tetapi adanya kekurangan jika bertransaksi melalui marketplace facebook celah pelanggaran dalam bertransaksi jual beli melalui marketplace facebook salah satunya penipuan. Berdasarkan dari latar belakang tersebut timbul pokok permasalahan yaitu implementasi perlindungan konsumen dalam jual beli melalui marketplace facebook dan tinjauan maṣlahah mursalah terhadap transaksi jual beli melalui marketplace facebook. Jenis penelitian ini adalah yuridis empiris, dengan pendekatan peraturan perundang-undangan dengan kegiatan praktik jual beli melalui marketplace facebook antara pelaku usaha dengan konsumen bagaimana perlindungan konsumen yang dirasakan oleh konsumen yang telah membeli barang melalui marketplace facebook. Sifat penelitian ini adalah deskriptif analitis yaitu bagaimana yang terjadi pada lingkungan masyarakat yang melakukan praktik jual beli melalui marketplace facebook, dan dilengkapi dengan data primer.
Dalam melakukan kegiatan transaksi jual beli melalui marketplace facebook bahwasanya diperbolehkan oleh syariat dengan aturan yang disesuaikan oleh syarat bertransaksi yang tetap pada jalurnya dan tidak berlebihan. Pada praktiknya transaksi jual beli melalui marketplace facebook dapat muwejudkan perekonomian yang lebih praktis dan efisien, walaupun tidak luput juga dari permasalahan yang ditimbulkan, sehingga terdapat beberapa ketidaksesuaian mengenai penjelasan ketertakaitan dengan maṣlahah mursalah yang dimana menurut pendapat Dr Abdul Wahab Kholaf yang mensyaratkan beberapa manfaat yang dapat dikategorikan maṣlahah mursalah diantaranya, harus berupa manfaat faktual, harus berupa manfaat yang bersifat umum dan harus selaras dan tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip umum yang telah ditetapkan berdasarkan nash atau ijma’, selain dari itu diperlukannya keselarasan dengan aturan pemerintah yang telah ditetapkan melalui perlindungan konsumen.NIM.: 19103080036 Filla Raudhotul Jannah2023-07-13T03:15:03Z2023-07-13T03:15:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59859This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/598592023-07-13T03:15:03ZPREDIKSI HARGA SAHAM SYARIAH MENGGUNAKAN METODE LONG SHORT TERM MEMORY (LSTM)Stocks are one of the attractive investment options because with good prediction and processing of funds investors will get big profits, but because the movement of the stock curve is very dynamic, it makes it difficult to predict stock prices. Historical stock price data is a series of stock data variables arranged in a certain event from time to time which is classified as time series data. Time series data can be analyzed using time series analysis with several methods, this study uses the Long Short Term Memory (LSTM) method. LSTM combined with analytical parameters such as the amount of data, hidden neurons, max epoch and the best optimaizer, will be analyzed with several sharia stocks for the period 1 January 2016 to 31 December 2020 including shares of Telekomunikasi Indonesia Tbk, Sarana Menara Nusantara Tbk, XL Axiata Tbk as material. optimal model formation test and PT Indosat Tbk as a test of the model created. Obtained with 3th data or 756 historical stock data, 50 hidden neurons, 50 epochs, and the ADAMax optimaizer produces accurate stock price predictions with a MAPE value of less than 10% in the formation of an optimal model and a MAPE value of 3.27% in testing model.NIM.: 17106010025 Muhammad Fauzi Romadon2023-07-03T05:49:19Z2023-07-03T05:49:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59406This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/594062023-07-03T05:49:19ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI: STUDI EMPIRIS DI NEGARA G20 TAHUN 2000-2020Sustainable economic growth is still an important topic for every country. Not only concerning the economy of each country, global economic problems are also an important concern for countries in the world. The factors that can drive economic growth are still the main issues studied by economists. This study aims to examine the influence of human capital (education and health), FDI, labor, R&D, energy consumption, trade openness, and corruption on economic growth in the G20 using a panel data analysis approach. The results showed that the variables of human capital (education and health), FDI, R&D, and energy consumption had a positive and significant effect on economic growth. Meanwhile, labor and trade openness have a negative and significant relationship to economic growth, while the corruption variable does not affect economic growth.NIM.: 21208011022 Bela Kurnia Davis2023-07-03T05:35:34Z2023-07-03T05:35:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59404This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/594042023-07-03T05:35:34ZDETERMINAN KINERJA KARYAWAN BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) KUSUMANEGARA CABANG YOGYAKARTA DAN BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) SUDIRMAN CABANG BUKITTINGGIThis study explain to determine the effect of training, organizational culture, competence, motivation, and pain on the performance of employees of Bank Syariah Indonesia (BSI) Kusumanegara Yogyakarta Branch and Bank Syariah Indonesia (BSI) Sudirman Bukittinggi Branch. The population in this study were all employees of Bank Syariah Indonesia (BSI) Kusumanegara Yogyakarta Branch and Bank Syariah Indonesia (BSI) Sudirman Bukittinggi Branch who had received work training. Sampling in this study using purposive sampling, amounting to 23 employees. Primary data in this study were obtained from distributing questionnaires to Bank Syariah Indonesia (BSI) Kusumanegara Branch of Yogyakarta and Bank Syariah Indonesia (BSI) Sudirman Branch of Bukittinggi. Methods of data analysis using SPSS. The results of this study indicate that training, organizational culture, competence, motivation and feelings have a significant influence on the performance of employees of Bank Syariah Indonesia (BSI) Kusumanegara Yogyakarta Branch and Bank Syariah Indonesia (BSI) Sudirman Bukittinggi Branch. The independent variable in this study is able to explain the dependent variable of 66.7% at Bank Syariah Indonesia (BSI) Kusumanegara Yogyakarta Branch and Bank Syariah Indonesia (BSI) Sudirman Branch Bukittinggi at 62.3%.NIM.: 21208011040 Rosihaturrosyidah2023-07-03T01:30:59Z2023-07-03T01:30:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59354This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/593542023-07-03T01:30:59ZPREFERENSI MUZAKKI KOTA YOGYAKARTA DALAM MENYALURKAN ZAKAT MELALUI ORGANISASI PENGELOLA ZAKATThe economic growth of the Special Region of Yogyakarta (DIY) in terms of the
value of GRDP and GRDP per capita which has increased shows that DIY has good
economic performance. However, this was accompanied by an increasing problem
of income inequality. The city of Yogyakarta has the highest level of income
inequality in DIY. One of the Islamic solutions to overcome this problem is zakat.
Zakat potential in the City of Yogyakarta has not been optimally collected by the
Zakat Management Organization (OPZ). So as an effort to increase the potential
acceptance of zakat through OPZ. The purpose of this research is to analyze the
factors that influence the preferences of muzakki in the City of Yogyakarta in
channeling zakat through OPZ. Data collection was carried out on 100 respondents
using a questionnaire. The data analysis method used is logistic regression with
data processing using the SPSS version 25 program. The results of the analysis
show that trust has a significant effect on the tendency of muzakki's preferences in
channeling zakat through OPZ. Meanwhile, religiosity and knowledge of zakat do
not have a significant effect on the tendency of muzakki's preferences in channeling
zakat through OPZ.NIM.: 19108010105 Yudis Setiawan2023-06-27T08:07:50Z2023-06-27T08:07:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59339This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/593392023-06-27T08:07:50ZANALISIS PENGARUH REALISASI INVESTASI PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI (PMDN), PENANAMAN MODAL ASING (PMA) DAN TENAGA KERJA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 1983-2022Economic growth can be a measure of the success of a region’s development. Economic growth will cause the goods and services produced to increase and the welfare of the community to increase. In addition, investment is a supporting factor affecting economic growth that will increase capital and create jobs so as to increase economic growth in a country or region. This study aims to determine the effect of Domestic Investment, Foreign Investment and labor on economic growth in Central Java Province. The data used in this study is secondary data which is time series data with a period of 40 years from 1983-2022. This study uses the Error Correction Model (ECM) method assisted by the Eviews 12 program. The results of this study state that Domestic Investment has a positive and significant effect on economic growth in Central Java Province. Foreign Investment has no effect economic growth in Central Java Province. Labor does not affect economic growth in Central Java Province. Simultaneously, Domestic Investment, Foreign Investment and labor have a positive and significant effect on economic growth in Central Java Province in 1983-2022.NIM.: 19108010022 Meliana Diah Ningrum2023-06-27T08:03:16Z2023-06-27T08:03:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59338This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/593382023-06-27T08:03:16ZPENGARUH PENDAPATAN, RELIGIUSITAS, DAN KEPERCAYAAN TERHADAP PERSEPSI MASYARAKAT BERZAKAT MELALUI DIGITAL PAYMENT (STUDI KASUS USIA KERJA DI KOTA YOGYAKARTA)Zakat is one solution to the problem of poverty. Zakat is believed to be able to reduce economic and social disparities. This great potential for zakat has not been adequately realized, the Islamic economy is supported by more advanced technological developments which is the perfect combination for renewing the existence of zakat through digital payments. This study aims to determine the effect of income, religiosity, and trust on people's decisions to pay zakat through digital payments in the city of Yogyakarta. This type of research is quantitative, with a total sample of 100 respondents from the younger generation who live or are in the city of Yogyakarta. Samples were obtained by using Purposive Sampling data collection technique. The analysis tested was instrument test, multiple regression analysis, classical assumption test. Processed using SPSS version 25. From this study, the results obtained were that the variables of income, religiosity, and belief had a positive and significant effect on people's decisions to give zakat through digital payments.NIM.: 19108010103 Elfina Rahmawati2023-06-27T07:24:32Z2023-06-27T07:24:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59335This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/593352023-06-27T07:24:32ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI DAN COVID-19 TERHADAP INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) PERIODE 2012-2022The capital market is one of the economic booster in this country. In Indonesia, the capital market plays an important role in the economy, this includes the stock market. To measure and know the performance of the stock market, a stock index is needed. Indonesia has a composite stock index commonly referred to as the JCI, to measure the performance of Islamic stocks can use the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI). The increase and decrease in the stock index can be influenced by macroeconomic factors and other fundamental factors. The purpose of this study is to determine the impact of macroeconomic variables and covid-19 on the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI) for the period 2012-2022. The data used in this study are secondary time series data in the form of monthly data from January 2012 to December 2022. The data that has been obtained is processed using the Vector Error Corection Model (VECM) method assisted by the Eviews 9 program. This study found that the BI Rate variable and the Money Supply variable in the long term have a significant positive effect on the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI). While the exchange rate variable, inflation in the long run has a significant negative effect on the Indonesian Sharia Stock Index. Meanwhile, the pandemic in the long term and short term has not shown any influence on the ISSI.NIM.: 19108010087 Aidia Putri2023-06-27T07:20:42Z2023-06-27T07:20:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59334This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/593342023-06-27T07:20:42ZANALISIS PENGARUH PEMBIAYAAN SYARIAH, PERAN INSTANSI, LAMA USAHA, DAN LOKASI TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KAKI LIMA DI TERAS MALIOBOROStreet vendors (PKL) are one of the groups that will be affected by the arrangement of traders who are in public places, and will be moved to places provided by the government. Relocation of traders will have an impact on merchant income, to return income for the better several influencing factors include using Sharia financing, the role of agencies, length of business and location. Some of these factors can determine the income of traders after moving to a place.
The data used in this study are primary data with survey data collection methods using questionnaires. In this study, the sample used was street vendors who were transferred to Teras Malioboro 1, with a total of 50 samples. The data analysis technique in this study uses the Structural Equation Model (SEM) to measure the effect of the independent variable on the dependent variable simultaneously.
The research shows that the independent variables, namely Islamic financing, the role of the agency, length of business, and location on the income of traders, are the dependent variables. The results showed that the independent variable was able to explain the dependent variable with moderate criteria, the coefficient of determination (R-Square) was 0.288. The independent variables of Islamic financing, agency roles, and location have a significant positive effect on the income of traders in Teras Malioboro 1. Meanwhile, the independent variable length of business has an insignificant and negative effect on the income of traders in Teras Malioboro 1.NIM.: 19108010043 Annisa Nur Khairat2023-06-27T05:50:46Z2023-06-27T05:50:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59331This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/593312023-06-27T05:50:46ZANALISIS PENGARUH PDRB, PENGANGGURAN, UMK DAN KEPADATAN PENDUDUK TERHADAP KEMISKINAN MULTIDIMENSI PADA KOTA DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2011-2021Poverty is a onal problem that cannot be seen from only one dimension. This study aims to see the effect of the variables GRDP, unemployment, UMK and population density on onal poverty rates in cities in East Java Province. The data used is panel data which is processed using the panel data regression method with the help of Eviews 10 software. The results showed that GRDP had a negative and significant effect, unemployment had a positive and significant effect, MSE had a negative and significant effect and population density had no positive and significant effect on onal poverty rates in cities in East Java Province in 2011-2021NIM.: 19108010001 Taufik Hidayat2023-06-27T05:00:43Z2023-06-27T05:00:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59330This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/593302023-06-27T05:00:43ZDAMPAK EKSPOR, KURS, BI RATE DAN INFLASI TERHADAP CADANGAN DEVISA DI INDONESIA TAHUN 2010-2020 MENURUT PRESPEKTIF EKONOMI ISLAMIndonesia is a developing country that is actively encouraging development in all sectors to improve people's welfare, especially in international trade activities. One of several sources of funds that are very important for the implementation of national development is foreign exchange. The funds collected will be kept in foreign exchange reserves and supervised by Bank Indonesia. This study aims to determine the involvement of export commodity variables, the Rupiah exchange rate against the US Dollar, the BI rate and the inflation rate on the quantity of foreign exchange reserves. This research uses monthly time series data from January 2010 to December 2021 obtained from the Ministry of Trade, Ceic Data Indonesia, Bank Indonesia and the Central Statistics Agency (BPS). The analytical tools in this study are the Error Correction Model (ECM) approach and the Classical Assumption Test with the calculation of the Eviews 12 program.
The results of the simultaneous analysis show that all variables have an effect on Indonesia's foreign exchange reserves. Meanwhile, the results of the study partially in the short term show that the export and BI rate variables no have effect on Indonesia's foreign exchange reserves. The exchange rate variable has a negative effect, but the inflation variable has a positive effect on foreign exchange reserves. The results of the long-term analysis show that the export and exchange rate variables have a positive effect on Indonesia's foreign exchange reserves, but the BI rate and inflation variables no have effect on Indonesia's foreign exchange reserves for the 2010-2021 period.NIM.: 19108010014 Nila Defi Lusiani2023-06-13T03:47:06Z2023-06-13T03:47:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59079This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/590792023-06-13T03:47:06ZTINJAUAN YURIDIS NORMATIF TERHADAP HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL FREELANCE FOTOGRAFER YANG DIPEKERJAKAN VENDOR DOKUMENTASI PERNIKAHANPhotography is the art of painting light. Photographic activity has become a trading commodity. Photography is an idea of an art in a real form. Photography is included in the category of Intellectual Property Rights categorized in science, art and literature. Intellectual Property Rights are thoughts that produce products from human intellectual creativity. Copyright is one type of Intellectual Property Rights. Copyright is the exclusive right of the creator that appears automatically based on the declarative principle after a creation is realized in a tangible form without prejudice to the settlement that has been regulated in the provisions of the law. The wedding industry is one of the creative industries that was growing rapidly, especially wedding documentation. The large number of market demands for wedding photography services often makes wedding documentation vendors unable to handle by themself. Vendors employ freelance photographers to fulfill the demand for their professional services, which often lacks human resources. The cooperation agreement between the freelance photographer and the vendor owner is carried out orally.
The research method applied on is qualitative research with a juridical-normative approach. This research is descriptive qualitative by installing a theoretical framework around Intellectual Property Rights, Copyright, the principle of freedom of contract and the concept of al-Milkiyyah contained in copyrighted works by freelance photographers who employed by vendors.
This study concludes that copyrights on photos are produced and copyrighted by freelance photographers, not vendors. The photo is classified as a portrait work for which commercial use requires written permission from the creator and the person in the photo. The cooperation agreement between the parties does not affect the ownership status of the photo because the vendor actually hires and pays a fee for the photography services of a freelancer, Moral Rights are attached to the freelance along his life. Islamic Economic Law views photographic works as private property, milkiyyah fardiyyah which is obtained through the work. The ownership portion of the photo is al-milk an-naqiṣ. The photo results that used by vendors is an Infaq al-mal of freelance photographers.NIM.: 18103080059 Ahmad Jauharul Azkiya2023-05-31T04:43:23Z2023-05-31T04:43:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59004This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/590042023-05-31T04:43:23ZPERAN DAN EFEKTIVITAS PENGAWASAN BALAI BESAR
PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN (BBPOM) TERHADAP
BEREDARNYA PRODUK MAKANAN, MINUMAN, OBAT-OBATAN
DAN KOSMETIK DI D.I. YOGYAKARTAMakanan, Minuman, Obat-obatan dan Kosmetik merupakan barang yang
menjadi kebutuhan bagi manusia. Saat ini banyak beredar Makanan, Minuman,
Obat-obatan dan Kosmetik baik produk lokal maupun hasil impor yang
mengandung bahan berbahaya. Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 103
Tahun 2001 Badan POM merupakan Lembaga Pemerintah Non Departemen yang
melaksanakan tugas pengawasan obat dan makanan serta komoditi lain seperti
kosmetik. Pengawasan dilakukan terhadap peredaran Makanan, Minuman, Obat-
obatan dan Kosmetik yang mengandung bahan berbahaya di masyarakat untuk
menjamin mutu, keamanan dan kemanfaatan produk untuk dikonsumsi serta
menjamin hak-hak konsumen. Permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini yaitu
bagaimana peran dan efektifitas Balai Besar POM Yogyakarta dalam pengawasan
peredaran Makanan, Minuman, Obat-obatan dan kosmetik. Apa saja hambatan-
hambatan Balai Besar POM Yogyakarta dalam melakukan pengawasan terhadap
peredaran produk-produk tersebut serta bagaimanakah peran Balai Besar POM
Yogyakarta ditinjau dari persektif ekonomi Islam.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif.
Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri. Data yang dikumpulkan adalah data
primer dan data sekunder. Data primer didapat dari observasi serta wawancara
kepada responden yang telah ditetapkan yaitu Kepala Bidang Pemeriksaan dan
Penyidikan serta staf di Layanan Informasi Konsumen, sedangkan data sekunder
diperolah melalui studi kepustakaan atau dokumentasi.teknik analisis data
menggunakan metode triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas Balai Besar POM
Yogyakarta sudah baik namun belum maksimal dilihat dari indikator pencaaian
tujuan, integrasi dan adaptasi. Dalam melaksanakan pengawasan Balai Besar
POM Yogyakarta mengalami hambatan antara lain terbatasnya tenaga dan biaya.
Hambatan-hambatan tersebut menyebabkan pengawasan kurang maksimal.
Hambatan internal yang dihadapi ialah sumber daya manusia yang tidak
sebanding dengan wilayah cakupan pengawasan, sarana prasarana serta
kompetensi atau kualitas pegawai yang belum merata hambatan eksternal ialah
masih kurangnya kesadaran untuk memenuhi standar produksi yang baik, serta
sangsi hukum yang belum memiliki efek jera bagi sebagian masyarakat. Dari hasil
penelitian yang telah dilakukan dapat disimpul bahwa dalam melakukan
pengawasan ditinjau dari sudut pandang ekonomi Islam Balai Besar POM
Yogyakarta telah melaksanakan perannya dalam hal melindungi setiap hak
konsumen dengan tujuan untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat dengan
melakukan tugas pemerintah di bidang pengawasanNIM.: 14380016 Muhammad Iqbal2023-05-31T01:00:00Z2023-05-31T01:00:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58983This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/589832023-05-31T01:00:00ZPENGARUH UANG SAKU, GAYA HIDUP DAN KONTROL DIRI TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWA DI. YOGYAKARTAConsumptive behavior can occur among students because the average adolescent has low self-control, making it difficult for students to determine priorities. Furthermore, the difference in the amount of pocket money owned and the activities performed results in different lifestyles. Researchers examined the effects of pocket money, lifestyle, and self-control variables on consumption behavior. This study employs a quantitative approach to explanatory research. The multivariate statistical technique was used for the analysis. In this study, the inner model test (structural model). The results of the study show that partly pocket money has a negative impact on consumer behavior, so H1 is discarded. Lifestyle has a positive impact on consumer behavior, so H2 is accepted. Self-control has a negative effect, so H3 is accepted. Moreover, at the same time, pocket money, lifestyle and self-control positively influence consumer behavior.NIM.: 18108010066 Fahmi Muhammad Panjani2023-05-17T02:25:01Z2023-05-17T02:25:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58675This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586752023-05-17T02:25:01ZHIJRAH INTENTION DAN KEPUTUSAN NASABAH MENGGUNAKAN BANK SYARIAH: PENGEMBANGAN THEORY OF PLANNED BEHAVIORThis research aims to analyze the determinants of hijrah intention and customers' decisions to use Islamic banks. This study carries out the development of the theory of planned behavior which consists of attitude factors, subjective norms and behavior control. The development carried out is to modify the intention in the theory of Planned Behavior to become the hijrah intention. Another development is adding the factor of Islamic branding to analyze its effect on hijrah intention and customer decisions. The next development is linking the influence between the hijrah intention to the customer's decision. Other developments also add a moderating construct, namely Islamic financial literacy with the aim of Islamic financial literacy being able to break strength or weaken the variable of intention to move towards customer decisions. This study is a study with a quantitative approach. The population in this study are all customers of Islamic banks in Indonesia. The sample of this research is 275 respondents from 34 provinces in Indonesia. Data analysis using SEM with the SmartPLS 3 application. The results in this study indicate that the theory of planned behavior consisting of attitude variables, subjective norms and behavioral control and Islamic branding variables has a significant positive effect on the intention to migrate. Islamic branding also has a significant influence on customer decisions. Migration intention does not significantly influence customer decisions. Islamic financial literacy weakens the effect of hijrah intention on customer decisions.NIM.: 21208011051 Ahmad Ulil Albab Al Umar2023-05-17T02:20:57Z2023-05-17T02:20:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58673This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586732023-05-17T02:20:57ZDETERMINAN KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN PRODUK HALAL DI INDONESIA (STUDI PADA KONSUMEN PRODUK HALAL DI PULAU JAWA)In Indonesia, the market for halal products has grown rapidly in recent years. This is indicated by the large number of halal products available in the market, both in the form of food, beverages, cosmetics and other products. This study intends to examine the factors that influence consumer decisions in purchasing halal products in Indonesia. Using primary data, this study uses a quantitative methodology. A total of 280 sample respondents from all provinces of the island of Java filled out a questionnaire to collect data. Structural Equation Model-Partial Least Square (SEM-PLS) with the help of WarpPLS Version 7.0 software is used to analyze the data of this study. The results showed that the variable religiosity and the halal label had a significant positive effect with a p-value of 0.000; while product ingredients, product quality and product prices have no significant positive effect with a p-value of 0.205; 0.379; and 0.189 so that it can be concluded that the religiosity variable, halal labels are proven to determine consumer decisions in purchasing halal products while product ingredients, product quality and product prices have not been proven to determine purchasing decisions for halal products in Indonesia.NIM.: 21208011029 Siti Ainunnisa Sahibuddin2023-05-17T02:18:59Z2023-05-17T02:18:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58672This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586722023-05-17T02:18:59ZAPLIKASI THEORY PLANNED OF BEHAVIOUR UNTUK MEMPREDIKSI KEPUTUSAN PEMBELIAN ONLINE FESYEN HALAL DENGAN NIAT BELI SEBAGAI VARIABEL INTERVENINGThis study aims to determine the behavior of online purchasing decisions for Muslim women's halal fashion in Bone Regency by applying the theory of planned behavior. This study uses a quantitative approach by collecting data through online questionnaires and PLS-SEM to analyze it. The results of the study show that the first, second, third, fourth, sixth, and seventh hypotheses have a direct effect, but the fifth hypothesis has no direct effect. Meanwhile, the tenth hypothesis has an indirect effect, the eighth and ninth hypotheses have no indirect effect through the variable purchase intention. The findings of this study are expected to be useful for the community in making purchasing decisions.NIM.: 20208011026 Nurfitriana2023-05-17T02:15:29Z2023-05-17T02:15:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58671This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586712023-05-17T02:15:29ZPENGARUH PEMBAYARAN NON TUNAI, INSTRUMEN MONETER SYARIAH DAN VARIABEL EKONOMI TERHADAP JUMLAH UANG BEREDAR DI INDONESIA PERIODE 2012-2021Penelitian ini menjelaskan bagaimana pengaruh pembayaran non tunai yakni transaksi debit, kredit, e-money dan instrumen moneter syariah yakni SBIS serta variabel ekonomi yakni angka pengganda uang, suku bunga dan pendapatan per kapita terhadap jumlah uang beredar (M2) di Indonesia pada tahun 2012-2021. Studi ini memakai metode kuantitatif melalui data sekunder yang bersumber dari Bank Indonesia, Badan Pusat Statistik dan Otoritas Jasa Keuangan. Teknik analisis pada studi memakai model Vector Error Correction Model (VECM). Hasil penelitian menjelaskan variabel debit, dan SBIS berpengaruh dengan positif signifikan terhadap jumlah uang beredar pada jangka panjang namun tidak berdampak pada jangka pendek. Uang elektronik berdampak positif signifikan baik dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Variabel kredit tidak berdampak signifikan kepada jumlah uang beredar baik pada jangka pendek maupun jangka panjang. Suku bunga BI, pendapatan per kapita dan angka pengganda uang berpengaruh negatif signifikan terhadap jumlah uang beredar dalam jangka panjang namun tidak berdampak dalam jangka pendek.NIM.: 21208011024 Weri Mahendra2023-05-17T02:12:59Z2023-05-17T02:12:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58670This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586702023-05-17T02:12:59ZPENGARUH RISIKO GEOPOLITIK, KETIDAKPASTIAN KEBIJAKAN EKONOMI, DAN VARIABEL EKONOMI MAKRO TERHADAP HARGA SAHAM DOW JONES ISLAMIC MARKET WORLD INDEXThis study analyzes the impact of global geopolitical risk, economic policy uncertainty, and macroeconomic variables on the Dow Jones Islamic Market World (DJIMI) stock price index in 2007-2022 using the Vector Error Correction Model (VECM). This study finds that the VECM captures the impact of geopolitical risk, economic policy uncertainty, and global macroeconomic variables on the Dow Jones Islamic Market World (DJIMI) stock price index differently. The results show that geopolitical risk, economic policy uncertainty, and interest rates have a significant effect on DJIMI in the long term, while inflation and exchange rate have not. In the short term, only the economic policy uncertainty variable has a significant effect on DJIMI.NIM.: 21208011011 Elsa Estiani2023-05-17T02:09:57Z2023-05-17T02:09:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58669This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586692023-05-17T02:09:57ZPERSEPSI PEMBAYARAN ZAKAT INFAK DAN SEDEKAH MENGGUNAKAN QRIS DENGAN IDENTITAS SOSIAL SEBAGAI PEMODERASI
(STUDI PADA ANGGOTA DAN KORPS ALUMNI FOSSEI NASIONAL 2022-2023)The purpose of this research is to analyze and predict the factors that influence the intention and behavior of using QRIS to pay ZIS among members and alumni of the national Forum for Islamic Economics Study (FoSSEI) in 2022-2023. UTAUT 2 is used as the model to analyze the research data. Development is carried out by integrating social identity as a moderation variable.
This study uses 294 respondents. FoSSEI was chosen as the research subject based on the role of the organization in focusing on the development of Islamic economics with a network of universities in Indonesia. Structural Equation Model (SEM) with the help of SmartPLS 3.0 is used to analyze this.
This study found that performance expectation, social influence, price value, and habit have a significant influence on the intention to use QRIS to pay ZIS. On the other hand, effort expectancy, facilitating conditions, and hedonic motivation do not have an influence on the intention to use QRIS to pay ZIS. For the direct effect on behavior, it is known that intention and habit have a positive and significant influence on using QRIS to pay ZIS. Meanwhile, facilitating conditions are found to have no influence on using QRIS. It is known that social identity can strengthen the influence of intention and habit on the intention to use QRIS to pay ZIS. Meanwhile, social identity is found to be unable to strengthen the influence of social influence and price value on the intention to use QRIS to pay ZIS.
The theoretical implications of this research provide new insights related to the development of consumer behavior variables in general and specifically related to the adoption of QRIS information technology for ZIS payments. The policy implications of this research are to be used as a reference for policymakers such as ZIS management institutions and the government to develop policies that can optimize the collection of ZIS. Practically, this research offers new features that can be used as an alternative in using the UTAUT 2 model in the future.NIM.: 21208011008 Mursyid Al Fadhil2023-05-17T02:07:21Z2023-05-17T02:07:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58668This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586682023-05-17T02:07:21ZPENGARUH KETIDAKPASTIAN KEBIJAKAN EKONOMI AMERIKA SERIKAT, KETIDAKPASTIAN KEBIJAKAN EKONOMI EROPA, DAN MAKROEKONOMI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM SYARIAH 5 NEGARA ASEANThe stock market plays an important role in a country's economic growth by increasing company liquidity, mobilizing investment capital, and exercising company control. Good financial management of the company and sustainable physical capital development will contribute to economic growth, but the stock market also has a high risk, this is because the investment is in the real sector so that unstable economic policy factors can influence stock price fluctuations.
This study aims to analyze the effect of US EPU, EU EPU and macroeconomic variables on sharia stock prices in 5 ASEAN countries for the 2015-2022 period, using multiple linear regression research methods with the Ordinary Least Squard approach. The results of the study found US EPU, EU EPU and Macroeconomics on the stock prices of the 5 ASEAN countries had different results, this was because the 5 ASEAN countries had different levels of economic stability.NIM.: 19208012024 Putri Deflyanty. S, S.E2023-05-17T02:03:25Z2023-05-17T02:27:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58666This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586662023-05-17T02:03:25ZPENGARUH INKLUSI KEUANGAN TERHADAP KEMISKINAN DAN KETIMPANGAN PENDAPATAN DENGAN PERTUMBUHAN EKONOMI SEBAGAI VARIABEL MEDIASIThis research studies the impact of financial inclusion on poverty and income inequality through economic growth as a mediator. This research was conducted in Indonesia starting from 2016 until 2022. Financial inclusion, poverty, income inequality, and economic growth are measured respectively by financial inclusion index, total population under poverty line, gini ratio, and GRP. Hypothesis testing was carried out using Kendall correlation test as an alternative to the parametric linier regression test. There were several results found through the hypothesis testing. The results show that financial inclusion has a significant impact on economic growth but not on poverty and income inequality. The results also show that economic growth successfully mediate the impact of financial inclusion on income inequality but not on poverty. Based on hypothesis testing it was found that two out of seven hypotheses were accepted.NIM.: 19208012006 Nurul Ilmi2023-05-16T01:45:50Z2023-05-16T01:45:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58613This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586132023-05-16T01:45:50ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP UTANG PIUTANG
DENGAN PEMBAYARAN MENGGUNAKAN PANENAN SAWIT
( STUDI KASUS DI DESA TELUK PIYAI PESISIR KECAMATAN KUBU
KABUPATEN ROKAN HILIR)Many of the people of Teluk Piyai Pesisir Village have oil palm plantations,
from time to time the garden produce is used as a debt payment. During the agreement, all harvests are handed over to the lender with annual payment terms according to the agreement. The return of this debt contains speculation, because it is known that the total weight and income from the harvest cannot be ascertained whether, as usual, it is less or even more due to several factors. So in these payments it is necessary to know whether the implementation and the contract are in accordance with the provisions of Islamic law or not.
The type of this research is field research. the nature of qualitative research with an approach to the study of Islamic law. The subjects of this research are borrower/lender informants. The object is a contract of debt repayment using palm harvest. Primary data sources through direct interviews with borrowers, lenders and those related to these debts. Secondary data was taken from various opinions of scholars, fiqh books, journals and other relevant written sources.
The results of the study found that debts and receivables with payment using the harvest of palm oil have all been carried out, namely the existence of the parties, the goods lent and the consent granted. Then the terms of the qarḍ contract are that the parties are legally competent and the contract is carried out voluntarily, the qarḍ object can be measured / measured and has property value and can be utilized. However, according to the majority of scholars, it is not permissible because of religious texts, so as not to fall into usury which is forbidden. As well as repaying debts that contain elements of maysir which cause gains and losses are also not justified. As well as the use of objects that have not been seen, namely the harvest of palm oil, including gharar which is forbidden. The profit earned on these debts includes usury even though it is an agreement between the two parties, because the excess is required at the beginning of the agreement, namely for loan services.NIM.: 18103080086 Azkiyatunnisak2023-05-15T08:32:45Z2023-05-15T08:32:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58600This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/586002023-05-15T08:32:45ZPENYALURAN ZAKAT PRODUKTIF MELALUI PROGRAM PEMBERIAN MODAL BERGULIR TANPA BUNGA DI BAZNAS KABUPATEN PACITANZakat produktif adalah zakat yang diberikan kepada mustahik dalam bentuk modal untuk kemudian dikembangkan dalam menjalankan kegiatan ekonomi. BAZNAS Pacitan merupakan salah satu lembaga pengelola zakat, infak, dan sedekah yang berada di wilayah Kabupaten Pacitan. Dalam menyalurkan zakat produktifnya, BAZNAS Pacitan mengaplikasikan pada program pemberian modal bergulir tanpa bunga bagi para pelaku usaha mikro di pasar tradisional. Pada pelaksanaan program ini BAZNAS bekerjasama dengan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perindustrian Kabupaten Pacitan sebagai pembantu dalam mengelola pengembalian dana bergulir. Namun dalam praktiknya penyusun menemukan ada salah satu penerima yang mengalami kredit macet dalam pengembalian dana dan belum adanya bukti tertulis atau MoU terkait kerjasama BAZNAS dengan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perindustrian Pacitan. Penelitian ini menguraikan bagaimana mekanisme penyaluran zakat produktif pada program ini, mustahik golongan apa yang menerima zakat produktif, dan akad apa yang digunakan dalam perjanjiannya.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang berlokasi di BAZNAS Kabupaten Pacitan. Penelitian ini menggunaka metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif analitis, dengan menggunakan pendekatan normatif. Dalam teknik pengumpulan data, penulis menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi yang berkaitan dengan penelitian. Data-data yang diperoleh dianalisis menggunakan tiga alur kegiatan analisis yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan penulis dalam penelitian adalah teori zakat produktif, pendayagunaan zakat, dan akad qarḍ al-ḥasan.
Hasil dari penelitian ditemukan bahwa mekanisme dalam penyaluran zakat produktif di BAZNAS Kabupaten Pacitan dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu proses perencanaan, proses pelaksanaan, dan proses monitoring program. Dari ketiga tahapan tersebut, pelaksanaan pada proses monitoring program dirasa masih kurang maksimal dilakukan oleh pihak BAZNAS. Pada pemilihan mustahik, BAZNAS Pacitan menggolongkan penerima dana bantuan dalam kategori golongan miskin. Sedangkan dalam penggunaan akad qarḍ al-ḥasan adanya mustahik yang mengalami kredit macet akan diberikan toleransi dengan memperpanjang waktu pembayaran pinjaman.NIM.: 18103080034 Fena Wardatul Fitria2023-05-15T08:07:40Z2023-05-15T08:07:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58598This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585982023-05-15T08:07:40ZTINJAUAN UNDANG-UNDANG NO 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN DAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PERSEWAAN SKUTER LISTRIK DI KAWASAN BOROBUDURKawasan Borobudur merupakan kawasan wisata di kecamatan Borobudur dimana terdapat berbagai objek wisata. Salah satunya terdapat penyewaan skuter listrik untuk berkeliling dan menikmati kawasan Borobudur tersebut. Penelitian ini yang menjadi permasalahan adalah skuter listrik di kawasan Borobudur menjadi pemicu kecelakaan dan menggangu pengguna jalan lain. Hal ini disebabkan karena kelalaian dari pihak yang menyewa dan penyewa skuter listrik tersebut. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menganalisis secara kritis tentang praktik sewa-menyewa skuter listrik di kawasan Borobudur tersebut.
Penelitian ini bersifat preskriptif, yaitu memberikan penilaian sesuai atau tidak tentang sistem sewa-menyewa dan penerapan perlindungan konsumen pada peyewaan skuter listrik di kawasan borobudur. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dengan wawancara kepada pemilik skuter listrik, penyewa skuter listrik, dan pengunjung di kawasan borobudur, serta sumber data sekunder yaitu data dari hukum islam yang bersumber dari nash Al-Quran, Hadiś, ijma para fuqoha, kitab-kitab fiqh. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa praktik penyewaan skuter listrik di kawasan tidak mematuhi ketentuan yang ada di dalam undang-undang no 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen . Hal ini disebabkan karena fasilitas kurang memadai, rendahnya pengetahuan bagi pelaku usaha dan kerjasama antara pelaku usaha dan wisatawan.NIM.: 18103080029 Hikmah Nur Afik2023-05-15T06:36:44Z2023-05-15T06:36:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58596This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585962023-05-15T06:36:44ZPENGARUH KEBIJAKAN FISKAL DAN KEBIJAKAN MONETER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA PERIODE 2011-2021Economic growth in Indonesia has fluctuated during the 2011-2021 period. Fiscal policy and monetary policy are used to maintain economic stability. This study seeks to determine the effect of capital expenditure, social assistance expenditure, money supply, and interest rates on economic growth in Indonesia, which is projected with GDP data. This study was analyzed using the VECM (Vector Error Correction Model) method using time series data for quarters 1 to 4 for 2011-2021. The results showed that capital expenditure and social assistance expenditure had a positive and significant effect, while the money supply and interest rates had a negative and significant effect.NIM.: 19108010072 Nadia Aulia Rahmadea2023-05-15T06:33:50Z2023-05-15T06:33:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58595This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585952023-05-15T06:33:50ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP KINERJA ZAKAT DI INDONESIAZakat is a worship that must be carried out for every Muslim who fulfills the requirements for people who give zakat. Factors that can affect the performance of zakat include GRDP, poverty, unemployment, and the ratio of the Muslim population. The purpose of this study was to determine the effect of GRDP, the ratio of the Muslim population, unemployment, poverty on the performance of zakat in Indonesia. The research method uses a quantitative approach with secondary data obtained from official websites, including the Central Bureau of Statistics (BPS) and the Center for Strategic Studies of the National Amil Zakat Agency (PUSKAS BAZNAS). The estimation method used is panel data regression with the Fixed Effect Model (FEM). The results of the study show that poverty and unemployment have a negative effect on the performance of zakat, thus indicating that the two have an opposite relationship. While the ratio of the Muslim population and GRDP has a positive effect on the performance of zakat, this shows that the two have a unidirectional relationship. That is, the variables of poverty, the ratio of the Muslim population, GRDP and unemployment can affect the performance of zakat in Indonesia.NIM.: 19108010059 Az-Dhifta Himmah Yasya2023-05-15T06:30:54Z2023-05-15T06:30:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58594This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585942023-05-15T06:30:54ZANALISIS PENGARUH INDUSTRI KEUANGAN NON-BANK (IKNB) SYARIAH, SAHAM SYARIAH DAN REKSADANA SYARIAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA DENGAN PANDEMI COVID-19 SEBAGAI VARIABEL DUMMY TAHUN 2015-2022The crisis that the world experienced from the beginning of 2020 to the end of 2021 caused by the coronavirus pandemic caused the economic sector to weaken throughout the country. The current transition process that is happening in the world from the Covid-19 pandemic to endemic has new hope and a spirit of optimism for the Indonesian state, especially in the economic sector. Various sectors can contribute to improving the economy after the Covid-19 pandemic, and the Islamic finance sector is no exception. This study aims to assess the influence of the Islamic non-bank financial industry, Islamic stocks and Islamic mutual funds on Indonesia's economic growth and measure the impact of the Covid-19 pandemic on economic growth using a dummy model.
This study was estimated using multiple linear regression models. The results of this study partially show that Islamic non-bank financial industry and Islamic mutual funds each have a positive and significant effect on Indonesia's economic growth while the variable Islamic stocks has a positive but not significant effect on economic growth. The dummy variable of the Covid-19 pandemic has a negative but not significant effect on Indonesia's economic growth. Simultaneously the independent variables in this study have a significant positive effect on Indonesia's economic growth.NIM.: 19108010039 Rizki Farhandi2023-05-15T06:26:10Z2023-05-15T06:26:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58593This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585932023-05-15T06:26:10ZPENGARUH KEMISKINAN, PENGELUARAN PEMERINTAH, UPAH MINIMUM REGIONAL (UMR), SEKTOR PARIWISATA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERIODE TAHUN 2012 – 2021The Special Region of Yogyakarta is an area that experiences accelerated economic growth every year. The Sleman area is a district in DIY that has the highest economic growth rate out of the five districts/cities in DIY. Total population, total stock of capital goods, land area, natural resources, level of technology used, and other variables are all other factors that influence economic growth in the Special Region of Yogyakarta. The purpose of this study is to analyze how the economic growth of the Special Region of Yogyakarta is affected by poverty, government spending, the regional minimum wage, and the tourism sector. In this research, panel data regression analysis uses secondary data from 2012 to 2021. Panel data regression analysis with a fixed effect model is the method used in this research.
Based on the findings of this research, during the period from 2012 to 2021, the variable government spending and the regional minimum wage variable both have a positive and significant effect on economic growth in the Special Region of Yogyakarta. Meanwhile, the regional minimum wage and tourism variables together have a positive and insignificant effect on economic growth. The coefficient of determination obtained is 0.995486, meaning that the variables of poverty, government spending, regional minimum wages, and tourism can contribute 99 percent (99%) to the variable economic growth. The remaining 1 percent is explained by variables not in the model.NIM.: 19108010033 Rini Kurniawati2023-05-15T06:18:57Z2023-05-15T06:18:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58590This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585902023-05-15T06:18:57ZINDIKATOR KEBIJAKAN MONETER DAN PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA SELAMA PANDEMI COVID-19 TAHUN 2020-2022Monetary policy is structured as an effort to maintain monetary stability which includes controlling inflation and the money supply and setting BI rates. Without exception in unstable economic conditions. The economic conditions that shaken by the Covid-19 in early 2020 until the end of 2022 required Bank Indonesia as the monetary authority to adopt a fast and responsive strategy in responding to unstable economic conditions due to the Covid-19 pandemic. This research was conducted to analyze the influence of the monetary policy adopted by Bank Indonesia on the level of economic growth in Indonesia during the covid-19 pandemic. The author collects a series of secondary data with monthly frequency and utilizes the bounds test cointegration approach for the Autoregressive Distributed Lag (ARDL) model. The results of the study show that for the 2020-2022 period (during the covid-19 pandemic) based on short-term and long term estimates, inflation has a positive and significant effect on Indonesia's Economic Growth while the BI Rate has a negative and significant effect on Indonesia's Economic Growth. The money supply has a positive and significant effect on Indonesia's economic growth in the short term and has no effect on Indonesia's economic growth in the long term.NIM.: 19108010008 Aulia Aida Fitri Hasibuan2023-05-15T05:31:30Z2023-05-15T05:31:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58579This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585792023-05-15T05:31:30ZDETERMINAN TINGKAT PERSEPSI KORUPSI DI NEGARA-NEGARA ANGGOTA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM (OKI)This research deals with the influence of inflation, per capita income, human development index, political stability and quality of regulation on the level of perceptions of corruption in member countries of the Organization of Islamic Cooperation (OIC). This research method uses quantitative data types with panel data for 10 years from 2012-2021. The research population is all member countries of the Islamic Cooperation Organization (OIC) with the sample selection technique using purposive sampling. The research sample consisted of 32 countries including Albania, Algeria, Azerbaijan, Bahrain, Bangladesh, Benin, Burkina Faso, Cameroon, Chad, Cote d'Ivoire, Egypt, Gambia, Guinea, Guyana, Indonesia, Iraq, Jordan, Kyrgyztan, Lebanon, Malaysia, Mali, Morocco, Niger, Nigeria, Oman, Pakistan, Qatar, Saudi Arabia, Sierra Leone, Sudan, Tunisia and Turkey. The analytical method used is the best panel data analysis method by selecting from three models such as the common effect model, fixed effect model and random effect model with testing techniques namely the Chow test, Hausman test and Langrange multiplier test. The results showed that the selected model was the Fixed Effect Model (FEM). The t-test shows that inflation, per capita income, and the human development index partially have a positive and significant effect on the level of perceptions of corruption. The f test shows that inflation, per capita income, human development index, political stability and regulatory quality simultaneously have a significant effect on the level of perceptions of corruption in member countries of the Islamic Cooperation Organization (OIC).NIM.: 17108010013 Aprilia Rahmadina2023-05-15T04:56:43Z2023-05-15T04:56:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58578This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585782023-05-15T04:56:43ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI ACEH 2015-2017This study aims to analyze the effect of Local Own Revenue, Regional Tax, General Allocation Fund, Special Allocation Fund, and Special Autonomy Adjustment Fund on Economic Growth in districts/cities of Aceh Province from 2015 to 2017. Economic growth as a dependent variable with growth rate indicators Gross Regional Domestic Product (GRDP). Original Regional Income, Regional Tax, General Allocation Funds, Special Allocation Funds, and Special Autonomy Adjustment Funds as independent variables. This study uses panel data and Fixed Effect Model (FEM) analysis tools by taking samples, namely 18 districts and 5 cities in Aceh province. The results showed that Economic Growth could be explained By Local Revenue, Regional Tax, General Allocation Funds, Special Allocation Funds, and Special Autonomy Adjustment Funds by 99.85% (Adj R2).NIM.: 16810007 Adhari Syahputra2023-05-15T04:23:23Z2023-05-15T04:23:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58577This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585772023-05-15T04:23:23ZPERSPEKTIF MAQASID ASY-SYARO‘AH TERHADAP TINGKAT KEPUASAN NASABAH BSI TABUNGAN EASY WADIAH (STUDI ASPEK RELIGIUSITAS, ISLAMIC BRANDING, CUSTOMER EXPERIENCE DAN MANFAAT PRODUK)Bank Syariah Indonesia (BSI) sebagai hasil merger ketiga bank penting untuk memenangkan persaingan antar bank, baik persaingan dengan bank konvensional maupun sesama bank syariah. Oleh karena itu dibutuhkan strategi salah satunya dengan memberikan kepuasan terhadap nasabahnya. Banyak faktor yang dapat melatar belakangi adanya kepuasan nasabah diantaranya religiusitas, Islamic branding, customer experience dan manfaat produk. Selain kepentingan strategi dalam mempertahankan nasabah dan meraih keuntungan, sebagai bank syariah BSI harus memperhatikan kemaslahatan nasabahnya baik di dunia maupun di akhirat sesuai prinsip perekonomian Islam. Oleh karenanya menjadi menarik untuk diteliti tentang bagaimana tingkat kepuasan nasabah BSI Tabungan Easy Wadiah dan perspektifnya menurut maqāṣid asy-Syarī‘ah dengan melihat empat aspek yaitu aspek religiusitas, Islamic branding, customer experience dan manfaat produk.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan populasi nasabah muslim yang sedang menempuh pendidikan strata satu di Perguruan Tinggi. Observasi pada penelitian ini menggunakan teknik penyebaran kuesioner kepada 86 responden. Pengambilan data menggunakan penyebaran kuesioner berupa soft file melalui google form. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori maqāṣid asy-Syari‘ah Imam asy-Syaṭibi, konsep religiusitas Starck & Glock, konsep branding menurut Kotler, kualifikasi dimensi customer experience menurut Schmitt dan konsep manfaat produk serta personal need menurut Tjiptono.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kepuasan nasabah yang berangkat dari empat aspek tersebut secara keseluruhan menunjukkan adanya kemaslahatan bagi kehidupan nasabah, baik kemaslahatan agama, jiwa, keturunan, harta dan akal.NIM.: 17103080081 Ika Ratna Ambarwati2023-05-15T04:09:20Z2023-05-15T04:09:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58576This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585762023-05-15T04:09:20ZASPEK KESYARIAHAN SERTA PENGARUH MANFAAT DAN DISKON TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA APLIKASI LINKAJA SYARIAHDalam mendukung upaya pemerintah berkomitmen dalam implementasi inklus keuangan syariah, LinkAja secara resmi meluncurkan LinkAja Syariah sebagai uang elektronik syariah pertama di Indonesia yang memfasilitasi berbagai macam jenis pembayaran sesuai kaidah syariah dan mendapatkan sertifikat DSN MUI setelah terbitnya fatwa DSN MUI No.116/DSN-MUI/IX/2017 tentang uang elektronik syariah, serta izin pengembangan produk uang elektronik server-based dari Bank Indonesia. Sehingga menarik untuk diteliti lebih lanjut mengenai Aspek kesyariahan serta Pengaruh manfaat dan diskon terhadap kepuasan pengguna aplikasi LinkAja Syariah.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif tentang kepuasan pengguna aplikasi LinkAja dengan menggunakan rumus Regresi Linier Berganda. Variabel independen yang digunakan sebagai faktor pengaruh kepuasan pengguna adalah Aspek Kesyariahan dan Pengaruh Manfaat dan Diskon. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Indonesia yang menggunakan aplikasi LinkAja Syariah.
Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik snowball sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 142 sampel. Pengambilan data melalui kuesioner yang disebar melalui web. Hasil uji menunjukkan bahwa variabel Aspek Kesyariahan dan Diskon memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kepuasan pengguna. Sedangkan variabel Manfaat tidak memiliki pengaruh dan tidak signifikan terhadap kepuasan pengguna.NIM.: 17103080024 Aminatul Adibah2023-05-15T04:04:04Z2023-05-15T04:04:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58575This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585752023-05-15T04:04:04ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM
TERHADAP PRAKTIK PEMBIAYAAN QARD AL-HASAN DI BMT MD
(STUDI KASUS PADA MAHASISWA FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA)Bayt Al-Mal Wa Al-Tamwilis a microfinance institution that is operated based on the principle of profit sharing, to grow and develop micro business businesses in order to elevate the degree and dignity and help the poor. BMT MD is one of the institutions within the Faculty of Da'wah and Communication at UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta which has the Qarḍ Al-ḥasan financing program. This funding is social in nature, has limited target recipients, and is only implemented when paying Single Tuition Fees (UKT).
The purpose of this research is to find out why Qard Al-ḥasan BMT MD financing is only for Dakwah Management students?How to solve problems in financing Qarḍ Al-ḥasan at BMT MD UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta?. This research uses a type of field research (field research), with a qualitative research method that is descriptive analytical, and uses a sociological approach. Data collection techniques, using observation techniques, interviews, and documentation. The data obtained was then analyzed by plotting, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. In conducting research, the writer uses the sociological theory of Islamic law, Qarḍ Al-ḥasan, and dispute resolution.
The results of the study found that the assets used for the Qarḍ Al-ḥasan loan were limited and the weak management system made the BMT MD limit the target recipients of Qarḍ Al-ḥasan financing. Economic factors are the main reason students borrow Qarḍ Al-ḥasan funds. So that the implementation of this financing has the value of ta'awun (mutual help).The weakness of the management system which resulted in students underestimating Qard Al-Hasan's refund, the absence of profit sharing in Qarh Al-Hasan's financing, the economy which only met daily needs and not enough to pay installments, was a factor for students to fail to pay. This is in line with the basic concept of Behavioral Sociology theory. A reward that does not have an effect on the actor will not be repeated, and vice versa if a reward has a good effect on the actor, it will be repeated continuously.In order to solve the problems that occur, the BMT MD uses a family settlement based on communication theory, namely by using a persuasive approach strategy in the form of an approach that contains invitations and appeals. BMT MD prefers to use this persuasive approach strategy because it feels capable of overcoming problems that arise from customers, and considering that BMT itself does not yet have a strong legal umbrella to follow up on problems that occur.NIM.: 18103080044 Fatimatul Muk’Awanah2023-05-15T03:07:30Z2023-05-15T03:07:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58573This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585732023-05-15T03:07:30ZIMPLEMENTASI MAQASID ASY-SYARI‘AH INDEX (MSI)
KONSEP ABDUL MAJID AN-NAJJAR PADA PENGELOLAAN ZAKAT
DI BAZNAS KABUPATEN POLEWALI MANDARZakat adalah bagian tertentu dari harta yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim
dan merupakan rukun Islam yang ke-5. Zakat juga merupakan ibadah yang sangat penting
dan fundamental serta memiliki potensi untuk mensejahterakan rakyat. Di Indonesia
pemerintah membentuk Badan Amil Zakat yang merupakan lembaga yang berwenang
melakukan tugas pengelolaan zakat secara nasional dengan tujuan meningkatkan manfaat
zakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan.
Kajian ini berusaha menjawab pertanyaan pokok: Bagaimana praktek pengelolaan
zakat di Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Polewali Mandar; dan
bagaimana pengelolaan zakat di Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten
Polewali Mandar dalam persfektif Maqāṣid asy-Syari ‘ah Index (MSI) konsep Abdul Majid
an-Najjar?. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field researc)
yang bersifat deskriftif analisis dengan mengumpulkan dan menganalisis secara data secara
sistematis. Data diambil menggunakan metode wawancara langsung dengan informan
melalui observasi partisipan dan dokumentasi dengan beberapa pihak-pihak pengelolaan
zakat di BAZNAS Kabupaten Polewali Mandar. ‘
Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktk pengelolaan zakat di BAZNAS
Kabupaten Polewali Mandar sudah mengalami peningkatan efektifitas dengan
pembentukan perencanaan RKAT yang tersistematis untuk mempermudah dalam
pengumpulan zakat. Dalam pengumpulan zakat, BAZNAS Kabupaten Polewali Mandar
bekerjasama dengan lembaga pemerintah dan non pemerintah terutama PNS juga instansi
dan sekolahan pada tiap-tiap kecamatan untuk dijadikan sebagai donator tetap pada tiap
bulannya. Pendistribusian yang dilakukan oleh BAZNAS Kabupaten Polewali Mandar
sudah sesuai dengan yang telah diamanatkan dalam al-Qur’an yakni diberikan kepada 8
asnaf namun lebih diprioritaskan kepada fakir dan miskin. Dalam persfektif Maqāṣid asy-
Syari ‘ah Index (MSI) konsep Abdul an-Majid Najjar pengelolaan zakat di BAZNAS
Kabupaten Polewali Mandar dalam pendistribusiannya masih bersifat konsumtif dan belum
ada upaya yang dilakukan untuk mengarah kepada pendistribusian zakat secara produktif,
sehingga kebijakan yang ditempuh oleh BAZNAS Kabupaten Polewali Mandar dalam
pengelolaan zakat ini masih jauh dan belum memenuhi kriteria maqāṣid asy-Syari ‘ah.NIM.: 16380023 Desiana A.2023-05-15T02:21:47Z2023-05-15T02:21:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58549This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585492023-05-15T02:21:47ZKOMPILASI HUKUM EKONOMI SYARIAH (KHES) SEBAGAI PEDOMAN HAKIM DALAM PENYELESAIAN SENGKETA EKONOMI SYARIAH (STUDI PUTUSAN PADA PERADILAN AGAMA DI LINGKUNGAN MAHKAMAH AGUNG)Perkembangan praktik ekonomi syariah yang semakin pesat, tidak dapat terlepas dari kemungkinan terjadinya sengketa ekonomi syariah dikarenakan tarik-menarik kepentingan antara para pihak. Salah satu jalur penyelesaian sengketa ekonomi syariah adalah melalui jalur litigasi, dalam hal ini ialah lingkungan peradilan agama yang melalui UU Nomor 3 Tahun 2006 mendapatkan penambahan kewenangan absolut, salah satunya berwenang untuk menyelesaikan sengketa ekonomi syariah. Penambahan kewenangan tersebut menuntut adanya suatu aturan hukum formil dan materil sebagai pedoman bagi hakim. Dalam hal ini sumber hukum materil yang merupakan produk implikasi dari penambahan kewenangan absout tersebut, yaitu Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES) yang disahkan melalui PERMA Nomor 02 Tahun 2008. KHES merupakan pedoman sentral bagi hakim dalam menyelesaikan sengketa ekonomi syariah, dikarenakan belum ada peraturan perundang-undangan lain yang memiliki muatan seperti KHES. Dalam praktiknya kemudian, ditemukan beberapa putusan ekonomi syariah yang tidak menggunakan KHES sebagai pedoman. Subtansi KHES-pun dalam beberapa penelitian terdahulu seringkali dikritisi karena mengandung disharmoni dan kekurangan lainnya. Berdasarkan hal tersebut di atas, penelitian ini akan fokus pada implementasi dan efektivitas KHES sebagai pedoman hakim dalam menyelesaikan sengketa ekonomi syariah.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka dengan pendekatan yuridis-empiris. Metode analisis yang digunakan adalah deskriptif-analitis. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode dokumentasi, studi pustaka, dan wawancara. Data primer yang akan menjadi objek penelitian adalah Putusan-Putusan Ekonomi Syariah. Data yang telah dikumpulkan dan diolah, kemudian dianlisis menggunakan kerangka teori yang ada, yaitu teori hierarki norma hukum negara, teori kepastian hukum, dan teori efektivitas hukum.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES) sebagai pedoman hakim dalam penyelesaian sengketa ekonomi syariah masih belum maksimal. Dari 35 putusan ekonomi syariah yang diteliti, 18 putusan di antaranya menggunakan KHES sebagai pedoman dan pertimbangan hukum hakim, namun masih secara parsial dan belum maksimal. Sedangkan 17 putusan lainnya, tidak menggunakan KHES sebagai pedoman hakim dalam memeriksa, memutus, dan mengadili perkara ekonomi syariah. Hal implementasi yang demikian disebabkan oleh faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas KHES sebagai pedoman hakim, yaitu faktor KHES itu sendiri, faktor hakim di lingkungan peradilan agama, dan faktor sarana atau fasilitas. Berdasarkan 3 faktor yang mempengaruhi efektivitas KHES tersebut dan indikator-indikator di dalamnya, KHES masih belum cukup efektif sebagai pedoman hakim dalam penyelesaian sengketa ekonomi syariah.NIM.:19103080020 Boyi Well Djon2023-05-12T07:15:01Z2023-05-12T07:15:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58548This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585482023-05-12T07:15:01ZEFEKTIVITAS MEDIASI DI PENGADILAN AGAMA YOGYAKARTA
(STUDI PERKARA EKONOMI SYARIAH TAHUN 2020-2022)Mediation is an alternative dispute resolution method that has been required as a formal procedure in resolving civil cases in the Civil Court since 2008, including resolving economic sharia cases that are the absolute competence of the Religious Court. This is expected to reduce the number of cases and prevent prolonged case resolution. However, in its implementation in the Yogyakarta Religious Court, it is in applying mediation, this can be seen based on court data that out of 25 economic sharia mediation cases in 2020-2022, only 2 cases were successful. To investigate the factors affecting the effectiveness of Sharia economic mediation implementation in 2020-2022 in the Religious Court of Yogyakarta, the main issue in this research is the governance of mediation in the Yogyakarta Religious Court and the effectiveness of mediation in economic sharia cases in 2020-2022 in the Yogyakarta Religious Court.
This research is a field research using qualitative analysis that is prescriptive-analytical, with a juridical-empirical approach. The data collection technique is observation, interview and documentation. The research analysis uses the deductive reasoning method by drawing conclusions from general problems facing the issues, in this case, the implementation and problems of economic sharia mediation in the Yogyakarta Religious Court in 2020-2022 and then analyzing it using two theoretical frameworks, the good governance theory and the Lawrence M. Friedman legal system theory, to obtain accurate and correct conclusions.
The results of this study are as follows. First, the Yogyakarta Religious Court in managing the implementation of mediation does not meet the principles of good governance. Only the strategic vision indicator was fulfilled and improvement is needed such as providing a suggestion box, transparency in recruiting non-judge mediators, and evaluating mediator performance to fulfill other principles. Second, in the period of 2020-2022, the Yogyakarta Religious Court has a good legal culture as the community already has good intentions in conducting mediation. However, what makes the implementation of economic sharia mediation in the Yogyakarta Religious Court not effective during this period is due to the need for improvement in legal substance related to mediator recruitment and there is a legal structure, judge mediators and non-judge mediators who are not professional in enforcing economic sharia mediation.NIM.: 19103080042 Chelvin Deafanny Rezaldy2023-05-12T06:35:10Z2023-05-12T06:35:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58526This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585262023-05-12T06:35:10ZEFEKTIVITAS PENYALURAN DANA ZAKAT MELALUI PROGRAM GARUT MAKMUR DI BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL (BAZNAS) KABUPATEN GARUTWith the establishment of the Amil Zakat Agency (BAZNAS), it is hoped that it will make it easier for muzzaki to distribute zakat funds. Through the Garut Regency BAZNAS program which is oriented towards empowerment, one of which is community empowerment through the Garut Makmur program. This can provide more information related to the potential of zakat and how zakat can play a role in alleviating poverty. The effectiveness of Zakat distribution at the Garut Regency Baznas deserves to be studied considering the funds distributed to the poor in cash, where the distribution of funds in cash is considered less effective if given directly to the poor. Therefore, to find out more deeply about the practice of managing the distribution of zakat at BAZNAS Garut Regency, the authors raise this problem in a thesis entitled "Effectiveness of Distribution of Zakat Funds Through the Gart Makmur Program at the National Amil Zakat Agency (BAZNAS) Garut Regency".
This type of research is field research using an Islamic law approach. While the method of data analysis using analysis descriptions, and data collection methods used are interviews, observation, and documentation.
This study found that the management of zakat funds at BAZNAS Garut Regency was very effective with a percentage above 90%. The management and distribution of zakat funds in improving the welfare of the people of Garrut Regency which are given to pure mustahik are intended for mustahik and BAZNAS does not take any advantage, this can be proven by the statements of informants who have been interviewed by the authors. The distribution of zakat funds to mustahik uses a grant contract which is directly given to mustahik directly.NIM.: 18103080011 Widi Maulana Sidiq2023-05-11T07:43:35Z2023-05-11T07:43:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58507This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585072023-05-11T07:43:35ZPRAKTIK JASA PENUKARAN UANG KOIN
DI PASAR BERINGHARJO YOGYAKARTA
(PERSPEKTIF FIKIH DAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM)Pasar Beringharjo Yogyakarta merupakan salah satu destinasi wisata di Yogyakarta yang terletak di Jl. Margo Mulyo No.16, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta. Wilayah pasar ini dijadikan tempat transaksi ekonomi oleh warga Yogyakarta dan sekitarnya, salah satunya adalah menyediakan jasa penukaran uang koin. Praktik tersebut sudah menjadi kebiasaan masyarakat di pasar Beringharjo Yogyakarta dan seolah-olah sudah menjadi bisnis bagi mereka setiap harinya. Jenis uang yang dipertukarkan adalah jenis uang koin kuno, yang mana uang koin tersebut dijual ataupun ditukar dengan nilai yang tidak sama. Padahal dalam Islam sendiri ketika menukarkan barang harus sama nilainya. Maka pada penelitian ini berusaha menjawab pertanyaan pokok yang diperinci dalam dua pertanyaan. Pertama, bagaimana praktik jasa penukaran uang koin di pasar Beringharjo Yogyakarta dan kedua, bagaimana pandangan fikih dan sosiologi hukum Islam tentang praktik jasa penukaran uang koin di pasar beringharjo Yogyakarta.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan normatif empiris. Kerangka teori yang dipilih adalah teori jual beli dalam Islam, ‘urf dan teori sosiologi hukum Islam. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah metode deduktif. Dalam metode pengumpulan data penyusun menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang menyebabkan penjual dan pembeli melakukan praktik tersebut dilatarbelakangi oleh beberapa faktor yaitu faktor ekonomi, banyak para penjual melakukan jual beli uang koin dikarenakan ingin mempertahankan dan meningkatkan tarap hidupnya dengan jalan mencari keuntungan dari hasil jual beli tersebut. kemudian faktor hobi, dipengaruhi kegemaran dalam mengkoleksi uang antik. Kemudian bagi pembeli selain faktor hobi juga karena faktor keperluan, seperti untuk dijadikan mahar pernikahan dan lain-lain. Dalam pandangan fikih dan sosiologi hukum Islam, praktik penukaran uang koin tersebut termasuk al-‘urf al-shahih karena uang koin yang diperjualbelikan adalah benda qimi yaitu benda yang hanya dapat ditukarkan dengan harga uang koin kuno. Dan penukaran uang koin di pasar Beringharjo Yogyakarta juga tidak bertentangan dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.NIM.: 19103080002 Arrasyidinsyah2023-05-11T07:37:43Z2023-05-11T07:37:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58506This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/585062023-05-11T07:37:43ZPEMBULATAN HARGA PADA TIMBANGAN DIGITAL DALAM
TRANSAKSI JUAL BELI DI PASAR PRAMBANAN
PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAHPasar Prambanan merupakan pasar tradisional Unit Pelayanan Teknis UPT
Pelayanan Pasar Kelompok VI yang dikelola oleh pemerintah Kabupaten Sleman
berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 2 Tahun 1962 tentang
Pasar dalam Daerah Tingkat II Sleman, terletak di jalan Raya Piyungan, jalan raya
besar antara Solo-Yogyakarta di Desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan berada di
wilayah Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pedagang pasar
Prambanan mengenal alat timbang digital khususnya di lantai 3 merupakan pusat
grosir sayur-mayur yang digunakan untuk menimbang, menakar berat sayuran
pilihan pembeli yang kemudian akan di bayar. Dalam praktik menggunakan
timbangan digital, terjadi pembulatan harga yang dilakukan oleh pegadang pasar
Prambanan dengan menghitung kembali kelebihan pada berat sayuran alasannya
supaya perhitungan dan pengembalian uang menjadi mudah. Tera ulang sendiri
sudah diatur dalam Undang-undang Nomor 2 Tahun 1981 tentang Metrologi Legal
yaitu yang mengelola satuan-satuan ukuran, metoda-metoda pengukuran dan alatalat
ukur, yang menyangkut persyaratan teknik dan peraturan berdasarkan Undangundang
yang bertujuan melindungi kepentingan umum dalam hal kebenaran
pengukuran, namun timbangan digital tidak diatur dalam Undang-undang tersebut
sehingga tera ulang pada timbangan digital tidak dilakukan oleh petugas UPT pasar
Prambanan. Oleh sebab itu, standar total timbangan setiap berat sayuran di
kembalikan kepada pedagang sesuai harga sayur di pasar.
Penelitian ini menggunakan kerangka teoretik yaitu prinsip-prinsip
muʻāmalah, jual beli dalam Islam, rukun dan syarat sah jual beli dalam Islam, jual
beli sahih dan batil, timbangan menurut hukum Islam, pembulatan harga. Jenis
penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan
normatif. Sedangkan metode analisis data menggunakan deskriptif analitis. Dalam
teknis pengumpulan data, penyusun menggunakan metode observasi, wawancara,
dan studi dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik pembulatan harga yang
dilakukan oleh beberapa pedagang pasar Prambanan dikarenakan untuk
memudahkan perhitungan dan pengembalian uang. Cara ini diketahui oleh pembeli,
khususnya para pelanggan. Sedangkan pembeli baru maka akan terjadi tawarmenawar,
sampai akhirnya pembeli memutuskan untuk membayar mengingat
barang yang akan dibeli sudah ditimbang. Melihat Hukum Islam melalui prinsipprinsip
mu’āmalah, maka cara yang dilakukan oleh penjual tidak memenuhi prinsip
keseimbangan, prinsip kemaslahatan serta prinsip keadilan. Mengingat para penjual
melakukan transaksi tersebut melalui unsur keterpaksaan dan kesengajaan untuk
memperoleh untung lebih banyak.NIM.: 19103080045 Uswatun Hasanah2023-05-11T02:29:01Z2023-05-11T02:29:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58484This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/584842023-05-11T02:29:01ZPERSEPSI APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) TERHADAP PROGRAM PENYALURAN ZAKAT OLEH BAZNAS KOTA YOGYAKARTA (STUDI PADA KANTOR DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA YOGYAKARTA)Surat Keputusan Ketua Baznas Nomor 25 Tahun 2018 tentang Pedoman Pengelolaan Unit Pengumpul Zakat Badan Amil Zakat Nasional dituliskan di dalamnya bahwasanya dana yang terkumpul di suatu UPZ akan didistribusikan sebesar 70% di lingkungan UPZ tersebut. Dalam hal ini 70% bukan jumlah yang sedikit untuk Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta yang menjadi donatur zakat terbanyak di BAZNAS Kota Yogyakarta.
Penelitian ini berusaha menjawab rumusan masalah: Bagaimana persepsi ASN Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta terhadap program penyaluran zakat oleh baznas kota Yogyakarta? dan bagaimana fungsi zakat menurut ASN Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta? Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan bersifat deskriptif kualitatif, dengan pendekatan fenomenologi. Teori yang digunakan adalah teori persepsi dan teori fungsi zakat. Adapun teknik pengumpulan datanya dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah Miles dan Huberman yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan persepsi ASN terhadap program penyaluran zakat di lingkungan Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta menunjukkan persepsi baik dan tepat sasaran. Hal ini dikarenakan ASN mengamati dan melihat langsung penyaluran zakat yang ada di kantor tersebut. Penyaluran zakatnya sudah baik dan sesuai dengan hukum Islam, yaitu disalurkan kepada delapan golongan yang ada dalam Al-Qur'an surah At-Taubah ayat 60. Pegawai non PNS adalah golongan yang mendapatkan efek penyaluran zakat di lingkungan Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta. Golongan ini dapat dikategorikan sebagai golongan miskin dalam Al-Qur'an surah At-Taubah ayat 60 karena miskin adalah golongan yang mempunyai pekerjaan akan tetapi tidak dapat memenuhi kebutuhannya. Fungsi zakat menurut ASN Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dapat dikategorikan menjadi tiga bagian, yaitu untuk menyucikan harta, menunaikan kewajiban, dan untuk kemaslahatan umat. Fungsi zakat bukan hanya untuk mustahik akan tetapi zakat juga memiliki banyak fungsi untuk muzakki. Zakat memiliki nilai ibadah bagi muzakki dan menjadi sumber finansial untuk umat Islam. Fungsi zakat menyucikan harta dan menunaikan kewajiban adalah fungsi untuk muzakki. Sedangkan fungsi untuk kemaslahatan umat adalah fungsi untuk mustahik dan masyarakat pada umumnya. Dalam Al-Qur'an surah Az-Zariyat ayat 19 juga dijelaskan bahwasanya harta yang diberikan Allah bukan milik orang kaya akan tetapi terdapat hak orang miskin di dalamnya.NIM.: 18103080028 Ida matussilmi2023-05-05T01:25:46Z2023-05-05T01:25:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58311This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/583112023-05-05T01:25:46ZRasch Analysis On Investment Decision Anomalies in Indonesian Islamic capital marketPurpose – This Research aims to understand what behavioural anomalies are in making investment decisions in the Indonesian Islamic capital market and what factors are behavioural anomalies in making investment decisions in the Indonesian Islamic capital market.
Methodology - This Research uses a quantitative approach by applying Rasch analysis to measure five types of investment behaviour anomalies. Data was collected using a questionnaire.
Findings - The endowment and its items are considered the primary considerations for investors. On the other hand, Anchoring and Adjustment of all the items are not considered the primary consideration. Meanwhile, Conservatism, Optimism and Hindsight spread to both categories of items. The difference in responses by gender was found that only on the item, Feeling greater comfort and optimism with their employer's stock, felt that investing there was less risky than investing elsewhere. Meanwhile, the difference in responses based on age was found that the age of thirties most often gave a different response from other respondents, especially in the indications of Endowment and Hindsight. In comparison, the difference in responses at the age of forties occurred in the items indicating optimism. Financial service providers are advised to offer the most suitable financial products based on gender differences. The most important thing is that in their thirties, an age group that tends to maintain their investment for a longer time and that investment decisions and risks in share ownership where they work are responded differently by gender.- Darmawan2023-05-01T21:57:06Z2023-05-01T21:57:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58215This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/582152023-05-01T21:57:06ZHADIS-HADIS EKONOMI DALAM FATWA DSN-MUI Peta Pemahaman Hadis dalam Konteks Ekonomi Syariah di IndonesiaPenelitian ini dilakukan dalam upaya membuat pemetaan model pemahaman hadis-hadis Nabi dalam konteks perkembangan dan pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. Hadis-hadis yang analisis diperoleh dari semua fatwa DSN-MUI sejak tahun 2000 s/d 2011. Hasilnya adalah ada 341 buah yang tersebar dalam 80 fatwa sejak tahun 2000 hingga tahun 2011. Dri jumlah tersebut ada 57 hadis yang dikutip dalam 80 fatwa DSN-MUI sejak tahun 2000 hingga 2011.- Abdul Haris2023-04-18T02:36:18Z2023-04-18T02:36:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58074This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/580742023-04-18T02:36:18ZANALISIS SEKTOR EKONOMI UNGGULAN DAN KETIMPANGAN ANTAR KABUPATEN/KOTA DI EKS-KARESIDENAN MADIUN PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2010-2021Regional economic development is the right of the regional government which involves the local community to carry out economic activities independently by optimizing the management of existing natural resources. from Pacitan Regency, Ponorogo Regency, Madiun Regency, Magetan Regency, Ngawi Regency and Madiun City. The data used is secondary data obtained through the Central Bureau of Statistics. The data used is data on Gross Regional Domestic Product by Business Field at Constant Prices from 2010-2021 in East Java Province and Regencies/Cities that are members of the Ex-Madiun Residency area. The analytical method used in this research is Location Quotient analysis, Klassen Typology, Shift Share, and Theil Entropy Index. The results of this study indicate that the average development inequality in Pacitan Regency is 0.73, Ponorogo Regency is 0.49, Madiun Regency is 0.64, Magetan Regency is 0.74, Ngawi Regency is 0.50, and Madiun City of 3.48. The results from the leading sectors obtained by each district/city in the former Madiun Residency are different depending on the potential possessed by each region. The leading sectors of each regency/city can become a priority in the implementation of economic development policies in the region concerned so as to be able to mobilize sectors that are not yet advanced.NIM.: 19108010017 Tri Viandani2023-04-17T03:21:56Z2023-04-17T03:21:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58045This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/580452023-04-17T03:21:56ZKAPABILITAS PELAKU USAHA, ASET, DAN DIGITALISASI UMKM TERHADAP PERKEMBANGAN UMKM DI KAPANEWON DEPOK KABUPATEN SLEMANMicro, small, and medium enterprises (MSMEs) are a solution to revenue problems. MSMEs are considered to have great potential for economic stability. This was proved by yesterday’s pandemic, MSMEs have been able to survive due to the many supporting factors but they have not been utilized maximally. This study aims to determine the effect of the capabilities of business actors, assets, and MSMEs digitalization on the development of MSMEs in Kapanewon Depok, Sleman Regency. This research used a quantitative method with a 9,246 total population of business actors and 110 respondents for the sample. Besides, questionnaires were distributed through google forms and interviews were used to collect the data. The technique of data analysis used the classical assumption test and multiple linear regression with the help of the E-views application. Based on the results of the study, it showed that MSE education and digitalization did not significantly influence the development of MSMEs. Then, work experiences and assets have a significant effect on the development of MSMEs.NIM.: 19108010092 Baihakil Aziz2023-04-17T03:17:34Z2023-04-17T03:17:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58044This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/580442023-04-17T03:17:34ZANALISIS PENGARUH IPM, TENAGA KERJA, INFRASTRUKTUR,
DAN ANGKA KETERGANTUNGAN (DEPENDENCY RATIO)
TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
DI PULAU JAWAPertumbuhan ekonomi merupakan indikator keberhasilan pembangunan
ekonomi yang ada di suatu daerah, yang mana adanya pertumbuhan ekonomi juga
dapat menggambarkan tingkat kesejahteraan penduduk di daerah tersebut. Pada
tingkat daerah, pertumbuhan ekonomi dapat diukur berdasarkan nilai Produk
Domestik Regional Bruto (PDRB). Nilai PDRB pada 6 provinsi yang ada di Pulau
Jawa menunjukkan angka yang sangat tinggi yaitu hampir 60% dari nilai PDRB
nasional. Maka dari itu, Pulau Jawa dapat dikatakan mempunyai kontribusi yang
sangat besar untuk pertumbuhan ekonomi nasional.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari faktor IPM,
tenaga kerja, infrastruktur, dan angka ketergantungan terhadap pertumbuhan
ekonomi di Pulau Jawa selama lima tahun terakhir. Penelitian ini termasuk dalam
penelitian kuantitatif. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data
sekunder yang bersumber dari publikasi Badan Pusat Statistik. Teknik analisis
yang digunakan adalah analisis regresi dengan data panel. Data panel merupakan
gabungan antara data cross section (data dari 6 provinsi yang ada di Pulau Jawa)
dan data time series (tahun 2017-2021).
Model yang terpilih dalam penelitian ini adalah fixed effect model. Analisis
dilakukan dengan menggunakan software E-views. Hasil dari penelitian ini
menyatakan bahwa secara parsial variabel Indeks Pembangunan Manusia,
infrastruktur ekonomi, dan angka ketergantungan memiliki pengaruh yang positif
dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, sedangkan variabel tenaga kerja
dan infrastruktur sosial memiliki pengaruh yang positif namun tidak signifikan
terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara simultan, seluruh variabel independen
pada penelitian ini mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan
ekonomi.NIM.: 19108010090 Latifa Isnaini2023-04-17T02:36:03Z2023-04-17T02:36:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58031This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/580312023-04-17T02:36:03ZREAKSI ABNORMAL RETURN, TRADING VOLUME ACTIVITY, DAN FREKUENSI PERDAGANGAN TERHADAP PERISTIWA PENERAPAN KEBIJAKAN NEW NORMAL DI INDONESIA
(Saham yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia tahun 2020)Penelitian ini bertujuan untuk melihat reaksi pasar saham Indonesia
menyikapi kebijakan pemerintah yang mengeluarkan aturan fase new
normal tanggal 1 Juni 2020 dengan menggunakan indikator Abnormal
return, Trading Volume Activity, dan frekuensi perdagangan. Objek
penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar pada Indeks Saham Syariah
(ISSI) pada bulan juni 2020 dan termasuk dalam sub sektor keuangan dan
industri barang konsumsi dengan total 43 perusahaan dan periode penelitian
15 hari. Teknik analisis yang digunakan adalah uji beda rata-rata sampel
yang berpasangan (Paired Sample T-Test). Hasil penelitian menemukan
bahwa Abnormal return dan frekuensi perdagangan tidak bereaksi terhadap
kebijakan pemerintah dalam menerapkan new normal dikarenakan para
investor masih ragu terhadap efektivitas kebijakan new normal, namun
terdapat reaksi untuk Trading Volume Activity terhadap penerapan
kebijakan new normal di Indonesia dikarenakan banyak investor baru yang
yang membeli saham dengan harga yang lebih murah.NIM.: 19208012014 Iin Priany Poetri2023-04-14T02:55:52Z2023-04-14T02:55:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57988This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/579882023-04-14T02:55:52ZANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PENGGUNAAN QRIS DALAM MENDORONG DIGITALISASI SISTEM PEMBAYARAN DI KABUPATEN PONOROGOPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan efisiensi QRIS (Quick Response Indonesia Standard) dalam upaya mendorong digitalisasi Sistem Pembayaran di Kabupaten Ponorogo. Dengan banyaknya keunggulan QRIS penggunaan QRIS tersebut diharapkan dapat meningkatkan kegiatan ekonomi masyarakat baik dari UMKM maupun konsumen. Serta adanya pertumbuhan ekonomi berkelanjutan bersamaan dengan pergeseran pola kegiatan ekonomi dari yang konvensional menjadi digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dimana peneliti menggunakan kuesioner untuk memperoleh data dari para responden. Populasi penelitian ini adalah pengguna m-banking dan e-wallet yang menetap di Kabupaten Ponorogo, dengan sampel sebanyak 105 responden yang sudah pernah menggunakan QRIS. Variabel pada penelitian ini terdiri dari dua variabel independent yaitu variabel efektivitas dan variabel efisiensi serta satu variabel dependen yaitu variabel digitalisasi sistem pembayaran. Data dianalisis menggunakan Partial Least Square Structural Equation Modeling (PLS-SEM) Pengujian data dilakukan dengan membagi menjadi dua bagian yaitu Evaluation of Measurement Model dan Evaluation of Structural Model.
Berdasarkan analisis data dihasilkan bahwa efektivitas QRIS dan efisiensi QRIS memiliki pengaruh positif dalam mendorong digitalisasi sistem pembayaran di Kabupaten Ponorogo secara parsial maupun simultan. Dapat dilihat dari hasil dalam Estimate for Path Coefficients X1 memiliki nilai signifikansi 0,005 < 0,05. Untuk hasil X2 memiliki nilai signifikansi 0,000 < 0,05 R-Square bernilai 0,823 yang berarti efektivitas dan efisiensi QRIS memiliki pengaruh 82% terhadap digitalisasi Sistem Pembayaran di Kabupaten Ponorogo.NIM.: 19108010032 Wahyu Lisma Siami2023-04-14T02:45:20Z2023-04-14T02:45:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57986This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/579862023-04-14T02:45:20ZPENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN MUSTAHIK RUMAH SEHAT BAZNAS YOGYAKARTAThe services provided by each company foster intense competition. Basically, there are differences between the forms of service to institutions or agencies, both companies that seek profit or profits and institutions that are not for-profit. Even though there are institutions that do not seek profit, in carrying out their services they compete with each other to provide the best service. Rumah Sehat BAZNAS Yogyakarta as an institution that provides free health services for mustahik to represent BAZNAS in distributing health service programs certainly has hopes of fulfilling mustahik satisfaction in providing the best service. This study aims to analyze the effect of mustahik satisfaction at healthy homes BAZNAS Yogyakarta on the quality of healthy home services at BAZNAS Yogyakarta. This study uses a quantitative approach with primary data. Data were obtained through questionnaires distributed to respondents who had active status as members of the BAZNAS Yogyakarta healthy home mustahik with a total of 100 samples. The data analysis used in this research is Structural Equation Model-Partial Least Square (SEM-PLS) with the help of WarpPLS Version 7.0 software. The results in this study stated that service quality consisting of assurance, empathy, physical evidence proved to have a positive and significant effect on mustahik satisfaction, while reliability and responsiveness had not significantly affected mustahik satisfaction in providing health services at BAZNAS Yogyakarta healthy homes.NIM.: 20208011035 Rofiki, S.E2023-04-14T02:39:58Z2023-04-14T02:39:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57984This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/579842023-04-14T02:39:58ZSPILLOVER ASYMMETRIC EFFECT INDEKS SAHAM SYARIAH DAN INDEKS SAHAM KONVENSIONAL DI NEGARA INDONESIA, MALAYSIA, THAILAND SELAMA PANDEMI COVID-19This study aims to examine the spillover effect of Islamic stock indices and conventional stock indices on ASEAN stock indices using the Nonlinear Autoregressive Distributed Lag (nardl) method to find an asymmetrical spillover effect during the Covid-19 pandemic. The observed data starts from January 1 2020 to September 30 2021 with a total of 336 observations of data for each stock index. This research obtained several findings. First, the Islamic stock index and ASEAN conventional stock index have a short-term asymmetric effect on the ASEAN, Malaysia and Thailand Islamic and conventional stock indexes during the Covid-19 pandemic. Second, the Islamic stock index only has a short-term asymmetric effect on the ASEAN Islamic stock index during the Covid-19 pandemic. Third, the effect when there is a decrease in the conventional stock index is greater than when there was an increase in the Islamic stock index during the Covid-19 pandemic. One of the causes of this relationship is due to the very close trade relations between each country towards ASEAN. The implication of this research is that international investors can use the results of this research as material for decision-making in the event of a contraction due to a crisis such as during the Covid-19 pandemic for Islamic and conventional stock indices to maintain or sell their investment portfolios.NIM.: 20208011051 Masriani Adhillah2023-04-13T07:20:02Z2023-04-13T07:20:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57977This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/579772023-04-13T07:20:02ZINTERAKSI DINAMIS ANTARA PASAR MODAL DAN PASAR UANG:
BUKTI DARI NEGARA ASEAN-5This study aims to see the dynamic interaction between the capital market and the money market within the framework of monetary policy transmission in ASEAN-5 countries (Indonesia, Malaysia, Philippines, Singapore, and Thailand). The variables used are SPI as a proxy from the capital market, MMR as a proxy from the money market, REER as a proxy for the exchange rate, Consumer Price Index (CPI), and Industrial Production Index (IPI) during the period January 2010 to July 2020 using the Panel Vector Error Correction Model (PVECM) method. The test results showed that MMR had a significant positive effect on SPI in the long and short term. REER has a significant positive effect on SPI in the long run. Meanwhile, CPI and IPI have a significant negative effect on SPI in the short term.NIM.: 19208012028 Ahmad Kholid Ubaidillah2023-04-13T01:50:04Z2023-04-13T01:50:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57955This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/579552023-04-13T01:50:04ZDETERMINAN KEMISKINAN DI INDONESIA 2011-2021Poverty in Indonesia has become a very common problem, almost every developing country has almost the same problem, namely poverty, especially in a densely populated country like Indonesia. This study seeks to analyze the determinants of poverty in Indonesia for the 2011-2021 period. The variables that the compiler uses are Zakat Funds, Infaq, and Sadaqah, Investment, Inflation, and Economic Growth. This study uses the ECM (Error Correction Model) Model. The test results that have been carried out are that the Economic Growth Variable has an effect on Poverty. Meanwhile, the ZIS Fund Variables, Investment and Inflation have no effect on Poverty.NIM.: 19108010026 Rizka Maulida Fitria2023-04-12T06:46:32Z2023-04-12T06:46:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57949This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/579492023-04-12T06:46:32ZANALISIS PENGARUH NIAT BELI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KOSMETIK HALAL (STUDI KASUS PADA BRAND SCARLETT WHITENING)This study aims to identify the influence purchase intention on purchase decisions for halal cosmetics using the Theory of Planned Behavior. This research focuses on a local Indonesian cosmetic brand, called Scarlett Whitening. Use Structural Equation Modeling (SEM) PLS. Used quantitative method and primary data with 175 respondents. Use SmartPLS.3 application.
Results of the study found that the TBP components included attitude, subjective norm, perceived behavioral control had a significant positive effect on purchase intention to Halal cosmetics brand Scarlett Whitening, also social media variables and beauty influencer had a significant positive effect on the purchase intention to Halal cosmetics brand Scarlett Whitening. purchase intentions had a significant positive effect on the purchase decision to Halal cosmetics brand Scarlett Whitening. Product reviews had no effect on purchase intention halal cosmetics Scarlett Whitening.NIM.: 20208012013 Siti Aisyah Humaira2023-04-12T03:21:10Z2023-04-12T04:14:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57923This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/579232023-04-12T03:21:10ZPENGARUH COGNITIVE BIAS TERHADAP PERILAKU INVESTOR RITEL PADA PASAR SAHAM SYARIAH DENGAN VARIABEL FEAR OF MISSING OUT (FOMO) SEBAGAI VARIABEL INTERVENINGPerilaku keuangam merupakan salah satu dispilin ilmu ekonomi yang menggabungkan antara keuangan, psikologis dan sosiologis. Dalam pendekatan perilaku keuangan, salah satunya dengan pendekatan psikologis yang menjadikan manusia mengalami kesalahan dalam mengambil keputusan karena didasari oleh preferensi yang dimiliki setiap manusia berbeda. Perilaku keungan memiliki fungsi untuk mengatur keuangan menjadi lebih baik sehingga dapat mencapai tujuan tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kognitif bias terhadap investor di pasar modal syariah. Peneliti menambahkan variabel fear of missing out atau FOMO sebagai variabel mediasi pada penelitian ini. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jumlah sampel pada penelitian ini berjumlah 250 responden dengan teknik kuesioner yang disebarkan kepada investor pasar modal syariah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisa data dengan pendekatan Structural Equation Model (SEM) berbasis Partial Least Square (PLS) yang dibantu oleh software analisis SmartPLS 3.0. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa variabel anchoring bias berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investor ritel pasar saham syariah. Sedangkan variabel loss aversion, herding behavior dan mental accounting berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap keputusan investor ritel pasar saham syariah. Pada variabel anchoring bias, loss aversion, herding behavior dan mental accounting tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan investor ritel pasar saham syariah melalui fear of missing out. Dari hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan gambaran bagi investor mengenai potensi yang dapat meningkatkan keputusan dalam berinvestasi terutama dalam investasi ritel pasar saham syariah.NIM.: 20208012012 Budi Prihastoro2023-04-12T03:14:18Z2023-04-12T03:14:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57921This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/579212023-04-12T03:14:18ZDETERMINAN PENDAPATAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH DI SEKITAR PONDOK PESANTREN KABUPATEN SITUBONDOSemakin berkembangnya Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Kabupaten Situbondo merupakan sebuah hal yang patut untuk diperhatikan, karena dengan segala potensi mulai dari pertumbuhan ekonomi, sumber daya manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan pendapatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di sekitar pondok pesantren Kabupaten Situbondo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data primer. Data yang diperoleh melalui kuesioner yang dibagikan kepada respoden yang berdomisili di Kabupaten Situbondo dengan jumlah 100 sampel. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Stata 15. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel modal usaha memiiki probabilitas sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Sehingga dapat dikatakan bahwa variabel modal usaha berpengaruh positif terhadap pendapatan UMKM di sekitar pondok pesantren Kabupaten Situbondo karena semakin banyak modal yang digunakan akan mendapatkan pendapatan yang lebih; hasil analisis menunjukkan bahwa variabel tingkat pendidikan memiliki probabilitas sebesar 0,340 lebih besar dari 0,05. Sehingga dapat dikatakan bahwa variabel tingkat pendidikan tidak berpengaruh terhadap pendapatan UMKM di sekitar pondok pesantren Kabupaten Situbondo karena tingkat pendidikan tidak menunjukkan hubungan positif dan signifikan terhadap pendapat pedagang; hasil analisis menunjukkan bahwa variabel lama usaha memiliki probabilitas 0,001 lebih kecil dari 0,05. Sehingga dapat dikatakan bahwa variabel lama usaha berpengaruh terhadap pendapatan UMKM di sekitar pondok pesantren Kabupaten Situbondo karena semakin lama usaha ang dijalankan makan semakin memiliki strategi yang lebih matang dan tempat dalam mengelola, memproduksi, dan memasarkan produknya; hasil analisis menunjukkan bahwa variabel lokasi usaha memiliki probabilitas sebesar 0,001 lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat dikatakan bahwa variabel lokasi usaha berpengaruh terhadap pendapatan UMKM di sekitar pondok pesantren Kabupaten Situbondo karena semakin strategis lokasi usaha maka akan mendapatkan pendapatan yang maksimal dan jarak lokasi usaha yang dekat dengan keramaian juga akan mempengaruhi pendapatan semakin dekat dan semakin strategis lokasi usaha akan memperoleh pendapatan yang meningkat.NIM.: 20208012023 Zuhriyanto2023-03-30T07:34:12Z2023-03-30T07:34:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57591This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/575912023-03-30T07:34:12ZSTRATEGI PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN PESANTREN DENGAN ONE PESANTREN ONE PRODUCT (OPOP)
(Studi Kasus PP. Al-Amien Prenduan Sumenep Madura)The population of Islamic boarding schools in East Java, especially in Madura, is something that deserves attention, because with all the potential, starting from human resources, institutions, and public trust, it should be able to touch various lines, especially in terms of the economy. This study aims to analyze the strategy for developing pesantren institutions with one pesantren one product (OPOP) as one of the programs designed by the East Java provincial government. This research uses qualitative and quantitative methods (mixed method). The approach taken is ethnographic. Data collection was carried out by observation and in-depth interviews with 7 expert respondents. The data analysis used in this study is the Analytic Network Process (ANP) with the help of Super Decision Version 2.8 software. The results of this study indicate that ethnographically PP. Al-Amien Prenduan has an advantage in the number of human resources it has with a total number of students of 8,841 students with thousands of alumni. Whereas for the OPOP pillar the priority is Islamic Boarding School with a value of 0.60000 with the respondent's agreement of (W: 0.75510), if the percentage is 75%. For the priority role in the independence of the pesantren is the Islamic Boarding School Economic Manager with a value of 0.54948 with the respondent's agreement of (W: 1.00000), if the percentage is 1%. Thus the strategies that can be used are: empowering human resources according to classification, developing potential and business units, expanding relationships and expanding cooperation, improving production facilities and means and optimizing digital marketing. So it can be concluded that the independence of the pesantren will be optimal when the pillars of the pesantrenpreneur and the management of the pesantren economy as their main role are able to optimize the existing potential and implement the strategies that have been built and develop them on a regular basis.NIM: 20208012008 Miftah, S.E.I2023-03-30T07:23:24Z2023-03-30T07:23:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57575This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/575752023-03-30T07:23:24ZDETERMINAN KINERJA USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DENGAN KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI
(Studi pada UMKM Nasabah LKMS-BWM Usaha Mandiri Sakinah Yogyakarta)Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mempunyai peran penting dalam perekonomian Indonesia. Namun kontribusi besar UMKM terhadap ekonomi nasional belum mencerminkan kinerja terbaik UMKM. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis variabel inklusi keuangan syariah, literasi keuangan syariah, dan peran lembaga keuangan mikro terhadap kinerja UMKM di LKMS-BWM Usaha Mandiri Sakinah Yogyakarta, peneliti juga menggunakan kompetensi kewirausahaan sebagai variabel moderasi. Penelitian dengan pendekatan kuantitatif menggunakan data primer. Jumlah sampel sebanyak 93 orang pelaku UMKM yang merupakan nasabah BWM Usaha Mandiri Sakinah Yogyakarta. Structural Equation Model-Partial Least Square (SEM-PLS) versi 3.0 digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini. Temuan penelitian menunjukkan bahwa inklusi keuangan syariah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja UMKM, sedangkan literasi keuangan syariah dan peran lembaga keuangan mikro tidak berpengaruh terhadap kinerja usaha. Sedangkan melalui kompetensi kewirausahaan, inklusi keuangan syariah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja usaha, sedangkan literasi keuangan syariah dan peran lembaga keuangan mikro tidak berpengaruh terhadap kinerja usaha. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa semua variabel independen secara simultan memiliki pengaruh sebesar 69 persen terhadap kinerja UMKM. Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi pihak terkait dalam melakukan usaha untuk mengembangkan dan meningkatkan kinerja UMKM.NIM.: 20208012024 Heny Hikmawati, S.E2023-03-30T02:27:58Z2023-03-30T02:27:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57545This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/575452023-03-30T02:27:58ZPENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, INFLASI DAN SUKU BUNGA TERHADAP KETAHANAN BANK SYARIAH DI INDONESIA MELALUI UJI NPF DAN ROA PADA MASA PANDEMI COVID 19Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi, inflasi dan suku bunga terhadap ketahanan Bank Syariah di Indonesia melalui uji NPF dan ROA pada masa pandemi covid 19. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Pertumbuhan Ekonomi, dan Tingkat Inflasi, deflasi dan Tingkat suku bunga. Sedangkan variabel terikat adalah Return on Asset (ROA) dan Risiko Pembiayaan (Non Performing Financing). Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Bank Syariah di Indonesia yang telah memenuhi syarat kelengkapan data yang terdapat di situs BI atau OJK. Teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Regresi Linear Berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Tingkat Pertumbuhan Ekonomi tidak berpengaruh positif terhadap daya tahan Bank Syariah di Indonesia diukur dari ROA (Return On Asset), (2) Tingkat Inflasi terhadap berpengaruh negatif daya tahan Bank Syariah di Indonesia diukur dari ROA (Return On Asset), (3) Tingkat Suku Bunga berpengaruh nagatif terhadap daya tahan Bank Syariah Indonesia diukur dari ROA (Return On Asset), (4) Tingkat Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh negatif terhadap daya tahan Bank Syariah di Indonesia diukur dari NPF (Non Performing Financing), (5) Tingkat Inflasi tidak berpengaruh positif terhadap daya tahan Bank Syariah di Indonesia diukur dari NPF (Non Performing Financing) dan (6) Tingkat Suku Bunga berpengaruh positif terhadap daya tahan Bank Syariah di Indonesia diukur dari NPF (Non Performing Financing). Bank Syariah di Indonesia diharapkan selalu menganalisis kinerja keuangan pada rasio ROA dengan memperhatikan pergerakan kondisi makroekonomi pada saat membuat pertimbangan dan perencanaan dalam pengambilan keputusan dimasa krisis ekonomi di masa yang akan datang untuk menghadapi guncangan kondisi makroekonomi di Indonesia maupun Internasional.NIM.: 20208012010 Tiara Sari2023-03-30T02:23:11Z2023-03-30T02:23:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57543This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/575432023-03-30T02:23:11ZDETERMINAN PERMINTAAN UTANG LUAR NEGERI DI 10 NEGARA DENGAN HUTANG PER KAPITA TERTINGGI 2020This study was conducted to examine the effect of the variables GDP, International Trade and Inflation on foreign debt, this study was conducted using the theory of dependency, this study used quantitative methods, the regression tool used in this study was panel data using data processing tools eviews 10, The sample of this research is 10 countries with the highest debt per capita in the world with an observation period from 2010-2019. GDP has not a effect on foreign debt in 10 countries with the highest debt per capita, the better a country's GDP, the greater the country's ability to pay debts, therefore GDP has a positive effect on foreign debt. Imports (IMP) have a significant negative effect on foreign debt in 10 countries with the highest debt per capita, the better the import value, the higher the country's income, so that the country will be able to pay its foreign debt. Inflation (INF) has not effect on foreign debt in 10 countries with the highest debt per capita, the higher the inflation rate, the lower the exchange rate against foreign currencies, if it continues it will result in the country unable to pay its debt.NIM.: 19208010043 Irwan Kholik2023-03-29T07:53:30Z2023-03-29T07:53:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57526This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/575262023-03-29T07:53:30ZDETERMINAN MINAT MENGGUNAKAN PRODUK TABUNGAN
PADA BANK SYARIAH INDONESIA CABANG BANTULBank Syariah Indonesia is a new bank from the merger of three banks. Until now,
people still think that Islamic banks are no different from other conventional banks,
only that the word sharia is added. So I, as a researcher, am trying to find out the
number of people who have joined as customers of Bank Syariah Indonesia,
especially since Bank Syariah Indonesia is still very new and public interest is still
very strong with conventional banks. This study seeks to test and analyze attitudes,
subjective norms, behavioral control, service quality, Islamic financial literacy, and
Islamic branding, which affect the interest of the millennial generation in using
savings products at Bank Syariah Indonesia, Bantul Branch. This study took a
sample of 240 respondents with data collection techniques by distributing
questionnaires through the Google form. This study was analyzed using the eviews
10 application. The results of statistical tests showed that the variables of attitude,
behavior control, service quality and Islamic branding had no effect on the intention
to save at the BSI Bantul branch. Meanwhile, the variables of subjective norms and
literacy of sharia norms show an influence on the interest in saving at the BSI Bantul
branch.NIM.: 20208012042 Lia Lestari2023-03-29T07:37:42Z2023-03-29T07:37:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57522This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/575222023-03-29T07:37:42ZDETERMINAN KEPUTUSAN PEMBELIAN
PRODUK MAKANAN HALAL
(Studi Mahasiswa IAIN Fatahul Muluk Papua)The main objective of this study is to analyze the determinants of purchasing decisions for halal food products. This study uses a quantitative approach with primary data. The data was obtained through a questionnaire distributed to respondents who were students at IAIN Fattahul Muluk Papua which amounted to 120 samples. The data analysis used in this study is the Structural Equation Model-Partial Least Square (SEM-PLS) with the help of WarpPLS Software Version 7.0. The results of this study showed that the attitude variable had a positive and insignificant effect with a path coefficient value of 0.077 and a p-value of 0.195; subjective norms have a positive and insignificant effect with a path value of coefficient 0.061 and a p-value of 0.251; the perception of self-control has a positive and insignificant effect with a path value of 0.117 and a p-value of 0.094; the halal label has a positive and insignificant effect with a path value of 0.099 and a p-value of 0.134; the price of the product has a positive and insignificant effect with a path value of 0.178 and a p-value of 0.022; product quality has a positive and significant effect with a path value of 0.364 and a p-value of 0.000; and the product material has a positive and significant effect with a path value of 0.289 and p-value 0.000, so it can be concluded that attitudes, subjective norms, perceptions of self-control, halal labels, prices have not been proven in determining purchasing decisions whereas The quality of products and product ingredients is proven in determining the purchase decision of halal food products.NIM.: 20208012043 Ade Aisah Putri Insani Chaniago2023-03-29T07:32:16Z2023-03-29T07:32:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57519This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/575192023-03-29T07:32:16ZPENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA, KEMISKINAN, DAN TINGKAT PENGANGGURAN TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PADA KOTA DI PROVINSI JAWA TIMURPertumbuhan Ekonomi merupakan unsur penting dalam suatu sendi kehidupan bernegara. Dalam perkembanganya permasalahan ekonomi kerap kali memiliki problematika yang berkaitan dengan sumber daya manusia. Indeks pembangunan manusia, kemiskinan, serta tingkat pengangguran merupakan beberapa sektor yang harus menjadi prioritas lebih dalam perencanaan serta penanganan guna menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang baik. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan objek penelitian 9 kota yang berada di Provinsi Jawa Timur dengan periode waktu penelitian dari 2016 hingga 2020. Penelitian ini menggunakan regresi data panel dengan alat eviews 12 dan didapati Model Fixed Effect sebagai model terbaik yang terpilih. Dalam penelitian ini didapatkan hasil bahwasanya IPM dan tingkat pengangguran memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan PDRB. Sedangkan jumlah kemiskinan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan PDRB pada kota-kota di Provinsi Jawa Timur. Namun dari ketiga variabel tersebut ditemui bahwa masing masing memiliki hubungan negatif terhadap pertumbuhan PDRB.NIM.: 17108010025 Muhammad Rijal Amirudin2023-03-28T07:00:59Z2023-03-28T07:00:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57434This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/574342023-03-28T07:00:59ZPENGARUH PENDAYAGUNAAN ZAKAT PRODUKTIF DAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KESEJAHTERAAN MUSTAHIK DENGAN PERTUMBUHAN USAHA MIKRO SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS PADA BAZNAS DIY, LAZISMU DIY DAN LAZISNU DIY)This study aims to analyze the effect of productive zakat and information technology on the welfare of mustahik through the growth of micro-enterprises at BAZNAS DIY, LAZISMU DIY and LAZISNU DIY. This research uses quantitative analysis with a sample of 39 samples. The data analysis technique used is Structural Equation Modeling and Partial Least Square (SEM-PLS) with the help of the Smart-PLS 3.0 application analysis tool. The results of this study indicate that productive zakat and information technology have a significant positive effect on micro business growth, productive zakat has no effect on mustahik welfare, micro business growth has a significant positive effect on mustahik welfare, productive zakat and information technology have a significant positive effect on mustahik welfare through business growth micro.NIM.: 20208012034 Siti Ena Aisyah Simbolon2023-03-27T07:58:00Z2023-03-27T07:58:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57399This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/573992023-03-27T07:58:00ZANALISIS PENGARUH TENAGA KERJA, INVESTASI, DAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN DI EKS-KARESIDENAN BESUKI 2010-2019Economic growth is an indicator in determining the success of the economic development of a region. Gross regional domestic product (GDP) is an indicator used to measure economic growth in a region. This study aims to analyze the influence of labor, investment, health, and education on the district's economic growth in the former Besuki residency in 2010-2019. The type of data used in this study is secondary data, using panel data consisting of time series data for 10 years and cross sections of 4 districts in the former residence of Besuki, East Java. This study uses multiple linear regression analysis techniques with a fixed effect model. The results showed that partially the labor variable had no effect on the district's economic growth in the former Besuki residency in 2010-2019, while the investment, health, and education variables had a significant positive effect on the district's economic growth in the former Besuki residency in 2010-2019. Simultaneously the variables of labor, investment, health, and education have had a significant positive effect on the district's economic growth in the former Besuki residency in 2010-2019.NIM.: 19108010019 Yesi Ramadhani2023-03-27T07:48:38Z2023-03-27T07:48:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57398This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/573982023-03-27T07:48:38ZDETERMINANTS OF HUMAN DEVELOPMENT INDEX IN 10 ASEAN MEMBER COUNTRIES 2010-2019This study attempts to analyze the influence of corruption perceptions index, foreign direct investment, total population, and government health expenditure on the human development index in 10 countries of ASEAN in 2010-2019. human development index is a universal indicator introduced by the United Nations Development Program (UNDP) in 1990 to measure the level of welfare of the population around the world. There are three dimensions to calculate the human development index which consists of health, education, and economy. This study uses secondary data obtained from the United Nations Development Program, World Bank, Transparency International, and ASEANStatsDataPortal. The data that has been collected is processed using quantitative methods and processed by panel data regression through the Fixed Effect Method (FEM) approach as the chosen approach model. This study presents that corruption perceptions index and government health expenditure have an effect on the human development index, while foreign direct investment and total population have no effect on human development index as evidenced by the T-test. In another test, namely the F-Test, shows the independent variable that consists of corruptions perceptions index, foreign direct investment, total population, and government health expenditure simultaneously affecting human development index.NIM.: 19108010012 Mardliyyatus Sholihah2023-03-27T07:25:11Z2023-03-27T07:25:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57391This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/573912023-03-27T07:25:11ZEFISIENSI PENGGUNAAN DANA OTONOMI KHUSUS PROVINSI ACEH PERIODE 2018-2021Indonesia has not only implemented a decentralization policy for all of Indonesia's territory but has also introduced asymmetric decentralization, especially in certain areas such as Aceh, Papua and West Papua. This asymmetric decentralization policy shifts more responsibility to specific regions, supported by granting special autonomy transfer funds from the central government. The Special Autonomy Fund, among other things, finances development programs that stimulate the economy, and improve the quality of life, education, health and infrastructure to create people's welfare. Aceh. This study aimed to determine the efficiency of the special autonomy funds received by the province of Aceh from 2018 to 2021 through Data Envelopment Analysis (DEA). The data used is secondary data that comes from the publication of the BPS and BPKA. The DEA method's efficiency test results show that of the 23 regencies/cities studied, only two city have efficiently allocated DOKA for the 2018-2021 period. This is due to the inaccuracy of DOKA's allocation target, and there are still many allocation problems.NIM.: 20208012025 Miftahul Jannah2023-03-27T05:11:25Z2023-03-27T05:11:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57379This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/573792023-03-27T05:11:25ZANALISIS EFISIENSI KINERJA PENYALURAN BAZNAS DENGAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)
(Studi Kasus BAZNAS Kabupaten Kotabaru dan Kota Banjarmasin)In the pillars of Islam, zakat is in the midst of being a balancer in human life. With the existence of zakat which is one of the instrumental in alleviating poverty, it makes the influence in the pattern of the community's economy that can be developed. In its development, it is necessary to have institutions engaged in the field of collection and distribution. Of course, every distribution and collection must have transparency and benchmarks for the performance of an institution. This study aims to measure the distribution performance of the National Amil Zakat Agency in Kotabaru District and Banjarmasin City for the 2019-2021 period. BAZNAS performance efficiency measurement is carried out to determine the extent to which BAZNAS can maximize collection and distribution. Furthermore, the distribution is again measured whether the distribution has reached efficiency. The method used is Data Envelopment Analysis (DEA). Based on the results of the method used, it was found that in terms of efficiency the performance of BAZNAS Kotabaru district in 2019 and 2021 has achieved efficiency. In 2020 there is inefficiency with a score of 96%. Meanwhile, for the analysis of the efficiency of the Banjarmasin City BAZNAS, there was an inefficiency in 2019 with a score of 70% and in 2020 to 2021 it has reached maximum efficiency. On average, the efficiency level of BAZNAS for Kotabaru Regency is greater than BAZNAS for Banjarmasin City. However, the difference in the amount of receipts and distribution that can create a much different level of inefficiency.NIM.: 18108010045 Kurnia Putra Zaka2023-03-27T04:04:49Z2023-03-27T04:04:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57371This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/573712023-03-27T04:04:49ZPENGARUH KEBIJAKAN MAKROPRUDENSIAL TERHADAP KREDIT
DAN PEMBIAYAAN PROPERTI DI INDONESIA TAHUN 2010-2021Krisis keuangan yang terjadi pada tahun 2008 disebabkan salah satunya yaitu krisis
kredit properti yang ada di Amerika Serikat. Krisis ini pada akhirnya menyebabkan
melemahnya stabilitas sistem keuangan dan berdampak ke seluruh dunia. Krisis
keuangan tersebut memperlihatkan bahwa setiap negara tidak tanggap akan
perubahan secara global. Bank sentral sebagai pembuat kebijakan dalam mengelola
sistem stabilitas keuangan belum cukup mampu dalam menstabilitaskan krisis
keuangan tersebut. Kebijakan makroprudensial digunakan untuk memitigasi
perbankan dalam menyalurkan kredit dan pembiayaan kepada msyarakat untuk
sektor properti. Instument kebijakan makroprudensial yang digunakan pada
penelitian inii yakni Loan to Value/Financing to Value (LTV/FTV), Giro Wajib
Minimum-Loan to Funding Ratio (GWM-LFR). Selain itu, penelitian ini
menggunakan variabel makroekonomi seperti Inflasi, Bi rate, dan Indeks Produksi
Industri (IPI). Tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui pengaruh dari
instrument kebijakan makroprudensial terhadap kredit dan pembiayaan properti
yang disalurkan oleh perbankan di Indonesia. Data yang telah diperoleh diolah
menggunakan metode Vector Error Corection Model (VECM). Data yang
digunakan time series dari bulan Januari 2010-Desember 2021. Penelitian ini
menghasilkan bahwa kebijakan makroprudensial FTV dan GWM-LFR mampu
meningkatkan pertumbuhan kredit dan pembiayaan properti. Selain itu variabel
makroekonomi juga memiliki pengaruh positif terhadap kredit dan pembiayaan
properti.NIM.: 19108010104 Wina Widyawati2023-03-27T03:45:44Z2023-03-27T03:45:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57364This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/573642023-03-27T03:45:44ZANALISIS PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL DAN MAKRO EKONOMI TERHADAP HARGA SAHAM (Studi pada perusahaan yang tergabung dalam Jakarta Islamic index JII tahun 2015-2021)Investment is one of the most in demand these days. This is reflected in the increasing number of investors in the capital market. It's just that Indonesia is still lacking in financial literacy, especially among young people. Meanwhile, the increase in inflation and exchange rates caused the capital market to become more volatile.
This study aims to analyze the influence of fundamentals and macroeconomics on the stock price of the Jakarta Islamic Index (JII) in the 2015-2021 period. The method used is quantitative. The analysis tool uses multiple linear regression analysis assisted by the program Statistical Package Social Sciences (SPSS) version 26. With Debt To Equity Ratio DER, Price To Book Value PBV, inflation, exchange rate (exchange rate) as the independent variable and stock price as the dependent. The results of the study found that the Debt To Equity Ratio DER variable had a negative effect on stock prices, the Price To Book Value (PBV )variable had a positive effect on stock prices, inflation and exchange rates had no effect on JII's stock prices.NIM.: 17108010042 Jauharul Muttaqin2023-03-27T02:21:19Z2023-03-27T02:21:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57324This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/573242023-03-27T02:21:19ZGagasan Inovasi Pendidikan "Paragon Inspiring Lecturer"Furqonul Haq2023-03-24T08:27:38Z2023-03-24T08:27:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57305This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/573052023-03-24T08:27:38ZANALISIS STRATEGI E-COMMERCE DALAM MENDORONG DIGITALISASI EKONOMI DI YOGYAKARTA DENGAN METODE GAME THEORY
(STUDI KASUS: SHOPEE VS TOKOPEDIA)Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis strategi perusahaan Shopee maupun Tokopedia dalam mengkampanyekan digitalisasi ekonomi ditengah keterbatasan yang terjadi saat wabah Covid-19 melanda. Sehingga, memaksa masyarakat memenuhi kebutuhannya dengan berbelanja secara online dengan asumsi bahwa layanan pasar virtual tersebut menyediakan segala kebutuhan sehari-hari. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan analisis data menggunakan Metode Teori Permainan, Sedangkan untuk perolehan data, peneliti menyebarkan kuisioner kepada generasi "Z" sebagai costumer salah satu platform baik itu Shopee maupun Tokopedia yang berada di Yogyakarta. Hasil penelitian yang ditemukan, masing-masing dari pemain baris (Shopee) dan pemain kolom (Tokopedia) menggunakan strategi murni didalam persaingannya dan memiliki nilai permainan sebesar dua (2).
Dimana Shopee memilih untuk memaksimalkan X1 atau desain platform untuk memperoleh keuntungan. Sedangkan Tokopedia berusaha untuk meminimalkan kerugian dari Y4 atau pelayanan platform yang diberikan kepada konsumen. Dari hasi analisis penelitian ini juga dapat disimpulkan bahwa, baik Shopee maupun Tokopedia akan selalu memiliki strategi jitu agar dapat bersaing dipasaran. Dari seluruh kriteria yang diajukan oleh penulis kepada para responden dan kemudian diolah data, Shopee sebagai pemain baris menentukan strategi optimal pada kriteria pemaksimalan desain yang menarik. Sedangkan Tokopedia memilih strategi optimal untuk meminimumkan kerugian dari kriteria pelayanan.NIM.: 19108010011 Muhammad Zia Ulhaq2023-03-24T04:14:12Z2023-03-24T04:14:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57295This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/572952023-03-24T04:14:12ZTHE EFFECT OF MACROECONOMIC VARIABLES AND THE GLOBAL FINANCIAL CRISIS ON INDONESIA’S SHARIA STOCK INDEX DURING 2008 - 2021This study aims to analyze macroeconomic variables and the global financial crisis on the Jakarta Islamic Index (JII). The macroeconomic variables used in this study include: Bank Indonesia interest rates (BI Rate), The Fed Rate (Fed Rate), and the IDR/USD exchange rate, while the Global Financial Crisis (GFC) is a dummy variable. The data used in this research is time series data from January 2008 to December 2021. This research uses the Autoregressive Distributed Lag (ARDL) regression method with the help of Eviews 10 software.
The results of the study explain that the BI rate has a significant negative effect on JII in the short and long term. The Fed's rate in the short term has a significant positive effect, whereas in the long term it shows an insignificant positive relationship to JII. The exchange rate in the short term has a significant negative effect on JII, while in the long term it has a significant positive effect on JII. The Global Financial Crisis (GFC) in the short term has a significant negative effect on JII, but in the long term it has a significant positive effect on JII.NIM.: 19108010030 Dhony Kalingga Jati2023-03-24T03:40:20Z2023-03-24T03:40:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57294This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/572942023-03-24T03:40:20ZANALISIS DETERMINAN TINGKAT KEMISKINAN DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2010-2022 MENGGUNAKAN MODEL ARDLPoverty is a multidimensional problem that can cause disruption to social order. The East Java government is trying to eradicate the problem of poverty through various programs that have been established as well as an effort to recover the economy after the Covid-19 pandemic. This study aims to assess the effect of macroeconomic and financial variables on poverty levels in East Java Province. The independent variables in this study are economic growth, inflation rate, unemployment rate, Islamic bank financing, and the Covid-9 pandemic as dummy variables. The analytical method used is the ARDL (Autoregressive Distributed Lag) method.
The results showed that economic growth had a significant negative effect in the short term while in the long term economic growth had a significant positive effect on the poverty rate in East Java. The inflation rate and unemployment rate have a significant positive effect in the short term and a significant negative effect on the poverty rate in the long term. while the variables of Islamic bank financing and the Covid-19 pandemic have a significant negative effect in the short and long term on the poverty rate in East Java.NIM.: 19108010027 Taufik Qurrohman2023-03-24T03:28:31Z2023-03-24T03:28:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57293This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/572932023-03-24T03:28:31ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN
DISTRIBUSI PENDAPATAN PADA KABUPATEN/KOTA DI
KALIMANTAN UTARA TAHUN 2013-2020Inequality is a fundamental problem that often occurs in Indonesia from a
social and economic perspective. Inequality is evidence of the failure of the concept
of development. This study aims to analyze the factors that influence inequality of
income distribution in districts/cities in North Kalimantan in 2013-2020. The data
used is secondary data taken from the Central Bureau of Statistics. The data is
processed by panel data regression analysis with the best model, namely the fixed
effect model. The results of the analysis of this study concluded that the variables
Gross Regional Domestic Product and Open Unemployment Rate did not affect
income distribution inequality. While the Human Development Index variable has
a positive and significant effect and the Population Variable has a negative and
significant effect on inequality of income distribution.NIM.: 17108010016 Rizlyana Octaviana2023-03-08T01:46:13Z2023-03-08T01:46:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56992This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569922023-03-08T01:46:13ZSTRATEGI PEMASARAN DI BMT SUBULUSSALAM BANTUL YOGYAKARTABMT Subulussalam merupakan lembaga jasa keuangan syari’ah yang terletak di
jalan Ateka No. 1 Wojo Baru Bangun Harjo Sewon Bantul. Dengan berdirinya BMT
Subulussalam diharapkan mampu meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat
sekitar. Hal tersebut dibuktikan dengan munculnya usaha-usaha baru di lingkungan
sekitar BMT Subulussalam. Setelah dua tahun berdiri BMT Subulussalam mempunyai
300 anggota yang terdiri dari pedagang pasar Ngoto, pasar Kepek dan masyarakat
sekitar. Produk-produk yang ditawarkan di BMT Subulussalam sama dengan lembaga
keuangan syari’ah lainnya yang menjadi pembeda yaitu adanya sistem pengelompokan
dalam melakukan pembiayaan. Keunggulan yang dimilki oleh BMT Subulussalam yaitu
di dukung dengan fasilitas pelayanan pengiriman dan penerimaan fax, pembayaran
listrik online, pengiriman dan penerimaan uang yang bekerjasama dengan
Telkom.Dengan adanya fasilitas pelayanan tersebut diharapkan mampu mengenalkan
BMT ke masyarakat luas. Untuk itu diperlukan strategi pemasran untuk memperbanyak
anggota yang sesuai dengan tujuan yang telah direncanakan.
Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif, tujuannya mendeskripsikan
manajemen marketing yang diterapkan oleh BMT Subulussalam. Sementara subjek dari
penelitian ini adalah BMT Subulussalam, sedangkan yang menjadi objek penelitian ini
adalah Strategi Pemasaran di BMT Subulussalam Bantul Yogyakarta. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah metode wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa penerapan strategi pemasaran di BMT
Subulussalam terdiri dari beberapa metode. Diantaranya strategi bauran pemasaran,
strategi pemilihan media, dan segmentasi pasar. Pelakanaan strategi di atas ternyata
sesuai dengan keinginan dan harapan BMT Subulusalam dan masyarakat menjadi lebih
tahu dengan keberadaan dan produk-produk yang ditawarkan oleh BMT Subulussalam
Bantul Yogyakarta.NIM.: 07240025 Saeful Hamim2023-03-06T04:35:45Z2023-03-06T04:35:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56926This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569262023-03-06T04:35:45ZPARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBENTUKAN
PERATURAN DESA PERSPEKTIF SIYASAH DUSTURIYAH
(STUDI KASUS DESA PRAGAAN LAOK, KECAMATAN
PRAGAAN, KABUPATEN SUMENEP TAHUN 2021-2022)Peraturan desa (Perdes) adalah salah satu produk hukum yang dibentuk
oleh pemerintah desa untuk mengatur jalannya pemerintahan di desa. Namun
dalam pembentukannya, masyarakat harus terlibat dalam pembentukan peraturan
desa tersebut, karena Perdes juga merupakan hajat orang sedesa, bukan
kepentingan segelintir orang saja. Penulis memilih Desa Pragaan Laok sebagai
tempat melakukan penelitian, karena di desa tersebut partisipasi masyarakat dalam
pembentukan Perdes kurang transparan. Bahkan pemerintah desa, hanya
mempunyai laman Facebook, akun Facebook, dan Grup FB, dan di dalamnya
tidak ada sama sekali imformasi-informasi tentang peraturan desa. Oleh, karena
itu, penulis memutuskan untuk menelisik di desa terebut, bagaimana masyarakat
berpartisipasi dalam pembentukan peraturan desa, dan kemudian hasil penelitian
tersebut akan dianalisis menggunakan teori Siyasah dusturiyah, karena teori
tersebut dinilai cocok untuk menganalisis permasalahan ini.
Untuk menjawab permasalahan di atas, peneliti menggunakan jenis
penelitian lapangan (fieldresearch) dengan menggunakan pendekatan yuridis
empiris. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan metode,
dokumentasi dan wawancara. Wawancara dilakukan terhadap pejabat pemerintah
desa, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan masyarakat Desa
Pragaan Laok. Penelitian ini bersifat deskriptif yaitu dalam penyelesaian masalah
melalui pengumpulan data, menyusun, menganalisa data, kemudian dijelaskan.
Hasil penelitian penulis tentang partisipasi masyarakat dalam
pembentukan peraturan desa di Desa Pragaan Laok, Kecamatan Pragaan,
Kabupaten Sumenep, bahwa masyarakat di desa tersebut tidak berpartisipasi
secara langsung dalam rapat pembentukan peraturan desa. Masyarakat
menyampaikan aspirasinya melalui perangkat desa terdekat. Kemudian perangkat
desa terdekat yang sudah menampung aspirasi tersebut, menyampaikan aspirasi
masyarakat dalam forum musyawarah pembentukan peraturan desa.NIM.: 18103070096 Bagis Syarof2023-03-06T04:27:36Z2023-03-06T04:27:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56924This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569242023-03-06T04:27:36ZTINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP PENETAPAN PLATFORM FEE PADA APLIKASI WECARE.IDAn online fundraising application, Wecare.id is here to develop a fundraising mechanism that was originally carried out directly by meeting face to face into an online fundraiser based on a website and application. Fundraising in Wecare.id set a Platform administration fee called the "Platform Fee" of 5% of the amount of funds raised. This fundraising practice is fundamentally socially oriented and should not ask for returns on funds managed. On the other hand, Wecare.id managers have certainly also devoted their minds, time, and energy to providing fundraising facilities that are able to meet the needs of many people. Wecare.id claim the Platform Fee is used for operational purposes, and the development of the site/application in fundraising. The research method used in this study is a descriptive method, which is a method that uses data obtained from the Wecare.id application by describing and analyzing the object under study as a whole. This research is qualitative research. This research uses the theory of social fundraising and the intercession agreement to identify the position of Wecare.id as a social institution, as well as the theory of ujrah (wages) and contracts related to it to understand the position of platform fees in sharia economic law In this study, complete data were obtained by researchers in fundraising campaigns on the Wecare.id application. The campaign created by a campaigner is entitled "Stretch Out Hands to Help Cianjur Victims" which targets to obtain funds of Rp. 100,000,000,-. Because there is a Platform Fee of 5%, Wecare.id stated directly on the campaign that the funds to be collected amounted to Rp. 105,000,000,-. However, after a few days, the campaign managed to collect Rp. 552,486,- which was obtained from 49 donors. So, if the campaigner wants to immediately disburse, then the funds that can be disbursed amount to Rp. 524,862 because the Platform Fee has been deducted 5% (Rp. 27,624). The Wecare.id application is an intermediary
that connects donors with fundraisers. In sharia economic law the intercession is called wasatah and the perpetrator is referred to as wasit. The contracts that can be used by Wecare.id are ijarah , wakalah bil ujrah and ji’alah contracts which in practice require wages (ujrah). The Platform Fee set by Wecare.id can be categorized as a ujrah given by campaigners as a compensation fee to Wecare.id for their work helping to raise funds. The results of this study show that the determination of Platform Fees on Wecare.id application has met the terms and conditions of ujrah in Islam.NIM.: 18103080003 Muhammad Sholahuddin Yusuf Syaifullah2023-03-06T03:34:26Z2023-03-06T03:34:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56916This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569162023-03-06T03:34:26ZIMPLEMENTASI REGULASI PENGELOLAAN ZAKAT
TERHADAP PRAKTIK PENDAYAGUNAAN ZAKAT
PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL BATAMZakat is the main element in creating a balanced distribution of assets and a balance of individual responsibilities to society. Zakat as one of the answers to economic problems, it is appropriate for the government and the community to participate in the management of every zakat fund distributed. BAZNAS Batam has a goal to improve the economy, of course it must comply with Islamic provisions and applicable laws and regulations. Therefore, the program held by BAZNAS needs to be seen in terms of shari'ah maqasid and applicable laws and regulations, in order to avoid unexpected things.
This research is a field research located in BAZNAS Batam. This research is a field research (field research). The study used a juridical normative approach. Then this normative juridical approach is associated with the regulation of zakat management, as an analytical tool for the zakat utilization practice of BAZNAS Batam. The data collection techniques used are interviews, observation and data analysis. The data were analyzed using three flow analysis activities that run simultaneously and interactively, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions.
The results of this study indicate that there are several main programs run by BAZNAS Batam, namely the Batam Smart, Healthy Batam, Batam Taqwa, Batam Makmur and Batam Peduli programs. The reporting program is good and in accordance with existing regulations. The regulation of zakat on the performance of zakat amil at BAZNAS Batam is in accordance with Law (UU) Number 23 of 2011 concerning Management of Zakat, Government Regulation (PP) Number 14 of 2014 concerning Management of Zakat, Regulation of the Minister of Religion (PMA) Number 31 of 2019 and PERBAZNAS Number 3 2018 concerning Distribution, and Utilization.NIM.: 18103080013 Elsa Vera Liana2023-03-06T03:27:45Z2023-03-06T03:27:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56914This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569142023-03-06T03:27:45ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP BALLPRESS PAKAIAN
BEKAS
(STUDI KASUS DI THRIFTSHOP BRANDED SECOND SOLO KOTA
SURAKARTA)Minat sebagian orang terhadap gaya hidup tak terlepas dari tren fashion dan
tren pengembangan bisnis yang sedang berkembang pada saat ini. Dalam hal ini
pakaian adalah salah satu kebutuhan pokok bagi manusia yang dapat melindungi
dari hawa panas maupun dingin dan bisa menambah keindahan dalam
berpenampilan yang baik. Sekarang ini sedang maraknya fenomena jual beli
ballpress pakaian bekas impor yang ada di Indonesia. Ballpress pakaian bekas ini
bersifat untung-untungan, membeli ballpress ini tidak dapat melihat kondisi isi
pakaian bekas yang ada didalamnya secara langsung dalam hal ini ballpress
bersifat segel. Bagus atau tidaknya isi pakaian tersebut bisa dilihat apabila
pembeli sudah membeli dan membongkarnya. Hal ini menimbulkan spekulasi
terdapat unsur ketidakjelasan (garar) dan penetapan Peraturan Menteri
Perdagangan terkait larangan impor pakaian bekas.
Berdasarkan latar belakang timbul permasalahan yaitu; Bagaimana praktik
jual beli pakaian bekas impor di thriftshop Branded Second Solo? dan bagaimana
tinjauan hukum Islam terhadap ballpress pakaian bekas impor di toko Branded
Second Solo tersebut? Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan
pendekatan normatif yang menilai masalah dengan hukum Islam. Penelitian ini
bersifat deskriptif kualitatif dengan sumber data primer dan dilengkapi sekunder.
Dalam praktiknya, ballpress pakaian bekas dijual kepada konsumen diberikan
begitu saja dalam karung berisikan pakaian bekas yang nantinya akan dijual
kembali sehingga para pembeli tidak tahu menahu wujud isi yang ada didalamnya
tersebut secara detail, sedangkan dalam transaksi Ekonomi Islam menekankan
bahwa jual beli harus melihat unsur-unsur yang ada didalamnya sepertinya halnya
riba, maysir atau judi, mengandung unsur garar.NIM.: 18103080030 Brilian Hafied Alfero2023-03-06T03:07:08Z2023-03-06T03:07:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56913This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569132023-03-06T03:07:08ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRODUK TABUNGAN EMAS DIGITAL DALAM FITUR E-MAS BANK SYARIAH INDONESIASaving and gold are the two most common investment in society. In general, people save their money in the bank and buy gold jewelery to invest. However, various financial instutions, both banks and non-banks, issued saving products that based on 24karat gold. Bank Syariah Indonesia is one of the banking institutions that has this product. Uniquely, in Bank Syariah Indonesia's gold savings product, all transactions in the product are carried out digitally. Sale and purchase transactions as the main contract in Bank Syariah Indonesia's digital gold savings product, are all carried out without any meeting between the bank and the customer, but only through the gold feature contained in the BSI Mobile application. Due to the uniqueness and novelty of the product and the contracts contained therein, the author feels that there is an urgency to conduct an Islamic legal review of the product.
The research method used is a qualitative method with descriptive research characteristics. The type of research used in this study is field research which is called empirical juridical research that examines the legal provisions that apply and what has happened in people's lives. Data collection techniques were carried out by means of observation, interviews and documentation. The formulation of the problem in this study is how to practice digital gold savings products in the gold feature of Bank Syariah Indonesia, and how to review Islamic law on digital gold savings products in the gold feature of Bank Syariah Indonesia.
Based on the research results, the practice of buying and selling carried out in digital gold savings products is buying and selling in cash, which can be done in two directions between the bank and the customer. The validity of a contract is the fulfillment of the pillars and conditions of the contract. In the practice of buying and selling, there is a defect in fulfilling the objective conditions of the contract, where the object of the contract, namely gold, is unclear and is not handed over to the customer when the sale and purchase contract takes place. This indicates that there is garar, because the sale and purchase that is carried out can be the sale and purchase of ma'dum which according to Islamic law is invalid. Furthermore, the same defect occurs in the implementation of the wadiah contract where the object for safekeeping is not handed over. Because the sale and purchase contract and the wadiah contract in digital gold savings are two related contracts, when the previous sale and purchase transaction is declared invalid and null and void, the wadiah contract cannot work.NIM.: 18103080041 Wanda Yulisa2023-03-06T03:03:25Z2023-03-06T03:03:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56912This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569122023-03-06T03:03:25ZTINJAUAN ETIKA BISNIS ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAURAN PEMASARAN PABRIK JENANG GARUDA & KHARISMA KUDUSIslam establishes values or ethics that must be obeyed by someone in business activities. One of them is ethics in trading which is a form of business activity. Benchmarks such as honesty, trust, responsibility, fairness and sincerity are the basic principles that have been set by Islam in terms of doing business. The number of jenang companies in Kudus City requires the accuracy of applying the 4P marketing mix tactics (Product, Price, Promotion, Place) appropriately in accordance with Islamic business ethics.
This type of research uses field research with a descriptive qualitative approach. Data collection techniques were carried out by means of observation, interviews and questionnaires. The questionnaire is addressed to corporate consumers. The sampling method used accidental sampling.
The results of this study indicate that the marketing mix practice at the Garuda & Kharisma jenang factory is in accordance with Islamic business ethics. This can be seen from the absence of deviations that violate the principles of Islamic business ethics in the marketing mix practice of the Garuda & Kharisma jenang factory. In the event that the product is guaranteed to be safe and halal, does not cover the defective product, it is always the responsibility to replace the damaged product. In pricing, do not take excessive profits or are still within reasonable limits. In promotion, always behave honestly and candidly when promoting products to potential consumers. In the distribution channel, trying to give satisfaction with the best service, applying a helping attitude, and applying justice to consumers.NIM.: 18103080053 Syifa Azzahro Safira2023-03-06T02:56:54Z2023-03-06T02:56:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56911This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569112023-03-06T02:56:54ZPRAKONDISI LABEL BPOM BAGI PELAKU UMKM SEBAGAI REGULASI PENGIRIMAN KOMODITAS PERDAGANGAN INTERNASIONAL DALAM PRESPEKTIF HUKUM ISLAMKegiatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) merupakan salah satu bidang usaha yang dapat berkembang dan konsisten dalam perekonomian suatu negara ataupun daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui regulasi pengiriman produk ke luar negeri bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang belum mempunyai label BPOM dilihat dari persektif hukum Negara Republik Indonesia dan hukum islam dan apa saja sanksi hukum bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang belum mempunyai label BPOM.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang merupakan penelitian berupa studi dokumen atau teks studi dokumen. Penelitian ini merupakan kajian yang menitik beratkan pada analisis bahan tertulis berdasarkan konteksnya. sehingga peneliti harus berusaha menemukan teori tersebut.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengawasan terhadap penyelenggara perlindungan konsumen dan penerapan ketentuan peraturan perundang-undangannya dilaksanakan oleh pemerintah, masyarakat dan BPOM.sedangkan untuk sanksi yang diberikan kepada produk UMKM yang belum mencantumkan label sudah dalam dituangkan undang-undang perlidungan konsumen.NIM.: 18103080063 Eky Ariandi2023-03-06T02:42:33Z2023-11-20T06:12:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56910This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569102023-03-06T02:42:33ZANALISIS ETIKA BISNIS ISLAM PADA KEGIATAN JUAL BELI LELANG
SECARA “ONLINE”
DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARI’AHIn this all-digital era, buying and selling activities are not only carried out face to face but buying and selling are also carried out online. One of them is buying and selling auctions online on social media. Auction activities on social media have many problems, such as fraud under the guise of an auction, items obtained do not match those described, and so on. This causes harm to consumers and violates the principles of business ethics in Islam, namely: unity, justice, freedom, responsibility, and ihsan. Therefore, further research is needed regarding online auction buying and selling activities so that buying and selling are carried out by Islamic business ethics recommended by the shari'a.
This type of research uses qualitative research methods. That is research that presents the situation that was happening at the time the research took place by presenting the circumstances that occurred and using a descriptive-analytical approach, namely an approach that describes what happened with the analysis of the data that has been obtained. Data collection techniques were obtained through observation, interviews, and data analysis. Data collection techniques were carried out on several consumers by taking random samples (probability sampling).
The results of this study conclude that online auction activities on social media are following Islamic business ethics. And well done as long as consumers can be more careful in choosing sellers. A transaction must be protected from the characteristics of zalim, masyir, gharar, riya', usury, and haram. This is concluded by looking at the results of observations, interviews, and data analysis with consumers that have been obtained. In the flow of online auction transactions on social media, there are several steps: paying close attention to the details of the items to be bid, submitting bids, complying with the auction deadline (extend time), reaching an agreement (contract), and making transactions. In addition, in carrying out online auctions on social media, transactions can be canceled using khiyar so as not to harm any party and can provide convenience for consumers.NIM.: 18103080073 Syafi’atul Luthfiyyah2023-03-06T02:38:18Z2023-03-06T02:38:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56908This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/569082023-03-06T02:38:18ZPERAN TOKOH ADAT DALAM PENYELESAIAN KONFLIK AGRARIA
(STUDI PADA KONFLIK TANAH ULAYAT MARGA DANTARAN)Indonesia is a country that is rich in culture, there are many kinds of culture, one of which is Lampung Province. Lampung Province has clans, one of which is the Dantaran clan, which is located in South Lampung Regency. The majority of the livelihoods of the residents of Karang Sari Village are farmers. In people's lives, there are many problems that exist today, agrarian conflicts are one of the most controversial conflicts. Every indigenous people has a leader or leader who is respected and obeyed. In the system of customary governance, the customary law community of the Dantaran clan is led by the highest leader, Prince Saibaitin, the Dantaran clan. The traditional leaders of the dantaran clan can act as social mediators to resolve conflicts. The existence of traditional leaders is very helpful for the government in resolving conflicts that occur in the community.
This research study seeks to answer the main questions about how the efforts made by the traditional leaders of the Dantaran clan in helping to resolve agrarian conflicts in the community and whether the methods used by traditional leaders are in accordance with Islamic principles. The type of research used is field research (Field Research), the nature of the research is descriptive qualitative analysis that uses a normative juridical approach. This research is sourced from primary data obtained through interviews, observations, and documentation, while secondary data is obtained by conducting library research in the form of the Qur'an, Hadith, laws and regulations, opinions of scholars, journals, documents, as well as books and other scientific works.
Based on the results of the research obtained, it is stated that the efforts made by the traditional leaders of the Dantaran clan are very helpful in overcoming agrarian conflicts in the community, this is because of the existence of the traditional leaders of the Dantaran clan, the community can make the role of traditional leaders to ask for help and as a mediator. The traditional leaders of the Dantaran clan have a method used in resolving agrarian conflicts in the community, Prince Naga Bringsang as the traditional leader prioritizes deliberation, consensus and politeness. The efforts made by the traditional leaders of the Dantaran clan are based on the Basic Agrarian Law (UUPA) with the aim of being fair and prosperous. Judging from a review of Islamic law, the role of the traditional leaders of the Dantaran clan uses the concept of mutual assistance. The traditional leaders of the Dantaran clan actualize it according to what Allah has commanded in the Qur'an and Hadith.NIM.: 18103080084 Arfilansyah2023-03-02T06:50:16Z2023-04-06T01:22:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56829This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/568292023-03-02T06:50:16ZFilsafat Hukum Ekonomi Syariah Kajian Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi Akad-akad Muamalah KontemporerKajian filsafat hukum ekonomi syariah merupakan cabang dari studi filsafat hukum Islam secara umum. Oleh sebab itu, jika kajian filasafat hukum Islam masih bersifat umum yang memuat seluruh topik kajian hukum Islam, mulai dari ibadah, muamalah, munakahah, siyasah hingga jinayah (hukum pidana Islam), maka kajian filsafat Hukum Ekonomi Syariah akan berfokus pada kajian filosofis hukum-hukum yang berkait an dengan muamalah maliyah kontemporer atau yang sering disebut sebagai hukum ekonomi syariah. Buku ini akan lebih spesifik membahas aspek filosofis akad-akad muamalah kontemporer yang merupakan basis pengembangan dan inovasi akad-akad produk di perbankan syariah. Buku menjawab diskusi ontologis dan epistemologis Hukum Ekonomi Syariah perspektif Maqasid Syariah. Kehadiran buku ini, diharapkan mampu mengisi kekosongan dalam kajian filsafat Hukum Ekonomi Syariah dan sekaligus berguna pihak-pihak yang ingin memahami nilai filosofis akad-akad muamalah kontemporer di dunia perbankan syariah kontemporer.- Moh. Mufid2023-03-01T08:06:36Z2023-03-01T08:06:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56790This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/567902023-03-01T08:06:36ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KONSEKUENSI SUSPENSI SAHAM BAGI INVESTOR (STUDI KASUS SUSPENSI SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA)One of the investment instruments in the capital market is stocks. Shares are a sign of investors' capital participation in a limited liability company. The Indonesia Stock Exchange (IDX) as an authority in securities trading is authorized to regulate and supervise all stock exchange activities including stocks, issuers and trading transactions. In the supervision of trade transactions there is a suspension or temporary suspension of stock trading, this suspension action is carried out against issuers who have not fulfilled their obligations as a listed company on the exchange or due to other things that according to the assessment of the exchange are not in accordance with the regulations. As a result of the stock suspension action, investors cannot make buying and selling transactions on suspended shares so that investors suffer losses both morally and materially. The problem to be studied in this study is to find out how the protection of investors by the IDX and the protection of investors in the review of Islamic law for the occurrence of stock suspensions.
In this study using analytical descriptive research methods with a juridical and normative approach to Islamic law refers to the theoretical framework of review in juridical law legislation and regulations of applicable authorities as well as Islamic law in the review of maqashid sharia and ownership law in Islam.
The results of this study show that investor protection by the Indonesia Stock Exchange is carried out preventively by requiring issuers to comply with the principles of company information disclosure and repressively by ordering issuers to comply with information disclosure that has not been implemented so that suspension can be lifted and stock trading can return to normal. Meanwhile, the results of the investor protection review in sharia maqashid show that the act of suspension of shares is not in accordance with maqashid sharia because it cannot protect the five main things of protection, namely religious protection, life protection, protection of reason/mind, protection of offspring and protection of property. Then, in Islamic ownership law when there is a suspension of shares, the investor's ownership of stock assets because they are not accompanied by benefits, the ownership becomes imperfect.NIM.: 16380047 Titin Siti Patimah2023-02-28T04:09:02Z2023-02-28T04:09:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56700This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/567002023-02-28T04:09:02ZANALISIS PENGUKURAN KINERJA GREEN BANKING PADA PERBANKAN SYARIAH DENGAN PENDEKATAN MAQASHID SYARIAH INDEXGreen banking is a solution for the financial sector in dealing with environmental crises. In addition, banks that apply the green banking concept always minimize the carbon footprint generated in their operational activities. This study aims to develop a Green banking performance measurement model according to experts who are integrated with ESG based on sharia maqashid with the Analytical Network Process (ANP) method assisted by Delphi to scientifically conceptual framework. The details of the model formed produce religious aspects (hifdzu ad-diin) in the destination cluster with the highest priority weight value of , in the main ESG (Environmental, Social, Governance) criteria cluster the environmental aspect has the highest priority weight value, in each sub-cluster the element criteria for natural resource conservation in sub-criterion E (Environmental), stakeholder awareness in sub-criterion S (Social) and elements of environmentally friendly policies in sub-criterion G (Governance) have the highest weight.NIM.: 20208012046 Ahmad Fathul Ma’arif, S. E2023-02-28T04:06:45Z2023-02-28T04:06:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56699This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/566992023-02-28T04:06:45ZDETERMINAN NIAT MENABUNG HAJI PADA BANK SYARIAH INDONESIAThis study aims to explore the factors that may influence the intention to use Hajj savings. This study includes four independent variables, one dependent variable and one moderating variable. Attitude variables, subjective norms, perceived behavioral control and Hajj savings literacy as independent variables. The intention variable uses as the dependent variable and the religiosity variable as the moderating variable. This research is a quantitative study using primary data and data collection through distributing questionnaires using a Likert scale with four alternative answer choices. Based on the conveniance and purposive sampling method, a sample of 157 respondents was obtained. The data analysis technique used is Structural Equation Modeling and Partial Least Square (SEM-PLS) with analysis tools using Smart-PLS 3.0. The test results show varying results, of the 7 influences tested, there are 3 relationships that have a significant effect, namely the attitude variable, subjective norms and Hajj savings literacy on the intention to use Hajj savings. While there are 4 insignificant relationships including the variable of perceived behavioral control on intention and the religiosity variable as moderation, there is no effect on the variables of attitude, subjective norms, and perceived behavioral control and intention to use Hajj savings.NIM.: 20208012039 Riska Amalia2023-02-28T04:00:02Z2023-02-28T04:00:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56698This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/566982023-02-28T04:00:02ZPENGEMBANGAN MODEL ATTENTION, INTEREST, DESIRE, ACTION DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENABUNG MENGGUNAKAN FITUR E-MAS BSI MOBILEIslamic banking gold savings are still classified as a new category. From this new category, a good market share is needed in order to attract every marketer and decide to use the product. It is known that the majority of Indonesia's population is Muslim. This is something that needs to be investigated. This study aims to examine and analyze the effect of the AIDA model Attention, Interest, Desire, Action, as well as the two variables Knowledge and Motivation on Saving Decisions Using BSI Mobile's e-Mas Feature. The total population in this study is unknown but the coverage is all Indonesian people. Then the research sample was 160. Purposive sampling was used as the sample method. In this study, primary data and secondary data are used. Primary information is obtained from responses to surveys given to respondents. Multiple regression analysis was performed on the data using STATA version 14.
The results of this study show that attention, action and motivation influence the decision to save using the BSI Mobile e-Mas feature. Meanwhile, Interest, Desire and Knowledge have no effect on the Decision to Save Using the BSI Mobile e-Mas Feature.NIM.: 20208012030 Nurul Wahida Hidayat2023-02-28T02:04:49Z2023-02-28T02:05:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56687This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/566872023-02-28T02:04:49ZANALISIS PEMETAAN PENELITIAN CENTRAL BANK DIGITAL CURRENCY (CBDC): PENDEKATAN METODE BIBLIOMETRIK PERIODE 2012 – 2022This research aims to analyze the mapping of central bank digital currency (CBDC) research for the period 2012 to 2022. The data used is secondary data, obtained from the Scopus database and accessed on January 20, 2023. This research is a quantitative descriptive research and data analysis using a five-step approach to bibliometric methods, namely defining search keywords, initial search results, narrowing results, compiling data statistics, and data analysis. The data is analyzed by using VOSviewer software. There are three visualizations in VOSviewer, namely network map visualization, overlay, and density. The scopus database is the only source used in this study so the analysis is not as extensive as if it used many databasesNIM.: 19108010037 Maili Launa Tayiba2023-02-28T01:33:19Z2023-02-28T01:33:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56677This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/566772023-02-28T01:33:19ZPENGARUH KINERJA PERBANKAN SYARIAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIAThis study aims to analyze the effect of murabahah, mudaraba and musyarakah financing as a representation of the performance of Islamic banking on economic growth (Gross Domestic Product) in Indonesia. The sample of this research is Islamic Commercial Banks and this type of research is quantitative in nature. The data used is data series. The data in this study is quarterly/quarterly data for 2011-2020 and uses the Autoregressive Distributed Lag (ARDL) data analysis method. The results of the regression analysis with the help of Eviews 10 software show that in the short and long term murabahah financing has a negative and not significant effect on economic growth, mudarabah financing has a negative and significant effect on economic growth and musyarakah financing has a positive and significant effect on economic growth in Indonesia during the period 2011-2020.NIM.: 18108010059 Hawa Mustika Yuliana2023-02-28T01:29:26Z2023-02-28T01:29:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56676This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/566762023-02-28T01:29:26ZPENGARUH ZAKAT, SUKU BUNGA, INFLASI, HARGA MINYAK DUNIA, DAN HUTANG PUBLIK TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA PERIODE 2017-2022This study aims to analyse how zakat, interest rates, inflation, world oil prices and public debt affect Indonesia's economic growth in the 2017-2022 period. Using the multiple linear regression method, the data used is secondary data from several websites including BAZNAS, BPS, Bank Indonesia, Investing.com and also Industrial Production Index (IPI) data. The estimation results show that the zakat variable has a significant positive effect, inflation has a significant negative effect, world oil prices have a significant negative effect, and public debt has a significant positive effect on economic growth. The interest variable has no significant negative effect on Indonesia's economic growth.NIM.: 18108010016 Retno Novitasari2023-02-27T07:26:57Z2023-02-27T07:26:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56653This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/566532023-02-27T07:26:57ZKAJIAN FILOSOFIS TERHADAP KONVERSI AKAD MURABAHAH DENGAN PEMBUATAN AKAD BARU
(STUDI PASAL 132 KOMPILASI HUKUM EKONOMI SYARIAH)The Compilation of Sharia Economic Law was prepared as a response to new developments in muamalat law in the form of sharia economic practices through Islamic financial institutions, where one of the rules is regarding the conversion of murabahah contracts by making new contracts as set forth in Article 132 Compilation of Sharia Economic Laws. The murabahah contract is in fact one of the concepts of buying and selling transactions, so by looking at the sound of the chapter, will it be possible for Islamic financial institutions to resolve disputes or problematic murabahah financing by making a new contract that has a different essence or concept. Therefore, it is very important to understand the main content and in-depth content of the regulation of this chapter. However, until now there is still little writing or research that provides discussion or analysis of the conversion of murabahah contracts, in fact there is still no research that specifically addresses article 132 of the Compilation of Sharia Economic Law.
This research is a type of library research, and the approach used is a philosophical approach. With this approach Article 132 Compilation of Sharia Economic Law will be analyzed using a philosophical framework, namely from the point of view of ontology, epistemology and axiology. The formulation of the problem raised is: First, what is the substance of article 132 Compilation of Sharia Economic Law regarding the conversion of murabahah contracts by making new contracts in Islamic law? Second, what is the legal existence of Article 132 Compilation of Sharia Economic Law regarding the conversion of murabahah contracts by making new contracts in Indonesia?.
The results of this study, namely: First, Article 132 Compilation of Sharia Economic Law in essence is a rule regarding the settlement of troubled murabahah financing (bad credit). This chapter is one of the laws resulting from the products of al-ijtihād jamā'ī by fiqh scholars while still being guided by the Qur'an, Hadith, ijmaak and fiqh rules, so that in the end this law is able to be applied and able to provide benefits to the parties concerned. have a contract. Second, Article 132 of the Compilation of Sharia Economic Law in its existence is a legal rule for solving problematic murabaha financing which has Pancasila values. This chapter was drafted to give legal status to the Fatwa of the Sharia Council of the Indonesian Ulema Council Number 49/DSN-MUI/11/2005 concerning Converting Contracts which was later reflected in the Regulation of the Financial Services Authority of the Republic of Indonesia Number 48/POJK.03/2020 concerning National Economic Stimulus As Countercyclical Policy Impact of the Spread of Coronavirus Disease 2019. This chapter also has binding legal force and becomes a guideline for judges of the Religious Courts in considering, adjudicating and deciding problematic murabaha cases.NIM.: 20203012080 Moh. Hamzah, S.H.2023-02-21T01:21:16Z2023-02-21T01:21:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56477This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/564772023-02-21T01:21:16ZRESTRUKTURISASI PEMBIAYAAN MURABAHAH BERMASALAH AKIBAT PANDEMI COVID 19 DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (STUDI KASUS BANK MUAMALAT CABANG PALU)This study discusses the restructuring of troubled financing on murabahah contracts at PT. Bank Muamalat Indonesia Palu Branch. One of the things that is of concern is the impact of Covid 19 which has affected the community's economy, because of this many debtors experience problem financing, a strategy for saving financing is needed, one of which is restructuring, efforts made by the Bank in order to help customers who experience decreased income in their business. However, in giving policies, it must be calculated carefully and accommodate the interests of both parties because the additional time is not followed by an additional amount of margin, in this case it could cause losses to the Bank if it only prioritizes the interests of the customer.
This study uses a normative juridical approach (library research) by analyzing the legal aspects that occur in the field. The research results show that the main factor of problems in Murabahah transactions at Bank Muamalat Palu Branch is the lack of analysis and supervision of the Bank in providing financing. The suggestions from the Compiler are to strengthen accurate information channels and professional human resources in their fields.NIM.: 20203012119 Misnawati, S.H.2023-02-20T09:00:20Z2023-02-20T09:00:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56415This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/564152023-02-20T09:00:20ZSISTEM JUAL BELI MAKANAN
DENGAN METODE ALL YOU CAN EAT
DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAMJual beli All You Can Eat merupakan jual beli yang memiliki sistem pembayaran satu kali untuk dapat makan sepuasnya. Sistem ini di anggap unik oleh masyarakat dan memberikan pengalaman baru dalam menyantap makanan. Namun sistem makan dengan All You Can Eat ini memberikan kesan jual beli spekulasi yang mana konsumen tidak mengetahui berapa banyak makanan yang diambil dalam satu kali bayar tersebut yang mana salah satu syarat dan rukun jual beli haruslah diketahui objek dari jual beli harus diketahui dari bentuk, jumlah maupun kadarnya atau objek akadnya harus jelas.
Penelitian ini mencoba menjawab permasalahan-permasalahan seperti : Bagaimaan proses pelaksanaan sistem jual beli dan Bagaimana hukum Islam memandang transaksi tersebut. Observasi dan wawancara menjadi metode yang digunakan pada penelitian ini dengan menggunakan pendekatan normatif yang bersifat deskriptif analitis guna melihat bagaimana proses pelaksanaan sistem jual beli dengan metode All You Can Eat di Warung Makan kemudian akan dianalisis berdasarkan tinjauan hukum Islam.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan sistem jual beli dengan menggunakan metode All You Can Eat di warung makan tersebut memberikan kebebasan kepada pembeli untuk mengambil makanan tanpa adanya takaran untuk jumlah makanan yang diambil. Sebelum melakukan transaksi penjual memberikan penjelasan kepada pembeli terkait sistem dan resiko jadi pembeli dapat memilih melanjutkan atau tidak transaksi tersebut dengan kata lain sistem jual beli merupakan transaksi yang terbuka. Dalam Hukum Islam terkhusus fiqih muamalah juga menjelaskan bahwa sebenarnya kegiatan atau transaksi muamalah adalah hal yang diperbolehkan hingga ada dalil atau aturan yang melarangnya. Dengan adanya kerelaan antara pembeli dan penjual membuat rukun dan syarat dari jual beli ini terpenuhi walaupun objek dari jual beli tidak dapat ditakar jumlahnya namun bentuknya jelas dan ada unsur kerelaan dari kedua belah pihak terkait resiko yang ditimbulkan dari transaksi tersebut.NIM: 17103080072 Siti Syafiah Novtiani Nur Azizah2023-02-20T05:50:02Z2023-02-20T05:50:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56414This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/564142023-02-20T05:50:02ZKEBIJAKAN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA MASA PANDEMI COVID-19 STUDI KASUS SERIKAT PEKERJA SELURUH INDONESIA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAThe Covid-19 pandemic that has hit almost all countries in the world, including Indonesia, has had a negative impact on all sectors of the economy, health, tourism, education and even employment leading to legal policies. This is the Termination of Employment (PHK) carried out by employers caused by this pandemic. Many companies are unable to operate properly so that they suffer losses and are forced to lay off. This has an impact on increasing the number of unemployment and poverty.
The problem in this research is how the legal protection efforts by the All Indonesia Workers Union (SPSI) Yogyakarta against workers or workers who are laid off but do not get workers' rights and severance pay in the view of Maqāṣhid Asy-syarī'ah and Law No. 13 of 2003 about Employment. The research method used in this study is using the field research method, namely research conducted directly or in the field at SPSI Yogyakarta. SPSI Yogyakarta is a private union organization in Yogyakarta formed from, by, and for workers, which is free, open, independent, democratic, and responsible in order to fight for, defend, and protect the rights and interests of workers and improve the welfare of workers and their families. This study uses a comparative descriptive analysis method, which describes all the existing problems clearly. Then concluded deductively.
The results of this study explain that in the view of Maqāṣhid Asy-syarī'ah workers / laborers must receive life protection (an-nafs), property protection (al-mal), and demand their rights against companies that do layoffs. This is in accordance with the Manpower Act where both protect rights, the difference is that in the view of Maqāṣhid Asy-syarī'ah the protection emphasizes more on the contract agreement, while in the Manpower Act, workers/labourers who are laid off are obliged to obtain the following rights. her rights. SPSI Yogyakarta's efforts to fight for workers' rights to the company were carried out through consensus deliberation which resulted in the decision that the company was unable to fulfill all workers' rights because it was affected by the pandemic which was a force majeure and fluctuating financial conditions so that workers did not get the rights according to the work agreement. and workers were forced to accept the company's decision and did not report the Industrial Relations Dispute (PHI) lawsuit at the Manpower Office due to the impossibility of Covid-19 conditions.NIM: 17103080056 Rafi’ah2023-02-20T05:49:30Z2023-02-20T05:49:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56413This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/564132023-02-20T05:49:30ZANALISIS EFEKTIVITAS ASAS PERPAJAKAN DALAM UNDANGUNDANG
NOMOR 11 TAHUN 2016 PERSPEKTIF MASLAHAHFiscal policy is the largest source of income and this resource must be
managed as well as possible. Fiscal policy is regulated in Undang-Undang
Nomor 28 Tahun 2007 concerning general provisions and taxation procedures.
With the presence of Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 concerning Tax
Amnesty, it is hoped that it will be able to encourage the economy and increase
the level of tax-payer compliance to report SPT (Annual Tax Return Letters). The
presence of the tax abolition system is assessed because of the decreased level of
taxpayer compliance with their tax obligations. In Islamic law, there are several
differences of opinion among Ulama regarding taxation, many of whom do not
agree with the existence of taxation, and not a few of the Ulama agree with the
existence of taxes on the grounds of benefit. The Tax Amnesty policy has raised
more agreement and disagree, and can open up opportunities for corruption.
Therefore, the researcher raised research on the Tax Amnesty policy if it was
analyzed using Maslahah Mursalah.
This type of research is library studying using a normative juridical
approach to examine the effectiveness of the tax abolition policy. While the nature
of the research used is descriptive analytical. Therefore, the data collection
method is sourced from the Al-Quran, Hadist, Statutory regulations, books,
journals, and scientific works using several approaches, such as the principle of
taxation, tax amnesty, taxes in Islamic, and Maslahah Mursalah.
The results of this study, indicate that the 2016 tax amnesty policy is not
yet necessary. Tax amnesty is issued in order to increase the level of compliance
of taxpayers themselves, increase SPT (Annual Tax Return Letter), increase
APBN, and facilitate payment of state debt. When viewed from the
classification, the tax amnesty policy issued 2016 in Undang-undang number 11
of 2016 in line with the tax principles forward by Adam Smith and also the tax
amnesty has greatly reached the benefit which is very beneficial for taxpayers or
entities as well as for the government.NIM: 17103080049 Muhammad Ichsan2023-02-20T02:31:09Z2023-02-20T02:31:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56431This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/564312023-02-20T02:31:09ZMEKANISME KEGIATAN ARISAN ONLINE DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH
(STUDY KASUS DI TAKENGON, ACEH TENGAH)Arisan online dilakukan untuk memenuhi berbagai kebutuhan secara meteril, hal ini menyebabkan banyak masyarakat yang membutuhan kegiatan arisan online yaitu kumpulan uang atau barang yang akan dibagikan secara berkala. Dalam praktiknya di Kota Takengon Aceh Tengah kegiatan arisan online ini menggunakan jenis arisan sistem menurun, mendatar, diuangkan dan berbentuk cash. Dengan menggunakan beberapa sistem ini, adanya ketentuan dalam arisan online yang mengakibatkan jumlah iuaran yang berbeda atau sama dengan pendapatan dari hasil arisan pada masig-masing anggota dan penetapan jangka waktu yang bisa mengakibatkan kerugian dan ketidakjelasan pada pemain sehingga penyusun tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Mekanisme Kegiatan Arisan Online Ditinjau Dari Perspektif Hukum Ekonomi Syariah. Permasalahan yang diteliti adalah akad yang digunakan dalam praktik arisan online, kesenjangan jangka waktu dengan nominal arisan yang didapatkan oleh anggota arisan, dan berlakunya pendapatan penghasilan jasa owner yaitu selaku pengelola arisan dari hasil arisan online.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif analisis. Yaitu penelitian yang bertujuan untuk membuat gambaran mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomena yang diselidiki. Subjek dari penelitian ini adalah para pihak yang ikutserta pada arisan online yaitu owner dan anggota arisan online. Metode pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi, untuk bisa menganalisis dengan membandingkan hasil wawancara dengan hasil observasi.
Hasil penelitian menunjukkan didalam akad yang digunakan pada praktiknya sudah sah dan memenuhi syarat dan rukun pada ekonomi syariah. Dilihat dalam kesenjangan waktu dengan pendapatan arisan ada yang berdasarkan sesuai syariah dan diluar aturan syariah sehingga ada unsur yang menjadikan pendapatan hasil dari arisan terhadap kedua belah pihak dimana owner dan para anggota yang diterima ini adalah syub‟hat, yakni merupakan istilah dalam Islam yang menyatakan keadaan yang samar tentang kehalalan dan keharaman suatu arisan tersebut jika dilihat dari mekanisme yang dilaksanakan.NIM.: 20203012024 Dissarami, S.H2023-02-20T01:49:43Z2023-02-20T01:49:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56396This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/563962023-02-20T01:49:43ZPRAKTIK LELANG IKAN HIAS ONLINE MENURUT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS LELANG IKAN HIAS PADA APLIKASI FACEBOOK FORUM PURWOREJO)In today's digital era, most of the activities and activities have been facilitated by advances in technology, one of which is buying and selling with an auction system. Online auctions are in greater demand than face-to-face meetings, considering that they do not require a lot of time and effort because they can be done anywhere. One example is the practice of auctions in ornamental fish buying and selling groups on the Facebook application in Purworejo district. But in practice, the auction system is not entirely smooth or successful, there are frauds that occur such as fictitious auctions, snipers, and bid and run.
The type of research used is field research, the nature of qualitative analytical descriptive research using a normative approach. This research was sourced from primary data obtained through interviews, observation, and documentation, while secondary data was obtained by conducting library research in the form of Al-Qur'an, Hadith, laws and regulations, opinions of scholars, journals, documents, as well as books and other scientific works.
In practice, online-based auctions on the Purworejo Facebook forum have been fulfilled according to the terms and conditions of the auction. However, there are problems regarding legal subjects involved in transactions that are underage or not yet mature. This causes the sale and purchase agreement to have a facade or damage. Some scholars provide legitimacy in the transaction with a record of considering the benefits and as much as possible to eliminate the harm. Furthermore, the authors provide solutions to the problems that occur. The group must be private. Furthermore, for sniper problems, please check the seller's account first, whether the account is guaranteed or not. Suggestions for bid and run problems are that if a participant bids and runs, the seller should immediately report it to the group admin to remove him from the group, so that the participant cannot harm other sellers.NIM.: 18103080082 Farhan Sena Pinandhita2023-02-17T01:03:54Z2023-02-17T01:03:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56329This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/563292023-02-17T01:03:54ZPENGELOLAAN ZAKAT PROFESI APARATUR SIPIL NEGARA DI UNIT PENGUMPUL ZAKAT KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN BANTULZakat is a maliyyah ijtimā'iyyah worship which has a very important and
strategically decisive position, both in terms of Islamic teachings and in terms of
developing the welfare of the people. Profession zakat is a term that has recently
emerged that salaf scholars call it al-māl al-mustafād. The Zakat Collection Unit (UPZ)
of the Ministry of Religion of Bantul Regency is the only institution authorized to carry
out the task of collecting employee zakat in the area of the Ministry of Religion of
Bantul Regency. This study intends to find out and analyze the performance of the UPZ
Office of the Ministry of Religion of Bantul Regency in managing professional zakat
originating from the State Civil Apparatus (ASN) within the Office of the Ministry of
Religion of Bantul Regency.
This research is a field research with a sociological approach. The location of
this research was at the Zakat Collection Unit (UPZ) of the Ministry of Religion, Bantul
Regency, with data collection through observation, documentation and interviews.
While data analysis using inductive reasoning method.
The results of the analysis obtained in this study show that in the performance
of professional zakat management, the performance carried out by the UPZ of the
Ministry of Religion of Bantul Regency is in accordance with good corporate
governance. Whereas the nature of legal compliance has 3 (three) factors that cause
citizens to comply with the law, including: a. Compliance, b. Identification, c
Internalization. Become a factor for the management of the UPZ office of the Ministry
of Religion of Bantul Regency to comply with applicable laws and regulations.NIM.: 17103080002 Akhyar Hadi Zaini2023-02-16T03:27:51Z2023-02-16T03:27:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56325This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/563252023-02-16T03:27:51ZInfluence of Capital Markets, Inflation, and Demographics on the
Growth of Pension Fund Assets in the State Organization of Islamic
CooperationThe percentage of pension receipts that is still low is experienced by many developing countries in the continent of
Asia and Africa in terms of providing pension funds for their citizens. This study seeks to analyze the effect of growth in pension
fund assets in OIC member countries. The measurement of the growth of pension fund assets is viewed through the aspects of
the number of stock traded, the equity index, the inflation rate, male labor force participation, female labor force participation,
the working age, and the retirement age. In addition, this study uses a panel data regression analysis method with the period
2010 to 2019. The results show that there are variables of male labor force participation, female labor force participation,
working-age, and retirement age that have a significant effect. Male labor force participation, working-age, and retirement age
have a positive effect on the growth of pension fund assets, while female labor force participation has a negative effect on
pension fund assets. It can be said that the demographic aspects can influence the growth of pension fund assets in OIC member
countries in the period 2010 to 2019.Mukhammad Yazid Afandi2023-02-15T01:11:27Z2023-02-15T01:11:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56209This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/562092023-02-15T01:11:27ZPERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA BAGI YOUTUBER TERKAIT FENOMENA VIDEO REACTION DI YOUTUBE DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAMManfaat internet memang cukup banyak dan sangat membantu untuk kehidupan sehari-hari karena masyarakat bisa mengakses internet untuk mencari informasi atau sekedar menambah wawasan. Saat ini, video menjadi hal yang sangat diminati oleh masyarakat, baik itu video yang berupa hiburan, pendidikan, informasi atau lainnya. Di era ini, salah satu situs berbagi video atau video sharing terpopuler dan paling banyak dikunjungi adalah YouTube, karena dapat diakses oleh semua kalangan secara gratis. Belakangan ini banyak sekali pengisi konten kreatif di YouTube membuat konten video dengan menggunakan sebagian atau seluruh konten video YouTube orang lain. Ada juga beberapa pihak pemilik akun YouTube menggunakan video orang lain untuk direaksi yang kemudian diunggah kembali di akun YouTube miliknya tanpa sepengetahuan pencipta video tersebut.
Pengaturan hak cipta di YouTube sangat diawasi ketat dikarenakan sebuah video merupakan termasuk karya sinematografi sebagai suatu ciptaan yang diatur dalam Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta (UUHC). Hal tersebut sangat berkaitan mengingat konten Youtube saat ini dapat bernilai karena adanya fitur monetisasi di dalamnya sehingga perlindungan hukum terhadap konten pemilik Youtube dapat dilihat dengan jelas tentang batasan-batasan ketika mereaksi suatu video yang dimiliki orang lain. Selain itu, terdapat keterikatan apabila dikaji menggunakan hak kepemilikan dalam literature syariah, dikarenakan haltersebut dapat mengidentifikasi hal-hal yang dapat melanggar secara kepemilikan dalam suatu karya yang diunggah di Youtube.
Dengan beberapa alat yang digunakan dengan literature menurut perspektif hukum positif dan perspektif hukum islam. Maka ada beberapa pelanggaran perlindungan hukum serta aspek-aspek yang menyebabkan seorang Youtuber bisa dianggap melanggar hukum ketika membuat konten video reaction terhadap konten youtuber lainnya.NIM.: 15380062 Nur Qomaruddin2023-02-14T02:24:55Z2023-02-14T02:24:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56187This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/561872023-02-14T02:24:55ZMURABAHA IN ISLAMIC JURISPRUDENCE AND INDONESIAN ISLAMIC BANKS A CASE STUDY OF BPRS IN YOGYAKARTAThe most important difference between Islamic banks and conventional banks is that Islamic banks consider the rules of Islam in their activities. Murabaha is used more than other Islamic banks' products in Indonesia, especially by rural Islamic banks. At the same time, some literature criticizes banking activities in this regard. The literature argues that Islamic banks are not considering the rules of Islam when providing Murabaha products. If Islamic banks do not follow Islam's rules in implementing Murabaha, this will create a big problem and even cause the bank to fail and become bankrupt.
Theoretically, there are two kinds of Murabaha: simple Murabaha and compound Murabaha. In simple Murabaha, the customer buys a commodity at the same price the seller bought it with additional profit for the seller. In compound Murabaha, the customer orders a specific item, and the seller (Islamic bank) buys it, then sells it to the ordering person at the same price the bank buys with some profit.
The aims of this study are, first, to find out whether Indonesian Islamic banks in the Murabaha contracts apply the rules of Islamic shariah. It also wants to find out how Islamic banks consider the theory of Murabaha. Another issue the researcher will know is what Islamic school (Madhab) is applied in Murabaha contracts. The last thing this research is looking for is the determinant that caused Murabaha to be used more than other products by Islamic banks in Indonesia.
Mainly two kinds of data are used for the research. One is collected through historical-comparative research and the other through field research. First of all, the issue was seen in the classic jurisprudence books. These books were studied in five groups: general Islamic jurisprudence and four Sunni Madhabs. After that, the fatwas of the DSN of Indonesia were seen. The newly published academic books and articles are never ignored. Open questions started the field research for interviews. The interviews were conducted in two ways: with individuals and groups of related people. The results of both historical-comparative research and field research were compared. Finally, the results provided answers to the research questions.
Indonesia is the biggest Muslim-majority country. The Islamic banking system started later than some other countries but has grown and developed better. The Murabaha product is provided more than other products by these banks. That is why the researcher chose Indonesia to do his research about Murabaha. It is impossible to
research in all parts of Indonesia. Therefore Yogyakarta was selected as the area of this study. Islamic commercial banks are so big and have offices in so many places. It needs to travel to at least some of them, but due to some problems the researcher could not manage, the Islamic rural banks of Yogyakarta were chosen as a case study.
There are two types of Murabaha one is simple Murabaha, and the other is compound Murabaha. Simple Murabaha is when someone buys an item through Murabaha without any preceding. Compound Murabaha is when someone orders the bank to buy an item and promises to buy it from the bank through Murabaha. The second type is also divided into two types: the first is direct Murabaha, and the other is Murabaha through wakalah. In Indonesian Madhhab, the promise is binding religiously, morally, and judiciary (it is not binding judiciary according to most Islamic schools and scholars). All the BPRSs are applying special Indonesian Madhab in Murabaha contracts. The determinants which caused Murabaha to provide more than other products could be studied from two points of view: in terms of application and its impact on society.NIM.: 19300016087 Mohammad Salim Salim2023-02-13T01:17:11Z2023-02-13T01:17:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56105This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/561052023-02-13T01:17:11ZANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KURANGNYA MINAT MAHASISWA MENABUNG PADA BANK
SYARIAH
(STUDI KASUS MAHASISWA FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM
UIN SUNAN KALIJAGA)This study aimed to examine the effect of budget participation,individual capacity,
and budget clarity on the budgetary slack of the villages in Kebumen District.
The study is a quantitative study. The source of data used was primary data.
The data analysis model used in this study was Multiple Linear Regression
Analysis. The sampling technique applied was purposive sampling. The
sample in this study were 60 respondents. Data were collected by distributing
questionnaires directly to the respondents. The results of the analysis showed
that (1) Knowledge has a positive and significant effect on the lack of interest
in saving in Islamic banks, (2) Location not on the lack of interest in saving
in Islamic banks, (3) products have a positive and significant effect on the
lack of interest in saving in Islamic banks. The concluded of study showed
that budgetary slack is influenced by variable budget participation and
budget clarity. The conclusions of the study show that the lack of interest in
saving in Islamic banks is influenced by knowledge and product variables.NIM.: 15380092 Akhmad Fathul Wahab2023-02-06T02:26:52Z2023-02-06T02:26:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55883This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558832023-02-06T02:26:52ZDETERMINAN NIAT MEMBAYAR ZAKAT, INFAK, SEDEKAH SECARA DIGITAL BERDASARKAN THEORY COMBINED TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL DANTechnological progress continues to grow and develop well, however, the gap between potential and realization in collecting zakat, infak and alms (ZIS) through digital platforms makes innovations in the management of zakat, infak and alms (ZIS) continue to grow. This study aims to analyze the determinants of intention to pay zakat, infak and alms (ZIS) by digital: based on the theory of combined technology acceptance model and theory of digital planned behavior (C - TAM TPB) in communities on the island of Java. This study uses the original C-TAM TPB construct by adding the trust and group reference variables into the model as a form of intention to behave in digitally paying ZIS. This study uses a quantitative approach with primary data. Data were obtained through questionnaires distributed to millennial generation respondents living in all provinces of Java with a total of 174. The data analysis tool used in this study was the Partial Least Square-Structural Equation Model (PLS-SEM) with the help of WarpPLS Version 7.0 software. The results of this study indicate that the perceived usefulness variable, perceived convenience, has a positive and significant effect on people's attitudes to pay zakat, infak and alms (ZIS) digitally. Furthermore, the attitude variables, subjective norms, group references, have a positive and significant effect on people's intentions to pay zakat, infak and alms (ZIS) digitally. While the behavioral control variables, trust, perceived usefulness, perceived convenience statistically have no effect on people's intentions to pay zakat, infak and alms (ZIS) digitally. Then the group reference variable on behavioral intentions was proven to have a positive and significant effect on people's intentions to pay zakat, infak and alms (ZIS) digitally.NIM.: 20208012044 Wa‟adarrahmah2023-02-06T02:19:47Z2023-02-06T02:19:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55880This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558802023-02-06T02:19:47ZDAMPAK SHOCK PADA INDEKS SAHAM SYARIAH GLOBAL DAN INDEKS SAHAM SYARIAH REGIONAL ASEAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA JAKARTA ISLAMIC INDEX PERIODE 2020-2022The existence of globalization and liberalization of financial markets, investment between countries and the rise of multinational companies can connect markets in various countries. When an event occurs in one country, neighboring countries will be affected by this situation. This study aims to determine and explain the impact of the shock occurred in ASEAN regional and global Islamic stock indices on changes in stock prices in the Jakarta Islamic Index (JII) for the period 2020 – 2022. Vector Error Correction Model (VECM) with Eviews 12 to analyze long-term and short-term relationships of global and regional variables of the Islamic Stock Market Index in ASEAN with the variable of the Jakarta Islamic Index (JII). The results of the study show that there are two sharia stock market indexes that have a short-term relationship, namely the Dow Jones Islamic Market Index Japan (DJIJP) and the Dow Jones Islamic Market US Index (DJIMUS). Meanwhile, in the long term, all variables affect the Jakarta Islamic Index (JII) except the FTSE Bursa Malaysia Emas Sharia Index (FBMS). The IRF and DV values show that DJIMUS is the one that most contributes to the changes in the JII share price. Meanwhile, the smallest contribution was made by SGS100.NIM.: 20208012017 Farradila Geta Oceania2023-02-06T02:17:39Z2023-02-06T02:17:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55879This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558792023-02-06T02:17:39ZDETERMINAN PENGEMBANGAN USAHA MIKRO MUSTAHIK DENGAN PELATIHAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI DI LAZISMU DIY TAHUN 2019-2022Productive zakar is zakat given by the Amil Zakat Institution to mustahik according to the regulations that meet the requireme,us. Productive zakat that is given to be developed by mustahik so as to have a positive impact on business continuity which will result in the welfare of mustahik. The purpose of this study was to examine and analyze the variables of business management, utilization, and income on the development of mustahik micro enterprises in l.AZ!SMU D!Y, then the researchers added the training variable as a moderating variable. This research method uses quantitative research. The number of samples in this study were 50 mustahik obtained in l.AZ/SMU Yogyakarta Region, Yogyakarta City l.AZ!SMU, and Bantu[ City l.AZISMU. Analysis of the data used in this study using SEM-PLS version 03. The results of this study indicate that the business management variable has no significant effect on the development of micro ente1prises, the variables of utilization and income have a positive and significant effect on the development of musrahik micro enterprises, the business management variable has a positive and significant effect on. significanl effecl on the development of mustahik rnicro enterprises through training, the variables of utilization and income do not sign(icantly affect the development of muslahik micro enterprises through training. The results of this study are expected to be useful for related parties, especially l.AZISMU DIY in providing productive zakat, and 111ustahik in developing their business are expected to be able to overcome various problems faced in running their business.NIM.: 20208012015 Wardatul Wahidah R2023-02-06T01:51:04Z2023-02-06T01:51:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55870This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558702023-02-06T01:51:04ZDETERMINAN KEPUTUSAN PEMBELIAN BUSANA MUSLIM RABBANI DENGAN KELOMPOK REFERENSI SEBAGAI VARIABEL MODERASIThe main purpose of this study is to analyze and explore the phenomenon of how Rabbani Muslim clothing has become very popular among people in big cities, especially on the island of Java, as well as to determine the relationship between brand awareness, brand associations, brand loyalty, perceived quality and brand image in decision making. purchase of Muslim Rabbani clothing. This study uses a quantitative approach with primary data. Data were obtained through questionnaires distributed to millennial generation respondents living in all provinces of Java with a total of 400. The data analysis tool used in this study was SEM (Structural Equation Model) with the help of SmartPLS software version 3.0. The results of this study indicate that the variables of brand loyalty and brand image have a positive and significant effect on purchasing decisions for Rabbani Muslim clothing. while the variables of brand awareness, brand association and perceived quality have no significant effect on purchasing decisions of Muslim Rabbani clothing. Then the brand image variable has a positive and significant effect on the purchasing decision of Rabbani Muslim clothing through a reference group. Meanwhile, the variables of brand awareness, brand association, brand loyalty and perceived quality have no significant effect on the purchasing decision of Rabbani Muslim clothing through the reference group. The findings of this study are expected to be useful for related parties, especially CV Rabbani in order to continue to improve and maintain the factors that influence consumer purchasing decisions.NIM.: 20208012005 Laelani Rukmana2023-02-06T01:30:32Z2023-02-06T01:35:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55864This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558642023-02-06T01:30:32ZPENGARUH CORPORATE GOVERNANCE DAN INTELLECTUAL CAPITAL EFFICIENCY RATIO TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (STUDI KASUS PADA INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) PERIODE 2015-2020)This study aims to examine and analyze the effect of corporate governance and intellectual capital on firm value in companies listed on the Indonesian Sharia Stock Index for the 2015-2020 period. The panel data in this study are 80 companies with a total of 480 observations. The data were analyzed using panel data regression with a fixed effect model. The findings of this study are that the corporate governance variable has a positive effect on firm value by proxy for the proportion of independent commissioners and the size of the board of directors, while the variable frequency of directors' meetings and institutional ownership have no effect. The intellectual capital variable was also found to have an effect on firm value with the proxies of human capital efficiency ratio, negatively on the structural capital efficiency ratio but intellectual capital efficiency ratio did not affect firm value. Based on these results the company can maximize corporate governance and intellectual capital as a reference to increase the value of the company.NIM.: 19208012038 Ita Eviyanah2023-02-03T09:14:42Z2023-02-03T09:14:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55863This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558632023-02-03T09:14:42ZANALISIS PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS PADA PT BANK SYARIAH INDONESIA, TBK.)This study aims to test the influence of experiential marketing, namely sense marketing, feel marketing, think marketing, act marketing, and relate marketing on customer loyalty by using intermediary variables, namely customer satisfaction as an intervening variable in PT. Bank Syariah Indonesia, Tbk.
This study is a quantitative research with causality studies. The sample of this study were customers of Bank Syariah Indonesia amounting to 127 customers. In this study using non-probability sampling as a sampling technique with the type of purposive sampling and using a likert scale questionnaire as a data collection technique. This study uses SmartPLS 3.0 software as a medium in analyzing data using Structural Equation Modeling (SEM).
The results found in this study show that sense and relate variables have a significant positive effect on customer satisfaction and feel, think and act variables do not have a significant effect on customer satisfaction. Furthermore, act variables have a positive and significant effect on customer loyalty, but other variables do not have a significant effect on customer loyalty. The relationship between variable customer satisfaction with customer loyalty has no significant effect. And the last customer satisfaction is not able to mediate the relationship of experiential marketing (sense, feel, think, act, and relate) to customer loyalty.NIM.: 19208012037 Muhammad Idham Khalid2023-02-03T06:49:17Z2023-02-03T06:49:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55858This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558582023-02-03T06:49:17ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI DAN STABILITAS POLITIK TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (STUDY KASUS: NEGARA-NEGARA OKI)Indeks pembangunan manusia merupakan indikator yang digunakan PBB untuk mengukur kesejahteraan dan mengklasifikasi negara-negara di dunia. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh variabel makroekonomi terhadap indeks pembangunan manusia pada negara-negara anggota OKI periode 2011-2020 dengan stabilitas politik sebagai variabel moderasi. Teknik analisis yang digunakan adalah panel dinamis GMM (Generalized Method Moment). Sedangkan MRA (Moderated Regresion Analysis) digunakan untuk mengetahui jenis moderasi yang terpilih. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa inflasi dan pengangangguran tidak berpengaruh terhadap IPM, sedangkan keterbukaan perdagangan berpengaruh positif signifikan terhadap IPM dan investasi asing langsung berpengaruh negatif signifikan terhadap IPM. Stabilitas politik hanya dapat memoderasi pengaruh pengangguran terhadap IPM yang termasuk dalam Quasi Moderator (moderasi semu). Penelitian ini berimplikasi pentingnya kerjasama antar negara OKI dalam berbagai bidang terutama dalam peningkatan perdagangan, investasi dan penciptaan lapangan kerja guna mendukung pertumbuhan pembangunan manusia negara-negara OKI sehingga tercipta kesejahteraan yang berkelanjutan.NIM.: 19208010044 Izzatu Dzihny2023-02-03T06:38:49Z2023-02-03T06:40:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55855This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558552023-02-03T06:38:49ZTHE EFFECT OF CAPITAL STRUCTURE AND SUKUK ISSUANCE ON ISLAMIC BANKING PERFORMANCE WITH SHARIA GOVERNANCE AS A MODERATING VARIABLE (CASE STUDY ON ISLAMIC COMMERCIAL BANKS IN INDONESIA FOR THE PERIOD 2012-2021)The purpose of this study was to analyze the effect of capital structure and Sukuk issuance on Islamic banking performance which is moderated by sharia governance variables. The object that was used is an Islamic Commercial Bank for the period 2012-2021. Based on this population, 14 companies were selected as research samples. The number of observations used was 125 observations. The type of data is panel data with data processing using STATA.14 software. The performance of Panel data regression analysis with multiple linear regression tests and interaction moderation tests. The results of this study indicate that capital structure has a negative significant effect on Islamic banking performance, and Sukuk issuance has no effect on Islamic banking performance. Meanwhile, the moderating variable of sharia governance as measured by the number of BOD, AC, and SSB shows that BOD will strengthen the capital structure on Islamic banking performance, but AC does not affect to capital structure on Islamic banking performance, and SSB will strengthen the capital structure on ROE, SSB does not affect of capital structure on ROA. Then for the results of the interaction of the moderating variable with the Sukuk issuance on Islamic banking performance, it shows that there are interesting findings, namely BOD, AC, and SSB do not affect the issuance of Sukuk on Islamic banking performance.NIM.: 19108030001 Imas Hasanah2023-02-03T01:58:20Z2023-02-03T01:58:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55826This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558262023-02-03T01:58:20ZPENGARUH UPAH, USIA, TINGKAT PENDIDIKAN, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA (STUDI KASUS DI WEEKA WEDANG UWUH)This study aims to influence know wages, age, education level and work environment on labor productivity in Weeka Wedang Uwuh. The analytical method used is multiple linear regression analysis using the OLS (ordinary least-squere) method, the sampling technique used is saturated sampling in which the sample data is the same as the population data. The data used in this research is primary data with 32 respondents. The results of this study indicate that simultaneously there is influence between the independent variables and the dependent variable. Partially, there is an influence between the work environment on wages in UMKM Weeka. Wages partially have no effect on labor productivity on labor productivity in Weeka. Age partially has no effect on labor productivity in UMKM Weeka. The level of education partially has no effect on labor productivity in UMKM weeka.NIM.: 18108010048 Umi Nursari Ridzki2023-02-03T01:55:57Z2023-02-03T01:55:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55825This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558252023-02-03T01:55:57ZPENGARUH PRODUK DOMESTIK BRUTO (PDB), INFLASI, DAN BI RATE TERHADAP SUKUK KORPORASI DI INDONESIA PERIODE 2011 – 2021In recent years, the capital market instrument, one of which is the sukuk, has developed quite significantly. In its development of course can not be separated from several factors that influence it. Thus, this study aims to analyze how the influence of Gross Domestic Product (GDP), Inflation, and Bi Rate on the development of corporate sukuk in Indonesia in the period 2012-2021. The data were processed using Eviews 10 and analyzed using multiple linear regression. The results showed that the variables of Gross Domestic Product (GDP), Inflation, and Bi Rate simultaneously had a significant influence on corporate sukuk in Indonesia. While partially the GDP variable (X1) has a positive and significant effect on corporate sukuk, while the inflation variableNIM.: 18108010040 Siti Nur Azizah2023-02-03T01:53:39Z2023-02-03T01:53:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55824This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558242023-02-03T01:53:39ZPENGARUH PDRB, IPM, DAN UMP TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN (STUDI KASUS DI 10 PROVINSI INDONESIA PERIODE 2016-2021)Poverty is a problem faced by people all over the world. In solving the
problem of poverty, the government has a very important role. When viewed from
the poverty rate by province in Indonesia in 2021. There are ten provinces with
the highest poverty rates in Indonesia, namely the provinces of Papua, West
Papua, NTT, Maluku, Gorontalo, Aceh, Bengkulu, NTB, Central Sulawesi, South
Sumatra. Therefore it is necessary to conduct research on the factors that can
affect poverty in the ten provinces. The purpose of this study is to test and analyze
the Gross Regional Domestic Product (GRDP), Human Development Index (IPM)
and Provincial Minimum Wage (UMP) which are suspected of having a strong
influence on poverty.
The data used in this study is secondary data which is quantitative in
nature which consists of annual data of GRDP, HDI, and UMP variables. In this
study, the Random Effect Model (REM) analysis was used in panel data
regression using time series data and cross sections for 2016-2021. The results of
this study indicate that of all the independent variables that can affect the poverty
rate, only the Human Development Index (IPM) variable, while the Gross
Regional Domestic Product (GRDP) and Provincial Minimum Wage (UMP)
variables have no effect on the dependent variable. Simultaneously GRDP, HDI
and UMP have been shown to have a significant negative effect on poverty in ten
Indonesian provinces for the 2016-2021 period.NIM.: 18108010032 Umi Mai Sarah2023-02-03T01:50:55Z2023-02-03T01:50:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55823This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/558232023-02-03T01:50:55ZDETERMINAN KETIMPANGAN PENDAPATAN DI PULAU JAWA-BALI TAHUN 2014-2021Income inequality is a problem experienced by all countries, both developed and developing countries. The existence of injustice in the distribution of income needs to be considered by leaders considering that Islam highly upholds the value of justice and welfare for its people, especially in economic terms. The purpose of this study was to analyze Islamic bank financing, unemployment and economic growth on income inequality in the provinces of Java and Bali for the period 2014-2021. The study uses a quantitative approach with secondary data obtained from the OJK for Islamic bank financing data and BPS for data on unemployment and economic growth. The estimation method used is panel data regression with Random effect model. The results show that Islamic bank financing has a significant negative effect on income inequality, while unemployment and economic growth have a significant positive effect on income inequality.NIM.: 18108010015 Enjelina Saputri2023-02-01T07:52:51Z2023-02-01T07:52:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55771This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557712023-02-01T07:52:51ZPENGARUH PENGETAHUAN PAJAK, MODERNISASI ADMINISTRASI
PAJAK DAN ISLAMIC VALUE TERHADAP KEPATUHAN PAJAK UMKM
DI YOGYAKARTAThe increase in the number of MSMEs in line with the increasing number of taxpayers
in Indonesia provides the potential for tax revenue. In fact the contribution to taxes is
still very low. Therefore, this study intends to determine the effect of tax knowledge,
modernization of tax administration and Islamic value on MSME tax compliance. The
sample in this study, namely SMEs in the Province of the Special Region of
Yogyakarta, was selected using a random sampling technique. The research method is
multiple regression analysis method. 210 respondents who have been processed
produce that tax knowledge and modernization of tax administration have a positive
and significant effect on MSME taxpayer compliance. For further research, it is
expected to add other variables related to tax compliance so that it can provide a
broader picture.NIM.: 18108040079 Tiffanny Ryanica Nabila2023-02-01T07:29:53Z2023-02-01T07:29:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55769This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557692023-02-01T07:29:53ZANALISIS PENGARUH INVESTASI, HUMAN CAPITAL, TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA DAN INFLASI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA PRIODE 2015-2021This study aims to determine the effect of foreign investment, domestic investment, human capital, labor force participation rate, and inflation on economic growth in Indonesia. The data analysis method used is panel data analysis in the form of cross-sections from 34 provinces in Indonesia with time series from 2015 to 2021. This study uses quantitative analysis methods with the Eviews 10 analysis tool. The results of the model specification test state that FEM (Fixed Effect Model) is the selected model. Of all the independent variables, there are three variables that have a positive influence on economic growth such as Domestic Investment, Human Capital, and Inflation. This positive influence is caused by increased investment and education so as to encourage economic growth. Such as mild inflation that can provide the realization of economic growth. However, the variables of Foreign Investment and Labor Force Participation have a negative direction on Indonesia's economic growth. So to increase economic growth, it can be done by improving infrastructure and maintaining communication between entrepreneurs and the government so that it can run well and can have a good impact on economic growth.NIM.: 20208011004 Siti Nurhadiyanti2023-02-01T07:25:20Z2023-02-01T07:25:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55768This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557682023-02-01T07:25:20ZPENGARUH PROMOSI, HARGA DAN
ETIKA BISNIS DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN USAHA:USAHA TIMBANGAN KELAPA SAWIT DI KABUPATEN KUANTAN SINGINGI RIAUBusiness competition for palm oil scales in Kuantan Singingi Regency, Riau is still relatively lacking in understanding competition. This study aims to identify the effect of promotion, price and business ethics on business competition: oil palm weighing business in Kuantan Singingi Regency, Riau. The population in this study were the entrepreneurs of oil palm scales in Kuantan Singingi Regency, Riau. The data collection technique used confidence sampling. The data used is primary. Primary data was obtained from the results of questionnaires distributed to respondents. Data analysis was carried out with the help of the SPSS 23 application for windows.
The result of this research is that promotion has no positive effect on business competition in Kuantan Singingi Regency, Riau. Meanwhile, price and business ethics affect business competition in Kuantan Singingi Regency, Riau.NIM.: 20208011054 Alvin Gusandi2023-02-01T07:19:40Z2023-02-01T07:19:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55767This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557672023-02-01T07:19:40ZDETERMINASI LOYALITAS NASABAH BANK
SYARIAH INDONESIA DIMEDIASI OLEH VARIABEL
KEPUASANPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh relationship marketing, service
convenience, product performance dan prsepsi biaya terhadap customer loyalty
Bank Syariah Indonesia dengan customer satisfaction sebagai variabel intervening.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah
nasabah Bank Syariah Indonesia di seluruh Indonesia. Teknik pengumpulan sampel
menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 200 sampel.
Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Partial Least Square (PLS)
yang merupakan salah satu metode persamaan statistik dari Structural Equation
Model (SEM). Hasil penelitian ini menunjukkan relationship marketing, dan
service convenience secara langsung tidak berpengaruh terhadap customer loyalty
BSI, namun product performance dan prsepsi biaya berpengaruh signifikan
terhadap customer loyalty BSI, sementara itu relationship marketing, service
convenience, product performance dan prsepsi biaya berpengaruh positif dan
signifikan terhadap customer satisfaction BSI. Kemudian variabel customer
satisfaction terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap customer loyalty,
sehingga hal ini yang menjadikan bahwasanya kepuasan tidak selamanya dapat
memediasi terhadap loyalitas.NIM.: 20208011038 Nadia Ulfa2023-02-01T06:11:27Z2023-02-01T06:11:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55755This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557552023-02-01T06:11:27ZPRIORITAS SOLUSI PERMASALAHAN PENGELOLAAN ZAKAT DENGAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS
(STUDI DI KABUPATEN LUMAJANG)Zakat has a very strong relationship with the level of welfare and prosperity of the community. Furthermore, zakat is able to appear as a sharia economic instrument that can be a balancer in the economic sector, even able to fix the severity and depth of poverty. The potential for zakat in Indonesia is very large, it is noted that zakat funds in Indonesia reach 217 trillion. this is due to the contribution of the regions in the territory of Indonesia. One area that has the potential for large zakat funds is Lumajang Regency, East Java Province. Counting from professional zakat alone, the potential for zakat funds in Lumajang can reach 8 billion if it is explored to the fullest. However, the total collection of zakat funds in Lumajang Regency has not yet reached the target and potential of the existing zakat funds. From there it can be seen that there are serious problems in the management of zakat, causing a gap between potential and reality that is so far away.
The purpose of this study is to find priority problems in zakat management in Lumajang Regency and to provide priority solutions to priority problems in zakat management in Lumajang Regency. The method to find the priority scale used in this research is the Analytic Hierarchy Process (AHP). The sample in this study involved four people who are experts in the field of zakat in Lumajang Regency, with the sampling technique using the purposive sampling method. There are three stages in this research including: 1) model construction, 2) model quantification and; 3) synthesis and analysis.
The results of the study reveal that the priority solutions to problems in zakat management in Lumajang Regency are three aspects, namely aspects of the Zakat Management Organization (OPZ), muzaki or mustahik and regulators. The priority problems found from the informants are from the OPZ aspect with a priority value of 0.638425 in which there are sub-criteria for the most priority problem, namely the low credibility of the OPZ with a priority value of 0.310876, meaning that low management in managing zakat institutions will result in many OPZ errors in manage zakat and reduce public trust as muzaki or mustahik. Then the priority solution found is the solution from the OPZ aspect with a priority weight of 0.581459 with the sub-criteria of the most priority solution in it is to conduct training management and collaboration with universities with a priority score of 0.250986, to meet the needs of professional amil zakat and amil stock zakat.NIM.: 20208011053 Abdullah Gufronul M2023-02-01T06:00:28Z2023-02-01T06:00:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55754This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557542023-02-01T06:00:28ZPENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH,
JUMLAH PENDUDUK, INFLASI, DAN PDRB
TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH
PROVINSI NUSA TENGGARA BARATThe economic growth of a region can be seen from the contribution of increasing regional original income originating from sources of taxes, regional levies, regional property and other separated regional wealth management results, and other legitimate regional revenues. The Province of West Nusa Tenggara in the last few decades has shown a significant increase in local revenue. In this study, the impact of population, inflation, and Gross Regional Domestic Product (GRDP) on local revenue from 2010 to 2021 is explored. The Generalized Method of Moments (GMM) technique uses district or city annual data in a quantitative panel data regression model for the study. According to the findings of statistical studies, local own-source revenue is significantly positively affected by government spending, population, and gross regional product (GDP), but inflation-related price increases have a negligible impact on local revenue. The money supply determines the rate of inflation, the high rate of inflation is caused by the amount of money in circulation.NIM.: 20208012006 Alan Budi Kusuma2023-02-01T05:26:32Z2023-02-01T05:26:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55752This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557522023-02-01T05:26:32ZDETERMINAN NIAT MENGGUNAKAN QUICK RESPONSE CODE INDONESIAN STANDARD (BSI QRIS) : PENGEMBANGAN
UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF
TECHNOLOGY 2 (UTAUT2)Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan memprediksi determinan niat perilaku dan perilaku penggunaan BSI QRIS. Penelitian ini melakukan pengembangan Unified theory of acceptance and use of technology 2 (UTAUT2) yaitu menambahkan konstruk efikasi diri dan kepercayaan ke dalam model UTAUT2 dengan tujuan memprediksi pengaruh kepercayaan memperkuat atau memperlemah efikasi terhadap niat menggunakan BSI QRIS. Penelitian ini menggunakan 204 nasabah pengguna BSI mobile banking diseluruh indonesia sebagai sampel. penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan SEM (Structural Equation Model) sebagai model analisisnya, software yang digunakan yaitu SmartPLS versi 3.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa harapan kinerja dan kebiasaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat menggunakan BSI QRIS. Sedangkan harapan usaha, pengaruh sosial, kondisi yang memfasilitasi, motivasi hedonik, nilai harga, dan efikasi diri tidak berpengaruh terhadap niat menggunakan BSI QRIS. Kepercayaan tidak dapat memperkuat pengaruh efikasi diri terhadap niat menggunakan BSI QRIS. Pada pengaruh niat menggunakan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku penggunaan. Hasil temuan penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam memprediksi model perilaku konsumen yang lebih detail dalam perspektif islam, khususnya pada konteks niat menggunakan terhadap perilaku penggunaan BSI QRIS.NIM.: 20208012016 Annessa Fadhillah2023-02-01T05:22:09Z2023-02-01T05:22:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55751This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557512023-02-01T05:22:09ZANALISIS KEPUTUSAN MENGGUNAKAN BSI MOBILE BANKINGThis study aims to identify consumer behavior on the interests and decisions of BSI mobile banking users with an attitude as an intervening. This study uses a quantitative descriptive method. The sampling technique used was a purposive sampling technique with a sample size of 250 respondents. The data analysis technique used is Structural Equation Modeling Partial Least Square (SEM-PLS). The results of this study indicate that perceived usefulness does not affect attitudes to using BSI mobile banking, perceptions of ease of use affect attitudes to using BSI mobile banking, perceptions of risk do not affect attitudes to using BSI mobile banking, service features affect attitudes to using BSI mobile banking, perceptions of usefulness affect interest in using BSI mobile banking, perceived ease of use affect interest in using BSI mobile banking, risk perception affect interest in using BSI mobile banking, service features do not affect interest in using BSI mobile banking, attitudes have no effect on interest in using BSI mobile banking. Perceived usability, perceived ease of use, perceived risk, and service features through attitudes have no effect on interest in using BSI mobile banking, interest affects decisions of BSI mobile banking users.NIM.: 20208012026 Faizatul Haniyah2023-02-01T04:36:35Z2023-02-01T04:36:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55750This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557502023-02-01T04:36:35ZPENGARUH FRAUD HEXAGON TERHADAP FRAUDULENT FINANCIAL REPORTING MENGGUNAKAN ALTMAN Z-SCORE (MODIFIKASI) DENGAN FIRM SIZE SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PERUSAHAAN TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)This study aims to analyze the effect of hexagon fraud on fraudulent financial reporting in companies listed on the Jakarta Islamic Index (JII) in 2017-2020. The fraud hexagon element as an independent variable is proxied by financial targets, ineffective monitoring, change in auditors, change of directors, CEO duality, and political connections. Fraudulent financial reporting is the dependent variable proxied by the Altman Z-Score and firm size is a moderating variable. Sampling used purposive sampling and obtained 36 companies with 144 observations. Panel data regression and MRA (Moderated Regression Analysis) were used to analyze the data. The results show that financial targets have a positive effect on fraudulent financial reporting, political connections have a negative effect, while ineffective monitoring, change in auditors, change of directors, and CEO duality do not affect fraudulent financial reporting. Furthermore, firm size can moderate the political connection to fraudulent financial reporting. Meanwhile, financial targets, ineffective monitoring, change in auditors, change of directors, and CEO duality cannot be moderated by firm size in terms of their impact on fraudulent financial reporting. Thus, it can be concluded that the consistent application of sharia principles and values in companies registered with JII prevents fraudulent financial reporting from occurring.NIM.: 20208012027 Nella Wahyuni2023-02-01T04:32:28Z2023-02-01T04:32:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55749This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557492023-02-01T04:32:28ZPENGARUH MUTU PELAYANAN, PROMOSI DAN ETIKA PEMASARAN PERBANKAN SYARIAH TERHADAP KEPUTUSAN BERTRANSAKSI OLEH NASABAH FLOATING CUSTOMERS (STUDI KASUS PADA NASABAH BSI DI KOTA PROBOLINGGO JAWA TIMUR)The development of Islamic banking in Indonesia is currently experiencing a significant increase, this is indicated by a significant increase in customer decisions to finance in Islamic banking. However, despite the high increase in customer numbers, customer loyalty to Islamic banking is still quite low. Therefore, this study will discuss several variables related to the formation of decisions in transactions. This study aims to identify the effect of service quality, promotion and marketing ethics of Islamic banking on transaction decisions by floating customers. This study uses a quantitative descriptive method. The sample in this study were BSI customers in Probolinggo City, East Java. The sampling technique used was purposive sampling technique with a total sample of 154 samples. The data analysis technique used is Structural Equation Modeling and Partial Least Square (SEM-PLS) with analysis tools using Smart-PLS 4.0. The results of this study indicate that service quality has no effect on transaction decisions of floating customers, promotion has a significant positive effect on transaction decisions of floating customers, ethics has a significant positive effect on transaction decisions of floating customers.NIM.: 20208012032 Sholehatul Inayah2023-01-31T05:09:15Z2023-01-31T05:09:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55739This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557392023-01-31T05:09:15ZDETERMINAN DAYA SAING EKSPOR CPO INDONESIA DAN MALAYSIA DENGAN MODEL REGRESI DINAMISThe purpose of this study is to analyze the economic factors in Indonesia and Malaysia that have the potential to affect the competitiveness of CPO exports. The data studied were time series data from the period 1990-2020 with a dynamic regression model. The results of this study describe the influence that occurs in Indonesia from exchange rate variables, inflation, and international prices to the competitiveness of CPO exports in the short term. While variables in Malaysia that describe the significant influence on the competitiveness of CPO exports include exchange rate variables, GDP, inflation, and international prices. When viewed over a long period of time, variables in Indonesia such as exchange rate, GDP, inflation, and international prices illustrate the significant influence on the competitiveness of CPO exports. While the variables in Malaysia that affect the competitiveness of CPO exports include exchange rates, GDP, and international prices.NIM.: 20208012035 Miftahul Asror Suyoko2023-01-31T04:51:40Z2023-01-31T04:51:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55716This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557162023-01-31T04:51:40ZTINJAUAN ANALISIS FAKTOR INTERNAL PERKEMBANGAN UMKM MELALUI PEMBIAYAAN BAITUL MAAL WA TAMWIL (BMT)
DI KOTA YOGYAKARTAThe purpose of this study is to determine how much influence the Baitul maal wa tamwil financing has, the length of establishment of the business, the quality of human resources, and the number of workers on the development of micro, small, and medium enterprises in the city of Yogyakarta. The population in this study are MSME actors who are customers of BMT financing in the city of Yogyakarta. The sample used in this study amounted to 100 respondents. The technique that will be used is purposive sampling technique. Data analysis used is data quality test, classical assumption test, and multiple linear regression analysis test with the help of SPSS 25 data processing program. Based on the results of the study, it was found that the variable BMT Financing (X1) and the variable Number of Workers (X4) had a significant effect on the development of MSMEs. While the variable duration of business establishment (X2) and the variable quality of human resources (X3) have no significant effect on the development of MSMEs. The results of this study are expected to increase the insight and interest of MSME actors in choosing sources of capital to develop their business by taking financing at Baitul Maal wa Tamwil (BMT).NIM.: 18108010072 Fakhrizal Nuur Rosyid2023-01-31T04:51:02Z2023-01-31T04:51:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55738This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557382023-01-31T04:51:02ZDETERMINAN KEPUTUSAN MUZAKI MELAKSANAKAN PEMBAYARAN ZAKAT PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL DENGAN ALTRUISME SEBAGAI
VARIABEL MODERASIZakat merupakan harta yang wajib diberikan oleh muzaki sesuai peraturan syariah untuk diberikan kepada individu yang memenuhi syarat untuk mendapatkannya. Keputusan muzaki untuk membayar zakat merupakan kemampuan yang berasal dari perhatian dan adanya kesadaran membayar zakat. Muzaki dapat memilih Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sebagai tempat menyalurkan zakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan muzaki membayar zakat pada Badan Amil Zakat Nasional. Peneliti juga menambahkan variabel altruisme sebagai variabel moderasi dalam penelitian ini. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 230 responden dengan menggunakan teknik kuesioner yang disebarkan kepada responden muzaki di seluruh Indonesia. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah SEM-PLS dengan bantuan program Warp Partial Least Square Warp PLS 7.0. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel persepsi, religiositas dan transparansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan muzaki membayar zakat pada Badan Amil Zakat Nasional. Sedangkan preferensi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap keputusan muzaki membayar zakat pada Badan Amil Zakat Nasional. Kemudian variabel persepsi, preferensi, religiositas dan transparansi tidak signifikan berpengaruh terhadap keputusan muzaki membayar zakat pada Badan Amil Zakat Nasional melalui altruisme. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak terkait khususnya Badan Amil Zakat Nasional agar tetap meningkatkan dan mempertahankan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan muzaki dalam melaksanakan pembayaran zakat. BAZNAS diharapkan dapat memperhatikan faktor yang menjadi penghambat dalam pengumpulan dana zakat di Indonesia.NIM.: 20208012036 Ahmad Afandi2023-01-27T09:02:53Z2023-01-27T09:02:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55714This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557142023-01-27T09:02:53ZPENGARUH PENGETAHUAN, RELIGIUSITAS, DAN PENDAPATAN TERHADAP KEPATUHAN DALAM MEMBAYAR ZAKAT (STUDI KASUS: PEDAGANG PASAR MINGGUAN KEDUNGREJA, KAB. CILACAP)This study aims the effect of knowledge, religiosity, income on compliance in paying zakat market traders Mingguan Subdistricts Kedungreja Districk Cilacap. The analytical method used is multiple regression analysis using SPSS 25.0 software. The sampling technique used is purposive sampling. Primary data in this study were obtained from respondents. The number of population in this study were 40 respondents. The result of this study indicate that simultaneously knowledge, religiosity, and income has a positive and significant effect on compliance in paying zakat market traders. Partially knowledge has a positive and significant effect on compliance in paying zakat. Religiosity has a positive and significant effect on compliance in paying zakat, but income has no effect on compliance in paying zakat.NIM.: 18108010062 Meli Sunarni2023-01-27T07:51:14Z2023-01-27T07:51:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55713This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557132023-01-27T07:51:14ZDETERMINAN PERKEMBANGAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH DI KABUPATEN SRAGENMicro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) are one of the small-scale businesses that are able to play an important role in the economy in Indonesia. This study aims to determine whether there is an influence of venture capital, quality of human resources, length of business and number of workers on the development of MSMEs in Sragen Regency. This type of research is quantitative research using primary data. The primary data was obtained from the questionnaire results of 50 respondents who are MSME actors in Sragen Regency.
This research was analyzed using multiple linear regression method with the help of SPSS data processing program. The results of this study indicate that the variables of working capital and the number of workers have a positive and significant effect on the development of MSMEs. While the variables of human resource quality and length of business have no significant effect on the development of MSMEs.NIM.: 18108010060 Nashihatun Naafiah2023-01-27T07:46:45Z2023-01-27T07:46:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55712This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557122023-01-27T07:46:45ZPENGARUH FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI), GROSS DOMESTIC PRODUCT (GDP), PEMBIAYAAN BANK SYARIAH TERHADAP PENGANGGURAN DI INDONESIA PENDEKATAN MODEL ERROR CORRECTION MODEL (ECM)Pengangguran merupakan salah satu pembahasan yang penting, karena pengangguran adalah sumber masalah dari Sebagian besar masalah perekonomian di suatu negara. Dampak yang dihasilkan oleh masalah pengangguran juga sangat luas bahkan bisa menjadikan kemiskinan. Pemerintah sendiri selalu mencari cara untuk mengatasi masalah pengangguran baik dengan mencari suntikan modal dari luar negeri atau pembiayaan-pembiayaan yang diberikan kepada masyarakat melalui Lembaga Keuangan agar bisa terciptanya lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari Foreign Direct Investment, Gross Domestic Product, dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap Jumlah pengangguran di Indonesia tahun 2006-2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan Janis data berupa time series. Sampel atau data diperoleh dari website resmi seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK), World Bank, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), dan Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat. Analisis yang digunakan yaitu Error Correction Model (ECM), dan uji Asumsi Klasik. Diolah dengan menggunakan bantuan EViews 10. Dari penelitian tersebut diperolah hasil bahwa variabel Foreign Direct Investment (X1) berpengaruh negatif signifikan pada jangka panjang dan tidak berpengaruh pada jangka pendek terhadap jumlah pengangguran di Indonesia. Variabel Gross Domestic Bruoto (X2) berpengaruh negatif signifikan dalam jangka panjang dan jangka pendek terhadap jumlah pengangguran di Indonesia. Sedangkan variabel Pembiayaan Bank Syariah (X3) berpengaruh positif signifikan dalam jangka panjang dan tidak berpengaruh dalam jangka pendek terhadap jumlah pengangguran di Indonesia.NIM.: 18108010052 Hasim Asngari2023-01-27T03:10:35Z2023-01-27T03:10:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55711This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557112023-01-27T03:10:35ZANALISIS DAMPAK PEMBANGUNAN BANDARA INTERNASIONAL DHOHO KEDIRI TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
(STUDI KASUS DESA BULUSARI KABUPATEN KEDIRI)This study aims to determine the impact of the construction of the Dhoho Kediri International Airport in improving the welfare of the people around the airport, namely in the village of Bulusari. The analysis was carried out by looking at the differences in the condition of people's welfare before the existence of the Dhoho Kediri International Airport and after the existence of the Dhoho Kediri International Airport, based on research on observations of the community's impact provided by this area. The method used in this research is a quantitative descriptive method. Sampling was carried out using a purposive sampling technique, with a total of 91 respondents living in Bulusari village which was affected by the development. Data were analyzed using the Sample Paired T-Test method.
The results of this study indicate that the existence of Dhoho Kediri International Airport has a significant impact on employment, economic access, social and environmental impacts. However, the existence of Dhoho Kediri International Airport has no significant impact on revenue. Therefore, the Bulusari village government and Dhoho Kediri International Airport need to continue to be developed irrationally for the sake of increasing precisely in encouraging the growth of the welfare of the surrounding community.NIM.: 18108010041 M. Abduh Abid Assamsuni2023-01-27T03:00:30Z2023-01-27T03:00:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55700This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/557002023-01-27T03:00:30ZANALISIS KOMPARASI MEKANISME TRANSMISI KEBIJAKAN
MONETER KONVENSIONAL DAN SYARIAH MELALUI JALUR HARGA
ASET TERHADAP INFLASI DI INDONESIAThe purpose of this research is to analysis and compare the effectiveness of
both in terms of the transmission mechanism of monetary conventional dan Islamic
through the asset price channel in controlling in inflation in Indonesia. So this study
has two models (conventional and Islamic) using Vector Auto Regressive (VAR).
Variables on the conventional side used the money supply, bonds, Bank Indonesia
Certificates (SBI), and Intermarket money bank (PUAB). While on the Islamic side
variables used the money supply, Islamic bonds, Bank Indonesia Certificates Sharia
(SBIS), and intermarket money bank sharia (PUAS). Data process employ stasioner
test, cointregation test, causality test, impulse response functions analysis and
variance decomposition. This research results showed the transmission mechanism of
monetary Islamic through the asset price channel contribute more than the
transmission mechanism of monetary conventional in influencing inflation.NIM.: 18108010038 Lulu’ Istirohatul Jannah2023-01-27T02:59:45Z2023-01-27T02:59:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55699This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/556992023-01-27T02:59:45ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKRO TERHADAP RETURN INDEKS SAHAM SEKTOR KESEHATAN SELAMA MASA PANDEMI COVID-19
(Periode 2019 – 2022)The Indonesian economy, especially the Indonesian capital market, experienced difficult times when the world was hit by the Covid-19 pandemic. Many factors affect the return of an investment. Among the economic factors that influence it are inflation, interest rates (B1-7DRR), and the industrial production index (IPI). Which macroeconomic variables directly have a negative and positive impact on the return on the health sector stock index in the Indonesian capital market. This study aims to determine the effect of macro variables consisting of inflation, interest rates, and IPI partially and simultaneously on returns on the health stock index during the pandemic. The research design is a quantitative study using multiple linear regression analysis using time series data for the period 2019m10-2022m10. The results of this study show that inflation and interest rates (B1-7DRR) partially have no effect on the return of the health sector stock index and the industrial production index (IPI) which have a significant negative effect on the return of the Islamic stock index. Simultaneously, it shows that inflation, interest rates, and the value of the industrial production index have a significant influence on the stock index return for the health sector.NIM.: 18108010033 M Bayu Maulana2023-01-27T02:59:05Z2023-01-27T02:59:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55698This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/556982023-01-27T02:59:05ZPENGARUH ZAKAT, INFAK, SEDEKAH (ZIS), EKSPOR DAN INFLASI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA PERIODE 2011-2021Economic growth is considered a big problem and has long-term effects. Goods and services will change in quantity and quality depending on the current economic conditions. If the problem of economic growth is not resolved, it will cause serious problems that can extend to various aspects of life. This study aims to examine the effect of ZIS, exports and inflation on Indonesia's economic growth in 2011-2021. The method used in this study is a quantitative with a multiple linear regression approach. This study uses secondary data by collecting ZIS data from the BAZNAS web, Exports and Economic Growth from the BPS (Central Statistics Agency) web and inflation from Bank Indonesia (BI). The results of this study indicate that the ZIS variable (X1) has a significant positive effect on economic growth, the export variable (X2) and the inflation variable (X3) have a significant negative effect on economic growth. The ZIS variables, exports and inflation simultaneously have a significant effect on Indonesia's economic growth.NIM.: 18108010026 Muhammad Azka Aulia2023-01-26T07:44:20Z2023-01-26T07:44:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55697This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/556972023-01-26T07:44:20ZANALYSIS THE EFFECT OF ISLAMIC BANK FINANCING ON THE HUMAN DEVELOPMENT INDEX
(a Case Study of 15 Cities on Java Island in 2015-2021)The Human Development Index (IPM) measures how people can access development results in obtaining income, health, and education. This study aimed to determine whether Islamic bank financing, poverty, and Gross Regional Domestic Product (GRDP) have a relationship and influence the Human Development Index in 15 cities in Java Island for 2015-2021. The quantitative approach uses secondary data from the Financial Services Authority (OJK) for Islamic bank financing data. In contrast, Poverty and GRDP data from the Central Bureau of Statistics (BPS). The data used in this study is annual data from 2015 to 2021. The estimation method used is panel data regression with the Random Effects model. The study results show that the Islamic bank financing variable has a significant positive effect on HDI. Meanwhile, the Poverty and GRDP variables significantly and negatively affect the Human Development Index. Simultaneously, the variables of Islamic bank financing, poverty, and GRDP affect the Human Development Index.NIM.: 18108010019 Hanifa Salsabila2023-01-26T03:27:32Z2023-01-26T03:27:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55692This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/556922023-01-26T03:27:32ZOVERLOAD PENUMPANG BUS ANGKUTAN
ANTARKOTA DALAM PROVINSI TRAYEK CILACAP-PURWOKERTO
(Studi Perspektif Fikih Muamalah dan Hukum Positif)Peraturan Menteri Nomor 32 tahun 2016 Tentang Angkutan Umum telah mengatur tentang batas maksimal penumpang bus sesuai dengan berat maksimum beban yang dapat ditampung. Untuk bus yang tergolong dalam bus menengah atau 3/4 idealnya berjumlah 29 kursi. Namun dalam praktiknya di Cilacap, bahwa terdapat bus AKDP kelas ekonomi trayek Cilacap-Purwokerto yang tergolong dalam bus menengah atau 3/4 menaikkan penumpang ke dalam bus antara 35-40 penumpang. Tindakan sopir yang menyebabkan overload penumpang tidak sesuai dengan standar angkutan umum dan undang-undang yang berlaku. Untuk itu, penelitian ini membahas mengenai; pertama, bagaimana praktik overload bus AKDP trayek Cilacap – Purwokerto, kedua, bagaimana tinjauan fikih muamalah dan hukum positif terhadap praktik overload bus AKDP trayek Cilacap – Purwokerto.
Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian lapangan (Field Research) dan bersifat deskriptif-analitik. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data primer, yaitu wawancara kepada pengelola terminal, pengelola perusahaan otobus (PO), supir, kernet, dan penumpang. Kemudian, sumber data sekunder yaitu, dokumentasi berupa laporan, catatan, transkip, buku dan yang berhubungan dengan praktik overload bus AKDP trayek Cilacap – Purwokerto. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis, analisis data kualitatif dengan metode induktif, serta menggunakan teori fikih muamalah dan hukum positif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik overload bus AKDP trayek Cilacap – Purwokerto tidak sejalan dengan fikih muamalah, karena melaksanakan mafsadat yang lebih besar, dan terdapat juga syarat akad yang belum terpenuhi, yaitu kabul tidak sesuai dengan ijab, di mana penyedia jasa bus yang tidak mengantarkan penumpang sesuai dengan akad di awal. Kemudian, Praktik overload bus AKDP kelas ekonomi trayek Cilacap - Purwokerto juga tidak sejalan dengan dengan asas-asas yang terdapat di dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Kemudian, terdapat upaya-upaya sudah dilakukan Dinas Perhubungan untuk menindak pelanggaran overload bus AKDP trayek Cilacap-Purwokerto yaitu dengan memberikan surat teguran kepada PO. Bus tersebut, dan menurut Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 277, sanksi bagi pelanggar over dimensi diancam pidana kurungan 1 tahun.NIM.: 16380022 Khandika2023-01-26T03:22:06Z2023-01-26T03:22:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55691This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/556912023-01-26T03:22:06ZDETERMINAN EKSPOR CRUDE PALM OIL (CPO) INDONESIA
KE 4 NEGARA UTAMA UNI EROPA TAHUN 2000-2020Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor apa saja yang mempengaruhi nilai ekspor CPO Indonesia ke negara tujuan utama di Uni Eropa tahun 2000-2020. Dengan faktor yang diajukan adalah GDP negara tujuan, inflasi negara tujuan, luas lahan kebun sawit, produksi CPO dan jumlah penduduk negara tujuan. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang menggunakan analisis data panel dengan pendekatan Commond Effect Model (CEM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel GDP negara tujuan berpengaruh positif terhadap nilai ekspor CPO Indonesia ke negara tujuan utama Uni Eropa. Jumlah penduduk negara tujuan berpengaruh positif terhadap ekspor CPO Indonesia ke negara tujuan utama Uni Eropa.NIM.: 16810099 Siti Zulaiha2022-11-04T01:37:38Z2022-11-04T01:37:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54792This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547922022-11-04T01:37:38ZISLAM DAN PEMBIAYAAN PNM MEKAAR
CABANG SUMBERLAWANG SRAGENImproving the people's economy and increasing productivity is one of the goals of establishing a financial institution. In connection with this objective, the government has made various programs at financial institutions such as the one at PT Permodalan Nasional Madani, Sumberlawang Branch, Sragen, which has Mekaar financing which is specifically provided for disabled women. The program was born due to the problem of poverty which the government felt could not be completely resolved. Thus, as an effort by the government to eradicate poverty in the community and to improve family welfare. The determination of the provision of financing in the Mekaar program is also different for each business as well as for disabled women who want to start a business. However, in practice there is a percentage of interest used in providing Mekaar financing. In addition, customers misuse these loans not for business capital but for consumptive needs. Based on this, the authors are interested in studying how the practice of providing financing for the National Civil Capital Mekaar in Sumberlawang, Sragen, and how the Islamic review of the practice of providing financing for the Mekaar Permodalan Madani in Sumberlawang, Sragen.
This type of research is a descriptive qualitative field research. The approach used is socio-economic with data collection techniques using direct observation and interviews. In this study, the informants or respondents were members of women entrepreneurs at PNM Sumberlawang Branch, Sragen. The data that has been collected is then analyzed using the theory of financing and theory of empowerment.
The results show that through financing the government's Mekaar program, it can improve the community's economy through the role of women and can realize social welfare in a better family. In addition, the level of quality and capability of human resources, family income, concern for welfare, independent production and consumption has also increased. In practice, this Mekaar financing uses a capital financing system, in Islamic law this system is known as a qard contract. However, there is an interest scheme that has been set by PNM Mekaar, but none of the customers objected. The determination of financing is also different due to the absence of collateral in the financing. In addition, Mekaar's financing uses a joint responsibility system to pay off customer loans. The view of Islamic law in the practice of providing financing for Mekaar Permodalan Nasional Madani in Sumberlawang Sragen is permissible, because the interest set by PNM Mekaar is interest from productive loans, not consumptive loans. Riba according to the majority of scholars is if it is used for consumer loans and the rate is too high. Therefore, productive loans made by Mekaar are currently not included in usury which is forbidden. The empowerment achieved in the program can be said to achieve benefit for the people and eliminate the harm caused. This is because, in practice, Mekaar Permodalan Nasional, Madani Sumberlawang, Sragen, is allowed to apply for loans many times if all the debts have been repaid. So that it does not cause customers to be in debt and lead to other bad impacts.NIM.: 18203010027 Nur Rofi’ah, S.H.2022-11-03T03:09:53Z2022-11-03T03:09:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54765This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547652022-11-03T03:09:53ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PENGGUNAAN LAYANAN PINJAMANUANG KULIAH PADA APLIKASI CICIL.CO.IDThe practice of financial technology-based lending or commonly referred to as online loans provided by loan service platforms is currently in great demand by the public, one of which is the tuition loan service on the Cicil.co.id application. Behind the convenience and practicality offered is the application of margin, users also have to pay a down payment in advance as a condition for applying for a loan and pay a fairly high late fee per week if it is past due. However, this does not dampen the interest of students as users who are mainly Muslim to use the tuition loan service on the Cicil.co.id application.
This study tries to answer the questions: Why is the use of tuition loan services on the Cicil.co.id application still ongoing among students who are mainly Muslim in the city of Yogyakarta?. How is the mechanism for using the tuition loan service in the Cicil.co.id application run?. and what is the view of the sociology of Islamic law on the use of tuition loan services on the Cicil.co.id application?. This research is a qualitative research using a sociological approach, as well as the type of research field research (field research) with research methods of observation, interviews, and documentation. This study uses the theoretical framework of qardh (debts), the paradigm of social facts, and the sociology of Islamic law.
This study shows that the practice of using tuition loan services on the Cicil.co.id application in the city of Yogyakarta is motivated by several factors, namely economic factors, trust factors, group social factors and emotional factors (feelings). The use is still ongoing due to lack of education costs so they are forced to take loans. In terms of the mechanism for using the tuition loan service in the Cicil.co.id application, the first user only needs to register their personal data by verifying their KTP, KTM and filling in the guarantor's profile data to support the loan application process. Based on the analysis using Emile Durkheim's theory, its use is included in the social fact paradigm that is forcing individuals or determined coercive. Judging by Islamic law, the practice of using it has fulfilled the pillars of qardh (debts), while in the study of the sociology of Islamic law regarding the application of a fairly high fine, it reduces the nature of helping in qardh and enters into 'urf fasid, but here what can be stated in The urf fasid is not the entirety of the loan application, but only in terms of the application of the fine, because from the past, late fees have often been carried out in fintech and financial institutions.NIM.: 18103080081 Dian Surya Dewi Anjani2022-11-02T07:20:44Z2022-11-02T07:20:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54757This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547572022-11-02T07:20:44ZMETODE PENEMUAN HUKUM PADA PERKARA EKONOMI SYARIAH DALAM KAITANNYA DENGAN PERBUATAN MELAWAN HUKUM DI PENGADILAN AGAMA YOGYAKARTAPenyelesaian sengketa Ekonomi Syariah seringkali berujung di Pengadilan Agama. Tidak jarang pula kondisi sengketa tersebut merupakan hal yang baru sehingga belum ada aturan jelas untuk menjawab persoalan tersebut secara langsung, maka penting bagi hakim dengan kewenangannya melakukan penemuan hukum. Sebagai contoh adalah kasus perbuatan melawan hukum pada Putusan Pengadilan Agama Yogyakarta nomor: 84/Pdt.G/2019/PA.Yk. Adapun Hukum Materiil tentang perkara perbuatan melawan hukum belum diatur dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES). Peneliti hendak mengkaji proses Hakim dalam menggunakan Metode penemuan hukum dalam memutus perkara nomor: 84/Pdt.G/2019/PA.Yk. selain itu akan dikaji dan dianalisis berdasarkan teori Hukum Progresif dan perspektif Hukum Islam.
Penelitian ini jika ditinjau dari sumber-sumber data yang digunakan merupakan penelitian kualitatif dan penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif-analitis. Adapun pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan Normatif. Sumber data primer diambil melalui wawancara dan sumber data sekunder diperoleh dari website resmi Mahkamah Agung, dokumen-dokumen resmi, buku-buku yang berhubungan dengan objek penelitian, hasil penelitian dalam bentuk skripsi, tesis, dan peraturan-perundang-undangan. Teori yang digunakan adalah teori Penemuan hukum dan teori Hukum Progresif. Teori ini berguna untuk menganalisis metode-metode yang digunakan hakim dalam melakukan penemuan hukum serta menganalisis langkah langkah hakim dan kesesuaiannnya terhadap Hukum Progresif.
Hasil penelitian menunjukkan metode penemuan hukum yang digunakan oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Yogyakarta adalah metode subtantif yaitu metode interpretasi terhadap teks undang-undang dengan sekedar menerapkan silogisme. Selain itu Majelis Hakim juga menggunakan metode sistematis. Penerapan metode Sistematis ini dapat dilihat dari penggunaan KUHperdata pasal 1365, Yurisprudensi dan Doktrin sebagai dasar kesatuan dalam sistem hukum yang saling berkaitan. Adapun upaya-upaya majelis hakim dalam menemukan hukum yang tidak ditemukan tatacara penyelesaiannya dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah adalah manifestasi dari Hukum Progresif yang bertujuan untuk menciptakan kepastian hukum bagi subjek hukum sendiri sekaligus menghadirkan hukum yang berasaskan keadilan. Sedangkan dalam sistem hukum Islam upaya majelis hakim dikenal dengan istilah “Ijtihad”. Pertimbangan putusan majelis hakim dilakukan atas dasar prinsip keadilan, dalam Islam keadilan merupakan salah satu prinsip dasar dalam penegakkan hukum.NIM.: 18203010009 Muhammad Rasyid Ridoh2022-11-02T06:46:09Z2022-11-02T06:46:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54750This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547502022-11-02T06:46:09ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK MURABAHAH PADA BMT PROJO ARTHA SEJAHTERASalah satu BMT yang berfokus pada pembiayaan untuk Usaha Mikro Kecil adalah BMT Projo Artha Sejahtera. BMT Projo Artha Sejahtera juga memiliki kontribusi yang besar bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha dan banyak memiliki nasabah yang telah sukses berwirausaha. Namun BMT Projo Artha Sejahtrera sendiri tentu memiliki kekurangan dalam melaksanakan akad yang di lakukan sehingga BMT Projo Artha Sejahtera pantas untuk diteliti.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis praktik akad murabahah pada BMT Projo Artha Sejahtera terhadap kesesuaiannya dengan ketentuaan Hukum Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik akad murabahah di BMT Projo Artha Sejahtera tidak hanya jual beli barang, namun juga peminjaman uang untuk pembayaran utang. Adanya klasifikasi pembiayaan tersebut menunjukkan bahwa pengelolaan BMT Projo Artha Sejahtera Yogyakarta masih menggunakan pola konvensional. Selain itu, manajemen BMT Projo Artha Sejahtera Yogyakarta belum menerapkan akad sesuai dengan prinsip syariah.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang dilakukan di BMT Projo Artha Sejahtera dengan menggunakan pendekatan Yuridis Normatif yang memandang hukum sebagai doktrin atau seperangkat aturan yang bersifat Normatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara dengan pihak manajemen BMT Projo Artha Sejahtera untuk mendapatkan data primer, yang dianalisis secara kualitatif.NIM.: 18103080077 Muhammad Yasril Ananta Baharuddin2022-11-02T06:37:34Z2022-11-02T06:37:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54748This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547482022-11-02T06:37:34ZTINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TENTANG
IMPLEMENTASI PERLINDUNGAN KONSUMEN TERA DAN TERA
ULANG OLEH METROLOGI LEGAL
(Studi di Pasar Kota Kabupaten Banjarnegara)Calibration and re-calibration in Banjarnegara Regency are carried out by the
UPTD Legal Metrology under the auspices of the Banjarnegara Regency UKM
Disperindagkop which is tasked with knowing a uttp truth and ends with the turning
of the calibration mark stamp. Regulation of metrology is becoming increasingly
important because of the orderly measurement, in all fields it concerns also the
aspect of security for humans. In Islamic law the task of legal metrology is almost
the same as that of the al-Hisbah institution to ensure that the people carry out
orders and stay away from the prohibition of syara' relating to the correct dosage
and scales and supervise the course of buying and selling to eliminate deception,
fraud, and the like. So that it can realize consumer protection to the public and
protect their rights as mandated in the Consumer Protection Law Number 8 of 1999
concerning Consumer Protection.
The method used in this study is qualitative method and is descriptive analytical.
Researchers compile data hammering the results of observations, interviews, and
documentation. This type of research is field research. To answer this research,
researchers use legal protection theory, consumer protection theory and sharia
economic law theory.
The results of the study showed that the implementation of calibration and recalibration
implementation by the UPTD Legal Metrology of Banjarnegara
Regency was in accordance with the principles of sharia economic law as a means
to realize benefits, carry out orders to perfect the scales, leave prohibited actions,
namely by applying fraud to the measuring, measuring, weighing and equipment
(UTTP) instruments. The implementation of tera and tera reset in Banjarnegara
Regency in accordance with the current laws and regulations has been running
well, but it has not been maximized and there are still many obstacles faced, the
obstacles faced arise from internal factors (government) and external factors
(business actors and consumers).NIM.: 18103080067 Sabrina Ashafahani Afrialitha2022-11-02T06:26:37Z2022-11-02T06:26:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54745This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547452022-11-02T06:26:37ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PERJUDIAN TOTO GELAP (STUDI KASUS PEMUDA KECAMATAN KLATEN SELATAN, KABUPATEN KLATEN)Social problems are symptoms in the reality of life that arise as a result of people's behavior that is contrary to religious values and other norms, one of which is gambling. Viewed from the point of view of religion, positive law and noble values that develop in society, gambling has a negative meaning because it does more harm than good. But in reality, gambling continues to be popular from time to time. In fact, what is even worse is that young people who are supposed to be agents of change for the better for the community are also increasingly fond of gambling. Therefore, the authors are interested in researching how the pattern of gambling practices among youth and the sociological analysis of Islamic law on the practice of illegal toto gambling in South Klaten District This research is a field research located in the district of South Klaten. This study uses a qualitative research method that is descriptive analytical, with a sociological approach using Max Weber's theory of rationality as an analytical knife. The data collection techniques used are observation, interviews, and documentation. The data were analyzed using three lines of analysis activities that run simultaneously and interactively, namely data reduction, data presentation and data retrieval.
The results of the study indicate that the practice of gambling among youth in South Klaten District is still widespread. The existence of lottery gambling is described into several patterns of practice, including: patterns of gambling to gain profit to fulfill needs, patterns of gambling for entertainment, patterns of gambling to try their luck, and patterns of gambling because of easy access to play. The factors are that youths do not comply with the provisions of the prohibition. gambling that is listed both from Islamic law and positive law, including the benefits factor and the player's perception of gambling itself. The results of the study indicate that gambling is included in the category of operant behavior, gambling behavior can be formed, learned from a learning process and prone to being repeated because there are benefits behind the gambling.NIM.: 18103080051 Abdul Fatahillah2022-11-02T06:21:05Z2022-11-02T06:21:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54744This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547442022-11-02T06:21:05ZRETRIBUSI PARKIR DI TEPI JALAN UMUM SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH
(STUDI DI DINAS PERHUBUNGAN DAN BPPKAD
KABUPATEN PONOROGO)The results of the management of public roadside parking fees in Ponorogo Regency are one of the sources or supporters of Ponorogo Regency PAD income. This is evidenced by the high percentage figures for the realization of income. However, in the process of withdrawal and its management, many problems were found so that the income from the parking levy was not maximized. This research was conducted to answer the problem, namely how the process of implementing and managing parking retribution funds, especially public roadsides, what efforts and obstacles in optimizing revenue from public roadside parking fees and related Islamic law regarding the implementation of withdrawal of public roadside parking fees in Ponorogo Regency, in this study the researchers examined the effectiveness of the law and the Ijarah contract.
In achieving the research objectives, researchers use the type of empirical legal research or field research (field research) where researchers go directly to the research location using a normative approach or a legal approach (statue approach). Sources of data needed in this study consisted of primary data and secondary data, in obtaining data researchers used data collection methods that were carried out by means of interviews, observation and documentation. Processing and data analysis used in this study is a qualitative technique.
The results of this study indicate that receipts from parking retribution funds can support local revenue because the processing rate is quite high if the management is optimal. However, in its management it is not optimal, it is influenced by the effectiveness of the law where the factors of the effectiveness of the law can apply, one of which is the affirmation of the authorized official in law enforcement, then the effectiveness of the law is also influenced by legal awareness by the community and in practice the withdrawal and management of parking retribution receipts, many people do not obey and care about the importance of the law. Then the implementation of public roadside parking fees in terms of Islamic law which uses an Ijarah contract or lease, between the government and the parking attendant there is no conflict but in the withdrawal of the public roadside parking levy, the parking attendant is not in accordance with the pillars and conditions so that the contract is not appropriate with Islamic law.NIM.: 18103080050 Afellia Danty Noer Azizah2022-11-02T04:43:44Z2022-11-02T04:43:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54742This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547422022-11-02T04:43:44ZPERJANJIAN KEMITRAAN ANTARA PT. SHOPEE INTERNASIONAL INDONESIA DENGAN MITRA PENGEMUDI PADA LAYANAN SHOPEEFOOD DI YOGYAKARTA
(STUDI KOMPARASI HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM)PT. Shopee Internasional Indonesia or "Shopee" is a technology company that provides places and services for ordering shopee products ranging from fashion to daily necessities that are present in the form of a mobile marketplace, so it can be said to be an e-commerce company. With its vision of "becoming the number 1 (one) mobile marketplace in Indonesia", Shopee added an application feature in the form of a food/beverage delivery service called ShopeeFood. In the midst of preparing for service expansion, Shopee has recruited Driver Partner after announcing the laws, requirements, and code of ethics to join ShopeeFood's Driver Partner. Not long after Shopee presented a new feature called Shopee Xpress Instant or SPX Non-Standard which was run in one Driver Partner application. Thus, changing the terms of service that are made into a valid and legally binding agreement.
This type of research is field research and is supported by library research with a juridical-empirical approach and a syar'i approach. While the data analysis method used is descriptive analytical. In the method of collecting data, researcher use the methods of interviewing, observation, and documentation.
The results showed that the implementation of the partnership agreement or syirkah agreement on ShopeeFood services in Yogyakarta was stated in the form of an electronic contract containing a standard agreement. Using a profit sharing system with a profit percentage of 80% of the Driver Partner and 20% of the Applicator. However, in the loss, it is the full responsibility of the Driver Partner. A frequent obstacle is the unilateral suspension and termination of the partnership, either due to intentional or unintentional violations of the code of conduct. The condition certainly removes the essence of the principles of balance (tawāzun) and justice ('adl). According to positive law, the practice of partnership agreements is based on the provisions of the Civil Code (KUH Perdata), because the laws and regulations have not fully accommodated specifically regarding delivery service partnership agreements. The agreement is considered valid because it meets the provisions of Article 1320 of the Civil Code. Meanwhile, according to Islamic law, shopeefood service partnership agreement in Yogyakarta is called syirkah 'ina>n contract according to the scholars of the Hanbali, Hanafi and Maliki schools. The syirkah 'ina>n is considered valid, because it has fulfilled the pillars and conditions of syirkah. Nevertheless it still forgets the main principle of musya>rakah in terms of the proportion of losses. This arises due to the exoneration clause in the Term of Service of the ShopeeFood Driver Application. In general, the difference between the two also lies in the principle of partnership (positive law) or syirkah (Islamic law).NIM.: 18103080045 Fina Novitasari2022-11-02T04:37:16Z2022-11-02T04:37:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54733This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/547332022-11-02T04:37:16ZPELAKSANAAN ZAKAT PENJUALAN KARET
(STUDI DI DESA BOGATAMA KECAMATAN PENAWARTAMA
KABUPATEN TULANG BAWANG)Zakat is a socio-economic pillar of the five pillars of Islam. Zakat is obligatory for every Muslim who has property or wealth that reaches the nisab. Bogatama village is one of the villages in Penawartama sub-district, Tulang Bawang district, where the majority of the community's livelihoods are farmers, especially rubber farmers. Most of the people who become rubber farmers earn quite promising income for each harvest. With the income obtained if collected has reached the nisab, it is necessary to pay zakat from the sale of the rubber.
This type of research is a field research with a normative-empirical approach. The nature of this research is descriptive qualitative with data collection methods used by the authors using interviews and documentation.
The results showed that the mechanism for implementing zakat on rubber sales carried out by rubber farmers in Bogatama village mostly used the calculation of gross income per harvest minus 2.5% and the deduction for each harvest was stored and issued as zakat mal at the end of Ramadan. The imposition of zakat on rubber sales is qiyad with trade zakat which has a nisab of 85 grams of gold with a haul of 1 year, as well as in the Regulation of the Minister of Religion of the Republic of Indonesia Number 52 of 2014 concerning Terms and Procedures for Calculation of Mal Zakat and Zakat Fitrah and Utilization of Zakat for Productive Business, income is calculated First, until net income is obtained, only 2.5% is deducted for the imposition of trade zakat, therefore the calculation of zakat applied by some rubber farmers is not appropriate.NIM.: 18103080039 Gian rifqi ramadhan2022-10-27T01:55:16Z2022-10-27T01:55:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54549This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/545492022-10-27T01:55:16ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG KEBIJAKAN BURSA EFEK INDONESIA TERHADAP PENGHAPUSAN KODE BROKER DALAM JUAL BELI SAHAM (STUDI PADA BURSA EFEK INDONESIA KANTOR PERWAKILANYOGYAKARTA)Shares are proof of ownership of the value of a company, basically the activity of buying and selling shares or stock transactions is allowed under positive law and Islamic law. The broker code is a form of identification of which securities company is used by investors during trading, the broker code is to identify securities companies officially registered on the Indonesia Stock Exchange (IDX) and the Financial Services Authority (OJK). On December 6, 2021, the Indonesia Stock Exchange (IDX) has issued a policy on the stipulation of removing broker codes in stock transactions. Regarding the rules for removing broker code, IDX ensures that it will not display the broker code in transaction information during a trading session. The purpose of this abolition is to increase price fairness and provide incentives to investors to conduct analysis/research, reduce herding behavior, front running, and adjust global best practice on foreign exchanges.
This study attempts to answer the main questions about how the implementation of the IDX policy regarding the removal of broker codes for investors on the Indonesian stock exchange, the Yogyakarta representative office, and how Islamic law reviews the policy of removing broker codes in buying and selling shares on the Indonesia Stock Exchange. The research method used is qualitative research or field research, by taking data directly into the field, the nature of the research is descriptive qualitative analysis using an empirical normative approach. Sources of data required consist of primary data and secondary data, the method of data collection is done by means of interviews, documentation and observation.
Based on the results of the research obtained, it was stated that there were several factors in the IDX policy regarding the elimination of broker codes for investors on the Indonesian stock exchange, Yogyakarta representative office, namely increasing price fairness and providing encouragement to investors to conduct analysis/research, reduce herding behavior, front running, and adjustments to global best practice in foreign exchanges, and in general the IDX Policy has provided many distinct benefits, such as being a good form of educational tool for market players. This will train investors not to make investment decisions not only through broker code, but through careful research and analysis. All forms of sale and purchase of pure shares are carried out personally and at their own will by each investor without interference from the Indonesia Stock Exchange or other parties in the management of the stock investment portfolio. According to the view of Islamic law, the policy of Eliminating Stock Broker Codes at the Indonesia Stock Exchange Yogyakarta Representative Office can be said to be permissible because basically all forms of muamalah activities are permissible until there is a proof that prohibits it. If it is studied using the Saddu al-Dzari'ah theory, it can be seen from the purpose of the policy of removing the broker code that it is permissible, because the benefits are greater and do not lead to harm.NIM.: 18103080019 Ichsan Syailendra2022-10-25T03:55:58Z2022-10-25T03:55:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54482This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/544822022-10-25T03:55:58ZPENGAWASAN BADAN WAKAF INDONESIA TERHADAP PENGELOLAAN WAKAF UANG OLEH NAZHIRWaqf as an aspect of Islamic teachings with a spiritual dimension is also a
teaching that emphasizes the importance of economic welfare. Especially in cash waqf
which includes movable property waqf. To achieve this, it is necessary to manage waqf
which is balanced with good supervision as well. Cash waqf itself has enormous
potential, according to the Indonesian Waqf Board (BWI) the potential for cash waqf
is very large. The magnitude of the potential for cash waqf is very necessary for a very
good supervisory policy so that the development and management of the waqf can be
in accordance with the functions and objectives of the waqf itself. This study intends
to determine the provisions in supervising waqf especially cash waqf and to analyze
the implementation of cash waqf supervision with a juridical normative approach with
the perspective of Islamic law and legal system theory.
This research is a field research and literature research with a juridical
normative approach. The location of this research is the Indonesian Waqf Board with
data collection through observation, documentation and interviews. While data analysis
using inductive reasoning methods
e results of the analysis obtained in this study indicate that in the practice of
waqf supervision managed by Nazhir, many refer to the concept of hisbah in Islam,
namely ordering the ma'ruf (goodness) and preventing the evil (God's prohibition).
which is where wider supervision is due to hisbah as the supervisor of muamalah
activities that involve rights to God, humans and the community so that waqf
management runs optimally and the benefits can be felt. Theoretically, the Indonesian
Waqf Board has fully implemented the law based on the regulations of the minister of
religion in the supervision of cash waqf by establishing a division of supervision and
governance to implement the regulations of the minister of religion. With the
supervision of cash waqf, it is hoped that the management of cash waqf can be managed
properly to provide benefits for community empowerment. It's just that there are some
things to be noted in the supervision of cash waqfNIM.: 17103080006 Achmad Syawal Nurhidayatullah2022-10-25T01:57:08Z2022-10-25T01:57:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54461This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/544612022-10-25T01:57:08ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK MUDARABAH PADA BUM DESA (STUDI KASUS PADA KELOMPOK USAHA PENGELOLAAN SAMPAH PANGGUNG LESTARI)The practice of profit-sharing cooperation that has been running in the
waste management business group or called Kupas BUM Desa Panggung Lestari
is a cooperation agreement with the mudarabah contract system. This Peel
Management started from a problem that was being experienced by the people of
Panggungharjo, namely the lack of awareness of some community elements who
disposed of waste improperly which resulted in environmental pollution. From
this problem, the Village Government created an idea to overcome this by holding
waste management whose members will also come from the Panggungharjo
Village community itself. With the creation of Peel management, it is very
beneficial for the community and the Village Government, namely the problem of
environmental pollution can be resolved and can also create jobs for the
community.
The purpose of the study was to find out about how the practice of profitsharing
cooperation between the Village Government as the owner of capital or
the first party and the manager of Kupas capital as the second party. This type of
research is using a field research method with a normative juridical approach.
While the data analysis method is using descriptive-analytic method, which is
explaining from the perspective of Islamic law and then analyzed according to the
problem. This research approach uses a normative approach in accordance with
what is determined according to the provisions of Islamic law.
From the results of the author's research, it can be concluded that the
parties agreed to cooperate which later if the benefits can be divided into two. The
parties agreed to cooperate for a period of 3 years. If the contract expires, it can be
extended by way of deliberation. The contract that occurs between the two parties
is recorded in the village government data, namely the revenue sharing agreement
for the management of the Kupas Panggung Lestari waste is divided according to
the agreement of the parties. In the agreement for the profit sharing of this
mudarabah, it has fulfilled the requirements of both the pillars and the conditions.
The contract of both parties is also carried out without any coercion and pressure
from any party.NIM.: 15380097 Agus Zainul Mustofa2022-10-18T04:52:25Z2022-10-18T04:52:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54300This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/543002022-10-18T04:52:25ZHUKUM MENGONSUMSI PRODUK MAKANAN DAN MINUMAN YANG TIDAK BERLABEL HALAL PASCA-BERLAKUNYA UNDANG-UNDANG NOMOR 33 TAHUN 2014Food and beverages is a basic necessity in life, nowadays various kinds of food and beverages products are widely circulated in the market. The circulation of various kinds of food and beverage must certainly be adjusted to safety standards and ensured that it is suitable and safe for consumption. In Indonesia, safety standards and certainty on food and beverage froducts in circulation are very important. Due to the large number of Muslims in Indonesia who are only allowed to consume halal and good things, the certainty of the halalness of a product is very important. As technology develops, it causes its own concerns for Muslims in choosing products to be consumed. This is because the process of making products sold in the market is unknown, and there are still products that are widely circulated in the market without any halal or non-halal information.
The purpose of this study is to see the views of Islamic law regarding the law of consuming food and beverage products that are not labeled halal. This research is descriptive-analysis, which describes first the object to be studied, then conducts an analysis. This research is a literature research, from the collected data, furthermore it is studied using a normative approach based on the review of Islamic law with the legal theory of the origin of everything is mubah and the law is called fellow muslims.
The results of this study show that there are still manufacturers who have not implemented the obligation to include halal labels on their products. Based on the rules of fiqh, because there is no definite clarity that states that food and beverage products that have not been labeled halal are haram to eat, then the law on foods that has not been labeled halal is permissible and halal for consumption.NIM.: 15380087 Putri Ayu Khatami Rahmi2022-10-18T04:48:47Z2022-10-18T04:48:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54299This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/542992022-10-18T04:48:47ZPERLINDUNGAN HUKUM ATAS KARYA DESAINER GRAFIS DI INSTAGRAM DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAMThe rapid development of the internet in this digital era is recognized as bringing convenience to everyone. In addition to bringing a positive impact, this convenience can also be a negative impact that can be a loophole for crime that can harm others. This also has an impact on the creative industry which can be a threat to the existence of copyright protection on the internet. Violations that occur can clearly harm the creator and copyright holder because they have injured economic rights and moral rights. Although legally copyright protection is regulated in Law Number 28 of 2014 concerning Copyright, especially if it is combined with the ITE Law. And the MUI Fatwa Number 1 of 2005 concerning the Protection of Intellectual Property Rights, but the majority of the people do not know about it. Based on this, the authors will raise the subject matter of 1) The effectiveness of Law Number 28 of 2014 concerning Copyright in protecting economic rights and moral rights for the works of graphic designers. 2) What problems occur in the application of Law Number 28 of 2014 concerning Copyright and Islamic legal views 3) Legal remedies that can be taken by creators and copyright holders to protect their creations.
This type of research is normative-empirical research with a statutory approach. While the data analysis used is descriptive analytic. In collecting data, the compiler used the interview, observation, and literature study methods. The theory used in this study is the theory of Intellectual Property Rights and Copyright.
The results show that although Law Number 28 of 2014 concerning Copyright does not specifically mention protection for graphic design copyrights, in some sectors the application of the law is quite good and effective in protecting against all forms of infringement that occur. In general, graphic design works can be spread across several categories of protected creations, for example images, beautiful writing, art motifs and many others that have aesthetic value. According to Islamic law, copyright is categorized as a form of private ownership (milkiyyah al-fardiyyah), as part of ownership of an object. So that any act of copyright infringement without the permission of the legal owner is unlawful.NIM.: 15380037 Ahmad Ainur Roziqin2022-10-14T06:43:20Z2022-10-14T06:43:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54185This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/541852022-10-14T06:43:20ZANALISIS KINERJA KEUANGAN LEMBAGA AMIL ZAKAT PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL (BAZNAS) KABUPATEN BLORAThis study aims to determine the level of financial performance of the Amil Zakat
Agency of Blora Regency in terms of fiscal performance (fiscal performance),
public support (public support), efficiency of collection (fundraising efficiency)
and efficiency of distribution (distribution support). The type of data used in this
study is secondary data in the form of the Financial Statements of the Amil Zakat
Institution at the Amil Zakat Agency of Blora Regency. Financial ratios that are
calculated to measure the financial performance of the Amil Zakat Institution
refer to Ritchie and Kolodinsky (2003). The researcher used Microsoft Excel
software as the software. The results of this study indicate that: 1) fiscal
performance, the ratio of total revenue divided by total assets shows the highest
ratio value is in 2019 with an average of 9.163, the ratio of total revenue divided
by total assets shows the highest value is in 2019 with the average value is 1.902,
the ratio of total revenue minus total acceptance) divided by total revenue shows
that 2019 financial performance is the best with the highest average ratio at
0.474, while the contribution ratio divided by total revenue to measure financial
performance in 2018 is the most Most of the expenditures are sourced from
revenue contribution funds, namely APBN funds with the highest value in 2018 of
0.061 or 6.1%. 2) public support, the comparison between total contributions
divided by total revenues shows an average value of 0.057, the ratio of
contributions divided by total distribution/interpretation for three years has an
average of 0.106 which means 10.6% of the total funds it is assumed that it comes
from contribution funds, while 89.4% of the funds come from collections carried
out by BAZNAS themselves. 3) fundraising efficiency, the collection efficiency
comparing total revenue divided by collection costs shows 2019 being the most
efficient year with a value of 55,127. While the average efficiency ratio is 30.409.
4) distribution efficiency (distribution support), 2018 was the best with an
average of 0.555 which means that from the funds collected as much as 55.5%.
Meanwhile, the average ratio of distribution efficiency for three years is 0.537,
which means that 53.7% of the funds collected have been successfully distributed
to those who are entitled (mustahik)NIM.: 15830075 Ahmad Abidi2022-10-05T02:48:17Z2022-10-05T02:48:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53881This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/538812022-10-05T02:48:17ZSTUDI PUTUSAN PENGADILAN AGAMA BANTUL NOMOR 1/Pdt.GS/2018/PA.Btl dan NOMOR 2/Pdt.GS/2018/PA.Btl TENTANG POSISI JAMINAN PADA PENYELESAIAN GUGATAN SEDERHANA WANPRESTASI EKONOMI SYARIAHThe examination of cases with a simple event is an examination of sharia economic cases whose financing value is at most Rp200,000,000.00 (two hundred million rupiah), then changed with the existence of PERMA No.4 of 2009, the maximum financing nominal amounted to Rp500,000,000.00 (five hundred million rupiah). In sharia economic contract transactions, guarantees are used as protection for certainty and security of repayment of debts from debtors to creditors. Juridically, collateral has a function to cover debts. Although the bank feels that it has provided convenience for the customer, in reality there are still some problems faced by the bank and customers. The problem that is almost encountered by all financing institutions is the problem of default where customers cannot pay off what has been promised.
The author sees that the case of a simple lawsuit for default on the Islamic economy is a case that is still new to the handling of cases in the religious judicial environment. This is a problem that the author will raise, namely that the author wants to know how the judge makes a judgment in a simple lawsuit case for default in sharia economy by looking at the position of the guarantee used by the debtor and creditor (plaintiff and defendant) when entering into an agreement. The author analyzes all the data or information that has been obtained, both primary legal materials and secondary legal materials which include the principles, rules and regulations of the law that apply in the issue of authority to resolve defaults in Sharia economic cases with a simple lawsuit in a religious court.
The conclusion obtained in this study is the guarantee mentioned in the ijarah contract and the multijasa ijarah contract, more of the requirements that are allowed to be made by both parties who enter into the agreement. The guarantee is used as a tool so that the Defendant as a customer is more responsible for his obligations. The need for guarantees and collateral in a financing facility is solely oriented to protect the interests of financial institutions, so that the funds that have been given to customers can be returned in accordance with the specified period of time. In a multi-service financing contract with an ijarah contract, it must follow all the provisions in the ijarah fatwa. So that in a simple lawsuit case handled by the judge in this study, the judge can grant bail as a condition that can be sold in the event of default, unless it turns out that there is a dispute in the collateral used, which turns out to require proof in a way that is not simple, then the examination of the case cannot be done with a simple lawsuit, but must file a lawsuit with ordinary proceedings.NIM.: 18203011011 Dina Nurfitri, S.E.I.2022-10-05T01:14:51Z2022-10-05T01:14:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53870This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/538702022-10-05T01:14:51ZPROBLEMATIKA PENERAPAN AKAD BUKAN SYARIAH DALAM KERJASAMA DENGAN PIHAK EKSTERNAL DITINJAU DARI FATWA DSN MUI NO.107/DSN-MUI/X/2016 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN RUMAH SAKIT BERDASARKAN PRINSIP SYARIAH (STUDI KASUS RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA)Hospitals have a very important role in handling public health problems. In the administration of the hospital, of course, it is guided by the rules that have been set. Economic development that has been very rapid, of course there are changes regarding financial institutions, several Islamic business institutions have emerged. One of them is a sharia hospital. This study was conducted to answer some of the problems that have been formulated by the researchers, namely how to apply cooperation with external parties at PKU Muhammadiyah Yogyakarta Hospital and how the suitability of the implementation of cooperation between PKU Muhammadiyah Yogyakarta Hospital and external parties according to DSN MUI Fatwa No. 107 concerning Guidelines for Hospital Operations Based on Sharia Principles, in this study the researchers studied more deeply about the cooperation agreement in terms of the Fatw DSN MUI. In achieving the research objectives, the researcher uses the type of Field Research (field research) where the researcher goes directly to the research location with the nature of qualitative descriptive research and uses a normative approach. Sources of data needed in this study consisted of primary data and secondary data, in obtaining data the researchers used data collection methods conducted by means of interviews and documentation. Processing and data analysis used in this study is a qualitative technique. The results of this study indicate that there is a cooperation agreement with external parties who have not used sharia contracts. In its implementation, PKU Muhammadiyah Yogyakarta Hospital has not been in accordance with the MUI Fatwa DSN regarding Guidelines for Hospital Operations Based on Sharia Principles. The application of the musyarakah mutanaqisoh contract and the mudarabah contract has not been implemented due to obstacles in implementing it formally and materially.NIM.: 18103080079 Fitra Khasanah Khoirun Nisa2022-10-05T01:07:22Z2022-10-05T01:07:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53867This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/538672022-10-05T01:07:22ZPERLINDUNGAN HUKUM BAGI INVESTOR TERHADAP PRAKTIK STRATEGIC LISTING DALAM PASAR MODAL PADA TAHUN 2019-2021A company that wants to sell its shares on the stock exchange must make a public offering (Go Public) or IPO (Initial Public Offering) and list its shares on the Indonesia Stock Exchange (IDX) so that the public can buy the company's shares. In buying and selling shares on the stock exchange, there is a practice of strategic listing. There are two forms of strategic listing practice, namely fried stocks and sleeping stocks. Fried stocks are stocks whose price increases or decreases are engineered to make a profit, while sleeping stocks are a term for stocks that do not move in price for a long time. Both forms of strategic listing practice cause losses for investors. This type of research is juridical-normative research. While the data analysis method used is qualitative analysis. The method of data collection is done by library research The results of this research indicate that investors get legal protection through the existence of Law No. 8 of 1995 concerning the Capital Market. This protection is contained in the form of prohibitions for parties to carry out actions such as fraud, market manipulation and insider trading. In addition, Law No. 8 of 1995 regulates legal protection, in which the parties can be sentenced to imprisonment, fines and administrative sanctions. Efforts made by OJK to protect investors' rights against the practice of strategic listing in the capital market include preventive legal protection and curative or repression as stated in Articles 28, 29, 30 of Law Number 21 of 2011 concerning the Financial Services Authority. In addition, there is protection for investors through the sharia capital market, namely the Indonesian Ulema Council issued fatwas on trading activities in the capital market to provide legal certainty to investors as well as provisions regarding the existence of a Sharia Supervisory Board in the capital market industry. Meanwhile, according to sad az\-z\ari>’ah, the practice of strategic listing is prohibited because the motives and consequences caused by the practice of strategic listing contain damage, namely investor losses and state losses due to reduced public trust in investing.NIM.:18103080074 Rohmad Fihaji2022-10-04T08:04:14Z2022-10-04T08:04:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53853This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/538532022-10-04T08:04:14ZKRITERIA IBNU SABIL LAZISMU WONOGIRI DALAM PERSPEKTIF MAQASID AL- SYARI ̒AHThe basic meaning of zakat linguistically is holy, growing blessing, and commendable. All that meanings are used in Qur’an and Hadist. Zakat becomes one of the booster factor of umat’s economy, in At-Taubah verse 60 which explain eight of asnaf zakat there are fakir, poor, amil, muallaf, gharim, fisabilillah, ibnu sabil, and riqab. In distribution of zakat LAZISMU Wonogiri refers to Dewan Syariah LAZISMU provision NO: 001.SK/DS/17/A/2018 About Collection Guide and Pentasharufan Zakat, Infaq and Shadaqah. But in implementation there is a different with the resolution and the determination of that, because that provision is not explain in detail towards ibnu sabil criteria, and from that LAZISMU Wonogiri has six addition criteria for ibnu sabil especially for Wonogiri region.
This research is a vocation research with a normative approach, and the method for analyzing the data is using descriptive qualitative method. The method of collecting data is using interview and document study, this research is conducted in LAZISMU of Wonogiri region, and using the theory of zakat,ibnu sabil and maqāṣid al-syarī ̒ah
LAZISMU Wonogiri sets the addition of that criteria from the experience, the circumspection, and the selectivity. From that sixth criteria each of them can see from maqāṣid al-syarī ̒ah view. From the fifth part of maqāṣid al-syarī ̒ah the first and second criteria are refers to religion maintain (ḥifẓ ad-din) who set in it in Qs At-Taubah 60. The third criteria is in maintain property (ḥifẓ al-ml) part, with knowing the identity for prevent zakat to fall to the wrong people. The fourth is in soul maintain (ḥifẓ an-nafs) part and property maintain (ḥifẓ al-māl), with the data collection of ibnu sabil Indonesia, the validity and morality other people’s right can be maintain. The fifth is in soul maintain (ḥifẓ al-nafs) and property maintain (ḥifẓ al-mall) because in syariah determination, reasoning is very required for produce the good deeds. The sixth criteria is in soul maintain (ḥifẓ al-nafs) part, in this part ibnu sabil who accept the help is requested to complete the filling for LAZISMU archives as of to keep the relation and the silaturahmi to fellow and can give the suggestion, so the discord is lower. From all that procedures LAZISMU Wonogiri will give a penalty for the lying ibnu sabil, the penalty are light penalty and severe penalty. For the light penalty that is an advice and warning. For the severe penalty that is call the Satpol PP. From the maqāṣid al- syari ̒ah this penalty can found in property maintain (ḥifẓ al-māl) part. This deception can interfere the convenience, take other people’s right and remove the self respect which very upheld in Islam.NIM.: 18103080018 Nanang Febiansyah2022-10-03T01:29:36Z2022-10-03T01:29:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53716This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/537162022-10-03T01:29:36ZPERSEPSI TRADER TERHADAP FOREX ONLINE TRADING DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI ISLAM (STUDI KASUS KOMUNITAS NEW BONANZA DI KABUPATEN TEMANGGUNG)Forex (Foreign Exchange) is a trade that trades two different currencies. Usury and gambling are the main issues that raise pros and cons the legalition of the transactions in Islamic point of view. Forex (al-sharf) is categorized as a contemporary Islamic legal problem because it is not directly regulated in the Qur'an.
This research aims to determine the trader's perception of shari’a forextrading system. The approach which used is quantitative descriptive with online questionnaires as a data collection methods. The population in this research is new bonanza community in Temanggung. Samples were taken using non probability sampling technique with the kind of saturated samples. Data analized by Microsoft Excel 2007 and SPSS 25.
Based on the anaysis of the data, it can be concluded that new bonanza community have a good perception of shari’a forex trading system. But, the transaction is not legal in shari'a because the purpose of the transaction is to take an advantage of difference in foreign exchange prices.NIM.: 16380029 Safiya Fadhilah2022-10-03T01:24:19Z2022-10-03T01:24:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53715This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/537152022-10-03T01:24:19ZPERLINDUNGAN HAK KONSUMEN DALAM MEKANISME TRANSAKSI JUAL BELI DROPSHIPBuying and selling using the dropshipping system is atrading activiyy where the seller does not have to have stock of goods to be sold. With the only capital of promotion goodsthrough social media by uploading images to his online store. So it seems to ignore responsibility to consumers. Because in the online sale and purchase of the dropshipping system, they are several risk such as devective items missing items, items that do not match the potos and descriptions, giving rise to questions about what form of accountability will be given by bussines actors to consumers who have been harmed
The research method used is the type of research used is literary research (library) which is a type of research to collect data through library research, this research activity collects data from various literatures, both in libraries and other places.
The results of this study indicate that legal protection for consumers in buying and selling through social media media using the dropship system can be carried out preventively and repressively, and the legal consequences that arise if there is a default in buying and selling using the dropship system, namely the losses that will be experienced by consumers are the seller's responsibility because the seller is the party who makes a direct agreement with the consumer, not the supplier. Therefore, people are expected to be more careful in conducting transactions through social media, so that when making transactions they do not experience losses for themselves.NIM.: 16380009 Riyanti Alif Nafisah2022-09-30T06:42:05Z2022-09-30T06:42:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53688This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/536882022-09-30T06:42:05ZVULNERABILITY SISTEM PERBANKAN DI ASEAN
PADA BANK SYARIAH DAN KONVENSIONALThe study aims to analyze factors influencing the vulnerability of both
sharia and conventional banks in ASEAN according to the financial
system of Hyman Minsky. In addition to the external factors that
constitute macro economy variable comprising interest rate, inflation
and economic growth, the study carried out for 10 years (from 2010 to
2019) modifies the theory of bank vulnerability stability by including
good governance as one of bank vulnerability defining factors whilst the
internal factors constitute credit risk, liquidity risk and profitability. The
population and samples were ASEAN nations applying dual banking
system, namely Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand and
the Philippines. Pane data regression with two similarities between
sharia and conventional banks were implemented, and total bank asset a
control variable. The results showed that risk of credit gave positive
influence significantly to the vulnerability of sharia bank but not to
conventional one. On the other hand, risk of liquidity, profitability and
good governance brought significant negative influence to both banks’
vulnerability. Inflation and economic growth variables did not influence
their vulnerability. Sharia banks’ vulnerability was not affected by
interest rate, but the rate gave negative significant influence to that of
conventional ones. The introduced variable good governance brought
negative influence significantly to the vulnerability of both banks. This
proved the significant role of good governance in the increase of
banking industry investment for economic growth and development of a
nation. The study is expected to be an input and recommendation for
ASEAN nations when launching public policies and improving the
quality of good governance. Banking industry investment in those
countries increase in return. Monetary development, banking sector in
particular, is expected to bring about positive effect to the nations’
economy.NIM.: 19300016103 Muhammad Iqbal2022-09-30T03:39:26Z2022-09-30T03:39:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53686This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/536862022-09-30T03:39:26ZMEKANISME TRANSMISI KEBIJAKAN MONETER SYARIAH DAN ASSETS PRICE BUBBLE DI INDONESIAThis study aims to analyze the interrelationship shock of monetary policy, Islamic banking asset variables, asset prices, and Indonesia’s macroeconomic performance in a simultaneous structural equation. It examines the effectiveness of monetary policy using monthly data from 2003 to 2020. The variables used are BI 7-Days (Reverse) Repo Rate, Sharia SBI (Bank Indonesia Certificate), Money Assets, Financing, Interest Rate Equivalence, Composite Stock Price Index, Indonesia Sharia Stock Index, Average Bond Return, Residential Property Price Index, Gold Price, Inflation and Industrial Production Index analyzed in the Structural Vector Autoregression (SVAR) model. The volatility of this variable was associated with structural shocks of other variables separately and analysis of response variance for all variables.
The analysis begins by detecting the presence of a price bubble in the IDX, IDXS, BOND, HPI, and GOLD asset types. The ADF Right Tail analysis results show that almost all assets studied contain bubbles except BOND assets. The bubble can be identified by both the time (time span) and the duration (date stamping). The detected bubbles do not show any alarming symptoms. The monetary policy transmission mechanism runs according to the objective of promoting economic growth and inflation stability, through Islamic monetary variables and asset prices, although only for a short period. This research applies identification and restriction to the model to be able to prove the theory of Lean Against the Wind (LATW). Asset prices did not respond significantly to shocks to Bank Indonesia’s policies and changes in the balance sheet of Islamic banking. This result does not imply that monetary policy is the only contributor to extreme changes in asset prices.
The economy is open to capital mobility and a capital market that is still not perfect, with high information asymmetry and dominant herding behavior. It is characterized by an impulse response that quickly returns to its original balance. There is no permanent change when there is a shock on both sides. The research results simultaneously contribute to the novelty of the LATW mechanism, which is not working, where monetary policy is indifferent to volatility and asset price bubbles, which means neither Lean Against nor Clean up the Mess. Islamic banking still plays a role in forming the asset price bubble that occurs in non-Islamic common stock assets, meaning that many asset portfolios are still placed in stocks, thus affecting their variability and volatility. If Islamic bank asset management is allocated to assets containing a bubble, the sharia principles are still not perfectly implementedNIM.: 19300016007 Aula Ahmad Hafidh Saiful Fikri2022-09-30T02:35:27Z2022-09-30T02:35:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53668This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/536682022-09-30T02:35:27ZINKLUSIVITAS DAN INOVASI SOSIAL LEMBAGA FILANTROPI ISLAM DI INDONESIA: PERSPEKTIF MAQASID SYARIʿAHThis dissertation analyzes the patterns of social innovation
within civil society-based Muslim philanthropic organizations,
which are referred to as Lembaga Amil Zakat (LAZ). Social
innovation is one of the keys to the sustainability of Islamic
philanthropic organizations amidst the complex problems of
modern society. The study of sustainability of LAZ, as a nonprofit
organization, is necessary as because the legitimacy of
philanthropic organizations is contingent upon public trust. To
increase the legitimacy and sustainability of LAZ in managing
Islamic philanthropic funds, LAZ has utilized various
strategies to ensure organizational resilience to both internal
and external organizational changes by, among other things,
upholding maqāsid syarīʿah (goals of sharia) of zakat and
fostering public welfare.
In conducting this research, I have used the qualitative
method. Data were collected through interviews, observations
and documentation to describe the organizational development
of LAZ. The case study approach was utilized to explore the
nature of social innovation, organizational scales and
institutional networks of two major philanthropic
organizations (LAZ) in Indonesia: Dompet Dhuafa (DD) and
Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU). To enrich and strengthen my analysis, I also use the contemporary concept of maqāsid
theory developed by Jasser Auda (2015).
By analyzing the organizational patterns of two Islamic
philanthropic organizations, this dissertation shows how two
types of social innovation (institutional expansion and
empowerment projects) have had profound impacts on the
sustainability and legitimacy of LAZ. DD and PKPU have
made attempts to foster social innovation by maintaining their
Islamic identity, strengthening entrepreneural concepts and
intensifying resource mobilization. Beneth the surface, social
innovation promoted by DD and PKPU is in line with maqāsid
syarīʿah (the objectives of Islamic law). Based on the
principles Islamic law, these two philanthropic organizations
have also promoted inclusive values and ideas in philanthropy
such as justice, equality, tolerance, and humanistic approach
to alleviate poverty.
In order to attain the objective of Islamic law, DD and
PKPU has initiated organizational changes while consistently
preserving Islamic identity. As DD and PKPU relied their
sources on public support and donation, especially from the
Muslim communities, preserving Islamic identity became
DD’s and PKPU’s priority. One of the most important finding
that this dissertation would argue is that social innovation
formulated in LAZ has led to the inception of “religious
values” that underpin giving (zakat and sedekah) behavior among urban Muslim communities. This “religious value”
adds new value creation parameters from social innovations
that were previously developed by Luis Portales (2019):
economic, social, environmental and institutional values
creation. Above all, by referring to maqāsid syarīʿah, Islamic
philanthropic organizations are expected to address a broder
economic dimension of poverty by comprehensively paying
attention to a multidimensional poverty.NIM.: 17300016024 Indah Piliyanti2022-09-22T06:53:47Z2022-09-22T06:53:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53070This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530702022-09-22T06:53:47ZPENGARUH KNOWLEDGE MANAGEMENT, E-READINESS, ASPEK KEWIRAUSAHAAN, KEUNGGULAN BERSAING TERHADAP KINERJA PELAKU UMKM INDUSTRI HALAL DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAUMKM menjadi sektor dominan dalam total usaha yang ada di Indonesia. Posisi tersebut memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian negara. Penelitian ini berupaya untuk mengetahui pengaruh knowledge management, e-readiness, aspek kewirausahaan dan keunggulan bersaing terhadap kinerja. Dalam penelitian ini jenis penelitian yaitu kuantitatif dengan menggunakan sumber data primer serta analisis menggunakan aplikasi SPSS. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 150 responden yang merupakan pelaku UMKM Industri halal Di Daerah Istimewa Yogyakarta dengan penentuan sampel menggunakan rumus Hair. Penelitian ini menghasilkan bahwa semua variabel independen yaitu knowledge management, e-readiness, aspek kewirausahaan, dan keunggulan bersaing memiliki pengaruh positif signifikan terhadap kinerja kecuali variabel e-readiness. Hal tersebut memperkuat data UMKM yang masih sedikit sekali memahami terkait teknologi.NIM.: 20208011052 Iklimah2022-09-22T04:50:03Z2022-09-22T04:50:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53068This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530682022-09-22T04:50:03ZPENGARUH KUALITAS KELEMBAGAAN, PEMBANGUNAN KEUANGAN, DAN INOVASI TEKNOLOGI LINGKUNGAN TERHADAP PERTUMBUHAN HIJAU NEGARA-NEGARA ANGGOTA OKI: PENDEKATAN SIMETRIS DAN ASIMETRISPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh simetris maupun asimetris variabel kualitas kelembagaan, pembangunan keuangan dan inovasi teknologi lingkungan terhadap pertumbuhan hijau negara-negara OKI. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah ARDL dan NARDL dengan sampel tujuh negara yaitu Indonesia, Malaysia, Mesir, Uganda, Tunisia, Bangladesh dan Nigeria periode waktu 2002-2020 dengan 133 observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kualitas kelembagaan memiliki pengaruh jangka panjang terhadap pertumbuhan hijau secara simetris dan asimetris. Pembangunan keuangan memiliki pengaruh jangka pendek secara simetris dan pengaruh jangka panjang secara asimetris. Sedangkan inovasi teknologi lingkungan memiliki pengaruh jangka panjang maupun jangka pendek terhadap pertumbuhan hijau secara simetris dan asimetris.NIM.: 20208011037 Aninta Gina Sharfina2022-09-22T04:50:01Z2022-09-22T04:50:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53062This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530622022-09-22T04:50:01ZPENGARUH FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI), TOURISM, RESEARCH AND DEVELOPMENT DAN TECHNOLOGY TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA ANGGOTA OKIPertumbuhan ekonomi menjadi elemen penting dalam mengukur kemakmuran ekonomi sebuah negara. Negara dengan kondisi pertumbuhan ekonomi yang tinggi tentunya memiliki kinerja ekonomi yang baik. Di sisi lain, negara dengan kondisi pertumbuhan ekonomi yang rendah atau negatif memiliki kinerja ekonomi yang buruk. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh FDI, tourism, R&D dan teknologi terhadap pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini menggunakan sekunder dengan analisis regresi panel model REM (Random Effect Model) pada negara anggota OKI dari 2007 hingga 2020. Penelitian ini berangkat dari teori Ekonomi konvensional dan ekonomi syariah yaitu teori solow-swan, teori endogen, teori keynesian teori kuznets, Al-Muqaddimah (Ibnu Khaldun) dan Al-Madinah Al-Fadhilah (Al-Farabi) sebagai landasan pengembangan hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan secara simultan maupun parsial variabel tourism, R&D dan teknologi terdapat hubungan positif signifikan terhadap PDB. Sedangkan FDI secara simultan maupun parsial berhubungan positif tidak signifikan terhadap PDB. Negara-negara OKI kedepan harus memperhatikan industri pariwisata dengan menstimulasi sumber daya manusia (R&D) dan teknologi untuk meningkatkan PDB yang berimbas pada kualitas struktur perekonomian negara.NIM.: 20208011034 Muh. Arif Dai Syujai, S.E.2022-09-22T04:49:56Z2022-09-22T04:49:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53060This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530602022-09-22T04:49:56ZPENGARUH GREEN BANKING DAN KARAKTERISTIK BANK TERHADAP PROFITABILITAS BANK DENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL MODERASIProfitabilitas menjadi hal penting yang mendasar bagi keberlangsungan kegiatan usaha bank. Profitabilitas yang tinggi menunjukkan tingkat kesehatan bank yang baik. Penelitian ini berupaya untuk mengivenstigasi hubungan antara variabel green banking dan karakteristik bank terhadap profitabilitas bank yang dimoderasi oleh good corporate governance. Penelitian ini menggunakan sampel sembilan Bank Umum Syariah periode 2015-2020. Penelitian ini dianalisis menggunakan pendekatan Generalized Method of Moment (GMM) dan Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil penelitian menunjukkan secara parsial seluruh variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen. Hasil pengujian statistik MRA menunjukkan bahwa kebijakan green banking, kecukupan modal, dan BOPO yang dimoderasi GCG memiliki pengaruh signifikan terhadap profitabilitas bank.NIM.: 20208011032 Aulia Puspita Nirmalasari2022-09-22T04:49:51Z2022-09-22T04:49:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53059This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530592022-09-22T04:49:51ZPENGARUH STRUKTUR UMUR PENDUDUK DAN FINANCIAL DEVELOPMENT TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI G20 TAHUN 2000-2020Pertumbuhan ekonomi tetap menjadi topik hangat dalam penelitian, berbagai faktor baik eksternal maupun internal mampu mempengaruhi pergerakannya. Struktur umur penduduk dan financial development merupakan faktor yang diduga mampu mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Seiring berkembangnya zaman, struktur umur penduduk mengalami pergeseran yang cukup signifikan, sehingga mendorong terjadinya bonus demografi. Sementara itu sektor keuangan terus mengalami peningkatan seiring peningkatan jumlah penduduk terutama usia produktif.
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi lebih lanjut terkait pengaruh yang ditimbulkan struktur umur penduduk dan financial development terhadap pertumbuhan ekonomi di G20 tahun 2000-2020 dengan menggunakan data panel. Hasil pengujian menunjukkan bahwa secara umum struktur umur penduduk dan financial development berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.NIM.: 20208011028 Novita Dwi Pangestu2022-09-22T04:49:44Z2022-09-22T04:49:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53058This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530582022-09-22T04:49:44ZPENGARUH PERDAGANGAN INTERNASIONAL, POPULASI, KONSUMSI ENERGI DAN FDI TERHADAP KERUSAKAN LINGKUNGAN DI NEGARA ANGGOTA OKIKerusakan lingkungan merupakan masalah serius bagi semua aspek kehidupan, tidak terkecuali dalam dunia ekonomi. Mencari tahu apa yang dapat mempengaruhi kerusakan lingkungan adalah salah satu cara untuk melindungi lingkungan. Penelitian ini menggunakan analisis data panel gabungan dari cross-section 47 negara OKI dengan time series dari tahun 2002 hingga 2020. Hasil uji spesifikasi model menunjukkan bahwa pendekatan FEM (Fixed Effects Model) adalah model terbaik untuk digunakan. Ditemukan bahwa Trade, populasi, konsumsi energi, dan FDI mampu secara signifikan mempengaruhi kerusakan lingkungan yang diukur dengan CO2 di negara OKI dengan arah yang positif. Hasil ini menegaskan bahwa di negara-negara anggota OKI, Trade, populasi, konsumsi energi, dan FDI terbukti menjadi penyumbang CO2 (merusak lingkungan) sebagaimana yang dinyatakan oleh teori-teori dalam penelitian ini. Alasan populasi berpengaruh positif terhadap kerusakan lingkungan di negara anggota OKI karena negara-negara ini mempunyai tingkat populasi yang tinggi. Karena populasinya yang besar, maka konsumsi energi dan perdagangan internasional (trade) dari negara-negara ini juga besar sehingga berpengaruh positif terhadap kerusakan lingkungan.NIM.: 20208011027 M. Reza B. Ahmad, S.E.2022-09-22T04:49:42Z2022-09-22T04:49:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53057This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530572022-09-22T04:49:42ZINTEGRASI TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) DENGAN RELIGIUSITAS DAN KEPERCAYAAN TERHADAP PENGGUNAAN MOBILE BANKING PADA GENERASI MILENIAL NASABAH PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAPenelitian ini ditujukan untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi generasi milenial dalam menggunakan mobile banking bank syariah pendekatan Technology Acceptance Model (TAM) dengan mengintegrasikan dua faktor eksternal yaitu religiusitas dan peran kepercayaan sebagai variabel mediasi. Model yang dibangun dalam penelitian ini mencakup tiga variabel independen, satu variabel mediasi dan dua variabel dependen. Variabel persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan, dan religiusitas berperan sebagai variabel independen. kepercayaan sebagai variabel mediasi. Selanjutnya, variabel sikap dan niat berperan sebagai variabel dependen.
Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode structural equation modeling (SEM) pendekatan partial least square (PLS). Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer dan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner menggunakan skala likert lima pilihan alternatif jawaban. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dalam mengambil sampel dan diperoleh sampel sebanyak 185 responden. Kemudian data dianalisis dengan menggunakan bantuan software SmartPLS 3.
Hasil pengujian menunjukkan hasil yang bervariasi. Dari 7 pengaruh langsung yang diuji, terdapat 4 hubungan yang berpengaruh signifikan yaitu persepsi manfaat dan kepercayaan memiliki pengaruh positif signifikan terhadap sikap, serta religiusitas dan sikap memiliki pengaruh positif signifikan terhadap niat. Sementara terdapat 3 hubungan yang tidak signifikan diantaranya persepsi kemudahan penggunaan dan religiusitas tidak memiliki pengaruh terhadap sikap, serta kepercayaan tidak berpengaruh terhadap niat. Selanjutnya dari 2 pengaruh secara tidak langsung yang diuji, terdapat 1 hubungan yang signifikan yaitu variabel kepercayaan mampu berperan sebagai mediator hubungan antara religiusitas dengan sikap, sedangkan kepercayaan tidak memediasi hubungan antara religiusitas terhadap niat.NIM.: 20208011026 Zanuba Qothrun Nada2022-09-22T04:49:36Z2022-09-22T04:49:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53056This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530562022-09-22T04:49:36ZDETERMINAN PERILAKU INVESTOR DALAM MENGADOPSI PLATFORM SECURITIES CROWDFUNDING SYARIAH DI INDONESIAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan perilaku investor dalam mengadopsi platform securities crowdfunding syariah di Indonesia dengan menggunakan model Unified Theory Of Acceptance And Use Of Technology (UTAUT). Metode berupa penelitian kuantitatif dengan pendekatan survey. Populasi pada penelitian ini ialah pria dan wanita berusia dari 17 tahun sampai 60 tahun dan memahami serta menggunakan platform securities crowdfunding syariah di Indonesia. Pengambilan sampel sebanyak 110 responden. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu kuesioner. Teknik pengumpulan sampel menggunakan sampling convenience. Teknik analisis berupa analisis Structural Equation Modeling-Partial Least Squares (SEM-PLS).
Temuan penelitian menunjukan bahwa performance expectancy berpengaruh positif terhadap behavioral intention investor dalam mengadopsi platform securities crowdfunding syariah. Effort expectancy, social influence, dan religiosity tidak berpengaruh terhadap behavioral intention investor dalam mengadopsi platform securities crowdfunding syariah. Behavioral intention berpengaruh positif terhadap use behavior investor dalam mengadopsi platform securities crowdfunding syariah. Facilitating condition tidak berpengaruh terhadap use behavior investor dalam mengadopsi platform securities crowdfunding syariah. Moderasi gender tidak mempengaruhi performance expectancy, effort expectancy, dan social influence terhadap behavioral intention investor. Sedangkan, moderasi gender memperkuat pengaruh religiosity terhadap behavioral intention investor. Moderasi age tidak mempengaruhi performance expectancy, effort expectancy, social influence, dan religiosity terhadap behavioral intention investor. Sedangkan, moderasi age memperkuat pengaruh facilitating conditions terhadap use behavior investor. Moderasi experience tidak mempengaruhi effort expectancy, social influence, dan facilitating conditions terhadap behavioral intention dan use behavior investor. Moderasi voluntariness of use tidak mempengaruhi social influence terhadap behavioral intention investor mengadopsi platform securities crowdfunding syariah.NIM.: 20208011025 Lailatul Nur Afifah2022-09-22T04:49:31Z2022-09-22T04:49:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53055This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530552022-09-22T04:49:31ZPENGARUH FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI) DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP KERUSAKAN LINGKUNGAN DI NEGARA ANGGOTA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM (OKI)Kerusakan lingkungan merupakan masalah serius bagi semua aspek kehidupan, tidak terkecuali dalam dunia ekonomi. Mencari tahu apa yang dapat mempengaruhi kerusakan lingkungan adalah salah satu cara untuk melindungi lingkungan. Penelitian ini menggunakan analisis data panel gabungan dari cross-section 57 negara OKI dengan time series dari tahun 1998 hingga 2020. Hasil uji spesifikasi model menunjukkan bahwa pendekatan FEM (Fixed Effects Model) adalah model terbaik untuk digunakan. Ditemukan bahwa FDI dan PDB per kapita mampu secara signifikan mempengaruhi kerusakan lingkungan yang diukur dengan CO2 di 57 negara OKI dengan arah positif, di mana setiap kenaikan satu persen FDI dapat meningkatkan kerusakan lingkungan sebesar 0,00149 dan setiap satu persen peningkatan PDB per kapita dapat meningkatkan kerusakan lingkungan sebesar 3121,19 ton CO2. Dalam penelitian ini, U terbalik dari teori envriromental kuznets curve (EKC) juga terbukti ada di 57 negara anggota OKI.NIM.: 20208011024 M. Fadhlan Shiddiq2022-09-22T04:49:27Z2022-09-22T04:49:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53054This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530542022-09-22T04:49:27ZPENGARUH ISLAMIC FINANCIAL LITERACY, LOCAL WISDOM DAN RELIGIOSITAS TERHADAP KEPUTUSAN MASYARAKAT BIMA
UNTUK MENGGUNAKAN PRODUK PERBANKAN SYARIAHPenelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bertujuan mengidentifikasi pengaruh Islamic financial literacy, local wisdom, dan religiositas terhadap keputusan masyarakat Bima untuk menggunakan produk perbankan syariah. Sampel dalam penelitian ini ialah masyarakat daerah bima yang tercatat sebagai nasabah perbankan syariah cabang bima. Responden dalam penelitian ini terdiri dari 124 orang, metode yang digunakan adalah Analisis SEM (Structural Equation Modelling) yang diuji dengan menggunakan aplikasi SmartPLS 3.3.9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengetahuan dan keterampilan keuangan tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan masyarakat daerah Bima untuk menggunakan produk perbankan syariah cabang Bima. Sedangkan variabel sikap keuangan, kearifan lokal dan religiositas berpengaruh positif signifikan terhadap keputusan masyarakat daerah Bima untuk menggunakan produk perbankan syariah cabang Bima.NIM.: 20208011023 Kaharuddin2022-09-22T04:49:23Z2022-09-22T04:49:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53048This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530482022-09-22T04:49:23ZPENGARUH MANAGERIAL CONFIDENCE, PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP ISLAMIC SOCIAL REPORTING DENGAN INVESTMENT ACCOUNT HOLDERS SEBAGAI PEMODERASI PROFITABILITAS DAN LEVERAGE: PENDEKATAN GENERALIZED METHOD OF MOMENTPenelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh over/underconfidence manajer, profitabilitas, leverage terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) serta menguji peran Investment Account Holders (IAH) dalam memoderasi profitabilitas dan leverage terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR). Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah (BUS) yang terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selama periode 2011-2020. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan mendapatkan 9 BUS dengan sampel yang terkumpul sebanyak 90 unit. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan model Generalized Method of Moment (GMM) dan penulis menggunakan bantuan software Stata 16 untuk mengolah data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa overconfidence manajer tidak berpengaruh signifikan sedangkan underconfidence manajer berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan ISR. Profitabilitas dan leverage berpengaruh negatif signifikan terhadap pengungkapan ISR, lalu Investment Account Holders (IAH) dapat memoderasi pengaruh profitabilitas dan leverage terhadap pengungkapan ISR.NIM.: 20208011021 Aandi Agusti Ahmad Kurniawan2022-09-22T04:48:52Z2022-09-22T04:48:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53030This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530302022-09-22T04:48:52ZPENGARUH GLOBALISASI EKONOMI, IPM WANITA DAN KORUPSI TERHADAP KEMISKINAN DI DELAPAN NEGARA ANGGOTA OKITujuan penelitian ini adalah untuk menguji hubungan antara variabel gross domestic product (GDP), foreign direct investment (FDI), trade openness, remittance, indeks pembangunan manusia wanita (IPMW) dan korupsi atas kemiskinan di negara anggota OKI. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan delapan negara OKI dari tahun 2013-2019. Metode regresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel dengan fixed effect model. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa GDP, FDI dan korupsi tidak memiliki pengaruh atas kemiskinan. Sementara variabel remittance dan IPMW memiliki pengaruh negatif atas kemiskinan dan variabel trade openness memiliki pengaruh positif atas kemiskinan.NIM.: 20208011019 Ririn Dwi Aryanti2022-09-22T04:48:49Z2022-09-22T04:48:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53029This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530292022-09-22T04:48:49ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA ANGGOTA OKI
(STUDI KASUS: 14 NEGARA ANGGOTA OKI)Pertumbuhan ekonomi sebagai sebuah proses dimans situasi perekonomian suatu negara terus membaik dalam beberapa periode terakhir sehingga menjadi indikator utama untuk mengukur keberhasilan pembangunan suatu negara khususnya di wilayah negara (OKI). Untuk menguji dan menganalisis pengaruh Human capital, Foreign Direct Investment (FDI), Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK), Export terhadap pertumbuhan ekonomi di negara anggota OKI. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel dari 14 negara anggota OKI pada periode 2011-2020. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini merupakan analisis data panel statis dengan menggunakan pendekatan fixed effect. Hasil analisis menghasilkan temuan bahwa variabel Human capital dan Export berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Penulis menyarankan pemerintah perlu berusaha meningkatkan kualitas Human capital salah satunya melalui pendidikan serta pemerintah perlu juga berusaha menggerakkan ekspor melalui penyederhadaan birokrasi dan peniadaan tarif.NIM.: 20208011015 Mustofa2022-09-22T04:48:45Z2022-09-22T04:48:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53027This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530272022-09-22T04:48:45ZPERBEDAAN RETURN, ABNORMAL RETURN, DAN TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH RIGHT ISSUE DENGAN PENDEKATAN EVENT STUDY PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEKS (JII)Dengan menggunakan pendekatan event study, penelitian ini bermaksud untuk melihat apakah ada perbedaan return, abnormal return, dan aktivitas volume perdagangan saham sebelum dan sesudah rights issue pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Indeks (JII) periode 2015-2022. Penelitian ini bersifat komparatif dengan menggunakan metode kuantitatif. Adapun sampel penelitian ini diambil dari perusahaan yang pernah melakukan rights issue yang diperoleh menggunakan teknik purpose sampling. Data dokumenter dikumpulkan dalam penelitian ini berlangsung selama 11 hari yaitu 5 hari sebelum pengumuman (H-5), 1 hari saat pengumuman (H=0), dan 5 hari setelah pengumuman.
Setelah melakukan uji Wilcoxon pada penelitian ini ditemukan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan pada return dan abnormal return saham perusahaan sebelum dan sesudah rights issue. Sementara pada trading volume activity saham mengalami perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah rights issue.NIM.: 20208011014 Zainuddin2022-09-22T04:48:43Z2022-09-22T04:48:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53025This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530252022-09-22T04:48:43ZPENGARUH KORUPSI, INDUSTRIALISASI, DAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI NEGARA BERKEMBANGPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh korupsi, industrialisasi, dan indeks pembangunan manusia terhadap tingkat kemiskinan di negara-negara berkembang di negara OKI dan non OKI selama periode waktu 2010-2018. Sampel yang digunakan pada penelitian ini ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dan didapati enam negara berkembang yaitu Indonesia, Kyrgyzstan, Georgia, Cina, Kolombia, dan Honduras. Analisis pendekatan yang digunakan merupakan regresi data panel dan model terbaik yang terpilih adalah fixed effect. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa variabel korupsi tidak memiliki pengaruh atas tingkat kemiskinan yang ditunjukkan dengan nilai prob sebesar 0.9173 > α 0,05. Sementara variabel industrialisasi memiliki pengaruh positif atas tingkat kemiskinan yang ditunjukkan dengan nilai prob sebesar 0.0327 < α 0,05. Kemudian variabel indeks pembangunan manusia memiliki pengaruh negatif atas tingkat kemiskinan yang ditunjukkan dengan nilai prob sebesar 0.0014 < α 0,05. Secara keseluruhan variabel independen dapat menjelaskan variabel dependen sebesar 82% sementara sisanya dijelaskan oleh variabel lain diluar penelitian.
Kata kunci: IndeksNIM.: 20208011013 Dian Prihatimingtyas2022-09-22T04:48:38Z2022-09-22T04:48:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53024This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530242022-09-22T04:48:38ZSIKLUS EKONOMI DAN PERILAKU KEBIJAKAN FISKAL DI INDONESIA TAHUN 1994-2022Kebijakan Fiskal merupakan instrumen yang digunakan pemerintah untuk merespon ketidakpastian dalam siklus perekonomian. Perilaku kebijakan fiskal yang ideal dalam merespon siklus ekonomi adalah countercyclical, yaitu kontraksi ketika ekonomi boom untuk menghindari overheating dan ekspansi, ketika ekonomi dalam masa resesi untuk menstimulasi kegiatan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki perilaku kebijakan fiskal yang diambil pemerintah Indonesia dalam menanggapi siklus ekonomi apakah berupaya menstabilkan siklus ekonomi (countercyclical) atau memperkuat siklus ekonomi (procyclical). Analisis output gap digunakan dalam menganalisis siklus ekonomi yang terjadi, sedangkan fiscal impulse measure digunakan dalam melihat arah kebijakan fiskal. Perilaku kebijakan fiskal di analisis dengan membandingkan nilai output gap dan fiscal impulse measure. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum perilaku kebijakan fiskal yang diambil pemerintah Indonesia adalah procyclical dalam merespon siklus ekonomi dan shock yang terjadi selama periode pengamatan, hal ini disebabkan oleh sempitnya ruang fiskal sehingga pemerintah kurang fleksibel dan leluasa dalam mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan potensi serta memanfaatkan peluang dari ruang fiskal.NIM.: 20208011011 Muhamad Latif Abdullah2022-09-22T04:48:35Z2022-09-22T04:48:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53023This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530232022-09-22T04:48:35ZMINAT BERWAKAF UANG
DI KALANGAN MUSLIM KOTA PALEMBANG
(Studi tentang Determinan Berwakaf Uang di Badan Wakaf Indonesia Provinsi Sumatera Selatan)Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pengetahuan, tingkat
pendidikan, religiusitas, sosialisasi, dan pendapatan terhadap minat berwakaf uang
pada kalangan muslim kota Palembang di BWI Provinsi Sumatera Selatan.
Sampel dalam penelitian ini merupakan masyarakat kota Palembang dengan
kriteria muslim memiliki pendapatan dan belum pernah berwakaf uang. Sebanyak
120 responden yang dipilih menjadi sampel penelitian. Model analisis yaitu
Analisis SEM (Structural Equation Modelling) diuji menggunakan aplikasi
SmartPLS 3.3.9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengetahuan
dan religiusitas tidak berpengaruh signifikan terhadap minat masyarakat muslim
kota Palembang berwakaf uang di BWI Provinsi Sumatera Selatan. Sedangkan
variabel tingkat pendidikan, sosialisasi dan pendapatan berpengaruh signifikan
terhadap minat masyarakat muslim kota Palembang di BWI Provinsi Sumatera
Selatan.NIM: 20208011008 Arta Amaliah Nur Afifah2022-09-22T04:48:31Z2022-09-22T04:48:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53022This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530222022-09-22T04:48:31ZDETERMINAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERIODE 2010-2020Pertumbuhan ekonomi seringkali menjadi tujuan utama dari proses perbaikan atau pembangunan setiap negara/daerah. Namun sektor ekonomi bukan hanya satu satunya yang memberikan pengaruh terhadap perbaikan ataupun pembangunan suatu negara, IPM merupakan salah satu sektor yang memberikan dampak terhadap pembangunan suatu negara maupun daerah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari tingkat pengangguran terbuka, penduduk miskin, jumlah penduduk, pengeluaran sektor pendidikan, kesehatan, dan belanja modal terhadap indeks pembangunan manusia. Penelitian ini menggunakan metode regresi linear berganda dengan bantuan software eviews 10. Berdasarkan hasil penelitian bahwa, tingkat pengangguran terbuka tidak berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia, sedangkan variabel lainnya berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Nusa Tenggara Barat.NIM.: 20208011001 Riswanda Imawan, S.E.2022-09-22T04:47:56Z2022-09-22T04:47:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53021This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530212022-09-22T04:47:56ZDETERMINAN KETIMPANGAN PENDAPATAN DI ORGANIZATION OF ISLAMIC COOPERATION (OIC) TAHUN 2012-2019Jika diperhatikan keadaan perekonomian di negara-negara OIC (Organization of Islamic Cooperation) mengalami peningkatan dalam dekade terakhir, namun disisi lain juga sedang berjuang menghadapi masalah ketimpangan pendapatan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis ketimpangan di OIC dengan menggunakan metode Generalized Method of Moment (GMM). Variabel yang digunakan terdiri dari rasio gini (proksi ketimpangan pendapatan), pertumbuhan ekonomi, FDI, inflasi, rata-rata lama sekolah (proksi human capital), dan indeks persepsi korupsi (proksi Syariah). Data yang digunakan adalah data times (2012-2019) dan cross saction (44 negara). Hasil penelitian menujukan variabel Syariah, dan inflasi berpengaruh negatif dan signifikan. Namun pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif tidak signifikan. Sedangkan FDI berpengaruh positif dan signifikan, Variabel human capital berpengaruh positif tetapi tidak signifikan.NIM.: 19208012033 Mhd. Zakwan Asrari2022-09-22T04:47:45Z2022-09-22T04:47:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53018This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530182022-09-22T04:47:45ZDETERMINAN INTENSI GENERASI MILENIAL DI INDONESIA DALAM CASH WAQF LINKED SUKUKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi intensi generasi milenial dalam Waqf Linked Sukuk (CWLS) di Indonesia. Penelitian ini menggunakan Theory of Planned (TPB) untuk memprediksi faktor (sikap, norma subjektif dan kontrol perilaku) dan variabel kepercayaan sebagai variabel moderasi variabel sikap yang mempengaruhi intensi generasi milenial indonesia dalam Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS). Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Jumlah sampel yang menjawab kuesioner sebanyak 250 responden, kemudian responden sesuai dengan kriteria sampel berjumlah 194 responden. Data dianalisis menggunakan PLS-SEM (Partial Least Square-Structure Equation Model) dengan menggunakan aplikasi Smart PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruk dukungan kepercayaan pada sikap terhadap intensi, Kemudian sikap dan kontrol perilaku memilik pengaruh positif dan signifikan terhadap intensi generasi milenial dalam Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS), sedangkan konstruk norma subjektif tidak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap generasi milenial dalam Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS). Berdasarkan hasil penelitian, pemerintah dapat meningkatkan literasi dan transparansi serta memberikan akses kemudahan mengenai Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS), karena hal tersebut akan meningkatkan kepercayaan, sikap dan kontrol perilaku calon wakif terhadap intensi berwakaf uang melalui sukuk (CWLS).NIM.: 19208012026 Muhamad Aliyul Adhim2022-09-22T04:47:41Z2022-09-22T04:47:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53016This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530162022-09-22T04:47:41ZSTRATEGI PENYELESAIAN PEMBIAYAAN BERMASALAH PADA PRODUK ARRUM BPKB PADA MASA PANDEMI COVID-19 TAHUN 2020-2022 (Studi Pada Pegadaian Cabang Syariah Kusumanegara Yogyakarta)Pada saat pandemi Covid-19 Indonesia terkena dampaknya, salah satunya
PT. Pegadaian Cabang Syariah Kusumanegara. Transaksi pembiayaan
Arrum BPKB ikut mengalami kendala terutama untuk menjaga
kolektibilitas dalam kelancaran pembiayaan.
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui sistem dan produk
Pembiayaan Bermasalah dan Strategi PT. Pegadaian Cabang Syariah
Kusumanegara dalam mengatasi masalah Non Performing Loan atau NPL
pada masa pandemi Covid-19 Tahun 2020-2022.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan
menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan
dokumentasi. Narasumber dalam penelitian ini melibatkan staff dan
nasabah PT. Pegadaian Cabang Syariah Kusumanegara sebagai subjek dari
penyelesain pembiayaan bermasalah.
Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi penyelesaian
pembiayaan bermasalah pada produk Arrum BPKB dilakukan dengan
metode Restrukturisasi meliputi, penjadwalan ulang yang mana berfungsi
untuk mengurangi jumlah angsuran, penataan kembali untuk pengurangan
diskon dan menambah jangka waktu pembayaranNIM.: 18208011021 Nur Ike Flora, S.E.2022-09-22T04:47:35Z2022-09-22T04:47:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53015This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530152022-09-22T04:47:35ZEFISIENSI KINERJA DAN PRODUKTIVITAS PADA ORGANISASI
PENGELOLA ZAKAT (OPZ) TERPILIH DI INDONESIA
PERIODE 2014-2018
TESISOrganisasi Pengelola Zakat (OPZ) di Indonesia mengalami perkembangan setiap
tahunnya. Adanya OPZ sebagai lembaga intermediasi yang menghimpun,
pendayagunaan dan menyalurkan dana zakat kepada delapan asnaf dapat berakibat
pada tingkat kesejahteraan penerima manfaat. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur
efisiensi dan produktivitas organisasi pengelola zakat di Indonesia. Perhitungan
tingkat efisiensi dalam penelitian ini bersifat relatif, bukan absolut. Metode dalam
penelitian ini menggunakan Data Envelopment Analysis (DEA) dan Malmquist
Productivity Index (MPI). Metode ini mengukur rasio antara output dan input yang
diperbandingkan antar OPZ yang diteliti. Variabel input yang digunakan antara lain
dana terhimpun, biaya total, penerimaan amil, sedangkan outputnya adalah dana
tersalur dan aset total. Terdapat tujuh objek penelitian yaitu BAZNAS, Dompet
Dhuafa, PKPU/IZI, Yatim Mandiri, Rumah Zakat, LAZ Dewan Dakwah, LAZ Griya
Yatim Dhuafa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat empat LAZ yang
mengalami inkonsistensi efisiensi yaitu, Rumah Zakat Pada tahun 2014, PKPU/IZI
pada tahun 2016, GYD pada tahun 2014 dan 2016, BAZNAS dari tahun 2014 sampai
2017. Sementara itu, hasil pengolahan data tahun 2018 menjelaskan semua OPZ
mencapai tingkat efisiensi yang ideal (100 persen). dan pada analisis MPI menjelaskan
satu OPZ mempunyai nilai TFPCH 1 pada tahun pertama, yaitu Rumah Zakat.
Sementara OPZ yang lainnya memiliki nilai TFP kurang dari satu, yaitu Dompet
Dhuafa, Yatim Mandiri, PKPU/IZI, GYD, BAZNAS, dan Dewan Dakwah.
Selanjutnya, tiga OPZ, PKPU, GYD, serta BAZNAS, menunjukkan nilai TFPCH1
di tahun ke-2. Pada tahun ke-3, tiga OPZ mempunyai nilai TFPCH 1 terutama Rumah
Zakat, Dompet Dhuafa, dan Dewan Dakwah. Pada tahun keempat terdapat empat OPZ
mempunyai nilai TFPCH 1 adalah, Dompet Dhuafa, Yatim Mandiri, PKPU, dan
Dewan Dakwah. Sementara yang lainnya memiliki nilai TFPCH sama dengan atau
bahkan lebih dari satu.NIM.: 18208011020 Multazam, S.E.2022-09-22T04:47:30Z2022-09-22T04:47:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53013This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530132022-09-22T04:47:30ZMINAT GENERASI MILENIAL MEMBAYAR ZAKAT PADA BAZNAS KOTA SURAKARTAMasalah kesenjangan penghimpunan dana zakat yang tidak sepenuhnya didistribusikan memiliki kontribusi pada persepsi negatif dan efek tingkat kepercayaan di antara pembayar zakat. Namun, ketika tingkat kepercayaan di antara stakeholder menurun, masalah zakat mengalami kebocoran karena mereka lebih bersedia untuk memberikan zakat langsung ke asnaf lokal dan mengabaikan orang lain. Dalam hal ini, masalah ini perlu segera diatasi untuk mengoptimalkan lanjut koleksi zakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pengaruh religiusitas, sikap, transparansi, dan reputasi berpengaruh positif secara simultan atau parsial terhadap minat membayar zakat di kalangan milenial di Surakarta. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif. Untuk penelitian ini, populasi masyarakat muslim kota Surakarta termasuk dalam kategori milenial. Dalam penelitian ini, data yang digunakan adalah data primer. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data menggunakan metode observasional, angket/survei dan dokumentasi. Selanjutnya teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas, reliabilitas, asumsi klasik, dan analisis regresi berganda. Hasil survei yang diolah dengan program SPSS Versi 20.0 for windows menunjukkan bahwa pengaruh variabel bebas (religiusitas, sikap, transparansi, dan reputasi) terhadap variabel terikat (minat membayar zakat) adalah 18,6% berbanding 81,4% ditunjukkan bahwa ada Hal ini dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel religiusitas dan reputasi berpengaruh terhadap minat muzakki pada umumnya dan milenial yang membayar zakat di lembaga zakat pada khususnya. Variabel lainnya yaitu sikap dan transparansi tidak mempengaruhi minat membayar zakat.NIM.: 18208011012 Ahmad Naufal Fadhlurrahman2022-09-22T04:47:23Z2022-09-22T04:47:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53012This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530122022-09-22T04:47:23ZANALISIS PENDAYAGUNAAN ZAKAT TERHADAP PENGURANGAN
KEMISKINAN DENGAN BERDASARKAN MODEL CIBEST (STUDI KASUS BAZNAS KABUPATEN BANTUL)
TESISKemiskinan di Indonesia mengalami peningkatan apalagi ditambah adanya pandemi Covid-19. Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki presentase penduduk miskin paling banyak dibanding provinsi di pulau Jawa yaitu sebesar 12,28 %. Sedangkan perolehan Zakat Infaq Shodaqoh (ZIS) peningkatannya sangat signifikan. Bantul sebagai salah satu kabupaten di Yogyakarta yang mana memiliki nilai Indeks Zakat Nasional yang baik (0,75) akan tetapi jumlah penduduk miskin kurang lebih 14,04%. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat apakah ada dampak dari pendayagunaan zakat oleh BAZNAS Kabupaten Bantul menggunakan metode CIBEST. Sampel yang digunakan berjumlah 93 mustahik dengan data berupa kuesioner. Penelitian ini menggunakan analisis Uji-T dan metode CIBEST. Hasil dari penelitian menunjukan adanya peningkatan tingkat kesejahteraan yang signifikan. Dimana tingkat kesejahteraan naik sebesar 0,37 atau 37%, kemiskinan materi turun 0,34 atau 34%, kemiskinan spiritual mengalami penurunan dari 0,01 menjadi 0, Adapun pada indeks kemiskinan absolut ditemukan penurunan 2% dari nilai 4 menjadi 2. Sedangkan rata-rata peningkatan pendapatan yaitu sebesar Rp 275.053.NIM.: 18208011018 Khairul Umam2022-09-22T04:46:54Z2022-09-22T04:46:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53010This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530102022-09-22T04:46:54ZPENGARUH VOLATILITAS SAHAM BURSA EFEK INDONESIA, HARGA MINYAK DUNIA DAN INDEKS HARGA BARANG DAN
JASA TERHADAP NILAI TUKAR RUPIAH SEBELUM DAN
SESUDAH COVID-19Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika periode sebelum dan sesudah adanya pandemi covid-19. Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah volatilitas saham, harga minyak dunia, dan indeks harga barang dan jasa atau indek harga konsumen. Pada penelitian ini sampel yang digunakan adalah perusahaan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) sebanyak 242 perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) volatilitas saham berpengaruh positif dan tidak signifikan pada nilai tukar rupiah sebelum covid-19, 2) harga minyak dunia berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai tukar rupiah sebelum covid-19, 3) indeks harga barang dan jasa berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai tukar rupiah sebelum covid-19, 4) volatilitas saham berpengaruh negative dan tidak signifikan terhadap nilai tukar rupiah sesudah covid-19, 5) harga minyak dunia berpengaruh negative dan signifikan terhadap nilai tukar rupiah sesudah covid-19, dan 6) indeks harga barang dan jasa berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai tukar rupiah sesudah covid-19.NIM.: 18208011008 Mila Alim Bahri2022-09-22T04:46:49Z2022-09-22T04:46:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53008This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530082022-09-22T04:46:49ZANALISIS PENGARUH INVESTASI, TENAGA KERJA, DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 2017-2021Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah investasi domestik, investasi asing, tenaga kerja, dan pengeluaran pemerintah berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2017-2021.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Peneliti mengakses data melalui website resmi BPS, BI dan website masing-masing propinsi. Metode pengujian hipotesis yang digunakan untuk mengetahui pengaruh investasi, tenaga kerja dan pengeluaran pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi adalah model regresi linear berganda dengan alat uji SPSS 25.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Investasi domestik berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2017-2021. Investasi asing berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2017-2021. Tenaga kerja tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2017-2021. Pengeluaran pemerintah berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2017-2021.NIM. : 18208010010 Fitriah Yusup2022-09-22T04:46:39Z2022-09-22T04:46:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53007This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/530072022-09-22T04:46:39ZPENGARUH PERSEPSI LABEL HALAL, KELUARGA DAN KELOMPOK
ACUAN TERHADAP KEPUTUSAN MEMBELI MAKANAN KEMASAN
BERLABEL HALAL DI TINGKATAN ANAK – ANAK SMA
DI KECAMATAN IMOGIRIBisnis dalam bidang kuliner merupakan bisnis yang pertumbuhannya bisa tumbuh
dengan pesat. Bisnis dalam segmen kuliner ini beriringan dengan kemauan serta
kebutuhan konsumen yang semakin bertambah, sehingga hal tersebut
menimbulkan produk makanan kemasan baru yang bermunculan Keadaan
sekarang ini pasti menguntungkan dari satu sudut pandang karena kebutuhan
pembeli akan barang dan jasa dapat dipenuhi dan kesempatan pembeli untuk
memilih jenis dan sifat ini luas. Lagi-lagi hal tersebut menjadi kendala karena
dalam keadaan sekarang ini membuat keputusan pembelian dan pembuat menjadi
berat sebelah, karena konsumen disini adalah obyek yang tidak memiliki
kemampuan bebas untuk menimbang barang dan jasa yang akan digunakan.
Berdasarkan permasalahan dari uraian sebelumnya, maka dengan cara ini, peneliti
ingin mengetahui apakah pilihan untuk membeli makanan paket bertanda halal
dipengaruhi oleh persepsi label halal, keluarga dan kelompok referensi. Akibatnya,
penyelidikan informasi selesai dengan menggunakan contoh 156 responden, yang
dikumpulkan melalui jajak pendapat yang beredar. Setelah informasi diumumkan
secara substansial dan dapat diandalkan, penanganannya menggunakan berbagai
teknik pemeriksaan langsung kambuh, dengan bantuan SPSS. Dari hasil
investigasi diketahui bahwa kesan nama halal (X1) secara tegas mempengaruhi
pilihan membeli bungkus makanan bertanda halal, keluarga (X2) sangat
berpengaruh terhadap pilihan membeli bungkus makanan halal, dan referensi.
tandan (X3) sangat mempengaruhi pilihan untuk membeli makanan kemasan
bertanda halal. (Y).NIM.: 18208010004 Baroka Romadhon2022-09-16T00:46:48Z2022-09-16T00:46:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52870This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528702022-09-16T00:46:48ZPENGARUH ZAKAT PRODUKTIF, PERKEMBANGAN USAHA, PENDIDIKAN & LAMA USAHA TERHADAP KESEJAHTERAAN MUSTAHIQ (Studi Kasus Baznas Kabupaten Banjarnegara)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dana zakat produktif, perkembangan usaha, pendidikan dan lama usaha terhadap kesejahteraan mustahiq di Baznas Kabupaten Banjarnegara tahun 2021. Jumlah sampel dalam penelitian sebesar 40 mustahiq zakat produktif. Hasilnya menunjukkan bahwa secara simultan nilai signifikansi dalam uji F yaitu 0,001 < 0,05 sehingga terdapat pengaruh yang signifikan. Sedangkan secara parsial, zakat produktif yang menunjukkan hasil positif dan signifkan dengan signifikansi yang diperoleh sebesar 0,001 < 0,05. Perkembangan usaha menghasilkan pengaruh yang positif dan tidak signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,840 > 0,05. Pendidikan menghasilkan pengaruh yang positif dan tidak signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,709 > 0,05. Lama usaha menghasilkan pengaruh yang positif dan tidak signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,525 > 0,05. Dan berdasarkan perhitungan R Square pengaruh yang dihasilkan secara keseluruhan terhadap perkembangan usaha dalah 47,8%. Kesimpulannya adalah hanya variabel zakat produktif yang berpengaruh secara signifikan terhadap kesejahteraan mustahiq, sedangkan variabel pekembangan usaha, pendidikan dan lama usaha tidak mempunyai pengaruh yang signifikan.NIM.: 18108010081 Alfath Karim Adhani2022-09-16T00:46:24Z2022-09-16T00:46:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52868This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528682022-09-16T00:46:24ZMACROECONOMIC VARIABLES AND JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) IN INDONESIA: AN APPROACH OF ERROR CORRECTION MODEL (ECM)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor makroekonomi terhadap Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun 2012 hingga 2021. Inflasi, nilai tukar mata uang, bi-rate, harga minyak dunia, dan harga emas merupakan contoh variabel makroekonomi. Penelitian ini melihat pengaruh jangka pendek dan jangka panjang dari faktor makroekonomi terhadap Jakarta Islamic Index (JII) dengan menggunakan Error Correction Model (ECM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh jangka pendek nilai tukar syariah Indonesia dan Bi-Rate terhadap indeks saham syariah. Indeks saham syariah, di sisi lain, secara signifikan dipengaruhi dalam jangka panjang oleh suku bunga, harga minyak dunia, dan harga emas. Tidak ada dampak dari inflasi variabel pada keduanya.NIM.: 18108010075 Dian Wahyudi2022-09-16T00:46:03Z2022-09-16T00:46:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52858This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528582022-09-16T00:46:03ZSTRATEGI ADAPTASI UMKM KULINER PADA MASA PANDEMI
COVID-19 (Studi Kasus : UMKM Kota Yogyakarta)Banyak sekali UMKM Kota Yogyakarta yang bergerak dibidang kuliner.
Adanya pandemi Covid-19 membuat UMKM Kuliner Kota Yogyakarta harus bisa
beradaptasi dengan kondisi bisa bertahan dari apapun dan berkelanjutan. Tujuan
penelitian ini yaitu menganalisis dampak pandemi Covid-19 terhadap UMKM Kuliner
Kota Yogyakarta serta merumuskan strategi yang tepat untuk adaptasi bagi UMKM
Kuliner Kota Yogyakarta. Strategi yang bisa diterapkan oleh UMKM Kota Yogyakarta
yakni dari beberapa varibel kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman untuk dapat
bisa bertahan dimasa pandemi Covid-19. Metode yang digunakan yaitu lingkungan
analisis internal dan eksternal, selanjutnya dengan menggunakan alternatif strategi
digabungkan dengan analisis SWOT kemudian dipilih strategi yang terbaik dengan
menggunakan metode Analisis Hirarki Proses (AHP) untuk digunakan dalam
bisnisnya. Hasil dari penelian ini adalah strategi adaptasi yang sudah ditentukan bisa
dilakukan pada masa pandemi Covid-19 dengan cara meningkatkan pelayanan dengan
skor AHP skor 0,25. UMKM Kota Yogyakarta mampu beradaptasi dengan adanya
faktor lingkungan internal dan eksternal pada masa pandemi Covid-19, karena UMKM
kuliner berpotensi untuk mendorong perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta
dimasa pandemi Covid-19. Pernyataan ini mengafirmasi asumsi yang menyatakan
bahwa UMKM kuliner dapat meningkatkan kemajuan di sektor perekonomian dan
sektor pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta.NIM.: 18108010069 Multazam Bangkit Fuady2022-09-15T08:32:18Z2022-09-15T08:32:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52855This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528552022-09-15T08:32:18ZPENGARUH RASIO KINERJA KEUANGAN DAN VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA TAHUN 2015-2020Pesatnya pertumbuhan dan persaingan bisnis perbankan syariah di Indonesia membuat bank syariah perlu meningkatkan kinerjanya untuk untuk menciptakan perusahaan yang sehat. Profitabilitas merupakan indikator yang paling tepat untuk mengukur kinerja suatu bank. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio kinerja keuangan dan faktor makroekonomi jangka pendek dan jangka panjang terhadap profitabilitas perbankan syariah di Indonesia. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Return on Asset (ROA) dan Net Operational Margin (NOM) sebagai proksi profitabilitas. Sedangkan variabel bebasnya adalah Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), dan Beban Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) sebagai proksi kinerja keuangan serta inflasi, BI Rate, dan IPI sebagai proksi dari makroekonomi. Metode analisis yang digunakan adalah Vector Error Correction Model (VECM). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series bulanan dari Januari 2015-Desember 2020. Hasil penelitian menyatakan bahwa pada jangka pendek inflasi, IPI, dan CAR bersama-sama memberikan pengaruh positif terhadap ROA dan NOM, sedangkan variabel BI Rate dan BOPO menunjukkan pengaruh negatif. Adapun pada estimasi jangka panjang variabel inflasi, NPF, dan CAR sama-sama memberikan pengaruh positif terhadap ROA dan NOM. Sedangkan variabel BI Rate, IPI, dan BOPO menunjukkan pengaruh negatif.NIM.: 18108010063 Candra Ayyub Suphajar2022-09-15T08:31:43Z2022-09-15T08:31:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52854This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528542022-09-15T08:31:43ZDETERMINAN TINGKAT PENGANGGURAN DI INDONESIA
(PERIODE 2011-2021)Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh dari pertumbuhan ekonomi (Produk Domestik Regional Bruto), inflasi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Upah Minimum Regional (UMR) dan investasi terhadap tingkat pengangguran di Indonesia. Adapun sampel penelitian ini yaitu 33 provinsi di Indonesia dan jenis penelitian ini bersifat kuantitatif. Data yang digunakan adalah data panel. Data dalam penelitian ini merupakan data sekunder dari Badan Pusat Statistik Indonesia tahun 2011-2021 dan menggunakan analisis regresi data panel dengan metode Fixed Effect Model. Hasil analisis regresi dengan software Eviews 9 menunjukan bahwa secara simultan variabel-variabel independen berpengaruh signifikan terhadap tingkat penganguran di Indonesia selama periode 2011-2022. Secara parsial variable Inflasi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Upah Minimum Regional (UMR) dan investasi berpengaruh dan signifikan terhadap tingkat pengangguran. Sedangkan variable Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tidak berpengaruh terhadap tingkat pengangguran di Indonesia selama periode 2011-2022.NIM.: 18108010061 Naelul Minah2022-09-15T08:31:24Z2022-09-15T08:31:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52853This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528532022-09-15T08:31:24ZPENGARUH INSTRUMEN MONETER SYARIAH TERHADAP PEMBIAYAAN PERBANKAN SYARIAH PADA SEKTOR PERTANIAN DI INDONESIA TAHUN 2010-2021Pertanian adalah salah satu sektor yang memainkan peranan penting dalam perekonomian. Salah satu masalah yang dihadapi sektor pertanian Indonesia adalah permodalan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh instrumen moneter syariah terhadap pembiayaan syariah ke sektor pertanian.Variabel independent dalam penelitian ini adalah instrumen moneter Syariah: SBIS, PUAS, FASBIS dan Equivalent Rate Pembiayaan . Adapun Sumber data yang diolah adalah statistik industri perbankan Syariah dari bulan Januari 2010 hingga Desember 2021, dan metode analisis penelitian ini menggunakan VAR/VECM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SBIS, PUAS dan FASBIS berpengaruh negatif signifikan terhadap pembiayaan pertanian. Sedangkan Euivalent Rate pembiayaan pertanian berpengaruh positif signifikan terhadap pembiayaan sektor pertanianNIM.: 18108010058 Zuni Maghfiroh2022-09-15T08:30:28Z2022-09-15T08:30:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52852This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528522022-09-15T08:30:28ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI DAN ECONOMIC OPENNESS TERHADAP INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI)Pasar modal memiliki peran penting dalam perekonomian, termasuk pasar saham. Untuk mengukur kinerja saham diperlukan adanya indeks saham. Di Indonesia, terdapat IHSG untuk mengukur keseluruhan saham, namun untuk mengukur kinerja saham syariah dapat menggunakan ISSI. Menurut teori, indeks saham dipengaruhi oleh faktor makro ekonomi dan faktor lainnya. Dengan begitu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh antara variabel makroekonomi dan economics openness terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia. variabel yang digunakan dalam penelitian ini merupakan variabel inflasi, BI rate, kurs, dan net ekspor. Data yang digunakan merupakan data sekunder berupa data bulanan dari periode Januari 2017 – Desember 2021 yang akan diolah dengan menggunakan metode VAR/VECM. Berdasarkan hasil estimasi VECM, dapat dilihat bahwa inflasi dan kurs memiliki pengaruh jangka panjang, namun tidak memiliki pengaruh jangka pendek. Sementara itu, BI rate dan net ekspor tidak memiliki pengaruh jangka panjang maupun jangka pendek terhadap ISSINIM.: 18108010057 Yulita Bimantari2022-09-15T08:29:52Z2022-09-15T08:29:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52851This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528512022-09-15T08:29:52ZPERAN SISTEM PEMBAYARAN CASHLESS, BADAN USAHA MILIK PESANTREN, DAN PERAN KYAI DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN PESANTREN
(Studi kasus di Pondok Pesantren Assalafiyyah Terpadu, Mlangi, Gamping, Sleman)Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah adanya digitalisasi pada sistem tata kelola pesantren dapat meningkatkan perekonomian pesantren. Dalam penelitian ini, peneliti juga melakukan pengujian terhadap sistem pembayaran cashless, BUMP, dan peran kyai terhadap peningkatan perekonomian pesantren. Objek dari penelitian ini yaitu Pondok Pesantren Assalafiyyah Terpadu yang terletak di Dusun Mlangi, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman.
Sampel pada penelitian ini terdiri dari 79 responden yang merupakan alumni dari Madrasah Aliyah (MA) Pondok Pesantren Assalafiyyah Terpadu. Sampel diperoleh dengan menyebarkan kuesioner melalui Google Form kepada responden. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif, dengan metode penelitian lapangan (Field Research). Analisis yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik (normalitas, multikolinearitas, heteroskedasitas), analisis regresi linear berganda, uji R2, uji F, dan uji T. Sedangkan software yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan SPSS 25.
Hasil dari penelitian ini menemukan fakta bahwa variabel cashless bepengaruh secara signifikan terhadap peningkatan perekonomian pesantren. Variabel BUMP berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan perekonomian pesantren. Variabel peran kyai juga berpengaruh signifikan terhadap peningkatan perekonomian pesantrenNIM.: 18108010053 Hanif Hidayat2022-09-15T08:29:26Z2022-09-15T08:29:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52850This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528502022-09-15T08:29:26ZPENGARUH ZAKAT PRODUKTIF TERHADAP PERKEMBANGAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) MUSTAHIK
(STUDI KASUS : BAZNAS KABUPATEN PURBALINGGA)Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan pengaruh pendistribusian zakat produktif terhadap perkembangan UMKM, (2) menjelaskan pengaruh pendayagunaan zakat produktif terhadap perkembangan UMKM, dan (3) menjelaskan pengaruh pendampingan usaha terhadap perkembangan UMKM di Kabupaten Purbalingga. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari hasil kuesioner sebanyak 51 pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan teknik pengambilan sampel dengan simple random sampling. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis linier regresi berganda dengan menggunakan alat analisis IBM SPSS 25.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pendistribusian dana zakat, pendayagunaan dana zakat, dan pendampingan usaha secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap perkembangan UMKM. Secara parsial variabel pendistribusian dana zakat tidak berpengaruh signifikan terhadap perkembangan UMKM, Variabel pendayagunaan dana zakat berpengaruh positif dan signifikan terhadap perkembangan UMKM, dan variabel pendampingan usaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap perkembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM).NIM.: 18108010046 Wulan Purnamasari2022-09-15T08:29:09Z2022-09-15T08:29:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52849This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528492022-09-15T08:29:09ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MASYARAKAT TERHADAP WAKAF UANG MELALUI UANG DIGITAL DI INDONESIA
(Studi Kasus Pada Masyarakat di Kota Yogyakarta)Penelitian ini dilakukan di Kota Yogyakarta. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis bagaimana pengaruh kemudahan, kemanfaatan, kebiasaan, pemahaman dan akses media informasi terhadap minat masyarakat Kota Yogyakarta berwakaf uang menggunakan uang digital. Metode penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif dengan menggunakan data primer melalui penyebaran kuesioner kepada sampel 100 orang responden. Metode estimasi penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel kemudahan, kemanfaatan, kebiasaan, pemahaman dan akses media informasi berpengaruh secara simultan terhadap minat wakaf uang menggunakan uang digital. Secara parsial hanya variabel pemahaman dan akses media informasi yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap minat wakaf uang menggunakan uang digital sedangkan variabel kemudahan, kemanfaatan dan kebiasaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap terhadap minat wakaf uang menggunakan uang digital.NIM.: 18108010023 Muhammad Naufal Zainul Wafa2022-09-15T08:28:35Z2022-09-15T08:28:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52847This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528472022-09-15T08:28:35ZPENGARUH UTANG LUAR NEGERI, KETERBUKAAN EKONOMI, KEBIJAKAN FISKAL DAN KARAKTERISTIK DEMOGRAFI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI (Studi Kasus Negara-Negara Anggota Organisasi Kerjasama Islam)Teori The Paradoc of Thrift John Maynard Keynes menyatakan, ketika suatu negara mengalami krisis ekonomi, upaya penghematan tidak akan memperbaiki perekonomian. Keynes beranggapan ketika krisis ekonomi terjadi, pengeluaran negara harus ditingkatkan dengan menjalankan defisit anggaran serta membenarkan segala jenis utang untuk tujuan produktifitas ekonomi, sebab utang ini diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi kedepannya sehingga krisis akan berakhir. Berdasarkan teori tersebut, penelitian ini bermaksud menguji pengaruh utang luar negeri terhadap pertumbuhan ekonomi. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterbukaan ekonomi; kebijakan fiskal dan karakteristik demografi terhadap pertumbuhan ekonomi.
Seluruh negara anggota OKI yang berjumlah 57 dipilih menjadi obyek atau sampel penelitian, dengan periode penelitian antara tahun 2015 sampai tahun 2020. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa utang negara berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Keterbukaan ekonomi berpengaruh negatif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Kebijakan fiskal berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Karakteristik demografi berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.NIM.: 18108010017 Moh Ibadurrohman2022-09-15T08:27:58Z2022-09-15T08:27:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52845This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528452022-09-15T08:27:58ZPENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA PERIMBANGAN, DAN KEMISKINAN TERHADAP TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI PROVINSI SUMATERA BARATPenelitian ini dilakukan di Provinsi Sumatra Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis bagaimana pengaruh pendapatan asli daerah, dana perimbangan dan kemiskinan terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat di Provinsi Sumatra Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sukunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatra Barat dengan jangka waktu dari tahun 2011-2020. Metode analisis yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode analisis data panel. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan variabel pendapatan asli daerah, dana perimbangan dan kemiskinan berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat di Provinsi Sumatra Barat. Secara parsial variabel pendapatan asli daerah dan dana perimbangan tidak berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat di Provinsi Sumatra Barat. Sedangkan variabel kemiskinan berpengaruh negatif signifikan terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat, artinya ketika tingkat kemiskinan bertambah, maka tingkat kesejahteraan masyarakat di Provinsi Sumatra Barat menurunNIM.: 18108010010 Gusti Annisa2022-09-15T08:27:24Z2022-09-15T08:27:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52844This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528442022-09-15T08:27:24ZKAUSALITAS PERTUMBUHAN EKONOMI, KEMISKINAN, DAN PENGANGGURAN DI INDONESIAPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana hubungan kausaltas antara pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, dan pengangguran di Indonesia. Dengan menggunakanmetode estimasi data panel dengan model VAR/VECM dan uji kausalitas granger, data yang digunakan bersifat sekunder yang berasal dari Badan Pusat Statistik (BPS). Hasil estimasi menunjukkan bahwa terdapat hubungan kausalitas dua arah antara pertumbuhan ekonomi dengan pengangguran yang berpengaruh dalam jangka pendek dan jangka panjang. Terdapat hubungan kausalitas dua arah antara pertumbuhan ekonomi dengan kemiskinan yang berpengaruh dalamjangka panjang dan pendek. Sedangkan untuk hubungan kausalitas antara pengangguran dan kemiskinan hanya terjadi hubungan satu arah.NIM.: 18108010006 Ahmad Fajar Ahsan2022-09-12T08:45:51Z2022-09-12T08:45:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52818This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528182022-09-12T08:45:51ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP NILAI KAPITALISASI JAKARTA ISLAMIC INDEKS (JII) PERIODE JANUARI 2015 – JUNI 2021Pasar modal syariah merupakan pasar dengan berbagai instrumen keuangan syariah yang menjadi perhatian bagi masyarakat untuk berinvestasi sesuai dengan prinsip syariah sehingga terhindar dari unsur riba, dan Jakarta Islamic Indeks (JII) adalah saham berbasis syariah pertama di Indonesia yang didirikan pada Juli 2002. Indeks harga saham selalu berfluktuasi akibat kondisi makroekonomi yang tidak menentu.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel makroekonomi terhadap nilai kapitalisasi Jakarta Islamic Index (JII) pada periode Januari 2015 - Juni 2021. Metode yang digunakan adalah Vector Error Correction Model (VECM), dengan nilai kapitalisasi JII sebagai variabel dependen dan variabel inflasi, BI-Rate, kurs, harga minyak dunia, nilai ekspor sebagai variabel independen.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam jangka panjang, semua variabel berpengaruh signifikan kecuali BI-Rate tidak berpengaruh terhadap JII, untuk variabel inflasi, kurs, dan ekspor memiliki pengaruh positif namun untuk variabel harga minyak dunia berpengaruh negatif. Sedangkan dalam jangka pendek, hanya variabel BI-Rate yang berpengaruh positif dan signifikan dan variabel lainnya (inflasi, kurs, ekspor dan harga minyak dunia) tidak berpengaruh terhadap JII.NIM.: 17108010069 Khalida Selma Luthfiana2022-09-12T04:34:39Z2022-09-12T04:34:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52814This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528142022-09-12T04:34:39ZDETERMINAN KONSUMSI MASYARAKAT DI PROVINSI D.I YOGYAKARTAKonsumsi berperan penting dalam menilai tingkat kesejahteraan masyarakat. Pola konsumsi masyarakat di suatu daerah tentunya berbeda dengan daerah lain. Fluktuasi konsumsi masyarakat D.I Yogyakarta dipengaruhi oleh beberapa faktor misalnya penghasilan, jumlah penduduk dan tabungan. Adapun tujuan penyusunan ini adalah menganalisis determinasi konsumsi masyarakat di D.I Yogyakarta. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu pendapatan, jumlah penduduk dan tabungan. Metode analisis yang digunakan adalah regresi data panel dengan fixed effect model. Periode penelitian ini yaitu tahun 2011-2018. Hasil penyusunan menunjukkan bahwa pendapatan berpengaruh negatif terhadap konsumsi masyarakat D.I Yogyakarta, jumlah penduduk berpengaruh positif terhadap konsumsi masyarakat D.I Yogyakarta dan tabungan berpengaruh positif terhadap konsumsi masyarakat D.I Yogyakarta.
Kata Kunci: Pendapatan, Jumlah Penduduk, Tabungan, Konsumsi Masyarakat D.I YogyakartaNIM.: 17108010094 Muhammad Faliq Utomo2022-09-12T04:33:39Z2022-09-12T04:33:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52813This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/528132022-09-12T04:33:39ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN USAHA MUSTAHIK BAZNAS KOTA YOGYAKARTA PENERIMA ZAKAT PRODUKTIFMenurut pandangan Islam, salah satu cara untuk mengatasi masalah kemiskinan adalah melalui zakat. Dalam penelitian ini zakat didistribusikan secara produktif, yaitu zakat disalurkan dalam bentuk permodalan kepada mustahik dengan memberikan bantuan modal usaha. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji pengaruh modal usaha, zakat produktif, pengalaman usaha dan tingkat pendidikan terhadap pendapatan mustahik penerima manfaat zakat produktif. Populasi dalam penelitian ini adalah mustahik penerima manfaat zakat produktif pada mustahik BAZNAS Kota Yogyakarta yang berjumlah 139 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan rumus Slovin dengan margin kesalahan 10% yang menghasilkan 51 sampel penelitian. Data yang digunakan merupakan data primer yang diambil menggunakan kuesioner. Teknik analisis data untuk menguji hipotesis menggunakan analisis model regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan modal usaha dan tingkat pendidikan secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap peningkatan pendapatan mustahik. Sementara itu, lama usaha dan zakat produktif secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan pendapatan mustahik BAZNAS Kota Yogyakarta.NIM.: 17108010052 Rama Razani2022-09-12T04:32:08Z2022-09-12T04:32:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52798This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/527982022-09-12T04:32:08ZDAMPAK DANA FILANTROPI TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI LINGKUNGAN MASJID (STUDI KASUS DI BMT MASJID AL-HIDAYAH KELURAHAN ENAM SUKU KECAMATAN LUBUK SIKARAH KOTA SOLOK SUMATERA BARAT)BMT Masjid Al-Hidayah adalah BMT berbasis masjid di Kota Solok Sumatera Barat yang menghimpun dana filantropi Islam yang biasanya berupa infaq dan sedekah. Dana ini digunakan sebagai pembiayaan kepada anggota BMT dengan akad qardhul hasan untuk membantu meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat lingkungan masjid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar perubahan pendapatan anggota BMT dan kesejahteraan seperti apakah yang dapat dihasilkan dengan adanya pembiayaan dana filantropi berdasarkan model Center for Islamic Business and Economic Studies (CIBEST). Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan analisa kuantitatif dengan data primer dari pengisian kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembiayaan dengan menggunakan dana filantropi telah mampu meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar masjid. Kemudian pembiayaan tersebut juga mampu meningkatkan kesejahteraan material anggota serta menghapus kemiskinan spiritual dan kemiskinan absolut pada anggota BMT Masjid Al-HidayahNIM.: 17108010018 Izharul Haqq Haris2022-07-29T05:32:57Z2022-07-29T05:32:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52221This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/522212022-07-29T05:32:57ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SISTEM KERJASAMA PENGOLAHAN BATU ALAM
(STUDI KASUS DI JAYA ABADI STONE TEGALMULYO, KEMALANG, KLATEN)Pengelolaan Sumber Daya Alam berupa Pasir dan Batu yang berasal dari erupsi Gunung Merapi merupakan salah satu aktifitas ekonomi yang menonjol di Desa Tegalmulyo, pertambangan pasir dan industri pengolahan batu alam di daerah Kemalang cukup banyak jumlahnya. Dalam membuka usaha pengolahan batu alam tentu membutuhkan modal usaha yang tidaklah sedikit, sehingga dibutuhkan adanya kerjasama yang dilakukan oleh pengolah batu alam dengan investor.
Penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan yaitu bagaimana sistem bagi hasil atas keuntungan dan kerugian dalam kerjasama pengolahan batu alam di Jaya Abadi Stone dilakukan dan bagaimana tinjauan Hukum Islam terkait sistem kerjasama pengolahan batu alam tersebut, dalam penelitian ini peneliti mengkaji lebih dalam mengenai sistem kerjasama pengolahan batu alam yang ditinjau dari perspektif Akad Musyarakah dan Fatwa DSN MUI tentang Syirkah.
Dalam mencapai tujuan penelitian, peneliti menggunakan jenis Penelitian Lapangan (field research) dimana peneliti terjun langsung ke lokasi penelitian dengan sifat penelitian deskriptif kualitatif dan menggunakan pendekatan normatif. Sumber data yang dibutuhkan dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan data sekunder, dalam memperoleh data peneliti menggunakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Pengolahan dan analisa data yang dipakai dalam penelitian ini yaitu teknik kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kerjasama pengolahan batu alam di Jaya Abadi Stone merupakan suatu kerjasama dengan sistem bagi hasil yang dilakukan antara pengelola batu alam dengan investor, kedua belah pihak saling menkontribusikan dana untuk dijadikan modal usaha. Sistem kerjasama dalam bentuk Syirkah ini sudah sesuai dan tidak bertentangan dengan ketentuan-
iii
ketentuan mengenai Syirkah dalam Islam seperti syarat dan rukun syirkah, syarat bagi para pihak yang berakad dan lain sebagainya. Pembagian atas keuntungan dalam kerjasama ini dilandaskan atas dasar kesepakatan yang tidak bertentangan dengan Hukum Islam, namun sistem bagi hasil dalam kerjasama ini belum sepenuhnya memenuhi standar bagi hasil dalam Islam dikarenakan adanya aspek bagi hasil dalam Islam yang tidak terpenuhi yaitu dalam hal pembagian atas kerugian yang pada kerjasama ini ditanggung sepenuhnya oleh pihak pemgelola batu alam.NIM.: 18103080056 Qonita Zahra Rafaza2022-07-28T08:51:50Z2022-07-28T08:51:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52213This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/522132022-07-28T08:51:50Z“TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP APLIKASI PENGHASIL UANG DALAM SHOPEE AFFILIATES PROGRAM PADA APLIKASI SHOPEE”Earn money maker application merupakan aplikasi-aplikasi yang dapat menghasilkan uang atau passive income bagi para penggunanya. Salah satu aplikasi yang menyediakan fitur tersebut adalah aplikasi Shopee. Shopee Affiliates program merupakan salah satu fitur yang dikeluarkan oleh aplikasi Shopee. Pada program mengharuskan Affiliate untuk mempromosikan produk-produk yang disediakan dalam aplikasi Shopee melalui media sosial pribadinya.
Penelitian ini dilakukan untuk mencari jawaban atas beberapa permasalah yang telah dirumuskan yaitu bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap akad dan mekanisme penggunaan Shopee Affiliate program pada aplikasi Shopeee, serta bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap pendapatan yang didapatkan dari penggunaan Shopee Affiliate program pada aplikasi Shopee. Untuk dapat mengkaji peneliti menggunakan teori akad ju'ālah serta fatwa DSN MUI Nomor 62/DSN-MUI/XII/2007. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan penelitian lapangan (field research), dimana peneliti turun langsung ke lokasi penelitian dengan pendekatan kualitatif, metode yang digunakan bersifat deskriptif, analisis, yang memanfaatkan data-data yang diperoleh serta memanfaatkan teori-teori yang berkesinambungan sebagai bahan pendukung. Pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dokumentasi, dan kepuastakaan.
Hasil dari penelitian ini, disimpulkan bahwa praktik penggunaan aplikasi penghasil uang dalam Shopee Affiliates program sudah memenuhi unsur dan syarat sesuai dengan teori yang digunakan yaitu akad ju'ālah. Pada teori lain yang termuat dalam fatwa DSN MUI Nomor 62/DSN-MUI/XII/2007, penelitian ini juga sudah terpenuhi. Tetapi ada hal yang membedakan antara praktik dalam Shopee Affiliates program dengan fatwa tersebut, dimana dalam penyelesaian sengketa pihak Shopee melalui jalur Arbitrase Nasional sedangkan dalam fatwa DSN MUI Nomor 62/DSN-MUI/XII/2007 disebutkan penyelesaian sengketa dilakukan melalui Arbitrase Syariah Nasional. Dalam maqāṣid syarī‟ah Jassser Auda tentang transaksi ekonomi Islam pada praktiknya juga telah terpenuhi diseusaikan dengan prinsip-prinsip yang ada.NIM.: 18103080001 Arina Nur Azizah2022-07-28T07:45:08Z2022-07-28T07:45:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52205This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/522052022-07-28T07:45:08ZINTELLECTUAL PROPERTY PROTECTION IN DIGITAL LIBRARY/E-LIBRARYDi Indonesia, kekayaan intelektual dilindungi dalam Undang-Undang nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta. Secara internasional ada perjanjian TRIPS dan Konvensi Berne. Islam sendiri tidak memberikan instruksi langsung tentang bagaimana kekayaan intelektual harus dilindungi. Sebagian besar ulama Islam, kecuali Hanafi, mengakui bahwa kekayaan intelektual harus dilindungi. Karena perpustakaan digital berurusan dengan buku dan materi terkait HKI lainnya, mereka harus mengawasi repositori mereka.
Penelitian ini berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut: Bagaimana penerapan perlindungan Kekayaan Intelektual untuk E-Library? Bagaimana perlindungan HKI yang dilakukan di E-Library dari perspektif hukum konvensional dan hukum Syariah? Penelitian ini menggunakan pendekatan normatif yang menggunakan hukum sebagai alat untuk membedah praktik perpustakaan digital. Penelitian ini bersifat deskriptif-analitis yang berarti mendeskripsikan dan menjelaskan faktor-faktor yang menjadikan perlindungan kekayaan intelektual di perpustakaan digital menonjol.
Dalam penelitian ini, hasilnya menunjukkan bahwa dalam kehidupan nyata beberapa perpustakaan digital masih memiliki masalah dengan perlindungan kekayaan intelektual repositori mereka. Dari perspektif hukum konvensional (undang-undang nomor 28 tahun 2014, perjanjian TRIPS dan Konvensi Berne), hanya segelintir perpustakaan yang melanggar hak penulis. Hal ini terjadi karena perpustakaan tidak memiliki batasan yang memadai atas bahan-bahan yang dimilikinya dan karena mereka bertindak sebagai pemegang kekayaan intelektual dengan mendistribusikan karya-karyanya di internet agar dapat diakses oleh semua orang. Dalam perspektif Islam, ada dua sisi yang berlawanan. Dari perspektif Hanafi, perlindungan HKI hanya membuat penyebaran pengetahuan terhambat. Jadi hampir setengahnya dari sampel itu melanggar syariah. Jumhur Ulama mendukung perlindungan HKI karena lebih menguntungkan masyarakat. Dalam perspektif ini, maqashid syariah perlindungan HKI adalah hifz al aql dan hifz al mal. Dari sampel perpustakaan, hasilnya sama dengan hukum konvensional, karena saling mendukung. Satu-satunya perbedaan adalah dalam perspektif Syariah tidak ada akibat bagi pelanggar di dunia ini tetapi mereka masih harus bertanggung jawab di akhirat.NIM.: 17103080063 Azizah Kartika Rana2022-07-28T07:44:23Z2022-07-28T07:44:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52204This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/522042022-07-28T07:44:23ZTINJAUAN FIKIH MUAMALAT TERHADAP LISENSI PERFORMING RIGHTS ATAS HAK CIPTA LAGU ATAU MUSIK DALAM UNDANGUNDANG RI NO. 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTADi Indonesia sendiri, perkembangan industri lagu atau musik sudah
berkembang sangat pesat, terbukti dari banyaknya pilihan lagu dari berbagai genre
musik yang tercipta kemudian tersebar dan dinikmati oleh masyarakat luas. Hal
tersebut dapat menjadi potensi yang besar untuk meningkatkan kesejahteraan
tidak hanya bagi penciptanya tetapi juga bagi ekonomi kreatif dan industri kreatif
di Indonesia. Sebagai konsekuensi lagu atau musik yang merupakan karya cipta
yang dilindungi hak cipta, maka setiap orang/badan usaha yang ingin melakukan
perbuatan pengekspoitasian hak ekonomi untuk mengumumkan (performing
rights) hasil ciptaan lagu atau musik untuk suatu kegiatan usaha komersial harus
meminta izin terlebih dahulu kepada penciptanya dan atau kepada pemegang hak
ciptanya yang sah melalui perjanjian lisensi. Rumusan masalah dari penelitian ini
adalah: (1) Bagaimanakah lisensi performing rights atas hak cipta lagu atau musik
dalam Undang-Undang RI No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, (2)
Bagaimanakah tinjauan fikih muamalat terhadap lisensi performing rights atas hak
cipta lagu atau musik dalam Undang-Undang RI No. 28 Tahun 2014 tentang Hak
Cipta.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
pustaka yang bersifat deskriptif-analitik. Teknik pengumpulan data yang
digunakan yaitu dengan mengkaji dan menelaah undang-undang dan peraturan
pelaksananya. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah pendekatan
yuridis normatif, yaitu menganalisis pokok persoalan yang berupa undang-undang
dan peraturan pelaksananya dengan menggunakan teori-teori yang ada dalam fiqih
muamalat.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, (1) Perjanjian lisensi
performing rights antara pemberi lisensi dengan penerima lisensi berlaku
mengikat terhadap hak dan kewajiban para pihak. Pemilik lisensi dapat
memberikan izin kepada penerima lisensi sehingga penerima lisensi dapat leluasa
memanfaatkannya untuk kegiatan usaha komersial dengan membayar royalti.
Selain itu, perjanjian lisensi performing rights yang dibuat para pihak harus sesuai
dengan ketentuan dalam undang-undang. (2) Perjanjian lisensi performing rights
dalam fikih muamalat merupakan pengembangan dari akad sewa-menyewa
(ijarah) dengan beberapa poin-poin keunikan tersendiri, namun demikian bukan
menjadi larangan untuk melaksanakan akad perjanjian lisensi performing rights,
sebab hal ini didasarkan kepada salah satu kaidah dalam fikih muamalat yaitu Alashlu
fī al-muāmalati al ibāhah illā an yadull dalīl „alā tahrīmiha yakni suatu
perkara muamalat pada dasarnya diperkenankan atau halal untuk dijalankan,
kecuali jika ada bukti larangan dari sumber agama. Dalam Islam, hak cipta (haq
al-ibtikar) berupa karya cipta lagu atau musik juga termasuk bagian dari mal,
sehingga hak mengumumkan (performing rights) lagu atau musik yang
merupakan bagian dari hak cipta dapat dijadikan objek dalam pembuatan akad,
dalam hal ini perjanjian lisensi performing rights.NIM.: 17103080032 Ganank Allan Alfonda2022-07-28T07:31:52Z2022-07-28T07:31:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52203This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/522032022-07-28T07:31:52ZTABUNGAN EMAS DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM
(STUDI KASUS PADA FITUR DANA EMAS DI APLIKASI DANA)Perkembangan teknologi yang semakin maju membuat banyak perubahan di zaman sekarang ini. Sama halnya dengan emas yang bukan lagi dibeli karena keperluan perhiasan, akan tetapi emas telah digunakan menjadi alat investasi jangka panjang yang menjanjikan. Harga yang cenderung stabil bahkan cenderung naik dari tahun ke tahun membuat banyak orang mulai tertarik untuk berinvestasi emas. Salah satu lembaga keuangan yang saat ini turut andil dalam jual beli emas yaitu aplikasi DANA. Dalam studi ini penyusun ingin mengetahui lebih lanjut terkait bagaimana proses mekanisme jual beli emas melalui aplikasi DANA yang bekerjasama dengan PT. PG Berjangka dan mengetahui akad-akad apa saja yang teridentifikasi digunakan dalam jual beli tersebut.
Studi ini menggunakan jenis penelitian library research atau penelitian kepustakaan dengan pendekatan normatif dengan cara penyusun menganalisa secara langsung terkait jual beli emas melalui fitur Dana eMAS di aplikasi DANA berdasarkan pendekatan Hukum Islam. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis, yaitu menjelaskan data-data yang diperoleh dari pengamatan platform digital kemudian dianalisis secara mendalam.
Berdasarkan hasil penelitian akad-akad yang teridentifikasi digunakan adalah akad jual beli, akad wadī‘ah yad amānah, dan akad salam. Dapat disimpulkan bahwa transaksi ini masih ada cacat dalam penerapannya dan belum sempurna sesuai dengan prinsip syariah sehingga dapat dikatakan transaksi ini hukumnya batal/tidak sah kecuali pihak DANA dapat melakukan transaksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku sesuai dengan rukun serta syarat pada akad. Penawaran solusi dari penyusun, agar aplikasi DANA bisa menerapkan sistem transaparansi serta pihak DANA juga dapat menambahkan fitur COD dalam aplikasi sehingga bentuk transaksi tidak sepenuhnya online dan tetap terjadi pertemuan antara penjual dan pembeli atau (wakil-muwakkil) dalam penyerahan barang sekaligus biayanya secara langsung.NIM.: 17103080021 Helmia Maghfiroh2022-07-28T06:56:41Z2022-07-28T06:56:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52190This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/521902022-07-28T06:56:41ZTINJAUAN MAQAṢID SYARIAH TERHADAP BONUS SIMPANAN PRIMA PADA KSPPS PRIMA ARTHAKoperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah disingkat KSPPS Prima Artha yang menjadi objek penelitian terletak di Sleman. KSPPS Prima Artha Sleman berdiri sejak 9 Juni 1998 berbasis syariah. KSPPS Prima Artha Sleman menawarkan berbagai macam simpanan kepada masyarakat. Di antara produk simpanan tersebut terdapat Simpanan Prima yang diberikan bonus kepada nasabah. Penerapan Bonus Simpanan Prima kepada nasabahnya sebagai bentuk balas jasa telah menitipkan dananya di KSPPS Prima Artha. Tujuan dari penelitian ini untuk menjelaskan bagaimana tinjauan maqaṣid syari’ah terhadap bonus pada simpanan di KSPPS Prima Artha Sleman.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), yakni menjelaskan mengenai mekanisme pemberian bonus kepada nasabah KSPPS Prima. Selanjutnya dianalisis menggunakan pendekatan maqaṣid Syariah. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah teknik wawancara dan observasi ke lapangan yaitu KSPPS Prima Artha Sleman.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian bonus oleh KSPPS Prima Artha Sleman kepada nasabah Simpanan Prima telah sesuai dengan maqaṣid syari’ah karena pemberian bonus tersebut sesuai dengan syarat dan rukun akad wadi’ah yad dhamanah. Pemberian bonus pada Simpanan Prima kepada nasabah memenuhi Hifdzu din (melindungi agama) dengan memenuhi ketentuan syariah, hifdzu nafs (melindungi jiwa) dengan tidak memakan harta riba, hifdzu 'aql (melindungi pikiran) dengan memberikan keuntungan dan menumbuhkan keinginan menabung kepada masyarakat, hifdzu maal (melindungi harta) dengan menjaga tehadap harta masyarakat, dan hifdzu nasab (melindungi keturunan).NIM.: 15380042 Khuzaimatul Mufawazah2022-07-26T01:59:01Z2022-07-26T01:59:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52220This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/522202022-07-26T01:59:01ZPERAN FATWA HARAM BUNGA BANK TERHADAP FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU NASABAH MUSLIM BANK SYARIAHThis study aims to determine whether customer satisfaction (customer satisfaction) affects the behavioral intention (intention to use) of the Muslim customers of sharia bank; (2) whether the customer trust influences the behavioral intention of the Muslim customers of the sharia bank; (3) whether religious motive affects the behavioral intention of Muslim customers of sharia banks; (4) whether the knowledge of the haram fatwa or bank’s interest moderates the relationship of customer satisfaction, customer trust, and religious motive to the behavioral intention of the Muslim customers of sharia bank; and (5) whether the behavioral intention has an effect on actual use on the Muslim customers of sharia banks. This field research uses the population of sharia banks’ customers in Yogyakarta Special Region. In terms of its objectives, this type of research is included in confirmatory research by using a quantitative approach, which emphasizes its analysis on data of numbers treated with statistics using Moderated Regression Analysis (MRA). The findings of this study are (1) customer satisfaction has no significant positive effect on the desire to use sharia bank; (2) customer trust and religious motive have a significant positive effect on the intention to use sharia bank; (3) the relationship of customer satisfaction and trust to the intention of using sharia bank is reinforced by the variable of the knowledge of the fatwa on bank interest; (4) the relation of religious motive to the intention to use sharia bank is weakened by the variable of the knowledge of the fatwa on bank interest; this is allegedly due to the strong influence of religious motive towards the intention to use sharia bank; and (5) the intention to use sharia bank has a significant positive effect on actual use.NIM.: 10.32.535 Mochlasin2022-07-22T03:27:40Z2022-07-22T03:27:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52184This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/521842022-07-22T03:27:40ZJUAL BELI FOLLOWERS BOT DALAM PERSPEKTIF MAQASHID SYARI’AHJual beli followers merupakan model perdagangan baru yang aspek-aspek hukumnya perlu dikaji secara mendalam. Praktik jual beli followers berada di dunia maya sama seperti jual beli online lainnya. Secara umum mekanismenya sama seperti jual beli barang biasa hanya saja dalam jual beli followers ini objeknya bukan berupa barang yang nyata melainkan berbentuk abstrak berupa penambahan followers pada akun sosial media instagram kita. Proses jual beli followers dilakukan dengan cara online. Mulai dari penawaran produk jasa, melakukan kesepakatan hingga pembayaran atas benda yang di transaksikan menggunakan internet. Objek yang diperjual belikan dalam transaksi ini bukan berupa benda bergerak namun dalam bentuk followers Instagram. Penelitian ini penulis akan mengkaji tentang bagiamana tinjauan hukum Islam terhadap mekanisme dan praktik dalam jual beli followers intagram dan bagaimana analisi jual beli followers bot pada media sosial instagram dalam perspektif maqashid syari’ah
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif atau penelitian lapangan, dengan pengambilan data langsung terjun ke lapangan, sifat penelitian deskriptis analitik yang menggunakan pendekatan normatif empiris. Sumber data yang dibutuhkan terdiri dari data primer dan data sekunder, metode pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, dokumentasi dan observasi.
Dalam berbagai bidang kehidupan seperti ibadat, mu’amalat dan ‘uqubat, Allah telah mensyariatkan hal-hal yang berhubungan dengan kebutuhan tahsiniyat. Dalam lapangan mu’amalat Islam melarang boros, kikir, menaikan harga, monopoli, berdusta dan lain sebagainya. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa jual beli followers bot tidak bermanfaat kalau untuk mengikuti nafsu duniawi semata karena jual beli followers ini lebih banyak mendatangkan mudhoratnya dari pada manfaatnya, dan bisa bermanfaat apabila seseorang membutuhkan untuk akun bisnisnya jika adanya kejujuran atas kecacatan yang disembunyikan. Menurut Fatwa DSN-MUI Nomor 110/DSN-MUI/IX/2017 , jual beli followers instagram ini tidak sah dikarenakan tidak memenuhi salah satu syarat atau ketentuan di dalam jual beli yaitu objek yang diperjual belikan tidak jelas wujud maupun status kepemilikannya, objek yang diperjual belikan tidak seutuhnya milik penjual dan tidak adanya izin dari pemilik akun.NIM.: 18103080007 Refi Afrida Yani2022-07-22T03:08:18Z2022-07-22T03:08:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52182This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/521822022-07-22T03:08:18ZANALISIS FIKIH MUAMALAH TERHADAP UPAH BURUH PETIK DI KEBUN LADA
(STUDI KASUS DESA LOEHA KEC. TOWUTI, KAB LUWU TIMUR PROV. SULAWESI SELATAN)The study is conducted to answer some of the problems that researchers have set up with a new upkeep between the owner of a garden and the pepper laborers in the village of Loeha district towuti of luwu county, what the risk of a job accident with a laborer in the village of Loeha and how you view the wages of a pepper orchard in the village of Loeha, in this study researchers examined more deeply the practice of hiring a garden owner with a pick laborer by analyzing it with a fikih muamalah akad ijārah. This study includes a type of field research, that is, by going down the field to the research site with a qualitative descriptive nature of research and using a normative-d and empirical juridical approach. The needed data in this study consists of primary and secondary data collection methods conducted by interviews, documenting and observing. The method of data analysis used in this study is deductive reasoning.
The results of this study indicate that the practice of hired wages between the owner of the pepper garden with the pick workers was consistent with the fikih muamalah in which the valid practice is that the person doing the thing in the village of Loeha is both mature and sensible, that wages are given according to the custom of free and trusting, his ijab and qamonth are clearly between the land owner and the pepper laborer, and a ijārah object that has qualified Islamic law because its kind of work is obvious.NIM.: 18103080083 Erika Ramadhani2022-07-20T02:56:42Z2022-07-20T02:56:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52112This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/521122022-07-20T02:56:42ZANALISIS EFISIENSI KINERJA FISKAL DI KABUPATEN/KOTA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2011-2018In measuring the level of public welfare, the parameter of success of fiscal
performance is a very important thing to do. In this study, researchers used the
number of poor people as a proxy of indicators in the level of community welfare.
The performance of an efficient fiscal will have an impact to improve welfare in
society so that in this case it will affect the decline of the number of poor people.
This study has the objective to analyze the level of efficiency of the district / city
fiscal performance in D.I Yogyakarta by using the Stochastic Frontier Analysis
(SFA) analysis tool. The results showed that the average level of fiscal
performance efficiency of regencies / cities in DI Yogyakarta in 2011-2018 did not
reach the maximum efficiency value, the efficiency level showed a figure of 60%,
so it can be said that the fiscal performance in the regencies / cities in DI
Yogyakarta was not efficient.NIM.: 18208010008 Fitri Rahmawati2022-07-15T03:22:18Z2022-07-15T03:22:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52049This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/520492022-07-15T03:22:18ZPERJANJIAN PINJAM NAMA (NOMINEE) PERSPEKTIF HUKUM PERJANJIAN SYARIAH (STUDI KASUS DI KOTA DENPASAR BALI)Pasal 9 ayat (1) dan Pasal 21 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960
tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria telah menegaskan bahwa hanya
warga negara Indonesia yang dapat mempunyai hak milik atas tanah. Namun, dalam
praktiknya banyak tanah justru dimiliki oleh WNA dengan cara melakukan suatu
penyelundupan hukum melalui instrumen perjanjian pinjam nama (nominee) yang
sudah lama menjadi salah satu dari sekian banyaknya masalah pertanahan di
Indonesia. Perjanjian pinjam nama (nominee) ini banyak dilakukan di pulau dewata
Bali yang merupakan tujuan utama wisatawan asing untuk berlibur di Indonesia,
Keindah dan menakjubkannya pulau ini memberikan minat berlebih kepada
wisatawan asing tidak untuk hanya berwisata di Bali, namun juga untuk memiliki
beberapa objek tanah yang dapat dikembangkan nantinya.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan sifat
penelitian deskriptif analisis yaitu dengan cara mendeskripsikan pristiwa-pristiwa
yang ada di lapangan, yakni pristiwa maraknya praktik perjanjian pinjam nama
(nominee) di Denpasar Bali. Yang kemudian dipadukan dengan data-data primer
dan sekunder seperti undang-undang dan buku-buku maupun dokumen-dokumen
terkait. Sedangkan pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melakukan
observasi dan wawancara mendalam kepada pihak-pihak yang terlibat didalamnya
untuk menemukan fakta yang sebenar-benarnya, yang pada akhirnya akan
dianalisis menggunakan pendekatan hukum perjanjian dalam hukum positif
maupun hukum Islam.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, terungkap bahwa
maraknya perjanjian pinjam nama ini dikarenakan beberapa faktor diantaranya : (a)
besarnya bayaran/upah yang ditawarkan untuk WNI yang mau dipinjam namanya.
(b) adanya notaris yang menyediakan SDM yang dapat dipercaya untuk dipinjam
namanya sehingga proses pemindahan hak milik atas tanah kepada WNA menjadi
mudah. (c) kurang kuatnya aturan hukum yang dapat mencegah maupun menindak
adanya praktik perjanjian pinjam nama (nominee) ini. Kemudian dalam perspektif
hukum perjanjian syariah atas adanya berbagaimacam instrumen perjanjian yang
ada, yang pada intinya untuk melakukan suatu penyelundupan hukum yang jika
dilihat dari ketentuan rukun dan syarat terbentuknya akad yakni tujuan akad, maka
instrumen perjanjian yang serupa dapat dikategorikan kedalam akad yang
bertentangan dengan syarak jika dilakukan pengintegrasian ilmu melalui uruf atau
kebiasaan masyarakat berupa ketaatan terhadap aturan perundang-undangan yang
juga diakui oleh hukum Islam.NIM.: 16203010006 Hendri Saleh, S.H2022-07-14T02:31:51Z2022-07-14T02:31:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51938This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/519382022-07-14T02:31:51ZPENGARUH PENDAYAGUNAAN DANA ZAKAT PRODUKTIF TERHADAP PENDAPATAN MUSTAHIQ
(STUDI BEBERAPA MUSTAHIQ DI KOTA YOGYAKARTA)Dalam pandangan Islam, salah satu upaya untuk pengentasan kemiskinan yaitu dengan zakat. Pendayagunaan zakat tidak sebatas untuk penggunaan konsumtif tetapi untuk usaha produktif. Dengan mendayagunakan zakat produktif diharapkan mustahik penerima zakat dapat menghasilkan sesuatu secara terus-menerus sehingga dapat keluar dari jeratan kemiskinan.
Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh pendayagunaan dana Zakat produktif terhadap pendapatan mustahik. Pendekatan pada penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan alat analisis regresi linear sederhana. Populasi dalam penelitian ini adalah penerima zakat produktif dari organisasi pengelola zakat (OPZ) yang beroperasi di kota Yogyakarta. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik convenience sampling dan snowball sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 sampel. Pengambilan data melalui kuesioner yang disebar melalui Web.
Hasil uji menunjukkan bahwa variabel pendayagunaan dana Zakat produktif memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap tingkat pendapatan mustahiq,NIM.: 16380069 Siska Tri Alami2022-07-14T02:29:05Z2022-07-14T02:29:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51927This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/519272022-07-14T02:29:05ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA DI INDONESIA TAHUN 2015-2018Penyerapan tenaga kerja adalah salah satu hal penting pada suatu daerah, karena dengan adanya penyerapan tenaga kerja maka angka pengangguran akan berkurang. Di dalam penelitian ini tujuannya adalah untuk menganalisis dan mengetahui penyerapan tenaga kerja di semua Provinsi yang ada di Indonesia. Data diperoleh dari Badan Busat Statistik (BPS) di semua Provinsi di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel yakni jumlah penyerapan tenaga kerja di Indonesia pada tahun 2015-2018. Penelitian ini menggunakan alat analisis regresi data panel sebagai metode penghitungan penyerapan tenaga kerja di Indonesia. Berdasarkan hasil regresi ditunjukan bahwa produk domestik regional bruto berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia, upah minimum provinsi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia, investasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja, jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja.NIM.: 16810005 Dewisupita2022-07-14T02:28:24Z2022-07-14T02:28:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51924This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/519242022-07-14T02:28:24ZANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTOR INDUSTRI DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2012-2019Peran pemerintah dalam menetapkan berbagai kebijakan bidang ekonomi diharapkan dapat memberikan dampak yang positif. Sektor Industri yang menjadi salah satu sektor unggulan di Jawa Tengah diharapkan mampu menyerap tenaga kerja dengan maksimal dengan upah yang seharusnya sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada umumnya sehingga perekonomian berjalan semakin baik dan terus berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penyerapan tenaga kerja sektor Industri di Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan metode Fixed Effect Model (FEM) yang dibantu oleh program Eviews 9. Data yang digunakan pada penelitian ini ialah data panel kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Tengah tahun 2012-2019. Data penelitian berupa data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa PDRB berpegaruh negatif signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Inflasi tidak berpengaruh, sedangkan Upah (UMR) berpengaruh positif signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri di Provinsi Jawa Tengah.NIM.: 14810049 Dwi Tyas Wahyuningsih2022-07-14T02:26:15Z2022-07-14T02:26:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51964This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/519642022-07-14T02:26:15ZSTUDI ANALISIS TERHADAP KONSEP RIQAB SEBAGAI MUSTAHIK ZAKAT MENURUT MASDAR FARID MAS’UDIZakat adalah ibadah yang mengandung dua dimensi, yaitu dimensi ḥabl min-Allāh atau dimensi vertikal dan dimensi ḥabl min an-nās atau dimensi horizontal. Zakat itu wajib bagi orang yang mampu, yaitu orang yang memiliki kekayaan yang berlebihan dari kepentingan dirinya dan kepentingan orang-orang yang menjadi tanggungannya. Peruntukan dana zakat secara konsumtif ditujukan kepada 8 asnaf (golongan), salah satunya adalah riqāb. Masdar Farid Mas‟udi berpendapat bahwa ketentuan asnaf dalam tasarruf zakat merupakan ketentuan yang taktis, bukan esensial. Oleh karena itu, ia selalu berubah sesuai dengan tuntutan keadilan dan kemaslahatan umat. Dalam rangka mereproduksi makna riqāb dengan memperhatikan kondisi saat ini, Masdar Farid Mas‟udi menawarkan buah pemikirannya tentang riqāb. Konsep riqāb Masdar inilah yang dikaji dalam skripsi ini. Pokok masalah dalam penelitian ini adalah : Pertama, Bagaimana pandangan Masdar Farid Mas‟udi tentang konsep dan pemaknaan ulang riqāb sebagai mustahik zakat. Kedua, Bagaimana kontekstualisasi pemaknaan riqāb sebagai upaya optimalisasi fungsi zakat bagi kesejahteraan umat menurut Masdar Farid Mas‟udi.
Data penelitian dihimpun melalui telaah pustaka yang mana data-data tersebut berkaitan dengan produk pemikiran Masdar sendiri, dan data-data yang bersumber dari karya yang ditulis oleh tokoh lain yang masih mempunyai kaitan dengan tema pembahasan. Selanjutnya dianalisis menggunakan metode deskriptif-analitik, yaitu diawali dengan mendeskripsikan pemikiran Masdar Farid Mas‟udi tentang konsep riqāb kemudian penyusun berusaha menganalisa pemikiran Masdar Farid Mas‟udi. Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori qiyās. Teori ini digunakan untuk menganalisa konsep riqāb menurut Masdar dari segi pemahamannya terhadap teks dan menangkap illat hukum yang terkandung dari sebuah teks.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Pertama, Menurut Masdar Farid Mas‟udi, riqāb dalam terminologi konvensional sebagai budak tidak lagi relevan untuk kondisi saat ini. Oleh karena itu, harus ada pemaknaan ulang tentang konsep riqāb agar tetap mendapatkan haknya. Maka riqāb dapat dipahami sebagai orang yang terbelenggu dalam kemiskinan secara budaya dan terutama secara politik. Kedua, Salah satu makna riqāb yang sesuai dengan kondisi sekarang adalah korban tindak pidana perdagangan orang, seperti TKI. Kelompok inilah yang rentan terhadap eksploitasi ekonomi sehingga sulit untuk keluar memberdayakan dirinya karena dibawah kekuasaan orang lain. Instrumen zakat sebagai kekuatan ekonomi dapat memainkan peran untuk pemberdayaan korban perdagangan tindak pidana dengan dimasukkannya salah satu dari aşnāf śamāniyah, yakni riqāb, sehingga fungsionalisasi zakat sebagai instrumen ekonomi umat untuk pemajuan kesejahteraan dapat tercapai.NIM.: 15380093 Najib Sayyidatur Rozzaqi2022-07-14T02:12:36Z2022-07-14T02:12:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51962This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/519622022-07-14T02:12:36ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN SIMPAN PINJAM DENGAN SISTEM TANGGUNG RENTENG (STUDI PADA NASABAH PNM MEKAAR KECAMATAN REBAN KABUPATEN BATANG )One form of accounts payable is tanggung renteng, as applies to customers of PNM MEKAAR Reban District, Batang Regency. In joint responsibility if there is a member who cannot pay the repayment installments, the members of the group will be paid either temporarily or permanently. Departing from that, the compiler tries to analyze the review of the sociology of Islamic law regarding the implementation of the Tanggung Renteng system.
The type of research used in this study is the type of field research and descriptive-analytical. The collection of informations by observations and direct interviews.
The results of this study indicate that the factors behind tanggung renteng system are the ease and influence of promotion and the willingness to help fellow customers. Tanggung renteng has a positive impact, but on the other side, it can indirectly harm to other people, If someone is held permanently. So this is not in accordance with the principle of muamalah, which is prohibited from harming others. Based on a review of legal sociology, this is caused by a change in social behavior. This is due to stimulants that cause a reaction. In tanggung renteng that becomes a stimulant is the offer from creditors to go up to the loan stage with a higher nominal easily without it. In Fiqh the joint responsibility is categorized into al-urf al-khas ( الخاص العرف ). whereas if viewed from its validity, the joint responsibility system is included in al-urf al shahih ( الصحيح العرف ).NIM.: 15380077 Himatul Alawiyah2022-07-14T02:08:00Z2022-07-14T02:08:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51961This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/519612022-07-14T02:08:00ZSISTEM OUTSOURCING TENAGA KEBERSIHAN DAN PERAWATAN TANAMAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTAConsumer protection is an effort to ensure legal certainty for every
consumer. Law number 8 of 1999 regulates the consumers' rights and obligations.
Consumer in this study is not only consumer using a product in the form of goods,
but also consumer of service users. One of the consumers of service users is
outsourcing service users. Outsourcing is the partial surrender of the work’s
execution to other companies through a work contract agreement. UIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta uses outsourcing services to maintain cleanliness and
maintenance of its plants. UIN Sunan Kalijaga holds a tender to determine
outsourcing company will work with it in every year. Despite changing
outsourcing companies, UIN Sunan Kalijaga continues to use the same workers as
the previous outsourcing company. The existence of same workers and alternating
of outsourcing companies raises the question of how exactly the agreement
between UIN Sunan Kalijaga and outsourcing companies is. Besides that, is there
any company’s work standard for workers. Thus, an overview of the consumer
protection’s legal aspects needs to be done to find out the rights of UIN Sunan
Kalijaga as consumer has been fulfilled.
This research method uses qualitative methods of field research combining
with library research as a theory and supporting analysis. This research is
descriptive analytical research which is describing the agreement’s occurrence and
the agreement’s implementation between the parties. Then, it will be analyzed by
using the theory of consumer protection law. In data collection techniques, the
researcher uses interview and collection of several documents.
Based on the results of the study, it can be concluded that the content of
the agreement between UIN Sunan Kalijaga and the outsourcing companies are in
accordance with Law number 8 of 1999 concerning Consumer Protection. The
consumer’s rights and obligations have been fulfilled in this agreement. On the
other hand, there is a gap between workers and SOP in the implementation of the
agreement as a result of workers who are not from the Outsourcing Company, but
from UIN Sunan Kalijaga. In addition, there is lack of control carried out by UIN
Sunan Kalijaga that makes the workers’ performance is inappropriate with SOP,
so that the agreement is not carried out optimally.NIM.: 15380052 Etika Millati Ahmad2022-07-14T02:04:49Z2022-07-14T02:04:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51960This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/519602022-07-14T02:04:49ZKEBIJAKAN PENGGUNAAN SUKA-WATER DI LINGKUP UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA PERSPEKTIF MAQASID ASY-SYARI'AH JASSER AUDABisnis Air Mineral Dalam Kemasan (AMDK) merupakan bisnis yang
cukup menjanjikan, yang mana pada tahun 2018 Kementrian perindustrian
(Kemenprin) mencatat industri minuman dalam negeri tumbuh lebih dari 10
persen, dimana pertumbuhan ini didongkrak oleh Air Mineral Dalam Kemasan
(AMDK). Selain itu Asosiasi Perusahaan Air Minum Dalam kemasan
(ASPADIN) mencatat pada tahun 2016 terdapat 700 (tujuhratus) perusahaan yang
bergerak di Industri Air Mineral Dalam Kemasan (AMDK) serta tercatat 2000
(dua ribu) merek Air Mineral Dalam Kemasan (AMDK) yang beredar di
masyarakat. Melalui lembaga PPB UIN Sunan Kalijaga melakukan bisnis Air
Mineral Dalam Kemasan (AMDK) dengan merk SUKA-Water, dimana
keberadaannya di dukung oleh Surat Edaran rektor UIN Sunan Kalijaga dalam
bentuk kebijakan. Inti dari kebijakan tersebut mengharuskan seluruh kegiatan
akademik yang berhubungan dengan kebuthan Air Mineral Dalam Kemasan
(AMDK) harus mennggunakan SUKA-Water.
Penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research), tujuan dari
penelitian ini adalah mengetahui bagaiamana kebijakan tersebut dilihat dari
Maqāṣid asy-Syarī’ah yang dikembangkan oleh jasser auda, dimana dari maqasid
ini akan penulis analisis apakah kebijakan tersebut menggiring dan termasuk
dalam praktek monopoli ataukah merupakan bentuk maqasid dalam menjaga dan
mengembangkan harta seperti Maqāṣid asy-Syarī’ah yang dikembangkan oleh
Jasser Auda. Sehingga penelitian ini bersifat deskriptif analitik, yaitu menjelaskan
atau memberi gambaran umum mengenai kebijakan dan Maqāṣid asy-Syarī’ah.
Adapun analisis dari penelitian ini adalah induktif dan deduktif.
Berdasarkan Maqāṣid asy-Syarī’ah yang dikembangkan oleh Jasser Auda
maka dapat disimpulkan bahwa kebijakan penggunaan SUKA-Water dilingkup
UIN Sunan Kalijaga sudah mencapai tahap kebermaksudan (maqsud) dari ḥifẓu
al-māl yakni menjaga serta melestarikan keberadaan SUKA-Water sebagai
produk baru dan aset UIN Sunan Kalijaga. Yang keberadaaannya patut dijaga
oleh internal kampus, pun kebijakan ini mampu mencapai kemaslahatan bagi
internal baik segi materi dan non materi. Kebijakan ini bukan termasuk dalam
praktek monopoli karena melihat kondisi SUKA-Water sebagai produk baru yang
patut dijaga dan dilestarikan oleh internal UIN Sunan Kalijaga sendiri.NIM.: 15380049 Arum Nur Afifah2022-07-12T08:34:32Z2022-07-12T08:34:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51917This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/519172022-07-12T08:34:32ZKONTRIBUSI SEKTOR PERTANIAN, SEKTOR PERTMBANGAN DAN SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2010-2016This study aimed to analyze the influence of the economic sector's contribution to economic growth in West Nusa Tenggara province in the 2010-2016 study period. This study was conducted by quantitative methods using secondary data. The data analysis technique used is the analysis of panel data. Objective analysis of this study is to explain the influence of the independent variables, namely agriculture, mining and manufacturing sector to the dependent variable for economic growth. Based on the test results simultaneously, this study shows that independent variables jointly significant effect on economic growth in the province of West Nusa Tenggara. While based on the partial test results show that the agricultural sector variables positive and significant impact on economic growth. Variable mining sector and a significant positive effect on economic growth. Variable manufacturing sector and a significant positive effect on economic growth. The study recommends the importance of maintaining agricultural production, increased exports of mining and processing industry development to promote economic growth.NIM.: 15810003 Siti Nur Hidayati2022-07-12T07:45:46Z2022-07-12T07:45:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51882This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518822022-07-12T07:45:46ZDAMPAK KEBIJAKAN DIVIDEN DALAM MEMODERASI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN, JASA, DAN INVESTASI YANG TERDAFTAR DI ISSI (2017-2021)Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh DER, Keputusan Investasi, Ukuran Perusahaan, dan Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan dengan Kebijakan Deviden sebagai Variabel Moderasi. Metode analisis data yang digunakan adalah MRA dengan 85 sampel pengamatan diuji menggunakan aplikasi Eviews 9. Hasil penelitian secara parsial variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen. Namun hasil MRA kebijakan deviden mampu memoderasi keputusan investasi dan ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan. Sedangkan DER dan Profitabilitas tidak mampu di moderasi oleh kebijakan deviden.NIM.: 20208011031 Kurnia Oktarina Sri Edi2022-07-12T07:45:16Z2022-07-12T07:45:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51881This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518812022-07-12T07:45:16ZFAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MENGGUNAKAN PRODUK BANK SYARIAH INDONESIA MELALUI PLATFORM MEDIA SOSIAL PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI D.I YOGYAKARTABehavioral Intention merupakan sebuah keinginan yang di ciptakan oleh seseorang untuk melaksanakan suatu hal. Tingginya penggunaan internet selama pandemi covid-19, membuat Perbankan Syariah memaksimalkan layanan melalui pemanfaatan teknologi media sosial. Kurangnya penelitian dengan tema ini, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi minat menggunakan produk Bank Syariah Indonesia melalui platform media sosial pada masa pandemi Covid-19 di D.I Yogyakarta, yang di modifikasi berdasarkan penelitian sebelumnya. Penelitian ini menguji 135 sampel dengan teknik purposive sampling dengan kriteria responden yang berdomisili di D.I Yogyakarta, dan memiliki salah satu akun media sosial seperti facebook, instagram, twitter, ataupun youtube. Teknik analisis data menggunakan SEM-PLS dengan alat analisis Warppls 7.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel perceived risk berpengaruh terhadap semua variabel UTAUT 2 untuk menggunakan produk Bank Syariah Indonesia, namun tidak mampu mempengaruhi minat (behavioral intention). Selanjutnya hasil dalam menentukan minat menyatakan bahwa variabel effort expectancy, hedonic motivation, price value, dan habit berpengaruh terhadap minat masyarakat dalam menggunakan produk Bank Syariah Indonesia melalui platform media sosial, sedangkan performance expectancy, social influence, facilitating condition, dan perceived risk tidak mampu mempengaruhinya.NIM.: 20208011033 Selvi Trimulyani2022-07-12T07:44:34Z2022-07-12T07:44:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51879This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518792022-07-12T07:44:34ZPENGARUH FUNDAMENTAL PERUSAHAAN TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR BARANG KONSUMEN PRIMER, KESEHATAN, DAN TRANSPORTASI & LOGISTIK SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID-19 DENGAN EARNINGS PER SHARE SEBAGAI VARIABEL MODERATINGPenelitian yang dilakukan untuk menguji pengaruh fundamental perusahaan terhadap harga saham sektor barang konsumen primer, kesehatan dan, transportasi & logistik pada periode sebelum dan selama Covid-19. Fundamental perusahaan dalam penelitian ini diproksikan dengan rasio keuangan berupa Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), dan Price Earnings Ratio (PER) sebagai variabel independen, serta Earnings Per Share (EPS) sebagai variabel moderating. Data yang diamati berupa data kuartal periode sebelum Covid-19 (tahun 2018-2019) dan pada saat Covid-19 (tahun 2020-2021). Teknik analisis data pada penelitian ini yakni estimasi regresi data panel statis dan pengujian variabel moderasi interaksi dengan Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil penelitian yakni variabel CR mempengaruhi positif dan signifikan pada harga saham pada periode sebelum dan pada saat Covid-19. Variabel DER berpengaruh negatif dan signifikan pada harga saham pada periode sebelum dan pada saat Covid-19. Variabel ROA berpengaruh negatif dan signifikan pada harga saham pada periode sebelum Covid-19, sedangkan pada saat Covid-19 tidak mempengaruhi harga saham. Variabel ROE berpengaruh positif dan signifikan pada harga saham pada periode sebelum Covid-19, sedangkan pada saat Covid-19 tidak mempengaruhi harga saham. Variabel PER tidak mempengaruhi harga saham pada periode sebelum Covid-19, sedangkan pada saat Covid-19 mempengaruhi positif dan signifikan terhadap harga saham. Selanjutnya, variabel EPS tidak bisa memoderasi hubungan variabel CR, DER, dan ROA terhadap harga saham pada periode sebelum dan pada saat Covid-19. Variabel EPS tidak bisa memoderasi hubungan variabel ROE pada harga saham pada periode sebelum Covid-19, sedangkan pada saat Covid-19 dapat memoderasi. Terakhir, variabel EPS bisa memoderasi variabel PER pada harga saham pada periode sebelum dan pada saat Covid-19.NIM.: 20208011039 Novita Dwi Lestari2022-07-12T07:35:37Z2022-07-12T07:35:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51876This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518762022-07-12T07:35:37ZMINAT BERWAKAF UANG
DI KALANGAN MUSLIM KOTA PALEMBANG
(Studi tentang Determinan Berwakaf Uang di Badan Wakaf Indonesia
Provinsi Sumatera Selatan)Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pengetahuan, tingkat
pendidikan, religiusitas, sosialisasi, dan pendapatan terhadap minat berwakaf uang
pada kalangan muslim kota Palembang di BWI Provinsi Sumatera Selatan.
Sampel dalam penelitian ini merupakan masyarakat kota Palembang dengan
kriteria muslim memiliki pendapatan dan belum pernah berwakaf uang. Sebanyak
120 responden yang dipilih menjadi sampel penelitian. Model analisis yaitu
Analisis SEM (Structural Equation Modelling) diuji menggunakan aplikasi
SmartPLS 3.3.9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengetahuan
dan religiusitas tidak berpengaruh signifikan terhadap minat masyarakat muslim
kota Palembang berwakaf uang di BWI Provinsi Sumatera Selatan. Sedangkan
variabel tingkat pendidikan, sosialisasi dan pendapatan berpengaruh signifikan
terhadap minat masyarakat muslim kota Palembang di BWI Provinsi Sumatera
Selatan.NIM.: 20208011008 Arta Amaliah Nur Afifah2022-07-12T07:34:43Z2022-07-12T07:34:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51873This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518732022-07-12T07:34:43ZPERBEDAAN RETURN, ABNORMAL RETURN, DAN TRADING VOLUME ACTIVITY SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH RIGHT ISSUE DENGAN PENDEKATAN EVENT STUDY PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEKS (JII)Dengan menggunakan pendekatan event study, penelitian ini bermaksud untuk melihat apakah ada perbedaan return, abnormal return, dan aktivitas volume perdagangan saham sebelum dan sesudah rights issue pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Indeks (JII) periode 2015-2022. Penelitian ini bersifat komparatif dengan menggunakan metode kuantitatif. Adapun sampel penelitian ini diambil dari perusahaan yang pernah melakukan rights issue yang diperoleh menggunakan teknik purpose sampling. Data dokumenter dikumpulkan dalam penelitian ini berlangsung selama 11 hari yaitu 5 hari sebelum pengumuman (H-5), 1 hari saat pengumuman (H=0), dan 5 hari setelah pengumuman.
Setelah melakukan uji Wilcoxon pada penelitian ini ditemukan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan pada return dan abnormal return saham perusahaan sebelum dan sesudah rights issue. Sementara pada trading volume activity saham mengalami perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah rights issue.NIM.: 20208011014 Zainuddin2022-07-12T07:31:41Z2022-07-12T07:31:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51872This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518722022-07-12T07:31:41ZINTEGRASI TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) DENGAN RELIGIUSITAS DAN KEPERCAYAAN TERHADAP PENGGUNAAN MOBILE BANKING PADA GENERASI MILENIAL NASABAH PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAPenelitian ini ditujukan untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi generasi milenial dalam menggunakan mobile banking bank syariah pendekatan Technology Acceptance Model (TAM) dengan mengintegrasikan dua faktor eksternal yaitu religiusitas dan peran kepercayaan sebagai variabel mediasi. Model yang dibangun dalam penelitian ini mencakup tiga variabel independen, satu variabel mediasi dan dua variabel dependen. Variabel persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan, dan religiusitas berperan sebagai variabel independen. kepercayaan sebagai variabel mediasi. Selanjutnya, variabel sikap dan niat berperan sebagai variabel dependen.
Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode structural equation modeling (SEM) pendekatan partial least square (PLS). Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer dan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner menggunakan skala likert lima pilihan alternatif jawaban. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dalam mengambil sampel dan diperoleh sampel sebanyak 185 responden. Kemudian data dianalisis dengan menggunakan bantuan software SmartPLS 3.
Hasil pengujian menunjukkan hasil yang bervariasi. Dari 7 pengaruh langsung yang diuji, terdapat 4 hubungan yang berpengaruh signifikan yaitu persepsi manfaat dan kepercayaan memiliki pengaruh positif signifikan terhadap sikap, serta religiusitas dan sikap memiliki pengaruh positif signifikan terhadap niat. Sementara terdapat 3 hubungan yang tidak signifikan diantaranya persepsi kemudahan penggunaan dan religiusitas tidak memiliki pengaruh terhadap sikap, serta kepercayaan tidak berpengaruh terhadap niat. Selanjutnya dari 2 pengaruh secara tidak langsung yang diuji, terdapat 1 hubungan yang signifikan yaitu variabel kepercayaan mampu berperan sebagai mediator hubungan antara religiusitas dengan sikap, sedangkan kepercayaan tidak memediasi hubungan antara religiusitas terhadap niat.NIM.: 20208011026 Zanuba Qothrun Nada2022-07-12T07:19:28Z2022-07-12T07:19:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51871This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518712022-07-12T07:19:28ZPENGARUH STATUS SOSIAL, PENDAPATAN, PELAYANAN, LOKASI, RELIGIUSITAS DAN LITERASI KEUANGAN SYARIAH TERHADAP KEPUTUSAN MASYARAKAT KABUPATEN OKU TIMUR DALAM MENABUNG DI PERBANKAN SYARIAHTujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan masyarakat OKU Timur untuk menabung di bank syariah yaitu dilihat dari faktor status sosial, pendapatan, pelayanan, lokasi, religiusitas dan literasi keuangan syariah. Dalam penelitian ini jenis penelitian yaitu kuantitatif dengan menggunakan sumber data primer serta analisis menggunakan aplikasi SPSS. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100 responden yang merupakan masyarkat OKU Timur yang menabung di bank syariah dengna penentuan sampel menggunakan rumus Slovin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel status sosial, lokasi, religiusitas dan literasi keuangan syariah tidak berpengaruh positif terhadap keputusan masyarakat OKU Timur untuk menabung di bank syariah, sedangkan variabel pendapatan dan pelayanan berpengaruh positif terhadap keputusan masyarakat OKU Timur untuk menabung di bank syariah.NIM.: 20208011045 Linda Agustina2022-07-12T07:18:34Z2022-07-12T07:18:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51870This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518702022-07-12T07:18:34ZPENGARUH PROMOSI, PENGETAHUAN, KEPERCAYAAN, DAN REPUTASI TERHADAP MINAT MASYARAKAT JAWA TIMUR
MENABUNG DI BANK SYARIAH DENGAN RELIGIUSITAS SEBAGAI VARIABEL MODERATINGPenelitian ini bertujuan untuk mencari tahu pengaruh promosi, pengetahuan, kepercayaan, dan reputasi terhadap minat masyarakat Provinsi Jawa Timur untuk menyimpan uang di perbankan syariah dengan religiusitas menjadi variabel moderating. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif. Sampel penelitian yakni masyarakat Provinsi Jawa Timur. Teknik pengumpulan sampel menggunakan purposive sampling sejumlah 100 sampel. Analisis data memakai Moderated Regression Analysis (MRA) dengan menggunakan alat analisis IBM SPSS Statistic 25. Hasil penelitian menunjukkan promosi dan reputasi tidak berpengaruh terhadap minat menabung, pengetahuan dan kepercayaan berpengaruh terhadap minat menabung. Penelitian ini berargumen empat hal, yaitu: 1) religiusitas tidak dapat memoderasi hubungan promosi terhadap minat menabung, 2) religiusitas tidak dapat memoderasi hubungan pengetahuan terhadap minat menabung, 3) religiusitas tidak dapat memoderasi hubungan kepercayaan terhadap minat menabung, dan 4) religiusitas tidak dapat memoderasi hubungan reputasi terhadap minat menabung.NIM.: 20208011046 Nanda Puja Oktavia Khairiyah2022-07-12T07:13:31Z2022-07-12T07:13:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51858This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518582022-07-12T07:13:31ZJUAL BELI PAKAIAN BEKAS IMPOR
DI KOTA YOGYAKARTA
(TINJAUAN YURIDIS DAN MAQĀṢID ASY-SYARĪ‘AH)Perdagangan adalah kegiatan muamalah yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat sejak dulu maupun sekarang. Kegiatan perdagangan sangat erat hubungannya dengan ativitas-aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup. Salah satunya adalah dengan jual beli. Pada masa sekarang ini banyak sekali pakaian-pakaian bekas impor yang diimpor ke negara Indonesia, seperti dari negara Korea, Jepang, China, Hongkong, dan masih banyak lagi. Di Kota Yogyakarta, banyak orang yang menggunakan atau memanfaatkan pakaian bekas untuk menenuhi kebutuhan primer. Ada yang menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan pribadi, dan ada juga yang dijadikan bisnis untuk diperdagangkan. Negara Indonesia tidak memperbolehkan perdagangan pakaian bekas, baik itu dari dalam ataupun luar negeri.
Metode penelitian yang digunakan yakni metode kualitatif dengan sifat penelitian deskriptif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan yang disebut dengan penelitian yuridis empiris yaitu penelitian hukum sosiologis yang mengkaji ketentuan hukum yang berlaku dan yang telah terjadi dikehidupan masyarakat. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana praktik jual beli pakaian bekas impor di Kota Yogyakarta, apakah faktor yang menyebabkan praktik jual beli pakaian bekas impor di Kota Yogyakarta terus berlangsung dan bagaimana jual beli pakaian bekas impor yang ditinjau dari segi yuridis dan normatif.
Berdasarkan hasil penetilian, praktik jual beli pakaian bekas impor di Kota Yogyakarta telah memenuhi rukun dan syarat dalam praktik jual beli. Penyebab maraknya pakaian bekas impor di Kota Yogyakarta diakibatkan oleh lemahnya tingkat kesadaran hukum penjual dan pembeli mengenai undang-undang yang melarang jual beli tersebut, pelaku usaha tidak menaati peraturan karena beberapa hal yakni keuntungan bisnis tersebut sangat menjanjikan, banyaknya masyarakat yang menjadi peminat pakaian bekas impor, merupakan usaha yang sudah sangat lama ditekuni oleh para penjual, serta lemahnya kesadaran hukum masyarakat dan lemahnya pengawasan pemerintah Kota Yogyakarta dalam mengawasi dan menangani maraknya pakaian bekas impor. Ditinjau dari Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 13 Tahun 2021 tentang Perizinan Berusaha, bahwa para pelaku usaha pakaian bekas impor di Kota Yogyakarta belum mempunyai izin usaha seperti Angka Pengenal Impor (API) dan Nomor Induk Berusaha (NIB) dengan alasan NIB tidak terlalu penting karena tidak mempengaruhi bisnisnya serta tidak pernah ada dari dinas terkait yang mengawasi atau melakukan sidak terkait izin usaha. Selanjutnya ditinjau menggunakan konsep maqāṣid asy-Syarī‘ah, praktik jual beli pakaian bekas impor telah mencapai kemaslahatan atau kemanfaatan untuk penjual maupun pembeli.NIM.: 18103080078 Yolanda Herlina Saputri2022-07-12T06:53:43Z2022-08-01T08:33:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51857This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518572022-07-12T06:53:43ZPERLINDUNGAN PRIVASI DATA KONSUMEN DALAM PERSPEKTIF AL-MASLAHHAH AL-MURSALAH (STUDI KASUS JASA SERVIS TELEPON PINTAR DI KECAMATAN UMBULHARJO)Beraneka macam merk telepon pintar membuat para pemilik yang mempunyai masalah atau kerusakan di perangkatnya perlu selektif dalam memilih tempat penyedia jasa servis telepon pintar. Setiap tempat servis tidak semuanya bisa mengatasi permasalahan dan kerusakan yang terjadi pada telepon pintar konsumen. Dan setiap penyedia jasa servis telepon pintar juga terkadang tidak amanah dalam mengerjakan tugasnya memperbaiki masalah atau kerusakan telepon pintar konsumennya. Ancaman penyalahgunaan kewenangan ini seperti membuka, melihat, menyimpan, menyebarkan, dan menjual data ataupun data digital yang berhubungan dengan privasi konsumennya. Tindakan mengotak-atik telepon pintar tanpa memperoleh izin pemilik telepon pintar merupakan hal melampaui batas dari seorang teknisi dan dilarang. Dalam hal ini peneliti mengkaji terkait praktik akad jasa servis serta perlindungan privasi data konsumen dalam perspektif al-maṣlaḥah al-mursalah.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan normatif empiris. Sedangkan metode analisis data menggunakan deksripsi kualitatif. Dan metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, serta dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa praktik akad jasa servis telepon pintar di Kecamatan Umbulharjo termasuk dalam klasifikasi maslahah hajjiyat, yang pada prinsipnya adalah mubah karena dalam praktiknya kedua belah pihak secara umum telah sesuai rukun dan syarat akad, yang meliputi aqidain (dua orang yang berakad), ma’qud ‘alaih (objek akad), shighat (ucapan). Proses servis antara pemilik telepon pintar dan teknisi perlu memperhatikan adanya data-data pribadi pemilik telepon yang terdapat hak didalamnya seperti rincian kontak, informasi pribadi, preferensi, dan data digital lainnya yang tidak boleh dilanggar. Dalam perspektif al-maṣlaḥah al-mursalah proses pelaksananan akad perlu memperhatikan lima pokok maṣlahah untuk sampai pada konsep tujuan maqāṣid al-syarī’ah seperti memelihara agama (hifdzl-din), jiwa (hifdz al-nafs), akal (hifdzal-aql), keturunan (hifdz nasl) dan harta (hifdz al-mall). Hal ini untuk merumuskan hukum-hukum Islam dalam praktiknya dapat dijadikan landasan hukum serta dapat diaplikasikan dalam akad semacam ini selagi tidak melenceng dari tujuan-tujuan yang terkandung dalam al-Qur’an dan Hadis.NIM.: 18103080037 Mohamad Sidik Saprina2022-07-12T02:26:50Z2022-07-12T02:26:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51874This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518742022-07-12T02:26:50ZDETERMINAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI PULAU SUMATERA TAHUN 2012-2017This study aims to describe the influence of regional domestic products,
provincial minimum wages (UMP), labor force, and exports on foreign direct
investment in Sumatra in the 2012-2017 study period. Methodologically, this
research was conducted with quantitative methods using secondary data. The data
analysis technique used is panel data analysis using selected randomized effect
models. The purpose of this research analysis is used to explain the independent
variables, namely regional domestic products, provincial minimum wage, labor
force, and exports to the dependent variable, namely foreign direct investment.
Based on the results of the simultaneous test, this study shows an independent
variable on foreign direct investment in Sumatra Island. Whereas based on the
results of the partial test, the Gross Regional Domestic Product variable has a
positive and significant effect. While the provincial minimum wage variable, labor
force, and exports do not compete with foreign direct investment.NIM.: 15810100 Muhamad Rivai2022-07-11T08:03:02Z2022-07-11T08:03:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51850This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518502022-07-11T08:03:02ZPENGARUH PROMOSI, PENGETAHUAN, KEPERCAYAAN, DAN REPUTASI TERHADAP MINAT MASYARAKAT JAWA TIMUR
MENABUNG DI BANK SYARIAH DENGAN RELIGIUSITAS SEBAGAI VARIABEL MODERATINGPenelitian ini bertujuan untuk mencari tahu pengaruh promosi, pengetahuan, kepercayaan, dan reputasi terhadap minat masyarakat Provinsi Jawa Timur untuk menyimpan uang di perbankan syariah dengan religiusitas menjadi variabel moderating. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif. Sampel penelitian yakni masyarakat Provinsi Jawa Timur. Teknik pengumpulan sampel menggunakan purposive sampling sejumlah 100 sampel. Analisis data memakai Moderated Regression Analysis (MRA) dengan menggunakan alat analisis IBM SPSS Statistic 25. Hasil penelitian menunjukkan promosi dan reputasi tidak berpengaruh terhadap minat menabung, pengetahuan dan kepercayaan berpengaruh terhadap minat menabung. Penelitian ini berargumen empat hal, yaitu: 1) religiusitas tidak dapat memoderasi hubungan promosi terhadap minat menabung, 2) religiusitas tidak dapat memoderasi hubungan pengetahuan terhadap minat menabung, 3) religiusitas tidak dapat memoderasi hubungan kepercayaan terhadap minat menabung, dan 4) religiusitas tidak dapat memoderasi hubungan reputasi terhadap minat menabung.NIM.: NIM: 20208011046 Nanda Puja Oktavia Khairiyah2022-07-11T07:44:19Z2022-07-11T07:44:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51847This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518472022-07-11T07:44:19ZMINAT PETANI DALAM BERZAKAT (Studi Tentang Determinan Zakat Pertanian di Daerah Istimewa Yogyakarta)Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu provinsi dengan sektor pertanian yang memiliki kontribusi besar terhadap PDRB Provinsi. Hal ini tentu sejalan dengan potensi zakat pertanian yang cukup besar. Namun, di sisi lain D.I Yogyakarta merupakan salah satu provinsi yang memiliki persoalan berkaitan dengan masalah kemiskinan dan indeks rasio gini yang cukup timpang. Salah satu hal yang menjadi penyebab mengapa kemudian persoalan ini muncul adalah karena potensi zakat belum mampu direalisasikan secara maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh religiusitas, pengetahuan, pendapatan, lingkungan, dan kepercayaan terhadap minat petani dalam membayar zakat pertanian. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik survei. Sampel dalam penelitian ini adalah petani muslim yang berdomisili di Daerah Istimewa Yogyakarta. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 60 sampel. Teknik analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Modeling dan Partial Least Square (SEM-PLS) dengan alat analisis menggunakan Smart-PLS 3.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa religiusitas memiliki pengaruh positif signifikan terhadap minat petani dalam membayar zakat pertanian, pengetahuan tidak memiliki pengaruh terhadap minat petani dalam membayar zakat pertanian, pendapatan memiliki pengaruh positif signifikan terhadap minat petani dalam membayar zakat pertanian, lingkungan memiliki pengaruh positif signifikan terhadap minat petani dalam membayar zakat pertanian, dan kepercayaan tidak memiliki pengaruh terhadap minat petani dalam membayar zakat pertanianNIM.: 20208011048 Muhammad Zulfikar Yusuf2022-07-11T07:43:08Z2022-07-11T07:43:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51831This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518312022-07-11T07:43:08ZDETERMINAN KEPUTUSAN MENABUNG NASABAH DI BANK SYARIAH INDONESIAMarket Share perbankan syariah di Indonesia masih tergolong rendah. Sedangkan mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh yang dapat mempengaruhi faktor menabung nasabah di Bank Syariah Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah nasabah Bank Syariah Indonesia. Teknik pengambilan data menggunakan purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data primer diperoleh dari hasil kuesioner yang disebarkan kepada responden. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda menggunakan SPSS 16.
Hasil penelitian ini adalah literasi keuangan syariah, tempat, harga, promosi dan word of mouth tidak berpengaruh terhadap keputusan menabung nasabah di Bank Syariah Indonesia. Sedangkan produk dan citra perusahaan berpengaruh terhadap keputusan menabung nasabah di Bank Syariah Indonesia.NIM.: 20208011043 Khalishah2022-07-11T03:44:22Z2022-07-11T03:44:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51799This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517992022-07-11T03:44:22ZPENGARUH KEUANGAN SYARIAH DAN VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP FINANCIAL DEEPENING INDONESIA TAHUN 2011-2021Penelitian merupakan penelitian tentang financial deepening untuk mendeskripsikan kondisi keuangan Indonesia dan mendeskripsikan pengaruh keuangan syariah dan makroekonomi pada financial deepening Indonesia, dengan menggunakan data sukuk negara, sukuk perusahaan, DPK, pembiayaan bank syariah, kurs, suku bunga, inflasi dan pandemi sebagai variabel penelitian. Metode penelitian ini deskriptif kuantitatif dengan menganalisis data sekunder dalam bentuk time series dari tahun 2011-2021 yang diproses menggunakan Eviews 10 dengan metode VECM. Hasil olah data penelitian ini memperoleh beberapa hasil, yaitu: variabel DPK, suku bunga dan inflasi berpengaruh positif pada financial deepening dan variabel sukuk negara, sukuk korporasi, pembiayaan bank syariah, kurs dan pandemi berpengaruh negatif pada financial deepening dan financial deepening dalam merespon guncangan variabel-variabel tersebut berbeda-beda dalam 60 periode kedepan.NIM.: 20208011010 Sandi Mulyadi2022-07-08T04:09:22Z2022-07-08T04:09:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51842This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518422022-07-08T04:09:22ZPENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN DEWAN
PENGAWAS SYARIAH TERHADAP KINERJA SOSIAL
MENGGUNAKAN MODEL ISLAMIC SOCIAL REPORTING
INDEX PADA BANK UMUM SYARIAH 2014 – 2018 DI
INDONESIAIslamic social reporting is a standard for reporting on the
performance of sharia-based social enterprises. Specifically this
index is released from the social assessment standards issued by
the public's expectations not only about the role of the company in
finance, but also the role of the company in a spiritual perspective,
but this index also supports social justice related to the
environment, privileges, and employees. If done well it will affect
the wider community regarding the value of the company. High
company value will influence the trust of investors and the interest
to entrust services to a company.
This study aims to analyze the effect of profitability, leverage,
and the number of sharia supervisory boards on social
performance using the Islamic Social Reporting Index model on
Islamic commercial banks in Indonesia during the 2014-2018
period. The dependent variable in this study is social performance.
While the independent variables are profitability, leverage, and the
number of sharia supervisory boards. The population in this study
includes all Islamic commercial banks in Indonesia. Sample
selection using purposive sampling method, then there are 12
Islamic Bank units in Indonesia to be appointed. Testing the
hypothesis used in this study is Multiple Linear Regression.
The results of this study indicate that the number of sharia
supervisory boards has a significant effect on social performance
by using the Islamic social reporting model at Islamic commercial
banks in Indonesia. Whereas profitability and leverage do not
significantly influence social performance by using the Islamic
social reporting modeNIM.: 17208010006 Ummul Wafiyah2022-07-07T08:00:15Z2022-07-07T08:00:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51814This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518142022-07-07T08:00:15ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI DENGAN SISTEM PENGURANGAN TIMBANGAN
(STUDI PADA PEDAGANG PASAR ARJOSARI KABUPATEN PACITAN)Jual beli merupakan perjanjian tukar menukar benda atau barang yang memiliki nilai, secara sukarela di antara kedua belah pihak sesuai dengan perjanjian yang berlaku. Kepercayaan dan kejujuran merupakan modal dasar dalam transaksi jual beli. Untuk membangun kepercayaan tersebut seorang pedagang harus mampu berbuat jujur dan adil, baik terhadap dirinya maupun orang lain. Salah satu bukti kejujuran dan keadilan dalam jual beli yaitu adanya nilai timbangan dan ukuran yang tepat. Mengurangi timbangan pada dasarnya merupakan bentuk jual beli yang dilarang dalam Islam. Bahkan Islam telah mengatur secara rinci tentang aturan jual beli agar terhindar dari perbuatan yang dapat merugikan orang lain. Namun dalam realita kehidupan sehari-hari masih banyak para pedagang yang masih mengurangi timbangannya padahal dalam Islam sudah jelas tidak diperbolehkan. Berangkat dari fenomena tersebut, penulis tertarik untuk mengkaji lebih dalam mengenai bagaimana tinjauan sosiologi hukum Islam terhadap jual beli dengan sistem pengurangan timbangan yang terjadi di Pasar Arjosari Kabupaten Pacitan.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) yang dilakukan di Pasar Arjosari Kabupaten Pacitan. Untuk mendapatkan data yang valid, penulis menggunakan beberapa metode pengumpulan data, yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer hasil dari wawancara dengan pedagang. Sementara data sekunder berupa dokumen-dokumen, buku, catatan dan sebagainya. Setelah data terkumpul maka penulis menganalisis dengan menggunakan metode deskriptif analistis.
Berdasarkan hasil penelitian, bahwa jual beli di pasar Arjosari Kabupaten ini dalam penjualannya terdapat pengurangan timbangan yang dilakukan oleh pedagang. Pengurangan tersebut sudah menjadi kebiasaan bagi para pedagang karena tujuan mereka dalam berdagang adalah mencari keuntungan. Mereka melakukannya dengan cara menembak berat pokok tanpa menunggu jarum timbangan berada di titik seimbang, menempelkan magnet atau benang agar timbangan menjadi berat. Jika dilihat dari segi hukum Islam sangatlah dilarang karena terdapat kecurangan yang bisa menyebabkan kerugian. Menurut tinjauan sosiologi hukum Islam terdapat beberapa faktor yang melatarbelakangi sistem pengurangan timbangan tersebut yaitu: faktor ekonomi, faktor agama, faktor pendidikan, dan faktor kebiasaan. Jual beli tersebut terdapat ‘urf (kebiasaan), kebiasaan jual beli dengan sistem pengurangan timbangan ini termasuk ‘urf fāsid (rusak), karena termasuk kebiasaan yang merugikan dan menarik kemafsadahan.NIM.: 18103080076 Lailatul Nikmah2022-07-07T07:55:02Z2022-07-07T07:55:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51802This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518022022-07-07T07:55:02ZEDIT ITEM: MANAJEMEN ZAKAT BERBASIS SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS STUDI PADA ORGANISASI PENGELOLA ZAKAT DI SURAKARTA JAWA TENGAHBeberapa lembaga zakat masih belum menerapkan Sustainable Development Goals sebagai acuan sasaran program. Potensi zakat yang tinggi diharapkan lembaga zakat dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat secara praktis mengenai manajemen lembaga zakat di Surakarta berbasis SDGs. Penelitian kualitatif deskriptif melalui wawancara dan dokumentasi kepada lembaga akan membantu proses penarikan kesimpulan. Hasil menunjukkan sebagian besar OPZ di Surakarta telah menerapkan SDGs sebagai acuan sasaran pelaksanaan program. OPZ memiliki banyak program untuk mendukung tujuan prioritas dengan persiapan yang cukup baik, pelaksanaan yang beragam diiringi dengan evaluasi guna perbaikan kualitas. Beberapa faktor turut mempengaruhi keberhasilan dan hambatan.NIM.: 19208012017 Faizah Nabila Mubarak, SE.2022-07-07T07:54:08Z2022-07-07T07:54:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51795This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517952022-07-07T07:54:08ZFAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT NON MUSLIM MENJADI NASABAH BANK SYARIAH INDONESIA DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAPenelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat non Muslim menjadi nasabah Bank Syariah Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat non muslim DIY. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan melalui hasil kuesioner dan wawancara dengan responden. Total 120 responden masyarakat non muslim di Daerah Istimewa Yogyakarta. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda menggunakan SPSS 23 windows. Hasil penelitian ini adalah variabel produk dengan tingkat signifkan sebesar 0,000, promosi 0,000 dan reputasi bank sebesar 0,027 berpengaruh kepada minat non muslim menjadi nasabah Bank Syariah Indonesia di Daerah Istimewa Yogyakarta sedangkan variabel harga dengan tingkat signifikan 0,081, lokasi 0,051, dan pelayanan sebesar 0,061 tidak berpengaruh signifikan terhadap minat non muslim Bank Syariah Islam Daerah Islam Yogyakarta.NIM.: 20208011050 Siti Rahmawati2022-07-07T07:42:08Z2022-07-07T07:42:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51735This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517352022-07-07T07:42:08ZANALISIS PENGARUH ZAKAT PRODUKTIF BAZNAS, LAMA USAHA,
KUALITAS SDM, DAN JUMLAH TENAGA KERJA TERHADAP
PERKEMBANGAN USAHA UMKM DI KECAMATAN KOTA
WAIKABUBAKPenelitian memiliki tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh zakat
produktif Baznas, lama usaha, kualitas SDM dan jumlah tenaga kerja pada
pertumbuhan UMKM di Kecamatan Kota Waikabubak. Jenis penelitian ini ialah
kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan keusioner dan
wawancara sedangkan teknik pengambilan sampel memakai sampling jenuh
dimana semua populasi dijadikan sampel. Metode analisis yang dipakai ialah uji
analisis regresi linier berganda dengan bantuan program pengolah data SPSS.
Adapun hasil penelitian menunjukan bahwa zakat produktif Baznas tidak
berpengaruh secara signifikan pada pertumbuhan UMKM, sedangkan lama usaha
berpengaruh signifikan pada pertumbuhan UMKM, kualitas SDM juga
berpengaruh signifikan pada pertumbuhan UMKM, dan begitu juga jumlah tenaga
kerja berpengaruh signifikan pada pertumbuhan UMKM.NIM.: 18108010027 Ayi Adumu Istijabah2022-07-07T07:31:39Z2022-07-07T07:31:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51806This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518062022-07-07T07:31:39ZPENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, KEBIJAKAN DIVIDEN DAN KEBIJAKAN HUTANG TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2016-2020Perusahaan antar industri saat ini saling menciptakan persaingan pada perekonomian. Situasi ini membuat masyarakat sadar akan pentingnya berinvestasi saham. Namun pada dasarnya, harga saham selalu mengalami perubahan kenaikan dan penurunan dari satu waktu ke waktu yang lain. Oleh karena itu, para investor harus memastikan kinerja keuangan dengan menganalisis rasio keuangan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana profitabilitas, likuiditas, kebijakan dividen dan kebijakan utang berpengaruh terhadap harga saham. Rasio profitabilitas yang diproksikan dengan Return on Equity (ROE), rasio likuiditas yang diproksikan dengan Current Ratio (CR) serta kebijakan dividen yang diukur menggunakan proksi Dividend Payout Ratio (DPR) dan kebijakan utang yang diukur menggunakan proksi Long Term Debt to Equity Ratio (LTDER). Sedangkan, variabel dependen penelitian ini, yaitu harga saham diproksi dengan Closing Price. Penelitian kuantitatif ini menggunakan data sekunder berupa 25 laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2016-2020. Pengujian yang digunakan dalam penalitian ini menggunakan software E-Views versi 12 dengan teknik analisis data menggunakan regresi data panel. Penelitian ini menemukan bahwa profitabilitas dan likuiditas memiliki pengaruh positif terhadap harga saham. Namun, kebijakan dividen dan kebijakan hutang tidak berpengaruh pada harga saham. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa profitabilitas, kebijakan dividen dan kebijakan hutang belum bisa digunakan sebagai faktor pertimbangan yang dapat memengaruhi harga saham.NIM.: 18108040036 Siva Fitrian Rizky2022-07-07T07:29:51Z2022-07-07T07:29:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51804This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518042022-07-07T07:29:51ZPERAN KIAI DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI PESANTREN (STUDI KASUS PONDOK PESANTREN ANNUQAYAH
GULUK-GULUK SUMENEP JAWA TIMUR)Tesis ini berjudul “Peran Kiai Dalam Pemberdayaan Ekonomi Pesantren (Studi Kasus Di Pondok Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk Sumenep Jawa Timur)”. Penelitian ini menjelaskan tentang hubungan Kiai, Ekonomi dan pemberdayaan. Di satu sisi peran Kiai di tengah pesantren memperankan fungsi pendidikan dan pengajaran ilmu-ilmu agama Islam, di sisi lain peran dan fungsi Kiai mengalami perluasan pada bidang pemberdayaan pesantren. Di daerah guluk-guluk, seorang Kiai di sebuah pesantren menuntut kiprahnya dibidang ekonomi sehingga mampu mengantarkan kemandirian ekonomi pesantren. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalisasi potensi ekonomi pesantren melalui unit usaha yang ada di pondok pesantren Annuqayah. Penelitian ini menggunakan metode wawancara, dokumentasi dan oservasi. Hasil penelitian ini menunjukkan ada beberapa peran yang dimainkan Kiai dalam memberdayakan ekonomi di pesantren Annuqayah, termasuk menjadi motivator, konsultator, dan juga sebagai penggerak dalam permberdayaan ekonomi pesantren.NIM.: 19208012015 Badi'ah2022-07-07T07:29:08Z2022-07-07T07:29:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51800This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/518002022-07-07T07:29:08ZDETERMINAN PEMBIAYAAN PROFIT SHARING PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA SEBELUM DAN SELAMA PANDEMISistem profit and loss-sharing merupakan instrumen keadilan bagi kerja sama dalam bisnis Islam yang direpresentasikan oleh akad mudharabah dan musyarakah yang menjadi produk ciri khas perbankan syariah. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh inflasi, equivalent rate, financial inclusion jaringan kantor, jumlah tenaga kerja dan pandemi terhadap pembiayaan profit sharing perbankan syariah di Indonesia sebelum dan selama pandemi pada periode bulanan tahun 2015-2021. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Vector Error Correction Model (VECM) dengan menggunakan eviews 10 serta jumlah sampel sebanyak 82 sampel.
Hasil dari pengujian statistik menunjukkan bahwa dalam estimasi jangka pendek, pembiayaan profit sharing bulan lalu secara statistik signifikan terhadap pembiayaan profit sharing bulan ini. Variabel inflasi, financial inclusion jaringan kantor, jumlah tenaga kerja, equivalent rate dan pandemi tidak berpengaruh terhadap pembiayaan profit sharing sebelum dan selama pandemi. Sedangkan dalam jangka panjang variabel inflasi, jaringan kantor, equivalent rate dan pandemi berpengaruh terhadap pembiayaan profit sharing. Sedangkan variabel jumlah tenaga kerja tidak berpengaruh.NIM.: 20208011007 Fredi Setyono2022-07-07T07:28:30Z2022-07-07T07:28:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51798This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517982022-07-07T07:28:30ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA 2010-2020Pembangunan merupakan usaha yang dirangkaikan dalam melakukan suatu perubahan ke arah lebih baik. Pertumbuhan ekonomi diartikan sebagai salah satu indikator dalam memandang kinerja perekonomian efektif di tingkat regional bahkan nasional. Penelitian tersebut memakai metode analisis data panel berupa cross-section sebanyak 34 provinsi di Indonesia dengan time-series dari tahun 2010-2020. Mengikuti dengan memakai analisis metode kuantitatif dengan alat analisis Eviews 10. Hasil pengujian spesifikasi model menyatakan bahwa FEM (Fixed Effect Model) merupakan model pilihan terbaik untuk digunakan. Diketahui bahwa dari keseluruhan variabel independen hanya sebagian mempunyai pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi seperti PMDN, Jumlah penduduk miskin, dan Indeks harga konsumen (IHK) memiliki arah yang positif. Pengaruh yang positif ini disebabkan oleh pendidikan, kesehatan dan peningkatan investasi sehingga bisa mendorong terjadi pertumbuhan ekonomi. Adapun inflasi mempunyai prinsip yang menyatakan tidak semua berimbas negatif terhadap perekonomian. Seperti inflasi ringan yang dapat memberikan terwujudnya pertumbuhan ekonomi. Namun untuk variabel TPAK, RLS, AHH dan Pembiayaan Perbankan Syariah memiliki arah yang negatif pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Maka, dalam rangka peningkatan pertumbuhan ekonomi dapat disimpulkan bahwa kehadiran beberapa indikator seperti angkatan kerja yang berkualitas dan produktif, pendidikan dan kesehatan yang merata, adanya sosialisasi perbankan syariah terhadap masyarakat yang lebih kondusif sehingga pertumbuhan ekonomi di Indonesia semakin meningkat.NIM.: 20208011017 Riky Soleman2022-07-07T07:27:12Z2022-07-07T07:27:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51796This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517962022-07-07T07:27:12ZDETERMINASI KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN QRIS CODE BANK SYARIAH DENGAN MINAT SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
(STUDI KASUS PADA NASABAH BANK SYARIAH INDONESIA YOGYAKARTA)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi manfaat, persepsi kemudahan, sikap, dan pengaruh sosial terhadap keputusan konsumen menggunakan QRIS BSI melalui minat. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik survei. Sampel dalam penelitian ini adalah nasabah BSI Yogyakarta. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 133 sampel. Teknik analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Modeling dan Partial Least Square (SEM-PLS) dengan alat analisis menggunakan Smart-PLS 3.0. Hasil penelitian ini menunjukkan persepsi manfaat tidak berpengaruh terhadap minat, persepsi kemudahan tidak berpengaruh terhadap minat, sikap berpengaruh positif signifikan terhadap minat, pengaruh sosial berpengaruh positif signifikan terhadap minat, minat berpengaruh positif signifikan terhadap keputusan, persepsi manfaat tidak berpengaruh terhadap keputusan, persepsi kemudahan tidak berpengaruh terhadap keputusan, sikap tidak berpengaruh terhadap keputusan, pengaruh sosial berpengaruh positif signifikan terhadap keputusan, persepsi manfaat tidak berpengaruh terhadap keputusan melalui minat, persepsi kemudahan tidak berpengaruh terhadap keputusan melalui minat, sikap berpengaruh positif signifikan terhadap keputusan melalui minat, pengaruh sosial berpengaruh positif signifikan terhadap keputusan melalui minat.NIM.: 20208011030 Aulia Lestari2022-07-07T07:22:10Z2022-07-07T07:22:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51776This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517762022-07-07T07:22:10ZDETERMINAN PERTUMBUHAN SEKTOR INDUSTRI DI INDONESIA PERIODE 2011 - 2020Pertumbuhan industri merupakan hal penting yang harus diperhatikan dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Pertumbuhan industri yang baik juga akan memicu pembangunan ekonomi nasional hal ini dapat dilihat dari kontribusi sektor industri terhadap pembentukan PDB nasional yang pada tahun 2020 mencapai 19,8 persen. Untuk mengetahui faktor yang dapat mendukung pertumbuhan industri penelitian ini mengunakan variabel pembiayaan syariah, pembiayaan zakat infak sedekah (ZIS), tingkat inflasi, dan tingkat BI Rate terhadap pertumbuhan industri di Indonesia.
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder berupa data time series bulanan dengan kurun waktu sepuluh tahun dimulai dari tahun 2011 hingga tahun 2020. Untuk mengetahui pengaruh dari variabel independen yang digunakan terhadap variabel dependen akan dianalisis menggunakan metode Error Correction Model (ECM)
Hasil penelitian dari penelitian ini secara simultan variabel pembiayaan syariah, penyaluran zakat infak dan sedekah, tingkat inflasi, dan BI Rate secara bersama-sama mampu mempengaruhi pertumbuhan industri di Indonesia. Secara parsial menunjukan bahwa pembiayaan syariah berpengaruh positif terhadap pertumbuhan industri di Indonesia. Penyaluran zakat infak dan sedekah (ZIS), tingkat inflasi, dan BI Rate tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan industri di Indonesia.NIM.: 18108010001 Amar Kurniadi2022-07-07T07:19:50Z2022-07-26T02:06:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51755This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517552022-07-07T07:19:50ZPENGARUH SEKTOR KEUANGAN SYARIAH DAN WABAH PANDEMI COVID-19 TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA PERIODE 2004Q1-2021Q3Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu indikator pembangunan yang kian berfluktuasi. Penelitian ini membahas dan meneliti mengenai pengaruh sektor keuangan syariah dan wabah pandemi Covid-19 terhadap pertumbuhan ekonomi periode 2004Q1-2021Q3. Variabel yang digunakan adalah PDB riil, Jakarta Islamic Index (JII), total aset perbankan syariah, Financing to Deposit Ratio (FDR), pembiayaan bank syariah, dan pandemi Covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan membuktikan apakah sektor keuangan syariah Covid-19 memiliki hubungan dan pengaruh dengan pertumbuhan ekonomi. Metode analisis yang digunakan adalah Autoregressive Distributed Lag (ARDL). Hasil penelitian menunjukan bahwa hanya variabel JII yang tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel total aset, FDR, pembiayaan, dan Covid-19 berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Hal tersebut dapat terjadi karena lembaga keuangan atau pasar saham syariah di Indonesia belum berjalan optimal dan tidak memiliki pangsa pasar yang cukup baik. Hal tersebut dibuktikan dengan tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih minim. Penelitian ini mengafirmasi teori Finance Led Growth yang mengatakan bahwa sektor keuangan mampu menjadi katalisator pertumbuhan ekonomiNIM.: 18108010021 Safira Aulia Cahyaningrum2022-07-07T03:21:15Z2022-07-07T03:21:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51730This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517302022-07-07T03:21:15ZANALISIS EFISIENSI ORGANISASI PENGELOLA ZAKAT (OPZ) DI INDONESIA DENGAN PENDEKATAN DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA) : STUDI 4 OPZ BERBASIS TEKNOLOGI FINANSIALZakat adalah salah satu pilar dalam Agama Islam. Sebagai negara mayoritas Muslim pertumbuhan zakat di Indonesia setiap tahun mengalami peningkatan namun realisasinya tidak sebanding dengan potensinya. Seiring dengan perkembangan teknologi digital, Organisasi Pengelola Zakat (OPZ ) mulai melakukan inovasi dalam pembayaran zakat yaitu dengan menerapkan Teknologi Finansial. Efisiensi merupakan dasar yang digunakan untuk menilai tingkat kinerja suatu lembaga. Penggunaan Teknologi Finansial diharapkan dapat meningkatkan penghimpunan dan penyaluran zakat serta meningkatkan efisiensi Organisasi Pengelola Zakat (OPZ). Salah satu cara pengukuran efisiensi adalah dengan menggunakan Metode Data Envelopment Analysis (DEA) yang merupakan teknik pengukuran non-parametrik yang dapat menghitung rasio penggunaan input dan output yang digunakaan beberapa OPZ kemudian ditetapkan OPZ yang paling efisien sebagai acuan/perbandingan. Dalam penelitian ini digunakan variabel input berupa total Biaya Operasional dan Biaya Sosialisasi sedangkan total Penghimpunan dan Penyaluran Zakat sebagai variabel output. Berdasarkan hasil perolehan skor efisiensi menggunakan software DEAP 2.1 dengan asumsi VRS (Variabel Return to Scale) dan orientasi Output menunjukkan bahwa dari 4 OPZ berbasis Teknologi Finansial yaitu BAZNAS, NU Care-LAZISNU, Dompet Dhuafa dan Rumah Zakat antara tahun 2018-2019 menunjukkan bahwa NU Care-LAZISNU merupakan OPZ yang paling efisien dengan perolehan skor 1,00 sepanjang 2018-2019 karena dapat menekan input biaya dan mengoptimalkan output-nya yang disebabkan basis massa yang besar dan relawan hingga tingkat desa. Sedangkan OPZ lainnya mengalami inefisiensi dengan skor dibawah 0,60 yang terjadi akibat penggunaan input dan output yang tidak sebanding dikarenakan adanya OPZ yang memiliki peran ganda dan basis donatur OPZ yang relatif sama sehingga menyebabkan persaingan.NIM.: 17108010067 M. Fahmi Hidayat2022-07-07T03:19:54Z2022-07-07T03:19:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51724This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517242022-07-07T03:19:54ZPENGARUH BELANJA MODAL, PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DI PULAU JAWA PERIODE 2014-2019Kinerja keuangan pemerintah pusat dan daerah adalah tingkat pencapaian dari suatu hasil kinerja keuangan yang meliputi anggaran dan realisasi pendapatan asli daerah dengan menggunakan indikator keuangan yang ditetapkan melalui suatu kebijakan atau ketentuan perundang-undangan selama satu periode anggaran. Pengukuran kinerja keuangan merupakan alat bagi masyarakat untuk mengetahui akuntabilitas dan tanggungjawab pemerintah dalam menjalankan tugasnya. Beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan pemerintah daerah adalah Belanja Modal, dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diproksikan dengan total aset. Penelitian ini bertujuan dan berguna untuk mengetahui pengaruh belanja modal, pendapatan asli daerah dan pertumbuhan ekonomi terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah dipulau Jawa. Sumber data berasal dari situs resmi Badan Pusat Statistik (BPS) dan Kementerian Keuangan, dengan waktu 6 tahun (2014-2019). Metode penelitian yang digunakan adalah metode estimasi data panel kuantitatif, dan model yang cocok digunakan adalah model fixed effect. Teknologi analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan software Eviews 9, dan hasil analisis menunjukkan bahwa belanja modal (X1) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah, dan pendapatan asli daerah (X2) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah. Sedangkan pertumbuhan ekonomi (X3) tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah dipulau Jawa.NIM.: 16810012 Koni Hermawan2022-07-07T03:18:30Z2022-07-07T03:18:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51721This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/517212022-07-07T03:18:30ZANALISIS DAMPAK PERDAGANGAN INTERNASIONAL
TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI TAHUN 1986-2019Perdagangan internasional mempunyai peran penting dalam pertumbuhan ekonomi yang menjadi rujukan untuk mengukur tinggkat kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menguji dampak perdagangan internasional yang diukur dari ekspor neto terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia dari tahun 1986-2019. Metode analisis yang digunakan adalah Ordinary least square (OLS). Penelitian ini menggunakan sekunder data time series dari tahun 1986-2019 yang diperoleh bps nasional, Worldbank, dan Bank Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekspor neto, penanaman modal asing dan inflasi secara simultan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Sedangkan secara parsial ekspor neto dan inflasi berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi,. Namun untuk penanaman modal asing tidak mempunyai pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia.NIM.: 15810047 M. Hafidz Falah Sifantara2022-07-07T03:09:41Z2022-07-07T03:09:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51035This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/510352022-07-07T03:09:41ZPENGARUH DANA ZAKAT PODUKTIF DAN PELATIHAN MUSTAHIK TERHADAP PENGEMBANGAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI KOTA YOGYAKARTALokasi penelitian berada di Kota Yogyakarta, dimana di kota ini terdapat banyak sekali UMKM yang berada dalam naungan BAZNAS Kota Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa aktif peran BAZNAS dalam mengembangkan UMKM Kota Yogyakarta dengan dua program unggulan BAZNAS yaitu pemberian dana zakat produktif dan pelatihan mustahiik, untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dana zakat produktif, dan pelatihan mustahik terhadap pengembangan UMKM. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui wawancara dan penyebaran kuisioner dengan menggunakan sampel sebanyak 43 mustahik BAZNAS Kota Yogyakarta. Teknik analisis data yang digunakan yaitu regresi linier berganda.
Hasil penelitian ditemukan variable dana zakat produktif dan pelatihan mustahik secara simultan berpengaruh terhadap pengembangan UMKM. Secara parsial variabel dana zakat produktif tidak berpengaruh signifikan terhadap pengembangan UMKM, Sedangkan vaiabel pelatihan mustahik berpengaruh signifikan terhadap pengembangan UMKM.NIM.: 18108010002 Hasan Musthofa2022-07-05T04:39:34Z2022-07-05T04:39:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51600This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/516002022-07-05T04:39:34ZANALISA SIMETRIS DAN ASIMETRIS DAMPAK MAKROEKONOMI TERHADAP SAHAM SYARIAH DI INDONESIA PERIODE MEI 2011- DESEMBER 2021Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak simetris dan asimetris dari variabel makroekonomi terhadap saham syariah di Indonesia. Variabel makroekonomi yang digunakan adalah inflasi, suku bunga, nilai tukar, jumlah uang yang beredar dan harga minyak dunia. Data yang diamati berupa data bulanan periode Mei 2011 sampai Desember 2021. Pendekatan yang digunakan untuk menguji dampak simetris adalah model Autoregressive Distributed Lag (ARDL). Sedangkan pendekatan yang digunakan untuk menguji dampak asimetris adalah model Nonlinear Autoregressive Distributed Lag (NARDL). Hasil pengujian dengan model ARDL menemukan bahwa dalam jangka pendek, inflasi, nilai tukar, dan harga minyak dunia berdampak negatif signifikan. Sedangkan variabel suku bunga dan jumlah uang beredar memiliki dampak positif dan negatif signifikan sekaligus terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia. Dalam jangka panjang, inflasi dan nilai tukar memiliki pengaruh positif, suku bunga dan jumlah uang beredar memiliki pengaruh negatif dan harga minyak dunia tidak berpengaruh terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia. Hasil pengujian dengan model NARDL menemukan bahwa inflasi, suku bunga, dan nilai tukar memiliki dampak asimetris jangka pendek. Sedangkan dalam jangka panjang hanya nilai tukar yang memiliki pengaruh asimetris terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia.NIM.: 20208011016 Achmad Jufri, S.E.2022-07-05T04:32:17Z2022-07-05T04:32:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51587This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/515872022-07-05T04:32:17ZPENGARUH PENGETAHUAN MUSTAHIK, MANAJEMEN PENGELOLAAN DAN PENDAYAGUNAAN ZAKAT PRODUKTIF TERHADAP PEMBERDAYAAN MUSTAHIK
(Studi Kasus: BAZNAS Rejang Lebong, Bengkulu)Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh dari pengetahuan, pengelolaan, dan pendayagunaan zakat produktif terhadap pemberdayaan mustahik di BAZNAS Rejang Lebong, Bengkulu, Indonesia. Metode ini menggunakan mix method yang diuji melalui aplikasi SEM PLS dengan cara menggabungkan metode kuantitatif dan kualitatif dengan sampel sebanyak 57 mustahik. Pada penelitian ini penulis menemukan bahwa variabel pengetahuan dan variabel pengelolaan berpengaruh positif terhadap pemberdayaan mustahik. Sedangkan, pada variabel pendayagunaan berpengaruh negatif terhadap pemberdayaan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan oleh pihak BAZNAS Rejang Lebong untuk lebih memaksimalkan pemberdayaan mustahik dengan berfokus pada aspek pendayagunaan yang dalam penelitian ini belum dilaksanakan secara maksimal.NIM.: 20208011018 Hedi Ebiyeska, S.E.2022-07-04T07:57:58Z2022-07-04T07:57:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51547This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/515472022-07-04T07:57:58ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MUZAKKI MEMBAYAR ZAKAT MELALUI DIGITAL PAYMENT DI LAZISNU KULON PROGO DENGAN PENDEKATAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM)
(Studi Kasus: NU-CARE LAZISNU Kulon Progo)Zakat merupakan salah satu pembahasan yang penting, karena potensi zakat di Indonesia sangat tinggi. Zakat juga dapat digunakan dalam mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat seperti kesenjangan sosial, kemiskinan, pembangunan dan lain-lain. Potensi zakat yang besar ini belum terealisasi dengan maksimal, ekonomi syariah didukung dengan perkembangan teknologi yang semakin maju merupakan perpaduan yang sangat tepat yaitu dengan menginovasi adanya digital payment zakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan muzakki membayar zakat melalui digital payment di LAZISNU Kulon Progo dengan pendekatan TAM. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, dengan jumlah populasi sebesar 163 muzakki tetap LAZISNU Kulon Progo sedangkan sampel penelitian ini sebesar 33 responden. Sampel diperoleh dengan teknik pengambilan data Probability Sampling – Simple Random Sampling. Analisis yang digunakan yaitu uji kualitas data, uji asumsi klasik, dan uji regresi linier berganda. Diolah menggunakan bantuan SPSS 21. Dari penelitian tersebut, diperoleh hasil bahwa variabel perceived ease to use (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan muzakki membayar zakat. Sedangkan variabel perceived usefulness (X2) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan muzakki membayar zakat.NIM.: 18108010055 Diah Puspitasari2022-07-04T07:56:40Z2022-07-04T07:56:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51541This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/515412022-07-04T07:56:40ZPENGARUH TINGKAT RELIGIUSITAS, PEMAHAMAN AGAMA DAN LITERASI PRODUK KOSMETIK HALAL TERHADAP PENGELUARAN KONSUMEN PADA PRODUK KOSMETIK HALAL
(STUDI KASUS DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)Tujuan dari penelitian ini yaitu mengethaui seberapa besar pengaruh tingkat religiusitas, pemahaman agama, dan literasi produk kosmetik halal terhadap pengeluaran konsumen pada produk kosmetik halal di Daerah Istimewa Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini yaitu konsumen kosmetik halal muslim yang berada di Yogyakarta dan yang menjadi sampel berjumlah 100 responden. Teknik yang digunakan yaitu teknik Purposive Sampling. Analisis data yang digunakan adalah uji kualitas data, uji asumsi klasik, dan uji analisis regresi linear berganda dengan bantuan program pengolah data SPSS 26. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hasil bahwa variabel Tingkat Religiusitas (X1) variabel Pemahaman Agama (X2) dan variabel Literasi Produk Kosmetik Halal (X3) berpengaruh signifikan terhadap pengeluaran konsumen pada produk kosmetik halal. Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan minat konsumen kosmetik muslim untuk membeli kosmetik halal dengan meningkatkan pengetahuannya terhadap kosmetik halal melalui literasi-literasi yang membahas tentang pentingnya kosmetik halal bagi konsumen muslim.NIM.: 18108010071 Ginanjar Rahma Adi2022-07-04T07:24:54Z2022-07-04T07:24:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51531This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/515312022-07-04T07:24:54ZPENGARUH PEMBAYARAN NON-TUNAI TERHADAP TINGKAT INFLASI DI INDONESIA TAHUN 2017-2020Pembayaran di Indonesia semakin tahun semakin berkembang banyak sekali inovasi mengenai pembayaran yang baru, dari menggunakan kartu kredit, kartu debit dan e-money. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembayaran non tunai terhadap inflasi di Indonesia dari tahun 2017-2020. Jenis penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. menggunakan uji regresi linear berganda. Data yang diperoleh diolah menggunakan bantuan software pengolah data yaitu aplikasi Eviews. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. data tersebut diperoleh dari website resmi Bank Indonesia. Dalam penelitian ini menggunakan variabel kartu kredit, kartu debit, e-money dan tingkat inflasi. Hasil pengujian yang dilakukan pada kartu kredit diperoleh nilai koefisien regresi 0.064021 dengan nilai probabilitas lebih besar dari 0.05 yaitu 0.1723. hasil pengujian dari kartu debit memiliki koefisien regresi -0.030411 dengan nilai probabilitas yang lebih kecil dari signifikasi 5% yaitu 0.0250. sedangkan hasil pengujian e-money didapatkan nilai koefisien regresi -0.004557 dengan nilai probabilitas yang lebih besar dari 0.05 yaitu 0.0528. Kartu Kredit dan e-money tidak berpengaruh terhadap tingkat inflasi sedangkan Kartu Debit berpengaruh signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia pada tahun 2017-2020.NIM.: 18108010044 Eri Eryanto2022-07-04T04:47:38Z2022-07-04T04:47:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51529This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/515292022-07-04T04:47:38ZPENGARUH PEMBIAYAAN MUSYARAKAH, MODAL USAHA DAN TENAGA KERJA TERHADAP PERKEMBANGAN UMKM
(Studi Kasus BTM Surya Umbulharjo)Seiring berkembangnya lembaga keuangan syariah dengan sistem bagi hasil mampu mendorong kegiatan investasi yang mampu meningkatkan usaha khususnya para pelaku UMKM. Baitul maal wal tamwil mempunyai peran penting pada perkembangan UMKM yang dikelola oleh anggotanya. Penelitian ini memiliki tujuan guna mengetahui pengaruh pembiayaan musyarakah, modal, dan tenaga kerja terhadap perkembangan UMKM pada nasabah BTM Surya Umbulharjo. Metode analisis data yang digunakan adalah metode regresi linear berganda. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang menggunakan metode pengambilan sampel purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif pada variabel pembiayaan musyarakah, dan modal usaha terhadap perkembangan UMKM. Sedangkan variabel tenaga kerja berpengaruh negatif pada perkembangan UMKM. Secara bersama-sama pembiayaan musyarakah, modal, dan tenaga kerja memiliki pengaruh terhadap perkembangan UMKMNIM.: 18108010005 Aya Sofya Iklima2022-07-04T04:27:54Z2022-07-04T04:27:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51641This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/516412022-07-04T04:27:54ZDETERMINAN NILAI PELANGGAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP POSITIVE WOM PADA PENGGUNA SHOPEE DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAPenelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi determinan nilai pelanggan dan pengaruhnya terhadap positive WOM pada pengguna shopee di DIY. Model yang dibangun meliputi enam variabel, empat variabel bebas dan dua variabel terikat. Variabel yang memiliki posisi sebagai variabel bebas adalah reputasi, daya tarik iklan, testimoni, dan rating. variabel yang berperan sebagai variabel terikat adalah nilai pelanggan (customer value) dan Positive WOM.
Analisis data dilakukan dengan menggunakan pendekatan Analisis Canonical Corelation. Data yang digunakan adalah data primer, kuantitatif, dan cross-section. Data dikumpulkan dari 240 responden dengan menyebar kuesioner yang menggunakan skala likert dengan lima pilihan jawaban. Analisis data dilakukan dengan bantuan aplikasi SPSS 23 For Windows.
Berdasarkan hasil uji yang sudah dilakukan dengan menggunakan uji korelasi kanonik atau uji multivariat (MANOVA), dilihat dari hasil uji terdapat nilai signifikan secara kelompok namun tidak secara individu, kemudian dilanjutkan dengan uji kanonik weight dan kanonik loading untuk mengukur seberapa jauh atau seberapa besar X (reputasi, daya tarik iklan, testimoni dan rating) berpengaruh terhadap Y1 (nilai pelanggan) dan Y2 (positive WOM). Dalam kanonik weight Y1 mempunyai nilai 0,31262 dan Y2 mempunyai nilai 0,58776. pada tabel canonical loading diketahui nilai Y1 0,31661 dan Y2 0,75826. Dilihat dari hasilnya bahwa terdapat signifikan secara kelompok dan secara loading namun tidak secara individu dan secara weight. Artinya reputasi berpengaruh tidak besar terhadap Y1 (nilai pelanggan) dan Y2 (positive WOM) pada pengguna shopee di DIY.NIM.: 20208011054 Elsi Maya Intan2022-07-04T04:20:40Z2022-07-04T04:20:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51507This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/515072022-07-04T04:20:40ZJUAL BELI MATA UANG ZENNY GAME ONLINE RAGNAROK X NEXT GENERATION MENURUT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS RYN SHOP DI SURABAYA)Berbagai macam bisnis yang dilakukan pada game online Ragnarok X Next Generation ini ada berbagai macam objek, mulai dari jasa daily odin, mission board, auto grinding odin, habisin stamina, jual beli akun, hingga jual beli Zenny di dalam game itu sendiri. Adapun transaksi yang dilakukan dalam jual beli Zenny. yang dimana wujud barangnya sendiri masih berbentuk virtual maka dari itu penulis menjadikan Ryn sebagai subjek penelitian karena bertindak sebagai penjual Zenny dalam game Ragnarok X Next Generation.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan praktik jual beli mata uang (Zenny) dalam Game Ragnarok X Next Generation dan untuk mengkaji hukum jual beli Zenny dalam game Ragnarok X Next Generation menurut hukum Islam. Teori yang digunakan adalah akad jual beli, akad as-Salam, dan Konsep Harta dalam Islam, sedangkan metodenya dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan sifat deskriptif-analitik. Pendekatannya menggunakan Fiqh Muamalah, dengan membandingkan data yang diperoleh dilapangan dengan data kepustakaan. Pengumpulan data diperoleh dari hasil wawancara dan observasi dilapangan.
Hasil dari penelitian ini adalah Pertama, Jual beli mata uang (Zenny) game Ragnarok X Next Generation dilakukan dengan dua macam cara. Cara yang pertama yaitu secara online dan cara yang kedua yaitu secara cod. Akan tetapi penjual biasanya menggunakan cara online dikarenakan terlalu jauh untuk bertemu langsung. Pada dasarnya kedua cara jual beli tersebut kembali pada kesepakatan akad yang dilakukan oleh pihak-pihak yang berakad. Kedua, dalam jual beli ini termasuk jual beli salam karena transaksi yang dilakukan yaitu pihak penjual menyerahkan Zenny terlebih dahulu setelah adanya pembayaran terlebih dahulu dari pihak pembeli. Bahkan terkadang pembeli menanyakan ketersediaan stok Zenny kepada penjual atau juga melakukan pesan order terlebih dulu kepada penjual, apabila stok sudah tersedia maka penjual akan memberitahu ke pembeli bahwa pesanannya sudah tersedia. Dilihat dari rukun dan syaratnya transaksi jual beli Zenny dikatakan sah menurut hukum Islam. Menurut imam hanafi Zenny dapat digolongkan sebagai harta, karena Zenny tersebut dapat diserah terimakan dari pihak penjual ke pihak pembeli.NIM.: 15380017 Muhammad Yulianto Wibowo2022-07-01T07:20:58Z2022-07-01T07:20:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51447This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/514472022-07-01T07:20:58ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ARISAN UMRAH
(STUDI PELAKSANAAN ARISAN UMRAH DI PT ALLAIS TUR MANAJEMEN KEBUMEN)Terbatasnya kuota haji dan panjangnya daftar tunggu dinilai memperparah durasi penantian masyarakat untuk melaksanakan ibadah haji. Realitas tersebut membuat masyarakat memilih alternatif ibadah umrah untuk segera mewujudkan keinginan dan mengobati kerinduannya ke tanah suci. Banyaknya biro travel umrah membuka peluang bagi kalangan usaha untuk mengembangkan usaha di segmen pasar pemberangkatan umrah. Lembaga perbankan, lembaga non-perbankan, hingga arisan kini menyediakan produk dana talangan umrah. PT Allais Tur Manajemen merupakan salah satu agen tur dan travel yang menyelenggarakan arisan umrah. Satu periode arisan membutuhkan waktu 2-3 tahun. Dalam kurun waktu tersebut tidak dapat diprediksi bagaimana kondisi nilai mata uang. Peserta arisan yang berangkat pada saat nilai mata uang naik akan diuntungkan karena uang yang diperoleh dari arisan sudah cukup untuk biaya umrah. Sebaliknya peserta yang berangkat umrah pada saat nilai mata uang turun akan dirugikan karena uang yang diperoleh dari arisan belum cukup untuk biaya umrah. Di samping itu, pada tahun 2022 pemerintah Arab Saudi menetapkan biaya tambahan asuransi covid sebesar 2 juta rupiah bagi jemaah yang akan berangkat umrah. Tidak semua anggota arisan membayar uang tambahan tersebut, hanya anggota yang berangkat pada saat aturan diberlakukanlah yang membayar. Fenomena di atas menunjukkan bahwa sangat memungkinkan terjadinya ketidakadilan antar para anggota arisan yang tentunya bertentangan dengan hukum Islam. Berdasarkan hal ini, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: bagaimana sistem pelaksanaan arisan umrah di PT Allais Tur Manajemen dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan arisan umrah di PT Allais Tur Manajemen?
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan bersifat deskriptif analitik. Peneliti berusaha menggambarkan, menganalisis, dan meringkas berbagai data yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi dari lapangan. Karena itu jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Untuk menjawab permasalahan di dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teori akad dan konsep al-„adālah sebagai pisau analisis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan arisan umrah di PT Allais Tur Manajemen menggunakan akad qarḍ dan akad wadīʻah yang merupakan kategori dari akad tabarruʻ yang sudah pasti berorientasi pada taʻāwun (tolong-menolong). Berdasarkan analisis peneliti, pelaksanaan arisan umrah ini sudah sesuai dengan berbagai ketentuan dari dua akad di atas. Di samping itu, meski perjanjian antara PT Allais Tur Manajemen dengan jemaah peserta arisan umrah bersifat kontrak baku, akan tetapi tetap memperhatikan maslahat untuk semua pihak. Sehingga dapat dikatakan tidak mengabaikan nilai keadilan yang merupakan suatu asas perjanjian dalam hukum IslamNIM.: 18103080014 Khaira Nadila2022-07-01T07:11:07Z2022-07-01T07:11:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51441This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/514412022-07-01T07:11:07ZTINJAUAN HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF INDONESIA TERHADAP ATURAN-ATURAN KHUSUS PADA KONTRAK PLATFORM SHOPEE FOODPlatform digital saat ini sudah memasuk segala lini kehidupan manusia termasuk dalam hal berbisnis makanan. Saat ini banyak para pebisnis atau pedagang mendaftarkan usahanya ke platform digital bernama Shopee Food, pebisnis yang mendaftarkan usahanya ke platform digital kemudian disebut dengan Merchant. Untuk dapat memasarkan produknya di platform Shopee Food, setiap Merchant diwajibkan memenuhi persyaratan dan kontrak kerjasama yang sudah disediakan oleh pihak Shopee Food, hal ini yang kemudian menarik minat penulis untuk meneliti aturan-aturan khusus pada kontrak kerjasama antara Shopee Food dengan Merchat, dengan judul: Tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif Indonesia terhadap Aturan-atuan Khusus pada Kontrak Platform Shopee Food.
Penelitian tentang aturan-aturan khusus pada kontrak platform Shopee Food didasarkan pada dua pertanyaan yaitu: bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap aturan-aturan khusus pada kontrak platform Shopee Food, dan bagaimana tinjauan hukum positif Indonesia terhadap aturan-aturan khusus pada kontrak platform Shopee Food. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka (library research) yang bersifat deskriptif-analitis. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara studi kepustakaan sistematis dan penelusuran terhadap berbagai literatur yang terkait dengan penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, klausula-klausula yang terdapat dalam perjanjian baku antara Shopee Food dengan Merchant jika ditinjau berdasarkan hukum Islam bertentangan dengan prinsip-prinsip akad. Salah satu klausul yang bertentangan dengan prinsip akad adalah adanya kemungkinan perubahan perjanjian yang dilakukan oleh Shopee Food di kemudian hari. Selain itu, Shopee Food dalam perjanjian dapat melanggar prinsip kesimbangan prestasi dalam Islam, karena pihak Shopee dapat menangguhkan layanan kepada pihak Merchant tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Selain itu menurut hukum positif Indonesia, klausula baku yang diterapakan Shopee Food dalam perjanjian baku terdapat satu klausula yang menyatakan pengalihan tanggung jawab, hal ini bisa disebut dengan klausula eksonerasi. Klausula eksonerasi menurut Pasal 18 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dilarang untuk dicantumkan dalam perjanjian baku, tetapi klausula eksonerasi dapat didasarkan pada Pasal 1320 KUHPerdata dan prinsip kebebasan bekontrak sebagaimana terdapat dalam Pasal 1338 KUPerdata.NIM.: 18103080057 Dina Laylla Faddly2022-07-01T07:06:23Z2022-07-01T07:06:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51439This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/514392022-07-01T07:06:23ZHUKUM CRYPTOCURRENCY SEBAGAI ALAT TRANSAKSI
(Analisis Perbandingan Hasil Putusan Bahtsul Masa’il Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DI. Yogyakarta tahun 2021)Cryptocurrency adalah mata uang digital yang digunakan sebagai alat transaksi dan investasi dengan mengusung sistem blockchain yang bersifat desentralisasi. Eksistensi blockchain menandai perkembangan dunia teknologi yang semakin masif. Fenomena ini menuntut hukum Islam untuk merespon legal status dari cryptocurrency, yang akan memberikan rasa aman kepada kaum muslim dalam bermumalah. Selanjutnya, beberapa pendapat datang dari pandangan ulama dan fatwa organisasi Islam yang secara khusus mengkaji dan membahas tentang hukum cryptocurrency. Diantaranya adalah keputusan PWNU Jawa Timur yang menetapkan bahwa cryptocurrency tidak diperbolehkan untuk diniagakan karena tidak termasuk dalam kategori sil‘ah atau komoditas secara syarak. Pendapat berbeda datang dari PWNU DI. Yogyakarta yang menetapkan bahwa cryptocurrency diperbolehkan dalam Islam karena memenuhi syarat baik sebagai alat tukar (aṡ-ṡaman) maupun sebagai komoditas (al-muṡman). Berdasarkan latar belakang tersebut timbul pemasalahan yaitu metode yang digunakan oleh PWNU Jawa Timur dan PWNU DI. Yogyakarta dalam memandang cryptocurrency dan analisis perbedaan putusan Bahtsul Masa’il antara PWNU Jawa Timur dan PWNU DI. Yogyakarta tentang cryptocurrency sebagai alat transaksi.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research) dengan pendekatan hukum normatif (doctrinal). Sumber data berasal dari sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap sumber penelitian. Analisis data dilakukan dengan membandingkan hasil putusan Bahtsul Masa’il PWNU Jawa Timur dan PWNU DI. Yogyakarta.
Berdasarkan analisis yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa metode istinbāṭ hukum yang digunakan oleh PWNU Jawa Timur dan PWNU DI. Yogyakarta tentang cryptocurrency sebagai alat transaksi memiliki persamaan yaitu menggunakan metode ilḥaqī. Sedangkan, perbedaan yang dapat ditemukan terletak pada kitab-kitab rujukan yang digunakan. PWNU Jawa Timur memutuskan bahwa cryptocurrency tidak diperbolehkan karena tidak masuk dalam kategori ‘ain musyahadah dan sya‘in mauṣūf fī aż-żimmah. Sedangkan PWNU DI. Yogyakarta memutuskan bahwa cryptocurrency diperbolehkan karena telah memenuhi syarat, baik sebagai alat tukar (aṡ-ṡaman) maupun sebagai komoditas (al-muṡman) di antaranya: memiliki manfaat (muntafa‘), bisa diserahterimakan (maqdur ‘alā taslimih) dan bisa diakses jenis serta sifatnya oleh kedua belah pihak (ma‘lūman lil ‘aqidayn). Hal ini mengecualikan berbagai varian cryptocurrency yang tidak memenuhi beberapa syarat tersebutNIM.: 18103080060 Mardiana Rahmawati2022-07-01T07:03:03Z2022-07-01T07:03:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51437This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/514372022-07-01T07:03:03ZTINJAUAN ANTROPOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK SUMBANGAN HAJATAN
(STUDI KASUS DI DESA TUNGGUL KECAMATAN GONDANG KABUPATEN SRAGEN)Pesta hajatan pada masyarakat Desa Tunggul seakan dijadikan sebagai solusi untuk meraup keuntungan finansial (for profit transaction). Hal ini ditandai dengan banyaknya acara hajatan masyarakat yang sering dengan waktu yang sama yaitu dua sampai tiga hajatan dalam satu waktu. Keadaan seperti ini memicu kegelisahan masyarakat ekonomi rendah dalam menyumbang. Masyarakat menjunjung tinggi tradisi ini sebagai adat kebiasaan turun temurun yang harus dilakukan dengan serangkaian acara,. Pemahaman inilah yang dijadikan masyarakat Desa Tunggul sebagai kontrak sosial.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan secara langsung (field research), sifat penelitian kualitatif-deskriptif dengan pendekatan antropologi hukum Islam. Sumber data yang dibutuhkan yaitu sumber data primer dan sekunder, metode pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini mengajukan rumusan masalah bagaimana tinjauan antropologi hukum Islam terhadap praktik sumbangan hajatan dari sumbangan tabarru` menjadi tabadduli.
Hasil penelitian menemukan bahwa masyarakat Desa Tunggul memiliki solidaritas mekanik (Emil Darkhim), bahkan seperti mesin jika salah satu melakukan sesuatu maka yang lain akan turut melakukannya, sehingga tindakan seperti menyumbang hajatan dilakukan secara terus-menerus dan berulang kemudian menjadi adat istiadat atau tradisi (urf). Sistem sumbangan hajatan pada mulanya bersifat tabarru’ (tolong-menolong) yang berdimensi bantuan atau bahkan sebagai hadiah tetapi telah bergeser menjadi keniscayaan tabadduli (penggantian). Praktik sumbangan hajatan di Desa Tunggul sejalan dengan teori yang dikemukakan oleh George Homans yaitu paradigma proposisi sukses dan proposisi restu-agresi. Melalui tradisi sumbangan hajatan tersebut, persaudaraan antar warga masyarakat Desa Tunggul menjadi semakin erat dengan semangat gotong royong sehingga menciptakan kerukunan antar seluruh masyarakat tanpa memperdulikan latar belakang masing-masing.NIM.: 18103080061 Farhanul Hakim2022-07-01T06:57:11Z2022-07-01T06:57:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51435This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/514352022-07-01T06:57:11ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK SEWA POHON MANGGA DENGAN SISTEM KONTRAK
DI DESA SEGERAN, JUNTINYUAT, INDRAMAYUPraktik sewa pohon mangga dengan sistem kontrak di Desa Segeran, Juntinyuat, Indramayu telah ada sejak puluhan tahun yang lalu. Pengontrak menyewa pohon mangga kepada petani pemilik pohon selama satu tahun, lalu pohon tersebut dirawat oleh pengontrak. Kemudian tiba pada saat pohon itu berbuah, buah mangga dipanen dan dijual ke tengkulak. Sewa pohon mangga ini dalam praktiknya belum ada kepastian akan hasil buah yang muncul, oleh karena itu ada kemungkinan salah satu pihak akan mengalami kerugian. Hal tersebut sama sekali tidak menghentikan adanya praktik sewa pohon mangga di Desa Segeran.
Penelitian ini mencoba menjawab: Mengapa praktik sewa pohon mangga dengan sistem kontrak di Desa Segeran, Juntinyuat, Indramayu masih terus berlangsung?, Bagaimana bentuk sewa pohon mangga dengan sistem kontrak di Desa Segeran?, Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap tindakan pengontrak dan petani pada praktik sewa pohon mangga tersebut?. Kerangka teoretik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu ijarah, sosiologi hukum Islam dan ‘urf. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi dengan menggunakan pendekatan normatif empiris, kemudian dianalisis berdasarkan perspektif hukum Islam.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik sewa pohon mangga di Desa Segeran dilatarbelakangi oleh faktor ekonomi dan kebiasaan masyarakat. Sewa pohon mangga di Desa Segeran terdiri dari kontrak tertulis dan kontrak lisan. Ditinjau dari fikih muamalah, praktik sewa pohon mangga dengan sistem kontrak masuk dalam kategori ijarah yang akadnya tidak sah dikarenakan objek dalam akad ini berupa benda bukan manfaat. Jumhur ulama berpendapat sewa pohon mangga termasuk ‘urf fasid. Akan tetapi, dikarenakan dalam masyarakat hal ini dibutuhkan sebagai mata pencarian, maka mengikuti pendapat ulama yang membolehkan hal ini dibolehkan dan sah. Tindakan pengontrak dan petani pohon mangga di Desa Segeran masuk dalam kategori tindakan rasional dan tradisional menurut Weber. Sosiologi hukum Islam memandang bahwa sewa pohon mangga dapat berjalan sejalan dengan pemahaman masyarakat mengenai keabsahan sewa pohon yang dianggap sah dengan mengikuti pendapat ulama yang membolehkan karena dipandang lebih sesuai untuk diimplementasikan pada kondisi kehidupan sehari-hari.NIM.: 18103080080 Silvia Khoerunnimah2022-07-01T06:56:11Z2022-07-01T06:56:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51434This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/514342022-07-01T06:56:11ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SISTEM PENGELOLAAN TABUNGAN SANTRI (STUDI KASUS TABUNGAN SANTRI PONDOK PESANTREN DARUL FALAH AMTSILATI BANGSRI JEPARA)Tabungan umumnya diterapkan dalam dunia perbankan, namun faktanya tabungan masuk dalam lembaga pendidikan termasuk Pondok Pesantren. Pondok Pesantren Darul Falah Amstilati menerapkan tabungan sebagai salah satu peraturan untuk menghindari kehilangan disebut dengan tabungan santri. Merupakan wadah penitipan uang santri bertujuan bukan untuk penyimpanan jangka panjang melainkan untuk diambil ketika jadwal ditentukan. ketika setelah uang terkumpulkan kemudian dimanfaatkan oleh pihak pesantren untuk pengembangan perekonomian pesantren.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis, yaitu mendeskripsikan tabungan santri dan pengelolaanya yang berfokus pada akad wadī’ah serta akad wadī’ah secara ilmu fikih, kemudian menyimpulkan data-data yang ada serta menganalisis data tersebut. penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif, yakni penelitian yang mengacu pada subtansi ilmu fikih mengenai wadiah serta fatwa DSN Nomor 02/DSN-MUI/IV/2000 tentang tabungan.
Kesimpulan pada penelitian ini, menunjukan bahwa praktik pengelolaan tabungan santri mengarah pada akad wadī’ah yad aḍ- ḍamānah, karena tabungan santri yang dititipkan serta dikumpulkan dan kemudian dimanfaatkan untuk pengembangan ekonomi pesantren melalui unit-unit usaha pesantren. Pada sistem pengelolaan tabungan santri ini menunjukan bahwa telah sesuai dengan prinsip syariah dari segi ilmu fikih dan fatwa DSN-MUI yang berlaku. Namun pada praktik tabungan tidak dijelaskan klausul dan ujrah yang jelas serta terdapat perbedaan hukum pada hasil dari pemanfaatan objek wadiah dari segi fikih dan Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah. Dalam fikih hasil pemanfaatan adalah milik mustaudi dan dapat dibagi kepada muwadi sebagai nisbah atau pemberian sekedar bonus. Namun dalam pasal 426 KHES mengatur bahwa hasil pemanfaatan wadī’ah yad aḍ-ḍamānah milik muwadi secara keseluruhan. Dari perbedaan ini, pondok pesantren mengarah pada pendapat fikih karena sejak awal berdirinya tabungan ini, belum diatur dan tidak sampainya sosialisasi di pihak pondok pesantren.NIM.: 18103080093 Linda Amalia Udzma2022-06-30T05:03:18Z2022-06-30T05:03:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51379This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/513792022-06-30T05:03:18ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP “BEGABAH” PANEN PADI
DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR
(Studi Kasus pada Masyarakat Desa Embung Kandong)Pelaksanaan pengupahan buruh tani dengan sistem begabah di Desa Embung Kandong Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur merupakan bentuk kesepakatan, antara pemilik sawah dengan buruh tani untuk memanenkan padi di sawah. Upah yang mereka peroleh bukanlah berupa uang melainkan berupa padi yang berbeda harganya, tergantung jenis dan musimnya. Keseluruhan hasil panen ditimbang, kemudian dibagi, 2/10 upah yang diberikan untuk buruh tani. Dua untuk para buruh dan delapan untuk pemilik sawah Jika sawah mendapatkan hasil padi yang banyak maka mereka mendapatkan upah yang banyak pula, tetapi jika hasil padinya sedikit, merekapun mendapatkan upah sedikit juga. Selain itu,Tergantung juga dengan jumlah buruh tani yang memanennya. Karena 2/10 dari hasil panen tadi dibagi dengan jumlah buruh tani yang ada. Melihat fenomena ini, penulis tertarik untuk menelitinya dengan mengacu kepada pokok masalah sebagai berikut; Bagaimana sistem upah buruh tani dengan sistem begabah di Desa Embung Kandong Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur? Dan Bagaimana Tinjauan Hukum Islam terhadap pelaksanaan pengupahan buruh tani dengan sistem begabah di Desa Embung Kandong Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur ?
Skripsi ini menggunakan deskriptif analitik dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisis data yang telah terkumpul, penulis menggunakan metode deskriptif analisis yakni sebuah metode yang dipakai untuk menggambarkan secara obyektif pelaksanaan pengupahan buruh tani dengan sistem Derep di Desa Embung Kandong Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur. Setelah memperoleh gambaran pelaksanaan pengupahan dengan akad Derep kemudian dianalisis menurut pandangan hukum Islam kaitannya dengan teori Ijarah.
Dari hasil penelitian, penulis menyimpulkan bahwa pelaksanaan pengupahan begabah yang dilakukan oleh masyarakat Desa Embung Kandong Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur telah memenuhi rukun dan syarat menurut akadnya dan pengupahan ini juga dapat di benarkan karena tidak terdapat kezoliman serta proses begabah ini telah dilakukan dengan memelihara nilai-nilai keadilan. Sistem pengupahan 2/10 sudah dilaksanakan secara adil dan di benarkan menurut hukum Islam. Karena sebelum melakukan pekerjaan sudah terdapat penjelasan dan perjanjian atau persetujuan, buruhpun telah rela atas upah yang diberikan mereka tidak terpaksa dan bukan karena keterpaksaan akan tetapi atas dasar suka sama suka (antarodin) sedangkan pemberian ujrah atau upah diberikan saat pekerjaan selesai atau diberikan pada keesokan harinya tanpa ada penangguhan waktu didalamnya. Maka upah buruh tani dengan hasil panen ini dibolehkan dalam hukum Islam.NIM.: 15380071 Sahman Hadi Jaya2022-06-29T04:28:50Z2022-07-01T08:17:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51358This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/513582022-06-29T04:28:50ZPERBANDINGAN KINERJA ANTARA REKSA DANA SYARIAH DAN SAHAM INDEKS SRI KEHATI PERIODE 2015-2019.Instrumen keuangan yang memiliki waktu jangka panjang dan dapat diperjualbelikan adalah pasar modal yang memiliki dua fungsi yaitu ekonomi dan keuangan. Reksadana syariah dan indeks sri ke-hati menjadi salah satu alternatif dalam instrumen keuangan yang dapat diperdagangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kinerja antara Reksa dana Syariah dan indeks Sri Kehati. Adapun jenis penelitian ini adalah kuatitaif dengan pendekatan kuantitatif-deskriptif. Reksa dana Syariah dan Indeks Sri Kehati yang sudah terdaftar di bursa efek indonesia (BEI) dan investasi sosial dijadikan sebagai populasi. Sampel dalam penelitian ini yaitu keriteria saham yang selalu konsisten secara terus menerus sejak tahun 2015 sampai dengan 2019 yang telah terdaftar kedalam kelompok saham Reksa dana Syariah dan Indeks Sri Kehati dan juga terdaftar pada BEI. Data yang sudah didapatkan dari berbagai sumber dianalisis menggunakan pendekatan kuantitatif-deskeriptif untuk megetahui nilai-nilai statatistik pada variabel penelitian. Data diolah menggunakan metode sharpe rasio, treynor rasio, dan alfa jensen. Adapun hasil analisis data diketahui tidak adanya perbedaan antara Reksa dana Syariah dan Indeks Sri Kehati. Pengujian data berdasarkan keriteria indeks Sharpe, semua Reksa dana Syariah dan indeks Sri Kehati, pada tahun 2018 mempunyai nilai negatif sedangkan tahun 2017 dan 2019 bernilai positif. Pengujian ini berdasarkan pada kriteria indeks Treynor, hampir seluruh reksa dana mempunyai nilai negatif terkecuali Reksa dana BMRI & Pratama E secara umum mempunyai nilai positif selaian tahun 2018. Pengujian dengan menggunakan indeks Jensen dikatehui bahawa pada tahun 2016-2017 hampir seluruh Reksa dana Syariah dan indeks Sri Kehati mempunyai nilai Jensen positif. Sedangkan tahun 2018-2019 hampir semua nilai Jensen disemua Reksada syariah dan indeks Sri Kehati mumpunyai nilai negatif. Kesimplannya adalah secara generalindeks Sri Kehati mempunyai tingakat return lebih tinggi jika dibandingkan Reksa dana Syariah. Akan tetapi, tingginya return diimbangi dengan indeks Sri Kehati mempunyai resiko yang tinggi.NIM.: 18208010032 Dina Tunjung Sari2022-06-28T08:30:34Z2022-06-29T03:54:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51348This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/513482022-06-28T08:30:34ZPENGARUH PERTUMBUHAN FINTECH P2P LENDING SYARIAH DAN VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA. Penelitian ini membahas mengenai pengaruh fintech P2P lending syariah tehadap pertumbuhan ekonomi Indonesia periode Desember 2018-Desember 2021. Variabel yang digunakan adalah aset fintech P2P lending syariah, IHK, ekspor. Data yang digunakan merupakan data bulanan dari variabel-variabel tersebut dengan metode analisis regresi linear berganda dengan bantuan aplikasi E-views10. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh fintech P2P lending syariah dan beberapa variabel makroekonomi tersebut terhadap pertumbuhan ekonomi. Hasil penelitian diperoleh bahwa variabel dependen yaitu fintech lending syariah (X1), inflasi (X2) dan ekspor (X3) berpengaruh positif signifikan terhadap PDB secara parsial maupun simultan.NIM .: 18108010004 Zarrah Ilhami2022-06-28T08:18:20Z2022-06-29T03:08:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51346This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/513462022-06-28T08:18:20ZANALISIS PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, JUMLAH MODAL, JUMLAH TENAGA KERJA, LAMA USAHA, DAN TINGKAT RELIGIUSITAS TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN WIRAUSAHA MUSLIM DI INDONESIADunia wirausaha dewasa ini menjadi fenomena yang mudah ditemukan di Indonesia. Hal ini sebagaimana data Kementrian Perindustrian Indonesia, bahwa jumlah wirausaha di Indonesia telah mencapai 3,1% dari jumlah populasi penduduk di Indonesia. Dimana jumlah tersebut berarti telah mencapai batas psikologis rasional minimal kewirausahaan di suatu negara maju yaitu sebesar 2% dari populasi penduduk di suatu negara. Dengan semakin banyaknya jumlah wirausaha yang ada, tentu tidak mudah untuk bisa mencapai suatu keberhasilan melihat persaingan yang semakin ketat. Oleh karena itu tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk menganalisis apa saja faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan wirausaha yang ditinjau dari tingkat pendapatannya. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel tingkat pendidikan, jumlah modal, jumlah tenaga kerja, lama usaha dan tingkat religiusitas terhadap tingkat pendapatan wirausaha muslim di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari data aspek kehidupan rumah tangga indonesia (Indonesian Family Life Survey) atau IFLS gelombang 5. Dengan Sampel penenlitian yang didapatkan sebanyak 13.549 orang yang kemudian dilakukan estimasi data menggunakan regresi linear berganda.
Hasil menunjukan bahwa variabel tingkat pendidikan, jumlah modal, jumlah tenaga kerja, lama usaha dan tingkat religiusitas secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pendapatan wirausaha muslim di Indonesia. Sedangkan secara parsial variabel tingkat pendidikan, jumlah modal, jumlah tenaga kerja, lama usaha berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap tingkat pendapatan wirausaha muslim di Indonesia. Sedangkan tingkat religiusitas secara parsial pada tidak memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap tingkat pendapatan wirauaha muslim di Indonesia pada taraf signifikansi 5%, namun masih tetap signifkan pada taraf signifikansi 10%.NIM.: 18108010003 Jerry Dean2022-06-27T06:20:15Z2022-06-27T06:35:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51296This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/512962022-06-27T06:20:15ZANALISIS YURIDIS TERHADAP SENGKETA MEREK PREDATOR
(STUDI PUTUSAN NOMOR 1146 K/PDT.SUS-HKI/2020)Permasalahan sengketa merek yang tengah marak terjadi belakangan ini utamanya
pada aspek persamaan pada pokoknya atau secara keseluruhan terhadap merek lain.
Salah satu contoh sengketa yang baru saja terjadi yaitu sengketa merek Predator
milik Acer Incorporated dan Wijen Chandra Tjia. Sengketa ini berawal ketika
merek Predator Acer Incorporated ingin mendaftarkan mereknya di Indonesia akan
tetapi ditolak oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) karena telah
ada merek yang memiliki persamaan pada pokoknya yaitu merek Predator milik
Wijen Chandra Tjia. Sengketa ini kemudian lanjut ke meja hijau dan akhirnya
sampai ke Mahkamah Agung. Sesampainya di Mahkamah Agung ternyata
pendaftaran merek Predator milik Acer Incorporated diterima dan dinyatakan tidak
memiliki persamaan pada pokoknya. Hal ini kemudian peneliti tertarik untuk
menganalisis apakah merek Predator milik Acer Incorporated dan milik Wijen
Chandra Tjia memiliki persamaan pada pokoknya atau keseluruhan, serta juga
menganalisis bagaimana pertimbangan hakim dalam putusan 1146 K/Pdt.Sus-
HKI/2020.
Jenis penelitian adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan
menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan menjadikan peraturan
perundang-undangan sebagai sumber hukum primer dan beberapa buku, jurnal,
website, surat kabar dan majalah sebagai sumber hukum sekunder. Peneliti dalam
menganalisa bahan hukumnya menggunakan analisa data deskriptif-kualitatif.
Merek Predator milik Acer Incorporated dan milik Wijen Chandra Tjia merupakan
merek yang memiliki persamaan pada pokoknya. Hal ini telah sesuai dengan
penjelasan Pasal 21 Undang-Undang Merek No. 20 Tahun 2016. Adapun
pertimbangan hakim dalam memutuskan bahwa kedua merek tidak memiliki
persamaan pada pokoknya adalah kurang tepat, hal ini dikarenakan dasar
pertimbangan yang digunakan tidak memiliki dasar yang kuat untuk membuktikan
bahwa merek Predator milik Acer Incorporated tidak memiliki persamaan pada
pokoknya dan berhak mengabulkan permohonan pendaftaran mereknya.NIM.: 18103080021 Muhammad Irham Imran2022-05-20T03:41:29Z2022-05-20T03:41:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51093This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/510932022-05-20T03:41:29ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG JUAL BELI AKUN GAME ONLINE MOBILE LEGENDS: BANG BANGBerbagai macam bisnis yang dilakukan pada game online mobile legends bang bang ini ada berbagai macam objek, mulai dari jual beli diamond skin hero hingga jual beli akun game itu sendiri. Adapun transaksi yang dialkuakan ada dua macam: yang pertama transaksi jual beli dilakukan secara offline dan yang kedua transaksi jual beli dilakukan secara online. Jual beli yang dilakukan secara offline menggunakan system cash on delivery (COD). Sedangkan jual beli yang dilakukan secara online yaitu dengan cara transfer. Dalam jual beli game online ini tidak ada yang berbentuk fisik melainkan berbentuk sebuah virtual akun yang di dalamnya terdapat sebuah id dan password yang digunakan untuk masuk kesebuah akun game.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik jual beli akun game online Mobile Legends: Bang Bang, dan untuk mengetahui hukum jual beli akun game onlie Mobile Legends: Bang Bang menurut hukum Islam. Teori yang digunakan adalah akad jual beli, sedangkan metodenya dengan jenis penelitian lapangan (field reaserch) dengan sifat deskriptif-analistis. Pendekatanya menggunakan Fiqh Muamalah, dengan membandingkan data yang diperoleh dilapangan dengan data kepustakaan. Pengumpulan data diperoleh dari hasil wawancara dan observasi dilapangan.
Hasil dari penelitian ini adalah Pertama, Jual beli akun game online mobile legends dilakukan dengan dua macam cara. Cara yang pertama yaitu secara online dan cara yang kedua yaitu secara cod. Pada dasarnya kedua cara jual beli tersebut kembali pada kesepakatan akad yang dilakakuan oleh pihak-pihak yang berakad. Kedua, pandangan menurut hukum Islam terhadap praktik jual beli akun game online Mobile Legends: Bang Bang telah memenuhi syarat dan rukun-rukunnya. Menurut imam Hanafi Akun game online Mobile Legends: Bang Bang dapat digolongkan sebagai harta, karena akun tersebut dapat diserah terimakan dari pihak penjual akun ke pihak pembeli akun. Sehingga jual beli akun game online Mobile Legends: Bang Bang dikatakan sah menurut hukum Islam.NIM.: 14380031 Abdul Aziz Mudzakhy2022-05-18T08:23:51Z2022-05-18T08:23:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51100This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/511002022-05-18T08:23:51ZANALISIS PROBLEMATIKA PENGELOLAAN DAN PENDAYAGUNAAN ZAKAT
PADA BAZNAS KABUPATEN MAJENEBadan Amil Zakat Nasional ( BAZNAS) Kabupaten Majene merupakan lembaga yang ditunjuk oleh pemerintah yang bertugas untuk mengelola dana zakat bagi masyarakat Kabupaten Majene, pengelolaan zakat ini telah diatur secara jelas dalam Undang-Undang No. 23 tahun 2011 tentang pengelolaan zakat dengan peraturan pemerintah No. 14 tahun 2014 tentang pelaksanaan Undang-Undang No. 23 tentang pengelolaan zakat serta Instruksi Presiden No. 3 tahun 2014 tentang optimalisasi pengumpulan zakat. Namun pada kenyataannya, data pengumpulan zakat yang diterima oleh BAZNAS Kabupaten Majene yang menunjukkan perolehan zakat yang diterima pada setiap tahunnya masih sangat jauh dari apa yang diharapkan.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang dilakukan di lembaga Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Majene dengan menggunakan pendekatan normatif agar dapat mengetahui tentang bagimana kinerja BAZNAS Kabupaten Majene dalam mengelola zakat tersebut apakah telah sesuai dengan prinsi teori manajemen dan teori good corporate governance atau tidak. Dengan demikian, teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis dengan cara observasi, wawancara dengan para pegawai BAZNAS Kabupaten Majene masing-masing serta dokumentasi, yang kemudian dianalisi secara kualitatif yang bersifat deskriptif analitis.
Berdasarkan hasil metode penelitian yang dilakukan sehingga daapat di ketahui bahwa lembaga BAZNAS Kabupaten Majene dalam mengelola dana zakat menunjukan hasil yang belum maksimal. hal ini di sebabkan banyaknya permaslahan baik internal maupun eksternal yang menjadi tolak ukur belum berkembangnya lembaga BAZNAS Kabupaten Majene dalam mengelola zakat.NIM.: 17103080025 Wahyuddin Nurdin2022-05-13T08:31:03Z2022-05-13T08:31:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51081This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/510812022-05-13T08:31:03ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PELAKSANAAN TABUNGAN ARISAN HAJI (STUDI DI MAJELIS TABUNGAN ARISAN HAJI DAN UMROH “MTHU” DI PONDOK PESANTREN AR-RUHAMAA’, PLAYEN GUNUNGKIDUL)Pergi ke Baitullah merupakan impian bagi setiap muslim. Rukun Islam kelima ini dapat dilaksanakan dengan keadaan yang dianggap telah mampu. Seperti yang termaktub dalam QS. Ali ‘Imran Ayat 97 yang artinya berbunyi “… Dan (diantara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitulah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana…” Makna mampu tersebut telah diketahui oleh setiap muslim bahwasannya untuk menunaikan ibadah haji ataupun umroh harus mempunyai kesiapan fisik, juga mampu dalam kesiapan materi. Dalam hal mampu secara materi karena memang nominal yang dikeluarkan tidak sedikit, masyarakat memerlukan sarana atau wadah yang bisa mendukung keinginannya tersebut agar tidak sebatas angan-angan saja. Pondok Pesantren Ar-Ruhamaa’ hadir menjadi wadah yang diharapkan oleh masyarakat sekitar Gunungkidul yang berniat ingin menunaikan ibadah ke tanah suci yang disebut MTHU (Majelis Tabungan Arisan Haji dan Umroh). Berbeda dengan produk tabungan haji ataupun arisan haji di lembaga-lembaga lainnya, produk tabungan arisan haji dalam MTHU ini menggunakan 2 metode sekaligus, yakni tabungan dan arisan.
Metode penelitian yang dipakai yakni metode kualitatif dengan sifat penelitian deskriptif analitik. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang sumber datanya diambil langsung dari lapangan atau yang menjadi tempat penelitian tersebut. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan studi dokumentasi.Penelitian ini mengaji beberapa konsep yang termuat didalamnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan tabungan arisan haji di MTHU dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap tabungan arisan haji di MTHU.
Berdasarkan hasil penelitian, kegiatan tabungan arisan haji yang diadakan Pondok Pesantren Ar-Ruhamaa’ dalam rangka agar terwujud impian seseorang menuju Baitullah sangatlah diminati oleh muslim/muslimah se Gunungkidul terutama masyarakat dengan kalangan sosial menengah yang ingin pergi ke tanah suci. Penerapan 2 metode dalam lembaga ini yang membedakan antara produk program-program haji di lembaga lainnya, yakni tabungan dan arisan. Selain itu diadakan model majelis ta’lim (pengajian) yang kemudian dilanjut dengan membayar iuran/tabungan dan jika telah terkumpul akan diundi dari nama-nama peserta yang kemudian mendapatkan porsi haji. Bagaimana MTHU mengaplikasikan kedua metode tersebut secara bersamaan? Dalam pelaksanaannya kegiatan tabungan arisan haji ini memiliki beberapa konsep yang terkandung didalamnya, yakni konsep tabungan, konsep arisan yang didalamnya terdapat akad qardh, kontrak baku, prinsip keadilan dalam segi hukum ekonomi Islam.NIM.: 18103080005 Jihan Inayah2022-04-26T03:57:41Z2022-04-26T03:57:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50809This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/508092022-04-26T03:57:41ZPENGARUH PROMOSI DAN KEMUDAHAN AKSES TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN IMPULSIF PENGGUNA FITUR SHOPEE PAYLATER PADA APLIKASI SHOPEE MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM
(STUDI KASUS: GENERASI MILENIAL DI. YOGYAKARTA)During the pandemic, the space and activities are limited for society. Based on the data so many needs that must be fulfilled, the incessant promotions, and also system updates carried out by various marketplaces using the PayLater payment method. The phenomenon of impulse buying has emerged when shopping online. This study uses a quantitative approach with survey research methods. The data used is primary data. The purpose of this study is to find out how the promotion and ease of access influence Millennial Generations that are Shopee PayLater users to make the impulsive buying decisions in the DI. Yogyakarta The analytical method that is used in this research is multiple linear regression analysis. The results of this study find in partially, promotion has a significant positive effect on the impulsive buying decisions in the DI. Yogyakarta In case the ease of access for Millennial Generation that are Shopee PayLater users has a significant positive effect for impulsive buying decisions by Shopee PayLater users in the DI. Yogyakarta Simultaneously, promotion and ease of access have a significant positive effect on the DI. Yogyakarta Millennial Generation's impulsive buying decisions Shopee PayLater users.NIM.: 18108010086 Supraba Panti Nurani2022-04-26T03:32:06Z2022-04-26T03:32:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50803This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/508032022-04-26T03:32:06ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI, HARGA MINYAK, DAN HARGA EMAS TERHADAP JAKARTA ISLAMIC INDEKS (JII)Capital market has an important role in the economy of a country. Because, a good growth of the capital market condition will increase the economic growth of the country also. In the recent years, Islamic finance activities have attracted much attention of the world with the existence of a sharia capital market with one type of index is Jakarta Islamic Index (JII).Even though it is still relatively new, JII is growing very significantly. This is evidenced by the number of fatwas and new products released by the Indonesia Stock Exchange (IDX) during the period 2000-2011. The goal of this research is to determine the influence of Inflation, Exchange Rate, BI Rate, Oil Prices, Gold Prices, and Indonesian Sharia Bank Certificates (SBIS) on Jakarta Islamic Index (JII). This research is using monthly time series data that covering the period from January 2010 to December 2020. The data analysis method used in this study is Vector Error Correction Model (VECM) that processed by Eviews 10. The result of this research shows that Jakarta Islamic Index (JII) is positively affected and significantly by Inflation, BI Rate, and Oil Prices in the long-term. Meanwhile, the variables of Exchange Rate, Gold Prices, and Bank Indonesia Syariah Certificates have a significant positive effect on JII. Then, in the short-term JII is not affected by all variables except exchange rate that have positively affect on JII.NIM.: 18108010084 Vira Faridatus Solihah2022-04-26T03:19:46Z2022-04-26T03:19:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50802This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/508022022-04-26T03:19:46ZANALISIS PENGARUH PENGETAHUAN ZAKAT, RELIGIUSITAS, DAN PENDAPATAN PETANI TERHADAP MINAT MEMBAYAR ZAKAT PERTANIAN (STUDI KASUS: PETANI DI KECAMATAN PEDAN KABUPATEN KLATEN)Zakat is one solution in overcoming the problem of poverty. Zakat is considered capable of minimizing economic and social inequalities in society to create economic equity. In Indonesia, the potential for agricultural zakat is very large, but it is still not fully utilized because it is caused by many factors. This study aims to determine how big the influence of zakat knowledge, religiosity, and farmers' income on the interest in paying agricultural zakat on farmers in Pedan District, Klaten Regency. This type of research is quantitative research. The population is 520 farmers who own and cultivate their fields, while the sample in this study amounted to 84 respondents. Data collection techniques using questionnaires and interviews and for the sampling technique using Probability Sampling - Simple Random Sampling. The data analysis used is the data quality test, the classical assumption test, and the multiple linear regression analysis tests with the help of the Eviews 10 data processing program. Based on the results of the study, it was found that the knowledge variable (X1) had a significant effect on the interest in paying agricultural zakat. The religiosity variable (X2) also had a significant effect on the interest in paying agricultural zakat. The income variable (X3) also has a significant effect on the interest in paying agricultural zakat.NIM.: 18108010080 Iksan Adi Nugroho2022-04-26T03:09:15Z2022-04-26T03:09:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50801This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/508012022-04-26T03:09:15ZPENGARUH ZAKAT PRODUKTIF TERHADAP PERKEMBANGAN USAHA MIKRO MUSTAHIQ (STUDI KASUS MUSTAHIQ KECAMATAN PLERET)Poverty is a problem that is not easy to find a solution for. In Islam, zakat is one way to overcome poverty, namely by utilizing zakat funds to help mustahiq businesses or productive zakat. The purpose of this study was to determine whether productive zakat affects the development of mustahiq micro-enterprises. In addition, researchers also examine the effect of business duration and information technology on mustahiq income. This research was conducted at BAZNAS Bantul Regency because BAZNAS Bantul Regency has the Bantul Sejahtera program which aims to help mustahiq MSMEs through productive zakat.which aims to help mustahiq MSMEs through productive zakat. The sample in this study amounted to 54 mustahiq in Pleret District. Data was collected by distributing questionnaires and interviews to mustahiq. This type of research is a descriptive quantitative research. The data analysis stages in this study were validity test, reliability test, classical assumption test (normality, multicollinearity, heteroscedasticity), multiple linear regression analysis, R2 test, F test, and T test. In analyzing the data the researcher used SPSS 25. After analyzing the data, the conclusion is that productive zakat has an effect on the development of micro-enterprises. The length of business has a positive effect on the development of micro-enterprises. Technology has a positive effect on the development of micro-enterprises.NIM.: 18108010079 Viqran Khair2022-04-26T03:06:37Z2022-04-26T03:06:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50800This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/508002022-04-26T03:06:37ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN MODAL ASING DI INDONESIA : APAKAH KEUANGAN ISLAM BERPENGARUH?Foreign Investment is one of the main factors to help Indonesia in development activities. Foreign capital can be used to increase development capital in Indonesia to increase economic growth for the community's welfare. This research is used to determine the effect of gross domestic product, inflation, interest rates, and Islamic banking assets on foreign Investment in Indonesia. The data used in this study is secondary data which is time-series data with a period of 21 years (2000-2020). This study used the error correction model (ECM) method. The results show that the variation of the independent variables (gross domestic product, inflation, interest rates and Islamic banking assets) of 69.33% can explain the effect on the dependent variable (foreign Investment) in Indonesia while the remaining 30.67% is explained by other variables outside the variables studied. The variable gross domestic product has a positive and significant effect on foreign Investment, the inflation variable does not have a significant effect on foreign Investment, the interest rate variable has a negative and insignificant effect on foreign Investment while the Islamic banking asset variable has a positive and significant impact on foreign Investment.NIM.: 18108010051 Yusfa Hidayatul Murteza2022-04-22T05:38:29Z2022-04-22T05:38:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50726This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/507262022-04-22T05:38:29ZANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PENYELESAIAN SENGKETA WANPRESTASI DALAM AKAD SEWA PINJAM MOBIL DENGAN SISTEM LEPAS KUNCI
(STUDI KASUS HAKIM TRANSPORT YOGYAKARTA)Dalam akad sewa menyewa mobil, mempunyai cukup banyak variasi dalam pelayanannya, diantaranya adalah dengan tanpa sopir dan sering disebut dengan lepas kunci. Akan tetapi dalam penggunaan sistem sewa tanpa sopir ini, tentunya dapat meningkatkan resiko yang ditanggung oleh para pihak, akan terjadinya sebuah wanprestasi ataupun kecelakaan, karena tidak diketahuinya kemampuan masing masing penyewa. Sedangkan diawal akad tidak dijelaskan tentang apa saja yang menjadi tanggung jawab penyewa ketika terjadi wanprestasi dan kecelakaan baik itu yang disebabkan oleh pemberi jasa sewa ataupun penyewa.
Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Pengambilan data menggunakan teknik wawancara, studi pustaka dan observasi. Setelah data terkumpul, data akan di olah dengan cara dianalisis menggunakan metode deskriptif komparasi dengan menggunakan pola pikir deduktif yaitu memaparkan hukum islam kemudian dikomparasikan dengan akad sewa dalam Jasa penyewaan Hakim Transport.
Dari penelitian yang sudah dilakukan dapat ditarik kesimpulan, jika dalam hukum islam praktik sewa-menyewa yang diterapkan oleh Hakim Transport yang tidak memberikan penjelasan terlebih dahulu terkait ketentuan dalam sewa dan tidak melakukan perjanjian secara tertulis, adalah boleh dan akad yang dilakukan tetap sah, akan tetapi kesempurnaan dari akad tersebut berkurang karena ada beberapa syarat yang seharusnya disampaikan kepada penyewa tetapi tidak di sampaikan, sehingga akan menjadikan problem di akhir akad, ketika terjadi sebuah wanprestasi atau kecelakaan. akad sewa yang ada diperbolehkan karena sudah terpenuhinya rukun dari akad sewa-menyewa. Jalan keluar yang diambil ketika terjadi wanprestasi juga sudah sesuai dengan hukum islam, yakni dengan melakukan musyawarah kembali terkait wanprestasi yang terjadi, hal ini dilakukan karena tidak adanya poin perjanjian diawal yang mencantumkan resiko yang ditanggung baik oleh penyewa atau pemilik objek sewa.NIM. 17103080077 M. Asrofi2022-04-22T05:38:22Z2022-04-22T05:38:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50725This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/507252022-04-22T05:38:22ZTINJAUAN YURIDIS PERMENKOP UKM TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN USAHA SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH OLEH KOPERASI TERHADAP PENYELENGGARAAN DAN PENGAWASAN KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAHPenyelenggaraan kegiatan usaha syariah pada Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) dalam perkembangannya mengalami persaingan usaha yang semakin kompetitif antar perkoperasian di Indonesia, tidak hanya dari perkoperasian syariah tetapi juga perkoperasian konvensional. Hal tersebut yang membuat KSPPS tidak dapat terhindar dari timbulnya permasalahan hukum dan pengawasan koperasi dalam menyelesaikan sebuah risiko. Permasalahan hukum yang dihadapi yaitu dewan pengawas syariah lalai, wanprestasi dalam akad murabahah, memberikan pinjaman kepada non anggota, pengawasan yang bermasalah, koperasi menawarkan kredit konsumsi, permodalan, dan teknologi. Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research), dengan dilakukannya penelitian hukum normatif melalui pendekatan perundang-undangan (statue approach) dan pendekatan komparatif (comparative approach), data yang diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan metode deskriptif-analisis kualitatif. Untuk mengatasi permasalahan hukum dalam penyelenggaraan, setiap KSPPS di Indonesia perlu melakukan penyesuaian dengan Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Permenkop UKM) No. 11 Tahun 2017, melakukan optimalisasi serta peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam tingkat pengetahuan dan keterampilan pengawas koperasi, dan mekanisme pengawasanNIM. 17103080042 Fahri Tri Setio2022-04-22T04:16:18Z2022-04-22T04:16:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50734This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/507342022-04-22T04:16:18ZEVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DESA TEMATIK DALAM BIDANG EKONOMI DI KABUPATEN PAMEKASAN MADURA JAWA TIMURThematic village program is a program launched by the Pamekasan Regency Government, with the aim of boosting the economy of the village communit. However, the program has not been fully able to move all villages in Pamekasan Regency, therefore it is necessary to evaluate the implementation of the program in order to move the economy in all villages in Pamekasan.The purpose of this research is to answer three questions, namely: how is the concept of thematic village program in the field of economics in Pamekasan Regency, how to evaluate the implementation of thematic village program in pamekasan regency, and what are the factors that affect thematic village program in pamekasan regency. This research is qualitative research with a type of field research, while the object of this research is the Pamekasan Regency Government. The data collection methods used in this study are observation, interview, and documentation. While data analysis techniques are carried out by means of data reduction, data presentation, and conclusion withdrawal.The results revealed that the thematic village is a concept of soail marketing that tries to elaborate the uniqueness of each village. The strategies used are context evaluation strategies, input evaluations, process evaluations, and product evaluations. Factors supporting the implementation of thematic villages are one of them is community participation in local government programs.NIM.: 19208010049 Abd Adim2022-04-22T02:19:57Z2022-04-22T02:19:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50712This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/507122022-04-22T02:19:57ZPENGARUH KOMPETENSI, KOMPENSASI, DAN LATAR BELAKANG
PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN
(Studi Kasus pada PT. BPRS Madina Mandiri Sejahtera Yogyakarta)This study aims to determine the effect of competence, compensation, educational background, and employee performance of PT BPRS Madina Mandiri Sejahtera. This research is quantitative in nature which aims to test the previously established hypotheses. This population in this study amounted to 30 employees. The sampling technique was purposive sampling. The data in this study were obtained through a questionnaire. The data analysis method used in this research is validity test, reliability test, classical assumption test, and hypothesis test with IBM SPSS 25. The result showed that competence has a positive and significant effect on employee performance. Then, compensation has a positive and significant effect on employee performance. Meanwhile, educational background does not have a positive and significant effect on employee performance. And the last one is that competence, compensation, and educational background together have a positive and significant effect on employee performance.NIM.: 16820031 Febriana Handayani2022-04-21T05:47:34Z2022-04-21T05:47:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50689This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/506892022-04-21T05:47:34ZPENGARUH MAKROEKONOMI TERHADAP PERTUMBUHAN SUKUK DI INDONESIAIndonesia, which is the largest Muslim country in the world, has a very large market for the development of the Islamic capital market, especially sukuk. So that if the company issues sukuk, the company has a wider market potential because it has the opportunity to get Muslim and conventional investors. This study aims to determine what macroeconomic factors affect the growth of sukuk in Indonesia.
This study uses quantitative data that is processed using multiple regression analysis. The results of the study stated that the money supply variable had a significant positive effect on the growth of sukuk in Indonesia. The inflation variable has a significant positive effect on the growth of sukuk in Indonesia. The interest rate variable has a significant positive effect on the growth of sukuk in Indonesia. And the exchange rate variable has a significant negative effect on the growth of sukuk in Indonesia.NIM.: 16810063 Ahmad Nawawi Hasbi2022-04-21T05:09:07Z2022-04-21T05:09:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50688This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/506882022-04-21T05:09:07ZANALISIS PENGARUH MODAL KERJA, PENGALAMAN KERJA, DAN LAMA BEKERJA TERHADAP PENDAPATAN NELAYAN KELURAHAN MUARAREJA KOTA TEGALThe fishing community is a community that lives, grows, and develops in the coastal area, which is a transitional area between land and sea areas. They should be able to improve their welfare as well as fishing communities. Fishery resources can potentially be utilized to improve the standard of living and welfare of fishermen, but in reality, there are still quite a number of fishermen who have not been able to increase their catches so that the income level of fishermen does not increase. The fishing community is also one of the poorest groups of people with all the attributes that describe their backwardness when viewed from the inability to meet their daily needs, be it clothing, food, or board needs, so it is often found that fishing communities lack nutrition, education, and health which have an impact on productivity. fishermen are low which results in low income, so the level of welfare is also low. The purpose of this analysis is to determine the effect of working capital factors, work experience, and length of time working on fishermen's income.
Sources of data derived from primary data obtained by distributing questionnaires to respondents and secondary data obtained from information from agencies. This study uses the Ordinary Least Square method to analyze descriptively the variables of working capital, work experience, and length of work (Independent) and the income of fishermen in Muarareja village (Dependent) partially and simultaneously for the OLS method using SPSS 16.
The is results showed that the working capital variable (X1) and the variable length of time worked (X3) had a significant effect on fishermen's income, but the work experience variable (X2) had no significant effect, and all independent variables, both working capital (X1), work experience (X2), and the length of time working (X3) have a significant effect on the income of fishermen simultaneously on the income of fishermen in Muarareja Village, Tegal City.
Based on this research, the government should participate in contributing to better assistance so that fishermen can be facilitated in their fishing activities, in the form of periodic notifications from the Meteorology, Climatology and Geophysics Agency, so that fishermen understand when they can go to sea. And for fishermen who have a lot of experience in going to sea, it is better if the fisherman has to share his fishing knowledge and procedures for surviving all unfavorable conditions on the high seas. which is in good condition.NIM.: 16810062 Anand Denfika Muhammad Habibie2022-04-21T04:42:57Z2022-04-21T04:42:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50685This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/506852022-04-21T04:42:57ZANALISIS SEKTOR UTAMA EKONOMI INDONESIA TERHADAP UTANG LUAR NEGERI SERTA PERSPEKTIFNYA DALAM EKONOMI ISLAMThe debt policy adopted by the Indonesian state is not only to fulfill the budget deficit but also intent on catch up with the developed countries. Parameters that can be used to see the development of existing debt in a country can be seen from the condition of the main sectors of the country itself. This study aims to analyze how the internal condition of the Indonesian state towards foreign debt. The time span used in this study is quarterly data from 2010 to 2020, using the Error Correction Model analysis method. The results showed that in the long-term estimation, the variables of GDP, exchange rate, and investment had a significant effect on foreign debt, while the variables of net exports, foreign exchange reserves, and the BI rate had no effect. In the short-term estimation, only investment variables have an effect, while the variables of GDP, exchange rate, net exports, foreign exchange reserves, and the BI rate have no significant impact.NIM.: 15810034 Adnan Malik Arroziq Hasibuan2022-04-21T03:29:22Z2022-04-21T03:29:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50678This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/506782022-04-21T03:29:22ZPENGARUH NILAI OBLIGASI SYARIAH, RATING OBLIGASI SYARIAH DAN UMUR OBLIGASI SYARIAH TERHADAP REAKSI PASAR MODAL YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2019–2021The purpose of this study is to determine the effect of the issuance of Islamic bonds, the rating of the issuance of Islamic bonds, and the age of Islamic bonds on the reaction of the capital market on the Indonesian stock exchange in 2019 - 2021. The reaction of the capital market (Cummulative Abnormal Return) is the dependent variable and The independent variables include the issuance of Islamic bonds, the rating of the issuance of Islamic bonds and the age of the Islamic bonds. The population in this study are companies that issue Islamic bonds and are listed on the Indonesia Stock Exchange in 2019-2021. The sample selection in this study used purposive sampling. Criteria Based on the selection of samples obtained 36 Islamic bond issuances as the final sample. The collection of data obtained from the annual report and company website was then analyzed by multiple regression analysis. Based on the results of multiple linear regression analysis with a significance level of 5%, the results of this study indicate that the issuance of Islamic bonds and the rating value of the issuance of Islamic bonds have a positive effect on capital market reactions. While the variable age of Islamic bonds has no significant effect on the capital market reaction.NIM.: 14830009 Rani Oktaviana Putri2022-04-19T06:41:44Z2022-04-19T06:41:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50555This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/505552022-04-19T06:41:44ZIMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA
NOMOR 2 TAHUN 2019 TENTANG PERPARKIRAN
DALAM PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAMKota Yogyakarta selain disebut sebagai kota pelajar juga disebut kota wisata. Sehingga manusia yang berada di Kota Yogyakarta semakin bertambah. Salah satu tempat yang menjadi peluang bagi pihak-pihak tertentu dengan memanfaatkan lahan untuk kebutuhan parkir di daerah wisata Kota Yogyakarta yaitu Alun-alun Utara. Petugas parkir yang tidak resmi belum mengetahui adanya peraturan yang di buat oleh Pemerintah Daerah Kota Yogyakarta. Di mana itu merupakan payung hukum bagi penyelenggara parkir dan pengguna jasa parkir.
Penyusun menggunakan teori maslahah mursalah, penegakan hukum, dan Sosiologi Hukum Islam serta metode penelitiannya yaitu lapangan (Field research) yang dilaksanakan di Alun-alun Utara Kota Yogyakarta. Dalam pengumpulan data peneliti melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang bersangkutan. Sifat penelitian Deskriptif Analisis yang bertujuan untuk menggambarkan dan menjelaskan mengenai implementasi perparkiran di Kota Yogyakarta khususnya di Alun-alun Utara.
Hasil penelitian bahwa perda perparkiran Kota Yogyakarta khususnya di Alun-alun Utara masih jauh dari harapan masyarakat. Al-Maslahah al-dharuriyah di sini termasuk dalam perkara menjaga harta (hifzdul maal) pengguna jasa parkir seperti hilangnya helm dan kendaraan. Kurangnya penegakan hukum yaitu penegakan hukum yang lemah, karcis parkir oleh pengelola rawan penyimpangan, petugas parkir yang tidak menggunakan atribut resmi, pengguna layanan yang belum taat aturan serta sarana dan fasilitas yang kurang memadai untuk areal parkir di Alun-alun Utara. Tinjauan Sosiologi Hukum Islam memandang bahwa kesadaran hukum masyarakat terhadap keberadaan perda tersebut belum terbangun karena sudah menjadi adat kebiasaan (‘urf) terkait perparkiran yang buruk. Pelanggaran dalam akad ini adalah pengelola jasa parkir memanfaatkan ketidaktahuan pengguna jasa parkir untuk mengambil keuntungan, yaitu penyerahan objek akad menimbulkan kerugian maka akad fasid. Seperti karcis yang tidak sesuai dengan perda dan hilangnya helm.NIM. 16380035 Desi Pratiwi2022-04-19T06:41:33Z2022-04-19T06:41:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50565This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/505652022-04-19T06:41:33ZDETERMINAN KEBAHAGIAAN MASYARAKAT INDONESIA DAN PENGUKURANNYA: PERSPEKTIF EKONOMI, SOSIO DEMOGRAFI DAN RELIGIUSITASKebahagiaan setiap individu tidak bisa diukur hanya dengan jumlah, terdapat hal lain yang mampu mempengaruhi kebahagiaan. Oleh karena itu dalam penelitian ini dilakukan pengujian untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kebahagiaan, yang dilihat dari tiga perspektif. Perspektif Ekonomi, Sosio Demografi dan Nilai Religiusitas. Data yang digunakan merupakan data yang sudah ada, yang terdapata dalam Indonesian Family Life Survey (IFLS). Variabel yang digunakam dalam penelitian adalah variabel kebahagiaan, usia, jenis kelamin, pendidikan, status perkawinan, total aset, pendapatan, jumlah anak, jumlah anggota keluarga, kesehatan, dan religiusitas yang diuji menggunakan uji regresi linear berganda. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa usia, jenis kelamin, pendidikan, status perkawinan, kesehatan dan religiusitas memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kebahagiaan. Sedangkan untuk total aset, pendapatan, jumlah anak, dan jumlah anggota keluarga tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kebahagiaan.NIM. 16810097 Muhamad Yusron Nuralfian2022-04-19T06:40:34Z2022-04-19T06:40:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50551This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/505512022-04-19T06:40:34ZTINJAUAN SOSIOLOGIS TERHADAP SISTEM GADAI TANAH MASYARAKAT DESA RATO KEC. LAMBU, KAB. BIMA, NTB PERSPEKTIF HUKUM ADATSkripsi ini bertujuan untuk mengetahui sistem gadai tanah yang dilakukan oleh masyarakat Desa Rato, selain itu juga skripsi ini juga bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya sistem gadai tanah pada masyarakat Desa Rato kecamatan Lambu Kab. Bima NTB. Skripsi ini menggunakan metode penelitian lapangan atau (field research), yaitu penelitian yang data-datanya diperoleh langsung dari lapangan. Adapun lokasi penelitian berada di Desa Rato Kec. Lambu Kab. Bima Nusa Tenggara Barat. Penelitian ini bersifat deskriptif-analitik yaitu mendeskripsikan sistem gadai tanah yang dilakukan oleh masyarakat Desa Rato Kec. Lambu Kab. Bima NTB dan tehnik penulisannya berdasarkan pada pedoman penulisan skripsi Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Dari penelitian ini ditemukan pada kegiatan gadai tanah masyarakat Desa Rato Kec. Lambu dilakukan sejak dahulu dengan alasan faktor ekonomi dan aset pemanfaatan tanah. Apabila dilihat dari rukun dan syarat gadai sudah terpenuhi akan tetapi apabila diliat dari segi penentuan batas waktu, yang dipermasalahkan barang jaminanya pemanfaatan tanah. Sehingga mengakibatkan hak dan kewajiban gadai tanah dalam prespektif hukum adat belum terpenuhi sepenuhnya. Hal ini menunjukan bahwa tinjauan sosiologis terhadap sistim gadai tanah prespektif hukum adat di desa rato kec. Lambu belum sepenuhnya terpenuhi sesuai dengan hukum adat. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sistem gadai tanah yang dilakukan oleh Masyarakat Desa Rato Kec. Lambu Kab. Bima NTB tidak menciptakan kemaslahatan bersama karena dalam praktek gadainya masih terdapat gadai timpang tindih, dan juga pemanfaatan barang gadai serta pengklaiman secara sepihak atas tanah yang di gadaiNIM.13380097 Nurfaidatul Jannah2022-04-14T06:40:59Z2022-04-14T06:40:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50496This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/504962022-04-14T06:40:59ZPEMENUHAN ASAS SEDERHANA CEPAT DAN BIAYA RINGAN PADA SIDANG KELILING DI PENGADILAN AGAMA KELAS 1A
KABUPATEN KEDIRIThe Kediri District Religious Court in its efforts to achieve a simple, fast and low-cost judicial system and improve services to the justice seeker community. During 2019 the circuit court session, 153 cases were heard. Of the total 63 cases, there were 63 cases that were decided in the circuit court and the remaining 90 cases were adjourned and tried again at the court office. Among the number that was decided, the highest number was the case that was adjourned and retried at the court office which ultimately demanded the litigation justice seekers to come to the court office which in reality the distance, cost and terrain traversed to get to the court office was not easy. In this case, if it is seen clearly that the principle of justice that is simple, fast and low cost has not been fulfilled, because with the return of court proceedings it makes it more difficult for justice seekers to get what they want. Therefore, the writer wants to find out more about why there are cases that do not break up at the location of the circuit court. Also in this paper the author wants to see the efforts of the Religious Courts in fulfilling the principle of simple, fast and low cost through a traveling session held in 2019.
The type of research the author uses is field research with a sociological juridical approach. While the data analysis method used is qualitative. In the method of collecting data the writer uses interview, documentation and observation methods.
The results of this study can be explained that there are a number of cases that do not break up at the hearing session location due to several technical and non-technical factors. The technical factor is the absence of litigants when summoning into the courtroom which is also caused by several factors. Firstly, justice seekers do not understand the maxim of the summons sent to him, the letter states that the trial of the case will be held at the circuit court location, but on the day of the trial they will not come to the court location instead of coming to the court office. The two courts did not bring relevant witnesses so that the panel of judges had not been able to make a decision so the trial was adjourned by the next trial. For non-technical constraints, the budget is very minimal in 2019 compared to 2018, which amounted to Rp.30,000,000 in 2019, only received Rp.25,000,000, while the number of trials was still the same, 12 trials. The efforts of the Religious Court judges in fulfilling these principles are that the judges have tried as much as possible to provide a dispensation for the time when the court summons, the judges have given instructions to avoid administrative errors and formalities. The court apparatus has prepared all court support facilities ranging from equipment to case information systems, both registration and implementation of decisions.NIM.: 18203010015 Musafir, S.H.I2022-04-12T03:00:23Z2022-04-12T03:00:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50430This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/504302022-04-12T03:00:23ZTINJAUAN HUKUM ISLAM
TERHADAP PENGADAAN TANAH UNTUK KEPENTINGAN
PEMBANGUNAN JALAN TOL DI DESA DELIK KECAMATAN
TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2011-2020Pengadaan tanah untuk kepentingan umum merupakan kegiatan
menyediakan tanah dengan cara memberi ganti rugi yang layak dan adil kepada
para pihak yang berhak guna membangun fasilitas umum. Dalam pelaksanaan
pengadaan tanah di Desa Delik Kabupaten Semarang, karya ilmiah ini mengkaji
dari dua sisi yakni Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 dan ditinjau dari hukum
Islam yakni konsep maslahah mursalah.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat
deskriptif analitis. Pendekatan karya ilmiah ini menggunakan perspektif Hukum
Islam maslahah mursalah yakni dengan metode penetapah hukum berdasarkan
kemaslahatan universal sebagai tujuan syara’ tanpa berdasar secara langsung pada
teks atau makna nas tertentu.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tahapan pelaksanaan
pengadaan tanah dan penetapan pemberian ganti rugi bagi pembangunan Jalan Tol
Trans Jawa di Desa Delik Kabupaten Semarang sudah sesuai dengan UU Nomor 2
Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan
Umum dan Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional (PerKaBPN) Nomor 5
Tahun 2012 tentang Petunjuk Teknis Pelaksaan Pengadaan Tanah. Meskipun
demikian, ada hal yang belum terlaksana yakni pembangunan rest area
sebagaimana sesuai dengan rencana tata ruang pembangunan. Kepentingan yang
terdapat dalam undang-undang sejalan dengan konsep maslahah mursalah yakni
pembangunan untuk kepentingan umum dilakukan dengan mengutamakan
kepentingan mayoritas orang banyak yakni Negara, Bangsa dan rakyat disamping
kepentingan individu. Meskipun dalam pelaksanaan pembangunannya hingga saat
ini belum sepenuhnya terlaksana, pembangunan jalan tol tersebut diharapkan dapat
menyempurnakan suatu kehidupan serta menghilangkan kesulitan bagi masyarakatNIM. 16380001 IFA CHURIL AINI2022-04-07T06:58:21Z2022-04-07T06:58:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50380This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/503802022-04-07T06:58:21ZINTEGRASI SAHAM SYARIAH NEGARA-NEGARA ANGGOTA OKI TAHUN 2010-2019Recently, the Islamic capital market has been growing in countries in the world, including Islamic countries and countries with a predominantly Muslim population. These countries confirm that the movement of the Islamic capital market has penetrated the strengthening of the Islamic financial industry at global level. However, there is another quite complicated spectrum related to the presence of the Islamic Cooperation Organization (OIC) in which member countries show less integration performance in the field of strengthening the Islamic capital market. These countries are suspected to have a limited scope related to portfolio investment flow. Thus, this study is intended to examine whether the integration between the Sharia stock indexes of OIC member countries occured for a period of 2010 to 2019. Using samples that encompassed Jakarta Islamic Index (Indonesia), Dow Jones Islamic Market Malaysia Titans 25 (Malaysia), Dow Jones Islamic Market Turkey (Turki), Tadawul (Arab Saudi) and QE Al-Rayan Islamic Index (Qatar) and applying the Vector Autoregressive (VAR) and Vector Error Correction Model (VECM), the result show that the stock markets in Malaysia and Qatar and in Saudi Arabia and Qatar proves to be integrated in both the short and long term. This results has implications for investment in countries that are mutually integrated, especially will be less opportunity to diversify portfolios. For countries that have not yet been integrated both inside and outside the OIC, the results of this study justify that the more rooms are available to diversify portfolios. Despite the fact that not all countries in the OIC are mutually integrated, the opportunities for integration remain open for the up-coming period. It is given that the development of the Islamic capital market is considered potential from the financial industry perspective.NIM.: 18208010016 Bella Atika2022-04-07T06:51:07Z2022-04-07T06:51:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50378This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/503782022-04-07T06:51:07ZPENGARUH DOW JONES ISLAMIC MARKET INDEX (DJIMI), KUALA LUMPUR STOCK EXCHANGE (KLSE), INFLASI, NILAI TUKAR/KURS, HARGA EMAS DUNIA, DAN HARGA MINYAK DUNIA TERHADAP PERGERAKAN JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) PERIODE 2010 – 2019This study aims to examine the effect of the Dow Jones Islamic Market Index (DJIMI), the Kuala Lumpur Stock Exchange (KLSE), inflation, exchange rates, world gold prices and world oil prices on the movement of the Jakarta Islamic Index (JII) 2010-2019. This research is based on the contagion effect theory which explains that economic shocks from a certain region will affect the economy in other regions. This study uses monthly data for 10 years (120 months). Eviews 9 software is used for data processing. Data analysis techniques used descriptive statistical analysis. Unit root tests use Augmented Dickey Fuller (ADF) and Phillips-Perron (PP) to ensure that data is stationary. Johansen's cointegration test to determine the long-term relationship among variables. Granger causality test is used to determine the relationship in the short term, while the Vector Error Correction Model (VECM) is adopted for the estimation model. The results suggest that DJIMI, KLSE and gold prices have a significant negative effect on JII in the long run. Inflation and oil prices have a significant positive effect on JII in the long run, while the exchange rate variable has no long-term effect on JII. This study contributes further to the Islamic stock market literature and the factors that influence it, especiallly on Islamic stocks in Indonesia.NIM.: 18208010003 Fitrianto2022-04-07T03:15:14Z2022-04-20T05:31:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50350This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/503502022-04-07T03:15:14ZANALISIS EFISIENSI FAKTOR PRODUKSI UMKM BATIK DENGAN MENGGUNAKAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA) (STUDI KASUS KAMPUNG TAMANSARI, KRATON, KOTA YOGYAKARTA)This research aims to measure the level of technical efficiency, revenue, alokatif, and economical in micro small enterprises (MSMES) batik in Kampung Tamansari, Yogyakarta City. To find out what variables are the source of inefficiencies in each micro small Medium enterprises (MSMES) batik in Kampung Tamnasari, Yogyakarta and find solutions to achieve the level of efficiency in entrepreneurs who have not reached efficiently. This research is a quantitative study. Using the Data Envelopment Analysis (DEA) method, which is a non parametric method with a linear program based on the measurement of relative efficiency of an economic activity Unit (UKE). Where to use the input variables labor, fabrics, night, paraffin, and dyes, while the output variable batik production, turnover, and profit. The results showed that out of the 17 samples used were 7 respondents who had not been declared technically efficient, while the other 10 respondents were technically efficient, 1 respondent was declared to be efficiently alocative, and 5 respondents have been declared to achieve economically efficient.NIM.: 16810033 Lysa Ariany Maghfiroh2022-04-07T03:07:45Z2022-04-07T03:07:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50348This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/503482022-04-07T03:07:45ZDETERMINAN VOLUME EKSPOR KOPI INDONESIA
TAHUN 1980-2018This study aims to find out more about the problem of determinants of Indonesia's coffee export volume in 1980-2018, where the independent variables are: domestic coffee production, international coffee prices, land area of Indonesian coffee plantations, the exchange rate of the Rupiah against the United States Dollar. This study uses a regression analysis tool with the method of approach Distributed Autoregressive Lag (ARDL) whereas to analyze the effect of the independent variable on the dependent variable the coefficient of determination (Adjusted R) was used2) and partial testing using t-statistic test and simultaneous testing using Fstatistik test, all of the above tests use Eviews 9.0 program calculation.
The results showed that domestic coffee production had a positive and significant effect on the volume of Indonesian coffee exports in the short and long term, international coffee prices had a positive and significant effect on the volume of Indonesian coffee exports in the short term whereas in the long run international coffee prices had a negative and significant effect , The area of Indonesian coffee plantations has a negative and not significant effect on the volume of Indonesian coffee exports in the short and long term, and the exchange rate has a negative and significant effect on the volume of Indonesian coffee exports in the short term whereas in the long run the exchange rate has a positive and significant effect on Indonesian coffee export volume.NIM.: 15810080 Ahmad Masrur Ainun Najih2022-04-01T04:17:11Z2022-04-01T04:17:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50235This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/502352022-04-01T04:17:11ZPENGARUH KEMANDIRIAN SANTRI, JIWA KEWIRAUSAHAAN SANTRI DAN LINGKUNGAN PESANTREN TERHADAP PEMBERDAYAAN EKONOMI PESANTREN
(Studi Kasus: Pondok Tremas Arjosari Pacitan Jawa Timur)Kemampuan seorang santri tak lain dengan kekreatifitasanya dalam segala hal salah satunya adalah dalam hal mengatur pemberdayaan ekonomi pesantren. Dengan mempunyai niat jiwa kewirausahaan dan dukungan dari lingkungan pesantren tentunya bisa sedikit mengatasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemandirian santri, jiwa kewirausahaan santri dan lingkungan keluarga terhadap pemberdayaan ekonomi pesantren di pondok Tremas Arjosari Pacitan Jawa Timur. Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif. Data diambil menggunakan kuesioner. Sampel penelitian ini adalah santri, mahasantri dan alumni pondok Tremas Arjosari Pacitan Jawa Timur yang berjumlah 80 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Analisis ini dilakukan untuk menjelaskan pengaruh atau hubungan antara variabel independent (kemandirian santri, jiwa kewirausahaan santri dan Lingkungan Pesantren) dan variabel dependen (pemberdayaan ekonomi pesantren). Berdasarkan Uji-F, penelitian ini menunjukkan bahwa kedua variabel menunjukkan berpengaruh positif dan signifikan dan satu variabel menunjukan tidak signifikan terhadap pemberdayaan ekonomi pesantren di pondok Tremas Arjosari Pacitan Jawa Timur. Sedangkan berdasarkan Uji-T, hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Terdapat pengaruh positif dan signifikan kemandirian santri terhadap pemberdayaan ekonomi pesantren (2) Terdapat pengaruh positif dan dan tidak signifikan jiwa kewirausahaan santri terhadap pemberdayaan ekonomi (3) Terdapat pengaruh positif dan signifikan lingkungan pesantren terhadap pemberdayaan ekonomi pesantren.NIM. 17108010027 Asasul Ilmi2022-03-29T07:42:41Z2022-03-29T07:42:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50178This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/501782022-03-29T07:42:41ZTINJAUAN HUKUM ISLAM
TERHADAP KONSEKUENSI DAN AKIBAT HUKUM PEMBATALAN AKAD ONLINEIn this modern era, there are many facilities to do online contracts. One of which is in transportation, there is a company called Grab. While in the field of e-commerce threre are Shopee. This study aims to examine the impact and consequences of canceling online contracts according to Islamic law analysis.
This research is a literature research (library research) where the method of data collection is by researching several sources of reading, books, literature, but the author will also explore the data in the field as supporting data. As for the supporting data obtained from interview and registration.
The result of this research is that the cancellation of the online contract in the grab and Shopee case examples creates an impact and risk for one of parties and each party. But the development of a business that is not likely to retreat, its existence has been widely practiced by society at large and become a necessity. While in it there are parties who potentially bear the risk or loss, it does not mean that business practices must be eliminated. This is in accordance with the rules of Usul Fiqh Ma la yudraku kulluhu la yutraku kulluhu (what cannot be achieved entirely, may not be completely abandoned). Considering that in fact there are more benefits than harm, so it is still acceptable. With the condition that there is a good faith and true intentionally not to harm others.NIM.: 15380080 Khaeri Nur Laeli2022-03-29T02:18:23Z2022-03-29T02:18:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/50150This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/501502022-03-29T02:18:23ZANALISIS DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI KABUPATEN SLEMAN
(PERIODE 2012-2016)The phenomenon of land use change is a manifestation of the development of the modern economic era. Transfer of land functions in Sleman Regency in 2012-2016 multiplied the increase drawn from the map of processed products presented. This is due to the ever-increasing population and industry growth in Sleman Regency.
This study aims to look for the impact of land use change which is proxy by the number of residents and small industries on poverty levels in Sleman Regency in the period 2012-2016. The data used in this study uses secondary data from various government agencies such as Pertaru, Bappeda, and BPS in Sleman Regency. The research method used in this study is panel data regression analysis of fixed effect models. Whereas for mapping using QGIS with land cover classification techniques.
The results showed that in the 2012-2016 period, the population and small industry variables had a significant and negative effect on poverty levels in Sleman Regency. The coefficient of determination obtained is 97.26%. This means that the independent variable (population and small industry) is able to explain the dependent variable (poverty level) of 97.26% while the remaining 2.74% is explained by variables outside the model. Whereas the land use change occurred evenly in Sleman Regency. Areas where there is a high level of land use conversion in the suburbs, main roads and tourism rice field depreciation is happening in all districts in Sleman Regency with the development of settlements that continues to increase.NIM. 13810095 DENNYS HARTONO2022-03-14T04:07:49Z2022-03-14T04:07:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49984This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499842022-03-14T04:07:49ZPEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI
KERAJINAN BATIK TULIS GIRILOYO WUKIRSARI
BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAPemberdayaan merupakan sebuah upaya memberikan penguatan
kemampuan serta kemudahan agar masyarakat memiliki kesempatan untuk
berkembang sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan mereka. Ditetapkan
Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai kota Batik Dunia menjadikan daerah
Bantul sebagai daerah primadona karena sebagian besar Batik DIY berasal
dari Bantul. Namun minimnya perhatian pemerintah dan kurangnya partisipasi
dari semua pihak membuat kegiatan membatik belum mampu berdaya secara
maksimal terhadap peningkatan ekonomi masyarakat khususnya daerah
pedesaan. Berangkat dari pemaparan diatas, penulis ingin menggali lebih dalam
tentang pemberdayaan ekonomi melalui kerajinan batik, strategi dan faktorfaktor
yang mempengaruhi pemberdayaan ekonomi masyarakat. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan sosiologi
ekonomi. Sedangkan metode pengumpulan data dilakukan dengan purposive
sampling.
Adapun hasil penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
Pemberdayaan batik di Giriloyo telah melahirkan kelompok-kelompok batik
yang tergabung dalam sebuah paguyuban batik Giriloyo. Pemberdayaan ekonomi
masyarakat Giriloyo di sokong oleh beberapa Lembaga pemerintah dan swasta
seperti BUMN, Disperindag, Dinas Koperasi Bantul dan beberapa LSM. Melalui
kegiatan membatik itu juga mampu melahirkan pasar bebas bagi masyarakat
sekitar sehingga dapat membantu perekonomian warga melalui kegiatan
berdagang dan aktivitas wisata desa. Pemasaran batik di Giriloyo umumnya
menggunakan 2 sistem yaitu sistem online dengan menggunakan sosial media
dan website. Sedangkan sistem offline yaitu pemasaran melalui galeri-galeri
rumah dan showroom batik. Hal ini dilakukan untuk mencegah maraknya para
tengkulak yang sering mempermainkan harga sehingga merugikan para
pengrajin sekitar. Dengan kegiatan pemberdayaan batik ini, masyarakat sekitar
sedikit terbantu untuk menumbuhkan perekonomiannya sendiri dan tidak
bergantung pada pemerintah.
Namun demikian, masih ditemukan faktor-faktor yang menghambat
pemberdayaan ekonomi seperti kurangnya partisipasi pemuda, kesulitan
bantuan modal, kurangnya inovasi dan lainnya. Sedangkan peran pemerintah,
swasta dan keaktifan warga sekitar menjadi salah satu faktor pendukung dalam
pemberdayaan batik di GiriloyoNIM. 16.203.100.79 Bustanul Aulia2022-03-11T07:32:04Z2022-03-11T07:32:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49981This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499812022-03-11T07:32:04ZOPTIMALISASI STRATEGI PERBANKAN SYARIAH DALAM
MENGEMBANGANKAN USAHA MIKRO KECIL DAN
MENENGAH PADA MASA PANDEMI COVID-19
(STUDI RISET TERHADAP PERBANKAN SYARI’AH DI SURAKARTA)Some claim that the practice of sharia businesses, one of which
is sharia banking, has shifted from sharia’s fundamental
characteristics – prioritizing maqashid sharia principles. Sharia
banking’s activities nowadays are said to have duplicated
conventional ones and simply given them different terms and
administrative formats. Its connection with real sectors and the
implementation of fair principles of profit and loss sharing have not
been perfectly applied. Some Muslim intellectuals strongly criticize
and demand a reconstruction comprehensively.
Business and financial sector interests, some people claim, at
the moment, are in sharia banking’s favor. Whereas according to the
founding philosophy, the banks should not merely be business and
profit oriented and leave social and inclusive financial sectors aside.
This practice makes sharia banks’ products less popular among
citizens, in particular those in micro, small, and medium businesses
(MSMB), for the banks have little concern to social and inclusive
financial functions including the development of MSMB. The
condition tickles the researcher’s academic unrest to investigate the
root of the problems. This qualitative research takes Critical Realtime
Positivism approach by combining two theories: Sharia Enterprise
Theory and Stakeholder Theory.
The study concludes that actually the philosophical foundation
formula of sharia banking in Surakarta coincides with the efforts to
develop micro, small, and medium businesses (MSMB) of Surakarta.
It is expected that those philosophical values are virtually printed in
the Deed of Incorporation and the Articles of Association and Bylaws
for the sharia bank establishment from which the bank’s vision,
mission, Bank Development Master Plan, Strategic Plan, and
Operational Plan are derived. And the strategy to optimize sharia
banks in Surakarta concerning MSMB development during covid-19
pandemic is carried out in several ways. First, empowering and
upgrading IT; Bank Mega Sharia, BNI Sharia, and BRI Sharia. Second, providing extra time for loan payment in accordance with the
Regulations from Finance Service Authority No. 11/POJK.03/2020
of the national economic stimulus as a counter cyclical of covid-19
impact. Third, determining the quality of assets during the pandemic
as set in the Finance Services Authority’s regulations. Fourth,
restructuring the contract of sharia outlay. Fifth, providing fresh funds
to stimulate MSMB to strive, even to grow.
The new applicable strategy for sharia banks in Surakarta is to
put sharia objectives (maqashid syariah) forward by conserving the
security and ensuring the sustainability of sharia bank, the loan
provider, also maintaining MSMB, the economic real sector
spearhead. According to theory of stakeholder, sharia banking ought
to maintain its good relationship with both internal and external
stakeholders. Therefore, the strategy applied must go smoothly with
the philosophical foundation and vision optimizing sharia banking
strategy’s effort to MSMB development. It is said in the Sharia
Enterprise Theory (SET) that the concept of enterprise theory admits
that the management is not responsible to the owner only, but also to
a wider range of stakeholders, including Allah, the highest
stakeholder. The researcher, after studying the field scientific facts,
suggests a new applicable strategy for sharia banks which is to put
sharia objectives (maqashid syariah) forward by conserving the
security and ensuring the sustainability of sharia bank, the loan
provider, also maintaining MSMB, the economic real sector
spearhead, among others are as follow. First, providing knowledge of
product technology and quality. Second, optimizing the bank’s social
functions (tabaru’) in the form of a house of wealth (baitul mall) that
assists the people channel their zakat, charity and other social funds
with which MSMB in need is supported. Sharia bank is not merely a
loan provider. The technical strategy sharia banking can do to help
MSMB develop during covid-19 pandemic is to increase the number
of cooperation contracts (syirkah) in the form of mudhorobah,
musyarakah etc. this will empower MSMB and, at the same time,
lighten their monthly instalments. So far, the researcher notices sharia
banks provide more murabahah and other ijarah contracts. Third, optimizing guiding role local government of Surakarta carries out.
Data show that there are 41.512 micro businesses, 2.197 small
businesses and 95 medium businesses. The irony is that only 2.978
have been under guidance of the local government of Surakarta, while
the rest, 40.826 MSMBs, is still untouched.NIM.: 1630316007 Sumadi, SE., MSI2022-03-11T07:19:27Z2022-03-11T07:19:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49978This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499782022-03-11T07:19:27ZPENGALAMAN KAUM MUALAF TIONGHOA
DALAM BERDAGANG: TRANSFORMASI TRADISI DAGANG
DI KOTA PONTIANAKReligion can push the people’s economy. As one converts their
religion, there must be a change or transformastion of their behavior,
either partial or overall or no change at all, afterwards. For that reason,
this study is trying to reveal the transformation of merchants’
tradition/behavior, in particular the Pontianak chinese merchants who
have converted to Islam (mualaf). The transformation about to reveal
is the relation between mualaf and their social economic environment.
The study is also trying to uncover the influence of islamic convertion
(kemualafan) over the merchants’ life. It is necessary to test why
religion convertion can change the code of conduct. Hence, three
proposed questions can represent the change of spirit of merchant
chimese mualafs to live their life economically.
This field research is a phenomenological type. The researcher
observed in person the informan’s activities with regard to the
transformation of chinese mualaf selling tradition in Pontianak. The
researcher also carried out in-depth interview, observation, and
documentation. The obtained data were analyzed using interpretive
phenomenology method – trying to comprehend, interpret facts based
on the data found in the field.
The study proved that religion plays in three parts of chinese
merchant mualafs: as motivation, ethics/norms, and soul pacifier.
Religion convertion can transform their behavior as they take Prophet
Muhammad’s figur their business model. The transformation, in
another aspect, reinforces the legitimacy of the belief in the system of
noble values of chinese trading tradition, such as hard-working,
patient, never give up, economical, independent, honest, trusty, a way
to reach success.
A striking change before and after converting is their obedience
to the concept of halal – of product and process – in Islam teaching.
Besides, they accurately capitalize on two socialcapital they possess
to be marketing strategy. This means a change in economic motif from
profit and family oriented to community economic one which uphold LuqmanNIM.: 1430316001 Luqman2022-03-09T07:19:34Z2022-03-09T07:19:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49914This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499142022-03-09T07:19:34ZPENGARUH RASIO FUNDAMENTAL, INDIKATOR MAKRO
EKONOMI DAN COVID-19 TERHADAP RETURN SAHAM
JAKARTA ISLAMIC INDEXThis article examines fundamental ratios, macroeconomic indicators that are
described by inflation rates and GDP, as well as covid-19 on stock returns of
Islamic companies incorporated which is in the Jakarta Islamic Index (JII) as long
as the period before and during the covid-19 pandemic. This study uses secondary
data published by the Indonesia Stock Exchange. The data is in the form of the
company's fundamental financial ratios (ROE, DER, CR, PER, PBV) by adding the
Covid-19 level variable and macroeconomic indicators are represented by the
inflation rate (INF) and economic growth (GDP). It aims to determine its effect on
stock returns, starting in the first quarter of 2019 until the third quarter of 2020.
Moreover, this study uses a quantitative methodology of dynamic panel data and it
uses the approach of the Generalized Method of Moments (GMM). Therefore, the
results of statistical testing show that in general the independen variables
represented by financial ratios are only profitability ratios, liability ratios, and
company book values which have a significant effect on stock returns. On the other
hand, external conditions outside of financial ratios, namely inflation and covid-
19, which have a strong positive influence on stock returns. However, GDP does
not have a significant effect on company stock returns. Thus, it can be concluded
that during the research period the stock returns of companies incorporated in the
Jakarta Islamic Index were strongly influenced by external conditions in the form
of the occurrence of Covid-19. It affected macroeconomic conditions in the form of
the inflation rate created. In contrast, economic growth (GDP) had no significant
effect.NIM.: 19208012018 Avianto Nugroho2022-03-09T07:14:00Z2022-03-09T07:14:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49913This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499132022-03-09T07:14:00ZDETERMINAN KERUSAKAN LINGKUNGAN DI NEGARA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM (OKI) (STUDI ENVIRONMENTAL KUZNETS CURVE)Globalization that continues to grow massively every year, can be felt globally and regionally. This study is intended to determine the effect of economic growth, population, and industrial production on environmental damage using the EKC study in the Organization of Islamic Cooperation (OIC). Usesquantitative research methods with the Eviews 9 analysis tool. This study uses panel data regression analysis with Fixed Effect Model (FEM) as the best model analysis. The results of statistical tests show that the variable economic growth can have a influence on environmental damage with the EKC study. Then the population variable shows direction towards environmental damage and industrial production has a influence on environmental damage with the EKC study in the Organization of Islamic Cooperation (OIC).NIM.: 19208012016 Erlin Socalina2022-03-09T07:10:26Z2022-03-09T07:10:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49912This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499122022-03-09T07:10:26ZPENGARUH HUMAN DEVELOPMENT INDEX, INVESTASI,
PERTUMBUHAN PENDUDUK DAN INFLASI TERHADAP
KEMISKINAN DI INDONESIAPoverty is a problem that every country in the world wants to solve. However, there are many factors that can cause poverty, especially high demographic factors but not accompanied by a commensurate level of employment, causing an increase in unemployment. Therefore, poverty reduction efforts must be coordinated, and implemented comprehensively. This study aims to determine the effect of the Human Development Index (HDI), investment, population growth and inflation on poverty in Indonesia by taking the 2015 – 2019 research period. Using panel data regression analysis with the fixed effect (FEM) model as the best model for an analysis. The test results show that the independent variables Human Development Index (HDI), investment, population growth) affect 10 provinces in Indonesia (Papua, West Papua, East Nusa Tenggara (NTT), Maluku, Gorontalo, Aceh, Bengkulu, West Nusa Tenggara (NTB). ), Central Sulawesi and South Sumatra. In addition, inflation has a positive and insignificant effect on poverty in Indonesia, because the higher the inflation rate, the people who initially have daily needs can be met at low prices. However, if inflation occurs, then will lead to higher poverty rates.NIM.: 19208012008 Nasrullah2022-03-09T07:05:52Z2022-03-09T07:05:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49911This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499112022-03-09T07:05:52ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI MINAT BELI KONSUMEN MUSLIM TERHADAP MAKANAN DAN MINUMAN HALAL
DI PROVINSI BALIThis research is aimed to anlyze the effects of attitude, subjective norm, perceived behavioral control, religiosity and label halal label to consumer’s buying intention of halal food product. A total of 30 items were used in the questionnaire. Data collection was carried out by distributing questinnaires to society muslim’s in province Bali a total sample of 100 persons determined by the quota sampling method. The data analysis technique used is Partial Least Square-Path Modelling with SmartPLS 3.0 software and a signifance level of 5%.
The results obtained in this study is the attitude directly affects consumer buying interest, subjective norm directly affects consumer buying interest, perceived behavioral control directly affects consumer buying interest, halal labels directly affects consumer buying interest, how ever religiosity do not directly affects consumer buying interest.NIM.: 19208012001 Mohammat Saiful Imam2022-03-09T07:02:52Z2022-03-09T07:02:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49910This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499102022-03-09T07:02:52ZPENGARUH FAKTOR KEPRIBADIAN TERHADAP PENGAMBILAN RISIKO INVESTOR MILENIAL PADA MASA PANDEMI COVID-19
YANG DIMODERASI OLEH RESILIENSIThe dominance of the millennial generation in investing in the capital market shows the awareness of the millennial generation about financial freedom. Some mistakes in investing can cause losses to investors. When investors experience losses, they must immediately get up and return to their
original condition. The data used in this study amounted to 109 millennial generation respondents in Indonesia who made stock investments during the
COVID-19 pandemic. The data testing method uses SEM-PLS with WarpPLS
7.0 software. The results of this study indicate that personality factors Openness to Experience, Extraversion and Neuroticism affect investment risk taking, but resilience has not been proven to be able to moderate the
relationship between personality factors and risk taking. The overall model is
explained with an R-Squared value of 35.8% which is classified as a weak position.NIM.: 19208010001 Muhammad Tsanial Aif2022-03-09T06:57:07Z2022-03-09T06:57:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49908This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/499082022-03-09T06:57:07ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI
KUNJUNGAN WISATAWAN DI KABUPATEN SUMENEPThe tourism sector has an important position in increasing the economic income
of each region. In reality, this sector often receives less attention in its
management. One important factor is related to the motivation of tourist visits.
This study aims to describe the effect of infrastructure, destination facilities and
destination attractions on the motivation of tourist visits in Sumenep Regency.
This research is classified as quantitative research using primary data as the
main data obtained from questionnaires. The population in this study was 208.035
tourists and the sample taken was 100 tourists based on the Slovin theory.
Ordinary Least Square (OLS) is the method used in this study using SPSS 16
software. The results showed that the infrastructure and facilities variables had a
positive but not significant effect, while the destination attraction variable had a
positive and significant effect on the motivation of tourist visits in Sumenep. The
value of the coefficient of determination is 36.5%. This shows that the variables of
infrastructure, facilities and destination attractions explain the visit motivation
variable by 36.5%. For the rest, which is 63.5%, it is explained by other variables
outside the research model.NIM.: 18208010015 Moh Syaiful Anwar2022-03-04T07:00:48Z2022-03-04T07:00:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49835This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/498352022-03-04T07:00:48ZPENGARUH INFLASI, PERTUMBUHAN EKONOMI, DAN UPAH MINIMUM
REGIONAL TERHADAP KEMISKINAN PERKOTAAN DI INDONESIAThis study aims to analyze the effect of macroeconomics, such as inflation,
economic growth, and regional minimum wages on urban poverty in 34 provinces
in Indonesia between 2010-2020. This study uses secondary data from the
Indonesian Central Statistics Agency with panel data analysis tools, which consist
of times series data for the 2010-2020 period and cross sections from 34 provinces
in Indonesia. Panel data with Fixed Effect model used as an analytical technique
in this study. The results of this study indicate that inflation and economic growth
variables are not significant to urban poverty, while the regional minimum wage
variable has a significant negative effect on urban poverty in 34 provinces in
Indonesia during the 2010-2020 periodNIM. 14810105 FALID IKHWAN RIVANI2022-03-04T06:55:58Z2022-03-04T06:55:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49833This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/498332022-03-04T06:55:58ZUPAYA PEMULIHAN UMKM SELAMA PANDEMI COVID-19
DI KECAMATAN GAMPING DAN GODEAN, KABUPATEN SLEMANThis research aimed to 1) know the recovery efforts which are done by
UMKM during the pandemic Covid-19; and 2) explain the relationship between
sharia law and recovery efforts that done by UMKM. This research used
qualitative research which involved qualitative descriptive analysis technique.
This research used primary data that are obtained through interview aimed at
UMKM actors in Gamping and Godean areas of Sleman district. The research
sample was 10 people who have different UMKM business and located in
Gamping and Godean of Sleman district.
According to research result is found that 1) UMKM actors did recovery
efforts by involving online system on their business during the pandemic. Through
online system, UMKM actors can still do selling and maintain the business; 2)
based on sharia law, doing recovery efforts by using online business system
allowed as long as it fulfills the previsions and regulations that apply in Islam. If
there were elements of usury, injustice, monopoly and fraud, then the online
business system is not allowedNIM: 14810060 NICKO CHANDRABUWANA2022-03-04T06:51:34Z2022-03-04T06:51:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49832This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/498322022-03-04T06:51:34ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEMISKINAN DI
PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PADA TAHUN 2010-2020Problems of development in Indonesia is poverty which is still high. The Special
Region of Yogyakarta (DIY) has a poverty rate(HCI) above the national’s poverty rate
with the largest number of HCI in Bantul Regency. The method used in this study is the
panel data regression with a timeframe of 2010-2020 and involves five districts/cities
in the DIY province. The results showed that the variables HDI, unemployment rate,
gini ratio and minimum wages were able to explain the variable number of poor people
by 99.49%. Partially, the HDI variable has no effect on poverty. Minimum wages
variable has a significant negative effect on poverty. Meanwhile, unemployment rate
and gini ratio have a significant positive effect on poverty in the DIY ProvinceNIM. 14810025 MURNI MAFTUKHAH2022-02-23T04:56:39Z2022-02-23T04:56:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47854This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/478542022-02-23T04:56:39ZPERBANDINGAN ESTIMASI VALUE AT RISK (VaR) METODE HISTORICAL SIMULATION, VARIANCE COVARIANCE, DAN SIMULASI MONTE CARLO PADA PORTOFOLIO OPTIMAL MINIMUM VARIANCE EFFICIENTInvestasi merupakan kegiatan penanaman modal pada sektor riil maupun sfinansial, salah dari kegiatan innvestasi yaitu investasi pada saham. Ivestasi dilakukan dengan tujuan memperoleh keuntungan di masa yang akan datang, namun semakin besar nilai keuntungan yang diinginkan maka risiko yang akan diperoleh pun akan semakin besar. Tingkat risiko yang cukup tinggi mengharuskan seorang investor untuk melakukan diversifikasi saham dengan membentuk suatu portofolio efisien. Salah satu metode yang bertujuan untuk meminimumkan risiko adalah Mean Variance Efficient Portfolio.
Selain keuntungan yang diharapkan, risiko merupakan hal yang penting dalam suatu investasi. Value at Risk merupakan estimasi kerugian maksimum yang diperoleh pada periode tertentu dengan tingkat kepercayaan tertentu. Terdapat tiga metode utama dalam menghitung VaR yaitu metode Variance-covariance, metode simulasi Monte Carlo, dan metode Historical Simulation. Ketiga metode tersebut memiliki karakteristiknya masing-masing.
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan saham-saham yang terdaftar kedalam Jakarta Islamic Index (JII) pada periode 1 Desember 2017 – 1 Mei 2019. Terdapat lima belas saham yang secara konsisten masuk kedalam daftar JII dari semua kandidat saham, dipilih saham-saham yang memiliki nilai expected return positif. Dari hasil perhitungan didapat lima saham yang memiliki nilai expected return yang positif diantara nya adalah ADRO.JK, CTRA.JK, PGAS.JK dan KLBF. Dari kelima saham tersebut akan dijadikan sebagai kandidat pembentuk portofolio optimal dengan menggunakan metode Minimum Variance Efficient Portfolio (MVEP).
Hasil perhitungan menunjukan bahwa bobot untuk masing-masing saham yaitu ADRO.JK (18,57%), CTRA.JK (17,32%), PGAS.JK (11,17%), dan KLBF.JK(52,94%). Dari ketiga metode dengan menggunakan uji validasi Likelihood Ratio didapat bahwa metode Historical Simulation dan Simulasi Monte Carlo merupakan metode yang dapat mengestimasi kerugian maksimum secara akurat pada tingkat kepercayaan 95% periode 1 hari dengan modal sebesar Rp 10.000.000 dimana hasil estimasi dengan Historical Simulation sebesar Rp 289.000 dan Simulasi Monte Carlo sebesar Rp 291.925.NIM.: 15610005 Resa Nanda Hanantya2022-02-22T07:58:28Z2022-02-22T07:58:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49582This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495822022-02-22T07:58:28ZTINJAUAN AKAD SYIRKAH TERHADAP PENGHASILAN
DALAM SISTEM MONETISASI PADA APLIKASI
KOMUNITAS BISA MENULISKBM App is an application that is used to channel expressions
and stories through writing as well as a place to read various works that
are entertaining, educational, enlightening, and inspiring. Apart from
being a place to channel hobbies, for the most productive writers and
readers in this application, there are prizes that can be obtained. In this
application, users are free to work and build as many networks as
possible. The more followers the more profit you will get. In this
application, authors can earn coins, royalties, and can sell ebooks,
hardcopy books, have a dropshipper, and print books. In KBM App there
is cooperation between the users with KBM App called system of
monetization is a way to earn money from KBM App by filing monetize
on the work or writing and affiliate system which is a passive income
that can users get from KBM App without the need for capital. The
monetization system in this KBM App deserves to be studied, in terms
of aspects of Islamic law which in syirkah does not only receive benefits
and generate profits, but there are conditions and pillars that must be met
in order to avoid losses and injustices by each party.
This research is library research, which is a series of activities
related to library data collection methods. The type of research in this
thesis is normative or doctrinal legal research using a qualitative
approach and analyzed using a descriptive analytical deductive method.
There are two theories that form the basis of this research, namely
contract theory and profit sharing theory in the perspective of muamalah
law which are then used to analyze transactions in the KBM App. So, it
can be seen how the law of business or income is in the KBM App
monetization system.
The results of this study indicate that business or profit sharing
in the KBM App is in accordance with Islamic law. Based on a positive
legal review, the KBM App has provided complete information about
the terms and conditions that apply in accordance with the ITE Law. The
implementation of the collaboration between the user and the KBM App
is an electronic agreement in which there is a profit sharing when the
user has monetized stories or writings if they have met the applicable
terms and conditions. Judging from the theory of the syirkah contract,
the cooperation is in accordance with the elements of the syirkah contract
and the provisions for profit sharing are given based on what the parties
or users are doing. The profit-sharing provisions provided are in
accordance with the provisions of Islamic law, because it was mentioned
at the outset when going to do the contract (monetize writing) listed in
the agreement in the application menu of the Komunitas Bisa
Menulis (KBM App)NIM. 17103080071 NAMIYATI2022-02-22T07:53:52Z2022-02-22T07:53:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49581This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495812022-02-22T07:53:52ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KEBIJAKAN PEMOTONGAN
BANTUAN SOSIAL TUNAI (BST) OLEH PEMERINTAH DESA
(Studi di Desa Pongangan , Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang)Bantuan Sosial Tunai Program (BST) is one of the government's alternative
policies in overcoming problems that arise due to the corona virus disease 2019
(Covid-19) pandemic. The Pongangan Village Government in implementing the
distribution of BST issued a deduction policy of IDR 50.000 for one family every
month. So that the acceptance of BST by the community which should be IDR
300.000 for one family every month becomes only IDR 250.000 for one family
every month at each stage of its distribution.
This study seeks to answer the main questions: Why did the Pongangan Village
Government provide a policy of cutting BST?; and How is the practice of cutting
BST when viewed using Islamic law?. The method used in this research is a
descriptive-analytic field research using a normative and sociological approach.
Data collection techniques are carried out through observation, interviews,
documentation and literature study.
The results of this study concluded that the factors behind the policy of cutting BST
by the Pongangan Village Government were data not updating, community
disappointment, community welfare, layoffs, economic crisis, and declining
community income. The practice of this BST cutting policy has both positive and
negative impacts. The positive impacts is that social assistance will be more evenly
distributed because it is to reach the wider community affected by Covid-19, help
the economy of the affected community, especially during the pandemic, to avoid
social jealousy, especially for people who have not received any social assistance
from the goverment. There are also negative impacts in this withholding policy,
namely the objections of BST recipients in submiting the discounted money
because it already belongs to them and the protests of the BST recipient community
regarding the data of prospective recipients so that they are immediately updated.
In relation to the maslahah mursalah principle, the existence of this BST cutting
policy has more benefits than harm.so that the rules of fiqh apply, goverment
policies for the people must be based on maslahah. The benefit is in the form of
people who initially did not receive social assistance to feel the benefits of this BST.
Based on the principle, the policy of cutting BST is in accordance with the meaning
of justice in Islamnic law, which contains equality, balance, giving rights to the
owner and divine justice. In addition, the practice of withholding BST is in
accordance with the principle of trust contained in Islamic law, namely conformity
in the data on the receipt of BST withholding funds to the people who receive the
withholdingNIM. 17103080068 RIRIS ARIYANTI2022-02-22T07:50:00Z2022-02-22T07:50:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49580This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495802022-02-22T07:50:00ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP
PRAKTIK JUAL BELI GULA PASIR KEMASAN TRADISIONAL
DI DESA MLG SLEMAN YOGYAKARTAThe practice of buying and selling traditional packaged granulated sugar
is a practice carried out by grocery store traders in the form of packing their own
sugar into a plastic packaging traditionally. The practice of buying and selling
traditional packaged sugar takes place in Mlg Village, Sleman, Yogyakarta. In this
case, initially the seller bought 50 (fifty) kilograms of granulated sugar to be
packaged and resold at retail using more economical packaging according to the
needs of the community. In this case, the seller packs the sugar himself using simple
equipment that doesn't seem to meet the applicable requirements. When viewed
from the physical packaging of the granulated sugar, traditional packaged sugar also
does not have a net weight label for the packaged sugar product.
Based on the above background, the authors ask a question why the
practice of buying and selling traditional packaged sugar is still carried out, then
the practices carried out by sellers and buyers are analyzed using a sociological
review of Islamic law. This research method uses field research using a qualitative
research method. The process of collecting data was obtained by using interviews,
observation and documentation by using a sociological approach that is descriptive
of analysis which is useful for finding new facts in the field by directly examining
and thoroughly analyzing it using the perspective of the sociology of Islamic law.
This study shows the results that in the practice of buying and selling
traditional packaged sugar, there are several factors that influence sellers and
buyers. Factors from the seller include work, it can be done easily, sells faster, time
is more flexible and has more benefits. While factors from buyers include a
necessity, easy to obtain, more affordable prices, packaged according to needs and
has a sweeter taste. In addition, another reason was found that the seller was
weighing granulated sugar which contained an element of uncertainty (gharar).
This practice can be seen as a lack of transparency on the part of the seller, so that
this practice can be said to be a broken sale and purchase (fasid). Although
traditional packaged granulated sugar contains an element of low uncertainty
(gharar yasir), people do not abandon the product because it is considered more
practical. Of course, with the consideration, effectiveness, willingness and humility
of a buyer so that the buyer does not mind it. However, sellers need to pay attention
to the aspect of certainty so that it is hoped that there will be a change in the practice
of buying and selling traditional packaged sugar that is dualistic in society in the
futureNIM. 17103080066 LUQMAN FAJAR ASYIDIQ2022-02-22T07:45:06Z2022-02-22T07:45:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49579This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495792022-02-22T07:45:06ZIMPLEMENTASI PRINSIP-PRINSIP MUAMALAH DALAM
SISTEM BISNIS AFFILIATE MARKETING
DI PT. TAQYCHAN GRUP INDONESIAThe development of increasingly advanced technology causes online business
activities to increase. As a result, many large businesses market their products
online. Recently, an online marketing strategy that is on the rise is the affiliate
marketing system. Affiliate marketing is a system of marketing products with the
help of other intermediaries. Later the intermediary will get paid when it
successfully sells a product. The increasing growth Of the affiliate marketing
business system. Of course, this is very concerning regarding the legitimacy of the
affiliate marketing business in terms of Islamic law. Because of very little
research on this issue. For that reason, this research is written to find how the
affiliate marketing business system works and study it in the theory of muamalah
principles.
This study uses a type of field research method. Data obtained from PT. Taqychan
Group Indonesia has implemented an affiliate marketing business system. Collect
data using interview techniques to employees of PT. Taqychan Group Indonesia
and several affiliate marketers of PT. Taqychan Group Indonesia. And make
observations through a specials website for affiliate marketers.
Based on the results of this research, the implementation of muamalah principles
in the affiliate marketing business system at PT. Taqychan Group Indonesia
shows that: 1) Affiliate marketing business transactions of PT. Taqychan Group
Indonesia is legally allowed and by the concept of a juga lah contract, 2) Affiliate
marketing business of PT. Taqychan Group Indonesia is carried out voluntarily
among all parties, 3) Affiliate marketing business of PT. Taqychan Group
Indonesia is implemented by bringing benefits and avoiding harm, 4) Affiliate
marketing business of PT. Taqychan Group Indonesia does not maintain the value
of justice and stays away from elements of tyranny because it does not provide
evidence of a clear cooperation agreement between marketing affiliates and
product owners, and the royalty commission system violates the rules of buying
and selling Al Ghunmu bi al GhurmiNIM. 17103080061 MAULIDIYAH FITRIYATUS SHOLIHAH2022-02-22T07:33:08Z2022-02-22T07:33:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49578This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495782022-02-22T07:33:08ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TANGGUNG JAWAB HUKUM
DALAM BISNIS LAUNDRY LL dan ILS KOTA YOGYAKARTABusiness or commerce is an activity that trades goods or services with
the intent and purpose of making a profit. Businesses that develop in Yogyakarta
have various forms of business. A service business is a business that in its product
offers a form of service, namely a service, one of which is in the Giwangan and
Wirobrajan areas, there is a business of washing clothes and certain goods or
laundry. Laundry service business is one form of business activity carried out by
business actors. The legal responsibility given by the laundry business actor is in
the form of compensation for losses that befall consumers in the form of lost
goods, faded and damaged clothes. The obligation to bear a consequence is a legal
responsibility, according to the legal regulations of Article 1365, 1366, 1367 of
the Civil Code, Article 1338 paragraph (3) of the Civil Code, Article 1243 of the
Civil Code and dhāmān (compensation).
This study aims to find out how the legal responsibility carried out by
laundry business actors in LL and ILS to consumers who experience losses in
terms of Islamic law. The problems in this study are 1) How is the legal
responsibility for consumers who experience losses in laundry services in LL and
ILS Yogyakarta City 2) How is the review of Islamic law on the implementation
of legal responsibility in the laundry business in LL and ILS Yogyakarta City to
consumers who experience losses .
The results of this study indicate that the agreement made by the laundry
owner in LL and ILS Yogyakarta City has not been fully implemented. In this
case, the laundry business owner should be responsible for the negligence
committed as well as in the provisions of the regulations listed in the LL and ILS
notes, and regulated in Articles 1365, 1366, 1367 of the Civil Code where the
laundry party must always be responsible if an error occurs that results in a loss.
against consumers, then in Article 1338 paragraph (3) of the Civil Code which
reads an agreement must be carried out in good faith. Transactions and
agreements must always be carried out with good intentions so that fraud and
fraud do not occur, in Article 1243 of the Civil Code it is also explained that the
losses suffered by consumers are the result of business actors, so business actors
must be responsible for what they have done to the losses that have befallen
consumers. the. Dhāmān (compensation) in Islamic law is only borne by the
debtor if the creditor is harmed by the debtor due to not carrying out
responsibilities or breaking promisesNIM. 17103080059 JOKO SLAMET RIYANTO2022-02-22T07:28:32Z2022-02-22T07:28:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49577This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495772022-02-22T07:28:32ZPANDANGAN ETIKA PROFESI BISNIS ISLAM TENTANG PERILAKU MANAGERIAL PADA USAHA KULINER KEDAI KERAMENAN IMOGIRI 100% HALALThe islamic business ethics come as the only guideline leading business leaders
mainly Muslims to grow a blessed business and avoid the many fraudulent practices
of the day. The purpose of the study is to describe and analyze the ethical view of the
islamic business in the culinary sector of the Keramenan Imogiri shop is 100% Halal.
This type of research is field research with a qualitative descriptive method
with a normative approach to reviewing managerial policies. Data collection
techniques used by the author are interviews with 2 owners, 4 employees, and 10
consumers and observation.
Research indicates that the Keramenan Imogiri shop’s culinary business is 100% halal
has not fully applied the basic concepts and ethical principles of the islamic business,
as evidenced by the concept of responsibility related to halal assurance, namely halal
certificates and official MUI halal labels that have not been fulfilled, the wage system
for employees is not by the district minimum wage policy or a decent wage.
Nevertheless, the shop owner kept a track of its commodities. Other islamic business
ethics have been adopted, although not yet perfect. Such as concepts: Divinity,
stability, balance, free will and responsibility and the principles of shiddiq, amanah,
transparency, and fathonahNIM. 17103080043 NELA DENA EFRINA2022-02-22T07:26:47Z2022-02-22T07:26:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49527This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495272022-02-22T07:26:47ZANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN
MODAL ASING LANGSUNG DI INDONESIA PERIODE 1990-
2019This study aims to find out someof the factors that affect Foreign Direct Investment. Foreign Direct Investment in this study is proxyed with FDI. The factors used in this study as an independent variable are Rupiah Exchange Rate, Interest Rate and Foreign Reserves. The data used in this study is secondary data which periodic or time series, by taking samples in the period 1990-2019, so there are a hundred and twenty points of observation. Secondary data sourced from data collected and processed by institutions or agencies that publish and use it, such as from Bank Indonesia (BI), which is then anlyzed using OLS methods. The results of this study show that there is no effect between Rupiah Exchange rate to Foreign Direct Investment and both have negatif correlation, for variables of Interest rates to Foreign Direct Investment have positive correlation but not significant. Another
case with the third factore. Foreign Reserves, which have a significant and positive correlation on Foreign Direct Investment.NIM.: 14810084 Muhammad Miftahul Huda2022-02-22T07:22:15Z2022-02-22T07:22:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49522This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495222022-02-22T07:22:15ZANALISIS KAUSALITAS UPAH MINIMUM REGIONAL DENGAN LAJU INFLASI DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 1990-2020This study aims to analyze the causal relationship between the regional minimum wage (UMR) and the inflation rate, as well as the long-term relationship between the two variables. Several previous studies have said that there is a unidirectional relationship, both inflation affects the UMR, and the UMR affects inflation. There are even studies that have found that there is a two-way (reciprocal) relationship between the two. In the perspective of Islamic Economics, the rules in the provision of wages are to meet the elements of justice and feasibility. Fair means clear and transparent. While decent means sufficient clothing, food, and housing and in accordance with the economic conditions at that time. In this study, the analytical tool used is the Vector Autoregression (VAR) model. The result said that the relationship between UMR and inflation in Central Java province is a unidirectional relationship. The minimum wage variable affects the inflation rate, while the inflation variable does not affect the minimum wage.NIM.: 14810057 Akhmad Korib2022-02-22T06:58:49Z2022-02-22T06:58:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49573This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495732022-02-22T06:58:49ZIMPLIKASI CORONA VIRUS DISEASE 2019 TERHADAP KETAHANAN
EKONOMI USAHA MIKRO (STUDI KASUS KOTA YOGYAKARTA)The Covid-19 pandemic has had serious effects on the country's economy
as well as formal instruments such as MSMEs, which are economic pillars and
play a role in increasing GDP. MSMEs in practice have implemented certain
tips and strategies in order to survive during the Covid-19 pandemic situation.
Government support through juridical policies also has a major impact on
national stability, especially on the economic resilience of MSMEs. Based on
this, it is important to pay close attention to the efforts made by the Yogyakarta
Regional Government through the relevant Offices as litigation to overcome the
impact of the pandemic and how the tips and strategies of micro, small and
medium enterprises in the City of Yogyakarta deal with the impact of the Covid19
pandemic.
This research is categorized as analysis descriptif and using a sociological
approach. The theoretical framework that the author use is based on the theory
of economic resilience, the theory of supply and demand, the theory of GDP
and trade recession and business adaptabillity. While the primary data of the
object of research were coming from observations and interviews with business
actors who affected by Covid-19 and also the Head of the Yogyakarta City
Industry, Cooperation Enterprise and SMEs Office.
The business economic recession caused by declining demand, limited
raw materials, social restrictions, and declining consumer purchasing power has
forced businesses to restructure marketing and transform digital-based
businesses. The business economy cluster is actually a supporting factor for
business sustainability, but there are sociological findings that businesses with
a micro-cluster economy can also survive in the midst of the Covid-19
pandemic. The government through the Ministry and Service has also promoted
the recovery of MSMEs by designing programs, counseling, training, and
implementation to boost the strengthening of MSMEs during the Covid-19
pandemicNIM. 17103080014 UMMI ROSYIDAH SIREGAR2022-02-22T06:54:19Z2022-02-22T06:54:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49571This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495712022-02-22T06:54:19ZBISNIS KEBUGARAN DALAM PRESPEKTIF HUKUM ISLAM
(STUDI KASUS DM FITNESS)DM Fitness sebagai suatu usaha atau bisnis bergerak di bidang penyewaan
alat-alat olahraga dengan harga sewa sedemikian rupa yang telah ditentukan oleh
pemilik bisnis. Terdapat beberapa kejanggalan dalam pelaksanaannya, dalam
melakukan fitness setiap indvidu (laki-laki dan perempuan) memakai pakaian
yang cukup terbuka dan ketat sehingga memudahkan dalam berolahraga, dan
berada di dalam satu ruangan tanpa sekat antara laki-laki dan perempuan.
Berangkat dari permasalahan ini, penulis ingin mengetahui lebih dalam lagi
praktik pelaksanaan bisnis pusat kebugaran dengan judul penelitian: Bisnis
Kebugaran dalam Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus DM Fitness).
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat
deskriptif-analitis, dengan menggunakan pendekatan empiris. Adapun penelitian
ini berupaya untuk menjawan dua pertanyaan yaitu: bagaimana praktik bisnis
kebugaran pada klub kebugaran DM Fitness dan bagaimana pandangan hukum
Islam terhadap bisnis kebugaran DM Fitness? Pertanyaan tersebut akan dikaji
menggunakan konsep ijarah dan etika bisnis Islam.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penulis menemukan bahwa
praktik bisnis yang diterapkan oleh DM Fitness adalah bisnis dengan akad ijarah
(sewa menyewa) yang beprinsip keadilan serta kemanfaatan. Namun, di sisi lain
bisnis ini berpotensi menimbulkan maksiat karena setiap pelanggan (laki-laki dan
perempuan) yang hendak fitness menggunakan pakaian yang serba ketat dan
bercampur dalam satu ruangan tanpa sekat. Meski demikian, sejatinya pemilik
DM Fitness telah menyediakan ruang khusus untuk perempuan, sehingga tidak
bercampur dengan pelanggan laki-laki, akan tetapi ruangan tersebut jarang
digunakan, para pelanggan lebih memilih ruangan umumNIM. 17103080010 MAHTAWAR MIKO2022-02-22T06:48:14Z2022-02-22T06:48:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49569This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495692022-02-22T06:48:14ZPELAKSANAAN JUAL BELI TANAH TIDAK BERSERTIFIKAT
DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM
(Studi Kasus Di Desa Bandar Pulo Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun
Provinsi Sumatera Utara)This study aims to know and analyze the perspective of Positive Law and
Islamic Law on the implementation of buying and selling uncertified land in
Bandar Pulo Village, Bandar District, Simalungun Regency, and North Sumatra.
This study uses a field study (field research). The technique of collecting
data in this study was by interviewing Village Government Officials and some
people in Bandar Pulo Village. This study uses an empirical juridical approach,
namely by bringing the problem closer by looking at legal principles related to
legislation and then comparing it with data obtained directly in the field. While
the nature of this research is descriptive analysis.
In the implementation of the sale and purchase of land that occurred in
Bandar Pulo Village. Bandar District. Simalungun Regency. North Sumatra.
The seller in this case the first party only has a letter of surrender of land rights
and only signed by Pangulu Nagori (Village Head), and there is also a binding
sale and purchase agreement (PPJB) or an underhand agreement in the sense that
it is not in the form of an authentic notarial deed. But only in the form of an
ordinary agreement made by both the seller and the buyer. And there are still
some residents who do not have any letters at all. The contract that takes place
usually occurs by fellow families between the two parties, the buyer and the
seller, and it is felt that they do not meet the terms and conditions that have been
in force. And in terms of measuring the area of land ownership, it is only done
manually by the party concerned and it is feared that there will be an error.
Understanding or inaccuracy in the measurement of the land area. This kind of
thing has the potential to cause disputes in the future. Based on the results of
research and data analysis that has been done. It can be concluded that based on a
positive legal review. The sale and purchase of uncertified land according to
positive law in Indonesia, which is carried out in accordance with the provisions
of Law Number 5 of 1960 concerning the Basic Regulations of Agrarian.
Government Regulation Number 24 of 1991 concerning Land Registration.
Regulation of the Minister of State for Agrarian Affairs/Head of the National
Land Agency Number 3 of 1991 concerning Provisions for the Implementation of
Government Regulation Number 24 of 1991 concerning Land Registration makes
the sale and purchase of land that has not been registered legal and obtains
guarantees of certainty and legal protection according to the provisions of the
legislation in force in Indonesia. Indonesia. Based on a review in Islamic Law.
The practice of buying and selling uncertified land is legal. If the practice of
buying and selling land without a certificate is carried out using a letter of sale
and purchase known to the witnesses, then the law is valid. Because the sale and
purchase is clear and there are no more worries in the future regarding the
ownership of the landNIM: 17103080001 DIKA AZMI SYUHADA2022-02-21T08:33:37Z2022-02-21T08:33:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49513This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/495132022-02-21T08:33:37ZPENGARUH RATA-RATA LAMA SEKOLAH, ANGKA HARAPAN HIDUP, INVESTASI PUBLIK DAN JUMLAH PENDUDUK TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI SULAWESI TENGGARA 2015-2020Indonesia's economic growth over the last five years is shown by BPS data for the country of Indonesia, which experienced a contraction (2.97%) in 2020. The occurrence of this contraction is a serious problem that can lead to open unemployment in Indonesia. The purpose of this study is to describe the average length of schooling, life expectancy, public investment and population on economic growth in Southeast Sulawesi in 2015-2020. The method used in this study is a quantitative panel data regression model by taking annual data in each district/city. The results of this study indicate that all of them have a simultaneous effect on economic growth. Partially, the average length of schooling and population have a significant and positive effect on economic growth, while life expectancy and public investment have no effect on economic growth. The results of this study have implications for policy changes and regional economic development.NIM.: 19208012013 Busman, S.E2022-02-21T06:20:16Z2022-02-21T06:20:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49496This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/494962022-02-21T06:20:16ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP JASA PENGIRIMAN BARANG
LION PARCEL CABANG JANTI YOGYAKARTALion Parcel Yogyakarta is a company engaged in freight forwarding
services. In the contract of delivery of goods, problems often occur in terms of
implementation. In this case, to find out the implementation of the contract on the
delivery service of goods using therules ijārah al-'amal, namely the rental of
services or the contract of transferring use rights to an item with rental payments
without being followed by the transfer of ownership of the goods or services.
Leases or wages must have consent and acceptance in the form of words or
statements indicating an agreement between the two parties in carrying out
transactions. There are many legal rules related to goods delivery services,
especially regarding consumer protection for users of goods delivery services
against loss, damage, and delay of shipments. In fact, in using goods delivery
services, there are often problems experienced by some consumers against the
lack of responsibility given by the company to consumers regarding damage, loss,
and delays in shipments. The purpose of this study is to find out how the
implementation of the contract agreement uses the rules of fiqh muamalah ijārah
al-'amal and how consumer protection efforts are given by Lion Parcel
Yogyakarta to service users.
To answer the main problems that occur in Lion Parcel Yogyakarta freight
forwarding services, researchers use field research. Sources of data using primary
data with the method of interview, observation and documentation with the
company Lion Parcel Yogyakarta. The researcher uses a normative approach,
namely examining legal issues based on consumer protection legislation, namely
Law number 8 of 1999 concerning Consumer Protection. Then the data analysis
was analyzed descriptively-qualitatively.
Based on the results of this study, it can be seen how the implementation
of the contract and responsibility of the Yogyakarta Lion Parcel company to
consumers in shipping goods which are included in the Islamic legal rules of
ijārah al-'amal. In making an agreement for service users to deliver goods, it is in
accordance with Islamic law in carrying out the responsibility to deliver goods in
accordance with the agreed contract agreement. Legally, consumer protection for
damage, loss, and delay of goods resulting in loss to consumers has so far not
been in accordance with the legislation. So far, Lion Parcel Yogyakarta has
provided responsibility for the losses suffered by service users by compensating
for 10x shipping costs.NIM. 15380061 MUHAMMAD LUBABUL FUAD2022-02-21T05:54:49Z2022-02-21T05:54:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49492This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/494922022-02-21T05:54:49ZANALISISIS KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN KONSUMEN
PT.KAI STASIUN LEMPUYANGAN YOGYAKARTA PERSPEKTIF
HUKUM ISLAM DAN PERLINDUNGAN KONSUMENGood service in carrying out service duties is a necessity that must be maintained
and maintained. Because by running a good service, it can affect the satisfaction
of train passengers. So in this study raised three problem formulations, namely:
How is the service quality of the Lempuyangan Railway station from the
perspective of Islamic law? How is the service quality and customer satisfaction
of Lempuyangan station from the perspective of UUPK and the Regulation of the
Minister of Transportation PM. 63 in 2019? How is the Lempuyangan station’s
efforts in service improvement?
The type of research used in this research is field research, using a juridical and
normative approach as a basis for reviewing the service and customer satisfaction
of PT. KAI Lempuyangan Yogyakarta using the perspective of Islamic law and
consumer protection. Methods of collecting data by means of observation and
interviews. While the data analysis in this study used qualitative analysis methods.
The results in the study indicate that the services obtained at the Lempuyangan
station in Yogyakarta can be said to be relevant because the satisfaction of
passenger train service users is the impact of good services that provide consumer
interest and decisions. The service of the officers at the station who are good,
polite, friendly and informative is of added value and satisfying for consumers
who use trains at the station. In addition, adequate facilities, ranging from places
to eat, toilets, places of worship, waiting chairs and banking systems have greatly
helped customers or consumers at the station. Then about service and satisfaction
of service users is in accordance with the concept of Islamic law, namely;
Simplicity, Clarity and Certainty, Security, Openness, Efficient, Fairness and
PunctualityNIM : 14380082 DEWI WIDYASTUTI2022-02-21T05:43:28Z2022-02-21T05:43:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49491This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/494912022-02-21T05:43:28ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP UU NO. 8 TAHUN 1999
TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN BIDANG JASA LAYANAN
PINJAM MEMINJAM UANG BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASIIn the era of digital economi development, the community continues to
develop innovations in service provision in lending and borrowing activities, one
of which is characterized by the emergence of information technology-based
money lending service or better known as Peer to Peer Lending. Poor financial
management of technology is relatively new in Indonesia, allowing many people
who still feel unfamiliar with information technology-based money lending
transactions. In this case it can problems, including legal protection for users to
Peer to Peer Lending and many other problems. Consumer protection regulations
have been regulated in law No. 8 of 1995 concerning Consumer Protection, but
this is still not effective in carrying out its role. Indonesian Banks and Otoritas
Jasa Keuangan have recognized the existence of Peer to Peer Lending by issuing
one of the rules stipulated in Peraturan Jasa Keuangan No. 77/POJK.01/2016
concerning Information Technology-Based Money Lending Services. But the
regulation needs to be reviewed because there are still shortcomings or things that
have not been regulated in it.
This research is normative juridical research, namely research focused on
examining the application of rules of norms or norms of legal norms in positive
law and Islamic law with the type of library research. So that is study is
descriptive analytical, namely explaining or giving a general description of the
positive legal views and Islamic law on Consumer Protection in Information
Technology-Based Money Lending and Borrowing Services or Peer to Peer
Lending. Analysis in deductive is a way of thinking based on general theory and
general rules.
The conclusion of the thesis research is that the users (consumers) must be
more protected in carrying out all activities involving financial technology,
lending and in conducting Peer to Peer Lending practices to ensure legal certainty
in accordance with prevailing laws and rgulations in Indonesia and the role of
OJK in regulating and supervising the development of fintech must be
emphasized in applying regulations to the actual factsNIM. 14380081 MINATUL CHOMISAH2022-02-21T04:42:29Z2022-02-21T04:42:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49488This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/494882022-02-21T04:42:29ZSISTEM GANTI RUGI DALAM RENTAL MOBIL DI “PRAMBANAN
RENT CAR KLATEN” PERSPEKTIF FATWA DSN MUI NOMOR
43/DSN-MUI/VIII/2004Prambanan Rent Car adalah usaha persewaan mobil yang didirikan
oleh Bapak Noli Harjanto pada tahun 2015. Usaha ini bertempat di Platar,
Somopuro, RT 24 RW 10, Jogonalan, Klaten, Jawa Tengah. Prambanan Rent
Car menetapkan sistem ganti rugi ketika terjadi kerusakan pada mobil atau
dirugikan dari sisi waktu pengembalian. Dalam praktiknya, Prambanan Rent
Car mempunyai Surat Perjanjian Sewa Kendaraan yang tertera pada Nota
Penyewaan. Ketetapan harga ganti rugi waktu pengembalian adalah dihitung
dari jam order pemakai sampai dengan kunci kendaraan diterima pihak
pertama, toleransi overtime adalah 1 jam, setelah itu dihitung 10% per jam
dari biaya sewa, apabila dari masa 1x24 jam setelah masa kontrak berakhir.
Dan harga ganti rugi pada kerusakan. Kerusakan akibat keausan, pihak kedua
terlebih dahulu menghubungi pihak pertama untuk mendapatkan persetujuan
dalam perbaikan/penggantian. Apabila pihak kedua tidak menghubungi pihak
pertama untuk mendapatkan persetujuan dalam perbaikan/penggantian, maka
pihak kedua tidak mendapatkan ganti biaya. Rasio perbandingan ganti biaya =
60% pihak pertama dan 40 % pihak kedua dengan jarak sewa kurang dari 500
km. Untuk jarak lebih dari 500 km menjadi tanggung jawab pihak kedua. Hal
tersebut berlaku untuk penggantian ban luar dengan kondisi kurang dari 60%.
Apabila kondisi ban lebih dari 60% maka biaya menjadi tanggung jawab
pihak kedua.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yaitu penelitian yang
akar penelitiannya disandarkan pada pola fikir induktif, yaitu dilandaskan
pada pemikiran yang objektif partisipatif pada prilaku sosial. Objek penelitian
ini mencakup keadaan masa lalu, masa kini, dan bahkan yang akan datang.
Dalam metode pengumpulan data, penyusun menggunakan metode observasi,
wawancara dan dokumentasi.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa mekanisme penentuan harga
ganti rugi yang dilakukan sudah sesuai dengan Fatwa DSN-MUI Nomor 43
Tahun 2004 tentang ta‟wiḍ, karena dalam penetapan harga ganti rugi sudah
diusahakan untuk disesuaikan dengan besarnya kerugian riil yang diterima
walaupun dalam fatwa tersebut tidak dijelaskan perinciannya. Praktik tersebut
juga sudah dengan fatwa MUI karena walaupun dalam fatwa tersebut tidak
diperbolehkan mencantumkan besaran ganti rugi/denda atas kerugian atau
kelalaian konsumen, namun Prambanan Rent Car hanya mencantumkan
besaran ganti ruginya saja, tidak langsung menyebutkan nilainya dalam Surat
Perjanjian Sewa Kendaraan yang tertera pada Nota Penyewaan Prambanan
Rent CarNIM. 14380061 LUTFI NUR LESTARI2022-02-16T01:56:11Z2022-02-16T01:56:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48996This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/489962022-02-16T01:56:11ZTINJAUAN MAQASID SYARIAH TERHADAP PRINSIP PEMBIAYAAN
MUDHARABAH PADA PERUSAHAAN MODAL VENTURA SYARIAHPerusahaan modal ventura syariah menjadi solusi alternatif sebagai lembaga pembiayaan karena memiliki konsep meniadakan jaminan dalam pemberian pembiayaan, namun pada penerapannya terdapat jaminan yang harus diberikan oleh nasabah kepada pemberi modal (perusahaan modal ventura syariah)
khususnya pada akad mudharabah, sehingga terdapat perubahan esensial pembiayaan modal ventura karena konsep awal sendiri bukan perjanjian pinjam meminjam melainkan penyertaan modal, untuk itu diperlukan adanya penelitian mengenai maqasid syariah dan kontribusinya terkait jaminan pada akad mudharabah di perusahaan modal ventura syariah. Penelitian ini bertujuan untuk
mengkaji tujuan maqasid syariah dan kontribusinya dalam penerapan akad mudharabah di perusahaan modal ventura syariah.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kepustakaan yang bersifat kualitatif, data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumenter yang bersumber dari Al-quran, hadis, buku, jurnal, internet dan karya ilmiah lain mengenai maqasid syariah dan perusahaan modal ventura syariah. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptik analitik.
Pembiayaan mudharabah pada Perusahaan Modal Ventura Syariah pada dasarnya tidak mewajibkan adanya jaminan namun pada penerapannya tetap menerapkan adanya jaminan sebagaimana sejak dikeluarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 35/POJK.05/2015 yaitu terkait adanya mitigasi risiko perusahaan modal ventura syariah. Peniadaan jaminan ditinjau dari maqasid syariah diperbolehkan dengan ketentuan harus berdasarkan kesepakatan bersama, namun akan lebih maslahah jika jaminan diadakan guna tujuan menjaga harta, meskipun merupakan maslahah hajjiyyah, sebagaimana tujuan awal dari maqasid syariah yaitu kemaslahatan baik di dunia maupun di akhirat.NIM.: 18203011009 Ismatul Azimah, SH.2022-02-15T21:44:24Z2022-02-15T21:44:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49327This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/493272022-02-15T21:44:24ZKIPRAH EKONOMI SYARIAH DALAM PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL PASCA PANDEMI COVID-19Digital transformation can be claimed as the third term in embracing digital technology,
attention to the quality of human resources and digital skills or digital abilities are no less important
than connectivity. The era of globalization accompanied by digital transformation requires quality
human resources who have digital processing capabilities so that they can contribute to economic
development or economic development. The original guideline from Allah and His Messenger
which is contained in the Qur’an and Sunnah, which is assisted by using logic and experience to
understand it. The era of digital transformation is part of a larger technological origin process, this
is a collaborative change using the application of digital technology in aspects of life that exist in
residents. The methodology used in writing this article is a descriptive method using qualitative
data analysis. the purpose of this study is to find out how much knowledge from citizens in the use
of the digital era with sharia economics and why it is necessary to develop or digitize the sharia
economy in the digital era. The origin of secondary data is obtained from documentation and
literature studies conducted by researchers using literacy donations from journal articles and the
internet and so on.- Arif Kuswanto2022-02-15T03:45:56Z2022-02-15T03:45:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48984This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/489842022-02-15T03:45:56ZPELAKSANAAN PERLINDUNGAN DATA PRIBADI KORBAN KEJAHATAN DIGITAL DALAM PERDAGANGAN ELEKTRONIK
(STUDI PADA MARKETPLACE SHOPEE)Perdagangan elektronik merupakan tren jual beli yang banyak dilakukan saat ini. Salah satu perdagangan elektronik adalah marketplace. Marketplace adalah sebuah sistem pasar berbasis digital dimana antara penjual dengan konsumen tidak bertemu secara langsung. Salah satu marketplace yang saat ini banyak di minati masyarakat adalah marketplace shopee. Shopee, sebagai penyedia jasa elektronik yang dinobatkan sebagai marketplace tervaorit karena shopee banyak memberikan kemudahan dalam aktivitas perdagangan elektronik dengan fitur dan layanan yang disediakan. Akan tetapi, dibalik kemudahan dan dampak positif yang diberikan pada penyedia jasa perdagangan elektronik saat ini banyak sekali permasalahan yang ditimbulkan. Salah satunya adalah permasalahan pencurian dan penyalahgunaan data pribadi. Dalam hal ini, beberapa kasus pencurian dan penyalahgunan informasi data pribadi sering ditemui pada marketplace shopee yang mana pengguna aplikasi ini banyak yang mengalami kerugian akibat data pribadinya dicuri dan disalahgunakan. Melihat hal tersebut sangat diperlukan perlindungan hukum menyangkut hak privasi dan hak-hak konsumen didalam perdagangan elektronik.
Metode penelitian ini menggunakan kualitatif dengan jenis penelitian berupa field research yang mana dalam menganalisa perlindungan data pribadi pada perdagangan elektronik marketplace shopee berdasarkan pendekatan Hukum positif dan Hukum Islam. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis, yaitu menjelaskan data-data yang diperoleh dari pengamatan di marketplace shopee mengenai perlindungan data pribadi serta hasil wawancara pengguna aplikasi marketplace shopee yang pernah dirugikan juga melihat bagaimana pengetahuan mereka dalam perlindungan informasi data pribadi itu sendiri.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa gambaran perlindungan data pribadi pada perdagangan elektronik yaitu marketplace shopee dengan adanya pencurian dan penyalahgunaan informasi data pribadi. Berdasarkan tinjauan Hukum positif marketplace shopee telah memberikan informasi yang lengkap tentang ketentuan syarat dan layanan juga keamanan pada privasi pengguna aplikasi sesuai dengan UU ITE dan UUPK. Adapun permasalahan yang ditimbulkan yaitu adanya pencurian dan penyalahgunaan data pribadi pada perdagangan elektronik disebabkan karena tiga hal yaitu, pertama dikarenakan adanya dorongan untuk berbuat jahat dan mendapatkan keuntungan yang tidak halal oleh pelaku kejahatan, kedua dikarenakan kelalaian masyarakat itu sendiri dan yang ketiga dikarenakan sistem aplikasi yang lemah. Ditinjau dari sadd dzari’ah terhadap kejahatan digital yang diakibatkan oleh kelalaian masyarakat masi menimbulkan mafsadah. Maka, berhati-hati dalam dunia digital dan memperhatikan setiap syarat dan layanan juga kebijakan pribasi yang dibuat oleh perusahaan digital adalah suatu bentuk kehati-hatian yaitu mencegah sesuatu perbuatan agar tidak sampai menimbulakn al-mafsadah, jika ia akan menimbulakan mafsadah.NIM.: 17103080090 Dinda Saidarani2022-02-15T03:40:46Z2022-02-15T03:40:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48982This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/489822022-02-15T03:40:46ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP WANPRESTASI ATAS PERJANJIAN KREDIT KONSUMTIF OLEH PENGGUNA SHOPEE PAYLATEROnline buying and selling activities began to mushroom in the community. This buying and selling activity has started many in the marketplace in Indonesia, one of which is Shopee. Many ways of transaction that we can choose to facilitate buying and selling transactions, one of which is with Shopee pay later. Shopee pay later is a transaction where we can pay for the item in installments or other words by way of credit. But with this convenience often users make defaults during the installment payment period, where users are late when paying Shopee pay later bills. The agreement itself is stipulated in the BW Code in Article 1754 and Article 1320, and is regulated in the MUI Fatwa on Al-Qard and regarding default or breaking promises, as well as in the agreement between Shopee and Shopee pay later there is a provision where if the user does not obey the rules, but the user seems to still be default. Seeing this, the constituents want to know how the default practices that occur by Shopee users, how shopee parties respond if there are users who do default, and how Islamic law in responding to the compensation provided by Shopee to its users.
This type of research is qualitative research, where the research is descriptive which tends to use data analysts. This research uses field researh research techniques where the author will use a field research system on a user and Shopee, by interviewing and researching the user and conducting research through the Shopee web.
The results of this study show that the sale and purchase of this credit (Bai' Muajjal) broadly meets the pillars and conditions contained in Islamic law, as well as the practice of the agreement or can be called the Al-Qardh agreement, the agreement is in accordance with the pillars and conditions contained in the provisions of the Qardh agreement, because there is a provision in the agreement that if there is a delay in the payment of installments, It will be fined. In the provision of compensation or also called ta'widh allowed a fine for some scholars, as a form of accountability for the act of not keeping his promise and with the aim not to repeat the deed.NIM.: 17103080069 Sitta Nailusyifa2022-02-15T02:50:09Z2022-02-15T02:50:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48981This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/489812022-02-15T02:50:09ZPERLINDUNGAN KONSUMEN DALAM JUAL BELI SISTEM SHARE IN JAR DI TOKO ONLINE PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN UU NO 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMENBuying and selling share in jar products is to divide the contents of a product into several small containers. The share in jar system requires the product to be removed from its packaging, then transferred to another package. The rise of skincare that is being sold today is a product that is large or intact and makes consumers reluctant to buy because the products are large and quite expensive and it is feared that the purchased skincare products are not suitable and cause irritation. Finally, business actors took the initiative to sell skincare products in the form of share in jar packaging. From these various benefits, problems arise that make the product unclear because consumers do not see firsthand how the process of transferring it from the original packaging to the share in jar packaging, product condition, hygiene, the desired dose to the product that is requested, in other words is still rampant.
The research that the author does is field research, which is a study that aims to obtain data or information about something with the original state in the field. Primary data was obtained by interview method and secondary data was taken from books, theses, journals, internet. The method of analysis in this study is a qualitative descriptive method. While the method of data collection using interviews and documentation.
The results of this study indicate that the practice of buying and selling skincare products in share in jar packaging (1) consumers must bear the risk when buying share in jar products online because they cannot see firsthand how the process of moving from the original packaging into the share in jar packaging. (2) the three shops (lucybeauty, myalfabeauty, lovecheapshop) have not fulfilled the rights of consumers as stated in article 4 and article 7 of the Consumer Protection Law regarding the obligations of business actors, but it is not entirely the fault of business actors, sometimes consumers are also less careful because they do not pay attention to the terms and conditions that have been set. included in the description as stated in article 5 of the Consumer Protection Law regarding consumer obligations. (3) the sale and purchase transaction of the share in jar system at the online store above is not in accordance with Islamic law because it does not fulfill the element of khiyar rights and one of the objects is not clearly known for its quality and quantity. (garar).NIM.: 17103080065 Fitri Yugesteya2022-02-15T02:41:50Z2022-02-15T02:41:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48980This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/489802022-02-15T02:41:50ZANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP JUAL BELI MINDRINGAN (STUDI TERHADAP WARGA DUSUN GADING DESA GADINGREJO KECAMATAN JUWANA KABUPATEN PATI )The practices of buying and selling mindringan in Dusun Gading are procedurally almost the same as buying and selling murabaḥah in Islamic law. Buying and selling mindringan is often carried out by the people in Dusun Gading, but the practice goes that seller and fund provider do not definitely state the price of the goods after adding the profit agreed at the beginning of the contract.
This research is afield research because the data used in this study were obtained directly from the people of Dusun Gading, and through a process of direct observation to the field (observation), interviews and documentation. Then, it is analyzed using descriptive techniques which is specifically describing and explaining data about the buying and selling financing transactions that occurred in Dusun Gading. Furthermore, it is followed by analyzing using a deductive mindset approach that describes the provisions of buying and selling in Islamic law in general and ba'i murᾱbaḥah. Moreover, it is used to analyze the specific facts that occur in the field against mind-bending buying and selling financing transactions in Dusun Gading, Gadingrejo, Juwana, Pati.
From the research that has been carried out, it can be concluded that the practice of financing in buying and selling mindringan carried out by the people in Dusun Gading is the same as ba'i murᾱbaḥah, which is permissible in Islamic law, in accordance with the opinion supported by Imam Malik and Imam Syafi'i. Meanwhile, the validity of the terms of sale and purchase is a defect to the contract which will result in a fasid (damaged) contract because the statement of will is forced by the buyer with a defect of ridha (uyub ridha) in the contract because the buyer does it in a state of being forced to agree to the profits taken by the seller without an agreement at the beginning of the contract. However, the covinent can be tolerated, and the financing of buying and selling mindringan in Dusun Gading can still be implemented if there is an agreement, and the transactors are mutually willing. The habit of the people in Dusun Gading on financing the buying and selling of mindringan can be categorized as 'urf fasid because there are some requirements that have not been fulfilled in the validity of the buying and selling carried out without an agreement at the beginning of the contract in determining the selling price (cost plus profit).NIM.: 17103080052 Siti Muthoharoh2022-02-15T02:32:19Z2022-02-15T02:32:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48979This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/489792022-02-15T02:32:19ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK TRADING BINARY OPTION PADA APLIKASI ONLINEPerkembangan pada era ini mengalami kemajuan yang sangat pesat kolaborasi antara perkembangan teknologi dan ekonomi yang bermanfaat bagi masyarakat mencakup hal finansial seperti, mempermudah transaksi, dan meningkatkan literasi keuangan, dan memberikan produk pilihan bisnis baru. Salah satu produk bisnis yang sedang fenomenal yaitu trading binary option, dengan hanya menentukan pergerakan naik-turunnya nilai valuta asing dalam
periode waktu tertentu. Seseorang dapat meraih keuntungan sejumlah uang yang telah diletakkan sebelumnya atau kehilangan uang sebagaimana yang telah diletakkan. Hal tersebut yang melatarbelakangi peneliti untuk mengetahui lebih dalam bagaimana praktik trading binary option pada aplikasi online serta apakah
pada praktiknya telah sesuai dengan sosiologi hukum islam.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) Mengetahui bagaimana praktik trading binary option dilakukan (2) Mengetahui bagaimana perspektif sosiologi hukum islam terhadap praktik trading binary option. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, dokumentasi dan wawancara dengan para pihak yang bersangkutan serta menggunakan pendekatan yuridis sosiologis yang bersifat deskriptif analitis yaitu menggambarkan dan menjelaskan faktor-faktor yang melatarbelakangi praktik trading binary option pada aplikasi online kemudian dianalisis berdasarkan
perspektif sosiologi hukum islam.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa untuk memulai praktik
trading binary option, trader memerlukan platform sebagai wadah untuk melakukan trading binary option kemudian melakukan pendaftaran akun terlebih dahulu dan dilanjutkan dengan deposit sejumlah uang kedalam akun sebagai modal awal. Setelah itu trader sudah bisa melakukan praktik trading binary option dengan cara menetapkan expiry time dan memilih naik atau turunnya nilai
suatu aset dengan keuntungan tertentu baik itu menggunakan teknik analisis ataupun sekedar spekulasi. Tindakan trader pada praktik trading binary option memiliki beberapa faktor yaitu: Pertama, faktor ekonomi dapat memberikan keuntungan secara instan. Kedua, faktor waktu penggunaan terhadap waktu yang efektif dan efisien. Sehingga kebiasaan trader pada praktik trading binary option jika ditinjau dari „urf termasuk „urf fāsid disebabkan meskipun tidak melanggar norma-norma sosial yang berlaku di masyarakat, namun praktik trading binary option ini merupakan suatu kegiatan yang di dalamnya mengandung unsur maisîr dan spekulasi sehingga mengabaikan ajaran hukum Islam.NIM.: 17103080051 Ananda Aidil Fitri2022-02-15T02:16:03Z2022-02-15T02:16:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48978This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/489782022-02-15T02:16:03ZPERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PRAKTIK IKLAN YANG MENYESATKAN KONSUMEN DI MEDIA INSTAGRAMEconomics is an aspect that must be considered in meeting needs, in meeting the needs of these business actors must introduce products to consumers, product introductions are carried out using advertising. Advertising is useful as a means or tool used to provide information, offer goods and/or services that are traded. The growing development of advertising conducted on social media, one of which is Instagram media, advertising on Instagram media has its advantages, but it will not be denied that many advertisements mislead consumers on Instagram media itself. The use of advertising causes harm to consumer rights, even though it has been regulated in Law no. 8 of 1999, MUI Fatwa No. 24 of 2017, as well as the Advertising Ethics regarding the rights and obligations of consumers and business actors as well as concerning the protection of misleading advertisements, but business actors still have these rules and use these advertisements for the maximum benefit so that the weak position of consumers makes it difficult for consumers to claim their rights to consumers. business actors as well as a lack of understanding of these regulations make many of these cases appear. Therefore, it raises research on consumer protection against this misleading advertisement.
This type of research is library research using a normative juridical approach to examine what consumer protection looks like against misleading advertisements on Instagram media. While the nature of the research used is descriptive-analytical. Therefore, the data collection method is sourced from laws and regulations, MUI fatwas, Pariwara Ethics books, journals, and other scientific works using theories such as; Basic Principles and Qualifications of Advertising on Instagram Social Media, Limiting the Meaning and Position of Consumers in Social Media, Basic Principles and Qualifications of Misleading Advertising.
The results of this study indicate that misleading forms of advertising on Instagram social media contained in Law no. 8 of 1999 concerning Consumer Protection is the provision of information that violates articles 9,10,12,13 and 17 regarding misleading explicitly contained in articles 10 and 17 letters a and b. In the MUI Fatwa No. 24 of 2017 misleading advertising is a violator of the guidelines for creating content/information point 1 and the Indonesian Pariwara Ethics. These regulations are by Instagram's policy on the prohibited content section of No. 16 and No. 22. The form of protection of consumer rights against misleading advertisements on Instagram media as regulated in Law no. 8 of 1999 concerning Consumer Protection has been contained in Articles 4 to 7 concerning the rights and obligations of consumers and business actors as well as in the MUI Fatwa No. 24 of 2017 concerning forms of protection are contained in the legal provisions section 4, point 5, point 7 and point 8 and in the Indonesian Pariwara Ethics the protection of consumer rights against misleading advertising is contained in the basic section. However, it still needs to be detailed again regarding the form of advertising that misleads consumers as well as special rules regarding business actors who do so so that things do not happen that can harm consumers.NIM.: 17103080018 Muhammad Fadhil2022-02-14T07:50:52Z2022-02-14T07:50:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49251This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/492512022-02-14T07:50:52ZPERANAN PASAR MODAL SYARIAH DALAM PEMULIHAN EKONOMI NASIONALThe purpose of this study is to see the role of the Islamic capital market in the recovery of
the national economy by using research methods, namely qualitative research with literacy studies
by collecting data and reading and recording literature studies related to research, then processing
them as a basis for building a title framework with a unified whole. .The results of the study
state that economic growth cannot be separated from the role of the Islamic capital market with
Islamic stock investment instruments in it. Economic growth can simply be measured by looking
at the value of Gross Domestic Product (GDP). The increase in the share of sharia shares must
continue to be intensively pursued by related parties, such as supportive government policies, the
synergy of cooperation between the Financial Services Authority (OJK) and the Indonesia Stock
Exchange (IDX). Then the synergy between practitioners and academics where practitioners can
socialize the existence of the capital market pragmatically then academics can educate the public
about the Islamic capital market in scientific studies. The strategy can be in the form of organizing
socialization through workshops, training and utilizing existing digital technology facilities.- Lestari Etika Suci2022-02-10T23:15:06Z2022-02-10T23:15:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49198This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/491982022-02-10T23:15:06ZSHARIA E-WALLET USER’S INTENTION DETERMINANTS:DO ISLAMIC VALUES AND PSYCHOLOGICAL ASPECTS MATTERThe emergence of sharia-based E-Wallet is a new thing in digital economy development.
So, academic response is needed for this. This article is intended to measure the level of individual
acceptance of Sharia E-Wallet by looking at the relationship between factors related to Intention,
by using multiple Regression Analysis model. This study found that factors such as Performance
Expectancy, Attitude and Anxiety have a significant impact on Intention to Use Sharia
E-Wallet. Meanwhile, User Value and Effort Expectancy do not have a significant relationship.
This research provides advice in building a digital economy in Indonesia through a program of
strengthening Literacy, Socialization, Regulation, and Fatwa in utilizing the potential of Muslims
and preferences in using sharia products in Indonesia in accordance with the grand plans in
Building Sharia Economic and Finance 2019-2024- Muhammad Adam2022-02-10T22:57:43Z2022-02-10T22:57:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49196This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/491962022-02-10T22:57:43ZHALAL BRAND PERSONALITY, RELIGIUSITAS DAN LOYALITAS MEREK PADA INDUSTRI BUSANA SYAR’I DI KALANGAN KONSUMEN MILENIALThis article aims to discuss and analyze the relationship between halal brand personality to
brand loyalty through religiosity as the intervening variable on millennial Syar’i fashion consumers.
This happens due to the trend of sharia fashion style and tremendous growth of competition in that
industry. Thus, based on the phenomenon it is important for every entrepreneur to create such a
different thing in order to characterize their own product. Building a great personality is one of
the best ways to attract consumers to be loyal to their brand. Besides, religiosity as well has an
important role to measure Muslim’s rationality in order to consume the product. This is because
religiosity becomes a benchmark for their ability to remain them regarding to sharia compliance.
This is a quantitative research with survey method, using path analysis method with SPSS version
22 in order to obtain the purpose of this research. Further, this research picks millennial Syar’i
fashion consumers in Indonesia as the population, reaching 116 samples through nonprobability
sampling technique. The result revealed that five dimensions of halal brand personality factors
directly have a positive significant effect on religiosity then, religiosity brings a positive significant
effect as well to the brand loyalty. Further, religiosity can mediate by strengthening the relationship
between five dimensions of halal brand personality to brand loyalty.- Hardiyono- Reni Furwanti- Dini Maulana Lestari2022-02-10T11:01:04Z2022-02-10T11:01:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49186This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/491862022-02-10T11:01:04ZPERAN EKONOMI SYARIAH DALAM PEMULIHAN EKONOMI NASIONALPASCA PANDEMI COVID-19Buku Peran Ekonomi Syariah Dalam
Pemulihan Ekonomi Nasional Pasca Pandemi Covid-19 ini merupakan
buku hasil dari artikel terpilih yang diambil dari call for paper. Kegiatan
ini bersamaan dengan diadakannya International Webinar The 2 Islamic
Economic Consortium yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa
Program Studi Magister Ekonomi Syariah FEBI UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta.
Pada agenda call for paper ini, hasil penelitian dipresentasikan oleh
para peneliti yang berasal dari berbagai instansi yang beragam. Hasil dari
artikel tersebut kemudian didokumentasikan dalam buku ini.- Muhammad Ghafur W, dkk. [Tim Ahli]2022-02-07T07:43:55Z2022-02-07T07:43:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48843This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/488432022-02-07T07:43:55ZANALISIS PENGARUH QUALITY OF WORK LIFE DAN KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK BPD DIY SYARIAHThe Purpose of this study wasto examine and analyze the effect of Quality of Work Life and individual characteristics on employee performance with job satisfaction as an intervening variable at BPD DIY Syariah bank. Research development is carriend out by reviewing and analyzing both the direct influence of Quality of Work Life on employee performance, the influence of individual characteristics on employee performance, as well as the influence of these two variables indirectly through job satisfaction. The sample used in this study was the entire population of BPD DIY Syariah bank employees with a total of 40 employees. The analytical method used is SPSS version 25.
The results of this study indicate that the Quality of Work Life, individual characteristics, and job satisfaction partially affect employee performance. Quality of work life and individual characteristics partially affect job satisfaction. While indirectly, it has no effect on quality of work life on employee performance through job satisfaction, and indirectly individual characteristics also do not have an influence on employee performance through job satisfaction.NIM.: 15820061 Defi Utami2022-01-19T07:34:05Z2022-01-19T07:34:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48717This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/487172022-01-19T07:34:05ZANALISIS KEBIJAKAN FINTECH LENDING SYARIAH
DI INDONESIA:
Studi Implementasi, Dampak, Perubahan, dan Efektivitas POJK
77 Tahun 2016 dan Fatwa DSN MUI Nomor 117 Tahun 2018Peer to peer lending fintech development can promote the
growth of small and medium businesses in Indonesia since fintech
industry provides practical loan services to those who need. This
prompts a support from the government through their regulations, two
of which are POJK number 77/POJK.01/2016 and DSN-MUI number
117/DSN-MUI/II/2018. According to empirical studies, however,
obstacles like the regulator’s slow response to accommodate chapter
are found in the implementation of the policies. The studies also
discover that the clause in POJK is more relevant to conventional
fintech lending and that the fatwa, apart from their weak position
before the law, is too specifically regulate the contract model. The
existing problems make the implementation ineffective. Hence, the
researcher tried to analyze the way the regulation is implemented, its
impact, changes and its effectiveness to sharia fintech lending
industry.
This study takes maqāṣid as-syarī’ah Abū Isḥāq as-Shāṭibī to be
the standard of good, positive effects and public policy concept from
Merilee Serill Grindle to be the standard of implementation. Through
these two perspectives, the researcher tried to reveal the
implementation, impacts, changes and effectiveness of sharia fintech
lending policy.
The results show that factors like program execution, provided
manpower, and institution’s characters and the ruling regime are
predominant over the implementation of sharia fintech lending policy
in Indonesia. It indicates the dominant OJK’s role in the
implementation of the policy. The implemented policy tends to be
instructional (top-down) making the policy works only for short-term
goals such as registration and business licensing and minimizing
illegal ones. In a long term, it fails to accommodate the business
development and innovation, in particular for sharia fintech lending.
In terms of loss and benefit, the implementation of the policy is
inefficient showing that the benefit cannot surpass the cost following policy implementation. This is confirmed by the average N-Gain
Score test which is 70.4% with the maximum and minimum are 98.50
and 52.90, respectively. The percentage tells that the policy
implementation is effective enough to reach its goals.NIM.: 1630316002 Suad Fikriawan2022-01-13T04:48:25Z2022-01-13T04:48:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48444This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/484442022-01-13T04:48:25ZDETERMINAN MINAT MASYARAKAT DI D.I.YOGYAKARTA UNTUK MEMBAYAR ZAKAT INFAK DAN ATAU SEDEKAH SECARA ONLINE PADA MASA PANDEMI COVID-19The Covid-19 pandemic has become a period of crisis that has brought many changes to people's lifestyles in personal and social life. The Covid-19 pandemic makes people afraid of being infected by physical contact in every activity and encourages the use of technology in every activity including Islamic philanthropy activities such as paying zakat infak and or sedekah online. Lack of research on this topic, so this study aims to find out how the determinants of people in Yogyakarta to pay zakat infaq and or alms online during the Covid-19 pandemic were modified based on previous research. This study examines data from 119 respondents with a sample of people living or domiciled in DI Yogyakarta, having income and being Muslim and having paid zakat infaq and or alms online which was taken by random sampling which was then tested using SEM-PLS analysis with analytical tools. WarpPLS 7.0. The results of the analysis show that the perceived risk (PR) variable can affect all variables in the UTAUT 2 model to pay zakat infaq and or alms online, but cannot influence interest or behavioral intention. Then in the analysis to determine interest, the variables of performance expectancy, effort expectancy, social influence, and price value cannot influence people's interest in paying zakat infaq and alms online, while facilitating conditions, hedonic motivation and habit can influence it.NIM.: 19208012039 Indika Farhatunnada2022-01-13T04:28:20Z2022-01-13T04:28:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48442This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/484422022-01-13T04:28:20ZANALISIS EFEKTIVITAS INSTRUMEN MONETER KONVENSIONAL DAN SYARIAH DALAM MEMPENGARUHI STABILITAS BESARAN MONETER DI INDONESIA MENGGUNAKAN VECTOR AUTOREGRESSION (VAR) PADA PERIODE 2011-2021Monetary stability is one of the stimulus of economic growth and social
welfare. Government and central bank needs to synergize to maintain monetary
stability. A stable monetary amount is expected to be able to sustain recession and
crisis. Indonesia implemented a dual monetary system which is a conventional
monetary system and sharia monetary system which its instruments run
simultaneously. This study tries to analyze the efficiency of conventional and sharia
monetary instruments on stabilizing monetary amounts in Indonesia. We used
secondary data consisting of Bank Indonesia Certificate rate, Sharia Bank
Indonesia Certificate return, inflation, and GDP index within February 2011 until
February 2021 with 121 monthly observations using Vector Autoregression (VAR)
analysis. Results indicate that SBI rate is affected by SBI rate on second lag, SBIS
return is affected by SBI rate on third lag, SBIS return on first, second, and third
lag, and inflation is affected by inflation on first to third lag. Variables used don’t
have cointegration. Granger causality test indicates that there are one way
causality from SBIS return on SBI rate within 5% significance and inflation on SBI
rate within 10% significance. It is concluded that government and monetary
authority need not maximize monetary instruments to stimulate social welfare and
economic growth.NIM.: 19208012030 Fadia Dini Aulia2022-01-13T03:33:31Z2022-01-13T03:33:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48435This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/484352022-01-13T03:33:31ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NIAT BERKELANJUTAN MENGGUNAKAN FINTECH SYARIAH DI INDONESIA TECHNOLOGY CONTINUANCE THEORY (TCT) DAN INVESTMENT MODEL (IM)Advances in financial technology and a large market share are important points for the development of financial technology (FinTech) in Indonesia. This cannot be separated from the factors that influence the individual’s intention to continue using it. This study attempts to analyze the factors that influence the intention to continue using financial technology Islamic (FinTech) based on peer to peer (P2P) in Indonesia by usingtheories technology continuance theory (TCT) and investment model (IM). The data used are 323 respondents. The analytical method used is the structural equation model (PLS). The results of the study show that technology continuance theory (TCT), factors satisfaction, perceived usefulness, and attitude have a significant positive effect on continuance intentions to use Islamic FinTech. In the investment model (IM), the factor commitment has a significant positive effect on the intention to continue using Islamic FinTech. However, in the framework investment model (IM), thefactor quality of alternative has no significant effect on individual commitment. This study provides insights that can help decision makers to formulate their strategies regarding sustainable factors using Islamic FinTech.NIM.: 19208010020 M. Roif Muntaha2022-01-10T06:42:20Z2022-01-10T06:42:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48243This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/482432022-01-10T06:42:20ZPENGARUH MODAL MANUSIA DAN TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIAHuman resources are an important part of the limited factors of production, especially in terms of quality. Increasing labor productivity is done through improving the quality of human capital through education and health. This study uses the panel data method from 34 provinces in Indonesia for the 2015-2019 period. The results of statistical tests show that the education variable has a positive effect on the dependent variable of economic growth, while the health variable and the labor force participation rate variable have no effect on economic growth.NIM.: 19208012046 Muhammad Azam Basyir Al Faruq2022-01-10T04:18:52Z2022-01-10T04:18:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/48220This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/482202022-01-10T04:18:52ZPENGARUH PASAR MODAL SYARIAH 5 NEGARA ASEAN TERHADAP PASAR MODAL SYARIAH INDONESIA DI ERA PANDEMI COVID 19Di era modern ini terdapat banyak instrumen keuangan, salah satu instrumen keuangan yang banyak diminati oleh mayoritas masyarakat adalah pasar modal. Namun dengan adanya pandemi covid-19 ini, perekonomian dan pasar modal juga mendapatkan efek negatif, sehingga memberikan suatu kesempatan bagi para investor untuk mendiversifikasikan portofolionya di berbagai negara guna memitigasi resiko dan menambah profitabilitas terutama di negara asean.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menguji pengaruh pasar modal syariah 5 negara asean terhadap pasar modal syariah indonesia di era pandemi covid-19 terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI).
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yang meneliti 240 sampel dari indeks bursa saham syariah dari 5 negara asean. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan regresi data panel, yang menggabungkan data time series dan cross section.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa bursa saham syariah Malaysia, bursa saham syariah Singapura, bursa saham Syariah Filipina, dan bursa saham syariah Thailand secara simultan berpengaruh terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) di era pandemi Covid-19. Sedangkan secara parsial bursa saham syariah Singapura, bursa saham Syariah Filipina, dan bursa saham syariah Thailand berpengaruh positif terhadap harga Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) sedangkan bursa saham syariah Malaysia yang berpengaruh negatif terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) di era pandemi Covid-19.NIM.: 19208012057 Muhammad Ryan Romadhon2022-01-03T07:30:53Z2022-01-03T07:30:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47691This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/476912022-01-03T07:30:53ZFAKTOR-FAKTOR PENENTU PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA-NEGARA ANGGOTA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM DENGAN GOVERNANCE INDEX SEBAGAI VARIABEL MODERASI TAHUN 2010-2019Economic growth is one of the important indicators that can be used as economic development in a country. However, the high incomes that are not matched by sustainable development can lead to economic growth gaps. This study is intended to determine the effect of international trade, inflation and interest rates by including the governance index variable as a moderating variable on economic growth. The object of research used is all countries of the Organization of Islamic Cooperation (OIC) by 57 countries, but limited data, so there are 27 countries selected for the period 2010-2019. This study uses the approach GMM (Generalized Method of Moments) to analyze data. Then for the used of the approach to analyze state governance variables using the Moderated Regression Analysis (MRA). The results of statistical tests show that international trade variables have a significant positive effect on economic growth except for inflation and interest rates which has a significant negative effect. This causes the negative effect of these variables due to the lack of control carried out by government policies. However, the governance index is able to moderate international trade, inflation and interest rates in their impact on economic growth. This study confirms that good governance can in fact improve the economy in OIC member countries.NIM.: 19208012043 Nur Umaima Wafia2022-01-03T07:30:44Z2022-01-03T07:30:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47689This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/476892022-01-03T07:30:44ZPENGARUH PANDEMI CORONA, HARGA KOMODITAS TAMBANG DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP HARGA SAHAM SYARIAH INDONESIA SEKTOR PERTAMBANGAN TAHUN 2020Penelitian ini bertujuan menganalisis tentang pengaruh pandemi corona, harga
komoditas tambang dan nilai tukar rupiah terhadap harga saham syariah Indonesia
sektor pertambangan tahun 2020. Pandemi corona diwakili dengan kasus aktif
harian yang terjadi di Indonesia, komoditas tambang yang digunakan adalah Harga
Batu Bara, Minyak dan Emas dunia, dan Nilai tukar rupiah terhadap dolar. Data
yang digunakan berjenis crosssection dengan sampel sebanyak 32 perusahaan
dengan durasi pengamatan selama 195 hari selama kurun waktu 2020. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa secara simultan variabel independen berpengaruh
secara signifikan terhadap variabel dependen dan secara parsial variabel Harga Batu
bara Dunia, Harga Minyak Dunia, Harga Emas Dunia dan Nilai Tukar Rupiah
terkecuali corona berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham
pertambangan pada ISSI tahun 2020.NIM.: 19208012029 Muhammad Al Faridho Awwal2022-01-03T07:28:46Z2022-01-03T07:28:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47668This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/476682022-01-03T07:28:46ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FOREIGN DIRECT INVESTMENT NEGARA-NEGARA PENDIRI APECForeign Direct Investment (FDI) is one of the important sources of capital for a country in addition to revenue from the tax sector. The contribution of FDI is quite large in funding development that occurs in asset transfer, technology transfer and management transfer. In reducing trade and investment barriers, then between countries forming regional integration, one of which is APEC where in 2014 half of the world's FDI went to this organization. This study explains the influence of GDP, trade openness, labor force and infrastructure on foreign direct investment of the 12 APEC founding countries, namely Australia, New Zealand, Canada, United States of America, Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapore, Thailand, Philippines. , Japan, and South Korea. The research method used in this study is multiple linear regression analysis with panel data from 12 countries in the 2009-2018 period. The best model used is the fixed effect model (FEM). The results of the study with eviews 9 show that all variables simultaneously have a significant effect on foreign direct investment in the founding countries of APEC. Partially, the GDP variable has a significant positive effect, the trade openness variable has a significant but negative direction, while the labor force and infrastructure variables have no significant effect on foreign direct investment in the founding countries of APECNIM.: 17108010039 Ali Zahidin2022-01-03T07:28:25Z2022-01-03T07:28:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47665This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/476652022-01-03T07:28:25ZEFEKTIVITAS KEBIJAKAN DANA DESA DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI DAN INFRASTRUKTUR PEDESAAN (STUDI DI DESA/KEC. PACIRAN KABUPATEN LAMONGAN JAWA TIMUR)The village is a combination of the activities of a group of humans and their
environment. The Village Fund is a fund sourced from the State Revenue and
Expenditure Budget designated for Villages which is transferred through the
Regency/City Regional Revenue and Expenditure Budget and is used to finance
government administration, implementation of development, community
development, and community empowerment. This study seeks to determine the
effectiveness of the existing village fund policies in Paciran Village.
Methodologically this research uses qualitative methods with the use of interviews,
documentation as data collection techniques. The results of this study indicate that
the effectiveness of the village fund policy in economic development and rural
infrastructure in Paciran Village, where there are three stages, namely planning,
implementation and accountability. Based on the results of this study, the planning
stage can be seen from the musrenbang held by the Village Fund policy
implementation team which is still not said to be low, due to the lack of transparency
of information conveyed by the village government to the community. The stages of
implementation based on the results of this study are still said to be ineffective,
because the use of the Village Fund budget can be resolved properly but due to the
lack of transparency of information submitted by the village government to the
community, for the purposes of the Village Fund policy in Paciran Village it is still
said to be less effective. At the last stage, namely the accountability stage in the
Village Fund Policy process, it is still said to be less effective, where the
preparation of the accountability report is still lacking in accountability from the
village government considering that each responsibility still involves other people
in the process. However, on the other hand, there are supporting factors and
inhibiting factors in the effectiveness of the village fund policy in Paciran Village.NIM.: 16810029 Ainur Rizqi2021-12-03T03:34:27Z2021-12-03T03:34:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47474This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/474742021-12-03T03:34:27ZTHE BLACKSMITHS OF AJATAPPARENG: RATIONAL HYBRIDIZATION AND CULTURAL INTERPRETATION OF SHARIA ECONOMICS FOR DEVELOPING CREATIVE INDUSTRY IN THE RURAL BUGINESE REGIONThis dissertation deals with rational hybridization and cultural interpretation of sharia economics applied by Ajatappareng blacksmith communities in the rural Buginese region. Drawing on Weber`s theory of rationalization economic, Geertz`s work on cultural studies, as well as Antonio`s work on the sharia microfinance model, this study will answer the following research questions: 1) What is the Buginese cultural ethic of economics, and how does it work for the development of the blacksmith creative industry?; 2) How do the Buginese blacksmith creative industries still exist in Ajatappareng in the current era, and how do they face contemporary economic challenges?; and 3) What are the significant effects of the shara` element in pangaderreng on the economic life of the Buginese blacksmith community? Supporting data is in the form of bibliographical and empirical investigations to provide a detailed description of the field work.
The Ajatappareng blacksmith communities cannot be separated from the metallurgy historical view of Luwu, the classical Iron Land, and ‗Wa` Bakka‘ the prominent genealogic person of the Buginese blacksmith mentorship, who mentored metallurgy skills for the people of the Buginese territories. In Massepe, in the past era of Sidenreng Kingdom, Wa` Bakka was an important person of Sidenreng King Palace. In later days, the blacksmith metallurgy skill imparted by Wa` Bakka spread to neighboring regions of Ajatappareng. The spirit of ‗resopa temmangingi‘, a Buginese cultural ethic about economics, influenced these blacksmith communities to create significant income for their family‘s livelihood, which also impacted on the local economy by providing work for the unemployed, as appointed by siri` na pesse principle. This cultural ethic of economics is summarized in term ‗resopa temmangingi malomo naletei pammase dewata‘ (diligent work will readily receive the blessings of God). This cultural spirit has had a fundamental influence on the way the Buginese blacksmith community conduct business, in regards to the work targets and the profit gained, either in quantity or quality, as a blessing of sustenance (were`) from the God.
Three main factors have determined the survival and sustainability of the traditional blacksmith creative industry of Ajatappareng in the current era. First, the blacksmith traditional creative industry has contributed economic value to the local society, and the communities are adaptable to changes, which has supported their survival. Second, this traditional creative industry has been further sustained
xiii
through the use of recycled scrap iron and steel rather than new raw materials and ensuring the quality and profit margin of new innovative products. Finally, the cultural economic ethos of pangaderreng still has an influence on how the blacksmiths conduct business within the traditional creative industry. This cultural guideline encourages the Buginese people to raise their work ethic (reso), in order to lift their personal dignity (siri`), social empathy, as well as their family honor (pesse). In addition to facing the contemporary economic challenges, the economic players of blacksmith crafts have had to adopt updated technology, such as electrics grinders and cutting machine tools. However, the adoption of agricultural tools, such as harvesters, during this period of technological development has actually lowered the market share of blacksmith traditional agriculture products. However, the blacksmiths continue to produce handicrafts by utilizing scrap steel obtained from scrap metal collectors, and selling the items in the common traditional markets, as well as offering the products in online marketplaces as a contemporary way of selling their products.
The significant effects of shara` (sharia compliant) element for the blacksmith community can be found in their socioeconomic life and in their business conduct. The blacksmiths apply the hybrid rational economic when conducting business. The rational instrumental and rational formal, from Weber‘s view of rational thought, are presented together in economic actions by the blacksmiths. The rational hybridization of an economic action, empirically, shows that the craftsmen work more based on social cultural motives. However, at the same time, they also expect to receive a benefit. This benefit is not intended for purely accumulating capital, but also for setting aside for social-hood events. Each economic player displays different degrees of rational economic. The craftsmen group (panre and pattette) are more on the side of cultural moral rationality than purely rational economic, while the entrepreneur group (ponggawa) conduct more of a formal rational economic than moral rational economic. The sebali-reso point of view, which is performed by involving beginner entrepreneurs in blacksmith workshops, is a way of accumulating capital in the view of rational instrumental, while at the same time there is also an aspect of personal religious worship (affective rational action) viewpoint driving the action. This empirical view demonstrates that there is space for the people to re-interpret local values, norms and religious dogma based on their socioeconomic interests and motives, either in the form of culture as obstacle or culture as stimulus, as outlined in Geertz`s point of view. The shara` element has impacted affectively on the socioeconomic performance of the Buginese communities. Moreover, the position of the shara` element in the classical guideline of pangngadereng has significantly affected the cultural interpretation of sharia compliance in economics. This interpretation, conceptually, has implications for the cultural partnership of an economic cooperation, and has relevance to the development of creative industries, such as blacksmithing. In addition, the Buginese local traditions (`urf shahih) on
economic partnership, such as maro, mertiga, and sibali-reso, can synergize with Islamic empowerment and sharia economic partnership. Furthermore, these Buginese local traditions on economic partnership are influenced by the Islamic worldview on economic partnership principles of mudharabah and musharakah to empower a real micro economy sectors as the main mission of sharia economy. However, focusing sharia economics on financial business industries such as banking services, has proved difficult for the sharia economics to avoid being labelled ‗capitalism modified‘.NIM.: 1530010009 Andi Bahri S2021-11-24T06:36:44Z2021-11-24T06:45:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47139This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/471392021-11-24T06:36:44ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRANSAKSI JUAL BELI AIR MINUM ISI ULANG DI DEPOT AIR MINUM KECAMATAN BERBAH SLEMANSejalan dengan perkembangan teknologi, banyak orang yang mendirikan depot air minum isi ulang sebagai usaha untuk melangsungkan hidup, tetapi mereka tidak memperhatikan aturan-aturan yang telah ditetapkan pemerintah dalam pendirian depot air minum isi ulang. Hal ini menyebabkan hak sebagai konsumen terabaikan, banyak konsumen yang merasa dirugikan akibat pendirian depot air minum isi ulang yang tidak memenuhi persyaratan yang telah diatur pemerintah.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian langsung yang penyusun lakukan di Kecamatan Berbah. Penelitian ini bersifat analisis Anava (analisis of varians) dan hasil analisa sampel tersebut juga akan dibandingkan dengan standar baku mutu kualitas air minum menurut KepMenKes untuk kualitas fisik, kemudian dianalisis dari perspektif Hukum Islam, undang-undang perlindungan konsumen, dan maqashid syari’ah. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan kepustakaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut pandangan Hukum Islam pada dasarnya, segala bentuk jual beli yang mengandung penipuan, ketidak jujuran dan kecurangan, serta membahayakan pemakainya adalah dilarang, sanksi bagi pelaku adalah ta’zir, apabila terjadi pelanggaran atau pengrusakan hak, maka pemilik dapat menuntut ganti rugi atau kompensasi sesuai dengan haknya. Perlindungan hak merupakan penjabaran dari prinsip penegakan keadilan. Adanya ketetapan ini pemerintah membantu menjaga hak konsumen hingga para produsen yang akan mendirikan depot air minum isi ulang ini tetap menjaga kualitas air yang akan dikonsumsi sesuai syarat-syarat yang telah ditetapkan pemerintah, serta ketetapan ini bertujuan untuk menghindari adanya persaingan yang tidak sehat.NIM.: 16380078 Dea Ardena2021-11-23T06:17:25Z2021-11-23T06:17:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47078This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/470782021-11-23T06:17:25ZOTORITAS HUKUM DALAM PENGELOLAAN DAN TRANSAKSI EKONOMI PASAR BERINGHARJO YOGYAKARTA HARMONISASI HUKUM NEGARA, LOKAL DAN EKONOMI SYARIAHBeringharjo, the oldest traditional market in Yogyakarta, exists
despite the flourish of modern markets. The model of market
management and market pillar has made Beringharjo retain its
competitiveness. Three law authorities – namely the state, local and
sharia economic laws – stand behind it. While sharia economic and
local laws during transactions are going hand in hand, the state law is
present in the form of management. Interestingly, the three laws do not
compete each other; they even rule inharmony. Furthermore, each law
plays its own role and institutes market management in harmony
between the governments and the society. There are four research
questions in this dissertation. First, why has Beringharjo market
survived and been competitive against modern markets? Second,
which law works in managing the market and how it synergizes the
Industries and Trades Agency (Disperindag) of Yogyakarta and the
Palace in its work? Third, which law is responsible for the market’s
economic transactions? Fourth, why do the laws of state, local and
sharia economic work in harmony in managing the market?
This study employs phenomenology approach. Data were
collected by observing, interviewing and documenting. Observations
on how market management system and economic transactions are
applied were conducted in several locations within Beringharjo
market: west, center, east and Metro. Eleven informants to be
interviewed are market’s facilities and infrastructure section, market’s
site plan section,staff of Technical Service Unit for Business center,
chief of Western Beringharjo, chiefof center Beringharjo, chief of
Eastern Beringharjo, chairman of PETRA of Yogyakarta, two
chairpersons of seller association of Beringharjo market and two
Palace representatives. Using a theory from Pierre Bourdieu, in
particular, on arena, capital, and habitus; a theory of law authority; and
a theory of sharia economic transaction law, the data were analyzed in
three steps: data reduction, data display, anddata validation.
The study reveals that: first, Beringharjo market withstands the
modern wave as it applies banyan role model for its capital and goodsturnover, number of visitors, and transaction system. It also integrates
values of religious, social, local wisdom, economic, education,
tourism and partnership. Second, the synergy of Industries and Trades
Agency (Disperindag) of Yogyakarta and the Palace is present in
several points,such as leasing contracts agreed by both the agency and
the Palace where the agency is the administrator (mudarid) and the
Palace is the owner (ṣāhibul māl). Third, accordingto the state law
which is mostly issued by the province government of Yogyakarta and
by the city government, the management of the market is technical in
nature. It comprises market’s leader, organization, finance,
supervision, facility handling, seller administer and operation hour.
Therefore, it is the agency (Disperindag) of Yogyakarta that involves
intensely. Fourth, in terms of economic transaction on local and sharia
economic laws basis, the authority of law is introduced in the
contract deal in the buying-selling transaction. The three laws regulate
Beringharjo market in harmony dueto market players’ heterogeneity
and the demands of economic system that keeps changing. The
harmony of laws is in the modernist market management system being
applied whilst maintaining local wisdom – the researcher calls it as
postmodernism – from which values of local wisdom are reproduced.
A postmodernism market is a traditional market that is able to
collaborate traditional system with modern one without losing its
traditional values and local wisdom. Values of Islam in this case are
included where sharia economic transaction and local wisdom blend in
harmony in the economictransaction in Beringharjo market.NIM.: 18300016030 Muzalifah, S.Pd.I., M.S.I2021-11-19T03:31:49Z2021-11-19T03:31:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47010This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/470102021-11-19T03:31:49ZPENGARUH PENDIDIKAN, PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB), UPAH MINIMUM PROVINSI (UMP), DAN PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI (PMDN) TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI PULAU JAWA TAHUN 2005-2018Employment is important in the process of economic development in one area. The purpose of this study was to analys the effect of the level of education, Gross Regional Domestic Product (GRDP), regional minimum wages, and domestic investment in Java Island. The data used in this study is panel data regression analysis from 6 provinces in Java Island, i.e. Banten, Jakarta Capital Special Region, West Java, Yogyakarta Special Region, West Java, and East Java from 2005 to 2018. This study uses panel data regression analysis method and processed using the Eviews 10 software. Data are taken from the official of the central statistic agency (BPS). The result in this study showed that the variables of GDRP and regional minimum wages have a significant effect on the labor force absorption, while the variables education and domestic investmen have no significant effect on the labor force absorption.NIM : 16810048 Laila Tsuroyya Salsabila2021-11-19T03:28:08Z2021-11-19T03:28:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47006This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/470062021-11-19T03:28:08ZMODEL PERILAKU INVESTOR SAHAM SYARIAH DI PASAR MODAL: PENGEMBANGAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR (TPB) DAN INSTITUTIONAL THEORYThis study compares and integrates the Theory of Planned
Behavior (TPB) and institutional theory to obtain the most appropriate
model to predict the intensity and behavior of Islamic stock investors.
Six models were compared to find the most suitable model for
predicting the behavior of Islamic stock investors. The six models
consist of TPB, institutional theory, integration of TPB and
institutional theory, TPB with the addition of religiosity variable,
institutional theory with the addition of religiosity variable, integration
of TPB, and institutional theory with the addition of religiosity
variable. This research model uses exogenous variables consisting of
attitudes, subjective norms, behavioral control, coercive pressure,
mimetic pressure, normative pressure and religiosity, and endogenous
variables comprised of investment intentions and investor behavior.
This study was conducted using a quantitative approach and
primary data. Primary data was collected through questionnaires
distributed to 220 respondents of Islamic stock investors. The data
were analysed with Partial Least Square (PLS) as the analytical tool
with the assistance of SmartPLS 3.0 software. The results of this study
indicate that the TPB model with the addition of the religiosity
variable is the most suitable model to predict the intensity and
behavior of Islamic stock investors. The variables of attitude,
subjective norms, behavioral control, normative pressure and
religiosity are positively correlated with Islamic stock investors, while
the variables of coercive pressure and mimetic pressure are not
correlated with Islamic stock investors. The investment intensity
variable is positively correlated with the behavior of Islamic stock
investors.NIM.: 1630316008 Ratih Purbowisanti2021-11-18T07:25:58Z2021-11-18T07:25:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46982This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/469822021-11-18T07:25:58ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP NILAI AKTIVA BERSIH (NAB) REKSADANA SYARIAH (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN REKSADANA SYARIAH GO PUBLIC TAHUN 2013-2020)This study aims to examine the relationship between macroeconomic variables, namely inflation, rupiah exchange rate, gross domestic product, money supply, and interest rates on the Net Asset Value (NAV) of Islamic Mutual Funds. The sampling method used purposive sampling with 9 mutual fund companies from 2013 to 2020. This study used a panel data regression method with a random effect model. The results showed that inflation and interest rates did not show any effect on the NAV of Islamic Mutual Funds. There is no effect on inflation because the inflation rate in Indonesia is still at a low level. The interest rate has no effect because the character of mutual funds is a long-term investment instrument. The money supply and the exchange rate have a significant positive effect on the NAV of Sharia Mutual Funds. This is due to the increase in the money supply and the rupiah exchange rate from year to year. Meanwhile, gross domestic product has a significant negative effect on the NAV of Sharia Mutual Funds. This is because the NAV of mutual fund companies from year to year depreciates, while gross domestic product from year to year appreciates.NIM.: 19208010052 Muhammad Dedat Dingkoroci Akasumbawa2021-11-18T07:08:54Z2021-11-18T07:08:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46976This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/469762021-11-18T07:08:54ZPENGARUH INFLASI, KURS, BI RATE, DAN EKSPOR TERHADAP INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) PERIODE JANUARI 2013 - DESEMBER 2020This study explores and investigates the relationship between inflation, exchange rates, BI rate, and exports of the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI). The quantitative design is in the form of time series data from January 2012 to December 2020. With this, the researcher uses the Autoregressive Distributed Lag (ARDL) regression method, while the results show that for the short term inflation, exchange rates and exports have a negative and significant effect on the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI), while for BI rate variable has a significant positive effect on ISSI. As for the long-term results of inflation, the exchange rate and exports have a positive and significant effect on the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI) while the interest rate variable has a significant negative effect on the ISSI stock index.NIM.: 19208010045 Miftah Farizqi2021-11-18T07:01:49Z2021-11-18T07:01:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46974This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/469742021-11-18T07:01:49ZANALISIS PENGARUH OPERASI MONETER KONVENSIONAL DAN OPERASI MONETER SYARIAH TERHADAP PRODUK DOMESTIK BRUTO DI INDONESIAThe implementation of two monetary systems in Indonesia, namely conventional monetary operations and sharia monetary operations in order to stabilize the country's economic conditions. One of the main parameters that are useful in knowing and assessing the decline or improvement of a country's economy is the gross domestic product. This study is useful for analyzing the relationship between conventional monetary instruments and Islamic monetary instruments on gross domestic product. The research time span used is quarterly data from 2012 to 2020, using the Vector Auto Regression or Vector Error Correction Model analysis tool. The results showed that Reverse Repo of Government Securities, Bank Indonesia Syariah Certificates, and Bank Indonesia Syariah Savings Facility in the short term had no significant effect on the gross domestic product, while Bank Indonesia Certificates had a significant effect on gross domestic product. In the long term, only the FASBIS variable has no significant effect on gross domestic product in Indonesia.NIM.: 19208010027 Nur Fitri Eka Asbarini2021-11-18T06:56:28Z2021-11-18T06:56:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46973This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/469732021-11-18T06:56:28ZPENGARUH RISK BASED BANK RATING (RBBR) TERHADAP PERTUMBUHAN ASET BANK SYARIAH INDONESIA (SEBELUM DAN SESUDAH MELAKUKAN KONVERSI DAN SPIN-OFF)This research aims to examine such Bank soundness using the Risk-Based Bank Rating (RBBR) method to see its effect on the growth of Islamic Bank assets before and after conversion and spin-off. This is descriptive research with a quantitative approach and this research also uses annual data from twelve Islamic banks that carry out conversions and spin-offs and are registered with OJK. Further, the analytical technique used is panel data regression analysis and difference test with paired sample averages. Panel data regression analysis is used to see the effect of the variables of non-performing financing, financing to deposit ratio, good corporate governance, return on assets, operating expenses on operating income, and Capital adequacy ratio on the growth of Bank assets, while the difference test with the average paired sample used to test the comparison of these variables in the conditions before and after Islamic banks perform conversions and spin-offs. The results of statistical tests show that in the condition of the Bank before the conversion and spin-off, only the NPF and CAR variables have a significant influence on the growth of the Bank's assets. Meanwhile, the condition of Islamic Banks after conversion and spin-off shows statistical results that FDR, GCG, and ROA variables have a significant influence on the growth of Islamic Bank assets. The last stage, which is the paired sample difference test, shows that only the NPF variable has a significant difference when the Bank is before and after conversion and spin-off. From the Bank soundness of Islamic banks, it can increase asset capabilities, so that the quality of bank profits can be maintained and even improved.This research aims to examine such Bank soundness using the Risk-Based Bank Rating (RBBR) method to see its effect on the growth of Islamic Bank assets before and after conversion and spin-off. This is descriptive research with a quantitative approach and this research also uses annual data from twelve Islamic banks that carry out conversions and spin-offs and are registered with OJK. Further, the analytical technique used is panel data regression analysis and difference test with paired sample averages. Panel data regression analysis is used to see the effect of the variables of non-performing financing, financing to deposit ratio, good corporate governance, return on assets, operating expenses on operating income, and Capital adequacy ratio on the growth of Bank assets, while the difference test with the average paired sample used to test the comparison of these variables in the conditions before and after Islamic banks perform conversions and spin-offs. The results of statistical tests show that in the condition of the Bank before the conversion and spin-off, only the NPF and CAR variables have a significant influence on the growth of the Bank's assets. Meanwhile, the condition of Islamic Banks after conversion and spin-off shows statistical results that FDR, GCG, and ROA variables have a significant influence on the growth of Islamic Bank assets. The last stage, which is the paired sample difference test, shows that only the NPF variable has a significant difference when the Bank is before and after conversion and spin-off. From the Bank soundness of Islamic banks, it can increase asset capabilities, so that the quality of bank profits can be maintained and even improved.NIM.: 19208010026 Siti Maisyarah2021-11-18T04:24:12Z2021-11-18T04:24:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46940This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/469402021-11-18T04:24:12ZIMPLEMENTASI PEMBIAYAAN AKAD MURABAHAH PADA KENDARAAN BERMOTOR DI PT. BOROBUDUR OTO MOBIL YOGYAKARTAMurabaha financing in practice must be in accordance with sharia principles. In principle, at the same time Islamic financial institutions have two roles at once, namely as a buyer and at the same time a seller. Ideally as a buyer of Islamic financial institutions should play an active role in making offers about nett prices to PT. PT. Borobudur Oto Mobil Yogyakarta. However, the practice of murabaha that occurred at PT. Borobudur Oto Mobil Yogyakarta is not in line with sharia principles. There is no involvement of Islamic financial institutions in the procedure for offering prices (obtaining discounted prices) and handing over vehicles. Another thing that does not follow sharia principles is down payments that should be paid directly to Islamic financial institutions. The problem studied in this study is how the procedures, implementation and factors that influence consumer decisions to choose murabahah products in Islamic financial institutions. The purpose of this study is to describe the procedures, implementation of murabahah financing and to find out what factors influence consumer decisions to determine murabahah financing at PT. Borobudur Oto Mobil Yogyakarta with consumers of Islamic financial institutions. The researcher uses the type of field research (field research) which is descriptive in nature using primary data and secondary data. In addition, the data collection methods in this study used interviews, documentation and qualitative descriptive data analysis methods. Based on the results of the study, it was concluded that the muarabah financing procedure at PT. Borobudur Oto Mobil Yogyakarta that consumers play an active role in price negotiations, so that price discounts are fully the rights of consumers. In the implementation of the murabahah contract at PT. Borobudur Oto Mobil Yogyakarta in the process does not use a murabahah al-wakalah contract, because what happens is that the consumer directly goes to PT. Borobudur Oto Mobil Yogyakarta after making a price agreement, then the consumer determines the choice of financing which is assisted by PT. Borobudur Oto Mobil Yogyakarta in determining the desired Islamic financial institution. The factors that influence consumers to choose murabahah financing at PT. Borobudur Oto Mobil Yogyakarta is free from usury, needs, relationships and experiences, geography and consumer beliefs and attitudes. Of all the supporting factors, there are inhibiting factors that make the voters of Islamic financial institutions at PT. Borobudur Auto Mobil Yogyakarta is very low.NIM.: 17208010036 Badrul Muis2021-11-18T04:16:02Z2021-11-18T07:16:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46938This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/469382021-11-18T04:16:02ZPENGUNGKAPAN PELAPORAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PENGARUHNYA PADA KINERJA KEUANGAN BANK UMUM SYARIAHThe purpose of this study is to analyze the implementation and quality of disclosure of Good Corporate Governance reports in Islamic Banks and their impact on the financial performance of the Bank. The relationship between the disclosure of Good Corporate Governance reports and financial performance is that with better reporting quality, it is hoped that investors will have a good perception of the company. With investors feeling confident and safe in investing and companies can also get good financial performance. This study uses secondary data during the 2012-2019 period at 10 banks. The Corporate Governance Disclosure Index (CGDI) is used to interpret the quality of the reporting data, then a Panel Data Regression Analysis is carried out to see the relationship between the quality of Good Corporate Governance reporting and bank financial performance.
The results of the study: (1) The overall disclosure of the CGDI of Indonesian Islamic banks is 74%, the six banks in the research sample that have disclosure quality above the average; (2) The quality of disclosure of SSB reports, the Board of Commissioners, Board Committees, Internal Control and External Audit, the Board of Directors, and the overall assessment of the GCG report have a significant impact on profitability; (3) The quality of the Risk Management report disclosure does not have a significant effect on profitability.NIM.: 17208010018 Fikri Irwanda2021-11-18T03:55:35Z2021-11-18T03:55:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46937This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/469372021-11-18T03:55:35ZINTEGRASI SAHAM SYARIAH MALAYSIA, CHINA, DAN JEPANG PADA INDEKS HARGA PASAR MODAL SYARIAH INDONESIA (PERIODE 2012 –2018)This research was conducted to find out how much influence the
integration of Malaysian, Chinese and Japanese sharia shares into the Indonesian
Islamic Stock Index. This study applies the Vector Autoregressive (VAR) / Vector
Error Correction Model (VECM) method and monthly index data starting from
2012 - 2018. The purpose of this study is to determine the extent of causality,
long-term relationships and how much contribution between Dow Jones Islamic
World Malaysia Index (DJMY), Dow Jones Chinese Islamic Market (DJICH),
Dow Jones Islamic Market Japan Index (DJIJP) against Indonesian Sharia Stock
Index (ISSI).
The results of the study indicate the existence of a causal relationship
between all Islamic stocks against the Indonesian Islamic Stock Index. Based on
the cointegration analysis, Malaysian sharia shares have a long-term relationship
with the Indonesian Sharia Stock Index of 0.014%. And based on the Variance
Decomposition analysis the highest contribution given by China in period 3 was
31.37%, Japan in period 5 was 20.63% and Malaysia in the 6th period was
24.70%.NIM.: 17208010008 Nurina Wulandari S.E.I2021-11-16T08:03:45Z2021-11-16T08:03:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46797This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/467972021-11-16T08:03:45ZMINAT MENGGUNAKAN KOTAK AMAL DIGITAL QR CODE DARI BANK SYARIAH BAGI PENGURUS MASJID MENGGUNAKAN MODEL UTAUT STUDI KASUS DI DI YOGYAKARTAThe development of information technology encourages Islamic banks to develop their products. The use of appropriate payment technology can assist Islamic banking in funding. One of them is the use of QR codes to become a digital charity box. To do this, Islamic banks must collaborate with mosque administrators so that they want to use products from these Islamic banks.The purpose of this study was to determine the interest of mosque administrators in DI Yogyakarta using the QR code charity box with UTAUT as a model. The population in this study were all mosque administrators in DI Yogyakarta. Sampling was done by using Non Probability Sampling with purposive sampling type. With a total sample of 50 respondents. The analysis technique used is multiple linear analysis techniques with SPSS 26 software. The results of this study indicate that only performance expectations have a positive effect on the interest of mosque administrators to use the QR code charity box. While business expectations, social factors and conditions that facilitate do not have a positive effect on the interest of mosque administrators to use the QR code charity box.NIM.: 17108020039 Jalin Fahd Faishal Sholahuddin2021-11-16T04:15:47Z2021-11-16T04:15:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46755This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/467552021-11-16T04:15:47ZANALISIS PENGARUH PENDISTRIBUSIAN DANA ZAKAT TERHADAP KESEJAHTERAAN MUSTAHIK (STUDI KASUS DI BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL REPUBLIK INDONESIA)Islam in realizing prosperity is carrying out Allah's commands in the fourth pillar of Islam, namely zakat. Zakat is an important instrument in Islam which aims to alleviate poverty and improve welfare in society. The embodiment of the successful management of zakat is the distribution of zakat funds that are right on target, comprehensive counseling related to business assistance that will be managed by mustahik. This study aims to analyze whether the distribution of zakat funds in BAZNAS RI contributes to improving the welfare of mustahik recipients of zakat funds.
This research is a quantitative study using primary data in the form of a questionnaire collected by the compilers of the mustahik recipients of zakat funds. In this study using the method of testing tools multiple linear regression analysis. the dependent variable is mustahik's welfare, and the independent variable is the amount of zakat funds, mustahik's income, mustahik's expenditure, and business assistance. The results of the study show that simultaneously the independent variable affects the dependent variable, namely the welfare of mustahik recipients of zakat funds. Partially, the independent variable, the amount of zakat funds and business assistance, has a significant effect on the mustahik welfare variable. While the mustahik income variable and mustahik expenditure variable have no significant effect on the welfare variable of mustahik recipients of zakat funds.NIM.: 17108010091 Nurahmah Yusrina Masturah2021-11-16T02:34:10Z2021-11-16T02:34:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46731This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/467312021-11-16T02:34:10ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR MOTIVASI YANG MEMPENGARUHI
MINAT BERWIRAUSAHA PADA DIFABELThe government has made efforts to improve the skills of people with
disabilities through training so that they are able to work and become entrepreneurs.
This makes many people with disabilities choose to become entrepreneurs, as
happened in D.I. Yogyakarta, the majority of people with disabilities choose to sell,
establish restaurants or cafes, culinary businesses to open massage services for the
blind. This study aims to analyze the motivational factors that influence
entrepreneurial interest in people with disabilities. The sample in this study were
103 respondents and used a non-probability sampling technique with a purposive
sampling method. Data analysis used IBM SPSS Statistic 25 with multiple linear
regression analysis techniques at the significance level α = 0.05. This study shows
that creativity, education, environment, and motivation simultaneously have a
positive and significant effect on entrepreneurial interest.NIM.: 17108010090 Panhardiyanto Megy Saputra2021-11-16T02:24:15Z2021-11-16T02:24:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46726This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/467262021-11-16T02:24:15ZDETERMINAN PERKEMBANGAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH SEKTOR KULINER DI KOTA YOGYAKARTA
(STUDI EMPIRIS UMKM MITRA GRABFOOD DAN GO-FOOD)Micro, Small and Medium Enterprises have an important role in supporting the sustainability of the economy in Indonesia. The MSMEs sector is able to play a role in labor absorption, income mapping, and participation in national economic growth. In the era of globalization without borders and increasingly fierce competition, MSMEs are required to make breakthroughs in order to increase competitiveness which will have an impact on the development of the MSMEs business itself. Yogyakarta Special Region Province (DIY) is one of the provinces in Indonesia which has a growing number of MSMEs that continues to increase. This is due to its status as a student city and a cultural city which causes the MSMEs sector to develop. This study explains how the influence of business partnerships, innovation, and promotions on the development of MSMEs in Yogyakarta City. The data used is primary data obtained through distributing questionnaires to SME partners Grabfood and Go-food partners in Yogyakarta City. The method used is a quantitative method with OLS trials. While the data analysis technique uses multiple linear regression analysis techniques with the help of Stata 14 software. The results of the research simultaneously and partially the variables of business partnership, innovation, and promotion have a positive and significant effect on the development of MSMEs businesses in Yogyakarta City.NIM.: 17108010087 Sofwan Sidik2021-11-16T02:10:52Z2021-11-16T02:10:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46724This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/467242021-11-16T02:10:52ZANALISIS EFISIENSI KINERJA FISKAL KABUPATEN/KOTA
DI PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2014-2019Performance efficiency is a measure used to see the level of welfare of the local community. This welfare indicator is proxied by the number of poor people in the area. This study aims to measure and analyze the level of fiscal performance of districts/cities in North Sumatra Province in 2014-2019 using the Stochastic Frontier Approach (SFA) with the help of Frontier 4.1 sofware. Then, from the result of the efficiency value, it will be used as the dependent variable and panel data regression test with variables that are thought to have an influence on the coefficient value, these variables include population, education, and GRDP to the help of the Eviews 10 sofware. The results of this study indicate that the average level of efficiency in the fiscal performance of regencies/cities in North Sumatra Province in 2014-2019 has not yet reached the optimal efficiency value. Then, the panel data regression results show that simultaneously the variables of population, education, and GRDP have an effect on the efficiency variable of fiscal performance. Partially the population and education variables have a negative and significant effect on the efficiency of fiscal performance variables. Meanwhile, the GRDP variable has no effect on the efficiency of fiscal performance.NIM.: 17108010085 Aji Prasetya Nugraha2021-11-16T01:58:50Z2021-11-16T01:58:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46718This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/467182021-11-16T01:58:50ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMSI
MASYARAKAT DI PROVINSI JAWA TIMUR
TAHUN 2014-2019This study aims to analyze the factors that influence the real consumption expenditure of the people of East Java during the 2014-2019 period. The data used is secondary data taken from the Central Bureau of Statistics (CBS). The variables used in this study include the real consumption of the community as the dependent variable and the independent variables include: total population, GRDP, unemployment rate, and education level. The data analysis method used in this study is the Generalized Least Square (GLS) using the Eviews 10 software tool. The results of the analysis generally show that the population, GRDP, and education level have a positive and significant effect on consumption while the unemployment rate has no significant effect on consumption the people of East Java.NIM.: 17108010072 Al Fikri Septiansyah2021-11-16T01:41:01Z2021-11-16T01:41:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46711This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/467112021-11-16T01:41:01ZANALISIS DETERMINAN MIGRASI TENAGA KERJA INDONESIA KE
LUAR NEGERI (STUDI KASUS 38 KAB/KOTA DI JAWA TIMUR)This research aims to analyze how the effect of the district/city minimum
wage, gross regional domestic product, unemployment rate, average years of
education, and labor force participation rate on the migration of Indonesian
workers in East Java districts/cities during the period 2011-2019. The data used is
secondary sourced from BNP2TKI, BPS, and Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi of East Java. The analysis method is panel data with Fixed Effect
Model estimation model.
The estimated results obtained with using Eviews 9 software, show that
partially the district/city minimum wage, GRDP, and average years of education
have a negative and significant effect on the migration Indonesian workers. While
unemployment rate has a positive and significant effect on the migration Indonesian
workers, while the labor force participation rate does not have a significant effect
on the migration Indonedian workers in each district/city in East Java.
Simultaneously, the district/city minimum wage, gross regional domestic product,
unemployment rate, average years of education, and labor force participation rate
have an effect on the migration Indonesian workers.NIM.: 17108010068 Nofia Rofi’ul Jannah2021-11-15T07:24:18Z2021-11-15T07:24:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46685This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466852021-11-15T07:24:18ZANALISIS TINGKAT KEMANDIRIAN FISKAL DAERAH
DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013-2018The aim of this study is to evaluate the impact of local income, gross regional domestic product, capital expenditure, population, index of growth and agricultural land on regional fiscal independence in the province of Central Java between 2013 and 2018. By collecting secondary sample data through the Directorate General of Fiscal Balance, APBD data for each region, the Central Statistics Agency, and the Center for Agricultural Data and Information Systems, the type of analysis used is quantitative. With the Fixed Effect Model (FEM) chosen approach model, the research method uses panel data regression analysis. This research shows good results since the data is usually distributed and, while there is a heteroscedasticity problem, there is no multicollinearity problem. The findings of the regression showed that all variables had a major impact on fiscal independence. Local income and total population variables have a positive impact, whereas gross regional domestic product, capital expenditure and agricultural land area variables have a negative impact on the degree of fiscal independence. In the meantime, the agricultural land area component does not have any effect on fiscal independence.NIM.: 17108010063 Hafidz Nugroho2021-11-15T07:12:42Z2021-11-15T07:12:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46680This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466802021-11-15T07:12:42ZANALISIS DETERMINAN BELANJA MODAL DENGAN KEMANDIRIAN FISKAL SEBAGAI VARIABEL MODERASI
(STUDI KASUS INDONESIA TAHUN 2014-2018)Regional financial management, which was originally centralized, was now decentralized in carrying out the regional autonomy tasks. Local governments were given full authority to manage regional finances in accordance with the laws and regulations in effect. This study aims to analyze the factors that influence capital expenditure with fiscal independence as a moderating study for provincial governments in Indonesia in the 2014-2018 period. This research was conducted with quantitative methods using secondary data. The analysis technique used was panel data with the Moderated Regression Analysis (MRA) method. The purpose of using this method was to explain the effect of moderating variables to strengthen or weaken the relationship between the independent variable and the dependent variable. The variables used in this study were capital expenditure, local revenue (PAD), general allocation funds (DAU), excess budget calculation (SiLPA), population, and fiscal independence. Based on the results of the regression test, the relationship between fiscal independence as a moderator was able to strengthen PAD on capital expenditure. The relationship of fiscal independence was able to weaken the DAU on capital expenditure. The effect of fiscal independence cannot moderate the relationship between SiLPA and capital expenditure. Meanwhile, the population towards capital expenditure was strengthened by fiscal independence. This study recommended that local governments remain focused on increasing their regional fiscal independence. It would create social welfare which means that the better quality of human resources will have an impact on increasing local revenue sources and will be able to contribute to capital expenditure. The central government with different levels of regional independence certainly neededa fair share of the allocation of transfers to regions (DAU) according to the financial conditions of each region.NIM.: 17108010057 Muhammad Mustaqim Al Fikri2021-11-15T06:51:57Z2021-11-15T06:51:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46676This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466762021-11-15T06:51:57ZANALISIS EFISIENSI DAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI INDUSTRI RUMAH TANGGA GULA SEMUT DI DESA HARGOROJO KECAMATAN BAGELEN
KABUPATEN PURWOREJOThis study aims to determine how the efficiency and influence of the use of production factors in the home industry of coconut sugar in Hargorojo Village, Bagelen District, Purworejo Regency. The data used are primary data by filling out questionnaires to respondents. The analytical tool used is Stochastic Frontier Analysis (SFA) and multiple linear regression analysis with the help of Frontier 4.1 and Eviews 10 software. The population of coconut sugar craftsmen is 111 people and 53 samples are taken. The results showed that the use of coconut sugar production factors in Hargorojo Village had not yet reached the level of technical efficiency. Simultaneously, production factors have a significant effect on the amount of coconut sugar production. Partially, the raw material and fuel variables have a significant effect on the amount of coconut sugar production, while the variable number of trees and land area have no significant effect on the amount of coconut sugar production.NIM.: 17108010045 Anis Nur Laila2021-11-15T06:44:28Z2021-11-16T01:49:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46672This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466722021-11-15T06:44:28ZANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IMPOR BERAS DI INDONESIA TAHUN 1991-2020Trade is a very important thing in the economic activity of a country. Trading activity of a country is an indication of the level of prosperity of its people, as well as a benchmark for the level of the country's economy. This study aims to analyze the effect of population, rice production, and rice prices of Thailand on rice imports in Indonesia in 1991-2020. Autoregressive Conditional Heteroskedastisitas (ARCH) is an analytical technique to calculate time series data with the help of the Eviews 10 program. Simultaneously, the research results show that population size, rice production, and rice prices of Thailand simultaneously have a significant effect on rice imports. Partially population, rice production, and rice prices of Thailand have a significant effect on rice imports in Indonesia.NIM.: 14810092 Heru Hermawan2021-11-15T06:39:57Z2021-11-15T06:39:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46620This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466202021-11-15T06:39:57ZANALISIS DETERMINAN PERKEMBANGAN INDUSTRI PARIWISATA DI INDONESIA TAHUN 2011-2019This research aims to see the development tourism industry in Indonesia and analyze how to influence local government expenditure, domestic investment (PMDN), foreign investment (PMA), and labor towards the development tourism industry in Indonesia from 2011 to 2019. The development industry tourism which is a new trend today, because multiplier effect in tourism industry which are widespread in almost all industrial sectors. This research use quantitatif methods types of secondary data obtained from Central Statistical Agencies (Badan Pusat Statistik) and and Ministry of Tourism and Creative Economy. In this research to uses panel regression with the best model is Fixed Effect Model (FEM), to find out how much influence independent variable to the development of the tourism industry in Indonesia. Based on the results test F, shows that simultaneously or collectively independent variable positive and significant effect to the development of the tourism in Indonesia. on the test-T show that all independent variable to positive and significant effect to the development of the tourism in Indonesia.NIM.: 17108010023 Indah Setiani2021-11-15T04:48:24Z2021-11-15T04:48:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46661This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466612021-11-15T04:48:24ZANALISIS KAUSALITAS PERTUMBUHAN EKONOMI, EKSPOR, IMPOR, DAN INFLASI TERHADAP FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI 8 NEGARA ASEAN PERIODE 2009-2018Foreign Direct Investment is a phenomenon that cannot be excluded in macroeconomics. Foreign Direct Investment is the one of an important indicator in managing a country’s economy.This study aimed to analyze whether there is a causal relationship between research variables of economic growth, exports, imports, and inflation on Foreign Direct Investment in 8 ASEAN countries. This study uses annual data for the period 2009-2018. The analytical method used is the cuantitative method that used secondary data obtained from World Bank. The analytical instrument used in this research is Panel Vector Autoregression (PVAR). The result showed that : 1) there is a causal relationship from economic growth to Foreign Direct Investment, 2) there is a causal relationship from exports to Foreign Direct Investment, 3) there is a causal relationship from imports to Foreign Direct Investment, 4) there is a causal relationship from Foreign Direct Investment to inflation.NIM.: 17108010033 Marga Setiana Rista2021-11-15T02:20:25Z2021-11-15T02:20:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46632This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466322021-11-15T02:20:25ZPENGARUH CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT, SERVICE QUALITY
DAN CUSTOMER EXPERIENCE TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS
NASABAH PADA BANK WAKAF MIKRO DI YOGYAKARTAThis study aims to explain the effect of Customer Relationship Marketing,
Service Quality, Customer Experience on customer satisfaction and customer
loyalty. The number of samples in this study were 107 customers at the
Krapyak Mandiri Independent Micro Blessing Bank in Yogyakarta who paid
without collateral. The data analysis method used is Structural Analysis
Modeling (SEM). The results showed that Customer relationship marketing has
a significant effect on customer satisfaction with a probability value of 0.043.
Service Quality has a significant effect on customer satisfaction with a
probability value of 0.002. Customer Experience has a significant effect on
customer satisfaction with a probability value of 0,000. Customer Satisfaction
has a significant effect on customer loyalty with a probability value of 0,000.NIM: 17208010037 MUHAMMAD AZHAR ANAS2021-11-15T02:03:44Z2021-11-15T02:03:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46629This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466292021-11-15T02:03:44ZPERAN PEMERINTAH DALAM PENGAWASAN HARGA SEMBAKO
PERSPEKTIF AL-HISBAH
(Studi kasus di Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY)Prices of basic commodities can change at any time depending on changes in market conditions and situation factors. In the implementation of the market, the role and function of the government for the economy is very important, the government carries out a stabilization function by monitoring trade, namely monitoring the prices of basic necessities so that price stability is maintained and avoids fraudulent activities of market participants. This research is a research on the Government's Role in Supervision of Basic Food Prices from Al-Hisbah Perspective (a case study at the Department of Industry and Trade DIY). The focus of this research is to explain how the role of local governments through the Department of Industry and Trade of DIY in supervising the prices of basic necessities.
This study includes two discussions of the formulation of the problem, namely: First, Mechanism of Supervision of Food Prices. Second, the Al-Hisbah Perspective from the Mechanism of monitoring the price of the basic necessities. The method used in this research is field research with a qualitative approach and Al-Hisbah Perspective, the location of this research is the Department of Industry and Trade of DIY which is located at Kusumanegara street No.9 Yogyakarta with data collection through observation, documentation and interviews. While the data analysis using qualitative analysis methods.
Based on the research method used. First, Disperindag DIY monitors the prices of basic necessities in the market by conducting routine monitoring and analyzing the development of daily price changes as well as reporting prices to the Ministry of Trade. In monitoring the prices of basic necessities, Disperindag DIY also provides guidance and emphasis on market players who take advantage by committing fraudulent actions. Meanwhile, to overcome price fluctuations that often occur on religious holidays where price increases and scarcity of goods often occur, they conducts Market Operations such as Pure Market Operations by determining MRP (maximum retail price) to traders and Bazaar Operations by determining prices below market prices as a form of government regulation in an effort to evenly distribute basic goods needed by the community and stabilize prices. Second, the mechanism for monitoring the prices of basic necessities by Disperindag DIY has described how the government's duties and functions in the economy, especially the prices of basic goods, and viewed from Al-Hisbah perspective, Disperindag DIY has carried out several Al-Hisbah principles in economic development such as being a supervisor of the running of the market, monitoring prices of basic necessities and carry out supervision and guidance to market players to prevent and overcome market distortions.NIM. 17103080091 RIZKA SALSABILA2021-11-15T01:52:43Z2021-11-15T01:52:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46622This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466222021-11-15T01:52:43ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENGGUNAAN LIMBAH
TULANG IKAN TUNA SEBAGAI BAHAN BAKU STICK PADA
UKM AL-IJTIHAD DI KOTA KUPANGCurrently, tuna bone waste can be used as raw material for processed foods,
namely tuna bone sticks. Waste which is a residue or the result of activities that are
considered inappropriate and has no economic value so that it tends to be disposed of
is the cause of the problem of using this waste as raw material for processed food.
Stick is a mixture of flour and eggs added with other raw materials and then
processed into snacks. We can find out the halal provisions of sticks and fish,
especially tuna, through existing Islamic legal arguments, such as those found in the
Al-Quran, As-Sunnah, Ijma' and Qiyas as well as other agreed legal arguments. But
how are the provisions of Islamic law related to the use of waste or the rest of the
results of fishery activities in the form of fish bones which are then processed into
food as has been done by one of the Al-Ijtihad Small and Medium Enterprises (UKM)
in Kupang City.
The type and approach used in this research is field research with a normative
approach to analysis of Islamic law which is descriptive analytical. The data
collection technique used observation and interview techniques and then analyzed
using qualitative methods.
This study shows that the legal provisions of fish bone waste which are then
processed into food in the form of sticks are halal. This can be proven by an
assessment based on the arguments of Islamic law (ushul fiqh') which consists of the
Qur'an, As-Sunnah, Ijma' and Qiyas, then taking the law using themethod mashlahah
mursalah. In the results of this study, no legal arguments were found that specifically
explained the halal or haram use of fish bone waste into processed food. So it is
based on the rule that the original law of everything is lawful and permissible. In
addition, it is strengthened by the utilization of tuna fish bone waste, in accordance
with the provisions of the applicable halal food requirements. Utilization of tuna
bone waste carried out by Al-Ijtihad UKM Kupang City which started from the raw
material supply process, production process, packaging process, to the marketing
process was carried out in a halal and thayyib way. In the process of utilizing the tuna
bone waste, there were no materials or methods that could make the product
unlawful.NIM. 17103080013 Putri Aldillah Bapang2021-11-11T08:14:18Z2021-11-11T08:14:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46619This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466192021-11-11T08:14:18ZPENGARUH KEBIJAKAN MAKROPRUDENSIAL TERHADAP PERTUMBUHAN KREDIT DAN PEMBIAYAAN UMKM DI INDONESIAThe global crisis that occurred in 2008 was one of the crises that led to the weakening of the Financial System Stability (SSK). The financial crisis proved that every country was still unresponsive to global changes so that the management of financial system risk through policies implemented by the central bank was not sufficiently capable of stabilizing the financial crisis. Macroprudential policy formulation is used to mitigate banking behavior in channeling credit and financing to procyclal MSMEs. Macroprudential policy instruments used in this study are Loan to Value (LTV) / Financing to Value (FTV) and Minimum Statutory Reserves based on Loan to Deposit Ratio (LDR) / Financing to Deposit Ratio (FDR). In addition, there are also macroeconomic variables and bank liquidity variables. The purpose of this study is to see how the influence of macroprudential policies on credit growth and MSME financing distributed by banks. The research method used is the Vector Error Correction Model (VECM) analysis method using time series data for January 2010 - July 2020. The results show that macroprudential policies have not been able to suppress financing and in general the macroeconomic variables and bank liquidity also have an influence on credit and financing.NIM.: 17108010019 Ade Surya Sukma2021-11-11T07:24:50Z2021-11-11T07:24:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46613This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466132021-11-11T07:24:50ZPRAKTIK DOWNLOAD FILM MELALUI APLIKASI TELEGRAM
DALAM PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM DAN MAQĀṢID AS-SYARĪ’AH
(Studi Terhadap Mahasiswa Yogyakarta Universitas SK Pada Tahun 2021)There are several habits carried out by the community during the Covid-19
pandemic, especially in early 2021 until May 2021, many people use the telegram
application to download films available on the Telegram channel, this is also done
by SK University students. Recently, searching for movies via the Telegram
application has become increasingly common. It is written in Law Number 28 of
2014 that one of the things that is protected is cinematographic works. The film
has copyright which protects all rights attached to the work.
The practice of downloading movies through non-official sites without a
viewing permit from related parties is increasingly prevalent. Therefore, this study
will discuss why Yogyakarta students practice downloading films through the
Telegram application and how this practice is viewed from the perspective of
sociology of law and Maqāṣid as-Syarī'ah. With this type of empirical legal
research or also called field research (field research). The theory that will become
the analytical knife of this research is legal protection, Maqāṣid as-Syarī'ah, the
legal system, and copyright.
The results of this study can be concluded that from a review of the
sociology of law this practice is motivated by several factors, both internal and
external factors originating from the student. Social factors also affect the practice
of downloading films through the Telegram application by Yogyakarta SK
University students in 2021. The limited circumstances of the community can be
the reason for the community's need to take advantage of the films that circulate
easily on the Telegram group channel as an effort to carry out their lives.
However, there are limitations, where it is permissible to carry out this practice
just to relieve boredom and become entertainment for people's lives and not to
exceed the limit. With the content in Maqāṣid as-Syarī'ah is benefit, what should
happen is that a film work produces benefits for film lovers as well as for film
creators or film copyright holders.NIM. 17103080048 ERISA DESTIANA PUTRI GEMILANG2021-11-11T07:19:05Z2021-11-11T07:19:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46612This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466122021-11-11T07:19:05ZPRAKTIK BAGI HASIL DALAM PETERNAKAN SAPI
DI DESA PELAS KECAMATAN KRAS
KABUPATEN KEDIRISkripsi ini disusun dengan memfokuskan pada praktek bagi hasil, akad,
modal dan pembagian keuntungan dalam praktek bagi hasi ternak sapi di tinjau dari
akad mudarabah dan hukum adat. Masyarakat Desa Pelas Kecamatan Kras Kabupaten
Kediri mayoritas mata pencaharian dagang, ternak, tani, buruh tani dan lain-lain,
sedangkan bagi hasil ternak sapi hanya sebagai pekerjaan sampingan dan tabungan
bagi mereka, karena dengan cara bagi hasil seperti itu sangat membantu para
masyarakat jika memerlukan uang yang banyak dengan waktu yang cepat mereka
bisa langsung menjual ternak yang mereka kelola tersebut, bagi para pengelola
sendiri ini juga sangat membantu karena mereka yang mempunyai wewenang ketika
ingin menjual atau tidaknya ternak yang mereka kelola tersebut.
Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field
reasearch), dimana objek penelitian adalah praktek bagi hasil ternak sapi di Desa
Pelas Kecamatan Kras Kabupaten Kediri. Sifat penelitian ini adalah deskriptifanalitik
dimana penulis mendeskripsikan serta menganalisis proses praktek bagi hasil
ternak sapi di Desa Pelas Kecamatan Kras Kabupaten Kediri dengan menggunakan
pendekatan normatif dengan mengacu kepada al-Qur’an, hadis, fikih, data-data yang
di peroleh dari literasi maupun lapangan dengan cara observasi dan tanya jawab
langsung oleh pihak terkait, sedangkan dalam menganalisis data penulis
menggunakan analisis kualitatif.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan, bahwa praktek bagi hasil ternak sapi
di Desa Pelas Kecamatan Kras Kabupaten Kediri menggabungkan antara akad
mudarabah dan hukum adat, dimana masyarakat dalam menentukan perjanjian
menggunakan hukum adat yang diwariskan secara turun temurun dan jika dilihat dari
praktek cara penjualan ternak sapi yang didasari dengan keinginan pengelola ini
sesuai dengan syariat Islam.NIM. 17103080036 DIANA LISIA INDAH YULIKA RATNAWATI2021-11-11T07:15:10Z2021-11-11T07:15:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46611This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466112021-11-11T07:15:10ZTRANSAKSI JUAL BELI PAKAIAN BEKAS (THRIFTING)
DI PASAR JONGKOK TEMBILAHAN
DALAM PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUMFor protect the citizens of Republik of Indonesian, the government Republic of Indonesia's already issued rules on the prohibition about trading Import used clothes. Between the rules is Article 47 paragraph 1 and Article 50 paragraph 1, Law No. 7 of 2014 on trade, then regulation of the minister of trade No. 51/M-DAG/PER/7/2015 on prohibition of Import of used clothing. And also in Article 8 paragraph 2, in Law No. 8 of 1999 on Consumer Protection. Although there is a ban on buying and selling import used clothing, to the point, the trade transaction of Used Clots in the Squat Market still remains until now. In this research, writer investigate why trade of used cloth still remain until today?
In this research, the writer used the qualitative research,the method is field research with interview and observation with part who relate with this research, to explore information on why the practice of Trading imported used clothing still remains untill today. In this research writer use analysis, with sociological of law.
Based on the results of the research shows that the transaction of trading used cloth in the Squat Market, still remains until now is due to the number of sellers and buyers who do not know the rules of prohibition on trading imports used clothing. Moreover, it is due to economic considerations; for traders, the capital required for imported used clothing is not large and the results are quite profitable. Even so for buyers of used cloth, buy used clothes or thrifting, can get a more expensive price , than buying in new conditions the price can be very high, and also consumption behavior the buyyer.NIM: 17103080017 ACHMAD SETIAWAN NUGROHO2021-11-11T07:10:45Z2021-11-11T07:10:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46610This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466102021-11-11T07:10:45ZANALISIS YURIDIS NORMATIF IMPLEMENTASI SURAT KEPUTUSAN
GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NO 340/KEP/2020
TAHUN 2020 TENTANG PENETAPAN BESARAN UMK
TAHUN 2021 DI KABUPATEN SLEMANUpah Minimum Kabupaten Sleman yang tertuang dalam Surat Keputusan
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 340/KEP/2020 Tahun 2020
Tentang Penetapan UMK Tahun 2021 menjadi sesuatu yang fenomenal. Hal ini
disebabkan karena menurunnya kondisi perekonomian di Daerah Istimewa
Yogyakarta akibat pandemi Covid-19. Dalam Surat Edaran Menteri
Ketenagakerjaan Nomor M/11/HK.04/X/2020 Tentang Penetapan Upah Minimum
Tahun 2021 Pada Masa Pandemi Covid-19 menyatakan bahwa upah minimum
tahun 2021 akan disamakan dengan tahun 2020. Hal tersebut menjadi latar
belakang peneliti untuk mengetahui bagaimana implementasi Surat Keputusan
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 340/KEP/2020 Tahun 2020
Tentang Penetapan UMK Tahun 2021 secara umum maupun berdasarkan hukum
Islam serta bagaimana dampak dari implementasi Surat Keputusan tersebut dan
bagaimana upaya yang dilakukan untuk menghadapi dampak yang timbul akibat
implementasi tersebut.
Untuk menjawab problematika diatas, penelitian ini dilakukan secara
langsung dengan bentuk penelitian lapangan (field research). Penelitian dilakukan
di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sleman, Apindo Kabupaten Sleman, serta
Serikat Pekerja yang ada di Kabupaten Sleman. Penelitian ini menggunakan
pendektan analisis yuridis normatif berdasarkan empiris yang kemudian
dikorelasikan dengan asas-asas hukum, ketentuan perundang-undangan yang
berlaku, serta hukum Islam yang mengatur mengenai pengupahan. Dalam
pengumpulan data, peneliti melakukan wawancara langsung kepada narasumber
serta mengolah data yang didapat di lapangan.
Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa implementasi Surat
Keputusan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 340/KEP/2020 Tahun
2020 Tentang Penetapan UMK Tahun 2021 tidak berjalan dengan baik akibat
banyaknya perusahaan yang mengalami penurunan keuntungan sehingga tidak
dapat membayarkan upah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sejak awal
ditetapkannya Keputusan hingga April 2021 terbukti terdapat 4 perusahaan yang
tidak membayarkan upah secara utuh dari 16 perusahaan yang dipantau. Dalam
hukum Islam hal ini juga menjadi mani’(penghalang) suatu perbuatan yang
megakibatkan batalnya suatu perbuatan yaitu pemenuhan upah minimum. Namun,
perusahaan yang tidak dapat memenuhi upah minimum dapat melakukan
penyesuaian besaran upah dengan dimusywarahkan terlebih dahulu dengan
pekerjanya.NIM. 17103080016 AZKIYA MAULANI2021-11-11T07:05:05Z2021-11-11T07:05:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46609This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/466092021-11-11T07:05:05ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KONVERSI MODAL BANK NTB DARI BANK KONVENSIONAL MENJADI BANK SYARIAH
(STUDI KASUS PADA BANK NTB)PT Bank NTB Syariah has converted from a conventional bank to a sharia bank in 2018 based on the NTB Regional Regulation Number 8 of 2018 concerning the conversion of PT Bank NTB to PT Bank NTB Syariah. PT Bank NTB Syariah is currently still using the capital structure before the conversion, where there is still a mix between halal and haram according to sharia, while a sharia bank must use halal capital according to sharia. In the MUI Fatwa Number 1 of 2004 concerning Interest, it has been explained that interest is included in usury and is unlawful.
This type of research ia a field research with a normative juridical approach. As for the data analysis method used is descriptive normative. In the method of data collection the author uses the method of observation and interviews.
With the conversion, PT Bank NTB Syariah must carry out its business activities using sharia principles. The current capital structure of PT Bank NTB Syariah is still using the pre-conversion capital structure so that there is still a mix of halal and haram. This makes there is no clear separation of capital between halal and haram. Because before converting PT Bank NTB Syariah was a conventional bank, so there was a practice of interest where interest was included in usury as stated in the MUI Fatwa Number 1 of 2004 concerning Interest. However, in the practice of converting PT Bank NTB to PT Bank NTB Syariah there are benefits that are more basic than harm so that it is in accordance with the objectives of Islamic Law and this practice is justified in Islam.NIM. 17103080009 FAIDANIA PRADANI2021-11-09T07:58:48Z2021-11-09T07:58:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46508This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/465082021-11-09T07:58:48ZEFEKTIVITAS KEBIJAKAN MONETER SYARIAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA
PERIODE 2010-2019This study aims to determine the effectiveness of Islamic monetary policy on economic growth in Indonesia. The Islamic monetary policy instrumens used in this research are Bank Indonesia Syariah Certificate and Bank Indonesia Syariah Deposit Facility on the Industrial Production Index. In addition, there are also variable financing and sharia profit sharing. The research method used is the Vector Correction Model (VECM) analysis method using time series data for January 2010-December 2019. The results show several findings, only the SBIS variable and profit sharing have an influence on economic growth. FASBIS and total Islamic financing have no influence on economic growth.NIM.: 17108010006 Oktavia Hidayati2021-11-05T08:09:19Z2021-11-05T08:09:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46375This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/463752021-11-05T08:09:19ZDETERMINAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI) DI NEGARA-NEGARA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM (OKI) PERIODE 2010-2019This study explains how the influence of GDP, exports, HDI, corruption perception index and democracy index on Foreign Direct Investment (FDI) in 15 OIC countries, namely Kazakhstan, Saudi Arabia, Indonesia, Turkey, Malaysia, United Arab Emirates, Azerbaijan, Egypt, Nigeria, Lebanon, Morocco, Tunisia, Bangladesh, Pakistan, Albania in 2010-2019. The existence of Foreign Direct Investment in a country can be useful as state revenue from tax sources, as well as the relationship between technology transfer, transfer of management expertise, development of entrepreneurial output and increasing the rate of national income in the economy. This study uses quantitative methods with secondary data and data collection through the World Bank, Transparency International, United Nations Development Program (UNDP) and The Economist Intelligence Unit. This study also uses panel data regression with the best model approach, namely the Random Effect Model (REM), to determine how much influence the independent variables such as GDP, exports, HDI, corruption perception index and democracy index have on the dependent variable (FDI). Based on the results of the F test obtained, it shows that in general the five independent variables have a positive and significant effect on FDI. Meanwhile, the T test results show that the GDP and export variables have a positive and significant effect on FDI. In the HDI variable, the corruption perception index and the democracy index have no effect on FDI.NIM.: 17108010001 Weri Mahendra2021-11-05T07:59:26Z2021-11-05T07:59:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46373This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/463732021-11-05T07:59:26ZPENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO(CAR),FINANCING TO DEPOSIT RATIO(FDR) DAN BIAYA OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONAL(BOPO) TERHADAPNON PERFORMING FINANCING ( NPF) PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2010-2020The purpose of this study is to determine the effect of Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), Operational Costs and Operating Income (BOPO), on Non-Performing Financing (NPF) in Islamic Commercial Banks (BUS) in Indonesia. The population in this study were Islamic Commercial Banks (BUS) in Indonesia, using purposive sampling technique. This research uses quantitative research using multiple regression analysis.
This study uses secondary data in the form of quarterly data from Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), Operational Costs and Operating Income (BOPO), Non Performing Financing (NPF) in Indonesia in the period 2010 to 2020. Data obtained later analyzed using the Eviews 8 tool.
The results of this study indicate that the variable Capital Adequacy Ratio (CAR) has a significant effect on Non-Performing Financing (NPF). The variable Financing to Deposit Ratio (FDR) has a significant effect on Non Performing Financing (NPF). Operational Cost and Operating Income (BOPO) variables have a significant effect on Non-Performing Financing (NPF)NIM.: 1620310010 Muhlis2021-11-05T04:01:44Z2021-11-05T04:01:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46364This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/463642021-11-05T04:01:44ZANALISIS PUTUSAN HAKIM
DALAM SENGKETA EKONOMI SYARI’AH
(STUDI PUTUSAN PENGADILAN AGAMA BANTUL NOMOR 743/Pdt.G/2020/PA.Btl TENTANG GANTI RUGI DAN WANPRESTASI AKAD ISTIṢNA’)The Bantul Religious Court has decided on the sharia economic dispute case number 743/Pdt.G/2020/PA.Btl. the decision issued by the Bantul Religious Court regarding the default of the istiṣna’ contract, in its lawsuit the plaintiff sued the defendant asking for collateral for land and buildings belonging to the defendant, punishing the defendant to pay material losses, punishing the defendant to pay forced money (dwangsong). However, the panel of judges ruled that this case was unacceptable and the note granted the defendant's exception, stating that the Bantul Religious Court was not authorized to adjudicate the lawsuit for breach of contract and compensation. The formulation of the problem in this study is what is the judge's consideration in deciding case number 743/Pdt.G/2020/PA.Btl, how is the perspective of Islamic economic law on the legal basis of judges in determining case decisions number 743/Pdt.G/2020/PA.Btl.
The type of research carried out by the author is library research, with qualitative methods, the data collection technique used is the documentation method. Meanwhile, the analysis of this research uses a deductive mindset and a logical and systematic juridical review, namely the juridical analysis process of the Law in the decision of the Bantul Religious Court number 743/Pdt.G/2020/PA.Btl.
Based on the method used in this study, it is concluded that the legal considerations used by the panel of judges in deciding sharia economic disputes in the Bantul Religious Court are Law No. 7 of 1989 as amended by the first amendment to Law No. 3 of 2006 and amended by the second amendment to Law Number 50 of 2009 concerning Religious Courts, Law Number 30 of 1999 concerning Arbitration and Alternative Dispute Resolution. Fatwa of the National Syari'ah Council number 06/DSN-MUI/IV/2000 concerning buying and selling istiṣna’ and article 181 paragraph (1) HIR. The lawsuit should be filed with a simple lawsuit. The sources of Islamic law used by the panel of judges are the Qur'an and Hadith, but have not used other sources of Islamic law and the decision of the panel of judges in deciding case number 743/Pdt.G/2020/PA.Btl, is in accordance with applicable laws and regulations.NIM. 17103080092 FATHUL BARI2021-11-05T03:58:15Z2021-11-05T03:58:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46363This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/463632021-11-05T03:58:15ZPERSPEKTIF FIQH MUAMALAH PADA LOYALITAS KONSUMEN MUSLIM PT.UNILEVER PASCA DUKUNGAN TERHADAP LGBTPT. Unilever Indonesia, Tbk is part of a multinational company engaged in the manufacturing and marketing of consumer goods including soap, margarine, ice cream, beverages and cosmetics. As a large company Unilever conducts social action campaigns in the form of providing support for LGBT through the official Instagram account from Unilever Center (Global). How loyalty, response and Islamic law view Muslim consumers as dealing with companies that support LGBT acts.
This type of research is a qualitative research, which is descriptive analytical. Data collection techniques using questionnaires and distributed through internet media in the form of google form. The population of this study are Muslims who consume Unilever products (minimum age 13 years). Sampling method using Accidental Sampling. The number of samples used as many as 105 people.
The result of research on consumer loyalty is that respondents who have been Unilever consumers for years find it difficult to stop using Unilever products, even though they know Unilever supports LGBT. Respondents said they would try to switch to another company, although this was not easy. Respondents' responses would not recommend Unilever products to relatives or friends, after Unilever's support for LGBT. Legal provisions deal with companies that support LGBT if they see the impact it has, it is better to avoid it. This can be proven by an assessment based on the arguments of Islamic law (ushul fiqh) consisting of the Qur'an, As-Sunnah, Ijma 'and Qiyas, then taking the law using the mashlahah mursalah method. The results of this study did not find clear legal arguments which state that engaging with companies that support LGBT is halal or haram. So again it is based on mashlahah mursalah, namely sadd-zari'ah which means closing the way to harm. Closing the road in question is not to buy products from companies that support LGBT, so that there will be no harm in the future, namely the profits from product sales are used to make LGBT perpetrators more rampant and destroy the order of life.NIM. 17103080076 VISTA AYU NURJUNIARTI2021-11-05T03:53:40Z2021-11-05T03:53:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46361This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/463612021-11-05T03:53:40ZPENGARUH LABELISASI HALAL, PERSEPSI KUALITAS PRODUK,
WORD OF MOUTH DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN
KOSMETIK WARDAH
(STUDI PADA MAHASISWI MUSLIM DI YOGYAKARTA)World halal council has named Wardah as the pioneer of Indonesian halal
cosmetic brand since 1990. Currently, consumers are increasingly critical of
the beauty products used. Raging from product quality, word of mouth
received, to product prices. So it is interesting to study further about the effect
of halal labeling, product quality perception, word of mouth and price on
consumer satisfaction of Wardah cosmetics.
The research is a quantitative research on consumer satisfaction of
Wardah brand cosmetics, using multiple linier regression. The independent
variables used as factors influencing consumer satisfaction are halal labeling,
product quality perception, word of mouth and price. The population in this
study were muslim female students who were studying at an Islamic collage or
Islamic boarding school in the city of Yogyakarta. Sampling was done using
convenience sampling and snowball sampling. The sample in this study was 96
samples.data collection through questionnaires distributed via the wab.
The test results show that the word of mouth and price variables have a
positive and significant effect on consumer satisfaction. While the halal
labeling and product quality perceptions have not effect on consumer
satisfaction.NIM. 17103080022 NUR BAITI2021-11-02T07:18:58Z2021-11-02T07:18:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46046This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460462021-11-02T07:18:58ZIMPLEMENTASI PROGRAM GOPOINTS PADA APLIKASI GOJEK DALAM PERSPEKTIF HUKUM PERIKATAN SYARIAHTechnological advances provide ample space for entrepreneurs to develop their businesses. Giving gifts and discounts to customers is one of the company's strategic steps to create loyal customers. By having a good relationship and customer loyalty, the company has the opportunity to get a big profit. Likewise with PT. Gojek Indonesia, which issued a Gopoints gift and discount program. However, a problem arises in the midst of Indonesia's Muslim majority society. The issue that highlights whether the mechanism for giving gifts and discounts by companies to customers is in accordance with the legal rules of the sharia agreement, what are the benefits that customers will get in the Gopoints gift and discount program.
To get answers to these questions, researchers conducted qualitative research with a normative approach. The primary source in this study is data obtained from the PT. Gojek Indonesia regarding the gopoints gift program mechanism which will be supported by secondary sources in the form of books, journals and websites related to sharia agreement law. The observation technique is carried out by browsing the Gojek Indonesia website, tracing how the Gojek application works, especially with regard to the gopoints program. Then the data that has been collected is analyzed using descriptive methods, so that conclusions will be drawn about the subject matter of this research study.
Based on the research results, the results show that gopoints is generally a gift-giving program as a form of appreciation and appreciation to customers who have been loyal to use the features of the Gojek application. Giving gifts and discounts by Gojek service providers to customers does not violate sharia rules. There are no elements of maishir and gharar in practice. In Islam, giving gifts is justified as long as there is no element of prohibition and harm. In this regard, there is generally no undue harm to the giving of gifts and discounts to customers. Even customers tend to benefit from this program.NIM.: 1620311053 Khoirudin Hidayat2021-11-02T07:15:17Z2021-11-02T07:15:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46041This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460412021-11-02T07:15:17ZPERSPEKTIF MAQASID ASY-SYARI’AH TERHADAP PEMBIAYAAN TANPA AGUNAN DALAM FINANCIAL TECHNOLOGY (FINTECH) SYARIAH (ANALISIS TERHADAP PERATURAN OJK DAN FATWA DSN-MUI)Merujuk pada Statistik Fintech Lending yang diterbitkan oleh OJK menunjukkan bahwa tingkat keberhasilan dalam kurun waktu 90 hari mengalami penurunan. Dimana pada Desember 2018 tingkat keberhasilannya mencapai 98,55 %, dan mengalami penurunan menjadi 96,35% pada desember 2019, dan terbaru pada november 2020 tingkat keberhasilannya turun menjadi 92,82% yang artinya potensi kegagalan sebesar 7,18% sehingga tingkat Non Performing Lending (NPL) masih tergolong tinggi. Kemudahan pembiayaan fintech yang tidak menyertakan agunan dalam akadnya memberi peluang bagi oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab untuk memanfaatkan hal tersebut. Regulasi yang tidak menyertakan agunan dalam akadnya juga dimanfaatkan lembaga-lembaga fintech ilegal dalam menyalurkan pembiayaannya. Pada April 2020 tercatat sebanyak 144 fintech peer-to-peer lending yang tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (ilegal). Sebagai negara yang mayoritas Islam, sudah selayaknya kegiatan perekonomian didasarkan pada prinsip syariah, dengan tujuan kemaslahatan umat, mengambil maslahat dan meninggalkan mudarat (Maqashid asy-Syari’ah). Oleh karena perlu dikaji permasalah tentang bagaimana pembiayaan Financial Technology tanpa agunan dalam peraturan dan praktiknya dan Bagaimana tinjauan Maqāṣid asy-Syarī’ah terhadap pembiayaan Financial Technology tanpa Agunan dalam Peraturan OJK dan Fatwa DSN-MUI.
Peneliti ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library research), dengan mengumpulkan data-data yang digali berlandaskan sumber literatur atau tulisan terutama Peraturan OJK No. 77/POJK.01/2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi dan Fatwa DSN No. 117/DSNMUI/II/2018 mengenai Layanan Pembiayaan Berbasis Teknologi Informasi Berdasarkan Prinsip Syariah. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan normatif dan filosofis. Pendekatan normatif dalam penelitian mengacu pada hukum fikih muamalah yang secara khusus membahas tentang Rahn. Sedangkan pendekatan filosofis dalam penelitian ini didasarkan pada konsep Maqāṣid asy-Syarī’ah.
Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa dalam pelaksanaannya pembiayaan fintech syariah sudah mengikuti aturan-aturan yang terdapat pada Peraturan OJK NO.77/POJK.01/2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi. Salah satunya ialah tidak menekankan adanya agunan dalam pembiayaan. Penerapan pembiayaan tanpa agunan dalam fintech syariah dapat menjadikan seseorang (berpotensi) untuk melakukan kecurangan. Hal ini dikarenakan adanya faktor tanpa agunan dan dilakukan secara online sehingga borrower bisa melakukan pemanipulasian data pada saat pengajuan pembiayaan maupun proses screening. Hal ini bertentangan dengan tujuan maqāṣid as-syarī’ah yaitu mewujudkan kemaslahatan hidup manusia di dunia maupun di akhirat, dengan menghilangkan mudarat dan mengambil maslahat.NIM.: 1620310114 Moh. Shonif Afifuddin2021-11-02T07:08:22Z2021-11-02T07:08:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46268This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/462682021-11-02T07:08:22ZANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP FATWA MUI TENTANG PRAKTIK PENYELENGGARAAN JAMINAN SOSIAL BPJS KESEHATANThis paper is a study that aims to analyze the fatwa of Indonesian Ulema Council (MUI) on the practice of implementing BPJS kesehatan Social Security which is focused on analyzing the MUI fatwa on BPJS Kesehatan and the isṭinbaṭ method used by MUI making fatwa. This type of research is a descriptive qualitative research, which is a study that seeks to describe and describe the data obtained, both primary and secondary data that have been obtained
This study uses a library research approach, namely looking for sources of data obtained from literature studies and various kinds of literature that are in accordance with the discussion, including the study of the MUI fatwa and regulations regarding BPJS Kesehatan.
The results of this study show that MUI uses bayani methods and terminological methods so that MUI gives fatwa of BPJS Kesahatan is not in accordance with Sharia principles. However, MUI gives the public leeway to continue to be allowed to use BPJS Kesehatan on the grounds of emergency and benefit of the people. This fatwa is also an encouragement from the MUI fatwa institution to the government to immediately create a BPJS Health system that is in accordance with Sharia principles.NIM: 16380054 RIAN DWI NUGROHO2021-11-02T06:31:51Z2021-11-02T06:31:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46260This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/462602021-11-02T06:31:51ZTINJAUAN YURIDIS NORMATIF TERHADAP PERMENAKER NO 2/2021 TENTANG PEMOTONGAN UPAH PEKERJAOn February 15, 2021, the Minister of Manpower, Ida Fauziyah, signed a new regulation that generally recommends adjustment the amount of wages for industries affected by the COVID-19 pandemic. The government's consideration is cash flow problem, especially in labor-intensive industries over the past year. A second there is a looks like an oportunity to cut wages in this policy, but for innocent employees and in the midst of a pandemic, of course, there are specific rules of this case. Thus, it is necessary to examine the legal satnding and normative legality of wage deductions in Permenaker No. 2/2021 based on the Manpower Act.
This research is a normative legal research that seeks to argue that the legality of Permenaker No. 2 2021 is right or wrong and how it should be according to the law. The type of this research is library research using content analysis method to dissect the article that regulates the deduction of wages for workers/labourers in the Regulation of the Minister of Manpower no. 2/2021. Furthermore, the legal istinbat of maslahah mursalah is added in its relevance to Islamic law.
Regulation of the Minister of Manpower No. 2 of 2021 Juridically normative as the legality of the company's policy to cut employee wages/salaries due to the company disadvantage affected by covid-19 pandemic is not based on law and can propose to industrial relations disputes. The attention on conferenceis more finding adjustments both side that should be considered as importantto by following the principle of maslahat mursalah, specificallyspirit of independency and equality and liberaly communication between employers and workers.NIM. 15380059 YOGA PUTRA DINANTIRA2021-11-02T06:12:21Z2021-11-02T06:12:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46254This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/462542021-11-02T06:12:21ZANALISIS FIQH MUAMALAH TERHADAP PRAKTIK MANOL DI TERMINAL PASAR INDUK BANJARNEGARATerminal Pasar induk Banjarnegara mengenal istilah manol, yang mana dalam prakteknya hampir sama dengan calo hanya saja beda istilah penyebutan dan sistem kerja yang sedikit berbeda dari calo pada umumnya, bahkan lebih terorganisir.Banyak sekali praktik upah mengupah calo yang dilakukan di Terminal Pasar Induk Banjarnegara dan mulai berlangsung pada sekitar tahun 1970an. Manol merupakan pekerjaan yang disegani oleh masyarakat di Pasar Induk Banjarnegara dikarenakan hal-hal yang dilakukan praktik manol terbilang cukup banyak dan menjadi pekerjaan yang paling disoroti di sebuah terminal Pasar Induk. Praktik manol sendiri tidak memiliki batas waktu jabatan atau dengan kata lain bisa berlaku seumur hidup. Kemudian manol bisa diturunkan ke keturunan (anak/kerabat), dan uniknya lagi manol bisa diperjualbelikan apabila ada seorang yang berkerja sebagai manol ingin berhenti bekerja sebagai manol atau ingin menjualnya. Jadi praktik manol ini berbeda dengan calo dan manol pada umumnya.
Tujuan dari penelitian ini adalah bagaimana praktik manol di Terminal Pasar Induk Banjarnegara ditinjau dari Fiqh Muamalah. Teori yang digunakan adalah akad Ijarâh dan akad samsarah, sedangkan metodenya dengan jenis penelitian lapangan (field reaserch) dengan sifat deskriptif-analistis. Pendekatanya menggunakan Fiqh Muamalah, dengan membandingkan data yang diperoleh dilapangan dengan data kepustakaan. Pengumpulan data diperoleh dari hasil wawancara dan observasi dilapangan.
Hasil dari penelitian ini adalah praktik manol sudah sesuai dengan akad Ijarâh akan tetapi pada bagian rukun yakni pihak-pihak yang berakad ada ketidakjelasan didalamnya dikarenakan Mu’jîr adalah penumpang dan bisa juga supir. Kemudian praktik manol ditinjau dari akad samsarah juga mengalami hal yang sama yakni ada ketidakjelasan pada orang yang berakad (pemilik harta) hal ini disebabkan penumpang dan supir sama-sama bisa menjadi pemilik harta. Oleh karena itu penyusun merekomendasikan akad wakâlah sebagai penyempurna sehingga nantinya pihak yang berakad adalah antara supir dengan manol, yang dimana nanti supir sebagai al-muwakkil (pemberi kuasa) dan manol adalah (penerima kuasa) untuk berurusan dengan penumpangNIM. 14380062 IRSYAD ABDUL GHOFUR2021-11-02T06:08:02Z2021-11-02T06:08:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46253This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/462532021-11-02T06:08:02ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK ZAKAT
PRODUKTIF DI LAZISNU KUDUSThis study aims to determine the practice of productive zakat
implementation in LAZISNU Kudus, including the form and distribution system
to the process of disbursing funds. LAZISNU Kudus is one of the Zakat
Management Organizations that implements a productive zakat program. So far,
there are still many inconsistencies in the management of productive zakat with
the prevailing laws and regulations in other Zakat Management Organizations.
Therefore, it can interfere with the process of community welfare.
This type of research is field research, which is prescriptive-analytic with a
juridical-philosophical approach. The author uses the method of observation and
interviews with policy makers and related parties for the data collection technique.
In this research, the theory used is the maqasid al-syan'ah theory. Furthermore, the
data analysis method uses qualitative data analysis that is narrated deductivelyinductively.
The results show that the Charity nomenclature used by LAZISNU Kudus
do not violate both statutory regulations and Islamic law. As for productive zakat,
the form of distribution carried out by LAZISNU Kudus is to use a grant
agreement. That is, mustahik who have received productive zakat is not obliged to
return the productive zakat funds. It does not make the mustahik object, so that he
can run his business without worrying about sharing the profits. The target of
productive zakat mustahik in 2019 is given to widows of productive age who are
considered worthy of receiving productive zakatNIM: 14380030 RIZKA MANARUL HUDA2021-11-02T03:20:14Z2021-11-02T03:20:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46235This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/462352021-11-02T03:20:14ZPRAKTIK JUAL BELI PATUNG
PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM
(STUDI KASUS DESA WISATA KASONGAN)Kasongan merupakan sentra industri kerajinan gerabah yang terletak di Padukuhan Kajen, Kalurahan Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul. Gerabah yang dihasilkan dari Kasongan dapat mencapai ratusan hingga ribuan dengan berbagai jenis, bentuk, dan ukuran. Salah satu hasil kerajinannya yakni patung. Patung-patung tersebut memiliki bentuk beraneka ragam, mulai dari patung berbentuk makhluk hidup seperti manusia atau hewan hingga patung Buddha. Sebagian warga Kasongan masih mempraktikkan jual beli dengan objek patung meskipun di dalam Islam terdapat larangan terkait objek patung berbentuk makhluk hidup seperti mansuia dan hewan. Terdapat pula hadis yang mencela praktik tersebut. Namun, ulama berbeda pendapat mengenai hal tersebut, ada yang membolehkan namun tidak sedikit yang melarang. Praktik jual beli patung di Kasongan telah berlangsung sejak lama dan telah diwariskan dari generasi ke generasi. Sehingga, tidak mengherankan jika sebagian penduduknya menggantungkan hidup dari pekerjaan tersebut.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) yakni dengan mengumpulkan secara langsung data dari lokasi penelitian melalui wawancara juga observasi untuk memperoleh informasi yang lengkap guna pendalaman teori juga penunjang analisis. Oleh karenanya, penelitian ini bersifat deskriptif analitik, dengan menggambarkan pelaksanaan jual beli patung yang terjadi di lapangan kemudian dianalisis dengan pendekatan sosiologis.
Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa terdapat empat faktor yang melatarbelakangi terjadinya praktik jual beli patung yaitu sejarah, lingkungan, ekonomi, dan agama. Praktik jual beli patung yang berlangsung di Kasongan merupakan kebiasaan masyarakat yang telah dipraktikkan dan di warisakan dari generasi terdahulu ke generasi sekarang. Islam memandang aktivitas jual beli yang telah menjadi kebisaan dan berlangsung berulang-ulang tersebut sebagai ‘Urf. Meski terdapat hadis dan ulama yang mecela praktik jual beli patung berbentuk makhluk hidup, namun dari aspek sosiologis masyarakat, praktik jual beli patung yang masih berlangsung di Kasongan seperti saat sekarang ini dapat diterima. Pertimbangan yang dipakai dalam keputusan tersebut didasarkan pada data yang diperoleh dalam penelitian sebagai berikut, pada praktik jual beli yang berlangsung di Kasongan dari pihak penjual maupun perajin tidak ada niat untuk menjadikan patung-patung yang dijualnya sebagai sesembahan. Pelaku usaha menjadikan praktik jual beli itu murni hanya untuk mencari rezeki guna memenuhi kebutuhan hidup. Selain itu, dengan adanya praktik jual beli patung juga mampu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Oleh karena itu, keputusan tersebut sejalan dengan yang disampaikan para ulama seperti Prof. Quraish Shihab, Syaikh Muhammad ‘Abduh dan ketiga tokoh agama setempat yang membolehkan patung selama patung-patung itu tidak dijadikan sesembahan dan apa yang mereka kerjakan benar-benar sebatas untuk mencari rezeki guna memenuhi kebutuhan hidup.NIM. 14380014 ISNAENI NURHAYATI2021-10-29T08:50:37Z2021-10-29T08:50:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46100This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/461002021-10-29T08:50:37ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI PADA “KANTIN KEJUJURAN” DI UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTATrade in “honorary canteen” at UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta that is done by students is quite the unique phenomenon. In fiqh muamalah this kind of trade is called by bai‟ mu‟āṭah. Mażhab ulama have different opinions about the legality of this kind of trade as it is viewed as not fulfilling some of the principles and requirement of trade which are there are no face to face interaction between the seller and the buyer which leads there were no ṣigat (ijab and qabul) that indicates willingness between two parties. This type of trade has its advantages which are more practical, gave ease also benefit, but there are also downside that is this trade require honesty so there are risks if buyers did not honest.
This research endeavour to answer these questions: why this trade in “honorary canteen” at UIN Sunan Kalijaga kept going? How the practice of trade had been done? How Islamic sociology of law view this practice of trade? The method used for this research is observation and interview with relevant parties also using sociological approach that has descriptive-analytic characteristic that describe and explain factor that made the practice of trade in “honorary canteen” at UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta possible and then analysed based on Islamic sociology of law perspective.
This research shows result that trade practice in “honorary canteen” at UIN Sunan Kalijaga is grounded by some factor. Those factors from sellers being the availability of opportunity and chance, a media for learning and get experience in business, develop potential and hobby, maximise leisure time and lastly to help parents economy condition to meet daily needs. As for factors from buyers are the convenience to get food/drinks, more practical and efficient also the product sold are varied and has affordable price. That practice, comprehended with Islamic sociology of law perspective, viewed that trade evolve parallel to students comprehension about validity of trade that regarded in line with sharia with following mażhab ulama‟s assessment that permit as it is viewed as more compatible with today‟s context of trade. The existence of this trade is influenced by its sociological environment where students apply behaviours that gave impact on the occurrence of trade with the condition, sellers and buyers need each other so trade occurred, gave benefit, convenience and mutual assistance. Moreover, there is another reason as there is no specific policy or regulation from the faculty nor the university about the trade so it thrived and become a custom in UIN Sunan Kalijaga student environment.NIM. 17103080085 FATIMATUZ ZAHROH2021-10-29T08:46:34Z2021-10-29T08:46:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46099This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460992021-10-29T08:46:34ZTINJAUAN YURIDIS NORMATIF PERLINDUNGAN HUKUM DATA
PRIBADI NASABAH BANK
(PT. BANK BRI UNIT CIPARI KANTOR CABANG MAJENANG
KABUPATEN CILACAP)PT. Bank BRI Unit Cipari Kantor Cabang Majenang terletak di Jl. Raya
Cipari, Cilacap, Jawa Tengah. Penelitian ini dilakukan karena masih banyaknya
permasalahan terkait praktik perlindungan dan kerahasiaan terhadap data pribadi
nasabah bank. Perlindungan hukum terhadap nasabah menjadi sangat penting
mengingat banyaknya kasus kebocoran data pribadi nasabah kepada pihak lain yang
diluar kehendak ataupun persetujuan nasabah. Data prbadi nasabah merupakan aset
pribadi yang juga merupakan bagian dari rahasia bank, sebagaimana telah
tercantum dalam Undang-Undang terkait masalah perbankan. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui kesesuaian praktik perlindungan data
pribadi nasabah bank terhadap sistem operasional dan regulasi yang terkait.
Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu metode
deskriptif analisis yang mana penelti terlebih dahulu menjelaskan terkait
perlindungan hukum terhadap data pribadi nasabah bank. Setelah itu penulis
melakukan analisis terhadap data yang diperoleh dari lapangan yaitu terkait
perlindungan hukum terhadap data pribadi asabah bank PT. Bank BRI Unit Cipari
Kantor Cabang Majenang Kabupaten Cilacap.
Simpulan berdasarkan hasil penelitian ini bahwa aturan internal serta
praktik PT. Bank BRI Unit Cipari Kantor Cabang Majenang dalam perlindungan
data pribadi nasabah telah sesuai dengan regulasi yang berlaku. Pihak bank
menjelaskan terkait data pribadi nasabah yang digunakan untuk pembukaan buku
rekening calon nasabah.NIM. 17103080062 FATIMAH FITRIANINGSIH2021-10-29T08:42:35Z2021-10-29T08:42:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46098This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460982021-10-29T08:42:35ZPENERAPAN PRINSIP SYARIAH PADA PRAKTIK PERDAGANGAN SAHAM MELALUI SHARIA ONLINE TRADING SYSTEM DI PHINTRACO SEKURITAS YOGYAKARTAPhintraco securities Yogyakarta is one of the branch offices of Phintraco securities which is a securities company as well as a member of the Indonesia Stock Exchange (IDX). As one of the securities companies with the most customers in Indonesia, Phintraco Securities has contributed to the development of sharia stock trading by issuing a sharia online trading system (SOTS) investment service product known as Profits Syariah.
This study was conducted with the aim of describing stock trading practices through SOTS at Phintraco Sekuritas Yogyakarta and analyzing the application of sharia principles to stock trading practices carried out by SOTS customers at Phintraco Sekuritas Yogyakarta, one of which is not doing gharar transactions. This type of research is empirical legal research or also known as field research. The nature of this research is descriptive-analytical using a normative approach. This research data collection uses interview techniques and uses qualitative inductive methods as a technique in analyzing research data.
The results of this study can be concluded that the practice of stock trading through SOTS at Phintraco Sekuritas Yogyakarta is in accordance with sharia principles based on DSN MUI Fatwa No. 80/DSN-MUI/III/2011 concerning the Application of Sharia Principles in the Mechanism of Trading Equity Securities in the Regular Market of the Stock Exchange. However, in the practice of stock trading carried out by Sharia Profits customers at Phintraco Sekuritas Yogyakarta, there are still gharar transactions. This is because the consideration of using instincts made by the customers of Profits Syariah Yogyakarta has fulfilled two of the four elements of gharar. The consideration of using instinct is only carried out by novice customers, which is different from old customers who have used considerations with stock analysis techniques and have applied sharia principles in conducting stock transactions through Sharia Profits at Phintraco Sekuritas Yogyakarta.NIM. 17103080055 KHAIROTIN2021-10-29T08:38:43Z2021-10-29T08:38:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46097This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460972021-10-29T08:38:43ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP
PELAKSANAAN PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN
OLEH LEMBAGA KONSUMEN YOGYAKARTA (LKY)Yogyakarta Consumer Institute (LKY) is a Non-Governmental Consumer
Organization (LPKSM) which according to laws and regulations does not have
the duty and authority to organize consumer dispute resolution. In laws and
regulations, the task and authority to organize consumer dispute resolution is
given to the Consumer Dispute Settlement Agency (BPSK), but in practice LKY
participates in organizing consumer dispute resolution by
conciliation/reconciliation and mediation. This creates problems in the form of
confusion for consumers who want to complain about their disputes with business
actors and the overlapping implementation of the functions and authorities of each
institution in the consumer protection system in Indonesia. This phenomenon can
be studiedwith a review of Islamic law in the theory of 'urf.
This research is a field research, namely research conducted by collecting
data and information obtained directly from respondents. This research is
descriptive and conducted using a juridical and normative approach. The juridical
approach is a problem approach based on statutory regulations. As for the
normative approach is a problem approach based on the norms of Islamic law.
The data in this study are primary data and secondary data. Primary data was
obtained by the compiler by conducting interviews with the institution that
became the object of research. While secondary data is obtained by the compiler
through the official websites of ministries and state institutions, as well as
newspapers on online sites. Data analysis was carried out using qualitative
methods, which emphasized the analysis of the deductive and inductive inference
process as well as on the analysis of the dynamics of the relationship between the
observed phenomena, with scientific logic, namely the theory of 'urf.
Based on the research results, the LKY's actions are one of the efforts of
LKY (as a Non-Governmental Consumer Protection Agency) to defend consumer
rights, in accordance with what is mandated by law. Meanwhile, according to a
review of Islamic law based on the theory of 'urf, the implementation of consumer
dispute resolution by LKY by means of conciliation/reconciliation and mediation
is permissible because it meets the kulliyah rules in ushul fiqh, the criteria of 'urf
sahih, and the principles of dispute resolution in Islam.NIM. 17103080045 SABILA IMROATUN NAJAH2021-10-29T08:34:53Z2021-10-29T08:34:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46095This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460952021-10-29T08:34:53ZUPAYA PERLINDUNGAN ANGGOTA DAN DANA ANGGOTA
DI KSPPS BMT AMANAH INDONESIA (AMINDO) BANYUMASPenelitian ini berusaha menjawab beberapa pertanyaan yaitu bagaimana implementasi Upaya BMT Amanah Indonesia dalam perlindungan anggota Funding, Apakah upaya yang dilakukan BMT Amanah Indonesia telah sesuai dengan konsep Undang-undang nomor 1 tahun 2013, Undang-undang no 8 Tahun 1999 dan konsep Maqāṣid Asy-Syari’ah dalam pandangan hukum Islam. Penelitian ini menggunakan metode Field Research (Penelitian Lapangan). Adapun sumber data penelitian ini yaitu sumber data primer yang diperoleh dari wawancara dan observasi langsung kepada pihak terkait dan sumber data sekunder yang diperoleh dari hasil literatur, buku-buku, jurnal, dan penelitian yang relevan dengan penelitian ini. Kemudian data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan metode deskriptif analisis Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori Perlindungan Hukum, Baitul Maal Wa Tamwiil (BMT), dan Teori Maqāṣid Asy-Syari’ah.
Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa Upaya Perlindungan Anggota dan Dana Anggota yang dilakukan di KSPPS BMT Amanah Indonesia secara operasional dan manajemen cukup baik. Upaya yang dilakukan antara lain adalah sistem pengendalian internal (SPI).Dalam manajemen operasional BMT Amanah Indonesia melakukan analisis rasio atau tingkat kesehatan lembaga demi mengontrol jalannya sirkulasi keuangan BMT, melakukan analisis pembiayaan yang akan diberikan oleh BMT, melakukan audit secara rutin, menerapkan prinsip kehati-hatian. Namun belum sesuai jika ditinjau dari Undang-Undang Perlindungan konsumen nomor 8 tahun 1999 Terutama kaitannya dengan pasal 4 ayat 1 yang menjelaskan tentang hak atas kenyamanan, keamanan, dan keselamatan dalam mengkonsumsi barang dan/ atau jasa bahwa secara kelembagaan BMT Amanah Indonesia tidak memiliki sistem perlindungan terhadap anggotanya jika sewaktu-waktu BMT tersebut mengalami kepailitan, belum adanya lembaga khusus yang bertugas menjamin dana yang disimpan oleh anggota, tidak tersedianya asuransi bagi dana yang disimpan oleh anggota. Ditinjau dari Maqāṣid Asy-Syari’ah sudah tercapai dan cukup baik. Dibuktikan dengan hasil wawancara dari beberapa pihak yang terkait dengan penelitian ini yang menggambarkan kesesuaian dengan konsep Maqāṣid Asy-Syari’ah yaitu dapat mencegah perbuatan memakan harta orang lain dan dapat mencegah dari kerugian yang akan menimpa (Dar’u mafsadat).NIM. 17103080035 DZAKIYATUN NISA NURUN NABILAH2021-10-29T06:50:51Z2021-10-29T06:50:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46083This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460832021-10-29T06:50:51ZPRAKTIK JAMINAN FIDUSIA YANG TIDAK DIDAFTARKAN PADA BMT RIZQI BAROKAH BANTUL (TINJAUAN YURIDIS DAN NORMATIF)In Islamic microfinance institutions such as BMT Rizqi Barokah, which provide financing facilities to customers, they must require a guarantee. The rules governing the binding of guarantees are contained in Law Number 42 of 1999 concerning Fiduciary Guarantees. The discussion in this study aims to determine the practice of fiduciary guarantees that are not registered with BMT Rizqi Barokah, and how the juridical and normative reviews of fiduciary guarantees are not registered.
The research used is field research using a normative and juridical approach with library materials that include primary raw materials such as interviews, and secondary raw materials such as literature and books. The theoretical basis used is the theory of guarantee in Islamic law and the theory of guarantee in positive law.
And from the results of the study, it is known that there are several financings where the guarantee uses fiduciary guarantees but does not meet the procedures stated in Law Number 42 of 1999, where there is a procedure for registration with the fiduciary guarantee registration office. The factors that cause the non-registration of guarantees include the trust factor, the cost factor, the minimal amount of financing, and the lack of education. Meanwhile, according to the juridical review, the agreement is only an ordinary deed that does not have the executive power to execute directly the goods that are guaranteed. In terms of creditors, the creditor or BMT Rizqi Barokah does not have preference rights, the publicity principle is not fulfilled and there has been an intentional act against the law (onrechtmatige daad) between the parties. normatively, this fiduciary guarantee is closer in similarity to the guarantee in the form of rahn tasjily as contained in fatwa number 68/DSN-MUI/III/2008 concerning Rahn Tasjily.NIM. 17103080034 AAP FARKHATI2021-10-29T06:46:43Z2021-10-29T06:46:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46082This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460822021-10-29T06:46:43ZPROBLEMATIKA PERKEMBANGAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES)
(Studi di Bumdes Mulya Abadi Sejahtera Desa Kamulyan, Kecamatan Bantarsari, Kabupaten Cilacap)The Village Owned Enterprise (BUMDes) Mulya Abadi Sejahtera Kamulyan Village, Bantarsari District, Cilacap Regency is the target of business development in the village which is managed by the Village Government and is a legal entity. As one of the goals for the welfare of the village community in accordance with the potential that exists in the village and can take advantage of existing natural resources. The business program run by BUMDes Mulya Abadi Sejahtera Kamulyan Village is in the car rental business unit, cast molen rental and stationery / photocopying. However, with the existence of this business unit, the village community has not fully felt the existence of BUMDes. Because business units are only capital-intensive, so they have not been able to create a workforce in the village to improve the economy in the village.
This type of research is field research and the nature of this research is descriptive-analytical using a qualitative approach. While the data analysis method used is deductive. In the data collection method, the compiler uses the method of observation, in-depth interviews, and documentation.
The results showed that BUMDes Human Resources had carried out general management functions, namely planning, organization, mobilization and supervision. However, the performance is not yet professional which is caused by several factors, namely the lack of communication between the leader and his subordinates so that it does not run smoothly, there is no supervision of employees and there are no binding work rules. Meanwhile, from the three business units run by BUMDes in 2017-2019 there is development in terms of income but there is no vision and mission yet. Then the BUMDes finances do not include the legal principle of syirkah because there is no clearly agreed distribution of results.NIM. 17103080033 NURI MURTAVI2021-10-29T06:37:32Z2021-10-29T06:37:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46081This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460812021-10-29T06:37:32ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MUZAKI DALAM PEMBAYARAN ZAKAT MAL MELALUI MASJID KAMPUNG
(STUDI KASUS DI MASJID-MASJID DESA SRIBHAWONO, KECAMATAN BANDAR SRIBHAWONO, KABUPATEN LAMPUNG TIMUR)Zakat mal is zakat on property that must be issued by muzaki when it reaches the nisab and haul. Zakat can be issued by muzaki through an authorized institution in accordance with Law Number 23 of 2011. This study aims to determine what factors influence muzaki in paying zakat mal through mosques, then analyze using a normative, juridical and sociological approach regarding the law of paying zakat malls in the mosques of Sribhawono Village.
This research is a qualitative research using field techniques and supported by library data. The resource persons in this study were amil zakat in the mosques of Sribhawono Village and also muzaki who paid zakat at the malls in the mosques of Sribhawono Village. The number of samples is 30 muzaki zakat mal, using non-probability sampling method. Data collection techniques used are interviews, observation, documentation and supported by library data.
The results of the research on the factors that influence muzaki in paying zakat malls through mosques are the factors of trust, transparency, ease of reaching locations, services and the role of amil zakat in mosques, culture and social. According to the normative perspective basically from the time of the Prophet and in Islamic jurisprudence there is no provision forbidding muzaki to pay zakat mal through amil zakat in mosques, according to a normative perspective paying zakat in village mosques can be considered illegal if the area is reached from BAZNAS or The existing LAZ, according to a sociological perspective, the practice continues to this day because it has become a habit/'urf that has been inherent and has been passed down from generation to generation in Sribhawono Village.NIM. 17103080023 MARINDRA PUTRI2021-10-29T06:32:52Z2021-10-29T06:32:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46080This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460802021-10-29T06:32:52ZANALISIS KRITIS MULTI AKAD APLIKASI OVO
PERSPEKTIF HUKUM ISLAMSyariah economic law is an indicator as a system of filtering transactions that exist in the business world in order to avoid things that are prohibited in Islam, such as riba, gharar and acts that are prohibited in Islam. The problem in this study is how the implementation of multi contract in OVO application and how the analysis of Islamic law on the application of multi contract, where multi contract is one of the contemporary contract although there have been practicing a combination of buying and selling with other contracts in the time of the Prophet.
In principle, all forms of intercourse are permissible unless there is a proposition that forbids it. There are several contracts that are implemented in the OVO application, namely, Jualah, Qardh, Ijarah, and Wadi'ah contracts. of such implementation almost perfectly fulfills the law of treaty in Islam. A contract that is collected like this in syariah economic law is called a multi contract, the type of multi contract in this OVO application is a collected contract (al-'uqud al-mujtami'ah).
Multi akad is allowed in fiqh if it fulfills the conditions, that is, the accumulated contract does not include the contract that is prohibited in the nash, does not lead to riba, the combined contract does not include the contract that cannot be combined. Fiqh of the four schools gives the opportunity for multiple contracts in a transaction but by limiting that the transaction does not lead to usury. Meanwhile, in the compilation of syariah economic law, the multi-contract is considered valid if the collected contracts stand alone. Multi akad on the OVO application is allowed by looking from the side of the maqashid syariah, where the transaction as an economic activity is an activity with the content of worship. Aiming for a person to achieve true benefits, continue to follow the changes in the world of technology in the field of electronic transactions but do not set aside the nash-nash, so that it can meet all human needs.NIM. 17103080015 EMBUN NADA RAHMI2021-10-29T06:21:12Z2021-10-29T06:21:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46079This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460792021-10-29T06:21:12ZTINJAUAN TERHADAP SURVIVABILITY LEMBAGA KEUANGAN SYARI’AH
TAHUN 2020-2021
(Analisis terhadap Lembaga Perbankan Syari’ah )Syari'ah Bank is a financial institution that operates on the basis of shari'ah law.
This institution was founded on the basis of the desire of the community, especially
Muslims, to avoid interest or usury. From 2020 to the present, all countries including
Indonesia are facing a problem, namely the outbreak of the Covid-19 virus which has
now become a pandemic, a sector that is sufficiently affected by this problem is the
economic sector, in this case Syari'ah Banking also feels the impact of this problem. ,
then the marger efforts made by the three largest Syari'ah Banks in Indonesia (PT. BRI,
BNI and Mandiri) resulted in the opinion that there is monopolistic practice as regulated
in Law No. 5 of 1999 concerning the prohibition of monopoly because Bank Syari'ah's
market share will control market, another problem is that it is increasingly difficult to
obtain Human Resources (HR), especially those to be employed in the Syari'ah Business
Unit (UUS), because most of UUS's HR is recruits from its conventional parent bank.
Some of the problems above are quite influential on the survivability or resilience of
Syari'ah Banks, especially in 2020-2021, for that it is necessary to conduct research on
how the resilience or survivability of Syari'ah Banks in 2020-2021.
The types, methods and research approaches that will be used in this thesis are
the type of library research (Library / Literature Research), with qualitative data analysis
methods based on an interpretive approach, namely by collecting various data from
reading sources such as books, journals consisting of theses, dissertations. , articles and
news from the website as secondary data. Then the data from these reading sources will
be further analyzed to get answers related to the problems being researched.
The results of this study indicate that the survivability of Syari'ah Bank in 2020-
2021 is in a stable position, this is because Syari'ah Bank has several indicators of
survivability, there are three main indicators of survivability itself, first, adaptability,
the problem of spreading the Covid Virus. -19 that has occurred to date, has had quite
an impact on the financial sector, Syari'ah Bank has become one of the affected
institutions, however, it is noted that Syari'ah Bank has been able to adapt to these
problems, so that its survivability is maintained until now, second, Having a strategy,
strategy becomes the second indicator of survivability, this research shows that Syari'ah
Bank already has and implements several strategies, one of which is supported by Law
21 of 2008 concerning Islamic Banking Third ,Harnessing Opportunities and
Minimizing Challenges, from this indicator, most Syari'ah Banks nationally are able to
take advantage of opportunities so that challenges in 2020-2021 can be minimized so
that their resilience can be maintained to this day.NIM. 17103080011 NUR INDAH2021-10-29T03:12:17Z2021-10-29T03:12:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46071This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460712021-10-29T03:12:17ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT MUSLIM TIDAK MENJADI NASABAH BANK SYARIAH DI YOGYAKARTAThis thesis discusses what factors have caused the low participation of the Muslim community in Yogyakarta in adopting Islamic banking. The low desire of the Muslim community to become a customer of Islamic banks is an important note to research, in order to find a solution so that the power of the Muslim community to become a customer of Islamic banks is better and increases. The subject of this research is the Muslim community in Yogyakarta who are not customers of Islamic banks. This research is a quantitative descriptive study. The technique of collecting data using accidental sampling method, the determination of the sample using the Slovin formula. The instrument of this research is to distribute questionnaires to the Muslim community who are not customers of Islamic banks as many as 100 respondents. The data analysis technique uses multiple linear regression, then the data is processed using SPSS version 18 software. The results of this study indicate that the multiple linear regression results of the knowledge variable have a negative effect on the decision of the Muslim community not to become a customer of Islamic banks. Meanwhile, the profit sharing variable, service quality, promotion, location and perception did not have a negative effect on the decision of the Muslim community not to become a customer of Islamic banks. This can happen because many Muslim communities use rational and emotional decisions to not choose Islamic banking services. Where the Muslim community acts according to a healthy and reasonable mind as measured by convenience, price, reliability, profit, based on objective considerations such as self-esteem, which is measured by social status, pride, comfort and security.NIM. 18208011005 ABDUL RONI2021-10-29T03:06:52Z2021-10-29T03:06:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46070This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460702021-10-29T03:06:52ZPENGARUH PERMODALAN, DEPOSITO DAN DIVERSIFIKASI TERHADAP
EFISIENSI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH DI INDONESIA (STUDI KASUS PADA 50 BPRS TAHUN 2014-2019)Efficiency is one of the performance indicators in the company. In the banking industry, measurement of efficiency is very important because it can affect the soundness of the bank. During the last 5 years, the efficiency of the BPRS (Sharia Rural Bank) as measured by the BOPO ratio has fluctuated every year in both positive and negative directions. This should be a concern given that efficiency also has an impact on bank financial performance. This research was conducted to reveal how capital, deposits, and diversification of productive assets affect the efficiency of the BPRS.
This research is a descriptive study with a quantitative approach. The population in this study was BPRS with a total sample size of 50 BPRS which were obtained through a cluster sampling design based on the total core capital of the BPRS in 2019. The research period used was 2014-2019. Measurement of efficiency is carried out through a non-parametric frontier efficiency analysis of Data Envelopment Analysis (DEA) with a measurement orientation of cost-efficiency. Data analysis was performed using panel data regression analysis and comparison test.
The results of this study reveal that the efficiency of BPRS is influenced by the amount of core capital, capital buffer, and deposits. For financing diversification, it does not have a significant effect on efficiency. This study also found that there was no significant difference in the level of efficiency between BPRS with a core capital of at least Rp6 billion and BRPS which did not yet have this amount. This result provides information that the policies issued by OJK are deemed incapable of increasing cost efficiency at BPRS.NIM. 18208011002 RIAN DWI PERMANA2021-10-29T03:02:20Z2021-10-29T03:02:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46068This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460682021-10-29T03:02:20ZPENERAPAN COVERAGE LIMIT SISTEM PENJAMINAN
SIMPANAN PADA PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAThe development of the latest financial perspective reveals aspects of the
stability of the financial system is important to put forward. The application of a
Deposit Insurance System in many countries is an effort to achieve this stability.
Risks that are always inherent in the financial and banking sectors, can occur in
times of crisis and result in a collapse of the country's economy. To overcome the
effects of the crisis, the government must spend a significant amount of money
and issue policies that are not easy. This study tries to look at the application of
the Deposit Insurance System in Indonesia through the Indonesia Deposit
Insurance Corporation which was established in 2005 based on Law Number 24
of 2004 concerning the Indonesian Deposit Insurance Corporation. So far, many
studies have tried to analyze the Deposit Insurance System in conventional banks,
but few have seen the impact on Islamic banking. More specifically, this study
discusses the ability of the Deposit Insurance Agency in the potential moral risks
associated with channeling bank financing.
Moral hazard risk will not be eliminated, but can be reduced. One
parameter that is very influential in maintaining the level of moral hazard risk is to
remain low and be within the tolerance limit of the maximum value of guaranteed
deposits (coverage limit). This thesis also attempts to examine other influential
parameters by including macroeconomic variables such as GDP growth, inflation
rates, interest rates guaranteed by LPS, and the development of distribution of
funding funds in Islamic banking. This study proves that the implementation of
DIS by LPS in Islamic banking in Indonesia through the imposition of coverage
limits has not been proven to drive the moral hazard level of Islamic banking
financing in Indonesia. Modeling is done using quarterly data from March 2007 to
September 2019 and produces a coefficient of determination of 95%, which
means that the model is statistically quite good in explaining variations in moral
hazard changes in Islamic banking financing to the independent variables. It is
expected that the Deposit Insurance Corporation will sharpen the analysis of the
amount of deposits guaranteed effectively in order to reduce the risk of moral
hazard both in general and in connection with the distribution of financing of
guarantee banksNIM: 18208010023 SJAFRUDDIN2021-10-29T02:57:45Z2021-10-29T02:57:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46067This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460672021-10-29T02:57:45ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI JUMLAH
KUNJUNGAN WISATAWAN KE PANTAI KUTA MANDALIKA,
KABUPATEN LOMBOK TENGAHKuta Mandalika beach was chosen as the object of research because it has a very good tourism potential. Even so, the number of tourist visits is still relatively low compared to other attractions. Then, This study aims to determine the factors that influence an increase in tourist visits to Kuta Mandalika Beach in Central Lombok Regency. This research is a quantitative research. Research data using primary data types. The number of samples in this study were 130 respondents. Data collection techniques using a questionnaire / questionnaire distributed to 130 respondents. The validity and reliability test is used as an instrument feasibility test and the prequisitie test consists of normality, multicollinearity and heteroscedasticity. Data analysis using multiple linear regression analysis techniques with the help of SPSS 16 software. The results of the study showed that partially service and infrastructure variables affect positive and signicant the increase in tourist visits. While social media variables do not affect positive the increase in tourist visits. Furthermore, if the three variables are tested simultaneously, then the service, infrastructure and social media variables affect the increase in tourist visits. For the coefficient of determination (r Square) test of service, infrastructure and social media variables can affect the increase in tourist visits by 39.8%, while the rest, ie 61.2%, was apparently influenced by other variables originating from outside the studyNIM. 18208010017 AGUS SALIHIN2021-10-29T02:53:05Z2021-10-29T02:53:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46066This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460662021-10-29T02:53:05ZPENGARUH DESTINASI WISATA, FASILITAS, DAN PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WISATAWAN YANG BERKUNJUNG KE LOMBOK NUSA TENGGARA BARATThe study aims to determine the effect of halal tourism on the satisfaction of tourists visiting to Lombok West Nusa Tenggara. This research is a quantitative study using primary data obtained from questionnaires. The population in this study was 1,159,445 tourists, while the sample of this study was 100 tourists using Slovin theory which included an element of inaccuracy due to sampling errors that could still be tolerated. The method used in this reseach is Ordinary Least Square (OLS) using software SPSS 16. The results of the study indicate that the tourist destination and facility variables have a positive and significant, while the service variable has a positive but not significant effect on the satisfaction. Value of determination coefficient obtationed by 3.88%, means that the independent variables is able to explain the dependent variabel of 38.8%, while the remaining 61.2% is explain by variables outside the model.NIM. 18208010002 NIRMALA BAINI2021-10-29T02:48:06Z2021-10-29T02:48:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46065This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460652021-10-29T02:48:06ZPENGARUH PENDISTRIBUSIAN ZAKAT PRODUKTIF, PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN TERHADAP KESEJAHTERAAN
MUSTAHIK PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL
KOTA YOGYAKARTAPendistribusian zakat produktif memberikan manfaat secara berkelanjutan pada mustahik, hal ini karena tidak hanya diberikan bantuan modal usaha, melainkan mustahik juga mendapatkan pelatihan dan pendampingan usaha. Namun demikian distribusi zakat kepada mustahik masih cenderung tidak berdampak terhadap kesejahteraannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendisrkirpsikan pengaruh pendistribusian zakat produktif, pelatihan, dan pendampingan terhadap kesejahteraan mustahik di BAZNAS Kota Yogyakarta. Secara metodelogis, penelitian ini menggunakan prosedur penelitian kuantitatif dengan menggunakan alat analisis regresi berganda dengan yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah kuantitatif, menggunakan alat analisis regresi linier berganda dengan jumlah 37 responden. Adapun hasil penelitian ini menyatakan bahwa secara simultan ataupun parsial variabel distribusi zakat produktif, pelatihan dan pendampingan berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan mustahik BAZNAS kota Yogyakarta.NIM : 18208010001 AHMAD FAHRURROZI2021-10-27T07:19:46Z2021-10-29T01:28:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46001This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/460012021-10-27T07:19:46ZANALISIS RASIO KEUANGAN DAN MAKROEKONOMI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) PADA PERIODE 2015-2019This study is aimed to analyze the efect of financial ratio factors and macroeconomic factors on the return of mining stocks listed in the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI) by using a quantitative approach. The population of this study included mining companies registered in ISSI therefore 11 samples had been selected using purposive sampling technique which criteria listed in ISSI and had time series financial report data in the period of 2015 to 2019. The data was taken from audited company financial reports and the independent variable was stock retrun using the Data Panel. Moreover, the model specification test had been done by using the Common Effect Model as the suitability model. The results showed that some of the financial ratio factors of CR, DER, EPS, NPM and ROA partially did not have a significant positive effect on stock returns, while macroeconomic factors, inflation and SBI, had a significant positive effect on stock returns, while the exchange rate does not have a positive effect on stock returns. These findings are expected to make a positive contribution to the development of theories about the financial performance in a company. The managerial implication of this research is that investors can use macroeconomic factors by focusing on inflation and SBI as a basis for decision making because of their influence on stock retuning.NIM.: 19208010036 Fauzan Abdul Syakur2021-10-27T06:55:37Z2021-10-27T06:55:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45998This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459982021-10-27T06:55:37ZDETERMINAN UTANG LUAR NEGERI PADA 10 NEGARA PENGHUTANG TERBESAR DI DUNIA TAHUN 2001-2018This study discusses the issue of foreign debt, which basically aims to accelerate development, increase investment value and accelerate economic growth in a country, but in fact the accumulation of a lot of debt will actually hamper economic growth. This is because in the long term the value of debt will be greater than the level of ability to pay, so it will push the value of foreign domestic investment so that in the end it will, by using the variables described in the three gap model theory as the reference theory, with the year period, the object and different research methods. This study uses a quantitative approach. The data used in this study is data from 2011-2018 in the 10 largest indebted countries in the world. The analytical method used in this study is panel data analysis where the panel data is a mixture of time series data and cross section data. The results of the study obtained that the savings and investment deficit variables had a significant negative effect on foreign debt in the ten largest indebted countries in the world. The trade deficit variable has a significant negative relationship to foreign debt in the ten largest indebted countries in the world. The government fiscal deficit variable has a significant positive effect on foreign debt in the ten largest indebted countries in the world.NIM.: 19208010006 Anggun Rudiana Putri, S.E2021-10-26T07:51:41Z2021-10-29T02:08:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45950This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459502021-10-26T07:51:41ZDETERMINAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2015-2019The purpose of this research are to know what is the factor, Gross Domestic Regional Product (GDRP), number of health workers, number of clinics/health of centers, the numbers of poor people, and government spending of health to Human Development Index In Lampung Province in 2015 to 2019. This research use secondary data that contains of time series data and cross-section data. The analysis model that use is panel data reggression model (pooled least squares). Panel data anlaysis use fixed effect model method to determine the effect of independent variables on the dependent variable in Lampung Province. The result of this research is there are variabkes that have a significant effect and not significant effect. Gross Domestic Product (GRDP) and government spending on education in this research have positive significant effect. Meanwhile number of health workers in this research have a positive and not significant effect. Number of clinics/halth of centers and the number of poor people have a negative and not significant effect.NIM.: 17108010079 Oryza Kusumo2021-10-26T07:47:22Z2021-10-26T07:47:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45949This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459492021-10-26T07:47:22ZPENGARUH GLOBALISASI EKONOMI TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN DI 6 NEGARA ASEANGlobalization at the present time is growing and continues to be carried out by various countries in the world. It brought down the world barrier which enabled the world to cooperate more in particular open economy. It can be measured with KOF globalisation index. The KOF globalization index (Konjunkturforschungstelle) is an index used to observe the level of globalization of a particular country. The components of the KOF globalization index consist of economic, social and political globalization. The reflection of globalization is the establishment of the Association of South East Asia Nations (ASEAN) as one of the highly-integrated regional organization. The openness of one country's economy will creates mutually beneficial relations between each countries, then it will open trade transactions such as expanding exports and imports. The trend shows that ASEAN countries have increased globalization rates despite a relatively uneven and high number of unemployment in ASEAN.
This study aims to determine the effect of the level of globalization in economic aspects on unemployment. This study uses panel data in six ASEAN countries, (Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand, Singapore and Vietnam) in the period 2008-2017. The method used is panel data regression with Random Effect Model (REM). The result shows the level of economic globalization has not effect on unemployment.Globalization at the present time is growing and continues to be carried out by various countries in the world. It brought down the world barrier which enabled the world to cooperate more in particular open economy. It can be measured with KOF globalisation index. The KOF globalization index (Konjunkturforschungstelle) is an index used to observe the level of globalization of a particular country. The components of the KOF globalization index consist of economic, social and political globalization. The reflection of globalization is the establishment of the Association of South East Asia Nations (ASEAN) as one of the highly-integrated regional organization. The openness of one country's economy will creates mutually beneficial relations between each countries, then it will open trade transactions such as expanding exports and imports. The trend shows that ASEAN countries have increased globalization rates despite a relatively uneven and high number of unemployment in ASEAN.
This study aims to determine the effect of the level of globalization in economic aspects on unemployment. This study uses panel data in six ASEAN countries, (Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand, Singapore and Vietnam) in the period 2008-2017. The method used is panel data regression with Random Effect Model (REM). The result shows the level of economic globalization has not effect on unemployment.NIM.: 17108010074 Meila Sari2021-10-26T07:44:00Z2021-10-26T07:44:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45948This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459482021-10-26T07:44:00ZANALISIS SEKTOR EKONOMI UNGGULAN KABUPATEN CILACAP TAHUN 2015-2019One of the factors that can affect the economic growth of a region is the ability to develop potential economic sectors within the region. The optimization of the base sector can be done by determining which economic sector is the leading sector. The purpose of this study is to determine the basic and non-basic sectors in the economic sector of Cilacap Regency in 2015-2019. The type of data used in this study is secondary data sourced from BPS reports for Cilacap Regency and Central Java Province. The method used in this research is Location Quotient (LQ) analysis and Dynamic Location Quotient (DLQ) analysis. LQ is used to categorize basic and non-sectoral sectors, while DLQ is used to determine future role changes. The results of the calculation of LQ> 1, there are two sectors which are the basis, namely the manufacturing sector and the mining and quarrying sector and fifteen other sectors are included in the non-base sector. While the results of the calculation of DLQ> 1, there are two sectors that have changed to non-basis and fifteen sectors have changed their roles to become basic sectors.NIM.: 17108010053 Mayli 'Izzatul Islamiati2021-10-26T07:33:10Z2021-10-29T02:10:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45947This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459472021-10-26T07:33:10ZANALISIS PENGARUH PEMANFAATAN DANA ZAKAT, INFAQ, SEDEKAH (ZIS) TERHADAP KESEJAHTERAAN MUSTAHIK (STUDI KASUS: KSPPS BMT BERINGHARJO YOGYAKARTA)This study aims to examine the effect of the ZIS empowerment program on the welfare of mustahik before and after receiving the program. The object of research was carried out at KSPPS BMT Beringharjo Yogyakarta with the research subject, namely the mustahik recipient of the Simbaharjo Develpoment empowerment program. This type of research is descriptive research with a quantitative approach. The number of samples of respondents was 78 mustahik households with the purpove sampling data collection model. The analysis technique used is the CIBEST analysis method and the Paired T Test Difference Test. The results showed a significant impact on the effect of ZIS empowerment through the Simbaharjo Develpoment program on the welfare of mustahik. This is reflected in the welfare index value which increased 17% and the material poverty index decreased by -17%. Likewise, the absolute welfare quadrant increased from 60 to 73 households and material poverty decreased from 18 to 5 households.NIM.: 17108010032 Mishbah Fikri Tanwifi2021-10-26T07:29:22Z2021-10-26T07:29:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45946This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459462021-10-26T07:29:22ZFORECASTING NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLAR AMERIKA, YUAN TIONGKOK, DAN YEN JEPANG PADA TAHUN 2021 MENGGUNAKAN MODEL ARIMAForecasting the rupiah exchange rate in the economy is an activity that serves to assist the government in determining policies to maintain the stability of its currency. The exchange rate system itself is determined by the fluctuating financial market mechanism. In post-economic crisis Indonesia, the movement of the rupiah exchange rate fluctuated quite sharply. The factors that can affect changes in the exchange rate of a currency are high inflation rates, supply and demand of foreign currencies, interest rates, and public speculation. The purpose of this research is to predict whether the exchange rate of the Indonesian currency against these three countries will be appreciated or depreciated in the following year. This forecasting can help investors and multinational companies in making decisions for the short and long term. As well as being able to assist Bank Indonesia in determining fiscal and monetary policies in order to maintain exchange rate stability amid the current COVID-19 pandemic. In this study, the ARIMA method is used as an analytical tool in predicting the rupiah exchange rate using time series data for the period January 2014 - January 2021. The forecast results show that the rupiah exchange rate against the US Dollar, Japanese Yen, and Chinese Yuan will experience depreciation in 2021.NIM.: 17108010002 Siti Nur Laela2021-10-26T07:25:30Z2021-10-26T07:25:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45945This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459452021-10-26T07:25:30ZDETERMINASI KESINAMBUNGAN FISKAL DI SEPULUH NEGARA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM (OKI) PERIODE 2009 – 2018Fiscal sustainability is an indication of the condition of a healthy government budget, which makes expenditures without having to incur debt. In writing the study aims to analyze the effect of macroeconomic variables on fiscal sustainability. Where fiscal sustainability research is seen from the ratio of debt to GDP. This study uses panel data regression with the best model approach is the Random Effect Model (REM). The results of this study based on the results of the T test explain macroeconomic variables such as GDP, inflation, government spending, interest rates, have a significant effect on fiscal sustainability.NIM.: 17108010049 Deni Candra2021-10-26T06:52:37Z2021-10-26T06:52:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45942This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459422021-10-26T06:52:37ZPENGARUH PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JALAN, LISTRIK, PMA, PMDN TERHADAP PDRB DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERIODE 2012-2019This study aims to determine the effect of roads, Foreign Dirct Investment and Domestic Investment electricity on GRDP as measured by PDRB ADHK 2010. The data used in this study are GRDP data, roads, Foreign Dirct Investment electricity and Domestic Investment in the Special Region of Yogyakarta from 2012 to 2019. The method used is panel data regression. Panel data is a combination of time series data and cross section data, using the panel data regression model that is suitable for final estimation, namely the Fixed Effect Model. The results of this study indicate that the variables Road, Electricity, Foreign Dirct Investment and Domestic Investment together have a significant effect on the GRDP variable. Individually, the road variable and Domestic Investment electricity do not have a significant effect on the GRDP variable in the Special Region of Yogyakarta.NIM.: 16810074 Moh Irfan Kuzairi2021-10-26T06:49:01Z2021-10-26T06:49:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45941This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459412021-10-26T06:49:01ZANALISIS PENGARUH INSTRUMEN MONETER DALAM SISTEM PERBANKAN GANDA TERHADAP INFLASI DI INDONESIA PERIODE JANUARI 2009-APRIL 2020Bank Indonesia menggunakan instrumen-instrumen moneter untuk mencapai sasaran utama kebijakan moneter yaitu inflasi. Indonesia menganut system perbankan ganda yaitu bank konvensional dan bank syariah, sehingga instrumen moneternya menggunakan instrument moneter konvensional dan instrument moneter syariah secara berdampingan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisa pengaruh instrument moneter dalam system perbankan ganda di Indonesia melalui jalur kredit/pembiayaan. Penelitian ini menggunakan data dengan periode Januari 2009 sampai dengan April 2020. Metode yang digunakan adalah Vector Error Correction Model (VECM) dengan variabel yang digunakan dari sisi konvensional adalah SBI, PUAB dan Kredit bank konvensional, sedangkan dari sisi syariah menggunakan variabel SBIS, PUAS dan Pembiayaan bank syariah. Proses pengujian data menggunakan uji stasioneritas, uji stabilitas, uji kointegrasi, uji kausalitas, analisis Impulse Response Function (IRF) dan Variance Decomposition (VD). Hasil penelitian ini menemukan variabel SBIS, Pembiayaan dan Kredit efektif dalam menurunkan tingkat inflasi. Sedangkan variabel SBI, PUAB dan PUAS tidak efektiif dalam menurunkan tingkat inflasi.NIM.: 16810060 Supriyanto2021-10-26T06:35:55Z2021-10-29T02:17:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45938This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/459382021-10-26T06:35:55ZANALISIS PENGARUH LUAS LAHAN, MODAL USAHA, PENGALAMAN BERTANI TERHADAP PENDAPATAN PETANI BAWANG DAUN (STUDI KASUS DI DUSUN BUTUH, DESA TEMANGGUNG, KECAMATAN KALIANGKRIK, KABUPATEN MAGELANG)Leeks are an addition in dishes and can be classified into types of vegetables. Magelang is one of the potential areas for the development of leek. Supported by its topography in the form of highlands. Welfare and success in farming can be measured by how much income the farmer earns.
This study aims to analyze how much of land area, capital, number of labor, farming experience to the income of farmer in the Butuh hamlet. Primary data is used in this research. Where data is obtained directly from sources by conducting interviews and distributing questionnaires. The sample in this study was 60 farmer of leeks. The estimation tool used in this study is Ordinary Least Square (OLS) using Eviews 10. The results of this study indicate that the variable land area, capital have a positive and significant effect. Variables farming experience not significant to the income of leeks farmer in Butuh Hamlet.NIM.: 14810069 Indra Bagus Purnomo2021-10-22T02:42:37Z2021-10-22T02:42:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45752This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/457522021-10-22T02:42:37ZDETERMINANTS OF DIVIDEND PAYOUT RATIO: A RESEARCH OF
LISTED COMPANIES IN JAKARTA ISLAMIC INDEXInvestment is a commitment to invest fund in the current time and to
obtain higher profit in the future. Investment decisions are made to get a higher
return given risk or a lower risk given return; so, investor need knowledge about
management of risk and return as the main point in investment. Companies that go
public, in general, have been managed professionally so that they can be tailored
to the investors needs under applicable regulations. This research aims to
investigate the determinants of dividend payout ratio in the listed companies in
Jakarta Islamic Index. The research used a quantitative research method to
investigate the whole set of variables that can influence dividend payout decisions
from the seventeen-listed companies on the Jakarta Islamic Index. The data was
then analyzed using a panel-data path analysis. The results suggest that return on
equity, firm size and institutional ownership have an impact on the dividend
payout ratio both directly and indirectly (i.e., through debt to equity ratio).NIM. 17208011014 Iftaha Nastiya Rizqi2021-10-22T02:15:22Z2021-10-22T02:15:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45751This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/457512021-10-22T02:15:22ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA TAHUN 2014-2018The spirit of economic growth must be oriented towards the benefit of the community and have fair and equitable aspects, describe the role of each region and empower the entire community, have efficiency-based competitiveness, and participate in ensuring the sustainability of the benefits of natural resources and the environment. This study focuses on the factors that affect economic growth in terms of exports, imports, and wages that work to monitor which aspects are most influential in increasing economic growth in Indonesia in 2014-2018. In this study, researchers used explanatory research with descriptive analysis methods and quantitative analysis and the analysis model used was the Fixed Effex model. The results of this study are that it has a positive effect on economic growth, imports have no significant effect on economic growth, investment has no significant effect on economic growth and labor wages have a positive effect on economic growth. From this result, it show that exports and labor wages grew in economic growth in 2014-2018NIM: 17208010024 DEDY SETIAWAN2021-10-21T09:33:45Z2021-10-21T09:33:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45733This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/457332021-10-21T09:33:45ZPENGARUH ISLAMIC SOCIAL REPORTING (ISR), LEVERAGE,
KEPEMILIKAN INSTITUSIONALTERHADAP NILAI DAN
PROFITABILITAS PERUSAHAANThis research fokuses on knowing the effect of islamic social reporting (ISR)
leverage and institutional ownership on company’s profitability and value. Use
fokuses quesion, 1) Effects of Islamic Social Reporting (ISR) to the corporate
value, 2) effects if Islamic Social Reporting (ISR) to the corporate profitability, 3)
leverage effects to the corporate value, 4) leverage effects to the corporate
profitability, 5) effects of institutional ownership to the corporate value and 6)
effects of institutional ownership to the corporate profitability.
This research is a quantitative study that using all islmic comersial banks in
indonesia as population. This research uses porposive sampling technique which
then produces six islamic banks as sample. Research result showsthat islamic
social reporting and institusional ownership have a positive effect on both
profitability and value of the campany. Meanwhile, leverage only effects the
campany’s profitability.NIM : 16208011003 ABDULLAH YAQIN2021-10-20T06:40:03Z2021-10-20T06:40:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45707This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/457072021-10-20T06:40:03ZPENGARUH GOOD PUBLIC GOVERNANCE TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA-NEGARA OKIThe purpose of this research is to examine the effect of voice and accountability, political stability and absence of violence/terrorism, government effectiveness, regulatory quality, rule of law and control of corruption on economic growth with population as a control variable in OIC countries. This research uses quantitative research methods. The analysis tool used is panel data analysis with the help of applications eviews 10. The research sample was 51 countries with the research period from 2010-2019. The results of the study show that voice and accountability, political stability and absence of violence/terrorism, government effectiveness, and control of corruption have no effect on economic growth while regulatory quality and rule of law have a positive influence on economic growth in OIC countries. The control variable in the form of population does not affect the relationship between good governance and the economic growth of OIC countries.NIM: 19208010040 LAILI ISNAINI2021-10-19T17:01:53Z2021-10-19T17:01:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45696This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/456962021-10-19T17:01:53ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP NILAI TUKAR RUPIAH INDONESIAThis study aims to examine the effect of macroeconomic variables on the Indonesian Rupiah exchange rate. This study uses the Autoregressive Distributed Lag Model (ARDL) method and uses time series data from 1985-2020. The results showed that in the short term, the variable interest rates, net exports, real GDP, and FDI have a positive effect while the inflation variable has a negative effect on the exchange rate. In the long run, the variables of inflation, interest rates and FDI have a positive effect, while the variables of net exports and real GDP have a negative effect on the exchange rate. This study is important for external and internal stakeholders to assess financial capacity and reputation and can be used as a consideration in formulating strategies and reducing the risk of bankruptcy.NIM: 19208010037 ERVINA RAHMADILA2021-10-19T16:57:07Z2021-10-19T16:57:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45695This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/456952021-10-19T16:57:07ZPERAN INSTRUMEN KEUANGAN ISLAM TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIAEconomic growth is very important and is an illustration of the success of development in a country. The financial sector is believed to have an important role in increasing economic growth. The growth of the financial sector, especially Islamic finance in Indonesia, has experienced significant growth. The Indonesian government views the financial sector as an important instrument of driving economic growth, however, it appears that the percentage of economic growth in Indonesia has decreased over the past decade. This study aims to determine the role of the development of Islamic financial instruments such as zakat, Islamic bank financing, Islamic stocks, mutual funds, corporate sukuk, government sukuk in encouraging economic growth in Indonesia during the 2011-2020 period. This study uses a quantitative method with the analysis tool Autoregressive Distributed Lag (ARDL) model. The results of this study indicate that in the short term all Islamic financial instrument variables have a negative effect on economic growth. Whereas in the long term all independent variables have a positive effect on economic growth except for Islamic mutual funds which show a negative effect and Islamic bank financing and Islamic stocks have no effect on economic growth in Indonesia. Thus it can be concluded that sharia financial instruments have an important role in encouraging economic growth in Indonesia.NIM: 19208010019 FARMA ANDIANSYAH2021-10-19T05:41:19Z2021-10-29T03:02:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45656This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/456562021-10-19T05:41:19ZAKAD MURABAHAH PADA PEMBIAYAAN TAKE OVER (STUDI KASUS PADA BANK BNI SYARIAH KANTOR CABANG YOGYAKARTA)This research examines the implementation of the law on the practice of
financing debt transfer (take over) at BNI Sharia Yogyakarta Branch. An
alternative or process for the settlement of customer financing debt (take over)
occurs in ongoing financing at the previous bank (first creditor). Apart from being
regulated in the Fatwa of the National Sharia Council-Indonesian Ulama Council
(DSN-MUI), the rules regarding these are also contained in a Bank Indonesia
Circular Letter (SEBI) stipulated by Bank Indonesia. However, the BNI Sharia
Yogyakarta Branch implements the Murabahah contracts which is one of the four
alternative treatises in the DSN-MUI fatwa. Sharia banking considers that the
rules related to the alternative contracts offered by other than the DSN-MUI
fatwa are unclear and difficult to apply in sharia banks. The writer has two
questions for this thesis, those are how is the implementation mechanism for
financing debt transfer (take over) at BNI Sharia Yogyakarta Branch and how is
the realization of law implementation of take over practices at BNI Sharia
Yogyakarta Branch.
The type of research is a qualitative research with a case study approach.
The author’s primary data and secondary data were collected using field research
methods through direct interviews and documentations. To answer the research
questions, the author uses the law implementation’s theory, which is about the
value of justice and legal certainty to achieve the goal of real law implementation
related to the take over practices.
In connection by these practices, the results showed that the legal
objectives to be achieved from the implementation of the legal take over practice
at BNI Sharia Yogyakarta Branch were not maximal. This is because the essence
of the two objectives in law implementation, those are the justice and legal
certainty has not been achieved. The author viewa that the existence of one choice
of rules from the many rules regarding take over will lead to legal dualism, in
toher words there is no clear legal certainty for the take over practice in islmic
banking.NIM.: 18203010090 Dhaifina Fitriani, S.H.2021-10-17T14:04:33Z2021-10-17T14:04:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45556This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/455562021-10-17T14:04:33ZMEASURING MASLAHAH ON COLLATERAL IMPLEMENTATION IN MUḌĀRABA CONTRACT AT SHARIA BANKINGThis research aims to measure maslahah level and customer satisfaction as the effect of it regarding to collateral implementation in muḍāraba financing contract at sharia banking. This is important, because although the existence of collateral in the contract is able to create such maslahah, and trigger satisfaction, but there is no specific level regarding to it. Then, this research also tries to examine the relationship between collateral to customer satisfaction through maslahah as the intervening variable in order to know the direct and indirect effects which give by those variables. This is an explanatory research uses a quantitative approach with survey method. This research also uses Path Analysis supported by IMB Statistic SPSS version 22 in order to reach the purpose of this research. This research picked sharia banking practitioners and customers specifically in CIREBON as the population, reaching 116 respondent which used as the sample of research. The result of this research reported that the implementation of collateral in muḍāraba financing contract is truly provide maslahah and satisfaction level both for sharia banking practitioners and customers. This result also strengthen by the direct effect between each variables (positive significant). However, the indirect influence is insignificant or no relationship between each variable.NIM. 19208010022 Dini Maulana Lestari2021-10-17T13:57:15Z2021-10-17T13:57:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45555This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/455552021-10-17T13:57:15ZPENGARUH RELIGIUSITAS, ISLAMIC SOCIAL REPORTING, DAN LOCAL WISDOM TERHADAP LOYALITAS NASABAH DALAM MENGGUNAKAN PRODUK PERBANKAN SYARIAH MELALUI KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
(STUDI KASUS MASYARAKAT BUGIS MUSLIM
DI KAWASAN BOSOWASI)This research aims to examine the relationship between religiosity, Islamic Social Reporting (ISR), and local wisdom toward customer satisfaction, as well as its effect on costumer loyalty of sharia banking. This research is important due to examine the Theory of Planned Behavior, and for studying finance behavior, thus this research can be a guideline for sharia banking regarding creating and developing its strategy in order to increase costumer loyalty. This research uses Structural Equation Model (SEM) with IMB SPSS Statistic 22 and IMB SPSS Amos 20. Owing to that, this research picked sharia bank’s customers specifically muslim Bugis society in BOSOWASI Regency as the sample of research. Therefore, based on the direct measurement the result of this research delineates that ISR and local wisdom significantly impact to customer satisfaction and costumer loyalty, while religiosity has insignificant effect into it. Furthermore, based on indirect measurement, it is evidence that ISR and local wisdom have significant impact toward costumer loyalty through customer satisfaction as the intervening variable. Meanwhile, religiosity does not have any relationship toward costumer loyalty through customer satisfaction as the intervening variable.NIM: 19208010011 Reni Furwanti2021-10-15T23:01:02Z2021-10-15T23:01:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45521This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/455212021-10-15T23:01:02ZPENGARUH INFLASI, BI 7 DAY REPO RATE, ISSI, SBSN DAN NILAI
TUKAR RUPIAH TERHADAP NET ASSET VALUE REKSADANA
SYARIAH CAMPURAN TAHUN 2016-2020This study aims to determine the effect of inflation, BI 7 Day Repo Rate,
ISSI, SBSN, and Exchange Rates on the Net Asset Value of Mixed Sharia Mutual
Funds in 2016-2020. Indonesia has occupied 3% of Asset under Management,
proving that it is still far behind Malaysia and Saudi Arabia which are at 34%.
Domestic Islamic mutual funds are optimistic that they will be able to catch up. It
can be seen that the increase is quite good from 2016, 136 Islamic mutual funds
with a net asset value of 14,914 and an increase of 284 with a net asset value of
71,649 in 2020.
The sampling technique was purposive sampling, types of quantitative data and
panel data regression testing using Eviews 9.The result of the research is that the
independent variables simultaneously influence the dependent with Prob. F-statistic
0.00000 <5% (0.05). Inflation and BI 7 Day Repo Rate did not have a negative
effect on the NAV of Islamic mixed mutual funds. ISSI has a positive effect, SBSN
has no positive effect and the Rupiah Exchange Rate has a negative effect on the
NAV of mixed sharia mutual funds in 2016-2020.NIM. 18208011001 Ovi Ariyanti2021-10-15T22:54:32Z2021-10-15T22:54:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45520This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/455202021-10-15T22:54:32ZPENGARUH PERBANKAN SYARIAH DAN VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP FINANCIAL DEEPENING DI MALAYSIA DAN INDONESIAFinancial deepening is a ratio measurement between total assets (financial asessts) expressed in currency and national income. Financial deepening is measured by the ratio between money supply (M2) and gross domestic product (PDB). This study was aimed at analyzing the factors influencing financial deepening in Malaysia and Indonesia. The variables used in this study were return on assets (ROA). Financing to deposit ratio (FDR), foreign exchange reverses and exchange rates for financial deepening in Malaysia and Indonesia. The analytical method used in this study was Vector Error Corretion Model (VECM) with the aim of selecting the islamic banking and macroeconomic variable which is able to measure the state deepening finance. Granger causality test showed that variable return of assets (ROA) financing to deposit (FDR), foreign exchange reserves and exchange rates had a positive and significant effect in financial deepening in Malaysia and Indonesia. It can be concluded that the result of VECM anlaysis, for both long and short term, were not all the variables had a positive and significant effect on financial deepening in Malaysia and indonesia.NIM: 18208010028 RISTINA WAHYU ASTUTI, S.E.2021-10-15T22:47:46Z2021-10-15T22:47:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45519This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/455192021-10-15T22:47:46ZPERBANDINGAN KINERJA PORTOFOLIO OPTIMAL ANTARA
SHARIA DAN NON-SHARIA ASSET PRICING MODEL
(STUDI PADA JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) DAN IDX30)This study aims to compare the optimal portfolios of the four models that have been developed by economists, namely the Tomkins and Karim (1987) model, Ashker (1987) model, Shaikh's (2010) model, and Hanif's (2011) model, and, at the same time, to investigate whether the performance of the four optimal portfolio models based on Sharia-Compliant Asset Pricing Models (SCAPM) is better than the capital asset pricing model (CAPM). From the population of the public companies listed in the Jakarta Islamic Indeks (JII) and the IDX30 Index from 2015 to 2019, the sample was taken using purposive sampling method, and a sample of nine companies was obtained for the Jakarta Islamic Indeks (JII) and twelve companies for the IDX30 index. Based on analysis and discussion, this study shows that the optimal portfolio formed by Hanif's (2011) model is the optimal portfolio model with the best performance, and produces the best portfolio return and portfolio risk expectations among the other three SCAPM models. Furthermore, after comparing between SCAPM and CAPM, the results show that the CAPM model is the optimal portfolio model with the best performance and has the best return on portfolio expectations and risk compared to the SCAPM model. Henceforth, from the analysis and discussion in this study, the results show that the sharia optimal portfolio (SCAPM) has a performance that is not better than (just the same as) the non-sharia optimal portfolio (CAPM).NIM: 18208010024 Reynold Marcelino2021-10-15T22:39:43Z2021-10-15T22:39:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45518This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/455182021-10-15T22:39:43ZPENGARUH HARGA SERTIFIKAT BANK INDONESIA SYARIAH,
INFLASI DAN NILAI TUKAR TERHADAP HARGA SAHAM SYARIAH
SEKTOR PROPERTI DI JAKARTA ISLAMIC INDEX
TAHUN 2015-2019The property sector with a large market capitalization in Indonesia has become an
important sector and an important indicator for analyzing the economic health of a
country. So it is appropriate for this sector to get special attention, especially from
the macroeconomic impact that could disrupt the performance of companies in the
property sector. This study aims to analyze the effect of Bank Indonesia Syariah
Certificate (SBIS), inflation and exchange rates on the movement of Islamic stock
prices in the property sector in the Jakarta Islamic Index for the period 2015-2019.
The data used is panel data consisting of monthly time series 2015-2019 data and
cross section data of four companies listed on the Jakarta Islamic Index during the
study period. The data analysis method used is panel data regression analysis
using the Eviews program. The results showed that the exchange rate variable had
a significant effect on the Islamic stock price of the JII property sector, while the
SBIS variable and inflation did not have a significant effect on the Islamic stock
price of the JII property sector.NIM. 18208010019 MUH. ALIM FASIEH2021-10-15T22:32:11Z2021-10-15T22:32:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45517This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/455172021-10-15T22:32:11ZPENGARUH ISLAMICITY PERFORMANCE INDEX DAN ISLAMIC CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP FRAUD PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIAFraud of fraudulent acts can even lead to crimes that often occur in organizations, companies, and even in the banking world. This fraud incident can affect the reputation of Islamic Commercial Banks in the eyes of the public. If there is a lot of fraud or fraud in a bank, the public will put funds or save money in the bank. This of course will be detrimental to the banking sector itself. This research aims to provide empirical evidence whether the Islamicity Performance Index (IPI) is proxied by the Profit Sharing Ratio (PSR), Equitable Distribution Ratio (EDR), Islamic Investment Ratio (IIR), Zakat Performance Ratio (ZPR), and Islamic Corporate Governance. (ICG), which is proxied by Self-Assessment, has an effect on Fraud in Islamic Commercial Banks in Indonesia. This quantitative research uses the panel data analysis method which is tested using the Eviews 11 Software tool for panel data for the 2014 to 2018 period. The sample used is 12 Islamic banks in Indonesia and after being selected using the sample selection benchmarks, 7 Islamic Commercial Bank were selectedfor analysis. The results showed that the Equitable Distribution Ratio (EDR) had a significant effect on fraud. While the independent variables Profit Sharing Ratio (PSR), and Islamic Investment Ratio (IIR), Zakat Performance Ratio (ZPR), and Self-Assessment do not have a significant effect on fraud.NIM. 18208010011 Firda „Alia Mayasari2021-10-15T14:40:18Z2021-10-15T14:40:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45516This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/455162021-10-15T14:40:18ZPENGARUH FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL PROGRAM MISYKAT TERHADAP
PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MUSTAHIK
(Studi Kasus di Lembaga Amil Zakat DT Peduli Cabang Yogyakarta)The reason why researchers are interested in conducting this research is that the economic level of the Indonesian population is still deteriorating, causing a low level of social welfare in general. This can be seen from the implementation of development in developing countries including Indonesia, which has failed to bring about the welfare of the people as a whole. For example, there are still many people who are included in program keluarga harapan (PKH)) in Indonesia. Therefore, researchers are interested in researching with problem formulations, including to determine the effect of mentoring, training, business capital from the Misykat program on improving the welfare of mustahik. Researchers took research samples from the Mustahik program Misykat DT Peduli Yogyakarta. The purpose and benefit of this research are to increase the number of members of the Misykat to increase their income in particular and the Indonesian people in general. Apart from that, the researchers hope that this research can provide information to members as well as other ordinary people to get access to non-governmental Islamic financial services as another alternative that can help them improve their economy and the welfare of their families.
In this study, sampling using a purposive sampling technique. This technique is a non-random sampling technique by determining specific characteristics by the research objectives. The data collection technique was done employing a questionnaire, interview, observation and documentation. The data analysis technique uses descriptive analysis of respondents, descriptive statistical analysis of variables, multiple linear regression analysis, assumption test, and hypothesis testing. The simultaneous test results (Test f) show that mentoring, training, business capital, education level have a significant effect simultaneously on the welfare of the Mustahik program Misykat DT Peduli Yogyakarta. Then partially (t-test) Business capital has a significant and significant effect on the welfare of mustahik, while the level of education and economic training has no significant effect on increasing the welfare of mustahik partially.NIM: 18208010005 M. ASRI SETIAWAN2021-10-15T03:20:21Z2021-10-15T03:28:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45463This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/454632021-10-15T03:20:21ZPEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT
BERBASIS ZAKAT DAN KEUANGAN MIKRO ISLAM
(Studi tentang Misykat Dompet Peduli Umat Daarut Tauhiid)Poverty in Indonesia has a variety of causes, such as the poor’s lack of
diversification of entrepreneurial skills and abilities, and business capital access,
uneven distribution of goods, poor infrastructure. Community Based Sharia
Microfinance Empowerment (MISYKAT) Daarut Tauhid (DT) Community
Concern Wallet (DPU) emerges as the answer in helping the low purchasing
power communities to business capital and entrepreneurship access. Dealing with
the problems, then, this study aims: 1) to analyze the implementation of
community-based sharia microfinance (misykat) DPU DT in economic
empowerment in rural, urban and rural-urban communities. 2) conducting an
analysis of the implementation of the DT DPU task force in relation to the concept
of religious spirituality doctrine of remembrance (zikir), thought, and endeavor.
This study used descriptive qualitative method. Qualitative data analysis
was performed after collecting data through in-depth observation and interviews.
Qualitative analysis techniques were carried out in stages through data collecting,
data reduction, data display, and conclusion.
The findings of the research include: First, the implementation of
community-based sharia microfinance empowerment (misykat) DPU Daarut
Tauhid is carried out on 3 (three) typologies of the community, namely rural
(urban), urban (urban), and rural-urban communities (rural-urban). In addition, it
is found that there are differences in empowerment treatment in the typology of
the community. In the rural communities, the facilitation is promoted through
one-way communication (lecturing) but accompanied by motivation to be able to
dialogue, more persuasive monitoring, inflexible time, and maintaining group
togetherness. In urban communities, the facilitation is promoted through two-way
communication (dialogue and discussion), firmer monitoring, more flexible time,
and fostering group togetherness. Whereas, in rural-urban communities, the
facilitation is undertaken through put forward semi-dialogue and discussion,
persuasive monitoring, inflexible time, and maintaining group togetherness.
Secondly, the doctrine of remembrance (zikir), thought, and endeavor of
Daarut Tauhid as a religious spirit are the basis for the implementation of
economic empowerment that emerges the concept of empowering Qalbu
management which considers the following entrepreneurial characteristics: 1) the
spirit of working as worship, 2) discipline of endeavor, 3) simple and economical
living and endeavor of saving, 4) responsibility on the mandate, 5) solidarity and
cooperation.NIM.: 1330316001 Asep Suryanto, M.Ag2021-10-14T08:35:47Z2021-10-14T08:35:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45111This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/451112021-10-14T08:35:47ZUPAYA INDUSTRI KERUPUK SRI TANJUNG TERHADAP
KELESTARIAN LINGKUNGAN (PERSPEKTIF MAQASID ASYSYARI’AH
DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2009
TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN
HIDUP)The environment is a space in which creatures live on earth, namely living things and creatures including inanimate objects. In the environment there are ecosystems or reciprocal relationships between creatures that need each other so that the environment must be preserved. But in this modern era, environmental problems have become a serious problem, one of which is because of the large number of industries as a form of economic development and can create job. Both large and medium scale industries in carrying out industrial activities not paying attention to environmental sustainability. Therefore, according to the author, a coaching effort from government is needed and the examples of Small and Medium Industry (IKM) that have carried out efforts towards environmental preservation are expected to become role models in environmental preservation. One such IKM is the Sri Tanjung cracker industry in Indramayu Regency, West Java who have carried out efforts towards environmental preservation.
The research method used in this thesis is field research with a normative juridicial approach and the analysed using descriptive analytic methods. The data collection method used by the writer is observation, interview and documentation. While the purpose of this thesis is to determine the efforts of the Sri Tanjung cracker industry towards environmental sustainability with the perspective of maqāṣid asy-syari‟ah and Law Number 32 of 2009 concerning Environmental Protection and Management, the proposed theoretical framework is maqāṣid asy-syari‟ah and it‟s relation to environmental fiqh and environmental theories.
The research result of this thesis is that the Sri Tanjung cracker industry has carried out efforts towards environmental preservation which are included in the SPPL environmental document. Efforts to preserve the environment in the maqāṣid asy-syari‟ah include the need for al-ḍarūriyyah to protect life, religion, reason, descent and the property, but in this thesis the focus is on protecting life and the property because these two things will be affected if the environment is damaged. The efforts made are in accordance with Law Number 32 of 2009 in the form of prevention and obligations to the environment. And if it is related to the contract, there is relationship between environmental impacts and the validity of the contract, because environmental impacts are a risk if the initiator does not carry out the obligations stated in environmental documents so that the contract becomes invalid.NIM.: 17103080005 Putri Aulia Rifadianti2021-10-14T08:30:47Z2021-10-14T08:30:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45103This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/451032021-10-14T08:30:47ZPERSEPSI NASABAH TERHADAP PRAKTIK PEMBIAYAAN MURABAHAH PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (STUDI DI KSPPS BINA WARGA SEJAHTERA)Shari'ah financial institutions that are developing in Indonesia include syari'ah banks, syari'ah cooperatives, Baitul Mal wat Tamwil (BMT), shari'ah insurance, shari'ah pawnshops, and others. One of the business units that is growing very rapidly is Islamic savings and loan cooperatives (KSPPS). But the real practice it is not all in accordance with sharia. This study aims to find out the perception of customers toward murabahah financing practices in KSPPS Bina Warga Sejahtera. This study seeks to answer the main question: How do customers perceive murabahah financing practices in KSPPS Bina Warga Sejahtera?; How the practice of financing murabahah in KSPPS Bina Warga Sejahtera is in accordance with the principles of Sharia Economic Law. This research uses field research methods,in-depth interviews (indepth-interviews)and documentation with village community customers in KSPPS Bina Warga Sejahtera, Sambiroto Village, Purwomartani, Kalasan, Sleman, Special Region of Yogyakarta.
The results of research on customer perception analysis of murabahah financing in KSPPS Bina Warga Sejahtera showed that customer perception is influenced by various factors, namely the financing process in KSPPS Bina sejahtera easily, the margin level given is low and the disbursement of funds is fast and customer service is satisfactory so that customers have a good perception and influence customers in deciding to do murabahah financing in KSPPS Bina Warga Sejahtera. Another factor influencing perception is religiosity. Customers have the perception that the selection of murabahah financing in KSPPS Bina prosperous citizens is to conduct financing to avoid usury and in accordance with sharia principles. The Customer has the perception that murabahah financing practices in practice are in accordance with sharia law as described in the agreement or agreement. The obstacles faced are the customer's lack of knowledge and uneven financing of murabahah so that most of it is used to meet the needs or sustainability of the business and not derived from sharia factors.
The research and discussion determines that the murabahah contract at the KSPPS Bina Warga Sejahtera uses the wakalah contract, namely member of the power of attorney to the customer to buy object or goods thathave been agreedin the contract, the implementation of the murabahah contract with the wakalah contract at KSPPS Bina Warga Sejahtera is not against the existing provisions, both the provisions issued by the Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia Number 04/DSN-MUI/IV/2000 and Bank Indonesia Regulation Number 7/46/PBI/2005 concerning the Agreement for Deposit and Distribution of Dans for Banks Conducting Business Activities Based on Sharia Principles.NIM.: 16380028 Bintang Waris Perdana2021-10-04T14:01:37Z2021-10-04T14:01:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44970This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/449702021-10-04T14:01:37ZUnderstanding Muslim’s Switching from Cash to m-payments - base on push-pull-mooring frameworkThe purpose of this study is to explore a theoretical model using the push-pull-mooring
framework which adopts both direct and moderating effects, in relation to building antecedents of Muslim
switching intention (SI) from using cash to mobile payment (m-payment. The data collected were 317 respondents, then processed using the
partial least squares structural equation modeling approach (SEM-PLS). Furthermore, advanced PLS
techniques such as PLS predict, blindfolding and importance-performance map analysis are used to verify the
statistical analysis of findings. This research underlines the importance of religious commitment factor when talking about
Muslims SI to use m-payment. Moreover, the features of m-payment, such as enjoyment, efficiency, security
and convenience, have contributed to the driving and attracting factors for Muslim individuals to switch from
cash to m-payment. Fundamentally it is highly recommended that the highest concentration of
service provider strategies is always obeying the principles of Islamic finance, with regard to the Muslim
community as their target market. Specific to the government, the distribution of supporting infrastructure
and literacy of new technologies such as m-payment are still important points in an effort to create a cashless
society. The model in this study emphasizes the internal and external construction of a
Muslim in relation to the behavior of SI from using cash to m-payment. Thus, the construction of the model
that has been built is considered to bring more relevant factors to explain the m-payment adoption behavior of
a Muslim from various perspectives.- Rizaldi Yusfiarto- Sunarsih- Darmawan2021-10-04T08:27:26Z2021-10-04T08:27:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44956This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/449562021-10-04T08:27:26ZANALISIS FAKTOR DETERMINAN KINERJA BPRS DI INDONESIA PERIODE 2011-2019The main objective that BPRS have is to maximize their performance.
Several problems that can disrupt the performance of BPRS are the characteristics
of BPRS which not providing payment traffic services, and total assets, total
financing and Third Party Funds (DPK) that BPRS have are lower than other types
of Islamic banking. This study aims to analyze the factors that can affect the
performance of the BPRS. This study uses 31 BPRS in Indonesia, where all data is
obtained from the December quarterly reports of each BPRS on the website of the
Financial Services Authority (OJK) with the period 2011 to 2019. The data analysis
technique used in this study is panel data regression analysis. The results of the
study found that the variables that had a significant influence on the performance
of the BPRS were total assets, NPF and CAR.NIM.: 17208011013 Sunu Prasetya Adi2021-10-04T08:19:17Z2021-10-04T08:24:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44955This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/449552021-10-04T08:19:17ZANALISIS PENGARUH SIKAP, NORMA SUBJEKTIF, KONTROL PERILAKU DENGAN RELIGIUSITAS DAN NIAT SEBAGAI VARIABEL MODERASI TERHADAP KEPUTUSAN MUZAKKI DALAM MEMBAYAR ZAKATThis study aims to examine the role of moderation of religiosity and intention on the
influence of attitudes, subjective norms, and behavioral control on muzakki decisions
in paying zakat. By using the propotionate-stratified-random sampling technique,
data from muzakki covering 277 respondents in 4 districts and 1 city in the Special
Region of Yogyakarta were collected and analyzed using SEM (Structural Equation
Modeling) WarpPLS 6.0. The results of this study indicate that attitudes, subjective
norms, and behavior control have a positive and significant effect on compliance in
paying zakat (all p-values are less than 0.05). Furthermore, apart from its role as a
moderating variable, religiosity fails to directly influence the decision to pay zakat.
Intention directly as a moderating variable affects muzakki's decision to pay zakat.
In the relationship between moderating, independent and dependent variables,
religiosity fails to moderate the influence of attitudes, subjective norms, and
behavioral control on muzakki decisions in paying zakat. In further analysis, intention
is shown to serve a moderate role of subjective attitudes and norms in their obedience
to paying zakat, but intention does not show a moderating role on the effect of
behavioral control on muzakki's decision to pay zakat.NIM.: 17208011009 Afif Arrosyid2021-10-04T07:58:52Z2021-10-04T07:58:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44954This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/449542021-10-04T07:58:52ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENGELUARAN DANA ZAKAT PADA BANK SYARIAH DI INDONESIAZakat is one of the pillars of the Islamic religion that supports the economy and
Islamic financial institutions, with the redistribution of zakat to address various
gaps in economic and social life. In connection with the Islamic economic aspect,
zakat is one that must be issued by a company (Islamic Bank) which is basically
to achieve Islamic values and the application of the principles of Islamic law.
However, the expenditure of zakat funds on Islamic banks in Indonesia is still
relatively volatile and not optimal. This is because there are several factors that
influence it, namely return on assets, non-performing financing, capital adequacy
ratios, sharia supervisory board and company size. This study aims to determine
the effect of return on assets, non-performing financing, capital adequacy ratios,
sharia supervisory board and company size on the expenditure of zakat funds in
Islamic banks in Indonesia. This type of research is quantitative, the method of
analysis used in this study is multiple linear regression with panel data processed
using e-views 10. The results show that return on assets, non-performing
financing, and company size have a significant effect on zakat spending. in Sharia
Banks in Indonesia. Meanwhile, the variable capital adequacy ratio and the sharia
supervisory board have no effect on the disbursement of zakat funds in Islamic
banks in Indonesia.NIM.: 17208010045 M. Munir2021-09-27T04:26:04Z2021-09-27T04:33:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44787This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447872021-09-27T04:26:04ZAnalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah
Menggunakan Mobile Banking
( Studi Kasus pada Ikatan Pelajar Mahasiswa Sumatra Utara di Yogyakarta Menggunakan Layanan Mobile Banking Syariah)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemudahan, kepercayaan, dan keamanan terhadap keputusan menggunakan menggunakakn layanan mobile banking syariah pada mahasiswa Sumatra Utara di Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kausal, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui apakah suatu variabel dapat mempengaruhui variabel lain. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 respnden dengan metode sampel random sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui kuisioner. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas, uji reabilitas, uji asumsi klasik, dan analisis regresi linier berganda dengan IBM SPSS 26.
Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kemudahan berpengaruh terhadap keputusan mahasiswa Sumatra Utara menggunakan mobile banking syariah, kepercayaan berpengaruh terhadap keputusan menggunakan mobile banking syariah, dan keamana berpengaruh terhadap keputusan menggunakan mobile banking syariah.
Kata kunci: kemudahan, kepercayaan, dan keamanan berpengaruh terhadap keputusan mahasiswa Sumatra Utara menggunakan mobile banking Syariah.NIM 16820006 WAHYU ARWINDA2021-09-27T04:00:51Z2021-09-27T04:00:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44782This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447822021-09-27T04:00:51ZPENYELESAIAN SENGKETA EKONOMI SYARIAH
DI PENGADILAN AGAMA KOTA YOGYAKARTA
(STUDI PUTUSAN NOMOR : 80/PDT.G/2018/PA.YK)Keberadaan Peradilan Agama di Indonesia saat ini, relevan dengan teori negara hukum pancasila, dimana antara negara dan agama mempunyai hubungan simbiotik, yang mengharuskan adanya ruang bagi pengembangan peradilan agama. Hubungan simbiotik antara agama dan negara telah melahirkan peradilan agama yang mengabdi kepada pelayanan hukum dan keadilan bagi masyarakat muslim di Indonesia. Lembaga peradilan agama juga memiliki kewenangan dalam menyelesaikan sengketa ekonomi syari’ah. Sistem ekonomi syari’ah yang dijalankan berdasarkan dengan ketentuan syariat Islam selama ini, bukan berarti operasional pembiayaan berbasis syariah tidak akan menemui suatu kendala atau sengketa. Hal tersebut dapat terlihat dengan adanya perkara ekonomi syariah yang telah di putus Pengadilan Agama Yogyakarta, yaitu dengan putusan nomor : 80/Pdt.G/2018/PA.Yk tentang perkara tuntutan dan gugatan ganti rugi dalam sengketa ekonomi syariah. Dalam perkara tersebut terdapat dua belah pihak yang berperkara yaitu penggugat melawan T 1 (Tergugat 1), T 2 (Tergugat 2), Turut Tergugat 1 dan Turut Tergugat 2 adalah sebagai Tergugat. Perkara gugatan tersebut muncul bermula dengan membuat dan menyepakati Akad Pembiayaan Murabahah. Akan tetapi dalam akad tersebut telah terjadi wanprestasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka dengan metode deskriptif analitik. Dalam pengumpulan data penyusun menggunakan metode wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertimbangan hakim dalam memberi putusan pada sengketa ekonomi syari’ah Nomor 80/Pdt.G/2018/PA.YK tersebut sudah dianggap tepat sehingga putusan tersebut dapat dikatakan sebagai putusan yang adil. Adapun yang menjadi pertimbangan hakim, yaitu pertimbangan hakim berdasarkan bukti dari penggugat (bukti surat dan saksi), pertimbangan hakim berdasarkan undang-undang (Pasal 1243 KUHPerdata, Pasal 2 UU No.21 tahun 2008 tentang perbankan syariah, dan fatwa DSN No 17/DSN-MUI/IX/2000 tentang Sanksi atas Nasabah Mampu yang Menunda-nunda Pembayaran), pertimbangan dengan hati nurani hakim Artinya majelis hakim tidak sembarangan dalam membuat putusan tetapi dengan pertimbangan yang matang sehingga putusan hakim tersebut tidak membuat para pihak merasa ada yang dirugikan.
Kata Kunci: Peradilan Agama, Sengketa Ekonomi Syari’ah, Pertimbangan Hakim, KeadilanNIM 16380070 IBAD BADRUZZAMAN LUTFI2021-09-27T03:06:12Z2021-09-27T03:06:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44773This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447732021-09-27T03:06:12ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP JUAL BELI BARANG
RONGSOK SISTEM BORONGAN
(Studi Kasus di Desa Panguragan Wetan Kecamatan Panguragan
Kabupaten Cirebon)Praktik jual beli barang rongsok sangatlah banyak dilakukan di Desa
Panguragan Wetan Kecamatan Panguragan Kabupaten Cirebon. Dalam jual beli ini biasanya semua barang bekas dijadikan satu dalam karung tanpa dispesifikasikan terlebih dahulu sesuai jenisnya dan dihargai sesui anggan-anggan pembeli karena tidak ada kejelasan harga. Hal ini akan menimbulkan persepsi orang bahwa ada spekulasi bahwa barang tersebut tidak sesuai dengan harga taksir, namun jika barang tersebut dijual terpisah akan mempunyai nilai jual yang beda dari setiap jenisnya.
Mengacu pada latar belakng diatas, ada beberapa masalah yang perlu
dibahas. Pertama bagaimana pandanga hukum Islam tetang praktik jual beli barang bekas sistem borongan antara pengepul dan penjual di Desa panguragan Wetan Kecamatan Panguragan Kabupaten Cirebon.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik
lapangan dan didukung data pustaka. Dan narasumber dari penelitian ini adalah sesorang pengepul dan penjual barang bekas.
Teknik pengumpulnya data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan data pustaka.
Hasil Penelitian menunjukan bahwa praktik dari jual beli barang Rongsok
masih ada samapai sekarang. Salahsatu faktornya adalah tidak setiap harga
mendapatkan jumlah dan barang yang sama sehingga dengan cara borongan diharapkan akan dapat untung lebih. Menurut hukum Islam sudah memenuhi rukun dan syarat dan didalam jual beli ini tidak terdapat yang merusak karena tidak ada akad atau jual beli yang dilarang, apalagi objek barang tersebut bukan barang yang akan di mafaatkan kegunaanya.
Kata Kunci: Sistem Borongan, Barang Ronsok, Jual beliNIM.: 16380062 TAUFIK ISMAIL2021-09-27T00:11:18Z2021-09-27T00:11:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44766This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447662021-09-27T00:11:18ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERJANJIAN KERJA
PEKERJA RUMAH TANGGA
(STUDI PADA JPTK "AL – BAROKAH")Pekerja rumah tangga memiliki peran penting dalam kehidupan rumah
tangga. Kesibukan pasangan suami istri yang bekerja menuntut mereka untuk
menggunakan jasa pekerja rumah tangga dalam membantu meringankan
pekerjaan-pekerjaan rumah. Mendapatkan pekerja rumah tangga yang baik, jujur,
tanggungjawab dan kompeten tentu bukan hal mudah. Menggunakan jasa
penyalur tenaga kerja merupakan salah satu cara untuk mendapatkan pekerja
rumah tangga yang terlatih. . Ketika membahas pekerja dan pemberi kerja maka
tidak akan lepas dari bahasan perjanjian kerja. Perjanjian kerja atau kontrak kerja
sangat dibutuhkan untuk mengikat pekerja dan pemberi kerja. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perjanjian kerja yang dilakukan oleh
JPTK “Al-Barokah” Sleman, khususnya perjanjian kerja pekerja rumah tangga.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), yaitu
mengumpulkan data dengan cara wawancara langsung kepada pihak JPTK “Al-
Barokah” Sleman, pengguna jasa baik pekerja maupun pemberi kerja untuk
mendapatkan informasi terkait objek penelitian. Penelitian ini bersifat deskriptifanalisis,
yaitu penyusun menjelaskan data yang ada di lapangan kemudian
mencocokan dengan peraturan yang ada. Penyusun menggunakan pendekatan
normatif dalam penelitian ini, dan menganalisisnya menggunakan menggunakan
metode induktif, yaitu menganalisa pelaksanaan perjanjian tersebut apakah telah
sesuai dengan norma-norma dan kaidah hukum Islam.
Setelah melakukan penelitian pelaksanaan perjanjian kerja pekerja rumah
tangga di JPTK “Al-Barokah” Sleman, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan
perjanjian kerja ini telah sesuai dengan hukum Islam dan merupakan perjanjian
yang sah dalam perspektif hukum Islam, karena telah terpenuhinya rukun dan
syarat sah perjanjian, akan tetapi secara normatif surat perjanjian kerja pekerja
rumah tangga di JPTK “Al-Barokah” Sleman lemah kekuatan hukumnya sehingga
memerlukan pembaharuan dan perbaikan.NIM.: 13380038 Fatikah Ratna Sari2021-09-26T23:17:05Z2021-09-26T23:17:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44765This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447652021-09-26T23:17:05ZTINJAUAN HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF TERHADAP
PENDISTRIBUSIAN BANTUAN PANGAN NON-TUNAI (BPNT)
(Studi Kasus Padukuhan Mayangan, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman )Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) diberikan kepada rumah tangga yang tergolong miskin dan rentan terhadap risiko sosial. Namun, pada kenyataannya di beberapa wilayah ada beberapa keluarga yang termasuk dalam rumah tangga
mampu mendapatkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Dalam ekonomi Islam menghendaki pembagian suatu barang/kekayaan didistribusikan kepada pihak–pihak yang berhak menerima. Pendistribusian kekayaan yang tidak adil dan merata
akan menimbulkan peningkatan kemiskinan dan kriminalitas. Sedangkan pendistribusian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang tidak adil dan sesuai ketentuan perundangan akan menimbulkan konflik. Oleh karena itu penelitian ini
dilakukan dengan tujuan untuk menjelaskan faktor penyebab “orang mampu mendapatkan bantuan BPNT dan menjelaskan tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif terhadap proses pendistribusian BPNT di Padukuhan Mayangan Desa
Trihanggo, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman
Penelitian ini menggunakan pendekatan hukum positif dan hukum Islam dengan menggunakan metode studi lapangan. Lokasi penelitian pada padukuhan Mayangan dan agen Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Toko Weepee yang
berada di wilayah tersebut. Pengumpulan data dengan metode dokumentasi dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan analisis kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendistribusian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di padukuhan Mayangan tidak sesuai dengan Pedoman Umum Program Sembako danPeraturan Menteri Sosial RI Nomor 11 tahun 2918 tentang Penyaluran Bnatuan Pangan Non Tunai (BPNT). Dalam peraturan tersebut
dijelaskan bahwa yang berhak menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tergolong miskin dan rentan terhadap resiko sosial. Di padukuhan Mayangan masih banyak Keluarga Penerima
Manfaat Bantuan Pangan Non Tunai (KPM BPNT) yang termasuk golongan keluarga mampu. Namun, banyak masyarakat yang tidak menghiraukan aturan tersebut. Hal ini disebabkan karena beberapa faktor yaitu: tidak relevannya data
penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), kurang sosialisasi kepada penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), kurangnya kesadaran masyarakat untuk
mengakui bahwa kondisi rumah tangganya sudah tergolong mampu, ketidakjelasan kriteria keluarga miskin di Padukuhan Mayangan, adanya unsur kepentingan dari
perangkat padukuhan setempat, dan adanya kolusi dan nepotisme. Oleh karena itu, pendistribusian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di padukuhan Mayangan tidak
sesuai dengan hukum Islam. Hal ini dikarenakan pendistribusian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) mengandung unsur nepotisme dan kolusi yang dilarang oleh hukum Islam.NIM.: 13380035 Ana Risa Widiyaningrum2021-09-26T23:05:18Z2021-09-26T23:05:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44764This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447642021-09-26T23:05:18ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP HUTANG PUPUK DALAM
PENANAMAN TEMBAKAU DIBAYAR SETELAH PANEN
(Studi Di Desa Ngagrong Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali)Salah satu bentuk muamalah yang diatur dalam ajaran Islam adalah masalah hutang piutang. Seiring dengan perkembangan zaman dan semakin kompleksnya permasalahan manusia dalam memenuhi kebutuhannya sering terjadi ketidaksesuaian antara norma dan perilaku manusia. Pada praktik bermuamalah juga mengalami perubahan sehingga permasalahan-permasalahan
baru bermunculan, seperti halnya praktik hutang pupuktembakau dibayar setelah panen sudah lama dipraktikkan ditengah-tengah masyarakat Desa Ngagrong Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali. Dalam pelaksanaan hutang tersebut terdapat adanya penambahan biaya yang ditentukan oleh pemilik toko/ perusahaan
pupuk apabila petani membayar hutangnya melebihi waktu yang telah ditentukan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan (field research). sedangkan metode analisis data yang digunakan bersifat deskriptif analisis. Dalam
metode pengumpulam data penyusunmenggunakan metode observasi dan wawancara kepada petani dan beberapa petani yang berada di Desa Ngagrong
Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam perjanjian hutang piutang
tersebut petani (muqrid) berhutang pupuk tembakau kepada perusahaan pupuk tembakau (Muqtarid), objek hutang piutang ialah pupuk tembakau untuk proses
menanam tembakau, pupuk tersebut akan dibayar pada musim panen. Kemudian apabila petani tidak bisa mengembalikan hutangnya pada saat jauh tempo (panen),
maka petani harus mengembalikan hutangnya dengan tambahan 5% pada musim berikutnya, namun apabila panen berikutnya petani masih belum bisa mengembalikan hutangnya, maka petani harus menambah 5% lagi dari pokok
pinjaman, jadi jumlahnya 10%, begitu seterusnya. Hutang piutang ini antara petani dan perusahaan pupuk tembakau (pertela) di Desa Ngagrong Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali ternyata tidak sesuai dengan hukum Islam, karena
hutang piutang tersebut mengandung unsur riba. Standar maslahat dan madharat dari pelaksanaan hutang piutang pupuk dibayar setelah panen yang terjadi di Desa
Ngagrong lebih banyak madharatnya daripada maslahatnya. Tambahan yang disepakati pada awal akad itu adalah riba, dan riba sangat dilarang dalam Islam.
Jenis riba tersebut yaitu riba nasi’ah, yaitu suatu transaksi yang pembayarannya diakhirkan, tetapi ditambahkan harganya.NIM.: 13380031 Zakkiyyatul Munawwaroh2021-09-26T22:52:16Z2021-09-26T22:52:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44763This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447632021-09-26T22:52:16ZTINJAUAN SOSIOLOGIS TERHADAP NASABAH WANPRESTASI PADA AKAD PEMBIAYAAN MUDHARABAH DI BMT TUMANG - BOYOLALI
(Studi Kasus Pada 3 Nasabah di BMT Kantor Cabang Salatiga)Pembiayaan mudharabah merupakan produk yang menjadi primadona di lembaga keuangan syariah. Permintaan yang tinggi membuat pembiayaan rentan terjadi masalah. Masalah yang lazim muncul adalah pembayaran angsuran pembiayaan tidak tepat waktu. Namun muncul masalah cukup rumit di mana nasabah telah melakukan ingkar pada akad (wanprestasi) dengan menggunakan dana mudharabah untuk tujuan konsumsi bukan untuk usaha. Wanprestasi yang dilakukan nasabah merupakan bentuk ketidakpatuhan dalam menjalankan akad. Oleh karena itu, peneliti meninjau aspek sosiologi nasabah wanprestasi untuk mengetahui kepatuhan nasabah pembiayaan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi hukum dengan menggunakan metode studi lapangan. Lokasi penelitian pada BMT Tumang Boyolali Cabang Salatiga. Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi serta wawancara. Analisis data dilakukan dengan analisis kualitatif untuk menjawab permasalahan penelitian secara deskriptif kualitatif tinjauan sosiologi nasabah wanprestasi pada akad pembiayaan mudharabah di BMT Tumang Boyolali.
Berdasarkan hasil wawancara dan analisis data, penelitian ini mendapatkan hasil dan disimpulkan antara lain. Pertama, nasabah pembiayaan tidak patuh akan akad yang diperjanjian. Hal tersebut terjadi karena nasabah kurang memiliki kesadaran akan keberlangsungan suatu akad pembiayaan syariah. Hal tersebut mencerminkan nasabah kurang sadar akan isi perjanjian sehingga tidak patuh dan ingkar janji, di mana sifat ingkar merupakan bentuk penyimpangan sosial terutama ketetapan hukum dari sebuah perjanjian.
Kedua, faktor-faktor yang menyebabkan nasabah melakukan ketidakpatuhan dan wanprestasi ialah (1) faktor ketidakfahaman nasabah akan akad syariah yang membuat mereka memiliki karakter dan perilaku yang kurang baik dan rela berbohong dalam penggunaan dana untuk keperluan pribadi. (2) Faktor teknis pembiayaan di mana karyawan BMT tidak melakukan pengawasan usaha serta kurang tegas menjalankan program jemput bola dan maintainance pembiayaan. (3) Faktor ekonomi menunjukkan nasabah kesulitan mengembalikan angsuran dikarenakanan usahanya yang mandeg atau ekonomi yang sulit. Hal tersebut terjadi karena nasabah tidak diawasi dan tidak diberikan masukan oleh BMT dalam keberlangsungan usahanya.NIM.: 13380029 Emi Tasliyah2021-09-26T22:37:50Z2021-09-26T22:37:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44761This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447612021-09-26T22:37:50ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRANSAKSI JUAL BELI PULSA (STUDI KASUS ANTARA BEBERAPA DISTRIBUTOR DAN AGEN PULSA DI YOGYAKARTA)Pulsa is a means of payment for communication used on mobile phones for SMS or telephone services. In Indonesia, at the beginning of the entry of mobile phone service providers, there were very few pulsa providers, because the existing telecommunication tools, namely landlines, did not use pulsa. As the development of mobile phones is increasingly enjoyed by the community, providers provide pulsa products in order to support the use of means of payment for communication via mobile phones. Here the emergence of pulsa agents as a new business with a booming interest in purchasing pulsa causes the transactions that occur between distributors and agents to have irregularities regarding the unclear price of pulsa and price increases, so there are defects in buying and selling goods. In this research, it only examines the price uncertainty that occurs between distributors and agents which results in fāsid sale and purchase transactions, compilers observed between several distributors and pulsa agents in Yogyakarta.
This type of research is field research and the method used by the writer is qualitative research methods, it is the type of research whose data are obtained from observations and interviews with distributors and agents in the Sleman district as well as researchers try to describe a certain situation that is factual in a systematic and accurate manner.
Based on the results of the research, the authors concluded that in general the transaction of buying and selling pulses between distributors and agents has elements of garar and maisi>r, because the distributor does not provide a unit price for pulses and does not notify the pulsa price increase so that the quality and specifications are not clear including fāsid, but the transaction is still allowed as rukhs}ah (relief) and special dispensations for business people so that the contracts that occur to distributors and agents include valid contracts that are permitted on a 'urf basis, for an increase in pulse prices, distributors and agents have known that there will be an increase but do not know when it will occur, insignificant so that it does not affect the selling price of pulses and does not cause a dispute between the two. then the credit transaction between the distributor and the agent is legal.NIM.: 13380002 Bayu Wicaksono2021-09-24T08:31:43Z2021-09-24T08:31:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44751This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447512021-09-24T08:31:43ZPENERAPAN HUKUM PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PEREDARAN KOSMETIKA TANPA IZIN EDAR DALAM PERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH DAN UNDANG-UNDANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (Studi Kasus Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta)Kosmetik ilegal yang mengandung bahan berbahaya tentu menjadi salah satu ancaman bagi konsumen pengguna kosmetik, terlebih kosmetik sekarang sudah menjadi bagian dari gaya hidup yang harus dipenuhi. Saat ini banyak beredar kosmetik ilegal yang mengandung bahan berbahya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bentuk perlindungan hukum konsumen kosmetik ilegal yang mengandung bahan berbahaya ditinjau dari Undang-undang perlindungan konsumen dan Maqashid Syari’ah. Penelitian ini merupakan penelitian field research dengan pendekatan yuridis normatif. Sumber data penelitian ini menggunakan data primer berupa observasi dan wawancara dan data skunder dari bahan kepustakaan. Data diuraikan dalam bentuk teks deskriptif analisis. Metode analisis data yang digunakan adalah metode kualitatif.
Hasil penelitian yang dilakukan berdasarkan teori Maqashid Syari’ah bahwa demi keamanan konsumen dari produk kosmetik ilegal dan menghilangkan kemungkinan kerugian yang dialami konsumen maka produsen diwajibkan mengedarkan produk kosmetik yang aman. Sebagaimana yang termuat dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Apabila pelaku usaha melanggar ketentuan-ketentuan yang berlaku konsumen akan dikenakan sanksi administratif berupa pencabutan izin edar, dan ganti rugi Berdasarkan teori kesadaran hukum, kesadaran masyarakat masih relatif rendah. Masyarakat lebih tertarik dengan produk kosmetik yang dijual dengan harga murah dan kurang menyeleksi produk kosmetik yang dapat membahayakan diri sendiri.
Kata Kunci : Kosmetik Tanpa Izin Edar, Maqashid Syari’ah, Hukum Perlindungan Konsumen, Kesadaran Hukum.NIM.: 16380059 NAZILATURROHMAH FATMI FADHILA2021-09-24T08:20:23Z2021-09-24T08:33:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44750This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447502021-09-24T08:20:23ZPERJANJIAN HYBIRD CONTRACT DALAM PRAKTIK UTANG PIUTANG DENGAN PENGEMBALIAN UTANG MENGGUNAKAN STANDAR NILAI HARGA BARANG PRESFEKTIF HUKUM ISLAM
(STUDI KASUS DESA BUNGBARUH, KECAMATAN KADUR, KABUPATEN PAMEKASAN)Praktik utang piutang yang berlangsung di Desa Bungbaruh dilatar belakangi oleh beberapa akad (hybrid contract) yang terdapat dalamnya, yaitu akad utang piutang (qard), akad gadai (rahn), dan akad pengkonversian utang pada harga barang. Beberapa akad tersebut menimbulkan presepsi bahwa salah satu pihak mengambil keuntungan dari praktik utang piutang tersebut. Mengambil keuntungan dari praktik utang piutang merupakan praktik yang dilarang oleh agama Islam, karena hal tersebut merupakan salah satu bentuk riba. Namun praktik tersebut sudah menjadi aktivitas yang mendarah daging dan dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat Desa Bungbaruh. Oleh karenanya penelitian ini secara umum berusaha menjawab pertanyaan bagaimana praktik multiakad dalam praktik utang piutang tersebut? Dan bagaimana jika di tinjau menggunakan sudut pandang hukum Islam?.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik lapangan (field reseach) dan didukung data pustaka. Narasumber dari penelitian ini adalah pelaku utang piutang baik kreditur maupun debitur serta tokoh agama. Sedangkan untuk metode pengumpulan data penyusun menggunakan metode observasi, wawancara dan data pustaka.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hukum Islam tidak melarang adanya beberapa akad (hybrid contract) dalam satu transaksi selama hal tersebut tidak dilarang oleh syara’. Perubahan hutang (tambahan) pada saat pengembalian bukan termasuk riba karena tambahan ataupun pengurangan tersebut merupakan penyesuaian dari penurunan nilai mata uang (inflasi). Pemanfaatan jaminan oleh kreditur dalam praktik utang piutang tersebut menyimpang dari ketentuan syara’ karena hanya menguntungkaan pihak kreditur dan merupakan bentuk eksploitasi kepada debitur. Praktik utang terebut berlangsung sampai saat ini dan menjadi adat kebiasaan yang buruk bagi masyarakat Desa Bungbaruh sehingga dikategorikan sebagai ‘urf fasid yaitu sesuatu adat atau tradisi yang tidak baik dan tidak dapat diterima, karena bertentangan dengan syara’.
Kata Kunci : Qardh, hybrid contract, konversi, ‘urfNIM.: 16380049 MOHAMMAD SYAMSUL ARIFIN2021-09-24T07:49:03Z2021-09-24T07:49:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44747This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447472021-09-24T07:49:03ZJUAL BELI ALAT UTAMA SISTEM PERTAHANAN (ALUTSISTA)
DALAM PERSPEKTIF FIQIH MUAMALAHStabilitas nasional merupakan masalah penting dalam membangun
keberlanjutan suatu bangsa. Sampai saat ini banyak ancaman keamanan danketahanan nasional yang muncul secara mendadak dari berbagai arah. Untukmengantisipasi ancaman tersebut negara Indonesia mengalami kendala strategisyaitu minimnya Alat Utama Sistem Pertahanan (Alutsista) sehingga belummampu menjangkau seluruh keamanan wilayah Indonesia. Oleh karena itu,Indonesia memutuskan untuk membeli alutsista buatan Rusia. Disamping iturencana pembelian pesawat antara Indonesia dan Rusia mendapat ancaman embargo dari negara Amerika Serikat. Kajian ini berusaha menjawab pertanyaan pokok: Apa jenis akad yang digunakan dalam sistem jual beli alat utama sistem pertahanan (alutsista)? Bagaimana asas kebebasan berkontrak dalam jual beli alat utama sistem pertahanan (alutsista), dalam perspektif Fiqih Muamalah?
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pustaka
(library research) yang bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan FiqihMuamalah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka.Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa jual beli alutsista antaraIndonesia dengan Rusia termasuk dalam akad jual beli jenis muqābaḍah, yaitu jual beli barter dengan tidak memberikan informasi harga beli. Karena pembelian alutsista tersebut Indonesia tidak membayarkan dengan uang, akan tetapi menggunakan hasil bumi. Jika ditinjau dari perspektif fikih muamalah jual beli alutsista antara negara Indonesia dan Rusia hukumnya adalah mubah atau boleh.
Meskipun mendapatkan ancaman sanksi embargo dari negara Amerika Serikat.
Keyword: Jual beli, Alutsista, Fiqih Muamalah, Akad MuqābaḍahNIM.: 16380032 FINA ASYFIA2021-09-24T07:37:11Z2021-09-24T07:37:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44746This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447462021-09-24T07:37:11ZPENYELESAIAN SENGKETA PINJAMAN ONLINE
DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM
(STUDI PADA LBH SOLO RAYA)Kemajuan teknologi di bidang jasa keuangan, salah satunya adalah Fintech pinjaman online. Dalam pinjaman online terdapat kemudahan sekaligus risiko yang besar, salah satunya adalah denda bunga yang tinggi serta teror dari pihak pemberi pinjaman. Risiko-risiko ini sudah dirasakan oleh nasabah yang berada di Solo Kecamatan Sukoharjo. Pihak LBH Solo Raya melakukan berbagai cara untuk menangani penyelesaian ke para korban maka dari itu penyusun tertarik untuk melakukan penelitian dengan pokok masalah, yaitu: Apa faktor-faktor terjadinya kredit macet, bagaimana penyelesaian kredit macet di pinjaman online dalam perspektif hukum Islam.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan normatif dan sosiologis. Metode yang digunakan dalam pengumpulan datanya yaitu dokumentasi, wawancara dan observasi. Analisis data dengan menggunkan metode induktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nasabah di Kecamatan Sukoharjo mengalami kredit macet karena di latarbelakangi oleh : 1. faktor bunga yang tinggi; 2. faktor kedala usaha; dan 3. faktor psikis. Penyelesaian kredit macet pada pinjaman online legal bahwa pihak LBH Solo Raya telah berupaya untuk kembali berpedoman kepada Surat Edaran Bank Indonesia No. 26/4/BPPP tanggal 29 Mei 1993. Adapun cara penyelesaian sengketa dari pihak LBH Solo Raya yaitu dengan memberikan bantuan psikologis pada korban pinjaman online dan melaporkan pada pihak yang berwajib. Dalam perspektif hukum Islam penyelesaian sengketa kredit macet oleh LBH Solo Raya terdapat unsur keadilan sehingga tidak bertentangan dengan prinsip Islam dan diperbolehkan dalam hukum Islam.
Kata Kunci: Pinjaman online, penyelesaian kredit macet, prinsip keadilan.NIM : 16380021 QORINI HAJAR BINTI ISMAIL2021-09-24T07:22:30Z2021-09-24T07:22:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44744This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447442021-09-24T07:22:30ZPERSEPSI BEBERAPA ANGGOTA KOMUNITAS X BANK TERHADAP KEGIATAN OPERASIONAL BANK SYARIAHKomunitas X Bank adalah perkumpulan anti riba dengan anggota yang sudah tersebar hampir diseluruh Indonesia, dan bertindak sebagai kritikus operasional bank syariah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa yang menjadi faktor Komunitas X Bank resign dari bank syariah serta mendeskripsikan persepsi Beberapa Abggota Komunitas X Bank terhadap Kegiatan Operasional Bank Syariah.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif analitik. Jumlah anggota Komunitas X Bank sebanyak 23.853 anggota. Jumlah sampel yang diambil sebanyak lima anggota Komunitas X Bank dengan teknik pengambilan sampel menggunakan conveinence sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara.
Berdasarkan penelitian di lapangan dapat disimpulkan bahwa persepsi anggota Komunitas X Bank terhadap kegiatan operasional bank syariah masih terdapat produk yang tidak sesuai dengan fikih muamalah. Meskipun tidak semua produk pada bank syariah tidak sesuai dengan fikih muamalah. Seperti produk mura>bah}ah yang implementasinya menggunakan akad waka>lah untuk melakukan pembelian suatu barang. Dalam hal ini bank syariah dinilai kurang hati-hati dalam melakukan akad, karena mendahulukan akad mura>bah}ah sebelum terpenuhinya akad waka>lah. Persepsi anggota komunitas X Bank yang kurang tepat terhadap kegiatan operasional bank syariah seperti pada akad mud}ara>ba produk funding yang dianggap tidak syariah karena pada implementasinya bank syariah memberikan hadiah setelah nasabah menempatkan dananya. Kemudian hadiah dapat ditarik sewaktu-waktu oleh bank syariah. Hadiah diberikan oleh bank syariah merupakan strategi pemasaran produk agar banyak nasabah yang berminat untuk menabung di bank syariah. Dan sebagai rasa terimakasih atas kepercayaan nasabah telah menempatkan dananya. Sesuai dengan fatwa DSN MUI Nomor 86/DSN-MUI/XII-/2012 hadiah dapat ditarik sewaktu-waktu oleh bank syariah apabila nasabah tidak memenuhi syarat atau ingkar terhadap syarat yang ditentukan. Selanjutnya tentang ketidak transparan nasabah dalam melaporkan laporan keuangan atas kerjasama yang dijalankan, bukan berati tidak syariah, melainkan resiko. Resiko dapat terjadi di semua bentuk produk bank syariah, tidak hanya terpaku pada akad mud}a>rabah produk funding saja.
Keyword: Operasional bank syariah, Persepsi, Komunitas X BankNIM.: 16380020 CITRA NURAINI SOLIKHAH2021-09-24T06:46:53Z2021-09-24T08:35:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44743This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/447432021-09-24T06:46:53ZJUAL BELI PRODUK KOSMETIK NON-HALAL DI PASAR ONLINE
DALAM PERSPEKTIF MAQASID SYARI’AH DAN DAMPAKNYA BAGI
KESELAMATAN KONSUMENJual beli kosmetik di pasar online semakin berkembang dan menjadi trend
bagi banyak orang di berbagai negara, khususnya kaum wanita. Media pemasaran kosmetik juga banyak bererdar di pasar online. Konsumen harus berhati-hati dalammemilih produk kosmetik karena produk kosmetik yang ditawarkan pada erasekarang ini banyak yang mengandung merkuri. Dalam kasus jual beli ini, adanyakonsumen terkena kasus efek samping penyakit kulit diakibatkan pengguanaanhidrokinon berlebihan pada kosmetik.
Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana pelaksanaan
jual beli kosmetik non halal di pasar online dan dampaknya bagi konsumen?
Bagaimana Tinjauan Maqashid Syari’ah terhadap jual beli kosmetik non halal dipasar online?
Metode penelitian ini merupakan upaya untuk mengetahui pelaksanaan
transaksi jual beli kosmetik non-halal di pasar online menurut tinjauan Maqashid Syari’ah. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan dari berbagai sumber data dan literatur. Ditinjau dari perspektif Maqasid Syari’ah, transaksi jual beli online ini banyak menimbulkan pro dan kontra.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik jual beli kosmetik nonhalal
di pasar online, penjual melihat adanya manfaat secara finansial yang menjual produk tanpa memikirkan resiko keselamatan konsumen setelah pemakaian produk.
Membeli dan menggunakan produk kosmetik non-halal berisiko bagi kesehatan dapat meningkatkan risiko tertular bakteri maupun virus. Menurut analisis Maqashid Syari’ah yang merupakan tujuan hukum untuk kemaslahatan ummat.
Dalam rangka menjaga jiwa tingkatan dharuriyyat maka transaksi jual beli ini
mengandung madharatnya lebih banyak dari pada manfaatnya. Dijelaskan beberapa dampak penyakit diakibatkan dari penggunaan kosmetik non-halal yang mengandung bahan berbahaya tersebut dihasilkan beberapa madharat, yaitu bisa tertular penyakit herpes, timbul alergi, kulit terbakar, dan menimbulkan jerawat.
Dengan demikian, jual beli ini tidak sesuai dengan tujuan dari maqashid syari’ah yang mewajibkannya untuk menjaga jiwa (hifzl nafs).
Kata Kunci: jual beli, kosmetik non halal, maqasid asy syariah.NIM.: 16380013 CHIQUITA PRAMESTI2021-09-16T04:01:45Z2021-09-16T04:01:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44412This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/444122021-09-16T04:01:45ZDINAMIKA HUBUNGAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI), STABILITAS MAKROEKONOMI DAN RETURN INDEKS SAHAM SYARIAH DI EMPAT NEGARA ASEANSoutheast Asian countries are looking forward to capital market
integration. The presence of this momentum requires stable economic conditions
in each country and an attractive capital market. This momentum is also an
opportunity for the Islamic capital market to be further developed in this region.
This study aims to examine the effect of Foreign Direct Investment (FDI) and
macroeconomic variables, namely economic growth, inflation, reference interest
rates and exchange rates on the return of the Islamic stock index in four ASEAN
countries, namely Indonesia, Malaysia, Thailand and Singapore. The research
period since four quarter of 2006 until the first quarter of 2020. The method used
in empirical evidence in this study is the Autoregressive Distributed Lag Bounds
Testing Approach (ARDL). This study found a long-term cointegration
relationship in all research object countries. In terms of long-term relationships
and short-term dynamics, this study finds variations in yield and direction
coefficients in 4 ASEAN countries. The speed of readjustment of balance in case
of shocks, respectively, is 44.7%, 65.4%, 43.5% and 50.0% per month.
ARDLNIM.: 18208011017 Nur Fitriyanto2021-09-16T03:57:15Z2021-09-16T03:57:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44411This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/444112021-09-16T03:57:15ZSTRATEGI KEBERLANJUTAN BAITUL MAAL WAT TAMWIL DI KOTA YOGYAKARTA DENGAN METODE ANALYTICAL NETWORK PROCESSBMT sebagai salah satu bentuk LKMS yang berkembang di Indonesia,
dalam beberapa tahun terakhir menghadapi tantangan keberlanjutan, termasuk
BMT di Kota Yogyakarta yang berakhir tutup dan bangkrut. Strategi keberlanjutan
BMT di Kota Yogyakarta diperlukan untuk dapat beroperasi dalam jangka waktu
yang panjang. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Analytical Network
Process (ANP) dengan sampel sebanyak 9 orang yang terdiri dari praktisi BMT,
akademisi, dan regulator. Teknik yang digunakan adalah teknik purposive sampling
dimana objek kajian dalam penelitian adalah para pakar BMT yang ada dikota
Yogyakarta.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masalah prioritas yang perlu
dibenahi yaitu: 1) Regulasi dan pengawasan, 2) Pasar/komunal, 3), Manajemen, 4)
Sumber Daya Manusia (SDM), 5) Infrastruktur. Kemudian para pakar sepakat
bahwa solusi prioritas adalah aspek regulasi dan pengawasan dengan nilai rater
agreement sebesar W= 0,4907. Sedangkan strategi ada lima yaitu 1)
Mengoptimalkan peran pemerintah terutama untuk mendukung keberlangsungan
BMT, 2) Meningkatkan sistem pendidikan SDM yang terintegrasi ekonomi Islam
secara teori dan praktik, 3) Pengembangan infrastruktur kelembagaan dan
operasional, 4) sosialisasi kepada masyarakat dengan bekerjasama dengan
stakeholder terkait, 5) Pengembangan sistem pengawasan dan sistem pelaporan..
Para responden memiliki pendapat yang bervariatif dengan nilai W= 0,2145.
Penelitian ini berimplikasi terhadap teori mengenai BMT dan permasalahan
keberlanjutan BMT di Kota Yogyakarta, kebijakan yang diambil guna mendukung
keberadaan BMT.NIM.: 18208011013 Inas Khairunnisa2021-09-16T03:50:05Z2021-09-16T03:50:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44410This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/444102021-09-16T03:50:05ZPERBANDINGAN VOLATILITAS DAN KINERJA SAHAM SYARIAH INDONESIA, MALAYSIA, CHINA DAN AMERIKA PERIODE 2015-2019 (STUDI PADA ISSI, FBMS, DJICHKU DAN DJIMI)Starting from the trade war between the United States and China in 2018-2019
shows the challenges of a global economic slowdown which is characteristic of
the domestic economy, namely the performance of the capital market and the
volatility of stock prices, causing the capital development market to experience a
decline from 2015-2019 which has an impact on the Indonesian capital market. ,
Malaysia, China and America. The purpose of this study is to analyze the results
of the volatility difference test and the performance of Islamic stocks in Indonesia
(ISSI), Malaysia (FBMS), China (DJICHKU) and America (DJIMI) and to see
whether Indonesia's volatility is lower than the three countries and the
performance of the Indonesian stock exchange. better than the other three
countries. This type of research is comparative descriptive. The sampling
technique used saturated sampling, namely all Islamic stocks that are members of
the four countries. This study uses the ARCH / GARCH model to estimate
volatility and calculate performance using the Sharpe, Treynor and Jensen
methods using re-measurement different test tools. The results show that the
volatility of Indonesian stock prices (ISSI) is not lower when compared to the
three countries because Indonesia's volatility is at the second level and for the
performance of Indonesian Islamic stocks (ISSI) has a better performance when
measured by Jensen. method, if using the American treynor method. have a better
performance than Indonesia, Malaysia and China.NIM.: 18208011004 Resti Wulandari2021-09-16T03:45:08Z2021-09-16T03:45:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44409This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/444092021-09-16T03:45:08ZPENGARUH VARIABEL EKONOMI MAKRO TERHADAP INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) PERIODE TAHUN 2014-2019The purpose of this research is to explain the influence of economical macro
variable on the Indonesia Sharia Stock Index (ISSI). Applying a dynamic method e
Autoregressive Distributed Lag (ARDL) the results of this research indicates that
long-term inflation and money supply (M2) have a positive and significant impact
on the Indonesia Sharia Stock Index (ISSI). Meanwhile the exchange rate (KURS)
and the interest rate (BIRATE) in the long-term have a negative and significant
influences on ISSI. The price of the world’s oil (WTI) has an insignificant
correlation with ISSI in the long term.NIM.: 18208010031 Ahmad Junaidi2021-09-16T03:33:21Z2021-09-16T03:33:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44408This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/444082021-09-16T03:33:21ZKAUSALITAS SEKTOR PERBANKAN (SYARIAH DAN KONVENSIONAL) DAN PERTUMBUHAN EKONOMI: STUDI KASUS DI INDONESIA DAN MALAYSIA TAHUN 2010-2019Economic growth is one of the factors that determine the success of a
country. The more the economic growth of a country increases, the prosperity of
the community will increase. Banking functions to encourage the success of a
country‟s economic growth. This study aims to prove empirically the axistence of
a causal, short-term, and long-term relationship between total assets, total third
party funds, total financing, and total credit at Islamic banks and conventional
banks on economic growth in Indonesia and Malaysia. Research that deliberately
takes the population of Islamic banks, conventional banks, and economic growth
in Indonesia and Malaysia for quarterly data from 2010 to 2019. The analysis
model used in this study is the Vector Error Correction Model (VECM). The
results of statistical tests show that there is a one-way causality relationship in
Indonesian Islamic banks between total assets, total third party funds, and total
financing to the GDP variable or vice versa. Malaysian Islamic banks and
Indonesian conventional banks have similar results to the previous one, on the
variable total assets and total third party funds against the GDP variable or vice
versa, and on the total credit variable against the GDP variable or vice versa in
Malaysian conventional banks. Then there is a two-way causality relationship in
Indonesian conventional banks between the total credit variable to the GDP
variable or vice versa. Furthermore, there is a long-term relationship between the
total third party funds variable and the GDP variable in Indonesian Islamic banks.
Meanwhile, in Malaysian Islamic banks, there is a long-term relationship between
the variable total assets and total financing to the GDP variable. In conventional
Indonesian banks, there is a short-term relationship between the total credit
variable and the GDP variable, while there is a long-term relationship between the
total assets and total third party funds to the GDP variable. Finally, in Malaysian
conventional banks, there is a long-term relationship between the total assets
variable, total third party funds, and total credit to the GDP variable.NIM.: 18208010030 Musa2021-09-16T02:44:40Z2021-09-16T02:44:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44363This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/443632021-09-16T02:44:40ZANALISIS EFEKTIFITAS PERFORMA STRATEGI INVESTASI “DOGS OF THE DOW” PADA SAHAM SYARIAH DAN KONVENSIONALThe portfolio formation using the Dogs of the Dow investment strategy is a
dividend yield based strategy. This strategy compares between Islamic stocks and
conventional stocks. Islamic stocks are used as the basis for DoD receptions and in
conventional stocks as benchmarks in the comparison index. This strategy uses the
order theory of 15, 10, 5, and 2 stocks with the highest income, then this strategy is
tested annually. The tools used are SPSS (t test and One Way Anova), in addition to
seeing the risks posed by using the Sharpe Ratio analysis. The results show that
statistics, this strategy has not been able to beat the stocks in the market, in this case
represented by a conventional stock index as a comparison. Strategically, the risk can
perform well and be able to beat the market as a whole, even though at the beginning
of the reporting year the risks are low. This high risk is consistent with the Efficient
Market Hypothesis (EMH) theory.NIM.: 18208010020 Alif Rodliya Wahid2021-09-16T02:37:34Z2021-09-16T02:46:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44365This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/443652021-09-16T02:37:34ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA-NEGARA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM (OKI) PERIODE 2005-2019This study aims to examine the effect of inflation, Unemployment, Exports,
Imports and Corruption to economic growth in the countries of the Islamic
Cooperation Organization (OIC) for the period 200-2019. This study uses annual
data for 15 years. Eviews 9 software is used to process data. Data analysis
techniques used panel data consisting of time series from 2005-2019 with cross
section data of twenty OCI countries. The Chow test is used to see one of the
models in the panel data regression between the fixed effect model (FEM) and the
common effect model (CEM) fixed coefficent model. The Hausman test is used to
select a model in panel data regression between fixed effect model (FEM) and
random effects model (REM), Langrangge Multiplier (LM) test is used to select a
model in panel data regression between coefficients. Fixed common effect model
(CEM) and random effects model random effect model (REM). The results showed
that the Inflation variable had a negative and insignificant effect, Unemployment
has no significant positive effect, Exports have a positive and significant effect,
Imports have a positive and significant effect, and Corruption has a significant
negative effect.NIM.: 18208010014 Zaiful Anas2021-09-10T05:43:33Z2021-09-10T05:43:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44161This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441612021-09-10T05:43:33ZVALUASI EKONOMI WISATA TAMAN SUNGAI MUDAL DENGAN PENDEKATAN BIAYA PERJALANAN ( TRAVEL COST METHOD) DI KABUPATEN KULONPROGO YOGYAKARTAThe purpose of this study was to determine the size of the economic
valuation indicated by the consumer surplus and the amount of willingness to pay
from the mudal river park tourism. Then to be able to find out the variable travel
costs, income, education, age, and distance have a significant effect on the rate of
visits per 1000 population per year and know the market analysis (trend)
regarding the demand for the number of visits to the Mudal River Park tourism in
the coming years. This research uses travel cost analysis method, regression
analysis and trend analysis. The empirical model chosen is a form of linear
regression using the Ordinary Least Squraes (OLS) method. The sample in this
study were 60 people who were taken from visitors to the Taman Mudal River
tour. The sample selection was carried out using purposive sampling method.
From the results of data analysis it is known that the characteristics of the
respondents based on the level of income, the average visitor income is Rp.
1,403,083, with an average age level of 22 years of productive age. The consumer
surplus of Taman Mudal River tourism is IDR 2,151,206,140.00 and the total
WTP is IDR 1,440.96 visitors. The five independent variables used, namely travel
costs, income, education, distance, age are significant at the 5% significance
level. The trend of the number of visits tends to increase with an average monthly
visit of 2039 people.NIM 16810096 MUHAMMAD ROUF ROZIN2021-09-10T05:39:53Z2021-09-10T05:39:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44160This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441602021-09-10T05:39:53ZDETERMINAN IMPOR INDONESIA DARI JEPANGIndonesia is a country rich in natural resources, but has not been able to meet its own needs, because Indonesia itself is not yet capable of producing natural resources to meet its needs. One of the government's efforts to meet its needs is by importing goods and services. This research explains how the influence of Gross Domestic Product (X1), Foreign Exchange Reserves (X2), Exchange Rate (X3), Government Consumption (X4) and Investment (X5) on Indonesian Imports from Japan (Y). Data sources were obtained from the Central Bureau of Statistics (BPS), Bank Indonesia (BI), the Ministry of Trade and the Investment Coordinating Board (BKPM), with a research period of 10 years (2010-2019). The research method used is quantitative with the OLS (Ordinary Least Square) method and secondary data types. The data analysis technique uses multiple linear regression analysis with the help of Eviews 9 software. The results of the partial analysis show that GDP, foreign exchange reserves, exchange rates, government consumption and investment affect Indonesia's imports from Japan.NIM. 16810095 MOHAMMAD ROGHIBULLAH2021-09-10T04:35:47Z2021-09-10T04:35:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44158This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441582021-09-10T04:35:47ZDETERMINAN PENGELUARAN KONSUMSI RUMAH TANGGA DI INDONESIA (STUDI EMPIRIS MENGGUNAKAN DATA INDONESIAN FAMILY LIFE SURVEY)Dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia melakukan pengeluaran-pengeluaran, baik berupa pengeluaran untuk makanan, pakaian, maupun pengeluaran-pengeluaran lainnya. Dalam istilah ekonomi pengeluaran-pengeluaran tersebut disebut pengeluaran konsumsi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja dan bagaimana konsumsi dalam rumah tangga dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti pendapatan, pinjaman (hutang), jumlah asset, pendidikan, usia, jumlah anggota keluarga, dan kebiasaan merokok. Data yang digunakan adalah data yang sudah ada yang terdapat pada Indonesian Family Life Survey (IFLS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendapatan, pinjaman, jumlah asset, pendidikan, dan kebiasaan merokok memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga. Sedangkan variabel usia dan jumlah anggota keluarga tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga.NIM. 16810058 AYU LESTARI2021-09-10T03:41:39Z2021-09-10T03:41:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44152This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441522021-09-10T03:41:39ZANALISIS PENGARUH PENDAYAGUNAAN DANA ZAKAT TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI KABUPATEN MAGETANWelfare is a condition that becomes the hope for every citizen, be it material welfare or spiritual well-being. And Magetan Regency is the second smallest district in East Java after Sidoarjo. As the second smallest district in East Java, this is not necessarily the case. making Magetan Regency a prosperous regency. One of the amil zakat institutions in Magetan that has a good zakat fund utilization program is LMI. For that research This was done to see the impact of the utilization of zakat funds on the welfare of the community in Magetan Regency. In this study the method used was a field survey with interviews using a questionnaire. To determine the sample size of a population, the researcher used the Slovin formula. The analytical tool used in this study was the CIBEST model. The results showed that there was an addition of mustahik households that were included in the prosperous category after the utilization of zakat funds.NIM. 16810049 AMIIRAH HUSNA HIBATULLOH2021-09-10T03:37:01Z2021-09-22T02:03:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44151This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441512021-09-10T03:37:01ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015-2019Regional financial independence describes the ability of the region to pay all the costs of government operational activities, regional development and services to the community without assistance from other parties. It can be said that the financial independence of the region describes the level of dependence of the region on external sources of funds. The source of funds to finance the activity comes from the local revenue. This study used objects as many as 35 districts / cities in Central Java Province. The data used in this study is panel data which is a combination of cross-section data of 35 districts/cities in Central Java Province and annual time series data from 2015 to 2019. Methodologically, this study uses quantitative data and secondary data with Central Java Province as a population and samples of all districts / cities in Central Java Province. In this study using data panel analysis techniques with the selected approach is fixed effect model. This study uses multiple linear regression models with e-views software analysis tools. The purpose of this study is to describe the influence of independent variables: investment, per capita income, and the minimum wage of districts / cities to the dependent variables of regional financial independence in Central Java Province in the period 2015-2019. Based on the results of the F test (simultaneous test), this study shows that all independent variables together have a positive and significant effect on regional financial independence in Central Java Province. While based on the results of the t test (partial test), investment variables have a significant positive effect on regional financial independence. Regional prosperity variables as measured by per capita income have a significant positive effect on regional financial independence. The district/city minimum wage variable has no effect on regional financial independence.NIM: 16810047 LAYLI KHOLISHOTUL UMAMAH2021-09-10T03:33:04Z2021-09-10T03:33:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44150This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441502021-09-10T03:33:04ZANALISIS KAUSALITAS KESEMPATAN KERJA, INVESTASI, DAN KEMISKINAN TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DI JAWA TENGAHThis study aims to investigate the relationship between job opportunities, investment, and poverty on Gross Regional Domestic Product (GRDP) in Central Java province during the period 1990-2019 using time series data. The method used is a quantitative approach by applying the Granger Causality model. The findings of this study indicate that there is only a two-way relationship between investment and GRDP found in Central Java Province. Meanwhile, job opportunities with GRDP and poverty and GRDP do not have a causal relationship in Central Java Province.NIM: 16810027 MUHAMMAD SYAIFUL MUJAB2021-09-10T03:28:27Z2021-09-10T03:28:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44145This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441452021-09-10T03:28:27ZPENGARUH PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JALAN, LISTRIK DAN AIR TERHADAP PERTUMBUHAN PROVINSI
SUMATERA UTARA TAHUN 2009-2018Indonesia is one of the developing countries which must be increasingly active in carrying out development so that it can continue to develop and not be left behind with other countries. Economic growth is an important indicator in measuring the success of economic development in a country. In the national and regional development process, infrastructure development is a very important aspect. Infrastructure has an important role in driving the wheels of economic growth. To encourage economic growth, the government's efforts are to provide infrastructure facilities in various sectors so that the economy continues to improve and provide a more targeted framework to attract investors and private participation on a measurable scale in infrastructure projects. This study aims to determine development factors. infrastructure towards economic growth in North Sumatra. The variables used are roads, electricity and water with a panel data regression model in 2009-2018.
The results showed that the road infrastructure variable did not have a significant effect on GRDP in North Sumatra. The electricity infrastructure variable has a significant positive effect on GRDP in North Sumatra. And the water infrastructure variable has a significant negative effect on PBRB in North Sumatra.NIM. 16810018 ZALELA UMMI UMAYAH2021-09-10T03:24:25Z2021-09-10T03:24:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44143This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441432021-09-10T03:24:25ZPENGARUH SEKTOR PARIWISATA TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA (SUB SEKTOR PERDAGANGAN, HOTEL DAN RESTORAN) DI PROVINSI BALI PADA TAHUN 2011-2017The tourism sector is one way to increase labor absorption. This sector plays an important role in the Indonesian economy both as a contributor to foreign exchange and as a source of employment and business opportunities. This study aims to analyze how the number of hotels, the number of restaurants, wages and the number of travel agents on the absorption of labor in Bali Province in 2011-2017. The data used in this research is panel data, namely the number of labor absorption in regencies / cities in Bali Province in 2011-2017. This study uses a panel data regression analysis tool as a method of calculating labor absorption in the regencies / cities of Bali Province 2011-2017. Based on the regression results, it is shown that the significant variables are the variables of the number of hotels and the minimum wage, while the variables of the number of restaurants and the number of travel agents do not significantly affect the absorption of labor in the Regency / City of Bali Province.NIM: 16810001 MIFTAHUL KHAIRIYAH2021-09-10T03:14:46Z2021-09-10T03:14:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44141This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441412021-09-10T03:14:46ZPENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, UPAH MINIMUM,
TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA, DAN INFLASI TERHADAP
KEMISKINAN DI INDONESIA TAHUN 2014-2019Poverty in Indonesia is one of the problems in a complex and
multidimensional economy. Therefore, it is necessary to explore the factors that
can affect the fluctuation of poverty. This study aims to determine the effect of
economic growth, minimum wages, open unemployment, and inflation on poverty
in Indonesia in 2014-2019. This study uses secondary data for 6 years from 2014-
2019.
The method of analysis used in this research is multiple regression
analysis to determine the effect of changes in one variable on other variables, the
data used in this study are time series data in Indonesia from 2014-2019 and cross
section data taken from data in 34 provinces in Indonesia 2014-2019.
Based on the results of the research analysis, it is found that economic
growth has a significant positive effect on poverty, minimum wages have a
negative and significant effect on poverty, the open unemployment rate has a
positive and significant effect on poverty and inflation has a negative and
significant effect on poverty in Indonesia.NIM : 15810036 KAMA IBRAHIM2021-09-10T03:05:57Z2021-09-10T03:05:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44140This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441402021-09-10T03:05:57ZANALISIS PENGARUH PERDAGANGAN INTERNASIONAL DAN
MAKROEKONOMI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
DI KEPULAUAN RIAU TAHUN 2014-2017This study aims to analyze the effect of exports, imports, exchange rates,
and inflation on economic growth in the Riau Islands. The variables used are
exports, imports, exchange rates, inflation, and economic growth. The analysis
model used in this study is multiple regression using the Fixed Effects Model
(FEM) and using panel data. Data obtained from the Ministry of National
Development Planning / Bappenas and the Central Statistics Agency (BPS).
The results show that, exports and imports have a positive and insignificant
effect, inflation has a negative and insignificant effect, while the exchange rate has
a significant negative effect on economic growth in the Riau Islands in 2014-2017.NIM. 15810024 RIFQI IHTIFAZHUDDIN2021-09-10T02:57:57Z2021-09-10T02:57:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44139This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441392021-09-10T02:57:57ZANALISIS PENGARUH TINGKAT INFLASI, SERTIFIKAT BANK INDONESIA SYARIAH (SBIS), JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII), INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG), INVESTASI ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP NILAI TUKAR RUPIAH TAHUN 2010-2017The movement of the rupiah exchange rate against the dollar from year to year has decreased or weakened, prices at the end of 2010 and the end of 2017 experienced a slight strengthening. Changes in currency exchange rates that occur can have an impact on currency depreciation, namely a decrease in the exchange rate of the rupiah against the US dollar. If the rupiah continues to weaken, it will give a less positive signal from the public regarding economic fundamentals. However, what needs to be considered in the following days is the snowball effect in which the development of the exchange rate can become difficult to control and the decline is sharp. In addition, the weakening of the rupiah can be a clear signal that economic conditions are getting tougher. Therefore, this study aims to analyze the effect of inflation, SBIS, JII, IHSG, foreign investment and economic growth on the rupiah exchange rate in 2010-2017. The approach used in this research is a quantitative approach, with data in the form of time series, and analyzed using multiple linear regression. The results of this study indicate that inflation, JII and economic growth have a negative effect on the rupiah exchange rate, foreign investment has a positive effect on the rupiah exchange rate, but the SBIS and IHSG do not have a significant negative effect on the rupiah exchange rate.NIM. 14810126 MUHAMMAD SOKHIF AL BAIHAQI2021-09-10T02:51:58Z2021-09-10T02:51:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44138This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441382021-09-10T02:51:58ZDETERMINAN FOREIGN DIRECT INVESMENT DI INDONESIA
TAHUN 1986-2018The economic development of a country is highly dependent on the amount of foreign direct investment or what is commonly known as FDI. Indonesia as a developing country really needs foreign investment for the sustainability of the country's economic development. The purpose of this study is to analyze the variables affecting foreign direct investment in Indonesia in 1986-2018 in the short and long term. Foreign direct investment is used as the dependent variable and the independent variable is gross domestik product (GDP), interest rates, exchange rates, and inflation. The data used in this study are time series data from 1986 to 2018. Quantitative estimation is based on the Error Corretion Model (ECM) with classical assumptions and cointegration analysis. The results indicate that in the long run, the variable gross domestik product (GDP and exchange rate have a significant effect on forign direct investment in Indonesia, while in the short term, the variable interest rate have a significant effect on foreign direct investment in Indonesia, and then variable inflationnot have a significant effects on foreign direct investment in Indonesia.NIM. 14810120 MUHAMMAD ILYAS2021-09-09T05:26:31Z2021-09-09T05:26:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43636This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/436362021-09-09T05:26:31ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA OKI DENGAN TATA KELOLA NEGARA SEBAGAI VARIABEL MODERASI TAHUN 2005-2019Economic growth is crucial and must exist in a country. Economic growth in the last few decades has shown a significant increase. This is evidenced by the high gross domestic product value. This study seeks to determine the effect of foreign direct investment, remittances, and trade openness on economic growth in OIC countries with state governance as a moderating variable in 2005-2019. MRA (Moderated Regression Analysis) used to analyze state governance variables. In addition, this study uses the approach Generalized Method of Moments (GMM) to analyze data. The results of statistical tests show that all independent variables have a significant positive effect on economic growth except for foreign direct investment which has a significant negative effect. This negative effect is caused by the lack of government policies in response to the influx of foreign direct investment. In addition, state governance is able to moderate foreign direct investment, remittances, and trade openness in their impact on economic growth. Thus it can be concluded that in order to increase economic growth, the need for good state governance so that economic growth in OIC countries is increasing.NIM.: 19208010031 Akmal Ihsan2021-09-09T04:16:07Z2021-09-09T04:16:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44100This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/441002021-09-09T04:16:07ZSTRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA HALAL
DI KUTA MANDALIKA KABUPATEN LOMBOK TENGAHHalal tourism is tourism that is based on Islamic concepts, involving the belief of the Muslim community to maintain their religious obligations through travel. This study seeks to determine the direction of the strategy for developing halal tourism in Kuta Mandalika, Central Lombok Regency. The method used in this research is qualitative by using a descriptive approach with the strengthening of SWOT in determining the strategy. The results show that the right strategy to use is: developing a halal tourism destination program, developing a halal tourism marketing program, developing a halal tourism institution or governance and developing a halal tourism industry program. Implementation of the strategic direction for the development of halal tourism in Kuta Mandalika based on SWOT such as: exploring the potential for natural and artificial tourism in the Kuta Mandalika Lombok area by arranging tourist objects and empowering the community to develop artificial tourism in the Kuta Mandalika Lombok area such as developing activities business, culinary, crafts and arts. Collaborating with the halal certificate body MUI and the Food and Drug Supervisory Agency (BPOM) to certify halal products to provide assurance for Muslim tourists to enjoy tourism in the Kuta Mandalika area of Lombok. Promoting halal tourism through various social media and exhibitions both at the national and international levels on an ongoing basis, by carrying out strong promotions to introduce tourist objects in the Kuta Mandalika Lombok area, with a strong promotion carried out by the Tourism Office can increase the interest of tourists visiting the Kuta Mandalika Lombok area, will continue to experience significant development and improvement. Maximizing the development of halal tourism in the Kuta Mandalika Lombok area in increasing the Regional Original Revenue (PAD) of Central Lombok Regency through hotel taxes, restaurant taxes, cafe taxes, entrance fees, parking in the Kuta Mandalika Lombok area can be managed properly.NIM: 19208010041 ABDUL BASIT2021-09-09T04:05:02Z2021-09-09T04:05:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44099This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440992021-09-09T04:05:02ZPENGARUH PENDALAMAN KEUANGAN (FINANCIAL DEEPENING) DAN MAKROEKONOMI TERHADAP KETIMPANGAN PENDAPATAN DI INDONESIAIncome inequality in most countries of the world has increased over the past two decades and has been a subject of long debate among policy makers. Therefore, the aim of this study is to determine the impact of financial deepening and macroeconomics on income inequality in Indonesia. This study also aims to determine whether there is a non-linear relationship between financial deepening and income inequality as proposed by the Greenwood and Jovanovic (GJ) hypothesis. The research period used was 1982 to 2018, with an autoregressive distributed lag (ARDL) analysis tool. The results show that financial deepening in the short term supports the U-shaped relationship to income inequality, while in the long term it supports the GJ hypothesis with an inverted U-shaped relationship. In addition, in the short term the income inequality variable is also influenced by macroeconomic variables such as inflation, economic growth, and international trade. Meanwhile, in the long run the income inequality variable is only affected by the inflation variable.NIM: 19208010007 YULIASTI LINAWATI2021-09-09T03:58:37Z2021-09-09T03:58:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44095This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440952021-09-09T03:58:37ZPERTUMBUHAN EKONOMI DAN DEGRADASI LINGKUNGAN DI INDONESIA PERIODE 1975-2019Economic growth is the main goal of every country, especially Indonesia. A country that only focuses on increasing its income regardless of the environmental quality problems it causes can lead to an increase in environmental degradation in the country. The purpose of this study was to examine the relationship between economic growth and environmental degradation as measured by CO2 emissions based on the Environmental Kuznets Curve (EKC) hypothesis, with supporting variables namely energy consumption and population growth.
This study uses a dynamic method, namely Autoregressive Distributed Lag (ARDL) to determine the short-term and long-term relationships of all the variables studied. The years used in this research are from 1975 to 2019.
The results of this study indicate that in the short and long term the EKC hypothesis in Indonesia is not proven. EKC is not proven in the short term because reducing carbon dioxide emissions takes a long time. Meanwhile, EKC is not proven in the long term because Indonesia is still a developing country that prioritizes economic growth, thus ignoring environmental damage. Meanwhile, energy consumption in the short and long term has a positive and significant effect. Population growth has a positive and significant effect in the short term, and has a significant negative effect in the long term on CO2 emissions in Indonesia.NIM: 19208010005 NADA GILANG MARDATILLAH2021-09-08T06:12:46Z2021-09-08T06:12:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44046This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440462021-09-08T06:12:46ZHIPOTESIS TWIN DEFISIT DAN FELDSTEIN-HORIOKA INDONESIA MENGGUNAKAN PENDEKATAN ARDL (AUTOREGRESSIVE DISTRIBUTED LAG) PERIODE 1981-2019A healthy and balanced economy is the ideal in many countries. However,
along with the development of globalization, the ideal is difficult to be achieved.
As a developing country, the Indonesian economy is heavily influenced by external
conditions that can affect the balance of the domestic government budget. So there
is a possibility of Twin Deficits and Feldstein Horioka conditions that will occur in
Indonesia. This condition if it occurs continuously, it will endanger the Indonesian
economy. This research was conducted to test and find the conditions of Twin
Deficits and Feldstein Horioka since the pre-crisis period, in 1981 to 2019 using the
ARDL (Autoregressive Distributed Lag) method. The dependent variable in this
study is Current Account Balance (% GDP). Meanwhile, the independent variables
in this study are Government Budget and Investment.
The results in this study indicate that the Twin Deficits phenomenon in the
long term and short term does not occur in Indonesia, where the budget deficit does
not affect the current account deficit in the period of 1981 to 2019. This is consistent
with the Ricardian Equivalence theory contained in the Twin Deficits theory.
Meanwhile, the Feldstein Horioka phenomenon occurred in Indonesia in 1981-2019
in the long and short term, where the investment variable had a positive effect on
the current account deficit.NIM.: 17108010070 Nur Afifah Ulya2021-09-08T06:09:31Z2021-09-08T06:09:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44045This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440452021-09-08T06:09:31ZANALISIS PENGARUH PARIWISATA TERHADAP PERDAGANGAN INTERNASIONAL DI 5 NEGARA ASEANThis research explains how the influence of foreign tourists visit, consumption,
Gross Domestic Product (GDP), and exchange rate on international trade in 5
ASEAN Countries that is, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, and Vietnam
in 2009 to 2019. This research uses quantitative methods and secondary data with
taking through of ASEAN Secretary, World Bank, and Statistical Center Agency.
This research also uses panel data regression with approach the best model is
Random Effect Model (REM). For knowing how to influence independent variable
and control variable on dependent variable (PI). Based on the F test results
obtained, that in a simultaneous the independent variable and control variable take
effect positive and significant. While the T test results research the illustrates that
in foreign tourists visit variable, consumption, and exchange rates take effect
positive and significant on international trade. To GDP variable is no have
influence on international trade.
This research explains how the influence of foreign tourists visit, consumption,
Gross Domestic Product (GDP), and exchange rate on international trade in 5
ASEAN Countries that is, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, and Vietnam
in 2009 to 2019. This research uses quantitative methods and secondary data with
taking through of ASEAN Secretary, World Bank, and Statistical Center Agency.
This research also uses panel data regression with approach the best model is
Random Effect Model (REM). For knowing how to influence independent variable
and control variable on dependent variable (PI). Based on the F test results
obtained, that in a simultaneous the independent variable and control variable take
effect positive and significant. While the T test results research the illustrates that
in foreign tourists visit variable, consumption, and exchange rates take effect
positive and significant on international trade. To GDP variable is no have
influence on international trade.NIM.: 17108010047 Nashihuddin Al-Amin Pulungan2021-09-08T05:49:28Z2021-09-08T05:49:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44014This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440142021-09-08T05:49:28ZANALISIS SEKTOR BASIS DAN DAYA SAING SEKTOR PEREKONOMIAN KABUPATEN PANDEGLANG PROVINSI BANTEN TAHUN 2010-2019This research aims to analyze the basic sector and competitiveness of the economic
sector in Pandeglang Regency. The analytical methods used are LQ, DLQ, and Shift
Share. This type of research is quantitative with PDRB data for 2010-2019, the type of
data is secondary data sourced from the Central Bureau of Statistics, Pandeglang
Regency, Banten Province. The results of the LQ show that, sectors that have an
average index of LQ> 1 and which are included in the economic base sector are
agriculture, forestry, and fisheries 5.59%; mining and quarrying 12.37%; food and
drink accommodation providers 2.24%; real estate 1.04%; government administration,
defense, and compulsory social security 3.13%; and education services 1.11%.
Based on the results of the DLQ analysis, this sector is predicted to have the
potential to become a base sector in the future. Among them, there are nine sectors
which are predicted to become the basic sectors in the future, including the agriculture,
forestry and fisheries sectors; processing industry sector; gas and electricity
procurement sector; construction sector; wholesale and retail trade, car and motorcycle
repair; the food and drink accommodation provider sector; government administration,
defense, and compulsory social security sector, education service sector; health service
sector and social activities.
Based on the results of the Shift Share analysis by looking at the Competitive Shift
or Differential Shift component which has high competitiveness and has the potential
to be developed and spur economic growth in Pandeglang Regency, namely the
agriculture, forestry and fisheries sectors to 6,020,231.79; processing industry sector
as much to 1,199,621.11; electricity and gas procurement sector amounting to
1,209,632.96; transportation and warehousing sector amounting to 78,877.39;
education service sector and sector amounted to 308,597.10. These results show a
positive number which means that these sectors have potential competitiveness in
Pandeglang Regency.NIM.: 17108010046 Dini Khayatunnufus2021-09-08T04:56:15Z2021-09-08T04:56:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44018This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440182021-09-08T04:56:15ZPENGARUH PEMBERDAYAAN DAN PRODUKTIVITAS UMKM TERHADAP KESEJAHTERAAN PELAKU UMKM DI KOTA YOGYAKARTASmall, Micro and Medium Enterprises (MSMEs) have a fairly central role in the
development of the Indonesian economy. The data mentioned by the Ministry of
Cooperatives, Small and Medium Enterprises said that in 2018 MSMEs were able
to contribute 58% of Indonesia's GDP and were even able to contribute 97% of the
workforce. This condition proves that MSMEs have a very important role in
economic growth. The development of MSMEs in DIY itself has proven very fast,
especially the city of Yogyakarta which is able to be second in contributing to DIY's
GRDP through UMKM in 2016. This study aims to (1) analyze the effect of
empowerment on the welfare of MSME actors, (2) analyze the effect of
empowerment on productivity of MSME, and (3) directly analyze the empowerment
of MSME actors through the productivity of MSME in Yogyakarta City. Sources of
data in this study use primary data and the results of the questionnaire were
obtained as many as 100 MSME actors who are in Yogyakarta city. Sampling using
random sampling method. The data analysis technique in this study used descriptive
analysis and partial least square-structural equation modeling (PLS-SEM) with
SmartPLS 3.0 software. The results of the analysis show that the MSME
empowerment variable has a significant positive effect on the welfare variable of
MSME actors, the MSME empowerment variable has a significant positive effect
on the MSME productivity variable, and the empowerment variable does not have
an indirect effect on the welfare variable of MSME actors through the productivity
of MSMEs.NIM.: 17108010038 David Rizky Yulianto2021-09-08T04:33:30Z2021-09-08T04:33:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44017This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440172021-09-08T04:33:30ZANALISIS DETERMINAN PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI INDONESIA (STUDI EMPIRIS MENGGUNAKAN DATA INDONESIAN FAMILY LIFE SURVEY 5)The level of welfare of the population in Indonesia, one of which can be
measured by the income earned. Because Indonesia is a developing agricultural
country, this has made the agricultural sector a sector that has an important
influence on national income in economic development. This study explains how
the influence of the area of land planted (X1), fixed capital (X2), whether the
household employs family members (D3), age of the farmer (X4), and level of
education (X5) on household income of farmers in Indonesia. The data used is
secondary data sourced from the Indonesian Family Life Survey (IFLS5), the
official website of the Indonesian Central Statistics Agency (BPS), and the official
website of the ministry of agriculture. The method used is quantitative with OLS
estimation method. While the data analysis technique used multiple linear
regression analysis with the help of Stata software. 14. The results of this study
that partially the variable area of land planted, fixed capital, whether the
household employs family members or not, the age of the farmer, and the level of
education have a positive and significant effect on farmer household income in
Indonesia.NIM.: 17108010012 Walniarti Astuti2021-09-08T04:24:50Z2021-09-08T04:24:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44015This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440152021-09-08T04:24:50ZANALISIS POTENSI DAN PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN LABUHANBATU UTARA TAHUN 2010-2018Analysis of potential and economic growth centers aims to know economic sectors a
areas that have the potential to develop as priority sectors and economic growth centers in NoLabuhanbatu district. By analyzing each of the GRDP`s forming sectors using the LQ, OverlMRP, Shift-share and Typology klassen methods, will be able to identify sectors which are eitbasic or nonbasic, the sectors has a competitive and comparative advantages, competitive and
specialist advantages, and advanced sectors in the economic structure that can be used as a ban determining priority sectors or leading sectors. Then the population, the distance between sdistricts and the number of facilities data in a sub-district can be used to classify the sub-distrihat have the potential to become economic growth centers in North Labuhanbatu district by ushe Gravity analysis model (linkages between regions) and the skalogram analysis model. Tdata used are sourced from BPS North Labuhanbatu Regency, BPS North Sumatra Province aNational BPS with a research period of 2010-2018.
The overall analysis concluded that there are four priority hierarchies, namely the first priorhe agricultural, forestry and fisheries sectors; second priority, industrial and processing sectohe third priority, the construction sector; the wholesale and retail trade sector, car amotorcycle repair, and fourth priority, the electricity and gas procurement sector; and mandatogovernment administration, defense and social security sectors. Meanwhile, the sub-districts tbecome the economic growth centers in North Labuhanbatu district are Na IX-X sub-distrKualuh Hulu sub-district and Kualuh Selatan sub-district.NIM .: 17108010004 Darwin Lubis2021-09-08T04:00:36Z2021-09-08T04:00:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44019This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/440192021-09-08T04:00:36ZPENGARUH E-MARKETING STRATEGY DAN E-WOM TERHADAP PERILAKU KONSUMEN DALAM BERBELANJA ONLINE DI MASA PANDEMI COVID-19 (STUDI KASUS PADA PENGGUNA PLATFORM SHOPEE)The Covid-19 pandemic has an impact on all sectors, including businesses
and consumer behavior in shopping. Now we are faced with activities done online
including shopping. This study aims to find out and analyze the influence of EMarketing and
E-Word
of Mouth on
consumer
behavior
in
shopping
online
during
the
Covid-19
pandemic
with
shopee
platform as
a
case study.
The
type of
research
used
in
this
research
is
a
quantitative
surveys
method,
with
independent
variables
including
E-Marketing
and
E-Word
of
Mouth.
The
population in this study were consumers who used online shopping
during the Covid-19 pandemic and located in Yogyakarta and Central Java and
collected samples of 121 samples. The sampling technique used is purposive
sampling, with statistical models using Multiple Linear Regression Analysis.
E-Marketing and e-Word of Mouth simultaneously have a significant effect
on consumer behavior in shopping online during the Covid-19 pandemic. EMarketing
and e-Word Of Mouth variables have a significant positive effect on
consumer behavior in shopping online during the Covid-19 pandemic.NIM.: 1620311039 Nadhila Al Fildza Aqmar, S.E.2021-09-07T03:56:12Z2021-09-07T03:56:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43842This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/438422021-09-07T03:56:12ZANALISIS ASPEK-ASPEK YANG MEMPENGARUHI MINAT MUZAKKI DALAM MEMBAYAR ZAKAT (STUDI KASUS DI BAZNAS KABUPATEN BANTUL)The purpose of this study was to determine the effect of income, religiosity,
trust and service on muzakki's interest in paying zakat. The research method used
in this research is quantitative research methods. The population in this study were
muzakki at the National Zakat Agency (BAZNAS) Bantul, with a total sample of 100
respondents. The sampling technique used was convenience sampling technique
with the determination of the number of samples using the Slovin method. The data
collection technique used in this study was a questionnaire, with a scale of
measuring the instrument using a Likert scale. The data analysis technique used is
validity test, reliability test, classic assumption test and hypothesis test with SPSS
version 20.0 for windows program. The results showed that there was a significant
positive influence between income, religiosity, and trust and service on muzakki's
interest in paying zakat in the National Zakat Agency (BAZNAS) Bantul Regency
simultaneously and partially. However, the research results also show that there is
no significant positive effect between services on the interest of muzakki in paying
zakat at the National Zakat Agency (BAZNAS) Bantul Regency simultaneously and
partially.NIM.: 13810039 Khoirul Wafa2021-09-07T02:39:01Z2021-09-07T02:39:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43851This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/438512021-09-07T02:39:01ZPENGARUH KUALITAS INSTITUSI TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) DI 15 NEGARA YANG TERGABUNG DALAM OKI TAHUN 2008-2018The quality of human resources is the basis of development in a country.
Development can be said to be good if it is human-oriented as the ultimate goal of
development, not as a development tool. The government as the holder of policy
and highest power has an important role in improving the quality of human
development in a country. The good quality of institutions can be explained through
six indicators of governance, namely Voice and Accountability, Political Stability,
Government Effectiveness, Regulatory Quality, Rule of Law and Control of
Corruption. This study aims to analyze how the six indicators above can affect the
HDI (Human Development Index) in 15 OIC (Organization of Islamic Cooperation)
member countries in 2008-2018. The method used in this research is panel data
regression analysis. The results showed that the Regulatory Quality and Rule of
Law have a significant effect on HDI in 15 OIC member countries. Meanwhile,
Voice and Accountability, Political Stability, Government Effectiveness and
Control of Corruption have no significant effect on HDI in 15 OIC member
countries.NIM.: 14810087 Muhammad Nur I’tishom Haidar Bahi Taqi2021-09-06T10:18:31Z2021-09-06T10:18:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43583This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435832021-09-06T10:18:31ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT WIRAUSAHA SANTRI (Studi Kasus Pada Pondok Pesantren Entrepeneur API Magelang)Entrepreneurship is one of the ways to control and solve the unemployment problem faced by the Indonesian nation. There are many education systems owned by this nation, but only a few are able to participate in reducing the number of unemployed, in fact, it is the opposite. Many of them actually increase the number of educated unemployed in Indonesia. One of the reasons is because at least teenagers have an interest in entrepreneurship. This study aims to describe the influence of the concept of entrepreneurship education, creativity, and the family environment on the entrepreneurial interest of the API Entrepeneur Islamic boarding school students, Magelang. Methodologically, this research was conducted using quantitative methods. Data obtained using a questionnaire. The sample of this research is 80 students of API Entrepeneur Islamic boarding school, Magelang. The data analysis technique used is multiple linear regression analysis. This analysis is used to explain the influence or relationship between the independent variables (the concept of entrepreneurship education, creativity, and family environment) and the dependent variable (interest in entrepreneurship). Based on the F-Test, this study shows that the three independent variables simultaneously have a positive and significant effect on the interest in starting entrepreneurship in API Entrepeneur Islamic boarding school students, Magelang. Meanwhile, based on the T-test, The results of this study indicate that there is a positive and significant effect of the three independent variables on interest in entrepreneurship because each of them has a p value / significance smaller than 0.05.NIM. 17108010044 Malikah Dewi2021-09-06T05:41:37Z2021-09-06T05:41:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43874This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/438742021-09-06T05:41:37ZANALISIS PENGARUH ZAKAT PRODUKTIF SEBAGAI PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MUSTAHIK BERDASARKAN ANALISIS MODEL CIBEST (STUDI KASUS: LEMBAGA AMIL ZAKAT MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA)The empowerment of Zakat productive is one way of Islam to alleviate
poverty and increase welfare. This study aims to determine the impact of zakat
productive on mustahik household income and mustahik spiritual condition before
and after. the existence of zakat productive assistance in LAZISMU Yogyakarta
Region. The analytical method used is the CIBEST Model, this analysis tool
measures the level of poverty materially and spiritually consisting of quadrants and
the CIBEST index. The respondents in this study were 44 mustahik households using
purposive sampling technique.
The results of the analysis show that productive zakat has succeeded in
increasing the welfare of mustahik in the welfare quadrants from 14 mustahik
households or 31% to 27 mustahik 61% has a change of 30% besides that in the
material poverty quadrantsl there are 17 mustahik or 39% mustahik and there are
no households mustahik contained in the spiritual poverty quadrants and absolute
poverty quadrants
KEYWORD: Zakat Productive, CIBEST Analysis, Poverty IndexNIM.: 15810065 Idhar Hanifudin2021-08-29T17:14:32Z2021-08-29T17:14:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43576This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435762021-08-29T17:14:32ZPENGARUH FDR, BOPO, NPF, KAP (KUALITAS AKTIVA
PRODUKTIF), SUKU BUNGA DAN INFLASI TERHADAP
PROFITABILITAS BAGI HASIL PERBANKAN SYARIAH: ASIMETRIS
SUKU BUNGA DAN INFLASIThis research conducted to examine the influence of the variable FDR, NPF,
OEO, KAP, inflation and interest rates on the profitability of Islamic banking in
Indonesia, as well as whether there is an asymmetric effect of inflation and
interest rates on profitability for the results of Islamic banking in Indonesia. by
using agency theory, portfolio selection and money demand. This study uses
quantitative methods, the regression tool used is the Non-linear Autoregressive
Lag Model (NARDL) using the Eviews 10 data processing tool, the sample of
this research is Islamic banking registered with the Financial Services Authority
(OJK), with an observation period of years. 2014-2020. The results of the study
of the long-term FDR variable have a significant negative effect on the
profitability of Islamic banking results, the short-term FDR variable has a
positive effect on the profitability for the results of Islamic banking in Indonesia,
the NPF variable in the long term has a significant effect on the profitability for
the results of Islamic banking, the NPF variable has a negative effect. at lag -1,
lag -4 has a positive effect on profitability for the results of Islamic banking in
Indonesia. The KAP variable in the long term has a negative and insignificant
effect on the profitability of Islamic banking, the KAP variable in the short term
has a positive effect on the profitability for the results of Islamic banking in
Indonesia, the OEO variable in the long term has a positive effect on the
profitability for the results of Islamic banking, the BOPO variable in the long
term short has a negative effect on profitability for the results of Islamic banking.
The negative and positive INF variables in the long and short term have a
negative effect only on lag -6 while at lag -1 and -4 have a positive effect on
profitability for the results of Islamic banking, negative INF variables in the
short and long term have a negative effect on profitability for the results of
Islamic banking. in Indonesia. Positive BI variables in the short and long term
have a significant positive effect on profitability for the results of Islamic
banking in Indonesia, negative BI variables in the short and long term have a
negative effect on profitability for the results of Islamic banking in Indonesia.
Inflation variables and interest rates have an asymmetrical relationship to
profitability for the results of Islamic banking in Indonesia, namely when the
inflation variable and interest rates rise, the effect is smaller than when interest
rates.NIM: 19208010047 ABDUL AZIZ2021-08-29T17:08:54Z2021-08-29T17:08:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43575This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435752021-08-29T17:08:54ZDETERMINAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT INFLOW
DI NEGARA-NEGARA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM
TAHUN 2006-2019This study aims to analyze the determinants of Foreign Direct Investment (FDI) in 28 member countries of the Islamic Cooperation Organization (OIC) for the period 2006-2019. The determinant variables of FDI inflows are corruption (CPI), inflation, Gross Domestic Product (GDP), trade openness using the rule of law variable as the moderating variable. This study uses the Generalized Method of Moment (GMM) analysis model. In addition, the MRA (Moderated Regression Analysis) analysis is also used to analyze the influence variable of the rule of law. The results showed that inflation and trade openness had a significant positive effect, while corruption and GDP had a significant negative effect. The rule of law in this study is able to moderate all independent variables on FDI inflows, with the Quasi Moderator classification meaning that the rule of law interacts with independent variables as well as becomes independent variables. This result implies that the government needs to improve the system of legal stability, especially economic and political policies in order to achieve the desired economic stability.NIM: 19208010042 HALIM TRI REJEKI2021-08-29T16:56:16Z2021-08-29T16:56:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43574This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435742021-08-29T16:56:16ZDAMPAK KETERBUKAAN EKONOMI, FOREIGN DIRECT INVESTMENT, ANGGARAN KESEHATAN, DAN ANGGARAN PENDIDIKAN TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI ASEANThis study aims to test the variable influence of Economic Openness, Foreign Direct Investment, Health Budget, and Education Budget on the Human Development Index in ASEAN. This study uses the panel data regression model in 2015-2019. The results showed that simultaneously independent variables namely Economic Openness, Foreign Direct Investment, Health Budget, and Education Budget have a significant influence on the variables of human development index in ASEAN. The results of the study partially showed that there is one insignificant variable that is Economic Openness, while three variables namely Foreign Direct Investment, Health Budget, and Education Budget have a positive and significant effect on the Human Development Index. This research is important for stakeholders involved in the development efforts of a country. Issues regarding development, especially human development in ASEAN, which is mostly developing countries, will always face dynamics and challenges from time to time, both internally such as priorities in the budget allocation of the Health and Education sector. As well as external ones such as trade liberalization and investment policiesNIM: 19208010039 MUHAMMAD ADNAN AZZAKI2021-08-29T16:41:36Z2021-08-29T16:41:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43573This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435732021-08-29T16:41:36ZPENGARUH CASHLES PAYMENT TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIAThis study explores and investigates the relationship between economic growth and cashless payment system through electronic money, credit card, debit card/ATM and internet banking. Quantitative design in the form of quarterly data from 2012Q4 to 2020Q4 obtained from the Badan Pusat Statistik and Bank Indonesia, the analysis method is used Autoregressive Distributed Lag (ARDL) using the Eviews10 program. The results showed that economic growth in the long term is influenced by variables e-money, debit cards/ATM and internet banking. Meanwhile, credit card variables cannot be affected in the long run. In the the short term it is influenced by e-money and debit/ATM cards, while other variables such as credit cards and internet banking have no effect on Indonesia's economic growth.NIM: 19208010038 HERLINA SUZANTIA2021-08-29T16:33:57Z2021-08-29T16:33:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43572This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435722021-08-29T16:33:57ZFAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ABNORMAL AUDIT DELAYS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) TAHUN 2015-2019The obligation to submit financial reports must be submitted no later than the end of the third month after the date of financial reporting, but in Indonesia there are still companies that receive warnings of sanctions. This study aims to examine the factors that affect abnormal audit delays in companies listed on the Jakarta Islamic Index (JII). There were 17 registered companies from 2015-2019 and produced 85 observations of purposive sampling data with panel data regression using the fixed effect model of the GLS cross-section weights. This study shows that earnings quality, earnings reporting delays, and audit committee expertise have a positive effect and firm complexity has a negative effect on abnormal audit delays, while audit committee members and meetings have no effect on abnormal audit delays.NIM: 19208010033 RISKA PERMATALIA2021-08-29T14:17:38Z2021-08-29T14:17:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43570This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435702021-08-29T14:17:38ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA OKI (STUDI KASUS: 10 NEGARA ANGGOTA OKI)Economic growth is the main indicator in measuring the welfare of a country. Economic growth in most countries in the world has increased so far. Therefore, the purpose of this study is to determine the factors that influence economic growth in OIC member countries. This study also aims to determine the economic growth in the 10 OIC member countries. The research period used is from 2009 to 2018, the data used is panel data and the model used is the panel data regression model. The results show that the variables of exports, government expenditure, human development index have a significant positive effect on economic growth in 10 OIC member countries. While the variable population growth, variable the labor force has a significant negative effect on economic growth in the 10 OIC member countries. The democracy index variable has no effect on economic growth in the 10 OIC member countries.NIM: 19208010029 FANI MONADA ESSA PUTRI2021-08-29T14:12:03Z2021-08-29T14:12:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43569This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435692021-08-29T14:12:03ZDETERMINAN INDEKS KEBAHAGIAAN DI INDONESIAWelfare indicators in a country such as the size of GDP, the level of inflation, and the decline in the poverty rate are deemed not able to represent the size of the people's welfare which is considered to be only one dimension. The preparation of welfare indicators does not only represent the state of material prosperity but also leads to a state of subjective well-being or happiness. Therefore, this study tries to find out the factors that affect happiness in 34 provinces of Indonesia in 2014 and 2017. The analysis method used was a panel data regression model. The results indicate that the variables of education, health, Gini index, and zakat have a significant effect on happiness in Indonesia. While the variables of GRDP per capita, poverty, Democracy Index have no effect on happiness in Indonesia. This result also illustrates the Easterlin Paradox phenomenon does not occur in Indonesia.NIM: 19208010021 IMMAWAN AZHAR BEN ATASOGE2021-08-29T14:00:11Z2021-08-29T14:00:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43568This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435682021-08-29T14:00:11ZPENGARUH PARIWISATA HALAL TERHADAP KUNJUNGAN
WISATAWAN PROVINSI ACEHThis research aims to examine such correlation between variables of sharia hotel,
sharia tourism object, sharia restaurant, and street toward the number of visitors
in Aceh Province. This is important examine and analyse it, because it can be such
a guideline for Aceh Province governance. This is a quantitative research with
panel data regression analysis. Further, this research uses Random Effect Model
as the technique analysis which was processed by Eviews 9, and this research also
uses annual data from 23 regions from Aceh Province by 2013-2019. The result
revealed that sharia hotels and streets have positive significant effect toward the
number of visitors , while sharia tourism object and sharia restaurant revealed
conversely. The results did not affect this due to lack of management and the level
of service provided. Thus it can be concluded that, in developing halal tourism, it
is necessary to have good management and service levels, so that tourist visits will
increase.NIM: 19208010008 SARINI S2021-08-29T13:40:15Z2021-08-29T13:40:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43567This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435672021-08-29T13:40:15ZANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK
KONVENSIONAL SETELAH KONVERSI MENJADI BANK SYARIAH
(Studi Kasus Pada PT. Bank Syariah Nusa Tenggara Barat)This study aims analyze the performance of Islamic bank before and after
converts using the Risk Profile method, Good Corporate Governance, Equity and
Capital or what is called RGEC (a case study on Islamic NTB Bank). In this study,
the samples used were the financial performance reports of Islamic Bank NTB and
GCG reports before and after the conversion from Islamic NTB Bank in the fourth
quarter of 2016 until the fourth quarter of 2020 which had been published. The
method used in this study is the comparative method of parametric statistical test,
Paired Sample Test (Test Sample Paired Test).
This study shows the results that variabel of Risk Profile (Non Performing
Financing, Financing to Deposit Ratio, Good Corporate Governance (GCG), Equity
(Return on Asset, Return on Equity, and BOPO) and Capital (minimum capital
requirement) had a significant difference.NIM: 18208010022 Mahsun2021-08-29T13:34:15Z2021-08-29T13:34:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43566This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435662021-08-29T13:34:15ZANALISIS PENGARUH HUMAN CAPITAL DAN TEKNOLOGI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI ASEANASEAN is a regional organization's aim to improve the welfare of its members by fostering economic integration in Southeast Asia. The issue is that the suggested strategies have not been effective in achieving economic growth and thus creating a stable life. The analysis Arellano Bond Generalized Method of Moments (GMM) used in this study, it uses STATA to prosses the secondary data. Once the dependent variable lag can be used as a independent variable, the dynamic panel model has the advantage of being able to overcome endogeneity problems. GMM is used to solve the problem of autocorrelation and heteroscedasticity, results to consistent and unbiased estimation results. Variable human capital, as a result, has a negative and significant effect on short term economic growth. However, the effect is greater in the long term. Meanwhile, technology has a greater influence on short term economic growth than on the long term economic growth.NIM. 18208010009 LUTHFI RAHMAWATI NUR HASANAH2021-08-28T23:49:51Z2021-08-28T23:49:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43542This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435422021-08-28T23:49:51ZANALISIS ASPEK-ASPEK YANG MEMPENGARUHI MINAT
MAHASISWA BERKARIER DI BANK SYARIAHThe fast growth of Islamic banking is supported by government policies, good
sources of capital, adequate liquidity, public Islamic financial education, as well
as human resources. Quality human resources will certainly support productivity.
Islamic banking graduate students have the competence to start a career in Islamic
banking. This study aims to analyze and explain the effect of job market
considerations, spiritual motivation, and internship experience on student interest
in a career in Islamic banking. This research is descriptive quantitative. The
subjects in this study were students of the Islamic Banking Study Program at UIN
Sunan Kalijaga. The sample used in this study were 100 respondents. Data obtained
through questionnaires distributed to respondents. Data analysis in this study using
multiple linear regression using IBM SPSS 25. The results showed those job market
considerations, spiritual motivation, and internship experience had a positive and
significant effect on student interest in a career in Islamic banking.NIM: 17108020069 HASNA’ NUR AFIFAH2021-08-28T17:11:26Z2021-08-28T17:11:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43538This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435382021-08-28T17:11:26ZDETERMINAN EKSPOR ALAS KAKI INDONESIA KE 6 NEGARA MITRA EKSPOR UTAMA TAHUN 2008-2019International trade activities are inseparable in the era of globalization. International trade in Indonesia has changed since the 1980s, where previously exports in Indonesia focused on the oil and gas sektor, but in 1987 exports in Indonesia experienced a change, where exports themselves began to be dominated by non-oil and gas commodities. In the commodity processing sektor, footwear is ranked 8th out of 10 leading commodities in Indonesia. This study aims to analyze the influence of the variable GDP of the export destination countries, inflation of the Indonesian, the exchange rate of the Indonesian against USD and the population of the export destination countries on Indonesia's footwear exports in 2008-2019. The method used in this research is the Least Square Panel (PLS). The variable data is taken from the Worldbank, Organization for Economic Co-Operation and Development (OECD) and UNcumtrade. The objects in this study were 6 export destinations for Indonesian footwear, namely the United States, Belgium, France, Germany, Italy and the United Kingdom. The results of this study indicate that simultaneously or collectively all the independent variables have a significant effect on Indonesian footwear exports. While partially the GDP variable has a significant positive effect on the variable value of Indonesian footwear exports. Inflation and population variables have a negative and significant effect on the variable value of Indonesian footwear exports. However, the Indonesian exchange rate variable against the USD has an insignificant negative effect on the Indonesian footwear export value variable.NIM. 17108010092 Wakhidatur Rohmah2021-08-28T17:03:08Z2021-08-28T17:03:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43537This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435372021-08-28T17:03:08ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PELAKU UMKM SENTRA KERAJINAN GERABAH KASONGAN KASIHAN BANTULMany indicators of baromater well-being in a country, one of which can be seen in terms of income. Income can be in the form of money or goods obtained from the results of production activities, the process of buying and selling or from other parties. The industrial sector is believed to be one of the sectors capable of leading other sectors in an economy towards progress. One of the industries that can affect the economy or national development is Micro Small and Medium Enterprises (MSMEs). The purpose of any company or entrepreneur is to earn maximum income in their business. In increasing income and achieving the profit of an MSME actor or entrepreneur (industry), the condition is determined by several factors of production among others capital, labor, raw materials, and technology. This research was conducted in Kasongan Bantul Pottery Handicraft Center. This study aims to determine the influence of Capital, Labor, Raw Materials, and E-Commerce on the income of MSMEs in the Kasongan Kasihan Bantul Pottery Craft Center. The type of data used is primary data obtained from 50 respondents selected using proposiv sampling techniques. Data collection method with questionnaire while the analysis tool used is multiple linear regression analysis using eviews software version 9, where variables used include capital (X1), labor (X2), raw materials (X3) e- commerce (X4), revenue (Y). The results of multiple linear regression analysis showed capital (X1) had a positive and significant effect on MSME (Y) revenue with a significant value less than the degree of error (0.05) of 0.0367, Labor (X2) positively and significantly affects the revenue of MSMEs (Y) with a significance value of 0.0086, Raw Materials (X3) positively and significantly affects the revenue of MSMEs (Y) with a significance value of 0.004, E-commerce (X4) had no effect on the income of MSMEs (Y) with a significance greater than the degree of error (0.05) of 0.8306. The result of the coefficient of determination test known R2 value of 0.578913 shows that 57% variation in capital, labor, raw materials and e-commerce has an influence on the income of MSMEs Kasongan Pottery Handicraft Center and the remaining 43% is influenced by other factors outside the research.NIM: 17108010083 AYU OKTA PRAVESTRI2021-08-28T16:41:11Z2021-08-28T16:41:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43535This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435352021-08-28T16:41:11ZANALISIS PENGARUH DANA ZAKAH, INFAQ, SHADAQAH
DAN VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 2009-2019Growth is an important theme in the economic life of all countries in the
world. Economic growth describes an increase in the production capacity of goods
or services in a period of national economic growth which is generally calculated
from GDP (Gross Domestic Product) which can be an indicator of the pace of the
national economy, in terms of aggregate demand and supply, investment levels,
savings and consumption. However, the positive economic growth of a country is
often not matched by the distribution of wealth and income to its people. This study
was conducted to prove and test how the influence of ZIS funds and macroeconomic
variables on Indonesia's economic growth in 2009-2019. Using the Vector Error
Correction Model (VECM) method, with the dependent variable economic growth.
While the independent variables are inflation, exchange rates, interest rates, and
ZIS funds. The results of this study indicate that the ZIS variable has no effect on
economic growth in the short and long term, the interest rate variable has a positive
and significant effect in the short and long term, and the inflation and exchange
rate variables have a negative and significant effect in the short and long term.NIM : 17108010078 WINDU PRESBI WISUDAWATI2021-08-28T12:53:04Z2021-08-28T12:53:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43534This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435342021-08-28T12:53:04ZDETERMINAN NILAI EKSPOR KAYU LAPIS INDONESIA KE 10 NEGARA
TUJUAN EKSPOR TERBESAR INDONESIAPlywood is one of the products that is widely consumed throughout the world, so it has a big influence on the export value of Indonesia. In 2018 Indonesia ranks first as the largest plywood exporting country in the world. The purpose of this study was to see how much influence the plywood production, gross domestic product, plywood price, and population on the export of Indonesian plywood commodity to the largest importing trading partner country. In addition, there are also variables of plywood production, gross domestic product, plywood price, and population. The research method used is the panel data regression analysis method with a random effect model estimation using panel data from the 10 largest importing countries from 2005 to 2018. The results show that simultaneously or together all variables have a significant effect on the export value of Indonesian plywood. While partially plywood production, plywood price, and population have a significant effect. Meanwhile, the gross domestic product variables has no significant effect.NIM. 17108010076 ALVYN IZZY RADYAN2021-08-28T12:40:09Z2021-08-28T12:40:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43533This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435332021-08-28T12:40:09ZANALISIS DAYA SAING DAN DETERMINAN NILAI EKSPOR CPO
INDONESIA KE 5 NEGARA TUJUAN EKSPOR TERBESAR INDONESIACrude Palm Oil (CPO) is a commodity in the agricultural sector that
provides a major contribution to the value of Indonesia’s exports. Additionally, in
2018 Indonesia was at the first rank of the largest CPO exporting country. This
research was conducted to determine the level of export competitiveness of
Indonesian CPO commodities in the largest export destination countries. Not only
that, this research was also conducted to analyze the determinants of Indonesian
CPO production, population of export destination countries, per capita income of
export destination countries, and international price of CPO on the export value of
Indonesian CPO. The calculation of the RCA (Revealed Comparative Advantage)
index is carried out to calculate and find out how competitive Indonesian CPO
exports are in the largest export destination countries. The analysis technique used
in panels data regression is the estimation using the random effect model. Based on
the results of RCA calculations, overall, it can be concluded that the export
competitiveness of Indonesia's CPO commodities in India, the Netherlands,
Malaysia, Singapore and Italy have very strong. As for the panel data regression,
the results of this study indicate that the income per capita of the destination
country, the population of the destination country for the export of CPO has a
positive and significant effect partially. The variables of Indonesian CPO
production, and International price of CPO have a negative and significant effect
on the export value of Indonesia.NIM: 17108010075 AHMAD FATHUL HUDA2021-08-28T12:17:58Z2021-08-28T12:17:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43532This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435322021-08-28T12:17:58ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEJAHTERAAN ANGGOTA KOPERASI (STUDI KASUS PADA ANGGOTA KOPERASI SIMPAN PINJAM PEMBIAYAAN SYARIAHWelfare is one of the goals of the Indonesian state as stated in the preamble of the 1945 Constitution. One of the instruments used in efforts to improve the welfare of the people in Indonesia is cooperatives. However, there are still many Indonesians who have not used this instrument. It was recorded that in 2020 Indonesia still had 29,907 active cooperative units with only 25,098,807 members. In an effort to improve welfare, cooperatives are influenced by several factors, including the participation of members and the business activities of the cooperative. The research conducted at the Darumafatihil Ulum Sharia Savings and Loans Cooperative (KSPPS DMU) East Java aims to determine the effect of member participation and cooperative business activities as well as the indirect effect of member participation through cooperative business activities. The research method used is path analysis. The results showed that the participation of members in KSPPS DMU has not been able to improve the welfare of members, but can have an indirect effect through cooperative business activities. Meanwhile, cooperative business activities in the form of savings and loans are able to boost the welfare of members. Both have a share of 17% in improving the welfare of KSPPS DMU members and the other 83% are influenced by other variables outside the model.NIM. 17108010065 MUKHAMMAD YUSUF NAUFAL FIRDAUS NIM. 171080100652021-08-28T12:05:15Z2022-05-12T04:01:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43531This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435312021-08-28T12:05:15ZANALISIS PENGARUH FLUKTUASI HARGA KOMODITAS BAHAN PANGAN TERHADAP INFLASI DI KOTA BANDUNG TAHUN 2013-2019Food commodities are one of the major contributors to inflation in Indonesia. This is because the prices of food commodities often fluctuate in years, months, even days. This research was conducted to determine the effect of fluctuations in eight food commodity prices that contributed to inflation, namely corn, soybeans, sugar, cooking oil, shallots, beef, purebred chicken and eggs on inflation in Bandung. The data used in this study are the period from January 2013 to December 2019. The analysis method uses the Vector Error Correction Model (VECM). The results showed that in the long run the price of soybeans, the price of cooking oil, and the price of chicken meat had a significant positive effect on inflation. Meanwhile, the price of shallots and the price of eggs had a significant negative effect on inflation. Meanwhile, maize and beef prices have a negative but insignificant effect on inflation. Meanwhile, the price of sugar has a positive effect on inflation, but not significantly.NIM. 17108010060 FIRDA YENI RAHMAWATI2021-08-28T11:55:20Z2021-08-28T11:55:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43530This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435302021-08-28T11:55:20ZDETERMINAN PENDALAMAN SEKTOR KEUANGAN
(FINANCIAL DEEPENING) DI INDONESIAThis research aim to analyze the factors that influence the financial deepening in Indonesia. Dependent variable in this research is financial deepening that is taken from the ratio of M2 to GDP, whereas the independent variables include Rupiah Exchange Rate, BI Rate, Trade Openness, Indonesia Composite Index, Third Party Funds, and Sukuk. The type of data in this research is secondary data in timeseries from January 2011 to December 2019 which are sourced from the Central Statistic Agency, The Financial Services Authority, Bank Indonesia (BI), Indonesia Stock Exchange (IDX) and the World Bank.
This research use Vector Error Correction Model (VECM) analysis method. The VECM estimation results show that the effect of the rupiah exchange rate and the BI Rate on financial deepening in Indonesia in the short term is a significant positive but in the long run it has a significant negative effect. The effect of the Indonesia Composite Index on financial deepening in Indonesia in the short and long term are negative and significant. Trade openness and corporate sukuk in the short and long term have a significant positive effect on financial deepening in Indonesia. The effect of the third party funds on financial deepening in Indonesia in the short term is a significant positive.NIM. 17108010050 EKA JELITA SETIAWATI2021-08-28T11:44:44Z2022-06-02T05:50:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43529This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435292021-08-28T11:44:44ZANALISIS DETERMINAN KETIMPANGAN PENDAPATAN NASIONAL STUDI KASUS TAHUN 2011-2019Inequality in the distribution of income is one of the problems of economic development that continues to be pursued in its alleviation. To maximize this, of course, it is necessary to know the factors that cause the problem of inequality in income distribution itself. In this study, the independent variables used were the Human Development Index, Provincial Minimum Wage, Open Unemployment Rate, Investment Realization, and Population Density Level. The variable that represents the inequality value of the income distribution itself is the Gini Ratio variable. The source of data taken in this study is data released by the National Statistics Agency in 2011-2019. The method used in data analysis is panel data regression which through the model specification test produces a random effect model so that the data processing method uses the Generalized Least Squares (GLS) method. The results of the f-test agree on the simultaneous effect of the five independent variables on income inequality. The results of the t-test indicate that the variables that can affect the inequality of income distribution are the Human Development Index and Population Density Levels.NIM. 17108010026 AULIA SALIMAH MAGHFIROH2021-08-28T11:32:41Z2021-08-28T11:32:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43528This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435282021-08-28T11:32:41ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI,
SEKTOR KEUANGAN SYARIAH, FDI DAN KETERBUKAAN PERDAGANGAN TERHADAP FINANCIAL DEEPENING
(STUDI KASUS DI 8 NEGARA OKI TAHUN 2013-2019)Economic growth in a country will be largely determined by developments in the financial deepening. Where a fairly well developed financial deepening will boost the economy, but a less developed financial deepening indicates inefficient use of financial facilities so that the financial sector experiences shallow finance. As one of the financial sector instrument, Islamic bank also have a stake in cresting financial deepening contidion. In addition, with international relation, it is possible to carry out foreign direct investment and trade liberalization.
Therefore, this study has the objective to determine the relationship between macroeconomic variables, the Islamic financial sector, FDI and trade openness to financial deepening in 8 OIC countries or developing eight countries by using panel data analysis (unbalance panel regression). Variable Financial deepening as the dependent variable which is determined based on rasio private credit by banking to Gross Domestic Product (GDP). Meanwhile, the independent variables used in this study are Exchange Rate, Inflation, Growth of Islamic Banks, Islamic Bank Financing, FDI, and Trade Openness.
The research results using data from 2013-2019 concluded that partially the variables of exchange rate and trade openness have a positive and significant effect on financial deepening. For variables of inflation, the growth of Islamic banks and Islamic bank financing have a negative and significant effect on financial deepening. While simultaneously all variables together have a significant effect on financial deepening.NIM. 17108010020 Mubasysyyratul Ummah Sapsuha 171080100202021-08-26T15:52:06Z2021-08-26T15:52:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43506This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435062021-08-26T15:52:06ZPERAN INSTRUMEN PEMBAYARAN NON TUNAI TERHADAP PERTUMBUHAN KREDIT UMKM DI INDONESIAThis study aims to describe the characteristics of ATM/debit cards, credit cards, e-money, and MSME loans in Indonesia. And to analyze the effect of the variable volume of ATM/debit card transactions, credit cards, and e-money on the growth of MSME credit in Indonesia. This research can help to see how the long-term and short-term effects of non-cash payment instruments on MSME loans in Indonesia. The method used in this study is the Vector Error Correction Model (VECM) using time series data from January 2010 to July 2020. The results show that the variables of ATM/debit card transaction volume and credit card transaction volume have a significant positive effect in the long term on lending to MSMEs. Meanwhile, in the short term, the volume of ATM/debit card transactions and the volume of credit card transactions have no effect on lending to MSMEs. Then the variable volume of e-money transactions does not have a long-term or short-term effect on lending to MSMEs.NIM. 17108010015 PUTRI LATHIFAH AZ-ZAHRA2021-08-26T15:33:17Z2021-08-26T15:33:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43505This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/435052021-08-26T15:33:17ZPENGARUH PASAR MODAL, INFLASI, DAN DEMOGRAFI TERHADAP
PERTUMBUHAN AKTIVA DANA PENSIUN DI NEGARA ORGANISASI
KERJASAMA ISLAMPension funds are a collection of funds that are invested in the hope of obtaining
investment returns that can be met when they retire. The percentage of pension receipts
that is still low is experienced by many developing countries in the continent of Asia
and Africa in terms of providing pension funds for their citizens. This study seeks to
analyze the effect of growth in pension fund assets in OIC member countries. The
measurement of the growth of pension fund assets is viewed through the aspects of the
number of traded shares, the equity index, the inflation rate, male labour force
participation, female labour force participation, the working age, and the retirement
age. In addition, this study uses a panel data regression analysis method with the
period 2010 to 2019. The results show that there are variables of male labour force
participation, female labour force participation, working-age, and retirement age that
have a significant effect. Male labour force participation, working-age, and retirement
age have a positive effect on the growth of pension fund assets, while female labour
force participation has a negative effect on pension fund assets. It can be said that the
demographic aspects can influence the growth of pension fund assets in OIC member
countries in the period 2010 to 2019.NIM: 19208010034 MIRZA PURTA ASHARI2021-08-26T12:15:29Z2021-08-26T12:15:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43498This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434982021-08-26T12:15:29ZANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTOR INDUSTRI DI” WILAYAH PEMBANGUNAN I JAWA TIMUR TAHUN 2013-2018”Economic development has a goal to prosper the community, one of which is to expand employment opportunities, one way to achieve that goal is to build an industrial area. In East Java there is an industrial area located in the development area I (GERMAKERTOSUSILA PLUS), so East Java becomes one of the largest contributors to GDP industry sector in Indonesia. To find out if the industry in the development area I East Java is able to provide jobs for the surrounding community so that economic development goals are achieved, then this research was conducted to explain how the influence of Total Industry (X1), Economic Growth (X2), Minimum Wage (X3), and Investment (X4) on the Absorption of Industrial Sector Labor (Y). This study uses panel data with a period of 2013-2018, the analysis tools used are Common Effect, Fixed Effect, and Random Effect with secondary data types. The analysis was conducted with the help of E-views 9 software, the results obtained from the analysis in this study showed that the Number of Industries and Economic Growth has an effect on the Absorption of Industrial Sector Labor in the development area I East Java.NIM:” 16810031 MUHAMMAD WILDAN SHOLIHUDDIN “2021-08-26T11:58:26Z2021-08-26T11:58:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43496This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434962021-08-26T11:58:26ZANALISIS PENGARUH PDRB, JUMLAH WISATAWAN, PAJAK
DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH TERHADAP PENDAPATAN ASLI
DAERAH KABUPATEN/KOTA JAWA TENGAH TAHUN 2010-2018Regional Original Income (PAD) is regional income obtained from various sources including GDP, number of tourists, local taxes and local retributions The purpose of this study is to analyze the variables that affect local revenue in Central Java in 2010-2018. Regional original income (PAD) is the dependent variable, while GDP, number of tourists, local taxes and local retributions are independent variables. The data used in this research is panel data. The estimation results of data processing in this study are using Eviews 9 with the analysis model used is the fixed effect model. The results of this study indicate that the GDP variable, the number of tourists, local taxes and local retributions have a positive and significant effect on Central Java's local revenue and regional taxes as the variable that have the greatest influence on Central Java's native income.NIM : 14810110 ANINDA RAKHMA ASTARI2021-08-26T11:50:42Z2021-08-26T11:50:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43495This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434952021-08-26T11:50:42ZPENGARUH INVESTASI, INFLASI, DAN TENAGA KERJA
TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
DI INDONESIA TAHUN 1991-2020This study aims to determine: (1) the effect of investment on economic growth in Indonesia in 1991-2020, (2) the effect of inflation on economic growth in Indonesia in 1991-2020, (3) the effect of labor on economic growth in Indonesia in 1991-2020. 2020, and (3) the effect of investment, inflation, and labor on economic growth in Indonesia in 1991-2020. This study uses time series data that uses time series for several periods. The data used is secondary data sourced from the Central Statistics Agency in 1991-2020 with a number of observations for 30 years. The data analysis technique used is multiple linear regression analysis. The results of this study indicate that: (1) investment has a positive and significant effect on economic growth, (2) inflation has a negative and significant effect on economic growth, (3) energy has a negative and significant effect on economic growth, and (4) there is a simultaneous effect investment, inflation, and labor on economic growth.NIM. 14810015 ABDUL HAKIM SORI MUDA SIREGAR2021-08-26T03:29:46Z2021-08-26T03:29:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43486This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434862021-08-26T03:29:46ZPENGARUH QUALITY OF WORK LIFE DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP LOYALITAS KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
(Studi Kasus di BPD DIY Syariah)This study aims to determine the effect of Quality of Work Life and work motivation on employee loyalty with job satisfaction as an intervening variable. The population in this study were all employees at BPD DIY Syariah. Sampling in this study using purposive sampling technique (with a minimum requirement of 1 year of work), amounting to 36. Primary data in this study were obtained from questionnaires. In this study using 36 questionnaires that can be processed. The analytical tool used in this research is multiple linear regression analysis.
The results showed that the Quality of Work Life and work motivation simultaneously had a positive effect on employee loyalty. Partially, the Quality of Work Life variable affects employee loyalty with a tcount of 2.144 and a significant value of 0.040. Work motivation variable has no effect on employee loyalty with a tcount of -1.869 and a significant value of 0.071. Job satisfaction variable affects employee loyalty with a t count of 4.031 and a significant value of 0.000. Job Satisfaction is not able to mediate part of the Quality of Work Life on employee loyalty with a direct effect value of 0.387 and an indirect effect of 0.040. Job satisfaction is able to mediate part of the work motivation on employee loyalty with a direct effect value of -0.471 and an indirect effect of 0.709.NIM: 16820009 DESKA ARYADINATA2021-08-26T03:25:39Z2021-08-26T03:25:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43485This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434852021-08-26T03:25:39ZANALISIS EFISIENSI KINERJA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN METODE
DATA ENVELOPMENT ANALYSISThe collection of zakat fund, through zakat institutions, grew sharply in Indonesia for the last few years. This fast augmented of rate lucidly has come along with the robust performance of its management. Recently, there is a lot of new related institutions built, with the further akin vision, they endeavour to collect zakat fund and distributed back for the needy (mustahik). However, the zakat fund raised is still has a massive gap from its optimum, and the distribution approach conducted is not going well as it’s expected in reality. This study aims to analyze of efficiency rate of Zakat National Board (BAZNAS) of East Java Province over the periods 2015-2018. The method used is a Data Envelopment Analysis (DEA) based on the production approach. Based on the results of research that has been carried out with the Data Envelopment Analysis (DEA) method, it is found that BAZNAS in the province of East Java in 2016 and 2018 experienced inefficiency with a score of 97.04% and 9.5%. In 2015 and 2017, they are considered efficient in their performance with an efficiency score of 1/100. The factors that affect the efficiency or not are found in the input and output variables, the input variable is the total operational cost asset burden, the output variable, the receipt of zakat funds and the distribution of zakat funds.NIM. 16810082 Halimatus Sya’diyah2021-08-26T03:21:35Z2021-08-26T03:21:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43484This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434842021-08-26T03:21:35ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ANGGARAN BELANJA DAERAH KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA BARAT, JAWA TENGAH, DAN JAWA TIMUR TAHUN 2015-2018Decentralization is the surrender of government power by the central government to autonomous regional governments based on autonomous principles, including regional policies within its region budget. Theoretically, the conventional economy as well as the Islamic economy, allocating funds in an area should be precise on the target, because the funds include one of the tools to reduce the gap in economic development and an area.
This research aims to determine the level of shopping district/city in West Java province.Central Java, and East Java in 2015-2018 were influenced by other factors. The object used in this study was 100 Regency/city in West Java province. Central Java, and East Java in accordance with the criteria of sampling method used.
The research uses a data panel (a combination of data time series and cross section), with Common Effect, Fixed Effect, and Random Effect analysis techniques using EViews 10. The results showed that of the entire variable had significant effect on regional expenditure except the PDRB variable.The DAU, PAD, DBH, and population variables have a positive and significant impact on local shopping, while PDRB has no impact on regional expenditure.NIM: 16810078 HENI EKA ADHAMIA2021-08-26T03:14:12Z2021-08-26T03:14:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43483This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434832021-08-26T03:14:12ZDETERMINAN INVESTASI DI PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN 2013-2018Investasi merupakan salah satu faktor penting untuk mewujudkan perekonomian yang lebih baik. Berasal dari dalam negeri ataupun luar negeri, investasi akan menambah jumlah dana yang masuk untuk peningkatan perekonomian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap investasi di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Pengujian dengan analisis regresi berganda.Variabel dependen dalam penelitian ini adalah investasi di Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan variabel independennya adalah PDRB, tenaga kerja, infrastruktur, dan inflasi. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa variabel PDRB berpengaruh positif dan signifikan terhadap investasi di Provinsi Jawa Tengah. Tenaga kerja, infrastruktur, dan inflasi tidak berpengaruh terhadap investasi di Provinsi Jawa Tengah.NIM. 16810051 FITRI NUR ANISAH2021-08-26T03:10:02Z2021-08-26T03:10:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43482This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434822021-08-26T03:10:02ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EKSPOR TEKSTIL INDONESIA TAHUN 1988-2018Komoditas tekstil merupakan salah satu dari komoditas ekspor utama Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kurs, inflasi, GDP dunia, dan krisis global terhadap Ekspor Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) Indonesia. Model analisis yang digunakan adalah ECM (Error Correction Model) yang menganilisis fenomena ekonomi jangka panjang dan jangka pendek dengan menggunakan data time series tahun 1988-2018.
Hasil dari ECM (Error Correction Model) menujukkan bahwa secara simultan variabel nilai tukar, inflasi, GDP dunia, dan krisis global berpengaruh terhadap ekspor tekstil Indonesia. Hasil dalam jangka pendek variabel GDP dunia berpengaruh positif signifikan terhadap ekspor tekstil. Sedangkan variabel nilai tukar, inflasi, dan krisis global tidak berpengaruh terhadap ekspor tekstil. Pada jangka panjang variabel GDP dunia berpengaruh positif signifikan terhadap ekspor dan variabel nilai tukar, inflasi dan krisis global tidak berpengaruh terhadap ekspor.NIM. 16810045 SITI AISYAH HUMAIRA2021-08-26T03:03:49Z2021-08-26T03:03:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43481This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434812021-08-26T03:03:49ZANALISIS PERMINTAAN DAN EFISIENSI ENERGI LISTRIK DENGAN KONSEP INCOME ELASTICITY DI INDONESIA PERIODE 2011-2017The electricity sector is the main sector that is needed by all groups, as well as supporting all activities in various fields, especially economics. This study aims to analyze how the influence of Per capita Gross Domestic Product (GDP per capita), number of customers, household floor area, and precipitation on electricity demand, and how to analyze the efficiency of electricity utilization in Indonesia. The data used in this study is panel data, namely electricity demand in each province in Indonesia for the period 2011 to 2017. This study uses panel data regression analysis tools, and the income elasticity equation as a method of calculating electrical energy elasticity. Based on the regression results, it was shown that only the precipitation variable did not significantly affect electricity demand, while the other three independent variables had a significant positive effect. Based on the calculation of energy elasticity, the utilization of electrical energy in Indonesia during 2011-2017 has an average value that is still inefficient.NIM. 16810042 NAFIATUN NASIKHAH2021-08-26T02:58:52Z2021-08-26T02:58:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43480This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434802021-08-26T02:58:52ZANALISIS JUMLAH HOTEL, JUMLAH RESTORAN, JUMLAH WISATAWAN, DAN JUMLAH OBJEK WISATA TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI PROVINSI BALI
TAHUN 2010-2018Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah hotel, jumlah restoran, jumlah wisatawan dan jumlah objek wisata terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Bali pada tahun 2010-2018. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Dinas Pariwisata Provinsi Bali, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel (kombinasi antara time series dan cross section). Populasi dalam penelitian ini adalah 9 kabupaten yang terdaftar di Badan Pusat Statistik Provinsi Bali selama periode 2010-2018. Teknik analisis yang digunakan regresi data panel analisis random effect model dengan menggunakan Eviews 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada periode tahun 2010 hingga tahun 2018 variabel jumlah hotel, jumlah restoran, jumlah wisatawan dan jumlah objek wisata secara bersama-sama berpengaruh signifikan dan positif terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Bali. Nilai koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 70,76%. Artinya bahwa variabel independen (jumlah hotel, jumlah restoran, jumlah wisatawan, dan jumlah objek wisata) mampu menjelaskan variabel dependen (penyerapan tenaga kerja) sebesar 70,76% sedangkan 29,24% sisanya dijelaskan oleh variabel di luar model.NIM: 16810036 M. RAHMADAN2021-08-26T02:27:14Z2021-08-26T02:27:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43479This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434792021-08-26T02:27:14ZPEMBERDAYAAN EKONOMI
MENANGGULANGI KEMISKINAN DAN KETIMPANGAN
STUDI DI AMAL USAHA AL AMINPedukuhan Kadirojo II, Kelurahan Purwomartani is part of the Kalasan
Subdistrict, the intersecting sub-district Amongthe highest level of urban poverty
and is included in the districts that have the highest inequality in the Special
Region of Yogyakarta. This study aims to describe economic empowerment
carried out by Amal Usaha Al-Amin as an effort to overcome poverty and
economic inequality that occurred in Kadirojo II Hamlet. As well as Analyzing
and describing factorswhich influenced the economic empowerment of Al-Amin's
Amal Usaha.
The type of research usedisfield research using a qualitative approach and
descriptive analysis report writing method. Subjects studied were Amal Usaha Al-
Amin, Kalasan District Sleman Regency. While the data collection techniques
used were interviews, observation, and documentation related to the economic
empowerment of the Amal Usaha Al-Amin. Then the data obtained was analyzed
by means of data reduction, presenting data, drawing conclusions and reporting
the results of research in full.
Economic empowerment by charity effortAl-Amin carried out self-help
empowerment in three ways. Firstly collect funds from people who have excess
assets as donator fisabilillah, secondly develop these funds in the form of
businesses, thirdly channel business profits to add jobs (create new businesses)
and help the poor. The driving factors (1) there are many donator fisabilillah, (2)
the management of Amal Usaha Al-Amin has an honest nature, (3) closeness to
the Purwomartani Kelurahan government, (4) innovative. Inhibiting factors (1)
Amal Usaha Al-Amin is not yet incorporated, (2) management is less efficient, (3)
Amal Usaha Al-Amin is not yet well-known, (4) there is no special division in the
distribution of empowerment funds, (5) research and empowerment data not
availableNIM. 15810126 MUHAMMAD FAUZAN ASH SHIDDIQ LUBIS2021-08-26T02:23:03Z2021-08-26T02:23:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43478This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434782021-08-26T02:23:03ZANALSIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN MODAL ASING PADA 10 PROVINSI DI INDONESIA TAHUN 2010-2018This study explains how the influence of provincial minimum wages/regional minimum wages, road infrastructure, electricity infrastructure, exports, and Gross Regional Domestic Product (GRDP) on Foreign Investment in the ten provinces receiving the most capital in Indonesia, namely North Sumatra, Riau, South Sumatra, DKI Jakarta, Central Java, East Java, West Java, Banten, Bali, and Papua in 2010 to 2018. Foreign investors usually invest their capital in areas that have high potential in the advancement of the region and adequate resources for capital to be invested produce optimal results. For regions that receive capital can accelerate or become a supporter to increase various sectors in the regional economy. This research uses quantitative methods and secondary data obtained from the Central Statistics Agency. This study uses panel data regression with the best model approach, the Fixed Effect Model (FEM), to find out how much influence the independent variable has on the dependent variable, namely PMA (Foreign Investment). Based on the F test results obtained, showed that in general the five independent variables have significant influence on FDI. Whereas the results of the T test indicate that the minimum wage variable, the electricity infrastructure and GRDP variable has significant effect on FDI. The independent variable of export and road infrastructure has no effect on PMA.NIM: 15810101 KHAMIM MARULI NUR ANDIKA2021-08-26T02:02:36Z2021-08-26T02:02:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43476This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434762021-08-26T02:02:36ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI
TERHADAP EKSPOR NON MIGAS DI INDONESIA
TAHUN 1985-2018Indonesia merupakan salah satu negara berkembang, yang tidak
terlepas dari perdagangan internasional yaitu ekspor. Ekspor merupakan
sumber pemasukan bagi Indonesia untuk menambah devisa negara, salah
satunya berasal dari sektor non migas. Penelitian ini bertujuan untuk
menjelaskan faktor-faktor makroekonomi yang berpengaruh terhadap
ekspor non migas di Indonesia. Variabel makroekonomi pada penelitian
ini adalah kurs Dollar AS, suku bunga, GDP, cadangan devisa. Variabel
dependen yang digunakan adalah ekspor non migas Indonesia. Data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data time series tahun 1985-2018
yang didapat dari website resmi World Bank dan Badan Pusat Statistik.
Alat analisis yang digunakan adalah Ordinary Least Square (OLS).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel GDP dan
Cadangan Devisa berpengaruh positif dan signifikan, Suku Bunga
berpengaruh negatif dan signifikan dan variabel Kurs tidak berpengaruh
terhadap Ekspor Non Migas di Indonesia.NIM. 15810089 MUHAMMAD ASSALAAM2021-08-26T01:53:34Z2021-08-26T01:53:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43475This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434752021-08-26T01:53:34ZANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH, EKSPOR DAN IMPOR TERHADAP CADANGAN DEVISA INDONESIA 1985 - 2019Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh nilai tukar rupiah, ekspor dan impor terhadap cadangan devisa Indonesia pada periode 1985-2019. Data yang digunakan adalah cadangan devisa, ekspor, impor, dan nilai tukar rupiah. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda dengan menggunakan Ordinary Least Square (OLS) dan menggunakan data time series. Data diperoleh dari Badan Pusat Statistika (BPS).
Hasilnya menunjukkan bahwa nilai tukar rupiah dan ekspor memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap cadangan devisa di Indonesia selama kurun waktu 1985-2019. Sedangkan impor tidak menunjukkan pengaruh tidak pengaruh signifikan terhadap cadangan devisa.NIM: 15810027 M. FAIZ NABIL2021-08-19T05:10:27Z2021-08-19T05:10:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43411This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434112021-08-19T05:10:27ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI
TERHADAP EKSPOR NON MIGAS DI INDONESIA
TAHUN 1985-2018Indonesia merupakan salah satu negara berkembang, yang tidak
terlepas dari perdagangan internasional yaitu ekspor. Ekspor merupakan
sumber pemasukan bagi Indonesia untuk menambah devisa negara, salah
satunya berasal dari sektor non migas. Penelitian ini bertujuan untuk
menjelaskan faktor-faktor makroekonomi yang berpengaruh terhadap
ekspor non migas di Indonesia. Variabel makroekonomi pada penelitian
ini adalah kurs Dollar AS, suku bunga, GDP, cadangan devisa. Variabel
dependen yang digunakan adalah ekspor non migas Indonesia. Data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data time series tahun 1985-2018
yang didapat dari website resmi World Bank dan Badan Pusat Statistik.
Alat analisis yang digunakan adalah Ordinary Least Square (OLS).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel GDP dan
Cadangan Devisa berpengaruh positif dan signifikan, Suku Bunga
berpengaruh negatif dan signifikan dan variabel Kurs tidak berpengaruh
terhadap Ekspor Non Migas di Indonesia.NIM. 15810089 MUHAMMAD ASSALAAM2021-08-19T05:04:17Z2021-08-19T05:04:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43410This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434102021-08-19T05:04:17ZANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH, EKSPOR DAN IMPOR TERHADAP CADANGAN DEVISA INDONESIA 1985 - 2019Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh nilai tukar rupiah, ekspor dan impor terhadap cadangan devisa Indonesia pada periode 1985-2019. Data yang digunakan adalah cadangan devisa, ekspor, impor, dan nilai tukar rupiah. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda dengan menggunakan Ordinary Least Square (OLS) dan menggunakan data time series. Data diperoleh dari Badan Pusat Statistika (BPS).
Hasilnya menunjukkan bahwa nilai tukar rupiah dan ekspor memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap cadangan devisa di Indonesia selama kurun waktu 1985-2019. Sedangkan impor tidak menunjukkan pengaruh tidak pengaruh signifikan terhadap cadangan devisa.NIM: 15810027 M. FAIZ NABIL2021-08-19T04:36:53Z2021-08-19T04:36:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43408This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/434082021-08-19T04:36:53ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SISTEM “BAGI HASIL” PENGELOLAAN FOOD COURT
(Studi Kasus di Gerobak United Gang Jembatan Merah Condoncatur, Depok, Sleman)Praktik bagi hasil di Food Court Gerobak United di Jalan Jembatan Merah Condongcatur Depok Sleman merupakan salah satu akad kerjasama yang dinamakan dengan akad mudharabah. Dalam praktik bagi hasil mudharabah pada Food Court Gerobak United adalah manajemen menyediakan tempat untuk usaha bagi para pedagang kemudian pedagang menggunakan tempat tersebut dengan modalnya sendiri, baik dari modal tetap dan modal berputar. Pembagian hasilnya berdasarkan prosentasi hasil penjualan atau omset, untuk para pedagang minuman prosentasi bagi hasilnya yaitu 25% dari omset penjualannya sedangkan dari pedagang makanan 15% dari omset penjualan. Melihat dari praktik akad bagi hasil yang kedua pihak sama-sama mengeluarkan modal maka ada hal yang menarik untuk dikaji, yaitu, bagaimana mekanisme dan jenis akad antara pedagang dan pengelola Food Court Gerobak United di Jalan Jembatan Merah Condongcatur. Kedua, bagaimana tinjauan hukum Islam (prinsip keadilan) terhadap bagi basil Food Court Gerobak United di Jalan Jembatan Merah Condongcatur.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan normatif. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah diskriptif analitik. Dalam metode pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode wawancara dan observasi secara langsung terhadap objek penelitian.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa akad yang digunakan dalam praktik Food Court ini lebih cenderung masuk dalam kategori Syirkah, tetapi dalam pembahasan Syirkah ada syarat dan rukunnya yang tidak terpenuhi pada praktik di lapangan yaitu adanya kerugian yang di tanggung oleh satu pihak dan ini tidak termasuk pada syarat Syirkah Inān, karena Syirkah Inān syaratnya adalah jumlah modal yang tidak sama dan kerugian yang ditanggung bersama. Maka akad yang tersebut adalah akad Ghāiru Musammā atau akad tanpa nama. Kemudian yang kedua adalah dari segi pembagian prosentasi bagi hasilnya, dari praktiknya terlihat sangat memberatkan pedagang, namun kembali lagi keadilan adalah keseimbangan bukan kesamaan, jadi kesimpulan dari modal yang dikeluarkan manajemen dan kerugian yang di tanggung oleh pedagang, praktik tersebut adil sesuai hukum Islam, karena tidak ada kedzaliman di akad dan di lapangan antara para pihak sudah mengantongi saling ridha.NIM. 14380090 ABDULLAH SUJADI2021-07-07T09:53:25Z2021-07-07T09:53:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42648This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426482021-07-07T09:53:25ZPENGARUH ZAKAT, PENGANGGURAN DAN PDRB TERHADAP KEMISKINAN DI KOTA PROBOLINGGO JAWA TIMURPoverty is an old problem that has occurred in Indonesia, currently the problem of
poverty in Indonesia is still quite large, various policies that have been carried out by
the government to overcome poverty are still not optimal, poverty in Probolinggo
City is still relatively large in the East Java Province. This can be caused by poor
zakat distribution. The city of Probolinggo, where the majority of the population is
Muslim, still experiences poverty. This study aims to determine the effect of zakat,
unemployment, gross regional domestic product (PDRB) on poverty in the City of
Probolinggo. This type of research is quantitative, The analysis method used in this
research is multiple linear regression analysis with time series data which is
processed using e-views 10. The results showed that zakat and unemployment had a
negative and insignificant effect on poverty, meanwhile, the GRDP variable showed a
positive and significant effect.NIM.: 17208010042 Mahfud Ali Wafa, S.E.2021-07-07T09:50:50Z2021-07-07T09:50:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42649This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426492021-07-07T09:50:50ZDAMPAK KUALITAS ISLAMIC CORPORATE GOVERNANCE DAN KARAKTERISTIK SAHAM TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING DAN TINGKAT KEPERCAYAAN INVESTOR DI INDONESIASharia stock market especially in JII is currently experiencing rapid growth, is expected for
the sharia market to present the ISR disclosure information. Islamic Social reporting is a
religious activity on the disclosure of financial statements, especially on the reporting of
corporate social responsibility. This research aims to obtain empirical evidence and assess
the influence of the quality of Islamic corporate governance and the characteristics of sharia
stocks on the ISR disclosure and its impact on the investor confidence level. The data used
in this research is secondary data collection using a purposive sampling technique 24 Sharia
stock listed on JII in the years of 2014-2018. Independent variables in this research are the
quality of Islamic corporate governance, financial performance, company growth, company
life, and leverage, while dependent variables on this study are the ISR and the investor
confidence level. Additionally, the ISR disclosure is also assigned a mediating variable. The
results of this research suggest that the quality of Islamic corporate governance, company
growth, age of the company, and leverage have a positive impact on the ISR disclosure.
However, financial performance has a negative influence on the ISR disclosure. Besides, the
ISR disclosure is only able to mediate the impact of the quality of Islamic corporate
governance, company growth, and the company's age on the investor confidence level, while
the ISR disclosure has not been able to mediate the influence of financial performance and
leverage on investor confidence levels.NIM.: 17208010043 Abdul Rasid2021-07-07T09:50:22Z2021-07-07T09:50:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42647This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426472021-07-07T09:50:22ZPENGARUH PENDANAAN BERBASIS BAGI HASIL TERHADAP TINGKAT PENGEMBALIAN PADA EKUITAS (ROE) DAN TOBIN’S QLoss-profit sharing based financing, as one of external sources of capital,
have characteristics that differs from any other external financing. Therefore, this
study want to examine the effect of Loss-profit sharing based financing on ROE
and Tobin’s Q based on Capital Asset Pricing Model (CAPM). In addition, the
effect of LN of Total Assets and Debt to Assets Ratio, as control variables, on
ROE and Tobin’s Q will be examined in this study. Panel data regression will be
aplied on observed data of 11 Indonesian non-financial public firm from periode
2010 until 2018. Result of this study shows that Loss-profit sharing based
financing has no effect on ROE nor Tobin’s Q.NIM.: 16208010009 Jarot Aryo Pidekso2021-07-07T02:57:53Z2021-07-07T02:57:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42646This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426462021-07-07T02:57:53ZPENGARUH JENIS – JENIS AKAD PEMBIAYAAN TERHADAP MARKET SHARE PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2014 – 2018The purpose of this study is to describe the Effect of Types of Financing on Sharia Banking
Market Share in Indonesia. The analysis in this study uses Market Share as the dependent
variable, and Muḍārabah (MUD), musyārakah (MUS), and Qarḍ (QAR) as independent
variables. The sample data includes the amount of financing for non-bank deposits and
Islamic banking market share (BUS and UUS) from 2014 to 2018. Data collection is done
through annual reports released by the Financial Services Authority (OJK) during the 20142018
delivery period. Using Multiple Linear Regression Analysis assessment hypothesis
with a statistical test t. The results of the study concluded that the MUD variable had a
significant negative effect on the market share of Islamic banking, then the MUS variable
had a significant positive effect on the market share of Islamic banking, and the QAR
variable had a significant negative effect on the market share of Islamic banking. The
implication of the results of this study is the financing of the DPD muḍārabah results in an
increase in market share, this variable does not have a significant effect. Furthermore,
financing for musharaka deposits is one of the main service products of Islamic banks for
customers who need funds to avoid maisyir and gharar, but in supporting it to increase
market share, this variable does not use a significant effect. Finally, the financing of DPK
qarḍ receivables is an additional service product from Islamic banks for beneficiaries of
assistance, but in their approval of an increase in market share, this variable does not have a
significant effect.NIP.: 16208010006 Rony Ramadhan Putra2021-07-07T02:54:11Z2021-07-07T02:54:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42644This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426442021-07-07T02:54:11ZANALISIS DAMPAK PEMBAYARAN NON TUNAI
TERHADAP JUMLAH UANG BEREDAR DI INDONESIAThis study aims to examine the effect of non-cash payments on the money
supply in Indonesia. The currency in circulation in the community is the money
supply used in this study. Non-cash payments in this study are represented by
three payment transaction schemes, namely E-money, Card-Based Payment
Instruments (APMK), Debit Cards and Credit Cards.
To annalize the relationship between the non-cash payment and the money
supply, this study use Error Correction Model (ECM) for it . The results showed
that the long-term relationship between debit card transaction value, debit card
transaction volume, credit card transaction volume, electronic money transaction
value and electronic money transaction volume had a positive effect on the money
supply, while credit card transaction value had a negative effect. Then for a shortterm
relationship, the value of debit card transactions, the volume of debit card
transactions and the value of credit card transactions have a positive effect, while
the volume of credit card transactions, the value of electronic money transactions
and the volume of electronic money transactions have a negative effect on the the
money supply.NIM.: 1620310121 M. Mufarrajal Hammi2021-07-07T02:53:15Z2021-07-07T02:53:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42643This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426432021-07-07T02:53:15ZPERBANDINGAN KINERJA BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARI’AH DAN BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA 2015-2017According to the financial reports of BPRS and BPR there has been a decline in
performance from 2015-2017. These two financial institutions are supposed to be
a vital economic support for the middle class and UMKM. The purpose of this
research is to investigate the comparative performance of Islamic rural banks and
conventional rural banks in Indonesia using the REC method which consists of risk
profile, earning, and capital during the 2015-2017 period. The risk profile factor is
represented by the NPF indicator, earning is represented by ROA and capital is
represented by CAR. Applying a purposive sampling method, the 43 Islamic rural
banks and 63 conventional rural banks have been collected from the the secondary
data sourced from annual financial reports published at the bank's official website.
Analysis was then conducted with the Mann-Whitney-U test to examine the
comparative performance of the two banks. The results of this study suggest that
there is a significant difference in NPF between the two banks at a significance
level of 0.006; there is no significant difference of ROA and CAR between in Islamic
public finance banks and in rural credit banks in Indonesia at a significance level
of ROA of 0.070 and CAR of 0.239 respectively. The implications of this study imply
that the performance of Islamic rural banks still has a great opportunity to develop
in the future and is a big challenge, especially for the management of the Indonesian
sharia rural banks and the central bank (Bank Indonesia) as the bank regulators.NIM.: 1620310052 Aniesatun Nurul Aliefah2021-07-07T02:52:11Z2021-07-07T02:52:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42642This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426422021-07-07T02:52:11ZDETERMINAN INVESTASI DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013-2018Investment is one of the most important factors to create a better economy. Domestic or foreign, investment will increase the amount of funds that affect to economic growth. The aim of this study to analyze the factors that affect investment
in Central Java Province during 2013 to 2018. This is a quantitative research. Testing with multiple regression analysis. The dependent variable is investment in Central Java Province. The independent variables are GRDP, labor, infrastructure,
and inflation. The result shows that GRDP has a positive and significant effect on
investment in Central Java Province. Labor, infrastructure, and inflation have no
effect on investment in Central Java Province.NIM.: 16810051 Fitri Nur Anisah2021-07-07T02:50:27Z2021-07-07T02:50:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42639This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426392021-07-07T02:50:27ZDETERMINAN KEBIJAKAN DEVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2016-2018Kebijakan dividen merupakan suatu keputusan mengenai pembagian laba
perusahaan. Konflik yang terjadi dalam perusahaan manufaktur adalah adanya
perusahaan yang memiliki laba tinggi tetapi membagikan dividen rendah, bahkan tidak
membagikan dividen dan terdapat perusahaan yang memiliki laba rendah tetapi tetap
membagikan dividen. Keputusan dalam menentukan kebijakan dividen perlu menjadi
perhatian bagi setiap perusahaan guna mendapatkan hasil yang optimal. Oleh karena
itu, perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor dalam menentukan keputusan
mengenai kebijakan dividen. Tujuan penelitian ini untuk membuktikan pengaruh Free
Cash Flow, Kepemilikan Institusional, Kepemilikin Manajerial, Investment
Opportunity Set, dan Status Syariah terhadap Kebijakan Dividen pada perusahaan yang
terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2016-2018. Penelitian ini
menguji sampel 339 firm-year observasi dari 113 perusahaan, pemilihan sampel
menggunakan metode Purposive Sampling. Data dianalisis dengan SPSS versi 25,
analisis data yang digunakan Regresi Logistik.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara simultan variabel Free Cash Flow,
Kepemilikan Institusional, Kepemilikin Manajerial, InvestmentOpportunity Set, dan
Status Syariah berpengaruh terhadap Kebijakan Dividen. Secara parsial Free Cash
Flow dan Status Syariah berpengaruh positif terhadap Kebijakan Dividen, sedangkan
Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial, Dan Investment Opportunity Set
tidak berpengaruh terhadap Kebijakan Dividen.NIM.: 16840063 Daeti Mahliana2021-07-01T06:19:07Z2021-07-01T06:22:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42637This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/426372021-07-01T06:19:07ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRAKTIK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI INDEX SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) PERIODE 2016-2018Information about earnings on financial statements is very important which is important for investors in evaluating the performance of company management. Investors will be interested in investing if they want to support a good company. The company's management will take earnings management actions to attract investors to invest. One of the earnings management actions that can be done by a company is the practice of income smoothing.
This study aims to analyse and examine empirically the factors that affect income smoothing practice among companies listed on the Indonesian Sharia Stock Index. Factors tested in this study are Profitability, Leverage Ratio, Dividend Payout Ratio, Cash Holding, and Firm Size. This research is quantitative research. The type of data used in this study is secondary data. This research was conducted at Indonesian Sharia Stock Index for the 2016-2018 period. The sample selection in this study uses a purposive sampling method. Based on the results of purposive sampling obtained 89 samples. The analytical tool used in this study is multiple linear regression analysis using the SPSS 26.0 program.
The results showed that probability as measured by Return on Assets (ROA) had a negative and significant effect on practice income smoothing, Leverage Ratio, Dividend Payout Ratio, Cash Holding had a positive and significant on practice income smoothing, while Firm Size had a no effect on practice income smoothingNIM.: 16840055 Fitriana Dwi Minarti2021-06-10T04:56:04Z2021-06-10T04:56:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42425This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/424252021-06-10T04:56:04ZANALISIS KONTRIBUSI KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA PERIODE TAHUN 2015 -2019Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kausalitas antara variabel kinerja keuangan perbankan syariah terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia selama rentang waktu tahun 2015-2019 atau selama pelaksanaan Roadmap Perbankan Syariah Indonesia tahun 2015-2019 yang dijalankan oleh Stakeholder Perbankan Syariah. Salah satu isu Roadmap Perbankan Syariah yang pada intinya mendorong pertumbuhan kinerja perbankan syariah yang merupakan bagian perbankan nasional yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pemilihan variabel bebas ini terkait dengan kinerja keuangan yang mempengaruhi profitabitas perbankan syariah yang berdampak pada penambahan aset perbankan syariah. Variabel NPL dimasukkan dalam variabel bebas karena asumsi kinerja NPL berpengaruh signifikan negatif terhadap profitabilitas perbankan syariah. Penelitian ini menggunakan variabel independen Total Pembiayaan (TF), Non Performing Loan (NPL), Return On Asset (ROA) dan Dana Pihak Ketiga (DPK) dan variabel Product Domestic Bruto (PDB). Penelitian ini menggunakan metode VAR, yang hasilnya semua variabel telah stationer pada level 2.
Hasil penelitian diperoleh bahwa secara simultan kinerja perbankan syariah TF,NPL,ROA dan DPK tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel TF tidak berpengaruh pada PDB, variabel NPL tidak berpengaruh pada PDB, variabel DPL tidak berpengaruh pada PDB.NIM.: 1520311097 Gatot Dirgantoro, SE2021-03-26T03:27:18Z2021-06-28T05:34:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42326This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/423262021-03-26T03:27:18ZKEABSAHAN AKAD DITINJAU DARI MAQASID SYARI’AH PADA KASUS SENGKETA EKONOMI SYARIAH DI PENGADILAN TINGGI AGAMA YOGYAKARTA (Studi Kasus Putusan Pengadilan Tinggi Agama Yogyakarta Nomor 63/Pdt.G/2011/PTA.Yk (Mudarabah Mutlaqah), Nomor 40/Pdt.G/2012/PTA.YkDalam mengadili perkara Sengketa Ekonomi Syari’ah, sumber hukum
utama adalah perjanjian, sedangkan yang lain merupakan pelengkap saja. Oleh
karena itu, harus dipastikan terlebih dahulu akad perjanjian itu sudah memenuhi
syarat dan rukun sahnya suatu perjanjian. Hal yang menarik bagi penulis
mengangkat kasus sengketa ekonomi syari’ah di Pengadilan Tinggi Agama
Yogyakarta yaitu karena ingin mengetahui penyebab terjadinya perselisihan
sengketa ekonomi syariah, keabsahan akad para pihak, dan dampak dari akad
yang digunakan oleh para pihak.
Berdasarkan latar belakang pada penelitian ini, maka rumusan masalahnya
adalah Bagaimana keabsahan akad yang digunakan oleh para pihak yang
bersengketa jika ditinjau dari segi maqas}id syari’ah pada kasus sengketa ekonomi
syariah di Pengadilan Tinggi Agama Yogyakarta dan Apa dampak terhadap akad
yang digunakan para pihak jika ditinjau dari segi maqas}id syari’ah dalam
sengketa ekonomi syari’ah pada putusan Nomor 63/Pdt.G/2011/PTA.Yk
(mudarabah mutlaqah), 40/Pdt.G/2012/PTA.Yk (mudarabah muqayyadah), dan
05/Pdt.G/2013/PTA.Yk (akad mudarabah)?
Penelitian yang dilakukan adalah penelitian kepustakaan (library
reseach) penelitian yang bersumber dari dokumen-dokumen tertentu yaitu putusan
atas kasus sengketa ekonomi syariah dari Pengadilan Tinggi Agama Yogyakarta
yang didukung oleh buku-buku yang berkenaan dengan akad dan maqasid
syari’ah. Penelitian ini bersifat perspektif yaitu penelitian yang dimaksudkan
untuk mendapatkan saran-saran mengenai apa yang harus dilakukan untuk
masalah obyek penelitian tertentu, yaitu kasus sengketa ekonomi syariah di
Pengadilan Tinggi Agama Yogyakarta khusus jenis akad mud{a>rabah pada
putusan Pengadilan Tinggi Agama Nomor 63/Pdt.G/2011/PTA.Yk (mudarabah
mut}laqah), 40/Pdt.G/2012/PTA.Yk (mudarabah muqayyadah)
05/Pdt.G/2013/PTA.Yk (akad mudarabah)” dan diadakan suatu analisa hukum
tentang keabsahan akad dan menyimpulkannya. Pendekatan yang digunakan
dalam pendekatan ini adalah pendekatan normatif, yaitu pendekatan yang
berdasarkan pada aturan-aturan hukum yang berlaku di masyarakat serta normanorma
hukum Islam.
Adapun hasil penelitian ini adalah akad/perjanjian dari Kasus Sengketa
Ekonomi Syariah Nomor 63/Pdt.G/2011/PTA.Yk, Nomor 40/Pdt.G/2012/PTA.Yk
dan Nomor 05/Pdt.G/2013/PTA.Yk, keabsahan akad dalam perkara ini sudah
sesuai dengan maqa>s}id syari<’ah dan pada ketiga perkara ini maksud dari akad
pasti, jelas, terukur dan tidak beralih makna karena perbedaan waktu ataupun
tempat, sehingga tidak ada masalah yang timbul dari akad tersebut.NIM 1520311029 SYAFI’IL ANAM2021-02-09T03:57:12Z2021-06-17T06:56:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41995This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/419952021-02-09T03:57:12ZANALISIS KEPUTUSAN MASYARAKAT MUSLIM MEMILIH
BERWIRAUSAHA DALAM PROSES PEMULIHAN EKONOMI PASCA
BENCANA DI KOTA PALUThis study aims to analyze the factors that influence the decision of Muslim
communities to choose entrepreneurship and to find out whether natural disasters are
opportunities for people who choose to start entrepreneurship or open businesses
after natural disasters in Palu City. There are seven factors that become the variables
used in this study, namely the family environment, social and social environment,
knowledge, capital, self-efficacy, the level of religiosity, and Islamic business ethics.
The method of analysis in research uses quantitative methods with the type of
descriptive research. This research is aimed at the Muslim community in the city of
Palu, which is opening a business or entrepreneurship after a natural disaster. With
respondents selected as many as 100 respondents. For data collection is done by
giving a questionnaire that uses a 5-point Likert scale. The data that has been
obtained is then analyzed using multiple linear regression analysis in SPSS 22.0. The
results showed that partially social and social environment variables, Islamic capital
and business ethics had a positive and significant effect while for family environment
variables, knowledge, self-efficacy and level of religiosity did not significantly
influence entrepreneurial decisions. Then simultaneously the seven variables have a
positive and significant effect with a coefficient of determination (R2) of 0.485 or
48.5%, which means the seven variables are able to influence entrepreneurial
decisions by 48.5% while 0.521 or 52.1% are influenced by other factors in the flow
this research. Besides that, from the results of the additional questions, most of the
respondents' answers stated clearly that the post-disaster situation gave them the
opportunity and encouragement to get up and choose to open a business
(entrepreneurship) for the economic recovery of the people of Palu City after natural
disasters.NIM: 17208010046 DIAN EKA REZKIANI2021-02-09T03:52:00Z2021-06-17T06:46:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41994This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/419942021-02-09T03:52:00ZFAKTOR PENENTU TINGKAT PROPORSI DANA TABARRU’ PADA ASURANSI JIWA SYARIAH
(STUDI PADA PERUSAHAAN TERDAFTAR PADA OTORITAS JASA KEUANGAN)This research aims at determining the impact of the operation expenses, ratakaful contribution, claim risk, exchange rate, inflation rate, and BI rate of the proportion of tabarru‟ funds of Islamic life insurance companies. Sampling is conducted by purposive technique to get 69 data from different sources of data and periods, with the final sample of 22 Islamic life insurance companies during 2015-2018. The method of analysis used in this research is multiple linier regression using unbalanced panel data run by using e-views 10. The result showed that claim risk has a positive and significant impact, while retakaful contribution and operation expenses has a negative significant impact on the proportion of tabarru‟ funds. Meanwhile, macroeconomic variables, namely exchange rate, inflation rate and BI rate have no significant influence towards proportion of tabarru‟ funds.NIM.: 17208010039 MUHAMMAD AMIN2021-02-03T02:21:20Z2021-06-17T04:17:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41929This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/419292021-02-03T02:21:20ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UPAH MINIMUM REGIONAL DI KABUPATEN/KOTA
DI PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN 2012-2017Regional Minimum wage (UMR) is a standard of living that must be accepted by workers to meet the needs of its life worthily within a month. The study aims to analyse what factors have been influential in the determination of the minimum wage policy in the period of 2012-2017. The factors analyzed are economic growth, consumer price index (CPI), Necessity of decent living (KHL), labour force participation rate (TPAK), and Human Development Index (HDI) with period 2012-2017. The data used in this study is data panels with data sequential timeseries from 2012 to 2017, and a cross section of 35 regencies/cities in Central Java province obtained from the Central Statistics Agency (BPS). The best regression results in this study are using the Fixed Effect Model regression method known as the IHK, KHL, and IPM variables that have significant effect, whereas the economic growth and TPAK variables have no significant effect on the Regency/city Regional Minimum wage in Central Java province.NIM. 16810098 SYIFA CHAYRULIA2021-02-03T02:13:16Z2021-06-17T04:28:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41928This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/419282021-02-03T02:13:16ZANALISIS DETERMINAN PENERIMAAN PAJAK: PERSPEKTIF
EKONOMI MAKRO
(STUDI KASUS INDONESIA PERIODE 1984-2018)This study aims to analyze the behavior of long-term and short-term effects
of macroeconomic variables, in the form of economic growth, exchange rate,
import value, and foreign direct investment on tax revenue in Indonesia during
the period 1984 to 2018. This research used Error Correction Model (ECM) to
analyze the effect of each macroeconomic factor on tax revenue in the long and
short term. The results of estimation find that in the long run Indonesia's tax
revenue is influenced by variables of economic growth, exchange rate, and import
value. While foreign direct investment has no significant effect on tax revenue. In
the short term, Indonesia's tax revenue is only influenced by exchange rate, while
other variable such as economic growth, the exchange rate, and foreign
investment have no significant effect.NIM. 16810065 EKA FEBRIANI2021-02-03T02:05:05Z2021-06-17T04:34:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41927This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/419272021-02-03T02:05:05ZDETERMINAN DOMESTIC DIRECT INVESTMENT
DI PULAU JAWA, SUMATERA, DAN KALIMANTAN
PERIODE 2010-2018Domestic Direct Investment is an important indicator of economic growth. This study aimed to analyze the determinants of domestic direct investment or direct investment in the islands of Java, Sumatera, and Borneo during the period 2010-2018. The analytical method used is the panel data regression model with log models. Data used is secondary data obtained from Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Badan Pusat Statistik (BPS).
The results obtained by conducting a panel data regression with using Eviews 9 conclude that variable GDP, capital expenditures, and political stability simultaneously have an impact on domestic direct investment. Partially, the GDP, capital expenditures, and political stability have significant positive effect on domestic direct investment, while the minimum wage variable has not significant effect on domestic direct investment in Java, Sumatera, and Borneo.NIM. 16810064 NUR FITRI ANRI2021-01-22T06:49:31Z2021-01-22T06:49:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41885This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418852021-01-22T06:49:31ZANALISIS DETERMINAN PENERIMAAN PAJAK: PERSPEKTIF
EKONOMI MAKRO
(STUDI KASUS INDONESIA PERIODE 1984-2018)This study aims to analyze the behavior of long-term and short-term effects
of macroeconomic variables, in the form of economic growth, exchange rate,
import value, and foreign direct investment on tax revenue in Indonesia during
the period 1984 to 2018. This research used Error Correction Model (ECM) to
analyze the effect of each macroeconomic factor on tax revenue in the long and
short term. The results of estimation find that in the long run Indonesia's tax
revenue is influenced by variables of economic growth, exchange rate, and import
value. While foreign direct investment has no significant effect on tax revenue. In
the short term, Indonesia's tax revenue is only influenced by exchange rate, while
other variable such as economic growth, the exchange rate, and foreign
investment have no significant effect.NIM. 16810065 EKA FEBRIANI2021-01-22T06:43:58Z2021-01-22T06:43:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41884This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418842021-01-22T06:43:58ZDETERMINAN DOMESTIC DIRECT INVESTMENT
DI PULAU JAWA, SUMATERA, DAN KALIMANTAN
PERIODE 2010-2018Domestic Direct Investment is an important indicator of economic growth. This study aimed to analyze the determinants of domestic direct investment or direct investment in the islands of Java, Sumatera, and Borneo during the period 2010-2018. The analytical method used is the panel data regression model with log models. Data used is secondary data obtained from Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Badan Pusat Statistik (BPS).
The results obtained by conducting a panel data regression with using Eviews 9 conclude that variable GDP, capital expenditures, and political stability simultaneously have an impact on domestic direct investment. Partially, the GDP, capital expenditures, and political stability have significant positive effect on domestic direct investment, while the minimum wage variable has not significant effect on domestic direct investment in Java, Sumatera, and Borneo.NIM. 16810064 NUR FITRI ANRI2021-01-22T04:04:53Z2021-01-22T04:04:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41882This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418822021-01-22T04:04:53ZTHE EFFECTIVENESS OF MACROPRUDENTIAL POLICIES IN MITIGATING THE SYSTEMIC RISK IN INDONESIAIndonesia experienced two financial crisis, in 1998 and 2008. Mostly, crisis triggered by the imprudent managing in financial sector. The imprudent policy has a bigger potency in speed up the build-up of systemic risk. Thus, the experts collaborated with the policymakers attemps to construct the policy that effectively to minimize the systemic risk, including the macroprudential policy. This instruments have implemented in many countries, while with the different system in each country.
This study aims to investigate the effectiveness of macroprudential policies in mitigating the systemic risk in Indonesia. It used quantitative descprictive analysis with the Vector Error Correction Model (VECM). It imphasize on the impact of two macroprudential instruments applied in Indonesia; Macroprudential Liquidity Buffer (MLB) and Countercyclical Capital Buffer (CCyB) on credit growth for conventional banks and financing growth for Sharia banks. This study used monthly data over the periods M12010-M102019 that obtained from Bank Indonesia’s (BI) website (www.bi.go.di) and data published monthly by Financial Service Authority (FSA); Indonesia Bank Statistic and Sharia Bank Statistic.
The results show that MLB has a positive significant impact on credit growth, while in the financing growth MLB has a negative impact. Otherwhise, CCyB shows the opposite results. CCyB has a negative impact on credit growth, while in the Sharia bank, CCyB has a positive impact. Hence, we can conclude that MLB is effective in mitigating the systemic risk in Sharia bank, while CCyB is effective in mitigating the systemic risk on conventional bank.NIM. 16810061 MUH. IMADUDDIN AKBAR2021-01-22T03:57:51Z2021-01-22T03:57:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41881This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418812021-01-22T03:57:51ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP
KEBERLANJUTAN FISKAL DI INDONESIA PERIODE 2004Q1-2018Q4Fiscal sustainability describes the condition of a healthy government
budget which the government can fund expenditure without adding the supply of
debt. The purpose of this study was to analyze the impact of macroeconomic
variabels to fiscal sustainability which in this study as a proxy fiscal sustainability
of the government's budget deficit. The data used in this study is the 2004Q1-
2018Q4 period time series data using Vector Error Correction Model (VECM).
The results of the study indicate that fiscal conditions in Indonesia are sustainable
and macroekonomic variables such as domestic debt, inflation, exchange rates
and crude oil prices positive effect of increasing government budget deficits.
While the variabel state revenues and foreign debt negatively effects the
government budget deficit.NIM. 16810053 Muhamad Latif Abdullah2021-01-22T03:47:32Z2021-01-22T03:47:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41880This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418802021-01-22T03:47:32ZANALISIS DAYA SAING DAN DETERMINAN PERMINTAAN
KOMODITAS CENGKEH INDONESIA DI PASAR DUNIA
TAHUN 2004-2018The plantation sector is an important component of national income. One of the potential commodities that can be maximized to increase exports is clove. This study aims to analyze the competitiveness of Indonesian clove in the world market. In addition, this study aims to know the effect of competitiveness, population of the importer country, international clove prices, Gross Domestic Product (GDP) per capita of the importer country, and the exchange rate of the importer country to the demand of Indonesian clove on the world market. The data used in the study is panel data that is seven countries importers of Indonesian clove in the world market, such as Indian, Singapore, Saudi Arabia, Pakistan, Uni Arab Emirates, Malaysia, and Netherland in 2004 to 2018. This study uses the analysis Revealed Comparative Advantage (RCA) and panel data regression analysis method. Based on the analysis of Revealed Comparative Advantage (RCA) Indonesian clove commodities have strong competitiveness in the world market. The result of the study with the panel data regression showed that the variable competitiveness and Gross Domestic Product (GDP) per capita of the importer country had a positive and significant effect to the demand of Indonesian clove in the world market. The variable international clove prices had a negative and significant effect to the demand of Indonesian clove in the world market. While the variable exchange rate and population of the importer country does not significantly affect to the demand of Indonesian clove in the world market.NIM. 16810050 ISTIQOMAH2021-01-22T03:42:24Z2021-01-22T03:42:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41878This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418782021-01-22T03:42:24ZDETERMINAN INFLASI DI INDONESIA PERIODE 1997-2018
(ANALISIS JANGKA PENDEK DAN JANGKA PANJANG)Inflation is a phenomenon that cannot be excluded in macroeconomics. Inflation is an important indicator in managing a country's economy the fluctuation of prices in a country are also a result of inflation rate. Inflation rate can cause a country's economic turmoil. One of the roles of the government in the economy is to for maintance inflation stable. Stable inflation will impact on sustainable economic growth which will ultimately benefit the welfare of society.
This research aims to analyze the impact of American inflation, world oil prices, the money supply and gross domestic product on Indonesian inflation rate. This study uses quarterly data over the period 1997-2018. This research methodologically used quantitative methods using secondary data sourced from Bank Indonesia, the International Monetary Fund, and the U.S. Energy Information Administration. The analytical tool used in this research is the Vector Error Correction Model (VECM). This research shows American inflation and the money supply have a positive significant on Indonesian inflation in the short term. While world oil prices and gross domestic product do not significantly influence Indonesian inflation. In the long run, US inflation, world oil prices and gross domestic product have a significant positive impact on Indonesian inflation. While gross domestic product has a significant negative impact on Indonesian inflation.NIM: 16810024 MUHAMMAD HUMAM AKBAR GHIFARI2021-01-22T02:59:52Z2021-01-22T02:59:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41876This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418762021-01-22T02:59:52ZANALISIS PENGARUH PDB, CADANGAN DEVISA, NILAI TUKAR DAN IMPOR TERHADAP UTANG LUAR NEGERI DI INDONESIA TAHUN 1981-2018Dalam melakukan pembangunan ekonomi di suatu negara dibutuhkan dana yang cukup besar. Indonesia menjadi salah satu negara berkembang yang menggunakan utang luar negeri dalam kegiatan ekonomi. Negara berkembang tidak mempunyai sumber modal yang cukup dalam membiayai pembangunan. Ketidakcukupan sumber dana dalam negeri tersebut mendorong Indonesia untuk melakukan pembangunan ekonomi dengan menggunakan utang luar negeri. Dampak utang luar negeri dalam jangka panjang sangat merugikan Indonesia karena nilai cicilan pokok dan bunga pinjaman akan bertambah besar dari tahun ke tahun.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar pengaruh PDB, cadangan devisa, nilai tukar, dan impor terhadap utang luar negeri di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data tahunan selama periode 1981-2018 yang bersumber dari World Bank dan Badan Pusat Statistik (BPS). Alat estimasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Autoregressive Distributed Lag (ARDL) menggunakan Eviews9. Hasil estimasi ARDL dalam jangka panjang maupun pendek variabel PDB berpengaruh negatif dan signifikan. Sedangkan variabel cadangan devisa, nilai tukar, dan impor berpengaruh positif dan signifikan.NIM. 16810010 RIMA MELATI2021-01-22T02:53:45Z2021-01-22T02:53:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41875This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418752021-01-22T02:53:45ZDETERMINAN PENDAPATAN ASLI DAERAH DI KABUPATEN ACEH TAMIANG PERIODE 2015-2018Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan semua penerimaan daerah yang berasal dari sumber ekonomi asli daerah. Peningkatan PAD merupakan upaya konvensional yang dapat dilakukan pemerintah daerah dalam meningkatkan kemampuan keuangan daerahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah wisatawan, penerimaan zakat, dan jumlah penduduk terhadap pendapatan asli daerah di Kabupaten Aceh Tamiang tahun 2015-2018 dengan menggunakan pendekatan error correction model (ECM) untuk pengujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan dalam jangka panjang semua variabel independen berpengaruh signifikan terhadap PAD. Sedangkan dalam jangka pendek hanya jumlah wisatawan yang berpengaruh terhadap PAD dan dua variabel lainnya yaitu penerimaan zakat dan jumlah penduduk tidak berpengaruh terhadap PAD.NIM. 16810009 Rahmi Maksalmina2021-01-22T02:45:21Z2021-01-22T02:45:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41874This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418742021-01-22T02:45:21ZANALISIS KINERJA LEMBAGA PENGELOLAAN ZAKAT (STUDI KASUS
BADAN AMIL ZAKAT DAERAH KABUPATEN SOLOK PROVINSI SUMATERA
BARAT)Solok Regency has the highest poverty rate number 2 after the Mentawai
Islands, which is 8.88 percent, with an economic structure dominated by the
agriculture, forestry and fisheries sectors but has a Gini ratio of 0.283 and is a
smaller number compared to other cities / districts in West Sumatra . While the
potential for zakat in Solok regency according to the chairman of Solok Regency
Baznas Drs.H.Sukardi in his opportunity to convey the amount of zakat collected
from Solok regency during 2018 last year. or as many as 8,000 mustahiq for this
purpose, this study aims to evaluate the performance of zakat institution
management including the contribution of the government and society, the work of
zakat institutions, and also the influence of zakat on mustahik welfare at the level
of Solok Regency.
In the research method used was a survey through interviews with
questionnaires. Sampling was carried out with a general term convenience
sampling technique that included variations in the extent of respondent selection
procedures. The analytical tool used in this study is the National Zakat Index
(IZN) with a method called mixed methods which shows that the performance of
zakat management in Solok Regency is quite good with an index value of 0.55.NIM. 16810008 DAFIT IRWANTO2021-01-22T02:39:35Z2021-01-22T02:39:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41873This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418732021-01-22T02:39:35ZANALISIS PENGARUH UTANG LUAR NEGERI, TENAGA KERJA, EKSPOR DAN INFLASI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 1986-2018Indonesia is a developing country, economic growth is one of the goals to be achieved in the implementation of development. High economic growth is an indicator of the success of economic development, and high economic growth should improve people's well-being. Economic growth factors can be caused by economic and non-economic factors. Non-economic factors such as labor can affect economic growth and hinder economic growth. The aim of this study is to analyze the influence of external debt (external debt), the labor, exports and inflation on economic growth in the years 1986-2018. Methodologically, this study was carried out using quantitative methods using secondary data from the World Bank, the BPS and the Ministry of Commerce. The technique used in this study uses an ECM (Error Correction Model) analysis tool. According to the results of this study, the independent variables in this study also affect the dependent variable. Some of the variables show that exports have a significant impact on growth in the short and long term. While foreign debt has a positive and insignificant impact in the short and long term. In addition, the variable labor has a negative and significant impact on economic growth. The short- and long-term inflation variables have a negative and significant impact on economic growth.NIM. 16810006 SYAHRUL PADRI2021-01-12T06:33:47Z2021-01-12T06:33:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41848This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418482021-01-12T06:33:47ZANALISIS PENENTUAN SEKTOR UNGGULAN ATAS DASAR PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KABUPATEN KENDAL PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013-2017Regional economic growth is a process of increasing regional income per capita in the long run. The theory of economic growth states that the main factor that determines the economic growth of a region is the demand for goods and services, so that local resources have the potential to generate regional income while creating employment opportunities in the region. Kendal Regency as an industrial area has potential and resources that are different from other regions that must be developed. This study aims to analyze leading sectors and determine employment in Kendal Regency. The analysis tools used are Shift share, Klassen Typology, Location Quotient, MRP, Overlay, and RTK. The study was conducted with seventeen major sectors of the economy of Kendal Regency with the GDP of Kendal Regency and Central Java Province in 2013-2017. The results showed that the leading sectors in Kendal Regency were the Manufacturing Industry Sector, Water Supply Sector, Waste Management, Waste and Recycling, and Accommodation and Food Supply and Drink Supply Sector. But the sectors that are able to absorb a lot of labor are the agriculture, forestry, and fisheries sectors and the manufacturing industry sector.NIM. 15810111 NUR KHASANAH2021-01-12T06:29:15Z2021-01-12T06:29:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41847This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418472021-01-12T06:29:15ZDETERMINAN PRODUKSI KOMODITAS TEMBAKAU DI DESA NGEMPLAK TAHUN 2019
(Studi Kasus di Desa Ngemplak Kabupaten Magelang, Jawa Tengah)Tobacco is a crop that is processed from plant leaves which is an annual agricultural product that is not a food commodity, but is a product of the plantation sector. The study aims to determine the effect of the number of workers, land area, number of seeds, capital, the selling price of tobacco, the number of plants, and the age of plants on the production of tobacco commodities in Ngemplak Village, Magelang Regency, Central Java Province. This research is a primary study using the cross section data in 2019. The method used in this study is Ordinary Least Square (OLS) assisted by Eviews 10.
The results of this study indicate that the independent variable is able to influence tobacco production by 78%. The F-test shows that the independent variables have a significant effect on the dependent variable together, while the results of the t-test show that the area of land, the number of seeds, capital, the selling price of tobacco, and the number of plants have a positive and significant effect on tobacco production. Whereas the number of workers and the age of plants do not have an influence on tobacco production in Ngemplak Village in 2019.NIM.15810094 MIFTAHUL ASROR SUYOKO2021-01-12T04:12:37Z2021-01-12T04:12:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41843This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418432021-01-12T04:12:37ZPENGARUH LIBERALISASI PERDAGANGAN TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI INDONESIA PADA TAHUN 1985-2018This study aims to analyze the effect of trade liberalization on employment in Indonesia in 1985-2018. This study includes quantitative research using secondary data obtained from the Central Statistics Agency and the World Bank, the method used in this study is the Error Correction Model (ECM) assisted by the Eviews 9. The results of this study indicate that the variable intensity of exports in the long run length has a negative and significant effect on employment. However, in the short run the variable intensity of exports has a negative and not significant effect on employment. The variable of long-term import penetration has a negative and significant effect on the absorption of Indonesian labor. In the short term the import penetration variable has a positive and not significant effect on employment. The variable of foreign investment in the long term and short term has a positive and significant effect on the absorption of Indonesian workers.NIM. 15810086 ENUNG SULASTRI2021-01-12T04:08:15Z2021-01-12T04:08:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41842This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418422021-01-12T04:08:15ZANALISIS PENGARUH INFRASTRUKTUR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013-2017Economic growth is one indicator to measure the success of economic development in a region. In the process of implementing economic development requires supporting facilities to support economic development in an area. This study aims to analyze the effect of infrastructure on economic growth in Central Java Province. Source of data obtained using secondary data, the analysis tool used is panel data regression analysis with fixed effect model estimation. The dependent variable used in this study is the GRDP, while the independent variables used are Road Length, Educational Facilities, Health Facilities, Electric Facilities and Trade Facilities in 35 Regencies / Cities in Central Java Province. The results of this study indicate that simultaneously all variables significantly influence economic growth in Central Java. Variable length of roads, educational facilities, health facilities, electricity facilities and trade facilities have a positive and significant effect on economic growth in Central Java.NIM. 15810015 ANDENI PUTRI PRATIWI2021-01-12T04:02:56Z2021-01-12T04:02:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41841This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418412021-01-12T04:02:56ZANALISIS KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN 13 PROVINSI DI KAWASAN TIMUR INDONESIA TAHUN 2011-2018Economic development is a mandatory program for the
government and the aim is of course to prosper the community.
But along with economic development programs inequality in
income distribution also happens. Inequality in income
distribution is a scourge in economic development that the
government requires to achieve. This study aims to look at
what factors determine the inequality of income distribution.
This study uses time-series data from 13 provinces in eastern
Indonesia with range of year in 2011-2018 with Gini ratio
variables, economic growth, GDP per capita, inflation and
regional spending. The analytical method used is panel data
regression with fixed-effect analysis. The analysis reveals that
regional inflation and expenditure variables have a positive
and significant effect on income distribution inequality,
economic growth variables have a positive but insignificant
effect on income distribution inequality, while the GDP per
capita variable has a negative and significant effect on income
distribution inequality. Based on the classification of
Typology Klassen quadrant I (Bali, South Sulawesi, Central
Sulawesi, and Southeast Sulawesi), quadrant II (North
Maluku, Gorontalo and West Sulawesi), quadrant III (Papua,
West Papua and North Sulawesi), quadrant IV (West Nusa
Tenggara, East Nusa Tenggara and Maluku).NIM: 13810137 MUHAMMAD IRFHAN RAKHMAN2021-01-12T03:11:37Z2021-01-12T03:11:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41839This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418392021-01-12T03:11:37ZSTRATEGI PENGEMBANGAN USAHA INDUSTRI KERAJINAN BATIK GIRILOYO DENGAN ANALISIS SWOTThis study aims to determine the development strategy and alternative strategies used by Micro and Small Medium Enterprises batik (MSMEs) located in the Giriloyo Village, Wukirsari Village Office, Imogiri Sub-district, Bantul. This type of research is a case study. The date used is the primary data obtained from interviews and questionnaires related to the development strategy of MSMEs batik. The data was analyzed by qualitative descriptive analysis technique
The results showed that all MSMEs batik in Giriloyo Vilagge practice a focus strategy (a combination of cost leadership and differentiation strategies). The type of strategy used were in terms of maintaining the quality and quality of batik, design innovation, marketing by using social media and exhibitions, the use of modern tools such as electric canting and modification of design. in addition there were 12 (twelve) alternative strategies that switable with the existing condition. They were four combinations of strengths and opportunities strategies, three combinations of weaknesses and opportunities strategies,three Combinations of strengths and threats strategies, and three combinations of weaknesses and threats strategies.NIM: 13810080 SHAFWAN HAKIM2021-01-12T03:04:34Z2021-01-12T03:04:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41838This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418382021-01-12T03:04:34ZANALISIS EFEKTIVITAS DAN KONTRIBUSI PAJAK HOTEL TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA SALATIGARegional autonomy is the authority of regional freedom in determining the course of the wheels of the economy of each region in each region in advancing society. Hotel tax is one of the income for the region to collect revenue. The purpose of this study is to analyze the effectiveness and contribution of hotel taxes to Local Revenue. The data used in this study is the monthly time series data for the 2012-2018 period. The analytical tool used in this research is quantitative descriptive method. Results of research The effectiveness of hotel tax revenue in Salatiga City for a period of seven years each month, from 2012 to 2018, on average is included in the criteria of very effective (> 100%) with an average level of hotel tax effectiveness in seven years of 146 %, and the contribution of hotel tax revenue to local taxes and Salatiga City Original Revenue is still lacking. Within a period of 7 (six) years, namely from 2012 to 2018 hotel taxes only contributed to the Local Revenue below 5%, with an average of 2.45%. The effectiveness and contribution variables affect PAD by 27.06% meaning that the remaining 72.94% is influenced by other factors outside the study.NIM: 13810045 RIO IQBAL TITANI2021-01-06T03:54:36Z2021-01-06T03:54:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41815This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/418152021-01-06T03:54:36ZPENGARUH KINERJA KARYAWAN TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN NASABAH DI KOPERASI
SIMPAN PINJAM
PEMBIAYAAN (KSPP) SYARIAH BMT DANA INSANI
GUNUNGKIDULKinerja karyawan merupakan salah satu komponen
penting yang wajib di perhatikan dalam keberlangsungan
perusahaan sehingga menjadi tolak ukur keberhasilan
perusahaan dalam mengelola sumber daya manusia yang ada.
Pengelolaan KSPPS BMT Dana Insani Gunungkidul tentunya
tidak akan terlepas dari adanya pelayanan yang bersifat
kepada nasabah. KSPPS BMT Dana Insani Gunungkidul
merupakan lembaga yang bergerak dibidang keuangan
syari’ah penting untuk memperhatikan bagaimana kinerja
karyawan dalam mencapai target yang telah ditentukan dan
memastikan karyawan bekerja sesuai kewajiban masingmasing.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor
kinerja karyawan yang mempengaruhi kualitas pelayanan
kepada nasabah di KSPPS BMT Dana Insani Gunungkidul.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif
deskriptif. Adapun yang menjadi objek dalam penelitian ini
adalah karyawan KSPPS BMT Dana Insani Gunungkidul
baik karyawan cabang maupun karyawan kantor pusat.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini
menggunakan metode sensus, yaitu pengambilan sampel
anggota populasi dilakukan secara keseluruhan. Metode
pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket
atau kuesioner. Selain kuisioner penelitian ini juga didukung
dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil
dari penelitian ini menyatakan bahwa kinerja karyawan
memiliki pengaruh secara positif dan signifikan terhadap
kualitas pelayanan nasabah dengan persentase sebesar 36,6%. Sedangkan 63,4% kualitas pelayanan di KSPPS BMT Dana
Insani Gunungkidul dipengaruhi oleh faktor lain yaitu adanya
reward, kenaikan jabatan dan tuntutan dari organisasi.NIM. 16240038 Maya Lestari2020-11-18T06:48:42Z2020-11-18T06:48:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41221This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/412212020-11-18T06:48:42ZANALISIS KOMPARASI MODEL ALTMAN, SPRINGATE, DAN
ZMIJEWSKI DALAM MEMPREDIKSI FINANCIAL DISTRESS
PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI
INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI)Kesulitan keuangan merupakan tahapan penurunan
kondisi keuangan suatu perusahaan. Perusahaan yang
mengalami kesulitan keuangan dalam jangka waktu yang
cukup lama memiliki potensi untuk mengalami kebangkrutan.
Analisis financial distress merupakan salah-satu upaya untuk
mencegah terjadinya kebangkrutan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi
financial distress perusahaan melalui komparasi kemampuan
model prediksi Altman, Springate, dan Zmijewski. Sampel
yang digunakan berjumlah 24 perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia. Hasil penelitian
menunjukkan model prediksi mampu mengidentifikasi kondisi
keauangan perusahaan. Performa model terbaik adalah
model Zmijewski dengan tingkat akurasi paling tinggi di
antara model lainnya.NIM. 17208010016 ACHMAD2020-10-06T02:11:23Z2020-10-06T02:11:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38568This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/385682020-10-06T02:11:23ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP
IMPLEMENTASI KONTRAK KERJASAMA ANTARA
PT. SUMBER ALFARIYA TRIJAYA Tbk DENGAN KOPERASI
DI KABUPATEN KULON PROGOABSTRAK
Pertumbuhan toko modern seperti minimarket menjadi salah satu alternatif
masyarakat untuk memenuhi kebutuhan ekonomi mereka. Sisi lain keberadaan toko
modern ini menjadi ancaman tersendiri bagi pelaku usaha kecil di sekitarnya. Untuk
menyelamatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal, maka
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor
11 Tahun 2011 Tentang Perlindungan Pasar Tradisional Serta Penataan Pusat
Perbelanjaan dan Toko Modern. Konsekuensi dari Peraturan Daerah itu ialah semua
minimarket modern dengan jarak kurang dari 1.000 meter harus menentukan pilihan
antara lain tidak diperpanjang izin, tutup, atau diambil alih oleh Koperasi. solusi
alternatif agar tidak melanggar Peraturan Daerah tersebut yaitu dengan mengadakan
perjanjian kerjasama bersifat kemitraan yang saling menguntungkan dengan Koperasi
dan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Salah satu perjanjian kemitraan
tersebut yaitu antara PT. Sumber Alfariya Trijaya Tbk dengan Koperasi Serba Usaha
(KSU) Legowo. Adanya kontrak menimbulkan akibat hukum yang harus dipenuhi
kedua belah pihak. Koperasi yang belum mampu menajamen toko menjadi kendala
pihak koperasi untuk memenuhi kewajiban, serta pemberian pendidikan dan pelatihan
menjadi harapan koperasi untuk kedepannya mampu mengelola toko modern secara
mandiri.
Penelitian ini merupakan field research yaitu penelitian dengan data yang
diperoleh dari kegiatan lapangan. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah
studi lapangan dan studi kepustakaan. Studi lapangan meliputi observasi secara
langsung dan wawancara dalam bentuk tertulis dan lisan kepada pihak Koperasi
Legowo dan Dinas yang memfasilitasi perjanjian kemitraan. Studi kepustakaan
dilakukan dengan cara mendokumentasikan bentuk perjanjian kemitraan dan literatur
yang berhubungan dengan penelitian. Sifat penelitian ini adalah deskriptif analitik
yaitu penelitian yang mendeskripsikan permasalahan dan menganalisis suatu masalah
tersebut dalam pelaksanaan perjanjian kemitraan apakah sesuai dengan hukum positif
dan Islam atau tidak. Pendekatan penelitian dilakukan dengan pendekatan yuridis
normatif yaitu didasarkan hukum positif serta berlandaskan Al-Qur’an.
Setelah dilakukan penelitian, rukun dan syarat telah terpenuhi, namun ada
kewajiban dan hak dari para pihak yang belum terpenuhi. Menjadikan perjanjian
tersebut belum berjalan maksimal selama 4 (empat) tahun lebih. Dalam
pelaksanaannya pihak PT. Sumber Alfariya Trijaya Tbk belum memberikan
kewajibannya untuk mengadakan pendidikan dan pelatihan yang bertujuan untuk
meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Sehingga kewajiban dari pihak
mitra terkait manajemen toko belum terlaksana. Hal ini juga belum sesuai dengan
makna akad yang ada didalam Al-Qur’an ataupun makna ber muamalat. UMY, UMP, program S3 ilmu Hukum UII, PPS IAIN Ar-Raniry Banda Aceh, di
samping PPS UIN Sunan Kalijaga.
Beliau pernah menjabat sebagai Sekretaris Prodi Hukum Islam PPS UIN
Sunan Kalijaga Yogyakarta pada tahun 1999 dan Dekan Fakultas Syariah IAIN
Sunan Kalijaga (1999-2003). Prof. Dr. Syamsul Anwar sering mengikuti kegiatan
seminar dan penelitian termasuk di manca negara, antara lain tahun 2003 di
Leiden yang disponsori oleh International Institute for Asian Studies dan di Kairo
pada tahun 2007 dalam program visiting Professor Award disponsori oleh UIN
Sunan Kalijaga. Saat ini beliau aktif di pimpinan pusat Muhammadiyah dengan
jabatan terakhir Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid periode 2000-2005 dan 2005-
2010. Karya ilmiah beliau antara lain:
a. Buku Islam, Negara dan Hukum (terjemahan, 1993)
b. Studi Hukum Islam Kontemporer (2006-2007)
c. Artikel-artikel ilmiah tentang hukum Islam di beberapa jurnal seperti
Islam Futura, Profetika, Mukaddimah, Al-Jami’ah, Islamic Law and
Society (Leiden) dan lain-lain
d. Hukum Perjanjian Syariah (2007)15380082 ALFIANA ZEIN2020-10-06T02:11:08Z2020-10-06T02:11:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38567This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/385672020-10-06T02:11:08ZTINJAUAN SADDU AŻ-ŻARI<‘AH
DALAM PEMBIAYAAN QARD{ AL-HASAN
DI BMT AL-MUHSIN RIZQON TOYYIBA
METRO LAMPUNGABSTRAK
Baitul Maal wa Tamwil (BMT) merupakan salah satu lembaga
keuangan Syariah yang bergerak dalam bidang funding dan landing
dengan skala mikro. Dalam pemberian pembiayaan lembaga
keuangan non bank yang berskala mikro, bertujuan untuk
memberikan kesejahteraan kepada masyarakat menengah kebawah.
Namun kegiatan pembiayaan ini memiliki risiko yang dapat
berpengaruh pada kestabilan maupun kesehatan lembaga. Sehingga
dalam pelaksanaannya BMT harus menerapkan ketentuan kelayakan
pembiayaan yang akan diberikan. Penerapan tersebut dengan
menggunakan prinsip kehati-hatian berdasarkan pasal 29 Undang-
Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang perubahan Undang-Undang
Nomor 7 Tahun 1992 dan konsep saddu aż-żari<‘ah.
Fokus permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimana
mekanisme prosedur pembiayaan Qard} al-hasan yang dilaksanakan
di BMT al-Muhsin Rizqan tayiba dan kebijakan preventif BMT al-
Muhsin Rizqan Tayyiba terhadap antisipasi pembiayaan bermasalah.
Metode penelitiannya menggunakan pendekatan kulitatif yaitu
dengan deskriptif analitis. Data sekunder yang diperoleh dari
penelitian kepustakaan dan diperkuat dengan data primer yaitu hasil
penelitian di lapangan dengan teknik wawancara.
Hasil penelitian ini bahwa tinjauan saddu aż-żari<‘ah dalam
pembiayaan Qard} al-hasan dilakukan dengan adanya penerapan
sistem prosedur administratif terstruktur yaitu pengajuan pembiayaan
dengan pengisian formulir dan pelampiran persayaratan berupa
fotocopy KTP, fotocopy KK dan surat nikah serta jaminan jika
diperlukan, pihak BMT akan melakukan analisis data yang telah
diajukan dengan prinsip analisis ketentuan 5C 3R, setelah analisis
data maka akan dimusyawarahkan oleh pihak BMT, kemudian dana
yang diajukan akan cair kurang lebih 3 hari sampai 2 pekan terukur
dari tingkat kesulitan analisis data. Adapun kebijakan preventif
BMT al-Muhsin dalam mencegah terjadinya pembiyaan bermasalah
yaitu dengan menerapkan pembatasan terhadap nasabah yang dapat
mengajukan pembiayaan Qard} al-hasan dan nominal yang dapat
diberikan kepada nasabah. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu
bahwa BMT al-Muhsin Rizqan Tayyiba telah menerapkan ketentuan analisis kelayakan prinsip kehati-hatian berupa analisis ketentuan 5C dan 3R dan penerapan konsep saddu aż-żari<‘ah yaitu dengan prosedur pembatasan yang bertujuan untuk meminimalisir mafsadah berupa pembiayaan bermasalah.NIM: AHMAD MARZUQ2020-10-06T02:08:54Z2020-10-06T02:09:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38558This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/385582020-10-06T02:08:54ZPERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP
KESUCIAN PAKAIAN HASIL JASA LAUNDRY
(STUDI PADA PENGGUNA JASA LAUNDRY DI LINGKUNGAN
PONDOK PESANTREN ALI MAKSUM KRAPYAK YOGYAKARTA)ABSTRAK
Usaha jasa laundry merupakan salah satu usaha dalam bidang jasa
pencucian pakaian. Dengan munculnya jasa laundry memunculkan polemik
terhadap kebersihan cucian, khususnya kesuciannya dari najis, karena pakaian
yang dicuci menggunakan jasa laundry ada kemungkinan digunakan untuk salat.
Kesucian pakaian laundry bukan tanggung jawab pihak pengusaha laundry
semata, pengguna jasa laundry juga turut bertanggung jawab akan pakaian yang
dia laundry-kan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kasadaran pengguna
jasa laundry di lingkungan Pondok Pesantren Ali Maksum terkait haknya sebagai
konsumen.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik lapangan.
Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna jasa laundry di lingkungan Pondok
Pesantren Ali Maksum dan sampel pengguna jasa laundry yang diambil sebanyak
100 responden. Data didapat dengan menyebarkan kuesioner tertutup kepada
responden dengan metode snowball sampling.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih banyak pengguna jasa laundry
yang tidak menyadari bahwa dirinya memiliki hak sebagai konsumen, salah
satunya dengan menanyakan proses pencucian pakaian kepada pihak laundry.
Responden berasumsi pakaian hasil jasa laundry sudah bebas dari najis karena
karena pakaian sudah bersih dan wangi ditambah penjual jasa laundry beragama
Islam. Di sisi lain, penjual jasa laundry menyadari bahwa konsumen memiliki hak
untuk diberitahu terkait proses pencucian pakaian, tetapi hanya sedikit konsumen
yang pernah menanyakannya. Proses pencucian pakaian yang diterapkan oleh
beberapa penjual jasa laundry sudah memenuhi standar fikih t}aha>rah, yaitu bau,
rasa dan wujud najisnya hilang, dalam proses pembilasannya juga menggunakan
air yang mengalir.14380034 ANA FITRIA FEBILIA2020-10-02T01:50:01Z2020-10-02T01:57:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41143This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/411432020-10-02T01:50:01ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA TAHUN 2014-2018Pertumbuhan ekonomi harus dibangun lebih adil dan merata, mencerminkan peningkatan peran daerah dan pemberdayaan seluruh rakyat, berdaya saing dengan basis efisiensi, serta menjamin keberlanjutan pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan hidup. Penelitian ini berfokus pada faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dalam aspek ekspor, impor, investasi dan upah buruh untuk mengetahui aspek mana yang paling berpengaruh dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2014-2018. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian explanatori dengan metode analisis deskriptif dan analisis kuantitatif dan model analisis yang dipakai adalah model Fixed Effex Models.
Hasil penelitian menunjukan bahwa ekspor berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi, impor tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, investasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan upah buruh berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Dari hasil ini menunjukkan bahwa ekspor dan upah buruh mempengaruhi pertumbuhan ekonomi pada tahun 2014-2018SETIAWAN DEDY2020-09-30T06:38:40Z2020-09-30T06:38:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40326This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403262020-09-30T06:38:40ZANCAMAN DAILY HASSLES TERHADAP KINERJA AGEN PEMASARAN PRUDENTIAL SYARIAH DI AREA YOGYAKARTAStres kerja adalah fenomena umum yang dirasakan oleh karyawan dalam suatu organisasi - termasuk di lembaga keuangan Islam - yang dapat memicu penurunan kinerja dimana salah satu penyebabnya adalah daily hassles. Jika kondisi tersebut terjadi terus menerus maka akan memiliki dampak yang lebih luas pada keseluruhan kinerja organisasi atau perusahaan. Fenomena tersebut harus disikapi dengan strategi yang tepat agar tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar. Penelitian ini menggunakan tipe kualitatif dan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya penanganan tersebut memerlukan dukungan dari dua arah, baik dari perusahaan melalui serangkaian program maupun dari dalam diri karyawan untuk lebih mencintai profesi mereka. Sebagai salah satu perusahaan asuransi berbasis Islam terkemuka di Indonesia, Prudential Syari’ah di wilayah Yogyakarta telah melakukan beberapa strategi untuk meminimalkan tekanan kerja yang dirasakan oleh karyawannya, terutama kepada agen pemasaran. Strategi ini mencakup dua metode. Pertama, dengan mengadakan beberapa pelatihan sesuai kebutuhan masing-masing lembaga. Kedua, dengan menciptakan kondisi organisasi yang tidak memiliki jarak satu sama lain atau menumbuhkan rasa kekeluargaan dan motivasi yang tak ada habisnya dari para pemimpin kepada karyawan.Ria SafitriBayu Mitra Adhyatma Kusuma2020-09-18T04:05:14Z2020-09-18T04:05:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41031This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/410312020-09-18T04:05:14ZPOLA PEMBAYARAN ZAKAT MAL DI PADUKUHAN TEMPEL
WILAYAH KELURAHAN CATURTUNGGAL, KECAMATAN DEPOK
KABUPATEN SLEMANUnit Pengumpul Zakat (UPZ) dibentuk melalui UU No. 23 tahun 2011 tentang
Pengelolaan Zakat, menggantikan UU No.38 tahun 1999 yang sudah tidak sesuai
dengan perkembangan kebutuhan hukum dalam masyarakat. Dalam pelaksanaannya
diatur melalui Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2014.
Pembayaran zakat mal sebaiknya melalui lembaga zakat yang sudah dilegalkan
pemerintah. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pola pembayaran zakat mal
yang diterapkan masyarakat di Padukuhan Tempel, Wilayah Kelurahan Caturtunggal,
Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan Teknik lapangan (Field
Research) yang dilakukan dengan menyebarkan kuesioner tertutup kepada 70
responden dengan metode snowball sampling.
Hasil Penelitian menunjukkan, bahwa pola pembayaran masyarakat Padukuhan
Tempel dilakukan dengan dua cara; pembayaran melalui Lembaga pengelola zakat
(BAZ/LAZ, Lembaga dan amil masjid) (64,29%) dan pembayaran secara langsung
(35,71%). Pembayaran melalui Lembaga dilakukan dengan cara jemput zakat
(12,86%), datang langsung ke Masjid (48,57%) dan potong gaji (2,86%). Kurangnya
penyuluhan tentang zakat mal yang membuat sebagian warga tidak mengetahui zakat
mal.
Disimpulkan, bahwa mayoritas pola pembayaran masyarakat padukuhan tempel
adalah muzaki yang membayar zakat melalui Lembaga zakat (64,29%) dengan
langsung mendatangi kantor (48,57%). Alasan utama muzaki membayarakan
zakatnya karena faktor Lokasi yang berada ditempat tinggal muzakki. Amil Masjid
inilah yang dianggap menjadi Lembaga paling disukai menurut responden yaitu
(73,33%). Sosialisasi dari OPZ (Organisasi Pengelola Zakat) perlu dilakukan ke
Masjid, Yayasan Sosial dan Pondok Pesantren yang mengumpulkan zakat dari warga,
agar mendaftarkan lembaga zakatnya menjadi UPZ ke Organisasi Pengelola Zakat
(BAZ/LAZ). Sosialisasi ini perlu dilakukan guna menjalankan amanat UU No. 23
tahun 2011 Tentang Pengelolaan Zakat dan PP No. 14 Tahun 2014 Tentang
Pelaksanaan Pengelolaan Zakat.NIM. 13380096 MOHAMMAD FAISAL2020-09-18T03:58:39Z2020-09-18T03:58:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41030This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/410302020-09-18T03:58:39ZBISNIS JUAL BELI SEPEDA MOTOR LEWAT MAKELAR
BERDASARKAN PERSPEKIF ISLAM
(STUDI KASUS DI SHOWROOM MANSYUR JAYA MOTOR
MAGUWOHARJO)Jual beli kendaraan bermotor salah satunya
adalah sepeda motor dapat dilakukan dengan cara cash
atau kredit, langsung atau melalui perantara (makelar).
Dalam islam makelar disebut dengan istilah
(samsarah) adalah orang yang menjadi perantara
antara pihak penjual dan pembeli guna melancarkan
transaksi jual beli. Dengan adanya perantara maka
pihak penjual dan pembeli akan lebih mudah dalam
bertransaksi, baik transaksi berbentuk jasa maupun
berbentuk barang. Penelitian ini mengkaji mengenai
pandangan hukum islam terhadap profesi makelar, dan
tata cara menjadi makelar yang diperbolehkan dalam
islam.
Penelitian ini adalah penelitian normatif
dengan tipe penelitian deskriptif. Pendekatan masalah
yang digunakan adalah pendekatan normatif. Data
yang digunakan adalah data sekunder yang terdiri dari
bahan hukum primer, sekunder, dan tersier.
Pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka dan
wawancara langsung sebagai data pendukung. Analisis
data dalam penelitian ini dilakukan secara kuantitatif.
Hasil menunjukkan hukum islam
memperbolehkan profesi makelar (samsarah). Akan
tetapi dalam islam terdapat beberapa ketentuan yang
menjadikan profesi samsarah ini halal. Diantaranya
adalah kejelasan mengenai kondisi barang yang
diperjual-belikan.NIM. 13380058 ROFIQI APRISMA PUTRA2020-09-18T02:27:03Z2020-09-18T02:27:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/41022This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/410222020-09-18T02:27:03ZPENAFSIRAN KETENTUAN SEDERHANA DALAM GUGATAN SEDERHANA
(Studi Implementasi Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Tata Cara Penyelesaian Gugatan Sederhana dan Perma Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penyelesaian Perkara Ekonomi Syariah)Gugatan Sederhana adalah tata cara pemeriksaan dipersidangan terhadap gugatan perdata gugatan sederhana dengan nilai gugatan material paling banyak Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) yang diselesaikan dengan tata cara dan pembuktiannya sederhana yang tertuang pada Perma Nomor 2 Tahun 2015. Dengan ditambahkannya kewenangan peradilan agama Mahkamah Agung menerbitkan Perma 14 tahun 2016 tentang Tata Cara Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah.
Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah jenis penelitian pustaka (library research). Dengan menjadikan bahan pustaka sebagai sumber data utama, artinya data-data yang dikumpulkan berasal dari kepustakaan baik berupa buku, ensiklopedi, surat kabar, jurnal, peraturan-peraturan yang terkait dengan penyelesaian gugatan sederhana dan lainya, yang berhubungan dengan obyek permasalahan yang diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penafsiran ketentuan sederhana dalam gugatan sederhana implementasi Perma Nomor 2 Tahun 2015 dan Perma Nomor 14 Tahun 2016.
Dari analisis data yang telah penyusun lakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa penafsiran ketentuan sederhana dalam gugatan sederhana berdasarkan Perma Nomor 2 Tahun 2015 dan Perma Nomor 14 Tahun 2016 menjadi bentuk terobosan hukum acara perdata yang dilakukan oleh Mahkamah Agung untuk menangani perkara perdata dengan sederhana, cepat dan biaya ringan yang terletak pada prasarat pengajuan penyelesaian perkara dengan mekanisme penyelesaian gugatan sederhana pada jenis perkara, batasan nominal, prosedur, dan eksekusi.NIM. 12380015 ANGGIT KARTIKARIMAH2020-09-16T02:48:56Z2020-09-16T02:49:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38459This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/384592020-09-16T02:48:56ZANALISIS YURIDIS DAN MAQĀṢID ASY-SYARĪ'AH TERHADAP KONFLIK PERTANAHAN ANTARA
WARGA DENGAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IX DI KECAMATAN SAMBIREJO, KABUPATEN SRAGEN, JAWA TENGAHABSTRAK Konflik lahan antara PTPN IX dan Masyarakat terjadi di Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Kedua belah pihak saling mengklaim kepemilikan hak atas tanah sehingga menimbulkan konflik lahan. Pihak PTPN IX mengklaim bahwa PTPN IX berhak terhadap tanah tersebut dikarenakan memiliki HGU. Di sisi lain, masyarakat mempermasalahkan status HGU tersebut dikarenakan adanya penyelewengan dalam prosedur kepemilikan hak tersebut. Konflik yang tidak kunjung selesai menjadi bahan menarik untuk menjadi penelitian. Berdasarkan hal itu, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) apakah pemberian HGU terhadap PTPN IX sesuai dengan prosedur peraturan perundang-undangan di Indonesia? (2) bagaimana pandangan maqashid syariah dalam konflik kepemilikan hak atas tanah di kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen? Permasalahan dalam penelitian ini dikaji dengan metode penelitian hukum yuridis sosiologis berbasis pada hukum normatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Seluruh hasil penelitian dianilisis dengan menggunakan sudut pandang Negara Hukum, Negara Kesejahteraan, Peraturan tentang Agraria, dan Maqashid Syari’ah. Analisis ini dilakukan untuk memberikan preskripsi atau penilaian terhadap fakta atau peristiwa hukum dari hasil penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konflik pertanahan di Sambirejo, Sragen yang tidak kunjung selesai sampai saat ini disebabkan adanya kecacatan di setiap prosedur dalam konflik tersebut. Hal tersebut menunjukkan ada persoalan yang tidak tuntas di Negara Indonesia sebagai Negara Hukum dalam menyelesaikan konflik pertanahan sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam UUPA. Sedangkan, maqashid mempertimbangkan aspek-aspek kepentingan petani di Kecamatan Sambirejo untuk menjawab permasalahan dalam konflik.14380022 DANANG KURNIA AWAMI2020-09-08T02:18:57Z2020-09-08T02:18:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40899This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/408992020-09-08T02:18:57ZPENGARUH CELEBRITY ENDORSER ONLINE SHOP DI INSTAGRAM
TERHADAP MINAT BELI PRODUK FASHION MUSLIM DALAM
SUDUT PANDANG SYARIAH MARKETING DENGAN
MENGGUNAKAN VARIABEL VISIBILITY,
CREDIBILITY, ATTRACTION, DAN POWER
(Studi pada Mahasiswa FEBI UIN Sunan Kalijaga)Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh endorsement Instagram
terhadap Minat Beli produk fashion muslim dan untuk mengetahui bagaimana
penggunaan endorsement Instagram dalam sudut pandang syariah marketing. Ada
empat indikator endorser yang akan menjadi variabel penelitian, yaitu Visibility,
Credibility, Attraction dan Power. Metode yang digunakan pada penelitian adalah
metode kuantitatif dengan jenis penelian deskriptif. Penelitian ini diujikan kepada
Mahasiswa FEBI UIN Sunan Kalijaga dengan mengambil sebanyak 100
responden. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kuisioner yang
menggunakan Skala likert 5 point. Data yang sudah diperoleh kemudian dianalisis
dengan menggunakan Uji Regresi Linier Berganda pada SPSS 21. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa secara parsial hanya variabel Credibility dan Attraction yang
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli Mahasiswa FEBI UIN
Sunan Kalijaga. Sedangkan variabel Visibility dan Power kurang berpengaruh.
Namun, secara simultan variabel Visibility, Credibility, Attraction dan Power
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli Mahasiswa FEBI UIN
Sunan Kalijaga dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0.502 atau 50,2%.
Artinya variabel Visibility, Credibility, Attraction dan Power mampu
memengaruhi Minat Beli sebesar 50.2%, sedangkan 49,8% lainnya dipengaruhi
oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Selain itu, dari hasil
pertanyaan tambahan kepada responden, peneliti menyimpulkan bahwa
penggunaan endorser dalam memasarkan produk belum sesuai dengan
karakteristik syariah marketing dan belum sesuai etika yang menjadi prinsipprinsip syariah marketer.16208010007 ANNISA MANGOLE2020-09-07T03:50:35Z2020-09-07T03:50:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40885This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/408852020-09-07T03:50:35ZKINERJA KARYAWAN BMT NU JAWA TIMUR
(ANALISIS FAKTOR NILAI KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA)Kinerja karyawan pada lembaga keuangan Syariah dihadapkan pada tuntutan profesionalitas dan mutu daya saing. Hal ini tampaknya masih tidak seiring dengan sebaran BMT-BMT yang ada di seluruh Indonesia. Lembaga BMT hanya dipandang sebagai lembaga ekonomi mikro yang hanya berfokus pada kalangan masyarakat kecil. Padahal, kinerja lembaga BMT juga mempunyai peluang besar untuk bersaing secara global. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya kinerja yang ditawarkan dapat menjadi salah satu solusi dalam pemenuhan perekonomian masyarakat.
Tujuan penelitian ini untuk mengeksplor kinerja karyawan dari sisi internal lembaga melalui faktor gaya kepemimpinan, budaya organisasi, motivasi kerja dan kepuasan kerja karyawan. Penelitian dilakukan di lembaga keuangan Syariah KSPPS BMT NU Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian dengan pendekatan kuantitatif deskriptif berdasarkan hasil kuesioner dan dikonfirmasi melalui hasil wawancara serta dokumentasi. Data diolah menggunakan analisis jalur (path analysis) dengan bantuan software IBM SPSS Amos, 21.0.
Hasil penelitian ini menujukkan bahwa secara keseluruhan kinerja karyawan dapat dipengaruhi oleh faktor nilai kepemimpinan, budaya organisasi, motivasi kerja dan kepuasan kerja karyawan. Pada pengujian dari setiap variabel ditemukan bahwa seluruh hipotesis dapat diterima kecuali nilai kepemimpinan menunjukkan pengaruh positif tapi tidak signifikan terhadap kinerja karyawan, serta budaya organisasi tidak berpengaruh terhadap kepuasan kerja.17208010031 MOH. MUSFIQ ARIFQI2020-09-07T03:42:20Z2020-09-07T03:42:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40884This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/408842020-09-07T03:42:20ZPERBANDINGAN RESIKO, RETURN INVESTASI DAN
KINERJA SAHAM SERTA ANALISIS VOLATILITAS HARGA
SAHAM MODEL GARCH PERUSAHAAN BERBASIS
SYARIAH DAN KONVENSIONALKetika berinvestasi khususnya di pasar modal, terdapat
beberapa factor yang harus dianalisis terlebih dahulu diantaranya yaitu
Return,Resiko serta Kinerja saham. Selain itu, factor Volatilitas harga
saham juga sangat penting untuk dianalisir agar dapat memaksimalkan
keuntungan yang diharapkan dan meminimalisisr resiko dikemudian
hari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan return,
resiko dan kinerja antara perusahaan saham syariah dan konvensional
serta melihat analisis volatilitas harga saham syariah dan konvensional
model GARCH.
Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif, bersifat
cross section karena berupa harga penutupan saham bulanan
perusahaan yang terdaftar di JII dan LQ 45 periode 2016-2018.
Metode uji beda independent T-Test sedangkan untuk melihat
volatilitas harga saham perusahaan syariah dan konvensional
dikembangkan model estimasi GARCH
Hasil penelitian menunjukkan dengan menggunakan uji beda
Mann Whitney resiko perusahaan syariah dan konvensional
didapatkan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara resiko
perusahaan syariah dan konvensional. Untuk hasil return dan kinerja
perusahaan syariah dan konvensional didapatkan bahwa tidak ada
perbedaan antara return dan kinerja perusahaan syariah dan
konvensional. Hasil uji volatilitas model GARCH menghasilkan
MAPE perusahaan syariah lebih kecil dari MAPE konvensional yaitu
senilai 2.019305 dan MAPE konvensional sebesar 2.522283 dari hasil
ini peneliti dapat menyimpulkan bahwa volatilitas harga saham
perusahaan syariah dan konvensional yang di uji dengan model
GARCH di pastikan bahwa volatilitas harga saham perusahaan syariah
lebih rendah dibandingkan konvensional.NIM. 17208010030 KIKI AZAKIA2020-09-07T03:32:30Z2021-07-01T15:00:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40882This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/408822020-09-07T03:32:30ZRASIO KEUANGAN DAN TINGKAT KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN SYARIAH YANG TERDAFTAR DI JII70 INDEX: MENGGUNAKAN VARIABEL MODERATING PROFITABILITASTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kebangkrutan perusahaan serta pengaruh CR dan DAR terhadap tingkat kebangkrutan dengan EPS sebagai variabel moderasi. Objek penelitian ini adalah perusahaan yang terdafar di Jakarta Islamic Index 70 (JII70) periode Mei 2018 sampai Mei 2019. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling diperoleh 30 perusahaan yang digunakan sebagai sampel dalam penelitian. Teknik analisis menggunakan regresi data panel dan data residual dengan Moderated Regression Analysis (MRA). Dari hasil penelitian diketahui perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam JII70 selama delapan tahun 2010-2017 mayoritas dalam kondisi yang sehat. Setidaknya terdapat 20 perusahaan sehat selama periode penelitian dari total sampel 30 perusahaan. Untuk perusahaan yang masuk dalam kategori sehat dan grey area terdapat 9 perusahaan. Selanjutnya, perusahaan yang berada dalam kondisi sehat, grey area, dan bangkrut terdapat 1 perusahaan. Sementara tidak ada perusahaan yang berada dalam kondisi grey area dan bangkrut. Hasil regresi data panel dan MRA diketahui bahwa CR dan DAR secara bersama-sama berpengaruh terhadap tingkat kebangkrutan. Secara parsial CR tidak berpengaruh signifikan dalam signifikansi 0,05 sedangkan DAR berpengaruh signifikan dalam signifikansi 0,05 terhadap tingkat kebangkrutan perusahaan dengan nilai signifikansi masing-masing adalah 0,0579 dan 0,0000. Selanjutnya, EPS mampu memoderasi hubungan CR dan DAR terhadap tingkat kebangkrutan perusahaan dengan nilai signifikansi masing-masing adalah 0,0002 dan 0,0000.NIM. 17208010027 YULIAWATI2020-09-07T03:18:46Z2020-09-07T03:18:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40850This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/408502020-09-07T03:18:46ZFAKTOR PENENTU KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
ASURANSI SYARIAH
(Studi pada Perusahaan Terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan)Sejak pertama berdirinya perusahaan asuransi syariah tahun
1994, perkembangan perusahaan asuransi syariah semakin ramai
bersaing dengan bermunculan perusahaan asuransi syariah baru di
Indonesia. Namun blakangan ini kinerja keuangan perusahaan
asuransi mengalami kemunduran, dibuktikan dengan dinyatakan
pailitnya PT. Asuransi Syariah Mubarokah pada tahun 2016 melalui
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia. Kebutuhan
ini harus segera dipenuhi dengan mengatasi masalah buruknya kinerja
keuangan perusahaan.
Penelitian ini bertujuan unutuk mengetahui faktor asset
turnover, current ratio, debt to asset ratio, debt to equity ratio dan
risk based capital terhadap kinerja keuangan perusahaan-perusahaan
asuransi syariah di undonesia di ukur dengan return on asset dari
tahun 2013 sampai tahun 2017. Teknik analisis data yang digunakan
adalah regresi data panel dengan tingkat signifikansi 5% yang terdiri
dari 17 perusahaan asuransi syariah. Hasil analisis data menunjukan
bahwa variabel asset turnover berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja keuangan, current ratio berpengaruh negatif dan
tidak signifikan terhadap kinerja keuangan, debt to asset ratio
berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja keuangan, debt to
equity ratio berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja
keuangan, dan risk based capital berpengaruh negatif dan tidak
signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan asuransi syariah.NIM. 17208010022 KHILFATUL KHAMIDAH2020-09-04T06:30:22Z2020-09-04T06:30:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40858This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/408582020-09-04T06:30:22ZAnalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat
Pengangguran di Negara-negara Organisasi Kerjasama Islam Periode 1997-2016Dalam perkembangannya, negara harus memaksimalkan sumber daya manusia agar memiliki kualitas keterampilan yang dapat bersaing, sehingga pengangguran harus dihindari. Asisten Dirjen Bidang Ekonomi Organisasi Kerjasama Negara Islam (OKI), mengatakan bahwa Negara-negara Islam membutuhkan 85 juta pekerjaan baru dalam satu dekade mendatang. Pada tahun 2015, OKI mengadakan konferensi di Jakarta yang membahas solusinya mengatasi pengangguran kaum muda. Kebutuhan ini harus segera dipenuhi guna mengatasi masalah tingginya jumlah pengangguran.
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan kemungkinan kebijakan rekomendasi yang akan membantu dalam meminimalkan insiden pengangguran yang dipilih Negara Organisasi Kerjasama Islam dalam persiapan untuk perubahan yang akan datang dalam mengatasi tingginya jumlah pengangguran. Penelitian ini menggunakan data oleh Bank Dunia dan SESRIC dengan pendekatan kuantitatif. Data dianalisis menggunakan regresi data panel yang terdiri dari 28 negara dari tahun 1997-2016. Variabel jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran, index pembangunan manusia berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran sedangkan pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat pengangguran di Negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI). Inflasi dan e-commerce berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap tingkat pengangguran.17208010026 Fajriyatul Machmudah2020-09-02T08:17:39Z2020-09-02T08:17:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40776This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407762020-09-02T08:17:39ZPENGARUH PENGAMBILAN RISIKO TERHADAP MINAT
KEPUTUSAN BERINVESTASI DENGAN THE THEORY OF
PLANNED BEHAVIOUR PADA PERILAKU INVESTOR
SYARIAHDengan meningkatnya jumlah investasi dan jumlah investor mengindikasikan
bahwa banyak munculnya para investor-investor baru yang berinvestasi pada saham
syariah. Investor syariah yang baru memiliki pola perilaku yang berbeda dari para
investor yang sudah berada lama dalam kegiatan pasar modal. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pola perilaku keputusan berinvestasi dan risiko yang
diambil oleh investor syariah. Perilaku investor syariah akan diukur dengan
menggunakan model the Theory of Planned Behaviour (TPB) Icak Ajzenyang
mengindikasikan pola perilaku suatu individu dengan menggunakan variabel
behavioural beliefs, subjective norm, perceived behavioral control dan perceived
behavioral control. Selain itu risiko investor akan diukur melalui variabel risk
taking behaviour. Data yang digunakan menggunakan data primer dengan
kuesioner yang dilakukan terhadap 100 responden investor syariah. Data diolah
dengan menggunakan teknik estimasi maximum llikelihood dan partial least
square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa intention atau minat investor dalam
berinvestasi dipengaruhi oleh behavioural belief, subjectice norm, dan perveived
behavioral control terlepas dari risk taking behaviour yang diambil investor.
Sedangkan pengendalian perilaku investor syariah mempengaruhi risiko yang
diambil.16208010004 Awis Hardjito2020-09-02T08:10:03Z2020-09-02T08:10:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40775This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407752020-09-02T08:10:03ZPENGARUH MODERASI LITERASI KEUANGAN TERHADAP
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT DEMOGRAFI DAN MOTIVASI PADA
MINAT MENABUNG DI BANK SYARIAH
(Studi Kasus Pada Bank Muamalat Indonesia dan Bank Pembiayaan Rakyat
Syariah Cabang Pangkalpinang )Literasi keuangan memberikan manfaat yang besar bagi sektor perbankan, hal ini
mengingat masyarakat adalah pengguna produk dan jasa perbankan. Banyaknya berbagai
produk dan layanan lembaga jasa keuangan dirasa masih belum terlalu dipahami oleh
masyarakat, terutama yang berkaitan dengan produk dan jasa layanan keuangan secara
syariah. Adapun survei yang telah dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan Syariah pada
2016, tingkat literasi keuangan syariah sebesar 8.11%, sementara orang yang
menggunakan produk dan jasa keuangan atau tingkat inkluasi keuangan syariah telah
mencapai 11.06%. Literasi keuangan terbagi menjadi empat aspek, salah satunya adalah
tabungan. Perilaku menabung biasanya didahului dengan adanya keinginan dari orang
yang akan menabung serta niat dan motivasi agar dapat terlaksana dengan baik. Untuk
dapat memahami perilaku menabung konsumen, pemasar dapat membuat strategi
segmentasi sehingga bisa menentukan pasar sasaran (target market) dan memposisikan
produk dengan proses komunikasi yang baik kepada konsumen sasaran. Salah satu
karakteristik konsumen untuk melakukan segmentasi pasar yaitu segmentasi berdasarkan
demografi, seperti jenis kelamin, usia, pendidikan, pendapatan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor demografi (jenis kelamin,
usia, pendidikan, pendapatan), motivasi dan literasi keuangan terhadap minat menabung
di perbankan syariah, serta pengaruh faktor demografi (jenis kelamin, usia, pendidikan,
pendapatan) dan motivasi jika dimoderasi dengan literasi keuangan. Penelitian ini
menggunakan uji regresi linier berganda.
Berdasarkan hasil penelitian ini, bahwa variabel independen dan variabel moderasi
terhadap variabel dependen mempunyai pengaruh yang signifikan sebesar 50%
sedangkan sisanya sebesar 50% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan
dalam penelitian ini. Uji F membuktikan bahwa faktor demografi (jenis kelamin, usia,
pendidikan, pendapatan) dan motivasi secara bersama-sama memiliki pengaruh yang
positif dan signifikan terhadap minat menabung di perbankan syariah, F hitung > F tabel
(44.351> 2.20) dan nilai signifikansi sebesar 0.000, (0.000<0.05), selain itu uji t pun
secara parsial menunjukkan bahwa variabel faktor demografi (usia dan literasi keuangan)
tidak berpengaruh secara signifikan terhadap minat menabung di perbankan syariah,
sedangkan jenis kelamin, pendidikan, pendapatan dan motivasi berpengaruh signifikan
terhadap minat menabung diperbankan syariah.16208010002 SUSMITA2020-09-01T06:01:43Z2020-09-01T06:01:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40743This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407432020-09-01T06:01:43ZHUBUNGAN ANTARA NILAI TUKAR MATA UANG EURO, EMAS, CONSUMER PRICE INDEX (CPI) NEGARA NEGARA DENGAN FIXED EXCHANGE RATE SYSTEM, DAN CONSUMER PRICE INDEX (CPI) GLOBALPasca ditinggalkannya mata uang emas dan mata uang berstandar emas pada tahun 1914, terjadi the great depression pada tahun 1930 yang berujung pada perjanjian Bretton Woods yang menyepakati bahwa uang yang dicetak haruslah berbasis emas. Perjanjian ini kemudian dilanggar oleh Nixon presiden Amerika pada 1971 dan menggantinya dengan fiat money. Sejak saat itu hingga kini, tidak ada satu negarapun yang menggunakan mata uang emas atau dengan standar emas. Pasca dilanggarnya Bretton Woods, telah terjadi beberapa krisis finansial yang sampai kepada krisis ekonomi di antaranya terjadi pada tahun 1997, 2008, 2015 dan 2018. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kembali emas (mata uang komoditas), dan fiat money berupa Euro yang merupakan union currency dari negara-negara Uni-eropa berkenaan dengan stabilitasnya apabila dibandingkan kepada CPI global dan CPI beberapa negara dengan Fix Exchange Rate System (paged). Vector Error Correction Model (VECM), Impulse Response Function dan Variance Decomposition yang digunakan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa CPI Global merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap variabel lainnya. Di samping itu, penelitian ini juga menyebutkan bahwa emas merupakan komoditas (uang) yang lebih stabil jika dibandingkan dengan fiat money (union currency).NIM: 17208010020 MUHAJIRIN2020-09-01T03:26:58Z2020-09-01T03:26:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40741This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407412020-09-01T03:26:58ZIMPLEMENTASI ANALYTICAL NETWORKING PROCESS (ANP) UNTUK PENDIRIAN BANK WAKAF MIKRO DI KOTA BANJARMASINPendirian Bank Wakaf Mikro di Indonesia dalam 3 (tiga) tahun terakhir mendapat perhatian banyak kalangan, terutama praktisis ekonomi syariah dan lembaga pendidikan Islam. Namun demikian kemunculannya sering kali memiliki kaitan penting dengan politik ekonomi yang berikhtiar mengentaskan kemiskinan dikalangan masyarakat muslim. Penelitian ini memiliki tujuan mendeskripsikan pendirian Bak Wakaf Mikro di Kota Banjarmasin. Daerah ini dipilih dengan alasan bahwa kota Banjarmasin dikenal sebagai pusat peradaban Islam di kepulauan Kalimantan dan berpotensi mendirikan bank wakaf mikro ini.
Penelitian ini memanfaatkan analisis Analytical Networking Process (ANP). Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriftif kualitatif. Penelitian ini melibatkan sampel sebanyak 5 orang yang terdiri dari organisasi pengelola wakaf sendiri, akademisi, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), maupun Kementrian Agama sebagai representasi pemerintah. Teknik yang digunakan adalah teknik purposive sampling dimana objek kajian dalam penelitian ini adalah para pakar wakaf yang ada di kota Banjarmasin.
Adapun hasil penelitian ini menunjukan bahwa masalah prioritas yang harus segera dibenahi yaitu: 1) SDM, 2). Sosialisasi, 3) Infrastruktur dan 4) Teknis dengan nilai rater agreement sebesar W = 0.6071. Kemudian solusi prioritas ialah aspek SDM dengan nilai rater agreement cukup rendah berarti pendapat responden bervariatif yaitu W = 0.3023. Sedangkan strategi ada empat yaitu: 1) Meningkatkan kualitas SDM, 2) Infrastruktur yang mendukung dan strategis, 3) Kemudahan akses modal dan 4) Menggencarkan sosialisasi dan edukasi. Strategi ini mendapat nilai rater agreement sebesar W= 0,4583, berarti key person hampir semuanya sepakat.
Pendirian Bank Wakaf Mikro secara teori terfasilitasi dalam ekonomi Islam dan berimplikasi secara langsung terhadap pengentasan kemiskinan. Penelitian ini juga berimplikasi terhadap regulasi pendirian Bank Wakaf Mikro yang meniscayakan kajian mendalam terutama pengaruhnya terhadap pengurangan kemiskinan.NIM. 17208010014 ILMA MAHDIYA2020-09-01T03:17:27Z2020-09-01T03:17:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40740This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407402020-09-01T03:17:27ZANALISIS PENGARUH SOSIAL, RELIGIUSITAS, DAN MODEL TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) TERHADAP MINAT NASABAH MENGGUNAKAN MOBILE BANKING DI PERBANKAN SYARIAH CABANG YOGYAKARTAPenelitian ini bertujuan untuk membangun model konseptual dan empiris tentang peran pengaruh sosial, religiusitas, persepsi manfaat, persepsi kemudahan penggunaan, dan sikap dalam penerimaan teknologi informasi di perbankan syariah. Penelitian ini berbeda dari penelitian sebelumnya dalam hal-hal berikut: penelitian ini membangun model teoritis perilaku penerimaan teknologi informasi dengan mengintegrasikan variabel pengaruh sosial dan religiusitas dengan penerimaan teknologi. Model technology acceptance model (TAM). Ada tujuh variabel laten dalam penelitian ini, yaitu pengaruh sosial, religiusitas, manfaat yang dirasakan, persepsi kemudahan penggunaan, sikap, niat perilaku dan penggunaan aktual.
Jenis penelitian ini adalah penelitian ekplanatori dengan teknik analisis data menggunakan pendekatan PLS. Data diperoleh dari responden Bank muamalat dan BNI Syariah cabang Yogyakarta dengan menyebar kuesioner. Terdapat 185 sampel penelitian yang dianalisis menggunakan metode PLS dengan software warpPLS.
Temuan penelitian ini mencakup tujuh item. Pertama, penelitian ini menunjukkan persepsi manfaat berhubungan secara positif dan signifikan dengan sikap. Kedua, persepsi kemudahan pengguna berhubungan secara positif dan signifikan dengan persepsi manfaat yang dirasakan. Ketiga, persepsi kemudahan pengguna berhubungan secara positif dan signifikan dengan sikap. Keempat, sikap berhubungan secara positif dan signifikan dengan minat perilaku penerimaan mobile banking. Kelima, pengaruh sosial berhubungan secara positif dan signifikan dengan sikap. Keenam, pengaruh sosial berhubungan secara positif dan signifikan dengan minat perilaku penerimaan mobile banking. Ketujuh, religiusitas berhubungan secara positif dan signifikan dengan minat perilaku penerimaan mobile banking. Kedelapan, minat perilaku berhubungan secara positif dan signifikan dengan perilaku penggunaan mobile banking.
Dengan demikian, variabel eksternal yang ditambahkan dalam model technology acceptance model (TAM) memperkuat model teoritis yang dibangun dalam tesis ini tentang peran pengaruh sosialNIM. 17208010013 SINTA ARDHILLATUL JANNAH2020-08-30T04:59:45Z2020-08-30T04:59:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40709This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407092020-08-30T04:59:45ZPengaruh Indeks Produksi Industri (IPI), Sertifikat Bank Indonesia
Syariah (SBIS), Inflasi dan Nilai Tukar Terhadap Indeks
Saham Syariah Indonesia (Periode 2012-2018)Indeks Saham Syariah Indonesa (ISSI) merupakan salah satu indek saham Indonesia yang
menghitung indeks harga rata-rata untuk jenis kegiatan usaha yang memenuhi kriteria
syariah. Kondisi makroekonomi sering kali menyebabkan sentimen pasar dan gejolak di
ISSI. Sensitivitas perubahan makroekonomi menjadi tema menarik untuk mendapat
perhatian. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh indek produksi industri,
sertifikat bank Indonesia syariah, Inflasi dan Nilai Tukar Rupiah terhadap Indeks Saham
Syariah Periode 2012-2018.
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang bersifat
kuantitatif yang terdiri dari data bulanan issi dan data variabel makroekonomi. Metode
analisis yang di gunakan adalah uji stasioneritas, uji granger, uji kointegrasi dan uji VAR.
Variabel yang diuji dalam penelitian ini adalah IPI, SBIS, inflasi dan nilai tukar terhadap
variabel ISSI. Hasil dari penelitian ini adalah SBIS, inflasi dan Nilai tukar memiliki
hubungan kausalitas satu arah dengan ISSI. Variabel yang pengaruh
guncangannya paling besar yaitu inflasi dengan pengaruh sebesar 2.82 persen
pada periode ke-2 dan meningkat sampai menjadi 18.9 persen pada periode ke-10.NIM. 17208010011 MUHAMMAD ASH-SHIDDIQY2020-08-30T04:51:39Z2020-08-30T04:51:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40708This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407082020-08-30T04:51:39ZMODEL PENGENDALIAN AGENCY PROBLEM
PADA KONTRAK MUSYARAKAH DENGAN
PENDEKATAN ISLAMIC COMPLIANCE
(STUDI: KSPPS BMT BINAMAS PURWOREJO)Musyarakah merupakan jenis pembiayaan yang
termasuk ke dalam produk syirkah (partnership) yang
rentan terhadap agency problem. Kesenjangan informasi,
moral hazard, dan kepentingan yang berbeda antara pemilik
modal dan yang diberi modal menjadi salah satu penyebab
terjadinya agency problem pada akad kerjasama. Penelitian
ini dilakukan untuk menguji pengaruh pemahaman kontrak,
tingkat risiko dan keuntungan, dan manajemen terhadap
kemungkinan terajadinya agency problem pada kontrak
pembiayaan musyarakah, serta menguji islamic compliance
sebagai varibel moderasi. Penelitian ini dilakukakn dengan
menggunakan 50 sampel, dilakukan di KSPPS BMT
BINAMAS Purworejo.
Hasil dari penelitian ditemukan bahwa: secara
bersama-sama atau simultan variabel bebas berpengaruh
terhadap variabel terikat, hal ini menandakan bahwa model
yang diterapkan pada penelitian ini dapat menggambarkan
variabel terikat. Variabel pemahaman kontrak tidak
berpengaruh terhadap munculnya agency Problem.
Variabel tingkat keuntungan dan tingkat risiko berpengaruh
posiitif terhadap kemungkinan terjadinya agency problem,
dan variabel manajemen tidak berpengaruh terhadap
kemungkianan tejadi agency problem. Hasil penelitian ini
menunjukan bahwa islamic compliance tidak dapat
xxiv
memoderasi pengaruh variabel bebas terhadap variabel
terikat.NIM: 17208010007 Eeng Juli Efrianto2020-08-30T04:34:49Z2020-08-30T04:34:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40707This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407072020-08-30T04:34:49ZKEPUASAN NASABAH PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM
DAN PEMBIAYAAN SYARIAH (KSPPS) DI KOTA KEBUMEN
DENGAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS DAN
MODEL KANOJasa Koperasi Simpan Pinjamdan Pembiayaan Syariah
(KSPPS) for access to finance, both funding and financing are now
needed by many people in the city of Kebumen. Therefore, customer
satisfaction is now an important matter for KSPPS in the city of
Kebumen. This study aims to examine whether KSPPS service quality
in Kebumen City has been able to provide satisfaction to its
customers. Measuring the Service Quality (SERVQUAL) dimension
using the integration of Importance Performance Analysis (IPA) and
Kano models this study aims to find out the priority attributes for
improvement, and efforts that can be made to improve those
attributes.
The results of the measurement of tangible, reliability,
responsiveness, assurance, and empaty variables as a whole the
average value of the performance level is smaller than the value of the
average level of interest that shows the value gap on all service
quality factors that the customers expectation has not been fulfilled by
KSPPS in Kebumen City so that it can be gathered that the dimensions
of service quality have not yet given satisfaction to customers in the
KSPPS of Kebumen City.
Then after integration of the IPA model and the KANO model
there are attributes that need priority to be improved, namely
attributes of operational hours (A5), service according to the queue
number (A7), employee politeness in serving customers (A15), and
employees able to provide information to customers clearly (A16).
These attributes entered into quadrant I after being analyzed using the
IPA method, and entered into attractive categories and onedimensional categories in Kano's analysis.NIM. 17208010005 SEPTI LAKSANAWATI2020-08-30T04:19:35Z2020-08-30T04:19:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40706This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407062020-08-30T04:19:35ZCONTAGION EFFECT PADA INDEKS HARGA SAHAM
GABUNGAN DAN JAKARTA ISLAMIC INDEXPada era globalisasi saat ini, korelasi antar variabel ekonomi
makro tentunya semakin erat dan semakin sulit untuk dipisahkan antara
satu dan yang lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti
bahwa terdapat efek domino atau terdapat hubungan secara tidak
langsung antara perdagangan internasional yang diproxykan ke ekspor
dan impor terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Jakarta
Islamic Index (JII) dengan melalui variabel intervening suku bunga,
inflasi, kurs, dan jumlah uang beredar. Uji yang digunakan yaitu analisis
jalur Structure Equation Mode (SEM). Data yang digunakan merupakan
data bulanan ekspor, impor, suku bunga, inflasi, kurs, jumlah uang
beredar, IHSG dan JII selama periode Februari 2013 s.d Desember 2018.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat efek domino/pengaruh
tidak langsung, dimana ekspor melalui inflasi dan jumlah uang beredar
berpengaruh secara negatif sedangkan impor melalui inflasi dan kurs
berpengaruh secara positif terhadap IHSG dan JII.NIM. 17208010004 LUKMAN JENSEN2020-08-30T03:56:47Z2020-08-30T03:56:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40705This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407052020-08-30T03:56:47ZHUBUNGAN KAUSALITAS SUKUK NEGARA (SBSN)
DENGAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI
INDONESIA DAN MALAYSIAPertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator
keberhasilan pembangunan sebuah negara. Semakin tinggi
pertumbuhan ekonomi biasanya semakin tinggi pula
kesejahteraan masyarakat. Penerbitan Surat Berharga Syariah
Negara (SBSN) atau Sukuk Negara sebagai salah satu sumber
APBN dan digunakan untuk pembiayaan pembangunan
ekonomi agar dapat meningkatkan Gross Domestic Product
(GDP). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan
kausalitas dan hubungan jangka panjang antara Sukuk Negara
(SBSN) dengan Pertumbuhan Ekonomi (GDP) Indonesia dan
Malaysia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah model Vector Autoregression (VAR) dengan data
triwulan dari tahun 2009 sampai tahun 2018. Disimpulkan
bahwa hubungan antara SBSN dengan GDP Indonesia
merupakan hubungan searah dimana Sukuk Negara
mempengaruhi GDP Indonesia. Tidak ada hubungan
kausalitas baik searah maupun dua arah antara Sukuk Negara
dan GDP Malaysia. Terdapat hubungan jangka panjang
antara Sukuk Negara dan GDP di Indonesia maupun di
Malaysia. Pentingnya pengembangan sukuk mendorong
inklusi keuangan, merangsang investasi dan pertumbuhan
ekonomi.NIM. 17208010003 AHMAD FAUZI2020-08-30T03:37:27Z2020-08-30T03:37:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40704This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407042020-08-30T03:37:27ZPROGRAM BAZNAS PROVINSI KEPULAUAN BANGKA
BELITUNG DALAM UPAYA MENINGKATKAN
PEREKONOMIAN MASYARAKAT (STUDY KASUS
KAMPUNG ZAKAT SORGUM DI DESA BERUAS)Melemahnya perekonomian masyarakat di Bangka
Belitung dalam beberapa tahun terakhir membuat BAZNAS
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merilis program
pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan
perekonomian masyarakat dengan program kampung zakat
sorgum terutama di Desa Beruas. Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan
data yang digunakan adalah wawancara kepada para
narasumber.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pertama,
pihak ketiga mengajukan proposal ke BAZNAS, kedua,
penetapan desa dan mustahik, ketiga survey lapangan,
keempat, penyerahan bantuan dana BAZNAS, dan kelima,
proses pendampingan. Beberapa kendala dalam pelaksanaan
program ini adalah pemahaman masyarakat yang masih
kurang terhadap program baru tersebut, kendala di lahan,
burung pipit, dan tikus. Peluang pada program pemberdayaan
sorgum ini cukup besar untuk dikembangkan karena
mayoritas masyarakat yang sebelumnya petani, kesuburan
tanah, adanya pabrik yang dibangun untuk pengolahan
sorgum. Tantangannya ada pada masyarakat yang masih
belum yakin akan produktivitas program sorgum tersebut
kedepannya dikarnakan program yang masih baru dan masa
uji coba.NIM. 17208010002 BAPAQIH ALZIKRI2020-08-30T03:23:27Z2020-08-30T03:23:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40701This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/407012020-08-30T03:23:27ZPERAN PEMBERDAYAAN EKONOMI PONDOK
PESANTREN AGROBISNIS TERHADAP KESEJAHTERAAN
EKONOMI MASYARAKAT
(STUDI PONDOK PESANTREN MUKMIN MANDIRI
SIDOARJO JAWA TIMUR)Pemberdayaan ekonomi masyarakat di pesantren Mukmin
Mandiri Sidoarjo dalam 5 (lima) tahun terakhir ini mengalami
perkembangan yang signifikan pada hasil produksi kopi. Adanya
program pemberdayaan ekonomi masyarakat pada pesantren
agrobisnis dan agroindustri Mukmin Mandiri dilatarbelakangi dengan
kondisi masyarakat yang taraf ekonominya menengah kebawah serta
banyak pengangguran pada masyarakat sekitar. Penelitian ini memiliki
tujuan untuk mendeskripsikan pemberdayaan pada pesantren Mukmin
Mandiri Sidoarjo.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif
dengan memanfaatkan wawancara, observasi dan dokumentasi sebagai
teknik pengumpulan datanya. Nasrumber dalam penelitian ini
melibatkan pihak pengurus pondok pesantren, pengelola program
pemberdayaan dan masyarakat yang menjadi subjek dari program
pemberdayaan ekonomi.
Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran
pemberdayaan ekonomi pesantren Mukmin Mandiri terhadap ekonomi
masyarakat sekitarnya dilakukan berupa penyediaan lapangan
pekerjaan, pemanfaatan lahan pesantren untuk ekonomi produktif, dan
optimalisasi jaringan alumni pesantren sebagai agen pemasaran
produk. Beberapa peran yang telah dilakukan tersebut pada dasarnya
dipengaruhi faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukung
meliputi a) Pelatihan pemberdayaan yang berkelanjutan; b)
Pendampingan pemberdayaan oleh tenaga profesional; dan c) Akses
dan perluasan pemasaran. Sedangkan pada faktor penghambat dalam
program pemberdayaan adalah a) Minimnya permodalan pada
program pemberdayaan; dan b) Ketersediaan peralatan produksi pada
program pemberdayaan.NIM. 17208010001 ACH FAQIH SUPANDI2020-08-23T06:11:11Z2020-08-23T06:11:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40584This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405842020-08-23T06:11:11ZDETERMINAN TOTAL FACTOR PRODUCTIVITY (TFP) DI
NEGARA ANGGOTA ASEAN PERIODE 2004-2016Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh inflasi (INF),
penanaman modal asing (FDI), keterbukaan perdagangan (TO), urbanisasi (URB),
dan ekspor (EXP) terhadap Total Factor Productivity (TFP) di negara anggota
ASEAN periode 2004-2016. Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan
metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah analisis generalized method of moment (GMM)
Arellano Bond dengan periode penelitian dari 2004-2016. Objek penelitiannya
adalah Negara Brunei Darussalam, Indonesia, Kamboja, Laos, Myanmar, Malaysia,
Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Dari hasil analisis GMM Arellano
Bond dapat disimpulkan bahwa variabel inflasi (INF), penanaman modal asing
(FDI) dan keterbukaan perdagangan (TO) memiliki pengaruh positif signifikan
terhadap Total Factor Productivity (TFP). Sedangkan urbanisasi (URB) memberi
dampak negatif signifikan terhadap Total Factor Productivity (TFP). Kemudian
variabel ekspor (EXP) memberikan dampak tidak signifikan terhadap Total Factor
Productivity (TFP). Penelitian ini merekomendasikan akan pentingnya kebijakan
pemerintah dalam peningkatan produktivitas ekonomi negara yang akan berdampak
pada pertumbuhan ekonomi negara.NIM. 15810023 MUHAMMAD ABDUL MOCHTAR2020-08-23T05:18:04Z2020-08-23T05:18:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40582This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405822020-08-23T05:18:04ZANALISIS PERAN SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN TERHADAP
PEREKONOMIAN PROVINSI JAWA BARAT DENGAN PENDEKATAN
INPUT-OUTPUTPembangunan ekonomi suatu daerah dapat dikatakan berhasil apabila GDP
(Gross Domestic Product) atau GNP (Gross National Product) suatu daerah
mengalami peningkatan, dapat mengurangi tingkat kemiskinan, penanggulangan
ketimpangan pendapatan, dan penyediaan lapangan kerja. Untuk pembangunan
ekonomi yang meningkat dibutuhkan adanya sektor unggulan yang dapat
meminpin (leading sector) sektor lainnya untuk memacu perkembangan sektor
yang masih terbelakang.
Dilihat berdasarkan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) Provinsi
Jawa Barat sektor industri pengolahan merupakan sektor yang memberikan
kontribusi paling besar terhadap perekonomian daerah. Sedangkan kontribusi
sektor lainnya masih jauh dibawah nilai kontribusi sektor industri pengolahan.
Maka dari itu berdasarkan data PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) tersebut
memberikan gambaran bahwa sektor-sektor ekonomi di Provinsi Jawa Barat
masih belum seimbang. Hal ini akan mengakibatkan kesenjangan pendapatan dan
kesenjangan tenaga kerja pada setiap sektornya.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan sektor industri
pengolahan dalam perekonomian Provinsi Jawa Barat. Kemudian menganalisis
keterkaitan sektor industri pengolahan dengan sektor-sektor perekonomian
lainnya, menganalisis koefisien penyebaran dan kepekaan penyebaran sektor
industri pengolahan, dan menganalisis efek pengganda (multiplier) terhadap
output, pendapatan, tenaga kerja di Provinsi Jawa Barat dengan menggunakan
analisis Input-Output. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis pada tabel Input-Output Provinsi Jawa Barat klasifikasi 52 sektor yang di
agregasi menjadi 19 sektor. Kemudian data tersebut dimodifikasi menjadi 32
sektor ekonomi dengan sub sektor industri pengolahan yang di perincikan menjadi
sektor ekonomi sendiri agar dapat diketahui sektor industri pengolahan mana yang
memiliki kontribusi terbesar diantara sektor industri pengolahan lainnya.15810020 AJENG PUJISTIA2020-08-23T05:07:20Z2020-08-23T05:07:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40581This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405812020-08-23T05:07:20ZANALISIS DAYA SAING DAN PROSPEK EKSPOR KOPI
INDONESIA DAN VIETNAM
(Studi Kasus Negara Tujuan Ekspor Utama Kopi di Dunia)Kopi merupakan salah satu komoditas unggulan non migas Indonesia.
Keberadaannya memberikan banyak peran penting, terutama sebagai sumber
pendapatan devisa negara dengan ekspornya yang mampu menembus peringkat ke-4
di dunia setelah Brazil, Vietnam dan Kolombia. Indonesia juga pernah mampu
menembus peringkat pertama negara eksportir kopi terbesar di Asia Tenggara dan
saat ini telah tergeser oleh Vietnam, yang dalam penelitian ini dijadikan sebagai
negara pembanding untuk kekuatan daya saing ekspor kopi komoditas kopi dengan
digit 6 HS 090111 (Coffee, not roasted, not decaffeinated Indonesia di negara tujuan
utama, yakni Amerika Serikat.
Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, dengan dua pendekatan
kuantitatif dan kualitatif. Pendekatan kuantitaif menggunakan metode RCA
(Revealed Comparative Advantage) dan RSCA (Revealed Symmetric Comparative
Advantage) dan metode Berlian Porter (Porter’s) untuk mengetahui tingkat
keunggulan kompetitif. Adapun posisi pangsa pasar dan tingkat kedinamisan ekspor
kopi Indonesia di dunia dan Amerika menggunakan metode analisis EPD (Export
Product Dynamics). Prospek ekspor kopi dianalisis menggunakan metode trend
Linier. Data yang digunakan adalah data sekunder time series tahun 2000-2016 dan
forecasting dilakukan untuk 19 periode yakni sampai periode 2035.
Hasil dari analisis RCA dan RSCA menunjukkan bahwa Indonesia memiliki
daya saing komperatif kopi yang kuat baik untuk ekspor di Amerika Serikat ataupun
dunia, karena nilai yang dicapai sudah lebih dari 1. Namun jika dibandingkan dengan
Vietnam masih tertinggal jauh, baik untuk ekspor di dunia ataupun di Amerika
xxv
Serikat, walaupun importir terbesar kopi Indonesia adalah Amerika Serikat. Hasil
analisis Berlian porter, menyatakan bahwa Indonesia memiliki keunggulan
kompetitif pada sumber daya alamnya, modal yang sudah mulai dioptimalkan,
kondisi permintaan baik domestik ataupun ekspor, persaingan struktur dan strategi,
industri inti, pendukung dan terkait serta peluang yang dimiliki Indonesia. Hasil
analisis EPD menunjukkan pangsa pasar ekspor kopi Indonesia dan Vietnam berada
pada posisi “Rissing Star” dan berada pada pertumbuhan dinamis (Fast Growing
Product), namun masih tetap unggul Vietnam. Prospek kopi untuk periode 19 tahun
ke depan mengalami peningkatan pada setiap periodenya namun masih lebih besar
Vietnam. Kondisi daya saing komperatif ekspor kopi, posisi pangsa pasar dan
tingkat kedinamisan kemudian keunggulan kompetitif dan proyeksi Indonesia sudah
berada pada posisi yang kuat akan tetapi masih tertinggal jauh dengan Vietnam oleh
karenanya Indonesia perlu mengoptimalkan berbagai faktor baik dari pihak
pemerintah (pemangku kebijakan), bibit yang unggul dan modal yang memadai,
didukung dengan sumber daya manusia yang mumpuni dalam mengolah
produktivitas kopi berbasis tekhnologiNIM. 15810019 HALIM TRI REJEKI2020-08-23T04:55:39Z2020-08-23T04:55:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40580This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405802020-08-23T04:55:39ZKONTRIBUSI SEKTOR INDUSTRI KECIL DALAM
PENYERAPAN TENAGA KERJA INDONESIAPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sektor industri kecil
terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia pada tahun 2013-2015. Penelitian
ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang
diperoleh dari Badan Pusat Statistik, metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah regresi data panel (kombinasi antara data time series dan cross section).
Teknik analisis yang digunakan regresi data panel analisis Common effect model
dengan menggunakan Eviews 8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada
periode tahun 2013 hingga tahun 2015 variabel jumlah industri kecil, besar
pertumbuhan produksi, besar Upah Minimum Regional dan besar pengeluaran
non upah secara bersama-sama berpengaruh signifikan dan positif terhadap
penyerapan tenaga kerja di Indonesia. Nilai koefisien determinasi yang diperoleh
sebesar 99,70%. Artinya bahwa variabel independen (jumlah industri kecil, besar
pertumbuhan produksi, besar Upah Minimum Regional dan besar pengeluaran
non upah) sebesar 99,70% sedangkan sisanya 0,30% dijelaskan oleh variabel di
luar model.NIM. 15810018 ARDI ROHMAH2020-08-23T04:42:52Z2020-08-23T04:42:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40579This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405792020-08-23T04:42:52ZANALISIS DETERMINAN PEMILIHAN NEGARA TUJUAN TENAGA
KERJA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN
GENERALIZED METHOD OF MOMENT (GMM)
TAHUN 2009-2017Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh produk domestik bruto
negara tujuan, inflasi negara tujuan, ekspor negara tujuan, remoteness index, dan
pergantian presiden terhadap minat TKI untuk memilih negara tujuan. Penelitian
ini menggunakan objek 8 negara dengan jumlah TKI terbanyak yaitu: Malaysia,
Singapura, Hongkong, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Taiwan, Yordania, dan
Korea Selatan dalam periode tahun 2009-2017. Penelitian ini dilakukan dengan
metode kuantitatif menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang
digunakan adalah analisis data panel dinamis Sistem-Generalized Method of
Moment (System-GMM). Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk
menjelaskan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.
Berdasarkan hasil uji wald, penelitian ini menunjukkan bahwa variabel
independen secara bersama-sama mempengaruhi minat TKI untuk memilih negara
tujuan. Berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan PDB negara tujuan, ekspor
negara tujuan dan remoteness index berpengaruh positif terhadap minat TKI
memilih negara tujuan. Variabel inflasi negara tujuan dan pergantian presiden
berpengaruh negatif terhadap minat TKI memilih negara tujuan. Penelitian ini
merekomendasikan agar Indonesia menciptakan suatu kinerja ekonomi yang
kiranya mampu menyerap tenaga kerja lebih banyak. Penciptaan lapangan
pekerjaan memang harusnya dilakukan oleh negara dengan jumlah penduduk yang
melimpah seperti Indonesia ini.NIM. 15810013 MOHAMMAD NGABDLOLLOH2020-08-23T04:32:06Z2020-08-23T04:32:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40578This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405782020-08-23T04:32:06ZDETERMINANT FOREIGN DIRECT INVESTMENT: STUDI PADA
NEGARA INDONESIA DAN MALAYSIAPenanaman modal asing merupakan salah satu komponen dalam
melakukan proses usaha pembangunan suatu negara. Dengan adanya penanaman
modal asing ini, dana pembangunan untuk suatu negara akan semakin meningkat.
Selain itu Foreign Direct Investment (FDI) dapat mempercepat laju transisi suatu
negara dari berkembang menjadi maju. Bagi negara-negara berkembang ini
seperti Indonesia dan Malaysia tentu akan membantu perekonomian negara.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis variabel-variabel makro
seperti GDP, Inflasi, Nilai Tukar, dan Ekspor yang berpengaruh terhadap
masuknya FDI ke Indonesia dan Malaysia dengan menggunakan alat analisis
Error Correction Model (ECM). Hasil Penelitian ini menunjukkan di negara
indonesia dalam jangka panjang dipengaruhi oleh variabel GDP, Nilai Tukar, dan
Inflasi dan untuk jangka pendek tidak dipengaruhi oleh semua variabel.
Sedangkan untuk Negara Malaysia dalam jangka panjang dipengaruhi oleh satu
variabel yaitu GDP dan untuk jangka pendek dipengaruhi oleh satu variabel juga
yaitu inflasi.NIM. 15810011 NUR FITRI EKA ASBARINI2020-08-23T04:11:59Z2020-08-23T04:11:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40577This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405772020-08-23T04:11:59ZANALISIS DAMPAK FLUKTUASI NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP
KINERJA EKSPOR INDONESIANegara yang memasok komoditas tertentu dengan negara lain yang
membutuhkan cenderung akan melakukan kegiatan ekspor. Ekspor dapat
memberikan banyak manfaat dan merupakan sumber penting bagi negara-negara
yang sedang berkembang seperti Indonesia untuk melakukan pembangunan.
Ekspor merupakan sumber pemasukan bagi Indonesia untuk menambah devisa
negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fluktuasi nilai tukar
rupiah terhadap kinerja ekspor Indonesia. Dengan menggunakan variabel inflasi,
investasi dan produk domestik bruto sebagai variabel kontrol. Adapun periode
yang digunakan dalam penelitian yaitu dari 2010Q1 hingga 2017Q4, dengan alat
analisis Error Correction Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam
jangka panjang maupun jangka pendek kinerja ekspor dipengaruhi oleh variabel
kurs. Sedangkan variabel inflasi, investasi, dan produk domestik bruto tidak
berpengaruh terhadap kinerja ekspor Indonesia.15810010 LOLO NARA SURYANA2020-08-23T03:54:21Z2020-08-23T03:54:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40576This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405762020-08-23T03:54:21ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP
VOLATILITAS NILAI TUKAR RUPIAH TAHUN 2005-2017Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak variabel
makroekonomi terhadap nilai tukar rupiah dalam periode penelitian tahun 2005-
2017. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif menggunakan data
sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah Error Correction Model
(ECM). Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk menjelaskan pengaruh
variabel independen, yaitu investasi, impor, ekspor, cadangan devisa dan suku
bunga terhadap variabel dependen yaitu nilai tukar rupiah. Berdasarkan hasil uji
F, penelitian ini menunjukkan bahwa variabel independen bersama-sama
bepengaruh secara signifikan terhadap nilai tukar rupiah. Sementara berdasarkan
hasil uji parsial menunjukkan variabel investasi tidak memiliki berpengaruh
terhadap nilai tukar rupiah. Variabel impor berpengaruh negatif terhadap nilai
tukar rupiah dalam jangka pendek, sedangkan dalam jangka panjang berpengaruh
positif terhadap nilai tukar rupiah. Variabel ekspor memiliki pengaruh positif
terhadap nilai tukar rupiah dalam jangka pendek, sedangkan dalam jagka panjang
ekspor memiliki pengaruh negatif. Variabel cadangan devisa memiliki pengaruh
negatif terhadap nilai tuker rupiah dalam jangka pendek, sedangkan dalam jangka
panjang cadangan devisa memilki pengaruh positif terhadap nilai tukar rupiah.
Dan suku bunga memiliki pengaruh negatif terhadap nilai tukar rupiah dalam
jangka pendek, sedangkan dalam jangka panjang suku bunga memiki pengaruh
positif terhadap nilai tukar rupiah. Penelitian ini merekomendasikan akan
pentingnya peningkatan ekspor dan membatasi impor serta peningkatan dalam
pengelolaan investasi cadangan devisa dan suku bunga untuk meningkatkan dan
menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.NIM. 15810009 Adil Syahputra2020-08-23T03:17:35Z2020-08-23T03:17:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40268This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/402682020-08-23T03:17:35ZPENGUKURAN INDEKS DESA ZAKAT
(STUDI DI DESA MANDIRAJA WETAN KECAMATAN MANDIRAJA
KABUPATEN BANJARNEGARA PROVINSI JAWA TENGAH)Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sebagai lembaga pengelola zakat
berperan dalam menangani kemiskinan melalui distribusi dana zakat. Penyaluran
zakat yang dilakukan oleh lembaga amil zakat disalurkan dalam bentuk zakat
konsumtif dan zakat produktif. Bentuk bantuan dana zakat produktif yang sedang
disalurkan oleh BAZNAS adalah melalui Zakat Community Development (ZCD).
Program ini memerlukan instrumen terukur guna mendorong pada efektifitas dan
relevansi program dengan konteks tujuanya. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui nilai indeks desa zakat Desa Mandiraja Wetan, Kecamatan
Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah. Alat analisis yang
digunakan adalah Indeks Desa Zakat (IDZ) dengan metode penghitungan yang
dinamakan Multi-Stage Weigh Index. Hasil penelitian ini adalah nilai indeks desa
zakat Desa Mandiraja Wetan sebesar 0.48. Nilai ini menunjukkan bahwa kondisi
secara keseluruhan dinilai cukup baik sehingga dapat dipertimbangkan untuk
dibantu dengan dana zakat.NIM. 15810008 FADHIL FUAD RAMADHAN2020-08-23T03:05:54Z2020-08-23T03:05:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40221This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/402212020-08-23T03:05:54ZANALISIS PENGARUH MAKROEKONOMI DALAM PERGERAKAN
NILAI TUKAR RUPIAH DI INDONESIA TAHUN 2013-2018Nilai tukar rupiah merupakan nilai mata uang suatu negara dengan nilai
mata uang negara lain, yang digunakan untuk melakukan perdagangan
internasional. Kurs rupiah terhadap dollar AS menunjukkan berapa rupiah yang
dikeluarkan untuk mendapatkan 1 (satu) dollar AS.Pergerakan nilai tukar sangat
berpengaruh terhadap penetuan peringkat kestabilan perekonomian di suatu negara.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi
pergerakan nilai tukar rupiah di Indonesia pada 6 tahun terakhir yaitu tahun 2013-
2018. Variabel yang digunakan adalah variabel makroekonomi yaitu seperti jumlah
uang beredar, inflasi, cadangan devisa dan ekspor.
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif.
Teknik analisis data menggunakan metode Error Correction Model (ECM) yang
dibantu oleh program eviews 9. Data yang digunakan pada penelitian ini diambil
dari data bulanan tahun 2013-2018. Data penelitian berupa data sekunder yang
diperoleh dari SEKI terbitan Bank Indonesia dan kementrian perdagangan
Indonesia.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah uang beredar
berpengaruh positif signifikan terhadap nilai tukar rupiah pada jangka pendek
maupun jangka panjang. Inflasi tidak berpengaruh terhadap nilai tukar rupiah di
Indonesia dalam jangka pendek dan berpengaruh positif signifikan dalam jangka
panjang. Cadangan devisa memiliki pengaruh negatifsignifikan terhadap nilai tukar
rupiah di Indonesia dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Ekspor tidak
berpengaruh terhadap nilai tukar dalam jangka pendek sedangkan dalam jangka
panjang ekspor berpengaruh negatif signifkan terhadap nilai tukar.15810006 ADELIA WAHYU RATRI2020-08-23T02:46:05Z2020-08-23T02:46:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40319This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403192020-08-23T02:46:05ZANALISIS DAYA SAING DAN FAKTOR-FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI EKSPOR NONMIGAS INDONESIA
TAHUN 2008-2017
(Studi Kasus 10 Komoditas Unggulan)Perdagangan internasional memiliki peranan penting dalam perekonomian suatu negara dimana hampir semua negara pada saat ini melakukan perdagangan internasional untuk meningkatkan perekonomian negara tersebut. Setelah terjadi revolusi industri di Inggris pada abad ke-19 yang terkenal dengan dunia peradaban baru, disadari bahwa pengaruh ekspor impor sangat besar, terutama ekspor. Memasuki dasawarsa 80-an, Indonesia yang sebelumnya berorientasi pada ekspor migas kemudian merubah haluan kepada ekspor nonmigas mengingat harga minyak dunia pada tahun tersebut menurun drastis. Fokus kajian dalam penelitian ini adalah menganalisis daya saing komoditas unggulan nonmigas di pasar internasional. Selain itu juga melihat dampak variabel nilai tukar rupiah terhadap dollar AS, inflasi, penanaman modal asing langsung dan daya saing terhadap ekspor komoditas unggulan nonmigas Indonesia. Metode yang digunakan adalah analisis Revelead Compatative Advantage (RCA) dan Panel Least Square (PLS) dengan periode penelitian tahun 2008-2017. Adapun objek dalam penelitian ini adalah ekspor komoditas unggulan nonmigas yang ditetapkan oleh Kementrian Perdagangan Indonesia. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari 10 komoditas yang diteliti, tujuh diantaranya memiliki daya saing di pasar internasional. Adapun variabel nilai tukar rupiah terhadap dolar AS memberikan dampak negatif tidak signifikan. Sedangkan variabel inflasi, penanaman modal asing langsung dan daya saing memberikan dampak yang signifikan.NIM. 15810114 WAYAN SITI WARDATUL JANNAH2020-08-23T02:37:22Z2020-08-23T02:37:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40575This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405752020-08-23T02:37:22ZANALISIS EFISIENSI PELAKSANAAN ANGGARAN DANA DESA
DI KABUPATEN BANTUL TAHUN 2015 – 2017Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah
yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal-usul, dan/atau hak
tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Desa memiliki kewenangan untuk mengatur dan mengurus
kepentingan masyarakatnya sendiri sesuai kondisi dan sosial budaya setempat.
Tujuan penelitian ini ialah untuk mengukur tingkat efisiensi pelaksanaan anggaran
dana di Kabupaten Bantul dengan menggunakan pendekatan Data Envelopment
Analysis (DEA). Kemudian dari hasil nilai efisiensi DEA dapat diketahui efisiensi
dan inefisiensi
Hasil yang diperoleh dengan menggunakan pendekatan DEA
menunjukkan bahwa rata-rata tingkat efisien pelaksanaan anggaran dana desa
kabupaten Bantul tahun 2015-2017 tidak mencapai nilai efisiensi yang sempurna.
bahwa secara umum tingkat efisiensi Pelaksanaan anggaran dana desa yang
berjumlah 16 desa di kabupaten bantul tersebut memiliki trend yang fluktuatif.
Banyak desa yang memiliki rata-rata efisiensi yang tinggi tetapi ada empat desa
yang mengalami inefisiensi yang salah satu penyebabnya terdapat pemborosan
dalam penggunaan variabel input15810004 DEWINGGA GITA AYU SURYANINGRUM2020-08-23T02:15:24Z2020-08-23T02:15:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40574This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405742020-08-23T02:15:24ZKONTRIBUSI SEKTOR PERTANIAN, SEKTOR PERTMBANGAN DAN
SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN TERHADAP PERTUMBUHAN
EKONOMI DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2010-2016Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kontribusi sektor
ekonomi terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Nusa Tenggara Barat dalam
periode penelitian tahun 2010-2016. Penelitian ini dilakukan dengan metode
kuantitatif menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan
adalah analisis data panel. Tujuan analisis penelitian ini yaitu menjelaskan
pengaruh variabel independen, yaitu sektor pertanian, sektor pertambangan dan
sektor industri pengolahan terhadap variabel dependen yaitu pertumbuhan
ekonomi. Berdasarkan hasil uji simultan, penelitian ini menunjukkan bahwa
variabel independen secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sedangkan berdasarkan
hasil uji parsial menunjukkan bahwa variabel sektor pertanian berpengaruh positif
dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel sektor pertambangan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel
sektor industri pengolahan berpengaruh positif dan signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya menjaga
hasil produksi pertanian, peningkatan ekspor tambang serta pengembangan
industri pengolahan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.SITI NUR HIDAYATI SITI NUR HIDAYATI2020-08-21T07:22:13Z2020-08-21T07:22:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40547This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405472020-08-21T07:22:13ZPENGARUH PERDAGANGAN INTERNASIONAL DAN UTANG LUAR
NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA ASEANPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh Perdagangan
Internasional dan Utang Luar Negeri terhadap pertumbuhan ekonomi pada Negara
Berkembang di ASEAN. Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan
metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang
digunakan adalah analisis data panel dengan pendekatan terpilih yaitu Fixed effect
model. Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk menganalisis pengaruh
variabel independen, yaitu ekspor, impor, tenaga kerja, dan utang luar negeri
terhadap variabel dependen yaitu pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan hasil uji
simultan, penelitian ini menunjukkan bahwa keempat variabel independen secara
bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi
pada lima negara pendiri ASEAN. Sedangkan berdasarkan hasil uji parsial
menunjukkan bahwa variabel Ekspor memberikan pengaruh positifdan signifikan
terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel Impor memberikan pengaruh negatif
dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Terdapat pengaruh positif dan
signifikan pada variabel tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel
utang luar negeri memberikan pengaruh negatif tidak signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi, sehingga dapat disimpulkan bahwa dari keempat variabel
independen, hanya variabel utang luar negeri yang tidak memiliki pengaruh
terhadap pertumbuhan ekonomi. penelitian ini merekomendasikan akan
pentingnya peningkatan ekspor dan penekanan laju impor untuk meningkatkan
laju pertumbuhan ekonomi.15810037 Tri Anggoro Seto2020-08-21T07:08:49Z2020-08-21T07:08:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40541This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405412020-08-21T07:08:49ZANALISIS PENGARUH INKLUSI KEUANGAN, INFLASI DAN
GDP TERHADAP STABILITAS SISTEM KEUANGAN DI
NEGARA KAWASAN ASIA TENGGARA TAHUN 2004-2016
(STUDI KASUS: NEGARA INDONESIA, MALAYSIA,
THAILAND, DAN FILIPINA)Stabilitas sistem keuangan Asia rentan terhadap Inklusi keuangan dan
Variabel makroekonomi yang mempengaruhi di dalamnya termasuk GDP dan
Inflasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak inklusi keuangan, gdp
dan inflasi terhadap stabilitas sistem keuangan di negara Indonesia, Malaysia,
Thailand dan Filipina selama periode tahun 2004 – 2016. Penelitian ini
menggunakan Panel Vector Error Correction Model (PVECM). Dalam penelitian
ini menggunakan Stabilitas Sistem Keuangan (SSK) diukur menggunakan Indeks
Stabilitas Perbankan. Hasil estimasi PVECM menunjukkan bahwa Pertumbuhan
ekonomi berpengaruh signifikan positif terhadap SSK baik dalam jangka panjang
maupun pendek, sedangkan inflasi berpengaruh tidak signifikan dalam jangka
panjang namun signifikan negatif dalam jangka pendek terhadap SSK. Dari hasil
impuls response menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi direspon positif oleh
SSK di Negara Kawasan Asia Tenggara, sedangkan inflasi direspon negatif.
Menurut hasil variance of decomposition, kontribusi terbesar dalam
mempengaruhi variasi perubahan pada SSK adalah inflasi dan yang memberikan
kontribusi terkecil adalah pertumbuhan ekonomi15810043 QONITAT AZ-ZAHRA‟2020-08-21T07:05:10Z2020-08-21T07:05:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40545This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405452020-08-21T07:05:10ZANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL
(STUDI KASUS DI SENTRA INDUSTRI KECIL PAHAT BATU
DI KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2019)Salah satu indikator untuk menilai keberhasilan dari pembangunan
ekonomi suatu daerah dapat dilihat dari kesempatan kerja yang diciptakan.
Pengembangan industri kecil dinilai besar perananya guna mengurangi angka
pengangguran karena teknologi yang digunakan adalah teknologi padat karya,
sehingga bisa meningkatkan kesempatan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja pada
industri kecil pahat batu di kabupaten Magelang, dimana industri kecil tersebut
masih mampu bersaing dan bertahan, sehingga dapat dijadikan sebagai salah satu
usaha strategis dalam upaya pembangunan ekonomi.
Penelitian ini menggunakan data primer melalui kuisioner dan wawancara
secara langsung kepada responden dengan dibantu daftar pertanyaan yang telah
disiapkan. Ada 35 responden pengusaha pahat batu di Kabupaten Magelang yang
menjadi objek penelitian. Dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi
berganda yang dibantu oleh program eviews 9. Hasil dari penelitian ini
menunjukkan bahwa variabel modal, upah dan tingkat output berpengaruh positif
dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri kecil pahat batu di
Kabupaten Magelang.15810028 NORROCHMAH PUJIASTUTI2020-08-21T05:22:40Z2020-08-21T05:22:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40539This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405392020-08-21T05:22:40ZANALISIS FAKTOR PERTIMBANGAN PEBISNIS USAHA BATIK
DALAM MENENTUKAN LOKASI PRODUKSI (STUDI PADA USAHA
BATIK DESA WUKIRSARI, IMOGIRI, BANTUL)Bantul memiliki beberapa sentra industri batik yang salah satunya terdapat di
Desa Wukirsari. Usaha produksi batik yang ada mencapai sembilan belas usaha
batik dan menyerap tenaga kerja lebih dari enam ratus orang. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang menjadi pertimbangan pebisnis
usaha batik dalam pemilihan lokasi produksi batik di Desa Wukirsari. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan yaitu simpel random sampling, dengan
menggunakan 77 pebisnis sebagai responden. Metode analisis yang digunakan
adalah Confirmatory Factor Analysis (CFA) dengan menggunakan SPSS 23.0.
Hasil yang didapatkan dari analisa pertimbangan penentuan lokasi produksi
batik di Desa Wukirsari, maka terbentuklah lima faktor pertimbangan yaitu
kepastian keberlangsungan usaha, ketersediaan bahan baku, lingkungan pemasaran,
aksesibilitas, dan penunjang teknis produksi. Adapun faktor utama yang menjadi
pertimbangan penentuan lokasi produksi adalah kepastian keberlangsungan usaha
memiliki nilai eigenvalue 8,906 dan variance 49,480% yang terbentuk oleh delapan
indikator pembentuk faktor.NIM. 15810051 YASINTA2020-08-21T04:51:11Z2020-08-21T04:51:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40534This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405342020-08-21T04:51:11ZANALISIS SEKTOR UNGGULAN TERHADAP PERTUMBUHAN
EKONOMI WILAYAH KABUPATEN SRAGEN PADA TAHUN 2010-2016Pertumbuhan ekonomi adalah suatu ukuran yang menggambarkan
perkembangan perekonomian dalam suatu tahun dibandingkan tahun sebelumnya.
Sedangkan pembangunan ekonomi adalah serangkaian usaha untuk
mengembangkan kegiatan ekonomi. Otonomi daerah memungkinkan daerah
mengelola perekonomian daerahnya sesuai dengan potensi yang dimiliki masingmasing daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sector apa saja yang
menjadi sektor unggulan Kabupaten Sragen pada tahun 2010-2016 serta
menganalisis peran pemerintah dalam mendorong pengembangan sector unggulan
Kabupaten Sragen. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif
deskripstif dengan analisis yang digunakan adalah analisis Location Quotient (LQ),
analisis Shift Share, serta analisis Tipologi Klassen. Data sekunder diperoleh dari
BPS Jawa Tengah dan BPS Kabupaten Sragen.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa yang termasuk sektor unggulan
Kabupaten sragen tahun 2010-2016 berdasarkan tiga alat analisis tersebut adalah
sektor Pengadaan Listrik dan Gas serta sektor Perdagangan Besar dan Eceran,
Reparasi Mobil dan Sepeda Motor. Namun program pemerintah yang ada dalam
hal sektor unggulan hanya mencakup sektor perdagangan dan tidak pada sektor
lainnya.14810117 DURRATUL MUNAWARROH2020-08-21T04:33:10Z2020-08-21T04:33:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40533This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/405332020-08-21T04:33:10ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA OKI
(STUDI KASUS: HIGH INCOME VIS A VIS LOWER MIDDLE INCOME)Pertumbuhan ekonomi merupakan tolak ukur peningkatan kesejahteraan
suatu negara. Tinggi rendahnya angka pertumbuhan ekonomi yang terjadi dapat
diakibatkan oleh beberapa faktor baik faktor ekonomi maupun non ekonomi.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di Negara OKI Kategori High Income dan
Lower Middle Income pada tahun 2011-2016. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan estimasi PLS untuk
kategori negara OKI High Income dan estimasi fixed random effect (FEM) untuk
kategori negara OKI Lower Middle Income yang diolah menggunakan program
eviews 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa investasi dan nilai tukar
berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di kedua kategori negara.
sedangkan pengeluaran pemerintah hanya berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi di negara OKI High Income. Pada penelitian ini variabel
populasi, tenaga kerja, dan ekspor tidak berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi di kedua katerogi negara. Berdasarkan penelitian ini,
diketahui bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di
negara OKI High Income dan Lower Middle Income tidak lah samaNIM. 14810112 ZAZA ARYSTA SEPTIANA2020-08-19T04:11:22Z2020-08-19T04:11:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40368This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403682020-08-19T04:11:22ZANALISIS DETERMINAN FINANCIAL DISTRESS PADA BANK UMUM
SYARIAH DAN KONVENSIONAL DENGAN PENDEKATAN MODEL
ALTMAN MODIFIKASIKrisis ekonomi yang melanda Indonesia sejak pertengahan tahun 1997 dan
tahun 2008 telah mengguncang perekonomian di Indonesia. Kerapuhan di sektor
keuangan khususnya perbankan menyebabkan semakin meningkatnya risiko
usaha yang dihadapi oleh bank, salah satunya yaitu financial distress. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis financial distress sebagai peringatan dini (early
warning system) untuk mengukur tingkat kesehatan keuangan pada Perbankan
Syariah dan Konvensional. Obyek penelitian yang diambil yaitu 4 Bank Umum
Syariah dan 4 Bank Umum Konvensional. Dimana masing-maisng bank ini
adalah sama yaitu Bank BRI, BNI, Mandiri dan Mega. Penelitian ini juga akan
membahas faktor yang paling dominan mempengaruhi financial distress pada
keempat Bank Umum Syariah dan Konvensional, jika dilihat dari faktor internal
bank dan faktor eksternal bank (makro ekonomi). Penelitian ini menggunakan
data panel, yaitu gabungan data time series dan cross section dengan periode
observasi pada triwulan I tahun 2015 sampai dengan triwulan III tahun 2018.
Analisis Z-Score akan digunakan sebagai alat analisis utama yang diregresikan
dengan variabel internal bank dan makroekonomi.
Hasil analisis nilai Z-Score menunjukkan bahwa secara umum kondisi
financial distress pada keempat bank umum syariah dan konvensional (Bank BRI,
BNI, Mandiri dan Mega) periode triwulan I 2015 sampai dengan triwulan III
tahun 2018 berada pada posisi gray zone (abu-abu). Faktor internal bank yang
mempengaruhi financial distress pada keempat bank umum syariah yaitu variabel
FDR. Sedangkan pada keempat bank umum konvensional yaitu variabel ROA.
Faktor makro ekonomi yang mempengaruhi financial distress pada keempat bank
umum syariah yaitu variabel BI Rate dan kurs. Sedangkan pada keempat bank
umum konvensional, variabel makroekonomi tidak berpengaruh terhadap
financial distres.NIM. 15810054 UMI ROKHIMATUN MUTOHAROH2020-08-19T03:58:57Z2020-08-19T03:58:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40369This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403692020-08-19T03:58:57ZMACROECONOMIC STRESS TESTING TERHADAP
STABILITAS KEUANGAN PERBANKAN DI
INDONESIA TAHUN 2010-2018Penelitian ini mengadopsi sebuah pendekatan
dalam mengukur stabilitas keuangan khususnya pada
perbankan untuk menguji sistem perbankan di Indonesia,
Pendekatan tersebut yaitu Composite Financial Stability
Index (CFSI). Dalam penelitian ini juga akan membahas
bagaimana pengaruh variabel makro terhadap stabilitas
keuangan perbankan. Kemudian akan dicoba untuk
menghitung dinamika antara CFSI dan variabel
makroekonomi, melalui pengkondisian dalam korelasi
historical makro stress test antar variabel dan
memungkinakan untuk adanya umpan balik dari CFSI ke
makroekonomi.
Dalam penelitian ini ditemukan bahwa variabel
makroekonomi berpengaruh signifikan terhadap
stabilitas perbankan baik perbankan konvensional dan
perbankan syariah. Dimana variabel makroekonomi
mempunyai pengaruh terhadap guncangan stabilitas
keuangan perbankan. Variabel makroekonomi tersebut
diantaranya BI Rate, inflasi, jumlah uang beredar M2
dan IHSG. Kondisi stabilitas keuangan perbankan di
Indonesia selama periode penelitian ditemukan bahwa
stabilitas perbankan dalam keadaan stabil/normal.NIM. 15810056 HERMAWATI SEPTIANA PUTRI2020-08-19T03:39:14Z2020-08-19T03:39:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40273This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/402732020-08-19T03:39:14ZDETERMINAN PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI PARIWISATA PROVINSI DIY TAHUN 2011-2017Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling cepat pertumbuhan dan perkembangannya di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Determinan Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Pariwisata Provinsi DIY. Penelitian ini dilakukan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Objek pada penelitian ini meliputi jumlah kunjungan wisatawan, jumlah hotel dan jumlah objek wisata. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) dan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), Dinas Pariwisata dan Dinas Tenaga Kerja Provinsi DIY. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data panel atau regresi berganda dengan pendekatan Random Effect Model (REM). Data penelitian ini diolah menggunakan software (perangkat lunak) Eviews 9. Hasil secara parsial (uji t) dari penelitian ini menggambarkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan berpengaruh positif terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Pariwisata Provinsi DIY. Jumlah hotel berpengaruh positif terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Pariwisata Provinsi DIY. Jumlah objek wisata tidak berpengaruh terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Pariwisata Provinsi DIY. Hasil uji secara simultan (uji F) menggambarkan bahwa jumlah kunjungan wisatawan, jumlah hotel dan jumlah ojek wisata berpengaruh positif dan signifikan terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Pariwisata Provinsi DIY. Beberapa saran yang diajukan berdasarkan hasil penelitian adalah pemerintah DIY harus banyak melakukan promosi melalui event-event daerah dan media sosial agar potensi pariwisata yang dimiliki lebih dikenal lagi oleh wisatawan, sehingga lebih banyak lagi wisatawan yang berkunjung. Para pengusaha hotel diharapkan dapat meningkatkan kualitas hotel dan memberikan penawaran-penawaran yang menarik terhadap para wisatawan. Pemerintah DIY dan swasta harus melaksanakan program peningkatan fasilitas objek wisata yang tersedia. Peneliti selanjutnya disarankan menyertakan variabel lain yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja seperti jumlah biro perjalanan wisata dan jumlah restoran.NIM. 15810119 ZAIDAH FIKRON NAFI’AH2020-08-19T03:29:10Z2020-08-19T03:29:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40404This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/404042020-08-19T03:29:10ZPENERIMAAN DAERAH DARI SEKTOR PARIWISATA DI SULAWESI
TENGGARA PADA TAHUN 2013-2017Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sektor
pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Provinsi Sulawesi Tenggara
pada tahun 2013-2017. Penelitian ini termaksud penelitian kuantitatif dengan
menggunakan data sekunder yang dikumpulkan dengan menggunakan metode
observasi non partisipan dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Pariwisata
Ekonomi Kreatif Provinsi Sulawesi Tenggara, metode yang digunakan dalam
penelitian yaitu regresi data panel (kombinasi antara data times series dan cross
section). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 10 kabupaten/kota yang
dipilih menggunakan Teknik purposive sampling yang memenuhi kriteria
pengumpulan data. Teknik analisis yang digunakan regresi data panel common
effect model dengan menggunakan aplikasi stata. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa variabel jumlah wisatawan, jumlah restoran berpengaruh positif dan
signifikan terhadap pendapatan asli daerah, sedangkan variabel jumlah objek wisata
dan jumlah hotel tidak berpengaruh signifikan terhadap pendapatan asli daerah pada
tahun 2013-2017. Nilai koefisien determinasi (R2) yang didapatkan adalah 50,98%,
artinya bahwa variabel independen ini mampu menjelaskan 50,98% terhadap
pendapatan asli daerah, dan 49,02% sisanya dijelaskan oleh variabel diluar dari
model.NIM.15810060 AKHMAD SYAHRIL KAMILUDDIN2020-08-18T00:43:39Z2020-08-18T00:43:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40388This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403882020-08-18T00:43:39ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING (ISR) PADA BANK SYARIAH DI INDONESIA
(Studi Empiris Pada Bank Umum Syariah di Indonesia tahun 2013-2017)Islamic Social Reporting is a commitment of the company's social performance reporting standards as the companies that are Shariah-based and used to measure the extent to which companies that Islamic-based reporting social activities in accordance with the principles of Islam. The presence of islamic social reporting companies contribute to sustainable economic development that operates on the balance between economic, social aspects and the environment. This research aims to find empirical evidence about the factors that affect the disclosure of ISR in a company. Independent variable in research is profitability, leverage, liquidity, and company size.
The sample in this study were taken by using a purposive sampling method and retrieved 10 public Bank Syariah in Indonesia. The period used in the study is 5 years from the year 2013 to 2017. Methods of analysis used is regression method data panel. The result of the research shows that by the simultaneous, independent variable in research together have significant influence towards the dependent variable. While partially variable profitability, leverage, and liquidity has no effect significant against the disclosure of ISR and the variable size of the company has a significant positive influenceNIM. 15820077 NOVITA IRMAYANTI2020-08-18T00:13:31Z2020-08-18T00:13:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40385This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403852020-08-18T00:13:31ZPENGARUH KUALITAS KEHIDUPAN KERJA, ETOS KERJA ISLAMI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN
(Studi pada Bank Muamalat Cabang Yogyakarta)This study influence to analyze the effect of quality of work life, Islamic work ethic, and organizational culture on employee performance. The sample used in this study wa 40 respondents. This research is a survey at Bank Muamalat Cabang Yogyakarta. Thesampling method is purposive sampling. The results of the F test in this study indicate that the variable quality of work life, Islamic work ethic adn early organization culture influence employee performance. The result of the t test show that the organizational culture variables have a positive and significant effect on employee performance. While the variable quality of work life and Islamic work ethic has no effect.NIM. 15820063 TIKA HANUM OKTAVIASARI2020-08-18T00:05:57Z2020-08-18T00:05:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40384This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403842020-08-18T00:05:57ZPENGARUH PROMOSI PRODUK, KEPERCAYAAN, DAN PENANGANAN KELUHAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS PADA BNI SYARIAH KCP BANTUL)Kunci keberhasilan pemasaran jasa adalah implementasinya melalui kualitas promosi produk, kepercayaan, dan penanganan keluhan dan kepuasan nasabah. Pada studi ini keempat komponen tersebut digunakan untuk memprediksi loyalitas nasabah. Loyalitas nasabah adalah serangkaian interaksi perusahaan yang terjadi antara dua belah pihak dengan konsumen dalam jangka waktu tertentu untuk menjalin hubungan dengan kualitas yang mencapai tujuan bersama. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari promosi produk, kepercayaan, dan penanganan keluhan terhadap loyalitas nasabah melalui kepuasan nasabah sebagai variabel intervening pada nasabah BNI Syariah KCP Bantul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi produk, kepercayaan, dan penanganan keluhan terhadap loyalitas nasabah dan menganalisis kepuasan nasabah sebagai variabel intervening pada nasabah BNI Syariah KCP Bantul.
Dalam penelitian ini digunakan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Penentuan responden dalam penelitian ini adalah seseorang yang menggunakan jasa dari BNI Syariah KCP Bantul. Terdapat 50 responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Metode analisis data penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dan path analysis dengan tingkat signifikan 5%. Dari penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa penanganan keluhan berpengaruh terhadap kepuasan dan loyalitas nasabah, kepercayaan berpengaruh terhadap kepuasan nasabah, dan kepercayaan berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dengan kepuasan nasabah sebagai variabel intervening.NIM: 15820062 KUNI LATIFAH2020-08-17T23:57:29Z2020-08-17T23:57:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40383This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403832020-08-17T23:57:29ZANALISIS PENGUKURAN KINERJA DENGAN METODE BALANCED
SCORECARD PADA PT BANK MUAMALAT CABANG YOGYAKARTAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja bank secara keseluruhan
dengan menggunakan metode balance scorecard yaitu perspektif keuangan,
perspektif nasabah, perspektif proses bisnis internal dan perspektif pertumbuhan
dan pembelajaran pada Bank Muamalat Cabang Yogyakarta. Adapun data yang
diperoleh dalam penelitian ini adalah data primer berupa kuesioner dan data
sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan Bank Muamalat. Hasil penelitian
menunjukan bahwa pengukuran kinerja pada Bank Muamalat Cabang Yogyakarta
dengan menggunakan metode balance scorecard pada perspektif keuangan selama
periode 2014 sampai 2018 rata-rata ROA sebesar 0,15% hal ini berarti berada pada
kategori kurang baik sedangkan BOPO memperoleh nilai rata-rata sebesar 95,94%
dan berada pada ketegori cukup baik. Perspektifk nasabah dinilai sangat baik
dengan hasil skor kepuasan nasabah sebesar 340,68. Perspektif proses bisnis
internal dinilai sangat baik ditantadi dengan efisiensi waktu yang digunakan
karyawan semakin meningkat dengan nilai rata-rata MCE selama lima tahun
sebesar 0,90. Perspektif pertumbuhan dan pembelajaran menunjukan hasil skor
kepuasan karyawan sebesar 173 maka ini dinilai sangat baikNIM. 15820058 ATIK ALPIANI2020-08-17T05:27:26Z2020-08-17T05:27:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40371This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403712020-08-17T05:27:26ZANALISIS DETERMINAN PENDAPATAN MITRA “GRABBIKE”
DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2019Transportasi online atau yang sering disebut dengan ojek online sedang marak di kalangan masyarakat. Bomingnya transportasi online mampu menarik daya konsumsi masyarakat akan barang dan jasa. Walaupun kehadiran ojek online menuai pro dan kontra keberlangsungannya disebabkan merugikan beberapa pihak, salah satunya ojek pangkalan. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui pengaruh dari macam-macam determinan yang mempengaruhi pendapatan mitra GrabBike dalam bekerja sehari-hari. Untuk variabel dependen dalam penelitian ini adalah pendapatan mitra GrabBike dan variabel independen meliputi modal, jarak tempuh, pendidikan, dan lama bekerja. Metode analisis yang digunakan ialah kuantitatif, dengan alat uji analisis regresi linear berganda serta menggunakan uji asumsi klasik seperti uji normalitas, uji multikolineritas, dan uji heterokedastisitas. Untuk hasil penelitian modal, pendidikan, dan lama bekerja berpengaruh positif dan siginifkan,terhadap pendapatan mitra GrabBike, sedangan untuk jarak tempuh berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pendapatan mitra GrabBike di Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2019.NIM.15810061 MUHAMMAD IRFANDY ARWIN2020-08-17T05:10:13Z2020-08-17T05:10:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40370This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403702020-08-17T05:10:13ZANALISIS DETERMINAN PENYERAPAN TENAGA KERJA KABUPATEN/KOTA DI EKS KARESIDENAN KEDU PERIODE 2006-2017Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja di eks Karesidenan Kedu periode penelitian tahun 2006-2017. Metode yang digunakan yaitu metode kuantitatif menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah panel dinamis System-Generalized Method of Moments (System-GMM). Tujuan analisis untuk mengetahui pengaruh variabel independen, yaitu inflasi, pertumbuhan ekonomi, upah minimum kabupaten/kota (UMK). Indeks pembangunan manusia (IPM), dan industri sedang dan besar terhadap variabel dependen yaitu penyerapan tenaga kerja. Berdasarkan uji wald, penelitian ini menunjukkan bahwa variabel indenpenden secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja di eks Karesidenan Kedu tahun 2006 – 2017. Sedangkan berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan upah minimum kabupaten/kota (UMK) berpengaruh signifikan dan berhubungan negatif terhadap penyerapan tenaga kerja, industri sedang dan besar berpengaruh signifikan dan berhubungan positif terhadap penyerapan tenaga kerja. Tiga variabel lain yaitu inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan indeks pembangunan manusia (IPM) tidak memiliki pengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di eks Karesidenan Kedu tahun 2006 – 2017NIM. 15810066 BAKRI KARIM SURURI2020-08-17T04:49:34Z2020-09-10T03:49:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40367This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403672020-08-17T04:49:34ZPENGARUH UTANG LUAR NEGERI, EKSPOR,KURS, DAN INFLASI TERHADAPA CADANGAN DEVISA INDONESIA TAHUN 2013-2017Cadangan devisa mempunyai peran penting dan merupakan indikator untuk menunjukan kuat lemahnya fundamental perekonomian suatu negara, selain itu juga sebagai alat menghindari krisis suatu Negara dalam ekonomi keuangan. Suatu negara dikatakan berhasil dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat salah satunya yaitu dengan keberhasilan dalam tercapainya pembangunan ekonomi. Keberhasilan itu dapat terwujud apabila faktor-faktor pendukung dapat terpenuhi. Salah satu faktor penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi yaitu sumber pembiayaan yang didapatkan dari cadangan devisa. Variabel dalam penelitian ini adalah uatang luar negeri, ekspor, impor, kurs dan inflasi. Tehnik analisi data menggunakan metode Error Correction Model (ECM) dengan bantuan eviws 8. Data yang digunakan adalah data runtut waktu dari januari 2013 sampai desember 2017.
Hasil dari penelitian ini menunjukan utang luar negeri berpengaruh positif signifikan terhadap cadangan devisa dalam jangka panjang, sedangkan jangka pendek tidak berpengaruh. Variabel ekspor berpengaruh positif signifikan terhadap cadangan devisa dalam jangka panjang maupun pendek. Kurs tidak berpengaruh terhadap cadangan devisa dalam jangka panjang dan pendek. Isnflasi tidak berpengaruh dalam jangka panjang dan hanya berpengaruh negatif signifikan terhadap cadangan devisa Indonesia.NIM. 15810067 TIYAS SUSANTI2020-08-17T04:33:29Z2020-08-17T04:33:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40366This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403662020-08-17T04:33:29ZPEMIKIRAN EKONOMI ISLAM IBNU KHALDUN TENTANG KONSEP PERDAGANGAN DAN PASARPerdagangan dan pasar bebas yang berlangsung di dunia saat ini terindikasi cenderung eksploitatif, tidak menciptakan pemerataan, dan mendorong kosentrasi kekayaan pada sekelompok orang. Ekonomi Islam yang menjadikan moral, norma dan syariat (maq as id asy-syar i ‟ah) sebagai premis dasarnya, diharapkan dapat menawarkan solusi terhadap persoalan ini. Ibnu Khaldun adalah salah satu di antara ilmuwan muslim yang terkenal dalam bidang ekonomi, yang di dalam karyanya Muqaddimah, Ibnu Khaldun telah menjelaskan konsep perdagangan dan pasar yang diyakini telah diorientasikan pada terciptanya ma s la h ah (maq as id asy-syar i ‟ah). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang berupa penelitian kepustakaan. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah kitab Muqaddimah yang ditulis oleh Ibnu Khaldun. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan historis. Adapun teori yang digunakan dalam menjawab permasalahan penelitian ini adalah teori maq a s id asysyar i ‟ah asy-Syatibi. Hasil dari penelitian ini adalah Ibnu Khaldun memiliki konsep perdagangan dan pasar yang berbeda dengan prinsip kebebasan yang dimiliki oleh paradigma kapitalis (konvensional). Konsep Ibnu Khaldun menjamin adanya kebebasan, tetapi tetap mengedepankan etika dan ma s la h ah, serta menekankan harus adanya pengawasan dari otoritas penguasa (pemerintah). Pemikiran Ibnu Khaldun tentang konsep perdagangan dan pasar memiliki kesesuaian dengan konsep maq a s id asy-syar i ‟ah, dimana pemikirannya terbukti telah diorientasikan pada penjagaan lima aspek dasar pembentuk kehidupan manusia untuk mencapai ma s la h ah, yakni: agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta.NIM. 15810072 ARIF SETIAWAN2020-08-17T04:21:18Z2020-08-17T04:21:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40365This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403652020-08-17T04:21:18ZDETERMINAN IMPOR BERAS DI INDONESIA TAHUN 1983-2016Indonesia merupakan negara agraris dimana sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Sektor pertanian memegang peranan penting dalam kontribusinya terhadap perekonomian nasional. Komoditas utama tanaman pangan dalam hal ini beras yang merupakan bahan makanan pokok bagi masyarakat Indonesia. Dengan pertambahan penduduk setiap tahun menyebabkan meningkatnya kebutuhan akan beras, maka peningkatan produksi beras saat ini menjadi prioritas untuk mengatasi kekurangan suplai. Indonesia sebagai negara agraris yang besar memiliki potensi besar sebagai negara eksportir pertanian, namun kenyataannya Indonesia bukan pemain utama di pasar dunia untuk pertanian. Bahkan untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakatnya, Indonesia bergantung pada impor.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar pengaruh produksi beras, konsumsi beras, harga beras domestik, kurs, dan PDB terhadap impor beras di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tahunan selama periode 1983-2016 yang bersumber dari Badan Pusat Statistik, World Bank dan United State Departement of Agriculture. Alat estimasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Error Correction Model (ECM) menggunakan Eviews 8. Hasil estimasi ECM dalam jangka panjang maupun jangka pendek variabel produksi beras berpengaruh negatif dan signifikan terhadap impor beras di Indonesia, variabel konsumsi beras berpengaruh positif dan signifikan terhadap impor beras di Indonesia. Sedangkan variabel harga beras domestik, kurs, dan PDB tidak signifikan terhadap impor beras di IndonesiaNIM: 15810077 YANI LINDIARYANI2020-08-17T04:05:12Z2020-08-17T04:05:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40364This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403642020-08-17T04:05:12ZDETERMINAN NILAI PRODUKSI KERAJINAN GERABAH (DESA WISATA KASONGAN BANGUNJIWO KECAMATAN KASIHAN KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh tenaga kerja,bahan baku, modal, upah dan alat produksi terhadap nilai produksi kerajinan gerabah di Desa Wisata Kasongan Bangunjiwo Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini yaitu pengrajin gerabah di Desa Wisata Kasongan Bangunjiwo sebanyak 200 pengrajin. Sampel yang digunakan berjumlah 67 pengrajin. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner. Model penelitian ini mengadopsi fungsi Cobb-Douglas dan di analisis dengan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh positif dan signifikan tenaga kerja terhadap nilai produksi. (2) terdapat pengaruh positif dan signifikan bahan baku terhadap nilai produksi.(3) terdapat pengaruh positif dan signifikan modal terhadap nilai produksi. (4) terdapat pengaruh positif dan signifikan upah terhadap nilai produksi.(5) terdapat pengaruh positif dan tidak signifikan alat produksi terhadap nilai produksi. Nilai R2 sebesar 0,753301 menunjukkan bahwa sebesar 75,33% variabel nilai poduksi dipengaruhi oleh tenaga kerja, bahan baku, modal, upah dan alat produksi. Sedangkan 24,67% dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini.NIM. 15810079 FEBRIA EGA NURIKA2020-08-16T10:30:50Z2020-08-16T10:30:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40335This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403352020-08-16T10:30:50ZANALISIS DETERMINAN UTANG LUAR NEGERI INDONESIA TAHUN 1981-2017Indonesia merupakan negara berkembang yang sedang fokus terhadap pembangunan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi, dimana untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tersebut dibutuhkan dana yang relatif besar. Namun sumber dana domestik tidak mencukupi untuk modal pembangunan. Oleh karena itu indonesia mencari sumber modal eksternal untuk keperluan pembangunan perekonomiannya yaitu melalui pinjaman luar negeri atau utang luar negeri. Utang luar negeri dalam jangka panjang merugikan indonesia karena dapat membuat beban utang luar negeri semakin berat yaitu cicilan pokok dan bunga pinjaman bertambah besar dari tahun ke tahun.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar pengaruh PDB, Ekspor, Impor, dan PMA terhadap utang luar negeri di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tahunan selama periode 1981-2017 yang bersumber dari Badan Pusat Statistik, dan World Bank. Alat estimasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Error Correction Model (ECM) menggunakan Eviews 9. Hasil estimasi ECM dalam jangka panjang variabel PDB, PMA berpengaruh positif dan signifikan, impor berpengaruh negatif dan signifikan, dan variabel ekspor berpengaruh positif dan tidak signifikan. Sedangkan dalam jangka pendek variabel PDB, ekspor berpengaruh negatif dan tidak signifikan, impor berpengaruh positif dan tidak signifikan, serta PMA berpengaruh positif dan signifikan.NIM: 15810082 FURITA EKA WULANDARI2020-08-16T10:16:23Z2020-08-16T10:16:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40332This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403322020-08-16T10:16:23ZANALISIS EFISIENSI SEKTOR PUBLIK PEMERINTAH DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI RIAU TAHUN 2011-2017Menggunakan dua metode yaitu Data Envelopment Analysis (DEA) dan regresi data panel, penelitian ini mengulas tentang teknis efisiensi pengeluaran pemerintah sektor publik yang terdiri dari sektor kesehatan, pendidikan dan infrastruktur di kabupaten/kota provinsi Riau, dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesejahteraan masyarakat di kabupaten/kota provinsi Riau. Salah satunya dengan memasukkan pengeluaran pemerintah di sektor publik sebagai variabel independen, dan variabel kesejahteraan yang di proksikan dengan jumlah penduduk miskin sebagai variabel dependen. Sejalan dengan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui derajat efisiensi pengeluaran pemerintah sektor publik, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kesejahteraan masyarakat di kabupaten/kota provinsi Riau. Hasil analisis DEA pada penelitian ini menunjukkan tingkat efisiensi pengeluaran sektor publik yang bervariasi di kabupaten/kota provinsi Riau, selama periode 2011-2017 hanya terdapat tiga kabupaten yang mengalami efisiensi sempurna. yaitu kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Dumai, dan kabupaten Kepulauan Meranti. Daerah yang mengalami inefisiensi rata-rata memiliki anggaran sektor publik cukup besar, sehingga terjadi pemborosan anggaran pada pengelolaannya. Kabupaten yang mengalami pemborosan terbesar adalah kabupaten Bengkalis. Sementara itu hasil penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kesejahteraan masyarakat. Diperoleh tiga variabel yang berpengaruh signifikan terhadap jumlah penduduk miskin, yaitu variabel anggaran kesehatan, anggaran pendidikan, dan Pendapatan asli daerah, sisa dua variabel lainnya yaitu anggaran infrastruktur dan Bantuan Sosial tidak berpengaruh terhadap kesejahteraan masyarakat.15810088 Muhammad Adnan Azzaki2020-08-16T10:00:43Z2020-08-16T10:00:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40331This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403312020-08-16T10:00:43ZDETERMINAN PENETAPAN UPAH MINIMUM DI KOTA JAKARTA, SURABAYA, MEDAN, MAKASSAR, BANDUNG DAN YOGYAKARTA TAHUN 2012-2018Salah satu taraf kesejahteraan bagi tenaga kerja adalah melalui upah. Upah minimum menjadi salah satu instrumen yang diperhitungkan dalam mengurangi ketimpangan pendapatan dalam masyarakat. Di Indonesia upah minimum ditetapkan secara berkala setiap tahun oleh pemerintah dengan menggunakan indikator yang sesuai dengan daerah masing-masing. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi dalam penetapan upah minimum. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode analisis data panel. Dimana variabel dependen dalam penelitian ini yaitu Upah Minimum Kota sedangkan variabel independen berupa Tingkat Pengangguran Terbuka, Inflasi dan Produk domestik Regional Bruto. Hasil estimasi penelitian menyebutkan bahwa variabel Inflasi dan Produk Domestik Regional Bruto berpengaruh positif dan signifikan terhadap penetapan upah minimum. Sedangkan Tingkat Pengangguran Terbuka tidak berpengaruh terhadap penetapan upah minimum di Kota Jakarta, Surabaya, Medan, Makassar, Bandung dan YogyakartaNIM. 15810091 ABUDZAR ALGIFARI LUBIS2020-08-16T09:41:53Z2020-08-16T09:41:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40330This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403302020-08-16T09:41:53ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG PASAR IMOGIRI SETELAH REVITALISASI PASAR TRADISIONALPada penelitian ini peneliti bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal, jam berdagang, lama berdagang, tingkat pendidikan, dan jumlah tenaga kerja terhadap pendapatan pedagang Pasar Imogiri setelah revitaliasai pasar tradisional. Sampel penelitian ini adalah pedagang Pasar Imogiri. Jenis data yang digunakan adalah data primer dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner dan wawancara. Teknik analisis data ini menggunakan metode STATA 13. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) terdapat pengaruh signifikan pada variabel modal, jam berdagang dan jumlah tenaga kerja. Sedangkan untuk variabel lama berdagang dan tingkat pendidikan tidak signifikan terhadap pendapatan pedagang pedagang Pasar Imogiri setelah revitalisasi pasar tradisional. 2) secara simultan variabel modal, jam berdagang, lama berdagang, tingkat pendidikan dan jumlah tenaga kerja berpengaruh positif terhadap pendapatan pedagang Pasar Imogiri setelah revitalisasi pasar tradisional. Hasil penelitian ini menghasilkan R-Square adalah sebesar 0,774 dan koefisien determinasi (Adjusted R2 ) sebesar 0,762 yang berarti 76,2% variabel pendapatan pedagang dapat dijelaskan oleh keempat variabel independen yaitu modal, jam berdagang, lama berdagang, tingkat pendidikan dan jumlah tenaga kerja. Sedangkan sisanya (100% - 76,2% = 23,8%) dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukan dalam model persamaan dan sebab sebab lainyaNIM. 15810096 NUR ROHMATUL ISTIQOMAH2020-08-16T09:29:44Z2020-08-16T09:29:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40329This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403292020-08-16T09:29:44ZDAMPAK KORUPSI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA-NEGARA ASEANPertumbuhan ekonomi merupakan suatu proses kenaikan output perkapita dalam jangka panjang, bukan gambaran ekonomi pada saat itu. Perkembangan ini merupakan tujuan utama bagi setiap negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di negaranegara ASEAN pada tahun 2007-2017. Variabel yang digunakan adalah Produk Domestik Bruto (PDB), Foreign Direct Investment (FDI), Utang Luar Negeri dan Korupsi.
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan metode Fixed Effect Model (FEM) dan Analisis Moderasi yang dibantu oleh program eviews 9. Data yang digunakan pada penelitian ini diambil merupakan data panel di delapan negara kawasan ASEAN dan data tahunan pada periode 2007-2017. Data penelitian berupa data sekunder yang diperoleh dari World Bank, Transparency International dan CIA. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa FDI dan korupsi berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Sedangkan utang luar negeri tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Untuk analisis moderasi, korupsi memperlemah hubungan FDI terhadap pertumbuhan ekonomi dan memperkuat pengaruh utang luar negeri terhadap pertumbuhan ekonomi.15810099 IRFAN BIRUL HAQMI2020-08-16T08:33:43Z2020-08-16T08:33:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40322This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403222020-08-16T08:33:43ZANALISIS PENGARUH FAKTOR EKSTERNAL DAN INTERNAL TERHADAP STABILITAS KEUANGAN BANK SYARIAH
DI INDONESIA TAHUN 2015-2018Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor eksternal (pertumbuhan PDB, inflasi, nilai tukar, dan IHSG) dan faktor internal (Total Aset, NPF, dan FDR) terhadap stabilitas bank syariah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data panel berjumlah 12 Bank Umum Syariah di Indonesia periode kuartal 1 2015 sampai kuartal 4 2018. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan menggunakan bantuan program Stata 14.0. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa secara parsial variabel kurs, IHSG, total aset, NPF, dan FDR memiliki pengaruh terhadap stabilitas bank syariah, sedangkan pertumbuhan PDB dan inflasi tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap stabilitas bank syariah. Hasil ini juga membuktikan bahwa variabel independen yang terdiri dari faktor eksternal (pertumbuhan PDB, inflasi, nilai tukar, dan IHSG) dan faktor internal (Total Aset, NPF, dan FDR) secara simultan memiliki pengaruh terhadap stabilitas bank syariahNIM. 15810109 JEKLIN MANDANI2020-08-16T08:21:28Z2020-08-16T08:21:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40321This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403212020-08-16T08:21:28ZDETERMINAN NILAI PRODUKSI INDUSTRI MEBELDI KABUPATEN JEPARAMebel adalah sebutan lain untuk alat-alat perabotan rumah tangga yang memiliki fungsi bermacam-macam. Mebel adalah salah satu produk industri kerajinan tangan yang mempunyai peran penting dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Selain itu industri mebel bisa dijadikan sebagai salah satu upaya dalam peningkatan kesejahteraan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pengaruh tenaga kerja, bahan baku, modal, dan upah terhadap nilai produksi industri mebel di kabupaten Jepara. Populasi dalam penelitian ini sebesar 5.403 industri. Sampel yang digunakan berjumlah 126 industri. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner dan dipilih dengan ketentuan tertentu. Alat analisis yang digunakan yaitu regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel independen berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai produksi mebel di kabupaten Jepara dengan nilai adjustedR2 sebesar94%.NIM.15810110 NOORALIYAABDILLAH2020-08-16T08:02:45Z2020-08-16T08:02:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40320This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403202020-08-16T08:02:45ZDETERMINAN PENDAPATAN PEDAGANG DAGING SAPI DI PASAR TRADISIONAL KABUPATEN SLEMAN
(Survey pada Pedagang Daging Sapi di 8 Pasar Tradisional Terbesar Kabupaten Sleman)Dalam penelitian ini yang menjadi objek yaitu terdiri dari 5 variabel bebas (X) yaitu Harga Jual Daging (X1), Penjualan (X2), Jam Kerja (X3), Modal (X4) dan Lama Usaha (X5 ) serta satu variabel terikat yaitu Pendapatan (Y). Sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah pedagang daging di 8 pasar tradisional terbesar Kabupaten Sleman. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh harga jual daging, penjualan, jam kerja, modal dan lama usaha terhadap pendapatan. Sampel sebanyak 32 responden. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survey eksplanatori dengan menggunakan angket sebagai alat pengumpulan data dan teknik menggunakan regresi linier berganda. Dalam analisis data menggunakan bantuan program Eviews 9. Hasil penelitian didapatkan R2 sebesar 96,71 % dengan uji F menunjukkan bahwa kelima variabel Independen yaitu penjualan, jam kerja, modal dan lama usaha terhadap pendapatan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu pendapatan pedagang daging sapi. kemudian berdasarkan uji T menunjukkan bahwa variabel penjualan dan modal kerja berpengaruh signifikan positif terhadap pendapatan pedagang daging sapi, sedangkan harga jual daging, jam kerja, dan lama usaha tidak berpengaruh signifikan terhadap pendapatan pedagang daging sapi di 8 pasar tradisional terbesar Kabupaten Sleman.NIM. 15810112 HERU ARDY WINDARTO2020-08-16T07:15:58Z2020-08-16T07:15:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40318This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/403182020-08-16T07:15:58ZANALISIS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA 2008 - 2017Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembangunan infrastruktur terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada tahun 2008 hingga 2017. Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data panel dengan pendekatan terpilih yaitu random effect model. Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk menganalisis pengaruh variabel independen, yaitu infrastruktur jalan, air dan listrik terhadap variabel dependen yaitu pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan hasil uji simultan, penelitian ini menunjukkan bahwa variabel jalan dan listrik secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2008 hingga 2017. Sedangkan berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan bahwa variabel infrastruktur jalan memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel infrastruktur air memberikan pengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel infrastruktur listrik memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ketiga variabel independen, memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada tahun 2007 hingga 2018. Penelitian ini merekomendasikan akan pentingnya peningkatan pembangunan infrastruktur jalan, air dan listrik untuk pertumbuhan ekonomi. Kata15810118 TEGAR MUHAMMAD PRADANA2020-08-15T03:29:13Z2020-08-26T03:23:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40272This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/402722020-08-15T03:29:13ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN UTANG LUAR NEGERI DI NEGARA ASEAN TAHUN 2008-2017ASEAN merupakan organisasi yang dibentuk untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Dalam melaksanakan pembangunan ekonomi dibutuhkan dana yang relatif besar. Negara-negara anggota ASEAN mayoritas adalah negara berkembang, dimana negara berkembang tidak mempunyai sumber dana dalam negeri yang memadai untuk modal pembangunan. Oleh karena itu negara di ASEAN membutuhkan modal eksternal untuk melaksanakan pembangunan ekonomi yaitu dengan utang luar negeri.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi permintaan utang luar negeri di ASEAN. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah GDP, Cadangan devisa, Kurs, Defisit Anggaran, dan Defisit Transaksi Berjalan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tahunan selama periode 2008-2017 yang diperoleh dari world bank, Asian development bank, dan CIA Factbook. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode Fixed Effect Model yang diolah dengan program eviews 10. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa GDP, Kurs, dan defisit transaksi berjalan berpengaruh positif dan signifikan terhadap utang luar negeri. Sedangkan cadangan devisa dan defisit anggaran tidak berpengaruh terhadap utang luar negeriNIM. 15810122 AHMAD ZAINURRAHMAN2020-08-12T07:03:15Z2020-08-12T07:03:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40120This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/401202020-08-12T07:03:15ZANALISIS DETERMINAN EKSPOR BIJI KAKAO INDONESIA KE TUJUH NEGARA TUJUAN EKSPOR UTAMA TAHUN 2012-2018Kakao merupakan salah satu komoditi yang berperan cukup penting dalam kegiatan perekonomian Indonesia. Sampai pada tahun 2017, Indonesia merupakan negara produsen biji kakao terbesar ke-3 di dunia. Produksi biji kakao Indonesia sebagian besar di ekspor ke luar negeri menjangkau lima benua yaitu, Asia, Amerika, Eropa, Afrika, dan Australia. Tujuh negara importir terbesar biji kakao Indonesia selama tujuh tahun terakhir ialah Malaysia, Singapura, India, Amerika Serikat,Jerman, Belanda, dan Jepang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi volume ekspor biji kakao Indonesia ke tujuh negara importir pada 7 tahun terakhir yaitu tahun 2012-2018. Variabel-variabel yang digunakan yaitu Gross Domestic Bruto (GDP) per kapita Indonesia, GDP per kapita importir, jarak ekonomi, nilai tukar riil, dan harga internasional kakao. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data panel. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode Pooled Least Square, Fixed Effect, dan Random Effect yang dibantu oleh program Stata 13. Data yang digunakan pada penelitian ini diambil dari tahun 2012-2018 sebagai data time series dan tujuh negara importir biji kakao sebagai data cross section-nya. Data penelitian berupa data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik, International Monetery Fund, International Financial Statistic, Index Mundi, serta Dirut Jendral Pertanian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel GDP per kapita Indonesia tidak berpengaruh terhadap ekspor biji kakao sedangkan GDP per kapita negara importir berpengaruh negatif signifikan terhadap ekspor biji kakao. Variabel jarak berpengaruh negatif signifikan terhadap ekspor biji kakao serta variabel nilai tukar riil berpengaruh positif signifikan terhadap ekspor biji kakao sedangkan variabel harga internasional tidak berpengaruh terhadap ekspor biji kakao Indonesia.NIM. 15810123 INTAN SEPTRIANA ANGGRAINI2020-08-12T05:18:15Z2020-08-12T05:18:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40105This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/401052020-08-12T05:18:15ZPERBANDINGAN KINERJA BANK SYARIAH MANDIRI DAN BNI SYARIAH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MAQASHID SYARIAH INDEX DAN INTELLECTUAL CAPITALIslam merupakan agama yang universal dan komfrehensif. Universal berarti Islam merupakan agama tanpa memandang jabatan, warna kulit, suku dan bangsa. Komfrehensif berarti Islam mencakup seluruh aspek kehidupan manusia (aspek politik, ekonomi, sosial budaya, pendidikan dan sebagainya). Tujuan utama ajaran Islam adalah mendorong kesejahteraan (falah) bagi seluruh umat manusia tanpa memandang ras, umur, jenis kelamin, dan bangsa.Falah merupakan tujuan hidup dari segala aktifitas setiap manusia yang dibawa oleh Islam, hal ini mencangkup aspek spiritual dan moralitas, sosial dan budaya, bagi kehidupan manusia,politik, ekonomidan aktifitas lainnya yang dilaksanakan sesuai dengan prinsip syariah (Afrinaldi, 2013: 02).NIM: 13820045 INTAN PUTRI YANTI MUNGGARAN2020-08-12T01:55:19Z2020-08-12T01:55:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40084This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/400842020-08-12T01:55:19ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN DI JAWA BARAT TAHUN 2013-2017This study aims to analyze the impact of Gross Regional Domestic Products (GRDP), Human Development Index (HDI), District Minimum Wage (DMW), mean years of schooling, and population againts poverty in West Java in 2013-2017. The study falls into three categories, which are overall poverty, the lowest urban poverty, and the highest urban poverty. The method of analysis is regression to the data panels with fixed effect models and random effect models. The analysis tool used is Eviews 9. Analysis results show that overall GRDP has a negative and insignificant impact on poverty, HDI has a negative and significant impact on poverty, DMW has a negative and insignificant impact on poverty, mean years of schooling has a positive and insignificant impact on poverty, and the population has a posotive and significant impact on poverty. The lower poverty rates of GRDP have a negative and insignificant impact on poverty, HDI has a negative and significant effect on poverty, DMW affects positive and significant poverty, mean years of schooling positive and significant on poverty, and population affect positive and significant on poverty.On poverty the highest, GRDP has a negative and insignificant impact on poverty,HDI has a negative and insignificant impact on poverty, DMW has a negative and insignificant impact on poverty, mean years of schooling has a negative and insignificant impact on poverty,population has a positive and significant impact on poverty.NIM. 13810048 MUHAMMAD RANDIKA SYA’BANI2020-08-10T02:43:53Z2020-08-10T02:43:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40012This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/400122020-08-10T02:43:53ZRIQAB SEBAGAI MUSTAHIQ ZAKAT PADA MASA KINI
(STUDI PEMIKIRAN WAHBAH AZ-ZUHAILI)Zakat adalah ibadah maliyah yang merupakan kewajiban pada setiap
muslim yang mampu untuk memberikan hartanya kepada orang-orang yang
berhak yang sudah ditentukan didalam al-Quran. Secara batiniyah zakat untuk
membersihkan dan menyucikan harta, sedangkan secara lahiriyah zakat memiliki
fungsi sosial yaitu untuk memenuhi kebutuhan dan menciptakan kemaslahatan
umum. Dalam penyaluran zakat, orang-orang yang berhak mendapatkannya
mencakup delapan asnaf, yaitu fakir, miskin, amil, gharim, riqab, muallaf, fi
sabilillah dan ibnu sabil. Riqab sebagai golongan yang berhak mendapatkan zakat
merupakan hal yang sangat membantu para budak untuk mendapatkan
kebebasannya karena pada zaman lalu perbudakkan adalah produk dari sistem
sosial yang sangat lazim diterapkan tanpa adanya pertimbangan dari sisi
kemanusiaan. Maka ketika Islam datang, Islam menghapus itu semua, tentunnya
hal itu tidak serta merta dilakukan, akan tetapi berangsur-angsur dalam
menghapus sistem perbudakkan sehingga sedikit demi sedikit sistem perbudakkan
hilang dari muka bumi ini. Karena sistem perbudakkan telah lenyap, perlua
adanya pengkajian luas terhadap salah satu asnaf samaniyah, yatu riqab,
mengingat zaman dan waktu terus berubah, sesuai pandangan Wahbah Zuhaili
terhadap perluasan makna riqab pada masa kini.
Jenis penelitian ini adalah, penelitian pustaka (library research), yaitu
dengan menelusuri literatur atau sumber-sumber data yang diperoleh, baik dalam
buku-buku ataupun kitab-kitab. Penelitian ini bersifat deskriptif-analitik dengan
menggunakan pendekatan normatif. Data yang sudah terkumpul dianalisis secara
kualitatif dengan metode berpikir deduktif-induktif.
Hasil dari penelitian ini, melalui metode riqab yang mana sebagai
mustahiq zakat bukan hanya dimaknai sebatas budak mukatab dan membebaskan
budak belian saja, namun lebih luas menyangkut perbudakan secara umum,
perbudakan bangsa, seseorang yang masih dalam penguasaan, intimidasi,
pengekangan dan eksploitasi orang lain. Dilihat dari konteks masa kini, masih
banyak praktek-praktek yang serupa terhadap makna yang Wahbah Zuhaili
maksudkan, salah satunya adalah para pekerja paksa Hal ini membuktikan bahwa
pemikiran Wahbah Zuhaili tentang makna riqab adalah relevan dalam konteks
masa kini.NIM. 13380008 MUHAMMAD KHIDLIR2020-07-29T02:30:41Z2020-07-29T02:30:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39881This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/398812020-07-29T02:30:41ZPENGGUNAAN CRACKED SOFTWARE SECARA KOMERSIAL OLEH BEBERAPA MAHASISWA PENYEDIA JASA EDITING DAN DESAIN YOGYAKARTA
(Tinjauan Psikologi Hukum dan Maqāṣid al-sharī‘ah)Law is a tool used to establish pulic order, is binding and coercive. However, public order wich is the purpose of the law will only be achieved if the exiting theory in law is in accordance it’s the reality in society. Include terms of economic and business. Design and editing services are one of the business that are in great demand by students. With the economic conditions that are still limites, most student providing design and editing services choose to use cracked software as a production tool. Even the ban on this matter is contained in the Copyright Act number 28 of 2014.
This research is a qualitative research with analytical descriptive approach and deductive analysis method. While the approach use is legal psychology and maqāṣid al-sharī‘ah.
The psychology of law result from of this study conclude that the cause of violations of the use of cracked software by some students of editing and design services is individual factor contains factors forming individual behavior, environmental, and environmental interaction factors. Public views are also factor that support violation behavior. Meanwhile, according to the maqāṣid al-sharī‘ah, this violation cannot be justified even though the students providing editing and design services do not have venture capital, because it is not in accordance with the principles of sharī‘ah economics and violates the hifdzul māl concept.NIM. 16380052 DWI NAJAH TSIRWIYATI2020-07-24T03:21:55Z2020-07-24T03:21:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39802This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/398022020-07-24T03:21:55ZANALISIS DETERMINAN EKSPOR BATUBARA KE LIMA NEGARA TUJUAN UTAMA TAHUN 2004-2018This study aims to analyze the effect of Indonesian coal production, export prices, inflation of importer countries, the real exchange rates of importer countries, and the real Gross Domestic Product (GDP) of importer countries on the volume of Indonesian coal exports to five export destination countries (Japan, China, South Korea, Taiwan and India) from 2004 to 2018. The analytical method used in this study is panel data regression with fixed effect models to determine the effect of independent variables of Indonesian coal exports.
The result showed that Indonesian coal production has a negative and significant impact on Indonesian coal exports, export prices has a positive and significant impact on Indonesian coal exports, inflation of importer countries has a positive and insignificant impact on Indonesian coal exports, the real exchange rates of importer countries has a positive and insignificant impact on Indonesian coal exports, the real GDP of importer countries has a positive and significant impact on Indonesian coal exports.NIM. 13810043 MOCHAMMAD HAVIZ AMRULLAH2020-07-22T23:30:09Z2020-07-22T23:30:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38182This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/381822020-07-22T23:30:09ZIDENTIFIKASI SEKTOR BASIS DAN KETIMPANGAN ANTAR KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI D.I. YOGYAKARTA
TAHUN 2010-2018Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sektor basis yang dimiliki oleh seluruh kabupaten/kota di Provinsi DIY dan ketimpangan pembangunan ekonomi yang terjadi antar kabupaten/kota di Provinsi DIY. Analisis LQ digunakan untuk mengetahui sektor-sektor basis, sementara analasis Tipologi Klassen dan Indeks Entropi Theil digunakan untuk menganalisis ketimpangan pembangunan ekonomi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan ketimpangan pembangunan ekonomi semakin meningkat pada tahun 2010-2018 untuk daerah maju (Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman ) dan daerah tertinggal yang sedang dalam masa pembangunan (Kabupaten Kulon Progo). Sementara ketimpangan pembangunan ekonomi daerah tertinggal (Kabupaten Bantul dan Kabupaten Gunungkidul) cenderung turun. Analisis LQ menghasilkan sektor-sektor jasa mendominasi menjadi sektor basis untuk daerah maju dan daerah tertinggal yang sedang dalam masa pembangunan, sementara untuk daerah tertinggal masih mengandalkan sektor pertanian, kehutanan dan perikanan.
Kata kunci : Location Quotion (LQ) , Tipologi Klassen, Indeks Entropi Theil, Pembangunan EkonomiNIM. 15810068 MUHAMMAD IQBAL AL GHIFARI2020-07-22T23:29:25Z2020-07-22T23:29:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38181This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/381812020-07-22T23:29:25ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI : STUDI 5 NEGARA PENDIRI ASEANPertumbuhan ekonomi merupakan komponen terpenting dalam suatu negara untuk mengukur bagaimana kondisi perekonomian yang sedang terjadi. Selain itu pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi keberhasilan pembangunan ekonomi dalam kehidupan masyarakat bernegara. Pertumbuhan ekonomi menunjukkan pertumbuhan produksi barang dan jasa di suatu wilayah perekonomiaan dalam selang waktu tertentu. Semakin tinggi tingkat pertumbuhan ekonomi maka semakin cepat proses pertambahan output wilayah sehingga prospek perkembangan wilayah semakin baik. Bagi 5 negara pendiri ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand pertumbuhan ekonomi menjadi tolak ukur bagaimana keadaan perekonomian yang terjadi di wilayahnya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis variabel-variabel makro ekonomi seperti Investasi, Inflasi, Ekspor dan Utang Luar Negeri yang berpengaruh terhadap Pertumbuhan Ekonomi di 5 negara pendiri ASEAN dengan menggunakan alat analisis PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di 5 negara pendiri ASEAN investasi berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi, inflasi menunjukkan tanda negatif tetapi tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, eskpor berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi dan utang luar negeri juga berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi.
Kata kunci: Pertumbuhan Ekonomi, Investasi, Inflasi, Ekspor, Utang Luar Negeri dan PLSNIM. 15810030 NURUL HASANAH2020-07-22T23:28:42Z2020-07-22T23:29:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38179This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/381792020-07-22T23:28:42ZSPESIALISASI DAN KONSENTRASI SPASIAL INDUSTRI MANUFAKTUR DI JAWA TENGAH TAHUN 2012-2015Industri manufaktur merupakan salah satu sektor yang memberikan konstribusi terbesar pada pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah. Oleh karena itu pengembangan industri manufaktur bagi pemerintah daerah merupakan tugas yang utama guna meningkatkan perekonomian di Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui spesialisasi industri dan konsentrasi spasial industri manufaktur serta faktor-faktor yang mempengaruhi konsentrasi spasial industri manufaktur di Jawa Tengah. Alat analisis yang digunakan dalam mengetahui spesialisasi industri yaitu Indexs LQ (Location Quotient) , konsentrasi spasial dihitung melalui Concentration Ratio (CR) sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi konsentrasi spasial menggunakan alat analisis regresi data panel dengan estimasi model fixed effect. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah PDRB Jawa Tengah, Output Industri Manufaktur, Jumlah Tenaga Kerja, Upah, Tingkat Produktivitas, Jumlah Perusahaan dan Inflasi per kabupaten/kota di Jawa Tengah. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa spesialisasi industri dan konsentrasi spasial tertinggi terdapat di subsektor industri pengolahan tembakau yang terkonsentrasi di Kabupaten Kudus, selanjutnya subsektor industri pengolahan kayu, bambu dan kerajinan dari kayu yang terkonsentrasi di Kota Semarang, kemudian sub sektor industri tekstil dan pakaian jadi yang terkonsentrasi di Kabupaten Sukoharjo. Sedangkan untuk hasil regresi data panel, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan semua variabel berpengaruh signifikan terhadap konsentrasi spasial industri manufaktur di Jawa Tengah. Sedangkan secara parsial variabel tenaga kerja dan tingkat produktivitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap konsentrasi spasial industri manufaktur di Jawa Tengah, variabel upah, jumlah perusahaan dan inflasi tidak berpengaruh secara signifikan.
Kata kunci : Indeks LQ, Concentration Ratio (CR), Tenaga Kerja Industri, Upah Industri, Tingkat Produktivitas, Jumlah Perusahaan, Inflasi.NIM 15810025 KAMELIA RAHAYUNINGSIH2020-07-20T03:10:53Z2020-07-20T03:11:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38178This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/381782020-07-20T03:10:53ZANALISIS FLUKTUASI HARGA BAWANG MERAH DAN
PENGARUHNYA TERHADAP INFLASI DI KABUPATEN BREBES
(PENDEKATAN TIME SERIES DAN VAR)Kabupaten Brebes merupakan pemasok bawang merah terbesar di Jawa Tengah. Dimana daerah tersebut sering disebut dengan julukan lumbung bawang merah nasional. Bawang merah itu sendiri memiliki peranan yang sangat strategis, seperti bumbu masak, bahan pelengkap, obat-obatan dalan lain-lain. Hal tersebut menjadikan bawang merah banyak dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia. Selain memliki banyak manfaat, komoditas bawang merah juga termasuk ke dalam golongan komoditas hortikultura yang sering mengalami fluktuasi harga setiap tahunnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kecenderungan perkembangan harga bawang merah di Kabupaten Brebes di masa mendatang dan mengetahui pengaruhnya terhadap inflasi. Adapun periode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dari 2015.1 hingga 2018.12, dengan alat analisis ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average) untuk mengetahui perkembangan harga bawang merah di masa mendatang dan model VAR (Vector Autoregressive) untuk mengetahui pengaruh perkembangan harga komoditas bawang merah tersebut terhadap inflasi di Kabupaten Brebes.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan harga komoditas bawang merah di Kabupaten Brebes dari Januari 2015 sampai dengan Desember 2019 menunjukkan rata-rata perubahan harga yang positif, sehingga tren data menunjukkan kecenderungan yang meningkat dengan pola yang fluktuatif. Fluktuasi harga bawang merah tersebut berpengaruh positif terhadap tingkat inflasi di Kabupaten Brebes. Hasil ini dapat dilihat dari hasil uji IRF bahwa inflasi merespon positif ketika terjadi guncangan pada harga bawang merah, yang artinya setiap kenaikan harga bawang merah akan meningkatkan inflasi. Kontribusi harga bawang merah terhadap inflasi sangatlah kecil, hal ini dapat dilihat dari uji Variance Decomposition.
Kata Kunci: Inflasi, Harga Bawang MerahNIM. 15810017 WATI LESTARI2020-07-20T02:58:21Z2020-07-20T02:59:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38177This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/381772020-07-20T02:58:21ZANALISIS EFISIENSI KINERJA FISKAL KABUPATEN/KOTA DI
PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013-2017Keberhasilan kinerja fiskal merupakan tolok ukur untuk mengukur tingkat kesejahteraan masyarakat. Indikator tingkat kesejahteraan masyarakat diproksikan dengan jumlah penduduk miskin. Meningkatnya kesejahteraan masyarakat akan berpengaruh terhadap penurunan jumlah penduduk miskin, sehingga berdampak pada kinerja fiskal yang efisien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi kinerja fiskal kabupaten/kota di provinsi Jawa Tengah dengan menggunakan pendekatan Data Envelopment Analysis (DEA). Hasil yang diperoleh dengan menggunakan pendekatan DEA menunjukkan bahwa rata-rata tingkat efisien kinerja fiskal kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah tahun 2013-2017 tidak mencapai nilai efisiensi yang sempurna. Secara keseluruhan rata-rata tingkat efisiensi kinerja fiskal di Jawa Tengah selama tahun 2013-2017 belum efisien dengan skor 58,5%. Tingkat efisiensi kinerja fiskal 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah memiliki trend yang fluktuatif. Inefisiensi disebabkan adanya indikasi bahwa adanya pemborosan dalam penggunaan variabel input.
Kata kunci: kinerja fiskal, efisien, APBD, Jumlah Penduduk MiskinNIM. 15810012 INTAN NURVITA2020-07-20T02:57:45Z2020-07-20T02:58:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38176This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/381762020-07-20T02:57:45ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENYERAPAN TENAGA KERJA DI INDONESIA TAHUN 2010-2018Indonesia sebagai negara berkembang memiliki permasalahan berupa
tingginya pertumbuhan angkatan kerja baru. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja di
Indonesia.Penelitian ini menggunakan lima variabel independen dan satu variabel
dependen yaitu tingkat upah, modal dalam negeri, modal luar negeri, PDRB, dan
jumlah penganngguran terhadap penyerapan tenaga kerja. Menggunakan metode
kuantitatif, regresi linear data panel dengan data sekunder dari 33 provinsi di
Indonesia dari tahun 2010 hingga 2018. Hasil penelitian menunjukan bahwa upah
minimum provinsi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga
kerja. Sedangkaninvestasi dalam negeri, investasi luar negeri, dan jumlah
pengangguran tidak berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja.
Sedangkan produk domestik regional bruto berpengaruh positif dan signifikan
terhadap penyerapan tenaga kerja.
Kata Kunci : Penyerapan Tenaga Kerja, Upah Minimum Provinsi, PMDN, PMA,
PDRB, PengangguranNIM: 14810077 MUHAMMAD ZAID RAHMANSYAH2020-07-17T08:07:26Z2020-07-17T08:07:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38169This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/381692020-07-17T08:07:26ZANALISIS JUAL BELI RUMAH DI PERUSAHAAN PROPERTI
RUMAH SYARI’AH PONOROGONIM 15380067 ABDUL RAHMAN2020-07-15T01:46:12Z2020-07-15T01:46:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39713This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/397132020-07-15T01:46:12ZPENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB),
PENGELUARAN PEMERINTAH DAN JUMLAH PENDUDUK
TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI PROVINSI
SUMATERA UTARA PERIODE 2013-2018Regional autonomy is an effort to empower regions to manage resources with their own interests, priorities and potential. To increase local-generated revenue is a conventional effort that local govertments can do to improve the financial capacity of their regions. Potensial defference in regional economic allows certainregions to seek increased locally-generated revenue through efforts to explore regional economic potentials that are not utilised yet. This study aims to determine the effect of Gross Regional Domestic Product, Government Expenditures and Population Ammounts to the Original regional income in North Sumatera in periode 2013-2018. This research uses panel data regressio. The data was taken from the official website of the North Sumatera central Statistics Agency. From the results of the analysis it was found that the variabel government expenditure and population affected the locally-generated revenue. While the gross regional domestic product variable has no effect on locally-generated revenueNIM. 14810038 AULIA U AYAKIL KHAIR ANGKAT2020-07-14T05:53:28Z2020-07-14T05:53:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39706This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/397062020-07-14T05:53:28ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KONSUMEN
DALAM MEMILIH BERBELANJA SECARA ONLINE (APLIKASI
METODE AHP)The development of science and technology has a significant impact in
many areas, especially in the economic field. The process of buying and selling
transactions can be done easily through internet media. It is a positive opportunity
for business actors to introduce their products more broadly. Business actors are
expected to take advantage of these opportunities to increase sales through proper
marketing efforts. That way, this will be expected to impact the economic
independence of the community and create employment opportunities.
This research aims to determine the level of priority factors that influence
consumer decisions in rural choosing online shopping. This research is a
quantitative descriptive study using primary data as the main information, and
secondary data as additional information. The method used in this research is the
AHP method (Analytical Hierarchy Process). The results show that products are
the most dominant consideration in influencing consumer decisions in rural areas
of choosing to do shopping online. As for the order of priority factors influencing
consumer decisions in rural areas do shopping online namely products (34%), the
price (27%), promotion (23%), and the last is payment system (16%).NIM. 13810042 LINA TRI ASTUTI2020-07-14T05:34:33Z2020-07-14T05:34:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39705This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/397052020-07-14T05:34:33ZANALISIS PERUBAHAN STRUKTUR DAN POTENSI EKONOMI
KABUPATEN LABUHAN BATU PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN
2013-2018This study aims to determine the economic base sector of Labuhan Batu Regency. The research method used is quantitative with descriptive study. The data in this study are secondary data in the form of time series of the Gross Regional Domestic Product (PDRB) of Labuhan Batu Regency and Sumatra Utara Province obtained from BPS publications of Labuhan Batu Regency and North Sumatra Province starting in 2013-2018.
Tests in the study are Klassen Typology, Location Quotient, Shift Share, Overlay and MRP. This analysis model classifies the economic sectors into four namely the base sector, developing sector, potential sector and lagging sector, based on the contribution of growth and the rate of growth. By taking a study of Labuhan Batu Regency and the North Sumatra Province reference area, this analysis can find out which are the base sectors in Labuhan Batu Regency during the 2013-2018 period. Based on the results of the analysis of some of the methods of analysis, it shows that the sector which is the basis or superior in Labuhan Batu Regency is the manufacturing industry sector.NIM. 13810012 Beni Munthe2020-07-10T02:35:42Z2020-07-10T02:35:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39662This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/396622020-07-10T02:35:42ZKONVERGENSI PENDAPATAN PULAU SUMATRA TAHUN 2004-2018Convergence is an acceleration of economic growth in developing countries when compared to developed countries. So that at one point, the economic conditions of the two countries can meet or converge. Convergence become one of the intersting issues to be discussed on both global or nation scale. In this research income convergence include the issue of regional income convergence that occured in the Island of Sumatra during period 2004-2018. The parameter used in presenting income convergence is Generalized Mean of Moment (GMM). Estimation results from year to year indicate an indiction of convergence, both sigma convergence or beta convergence. The meaning is for the Island of Sumtra the level of economic quality began to run well. But the level of convergence has continued to decline from year to year. To accelerate the rate of convergence, based on the result of this research conducted it is necessary to consider several driving factors such as: net exports, unemployment rates, human development indeks, and population of the Sumatra Island. While life expectancy does not significantly affect income of convergence in Sumatra Island.NIM. 16810091 ICHA RIZKI RIFATUS SHOLIHAH2020-06-25T03:03:57Z2020-06-25T03:03:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39608This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/396082020-06-25T03:03:57ZTINJAUAN HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF TERHADAP JUAL BELI TANAH YANG BELUM BERSERTIFIKATPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Putusan Nomor 3319 K/Pdt/2018 tentang jual beli tanah yang belum bersertifikat di Pengadilan Negeri Yogyakarta.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif-analisis dengan pendekatan yuridis dan normatif hukum islam yaitu penelitian yang mengacu kepada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku dan pendekatan hukum islam.
Hasil penelitian yang dilihat dari Putusan Pengadilan Negeri Yogyakarta Nomor 3319 K/Pdt/2018 ini menunjukkan bahwa: 1) jual beli tanah yang belum bersertifikat dalam Hukum Islam tidak diperbolehkan, karena termasuk dalam macam jual beli salam sedang dalam Hukum Positif sah dengan syarat tertentu. 2) Putusan Mahkamah Agung Nomor 3319 K/Pdt/2018 apabila ditinjau dari aspek Hukum Islam dan Hukum Positif, Hakim kurang teliti dalam mengambil keputusan. Jika melihat akta jual beli tersebut seharusnya ada pembelaan kepada penggugat. Karena dalam akta tersebut tertulis jelas atas perjanjian kedua belah pihak di hadapan pejabat yang berwenang.NIM. 16380019 NURI QOMARIYAH2020-05-15T06:45:27Z2020-05-15T06:45:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37654This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376542020-05-15T06:45:27ZPENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, RASIO EFEKTIVITAS DAN RASIO KEMANDIRIAN TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015-2017Penelitian ini bertujuan untuk menganilisis pengaruh dari Pendapatan Asli
Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Rasio Efektivitas dan Rasio
Kemandirian terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif.
Populasi dari penelitian ini adalah 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah
tahun 2015-2017. Berdasarkan teknik purposive sampling diperoleh 24 sampel
yang dapat dianalisis. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi data
panel. Dan olah data menggunakan program Eviews versi 10.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa, pertama pendapatan asli daerah
berpengaruh secara signifikan positif terhadap indeks pembangunan manusia.
Kedua, dana alokasi umum berpengaruh secara signifikan positif terhadap indeks
pembangunan manusia. Ketiga, rasio kefektivan tidak berpengaruh signifikan
terhadap indeks pembangunan manusia. Keempat, rasio kemandirian tidak
berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia.
Kata kunci: Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Rasio Efektivitas, Rasio Kemandirian, Indeks Pembangunan Manusia, Kinerja Keuangan Daerah.NIM. 17208011010 SITI MUNFARIDA2020-05-15T06:43:56Z2020-05-15T06:44:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37653This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376532020-05-15T06:43:56ZPENGARUH KARAKTERISTIK BANK TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH MELALUI GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) SEBAGAI VARIABEL MODERASIProfitabilitas merupakan aspek penting dalam perkembangan perbankan
syariah. Tingkat profitabilitas yang tinggi akan membuat perbankan syariah
mampu berkembang lebih cepat. Dalam meningkatkan profitablitiasnya,
perbankan syariah dituntut agar dapat mengelola biaya operasionalnya secara
efisien, pencadangan modal yang optimal, dan penyaluran pembiayaan yang
berkualitas. Penelitian ini dilakukan untuk menguji apakah penerapan Good
Corporate Governance (GCG) mampu memoderasi pengelolaan biaya
operasional, pencadangan modal dan penyaluran pembiayaan terhadap
profitabilitas perbankan syariah.
Secara metodologis, penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksplanatori.
Pengambilan sampel menggunakan metode teknik purposive sampling dengan
jumlah data yang tersaring sebanyak 10 bank syariah. Penelitian ini menggunakan
karakteristik bank yang terdiri dari BOPO, CAR, dan FDR sebagai variabel
independen, menggunakan good corporate governance (GCG) sebagai variabel
moderasi dan menggunakan ROA sebagai varibel dependen. Metode analisis data
yang digunakan dengan Pooled Least Square (PLS).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa BOPO berpengaruh negatif
signifikan terhadap ROA, CAR berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA,
FDR berpengaruh positif signifikan terhadap ROA, Good Corporate Governance
(GCG) berpengaruh positif signifikan terhadap ROA. Selanjutnya Good
Corporate Governance (GCG) mampu memoderasi variabel BOPO terhadap
ROA, dan Good Corporate Governance (GCG) mampu memoderasi variabel
CAR terhadap ROA. Namun demikian, Good Corporate Governance (GCG)
tidak mampu memoderasi hubungan FDR terhadap profitabilitas perbankan
syariah.
Kata kunci : Karakteristik Bank, Penerapan GCG, ProfitabilitasNIM. 17208011006 ZAID RAYA ARGANTARA2020-05-15T06:42:51Z2020-05-15T06:43:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37652This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376522020-05-15T06:42:51ZANALISIS PENGARUH INFRASTRUKTUR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI SUMATERA SELATAN TAHUN 2014-2017Terpusatnya pembangunan ekonomi di perkotaan merupakan permasalahan
yang dialami masyarakat Sumatera Selatan, hal ini tidak terlepas dari belum
meratanya infrastruktur yang merupakan prasarana dalam meningkatkan
pertumbuhan ekonomi suatu wilayah. Penelitian ini berfokus pada peran
infrastruktur dalam sumbangsihnya terhadap kelancaran aktifitas produksi yang
nantinya akan menaikkan pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan tahun 2014
sampai 2017. Jenis penelitian ini adalah explanatori dan menggunakan analisis
regresi berganda dengan pendekatan model fixed effect sebagai alat analisisnya.
Hasil dari penelitian ini menghasilkan bahwa variabel independent yakni
infrastruktur listrik tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi,
infrastruktur jalan berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi, rumah
makan/restoran, dan kantor pos pembantu/cabang berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi. Dari hasil ini, mengasumsikan bahwa pembangunan
infrastruktur di Sumatera Selatan selama tahun 2014 sampai 2017 belum
sepenuhnya efektif dan efisien dalam peningkatannya terhadap pertumbuhan
ekonomi.
Kata Kunci : Infrastruktur, Pertumbuhan Ekonomi, Regresi Data Panel, Sumatera Selatan.NIM. 17208011004 IMAM ROYANI HAMZAH2020-05-15T06:41:42Z2020-05-15T06:42:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37651This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376512020-05-15T06:41:42ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA 9 NEGARA ANGGOTA ORGANISASI KERJASAMA ISLAMPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh variabel independen yakni belanja kesehatan, belanja infrastruktur, pendapatan per kapita, dan tingkat partisipasi angkatan kerja terhadap Indeks Pembangunan Manusia di 9 negara anggota Organisasi Kerjasama Islam, baik secara parsial maupun simultan. Metode Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel (pooled data regression analysis), dengan menggunakan data dari 9 negara anggota OKI yaitu: Mesir, Indonesia, Maroko, Bangladesh, Pakistan, Nigeria, Senegal, Pantai Gading, dan Ethiopia. Data waktu yang digunakan adalah dari tahun 2010 sampai dengan 2016.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) variabel belanja kesehatan berpengaruh positif dan signifikan dengan koefisien 0,041, (2) belanja infrastruktur berpengaruh positif dan signifikan dengan koefisien 0,01, (3) dan pendapatan per kapita berpengaruh positif dan signifikan dengan koefisien 1,06. Sedangkan untuk variabel tingkat partisipasi angkatan kerja tidak memiliki pengaruh terhadap Indeks Pembangunan Manusia. Kesimpulan dari peneitian ini adalah bahwa dari seluruh variabel independen hanya satu yang tidak berpengaruh yaitu tingkat partisipasi angkatan kerja. Hal itu disebabkan oleh kurang tersedianya lapangan kerja pada negara-negara tersebut.
Kata kunci: indeks pembangunan manusia, kesehatan, infrastruktur, pendapatan, angkatan kerja.NIM. 17208011001 RISVIYALDI2020-05-14T04:23:36Z2020-05-14T04:23:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37650This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376502020-05-14T04:23:36ZPENGARUH MAKROEKONOMI DAN FUNDAMENTAL PERUSAHAAN TERHADAP HARGA SAHAM SYARIAHHarga saham selalu mengalami pergerakan setiap periodenya. Hal ini disebabkan oleh kondisi makroekonomi maupun fundamental perusahaan. Saham syariah memiliki karakteristik tersendiri pada fundamental perusahaan yang terdaftar di JII dan diatur melalui Bapepam dan LK. Karakteristik ini membuat harga saham syariah memiliki fungsi tersendiri dalam menghadapi gejolak makroekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh makroekonomi dan fundamental perusahaan terhadap harga saham syariah menggunakan pendekatan kuantitatif dengan memanfaatkan data sekunder dibuktikan dengan pengujian variabel-variabel makroekonomi dan fundamental perusahaan terhadap harga saham syariah. Variabel dependen pada penelitian ini adalah harga saham syariah dan variabel independennya adalah suku bunga, kurs valas, inflasi, dan ROE. Perusahaan-perusahaan diambil dari daftar JII selama tahun 2014-2018. Penelitian ini menggunakan metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ROE berpengaruh signifkan terhadap harga saham sedangkan suku bunga, kurs valas, dan inflasi tidak berpengaruh secara langsung terhadap harga saham. Hasil ini menunjukkan bahwa fundamental perusahaan yang terdaftar di JII adalah kuat karena tidak terpengaruh oleh kondisi makroekonomi
Kata kunci: Makroekonomi, Fundamental Perusahaan, Harga Saham SyariahNIM. 17208010040 ZUL IHSAN MU’ARRIF2020-05-14T03:49:21Z2020-05-14T03:49:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37649This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376492020-05-14T03:49:21ZPENGARUH PENERBITAN SUKUK NEGARA DAN EKONOMI MAKRO TERHADAP PERTUMBUHAN SUKUK KORPORASI DI INDONESIASukuk korporasi merupakan salah satu instrumen investasi syariah yang
diterbitkan oleh suatu perusahaan dalam mencari pendanaan. Tujuan perusahaan
menerbitkan sukuk yaitu untuk mendapatkan dana dari masyarakat untuk
pengembangan bisnis perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh penerbitan sukuk negara dan ekonomi makro yang meliputi inflasi,
pertumbuhan ekonomi (PDB), jumlah uang beredar, nilai tukar rupiah, dan suku
bunga BI terhadap pertumbuhan sukuk korporasi. Penelitian ini menggunakan
Error Correction Model (ECM) dalam menganalisis data atau variabel. ECM
adalah teknik untuk mengoreksi ketidakseimbangan jangka pendek menuju jangka
panjang, serta dapat menjelaskan antara variabel terikat dengan variabel bebas
pada waktu sekarang dan lampau.
Hasil penelitian ini adalah penerbitan sukuk negara memiliki pengaruh
positif dan signifikan terhadap pertumbuhan sukuk korporasi dalam jangka
panjang. Sementara penerbitan sukuk negara dalam jangka pendek tidak
mempengaruhi pertumbuhan sukuk korporasi. Jumlah uang beredar (M2) dalam
jangka pendek berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan sukuk
korporasi. Sedangkan dalam jangka panjang jumlah uang beredar (M2) tidak
mempengaruhi pertumbuhan sukuk korporasi. Kurs dalam jangka panjang
berpengaruh negatif dan signifikan. Sedangkan dalam jangka pendek kurs tidak
berpengaruh terhadap pertumbuhan sukuk korporasi. Suku bunga BI dalam jangka
panjang berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan sukuk
korporasi. Sedangkan dalam jangka pendek suku bunga BI tidak berpengaruh
terhadap pertumbuhan sukuk korporasi. PDB dan inflasi tidak berpengaruh
terhadap pertumbuhan sukuk korporasi dalam jangka panjang maupun jangka
pendek.
Kata Kunci : Penerbitan Sukuk Negara, Jumlah Uang Beredar (M2), Nilai, Tukar Rupiah, Suku Bunga BI, Pertumbuhan Ekonomi (PDB), Inflasi dan Pertumbuhan Sukuk Korporasi.NIM. 17208010035 MUHAMAD FAIZ ARRAFI2020-05-14T03:48:45Z2020-05-14T03:49:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37648This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376482020-05-14T03:48:45ZPENGARUH FAKTOR KEBUDAYAAN, SOSIAL, PRIBADI DAN PSIKOLOGIS TERHADAP KEPUTUSAN MEMILIH BANK SYARIAH DI KOTA YOGYAKARTA (STUDI PADA MASYARAKAT NON MUSLIM DI KOTA YOGYAKARTA)Keberadaan bank syariah memiliki arah dan tujuan untuk memberikan
kemaslahatan yang besar kepada seluruh masyarakat di Indonesia. Selama ini,
masyarakat memandang produk perbankan syariah hanya untuk yang beragama
muslim. Sedangkan faktanya banyak masyarakat non muslim yang menjadi
nasabah di bank syariah.
Tujuan penelitian ini untuk menelaah dan mendeksripsikan keputusan
memilih dari sisi internal dan eksternal masyarakat non muslim di kota
Yogyakarta melalui faktor kebudayaan, sosial, pribadi dan psikologis. Penelitian
ini menggunakan metodologi pendekatan kuantitatif deskriptif berdasarkan hasil
kuesioner dan dikonfirmasi melalui hasil wawancara. Data diolah menggunakan
analisis SEM yang berjenis Covarian Based Structural Equation Modeling
(CBSEM) dengan bantuan software IBM SPSS Amos, 20.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan keputusan
memilih dapat dipengaruhi oleh faktor kebudayaan, sosial dan psikologis. Pada
pengujian dari setiap variabel ditemukan bahwa seluruh hipotesis dapat diterima
kecuali faktor pribadi menunjukkan pengaruh negatif dan tidak signifikan
terhadap keputusan masyarakat non muslim menjadi nasabah bank syariah. Pada
pengujian korelasi dari setiap variabel ditemukan bahwa korelasi yang paling kuat
adalah antara kebudayaan dan sosial sebesar 0.642.
Kata Kunci: Persepsi, Keputusan Konsumen. Faktor Budaya, Faktor Sosial, Faktor Pribadi dan Faktor Psikologis.NIM. 17208010032 MUHAMMAD RIZALUN NASHOHA2020-05-14T03:48:17Z2020-05-14T03:48:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37647This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376472020-05-14T03:48:17ZKOMPARASI KINERJA KEUANGAN LEMBAGA ZAKAT INDONESIA DAN MALAYSIA BERDASARKAN INTERNATIONAL STANDARD OF ZAKAT MANAGEMENT (ISZM)Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kinerja keuangan lembaga
zakat. Objek dalam penelitian ini adalah lembaga zakat BAZNAS di Indonesia
dan Pusat Pungutan Zakat (PPZ) Majelis Agama Islam Wilayah Persekutuan
(MAIWP) di Malaysia. Pengukuran kinerja keuangan dengan menggunakan rasio
keuangan yang tercantum dalam International Standard of Zakat Management
(ISZM). Rasio Keuangan terdiri dari rasio beban program, rasio beban
operasional, rasio pertumbuhan penerimaan utama, rasio pertumbuhan beban
program dan rasio modal kerja. Data dalam penelitian ini adalah laporan tahunan
lembaga zakat selama periode 2010-2017. Alat analisis yang digunakan adalah
Independent Sample T test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
perbedaan kinerja keuangan BAZNAS dan PPZ MAIWP pada rasio beban
program, rasio beban operasional, rasio pertumbuhan penerimaan utamadan rasio
modal kerja. Sedangkan pada rasio pertumbuhan beban program tidak terdapat
perbedaan kinerja keuangan.
Kata kunci: Zakat, Kinerja Keuangan, International Standard of Zakat ManagementNIM. 17208010029 IKA WAHYU SAFITRI2020-05-14T03:47:36Z2020-05-14T03:47:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37646This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376462020-05-14T03:47:36ZPENGARUH PENDAPATAN BANK UMUM SYARIAH TERHADAP RISIKO OPERASIONAL PERIODE 2015-2018 DI INDONESIAPenelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat pendapatan bank umum syariah terhadap risiko operasional bank umum syariah periode 2015 sampai dengan 2018. Sampel yang digunakan 11 Bank Umum Syariah (BUS) menggunakan metode Purposive Sampling. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis regresi data panel dengan program Eviews. Perhitungan untuk risiko operasional dilihat dari Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) risiko operasional menggunakan perhitungan Basel II yaitu metode Pendekatan Indikator Dasar (PID). Risiko operasional sebagai risiko akibat ketidakcukupan dan/atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal yang mempengaruhi operasional bank.
Pendapatan sebagai variabel independen yaitu murabahah, ijarah, mudharabah, musyarakah, dan fee. Dari variabel independen tersebut yang berpengaruh yaitu murabahah, musyarakah, dan fee sedangkan yang tidak berpengaruh ijarah dan mudharabah.
Kata Kunci: Risiko Operasional, Murabahah, Ijarah, Mudharabah, Musyarakah, dan Fee.NIM. 17208010028 AISYA FARINA2020-05-14T03:46:47Z2020-05-14T03:47:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37645This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376452020-05-14T03:46:47ZPROBLEMATIKA PROGRAM KELUARGA HARAPAN DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI MASYARAKAT MISKIN DI NTB (STUDI DI KECAMATAN LEMBAR KABUPATEN LOMBOK BARAT)Program Keluarga Harapan (PKH) menurut sebagian kalangan dianggap
berkontribusi dalam meminimalisisr kemiskinan. Namun dalam praktiknya,
program ini dihadapkan pada berbagai problematika baik bersifat substansial
maupun prosedural.Penelitianini bertujuan untuk mendeskripsikan problematika
pelaksanaan PKH di Kecamatan Lembar Kabupaten Lombok Barat Provinsi NTB.
Secara metodologis, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan
dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Keluarga Harapan
secara ekonomi belum mampu memecahkan masalah kemiskinan di Kecamatan
Lembar Kabupaten Lombok Barat. Pemenuhan terhadap kebutuhan sehari-hari
Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) masih
tergolong sangat minim jika dilihat dari besarnya jumlah bantuan yang diterima
sehingga belum mampu memenuhi kebutuhan harian anak sekolah. Rata-rata
masyarakat sebagai penerima manfaat atau KPM-PKH menggunakan bantuan
tersebut untuk membeli kebutuhan sembako lainnya. Selain itu, terdapat problem
yang membayangi pelaksanaan Program Keluarga Harapan. Problem tersebut
adalah adanya kesenjangan yang terjadi antara pendamping dengan dinas sosial,
pemerintahan kecamatan setempat, akurasi data dari Badan Pusat Statistik. Selain
itu problematika yang terjadi pada PKH juga berdasarkan sosial budaya
masyarakat yang masih “setia” menjadi KPM-PKH, letak demografi yang kurang
terakses, dan Kredit Usaha Bersama (KUBE) di persimpangan jalan yang
sebenarnya diharapkan dapat menciptakan kemandirian KPM-PKH.
Kata kunci: Pembangunan Ekonomi, Problematika Program Keluarga
Harapan, Masyarakat Miskin.NIM. 17208010025 ENI RISNAWATI2020-05-14T03:45:27Z2020-05-14T03:46:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37644This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/376442020-05-14T03:45:27ZDAMPAK MAKROEKONOMI TERHADAP HARGA SAHAM SYARIAH DAN HARGA SAHAM KONVENSIONALKarakteristik pasar modal syariah dan konvensional akan membawa dampak yang berbeda pada pembentukan harga saham di pasar modal.Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh beserta dampak variabel makroekonomi yaitu inflasi, suku bunga, jumlah uang beredar dan harga minyak dunia terhadap harga saham syariah dan konvensional. Dengan menggunakan teknik regresi data panel dan sampel yang terdiri dari saham yang terdaftar dalam indeks LQ 45 dan JII (Jakarta Islamic Index) periode 2009-2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inflasi tidak memiliki pengaruh terhadap harga saham syariah dan konvensional. Suku bunga memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap harga saham syariah dan konvensional dengan dampak penurunan harga yang lebih kecil pada saham syariah. Variabel jumlah uang beredar dan harga minyak dunia memiliki pengaruh yang positif signifikan terhadap harga saham syariah dan konvensional. Dengan pengaruh yang ditimbulkan jumlah uang beredar terhadap peningkatan harga saham lebih besar pada harga saham syariah. Sedangkan pengaruh harga minyak dunia terhadap peningkatan harga saham lebih kecil pada harga saham syariah.
Kata kunci : Inflasi, Suku bunga, Jumlah uang beredar, Harga minyak dunia, Harga Saham Syariah, Harga Saham KonvensionalNIM. 17208010023 KHOIRUNNISA2020-05-12T06:30:06Z2020-05-12T06:30:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39285This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/392852020-05-12T06:30:06ZSTUDI PERBANDINGAN TENTANG HAK KHIYAR DALAM TRANSAKSI ISTISNA‘ PADA FATWA DSN-MUI, PERATURAN BI, DAN PERATURAN OJKIstis}na>‘ is one of the muamalah transaction agreements that are developing at this time. In this contract is arranged in such a way that the rights and obligations of the parties are expected so that the achievements achieved can be realized. In technical terms, istis}na> is a contract of sale and purchase carried out by two parties where the mustas}ni orders for goods that are not available at the time of the contract so that the s}a>ni‘ must first make them. S{a>ni‘ is obliged to make goods ordered within a certain period that has been mutually agreed upon. Mustas}ni‘ must submit the price of the item when the item has been received according to the agreement made. However, in practice, the goods ordered often do not comply with the agreed specifications, so there is a special right that is given to mustasni‘. In other circumstances, also often one party takes khiyar rights, namely when the goods have not been made but there is an agreement, in the process of making goods and after the work of the goods is finished.
In the Fatwa of DSN-MUI Number: 06 / DSN-MUI / IV / 2000 concerning the Sale and Purchase of Istis}na>‘, has been regulated regarding the right of khiya>r but there are several issues relating to the rights of both parties. Likewise, BI Regulation Number:7/46 / PBI / 2005 concerning Funds Collecting and Distribution Agreements for Banks Conducting Business Activities based on Sharia Principles article 13 paragraph (2) letter a which talks about khiya>r in istis}na>‘ and POJK Number: 53 / POJK .04 / 2015 concerning Contracts used in the Issuance of Sharia Securities in the Capital Market article 8 letters (a), article 9 letters (a), article 9 letters (b) article 9 letters (c), article 9 letters (d) and articles 10 (e) which also talks about the rights and obligations of the parties in istis}na>‘.
The main issue is the description of the khiya>r rights regulated in the DSN-MUI Fatwa and the two regulations as well as how the Islamic legal review of the khiya>r is given using the khiya>r and istis}na>‘ theories themselves.
This type of research is library research or library research where the data sources are from books, journals, and other scientific works. The nature of this research is analytical descriptive with a normative approach by using Islamic legal theories such as khiya>r and the concept of istis}na>‘
itself.
The results of this research are that the right of khiya>r in istis}na>‘ contract stipulated in Fatwa DSN MUI Number: 06 / DSN-MUI / IV / 2000 concerning Sale and Purchase of Istis}na>‘ and BI Regulation Number: 7/46 / PBI / 2005 article 13 paragraph (2) letter a and POJK Number: 53 / POJK.04 / 2015 article 8 letter (a), article 9 letter (a), article 9 letter (b) article 9 letter (c), and article 9 letters (d) have been arranged well but there are still some meanings of words and sentences that need to be specified again so as not to cause confusion in understanding the article which has implications for the rights and obligations of the parties. In addition, the regulation regulates the possibility of conditions that occur in the practice of istis}na>‘
in order to provide certainty for the rights of both parties.NIM. 16380027 RACHMAN IQBAL2020-05-12T06:00:21Z2020-05-12T06:00:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39284This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/392842020-05-12T06:00:21ZKREDIT ONLINE PT. CICIL SOLUSI MITRA TEKNOLOGI
(TINJAUAN YURIDIS DAN NORMATIF)
DISUSUN DANIn the era of digital economic development, the public continues to develop innovative service provision in online credit activities, one of which is characterized by the existence of information technology-based loan services that are considered to contribute to national development and the economy. Information technology (IT) has changed society, has created new types and business opportunities, and created new types of jobs and careers in human work. The problems examined in this research aim to determine the validity of the online credit agreement and the type of contract used at PT. Cicil Solusi Mitra Teknologi.
The research was conducted with juridical and normative research methods. The theory used in this study legally uses the theory of agreements and online credit lending and loan service agreements. Whereas according to Islamic law it uses the theory of contract in buying and selling, qarḍ and murābaḥah.
The results showed that the implementation of the type of contract used was not yet completely said to be the Murābaḥah contract type in financing procurement of goods because there were still some deficiencies in the mechanism such as the explanation of the existing mechanism did not explain in detail about the contract used at the beginning of the implementation, financing and agreements it existed before the object was owned by Cicil. The contents of the agreement only state that the repayment uses the contract determined by paying the principal financing plus profit margins and transaction costs. Related to tuition financing services can be finalized by using the qarḍ contract because what is agreed is in the form of a sum of money or funds. In the case of the validity of an information technology-based loan agreement, it is valid to meet the legal requirements of the agreement because it meets the elements that are in accordance with the law and includes standard types of contractual agreements.NIM. 16380004 ASSYIFA UMAIYA UMAR2020-05-12T05:47:54Z2020-05-12T05:47:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39283This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/392832020-05-12T05:47:54ZANALISIS SISTEM BAGI HASIL ANTARA
PENGGARAP DAN PEMILIK KEBUN KARET
DALAM PRESPEKTIF HUKUM AKADDesa Candra Jaya terletak di Kecamatan
Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat
dan termasuk dalam salah satu Desa transmigrasi. Mata
pencaharian mayoritas penduduk Desa Candra Jaya adalah
sebagai petani kebun karet juga sawit. Fenomena bagi hasil
juga mewarnai proses dalam bertani antara pemilik kebun
dan penggarap di Desa Candra Jaya. Dalam praktik,
perjanjian antara kedua belah pihak hanya melalui lisan.
Kerap ditemui semua proses mulai dari akad sampai bagi
hasil perkebunan disesaikan melalui asas kekeluargaan,
mengingat tidak ada perjanjian tertulis antara kedua belah
pihak. Keuntungan akan dibagi dua, yakni 50% untuk
pemilik kebun juga demikian bagi penggarap kebun.
Masyarakat setempat yang juga tidak sedikit menerapkan
proses bagi hasil tersebut berpatokan pada adat dan kebiasaan
sedari dulunya. Walaupun adanya regulasi Islam tentang bagi
hasil dengan sistem musaqah , namun masyarakat di Desa
Candra Jaya belum sepenuhnya mengetahui maupun
memahami.
Jenis penelitian ini adalah field research (penilitian
lapangan) yaitu penlitian yang dilakukan secara intensif,
terperinci dan mendalam terhadap suatu obyek tertentu
dengan mempelajarinya sebagai salah satu kasus. Tahap pra
lapangan dilakukan kajian literature (pustaka), mulai dari
buku tentang musaqah atau pun penelitian lain yang ada
kaitanya dengan musaqah .
Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan
perjanjian bagi hasil di Desa Candra Jaya masih
menggunakan kebiasaan yang sudah dilakukan secara turun
temurun. Menurut hukum Islam praktek bagi hasil sudah
sesuai prinsip musaqah dengan akad. Model perjanjian
paroan ditinjau dari hukum akad musaqah sudah memenuhi
syarat-syarat musaqah , dimana kedua belah pihak yang
melakukan transaksi harus orang yang cakap bertindak
hukum, yakni dewasa dan berakal. Dua orang yang
bekerjasama sebab perjanjian kerjasama musaqah tak bisa
berwujud kecuali dengan adanya pemilik tanah dengan
penggarap yang keduanya disyaratkan agar benar-benar
memiliki kelayakan kerjasama.NIM. 15380086 EKO SUPRIYADI2020-05-12T04:56:28Z2020-05-12T04:56:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39282This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/392822020-05-12T04:56:28ZTINJAUAN HUKUM ISLAM MENGENAI
PRAKTIK JAMINAN FIDUSIA
DI LEMBAGA KEUANGAN NON BANKThesis entitled “Overview of Islamic law regarding the implementation of fiduciary guarantees in non-Bank financial institutions (case study at shari‟ah pawnshop offices)” is the result of qualitative research that aims to find out the extent to which fiduciary guarantees are applied in shari‟ah pawnshops, whether it is in accordance with the law or in fact there are still many violations committed, because some cases of fiduciary guarantees are related to the registration process that is not registered at the fiduciary registration office, besides the purpose of this study is to find out the view of Islamic law regarding the practice of fiduciary guarantees in financial institutions.
Dta collection techiqueus were carried out by way of direct interviews with the head of the sharia pawnshop branch office with the aim of digging in-depth information related to the issues raised by the researcher. The collected data is then analyzed using qualitative descriptive analysis methods. Researchers use the interview process and documentation in data collection.
The results of this study indicate that the shari‟ah pawnshop has implemented a fiduciary guarantee system in accordance with the law, whereby the registration process at the fiduciary registration office is regulated directly by a notaray appointed by the pawnshop. In the case of fiduciary collateral registration the shari‟ah pawnshop does not apply a minimum loan amount so that the collateral is registered, because all type of transactions that use fiduciary collateral will be registered at the fiduciary registrations office. In the view of Islamic law fiduciary the object of the guarantee remains with the owner of the goods, whereas in the concept of protection fiduciary assets become an agreement that makes it easy for costumers to be able to improve their economy through business they do.NIM. 15380053 SITI FATIMAH2020-05-12T04:23:09Z2020-05-12T04:23:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39281This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/392812020-05-12T04:23:09ZDANA HAJI UNTUK INVESTASI INFRASTRUKTUR PERSPEKTIF MAQĀṢID ASY-SYARĪ‘AHPada tahun 2010, pemerintah menetapkan setoran awal haji regular sebesar Rp 25.000.000,00. Tingginya semangat umat Islam Indonesia untuk mendaftar tidak seimbang dengan kuota calon jamaah haji yang diberangkatkan setiap tahun sehingga membuat daftar tunggu keberangkatan haji semakin panjang. Hal ini menciptakan akumulasi dana setoran awal calon Jemaah haji yang mengendap di rekening Kementerian Agama terus meningkat. Kemudian pada tanggal 26 Juli 2017 Presiden Jokowi melantik Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Pelantikan BPKH ini juga diiringi dengan wacana tentang pemnfaatan potensi dana haji guna pembangunan infrastruktur. Pembahasan wacana dana haji untuk pembangunan infrastruktur disetujui oleh ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI). Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji dan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji adalah payung hukum pengelolaan keuangan haji. Pemanfaatan dana haji yang begitu besar perlu ditinjau melalui perspektif maqāṣid asy-Syarī‘ah, guna mengukur sejauh mana pemanfaatan dana haji di Indonesia sejalan dengan tujuan-tujuan syariat.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research), yaitu penelitian yang meneliti data-data dari bahan pustaka. Sumber data yang digunakan adalah sumber sekunder yakni sumber tertulis jurnal, sumber tertulis yang relevan dengan penelitian ini. Kemudian analisis ditinjau dengan perspektif maqāṣid asy-Syarī‘ah, terutama dari segi perlindungan harta (hifż al-māl) untuk memberikan sebuah pandangan tentang dana haji yang dialokasikan ke infrastruktur.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dana haji untuk investasi infrastruktur dibolehkan menurut maqāṣid asy-Syarī‘ah dengan catatan pelaksanaannya menggunakan prinsip syariah. Pemanfaatan dana haji di bidang infrastruktur, sekaligus mendukung program pemerintah era Jokowi yang menggenjot sektor infrastruktur dengan harapan dapat meningkatkan daya saing, pertumbuhan dan pemerataan ekonomi sosial. Pengelolaan dana haji untuk infrastruktur juga sudah sesuai dengan perlindungan harta (hifż al-māl) karena turut mensejahterakan rakyat, adanya perputaran uang, dan adanya pembangunan ekonomi.NIM. 15380030 ULFAH MA’RUFAH2020-05-12T04:11:46Z2020-05-12T04:11:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39280This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/392802020-05-12T04:11:46ZPENERAPAN DYNAMIC PRICING
PADA LAYANAN JASA
BERBASIS APLIKASI ONLINE GOJEKGojek menggunakan model penetapan harga dynamic pricing sebagaimana diwujudkan dengan kenaikan tarif yang terjadi pada waktu dan tempat tertentu. Dynamic pricing pada Gojek memiliki tujuan untuk menjaga ketersediaan pengendara (driver) Gojek melalui keuntungan lebih dari adanya kenaikan tarif agar pengendara (driver) Gojek tetap beroperasi saat permintaan pelanggan terhadap layanan jasa berbasis aplikasi online Gojek mengalami kenaikan. Namun pada praktik pelaksanaan dynamic pricing Gojek di wilayah Yogyakarta, kenaikan tarif terjadi tanpa adanya batasan yang jelas sehingga pengendara (driver) Gojek juga memperoleh tambahan keuntungan yang tidak dapat diprediksi. Dengan demikian penelitian ini akan menjawab apakah ketidakpastian tarif saat dynamic pricing tersebut termasuk dalam gharar yang dilarang dalam Islam atau tidak.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penetapan harga dan pengambilan keuntungan pada model dynamic pricing Gojek untuk kemudian ditinjau dari perspektif hukum Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian campuran (mix methods) yang bersifat deskriptif-analitis. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara, observasi terlibat, studi dokumenter (dokumentery study), dan merujuk sumber-sumber yang berkaitan dengan penelitian ini.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pada dasarnya kenaikan tarif pada saat dynamic pricing dapat dibenarkan menurut hukum Islam karena disesuaikan dengan fluktuasi permintaan dan penawaran. Namun pelaksanaan dynamic pricing pada Gojek di Yogyakarta mengandung unsur gharar yang dilarang dalam Islam karena terdapat ketidakpastian pada batasan kenaikan tarif. Ketidakpastian tersebut menyebabkan keuntungan yang diperoleh pengendara (driver) dan perusahaan Gojek mengandung unsur ghaban karena melebihi rata-rata seharusnya dari 1/3 (sepertiga) biaya jasa (modal), sehingga mempengaruhi ketidakpastian perubahan keuntungan yang sebelumnya dapat dihitung secara pasti.NIM. 15380025 ANNISA KHUSNUR ROSYIDA2020-04-29T03:25:08Z2020-04-29T03:25:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39141This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/391412020-04-29T03:25:08ZPERBANDINGAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING INDEKS DAN GLOBAL REPORTING INITIATIVE INDEKS
PADA PERUSAHAAN HIGH PROFILE
YANG TERDAFTAR DALAM INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIAThe practice of Corporate Social Responsibility (CSR) always emphasizes that the company's operational activities not only create profits for business continuity, but must also have a commitment to be responsible for the social and the environment. Islamic Social Reporting (ISR) is a standard for reporting CSR disclosures based on Islamic values. Whereas conventional CSR reporting reporting standards use the Global Report Initiative (GRI). With the rise of CSR disclosure issues and practices in companies in Indonesia, this study tries to look at CSR disclosure practices based on GRI index and ISR index with different philosophies. The results of this study, can find out which standards are more suitable for CSR disclosure in high profile companies listed on ISSI which incidentally is sharia shares and the effect of CSR disclosure both using GRI index and ISR index on profitability and market to book companies. The approach of this study is a quantitative approach to the type of explanatory research. The population in this study is high profile companies registered with ISSI, with a purposive sampling technique. Data were analyzed using Paired T-Test and multiple regression analysis. The results of this study show that CSR disclosure in high profile companies listed on ISSI by using the Global Report Initiative (GRI) index is better than using the Islamic Social Reporting (ISR) index, Global Report Initiative (GRI) index disclosure and Islamic Social Reporting (ISR) ) the index has no effect on profitability, and the Global Report Initiative (GRI) index disclosure and Islamic Social Reporting (ISR) index have a negative effect on Market to Book Ratio (MBR).NIM. 18208011006 DESI WAHYUNI2020-04-09T04:47:42Z2020-04-09T04:47:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38895This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388952020-04-09T04:47:42ZANALISIS PERANAN DAN DAYA SAING EKSPOR SEKTOR UNGGULAN INDUSTRI PENGOLAHAN DALAM PEREKONOMIAN JAWA TIMUR TAHUN 2015 (PENDEKATAN INPUT-OUTPUT)This research‟s aim is to identify the leading manufactures in central Java then identify which of those industries have the export competitiveness. This study used data of East Java‟s Input Output Table on 2015, as well as export-import on 2016-2018. These data was obtained from secondary data, which available from the relevant agencies. This research rely on Forward Linkage Index (FLI), Backward Linkage Index (BLI) and Revealed Comparative Advantage (RCA) analysis tools. There are 14 leading manufacturing industries conducted from the result. However, out of 14 leading industries there are 8 industries that have the high export competitiveness. These industries have Forward Linkage Index (FLI)>1, Backward Linkage Index (BLI) >1, and RCA>1. From this study, it can be concluded that the reliable manufacturing sectors to boot the economy growth through exports, having a good export competitiveness as well as high selling prices are those 8 industries. Therefore the emphasize of goverment policy should be on the upstream and down stream sectors of these industries.NIM. 16810101 NURUL FATIMAH2020-04-09T04:41:30Z2020-04-09T04:41:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38894This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388942020-04-09T04:41:30ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI LUAS LAHAN PERTANIAN DI JAWA TENGAH PERIODE 2015-2017The aim of this study is to find out which factors influence the area of agricultural land use in Central Java. This becomes important because the agricultural sector is a strategic sector, plays an important role for the economy and makes a big contribution to employment. This study uses per capita expenditure, total population, number of poor, number of industries and level of education as independent variables. By using data from the Central Statistical Office, the Ministry of Education and Culture, the Ministry of Agriculture and other relevant government agencies.
This study was conducted using panel data in 29 districts and 9 cities in Central Java over a period from 2015 to 2017. The analysis tool used was the regression of panel data using the software and views 10. From the research results the per capita expenditure and the number of poor were carried out. negative effects on the agricultural area, while the population, the number of industries and the level of education have a positive effect on the agricultural area. Only variable expenditure per capita and level of education has proven to be significant. The variable population, the poor population and the number of industries were insignificant. The descriptive analysis shows that the agricultural area in Central Java remains constant from year to year (constant).NIM. 16810093 HARIS MUHAMAD2020-04-09T04:34:48Z2020-04-09T04:34:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38893This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388932020-04-09T04:34:48ZPENGARUH DAYA SAING GLOBAL TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI TUJUH NEGARA ASEAN TAHUN 2007-2017Human development is an early stage for a country towards maximum economic growth, human development has been formulated into a model of calculation known as the term Human development index. The conventional economy and Islamic economy have the same goal of seeking human development, because humans are the main pillar in the economic cycle in a country.
The research purpose to determine the extent of the Human Development Index in ASEAN Member Countries in 2007-2017 is influenced by other factors. The object used in this research is seven ASEAN Member according to the criteria of the sampling method used.
This research uses data panel (combination of time series data and cross section), with analysis techniques of Common Effect, Fixed Effect, and Random Effect using EViews 10. The result of research showed that the entire variable had significant effect to Human Development Index. The competitiveness and GDP variable have a positive and significant effect to the Human Development Index, while the variable number of dependencies and population affects significant negatives to the Human Development Index.NIM. 16810079 NOVITA DWI PANGESTI2020-04-09T04:30:10Z2020-04-09T04:30:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38892This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388922020-04-09T04:30:10ZDETERMINAN PENDAPATAN DRIVER GOCAR DI YOGYAKARTATechnological development is increasing from year to year, especially in
the transport sector. This is determined by human transportation needs. Online
transport services go hand in hand with this technological development. People in
the city of Yogyakarta were pampered with a special rental transport in the form
of motorcycle taxis and online taxis. With the existence of online taxis and
motorcycles, the number of vehicles that operate as a service provider increases
in line with the growing number of users.
The problem discussed in this study is how much the individual work
variables, collective distance, point system and fuel consumption have on the
GoCar driver's income in the city of Yogyakarta.
The data used is primary data from direct interviews with drivers. This test
method is quantitative and is analyzed using Ordinary Leasr Squares (OLS).
According to the results of the investigations carried out, working hours,
collective distances and point systems have a positive and significant impact on
the income of GoCar drivers in the city of Yogyakarta. While fuel consumption
has no impact on the income of GoCar drivers in the city of Yogyakarta.NIM. 16810077 ADI SANI MUHARRAM2020-04-09T04:24:59Z2020-04-09T04:24:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38891This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388912020-04-09T04:24:59ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PERMINTAAN LISTRIK SEKTOR INDUSTRI DI WILAYAH JAWA DAN SUMATERA TAHUN 2010-2018Along with the development and advancement of technology, electricity is one of the most important energy needs for the community. In the industrial sector, electricity is the main driving force behind the production process. In the future the need for electricity will continue to increase along with the increasing population, increasing investment in the future will lead to new industries.
This study is aimed at identifying determining factors affecting the electricity demand for the industrial sector in Java and Sumatera. Factors to be assumed are: PDRB industrial sector (X1), number of electricity customers in the industrial sector (X2), industrial sector average selling prices (X3), Industrial Power Connected Electric Sector (X4). Sources of data are from PT PLN (Ltd), Central Statistic Office (BPS).There are 16 provinces in Java and Sumatera, used as 144 observations. Estimation method in this study is estimation using panel data (combination of data cross-section and time-series) with mode individual effect (fixed effect).
The results of the partial analysis show that electricity demand in the industrial sector in Java and Sumatra is positively affected significantly by the connected power of the industrial sector, negatively affected significantly by the average electricity selling price of the industrial sector, while the PDRB variable of the industrial sector and the number of customers in industrial sector is not significantly influence electricity demand.NIM. 16810071 Yoga Firrizqi Pratama2020-04-09T04:15:20Z2020-04-09T04:15:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38890This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388902020-04-09T04:15:20ZDETERMINAN EKSPOR INDONESIA KE AMERIKA SERIKAT DAN TIONGKOK TAHUN 2000-2018Exports are an important part of international trade. Indonesia as a developing country makes international trade as one of the important activities in the economy. The impact of the trade war between the United States and China will certainly affect other countries including Indonesia as its trading partners. The title of this research is Determinants of Indonesian Exports to the United States and China in 2000-2018. This research is a quantitative research. By using the Pooled Least Square method. Where the dependent variable is Indonesian exports to the United States and China, and the independent variables are the Gross Domestic Product (GDP) of the United States and China, Foreign Direct Investment (FDI) of the United States and China, the US Dollar Exchange Rate and the Chinese Yuan against the Rupiah and American Inflation States and China. The results of this study indicate that the GDP variable has a significant positive effect on Indonesian exports, the FDI variable has no significant positive effect, the exchange rate variable has a significant negative effect and the inflation variable has no effect on Indonesian exports to the United States and China.NIM. 16810057 NURUL YATIMAH2020-04-09T03:55:31Z2020-04-09T03:55:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38889This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388892020-04-09T03:55:31ZEFISIENSI KINERJA FISKAL KABUPATEN/KOTA
DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2014-2018Central Java is one of the provinces with the most poverty in Indonesia.
Poverty is caused by many factors, one of which is the efficiency in the
management of the regional budget. The optimal and efficient management of
regional resources will increase the level of community welfare and reduce
poverty. One way to measure the level of efficiency of fiscal performance and
regional budget is to use the Stochastic Frontier Analysis (SFA) method. This
study aims to measure the level of efficiency of the fiscal performance of district /
city governments in Central Java Province followed by testing the factors that
influence it. The results show the results of the level of efficiency of fiscal
performance that is not yet efficient enough. The factors that influence it indicate
two variabels that significantly affect the efficiency of fiscal performance.NIM. 16810056 ACHMAD PRADANA2020-04-09T03:51:01Z2020-04-09T03:51:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38888This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388882020-04-09T03:51:01ZANALISIS PENGARUH PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SOSIAL
DAN EKONOMI TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA
KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2014-2018Human development index (HDI) is an indicator used to determine the
level of development of a country or a region. Central Java is one of the provinces
with the widest area and population density of the six provinces in Java. The level
of human development index in Central Java occupies the fifth position of the
other six provinces. This shows that human development in Central Java has not
been carried out to the maximum. In this study, the research variables used are
social infrastructure in the form of health infrastructure, education infrastructure,
and economic infrastructure as a proxy of the three basic indicators of HDI
namely health, education and income. Infrastructure is the foundation for a
country said to be developed or developing. The health infrastructure in this study
is divided into the number of health facilities and health workers, as well as the
educational infrastructure which is proxied into the number of educational
facilities and teaching staff. While economic infrastructure is described by the
variable length of the road. The results showed that the variable of health workers
had a significant effect on HDI and the variable of educators had a significant
negative effect on HDI.NIM. 16810055 SHOFIYA NABILA ANNAAFI2020-04-09T03:45:19Z2020-04-09T03:45:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38887This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388872020-04-09T03:45:19ZPENGARUH JUMLAH PENDUDUK, PENDAPATAN DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB), PAJAK DAERAH, DAN JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT (NTB) PERIODE 2010-2018The implementation of regional autonomy has been approved in Law Number 32nd of 2004 which has subsequently been updated with Law Number 09th of 2015 concerning regional government. The nature of regional autonomy is important in areas where regional government have authority in the region. In an Effort to Increase Local Revenue, local government must be able to optimize regional finances. The difference in potential in an area will produce quite good in increasing regional finances. In this study, it discusses influences the population, GDRP, local taxes, and tourist visits to the Original Local Government Revenue. This study uses panel data regression and processed using the the Eviews Application. Data is taken from the official website of the Central Statistic Agency (BPS) and Minitry of Finance. The result in this study conclude about the total population, GDRP, and local taxes influences to the Original Local Government Revenue, while the tourist visits do not influence to the Original Local Government RevenueNIM. 16810054 RISWANDA IMAWAN2020-04-09T03:36:21Z2020-04-09T03:36:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38886This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388862020-04-09T03:36:21ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
CADANGAN DEVISA DI NEGARA-NEGARA
ANGGOTA ORGANISASI KERJASAMA ISLAMForeign exchange reserves is an important indicator in
international trade. This study aims to analyze how is the
influence of independent variables namely exports, imports,
remittances, Foreign Direct investment (FDI) and foreign
debt on foreign exchange reserves in 7 member countries of
Organization of Islamic Cooperation. The analysis method
used in this research is panel data regression (pooled data
regression analysis), using data from 7 OIC member
countries namely: Bangladesh, Indonesia, Malaysia, Egypt,
Nigeria, Pakistan, Turkey. the time data used is from 1998 to
2017. The result of this study show that the variabel export,
remittances, FDI, and foreign debt has a significant positive
effect on foreign exchange reserves in 7 OIC member
countries. While the variable Import has a significant
negative effect on foreign exchange reserves in 7 OIC
member countries. The conclusion of this research is that all
the independent variables has effect on foreign exchange
reserves in 7 OIC member countries.NIM. 16810052 YULINDA2020-04-09T02:28:23Z2020-04-09T02:28:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38885This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388852020-04-09T02:28:23ZANALISIS PENGARUH VARIABEL EKONOMI TERHADAP VELOCITY
OF MONEY STUDI KASUS INDONESIA DAN SINGAPURA
PERIODE 2001Q1-2018Q4Stabilitas ekonomi dan pertumbuhan ekonomi suatu negara dapat diukur
dengan sejauh mana uang berperan dalam perekonomian masyarakat. Velositas
uang berfungsi untuk melihat seberapa cepat transaksi barang maupun jasa atau
peredaran uang dari satu individu ke individu lainnya. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisa dampak variabel ekonomi jumlah uang bererdar (M2), inflasi,
suku bunga, tax revenue dan pertumbuhan ekonomi terhadap percepatan
perputaran uang di Indonesia dan Singapura. Penelitian ini menggunakan data
time series periode 2001Q1-2018Q4 dengan menggunakan model Vector Error
Correction Model (VECM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa M2 dan
pertumbuhan ekonomi berpengaruh signifikan terhadap velositas uang dalam
jangka pendek, sedangkan dalam jangka panjang variabel inflasi dan suku bunga
berpengaruh signifikan terhadap velositas uang di Indonesia. Hasil temuan untuk
Singapura adalah variabel M2, suku bunga pertumbuhan ekonomi berpengaruh
signifikan terhadap velositas uang dalam jangka panjang. Sedangkan dalam
jangka pendek inflasi dan tax revenue berpengaruh signifikan terhadap velocitas
uang.NIM. 16810044 Rahma Maulidina2020-04-09T02:23:36Z2020-04-09T02:23:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38883This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388832020-04-09T02:23:36ZANALISIS DETERMINAN INFLASI DI 34 PROVINSI INDONESIA PERIODE 2014-2018Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh Realisasi Pengeluaran Pemerintah, Pendapatan Domestik Regional Bruto, Upah Minimum Provinsi dan Harga Beras Eceran terhadap inflasi di 34 provinsi di Indonesia selama periode 2014-2018. Menggunakan model regresi data panel dengan aplikasi Eviews 10 . Dalam penelitian ini ditinjau dari dua wilayah fokus pembangunan pemerintah yaitu Kawasan Barat Indonesia dan Kawasan Timur Indonesia serta melihat secara keseluruhan yaitu 34 provinsi di Indonesia. Hasil dari penelitian ini menunjukan Upah Minimum Provinsi dan Harga Beras Eceran berpengaruh signifikan terhadap kenaikan inflasi di Kawasan Barat Indonesia, Kawasan Timur Indonesia dan 34 provinsi di Indonesia secara keseluruhan. Sedangkan Pengeluaran Pemerintah dan Pendapatan Domestik Regional Bruto tidak berpengaruh secara signifikan terhadap inflasi di Kawasan Barat Indonesia, Kawasan Timur Indonesia dan 34 provinsi di Indonesia secara keseluruhan.NIM. 16810039 MUHAMAD NUR NAJHAN2020-04-09T02:14:52Z2020-04-09T02:14:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38882This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388822020-04-09T02:14:52ZANALISIS DAYA SAING DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EKSPOR PRODUK KAYU OLAHAN INDONESIA KE AMERIKA SERIKATKegiatan perdagangan internasional adalah salah satu faktor yang sangat penting untuk merangsang pertumbuhan ekonomi suatu negara. Perdagangan internasional dapat membantu suatu negara dalam menjalankan pertumbuhan ekonomi melalui sektor-sektor yang mengandung keunggulan komparatif. Indonesia memiliki potensi alam yang sangat besar dalam ekspor kayu olahan karena ketersediaan sumber daya alam yang melimpah dan letak geografis yang memiliki hutan tropis. Pada penelitian ini, permasalahan yang dikemukakan adalah bagaimana daya saing ekspor kayu olahan Indonesia ke Amerika Serikat, apakah nilai harga kayu olahan internasional, volume ekspor, PDB, dan nilai tukar rupiah terhadap dollar berpengaruh terhadap nilai ekspor kayu olahan Indonesia ke Amerika Serikat. Adapun periode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tahun 2010Q1 hingga 2018Q4. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Revealed Comparative Advantadge (RCA), dan Partial Adjustment Model (PAM).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada analisis RCA, rata-rata tingkat daya saing ekspor kayu olahan Indonesia adalah 3.66 yang berarti ekspor kayu olahan Indonesia memiliki daya saing yang tinggi ke Amerika Serikat. Terkait dengan sumber daya alam yang melimpah ekspor kayu olahan Indonesia memiliki faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor kayu olahan tersebut. Dalam model jangka panjang bahwa 99.3% variabel dependen nilai ekspor dapat dijelaskan oleh variabel independen kurs, harga internasional, PDB, dan volume ekspor. Sedangkan sisanya 0.7% dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Sedangkan dalam model jangka pendek sebesar 99.5% variabel dependen dijelaskan oleh variabel independen dan sisanya 0.5% dijelaskan oleh variabel lain.NIM. 16810035 MIFTAHUL JANNAH2020-04-09T01:55:21Z2020-04-09T01:55:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38881This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388812020-04-09T01:55:21ZPERANAN KOPERASI PONDOK PESANTREN ZAINUL HASAN GENGGONG DALAM MENINGKATKAN EKONOMI PESANTREN DAN MASYARAKAT SEKITARKoperasi sebagai salah satu institusi keuangan memiliki peluang untuk meningkatkan ekonomi, baik bagi anggota koperasi sendiri maupun masyarakat sekitar. Terutama bagi masyarakat sekitar, koperasi ditengarai mampu meningkatkan pendapatan perekonomiannya. Studi ini berupaya mendeskripsikan koperasi Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong dalam meningktakan ekonomi pesantren dan masyarakat sekitar. Secara metodologis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan memanfaatkan wawancara, dokumentasi dan pengamatan sebagai teknik pengumpulan datanya.
Adapun hasil penelitian ini menunjukkan, pertama, koperasi Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong dalam peningkatan ekonomi pesantren dan masyarakat sekitar adalah membantu meningkatkan perekonomian pesantren. Koperasi berhasil memberikan pemasukan Rp. 6.000.000/tahun terhadap pesantren. Peranan koperasi lainnya adalah membangun kerjasama dengan masyarakat dan terdapatnya akses bisnis (berupa penitipan). Kedua, faktor-faktor yang memengaruhi peran koperasi terdapat dua faktor, yaitu faktor pendukung dan penghambat. Adapun faktor pendukung adalah terdapatnya kinerja pengurus koperasi yang baik, terdapatnya dukungan dari wali santri dan pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, dan jumlah santri yang terus meningkat. Pada tahun 2016, santri berjumlah 1.050 santri dan pada tahun 2019 berjumlah 1.595 santri. Dukungannya lainnya berupa ekonomi masyarakat terfasilitasi yang setiap bulannya rata-rata masyarakat menerima pemasukan sejumlah Rp. 1.500.000. Adapun faktor penghambatnya adalah rekrutmen pengurus koperasi yang belum terstandar, tidak adanya jalinan kerjasama dengan koperasi lain, Sarana dan prasarana kurang mewadaiNIM. 16810017 ROHALINA2020-04-09T01:50:02Z2020-04-09T01:50:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38880This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388802020-04-09T01:50:02ZDETERMINAN PENANAMAN MODAL ASING DI 8 NEGARA ASEAN TAHUN 2011-2018This research explains how the influence of inflation, trade openness, Gross Domestic Product (GDP), and exchange rateson foreign direct investment in 8 ASEAN countries, Indonesia, Malaysia, Thailand, Myanmar, Vietnam, laos, Cambodia, and the Ohilippines in 2011 to 2018. The existence of foreign direct investment is usually found in countries that have an attractiveness towards investors, especially economic stability. The state of the country receiving foreign direct investment is used in economic activities for the sake of sustaining the good of the country. This study also uses panel data regression with the best model approach namely Random Effect Model (REM), to find out how much influence the independent variable has on the dependent (PMA). Based on the F test results obtained, shows that in general the four independent variable have positive and significant effect on PMA. While the T test results indicate that the variable trade openness and GDP have a positive and significant effect on PMA. The inflation and exchange rates variable have no influence on PMA.NIM. 16810011 ABD. WAHID2020-04-09T01:44:48Z2020-04-09T01:44:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38879This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388792020-04-09T01:44:48ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PADI PADA KABUPATEN DI PROVINSI YOGYAKARTA TAHUN 2010-2018Rice production is one of many ways to maintain the stability of food sufficiency in Yogyakarta Province. Rice production can be increased through several factors that already exist in nature or created by humans. Several factors are used in this study to analyze the growth of rice production including, 1) the area of agricultural land, 2) the amount of labor force, 3) the amount of rainfall, and 4) the total population
This study aims to find out how strong the area of agricultural land, the amount of labor, the amount of rainfall, and the number of inhabitants affect rice production. The research method uses panel data regression using the Eviews program for data processing.
Based on the results of the F test, land area (X1), labor force (X2), and population (X3) affect rice production in Yogyakarta Province meaning that these three factors can be used as factors that are taken into account for increasing rice production. The conclusion of this study is that three of the four independent variables used by the authors in this study can be taken as consideration by the regional government to increase rice production in the province of Yogyakarta.NIM. 13810142 FATHUR ROHMAN2020-04-09T01:35:06Z2020-04-09T01:35:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38878This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388782020-04-09T01:35:06ZPENGARUH PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
(STUDI KASUS DI DESA NGLARIS KECAMATAN BENER KABUPATEN PURWOREJO)Kemiskinan merupakan salah satu permasalahan besar yang terdapat di Indonesia, sehingga pemerintah merancang suatu program yaitu Program Keluarga Harapan (PKH). PKH merupakan suatu program pemerintah yang memberikan bantuan tunai kepada Keluarga Sangat Miskin (KSM) untuk memenuhi kualitas sumber daya manusia, pendidikan, dan kesehatan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dampak PKH terhadap kesejahteraan masyarakat di Desa Nglaris. Penelitian ini menggunakan data primer dalam bentuk kuisioner yang disebarkan kepada penerima bantuan PKH sebanyak 50 Kuisioner. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Regresi Linier Berganda dengan bantuan SPSS versi 20.
Hasil dari analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan khususnya dalam bidang pendidikan dan pendampingan PKH terhadap kesejahteraan masyarakat di Desa Nglaris.NIM. 13810023 MAIMUNAH2020-04-08T03:37:50Z2020-04-08T03:37:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/38868This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/388682020-04-08T03:37:50ZPENGARUH KNOWLEDGE MANAGEMENT, SELF EFFICACY, SOCIAL
MEDIA DAN EMPOWERMENT TERHADAP EMPLOYEE
PERFORMANCE (STUDI KASUS PADA BANK MADINA SYARIAH
YOGYAKARTA)Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh knowledge
management, self efficacy, social media, dan empowerment terhadap employee
performance Bank Madina Syariah Yogyakarta. Variabel dependen dalam
penelitian ini adalah employee performance. Sedangkan variabel independen dalam
penelitian ini adalah knowledge management, self efficacy, social media, dan
empowerment terhadap employee performance. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh karyawan Bank Madina Syariah Yogyakarta. Metode pengambilan
sampel yang digunakan adalah sampel jenuh atau seluruh anggota pupulasi
penelitian. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner dan
wawancara. Analisis yang digunakan adalah teknik regresi linear berganda. Hasil
analisis menunjukkan bahwa knoelwdge management dan empowerment
berpengaruh positif terhadap employee performance. Sedangkan self efficacy dan
social media tidak berpengaruh terhadap employee performance.NIM. 16820047 LINDA RAHMIWATI2020-04-06T02:43:15Z2020-04-06T02:43:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37564This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/375642020-04-06T02:43:15ZCONTAGION EFFECT ANTARA PASAR SAHAM SYARIAH INDONESIA, AMERIKA SERIKAT, TIONGKOK, DAN EROPA PASCA TERPILIHNYA DONALD TRUMP SEBAGAI PRESIDEN AMERIKA SERIKATAbstract
Donald Trump as president of the United States elected on November 8, 2016 became one of the presidents of the United States, which has received a lot of controversy since the campaign period to date. One form of controversy is related to the increase in import tariffs. China is the largest exporting country for the United States to feel the impact of the tariff increase. Other countries affected by the policy of increasing Donald Trump's import tariff besides China are Europe. Europe is exposed to increases in iron and steel commodities by 25-35%. Indonesia did not escape the impact of Donald Trump's policy because Indonesia was one of the countries in Asia that cooperated with America. This study uses the Vector Auto Regression (VAR) method used to determine the effects of transmission on the Islamic stock market in the United States, Europe, China, and Indonesia, each using an index to conduct the test including IMUS (US), DJIEU (Europe), DJICHK (China), and JII (Indonesia). In addition, the Granger Causality Test was carried out as a supporting conclusion. Data was taken a year before Donald Trump was elected president of the United States and a year after Donald Trump was elected president of the United States. Based on the VAR test and the Granger Causality Test that has been done, it was concluded that before Donald Trump was elected, JII was influenced by DJIEU but after Donald Trump was elected, IMUS had a significant influence. The Granger causality test shows that IMUS, DJICHK, and DJIEU influence the JII movement simultaneously.
Keywords: Contagion Effect, United States, Donald Trump, Vector Auto Regression, Trade War
Abstrak
Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat yang terpilih pada tanggal 8 November 2016 menjadi salah satu presiden Amerika Serikat yang menuai banyak kontroversi sejak masa kampanye sampai saat ini. Bentuk kontroversi tersebut salah satunya adalah berkaitan dengan kenaikan tarif impor. Tiongkok merupakan negara pengekspor terbesar bagi Amerika Serikat turut merasakan dampak dari kenaikan tarif tersebut. Negara lain yang terkena imbas kebijakan kenaikan tarif impor Donald Trump selain Tiongkok adalah Eropa. Eropa terkena kenaikan untuk komoditas besi dan baja sebesar 25-35%. Indonesia tak luput dari dampak kebijakan Donald Trump tersebut dikarenakan Indonesia salah satu negara di Asia yang bekerja sama dengan Amerika. Penelitian ini menggunakan metode Vector Auto Regression (VAR) digunakan untuk mengetahui efek penularan di pasar saham syariah di Amerika Serikat, Eropa, Tiongkok, dan Indonesia masing-masing menggunakan indeks untuk melakukan uji tersebut diantaranya IMUS (AS), DJIEU (Eropa), DJICHK (Tiongkok), dan JII (Indonesia). Selain itu dilakukan pula Granger Causality Test sebagai pendukung kesimpulan. Data diambil setahun sebelum Donald Trump terpilih menjadi presiden Amerika serikat dan setahun setelah Donald Trump terpilih menjadi presiden Amerika Serikat. Berdasar uji VAR dan Granger Causality Test yang telah dilakukan disimpulkan bahwa sebelum Donald Trump terpilih, JII dipengaruhi oleh DJIEU tetapi setelah Donald Trump terpilih, IMUS memberikan pengaruh sigifikan. Uji kausalitas Granger menunjukan IMUS, DJICHK, dan DJIEU mempengaruhi pergerakan JII secara simultan.
Kata Kunci: Contagion Effect, Amerika Serikat, Donald Trump, Vector Auto Regression, Perang DagangNIM. 15830070 MUHAMMAD RAFLI FATHKHURROZI2020-04-01T02:23:09Z2020-04-01T02:23:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37548This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/375482020-04-01T02:23:09ZINTEGRASI INDEKS SAHAM SYARIAH DAN CONTAGION EFFECT DARI GEJOLAK TRADE WAR ANTARA AMERIKA DAN
CHINAABSTRACT
This study aims to investigate the existence of the Islamic stock markets integration among countrie, and the contagion effect cause by the trade war between United States and China. The three Islamic stock markets are chosen as the research variables represented by the Islamic stock price index which are the Indonesian Islamic stock market (JII), America (DJIM) and China (DJICHKU). The data model used is time series data, using a purposive sampling approach. Samples from this study was the daily closing price of the Islamic stock price index from JII, DJIM and DJICHKU in the time intervals of June 22, 2016 to June 22, 2018. At that time interval the period is divided, namely the period before the shock and the period shock. The research methods used are VAR, granger causality test, Impulse Response Function and Variance Decomposition analysis. The results of the study shows that, both during the period before and during the trade war, the Islamic stock markets of the three countries are integrated with each other in short-term relationships, and evidence of the contagion effect is found during the trade war. Meanwhile, the movement of the Indonesian Islamic stock market tended as influenced by the movement of the Indonesian Islamic stock market itself (JII).
keywords:: Integration, Contagion Effect, Islamic stock market, Trade War, VAR, DJIM, DJICHKU, IRF, Variance Decomposition.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi keberadaan integrasi pasar saham syariah antar negara serta contagion effect yang disebabkan oleh gejolak trade war antara Amerika Serikat dan China. Tiga pasar saham syariah dipilih sebagai variabel penelitian ini dengan menggunakan indeks harga saham syariah yaitu pasar saham syariah Indonesia (JII), Amerika (DJIM) dan China (DJICHKU). Model data yang digunakan adalah data time series, dengan menggunakan pendekatan purposive sampling. Sampel dari penelitian ini yaitu nilai penutupan harian (daily closing price) indeks harga saham syariah dari JII, DJIM dan DJICHKU dalam interval waktu 22 Juni 2016 sampai dengan 22 Juni 2018. Pada interval waktu tersebut dilakukan pembagian periode, yaitu periode sebelum shock dan periode saat terjadinya shock. Metode penelitian yang digunakan adalah VAR, uji granger causality, Impulse Response Function dan analisis Variance Decompotition. Hasil penelitian menunjukan bahwa, baik ketika periode sebelum maupun saat terjadinya trade war, pasar saham syariah ketiga negara saling terintegrasi satu sama lain dalam hubungan jangka pendek, dan ditemukan bukti adanya contagion effect saat terjadinya trade war. Sementara itu, pergerakan pasar saham syariah Indonesia cenderung dipengaruhi oleh pergerakan pasar saham Indonesia sendiri (JII).
Kata kunci: Integrasi, Contagion Effect, Pasar Saham Syariah, Trade War, VAR, DJIM, DJICHKU, IRF, Variance DecompositionNIM. 14830021 ULFA NUR AZIZAH2020-04-01T02:22:00Z2020-04-01T02:22:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37547This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/375472020-04-01T02:22:00ZANALISIS PENGARUH INFLASI, SERTIFIKAT BANK INDONESIA SYARIAH (SBIS), KURS DAN ISU POLITIK TERHADAP INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) PENDEKATAN ERROR CORRECTION MODEL (ECM)ABSTRACT The share price is not only determined by the profits derived by the company but also influenced by economic, political, and state financial factors. The purpose of this study is to examine the influence of macroeconomic variables, namely inflation, Bank Indonesia Sharia Certificates (SBIS), Exchange Rates and Political Issues on the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI) in the long term and short term in the period September 2015 - August 2019.This study aims to determine whether there is an influence of inflation, Bank Indonesia Sharia Certificates (SBIS), Exchange Rates and Political Issues on the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI). The population of this study is the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI) with a sample of research data from the Indonesian Sharia Stock Index for the 2015-2019 period. The analytical method uses the error correction model (ECM). The analysis shows that Inflation and Political Issues have no effect in the long term or short term against ISSI. SBIS has a negative effect in the long term, has no effect in the short term. Exchange rates have a negative effect on the long term and short term. Keywords: Indonesian Syariah Stock Index (ISSI), Inflation, Sharia Bank Indonesia Certificate (SBIS), Exchange Rate, and Political Issues
ABSTRAK
Harga saham tidak hanya ditentukan oleh keuntungan yang diperoleh perusahaan tetapi juga dipengaruhi oleh faktor ekonomi, politik, dan keuangan negara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji adanya pengaruh variabel makro ekonomi, yaitu Inflasi, Serifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), Kurs dan Isu Politik terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dalam jangka panjang dan jangka pendek pada periode September 2015 – Agustus 2019.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara inflasi, Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), Kurs dan Isu Poitik terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Populasi dari penelitian ini adalah Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dengan sampel data penelitian dari Indeks Saham Syariah Indonesia periode 2015-2019. Metode analisis menggunakan model koreksi kesalahan (ECM). Hasil analisis menunjukkan bahwa Inflasi tidak berpengaruh dalam jagka panjang tetapi berpengaruh pada jangka pendek, variabel SBIS berpengaruh negatif dalam jangka panjang maupun jangka pendek, sedangkan variabel Kurs berpengaruh positif dalam jangka pendek dan berpengaruh negatif pada jangka panjang dan variabel Isu Politik tidak berpengaruh dalam jangka panjang maupun jangka pendek terhadap ISSI.
Kata Kunci: Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), Inflasi, Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), Kurs, dan Isu Politik.NIM 14830016 Niken Pertiwi2020-03-27T03:12:11Z2020-03-27T03:12:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37541This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/375412020-03-27T03:12:11ZANALISIS PENGARUH LEVERAGE, LIKUIDITAS, DAN
PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA
PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI INDEKS SAHAM
SYARIAH INDONESIA PERIODE 2016-2018ABSTRACT
This study is supposed to analyze how leverage, liquidity and
profitability do to stock prices. Leverage is measured by DER and
EAR, liquidity is measured by CR and KAS, and profitability is
measure by NPM and ROA. The research is done on companies listed
in the Indonesia Sharia Stock Indeks period 2016 through 2018. The
scdata of SCC used is the documentation. Sample method is using a
sampling proposive technique with some predetermined criteria. The
samples chosen by criteria number 204 companies and 612
observations.
The analysis used is descriptive statistics, panel data
regressions, and hypothecal tests. His analyzer uses eviews 10. The
selected data panel model is common effect. Studies indicate that
variable DER, EAR, and CR have a negative and significant influence
on share prices. As for KAS variable, NPM, and ROA have a
significant positive effect on stock prices. Simultaneously, free
variables have very weak relationships.
Keywords : Stock Price, DER, EAR, CR, KAS, NPM, ROA
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh
leverage, likuiditas, dan profitabilitas terhadap harga saham. Leverage
diukur dengan DER dan EAR, likuiditas diukur dengan CR dan KAS,
dan profitabilitas diukur dengan NPM dan ROA. Penelitian ini
dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Indeks
Saham Syariah Indonesia periode 2016 sampai 2018. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Metode
pengambilan sampel menggunakan teknik proposive sampling dengan
beberapa kriteria yang telah ditentukan. Sampel yang terpilih
berdasarkan kriteria berjumlah 204 perusahaan dan observasi
sebanyak 612.
Metode analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif,
regresi data panel, dan uji hipotesis. Alat analisisnya menggunakan
eviews 10. Model estimasi data panel yang terpilih adalah common
effect. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel DER, EAR, dan
CR mempunyai pengaruh negatif dan signifikan terhadap harga
saham. Sedangkan variabel KAS, NPM, dan ROA berpengaruh positif
signifikan terhadap harga saham. Secara simultan, variabel-variabel
bebas memiliki hubungan yang sangat lemah.
Kata Kunci : Harga Saham, DER, EAR, CR, KAS, NPM, ROANIM. 12391015 ROUF NURDIANTO2020-02-20T02:58:23Z2020-02-20T02:58:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35573This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355732020-02-20T02:58:23ZANALISIS EFISIENSI PENGELUARAN PEMERINTAH SEKTOR KESEHATAN DAN PENDIDIKAN DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2011-2016Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif untuk menganalisis tingkat efisiensi pengeluaran pemerintah pada sektor belanja kesehatan dan belanja pendidikan di Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2011-2016. Belanja kesehatan dan belanja pendidikan sebagai variabel input dan angka harapan hidup (AHH), indeks pembangunan manusia (IPM), rata-rata lama sekolah RLS sebagai variabel output. Adapun sumber data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan Badan Pusat Statistik (BPS) untuk mengambil variabel input dan output penelitian. Penelitian ini menggunakan teknik analisis dengan metode Data Envelopment Analysis (DEA). Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan pendekatan input berdasarkan output yang dihasilkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 4 kabupaten/kota yang mengalami efisiensi atau nilai optimal sebesar 1 atau 100%. Sedangkan, daerah yang belum mencapai tingkat efisiensi (inefisiensi) dari tahun 2011-2016 adalah Kabupaten Bantul dengan rata-rata sebesar 66.19%.
Kata Kunci: Efisiensi, Belanja Kesehatan, Belanja Pendidikan, Data Envelopment Analisis.NIM. 14810083 SAGMAULUD CHAESAR HAKIIM2020-02-20T02:56:04Z2020-02-20T02:56:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35566This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355662020-02-20T02:56:04ZPENGARUH DESENTRALISASI FISKAL, INFRASTRUKTUR PANJANG JALAN, EKSPOR, DAN IMPOR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
TAHUN 2010-2017
(STUDI KASUS: 7 PROVINSI DI INDONESIA)Laju pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu bentuk ukuran disuatu negara bergerak maju atau tidak, dengan cara membandingkan nilai pendapatan negara tahun sekarang dengan nilai pendapatan negara tahun sebelumnya. Tujuan dalam penelitian ini untuk menganalisis bagaimana dampak adanya desentralisasi fiskal, infrastruktur panjang jalan, ekspor, dan impor terhadap laju pertumbuhan ekonomi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah provinsi-provinsi di Indonesia yang memiliki nilai ekspor tinggi di antara provinsi-provinsi di Indonesia lainnya, diantaranya adalah provinsi Jawa Barat, provinsi Jawa Timur, provinsi Riau, provinsi Kepulauan Riau, provinsi Sumatera Utara, provinsi Sumatera Selatan, dan provinsi Lampung.
Dalam penelitian menggunakan alat statistik e-views 9, dengan analisis regresi data panel yang menggunakan data cross-section sebanyak 7, atau 7 provinsi, dan data rentang waktu sebanyak 8 tahun, atau periode 2010-2017. Untuk menentukan hasil model terbaik yaitu common effect, fixed effect, dan random effect, pada uji analisis regresi panel harus melakukan pengujian spesifikasi model, diantaranya adalah uji chow, uji hausman, dan uji LM. Berdasarkan hasil uji spesifikasi model dihasilkan model terbaik yang terpilih adalah fixed effect model. Berdasarkan hasil pengujian regresi panel menyatakan apabila desentralisasi fiskal, infrastruktur panjang jalan, ekspor, dan impor berpengaruh signifikan secara simultan terhadap laju pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan hasil regresi panel, desentralisasi fiskal tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap laju pertumbuhan ekonomi, dan yang berpengaruh secara parsial terhadap pertumbuhan ekonomi adalah infratsruktur panjang jalan, nilai ekspor, dan nilai impor.
Kata Kunci: Pertumbuhan Ekonomi, Desentralisasi Fiskal, Infrastruktur Panjang Jalan, Ekspor, dan Impor.NIM 14810008 MELIYA SUSANTI2020-02-19T01:00:09Z2020-02-19T01:00:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35541This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355412020-02-19T01:00:09ZRELIGIUSITAS DAN SIKAP SKEPTISISME PROFESIONAL AUDITOR: KESADARAN ETIS SEBAGAI VARIABEL INTERVENINGPenelitian ini menguji pengaruh kesadaran etis sebagai mediator hubungan positif reigiusitas terhadap sikap septisisme profesional. Populasi penelitian ini adalah seluruh auditor eksternal yang bekerja di kantor akuntan publik di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan sampel 50 auditor yang bekerja di KAP di Yogykarta. Pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner. Hasil penelitian diolah menggunakan software SmartPLS versi 2.0. Penelitian ini menghasilkan 4 temuan, yang pertama religiusitas memiliki pengaruh terhadap kesadaran auditor. Kedua, kesadaran etis memiliki pengaruh positif terhadap sikap skeptisisme profesional auditor. Ketiga, religiusitas secara langsung dapat mempengaruhi sikap skeptisisme profesional auditor. Keempat, religiusitas secara tidak langsung dapat mempegaruhi sikap skeptisisme profesional auditor dengan kesadaran etis sebagai variabel intervening. Berdasarkan hasil pengolahan data dapat disimpulakan bahwa tingkat religiusitas seorang auditor akan mampu meningkatkan sikap skeptisisme profesional auditor baik secara langsung maupun tidak langsung.
Kata Kunci: Religiusitas, Kesadaran Etis, dan Sikap Skeptisisme Professional Auditor.NIM: 15840027 HIKMAH DIYANAH HIKMAH DIYANAH2020-02-18T02:06:12Z2020-02-18T02:06:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35533This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355332020-02-18T02:06:12ZPENGARUH ENVIRONMENTAL PERFORMANCE, ENVIRONMENTAL DISCLOSURE DAN ISO 14001 TERHADAP FINANCIAL PERFORMANCE
(STUDI PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN DAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA TAHUN 2013–2017)Isu lingkungan dan kerusakan yang disebabkan oleh perusahaan bukan suatu hal yang baru bagi negara maju maupun negara berkembang. Hal ini salah satunya disebabkan oleh aktivitas operasional perusahaan yang berdampak pada lingkungan sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh environmental performance, environmental disclosure dan ISO 14001 terhadap financial performance dengan firm size sebagai variabel kontrol. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 26 perusahaan dari sektor pertambangan dan sektor manufaktur yang terdaftar pada Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) selama tahun 2013-2017. Variabel independen pada penelitian ini yaitu environmental performance, environmental disclosure, dan ISO 14001. Variabel dependen pada penelitian ini menggunakan financial performance. Environmental performance pada penelitian ini diukur menggunakan PROPER dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Environmental Disclosure diukur menggunakan Indonesian Environmental Report (IER) indeks dari penelitian Suhardjanto, Tower, dan Brown (2008). ISO 14001 diukur menggunakan variabel dummy dan financial performance diukur menggunakan Return on Assets (ROA).Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Jenis data yang digunakan merupakan data sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi data panel menggunakan Eviews 10. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial environmental performance, environmental disclosure dan ISO 14001 berpengaruh terhadap financial performance, sedangkan ISO 14001 tidak berpengaruh terhadap financial performance.
Kata kunci: financial performance, environmental performance. environmental disclosure, ISO 14001, Indeks Saham Syariah Indonesia, firm size.NIM : 15840005 RIZKY AULIA2020-02-18T01:56:00Z2020-02-18T01:56:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35530This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355302020-02-18T01:56:00ZANALISIS PENGARUH KONTRIBUSI, HASIL INVESTASI, BEBAN OPERASIONAL, BEBAN KLAIM DAN PROFITABILITAS TERHADAP CADANGAN DANA TABBARU’ PERUSAHAAN ASURANSI JIWA SYARIAH DI INDONESIAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kontribusi, hasil investasi, beban operasional, beban klaim dan profitabilitas sebagai variabel independen dan cadangan dana tabarru’ sebagai variabel dependen. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dalam memperoleh sampel data penelitian pada laporan keuangan asuransi jiwa syariah di Indonesia yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2014-2017. Data yang diperoleh dalam penelitian ini sebesar 40 data yang bersumber dari 10 perusahaan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini ialah Analisis Regresi Data Panel, dengan menggunakan Model Fixed Effect. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontribusi berpengaruh positif dan signifikan terhadap cadangan dana tabarru’,sedangkan hasil investasi, beban operasional, dan beban klaim berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap cadangan dana tabarru’, sedangkan profitabilitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap cadangan dana tabarru’. Hasil yang diperoleh dalam Adjusted R2 sebesar 0.893337, yang artinya variabel dependen menjelaskan 89,33% variabel independen.
Kata kunci: Cadangan Dana Tabarru’, Kontribusi, Hasil Investasi, Beban Operasional, Beban Klaim, Profitabilitas.NIM: 15830083 ASTRI FEBRI PUJIASTUTI2020-02-18T01:50:09Z2020-02-18T01:50:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35526This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355262020-02-18T01:50:09ZPENGARUH PEMAHAMAN WAJIB PAJAK MENGENAI KETENTUAN UMUM PERPAJAKAN, PP NO. 23 TAHUN 2018 DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK UMKM
(Studi pada UMKM Kab. Sleman, DIY)Kemauan Wajib Pajak dalam membayar kewajiban perpajaknya merupakan hal penting dalam rangka optimalisasi penerimaan pajak. Kemauan dalam membayar pajak harus dimiliki oleh Wajib Pajak, khususnya Wajib Pajak pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) yang dari tahun ke tahun jumlahnya semakin bertambah. Untuk bisa meningkatkan kontribusi Wajib Pajak pelaku UMKM, pemerintah telah menurunkan tarif pajak yaitu sebesar 50%, yang ditetapkan dalam PP No. 23 Th 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh: (1) Pemahaman PP No. 23 Th 2018, (2) Pemahaman Perpajakan, dan (3) Sanksi Perpajakan terhadap kemauan membayar pajak UMKM di Kab. Sleman DIY. Populasi dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak UMKM yang terdapat di Kab. Sleman. Sampel dalam penelitian ini 102 Wajib Pajak. Metode pengumpulan data dengan kuesioner. Metode analisis data dalam penelitian ini yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji R-square, dan uji hipotesis dengan program WarpPLS 6.0. Berdasarkan tabel output path coeffisient menunjukkan bahwa hubungan antara PP No. 23 Th 2018 terhadap KMP adalah berpengaruh signifikan dengan P-value sebesar <0.001. Nilai path coefficient adalah positif yaitu sebesar 0.088 yang menunjukkan bahwa arah hubungan antara PP No. 23 Th 2018 terhadap KMP adalah positif. Berdasarkan tabel output path coeffisient menunjukkan bahwa hubungan antara PMH terhadap KMP adalah berpengaruh signifikan dengan P-value sebesar 0.017. Nilai path coefficient adalah positif yaitu sebesar 0.094 yang menunjukkan bahwa arah hubungan antara PMH terhadap KMP adalah positif. Berdasarkan tabel output path coeffisient menunjukkan bahwa hubungan antara SKS terhadap KMP adalah tidak berpengaruh signifikan dengan P-value sebesar 0.497.
Kata Kunci: Kemauan Membayar Pajak, Implementasi PP No. 23 Tahun 2018, Pemahaman Perpajakan, Sanksi PerpajakanNIM: 15840080 MOHAMAD DAMZUN ZAERONI2020-02-18T01:49:15Z2020-02-18T01:49:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35524This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355242020-02-18T01:49:15ZPENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, LEVERAGE, FIRM SIZE
DAN MARKET RATIO TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA
PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX
(JII) TAHUN 2014-2017Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memperoleh bukti empiris
tentang pengaruh profitabilitas, likuiditas, leverage, firm size dan market ratio
terhadap kebijakan dividen. Variabel independen yang digunakan adalah
profitabilitas, likuiditas, leverage, firm size dan market ratio. Variabel dependen
yang digunakan adalah kebijakan dividen. Populasi dalam penelitian ini adalah
perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) tahun 2014-2017.
Pengambilan sampel metode purposive sampling yaitu metode pengambilan sampel
dengan menggunakan kriteria-kriteria tertentu. Diperoleh jumlah sampel sebanyak
13 perusahaan. Penelitian ini menggunakan model dengan data panel dan
menggunakan aplikasi eviews 9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
profitabilitas, leverage dan firm size berpengaruh signifikan terhadap kebijakan
dividen. Sementara itu likuiditas dan market ratio tidak berpengaruh signifikan
terhadap kebijakan dividen. Hasil koefisien determinasi menunjukkan sebesar
75,4949%. Hal tersebut menandakan kemampuan variabel independen dalam
menjelaskan variabel dependen, sementara 24,5051% dijelaskan oleh variabel lain.
Kata Kunci: profitabilitas, likuiditas, leverage, firm size, market ratio dan kebijakan
dividenNIM. 15830035 INAYAH WULANDARI2020-02-18T01:48:57Z2020-02-18T01:49:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35522This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355222020-02-18T01:48:57ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AGRESIVITAS PAJAK PERUSAHAAN DENGAN AGRESIVITAS PELAPORAN KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI
(Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di ISSI Tahun 2013-2017)Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memberikan bukti empiris atas faktor-faktor yang mempengaruhi agresivitas pajak perusahaan dengan agresivitas pelaporan keuangan sebagai variabel moderasi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di ISSI pada tahun 2013-2017 dengan jumlah sampel sebanyak 44 perusahaan. Metode pemilihan sampel menggunakan Purposive Sampling dengan periode yang diteliti selama 5 tahun dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan perusahaan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan regresi data panel dan diproses menggunakan EViews 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan variabel likuiditas, leverage, intensitas modal, dan komisaris independen berpengaruh terhadap agresivitas pajak perusahaan. Hasil penelitian secara individu menunjukkan bahwa variabel likuiditas dan leverage berpengaruh positif terhadap agresivitas pajak perusahaan yang diukur menggunakan CETR, sedangkan intensitas modal dan komisaris independen berpengaruh negatif terhadap agresivitas pajak perusahaan. Secara statistik, moderasi agresivitas pelaporan keuangan berpengaruh negatif atas hubungan likuiditas dan leverage terhadap agresivitas pajak perusahaan, sedangkan moderasi agresivitas pelaporan keuangan berpengaruh positif atas hubungan intensitas modal dan komisaris independen terhadap agresivitas pajak perusahaan.
Kata Kunci: Likuiditas, Leverage, Intensitas Modal, Komisaris Independen, Agresivitas Pelaporan Keuangan, dan Agresivitas Pajak.15840060 MOCHAMAD ALDY AFRIZAL2020-02-18T01:47:55Z2020-02-18T01:48:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35519This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355192020-02-18T01:47:55ZPENGARUH SIFAT KEPRIBADIAN AGREEABLENESS, MACHIAVELLIANISME, INTERNAL LOCUS OF CONTROL DAN EKSTERNAL LOCUS OF CONTROL TERHADAP MANIPULASI AKUNTANSITindakan manipulasi akuntansi sering kali dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu. Secara teoritik hal ini dianggap objektifikasi akuntansi itu sendiri. Meski demikian, dalam praktiknya, manipulasi akuntansi dilakukan dengan dukungan faktor internal dan eksternal yang mendorong seseorang melakukan manipulasi akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi mahasiswa tentang manipulasi akuntansi dengan sifat kepribadian yang mempengaruhinya. Variabel sifat kepribadian dalam penelitian ini ada empat yaitu agreeableness, machiavellianisme, internal locus of control dan eksternal locus of control. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei dengan menggunakan media kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi syariah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan IAIN Surakarta. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis data dalam penelitian ini yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji R-square, dan uji hipotesis dengan menggunakan alat uji WarpPLS versi 6.0. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa agreeableness berpengaruh negatif signifikan terhadap manipulasi akuntansi dengan nilai p-value sebesar 0,001 dan path coeffisient sebesar -0,201. Machiavellianisme berpengaruh positif signifikan terhadap manipulasi akuntansi dengan nilai p-value sebesar 0,004 dan path coeffisient sebesar 0,180. Internal locus of control berpengaruh positif signifikan terhadap manipulasi akuntansi dengan nilai p-value sebesar 0,025 dan path coeffisient sebesar 0,131. Eksternal locus of control berpengaruh positif signifikan terhadap manipulasi akuntansi dengan nilai p-value sebesar 0,008 dan path coeffisient sebesar 0,161. Hasil penelitian ini secara teoritik berimplikasi pada etika moral mahasiswa yang belum tumbuh dengan baik di lingkungan kampus maupun keluarga. Moralitas mahasiswa dihadapkan pada upaya menghindari perilaku tidak etis seperti manipulasi akuntansi. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan tentang pentingnya peninjauan ulang mengenai etika moral mahasiswa program studi akuntansi syariah.
Kata kunci: Agreeableness, Machiavellianisme, Internal Locus of Control, Eksternal Locus of Control dan Manipulasi Akuntansi.NIM : 15840051 AINI SWASTIKA RANNY2020-02-18T01:47:01Z2020-02-18T01:47:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35517This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355172020-02-18T01:47:01ZPENGARUH KEPERCAYAAN TERHADAP OTORITAS, RELIGIUSITAS, NASIONALISME, DAN MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADIPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepercayaan terhadap otoritas, religiusitas, nasionalisme, dan modernisasi sistem administrasi terhadap kepatuhan pajak wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sleman, Yogyakarta. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100 responden dengan pengambian jumlah sampel dengan rumus slovin. Metode penentuan sampel adalah metode convenience sampling yang pengumpulan datanya dilakukan dengan metode kuesioner. Metode analisis data dalam penelitian ini yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji R-square, dan uji hipotesis dengan menggunakan alat uji WarpPLS versi 6.0. Adapun hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa kepercayaan dengan kepatuhan wajib pajak orang pribadi tidak berpengaruh. Hal ini menunjukkan tinggi atau rendahnya tingkat kepercayaan wajib pajak terhadap otoritas pajak tidak memberikan pengaruh terhadap kepatuhan pajak. Hasil uji hipotesis kedua menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara religiusitas dengan kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi sifat religiusitas seseorang maka semakin tinggi juga kecenderungan orang tersebut patuh terhadap perpajakan. Hasil uji hipotesis ketiga menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara nasionalisme dengan kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi rasa nasionalisme seseorang maka semakin tinggi juga kecenderungan orang tersebut patuh terhadap perpajakan. Hasil uji hipotesis keempat menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara nasionalisme dengan kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Hal ini menunjukkan bahwa semakin baik sistem administrasi yang dilakukan pemerintah maka semakin tinggi kecenderungan orang tersebut patuh terhadap perpajakan.
Kata Kunci: Kepatuhan Wajib Pajak, Kepercayaan, Religiusitas, Nasionalisme, dan Modernisasi Sitem Administrasi.NIM: 15840049 ABDUL ROKIB2020-02-18T01:46:46Z2020-02-18T01:46:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35516This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355162020-02-18T01:46:46ZPENGARUH TINGKAT PAJAK, PROFITABILITAS, DAN COST OF CAPITAL TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (BANK UMUM SYARIAH YANG TERDAFTAR DI OJK PERIODE TAHUN 2013-2017)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari tingkat pajak, profitabilitas, dan cost of capital terhadap nilai perusahaan Bank Umum Syariah yang terdaftar di OJK tahun 2013-2017. Populasi dalam penelitian ini adalah 12 Bank Umum Syariah yang terdaftar di OJK tahun 2013-2017. Dengan menggunakan purposive sampling, maka didapatkan 11 Bank Umum Syariah yang akan diteliti. Data diperoleh dari publikasi laporan keuangan yang didapat dari website resmi Bank Umum Syariah. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan Random Effect Model yang diolah dengan aplikasi Eviews 9.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan tingkat pajak, profitabilitas, dan cost of capital berpengaruh terhadap nilai perusahaan bank umum syariah. Adapun secara parsial, tingkat pajak dan profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan bank umum syariah. Cost of capital tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan bank umum syariah.
Kata kunci : Bank Umum Syariah, Tingkat Pajak, Profitabilitas, Cost of Capital, Nilai PerusahaanNIM 15830018 DIFA TSANIYA NAFHANTI2020-02-18T01:46:32Z2020-02-18T01:46:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35514This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355142020-02-18T01:46:32ZPENGARUH KESEIMBANGAN HIDUP-KERJA, PERCEIVED STRESS, DAN LOCUS OF CONTROL PADA KARYAWAN BERBASIS GENDERPenelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya locus of control, komunikasi antar karyawan guna meminimalisir terjadinya stres kerja pada karyawan dan perlunya menyeimbangkan kehidupan pribadinya dengan pekerjaannya. Apabila karyawan memiliki tingkat locus of control yang rendah maka akan dapat berdampak pada munculnya stres pada diri karyawan dan tidak seimbangnya kehidupan pribadi dan pekerjaannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perspektif gender tentang keseimbangan hidup-kerja, perceived stress dan locus of control. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei dengan menggunakan media kuesioner.Populasi pada penelitian ini adalah semua mahasiswa program magister jurusan Akuntansi yang ada pada perguruan tinggi di Yogyakarta. Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh (sensus) yang mana seluruh jumlah populasi dijadikan sebagai sampel. Metode analisis data dalam penelitian ini yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji r-square dan uji hipotesis dengan program WarpPLS 6.0. Adapun hasil penelitian menunjukan bahwa hubungan antara LOC dengan WIPL, PLIW, dan WPLE memiliki hubungan yang negatif untuk laki-laki dan perempuan. Terdapat hubungan yang negatif antara LOC dengan perceived stress baik untuk laki-laki maupun perempuan. Hubungan perceived stress dengan WIPL, PLIW, dan WPLE memiliki hubungan yang negatif untuk laki-laki dan negatif untuk perempuan. Namun terdapat hubungan yang positif antara perceived stress terhadap dimensi PLIW untuk perempuan.
Kata kunci: Locus of Control, Perceived Stress dan Keseimbangan hidup-kerjaNIM : 15840047 ROMA HASANAH2020-02-18T01:46:02Z2020-02-18T01:46:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35512This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355122020-02-18T01:46:02ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLATILITAS HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2012-2017Harga saham yang paling fluktuatif salah satunya adalah sektor pertambangan. Perusahaan pertambangan membutuhkan modal yang sangat besar dalam mengeksplorasi dan mengembangkan sumber daya alam sehingga banyak perusahaan pertambangan yang menyerap investasi dalam pasar modal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dividend yield, dividend payout, BVPS, leverage, PER, EPS dan NPM terhadap volatilitas harga saham pada perusahaan pertambangan di Indonesia yang terdaftar pada Indeks Saham Syariah Indonesia pada periode 2012-2017. Populasi penelitian adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar pada Indeks Saham Syariah Indonesia mengambil sampel dari sebanyak 9 perusahaan dengan menggunakan metode purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari Laporan Tahunan BEI. Hasilnya dianalisis menggunakan regresi linear berganda dengan bantuan alat statistik SPSS versi 25. Penelitian ini menghasilkan tujuh temuan. Pertama, hasil penelitian menunjukkan bahwa dividend yield yang tinggi akan membuat volatilitas menjadi turun. Kedua, ditemukan dividend payout yang tinggi akan disukai investor dan membuat volatilitas menjadi turun. Ketiga, hasil penelitian menunjukkan bahwa BVPS yang tinggi akan diminati dan volatilitas akan naik. Keempat, bahwa NPM memiliki kandungan informasi laba yang membuat investor tertarik sehingga terjadi kenaikan volatilitas harga saham. Kelima, hasil penelitian menunujukkan PER memiliki keterkaitan dengan meningkatnya volatilitas harga saham. Keenam, hasil pengujian EPS yang tinggi akan diminati investor karena mengandung sinyal profitabilitas dan berimbas pada kenaikan harga saham. Ketujuh, leverage menunjukkan tidak ada pengaruh terhadap volatilitas harga saham disebabkan perusahaan cenderung menggunakan modalnya daripada hutang untuk mengelola aktivitas perusahaan. Kata Kunci: Volatilitas Harga Saham, Dividend Yield, Dividend Payout, BVPS, Leverage, PER, EPS, NPM.NIM: 15840022 NURUL JUWITANINGSIH2020-02-18T01:45:46Z2020-02-18T01:45:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35511This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355112020-02-18T01:45:46ZFAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PERUSAHAAN KELAPA SAWIT YANG TERDAFTAR DI INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2013 - 2017
SKRIPSITinggi rendahnya harga saham suatu perusahaan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya faktor Market Value Added dan rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel Market Value Added dan rasio keuangan perusahaan kelapa sawit yang terdaftar di Indeks saham syariah Indonesia terhadap harga saham. Rasio - rasio keuangan yang diteliti yaitu Total Asset Turn Over, Debt to Asset Ratio, Return on Asset.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 7 perusahaan kelapa sawit yang terdaftar pada Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) periode 2013 - 2017. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dimana pengambilan sampel dilakukan berdasarkan kriteria tertentu. Analisis yang digunakan adalah analisis data panel dan model yang terpilih adalah Random effect model dan uji hipotesis dengan uji- t statistik, Koefisien Determinasi dan uji F dengan signifikansi sebesar 0,05 atau 5%.
Dari hasil analisis yang dilakukan diperoleh hasil secara parsial (uji –t Test) variabel Maket Value Added dengan tingkat signifikansi sebesar 0,0036, Total asset Turn Over dengan tingkat signifikansi 0,0026 dan Debt to Asset Ratio dengan tingkat signifikansi sebesar 0,0487 berpengaruh terhadap harga saham, sedangkan variabel Return on Asset secara parsial tidak berpengaruh terhadap harga saham. Hasil uji secara simultan (uji F) menunjukkan bahwa secara simultan semua variabel berpengaruh signfikan terhadap harga saham.
Kata kunci: Maket Value Added, Total asset Turn Over, Debt to Asset Ratio, Return on Asset serta harga Saham15830010 JOKO PUTRA2020-02-18T01:45:31Z2020-02-18T01:45:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35510This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355102020-02-18T01:45:31ZPENGARUH DIAMOND FRAUD DAN ETIKA PRIBADI TERHADAP TENDENSI FRAUD DENGAN PEMAHAMAN RELIGIUSITAS SEBAGAI PEMODERASITujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara usur unsur diamond fraud (tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kemampuan) dan etika pribadi terhadap tendensi fraud (penyalahgunaan aset) dan pemahaman religiusitas sebagai variabel moderasi. Penelitian dilakukan dengan metode survey. Sampel adalah Amil Zakat yang ada di Yogyakarta. Pengujian dilakukan dengan uji regresi liner berganda menggunakan IBM SPSS 22. Instrumen diadopsi dari peneliti sebelumnya. Hasil analisis data dalam penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif antara unsur diamond fraud (tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kemampuan) terhadap tendensi fraud (penyalahgunaan aset) akan tetapi etika pribadi etika pribadi tidak berpengaruh terhadap tendensi fraud. Sedangkan pemahaman religiusitas mampu memoderasi unsur-unsur diamond fraud (tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kemampuan) dan juga etika pribadi.
Kata Kunci: Penyalahgunaan Aset, Diamond Fraud, Etika Pribadi, Pemahaman Religiusitas.NIM: 15840018 RIKYAN ULIL ISTIFADAH2020-02-18T01:44:19Z2020-02-18T01:44:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35506This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355062020-02-18T01:44:19ZFAKTOR-FAKTOR PENENTU AUDIT FEE:
Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Indeks Saham Syariah
IndonesiaAudit laporan keuangan dari perusahaan-perusahaan besar sangat diperlukan
untuk mengfungsikan pasar sekuritas nasional. Auditor eksternal memiliki
tanggungjawab untuk melakukan pengawasan terhadap kinerja keuangan perusahaan
melalui media laporan keuangan. Upaya pengawasan tersebut menimbulkan adanya
sejumlah biaya yang dikeluarkan perusahaan atas jasa yang dilakukan oleh auditor
eksternal tersebut yang disebut dengan audit fee. Namun, selain perusahaan dan
auditor, pemegang saham pada khususnya dan masyarakat pada umumnya prihatin
bahwa audit fee tidak diatur pada tingkat tertentu (terlalu tinggi atau terlalu rendah),
hal itu dapat merusak kepercayaan pada opini audit. Penelitian ini bertujuan untuk
menguji faktor-faktor yang mempengaruhi audit fee yang dibayarkan oleh perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2013-2017.
Penelitian ini menggunakan 41 sampel perusahaan dalam lima tahun. Analisis data
menggunakan model regresi data panel dengan Eviews versi 9. Hasil analisis data
dalam penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif antara variabel
ukuran perusahaan dan reputasi KAP terhadap audit fee. Hasil dalam penelitian ini
juga menunjukkan bahwa audit fee tidak dipengaruhi oleh variabel kompleksitas
perusahaan, risiko perusahaan, profitabilitas, audit tenure, dan cost audit.
Kata Kunci: Audit Fee, Ukuran Perusahaan, Kompleksitas Perusahaan, Risiko
Perusahaan, Profitabilitas, Audit Tenure, Reputasi KAP, Dan Cost Audit.NIM. 15840003 NURI EKA PRATIWI2020-01-16T01:48:36Z2020-01-16T01:48:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37439This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/374392020-01-16T01:48:36ZPERAN OTORITAS JASA KEUANGAN DALAM MELAKUKAN PENGAWASAN TERHADAP BAITUL MAAL WA TAMWILBaitul Maal wa Tamwil (BMT) is a business center that strongly supports the economy of the community, especially the lower middle class. Prior to the Law on Microfinance Institutions, BMT did not yet have a clear legal umbrella so it was free to determine its legal entity. But after the enactment of the law number 1 of 2013 concerning microfinance institutions, permitted legal entities of BMT are Cooperatives and Limited Liability Companies. In addition, to conduct its business BMT must obtain a business license and be overseen by the Financial Services Authority (OJK). For this reason, it is necessary to study the role of OJK in overseeing BMTs and reviewing the theory of supervision and Maqāşid Asy-syarī‘ah.
This research is a qualitative study conducted with the type of library research (library research) by collecting data sourced from books, laws, journals, and other documents that can help in analyzing with the aim to find out the role of OJK in conducting supervision on BMT as well as a review of sharia supervision theory and Maqashid related to this matter. This research is analytical descriptive by describing the rules relating to research.
Based on the research that has been done, it can be concluded that OJK’s role in BMT is to make regulations in order to implement the laws of microfinance institutions such as regulations on business licensing and institutions micro. In terms of supervision, the OJK conducts indirect supervision through financial reports every 4 (four) months and direct supervision by inspection to the BMT’s domicile. In addition, the supervision carried out by the OJK is in line with Maqāşid Asy-syarī‘ah, namely Hifz maal (Preservation of Assets). This can be seen in every report that must be submitted by BMT to OJK every 4 (four) months. This aims to maintain customer funds so that they are allocated properly and BMT is only allowed to take reasonable profit through the profit sharing principle in accordance with the contracts that have been determined based on sharia principles.NIM. 15380060 RAHMI2020-01-13T07:46:51Z2020-01-13T07:46:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37379This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/373792020-01-13T07:46:51ZPERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH TERHADAP PERLINDUNGAN
PASAR TRADISIONAL DALAM PERATURAN DAERAH NO 6 TAHUN
2014 KABUPATEN PURWOREJOPasar tradisional telah memasuki kondisi yang memprihatinkan. Kondisi
pasar yang masih berkutat tentang masalah klasik membuat para pedagang
tersingkir. Pasar yang kotor, kumuh, dan tidak nyaman sudah melekat dibenak
masyarakat. Sekarang, masalahnya pun semakin bertambah dengan kemunculan
toko modern jejaring alfamart dan indomaret membuat para pelaku usaha kecil di
pasar tradisional semakin tidak berdaya. Peran pemerintah daerah sangat
diperlukan untuk mengatur dan menata para pelaku usaha kecil maupun besar
yang diharapkan mampu membangun persaingan usaha yang baik di dalam
masyarakat. Penelitian ini berjudul perspektif maqashid syariah terhadap
perlindungan pasar tradisional dalam perda no 6 tahun 2014 kabupaten purworejo.
Penelitian ini merupakan penelitian pustaka (library research) yang
bersifat deskriptif analitis dengan mendiskrisikan secara mendalam mengenai
objek yang diteliti dan metode pengumpulan data yang digunakan adalah Metode
analisis data yang akan digunakan adalah analisis data deskriptif tentang sebuah
produk Peraturan Daerah.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa produk Peraturan Daerah No
6 Tahun 2014 tentang Perlindungan dan pemberdayaan pasar tradisional, penatan
dan pengendalian pasar modern dalam tinjauan maqâshid syari’ah, isi Peraturan
Daerah ini sudah mencakup kemaslahatan bagi pelaku usaha kecil di pasar
tradisional dan para pelaku usaha toko modern. Namun, kemaslahatan para pelaku
usaha keci di pasar tradisioanal yang harus didahulukan. Karena, kemaslahatan
yang umum haruslah didahulukan dari pada kemaslahatan yang khusus.NIM. 12380028 FARID ABDUL BARRI2020-01-02T06:40:50Z2020-01-02T06:40:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37186This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/371862020-01-02T06:40:50ZMETODE VaR FUZZY TIME SERIES RUEY CHYN TSAUR
UNTUK PERHITUNGAN RISIKO SAHAM SYARIAHPergerakan naik dan turunnya harga saham menjadi perhatian para
investor untuk memutuskan membeli atau tidak membeli saham tersebut. Dalam
berinvestasi perlu memperhatikan besar risiko yang akan diperoleh pada waktu
yang akan datang. Karena dengan mengetahui besar risikonya maka bisa untuk
pertimbangan dalam membeli suatu saham. Salah satu aspek penting dalam
analisis risiko adalah perhitungan Value at Risk (VaR). Dalam menghitung risiko
dengan metode VaR perlu mencari nilai volatilitas. Untuk memprediksi nilai
volatilitas yaitu dengan pemodelan peramalan. Peramalan pada penelitian ini
menggunakan model ARIMA (p,d,q) dan fuzzy time series Ruey Chyn Tsaur.
Kemudian kedua pemodelan tersebut dikombinasikan dengan model VaR untuk
memprediksi besar risiko. Pada skripsi ini akan dipresentasikan metode VaR
fuzzy time series Ruey Chyn Tsaur untuk perhitungan risiko saham syariah.NIM. 12610026 Heri Alfianto2019-12-16T07:32:48Z2019-12-16T07:32:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/37012This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/370122019-12-16T07:32:48ZPROSEDUR PENYELESAIAN SENGKETA EKONOMI SYARIAH
DALAM BENTUK GUGATAN SEDERHANA
DI PENGADILAN AGAMA
(STUDI PERMA NO. 2 TAHUN 2015 JO. PERMA NO. 14 TAHUN 2016)Sengketa ekonomi syariah yang ditangani Pengadilan Agama
di seluruh Indonesia semakin meningkat. Namun, dalam
menyelesaikan sengketa ekonomi syariah selama ini, Pengadilan
Agama mempunyai banyak kendala yuridis. Salah satunya adalah
Pengadilaan Agama belum mempunyai hukum acaranya di bidang
ekonomi syariah. Kemudian, kendala tersebut dijawab oleh
Mahkamah Agung dengan dikeluarkannya Perma No. 14 Tahun 2016
tentang Tata Cara Penyelesaian Perkara Ekonomi Syariah
(selanjutnya disebut Perma TCPPES). Dalam Perma tersebut
penyelesaian ekonomi syariah dapat diajukan dalam bentuk gugatan
sederhana atau biasa. Dalam pemeriksaan gugatan sederhana
mengacu pada Perma No. 2 Tahun 2016 tentang Tata Cara
Penyelesaian Gugatan Sederhana (selanjutnya disebut Perma
TCPGS) dan Perma TCPPES. Sedangkan dalam pemeriksaan
gugatan biasa berpedoman pada hukum acara perdata yang berlaku
kecuali yang telah diatur secara khusus dalam Perma TCPPES.
Melihat hal tersebut penulis tertarik untuk mengkaji
“Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah dalam Bentuk Gugatan
Sederhana”. Kajian ini diarahkan pada dua pokok rumusan masalah.
Pertama, menjelaskan prosedur penyelesaian sengketa ekonomi
syariah dalam bentuk gugatan sederhana. Kedua, mengetahui apakah
prosedur gugatan sederhana dapat menjamin keadilan bagi para pihak
bersengketa. Dalam kajian ini, penulis mengkaji dengan
menggunakan penelitian kepustakaan (library research), dengan
mencari aturan-aturan, nilai-nilai dan norma-norma hukum yang
terdapat dalam pustaka yang terkait, untuk menjawab rumusan
masalah tersebut.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa prosedur
penyelesaian sengketa ekonomi syariah dalam bentuk gugatan
sederhana adalah penggugat mendaftarkan gugatannya dengan
mengisi blanko, pemeriksaan kelengkapan gugatan sederhana oleh
panitera, penetapan hakim dan penunjukan panitera pengganti,
pemeriksaan pendahuluan, penetapan hari sidang, pemanggilan para
pihak, pemeriksaan sidang perdamaian, pembacaan gugatan, jawaban, pembuktian, dan putusan. Upaya hukum terhadap putusan
dalam gugatan sederhana adalah keberatan. Kemudian, prosedur
penyelesaian sengketa ekonomi syariah dalam bentuk gugatan
sederhana tersebut di atas belum dapat menjamin keadilan para
pihak yang bersengketa. Hal tersebut karena beberapa hal; Pertama,
perkara tersebut diperiksa dan diputus oleh Hakim tunggal yang
dapat membuka peluang lebih besar hakim memihak kepada salah
satu pihak. Kedua, pemeriksaan saksi oleh hakim tunggal,
memungkinkan hakim kurang teliti dalam menggali informasi
sehingga dapat merugikan salah satu pihak dan atau para pihak,
terlebih dalam upaya hukum keberatan mejelis hakimnya dilarang
melakukan pemeriksaan tambahan. Ketiga, perkara gugatan
sederhana dapat dijatuhkan putusan secara verstek, tetapi Perma
tersebut tidak mengatur tentang verzet dan hanya mengatur tentang
upaya hukum keberatan. Keempat, putusan keberatan merupakan
putusan akhir yang tidak tersedia upaya hukum banding, kasasi atau
peninjauan kembali, hal itu sangat merugikan para pihak mengingat
kemampuan hakim tingkat pertama berbeda dengan hakim tingkat
banding dan hakim tingkat kasasi dan peninjauan kembali.NIM. 1620311018 FERIYANTO, S.H.I.2019-12-13T07:39:30Z2019-12-13T07:39:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36983This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369832019-12-13T07:39:30ZPENGARUH PENILAIAN KINERJA PERUSAHAAN BERDASARKAN
MAQAṢID SYARIAH, PROFITABILITAS DAN STRUKTUR MODAL
TERHADAP NILAI PERUSAHAANPerusahaan memiliki tanggung jawab untuk dapat memaksimalkan nilai
perusahaannya. Karena akan berpengaruh pada kemakmuran investornya. Pada
perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index, tanggung jawab tersebut
bertambah dengan tuntutan untuk mematuhi prinsip-prinsip syariah, sebagaimana
perusahaan mengelola profitabilitas dan struktur modalnya. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh kinerja perusahaan berdasarkan maqᾱṣid syariah,
profitabilitas dan struktur modal terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang
terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun 2014-2018.
Penelitian ini menggunakan metode eksplanatori dengan pendekatan
kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah teknik purposive
sampling dengan didasarkan pada beberapa kriteria sehingga didapatkan sampel
sejumlah 13 perusahaan. Analisis data menggunakan analisis regresi data panel
dengan menggunakan Eviews9.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial kinerja maqᾱṣid syariah
tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Profitabilitas dan struktur modal secara
parsial berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Sedangan kinerja maqᾱṣid syariah,
profitabilitas dan struktur modal berpengaruh terhadap nilai perusahaan secara
simultan.NIM. 16208010010 MUHAMMAD ZAENAL ABIDIN, S.H.I2019-12-13T07:33:46Z2019-12-13T07:33:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36982This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369822019-12-13T07:33:46ZPENGARUH SKRINING SYARIAH KUANTITATIF TERHADAP
KINERJA DAN VOLATILITAS PORTOFOLIO (PERBANDINGAN
ANTARA PORTOFOLIO SAHAM SYARIAH DAN KONVENSIONAL DI
BURSA EFEK INDONESIA)Sharia stocks are one of the options for investors who want a
Sharia-compliant based investment. On the one hand, sharia screening of
company stocks can provide comfort for investors due to Islamic Sharia
compliance. But on the other hand, sharia screening also raises doubts as it
narrows diversification so that it is feared to impact portfolio performance
and volatility.
The research aims to compare the performance and volatility
between Sharia and conventional stock portfolios listed on the Indonesia
Stock Exchange in 2013-2017. The author use several risk-adjusted return
ratio such as Sharpe ratio, Treynor ratio and ratio to compare portfolio
performance, while comparing volatility, the author use a time-series
analysis of Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA) model.
Lastly, the author use multiple linear regression analyses to test the
influence of quantitative sharia screening using a debt ratio proxy to
portfolio return.
The result is that there is no performance difference between
Sharia and conventional stock portfolios measured using Sharpe ratio,
Treynor ratio and ratio. Related to volatility, sharia portfolios have
lower volatility than conventional portfolios. Regarding quantitative
Sharia screening, regression analysis results show that the debt to equity
ratio (DER) to each portfolio is influential and positively correlated to
portfolio returnsNIM. 16208010003 SYAMSUL ARIFIN2019-12-13T07:28:02Z2019-12-13T07:28:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36981This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369812019-12-13T07:28:02ZANALISIS KUALITAS PELAYANAN
TERHADAP LOYALITAS NASABAH MELALUI
DIMENSI CARTER PADA PT BANK MUAMALAT
INDONESIA TbkThe purpose of this study is to determine the effect
of service quality variabels which include compliance,
assurance, reliability, tangible, empathy and
responsiveness to customer loyalty from PT Bank
Muamalat Indonesia Tbk. The methode used is a method
developed by Othman and Owen (2001). The population
in this study were customer of PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk with a sampling technique using a
purposive sampling method with a total of 100
respondents. The data analysis method used in this study is
multiple linear regression analysis.
The results of this study indicate that only the
variabels of reliability and empathy are influential which
on customer loyalty have a significant effect. While the
variables of compliance, assurance, tangible and
responsiveness do not have a significant influence on
customer loyalty.NIM. 1620310068 Muhammad Imam Fauzi2019-12-13T07:12:25Z2019-12-13T07:12:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36979This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369792019-12-13T07:12:25ZANALISIS PENGARUH PERNYATAAN STANDAR
AKUNTANSI SYARIAH, AUDIT SYARIAH, PENGAWASAN
SYARIAH, ISLAMIC CORPORATE GOVERNANCE DAN ETOS
KERJA ISLAM TERHADAP KUALITAS PENYAJIAN
LAPORAN KEUANGAN SYARIAH
(Studi Pada Baitul Mal Wat Tamwil di Kabupaten WonogiriA Statement of sharia accounting standards, sharia audit, sharia
supervision, Islamic corporate governance and Islamic work ethos is an
independent variable instrument that is used to assist in preparing qualified
financial reports as the dependent variable in the Baitul Mal Wat of
Wonogiri Regency Regional Office. The purpose of this study was to
determine the extent to which the Statement of Islamic Accounting
Standards, Sharia Audit, Sharia Supervision, Islamic Corporate Governance
and Islamic Work Ethos affect the Quality of Sharia Financial Statement
Presentation in the Baitul Wat Mal of Wonogiri Regency Regional Office.
This study uses a quantitative approach. Samples were taken by
convenience sampling method. The research objects encompass five BMT’s
located approximately 10 km away from the Wonogiri Regent's Office
which consist of three sub-districts, namely Selogiri, Wonogiri and
Ngadirojo. 35 questioners are processed and analyzed using SPSS Version
23. The variables of interest include 12 PSAK, 16 sharia audit, 8 sharia
supervision, 3 ICG, 8 Islamic work ethos and 27 quality indicators of sharia
financial report.
Based on the results of this study, from the partial test, it indicates
that there are many effects of statement of Islamic accounting standards and
Islamic work ethos on the quality presentation of Islamic financial
statements. On the other hand, Islamic auditing, sharia supervision, Islamic
corporate governance can not affect the quality presentation of sharia
financial statements. Based on the simultaneous test, the statement of sharia
accounting standards, sharia audits, sharia supervision, Islamic corporate
governance and the Islamic work ethos at the same time influence on the
quality presentation of the sharia financial report.NIM.1620310045 RISKY YUNIAR RAHMADIENI2019-12-13T06:12:02Z2019-12-13T06:12:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36972This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369722019-12-13T06:12:02ZSKRIPSI
ANALISIS STRATEGI PEMASARAN MENGGUNAKAN METODE SWOT DAN QUANTITATIVE STRATEGIC PLANNING MATRIX
(QSPM)
(studi kasus: PT. Mandiri Jogja Internasional)PT. Mandiri Jogja Internasional adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam
bidang kerajinan kulit. Penjualan produk-produk PT. Mandiri Jogja Internasional masih
terjadi ketidakstabilan penjualan dari bulan ke bulan, dengan sistem Make To Stock yang
digunakan oleh perusahaan, hal ini akan menjadi kendala ketika terjadi penumpukan
stock salah satu produk dan tentunya hal tersebut tidak diinginkan oleh perusahaan.
Melihat permasalahan tersebut, maka dibutuhkan strategi pengembangan pada PT.
Mandiri Jogja Internasional guna mengatasi permasalahan penumpukan stock tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifikasi dan menganalisis faktor internal
perusahaan yaitu kekuatan dan kelemahan. (2) Mengidentifikasi dan menganalisis faktor
eksternal perusahaan yaitu ancaman dan peluang. (3) Mencari posisi perusahaan
berdasarkan metode analisis matriks internal eksternal. (4) Menentukan alternatif
strategi pemasaran yang sesuai untuk ditetapkan oleh PT. Mandiri Jogja Internasional.
Berdasarkan hasil matriks IFE diketahui bahwa kekuatan utama perusahaan adalah
variabel pemenuhan keinginan konsumen dengan skor 0,233 sedangkan kelemahan
utama adalah lokasi usaha dengan skor 0,086. Sedangkan berdasarkan hasil matriks
EFE diketahui bahwa peluang utama yang dimiliki perusahaan adalah variabel daya beli
masyarakat dengan skor 0,173 sedangkan ancaman terbesar yaitu variabel daya saing
harga dengan skor 0,053. Hasil dari penelitian matriks IE menunjukan posisi perusahaan
pada kuadran IV. Hasil dari analisis SWOT, dihasilkan 7 alternatif strategi yang dapat
dipilih oleh perusahaab dan berdasarkan dari matriks SWOT, dari 7 alternatif strategi
yang ada terdapat strategi yang diprioritaskan untuk dilakukan oleh perusahaan yaitu
memperluas produk ke pangsa pasar internasional dengan skor TAS tertinggi yakni
5,466.NIM. 12660003 Dimas Pebri Setiawan2019-12-13T01:57:14Z2019-12-13T01:57:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36971This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369712019-12-13T01:57:14ZDETERMINAN PENDAPATAN PETANI CABAI DI KABUPATEN MAGELANG
(STUDI KASUS DI DUSUN PRAMPELAN, DESA ADIPURO,
KECAMATAN KALIANGKRIK, KABUPATEN MAGELANG)Cabai merupakan salah satu jenis tanaman sayuran yang dapat dibudidayakan secara komersil di daerah
tropis terutama pada daerah dengan ketinggian 1300m DPL. Kabupaten Magelang merupakan daerah yang
potensial untuk pengembangan tanaman cabai dibandingkan dengan kabupaten lain. Banyak sedikitnya
pendapatan yang diterima oleh petani cabai merupakan tolak ukur kesejahteraan dan keberhasilan
dalam bertani.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar pengaruh modal usaha, jumlah benih, luas
tanah, jumlah pekerja, dan penggunaan pupuk terhadap pendapatan petani cabai di Kabupaten Magelang.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer, yaitu data yang diperoleh langsung
dari narasumber dengan menyebar kuisioner dan wawancara. Sampel dalam penelitian ini adalah 50
petani cabai. Alat estimasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Ordinary Least Square (OLS)
menggunakan Eviews 10. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Modal Usaha, Tenaga Kerja
berpengaruh positif dan signifikan, Luas Lahan berpengaruh negatif dan signifikan, dan variabel
Jumlah Benih, dan Penggunaan Pupuk berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap pendapatan
petani cabai di Kabupaten Magelang.NIM. 15810120 KUN ISTA'IN2019-12-13T01:45:37Z2019-12-13T01:45:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36970This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369702019-12-13T01:45:37ZANALISIS PENGELUARAN PEMERINTAH DI SEKTOR PENDIDIKAN, KESEHATAN, PERTANIAN, TRANSPORTASI, DAN
PERTAHANAN TERHADAP PRODUK DOMESTIK BRUTO (PDB) DI INDONESIA TAHUN 1980-2017Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengeluaran pemerintah di beberapa sektor (pendidikan, kesehatan, pertanian, transportasi dan pertahanan) terhadap PDB di Indonesia dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder Indonesia tahun 1980 sampai 2017. Teknik analisis data menggunakan analisis data time series dengan model ECM (Error Correction Model).
Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam jangka panjang variabel pengeluaran pemerintah atas sektor pendidikan, kesehatan, pertanian dan pertahanan berpengaruh positif signifikan terhadap PDB, namun pada variabel pengeluaran pemerintah atas transportasi berpengaruh signifikan namun tidak berpengaruh terhadap PDB atau bertanda negatif. Sementara dalam jangka pendek hanya variabel pengeluaran pemerintah atas sektor pendidikan dan pertahanan yang berpengaruh signifikan terhadap PDB, sedangkan variabel pengeluaran pemerintah atas sektor kesehatan, pertanian dan transportasi tidak berpengaruh signifikan terhadap PDB.NIM. 15810115 YUYUN AQIDAH2019-12-13T01:38:02Z2019-12-13T01:38:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36969This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369692019-12-13T01:38:02ZANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBIAYAAN UMKM DI INDONESIA TAHUN 2013-2017
(Studi Kasus Sektor Industri Pengolahan)Penelitian ini menganalisis mengenai faktor yang mempengaruhi pembiayaan UMKM pada sektor Industri Pengolahan. Perkembangan dari industri pengolahan di Indonesia yang semakin menjajikan mendorong pemerintah untuk mencanangkan program Industri 4.0 (four point zero). Sedangkan pemodalan UMKM khususnya pada sektor industri pengolahan begitu penting dalam mengatasi kemiskinan, pengangguran serta pertumbuhan ekonomi secara nasional. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak variabel internal perbankan berupa Dana Pihak Keiga (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Non Performing Loan (NPL) serta variabel eksternal perbankan seperti Indeks Produksi Industri (IPI) terhadap pembiayaan UMKM sektor industri pengolahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Error Correction Model (ECM) dengan periode penelitian dari Januari 2013 hingga Desember 2017. Objek penelitian ini adalah sektor industri pengolahan di Indonesia. Dari hasil analisis Error Correction Model (ECM) dapat disimpulkan bahwa dalam jangka panjang variabel DPK dan NPL berpengaruh terhadap pembiayaan UMKM sektor industri pengolahan sedangkan dua variabel lainnya yaitu CAR dan IPI tidak berpengaruh dalam jangka panjang. Dalam pengujian jangka pendek hanya variabel CAR yang berpengaruh terhadap pembiayaan UMKM sektor industri pengolahan.NIM. 15810106 MUHAMMAD ILHAM CHALWANI2019-12-13T01:30:26Z2019-12-13T01:30:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36968This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369682019-12-13T01:30:26ZEFEKTIVITAS COUNTERCYCLICAL CAPITAL BUFFER PADA PERBANKAN DALAM PENGENDALIAN MAKROEKONOMI INDONESIACountercyclical Capital Buffer (CCB) merupakan suatu instrumen yang digunakan untuk memastikan
bahwa bank memiliki penyangga modal yang cukup besar sehingga memungkinkan mereka untuk menyerap
kerugian tak terduga ketika dihadapkan dengan kejutan sistemik negatif, hal ini diharapkan tidak
mengorbankan pinjaman kepada ekonomi riil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
efektivitas countercyclical capital buffer pada perbankan dalam pengendalian makroekonomi
Indonesia. Adapun periode waktu penelitian yaitu menggunakan data triwulan mulai darai 2010Q1
sampai dengan 2018Q2. Alat analisis yang digunakan adalah metode structural vector autoregresive
(SVAR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektifitas CCB terhadap GDP Riil dan nilai tukar
terjadi pada model bank konvensional. Sedangkan, efektifitas CCB terhadap inflasi dan investasi
pada model total bank.NIM. 15810105 SELVIA PRATIWIK LESTARI2019-12-13T01:19:09Z2019-12-13T01:19:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36967This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369672019-12-13T01:19:09ZANALISIS DETERMINAN PENYERAPAN TENAGA KERJA INDUSTRI RUMAH TANGGA DAN KECIL SAPU GLAGAH (STUDI
KASUS KABUPATEN PURBALINGGA)Dalam penelitian ini yang menjadi objek yaitu terdiri dari 4 variabel bebas (X) yaitu Upah (X1), Modal (X2), Usia Usaha (X3), dan Omzet (X4) serta satu variabel terikat yaitu Penyerapan Tenaga Kerja (Y). Sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah pengusaha sapu glagah di Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh upah, modal, usia usaha, dan omzet terhadap penyerapan tenaga kerja. Sampel sebanyak 70 responden. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survey eksplanatori dengan menggunakan angket sebagai alat pengumpulan data dan teknik menggunakan regresi linier berganda. Dalam analisis data menggunakan bantuan program Eviews 8. Hasil penelitian didapatkan R2 sebesar 66,67 % dengan uji F menunjukkan bahwa keempat variabel Independen yaitu upah, modal, usia usaha, dan omzet berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu penyerapan tenaga kerja. kemudian berdasarkan uji T menunjukkan bahwa variabel upah dan modal berpengaruh signifikan negatif terhadap penyerapan tenaga kerja, sedangkan usia usaha tidak berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga, dan omzet berpengaruh signifikan positif terhadap penyerapan tenaga kerja IRTK sapu glagah di Kabupaten PurbalinggaNIM. 15810104 SOKHIBUL MUNJI2019-12-13T01:11:46Z2019-12-13T01:11:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36966This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369662019-12-13T01:11:46ZANALISIS DAMPAK KETERBUKAAN PERDAGANGAN TERHADAP KETIMPANGAN PENDAPATAN DI INDONESIA TAHUN 1983 -
2017Penelitian ini untuk menganalisis dampak keterbukaan perdagangan terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia. Periode yang digunakan yaitu dari tahun 1983 sampai 2017. Variabel dependen dalam penelitian ini ketimpangan pendapatan dengan data yang digunakan indeks gini, adapun variable independen yang digunakan keterbukaan perdagangan, pendapatan perkapita, penanaman modal asing dan inflasi. Penelitian ini menggunakan data time series dengan metode Error Correction Model (ECM).
Dari hasil uji ECM dapat disimpulkan dalam jangka panjang dan jangka pendek keterbukaan perdagangan berpengaruh negatif terhadap ketimpangan pendapatan, pendapatan perkapita dan penanaman modal asing dalam jangka panjang berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan sedangkan dalam jangka pendek penanaman modal asing tidak berpengaruh terhadap ketimpangan pendapatan. Inflasi dalam jangka panjang dan pendek menunjukan hasil berpengaruh positif terhadap ketimpangan pendapatan.NIM : 15810103 NAUFI FAJRIA AZZAHRO2019-12-12T03:25:37Z2019-12-12T03:25:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36963This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369632019-12-12T03:25:37ZPENGUJIAN HIPOTESIS ENVIRONMENTAL KUZNETS CURVE DI KAWASAN ASEANPenelitian ini untuk menguji hipotesis Environmental Kuznets Curve di kawasan ASEAN dengan
memasukkan peran kualitas Institusi pemerintah dan jumlah penduduk. Association of Southeast Asian
Nation (ASEAN) diperkirakan akan menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia. Berdirinya Masyarakat
Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 merupakan salah satu langkah meningkatkan PDB per kapita dan mengurangi
kesenjangan antar negara ASEAN. Usaha meningkatkan PDB per kapita ini akan menimbulkan dampak
lingkungan, yaitu meningkatnya emisi gas CO2 yang menyebabkan terjadinya perubahan iklim. Dengan
menggunakan estimasi Generalized Method of Moment (GMM) dibuktikan berlakunya Kurva U terbalik yang
menjelaskan hubungan antara PDB per kapita dan karbondioksida (CO2) yang sesuai dengan Hipotesis
Environmental Kuznets Curve. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa indeks control of corruption
berperan penting mengurangi emisi CO2, sedangkan indeks rule of law justru meningkatkan emisi CO2.NIM. 15810048 NURUL AQILA2019-12-12T03:18:21Z2019-12-12T03:18:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36962This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369622019-12-12T03:18:21ZANALISIS EFISIENSI PENGELOLAAN PENGELUARAN BELANJA DAERAH PADA PEMERINTAH PROVINSI DI INDONESIA
TAHUN 2013-2017Pengelolaan pengeluaran belanja daerah merupakan langkah pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Indikator tingkat kesejahteraan masyarakat diproksikan dengan jumlah penduduk miskin. Meningkatnya kesejateraan masyarakat akan berpengaruh terhadap penurunan jumlah penduduk miskin. Sehingga berdampak pada pengelolaan pengeluaran belanja daerah yang efisien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi pengelolaan pengeluaran belanja daerah pada pemerintah provinsi di Indonesia dengan menggunakan pendekatan Stohastic Frontier Approach (SFA). Kemudian dari hasil nilai efisiensi SFA dilakukan uji regresi data panel dengan menggunakan faktor-faktor yang diduga mempengaruhi nilai efisiensi pengelolaan belanja daerah.
Hasil yang diperoleh dengan menggunakan pendekatan SFA menunjukkan bahwa rata-rata tingkat efisien belanja daerah pada pemerintah provinsi di Indonesia tahun 2013-2017 tidak mencapai nilai efisiensi yang sempurna. Kemudian hasil dari regresi data panel menunjukkan bahwa secara simultan variabel jumlah penduduk, PDRB, inflasi dan jumlah fasilitas publik berpengaruh terhadap efisiensi belanja daerah dengan R-Square sebesar 98%. Sedangkan secara parsial variabel jumlah penduduk berpengaruh negatif dan signifikan terhadap efisiensi belanja daerah. Kemudian variabel jumlah penduduk, inflasi dan jumlah fasilitas publik tidak berpengaruh terhadap efisiensi belanja daerah.NIM. 15810045 ACHMAD ROYYAN FARODIS2019-12-12T02:34:11Z2019-12-12T02:34:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36961This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369612019-12-12T02:34:11ZPENGARUH PENINGKATAN INFRASTRUKTUR EKONOMI DAN SOSIAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA
TAHUN 1984 – 2017Pertumbuhan ekonomi yang tinggi adalah sasaran utama bagi negara berkembang seperti Indonesia. Infrastruktur menjadi roda penggerak pertumbuhan ekonomi, tanpa didukung infrastruktur yang memadai pertumbuhan ekonomi suatu negara tidak akan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh infrastruktur, yang difokuskan pada infrastruktur ekonomi dan sosial terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan meliputi data PDB atas dasar harga konstan 2010, panjang jalan, jumlah produksi listrik, jumlah volume air bersih, jumlah rumah sakit, jumlah pukesmas, jumlah sekolah menengah atas, dan jumlah perguruan tinggi di Indonesia dari tahun 1984 hingga 2017. Teknik analisis data yang digunakan adalah Error Correction Model (ECM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa infrastruktur ekonomi dan sosial secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara Parsial menunjukkan bahwa variabel jalan memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel listrik tidak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel air bersih memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang, sedangkan dalam jangka pendek tidak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel kesehatan memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel pendidikan memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi.NIM : 15810044 BAYU ARESTU2019-12-12T02:26:54Z2019-12-12T02:26:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36960This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369602019-12-12T02:26:54ZDETERMINAN PERMINTAAN UANG ELEKTRONIK (E-MONEY) DI INDONESIA PADA TAHUN 2009-2018Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variabel PDB (Produk Domestik Bruto), Kurs, Inflasi, dan mesin EDC (Electronik Data Capture) terhadap permintaan Uang Elektronik (E-Money) dalam periode penelitian tahun 2009-2018. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah Error Correction Model (ECM). Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel independent, yaitu PDB (Produk Domestik Bruto), Kurs, Inflasi, dan mesin EDC (Electronik Data Capture) terhadap variabel dependen yaitu Permintaan Uang Elektronik (E-Money). Berdasarkan hasil uji F penelitian ini menunjukan bahwa variabel independen Bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap Permintaan E-Money. Sementara berdasarkan hasil uji parsial menunjukan variabel Inflasi tidak memiliki pengaruh terhadap Permintaan E-Money. Variabel PDB berpengaruh positif terhadap Permintaan E-Money dalam jangka panjang, sedangkan dalam jangka pendek tidak berpengaruh terhadap Permintaan E-Money. Variabel Kurs memiliki pengaruh positif dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Variabel EDC memiliki pengaruh negatif dalam jangka pendek maupun jangka panjang terhadap Permintaan E-Money. Penelitian ini merekomendasikan akan pentingnya Kurs (Nilai Tukar) tetap menguat agar Permintaan Uang Elektronik (E-Money) terus mengalami kenaikan.NIM. 1581003 FAUZAN AKHMADI2019-12-12T02:21:09Z2019-12-12T02:21:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36959This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369592019-12-12T02:21:09ZDETERMINAN TINGKAT PENGANGGURAN DI NEGARA BERKEMBANG ASEAN TAHUN 2008-2017Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Pertumbuhan
Ekonomi(GDP), Inflasi, Jumlah Penduduk, dan Pendidikan ( SD s/d S1) terhadap
Pengangguran di negara berkembang ASEAN pada tahun 2008-2017. Secara
metodologis, penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif dengan
menggunakan data sekunder yang dipublikasikan oleh Worldbank, dengan periode
waktu penelitian tahun 2008-2017. Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk
menganalisis pengaruh variabel independen, yaitu Pertumbuhan Ekonomi, Inflasi,
Jumlah Penduduk, dan Pendidikan terhadap pengangguran. Alat analisa data yang
digunakan adalah regresi berganda dengan metode Fixed Effect Model (FEM).
Pengujian secara persial dengan uji t-Statistik dan pengujian secara serempak
digunakan uji F-statistik. Hasil penelitian dengan uji t-Statistik ini menunjukan
bahwa variabel pertumbuhan ekonomi dengan indicator GDP berpengaruh negatif
signifikan, inflasi dan jumlah penduduk berpengaruh negatif tidak signifikan
terhadap pengangguran, variabel tingkat pendidikan berpengaruh positif signifikan
terhadap tingkat pengangguran di negara berkembang ASEAN. Sedangkan dengan
uji f-Statistik menunjukan bahwa keempat variabel independen secara bersamasama
berpengaruh positif dan signifikan pada delapan negara berkembang
ASEAN.NIM. 15810038 Alvin Rusda Fatwa2019-12-12T02:14:27Z2019-12-12T02:14:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36958This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369582019-12-12T02:14:27ZDETERMINAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI) DENGAN PENDEKATAN AUTOREGRESSIVE DISTRIBUTED LAG (ARDL)
DI INDONESIA PERIODE 1981-2018Foreign Direct Investment (FDI) merupakan suatu tindakan orang asing atau badan hukum asing untuk melakukan investasi modal dengan motivasi untuk berbisnis dalam bentuk apapun ke wilayah suatu negara lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai tukar (IDR to USD), impor, GDP per kapita, inflasi, dan infrastruktur terhadap Foreign Direct Investment (FDI). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan data time series. Metode penelitian yang digunakan adalah Autoregressive Distributed Lag (ARDL) yang di bantu oleh Eviews 9. Data dalam penelitian ini terdiri dari 38 tahun dari periode 1981-2018.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai tukar (IDR to USD) berpengaruh negatifdan signifikan terhadap Foreign Direct Investment (FDI) pada jangka pendek maupun jangka panjang. Impor berpengaruh positif dan signifikan terhadap Foreign Direct Investment (FDI) dalam jangka pendek maupun jangka panjang. GDP per kapita berpengaruh positif dan signifikan terhadap Foreign Direct Investment (FDI) dalam jangka pendek dan jangka panjang. Inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Foreign Direct Investment (FDI) dalam jangka pendek dan jangka panjang. Infrastruktur berpengaruh positif dan signifikan terhadap Foreign Direct Investment (FDI) dalam jangka pendek dan jangka panjang.NIM.15810031 ROFIQOTUL QUDSIAH2019-12-12T02:07:18Z2019-12-12T02:07:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36957This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369572019-12-12T02:07:18ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA BERAS DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT (NTB) TAHUN
2015-2017Banyak faktor yang mempengaruhi harga beras, satu diantaranya adalah harga barang lain (substitusi dan complement). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi harga beras di Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2015-2017 menggunakan alat analisis Error Correction Model (ECM). Hasil penelitian ini menunjukan dalam jangka panjang variabel harga beras di pengaruhi oleh variabel kurs dan harga jagung. Sedangkan dalam jangka pendek variabel harga beras hanya dipengaruhi oleh variabel produksi beras. Dalam penelitian ini juga dilakukan berbagai macam pengujian, diantaranya uji R-Square, uji F, uji t, uji asumsi klasik (uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi), dan uji normalitas.NIM. 15810021 ROBY AULAWI ZAM-ZAMI2019-12-12T01:42:35Z2019-12-12T01:42:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36956This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369562019-12-12T01:42:35ZANALISIS PENGARUH VARIABEL INVESTASI, TENAGA KERJA, PENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH
TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
(STUDI KASUS: 34 PROVINSI DI INDONESIA TAHUN 2011-2016)Indonesia merupakan negara dengan penduduk yang paling banyak dan tidak terlepas dari ketenagakerjaan. Yang selalu menjadi masalah diantara meningkatnya jumlah angkatan kerja dari pada jumlah lapangan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis seberapa besar pengaruh investasi, tenaga kerja, tingkat pendidikan dan pengeluaran pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada tahun 2011-2016. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data tersebut kemudian diolah dengan penggunakan program komputer E-vies dengan metode analisis Generalized Method of Moment (GMM) Arellano Bond. Hasil uji parsial menunjukkan variabel pengeluaran pemerintah dan investasi berpengaruh positif dan signifikan. Sedangkan variabel tenaga kerja dan pendidikan, berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini merekomendasikan akan pentingnya tenaga kerja dan penekanan pengeluaran pemerintah dan investasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.NIM. 15810014 ALFI NUR AINI2019-12-12T01:27:25Z2019-12-12T01:27:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36955This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369552019-12-12T01:27:25ZPENGARUH INVESTASI DAN UPAH MINIMUM TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI PROVINSI JAWA BARAT PERIODE 2013-2017Pemerintah daerah dibentuk untuk memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat. Keberadaan pemerintah daerah merupakan inti dari penyelenggaraan otonomi daerah. Orientasi pemberian layanan kepada masyarakat dapat dilihat antara lain dalam pembentukan daerah yang dimaksudkan untuk meningkatkan layanan publik dan mempercepat kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis pengaruh investasi dan upah minimum terhadap kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi sebagai variabel intervening di kabupaten/kota di jawa barat periode 2013-2017. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan data panel dimulai dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2017. Metode analisis untuk menganalisis invetasi dan upah minimum terhadap kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi sebagai variabel intervening yaitu menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian (pertama) menunjukkan bahwa variabel investasi asing berpengaruh negatif terhadap kesejahteraan masyarakat. (kedua) bahwa variabel investasi dalam negeri berpengaruh negatif terhadap kesejahteraan masyarakat. (ketiga) upah minimum berpengaruh positif terhadap kesejahteraan masyarakat. (keempat) upah minimum berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi dan (kelima) pertumbuhan ekonomi tidak memediasi pengaruh upah minimum terhadap kesejahteraan masyarakatNIM. 14810100 NUR ALFIATUS SHOLEHA2019-12-12T01:20:40Z2019-12-12T01:20:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36953This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369532019-12-12T01:20:40ZIDENTIFIKASI SEKTOR UNGGULAN DALAM PEMBANGUNAN DAERAH STUDI KASUS PADA KABUPATEN JOMBANG TAHUN
2010-2017Pembangunan ekonomi merupakan suatu perubahan yang terjadi secara terus-menerus melalui serangkaian kombinasi proses demi mencapai sesuatu yang lebih baik, yaitu adanya peningkatan pendapatan perkapita yang terus menerus berlangsung dalam jangka panjang. Oleh sebab itu pembangunan harus difokuskan terhadap sektor potensial sehingga akan memberikan multiplayer effect terhadap sektor-sektor lainnya. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah melihat sektor unggulan yang dapat dikembangkan pada kabupaten jombang. Alat analisis yang digunakan dalam analisis Location Quotiet, Tipologi Klasen, Shift share, MRP, dan Overlay. Hasil analisis ini menyimpulkan bahwa sektor potensial di kabupaten jombang mempunyai potensi yang beragam di daerah. Sektor tersebut adalah Real Estate; Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial; dan Jasa Lainnya.NIM. 14810052 NUR INTAN KOMALASARI2019-12-11T01:47:56Z2019-12-11T01:47:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36916This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369162019-12-11T01:47:56ZPENGARUH VARIABEL EKONOMI, DEMOGRAFI, DAN POLITIK TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
DI INDONESIA TAHUN 2013-2017ABSTRAK
Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu tolak ukur untuk melihat tingkat perekonomian suatu
negara, dengan melihat nilai PDB tahun sekarang dengan PDB tahun sebelumnya di suatu negara apabila
meningkat maka perekonomian di suatu negara tersebut meningkat atau sebaliknya. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel ekonomi, demografi, dan politik terhadap pertumbuhan
ekonomi di Indonesia pada tahun 2013-2017. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah variabel pertumbuhan ekonomi, dan variabel dependen dalam penelitian ini menggunakan
variabel investasi, pengeluaran pemerintah, demografi, dan IDI. Penelitian ini menggunakan data 33
provinsi di Indonesia periode tahun 2013-2017. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini menggunakan teknik analisis regresi data panel, dengan data cross-section sebanyak 33 dengan
rentang waktu sebanyak 5 tahun. Model yang terpilih dalam penelitian ini adalah model regresi fixed
effect. Berdasarkan hasil uji regresi data panel menyatakan apabila variabel investasi, pengeluaran
pemerintah, demografi, dan IDI berpengaruh signifikan secara simultan terhadap pertumbuhan ekonomi
di Indonesia tahun 2013-2017.NIM 14810019 FALIH ABDUL LATHIF2019-12-11T01:35:30Z2019-12-11T01:35:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36915This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369152019-12-11T01:35:30ZDETERMINAN KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DI TUJUH NEGARA ASEAN TAHUN 2000-2017Kurun waktu 18 tahun terakhir negara dalam kawasan ASEAN mengalami kemajuan ekonomi yang sangat pesat. Ini dapat dilihat dari tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi, khususnya tujuh negara ASEAN (Cambodia, Indonesia, Laos, Malaysia, Philippines Thailand, dan Vietnam. Tentu, tingginya pertumbuhan ekonomi dan pendapatan per kapita harus diiringi dengan pengurangan tingkat kesenjangan pendapatan agar hasil dari pertumbuhan dinikmati oleh setiap masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat faktor apa saja yang menentukan ketimpangan distribusi pendapatan. Data yang digunakan adalah data times series dari tahun 2000 sampai 2017 dengan variabel independen (belanja pemerintah, FDI, IPM, inflasi, dan ekspor), sedangkan variabel dependen digunakan indeks gini sebagai indikator ketimpangan distribusi pendapatan. Metode analisis menggunakan metode regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan variabel, belanja pemerintah dan FDI berpengaruh positif dan signifikan. Variabel IPM dan ekspor berpengaruh negatif signifikan terhadap rasio gini. Sedangkan kan inflasi berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap rasio gini.NIM: 13810127 MHD ZAKWAN ASRARI2019-12-11T01:27:40Z2019-12-11T01:27:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36913This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369132019-12-11T01:27:40ZDINAMIKA FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI) DI MIDDLE EAST AND NORTH AFRICA (MENA) SELAMA PERIODE ARAB
SPRING TAHUN 2011-2017Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika Foreign Direct Investment (FDI) di 13 negara di Middle East and North Africa (MENA) selama gejolak Arab Spring dalam periode penelitian tahun 2011-2017. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif menggunakan data sekunder. Adapun teknis analisis data yang digunakan adalah System Generalized Method of Moment (Sys-GMM). Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah GDP Per Kapita, Ekspor, Kontrol Korupsi, Economic Freedom Index, dan variabel dependen yaitu FDI. Berdasarkan hasil uji wald menunjukkan bahwa seluruh variabel independen secara simultan berpengaruh signifikan terhadap FDI di 13 negara di MENA. Sedangkan berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan bahwa variabel GDP Per Kapita secara positif dan signifikan mempengaruhi FDI. Variabel Kontrol Korupsi dan Economic Freedom Index terbukti berpengaruh negatif dan signifikan terhadap variabel FDI. Adapun variabel ekspor ditemukan tidak berpengaruh terhadap FDI.NIM. 13810052 CHAIRUNNISA2019-12-11T01:19:30Z2019-12-11T01:19:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36912This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369122019-12-11T01:19:30ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN PENDAPATAN ANTAR KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI
JAWA BARAT TAHUN 2012-2017Ketimpangan pendapatan merupakan salah satu masalah yang sering terjadi dalam pembangunan ekonomi. Perbedaan potensi dan karakteristik wilayah pada setiap kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat Tahun 2012-2017 menyebabkan ketidakmerataan hasil pembangunan dan kesenjangan distribusi pendapatan. Secara teoritik kemiskinan dipengaruhi beberapa faktor yaitu pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), kemiskinan dan jumlah penduduk.
Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu bagaimana pengaruh pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia, kemiskinan dan jumlah penduduk terhadap ketimpangan pendapatan antar Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat. Data yang digunakan berupa cross section 25 kabupaten atau kota dan time series selama enam tahun, yaitu dari tahun 2012-2017. Data yang digunakan diperoleh dari Badan Pusat Statistika Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan yaitu dengan analisis regresi data panel analisis Fixed Effect model.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa seluruh variabel pertumbuhan ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia, kemiskinan, jumlah penduduk dan variabel dummy berpengaruh simultan terhadap ketimpangan pendapatan di Jawa Barat. Secara parsial variabel pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan ketimpangan pendapatan. Indeks Pembangunan Manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Kemiskinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Variabel dummy berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Sedangkan, Jumlah penduduk tidak berpengaruh terhadap ketimpangan pendapatan di Provinsi Jawa Barat tahun 2012-2017.NIM: 13810050 AHMAD KHAERUZZAD2019-12-11T01:10:26Z2019-12-11T01:10:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36910This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369102019-12-11T01:10:26ZPENGARUH DEFISIT ANGGARAN TERHADAP PEREKONOMIAN DI NEGARA ASEANTopik terkait pengaruh kebijakan defisit anggaran terhadap perekonomian masih menjadi perdebatan yang menarik dalam ranah teori maupun penelitian empiris. Ada tiga teori utama yang saling berlawanan, yaitu menurut Keynessian pengaruhnya adalah positif, menurut Ricardian equivalence hypotesis pengaruhnya adalah netral, sedangkan menurut neoklasik pengaruhnya negatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kebijakan defisit anggaran terhadap perekonomian. Ada lima variabel yang digunakan, yaitu Produk Domestik Bruto (PDB), defisit anggaran, investasi asing langsung, jumlah angkatan kerja, inflasi, dan jumlah populasi. Metode analisis data yang digunakan adalah regresi panel dengan bentuk Fixed Effect Model. Adapun data yang digunakan adalah longitudinal data dengan individu 10 negara ASEAN dan periode penelitian dari tahun 2007 sampai tahun 2016. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kebijakan defisit anggaran berpengaruh negatif terhadap perekonomian. Hal ini mengindikasikan bahwa dari kebijakan defisit anggaran yang diberlakukan oleh pemerintah di ASEAN sudah kurang relevan sebagai upaya dalam mendorong perekonomian. Selain itu, diperoleh juga hasil bahwa inflasi berpengaruh negatif sedangkan jumlah populasi berpengaruh positif terhadap perekonomian.
Kata Kunci:NIM. 12810068 EKO SUPRIADI2019-12-11T01:02:45Z2019-12-11T01:02:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36909This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/369092019-12-11T01:02:45ZANALISIS PENGELOLAAN, PENGEMBANGAN, DAN PERMASALAHAN WAKAF UANG DI PONDOK PESANTREN FADLUN MINALLOHPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengelolaan, pengembangan, dan permasalahan
wakaf uang di Pondok Pesantren Fadlun Minalloh.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif
, dalam penelitian ini pengurus pembangunan adalah yang mengelola wakaf mengelola wakaf
uang tunai. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah wawancara dan pendataan secara tertulis. Teknik analisis data dalam penelitian ini
menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: wakaf uang tunai sebagai institusi prospektif sebagai penyokong
ekonomi masyarakat, dengan mengadakan langkah-langkah strategis pengembangannya. Pemerintah
(umara’), tokoh masyarakat (ulama’) dan masyarakat muslim secara luas perlu melakukan
langkah-langkah strategis untuk mengembangkan dan memberdayakan lembaga wakaf dan memberdayakan
potensinya sehingga berdampak positif terhadap kehidupan ekonomi, sosial, pendidikan dan budaya
masyarakat.NIM. 12810067 MUHAMMAD MUSHLIH ‘AZIZ2019-07-25T08:47:36Z2020-03-10T02:04:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36108This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/361082019-07-25T08:47:36ZPENYELESAIAN SENGKETA YANG TERJADI PADA MITRA GO-FOOD DI KABUPATEN SLEMAN
(Ditinjau Dari Sudut Pandang Hukum Islam)UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) adalah usaha-usaha yang berpengaruh pada perkembangan dan pembangunan sebuah negara maupun daerah. Dalam hal ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut pelaku UMKM untuk dapat berinovasi dengan mengimbangi teknologi dan cara kerja UMKM. Perkembangan teknologi ini terbukti dengan munculnya penyedia jasa Go-Jek yang di dalamnya memiliki fitur layanan Go-Food yang pada dasarnya memiliki tujuan mengembangkan UMKM di bidang makanan sehingga tercapainya kesejahteraan pelaku UMKM atau biasa disebut sebagai mitra Go-Food khususnya di Kabupaten Sleman. Namun dengan percepatan teknologi yang terjadi dan adanya layanan Go-Food memiliki dampak yang membuat para mitranya merasakan kesulitan seperti halnya pembengkakan tagihan yang terjadi pada mitra dan juga orderan yang telah dibuatkan tidak kunjung diambil sehingga pihak mitra merasakan kerugian.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan maksud, agar dapat ditemukannya aspek hukum islam dan standar kesejahteraan masyarkat menurut Bappeda Kabupaten Sleman berdasarkan data-data dilapangan dan beberpa data pustaka. Adapun data-data lapangan yang didapat dari BPS Kabupaten Sleman, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman, UMKM di Kabupaten Sleman, Driver Go-Jek sekaligus karyawan Go-Jek atau aplikasi Go-Jek. Dalam mengambil data menggunakan penelitian lapangan dan memgumpulkan data melalui wawancara serta dokumentasi. Analisis yang diguankan adalah Metode Perlindungan Hukum dan Perjanjian dalam Islam.
Hasil penelitian yang telah dilaksanakan menunjukkan bahwa dalam melakukan kontrak kerjasama dengan pihak PT. Go-Jek Indonesia telah terdiri dari perjanjian-perjanjian yang bertujuan untuk keuntungan bersama. Namun, adapun kendala yang terjadi dilapangan adalah beberapa kejadian pembengkakan tagihan bulanan yang dikenakan kepada mitra Go-Food dan dalam menyelesaikan sengketanya hanya berasaskan musyawarah yang pada akhirnya ada beberapa mitra yang merasa dirugikan dan juga orderan yang telah dikerjakan tidak kunjung diambil oleh driver sehingga mengalami kerugian untuk menjualnya kembali, seringkali orderan yang tidak diambil hanya dimakan sendiri bahkan tidak laku. Oleh sebab itu Islam mengajarkan tentang perjanijan dalam Islam atau bisa disebut akad,sehingga para pihak dapat mengontrol isi kerjasama antar pihak yang akan melakukan perjanjian, apakah sudah sesuai dengan asas perjanjian dalam Islam atau belum dan dapat mengurangi hal-hal yang tidak diinginkan seperti terjadinya wanprestasi.15380004 FAROUQ AL HAFIZ2019-07-25T08:10:42Z2020-03-10T02:03:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36104This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/361042019-07-25T08:10:42ZPERILAKU KONSUMTIF MAHASISWI PADA PRODUK YANG BERKAITAN DENGAN KPOP DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
(PERSPEKTIF MAQA>S{ID SYARI >’AH)Setiap manusia memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Pada umumnya, kebutuhan adalah segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk mempertahankan hidup dan memperoleh kesejahteraan dan kenyamanan. Seiring berkembangnya zaman, tidak sedikit orang beranggapan bahwa kebutuhan tersier bisa dikatakan kebutuhan yang harus dipenuhi. Terkadang orang bisa mendahulukan kebutuhan tersier daripada kebutuhan pokoknya demi memuaskan keinginannya. Hal ini terjadi pada kebanyakan mahasisiwi yang menginginkan sesuatu disebabkan karena kesukaannya pada hal-hal yang berkaitan dengan kpop. Maraknya kpop membuat para penggemar kpop ingin memiliki sesuatu yang berkaitan dengan kpop, misalnya membeli aksesoris yang berkaitan dengan sang idola, fashion, maupun produk kecantikan yang berasal dari negara idola tersebut. Saat ini, banyak mahasiswi tertarik pada produk kecantikan. Tampil cantik seperti artis-artis dalam drama memicu penggemar untuk membeli produk yang serupa dengan idolanya. Merasa hal tersebut sebagai kebutuhan untuk mempercantik diri atau merawat diri, produk tersebutpun menjadi target kebutuhannya.
Penyusun tertarik untuk meneliti bagaimana analisis maqa>s{id syari>’ah terhadap perilaku mahasiswi yang konsumtif terhadap produk yang berkaitan dengan kpop. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (fiel research). Dengan sifat penelitian deskriptif analitis yaitu memaparkan objek penelitian berdasarkan informasi dan fakta-fakta di lapangan, sedangkan pendekatannya adalah maqa>s{id syari>’ah dan teori perilaku. Adapun teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah kuisioner dan wawancara. Sumber primer dalam penelitian ini adalah hasil kuisioner dan wawancara pada mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga penggemar kpop ataupun tidak, yang membeli produk yang berkaitan dengan kpop (kstuff atau produk kecantikan), sedangkan data sekunder dibutuhkan sebagai pelengkap data primer berupa buku-buku, media cetak dan sumber-sumber lain yang dapat dijadikan data pendukung dari penelitian ini.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga yang menyukai ataupun yang hanya sekedar mengetahui kpop, membeli, mengoleksi atau mengonsumsi produk yang berkaitan dengan kpop (kstuff atau produk kecantikan), sesuai dengan kebutuhan mereka, baik itu untuk memenuhi kebutuhan pribadi (sekunder) atau sebagai kesenangan diri sendiri dalam tah{si>niyya>h (tersier). Sebagian besar produk yang dikonsumsi adalah produk kecantikan, namun ada juga mahasiswi yang konsumtif membeli atau mengoleksi barang lainnya seperti aksesoris, album, perlengkapan konser dan lain-lain, rela membeli produk kpop dengan menyisihkan atau merelakan uang saku bahkan ada yang bekerja untuk memenuhi keinginannya tersebut yang terkadang akan mengabaikan atau menyampingkan kebutuhan utama.14380015 NURUL HASANAH2019-07-08T06:36:51Z2019-07-08T06:36:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35557This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355572019-07-08T06:36:51ZJALUR KARIR DI SERTIFIKASI AKUNTAN SYARIAH (SAS)
ANALISIS FAKTOR MOTIVASI, KELOMPOK SOSIAL, DAN EKSPOSUR KARIRSektor syariah di Indonesia mengalami perkembangan yang pesat. Hal ini tidak selaras dengan kiprah akuntan syariah yang secara nominal masih terbatas. Meski demikian, terdapat berbagai macam faktor baik internal maupun eksternal yang mempengaruhi keputusan mahasiswa akuntansi syariah untuk memilih karir di bidang akuntansi syariah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa akuntansi syariah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi syariah angkatan 2016, 2017, dan 2018 dengan menggunakan metode purposive sampling. Data yang digunakan adalah data primer dengan metode survei menggunakan kuesioner. Kuesioner yang dapat digunakan dalam penelitian ini sejumlah 213 lembar. Metode analisis data yang digunakan adalah metode SEM-PLS dengan alat uji Warp PLS 6.0. Uji hipotesis yang diperoleh dari output Warp PLS 6.0 tabel output path coefficient menunjukkan bahwa hubungan antara MIK terhadap CPSA berpengaruh signifikan dengan nilai p-value sebesar 0,001. Nilai path coefficient dari MIK terhadap CPSA menunjukkan angka 0,330 sehingga berpengaruh positif. Sedangkan untuk MEK terhadap CPSA berpengaruh signifikan dengan p-value sebesar 0,044. Nilai path coefficient dari MEK terhadap CPSA menunjukkan angka 0,110 sehingga berpengaruh positif. SG terhadap CPSA berpengaruh tidak signifikan dengan nilai p-value sebesar 0,060 dan berpengaruh positif dengan nilai path coefficient senilai 0,100. CE terhadap CPSA juga meunjukkan hasil yang berpengaruh signifikan dengan p-value sebesar 0,001 dan berpengaruh positif dengan nilai path coefficient senilai 0,220.
Kata Kunci : Motivasi Intrinsik (MIK), Motivasi Ekstrinsik (MEK), Kelompok Sosial (SG), Eksposur Karir (CE), dan Jalur Karir di Sertifikasi Akuntan Syariah (CPSA).NIM. 15840059 DYAH FITRI RETNO WULANDARI2019-07-08T06:31:47Z2019-07-09T03:43:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35555This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355552019-07-08T06:31:47ZANALISIS ASYMMETRY INFORMATION, CORPORATE GOVERNANCE, FREE CASH FLOW, PROFITABILITAS, FIRM SIZE, DAN LEVERAGE TERHADAP DIVIDEN POLICY
(Studi pada Perusahaan yang Terdaftar pada Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) Tahun 2015-2017)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Analisis Asymmetry Information, Corporate Governance, Free Cash Flow, Profitabilitas, Firm Size, Dan Leverage Terhadap Dividend Policy pada perusahaan yang tercatat dalam Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2015-2017. Teknik pengambilan sampel yang digunakan menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini mengambil sampel berjumlah 15 perusahaan.sehingga data penelitian yang dianalisis berjumlah 45. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Agensi dan Teori Sinyal.Penelitian ini menggunalan alat uji SPSS Versi 24 dengan teknik analisis data menggunakan uji regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel assymetry information, dewan komisaris independen, firm size, dan profitabilitas berpengaruh positif terhadap dividend policy. Sedangkan direktur independen, komite audit, jumlah rapat, dan free cash flow berpengaruh signifikan negatif terhadap dividend policy. Ukuran dewan, dan leverage tidak berpengaruh terhadap dividend policy.
Kata Kunci: Asymmetry Information, Leverage, Corporate Governance, Dividend Policy.NIM. 15840062 YULIATI MANDASARI2019-07-08T06:15:59Z2019-07-08T06:15:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35551This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355512019-07-08T06:15:59ZPENGARUH KOMITMEN PROFESIONAL, INDEPENDENSI DAN RELIGIUSITAS TERHADAP PENILAIAN ETIS (ETHICAL JUDGMENT) AUDITOR PEMERINTAH DENGAN BUDAYA ETIS ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERASIPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh komitmen profesional, independensi dan religiusitas serta menguji efek moderasi budaya etis organisasi terhadap penilaian etis auditor pemerintah. Populasi dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja di lembaga pemerintah Indonesia. Sampel penelitian adalah auditor yang bertugas di Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia yang berjumlah 75 auditor. Pengumpulan data dilakukan dengan metode kuesioner. Analisis data menggunakan metode analisis Structural Equetion Model (SEM) dengan pengukuran Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa komitmen profesional tidak berpengaruh signifikan terhadap penilaian etis auditor internal pemerintah, namun independensi dan religiusitas berpengaruh positif signifikan terhadap penilian etis auditor internal pemerintah. Hasil lain menunjukkan bahwa budaya etis organisasi tidak memoderasi pengaruh komitmen profesional dan religiusitas terhadap penilaian etis auditor internal pemerintah. Sedangkan budaya etis organisasi memoderasi pengaruh independensi terhadap penilaian etis auditor internal pemerintah.
Kata kunci: komitmen profesional, independensi, religiusitas, budaya etis organisasi, penilaian etis.NIM: 15840054 ARIFFATUL SURYANINGSIH2019-07-08T04:34:34Z2019-07-08T04:34:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35542This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/355422019-07-08T04:34:34ZRELIGIUSITAS DAN SIKAP SKEPTISISME PROFESIONAL AUDITOR: KESADARAN ETIS SEBAGAI VARIABEL INTERVENINGPenelitian ini menguji pengaruh kesadaran etis sebagai mediator hubungan positif reigiusitas terhadap sikap septisisme profesional. Populasi penelitian ini adalah seluruh auditor eksternal yang bekerja di kantor akuntan publik di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan sampel 50 auditor yang bekerja di KAP di Yogykarta. Pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner. Hasil penelitian diolah menggunakan software SmartPLS versi 2.0. Penelitian ini menghasilkan 4 temuan, yang pertama religiusitas memiliki pengaruh terhadap kesadaran auditor. Kedua, kesadaran etis memiliki pengaruh positif terhadap sikap skeptisisme profesional auditor. Ketiga, religiusitas secara langsung dapat mempengaruhi sikap skeptisisme profesional auditor. Keempat, religiusitas secara tidak langsung dapat mempegaruhi sikap skeptisisme profesional auditor dengan kesadaran etis sebagai variabel intervening. Berdasarkan hasil pengolahan data dapat disimpulakan bahwa tingkat religiusitas seorang auditor akan mampu meningkatkan sikap skeptisisme profesional auditor baik secara langsung maupun tidak langsung.
Kata Kunci: Religiusitas, Kesadaran Etis, dan Sikap Skeptisisme Professional Auditor.NIM: 15840027 HIKMAH DIYANAH2019-07-03T08:27:20Z2019-07-03T08:27:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35441This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354412019-07-03T08:27:20ZPEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI
KERAJINAN BATIK TULIS GIRILOYO WUKIRSARI
BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAPemberdayaan merupakan sebuah upaya memberikan penguatan
kemampuan serta kemudahan agar masyarakat memiliki kesempatan untuk
berkembang sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan mereka. Ditetapkan
Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai kota Batik Dunia menjadikan daerah
Bantul sebagai daerah primadona karena sebagian besar Batik DIY berasal
dari Bantul. Namun minimnya perhatian pemerintah dan kurangnya partisipasi
dari semua pihak membuat kegiatan membatik belum mampu berdaya secara
maksimal terhadap peningkatan ekonomi masyarakat khususnya daerah
pedesaan. Berangkat dari pemaparan diatas, penulis ingin menggali lebih dalam
tentang pemberdayaan ekonomi melalui kerajinan batik, strategi dan faktorfaktor
yang mempengaruhi pemberdayaan ekonomi masyarakat. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan sosiologi
ekonomi. Sedangkan metode pengumpulan data dilakukan dengan purposive
sampling.
Adapun hasil penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
Pemberdayaan batik di Giriloyo telah melahirkan kelompok-kelompok batik
yang tergabung dalam sebuah paguyuban batik Giriloyo. Pemberdayaan ekonomi
masyarakat Giriloyo di sokong oleh beberapa Lembaga pemerintah dan swasta
seperti BUMN, Disperindag, Dinas Koperasi Bantul dan beberapa LSM. Melalui
kegiatan membatik itu juga mampu melahirkan pasar bebas bagi masyarakat
sekitar sehingga dapat membantu perekonomian warga melalui kegiatan
berdagang dan aktivitas wisata desa. Pemasaran batik di Giriloyo umumnya
menggunakan 2 sistem yaitu sistem online dengan menggunakan sosial media
dan website. Sedangkan sistem offline yaitu pemasaran melalui galeri-galeri
rumah dan showroom batik. Hal ini dilakukan untuk mencegah maraknya para
tengkulak yang sering mempermainkan harga sehingga merugikan para
pengrajin sekitar. Dengan kegiatan pemberdayaan batik ini, masyarakat sekitar
sedikit terbantu untuk menumbuhkan perekonomiannya sendiri dan tidak
bergantung pada pemerintah.
Namun demikian, masih ditemukan faktor-faktor yang menghambat
pemberdayaan ekonomi seperti kurangnya partisipasi pemuda, kesulitan
bantuan modal, kurangnya inovasi dan lainnya. Sedangkan peran pemerintah,
swasta dan keaktifan warga sekitar menjadi salah satu faktor pendukung dalam
pemberdayaan batik di GiriloyoNIM. 16.203.100.79 BUSTANUL AULIA2019-07-03T08:12:09Z2019-07-03T08:12:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35440This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354402019-07-03T08:12:09ZPENGARUH PENDAYAGUNAAN ZAKAT PRODUKTIF TERHADAP
KESEJAHTERAAN MUSTAHIK DI BAZNAS PROVINSI KALIMANTAN
SELATAN (DENGAN PERKEMBANGAN USAHA SEBAGAI
VARIABEL INTERVENING DAN IKLIM USAHA
SEBAGAI VARIABEL MODERATING)Peran moderasi kesenjangan sosial yang dapat dilakukan oleh zakat tampak
secara konkret dalam distribusi harta dari para wajib zakat (muzaki) kepada orang
yang berhak menerima zakat (mustahik). Zakat yang bertujuan untuk
menggugurkan kewajiban sebagai seorang muslim dan didistribusikan dengan
pola konsumtif harus berganti dengan pola penyaluran yang produktif, guna
memaksimalkan fungsi zakat sebagai instrument pemerataan kesejahteraan. Zakat
produktif adalah pendayagunaan zakat yang berfokus pada cara atau metode
penyaluran dana zakat kepada mustahik dengan tepat guna, efektif, serta
memberikan manfaat yang berkelanjutan sesuai dengan syariat dan fungsi sosial
ekonomis dari zakat.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis
regresi berganda, analisis jalur (Path Analysis) untuk menguji variabel
intervening, dan analisis moderasi (Moderation Regression Analysis) untuk
menguji variabel moderating. Variabel independen yang akan diuji adalah
pendayagunaan zakat produktif yang diproksikan melalui modal usaha,
pendampingan usaha dan pelatihan terhadap variabel dependen yakni
kesejahteraan mustahik yang diintervensi oleh perkembangan usaha dan
dimoderasi oleh iklim usaha. Sampel yang digunakan adalah sebanyak 35 orang
mustahik yang termasuk dalam penerima program Kalsel Sejahtera.
Hasil uji hipotesis dapat dinyatakan bahwa penyaluran zakat produktif
melalui modal usaha, pendampingan usaha dan pelatihan secara simultan
berpengaruh positif signifikan terhadap perkembangan usaha dan kesejahteraan
mustahik. Namun secara parsial hanya bantuan modal usaha yang memberikan
pengaruh positif signifikan terhadap perkembangan usaha, sedangkan
pendampingan dan pelatihan tidak berpengaruh positif. Selanjutnya
pendayagunaan zakat produktif melalui bantuan modal usaha tidak berpengaruh
positif signifikan terhadap kesejahteraan mustahik, namun pendampingan usaha
dan pelatihan berpengaruh positif terhadap kesejahteraan mustahik.
Hasil uji path analysis menyimpulkan bahwa perkembangan usaha
memediasi hubungan antara modal usaha dengan kesejahteraan mustahik, namun
tidak dengan pendampingan dan pelatihan. Sedangkan hasil uji regresi moderasi
menyimpulkan bahwa modal usaha, pendampingan dan pelatihan tidak
berpengaruh terhadap perkembangan usaha setelah dimoderasi oleh iklim usaha.NIM. 1620310004 ARIF MUBAROK2019-07-03T07:56:36Z2019-07-03T07:56:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35438This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354382019-07-03T07:56:36ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MASYARAKAT
BERBISNIS MULTI LEVEL MARKETING SYARIAH PADA
PT. VERITRA SENTOSA INTERNASIONAL
(Studi kasus pada member MLM PT. Veritra Sentosa Internasional)Isu money game dan pro kontra halal haram MLM (baik MLM
syariah/konvensional) merupakan pembahasan yang tidak pernah usang dan masih
ramai dibicarakan hingga saat ini. Namun, bersamaan dengan isu tersebut Paytren
sebagai salah satu bisnis MLM Syariah di Indonesia dan terbilang cukup muda
(2013) memiliki perkembangan signifikan yaitu per april 2018 sudah menembus
lebih dari dua juta mitra. Dari alasan tersebut, dirasa perlu adanya penelitian untuk
mengetahui faktor apakah yang berpengaruh terhadap minat masyarakat berbisnis
MLM Paytren, mengingat Paytren adalah MLM berbasis syariah dan terdapat figur
ulama dalam bisnis ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor
yang berpengaruh terhadap minat masyarakat berbisnis Multi Level Marketing
syari’ah pada PT. Veritra Sentosa Internasional. Data dalam penelitian ini
menggunakan data primer yaitu kuesioner online dan wawancara pada mitra
Paytren. Metode pengambilan sampel menggunakan non probabilitas sampling
accidental sebanyak 70 responden. Alat analisis yng digunakan adalah regresi linier
berganda yang didahului uji validitas, reabilitas dan asumsi klasik. Hasil penelitian
menunjukkan, figur ulama (X1) dan waktu yang fleksibel (X4) berpengaruh
signifikan terhadap minat. Sedangkan Atribut produk Islam (X2), promosi (X3) dan
tawaran penghasilan (X5) tidak berpengaruh signifikan.NIM. 1620311052 ZAHIROTUL LUAILIYAH2019-07-03T07:48:40Z2019-07-03T07:48:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35437This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354372019-07-03T07:48:40ZPENGARUH LEVERAGE, LIKUIDITAS, GROWTH, SIZE DAN
KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP DIVIDEND PAYOUT
RATIO: MENGGUNAKAN VARIABEL INTERVENING
PROFITABILTASKebijakan dividen merupakan keputusan untuk menentukan besarnya
bagian pendapatan yang dibagikan pada pemegang saham dan besarnya bagian
pendapatan yang ditahan untuk kepentingan perusahaan, maka dari itu kebijakan
divden menjadi salah satu kebijakan keuangan yang penting dalam suatu
perusahaan. Dividen di sini dihitung menggunakan Dividend Payout Ratio (DPR).
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empirik hubungan leverage yang
diukur dengan DAR (Debt to Total Assets), likuiditas yang diukur dengan CR
(Current Ratio), pertumbuhan perusahaan, ukuran perusahaan, dan kepemilikan
manajerial terhadap kebijakan dividen yang terdapat di Indeks Saham Syariah
Indonesia, dan menguji pengaruh profitabilitas yang diukur dengan ROE (Return
on Equity Ratio) sebagai variabel intervening dalam hubungan tersebut.
Jenis penelitian ini yaitu explanatory research, dimana penelitian ini
dilakukan dengan menekankan pengujian pada teori menggunakan pengukuran
variabel secara kuantitatif, melalui prosedur statistika. Teknik pengambilan
sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dari tahun 2012-
2016 dan didapatkan total sampel sebanyak 115. Analisis Sobel digunakan untuk
menganalisis data dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
variabel profitabilitas (ROE) mampu mengintervening hubungan antara
likuiditas, growth, dan size terhadap DPR, namun profitabilitas (ROE) tidak
mampu mengintervening hubungan antara leverage dan kepemilikan manajerial
terhadap DPR.NIM. 1620311050 Nurani Puspa Ningrum2019-07-03T07:33:45Z2019-07-03T07:33:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35435This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354352019-07-03T07:33:45ZPENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI
UMUM (DAU), SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SILPA) DAN
JUMLAH PENDUDUK (JP) TERHADAP BELANJA MODAL (STUDI
KASUS PROVINSI SE-INDONESIA)
TESISDalam era desentralisasi fiskal, diharapkan adanya peningkatan pelayanan di
berbagai sektor terutama sektor publik. Dengan adanya peningkatan dalam layanan
di sektor publik dapat meningkatkan daya tarik bagi investor lainnya untuk untuk
menanamkan investasinya di daerah. Pemerintah daerah sebagai investor mewakili
negara dalam menyediakan berbagai prasana dan sarana dibutuhkan, hal demikian
dilakukan melalui belanja modal. Dengan mengalokasikan sejumlah dana dalam
bentuk anggaran belanja modal di dalam APBD untuk menambah aset tetap.
Sehingga, komposisi belanja dalam APBD perlu diubah oleh pihak pemerintah
daerah untuk meningkatkan kepercayaan publik melalui peningkatan investasi
modal dalam bentuk aset tetap. Langkah yang dilakukan karena selama ini belanja
daerah cenderung dipergunakan untuk membiayai belanja rutin yang kurang
produktif, sehingga penyerapan anggaran belanja moda lrendah, mencerminkan
pengelolaan keuangan daerah yang belum baik. Jika keuangan daerah dikelola
dengan baik maka akan berpengaruh pada kemandirian dan kemajuan suatu daerah.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memperoleh bukti empiris pengaruh
Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum (DAU), Sisa Lebih Perhitungan
Anggaran (SILPA) dan Jumlah Penduduk (JP) terhadap Alokasi Belanja Modal.
Objek dalam penelitian ini adalah 13 Provinsi di Indonesia selama tahun 2013-
2017. Sumber data penelitian yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan
realisasi APBD antara tahun 2013-2017. Teknik analisis data menggunakan analisis
regresi panel berganda dengan program Eviews 10.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Pendapatan Asli Daerah (PAD),
Dana Alokasi Umum (DAU) dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA)
berpengaruh positif pada alokasi Belanja Modal. Sedangkan variabel Jumlah
Penduduk tidak mempunyai pengaruh positif terhadap Alokasi Belanja Modal.NIM. 1620311045 FAISAL HIDAYAT2019-07-03T07:24:59Z2020-04-14T04:02:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35434This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354342019-07-03T07:24:59ZPENGARUH FAKTOR MAKRO EKONOMI DAN RASIO KEUANGAN
PERUSAHAAN TERHADAP INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA
(STUDI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI ISSI 2013 - 2016)Krisis keuangan global dan tidak stabil nya moneter tercermin dari nilai
tukar rupiah, inflasi dan PDB. selain faktor makro ekonomi tersebut, dalam
permasalan ini pun faktor internal perusahaan-perusahaan yang sudah listing di
lantai bursa bisa menambah permasalahan yang ada, salah satu faktor berkembang
atau tidaknya suatu perusahaan bisa tercermin di laporan profitabilitas dan
likuiditas nya. Dilihat dari perkembangan nya pasar modal Indonesia, pada tahun
2011 mendirikan Indeks Saham Syariah Indonesia, dimana pembentukan itu
bertujuan untuk membantu mengatasi permaslahan tersebut dan memisahkan
antara saham syariah dengan saham bukan syariah.
Dalam perkembangannnya ada banyak faktor yang mempengaruhi berkembang
nya Indeks Saham Syariah Indonesia baik internal bisa diketahui dengan melihat
laporan profitabilitas dan likuiditas perusahaan maupun faktor eksternal seperti
Kurs, Inflasi, dan PDB. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mennetukan
pengaruh kurs,inflasi, PDB ROA dan CR terhadap Indeks Saham Syariah
Indonesia penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder bulanan dengan
jumlah data 672 periode. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi
berganda.
Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa variabel kurs, inflasi, PDB dan
CR memiliki nilai negatif signifikan berdampak pada Indeks Saham Syariah
Indonesia. Sedangan Variabel Profitabilitas (ROA) memiliki pengaruh positif
signifikan terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia. Hasil dari koefisien
determinasi R 0.113 atau 11.3%. Ini menunjukkan bahwa model yang digunakan
dalam penelitian ini lemah dan menggambarkan efek variabel independen pada
pergerakan Indeks Saham Syariah IndonesiaNIM. 1620311042 AJI FAUZIE2019-07-03T07:04:44Z2019-07-03T07:04:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35433This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354332019-07-03T07:04:44ZPENGARUH KINERJA KEUANGAN UNTUK MENILAI
LIKUIDITAS SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI INDEX SAHAM SYARIAH
INDONESIA (ISSI) TAHUN 2014-2016Salah satu faktor yang memberikan pengaruh terhadap likuiditas saham suatu perusahaan yaitu kinerja keuangan dalam perusahaan. Dalam penelitian ini, penulis mengunakan perusahaan yang terdaftar di Index Saham Syariah Indonesia (ISSI), selama tahun 2014-2016. Jumlah perusahaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 169 perusahaan maka jumlah keseluruhan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 507 data. Dalam penelitian ini penulis ingin melihat pengaruh yang di berikan oleh kinerja keuangan perusahaan terhadap likuiditas saham.
Penelitian ini menggunakan kinerja keuangan perusahaan sebagai variabel independen, dengan indikator current ratio, return on asset, leverage, aktivitas, dan earning per share, yang akan dilihat pengaruhnya terhadap variabel likuiditas saham sebagai variabel dependen, dengan indikator volume transaksi perdagangan saham selama periode penelitian 2014-2016. Berdasarkan hasil uji statistik t, Variabel Rasio Likuiditas (CR) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Likuiditas saham dengan nilai p-value (0.019). Profitabilitas (ROA) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Likuiditas saham dengan p-value (0.049). Variabel Leverage mempunyai pengaruh negatif yang signifikan terhadap Likuiditas saham dengan p-value (0.022). Rasio Aktivitas mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap likuiditas saham dengan p-value(0.004). Rasio Pasar (EPS) yang memiliki pengaruh signifikan terhadap Likuiditas saham dengan nilai p-value (0.025).Nim. 1620311040 Nasrun Ritonga2019-07-03T06:31:18Z2019-07-03T06:31:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35429This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354292019-07-03T06:31:18ZPENGARUH INDUSTRI PARIWISATA TERHADAP
PENYERAPAN TENAGA KERJA DITINJAU DARI PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM
Studi pada Hotel, Biro Perjalanan Wisata, Kuliner dan Objek wisata Kabupaten Lombok BaratPariwisata di Kabupaten Lombok Barat mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Hal ini memberikan peluang dalam usaha jasa seperti hotel, kuliner, dan biro perjalanan wisata sekaligus mampu menyerap tenaga kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hotel, biro perjalanan wisata, kuliner dan objek wisata terhadap penyerapan tenaga kerja di Lombok Barat serta penyerapan tenaga kerja pada variabel tersebut dipandang dari perspektif ekonomi Islam.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan variabel bebas yaitu hotel, biro perjalanan wisata, kuliner dan objek wisata dan variabel terikat penyerapan tenaga kerja. Analisis data dilakukan dengan uji regresi linear berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis regresi linear berganda maka model persamaan yaitu Y =-874,373 + 48,233X1+ 0,021X2 + 5,717X3. + 7,180X4. The . Constant is -874,373 menunjukkan jika hotel, kuliner (hotel), dan Biro Perjalanan Wisata nilainya konstan maka penyerapan tenaga kerja meningkat sebesar =-874,373. Untuk variabel hotel jika mengalami kenaikan 1% maka penyerapan tenaga kerja akan mengalami kenaikan sebesar 48,233. Variabel kuliner (hotel) yang mengalami kenaikan 1% menunjukkan penyerapan tenaga kerja akan mengalami kenaikan sebesar 0,021, sedangkan variabel Biro Perjalanan Wisata jika mengalami kenaikan 1% maka penyerapan tenaga kerja akan mengalami kenaikan sebesar 5,717. Bidang hotel, kuliner (restoran), dan Biro Perjalanan Wisata menunjukkan adanya penyerapan tenaga kerja. Hal ini dilihat dari jumlah tenaga kerja selama 2010-2015 yang semakin meningkat untuk masing-masing bidang tersebut.NIM. 1620311012 Romi Putra Saroji2019-07-03T06:15:55Z2019-07-03T06:15:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35426This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354262019-07-03T06:15:55ZMANAJEMEN RISIKO PEMBIAYAAN USAHA SYARIAH
PADA TEKNOLOGI FINANSIAL (TEKFIN)
DI PT. INDVES DANA SYARIAHJudul tesis ini adalah “Manajemen Risiko Pembiayaan Usaha Syariah Pada
Teknologi Finansial (TEKFIN) di PT. Indves Dana Syariah” (Risk Management
of Sharia Business Financing on Financial Technology (Fintech) at PT. Indves
Dana Syariah). Judul ini dilatarbelakangi oleh pembiayaan yang relatif sulit
didapatkan oleh UMKM, padahal UMKM telah banyak menyerap tenaga kerja.
Terbatasnya akses pembiayaan menimbulkan alternatif pembiayaan yang lainnya.
TekFin salah satunya, dengan berbasis Teknologi Informasi.
Di Indonesia dengan penggunan akses internet yang tinggi, membuat
TekFin tumbuh subur. Selain itu, syarat pembiayaan ringan membuat UMKM
dengan mudah mengakses pembiayaan TekFin. Tercatat puluhan TekFin telah
terdaftar di OJK dengan mayoritas pinjam-meminjam (P2P Landing).
PT. IDS adalah salah satu TekFin dengan skema P2P Landing dengan
mengeluarkan produk Pembiayaan Usaha Syariah. Kemudahan mengakses
pembiayaan tentu memilki risiko. Salah satunya adalah gagal bayar. Maka untuk
menjawab persoalan tersebut tesis ini bertujuan mengetahui praktik manajemen
risiko yang dilakukan oleh PT. IDS.
Penelitian ini berjenis penelitian lapangan dengan bersifat kualitatif.
Adapun hasil penelitian manajemen risiko pada pembiayaan usaha syariah
didasarkan pada risiko yang ada seperti risiko gagal bayar, sehingga
membutuhkan manajemen risiko yang baik. Dari proses manajemen risiko yang
dilakukan oleh PT. IDS telah mampu meminimalisir dampak resiko gagal bayar,
sehingga dapat menurun pembiayaan macet hingga 0%.NIM. 1620310118 MUH. TAUFIQ AL HIDAYAH2019-07-03T06:11:11Z2020-09-21T09:48:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35425This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354252019-07-03T06:11:11ZPENGARUH ISLAMIC FINANCIAL DEEPENING
TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIAThe purpose of this research is to examine the influances of Islamic
financial deepening on economic growth in Indonesia during 2010-2017. The
research attempts to answer a critical question: does Islamic financial deepening
influance the indonesian economic growth?
The research uses the multiple regresion method by time series data. In
addition, the research uses seven proxies of Islamic financial deepening, namely
the depth of Islamic credit to private sector (Murabahah/GDP), the depth of
deposits (Deposits/GDP), the depth of total asset (Total Aset/GDP), the depth of
Islamic stock market capitalization (ISMC/GDP), the dept of Islamc stock trading
volume (ISTV/GDP), the depth of Islamic government bond (IGB/GDP), the dept
of Islamic corporate bond (ICB/GDP), against gross domistic product (GDP) as a
proxy for economic growth
The results indicate that the Islamic financial deepening simultaneously
influances economic growth while partially the depth of Islamic credit, deposits,
Islamic stock trading volume, Islamic government bond influence significantly on
economic growth; otherwise, total aset influances negatively on economic
growth, as well as the dept of Islamic stock market capitalization and Islamic
corporate bond do not influence economic growth. Most of these findings are
consistent with empirical studies by Ogbuagu (2017), Kagochi (2013), Afonso
(2014) and other researchers.
The results of this study can be considered as contribution materials to
develop more inovative instruments on islamic financial deepening for
encouraging the economic growth in Indonesia, especially for the government,
authors and stackholders.NIM. 1620310117 MOH. MUHLIS ANWAR2019-07-03T04:39:18Z2019-07-03T04:39:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35424This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354242019-07-03T04:39:18ZKAUSALITAS ANTARA PEMBIAYAAN BANK SYARIAH TERHADAP PRODUKSI INDUSTRI DI INDONESIADalam ekonomi Islam perkembangan di sektor keuangan diharapkan mampu mendorong perkembangan sektor riil dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan kausalitas dan hubungan jangka panjang (cointegration) di antara pembiayaan syariah berdasarkan jenis penggunaan (Pembiayaan modal kerja, investasi, dan konsumsi) terhadap pertumbuhan ekonomi yang diukur dengan produksi industri (IPI). Penelitian ini menggunakan uji kausalitas granger, uji kointegrasi Johansen, dan Variance Decomposition (VDc). Berdasarkan hasil uji tersebut ditemukan terdapat hubungan kausalitas dan hubungan jangka panjang antara pembiayaan modal kerja dan pembiayaan investasi terhadap produksi industri. Hasil tersebut sesuai dengan hipotesis finance-led growth (supply leading) yang meyakini perkembangan di sektor keuangan akan mendorong pertumbuhan ekonomi. Sedangkan antara pembiayaan konsumsi dan produksi industri tidak ditemukan kausalitas. Hal tersebut diduga karena sifat pembiayaan konsumsi yang bukan merupakan pembiayaan produktif sehingga tidak memiliki efek langsung terhadap produksi industri.NIM. 1620310097 ZULFA AHMAD KURNIAWAN2019-07-03T04:27:14Z2019-07-03T04:27:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35422This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354222019-07-03T04:27:14ZPERBANDINGAN KINERJA PORTOFOLIO SAHAM BERBASIS ETHICAL INVESTMENT
DI INDONESIA
(Studi Pada ISSI dan SRI-KEHATI 2015-2017)Dewasa ini kecenderungan motivasi berinvestasi mulai mengalami pergeseran,
dimana investasi tidak saja dipandang sebagai kegiatan yang memberikan kepuasan finansial
atau tingkat pengembalian yang tinggi, namun juga kepuasan spiritual. Unsur spekulasi
dalam perilaku investasi konvensional diyakini oleh banyak kalangan dapat memberikan
kontribusi bagi berbagai krisis perekonomian dunia. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui perbandingan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dengan SRI-KEHATI pada
periode 2015 sampai 2017 dengan menggunakan metode Sharpe, Treynor dan Jensen. Jenis
penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan data kuantitatif. Penentuan
sampel menggunakan metode sampel purposif. Data dalam penelitian ini adalah data
sekunder berupa indeks harga saham ISSI dan indeks harga saham SRI-KEHATI setiap bulan
pada periode 2015 hingga 2017. Hasil berdasarkan perhitungan Sharpe dan Jensen
menunjukkan bahwa indeks ISSI memiliki kinerja yang lebih baik daripada indeks SRIKEHATI.
Kinerja indeks ISSI didukung oleh peraturan pasar modal syariah sebagaimana
ditetapkan dalam Fatwa No.40/DSN-MUI/X/2003 dan lebih banyak diversivikasi dari saham
SRI-KEHATI karena ISSI memiliki 335 saham (mei 2017) dan SRI KEHATI memiliki 25
saham setiap periode, kinerja indeks ISSI didukung oleh kinerja indeks JII (konstituen indeks
ISSI) yang mengalami kenaikan harga saham dan laba bersih dari perusahaan yang terdaftar.
Dan berdasarkan metode Jensen, indeks ISSI dan indeks SRI KEHATI tidak menunjukkan
keuntungan apa pun karena pengaruh kondisi pasar pada 2015-2017.NIM. 1620310084 LILIS RENFIANA2019-07-03T04:20:33Z2019-07-03T04:20:33Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35420This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354202019-07-03T04:20:33ZPEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI
KERAJINAN BATIK TULIS GIRILOYO WUKIRSARI
BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAPemberdayaan merupakan sebuah upaya memberikan penguatan
kemampuan serta kemudahan agar masyarakat memiliki kesempatan untuk
berkembang sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan mereka. Ditetapkan
Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai kota Batik Dunia menjadikan daerah
Bantul sebagai daerah primadona karena sebagian besar Batik DIY berasal
dari Bantul. Namun minimnya perhatian pemerintah dan kurangnya partisipasi
dari semua pihak membuat kegiatan membatik belum mampu berdaya secara
maksimal terhadap peningkatan ekonomi masyarakat khususnya daerah
pedesaan. Berangkat dari pemaparan diatas, penulis ingin menggali lebih dalam
tentang pemberdayaan ekonomi melalui kerajinan batik, strategi dan faktorfaktor
yang mempengaruhi pemberdayaan ekonomi masyarakat. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan sosiologi
ekonomi. Sedangkan metode pengumpulan data dilakukan dengan purposive
sampling.
Adapun hasil penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
Pemberdayaan batik di Giriloyo telah melahirkan kelompok-kelompok batik
yang tergabung dalam sebuah paguyuban batik Giriloyo. Pemberdayaan ekonomi
masyarakat Giriloyo di sokong oleh beberapa Lembaga pemerintah dan swasta
seperti BUMN, Disperindag, Dinas Koperasi Bantul dan beberapa LSM. Melalui
kegiatan membatik itu juga mampu melahirkan pasar bebas bagi masyarakat
sekitar sehingga dapat membantu perekonomian warga melalui kegiatan
berdagang dan aktivitas wisata desa. Pemasaran batik di Giriloyo umumnya
menggunakan 2 sistem yaitu sistem online dengan menggunakan sosial media
dan website. Sedangkan sistem offline yaitu pemasaran melalui galeri-galeri
rumah dan showroom batik. Hal ini dilakukan untuk mencegah maraknya para
tengkulak yang sering mempermainkan harga sehingga merugikan para
pengrajin sekitar. Dengan kegiatan pemberdayaan batik ini, masyarakat sekitar
sedikit terbantu untuk menumbuhkan perekonomiannya sendiri dan tidak
bergantung pada pemerintah.
Namun demikian, masih ditemukan faktor-faktor yang menghambat
pemberdayaan ekonomi seperti kurangnya partisipasi pemuda, kesulitan
bantuan modal, kurangnya inovasi dan lainnya. Sedangkan peran pemerintah,
swasta dan keaktifan warga sekitar menjadi salah satu faktor pendukung dalam
pemberdayaan batik di GiriloyoNIM: 16.203.100.79 BUSTANUL AULIA2019-07-03T04:00:45Z2019-07-03T04:00:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35418This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354182019-07-03T04:00:45ZPENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP JAKARTA
ISLAMIC INDEXStudi berfokus untuk menyelidiki apakah terdapat hubungan jangka panjang
antara variabel makroekonomi terhadap Jakarta Islamic Index (JII), dan
mengetahui bagaimana sifat hubungan ini. JII dipilih variabel dependen karena
merupakan proksi indeks saham syariah yang pertama kali muncul dalam pasar
modal di Indonesia, dan memiliki riwayat paling lama dibandingkan indeks harga
saham syariah lainnya. Variabel makroekonomi menggunakan 5 (lima) variabel
independen, yaitu inflasi, kurs rupiah, suku bunga, harga minyak dunia, dan harga
emas dunia.
Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Jenis
data penelitian adalah data kuantitatif yang bersumber dari pihak-pihak lain,
dimana peneliti menggunakan dan memanfaatkan data tersebut dalam penelitian.
Rentang waktu data penelitian yaitu dari Januari 2004 hingga Desember 2017
dalam bentuk bulanan.
Berdasarkan hasil analisis melalui Vector Error Correction Model (VECM),
temuan menunjukkan inflasi, kurs rupiah, harga minyak dunia, dan harga emas
dunia terdapat hubungan jangka panjang terhadap JII. Sedangkan suku bunga BI
secara signifikan tidak terdapat hubungan jangka panjang terhadap JII.NIM. 1620310064 MOH. ZAHRUDIN SAHRI, S.E.I.2019-07-03T03:23:51Z2019-07-03T03:23:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35412This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354122019-07-03T03:23:51ZPENGARUH OBYEK WISATA, EKONOMI DAN PERAN PEMERINTAH TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
(Studi Kasus Pelaku Usaha di Kawasan Wisata Malioboro Yogyakarta)Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh keberadaan obyek wisata terhadap kesejahteraan masyarakat yang diukur dengan variabel ekonomi, variabel sosial dan variabel peran pemerintah terutama masyarakat pelaku usaha di kawasan wisata Malioboro.
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan menyebarkan kuesioner kepada responden yang bekerja sebagai pedagang, Jasa becak dan andong. Selain itu, juga digunakan metode dokumentasi yang di dapatkan dari pihak terkait seperti dinas pariwisata dan BPS kota Yogyakarta dan yang lainnya. Sampel yang diambil dalam penelitian ini terdiri dari 100 responden. Data dianalisis dengan Anova
Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel ekonomi, sosial dan peran pemerintah berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat pelaku usaha di kawasan wisata. Secara simultan variabel ekonomi, sosial dan peran pemerintah berpengaruh terhadap kesejahteraan masyarakat dengan tingkat signifikansi F sebesar 0,000, sedangkan secara parsial variabel ekonomi berpengaruh positif sebesar 0,939 dengan tingkat signifikan t sebesar 0,000 dan variabel sosial berpengaruh negatif sebesar -0,167 dengan tingkat signifikan t sebesar 0,010 serta variabel peran pemerintah berpengaruh negatif sebesar -0,167 dengan tingkat signifikan t sebesar 0,010.NIM. 1620310035 Sulaiman Efendi Siregar2019-07-03T02:59:10Z2019-07-03T02:59:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35410This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354102019-07-03T02:59:10ZPENGARUH FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI), DOMESTIC DIRECT
INVESTMENT (DDI) TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA
DENGAN BELANJA MODAL SEBAGAI MODERATING VARIABLEPenelitian ini dilakukan untuk mengukur pengaruh FDI (Foreign Direct Investment), DDI (Domestic Direct Investment) terhadap pertumbuhan ekonomi indonesia, dengan menggunakan belanja modal sebagai variabel moderasi yang diharapkan dapat memperkuat atau mengubah pengaruh/hubungan diantara variabel independen dan dependen tersebut. Penelitian ini menggunakan data panel dengan 7 (2010-2016) tahun masa pengamatan untuk 34 provinsi di Indonesia. Data yang digunakan merupakan data skunder yang kemudian dianalisis dengan menggunakan MRA (Moderated Regression Analysis). Hasil dari penelitian ini adalah Indonesia menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi yang baik, dengan pertumbuhan PDB yang konsisten diatas 5% pada masa penelitian. Berdasarkan uji t-statistik dan signifikansi FDI terbukti dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sementara DDI tidak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, hal tersebut diindikasikan karena porsi DDI di Indonesia yang masih rendah. Sementara Belanja Modal secara parsial berpengaruh namun tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan belanja modal terbukti dapat memperkuat pengaruh FDI, dan merubah pengaruh DDI terhadap pertumbuhan ekonomi, sehingga pemerintah diharapkan dapat meningkatkan porsi belanja modal terutama dalam bidang infrastruktur dan pembangunan untuk meningkatkan realisasi investasi di Indonesia baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri untuk kemudian dapat berpengaruh terhadap peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia.NIM. 1620310029 IVA FAIZAH2019-07-03T02:54:45Z2019-07-03T02:54:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35409This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354092019-07-03T02:54:45ZDIVERSIFIKASI PEMBIAYAAN SEBAGAI STRATEGI MANAJEMEN
RISIKO KREDIT DAN RISIKO LIKUIDITAS PADA BANK SYARIAH DI
INDONESIAPenyebaran pembiayaan pada bank syariah masih belum tersebar secara merata,
sedangkan Teori Portofolio Investasi Markowitz menyatakan “Don’t put all your
eggs in one basket”, sehingga perlu diversifikasi investasi atau pembiayaan yang
diharapkan dapat mengurangi terjadinya risiko gagal bayar dan risiko likuiditas.
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh diversifikasi pembiayaan
berdasarkan sektor ekonomi, jenis akad, dan penggunaan pembiayaan terhadap
Non Performing Financing (NPF) dan Financing to Deposit Ratio (FDR). Jenis
penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan periode penelitian dari
tahun 2010-2016. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berupa publikasi laporan keuangan bulanan bank
syariah. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur (path
analysis).
Hasil penelitian adalah bahwa secara parsial diversifikasi pembiayaan berdasarkan
sektor ekonomi, diversifikasi pembiayaan berdasarkan jenis akad dan diversifikasi
pembiayaan berdasarkan penggunaan pembiayaan berpengaruh tidak berpengaruh
terhadap NPF. Kemudian, diversifikasi pembiayaan berdasarkan sektor ekonomi
dan diversifikasi pembiayaan berdasarkan penggunaan pembiayaan tidak
mempengaruhi FDR, sedangkan diversifikasi pembiayaan berdasarkan jenis akad
berpengaruh negatif dan signifikan terhadap FDR.NIM. 1620310025 MAULIDA MASRUROH2019-07-03T02:43:47Z2019-07-03T02:43:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35407This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354072019-07-03T02:43:47ZPERBANDINGAN PORTOFOLIO SAHAM SYARIAH MENGGUNAKAN
PENDEKATAN SHARI’A COMPLIANT ASSET PRICING MODEL (SCAPM)
DAN CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM)Shari’a Compliant Asset Pricing Model (SCAPM) merupakan pengembangan dari Capital Asset Pricing Model (CAPM). Model CAPM dikembangkan karena dalam model analisisnya terdapat unsur risk free (Rf) yang tidak sesuai dengan ketentuan syariah. Saat ini setidaknya ada 4 model SCAPM yang dikembangkan yaitu model Ashker (1987), model Tomkins dan Karim (1987), model Shaikh (2010) dan model Hanif (2011). Pada penelitian ini digunakan model Hanif dimana unsur risk free (Rf) diganti dengan inflasi dalam model SCAPM yang dibuatnya. Penelitian ini sendiri bertujuan untuk membandingkan portofolio optimal dari masing-masing model CAPM dan SCAPM, dimana yang dibandingkan dari kedua model portofolio tersebut adalah koefisien variasi (CV) dan kinerjanya. Sampel penelitian ini sendiri diambil dari saham-saham syariah yang terdaftar dalam Jakarta Islamic Index (JII) dan masuk dalam 10 besar saham syariah yang memiliki angka kapitalitasi tertinggi setiap tahun. Hasil penelitian ini sendiri menunjukkan expected return portofolio yang dihasilkan model CAPM sedikit lebih besar dibanding SCAPM, sementara risiko portofolio dari CAPM juga lebih kecil dibanding SCAPM. Adapun saham-saham syariah yang membentuk masing-masing portofolio adalah KLBF, TLKM, UNTR dan UNVR dengan proporsi yang berbeda dari masing-masing model. Koefisien variasi menunjukkan model CAPM menghasilkan hasil portofolio yang lebih baik dibanding SCAPM karena memiliki angka yang lebih rendah. Untuk kinerja sendiri tidak terdapat perbedaan secara signifikan antara model CAPM dan SCAPM dalam menganalisis portfolio optimal dari saham syariah.NIM. 1620310018 ZAINUL HASAN QUTHBI2019-07-03T02:35:23Z2019-07-03T02:35:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35406This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354062019-07-03T02:35:23ZPERBANDINGAN KINERJA BANK SYARIAH DI INDONESIA DAN MALAYSIAPenelitian ini bertujuan untuk membandingkan kinerja perbankan syariah
di Indonesia dan Malaysia dengan menggunakan metode RGEC yang terdiri dari
Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning dan Capital selama periode
2014-2016. Faktor Risk Profile diwakili oleh Indikator NPF, GCG diukur dengan
menggunakan ukuran dewan komisaris, ukuran komite audit, ukuran komite
risiko, ukuran komite remunerasi dan nominasi dan ukuran Dewan Pengawas
Syariah, sedangkan Earning diwakili oleh ROA dan Capital diwakili oleh CAR
dan CCR.
Sampel dalam penelitian ini menggunakan Purposive Sampling dan
diperoleh sampel 11 bank syariah di Indonesia dan 5 bank syariah di Malaysia.
Data yang digunakan adalah data sekunder yang berupa laporan tahunan atau
laporan keuangan yang dipublikasikan melalui situs resmi masing-masing bank
syariah. Analisis menggunakan uji beda yang terdiri dari Independent Sample Ttest
untuk data yang berdistribusi normal dan Mann Whitney U test untuk data
yang tidak berdistribusi normal.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada
NPF dengan tingkat signifikansi 0,002, ukuran dewan komisaris 0,000, ukuran
komite remunerasi dan nominasi 0,000, ukuran Dewan Pengawas Syariah 0,002,
dan CAR 0,013 dan CCR 0,008, sedangkan untuk ukuran komite audit 0,851,
ukuran komite risiko 0,299 dan ROA 0,317 tidak terdapat perbedaan yang
signifikan antara bank syariah di Indonesia dan Malaysia.NIM. 1620310016 MARRO’AINI2019-07-03T02:30:51Z2019-07-03T02:30:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35405This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354052019-07-03T02:30:51ZPENGARUH PASAR MODAL SYARIAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIAFenomena pasar modal syariah menjadi perbincangan hangat di Indonesia. Diharapkan pasar modal syariah dapat menjadi solusi alternatif atas keuangan konvensional berbasis bunga yang kemudian mendorong pertumbuhan ekonomi. Minat masyarakat Indonesia yang masih rendah, menjadi sorotan permasalah dalam penelitian ini. Padahal, potensi kemampuan masyarakat Indonesia dalam mencapai taraf hidup yang lebih layak melalui investasi sangat besar dan mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. Karena investasi sangat penting untuk masa depan jangka panjang bagi individu bahkan masyarakat. Ditambah lagi dengan adanya wacana pembangunan infrastruktur dalam jangka waktu yang ditentukan oleh pemerintah. Hal ini menjadi peluang besar bagi masyarakat Indonesia untuk berperan melalui investasi khususnya di pasar modal syariah.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pasar modal syariah terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia (PDB). Lebih jauh mencari hubungan antara instrumen pasar modal syariah dan pertumbuhan ekonomi Indonesia (PDB). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Vector Autoregressive (VAR) dan Vector Error Correction Model (VECM). Di mana, metode ini tidak hanya dapat menemukan pengaruh atas variabel dependen terhadap variabel independen, namun menentukan hubungan jangka pendek dan jangka panjang antar variabel. Variabel pasar modal syariah yang digunakan dalam penelitian ini adalah Saham Syariah, Sukuk, dan Reksadana Syariah. Data dalam penelitian ini berupa data sekunder yang diperoleh dari website Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Pusat Statistik (BPS), dan Bank Indonesia (BI) periode Januari 2011-Desember 2017.
Hasil penelitian ini adalah Saham Syariah berpengaruh positif signifikan terhadap PDB secara jangka panjang, namun tidak berpengaruh jangka pendek dengan kontribusi pengaruh terhadap PDB 30%. Kemudian, Sukuk berpengaruh positif signifikan terhadap PDB secara jangka pendek, namun tidak berpengaruh jangka panjang dengan kontribusi pengaruh terhadap PDB 14%. Sedangkan Reksadana Syariah tidak berpengaruh terhadap PDB, baik jangka pendek maupun jangka panjang.NIM. 1620310012 WIDODO, S.E.I2019-07-03T02:25:02Z2019-07-03T02:25:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35404This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/354042019-07-03T02:25:02ZPENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) TERHADAP TAX AVOIDANCE PADA PERUSAHAAN SYARIAH YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) TAHUN 2011-2016Realisasi tax amnesty yang di lakukan pemerintah tahun 2016 menjadikan Indonesia menduduki peringkat pertama dalam praktik pelaksanaan tax amnesty di dunia. Hasil tersebut secara praktik memang mengindikasikan bahwa pemerintah sukses dalam pelaksanaan tax amnesty, akan tetapi di sisi lain hal ini menunjukkan bahwa sesungguhnya masih banyak perusahaan yang belum patuh terhadap pembayaran pajak. Tatakelola perusahaan atau Good Corporate Governance (GCG) hendaknya mengambil peran penting dalam meminimalisir praktik penghindaran pajak, semakin baik tata kelola perusahaan akan menyebabkan praktik penghindaran pajak semakin rendah.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Good Corporate Governance (GCG) terhadap tax avoidance. Good Corporate Governance diproksikan dengan Kepemilikan Institusional (KI), Dewan Komisaris Independen (DKI), Komite Audit (KOA) dan Ukuran Perusahaan (UP), sedangkan Tax Avoidace diproksikan dengan Current Effective Tax Rate (ETR). Metode pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan hasil sampel dalam penelitian terdapat sebanyak 12 perusahaan syariah yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) dengan periode pengamatan selama 6 tahun dari 2011-2016.
Hasil regresi menjelaskan bahwa (1) Kepemilikan Institusional (KI) berpengaruh positif signifikan terhadap tax avoidance, (2) Dewan Komisaris Independen (DKI) tidak berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, (3) Komite Audit (KOA) berpengaruh negatif signifikan terhadap tax avoidance, (4) Ukuran Perusahaan (UP) berpengaruh positif signifikan terhadap tax avoidance.NIM. 1620310009 MUHAMAD MUKHSIN2019-06-27T04:15:14Z2019-06-27T04:15:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/35306This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/353062019-06-27T04:15:14ZPENGARUH STATUS SYARIAH, REPUTASI UNDERWRITER, DAN INVESTOR INSTITUSIONAL, TERHADAP TINGKAT UNDERPRICING DENGAN OFFER SIZE SEBAGAI VARIABEL KONTROL
(Studi pada Perusahaan IPO di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2018)Penelitian ini menguji sampel sejumlah 90 perusahaan yang melakukan penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode Januari 2016 hingga Desember 2018. Tujuan dari penelitian ini untuk memberikan bukti pada initial return (IR) perusahaan IPO dan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menjelaskan initial return IPO. Analisis empiris dan hasil estimasi regresi berdasarkan informasi yang berasal dari database seperti bloomberg dan yahoo finance. Hasil dari penelitian ini menunjukkan nilai rata-rata initial return IPO positif sebesar 56.65%. Regresi multiple cross sectional menunjukkan bahwa variabel reputasi underwriter, investor institusional, dan offer size berpengaruh pada tingkat underpricing. Sebaliknya, variabel status Syariah tidak berpengaruh terhadap underpricing IPO di pasar modal Indonesia. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan informasi kepada investor dalam pengambilan keputusan investasi di pasar saham terutama dalam saham IPO. Selain itu, juga dapat memberikan manfaat kepada emiten dalam mempertimbangkan keterbukaan informasi di prospektus pada masa penawaran umum perdana (IPO).NIM : 15840008 RIZQI AMALIA2019-05-03T08:54:05Z2019-05-03T08:54:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34891This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348912019-05-03T08:54:05ZPENERAPAN PRINSIP KEHATI-HATIAN (PRUDENTIAL PRINCIPLE) DALAM PEMBIAYAAN MURĀBAḤAH DI BMT BINA IHSANUL FIKRI (BIF) KOTAGEDE YOGYAKARTADi BMT Bina Ihsanul Fikri produk pembiayaan yang paling banyak dilakukan adalah pembiayaan murābaḥah. Kemudahan prosedur yang diberikan membuat pembiayaan murābaḥah diminati anggota. Persyaratan yang harus diajukan oleh anggota mudah untuk dipenuhi, dan dana dijanjikan akan tersedia dalam dua hari kerja. Ketika pembiayaan begitu banyak kemudian prosedur yang diterapkan begitu mudah maka akan menjadi persoalan. Kelalaian dapat terjadi baik karena faktor internal maupun faktor eksternal. Hal ini kemudian dapat menjadi penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah di BMT dilihat dari banyaknya realisasi pembiayaan murābaḥah yang ada. Maka untuk memperkecil risiko tersebut BMT Bina Ihsanul Fikri harus menerapkan prinsip kehati-hatian agar BMT tetap sehat dan dapat mempertahankan keberlangsungan usahanya serta tidak mengganggu operasional dan likuiditas BMT. Dalam Pasal 20 ayat (1) Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor 11/PER/M.KUKM/XII/2017 dijelaskan bahwa KSPPS dan USPPS Koperasi wajib melaksanakan kegiatan usaha dengan menerapkan Prinsip Syari‟ah, tata kelola yang baik, prinsip kehati-hatian, manajemen risiko, kepatuhan syari‟ah dan mematuhi peraturan yang terkait dengan pengelolaan simpan pinjam dan pembiayaan syari‟ah. Selain itu prinsip kehati-hatian yang ditinjau dari segi maqāṣid asy-Syarῑ‟ah juga perlu diterapkan. Tujuannya tidak lain adalah untuk kemaslahatan dan kesejahteraan ummat. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai bagaimana penerapan prinsip kehati-hatian (prudential principle) di BMT Bina Ihsanul Fikri Kotagede Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif-analisis yang menggambarkan secara umum mengenai pelaksanaan prinsip kehati-hatian dalam pembiayaan Murābaḥah yang berlokasi di BMT Bina Ihsanul Fikri Kotagede Yogyakarta. Selanjutnya dianalisis dengan pendekatan normatif (hukum Islam).
Hasil penelitian menunjukkan prinsip kehati-hatian dalam pembiayaan Murābaḥah di BMT Bina Ihsanul Fikri sudah diterapkan namun belum maksimal. Prinsip kehati-hatian diterapkan mulai dari awal prosedur pengajuan pembiayaan, syarat-syarat yang diajukan oleh anggota, survei analisa pembiayaan, dan jaminan dalam pembiayaan murābaḥah. Namun pembiayaan bermasalah masih dapat ditemukan. Penyebab pembiayaan bermasalah ada dua macam yakni faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal seperti kelemahan BMT dalam analisis pembiayaan, kelemahan kebijakan pembiayaan, BMT terlalu mudah dalam memberikan pembiayaan, kurangnya pengawasan dan pemantauan dari pihak BMT. Sedangkan faktor eksternal adalah dari segi watak (character) anggota, anggota memberikan informasi asimetris, usaha yang bangkrut (collapse), anggota pindah tempat tinggal, dan musibah sakit atau meninggal dunia. Penerapan prinsip kehati-hatian ditinjau dari segi maqāṣid asy-Syarῑ‟ah dalam menganalisis kelayakan pembiayaan dari faktor 5C juga sudah diterapkan. Penerapan prinsip kehati-hatian ditinjau dari segi maqāṣid asy-Syarῑ‟ah berada pada tingkatan al-Ḍarūriyyāt (kebutuhan primer), yang mana perwujudannya adalah sebuah keharusan. Pembiayaan yang tidak mengandung ġarar, maysir, riba, zalim, dan objek haram juga sudah diterapkan dalam menganalisis kelayakan pembiayaan bagi anggota.NIM. 15380041 DINA RASYIDA2019-04-30T08:48:04Z2019-04-30T08:48:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34908This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/349082019-04-30T08:48:04ZMANAJEMEN PENGEMBANGAN KURIKULUM MATA PELAJARAN KETERAMPILAN VOKASI
(STUDI KASUS PROGRAM UNGGULAN MAN 2 BANTUL YOGYAKARTA)Penelitian ini dilatar belakangi oleh kebutuhan masyarakat
Sabdodadi yang mayoritas bekerja di sektor industri dan keterampilan. Hal
tersebut membuat masyarakat lebih menginginkan anaknya sekolah di
kejurusan (SMK/MAK). Penelitian ini bertujuan untuk 1). mengetahui
implementasi manajemen pengembangan kurikulum MAN 2 Bantul
sebagai madrasah berbasis keterampilan vokasi serta 2) mengetahui
problematika dalam manajemen pengembangan keterampilan vokasi di
MAN 2 Bantul.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field
research) dengan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data pada
penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi, wawancara dan
observasi. Adapun metode analisis yang digunakan adalah adalah metode
deskriptif-analitik kualitatif yaitu mendeskripsikan dan menganalisa, serta
model analisis Milles dan Hubbermen yang meliputi reduksi data,
penyajian data dan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Implementasi Manajemen
Pengembangan Kurikulum Program Unggulan Keterampilan Vokasi di
MAN 2 Bantul merencanakan program yang berasal dari visi, misi dan
tujuan madrasah. Pengorganisasian kurikulum menggunakan kurikulum
terpadu (Integrated Curriculum). Sedangkan Implementasi pengembangan
kurikulum menggunakan model pengembangan oliva. Dan model evaluasi
kurikulum menggunakan Educational System Evaluation. Problematika
pengembangan kurikulum ada tiga macam yaitu problem kompetensi,
problem di dalam madrasah maupun problem hubungan denganNIM. 1620410027 UMI MUSLIMAH2019-04-30T08:16:54Z2019-04-30T08:16:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34907This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/349072019-04-30T08:16:54ZMODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI LEMBAGA PENDIDIKAN KRISTEN SMK PENABUR PURWOREJODaimurahman. Model Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Lembaga
Pendidikan Kristen SMK Penabur Purworejo. Tesis. Yogyakarta: Magister Pendidikan Islam
Konsentrasi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta, 2018.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana model
pembelajaran Pendidikan Agama Islam di lembaga pendidikan Kristen SMK Penabur
Purworejo dan apa faktor pendukung serta penghambat pembelajaran Pendidikan Agama
Islam di lembaga pendidikan kristen SMK Penabur Purworejo.
Jenis penelitian adalah kualitatif dengan sumber data narasumber dan dokumentasi.
Sumber data dipilih secara purposive sampling yaitu dengan pertimbangan tertentu. Teknik
pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data
dengan penelitian secara deskriptif kualitatif yaitu reduksi data, display data, dan verifikasi
data. Uji keabsahan data menggunakan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan,
trianggulasi, diskusi dengan teman sejawat, analisis kasus negatif, dan member check.
Penelitian ini menggunakan pendekatan interaksi edukatif, yaitu proses hubungan timbal
balik (feed-back) yang sifatnya komunikatif antara guru dengan peserta didik yang dilakukan
dengan sengaja dan direncanakan untuk mencapai tujuan pendidikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Pendidikan Agama Islam
di SMK Penabur Purworejo dilaksanakan dengan model Contekstual Teaching and Learning,
yaitu mengaitkan mata pelajaran dengan lingkungan sekitar. Dalam pelaksanaan
pembelajaran diselingi dengan cerita nabi-nabi dan menulis kaligrafi yang merupakan
kombinasi dari komponen modelling. Guru mengawali pelajaran dengan salam, membaca
syahadat, membaca doa, menghafalkan asmaul husna serta menghafalkan surat-surat pendek.
Faktor pendukung pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMK Penabur Purworejo yaitu:
pertama, adanya kurikulum 2013 yang menekankan peserta didik untuk aktif dan kreatif serta
berahlak mulia. Kedua, terdapat kegiatan pengajian PHBI, yaitu peringatan idul adha,
peringatan isro’ mi’roj dan kegiatan pesantren ramadhan. Ketiga, mayoritas peserta didik di
sekolah tersebut beragama Islam sehingga dapat memperkuat ukhuwah Islamiah dan saling
membantu antar umat Islam. Hambatan pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam
di SMK Penabur yaitu: pertama, kurangnya ruang dan fasilitas pembelajaran PAI sehingga
menghambat proses pembelajaran. Kedua, Lingkungan sekolah dan mayoritas Pendidik
beragama non Islam. Ketiga, kurangnya dukungan dari keluarga dan masyarakat dalam
pembelajaran Pendidikan Agama Islam, sebagian besar peserta didik berasal dari keluarga
yang kurang taat beragamaNIM. 1620410018 DAIMURAHMAN2019-04-30T03:15:19Z2019-04-30T03:15:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34883This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348832019-04-30T03:15:19ZINTEGRASI PEMBELAJARAN SAINS DAN AGAMA DALAM PEMBINAAN AKHLAK SISWA
SMP IT NUR HIDAYAH SURAKARTAPenelitian ini dilatarbelakangi oleh pemisahan atau
pendikotomian ilmu sains dan ilmu agama yang dewasa ini semakin
terlihat dalam dunia pendidikan khususnya pendidikan Islam. SMP
IT Nur Hidayah hadir untuk memberikan cara pandang baru dalam
nenyajikan pembelajarannya sehingga nilai-nilai agama dapat
diinternalisasikan dalam sebuah proses pembelajaran sains untuk
membina akhlak siswa.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif
deskriptif. Metode pengumpulan dilakukan dengan observasi,
dokumentasi, dan wawancara. Untuk mendapatkan kevalidan data
maka diuji dengan keabsahan dan analisis data yang meliputi reduksi
data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan integrasi
pembelajaran sains dan agama dalam pembinaan akhlak meliputi
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Panduan perencanaan
adalah perpaduan antara kurikulum dinas dan kurikulum JSIT terdiri
dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2006 (KTSP) dan
TERPADU (Telaah Eksplorasi Rumuskan Presentasikan
Aplikasikan Duniawi Ukhrawi). Pelaksanaan integrasi pembelajaran
berada di kelas yang disampaikan oleh guru IPA untuk memberikan
pemahaman dan penyadaran kepada siswa tentang materi integrasi
sains dan agama. Pembinaan akhlak tersinergi dalam program
pendukung seperti masta (masa ta’aruf siswa), mabit (malam bina
iman dan taqwa), dauroh (pelatihan), BPI (Bina Pribadi Islami),
pembiasaan ibadah. Evaluasi utama penerapan integrasi
pembelajaran sains dan agama dilakukan guru IPA dan guru BK.
Evaluasi penunjang dilakukan oleh siswa sendiri dalam instrumen
penilaian diri yang disediakan oleh guru IPA. Capaian keberhasilan
dari integrasi pembelajaran sains dan agama adalah efektif. Pertama,
meningkatnya pemahaman siswa terkait materi integrasi karena
dibuktikan dengan rata-rata nilai ulangan siswa terkait materi
viii
integrasi sains dan agama baik. Kedua, terbentuk akhlak siswa
melalui integrasi pembelajaran dan program pendukung dimana
dalam program pendukung ini siswa cukup dituntut banyak praktik.
Ketiga, menurunnya pelanggaran siswa. Kendala yang dihadapi
adalah kemampuan guru untuk mengintegrasikan pembelajaran
perlu ditingkatkan lagi serta lingkungan masyarakat yang
memengaruhi akhlak siswa maka perlu kerjasama dengan orang tua
dalam penjagaan siswa ketika di rumah.NIM. 1620410015 SITI NURHIDAYATI2019-04-30T03:07:27Z2019-04-30T03:07:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34882This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348822019-04-30T03:07:27ZPROGRAM PSIKOEDUKASI DALAM MENANGANI PENGENDALIAN EMOSI SISWA
DI SD 1 CEPOKOJAJARPenelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya berbagai perilaku siswa yang
berkaitan dengan pengendalian emosi siswa yang terjadi di SD 1 Cepokojajar
pada kurun waktu bulan Juli 2017 hingga bulan Februari 2018. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui perilaku yang berkaitan dengan permasalahan
pengendalian emosi siswa, strategi, cara dan upaya yang dilakukan secara
kolaborasi antara guru PAI dan guru kelas di SD 1 Cepokojajar dalam
menyelesaikan permasalahan, mencegah timbulnya permasalahan, mencegah
terulangnya kembali permasalahan yang ada dan menjaga kondisi siswa yang
berkaitan dengan permasalahan pengendalian emosi siswa. Peneliti mencoba
melihat penggunaan pendekatan psikoedukasi dalam menangani permasalahan
pengendalian emosi siswa.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang bersifat deskriptif
analisis dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilakukan pada siswa di SD 1
Cepokojajar dengan melihat fakta yang berjalan secara alami dan langsung apa
adanya tanpa perlakuan khusus. Tehnik pengumpulan data diperoleh dari
observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan dari 13 item perilaku yang muncul berkaitan
dengan penanganan permasalahan pengendalian emosi siswa, terdapat empat
perilaku yang paling sering muncul. Keempat perilaku ini adalah : berbicara tidak
sopan, marah, berkelahi dan mengekspresikan kemarahan secara verbal.
Pendekatan psikoedukasi yang sudah diterapkan oleh guru PAI dan guru kelas di
SD 1 Cepokojajar mencakup layanan bimbingan, konseling, training dan
konsultasi agar mampu meningkatkan kompetensi psikososial dalam mencegah,
mengatasi, dan memberi perhatian dalam proses pemulihan. Pendekatan
psikoedukasi yang sudah dilaksanakan di SD 1 Cepokojajar berupa bimbingan
secara personal, kelompok, klasikal dan menyeluruh pada seluruh siswa;
pemberian sanksi; pembinaan bersama orang tua dan penandatanganan surat
pernyataan. Hasil akhir dari program psikoedukasi adalah adanya beberapa
perubahan perilaku siswa yang berkaitan dengan pengendalian emosi.NIM. 1620410012 SITI NURUN NA’IMAH2019-04-30T03:01:26Z2019-04-30T03:01:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34879This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348792019-04-30T03:01:26ZPERBANDINGAN EFISIENSI DAN PRODUKTIVITAS BANK SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL DI INDONESIA SEBELUM
DAN SESUDAH KRISIS KEUANGAN GLOBALKrisis keuangan global pada Tahun 2008 dirasakan berimbas ke berbagai
belahan dunia, tak terkecuali Indonesia. Dalam kondisi ini, efisiensi dan
produktivitas sangat penting bagi suatu bank untuk dapat menjaga stabilitas usaha
saat krisis. Pada periode krisis, terdapat 2 jenis bank di Indonesia, bank
konvensional dan syariah dengan masing-masing memiliki perbedaan
karakteristik, terutama dalam faktr-faktor variabel input dan output dalam
pengukuran efisiensi dan produktivitas.
Penelitian ini membandingkan efisiensi dan produktivitas bank syariah dan
konvensional sebelum dan sesudah krisis keuangan global Tahun 2008.
Pengukuran efisiensi menggunakan metode Data Envelopement Analysist VRS
output oriented. Sedangkan produktivitas menggunakan Malmquist Productivity
Index. Perbandingan efisiensi dan produktivitas masing-masing bank sebelum dan
sesudah krisis menggunakan Paired Samples Test. Adapun perbandingan bank
syariah dan konvensional pada masing-masing periode sebelum dan sesudah krisis
menggunakan Independent Samples Test. Data yang digunakan adalah seluruh
Bank Umum Syariah dan Bank Umum Konvensional di Indonesia selama periode
2005-2017.
Hasil penelitian ini menemukan terdapat perbedaan signifikan pada
efisiensi dan produktivitas bank syariah sebelum dan sesudah krisis. Efisiensi dan
produktivitas bank syariah menurun sesudah krisis. Namun pada bank
konvensional tidak ada perbedaan signifikan pada efisiensi maupun produktivitas
pada sebelum dan sesudah krisis Keduanya menunjukkan peningkatan sesudah
krisis. Perbandingan efisiensi bank syariah dan konvensional terdapat perbedaan
signifikan, baik pada periode sebelum maupun sesudah krisis. Namun efisiensi
bank syariah lebih tinggi (99,23%) dari bank konvensional (97,17%).
Perbandingan produktivitas antara bank syariah dan konvensional tidak
menunjukkan perbedaan signifikan, baik sebelum maupun sesudah krisis globalNIM. 1620311022 AQIDA SHOHIHA2019-04-30T02:21:38Z2019-10-16T03:35:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34878This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348782019-04-30T02:21:38ZPENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM JII PERIODE 2012-2016 DENGAN KINERJA
KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENINGIndeks harga saham berfungsi sebagai penanda kondisi pasar, pengukur
tingkat keuntungan dan tolak ukur kinerja portofolio. Nilai indeks harga saham
mengindikasikan potensi investasi yang baik pada perusahaan yang terdaftar
didalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kinerja
keuangan perusahaan syariah terhadap indeks harga saham syariah, dengan
mengasumsikan intellectual capital sebagai faktor pendorong meningktanya
kinerja keuangan.
Obyek penelitian ada perusahaan yang terdaftar pada Jakarta Islamic
Index (JII) periode 2012-2016. Intellectual capital menggunakan proksi VAIC,
kinerja keuangan menggunakan proksi TATO, ROA, Growth dan indeks harga
saham akan menggunakan perhitungan rasio harga saham perusahaan Jakarta
Islamic Index (JII).
Hasil penelitian ini adalah (1) intellectual capital berpengaruh terhadap
indeks harga saham JII, (2) intellectual capital berpengaruh terhadap kinerja
keuangan, (3) kinerja keuangan berpengaruh terhadap indeks harga saham JII dan
(4) kinerja keuangan mampu memediasi hubungan intellectual capital dan indeks
harga saham JIINIM. 1620311016 NUR-AMALIA-WALIDAYNI2019-04-30T02:10:44Z2022-03-07T08:06:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34876This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348762019-04-30T02:10:44ZPERLINDUNGAN ANAK TENAGA KERJA WANITA HASIL HUBUNGAN DI LUAR NIKAH PERSPEKTIF MAQASID ASY-SYARI’AH
JASSER AUDAHBanyaknya jumlah Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri memiliki
potensi masalah yang cukup besar. Termasuk di dalamnya permasalahan
perlindungan anak hasil hubungan TKW di luar nikah yang kemudian dibawa
pulang ke Indonesia. Problematika perlindungan anak TKW hasil hubungan di
luar nikah yang kemudian dibawa pulang ke Indonesia menjadi hal yang patut
untuk diteliti karena memiliki potensi tidak terlindunginya hak anak. Sebagai
contoh problematika administrasi kependudukan dan dampak sosial di lingkungan
sekitar. Padahal dalam peraturan perundang-undangan di Indonesia, hak anak
adalah bagian dari hak asasi yang harus tersampaikan pada setiap anak. Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak yang menjadi salah
satu dasar hukum perlindungan anak di Indonesia, juga dengan terbentuknya
Komisi Perlindungan Anak melalui Undang-Undang tersebut. Namun secara
penerapan masih ada anak TKW hasil hubungan di luar nikah yang belum
mendapatkan hak dan perlindungan. Seperti halnya tiga sample objek studi kasus
yang terdapat dalam penelitian ini, ketiga anak TKW hasil hubungan di luar nikah
(objek penelitian) ternyata belum mendapat perlindungan hak sebagaimana
seharusnya. Dua rumusan masalah utama dalam penelitian ini adalah tentang
mengapa anak TKW hasil hubungan di luar nikah yang dibawa pulang ke
Indonesia belum mendapatkan perlindungan secara sempurna. Dan bagaimana
perlindungan anak TKW hasil hubungan di luar nikah jika dipandang dari
perspektif Maqāṣid asy-Syari‘ah Jasser Auda.
Penelitian ini adalah penelitian yuridis empiris yaitu dengan memadukan
data berupa bahan-bahan hukum berupa peraturan perundang-undangan tentang
Perlindungan Anak di Indonesia dengan data berupa kasus-kasus dan
problematika yang terjadi di lapangan. Sumber data penelitian ini berupa bahanbahan
hukum berupa peraturan perundang-undangan dan data lapangan hasil
observasi dan wawancara kepada narasumber. Metode analisa yang digunakan
adalah dekriptif analitis dengan menggunakan teori Maqasid asy-Syari‘ah Jasser
Auda.
Temuan yang didapat dalam penelitian ini adalah anak TKW hasil
hubungan di luar nikah belum mendapat perlindungan hak secara menyeluruh
dikarenakan satus hukumnya yang tidak tergolong anak terlantar. Dan meski telah
ada peraturan perundang-undangan yang mengatur, namun penerapannya masih
belum maksimal, dikarenakan belum maksimalnya sosialisasi dan ada rasa takut
untuk melapor kepada pihak-pihak yang berkompeten seperti KPAI. Temuan yang
kedua adalah, dalam perspektif Maqasid asy-Syari‘ah Jasser Auda, perlindungan
anak paling dasar (dalam tataran Maqasid Juz’iyyah) adalah pemberian nafkah
utama berupa pemberian nafkah yang bersandar pada ḍarūriyyah al-khamsahNIM.: 1620311007 Fahmi Akbar Mubarok, LC2019-04-30T01:59:21Z2019-04-30T01:59:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34874This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348742019-04-30T01:59:21ZMEKANISME GOOGLE ADWORDS PERSPEKTIF HUKUM PERJANJIAN SYARI’AH DAN KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATAPenelitian ini mengkaji tentang mekanisme Google Adwords dipandang
dari aspek hukum perjanjian syari’ah dan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.
Mekanisme Google Adwords lebih condong pada periklanan online yang terjadi
antara Google Adwords dan advertising. Yang terikat dalam sistem kontrak
elektronik/e-contract, fokus penelitian setidaknya menjawab tiga persoalan, yaitu:
1) Apa status hukum pernyataan Google Adwords tentang adanya kontrak dalam
perspektif hukum perjanjian syari’ah? 2) Bagaimana status hukum pemotongan
biaya iklan di Google Adwords dalam perspektif hukum perjanjian syari’ah? 3)
Bagaimana kontrak antara Google Adwords dengan pengguna layanan menurut
perspektif kitab undang-undang hukum perdata?
Penelitian ini adalah penelitian normatif yang bersifat deskriptif analitis,
dengan menggunakan pola pendekatan pendekatan konseptual dan pendekatan
interkoneksi, ada tiga teori yang menjadi landasan penelitian, yaitu teori
terbentuknya akad, teori kesepakatan, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
untuk menganalisis aspek hukum. Teori terbentuknya akad dan teori kesepakatan
perspektif Hukum perjanjian syari’ah dan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
yang kemudian dipakai untuk menganalisis mekanisme di dalam Google
Adwords. Kemudian dari analisis tersebut akan diketahui keabsahan dari bisnis
periklanan Google Adwords.
Hasil penelitian ini menunjukkan status hukum pernyataan Google
Adwords tentang adanya kontrak dalam perspektif hukum perjanjian syari’ah
diperbolehkan. Sebab berdasarkan pasal 5 standar syari’ah AAOIFI No. 38
tentang Tata cara Perjanjian Online. Status hukum pemotongan biaya iklan di
Google Adwords dalam perspektif hukum perjanjian syari’ah, dengan kembali
kepada ketentuan kaidah fiqh yang menyatakan bahwa “Hukum asal sesuatu
(benda) adalah mubah selama tidak ada dalil yang mengharamkannya”. Dapat
disimpulkan bahwa hukum asal penggunaan sistem Google Adwords dalam
kontrak perjanjian baku juga mubah selama tidak ada dalil yang
mengharamkannya. Pemberlakuan kontrak elektronik/e-contract masih perlu
adanya perbaikan dengan peraturan Hukum Kitab Undang-Undang Hukum
Perdata, sebab masih adanya unsur-unsur yang perlu disesuaikan. Dan diperlukan
adanya tinjauan kembali, agar tercapai sebuah perjanjian yang sesuai Kitab
Undang-Undang Hukum Perdata.NIM. 1620310140 IKE DANIS FATUSSUNAH,SHI2019-04-30T01:48:25Z2019-04-30T01:48:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34872This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348722019-04-30T01:48:25ZPAJAK PEBISNI ONLINE SHOP MENURUT HUKUM PROGRESIF DAN MASLAHAH AL-MURSALAHSeiring dengan berkembangnya internet sebagai salah satu media canggih,
maka perkembangan bisnis ini semakin pesat. Banyak kalangan yang
memanfaatkan media sosial ini sebagai sarana dalam berbisnis. Karena
keuntungan yang diperoleh dalam bisnis ini dapat dikatakan sangat
menguntungkan, bukan hanya pada pebisnis tetapi juga pada konsumen. Dalam
hal ini muncullah suatu asumsi terkait dengan potensi pajak terhadap pebisnis
online, mengingat banyaknya transaksi yang terjadi di Indonesia, dan Indonesia
termasuk salah satu Negara yang peminat transaksi online sangat tinggi dari
Negara-Negara ASEAN. Mengacu pada Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008
tentang pajak penghasilan maka objek pajak adalah penghasilan, disinilah muncul
suatu pertanyaan apakah undang-undang tersebut telah sepenuhnya mengcover
pajak penghasilan terhadap masyarakat yang memiliki penghasilan dalam waktu
setahun berjalan.
Sesuai dengan permaslahan tersebut maka ditemukan tiga fokus
permasalahan yang di angkat, yaitu 1) Bagaimana perkembangan bisnis online
shop di Indonesia, 2) Bagaimana pajak pebisnis online shop menurut hukum
progresif, dan 3) Bagimana prespektif maslahah al-mursalah terkait pajak bagi
pebisnis online shop. Jenis penelitian ini adalah penelitian study kepustakaan
dengan pendekatan yuridis normatif. Sedangkan metode analisis data yang
digunakan adalah analisis deskriptif. Dalam metode pengumpulan data yang
digunakan adalah library recearch, dengan mengkaji beberapa sumber seperti
peraturan perundang-undanga perpajakan dan literatur pendukung yang lain.
Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa kebijakan pemerintah dalam
memungut pajak dari pebisnis online belum sepenuhnya tercover, dan belum
adanya kebijakan secara khusus dari pemerintah terhadap wajib pajak atas pelaku
pebisnis online. Apabila adanya suatu aturan khusus terkait masalah ini, maka
pemerintah juga membuka peluang besar terhadap penerimaan pajak di Indonesia,
demi menekankan angka stabilitas ekonomi Negara. Disisi lain wajib pajak atas
pelaku pebisnis online menurut maslahah al-mursalah juga merupakan suatu yang
dianjurkan. Hal ini mengingat bahwa semua yang dilakukan demi kemaslahatan
bersama berdampak baik bagi seluru pihak.NIM. 1620310139 RIZKA AMALIYAH MAGHFIROH,SHI2019-04-30T01:43:25Z2019-04-30T01:43:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34870This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348702019-04-30T01:43:25ZANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INKLUSI KEUANGAN SYARIAH SERTA PENGARUHNYA TERHADAP KESEJAHTERAAN
DI INDONESIAPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi inklusi
keuangan Syariah di Indonesia serta melihat pengaruhnya terhadap kesejahteraan
baik dalam pandangan ekonomi konvensional dan Syariah. Tingkat inklusi
keuangan Syariah Indonesia masih tergolong rendah dengan nilai indeks sebesar
0.17 dan DKI Jakarta merupakan daerah dengan inklusi keuangan Syariah tertinggi
sebesar 0.76 pada tahun 2016. Variabel PDRB dan IPM berpengaruh positif,
Pengangguran dan Rasio Jalan berpengaruh negatif, sedangkan variabel gini, telpon
selular dan internet tidak berpengaruh terhadap inklusi keuangan Syariah. Inklusi
keuangan Syariah berpengaruh terhadap peningkatan kesejahteraan di Indonesia
baik dalam pandangan ekonomi konvensional dan Syariah. Kesejahteraan yang
diukur melalui distribusi pendapatan diproksikan dengan PDRB per kapita, Rasio
Gini dan Indeks Zakat Nasional (IZN). Indeks inklusi keuangan Syariah dan
indikator kesejahteraan memiliki hubungan satu arah, yaitu indeks inklusi keuangan
berpengaruh terhadap peningkatan kesejahteraan. Indeks inklusi keuangan
berpengaruh terhadap rasio gini dan indeks zakat nasional namun tidak terhadap
pendapatan per kapita.NIM. 1620310135 ATIKAH2019-04-29T00:55:21Z2019-04-29T00:55:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34830This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348302019-04-29T00:55:21ZANALISIS PENYELESAIAN SENGKETA EKONOMI SYARI’AH
MELALUI JALUR MEDIASI
PERKARA NOMOR 1227/PDT.G/2017/PA.SMN
DI PENGADILAN AGAMA SLEMANPerkembangan pelembagaan dalam prinsip ekonomi syariah tentunya menjadi salah satu upaya dalam pembayaran ataupun pembiayaan dengan metode ekonomi yang berbasis Islam. Secara keseluruhan dalam prinsip ekonomi syariah sendiri masih banyak masalah dan kasus ataupun sengketa yang harus diselesaikan melalui lembaga hukum atau dibawa ke ranah pengadilan meskipun masalah tersebut sebenarnya dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Dalam hal ini, lembaga peradilan juga mempunyai masalah tersendiri yaitu dalam penanganan kasus dan penerapan suatu aturan hukum yang diberlakukan di dalamnya. Penyelesaian perkara sengketa yang terjadi dalam ekonomi syariah melalui kekeluargaan ada baiknya dikukuhkan atau dibuatkan suatu akta, begitu juga dalam persidangan ataupun lembaga hukum yang mana terdapat suatu putusan dari mejelis hakim yang menangani perkara tersebut. Pada intinya dalam suatu putusan hakim haruslah sesuai yaitu menguntungkan kedua belah pihak dengan mengacu kepada asas-asas yang ada dalam cita hukum seperti keadilan, kepastian, dan kemanfaan hukum.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research) yang bersumber dari beberapa aturan hukum positif, hukum Islam, buku-buku, kitab, al-Qur‟an dan sumber lain yang menunjang penelitian ini, termasuk artikel, jurnal, dan berita-berita di media online lainnya. Penelitian ini juga termasuk penelitian yang bersifat deskriptif-analitik, yaitu suatu penelitian yang menggambarkan masalah yang dikaji melalui data-data yang sudah terkumpul dan kemudian dianalisis menggunakan teori yang sesuai dari permasalahan tersebut.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, bahwa pada putusan hakim tentang kasus perkara ekonomi syariah dengan nomor 1227/Pdt.G/2017/PA.Smn di Pengadilan Agama Sleman masih terdapat beberapa hal yang menurut peneliti belum sesuai dalam penjatuhan putusan tersebut, terutama nama hakim atau lembaga hukum yang mendamaikan dalam kasus tersebut belum tercantumkan, yang mana tercantum dalam Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 1 Tahun 2016 Pasal 3 ayat (2) tentang prosedur Mediasi di Peradilan dan Surat Keputusan Mahkamah Agung RI Nomor 108/KMA/SK/VI/2016 dalam lampiran 1-15 tentang Model Akta Perdamaian. Selain itu, biaya ganti kerugian yang harus dikembalikan pihak tergugat kepada penggugat masih terlalu besar, meskipun sudah mendapat potongan dari hasil keuntungan yang didapat oleh pihak penggugat.
Kata Kunci: Ekonomi Syariah, Putusan Hakim, Penyelesaian Sengketa EkonomiNIM. 14380064 AHMAD HANIFUDDIN2019-04-29T00:55:17Z2019-04-29T00:55:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34829This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348292019-04-29T00:55:17ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KERJASAMA
ANTARA PT. INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR
DENGAN PENGUSAHA WARMINDO DI YOGYAKARTAA cooperation agreement is formed to function as a tool to accommodate the
needs of the parties involved in it. It is stated in Islamic treaty law that a contract must
fulfill its elements and conditions so that it can be implemented. An agreement must
be clear what is the rights and obligations of the parties in it. Cooperation carried out
by PT. Indofood CBP Sukses Makmur and Warmindo entrepreneurs in Yogyakarta
contain ambiguities in the rights and obligations of the parties. Cooperation
agreement between PT. Indofood CBP Sukses Makmur with Warmindo entrepreneurs
in Yogyakarta is conducted orally and has no written evidence. The number of
irregularities that occur during the course of the agreement becomes the beginning of
the emergence of questions regarding how the cooperation agreement was actually
formed and what the agreement looks like. A review in terms of Islamic law and
positive law needs to be done to find out the building and the validity of the
agreement between PT. Indofood CBP Sukses Makmur with Warmindo entrepreneurs
in Yogyakarta.
This research method uses qualitative methods with the type of research in
the form of field research combined with library research as a deepening of theory
and supporting analysis. This research is descriptive-analytic by first describing the
formation and course of the agreement between the parties and then the analysis using
the theory of Islamic treaty law and positive law. The sample collection technique in
this study uses nonprobability sampling technique which is re-devoted to purposive
sampling, with primary data from interviews with the parties in the agreement. The
theory used as a tool to analyze problems consists of Islamic treaty law theory and
positive law.
Based on the results of the study it can be concluded that the process of
formation and building of the cooperation agreement between PT. Indofood CBP
Sukses Makmur with Warmindo entrepreneurs is in accordance with Islamic
agreement law and positive law. Both the pillars of contract in Islam and the
constituent elements of the agreement in positive law already exist and are fulfilled in
this cooperation agreement. This agreement is included in the unwritten and unnamed
contract. The status of this agreement based on Islamic treaty law is vanity or
illegitimate because of obscurity (gharar) in the object of the agreement. Regarding
the release of rights carried out by Warmindo, this was permitted in Islam because it
was in accordance with tanazul's actions and did not affect the status and course of
the agreement of the two parties. Based on positive law, the release of such rights is
also permissible and does not cause an end to the agreement because the aborted
rights are not an object of agreement.
Keywords: Agreement, Cooperation, Sponsorship, Islamic Treaty Law.NIM. 14380052 ARGA SUMARGA2019-04-29T00:55:09Z2019-04-29T00:55:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34827This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348272019-04-29T00:55:09ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERLINDUNGAN
KONSUMEN ATAS OBAT TRADISIONAL ILEGALTraditional medicine is a medicine made from natural ingredients, both
sourced from plants and animals. But there are many traditional medicines that
contain medicinal chemicals circulating in the community. Traditional medicine
containing medicinal chemicals has a dangerous effect, especially if consumed
continuously. In Article 4 of the Consumer Protection Law, it is stated that
consumers have the right to obtain security, comfort and safety, and have the right
to obtain good, correct, clear, and honest information about the goods and / or
services used. Islam also requires safeguarding religion, soul, wealth, reason, and
descent which is the goal of the maqāṣid syarī'ah.
This research is a descriptive analytical literature research with a
normative juridical approach. Data obtained through books, journals, articles, the
internet, and through interviews with the Head of the POM Examination Section
in Yogyakarta.
The results of the study indicate that the legal protection of consumers of
illegal traditional medicine has not been fully implemented. Consumers are
disadvantaged because they do not get their rights to security, comfort and safety;
and the right to correct, good, clear and honest information regarding goods and /
or services as stated in Article 4 points a and point c of the Consumer Protection
Law. Consumer protection in Islam focuses on caring for the soul which is one of
the five main things that must be safeguarded and its benefit is the goal of
maqāṣid syarī'ah, so illegal traditional medicines should not be consumed and
should be avoided because they endanger health. Then the role of the POM which
is in charge of supervising the circulation of medicine and food has not run
optimally, because there are still illegal traditional medicine circulating in the
community.
Keywords: consumer protection, traditional medicine, ilegal
[INDONESIA]Obat tradisional merupakan obat yang terbuat dari bahan alami, baik yang
bersumber dari tumbuhan maupun hewan. Namun banyak ditemukan obat
tradisional yang mengandung bahan kimia obat beredar di masyarakat. Obat
tradisional yang mengandung bahan kimia obat mempunyai efek yang berbahaya,
terlebih jika dikonsumsi terus menerus. Dalam Pasal 4 Undang-undang
Perlindungan Konsumen disebutkan bahwa konsumen berhak mendapatkan
keamanan, kenyamanan dan keselamatan, serta berhak untuk mendapatkan
informasi yang baik, benar, jelas, dan jujur mengenai barang dan/ atau jasa yang
digunakan. Islam juga mewajibkan menjaga agama, jiwa, harta, akal, dan
keturunan yang menjadi tujuan maqāṣid syarī’ah.
Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan yang bersifat deskriptif
analitis dengan pendekatan yuridis normatif. Data yang diperoleh melalui buku,
jurnal, artikel, internet, serta melalui wawancara dengan Kepala Seksi
Pemeriksaan Badan POM di Yogyakarta.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlindungan hukum konsumen obat
tradisional ilegal belum berjalan sepenuhnya. Konsumen dirugikan karena tidak
mendapatkan haknya atas keamanan, kenyamanan, dan keselamatan; serta hak
atas informasi yang benar, baik, jelas dan jujur mengenai barang dan/ atau jasa
sebagaimana tercantum dalam Pasal 4 poin a dan poin c Undang-undang
Perlindungan Konsumen. Perlindungan konsumen dalam Islam berfokus pada
pemeliharaan jiwa yang merupakan salah satu dari lima hal pokok yang wajib
dijaga dan kemaslahatannya menjadi tujuan maqāṣid syarī’ah, sehingga obat
tradisional ilegal tidak boleh dikonsumsi dan harus dihindari karena
membahayakan kesehatan. Kemudian peran Badan POM yang bertugas untuk
mengawasi peredaran obat dan makanan belum berjalan maksimal, dikarenakan
masih terdapat obat tradisional ilegal yang beredar di dalam masyarakat.
Kata kunci: perlindungan konsumen, obat tradisional, ilegal13380074 ROZA QUROTUL A’YUNI M. WACHID2019-04-29T00:55:04Z2019-04-29T00:55:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34826This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348262019-04-29T00:55:04ZPENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL MELALUI KONSILIASI DALAM PRESPEKTIF HUKUM ISLAM
(Studi Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004 Tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial)Di Indonesia, hubungan industrial merupakan hubungan yang terbentuk antara para pelaku dalam produksi barang dan/atau jasa yang tediri dari unsur pengusaha, pekerja/buruh, yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Dalam sebuah hubungan kerja tidak lepas dari persengketaan atau perselisihan, maka dari itu ada peraturan yang mengatur penyelesaian perselisihan di dalam hubungan industrial, akan tetapi dalam prosesnya masih terdapat kendala yang terjadi dalam penyelesaian perselisihan tersebut. Dengan demikian, tujuan penelitian skripsi ini agar dapat menjawab dua rumusan masalah, yaitu: bagaimana konsiliasi sebagai penyelesaian perselisihan hubungan industrial sesuai UU No. 2 Tahun 2004? Dan bagaimana tinjauan hukum Islam untuk menutupi kelemahan yang terjadi dalam proses konsiliasi tersebut?
Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan normatif penyelesaian perselisihan dalam hukum Islam di luar pengadilan, pendekatan tersebut adalah as-shulh yaitu metode perdamaian sebuah persengketaan.
Kemudian hasil dari penelitian ini bahwa masih banyak kendala ataupun kelemahan yang terjadi dalam proses konsiliasi, yaitu terbukanya seorang konsiliator yang memungkinkan pihak perusahaan bersikap curang, keputusan konsiliator yang tidak mengikat sehingga kesepakatan kedua belah pihak sangat menentukan, apabila terjadi kesepakatan tidak berkekuatan hukum dan agarbisa berkekuatan hukum ksepakatan harus didaftarkan di pengadilan negeri stempat. Untuk mendapatkan keadilan dan kemaslahatan yang diharapkan kedua pihak perlu adanya prinsip hukum Islam yang mengedepankan kedua hal tersebut, yaitu as-shulh yang menjadikan Al-Quran dan Sunnah sebagai pedoman dalam penyelesaian perselisihan. Untuk itu perlu adanya perbaikan Undang-undang No.2 Tahun 2004 yang mengedepankan keadilan dan kemaslahatan pihak yang bersengketa seperti yang diajarkan dalam Al-Quran dan Sunnah.
Kata kunci: Hubungan Industrial, Konsiliasi, Hukum Islam13380063 MUHAMMAD FAHRU RIZA ARMA2019-04-29T00:54:59Z2019-04-29T00:54:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34817This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/348172019-04-29T00:54:59ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PERILAKU
PEDAGANG MUSLIM DALAM PEMINJAMAN KREDIT KEPADA
RENTENIR
(STUDI KASUS PASAR TRADISIONAL SENTUL PAKUALAMAN
YOGYAKARTA)Rentenir masih menjadi alternatif bagi pedagang di pasar tradisional dalam
berhutang. Meskipun persenan bunga yang disyaratkan kepada pedagang tergolong
tinggi, tidak menyurutkan minat pedagang untuk tetap menggunakan jasa rentenir.
Terlebih lagi dalam Islam telah diatur melalui al Qur’an dan hadist bahwa bunga
pinjaman merupakan riba yang haram hukumnya. Pedagang melakukan pinjaman
uang kepada rentenir guna mencukupi kebutuhan keluarga dan juga untuk keperluan
modal usaha.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Penelitian
ini bersifat kualitatif, dengan menggunakan metode pengumpulan data primer melalui
observasi dan melakukan wawancara secara bertahap, sedangkan pengumpulan data
sekunder peneliti memperolehnya dari buku, artikel, sumber internet dan semua
pustaka pendukung yang dapat dijadikan sebagai sumber data berkaitan dengan tema
penelitian. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sosiologi hukum
yang kemudian dikaitkan dengan hukum Islam. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui pola peminjaman kredit kepada rentenir dan faktor-faktor yang melatar
belakangi pedagang muslim memilih untuk bertahan kepada rentenir.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa pola praktik rentenir
dalam memberikan kredit kepada nasabahnya antara lain sumber modal rentenir, pola
peminjaman hutang, dan juga pola pelunasan hutang. Dalam kaitannya dengan teori
Max Weber mengenai tipe tindakan sosial, praktik berhutang kepada rentenir yang
dilakukan oleh pedagang muslim termasuk dalam tipe tindakan Rasionalitas
Instrumental dan tindakan Tradisional. Rentenir sampai saat ini masih
mempertahankan sistem peminjaman yang fleksibel, mudah dan cepat untuk menarik
nasabah agar tetap bekerjasama dengan mereka. Meskipun demikian berhutang
kepada rentenir tidak merubah kondisi keuangan pedagang menjadi lebih baik karena
siklus uang hanya berputar untuk menutupi kondisi kekurangan dana dalam satu
kondisi ke kondisi lainnya.
Dengan menggunakan dalil ‘Urf maka dapat disimpulkan bahwa ketidak
mampuan pedagang muslim dalam mentaati hukum Islam dalam perihal riba adalah
karena faktor-faktor kemudahan akses, budaya, dan keadaan ekonomi pedagang.
Dalam sosiologi hukum Islam praktik ini bisa dikategorikan sebagai al-‘Urf al-fasid
(kebiasaan yang tidak baik).
Kata kunci: pedagang muslim, rentenir, sosiologi hukum IslamNIM. 13380036 RISDA IKA SYAHRINA2019-04-22T03:52:13Z2019-04-22T03:52:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34720This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/347202019-04-22T03:52:13ZPENGARUH PERDAGANGAN INTERNASIONAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA
PERIODE 2007-2017Penelitian ini untuk menganalisis pengaruh perdagangan internasional
terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Periode yang digunakan yaitu dari
tahun 2007Q1 sampai 2017Q4. Variabel dependen dalam penelitian ini
pertumbuhan ekonomi dengan data yang digunakan laju PDB, adapun variabel
independen yang digunakan ekspor migas, ekspor non migas, impor barang
konsumsi, impor bahan baku, impor barang modal, dan kurs. Penelitian ini
menggunakan metode Error Correction Model (ECM). Dari hasil uji ECM dapat
disimpulkan dalam jangka panjang ekspor migas, ekspor non migas, impor barang
konsumsi tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, impor bahan baku
berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, sedangkan impor
barang modal dan kurs berpengaruh negatif signifikan terhadap pertumbuhan
ekonomi. Dalam jangka pendek, ekspor migas, impor barang konsumsi, impor
barang modal dan kurs tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan
ekonomi. Ekspor non migas dan impor bahan baku berpengaruh positif signifikan
terhadap pertumbuhan ekonomi.NIM. 15810124 FIFIT INDRAYANI2019-04-22T03:44:21Z2019-04-22T03:44:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34719This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/347192019-04-22T03:44:21ZANALISIS KINERJA BAZNAS KOTA YOGYAKARTA DENGAN PENDEKATAN INDEKS ZAKAT NASIONAL (IZN)Salah satu permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia adalah kemiskinan, termasuk di Daerah Istimewa Yogyakarta.Dalam ajaran agama Islam, solusi pengentasan kemiskinan yaitu melalui zakat.Zakat memang bukan untuk menghilangkan kemiskinan sama sekali, tetapi bertujuan untuk menekan volume kemiskinan.Potensi zakat di Kota Yogyakartakurang dioptimalkan. Pada tahun 2016 mencapai 6 miliar rupiah per tahun, namun realisasinya baru mencapai 4,38 miliar rupiah.Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui nilai indeks zakat dan kinerja BAZNAS Kota Yogyakarta.Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus slovin, hasilnya sebanyak 44 mustahik.Alat analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah Indeks Zakat Nasional (IZN) dengan metode penghitungan yang dinamakan Multi-Stage Weigh Index.Hasil dari penelitian ini adalah nilai indeks zakat nasional BAZNAS Kota Yogyakarta 0.4878 yang berarti kinerjanya cukup baikkarena berada pada rentang nilai 0.41-0.60.Hal ini dikarenakan jika ditinjau dari dimensi makro mendapat nilai 0.0495, sedangkan ditinjau dari dimensi mikro mendapat nilai 0.78NIM. 15810107 ALHAMDANY ALBAR SYANI2019-04-22T03:36:54Z2019-04-22T03:36:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34718This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/347182019-04-22T03:36:54ZANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IMPOR KEDELAI DI INDONESIA TAHUN 1985-2017Impor kedelai termasuk dalam impor bahan baku yang diproyeksikan untuk
mencukupi defisit produksi dalam negeri dengan proporsi yang sesuai dengan
kebutuhan konsumsi masyarakat. Objek penelitian dalam skirpsi ini adalah negara
Indonesia. Penelitian mengunakan data time series tahunan dari 1985 hingga 2017.
Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif dengan
menggunakan data sekunder dengan sampel yang berjumlah 33 sampel. Teknik
analisis data yang digunakan adalah Error Correction Model (ECM). Penelitian ini
bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh jangka pendek dan jangka panjang
variabel independen yaitu produktivitas, pendapatan nasional (PDB), nilai tukar, dan
produksi kedelai terhadap variabel dependen yaitu volume impor kedelai indonesia
dalam periode penelitian tahun 2010-2017.
Berdasarkan hasil uji jangka pendek menunjukkan bahwa variabel produksi
dan nilai tukar masing-masing berpengaruh positif signifikan terhadap volume impor
kedelai di Indonesia, sedangkan untuk variabel produktivitas dan PDB tidak
berpengaruh signifikan terhadap volume impor kedelai Indonesia. Sementara, pada
hasil uji jangka panjang semua variabel independen tidak ada satupun yang
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen volume impor kedelai IndonesiaNIM. 15810097 ROFIQ NUR KHAMID2019-04-22T03:29:50Z2019-04-22T03:29:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34717This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/347172019-04-22T03:29:50ZKETERBUKAAN PERDAGANGAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI NEGARA-NEGARA
DI KAWASAN ASIA TENGGARA-2Adanya keterbukaan perdagangan diharapkan dapat memberikan dampak yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang khususnya di kawasan Asia Tenggara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dampak keterbukaan perdagangan dan faktor makroekonomi yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang di kawasan Asia Tenggara. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel pertumbuhan ekonomi, keterbukaan perdagangan, inflasi, penanaman modal asing dan labor force total.
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan metode Fixed Effect Model (FEM) yang dibantu oleh program Eviews 9. Data yang digunakan pada penelitian ini ialah data panel sembilan negara berkembang di kawasan Asia Tenggara dan data tahunan pada periode 2007-2016. Data penelitian berupa data sekunder yang diperoleh dari World Bank. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa keterbukaan perdagangan, FDI, dan labor force total berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi negara-negara berkembang di kawasan Asia Tenggara. Sedangkan Inflasi tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.NIM. 15810093 MEINDAH NURSITA2019-04-22T03:17:57Z2019-04-22T03:17:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34715This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/347152019-04-22T03:17:57ZANALISIS DETERMINAN EKSPOR KARET ALAM INDONESIA TAHUN 1980-2015
DENGAN PENDEKATAN PARTIAL ADJUSMENT MODELPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih jauh lagi mengenai masalah determinan ekspor karet alam Indonesia tahun 1980-2015, dimana variabel independennya yaitu: Produksi karet alam Domestik, harga karet internasional, nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat serta ekspor karet alam periode sebelumnya. Penelitian ini menggunakan alat analisis regresi log linier dengan metode pendekatan PAM (Partial Adjusment Model) sedangkan untuk menganalisis pengaruh variabel independen terhadap variabel dependennya digunakan alat analisis koefisien determinasi (Adjusted R2) dan pengujian secara parsial menggunakan uji t-statistik dan pengujian secara serempak menggunakan uji Fstatistik, selain itu juga dilakukan uji asumsi klasik dimana semua pengujian di atas menggunakan perhitungan progam Eviews 9.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Produksi karet alam Indonesia berpengaruh positif dan signifikan, nilai tukar Rupiah terhadap Dollar US berpengaruh positif dan signifikan, harga karet alam internasional berpengaruh positif dan signifikan dan ekspor karet alam periode sebelumnya berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ekspor karet alam IndonesiaNIM. 15810083 HASBIALLAH2019-04-22T03:05:32Z2020-04-20T07:16:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34714This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/347142019-04-22T03:05:32ZEFEKTIVITAS KEBIJAKAN MAKROPRUDENSIAL SEBAGAI COUNTERCYCLICAL PENYALURAN KREDIT DAN PEMBIAYAAN
PERBANKAN DI INDONESIAKrisis ekonomi global merupakan salah satu permasalah yang menyebabkan melemahnya Stabilitas Sistem Keuangan (SSK). Krisis tersebut dipicu oleh perilaku perbankan dalam menyalurkan kredit/pembiayaan yang bersifat prosiklal atau cenderung mengikuti siklus ekonomi. Perumusan kebijakan makroprudensial digunakan untuk memitigasi perilaku perbankan yang bersifat prosiklal tersebut, sehingga kebijakan makroprudensial bersifat countercyclical atau kebijakan yang bertujuan untuk menstabilkan Stabilitas Sistem Keuangan (SSK). Istrumen kebijakan makroprudensial yang digunakan dalam penlitian ini adalah Loan To Value (LTV)/Financing To Value (FTV) dan Giro Wajib Minimum berdasar Loan to Deposit Ratio (GWM-LDR). Selain itu juga ada variabel makroekonomi dan variabel internal bank. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat efektivitas kebijakan makropudensial sebagai countercyclical penyaluran kredit dan pembiayaan perbankan di Indonesia. Metode yang digunakan adalah analisis Vector Autoregresive (VAR) menggunakan data time series bulan Januari 2010 – Oktober 2018. Hasil penelitian menunjuk bahwa tujuan kebijakan makroprudensial sebagai countercyclical telah terpenuhi dengan kebijakan LTV/FTV dan GWM-LDR dengan indikator bahwa secara umum kebijakan LTV/FTV dan GWM-LDR mampu meng-address prosiklikalitas kredit dan pembiayaan.NIM. 15810076 AHM AD KHOLID UBAIDILLAH2019-04-22T02:54:42Z2019-04-22T02:54:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34710This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/347102019-04-22T02:54:42ZPENGARUH TENAGA KERJA TERHADAP PERTMBUHAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 2008-2017Economic growth is one of the problems in the economy of a country either in the short the long run, moreover in macroeconomic theory that seen from the expenditure there are variables that affect the GDP is the variable investment, that investment came from foreign or domestic. according to the Solow-Swan theory, economic growth was influenced by factors such as production fakor population, labor, and capital accumulation. In addition also affected by the level of advancement of technology (technological progress), but the amount of labor that exists in Indonesia many suffice let alone with be facilitated foreign residents went into labor then the number of Indonesia in Indonesia is much.
This research is a descriptive quantitative research using data obtained from a range of official wibeside such as the Central Bureau of statistics and the Department of Employment. Data analysis technique used is regression data panel with fixed effect estimation model by using analysis tools eviews 8, and with these methods can be obtained from data that is accurate and in accordance with the object of research. Analysis of the results obtained from this research is that the local workforce and investment has a effect on growth of ecomonic, while the foreign labor has no effect on economic growth because the number of local labor too much so that the revenue generated by the foreign workers do not have much effect on economic growth.NIM. 15810073 ANGGUN RUDIANA PUTRI2019-04-22T02:08:25Z2019-04-22T02:08:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34702This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/347022019-04-22T02:08:25ZEFEKTIVITAS MEKANISME TRANSMISI KEBIJAKAN MONETER MELALUI JALUR PEMBIAYAAN TERHADAP INFLASI DI
INDONESIA PADA TAHUN 2003-2018Proses kebijakan moneter hingga mempengaruhi inflasi dan pertumbuhan ekonomi disebut sebagai mekanisme transmisi kebijakan moneter. Indonesia menganut sistem perbankan dan moneter ganda, yaitu konvensional dan syariah. Oleh karena itu, Bank Indonesia memiliki instrumen moneter konvensional dan syariah.
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter melalui jalur pembiayaan dan perubahan strukturalnya karena krisis ekonomi global 2008. Penelitian ini menggunakan data dengan periode 2003-2018. Metode yang digunakan adalah Vector Error Correction Model (VECM). Proses pengujian data menggunakan uji stasioneritas, uji stabilitas, uji kointegrasi, uji kausalitas, analisis Impulse Response Function (IRF) dan Variance Decomposition (VD) serta uji chow test untuk melihat ada atau tidaknya perubahan struktural.
Hasil penelitian ini menemukan variabel SBIS dan pembiayaan tidak efektif dalam menurunkan tingkat inflasi. Sedangkan variabel PUAS dan DPK efektif dalam menurunkan tingkat inflasi. Berdasarkan uji chow test, telah terjadi perubahan struktural mekanisme transmisi kebijakan moneter melalui jalur pembiayaan karena krisis ekonomi global 2008.NIM. 15810070 MUHAMMAD RIDWAN NUR ABU BAKAR2019-04-18T06:12:30Z2019-04-18T06:12:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34686This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346862019-04-18T06:12:30ZDAMPAK DANA ZAKAT PRODUKTIF BAZNAS TERHADAP PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) DI KOTA
YOGYAKARTADalam rangka merevitalisasi fungsi zakat yaitu dari tujuan konsumtif menjadi produktif, dana zakat dijadikan sebagai sarana untuk melakukan pemberdayaan ekonomi umat melalui pengembangan usaha yang produktif. Hal ini sekaligus agar kegiatan ekonomi mustahiq dapat tumbuh dan berkembang sekaligus dapat meningkatkan perekonomian masyarakat terutama bagi usaha mikro. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti Dampak Dana Zakat Produktif BAZNAS terhadap Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah Mustahiq di Kota Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam pengelolaan data yaitu analisis regresi linier berganda dengan menggunakan alat analisis IBM SPSS 24.00.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan variabel pendayagunaan dana zakat, pendistribusian dana zakat dan pendampingan usaha secara statistik terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 ≤ 0,05. Secara parsial penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pendayagunaan dana zakat secara statistik berpengaruh positif dan signifikan terhadap pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 ≤ 0,05. Variabel pendistribusian dana zakat secara statistik tidak berpengaruh terhadap pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan nilai signifikansi sebesar 0,242 ≤ 0,05. Variabel pendampingan usaha secara statistik berpengaruh positif dan signifikan terhadap pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan nilai signifikansi sebesar 0,010 ≤ 0,05NIM. 15810055 ANNISA KUMALA SARI2019-04-18T03:42:14Z2019-04-18T03:42:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34681This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346812019-04-18T03:42:14ZANALISIS FLYPAPER EFFECT PADA KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI DIY DAN NANGGROE ACEH DARUSSALAMPenelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi terjadinya flypaper effect pada belanja daerah kabupaten dan kota di Provinsi DIY dan NAD. Tujuan utama dari penelitian ini adalah memberikan bukti empiris terjadinya flypaper effect pada Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Bagi Hasil (DBH) dan Jumlah Penduduk terhadap Belanja Daerah kabupaten/kota di Provinsi DIY dan NAD. Dalam hal ini, variabel dependen yang digunakan adalah Belanja Daerah dan variabel independen yang digunakan adalah PAD, DAU, DAK dan DBH serta menggunakan variabel kontrol yaitu jumlah penduduk. Objek penelitian ini ada 5 kabupaten/kota di DIY dan 26 kabupaten/kota di NAD dengan sumber data yang diperoleh dari Laporan Realisasi APBD 2013-2017. Desain penelitian ini menggunakan model pengujian hipotesis dengan menggunakan data sekunder dalam bentuk data panel. Adapun metode analisis data yang digunakan adalah panel dinamis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PAD dan DAU berpengaruh positif dan signifikan terhadap belanja daerah, sedangkan DAK dan DBH berpengaruh negatif dan tidak signifikan dan pada penelitian ini terjadi fenomena flypaper effect pada kabupaten dan kota di Provinsi DIY dan NAD pada tahun 2013-2017.NIM. 15810069 SARMADA RAHMAH2019-04-18T03:36:46Z2019-04-18T03:36:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34680This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346802019-04-18T03:36:46ZANALISIS EKSPOR KARET INDONESIA KE 5 NEGARA MITRA DAGANG UTAMA DENGAN PENDEKATAN GRAVITY MODELModel gravitasi perdagangan adalah model ekonomik yang digunakan banyak ekonom dalam analisis perdagangan internasional ekspor. Gravitasi perdagangan merupakan adanya arus perdagangan antara kedua negara yang diukur dengan PDB masing-masing, dibagi dengan jarak ibu kota negara masing-masing antara negara mitra dagang. Dengan menggunakan ekspor karet ke lima negara mitra dagang utama dimana, ekspor karet Indonesia merupakan produsen karet terbesar kedua dunia sejak tahun 2000. Penelitian ini dilakukan unituk menganalisis pengaruh GDP Indonesia, GDP lima negara mitra dagang utama, jarak, pertumbuhan harga karet dunia, dan kurs rupiah terhadap dolar US$ terhadap ekspor karet Indonesia. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi data panel dinamis dengan estimasi menggunakan GMM System. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan semua variabel berpengaruh signifikan terhadap volume ekspor karet Indonesia. Sedangkan secara parsial variabel GDP Indonesia berpengaruh negatif signifikan, GDP lima negara mitra dagang berpengaruh signifikan positif, variabel jarak berpengaruh negatif signifikan, variabel pertumbuhan harga karet internasional berpengaruh positif signifikan, dan kurs rupiah terhadap dolar US$ berpengaruh positif terhadap ekspor karet Indonesia.NIM. 15810064 SYAFINA ASMARAWATI2019-04-18T03:29:57Z2019-04-18T03:29:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34679This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346792019-04-18T03:29:57ZDAMPAK PENGGUNAAN PEMBAYARAN NONTUNAI TERHADAP PERMINTAAN UANG KARTAL DI INDONESIA TAHUN 2013–2018Perkembangan penggunaan pembayaran nontunai di Indonesia selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal tersebut dibuktikan dengan data transaksi kartu ATM+debit, kartu kredit, dan kartu e-money yang selalu mengalami peningkatan. Selain penggunaan kartu nontunai, infrastuktur pendukung seperti mesin ATM, mesin EDC, dan mesin reader e-money juga selalu mengalami peningkatan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel pembayaran nontunai terhadap permintaan uang kartal di Indonesia. Metode yang digunakan adalahError Correction Model (ECM) untuk membuktikan adanya hubungan jangka pendek maupun jangka panjang variabel pembayaran nontunai terhadap permintaam uang kartal di Indonesia denganperiode penelitiandari Januari 2013-Juli 2018. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari sembilan variabel yang digunakan hanya variabel volume kartu ATM+debit yang sesuai dengan hipotesis yaitu berpengaruh secara negatif terhadap permintaan uang kartal. Dua variabel lain yaitu nominal transaksi kartu ATM+debit dan jumlah mesin reader e-money berpengaruh secara positif terhadap permintaan uang kartal. Sedangkan enam variabel lain yaitu nominal transaksi kartu kredit, volume transaksi kartu kredit, nominal transaksi e-money, volume transaksi e-money, jumlah mesin ATM, dan jumlah mesin EDC belum berpengaruh terhadap permintaan uang kartal. Pada intinya, penggunaan pembayaran nontunai belum mampu mempengaruhi permintaan uang kartal atau mengurangi uang tunai yang dipegang oleh masyarakat.NIM. 15810063 MURSYIDATUN DZAKIYAH2019-04-18T03:17:44Z2019-04-18T03:17:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34678This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346782019-04-18T03:17:44ZKETERKAITAN HIPOTESIS KUZNETS DENGAN DIMENSI SOSIO EKONOMI IBNU KHALDUN
(PENGUJIAN PADA KABUPATEN/KOTA PROVINSI D.I. YOGYAKARTA)Ketimpangan suatu daerah pada masa pertumbuhan pertama akan naik lalu kemudian trun bersamaan dengan naiknya pendapatan perkapita. Keadaan tersebut akan membentuk kurva “U-terbalik” dan hipotesisnya biasa dikenal dengan Hipotesis Kuznets. Tujuan utama ekonomi Islam ialah keadilan.sebagaimana pemikiran Ibnu Khaldun dimana setiap variabel didalamnya saling bepengaruh saatu sama lain. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan hipotesis Kuznets, hubungan dimensi soiso ekonomi Ibnu Khaldun dengan ketimpangan pendapatan serta keterkaitan antara hipotesis Kuznets dengan dimensi sosio ekonomi Ibnu Khaldun. Objek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kelima kabupaten kota di D.I. Yogyakarta sebagai wilayah dengan nilai ketimpangan tertinggi se-Pulau Jawa.
Penelitian mengunakan data panel, merupakan gabungan antara data time series tahunan dari 2004 hingga 2017 dan data cross section dari kelima kabupaten kota di D.I. Yogyakarta. Pada Penelitian ini dilakukan regresi data panel dinamis dengan Generalized Method Moment (GMM) Arellano Bond. Pembuktian hipotesis Kuznets dan hubungan dimensi soiso ekonomi Ibnu Khaldun dengan ketimpangan pendapatan digunakan data ketimpangan pendapatan perhitungan Indeks Entropi Theil sebagai variabel dependen, serta variabel lain sebagai proxi setiap dimensi dalam model dimensi sosio ekonomi Ibnu Khaldun.
Hasil penelitian ini menunjukkan hipotesis Kuznets tidak berlaku di kabupaten/kota D.I. Yogyakarta selama tahun penelitian. Sedangkan hubungan dimensi sosio ekonomi Ibnu Khaldun dengan ketimpangan pendapatan menunjukkan hasil yang signifikan secara simultan. Selanjutnya, keterkaitan antara hipotesis Kuznets dengan dimensi sosio ekonomi Ibnu khaldun menunjukkan kesamaan karena variabel pertumbuhan ekonomi menunjukkan hasil yang tidak signifikan pada kedua model. Akhir penelitian menunjukkan pengaruh ketimpangan pendapatan tidak hanya dari pertumbuhan ekonomi tapi juga harus memperhatikan kondisi sosial masyarakatnya.NIM. 15810062 ISNAN INDRIATI ISNAN INDRIATI2019-04-18T03:03:57Z2019-04-18T03:03:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34677This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346772019-04-18T03:03:57ZPENGARUH MODAL, JAM KERJA, LAMA USAHA DAN TENAGA KERJA TRHADAP PENDAPATAN PEDAGANG PASAR PRAMBANANPertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk menilai keberhasilan pembangunan. Dalam proses pembangunan, selain memperhitungkan dampak aktifitas ekonomi terhadap kehidupan sosial masyarakat, dilakukan upaya yang bertujuan untuk mengubah struktur perekonomian dearah menjadi lebih baik. Salah satu pondasi dalam pertumbuhan ekonomi yakni adalah keberadaan pasar tradisional. Namun,seiring berjalannya waktu berbagai masalah makin menyingkirkan eksistensi pasar tradisional, dan dikhawatirkan akan mempengaruhi pendapatan usaha para pelaku usaha di dalamnya. Tujuan dari penelitan ini adalah untuk mengetahui pengaruh modal, lama usaha, jam kerja dan jumlah tenaga kerja terhadap pendapatan pedagang Pasar Prambanan.
Data yang digunakan merupakan data primer dengan metode survei menggunakan media kuesioner. Sampel penelitian ini adalah para pedagang pasar Prambanan yang berjumlah 95 orang. Teknik analisis data menggunakan regresi linear berganda untuk mengetahui pengaruh atau hubungan antara variabel independen dan variabel dependen.
Hasil penelitian didapatkan R2 sebesar 57% dengan uji F menunjukkan bahwa keempat variabel Independen yaitu modal, lama usaha, jam kerja dan jumlah tenaga kerja berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu pendapatan pedagang. kemudian berdasarkan uji T menunjukkan bahwaNIM. 15810058 UMI LATHIFAH ABDULLAH2019-04-18T02:55:42Z2019-04-18T02:55:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34675This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346752019-04-18T02:55:42ZFAKTOR PENENTU FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI LIMA NEGARA ASEAN TAHUN 2010-2017 DENGAN PENDEKATAN
MODEL DUNNINGPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh gross domestic product, inflasi, keterbukaan perdagangan, dan indeks persepsi korupsi terhadap foreign direct investment pada lima negara ASEAN yaitu Negara Indonesia, Singapura, Malaysia, Vietnam, dan Thailand dalam periode penelitian tahun 2010-2017. Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif yang menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data panel dengan pendekatan terpilih yaitu common effect model. Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel independen, yaitu gross domestic product, inflasi, keterbukaan perdagangan, dan indeks persepsi korupsi terhadap variabel dependen yaitu foreign direct investment. Berdasarkan hasil uji simultan, penelitian ini menunjukkan bahwa keempat variabel independen secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap foreign direct investment pada lima negara ASEAN. Sedangkan berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan bahwa variabel gross domestic product dan keterbukaan perdagangan berpengaruh positif dan signifikan, sementara inflasi berpengaruh negatif dan signifikan. Sedangkan variabel indeks persepsi korupsi tidak berpengaruh terhadap foreign direct investment. Penelitian ini merekomendasikan akan pentingnyaNIM. 15810057 ZULVINKA DIEN NURESYA FATMALA2019-04-18T02:19:47Z2019-04-18T02:19:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34670This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346702019-04-18T02:19:47ZDAMPAK DANA ZAKAT PRODUKTIF BAZNAS TERHADAP PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) DI KOTA
YOGYAKARTADalam rangka merevitalisasi fungsi zakat yaitu dari tujuan konsumtif menjadi produktif, dana zakat dijadikan sebagai sarana untuk melakukan pemberdayaan ekonomi umat melalui pengembangan usaha yang produktif. Hal ini sekaligus agar kegiatan ekonomi mustahiq dapat tumbuh dan berkembang sekaligus dapat meningkatkan perekonomian masyarakat terutama bagi usaha mikro. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti Dampak Dana Zakat Produktif BAZNAS terhadap Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah Mustahiq di Kota Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam pengelolaan data yaitu analisis regresi linier berganda dengan menggunakan alat analisis IBM SPSS 24.00.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan variabel pendayagunaan dana zakat, pendistribusian dana zakat dan pendampingan usaha secara statistik terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 ≤ 0,05. Secara parsial penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pendayagunaan dana zakat secara statistik berpengaruh positif dan signifikan terhadap pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 ≤ 0,05. Variabel pendistribusian dana zakat secara statistik tidak berpengaruh terhadap pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan nilai signifikansi sebesar 0,242 ≤ 0,05. Variabel pendampingan usaha secara statistik berpengaruh positif dan signifikan terhadap pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan nilai signifikansi sebesar 0,010 ≤ 0,05.NIM. 15810055 ANNISA KUMALA SARI2019-04-18T02:10:25Z2019-04-18T02:10:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34669This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346692019-04-18T02:10:25ZFAKTOR MAKROEKONOMI PADA VOLATILITAS NILAI KURS DI INDONESIA PERIODE 1985-2017Kurs merupakan nilai mata uang suatu negara dengan nilai mata uang negara lain, yang digunakan untuk melakukan perdagangan internasional. Kurs rupiah terhadap dollar AS menunjukkan berapa rupiah yang dikeluarkan untuk mendapatkan 1 (satu) dollar AS. Kurs rupiah pada akhir tahun 2017 mengalami depresiasi yang mengakibatkan perekonomian menjadi tidak stabil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor makroekonomi yang mempengaruhi kurs rupiah di Indonesia pada periode 1985-2017. Variabel yang digunakan adalah variabel tingkat suku bunga, jumlah utang luar negeri, serta total nilai ekspor netto.
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan metode Error Correction Model (ECM) yang dibantu oleh program Eviews 9. Data yang digunakan pada penelitian ini ialah data tahunan pada periode 1985-2017. Data penelitian berupa data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), Bank Indonesia, serta World Bank.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat suku bunga dalam jangka panjang berpengaruh positif tidak signifikan terhadap perubahan nilai kurs di Indonesia. Namun dalam jangka pendek, berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai kurs. Variabel utang luar negeri dalam jangka panjang berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai kurs. Dalam jangka pendek berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap nilai kurs. Ekspor netto dalam jangka panjang berpengaruh positif dan signifikan. Namun, dalam jangka pendek berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap nilai kurs.NIM. 15810041 NUR AZIDAH NANGIMATUL ISTIQOMAH2019-04-18T02:03:53Z2019-04-18T02:03:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34667This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346672019-04-18T02:03:53ZDETERMINAN TINGKAT KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2010-2017Kemandirian keuangan daerah menunjukkan kemampuan Pemerintah Daerah dalam membiayai sendiri kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat dari dana yang bersumber pada pendapatan asli daerah. Objek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 38 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur sebagai daerah dengan penerimaan DAU terbesar pada tahun 2017. Penelitian mengunakan data panel, merupakan gabungan antara data time series tahunan dari 2010 hingga 2017 dan data cross section dari 38 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur. Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder dengan sampel yang berjumlah 304 sampel. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data panel dengan pendekatan terpilih yaitu fixed effect model. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh variabel independen yaitu pajak, belanja modal, pendapatan perkapita, jumlah penduduk, dan sumber daya alam terhadap variabel dependen yaitu tingkat kemandirian keuangan daerah di 38 Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur dalam periode penelitian tahun 2010-2017.
Berdasarkan hasil uji simultan, penelitian ini menunjukkan bahwa kelima variabel independen secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah di 38 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur. Sedangkan berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan bahwa variabel pajak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Variabel belanja modal memberikan pengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pada pendapatan perkapita terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Variabel jumlah penduduk memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah dan variabel sumber daya alam tidak memiliki pengaruh terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Dapat disimpulkan bahwa dari kelima variabel independen, hanya variabel sumber days alam yang tidak memiliki pengaruh terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Penelitian ini merekomendasikan pemerintah daerah untuk menggali secara maksimal sumber-sumber pendapatan asli daerah dan mengurangi ketergantungan pada pemerintah pusat dalam hal pembangunan daerah.NIM. 15810040 DONY KHOLIQ ANWAR2019-04-18T01:42:51Z2019-04-18T01:42:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34661This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346612019-04-18T01:42:51ZANALISA DAMPAK KETERBUKAAN PERDAGANGAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI NEGARA-NEGARA BERKEMBANG DI
ASIA TAHUN 2005-2017Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak keterbukaan perdagangan terhadap pertumbuhan ekonomi negara-negara berkembang di Asia yaitu Vietnam, Indonesia, Laos, Pakistan, Nepal, Kamboja, Filipina, dan Cina dalam periode penelitian tahun 2005-2017. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data panel dinamis Sistem-Generalized Method of Moment (System-GMM). Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel independen, yaitu keterbukaan perdagangan, investasi asing langsung atau foreign direct invesment, pengeluaran pemerintah, dan tingkat partisipasi angkatan kerja atau labor force participation, terhadap variabel dependen yaitu pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan hasil uji wald, penelitian ini menunjukkan bahwa variabel independen bersama-sama bepengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang di Asia. Sementara berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan variabel keterbukaan perdagangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel pengeluaran pemerintah dan inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Sedangkan variabel investasi asing langsung dan tingkat partisipasi angkatan kerja tidak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini merekomendasikan akan pentingnya peningkatan ekspor dan penekanan pengeluaran pemerintah dan inflasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomiNIM. 15810029 BASID HADI NOVIAN2019-04-18T01:35:35Z2019-04-18T01:35:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34660This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346602019-04-18T01:35:35ZANALISIS DAYA SAING DAN DETERMINAN NILAI EKSPOR UDANG INDONESIA KE 7 NEGARA TUJUAN EKSPORUdang merupakan komoditas di sektor perikanan yang memiliki kontribusi besar terhadap nilai ekspor Indonesia. Selain itu, pada tahun 2016 Indonesia menempati peringkat keempat negara pengekspor udang terbesar. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui besarnya daya saing ekspor komoditas udang Indonesia di negara tujuan ekspor. Tidak hanya itu, penelitian ini juga dilakukan untuk menganalisis pengaruh indeks RCA (Revealed Comparative Advantage), produksi udang Indonesia, populasi penduduk negara tujuan ekspor, pendapatan per kapita negara tujuan ekspor, dan harga internasional udang terhadap nilai ekspor udang Indonesia. Untuk menghitung seberapa besar daya saing yang dimiliki ekspor komoditas udang Indonesia di negara tujuan ekspor menggunakan perhitungan indeks RCA (Revealed Comparative Advantage). Sedangkan teknik analisis yang digunakan dalam regresi data panel dengan estimasi menggunakan model random effect. Berdasarkan hasil perhitungan RCA dapat diketahui bahwa secara keseluruhan daya saing ekspor komoditas udang Indonesia di Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Malaysia, Hongkong, Singapura dan Belanda dapat dikatakan baik. Sedangkan untuk regresi data panel, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan atau bersama-sama semua variabel berpengaruh signifikan terhadap nilai ekspor udang Indonesia. Sedangkan secara parsial variabel RCA, produksi udang, populasi penduduk, dan harga internasional udang berpengaruh positif dan signifikan. Sedangkan variabel pendapatan per kapita tidak berpengaruh signifikan.NIM. 15810026 ARINI EKA NASTITI2019-04-16T06:27:40Z2019-04-16T06:27:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34645This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346452019-04-16T06:27:40ZANALISIS DAYA SAING DAN DETERMINAN NILAI EKSPOR UDANG INDONESIA KE 7 NEGARA TUJUAN EKSPORUdang merupakan komoditas di sektor perikanan yang memiliki kontribusi besar terhadap nilai ekspor Indonesia. Selain itu, pada tahun 2016 Indonesia menempati peringkat keempat negara pengekspor udang terbesar. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui besarnya daya saing ekspor komoditas udang Indonesia di negara tujuan ekspor. Tidak hanya itu, penelitian ini juga dilakukan untuk menganalisis pengaruh indeks RCA (Revealed Comparative Advantage), produksi udang Indonesia, populasi penduduk negara tujuan ekspor, pendapatan per kapita negara tujuan ekspor, dan harga internasional udang terhadap nilai ekspor udang Indonesia. Untuk menghitung seberapa besar daya saing yang dimiliki ekspor komoditas udang Indonesia di negara tujuan ekspor menggunakan perhitungan indeks RCA (Revealed Comparative Advantage). Sedangkan teknik analisis yang digunakan dalam regresi data panel dengan estimasi menggunakan model random effect. Berdasarkan hasil perhitungan RCA dapat diketahui bahwa secara keseluruhan daya saing ekspor komoditas udang Indonesia di Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Malaysia, Hongkong, Singapura dan Belanda dapat dikatakan baik. Sedangkan untuk regresi data panel, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan atau bersama-sama semua variabel berpengaruh signifikan terhadap nilai ekspor udang Indonesia. Sedangkan secara parsial variabel RCA, produksi udang, populasi penduduk, dan harga internasional udang berpengaruh positif dan signifikan. Sedangkan variabel pendapatan per kapita tidak berpengaruh signifikan.NIM.15810026 ARINI EKA NASTITI2019-04-16T02:57:41Z2019-04-16T02:57:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34637This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346372019-04-16T02:57:41ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP PERMINTAAN IMPOR BARANG MODAL DAN BAHAN BAKU DI
INDONESIAImpor memiliki peran yang positif salah satunya yaitu dengan pengadaan barang modal dan bahan baku. Indonesia mengimpor barang modal maupun baku karena Indonesia belum mampu memproduksi sendiri secara efisien, dengan adanya barang modal dan bahan baku tersebut dapat meningkatkan produktivitas di dalam negeri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh variabel makroekonomi berupa kurs, produk domestik bruto, dan investasi terhadap impor barang modal dan impor bahan baku di Indonesia. Adapun periode yang digunakan dalam penelitian yaitu dari 2009Q1 hingga 2017Q4, dengan alat analisis Error Correction Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka panjang baik model impor barang modal maupun bahan baku dipengaruhi oleh dua variabel yaitu kurs dan investasi. Sedangkan dalam jangka pendek untuk model impor barang modal dipengaruhi oleh investasi, dan untuk model impor bahan baku dipengaruhi oleh kursNIM. 15810022 YULIASTI LINAWATI2019-04-16T02:49:13Z2019-04-16T02:49:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34634This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346342019-04-16T02:49:13ZANALISIS PERUBAHAN STRUKTUR DAN POTENSI EKONOMI DI KABUPATEN BENGKALIS TAHUN 2011-2016Transformasi struktural merupakan proses perubahan struktur ekonomi dari sektor tradisional kesektor modern, seperti halnya yang terjadi di Kabupaten Bengkalis. Perubahan strukur atau transformasi ekonomi dari tradisonal menjadi modern secara umum dapat dilihat sebagai suatu perubahan pendapatan daerah yang disebabkan diantaranya oleh adanya kebijakan sektoral dan kinerja struktur pasar yang mengakibatkan penurunan pendapatan sektor primer. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan strukur perekonomian di Kabupaten Bengkalis berdasarkan PDRB setiap sektornya.
Sektor pertambangan dan penggalian sementara ini menjadi potensi unggulan di Kabupaten Bengkalis, karena sektor tersebut memberikan kontribusi yang paling besar terhaap PDRB Kabupaten Bengkalis. Namun jika dilihat dari laju pertumbuhannya, sektor pertambangan dan penggalian memiliki perubahan yang relatif menurun dan laju pertumbuhan yang lemah. Selain itu sektor pertambangan merupakan bagian dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui sehingga sangat baik untuk menggantikan peran dan kontribusi dari sektor lain untuk menopang perekonomian Kabupaten Bengkalis.
Model penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan studi desktitif. Pengujian dalam penelitian ini adalah analisis LQ, shift share,tipologi klassen,Model Rasio Pertumbuhan (MRP), dan Overlay. Data dalam penelitian ini adalah data sekunder time series mulai tahun 2011-2016 yang diperoleh dari publikasi BPS Kabupaten Bengkalis dan Provinsi Riau. berdasarkan hasil analisis shift share, tipologi klassen, dan LQ selama periode 2011-2016 di Kabupaten Bengkalis telah terjadi perubahan struktur ekonomi. Perubahan tersebut ditunjukkan oleh peran sektor primer yang menurun, sedangkan sektor sekunder dan tersier meningkat.NIM. 15810016 DANANG WIBOWO2019-04-16T02:20:16Z2020-04-27T06:46:43Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34631This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346312019-04-16T02:20:16ZANALISIS FENOMENA TWIN DEFICIT DI INDONESIA PERIODE 2001-2018Neraca transaksi berjalan di Indonesia kembali mencatatkan defisit sejak 2011Q4. Di sisi lain,
pemerintah menetapkan kebijakan fiskal yang ekspansioner sejak tahun 2006. Akibatnya anggaran
pemerintah selalu mencatatkan defisit. Kedua defisit tersebut diduga memiliki keterkaitan satu sama
lain (defisit kembar). Oleh karena itu, penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui hubungan antara
defisit anggaran dengan defisit transaksi berjalan berdasarkan pendekatan Mundell-Fleming.
Penelitian ini menggunakan data time series kuartalan antara tahun 2001-2018 dengan model VAR/VECM.
Dalam penelitian ini ditemukan bahwa defisit transaksi berjalan menyebabkan defisit anggaran
pemerintah. Selain itu, ditemukan juga bahwa defisit transaksi berjalan berpengaruh cukup besar
terhadap depresiasi nilai tukar rupiah.NIM. 14810104 WENDRA FITRIANTO2019-04-16T02:03:38Z2019-04-16T02:03:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34628This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346282019-04-16T02:03:38ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU IMPOR 10 NEGARA MUSLIM TERBESAR
PADA TAHUN 2008-2017Analisis faktor-faktor penentu impor 10 negara muslim terbesar pada tahun 2008-2017. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi impor 10 negara muslim terbesar. Sampel adalah 10 negara muslim terbesar yang merupakan anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI). Periode yang digunakan yaitu dari tahun 2008 sampai 2017. Variabel dependen adalah impor dengan data yang digunakan yaitu impor dalam satuan dollar AS, adapun variabel independen yang digunakan diantaranya kurs, Produk Domestik Bruto (PDB), inflasi, dan investasi. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi data panel dengan estimasi random effect. Dari hasil estimasi random effect dapat disimpulan secara parsial variabel kurs tidak berpengaruh signifikan terhadap impor, variabel PDB berpengaruh positif signifikan terhadap impor, variabel inflasi berpengaruh negatif signifikan terhadap impor, dan variabel investasi berpengaruh negatif signifikan terhadap impor. Secara simultan variabel independen kurs, PDB, inflasi, dan investasi berpengaruh terhadap variabel dependen impor.NIN.14810102 IMAM KHOERURROHMAN2019-04-16T01:58:07Z2019-04-16T01:58:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34626This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346262019-04-16T01:58:07ZANALISIS DINAMIKA INFLASI DI EMPAT NEGARA ASEAN DENGAN PENDEKATAN KURVA PHILLIPSTeori kurva phillips menyatakan bahwa terdapat trade-off antara pengangguran dengan inflasi. Hubungan negatif antara pengangguran dengan inflasi berarti bahwa setiap kenaikan jumlah pengangguran akan menurunkan tingkat inflasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah kurva phillips berlaku di 4 negara ASEAN (Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Singapura) pada tahun 1991-2016. Selain pengangguran dalam penelitian ini juga menganalisis bagaimana hubungan antara nilai tukar, suku bunga, krisis moneter 1997 terhadap inflasi. Dengan menggunakan metode analisis Error Correction Model (ECM) dapat diketahui hubungan dalam perekonomian jangka pendek dan jangka panjang. Sementara dengan menggunakan Granger Causality Test dapat diketahui apakah terdapat hubungan dua arah diantara variabel. Hasil dalam penelitian ini menunjukan bahwa pada periode tahun 1991-2016 di Indonesia variabel yang signifikan adalah nilai tukar dalam jangka pendek dan jangka panjang, suku bunga dalam jangka pendek dan jangka panjang. Di Malaysia nilai tukar signifikan dalam jangka panjang, suku bunga signifikan dalam jangka pendek dan jangka panjang. Di Filipina nilai tukar signifikan dalam jangka panjang, suku bunga signifikan dalam jangka pendek dan jangka panjang, pengangguran signifikan dalam jangka pendek tetapi tidak terdapat trade-off kurva phillips. Di Singapura nilai tukar signifikan dalam jangka pendek, suku bunga signifikan dalam jangka panjang, pengangguran signifikan dalam jangka pendek dan terdapat trade-off kurva phillips. Sementara berdasarkan hasil Granger Causality Test hubungan kausalitas antara inflasi dengan pengangguran hanya terjadi di Indonesia dari 4 negara di ASEAN.NIM. 14810080 SAPTA HAMDALLAH PUTRA2019-04-16T01:50:58Z2019-04-16T01:50:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34624This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346242019-04-16T01:50:58ZDETERMINAN KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN KOTA DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2011-2016Ketimpangan pendapatan merupakan salah satu masalah yang sering
terjadi di negara berkembang dan Indonesia termasuk salah satunya. Jawa Timur
merupakan provinsi yang memiliki nilai ketimpangan pendapatan selalu
meningkat setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa
besar faktor-faktor yang mempengaruhi ketimpangan kota di Provinsi Jawa Timur
dan seberapa besar nilai ketimpangan yang dihasilkan.
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang yang diperoleh dari Badan
Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
menggunakan analisis regresi data panel dengan model fixed effect.
Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pada periode tahun 2011-
2016, variabel pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan manusia, biaya
infrastruktur, investasi, dan jumlah penduduk secara bersama-sama berpengaruh
positif dan signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan kota di Provinsi
Jawa Timur dengan hasil uji F yang memiliki nilai koefisien determinan sebesar
0,000000 lebih kecil daripada nilai signifikansi α = 0,05NIM. 14810036 AHMAD SYARIFUDIN BAHARSYAH2019-04-16T01:40:18Z2019-04-16T01:40:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34623This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346232019-04-16T01:40:18ZDETERMINAN PENGANGGURAN DI INDONESIA PERIODE 2010-2016Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
pengaruh Produk Domestik Bruto, Jumlah
Kemiskinan, Tingkat Inflasi, Indeks Pembangunan
Manusia, Angka Partisipasi Sekolah dan Upah
Minimum Regional terhadap Pengangguran 34
provinsi di Indonesia dalam kurun waktu 2010
sampai 2016. Data yang digunakan merupakan data
panel dari 34 provinsi di Indonesia mulai tahun 2010
sampai dengan tahun 2016. Pengujian hipotesis
dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi
data panel dengan program Eviews 9. Dalam
penelitian ini pengangguran diklasifikasikan dalam
beberapa kategori mulai dari pengangguran secara
keseluruhan yaitu 34 provinsi yang ada di Indonesia,
pengangguran pada 11 provinsi tertinggi relatif,
pengangguran pada 12 provinsi menengah relatif
dan juga pengangguran pada 11 provinsi terendah
relatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa
variabel PDRB berpengaruh signifikan terhadap
jumlah pengangguran pada provinsi keseluruhan,
tertinggi dan terendah relatif. Variabel kemiskinan
tidak berpengaruh signifikan terhadap pengangguran
keseluruhan, tertinggi dan terendah. Variabel inflasi
berpengaruh signifikan pada pengangguran tertinggi
dan terendah. Variabel IPM berpengaruh signifikan
pada pengangguran keseluruhan dan tertinggi.
Sedangkan variabel angka partisipasi sekolah dan
upah minimum regional tidak berpengaruh
signifikan pada pengangguran keseluruhan,
tertinggi, menengah dan terendah relatiNIM. 14810031 MUHAMMAD DAFIQUL FITRAH2019-04-16T01:32:04Z2019-04-16T01:32:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34622This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/346222019-04-16T01:32:04ZPERBANDINGAN FAKTOR PENENTU KETIMPANGAN PENDAPATAN TINGGI DAN RENDAH ANTAR KABUPATEN/KOTA DI
PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2010-2015Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan ekonomi, tingkat partisipasi angkatan kerja, dan jumlah penduduk terhadap ketimpangan distribusi pendapatan Kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah dalam kurun waktu 2010 sampai 2015. Data penelitian ini berupa data sekunder. Data yang digunakan merupakan data panel dari 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah mulai tahun 2010 sampai dengan tahun 2015. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan metode analisis regresi data panel dengan program Eviews 8.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di Jawa Tengah tahun 2010 sampai 2015. Sedangkan tingkat partisipasi angkatan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di Jawa Tengah tahun 2010 sampai 2015NIM. 14810016 BAGAS ADHYAKSA DHARMAWAN2019-04-12T07:53:30Z2019-04-12T07:53:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34572This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/345722019-04-12T07:53:30ZPENGARUH JUMLAH OBYEK WISATA, JUMLAH WISATAWAN DAN PENDAPATAN PERKAPITA TERHADAP PENDAPATAN SEKTOR
PARIWISATA DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2006-2016Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang mendapat prioritas utama
dalam rangka memperbaiki struktur ekonomi daerah serta dapat meningkatkan
kemandirian dan daya saing, dengan demikian diharapkan mampu memberikan
kontribusi yang cukup besar dalam meningkatkan pendapatan sektor pariwisata.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan berupa time
series satu provisni Daerah Istimewa Yogyakarta dan time series selama sebelas
tahun, yaitu dari tahun 2006-2016. Data yang digunakan diperoleh dari Badan Pusat
Statistika Provinsi DIY dan Dinas Pariwisata Provinsi DIY. Metode yang digunakan
yaitu dengan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian yang ada dapat
disimpulkan bahwa seluruh variabel penelitian menunjukan berpengaruh secara
simultan terhadap pendapatan sektor pariwisata. Secara parsial variabel jumlah
wisatawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan sektor pariwisata,
sedangkan jumlah obyek wisata dan pendapatan perkapita tidak berpengaruh
signifikan terhadap pendapatan sektor pariwisata di DIY.NIM. 13810182 AMRI ARISTYANTO2019-04-12T07:47:46Z2019-04-12T07:47:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34570This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/345702019-04-12T07:47:46ZANALISIS PERBANDINGAN DAYA SAING DAN DETERMINAN EKSPOR CRUDE PALM OIL (CPO) ANTARA INDONESIA DAN
MALAYSIA TAHUN 1989-2017Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis perbandingan daya saing
komoditi CPO antara Indonesia dan Malaysia di pasar internasional. Serta
melakukan analisis determinan ekspor CPO dengan menggunakan variabel Gross
Domestic Product (GDP), harga, kurs dan produksi sebagai variabel yang
mempengaruhi ekspor CPO baik Indonesia atau pun Malaysia. Penelitian ini
merupakan penelitian yang menggunakan data time series dimulai dari tahun 1989
sampai dengan tahun 2017. Metode analisis untuk menganalisis daya saing antara
Indonesia dan Malaysia yaitu menggunakan Indek Revealed Comparative
Advantage (RCA). Sedangkan metode yang digunakan untuk menganalisis
determinan ekspor CPO di Indonesia dan Malaysia adalah menggunakan analisis
Error Correction Model (ECM) dimana bertujuan untuk dapat mengetahui
pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel ekspor CPO Indonesia dan
Malaysia.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel GDP berpengaruh negatif
dan tidak signifikan terhadap ekspor CPO Indonesia dalam jangka panjang mau
pun pendek. Sedangkan variabel GDP berpengaruh negatif dan tidak signifikan
terhadap ekspor CPO Malaysia dalam jangka panjang, namun variabel GDP
berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ekspor CPO Malaysia dalam
jangka pendek. Dimana variabel kurs mendapatkan hasil yang sama dengan
variabel GDP. Kemudian pada variabel harga berpengaruh negatif dan signifikan
terhadap ekspor CPO Indonesia dalam jangka panjang atau pun pendek,
sedangkan harga berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap ekspor CPO
Malaysia dalam jangka panjang dan variabel harga berpengaruh positif dan tidak
signifikan terhadap ekspor CPO Malaysia dalam jangka pendek. Pada variabel
produksi dalam jangka panjang mau pun pendek berpengaruh positif dan
signifikan terhadap ekspor CPO Indonesia dan Malaysia.NIM: 13810105 FERANI PERDANA ISMANINGRUM2019-04-12T07:42:36Z2019-04-12T07:42:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34569This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/345692019-04-12T07:42:36ZANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA INDUSTRI BATIK KAYU DI KABUPATEN BANTUL TAHUN 2018Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja Industri Batik Kayu di Kabupaten Bantul. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi adalah modal, upah, nilai produksi, dan usia usaha. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan data crossection tahun 2018 yang didapatkan secara langsung. Penelitian ini melibatkan pengusaha batik kayu yang berjumlah 67 responden. Metode analisis yang digunakan adalah Metode Analisis Regresi Linier Berganda (OLS) dimana bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja industri batik kayu. Sedangkan variabel upah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Variabel nilai produksi berpengaruh positif signifikan dan terhadap penyerapan tenaga kerja. Variabel usia usaha berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Secara bersama-sama seluruh variabel bebas berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja.NIM. 13810064 SURYO ANGGORO2019-04-12T04:16:17Z2021-12-21T04:38:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34557This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/345572019-04-12T04:16:17ZANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DENGAN
BELANJA MODAL SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI KABUPATEN/KOTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAPemerintahan daerah dibentuk untuk memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat. Keberadaan pemerintahan daerah merupakan inti dari penyelenggaraan otonomi daerah. Orientasi pemberian layanan kepada masyarakat dapat dilihat antara lain dalam pembentukan daerah yang dimaksudkan untuk meningkatkan layanan publik dan mempercepat kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis pengaruh pendapatan asli daerah dan tingkat inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi dengan belanja modal sebagai variabel intervening di Kabupaten/Kota Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan data panel dimulai dari tahun 2007 sampai dengan tahun 2017. Metode analisis untuk menganalisis pendapatan asli daerah dan inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi dengan belanja modal sebagai variabel intervening yaitu menggunakan Analisis Jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel PAD berpengaruh positif dan signifikan terhadap belanja modal dan pertumbuhan ekonomi. Variabel tingkat inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap belanja modal dan pertumbuhan ekonomi. Sedangkan variabel belanja modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomiNIM: 13810054 TERY ADI PRASETYA2019-04-12T04:10:18Z2019-04-12T04:10:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34555This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/345552019-04-12T04:10:18ZPENGARUH SEKTOR PARIWISATA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN
2011-2017Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu instrumen yang memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara/daerah. pariwisata adalah salah satu jenis industri baru yang mampu menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang cepat dalam penyediaan lapangan kerja, standar hidup serta menstimulasi sektor-sektor produktivitas lainnya.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendapatan asli daerah (PAD) sektor pariwisata, jumlah wisatawan, dan jumlah hotel terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2011-2017. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari instansi-instansi terkait seperti Badan Pusat Statistika (BPS). Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan regresi data panel dengan analisis Random Effect Model.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel PAD sektor pariwisata tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Sementara variabel jumlah wisatawan dan jumlah hotel berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Dari hasil uji F nilai koefisien determinasi yang diperoleh adalah sebesar 0,533363, yang berarti bahwa variabel PAD sektor pariwisata, jumlah wisatawan, dan jumlah hotel dapat menerangkan pertumbuhan ekonomi sebesar 53%. Sedangkan sisanya, sebesar 47% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam modeNIM. 12810057 MUSTOFA AFIFI2019-04-08T03:23:52Z2019-04-08T03:23:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34404This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/344042019-04-08T03:23:52ZPERBANDINGAN KUALITAS AUDIT DI PERBANKAN SYARIAH
MALAYSIA DAN INDONESIAThis study aims to compare audit quality in Islamic banking in Indonesia
and Malaysia by using Audit Quality Indicators (AQIF), such as Good Corporate
Governance which increases the size of the board, sharia supervisory board, audit
commiteee, frequency of audit meeting, audit tenure, auditor industry
specialization and audit firm reputation used to obtain audit quality in sharia
banking during the 2014-2017 period.
The sample in this study used Purposive Sampling and obtained a sample
of 12 Islamic banks in Indonesia and 11 Islamic banks in Malaysia. The data used
is secondary data from financial or annual reports issued through the official
website of Islamic banks. In comparing these two banks, the analysis used is a
different test from the Independent Sample t-test.
The results showed significant differences with a significance level of
0,000 on the size of the board, sharia supervisory board, audit tenure, auditor of
industry specialization and audit firm reputation And there is no significant
difference in the size of the audit committee with a significance level of 0.513, the
frequency of the audit board with a significance level of 0.090, the audit tenure
with a significance level of 0.124.NIM. 1620310092 ZAKIYYATUN NAQIAH2019-04-02T03:40:44Z2019-04-02T03:40:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34321This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/343212019-04-02T03:40:44ZCOVER LAGU DALAM TINJAUAN HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAMThe Copyright Act continues to change as science and technology develop. Songs and music is a unified piece of work that is protected by the law which is now widely abused by the community one of them with the activities of singing the song / cover song. Thus, the authors examine this problem because of a lack of public understanding of the law and the Copyright Act. In this research, writer use library research (literature research), is analytical descriptive by using deductive thinking framework.The approach used is juridical-normative with the aim of ensuring how the song covers the review of Islamic law. Primary data from this research are Law Number 28 Year 2014 on Copyright, books, scientific papers, journals, related articles, internet and others. And reinforced by secondary data by conducting interviews.
Based on the author's analysis, cover song is a violation of copyright if the economic rights and moral rights of the Creator / Singer are not fulfilled. Copyright infringement related to the cover of the song there are civil sanctions in the form of compensation and criminal sanctions in the form of fines and imprisonment. Meanwhile, cover song according to syariat is a theft based on analogy with qiyas method, so the punishment for cover of the song is by ta'zir (prison and compensation) because it does not meet the requirement had (cut off hand). So, in order not to infringe copyright, then if singing the song / cover of the song with commercial purpose must ask permission of the corresponding Creator / Rightsholder and the name of the Creator / Singer.NIM. 14380071 RESTU MUKTI AFYANI2019-04-02T03:34:59Z2019-04-02T03:34:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34320This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/343202019-04-02T03:34:59ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK UTANG PIUTANG
DI DESA CIMANGGU, KECAMATAN CIMANGGU, KABUPATEN
CILACAPPada dasarnya manusia bermuamalat adalah untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya. Kebutuhan dapat digolongkan tiga macam dari yang paling penting hingga
yang hanya tambahan dan kemewahan yaitu kebutuhan primer,sekunder,dan tersier.
Cara pemenuhan kebutuhan manusia dalam memenuhi kebutuhannya berbeda-beda
seperti ada yang dengan mudah dapat terpenuhi karena dia memiliki cukup harta
namun ada juga yang merasa kesulitan dalam memenuhi kebutuhannya karena tidak
memiliki harta yang cukup. Mereka yang kesulitan dalam memenuhi kebutuhan ini
akan meminta bantuan orang lain dengan jalan utang piutang. Utang-piutang dalam
Islam adalah salah satu jenis pendekatan untuk bertabarru‟ kepada Allah SWT,
dengan berlemah lembut kepada manusia, mengasihi dan memberikan kemudahan
dari duka yang menyelimuti mereka, yang semua itu ditujukan hanya untuk mendapat
ridha Allah SWT semata. Hukum Hutang piutang pada asalnya diperbolehkan dalam
syariat Islam. Bahkan orang yang memberikan hutang atau pinjaman kepada orang
lain yang sangat membutuhkan adalah hal yang disukai dan dianjurkan, karena di
dalamnya terdapat pahala yang besar. Praktek utang piutang sudah menjadi kebiasaan
warga Desa Cimanggu Kec.Cimanggu. Bagi warga masyarakat ekonomi
lemah/miskin upaya tersebut terpaksa dipenuhi demi memenuhi kebutuhan seharihari,
adajuga yang meminjam uang untuk keperluan usaha. Jenis utang piutang yang
dilakukan masyarakat Desa Cimanggu yakni utang piutang berbunga.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bertujuan untuk
mengetahui pandangan hukum Islam terhadap praktik utang piutang tersebut, dan
selanjutnya menganalisa praktik utang piutang tersebut dengan pendekatan normatif .
Penelitiian ini bersifat deskriptif analitik, yaitu menjelaskan atau memberi gambaran
umum terhadap bagaimana pandangan hukum Islam terhadap praktik utang piutang
yang dilakukan oleh masyarakat Desa Cimanggu Kecamatan Cimanggu. Analisis
dalam penelitian ini adalah induktif, dengan cara melakukan eksplorasi dan tidak
bermaksud menguji teori. Penelitian fokus menggunakan data dan fakta sebagai
pijakan awal untuk menjawab pertanyaan penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa praktik utang piutang
yang dilakukan oleh masyarakat Desa Cimanggu Kec. Cimanggu adalah bertentangan
dengan hukum Islam. Potongan serta bunga yang diambil dari jumlah pokok utang
pada pinjaman produktif maupun konsumtif adalah riba karena jumlahnnya sangat
tinggi yaitu 23%-30% sehingga mengeksploitasi para debitur. Namun dengan kondisi
darurat praktik utang piutang ini hukumnya boleh dilakukan oleh warga Desa
Cimanggu.NIM. 14360057 FIRDHA PALUPI2019-04-02T03:26:46Z2019-04-02T03:26:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34318This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/343182019-04-02T03:26:46ZTINJAUAN YURIDIS SOSIOLOGIS PENDISTRIBUSIAN DAN PENDAYAGUNAAN DANA ZAKAT, INFAK, DAN SEDEKAH (ZIS) DI LAZISNU KABUPATEN SLEMANLembaga zakat sangat berperan penting dalam meningkatkan kualitas
ekonomi umat. Pendistribusian dana ZIS pada umumnya dilakukan oleh LAZ
dengan metode konsumtif. Padahal dengan pendistribusian konsumtif kurang
menyentuh pada pokok permasalahan para mustahik. Disamping itu,
pendistribusian dana ZIS harus didistribusikan secara adil kepada umat.
Pendayagunaan secara produktif dana ZIS akan memberikan pengaruh yang
lebih besar daripada pendistribusian secara konsumtif. Pendistribusian secara
konsumtif justru tidak akan memajukan perekonomian masyarakat, walaupun
pendistribusian secara konsumtif harus tetap dilakukan untuk yang
membutuhkan seperti orang jompo dan orang yang sakit. LAZISNU
Kabupaten Sleman misalnya, LAZISNU mempunyai program ekonomi, akan
tetapi program tersebut belum berjalan secara maksimal karena pada proses
pelaksanaannya terdapat beberapa hambatan yang menjadikan program
ekonomi tersebut tidak berjalan.
Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis
penelitian lapangan yang dipadukan dengan buku dan penelitian mengenai
zakat sebagai pendalaman teori dan penunjang analisis. Sehingga sifat
penelitian ini deskriptif-analisik dengan menggambarkan praktik
pendistribusian dana ZIS di lapangan kemudian dianalisis secara
menggunakan pendekatan yuridis, dan faktor terhambatnya pendayagunaan
dana ZIS secara sosiologis dengan teknik pengambilan data primer yang
meliputi pengamatan dan wawancara.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pendisribusian
dana ZIS sudah dianggap adil dan merata sesuai dengan Undang-undang No.
23 Tahun 2011, karena dana yang terkumpul dibagikan kepada golongan
dengan berpedoman surat at Taubah ayat 60, serta pembagiaannya merata ke
wilayah Kabupaten Sleman. Pendayagunaan secara produktif dana ZIS di
LAZISNU Kabupaten Sleman belum sepenuhnya terlaksana berdasarkan
Undang-undang No. 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat Pasal 27
karena terkendala beberapa faktor, yaitu faktor intern dari LAZISNU
Kabupaten Sleman. Faktor tersebut yaitu kurangnya komunikasi yang terjalin
antara LAZISNU dengan mustahik dan kurangnya SDM dari pihak LAZISNU
yang dapat berperan dan membantu berjalannya dalam program
pemberdayaan masyarakat.NIM. 14380041 AUFA RAMADANI2019-04-02T03:16:01Z2019-04-02T03:16:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34314This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/343142019-04-02T03:16:01ZTINJAUAN HUKUM ISLAM
TERHADAP PELANGGARAN NAMA DOMAIN DI INDONESIANama Domain adalah alamat internet yang dapat digunakan dalam
berkomunikasi melalui internet, yang berupa kode atau susunan karakter yang bersifat
unik untuk menunjukkan lokasi tertentu dalam internet. Penggunaan nama domain
dalam era digital marketing tidak bisa dimaknai sebagai suatu alamat atas sebuah
website saja, tetapi juga sebagai representasi dan media pengenalan akan sebuah
lembaga, seseorang dan merek dagang atau jasa. Namun Penggunaan prinsip firts self
service dalam pendaftaran nama domain pada akhirnya menimbulkan berbagai
pelanggaran dan tindakan cybercrime dalam penggunaan internet dewasa ini.
Pemerasan dengan mendaftarkan nama domain yang bukan haknya, penyatutan nama
tokoh publik ataupun kesamaan dengan suatu merek tertentu, merupakan beberapa
bentuk pelanggaran terhadap nama domain. Dampak lain dari pelanggaran nama
domain ini adalah terjadinya monopoli dan persaingan usaha tidak sehat diantara
penyedia barang dan jasa sejenis. Hal ini dimungkinkan, karena konsumen yang ingin
mencari informasi tentang merek tersebut terhalangi dengan adanya nama domain
tersebut. Melihat kemungkinan ini, bagaimana regulasi tentang pelanggaran nama
domain serta pandangan persaingan usaha dalam Islam.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dengan pendekatan yuridis
normatif. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah diskriptif analitik.
Dalam metode pengumpulan data penyusun menggunakan metode library research
dari undang-undang dan peraturan terkait.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa regulasi pelanggaran nama domain
diatur dalam pasal 23 sampai dengan pasal 26 undang-undang informasi dan transaksi
elektronik, serta pasal 100 undang-undang merek dan pasal 19 undang-undang
larangan anti monopoli dan persaingan usaha. Bentuk pelanggaran nama domain,
cybersquatting dan typosquatting dengan itikad tidak baik telah melanggar hukum
merek, hukum persaingan usaha baik dalam pandangan hukum positif maupun
persaingan usaha dalam Islam, serta ketentuan dalam undang-undang Informasi dan
Transaksi Elektronik tentang pengelolaan nama domain. Sedangkan typosquatting
dengan tanpa itikad tidak baik harus membuktikan bahwa dia memiliki hak atas
nama domain tersebut dan tidak melanggar prinsip persaingan usaha.NIM. 14380039 MUHAMMAD FAHRUR ROZI2019-04-02T03:07:49Z2019-04-02T03:07:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34311This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/343112019-04-02T03:07:49ZJUAL BELI JUNK FOOD
PADA JAJANAN ANAK DI LINGKUNGAN SEKOLAH DASAR
WILAYAH KOTA YOGYAKARTA
(TINJAUAN NORMATIF, YURIDIS, DAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM)Food as a primary element requires humans to do the activity of buying and
selling food. Along with the development of the times, helped develop various types
of food. Junk food as one type of food that is increasingly widespread and muchloved
by all circles. Junk food is generally offered by modern fast food service outlets
such as KFC, CFC, Pizza Hut, Hokben, Texas Chicken, McDonald's, Papa Ron's,
Burger King and so on. Junk food can also be found in a classic business actor, but
people do not understand bahwasannya food including junk food. Concerns arise
when junk food is favored by children because of its uniqueness and relies on its
delicious taste. Moreover, junk food has been found in Food Snack Kids School
(PJAS) in the elementary school environment, especially the city of Yogyakarta. Junk
food is a nutritious food that can bring harm to the health of the body if consumed
excessively in the long run, especially for children.
This research method using qualitative method with research type of field
researh which is combined with library reseach as deepening theory and supporting
analysis. So the nature of this research is descriptive-analisik by describing the sale
and purchase of junk food in the field then analyzed by induction using maqasid assyari'ah
approach in Islamic law, food safety-quality-and nutrition in positive law,
and law behaviorism and sociological factor occurrence . This research model is case
study about certain social group with primary data retrieval technique of nonprobability
sampling in the form of purposive sampling through homogeneous
sampling strategy including interview, observation, and documentation for secondary
data.
Based on the results of this study, it can be concluded that the background
of the occurrence and abandonment of the practice of buying and selling junk food in
elementary school environment of Yogyakarta City are four factors, namely
education, economy, consumer desire, and government. Normative analysis;
including the Islamic concept of food related, buying and selling, Maqasid al-
Shari'ah, Qawa'id al-Asasiyah the law is prohibited. Both consumed in the short and
long term, both anti GGL and not anti GGL, based on the Maqasid al-Shari'ah aspect
in the case of hifdz nafs at the level of hajiyyat and tahsiniyyat, and Sadd Dzari'ah
and consideration of Qawa'id al-Asasiyah. Juridical analysis; based on UU.18 / 2012
concerning food and PP.28 / 2002 concerning food safety, quality and nutrition and
UU.9 / 1999 concerning consumer protection and Permenkes. 30/2013 that junk food
does not meet the security, quality and nutrition of food and the seller has harmed the
rights of protection to his consumers. While the Sociology of Islamic law; legal
behaviorism is formed from learning and social exchange. Social learning is
characterized by imitation, reinforment, and observational. While the social exchange
found a reward, cost, and profit. Fungi of Islamic law as well as positive law occurs
reciprocity and is very influential for the community, but not maximally, especially in
terms of muamalah.NIM. 14380038 NURUL IKHWANI2019-04-02T02:31:51Z2019-04-02T02:31:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34310This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/343102019-04-02T02:31:51ZPRAKTIK ‘JUAL-BELI’ JASA SEMINAR BISNIS DI YOGYAKARTA
(TINJAUAN YURIDIS DAN HUKUM ISLAM)Observing the development of technology and economy growth in
Indonesia especially in Yogyakarta recently, causes a new innovation such as
buying and selling business seminars. Actually the entity of the seminar is a social
activity not the entity of business activity. However, in reality the business
seminar activities are growing and used as a tool to gain benefits for certain
parties. Because it only focuses on profit as much as possible, thus making
business actors do not run the sale under the provisions in force. This has an
impact on the non-fulfillment of consumer rights. Based on these problems, the
researcher is interested to examine how the validity analysis of contracts and
consumer protection against the practice of 'buying and selling' business seminar
services in Yogyakarta both in terms of normative and juridical.
This research is field research that aims to collect data related to the
implementation of 'sale-buy' business seminar services. Then analyze the validity
of the contract or agreement with the covenant theory in Islamic law (ijarah ala’
mal) and positive law, and analyze the implementation of consumer protection
with consumer protection theory in Islamic law and positive law. So that this
research is descriptive-analytic, that is giving description of facts in field about
transaction and also process of implementation of 'buying and selling' services of
business seminar and implementation of consumer protection in practice of
'buying and selling' business seminar in Yogyakarta obtained from interview
result, or the result of document analysis through appropriate interpretation to
then make a conclusion.
Based on the result of the research, it can be concluded that 'buying and
selling' business seminar is not legitimately juridical because there are elements
of fraud and wanprestasi done by one of the parties (article 1321 KUH Perdata).
Then, the normative 'buying and selling' business seminar services are also not
valid because there are legitimate requirements of unlawful contracts, namely the
legal requirement on the object of the contract where not the implementation of
the contract object based on the initial advertising offered and the purpose of the
contract in which the achievement of the purpose of the contract is indicated by
implementation of a contract based on agreement. Then the implementation of
consumer rights protection in the 'sale and purchase' of business seminar services
from both a normative and juridical point of view can not be fulfilled. So as to
result in the rights of consumers who are injured by business actors and
consumers feel aggrieved, and there is no effort of good faith from business actors
to replace consumer losses.NIM. 14380029 MIA NUR FADILAH2019-04-02T02:24:55Z2019-04-02T02:24:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34306This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/343062019-04-02T02:24:55ZJUAL BELI AKUN GO-CAR DI YOGYAKARTA PRESPEKTIF ETIKA DAN
HUKUM BISNIS ISLAMPT Aplikasi Anak Bangsa as known as GOJEK is a Technology Company (Tech
Company) build from Indonesia to serve online transportation services thorough
motorcycle ride-hailing phone service as well as cars (GO-CAR). The news said
about increasing GO-CAR drivers income, that caused massive people want to
become a GO-CAR driver. The applicant massively increase, meanwhile the
members who has been operate at this time in a big scale, it caused restriction for new
applicant to join as a new member of GOJEK company (driver or rider). This caused
a field problem, one of the problem is the trade of account members either
Motorcycle (GOJEK) or Car (GOCAR). Implication of this trade caused by
massively members who had been suspended from GOJEK itself and they unwilling
to renew members account due to the process of administration take their time.
The methodology of this study categorized by field research with a member of
GOCAR drivers as main data. In this study researcher tries to describe the condition
that consist in the field. This study uses a normative approach to studying the
principles of Islamic Ethics that comprehend the Islamic Law which is sourced from
Al-Quran and Al-Hadist, as well as using the law relate with the problem. The data
collected by interviewing the person or company who eligible due the problem.
Based on this study, in general the transaction of trading GOCAR account is eligible
according to Islamic Business Ethics. The Principle of Islamic Business Ethics can be
shown from the main activity of trading. The activity has been applied by the value
and ethic of Islamic trading principlesNIM. 13380018 ALI IQBAL SYA’BANI2019-04-01T08:52:26Z2019-04-01T08:52:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34294This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/342942019-04-01T08:52:26ZTELAAH TERHADAP KONSEP AL-MAISIR DALAM PRAKTEK BERMUAMALAHPenelitian ini berjudul telaah terhadap konsep al-maisir dalam praktek bermuamalah. Berbagai jenis muamalah sehari-hari dari dahulu hingga sekarang mengalami perkembangan. Pada awalnya muslim hanya mengenal istilah Riba‟, namun ternyata ada istilah muamalah lain yang dilarang oleh agama yakni Maisir (judi) dan berkaitan juga dengan Spekulasi. Hal yang paling mendasari adalah bentuk Maisir pada saat ini sangat berbeda jauh pada zaman dahulu sehingga jenis transaksinya bermacam-macam yang disertai kemudahan dan sangat rentan dengan judi atau untung-untungan, semua itu dilakukan untuk menarik para konsumen agar mau membeli produk-produk yang dipasarkan. Jika hal tersebut terjadi dikhawatirkan akan menimbulkan ketidakadilan atas adanya konsep Maisir (judi) dan sejenisnya, sehingga menimbulkan Spekulasi yang merugikan interaksi dan prinsip keadilan dalam Fiqih Muamalah. Maka dari itu, kiranya perlu dilakukan penelitian tentang telaah konsep Maisir dalam praktek muamalah dari segi perekonomian yaitu Spekulasi Bisnis yang ditinjau dari bentuk-bentuk al-Maisir dan cara mengantisipasi konsep maisir dalam praktik perekonomian.
Jenis penelitian ini library research yang bersifat deskriptif-analisis, untuk menganalisis konsep al-Maisir dalam praktek bermuamalah ditinjau berdasarkan meneliti status suatu objek dari Al-Quran, As-Sunah, dan pemikiran para Ulama pada masa dahulu hingga sekarang untuk membuat gambaran secara sistematis dan akurat mengenai suatu kejadian atau peristiwa fakta, sifat dan hubungan antar fenomena yang diselidiki. Sumber literatur yang memuat teori dan landasan hukum, prinsip dan pendapat atau gagasan dipergunakan untuk menguji kewenangan hukum atas praktek Maisir tersebut. Adapun metode analisis yang dipergunakan adalah dengan berfikir deduktif, yaitu sebuah penarikan kesimpulan yang berangkat dari sebuah pengetahuan yang bersifat umum kemudian ditarik kesimpulan yang bersifat khusus.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, dampak yang ditimbulkan dalam penerapan Maisir (judi) melalui berbagai jenis, media, dan bentuk akan merusak berbagai sistem sosial, psikologi dan ekonomi di masyarakat. Dengan demikian, konsep penerapan ini harus dilarang. Banyak cara dan metode untuk melarang semua jenis Maisir (judi) ini, salah satu metode yaitu saad adz-dzari‟ah. Metode saad adz-dzari‟ah adalah memotong jalan kerusakan (mafsadah) sebagai cara untuk menghindari kerusakan. Meskipun Spekulasi bebas dari unsur kerusakan (mafsadah), namun jika Spekulasi itu merupakan jalan atau sarana terjadi suatu kerusakan (perjudian), maka perbuatan tersebut harus dicegah.NIM. 11380045 AINUZ ZULFA FAKHRINAH2019-04-01T07:26:44Z2019-04-01T07:38:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34291This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/342912019-04-01T07:26:44ZPRAKTEK JUAL BELI KARET DENGAN TAMBAHAN AIR CUKA
DI DESA TANJUNG WANGI KECAMATAN WAWAY KARYA
KABUPATEN LAMPUNG TIMUR DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAMJual beli merupakan salah satu kegiatan mualamah yang biasa dilakukan oleh manusia sebagai sarana untuk berlangsunnya ekonomi. Jual beli merupakan sebuah transaksi yang dilakukan oleh kedua belah pihak, yaitu antara penjual dan pembeli dalam hal pemindahan hak kepemilikan suatu benda yang disertai dengan akad dan penyerakan sejumlah uang yang telah disepakati. Dari transaksi jual beli itu maka apa yang dibutuhkan manusia dapat diperoleh, bahkan dengan jual beli pula manusia dapat memperoleh keuntungan yang akhirnya dapat meningkatkan roda peekonomian meeka.
Dasar dari ketentuan jual beli itu adalah harus berdasarkan suka sama suka serta memberikan manfaat diantara kedua belah pihak. Dalam jual beli dilarang melakukan praktek-praktek kcurangan, seperti mengurangi timbangan, penipuan dan praktek-praktek lain yang dapat merugikan salah satu pihak. Di sisi lain adanya ketidak pahaman tentang konsep jual beli dalam islam menjadikan prilaku bermuamalah banyak terjadi penyimpangan, feneomena semacam ini masih banyak ditemukan di kalangan masyarakat karena sudah menjadi kebiasaan dan sudah terjadi sejak turun temurun, ini yang terjadi disalah satu Desa di Kecamatan Waway Karya. Penelitian ini bertujuan memberikan penilaian terhadap pemahaman dan pelaksanaan jual beli dengan tambahan air cuka di Desa Tanjung Wangi menurut prespektif hukum islam.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan (field research), yang bersifat deskriftif kualitatif. Sumber data yang dikumpulkan adalah data primer yang diambil dari sejumlah responden yang terdiri dari pihak petani selaku penjual karet dan tengkulak selaku pembeli karet. Sedangkan data skunder dapat dilakukan melalui kepustakaan yang bertujuan untuk mengumpulkan data-data dan informasi dengan bantuan buku-buku yang terdapat pada perpustakaan. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, interview dan pustaka.
Setelah penyusun melakukan penelitian terhadap jual beli karet tersebut di Desa Tanjung Wangi yang masyoritas masyarakatnya adalah muslim sudah memahai tentang jual beli, praktek pemberian tambahan air cuka yang dilakukan oleh masyarakat tersebut sudah dilakukan sejak dahulu dan dalam praktek ini baik antara penjual dan pembeli sudah sama-sama mengetahui bahwa karet tersebut sudah diberikan tambhan air cuka. Karena dalam jual beli ini sudah ada saling rela antara penjual dan pembeli, maka hal ini menurut prespektif hukum islam adanya akad jual beli yang telah memenuhi syarat keridlaan maka hukumnya sah.NIM. 11380035 FATHKHUL ARIF2019-04-01T07:19:14Z2019-04-01T07:45:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34289This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/342892019-04-01T07:19:14ZSISTEM TABARRU’ DALAM ASURANSI SYARIAHSharia insurance is a mutual protection effort and help among a number of
people or parties through investment in the form of assets and or tabarru' which
provide the pattern of return to face certain risks through the contract (engagement)
in accordance with the principles of sharia. In Takaful insurance there are two
contracts that become the basis of Takaful insurance, namely contract tijarah and
contract tabarru'.
During this time, many provide a negative assessment of Sharia insurance
practices, namely related aspects of tijarah that could be trapped in conventional
financial practices. The practice of tijarah is seen as a form of profit and defeats the
aspect of tabarru' (mutual help) which is also embodied in the practice of Takaful
insurance. Here, this work comes providing an analysis related to sharia insurance in
relation between tijarah and tabarru'.
Related to this, this study explains that Takaful insurance should return to
the general guidelines. They are mutual protections and help among some people
through investments in the form of assets and or tabarru' which provide a pattern to
deal with certain risks through contract (transactions) in accordance with the sharia,
namely the contract that does not contain maghrib: maisir (gambling), gharar
(deception) and usury. The nature of prioritizing personal interests or encouragement
to gain profit solely, eliminated as little as possible in Takaful insurance. But there
are also those who make the insurance arena speculation (maisir), which becomes
insurance as a contract of sale or exchange (mu'awadhah) is not a mutual help
mutual help (ta'awun').
The stipulation concerning the legal status of Takaful Insurance was in the
National Conference of Alim Ulama in year 2006 which explains the choice of legal
and insurance model that is free from the differences of fiqh scholars (al huruj minal
khilaf mustahabbun) forbidden and which justifies conventional insurance practices.
In the decision, it is strictly stipulated that the provisions of tabarru' in Takaful
Insurance comply with the legal standards of the scholars'. The firmness of tabarru'
is also affirmed by the scholars of the school of thought, so the practice of tabarru' in
Takaful complies with fiqh standards. contract tabarru' this is precisely the entrance
of Takaful insurance in building people.
Therefore, in contract tabarru' the giving of sincerely giving something
without any desire to accept anything from the person receiving, except the
goodness of Allah SWT. Donating some property with the aim of helping someone
in the face of adversity is highly recommended in Islam.NIM. 11380028 RISWANTO2019-04-01T03:23:51Z2019-04-01T03:23:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34267This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/342672019-04-01T03:23:51ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM
TERHADAP JUAL BELI SALAK DI DESA KAMONGAN KECAMATAN SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANGJual beli merupakan salah satu kegiatan tolong menolong. Prinsip dasar yang telah ditetapkan Islam mengenai perdagangan dan niaga adalah tolak ukur dari kejujuran, kepercayaan dan ketulusan. Dalam hal ini penulis mengamati sebuah topik yang dijadikan sebagai objek penelitian yakni terkait jual beli salak di Desa Kamongan-Magelang. Pada praktiknya, proses jual beli ini berlangsung seperti pada umumnya, namun ada beberapa hal yang menarik perhatian penulis salah satunya terkait bonus yang menyebabkan pemotongan harga atau penambahan timbangan yang didapatkan oleh pembelinya. Oleh karenanya, penulis ingin mengetahui lebih mendalam bagaimana praktik ini berlangsung, kemudian akan penulis telaah dengan menggunakan sudut pandang sosiologi hukum Islam yang berkembang pada kesimpulan utuh terkait praktik jual beli ini.
Dengan menggunakan metode field research yang bersifat deskriptif analitik menggunakan pendekatan sosiologi hukum Islam yang didapatkan atas neraca populasi dan sampel yang ada seperti masyarakat, para penjual dan pembeli serta tokoh agama sebagai penunjuk sejauh mana implemtasi hukum Islam dilaksanakan di daerah tersebut, sehingga dapat menjadi alat untuk mendapatkan keterangan yang objektif atas faktor-faktor yang mempengaruhi berlangsungnya transaksi ini.
Dari proses penelitian yang panjang, penulis mendapatkan kesimpulan bahwasanya proses jual beli ini sudah berlangsung cukup lama. Terkait dengan syarat dan rukunnya, jual beli ini memenuhi rukun syara’ secara muamalah. Namun lebih jauhnya, praktik ini mkembudaya terkait pemotongan harga berwajah bonus (baik menambah jumlah barang ataupun mengurangi nilai pembayaran) yang dilakukan apabila pembelian mencapai jumlah 10 Kg berlaku kelipatan. Hal ini tidak terlepas dari beberapa faktor yakni budaya yang sudah berlangsung, pemahaman terhadap hukum, ataupun faktor kebutuhan yang mengikat antar keduanya (penjual dan pembeli). Kehawatiran akan adanya nilai hukum yang terbengkalai dari faktor-faktor ini akan penulis analisa dengan pemahaman yang mendalam, sehingga penelitian ini dapat memberikan substansi yang baik terhadap pengetahuan umum dalam bermuamalah di masyarakat.NIM. 11380009 NANANG MASKUR AHMAD2019-03-20T07:15:44Z2019-03-20T07:15:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33968This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339682019-03-20T07:15:44ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI WILLINGNESS TO PAY (WTP) DALAM UPAYA PELESTARIAN
LINGKUNGAN OBYEK WISATA TEBING BREKSI DESA SAMBIREJO KABUPATEN SLEMANPenelitian ini bertujuan untuk menentukan besarnya tarif masuk
obyek wisata Tebing Breksi berdasarkan jumlah nilai Willingness To Pay
(WTP), serta menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi Willingness to
Pay (WTP) pengunjung Tebing Breksi dalam upaya pelestarian lingkungan
Tebing Breksi. Metode sampling yang digunakan adalah teknik purposive
sampling dengan judgement sampling. Metode pengumpulan data primer
dengan kuesioner. Data primer yang digunakan dalam penelitian ini
berjumlah 50 pengunjung Tebing Breksi berusia lebih dari 18 tahun. Alat
analisis yang digunakan adalah metode analisis regresi berganda. Hasil
penelitian menunjukkan Faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan
responden untuk membayar retribusi adalah tingkat pendidikan dan tingkat
pendapatan. Nilai WTP yang dapat dijadikan acuan untuk menjadi patokan
dana retribusi di Tebing Breksi adalah sebesar Rp 5.242,42 per orangNIM. 14810130 MUHAMMAD FAJAR FITRA UTAMA2019-03-20T03:58:24Z2019-03-20T03:58:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33954This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339542019-03-20T03:58:24ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI WILLINGNESS TO PAY (WTP) DALAM UPAYA PELESTARIAN
LINGKUNGAN OBYEK WISATA TEBING BREKSI DESA SAMBIREJO KABUPATEN SLEMANPenelitian ini bertujuan untuk menentukan besarnya tarif masuk
obyek wisata Tebing Breksi berdasarkan jumlah nilai Willingness To Pay
(WTP), serta menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi Willingness to
Pay (WTP) pengunjung Tebing Breksi dalam upaya pelestarian lingkungan
Tebing Breksi. Metode sampling yang digunakan adalah teknik purposive
sampling dengan judgement sampling. Metode pengumpulan data primer
dengan kuesioner. Data primer yang digunakan dalam penelitian ini
berjumlah 50 pengunjung Tebing Breksi berusia lebih dari 18 tahun. Alat
analisis yang digunakan adalah metode analisis regresi berganda. Hasil
penelitian menunjukkan Faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan
responden untuk membayar retribusi adalah tingkat pendidikan dan tingkat
pendapatan. Nilai WTP yang dapat dijadikan acuan untuk menjadi patokan
dana retribusi di Tebing Breksi adalah sebesar Rp 5.242,42 per orang.NIM. 14810130 MUHAMMAD FAJAR FITRA UTAMA2019-03-20T03:43:21Z2019-03-20T03:43:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33952This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339522019-03-20T03:43:21ZKONVERGENSI SIGMA (Σ) DAN BETA (Β) PERTUMBUHAN EKONOMI ANTAR PROVINSI DI INDONESIA TAHUN 2005 –
2016Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis penyebaran dan konvergensi pendapatan di 33 provinsi di Indonesia. Dispersi pendapatan dianalisis menggunakan konvergensi sigma dengan menghitung koevisien variasi yang terjadi pada tahun 2005-2016 yang umumnya menunjukkan penurunan dari tahun ke tahun. Hasil konvergensi beta menunjukkan bahwa ada konvergensi absolut dan konvergensi kondisional antara 33 provinsi di Indonesia selama periode 2005-2016. Hal ini menjadi bukti bahwa provinsi dengan kesejahteraan rendah cenderung tumbuh lebih cepat daripada provinsi dengan kesejahteraan yang lebih baik. Berdasarkan analisis konvergensi kondisional dengan fixed effect model, ditemukan bahwa dana perimbangan dan pendidikan memiliki dampak positif terhadap tingkat pertumbuhan PDRB per kapita provinsi di Indonesia. Temuan menarik terlihat dari hubungan positif antara Ketimpangan pendapatan masyarakat terhadap tingkat pertumbuhan PDRB per kapita provinsi di Indonesia. Sedangkan tingkat inflasi dan tingkat pertumbuhan penduduk tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat pertumbuhan PDRB per kapita provinsi di IndonesiaNIM. 14810114 ABID HUSAINI ABROR2019-03-20T03:29:40Z2019-03-20T03:29:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33949This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339492019-03-20T03:29:40ZANALISIS DAYA SAING DAN DETERMINAN EKSPOR KOMODITAS UNGGULAN INDONESIA KE ORGANISASI KERJA SAMA
ISLAM (OKI) TAHUN 2006-2017Daya saing ekspor merupakan kemampuan suatu komoditas untuk dapat
memasuki pasar internasional dan kemampuan untuk bertahan dalam pasar.
Dalam penelitian ini, untuk menganalisis daya saing ekspor Indonesia
menggunakan dua metode, yaitu Revealed Comparative Advantage (RCA) dan
Constant Market Share Analysis (CMSA). Komoditas ekspor yang akan dianalisis
daya saingnya adalah komoditas dengan kode HS 1511, HS 2701, HS 8703, HS
2709, dan HS 4802. Hasil estimasi RCA dan CMSA menunjukkan bahwa
komoditas HS 1511 merupakan komoditas ekspor unggulan Indonesia ke OKI
dengan nilai RCA yang 1, yakni 13,33 dan nilai CMSA yang positif.
Selanjutnya dilakukan analisis faktor-faktor penentu ekspor komoditas unggulan
Indonesia (HS 1511) ke OKI dari tahun 2006-2017 dengan pendekatan model
gravitasi. Dalam penelitian ini, variabel independen yang digunakan adalah GDP
Indonesia, GDP negara importir, populasi negara importir, nilai tukar, dan jarak
ekonomi. Teknik analisis yang digunakan yaitu regresi data panel dengan estimasi
menggunakan common effect model. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
secara simultan semua variabel independen berpengaruh signifikan terhadap nilai
ekspor. Sedangkan secara parsial variabel GDP Indonesia berpengaruh signifikan
positif terhadap ekspor. Variabel GDP negara importir, nilai tukar, dan jarak
ekonomi berpengaruh signifikan secara negatif terhadap ekspor. Sedangkan
variabel populasi negara importir memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap
ekspor.NIM. 14810113 SUCI INDRIYANI2019-03-20T03:15:54Z2019-03-20T03:15:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33946This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339462019-03-20T03:15:54ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN MUSTAHIK PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL
(BAZNAS) KOTA MALANGDalam pandangan islam, salah satu upaya pengentasan kemiskinan adalah dengan zakat, infak ataupun sedekah (ZIS). Penggunaan ZIS saat ini tidak hanya dimanfaatkan dalam bentuk konsumtif namun juga produktif. Dengan pendayagunaan zakat diharapkan mustahik penerima zakat dapat menghasilkan atau berinovasi secara terus-menerus sehingga dapat meningkatkan pendapatan serta keluar dari jeratan kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa peran ZIS (zakat, infak, sedekah) produktif yang memperdayakan mustahik dengan studi kasus Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Malang sebanyak 44 orang mustahik secara acak. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif deskripstif dengan analisis yang digunakan adalah analisis linear berganda dengan uji asumsi klasik serta uji statistik. Data primer diperoleh dari hasil survey atau penyebaran kuisioner, dan wawancara mendalam dengan pengelola program ZIS produktif di BAZNAS dan mustahik. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ZIS produktif, lama usaha, jumlah anggota keluarga dan jenis kelamin berpengaruh positif terhadap pendapatan mustahik secara parsial. Program kemandirian ekonomi oleh BAZNAS Kota Malang secara keseluruhan ini sudah berjalan sangat baik yang dapat berpengaruh terhadap pendapatan mustahik.NIM. 14810103 NUR INDA TIA NANDRA2019-03-20T02:33:34Z2019-03-20T02:33:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33944This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339442019-03-20T02:33:34ZANALISIS PENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB), UPAH MINIMUM, INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA
(IPM), DAN JUMLAH TENAGA KERJA TERHADAP PENGANGGURAN DI JAWA TIMUR TAHUN 2011-2015Kesejahteraan seluruh masyarakat adalah tujuan utama dalam
pembangunan ekonomi, salahsatu permasalahan pembangunan
ekonomi adalah pengangguran. pengangguran terjadi karena ketidak
sesuaian antara persedian tenaga kerja dengan permintaan tenaga kerja.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
pertumbuhan ekonomi (yang dilihat dari PDRB), upah minimum,
indeks pembangunan manusia dan jumlah tenaga kerja terhadap jumlah
penduduk yang menganggur di provinsi Jawa Timur. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel. Data
panel adalah gabungan dari data cross section yaitu 38 Kabupaten/Kota
di Jawa Timur dan time series dalam rentan waktu 5 tahun 2011-2015.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa PDRB dan upah
minimum tidak berpengaruh secara signifikan terhadap jumlah
penduduk yang menganggur di Jawa Timur. Sedangkan IPM dan
jumlah tenaga kerja berpengaruh positif dan siginifikan terhadap
jumlah penduduk yang mengangggur di Jawa Timur.NIM. 14810081 IQBAL FIRMANI2019-03-20T02:28:04Z2019-03-20T02:28:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33943This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339432019-03-20T02:28:04ZANALISIS POTENSI SEKTOR UNGGULAN DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2010-2016Pembangunan ekonomi salah satunya dapat dilakukan melalui pengembangan wilayah. Pengembangan wilayah merupakan upaya pembangunan pada suatu wilayah untuk mencapai kesejahteraan. Masalah yang dihadapi Gunungkidul adalah adanya ketergantungan keuangan terhadap pemerintah pusat untuk melakukan pembangunan. Oleh sebab itu pembangunan harus difokuskan terhadap sektor potensial sehingga akan memberikan multiplayer effect terhadap sektor-sektor lainnya. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah melihat sektor potensial dan peran pemerintah untuk pengembangannya. Alat analisis yang digunakan dalam analisis LQ, Overlay, Klassen, Shift share, MRP. Hasil analisis ini menyimpulkan bahwa sektor potensial di kabupaten gunungkidul mempunyai potensi yang beragam di daerah. Sektor tersebut adalah Pengadaaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang, Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor, dan Jasa Lainnya.NIM. 14810067 IRVAN MIFTAKHURRIZA2019-03-20T02:21:07Z2019-03-20T02:21:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33942This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339422019-03-20T02:21:07ZDETERMINAN INVESTASI NEGARA AMERIKA SERIKAT KE NEGARA ANGGOTA ORGANISASI KERJASAMA ISLAM TAHUN
1991-2016Penelitian ini bertujuan untuk meganalisis faktor-faktor yang menjadi motif dan perilaku investasi asing langsung ke luar negeri (OFDI) Amerika Serikat ke empat sampel negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI). Motif OFDI Amerika Serikat diklasifikasikan dalam market seeking, efficiency seeking, dan resource seeking. Sedangkan perilaku OFDI Amerika Serikat dibedakan menjadi dua, yaitu komplementer terhadap ekspor atau substitusi terhadap ekspor. Teknik analisis yang digunakan adalah Error Correction Model (ECM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada jangka panjang diketahui adanya motif market seeking OFDI Amerika Serikat ke negara Turki dan Malaysia. Pada jangka panjang diketahui adanya motif efficiency seeking dari OFDI Amerika Serikat ke negara Arab Saudi dan Indonesia. Pada jangka pendek motif market seeking maupun motif efficiency seeking dari OFDI Amerika Serikat hanya ada pada negara Turki. Sedangkan motif resource seeking dari OFDI Amerika Serikat tidak ditemukan pada empat sampel negara anggota OKI baik dalam jangka panjang maupun dalam jangka pendek. Adapun mengenai perilaku dari OFDI Amerika Serikat diketahui bahwa OFDI Amerika Serikat dalam jangka panjang dan jangka pendek berperilaku komplementer terhadap ekspor Amerika Serikat ke tiga sampel negara anggota OKI (Arab Saudi, Indonesia, dan Malaysia). Sebaliknya OFDI Amerika Serikat dalam jangka panjang dan jangka pendek berperilaku substitusi terhadap ekspor Amerika Serikat ke negara TurkiNIM. 13810176 KENGKENG VEBRIADI2019-03-20T02:14:47Z2019-03-20T02:14:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33940This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339402019-03-20T02:14:47ZURGENSI ASURANSI PERTANIAN SYARIAH BAGI PETANI (STUDI KASUS KELOMPOK PETANI LOKARIA KRAGILAN,
GODEAN)Pertanian masih menjadi sektor yang penuh resiko sehingga dapat menyebabkan
kerugian bagi petani. Berbagai cara telah dilakukan pemerintah, baik berupa
subsidi maupun kredit untuk petani, namun bantuan tersebut dianggap belum
cukup mampu mengatasi berbagai masalah di sektor pertanian terutama masalah
gagal panen yang disebabkan oleh kondisi alam/faktor alam. (Insafiyah, Indria,
2014:3) Pemerintah dalam hal ini memandang penting membentuk asuransi
pertanian. Regulasi ini diterapkan setidaknya untuk mengurangi permasalahan
bagi para petani yaitu kemungkinan gagal panen. Dalam perspektif lain,
masyarakat petani di Indonesia mayoritas muslim, sejatinya memiliki preferensi
terhadap asuransi pertanian berbasis syariah. Untuk mengetahui sejauh mana
keinginan petani akan asuransi pertanian berbasis syariah, serta faktor-faktor
pendukung dan penghambatnya, dilakukan penelitian menggunakan metode
etnografi selama bulan April hingga Juni 2017 yang memiliki kesimpulan 10
responden yang keseluruhannya memiliki persepsi bahwa asuransi pertanian
syariah lebih memiliki ketertarikan dibandingkan asuransi konvensional. Para
responden juga tertarik terhadap asuransi pertanian syariah.. Ketertarikan tersebut
didukung oleh faktor lingkungan sosial, keinginan petani akan produk keuangan
syariah, dan keinginan untuk meminimalisir kerugian seara halal. Sedangkan
faktor penghambat dalam memahami asuransi pertanian syariah disebabkan oleh
kurangnya pengetahuan akan produk keuangan syariah, dan istilah-istilah produk
keuangan syariah yang sulit dipahami.NIM. 13810160 DHIYA NIJMAH PUSPITALOKA DHIYA NIJMAH PUSPITALOKA DHIYA NIJM2019-03-20T02:04:01Z2019-03-20T02:04:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33938This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339382019-03-20T02:04:01ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DI JAWA TENGAHKetimpangan distribusi pendapatan merupakan salah satu masalah yang
harus ditangani dalam proses pembangunan di provinsi Jawa Tengah. Terjadinya
ketimpangan distribusi pendapatan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi
ketimpangan distribusi pendapatan di provinsi Jawa Tengah
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan
berupa crossection 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah dan time series selama
2011-2015. Data diolah dengan analisis regresi data panel dengan model fixed
effect yang diolah dengan program eviews 9.
Hasil penelitian menunjukan bahwa seluruh variabel berpengaruh secara
simultan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan. Secara parsial variabel
indeks pembangunan manusia (IPM) dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh
negatif dan signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan. Variabel
inflasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan distribusi
pendapatan. Sedangkan variabel jumlah penduduk tidak berpengaruh terhadap
ketimpangan distribusi pendapatan.NIM. 13810115 RYAN HARTADI2019-03-20T01:55:47Z2019-03-20T01:55:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33936This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339362019-03-20T01:55:47ZPENGARUH MODAL KERJA, PENGALAMAN KERJA DAN JUMLAH TENAGA KERJA TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN
PENGUSAHA KERAJINAN KULIT DI DESA WISATA PUCUNGDDesa wisata menjadi salah satu destinasi wisata yang
dikembangkan di setiap kota termasuk kota yogyakarta. Salah
satu desa wisata di yogyakarta yaitu desa pucung yang memiliki
keunikan khas yaitu kerajinan kulit.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh modal kerja, pengalaman kerja dan jumlah tenaga kerja
terhadap pendapatan pengusaha kerajinan kulit. Penelitian ini
dilakukan di desa Pucung dengan menggunakan sampel jenuh
sebanyak 60 responden.
Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah: Uji
validitas, Uji Reabilitas, Uji Multikolonearitas, Uji
heterokedasitas, Uji normalitas, uji auto korelasi beserta uji
regresi yang terdiri dari uji F, Uji T, dan uji R2.
Dari hasil penelitian,dapat disimpulkan bahwa modal
kerja berpengaruh positif terhadap pendapatan pengusaha
kerajinan kulit sedangkan pengalaman kerja dan jumlah tenaga
kerja tidak berpengaruh positif terhadap pendapatan pengusaha
kerajinan kulit.
Koefisiensi determinasi (R2) sebesar 0,571. Hal ini
menunjukkan bahwa jumlah tenaga kerja modal kerja dan
pengalaman kerja menjelaskan 57,1. Sedangkan sisanya 42,9%.NIM. 13810057 DEAYU SAVITRI2019-03-18T08:14:00Z2019-03-18T08:14:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33923This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339232019-03-18T08:14:00ZANALISIS SEKTOR EKONOMI UNGGULAN KABUPATEN/KOTA YANG BERPOTENSI DIMEKARKAN MENJADI PROVINSI CIREBON
(KAB. CIREBON KAB. INDRAMAYU KAB. MAJALENGKA KAB. KUNINGAN)Pembangunan ekonomi merupakan salah satu yang dapat dilakukan dengan melalui pembangunan
wilayah. Pembangunan wilayah merupakan suatu upaya pembanguna yang dilakukan pada suatu
wilayah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Masalah yang dihadapi
kabupaten-kabupaten yang termasuk dalam wilayah Provinsi Cirebon adalah ketimpangan
pembangunan ekonomi karena sangat jauhnya pusat pemerintahan Provinsi Jawa Barat. Oleh
sebab itu kemudian banyak gagasan mengenai pembentukan provinsi baru untuk memperdekat
pusat pemerintahan dengan wilayah pembangunan. Pembangunan seharusnya difokuskan kepada
sektor potensial sehingga akan memberikan multyplayer effect terhadap sektor lainnya, sehingga
tujuan pembangunan dapat dicapai. Kemudian adanya penelitian ini bertujuan melihat sektor
potensial pada kabupaten-kabupaten Provinsi Jawa Barat yang ingin mendirikan provinsi baru.
Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah, analisis location quent (LQ), overlay,
typologi klassen, shift-share, MRP. Hasil analisis penelitian ini menyimpulkan bahwa sektorsektor
potensial yang ada pada Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu,
Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, memiliki potensi yang beragam diataranya adalah
Administrasi Pemerintah, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib, Jasa Kesehatan dan Kegiatan
Sosial, Jasa Perusahaan.NIM. 13810017 ALPURKON HASANUDIN SUHADA2019-03-18T08:08:11Z2019-03-18T08:08:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33921This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339212019-03-18T08:08:11ZANALISIS PENGARUH KEBIJAKAN FISKAL TERHADAP PRODUKTIFITAS PDRB SELURUH PROVINSI DI PULAU SUMATERA
PERIODE 2010-2016Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh
kebijakan fiskal terhadap produktifitas PDRB seluruh provinsi di Pulau Sumatera.
Kebijakan fiskal dalam penelitian ini tergambar dalam ABPD seluruh provinsi di
Pulau Sumatera dalam kurun waktu tujuh tahun yaitu dari tahun 2010 hingga 2016.
Data penelitian diperoleh dari Badan Pusat Statistik, Bank Indonesia, dan Laporan
Keuangan Daerah.
Penelitian ini menggunakan regresi data panel dengan menggunakan model
fixed effect. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD)
tidak berpengaruh secara signifikan terhadap produktifitas PDRB. Sedangkan Dana
Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Belanja daerah
berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktifitas PDRB. Hal ini
menunjukkan bahwa kebijakan fiskal yang dilakukan oleh pemerintah daerah sudah
efektif untuk meningkatkan produktifitas PDRB.
Kata kunci : Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana
Alokasi Khusus (DAK), Belanja Daerah, produktifitas PDRB, fixed effectNIM : 13810016 MUHAMMAD FADHIL WALID NASUTION2019-03-18T08:00:39Z2019-03-18T08:00:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33920This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/339202019-03-18T08:00:39ZANALISIS PENGARUH JUMLAH PENDUDUK, TINGKAT PENDIDIKAN, DAN KEMISKINAN TERHADAP PENYERAPAN TENAGA
KERJA DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2007-2015Penelitian ini menganalisa tentang pengaruh pertumbuhan penduduk, tingkat
pendidikan dan kemiskinan terhadap penyerapan tenaga kerja di Daerah Istimewa
Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode data panel dengan data time series
selama 8 tahun (tahun 2007-2015) dan data cross section 5 kabupaten atau kota di
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, sehingga observasi berjumlah 40 buah. Data
yang digunakan diperoleh dari Badan Pusat Statistika Provinsi DIY. Metode yang
digunakan yaitu dengan analisis regresi data panel analisis fixed effect model. Hasil
penelitian menunjukan seluruh variabel penelitian berpengaruh secara simultan
terhadap penyerapan tenaga kerja. Secara parsial variabel jumlah penduduk dan
pendidikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja,
sedangkan kemiskinan tidak berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja.NIM. 13810004 MUHAMMAD HADYAN FARIZ2019-03-13T04:08:21Z2019-03-13T04:08:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33790This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337902019-03-13T04:08:21ZPEMAHAMAN PESERTA BPJS KESEHATAN DI KABUPATEN SLEMAN
TERHADAP PEMBAYARAN DJS (DANA JAMINAN SOSIAL)
UNTUK TABARRU’Salah satu akad modern yang berlaku di masyarakat adalah asuransi BPJS Kesehatan yang beroperasi sejak 1 Januari 2014. Model bisnis BPJS Kesehatan adalah asuransi. Para peserta wajib membayar Dana Jaminan Sosial (DJS) atau premi setiap bulannya. Himpunan DJS dan hasil pengembangannya dikelola oleh BPJS Kesehatan untuk pembayaran manfaat kepada peserta dan pembiayaan operasional penyelenggaraan program jaminan sosial. Namun yang terjadi di masyarakat Kabupaten Sleman, banyak peserta BPJS Kesehatan membayar DJS untuk bukan untuk asuransi melainkan untuk tabarru‟ (sosial), meski masih berharap ketika sakit pengobatannya ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Hal ini menyebabkan terjadinya perbedaan akad antara penyelenggara dan peserta BPJS Kesehatan.
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis secara mendalam pengetahuan pemahaman peserta BPJS di Kabupaten Sleman terhadap pembayaran DJS untuk tabarru‟. Penelitian ini menarik karena sebagian masyarakat belum memahami akad dalam BPJS Kesehatan secara benar, sehingga mereka membayar DJS untuk tabarru‟ saja. Penulisan ini bisa dijadikan pegangan bagi para peserta BPJS untuk mengikuti program tersebut secara benar dan tidak menyimpang dari akad yang sebenarnya.
Penelitian ini adalah field research (penelitian lapangan). Sumber data primer diambil dari peserta BPJS Kesehatan Sleman dengan menggunakan purposive sampling. Adapun data sekunder diambil dari literatur yang terkait dengan pambahasan tesis ini. Terdapat dua teori yang menjadi landasan penelitian ini, yaitu teori akad dan teori kaidah fikih untuk menganalisis pemahaman peserta BPJS Kesehatan terhadap pembayaran DJS untuk tabarru'.
Penulis menyimpulkan bahwa mayoritas dari peserta BPJS Kesehatan di kabupaten Sleman memahami pembayaran DJS/premi untuk sosial atau tabarru‟, bukan untuk asuransi. Tabarru‟ yang mereka pahami adalah membayar DJS/premi untuk membantu pengobatan peserta lain. Para peserta mengikhlaskan DJS/premi jika tidak mengalami sakit atau biaya pengobatannya lebih kecil dari DJS/premi yang dibayarkan. Namun tabarru‟ yang mereka berikan bukanlah murni tabarru‟, karena mereka memberikannya sebagai kewajiban bagi diri sendiri serta keluarganya yang tercantum di KK (Kartu Keluarga)..
Secara akademik, penulisan ini turut berkontribusi dalam pengembangan khazanah keilmuan Islam tentang masalah-masalah kontemporer, khususnya program BPJS Kesehatan serta pemahaman masyarakat terhadapnya. Penulisan ini juga dapat digunakan sebagai referensi bagi penulis-penulis berikutnya, sehingga kajian hukum Islam dapat selalu berkembang sepanjang masa.NIM. 1620310008 AHMAD HUJAJ NURROHIM2019-03-12T03:18:45Z2019-03-12T03:18:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33738This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337382019-03-12T03:18:45ZPENEGAKAN HUKUM ATAS PERLINDUNGAN KONSUMEN
PADA WARUNG LESEHAN
(STUDI KAWASAN WISATA MALIOBORO YOGYAKARTA)Penelitian ini membahas mengenai penegakan hukum atas perlindungan
konsumen pada warung lesehan Malioboro Yogyakarta. Malioboro merupakan
wisata yang menjadi ciri khas di kota Yogyakarta, maka perlu dijaga citra dan
eksistensinya. Problem yang menjadi kegelisahan saat ini yaitu kasus yang
berkaitan dengan pelanggaran hak-hak konsumen. Pelanggaran tersebut terjadi
pada warung lesehan yang berada di kawasan Malioboro. Berdasarkan kasus
pelanggaran hak-hak konsumen, penelitian ini lebih ditekankan pada penegakan
hukum atas perlindungan konsumen pada warung lesehan, berdasarkan
Peraturan Daerah No.4 Tahun 2010 tentang penyelenggaraan kepariwisataan.
Pokok masalah untuk penelitian ini yaitu kasus–kasus pelanggaran hak-hak
konsumen apakah yang terjadi di warung lesehan wisata Malioboro Yogyakarta,
dan bagaimana penegakan hukum perlindungan konsumen di warung lesehan
wisata Malioboro Yogyakarta berdasarkan PERDA No. 4 Tahun 2010 tentang
penyelenggaraan kepariwisataan.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan masalah berupa
sosiologis yaitu penedekatan yang berhubungan dengan keadaan masyarakat
yang dikaitkan dengan penegakan hukum atas perlindungan konsumen pada
warung lesehan Malioboro. Penelitian ini menekankan sejauh mana pemerintah
daerah menyikapai dan menindak lanjuti kasus-kasus yang berhubungan dengan
pelanggaran hak-hak konsumen atau wisatawan. Mengenai obyek penelitian ini
yaitu pada warung lesehan di kawasan Malioboro Yogyakarta, untuk subyek
peneltian ini yakni pelaku usaha warung lesehan, konsumen warung lesehan dan
pihak dari Dinas pariwisata.
Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa kasus pelanggarang
hak-hak konsumen warung lesehan Malioboro yaitu pelanggaran hak untuk
mendapatkan kenyamanan dan dilayani secara benar, hak untuk mendapatkan
informasi yang benar dan tidak dirugikan, hak untuk mendapatkan produk sesuai
dengan nilai tukar yang diberikan. Penegakan hukum atas kasus-kasus
pelanggaran hak konsumen di warung lesehan Malioboro berdasarkan PERDA
No.4 Tahun 2010 tentang penyelenggaraan kepariwisataan kota yogyakarta
masih lemah, karena belum memberikan pertanggungjawaban kepada konsumen
dan belum menjamin kepastian hukum. Jika dilihat dari sudut pandang hukum
syariah, kasus-kasus tersebut bertentangan dengan dalil Q.S An-nisa‟ ayat 29,
bahwa jual beli dilarang apabila dilakuakan dengan cara tidak baik atau batil.
Kendala penegakan hukum yaitu peraturan PERDA yang masih kurang,
kurangnya sosialisasi tentang hak-hak konsumen dan tentang tata cara
pengaduan, pihak penegak hukum mengalami kesulitan dalam memantau
pengaduan dari wisatawan sehingga kasus tersebut tidak ditindak lanjuti secara
efektif.NIM. 14380051 RANYKA MIFTAKHUL JANNAH2019-03-12T01:58:55Z2019-03-12T01:58:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33735This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337352019-03-12T01:58:55ZKEWAJIBAN PENCANTUMAN INFORMASI PADA LABEL PRODUK
KOSMETIK IMPOR DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA
INDONESIA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM
DAN HUKUM POSITIF DI INDONESIAThe development of modern generation appearance, which supported by the trend
of using imported cosmetics for supporting their perfect performances places
cosmetics as a primary need that must be met. This encourages creativity and
innovation of business actors both domestic and abroad to provide or produce
cosmetics in mass with various types and properties to earn maximum profits. The
ease of technology ensures the pattern of production and marketing which
prioritizes their own interests by committing fraud, especially in the fulfilment of
selling requirements and after-sales services. This condition ultimately raises
significant problem especially with the circulation of imported cosmetics without
the inclusion of labels using Indonesian which is very detrimental for consumers
because they are very dependent on the accuracy or honesty of the information
conveyed by business actors through product labels in consideration that it
contains representations, warnings, and instructions from the products.
This research is a library research by making library material as the main data
source. In this study, the data collection techniques uses secondary data in the
form of books, journals, papers, articles, and documents related to this research.
The kind of this research is descriptive analysis, which aims to describe or give an
overview of an object of research about the inclusion of information on imported
cosmetic product labels using Indonesian in the perspective of Islamic law and
positive law in Indonesia. The research approach used in this research is a
juridical normative approach, which based on Sadd Al-Żarī’ah and the Minister of
Home Affairs Regulation Number 73 / M-Dag / Per / 9/2015 concerning the
Obligation of Labelling in Indonesian which was correlated with the Consumer
Protection Act.
The results of the research which based on Sadd Al-Żarī’ah's theory says that in
order to eliminate anxiety/gharar and loss which is experienced by consumers and
business actors, producers are required to include information on product labels
using Indonesian. As the Minister of Home Affairs Regulation Number 73 / MDag
/ Per / 9/2015 concerning the obligation to include labels in Indonesian and
Article 7 letter b UUPK according to Perka BPOM Number 19 Year 2015
concerning cosmetic technical requirements. If business actors violate the
provisions by not including information on the product label and selling defective
products which finally harms the consumers, it will be subjected to administrative
sanctions in the form of revocation marketing licenses and the losses on imported
cosmetic products are accounted as the responsibility of the business actors to
provide forms of compensation by giving refunds, or product replacement, or
health care and or compensation.NIM. 15380056 VITA DWI SAKUNDIANA2019-03-12T01:46:51Z2019-03-12T01:46:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33734This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337342019-03-12T01:46:51ZTINJAUAN HUKUM ISLAM
TERHADAP PRAKTIK JUAL-BELI SEPATU (SNEAKERS) BERMEREK
(STUDI PADA PERETAIL TIDAK RESMI)Peretail tidak resmi yang notabene hanya pedagang kecil-menengah yang
dijalankan oleh perorangan dapat menjual barang bermerek dengan harga yang
jauh lebih rendah dari standar harga retail resmi. Berdasarkan hal tersebut maka
muncul pertanyaan tentang faktor-faktor penyebab peretail tidak resmi dapat
menjual barang bermerek dengan harga yang lebih rendah. Dari faktor-faktor
tersebut yang menjadi pokok permasalahan adalah bagaimana tinjuaun hukum
Islam terhadap praktik jual-beli sepatu bermerek pada peretail tidak resmi.
Penelitian ini merupakan studi lapangan, dengan mengambil sampel yang
dilakukan dengan wawancara pada beberapa pelaku usaha (@dartt_sneakers,
@altari_sports, @deu_esporte) dan beberapa konsumen di wilayah D.I.
Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan akibat hukum dari praktik
tersebut ditinjau dari Hukum Islam dan kesesuaiannya dengan Undang-Undang
No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, yang menjadi faktor
terjadinya perbedaan harga yang ditawarkan antara peretail resmi dan peretail
tidak resmi adalah perolehan barang dari berbagai pihak distributor/supplier yang
didapatkan pelaku usaha (peretail tidak resmi), juga pada beberapa barang dengan
kondisi tertentu (memiliki kekurangan). Meski demikian kekurangan pada barang
tidak menjadi masalah bagi konsumen, terbukti dengan respon atau tanggapan
positif konsumen akan keberadaan pelaku usaha tersebut, karena barangnya
berkualitas (original). Harga barang yang terkesan “murah” sebenarnya adalah
barang yang terbilang dengan “harga wajar” karena beberapa barang dengan
keadaan atau kondisi tertentu. Karena kondisi barang tersebut, barang disalurkan
melalui jalur distribusi “khusus” yang kemudian dijual oleh peretail tidak resmi.
Barang atau objek jual-beli (sepatu) adalah objek yang tidak dilarang dalam
agama. Oleh karenanya, jual-beli ini diperbolehkan mengingat manfaat yang dapat
diambil oleh kedua belah pihak (pelaku usaha dan konsumen). Namun tetap harus
memperhatikan faktor lain seperti kerelaan (rida) dan itikad dari kedua pihak.NIM. 14380085 BUDI SARTONO2019-03-12T01:40:38Z2019-03-12T01:40:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33733This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337332019-03-12T01:40:38ZAZIZ TAUFIK HIDAYAT, NIM. 14380077 (2018) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERLINDUNGANBisnis AdSense YouTube merupakan kerjasama periklanan program Google
adsense antara google dengan YouTuber (conten creator) pada video-video di
situs YouTube. Perjanjian pada bisnis AdSense YouTube merupakan perjanjian
kerja sama berbentuk kontrak baku. Pada bisnis adsense YouTube terjadi
perubahan ketentuan tentang klasifikasi untuk video-video yang akan dipasangkan
iklan dari google, yaitu harus harus memiliki 4.000 jam tayang dan memiliki
1.000 subcribers dalam jangka waktu 30 hari selama 12 bulan terakhir. Syaratsyarat
tersebut adalah perubahan dari syarat 10.000 viewers untuk video yang
dapat dimonetize untuk dipasangkan iklan. Kewenangan yang dimiliki google
selaku pemilik program google adsense membuat pihak google dengan leluasa
untuk menetapkan ataupun mengubah ketentuan yang berhubungan dengan
perjanjian. Pada peraturan Google AdSense pasal 4 tentang perubahan perjanjian
dijelaskan bahwa perubahan dalam perjanjian dapat dilakukan sewaktu-waktu
oleh pihak google dan bagi pihak kedua (YouTuber) hanya diberikan pilihan
untuk melanjutkan dengan menyetujui perjanjian tersebut atau mengakhiri dengan
menolak perjanjian. Berdasarkan hal tersebut maka muncul pertanyaan tentang
kesesuaian perjanjian bisnis AdSense YouTube dengan hukum Islam. Dari
permasalahan tersebut yang menjadi rumusan masalah adalah bagaimana tinjauan
hukum Islam terhadap kontrak pada bisnis adsense YouTube.
Penelitian ini merupakan penelitian pustaka (library research) yang
bertujuan untuk menjelaskan bagaimana pandangan hukum Islam terhadap
kontrak pada bisnis AdSense YouTube mengenai perubahan perjanjian pada
persyaratan monetiz video yang dianalisa dengan menggunakan hukum kontrak
dan hukum Islam. Dalam metode pengumpulan data penyusun menggunakan
dokumen-dokumen, buku-buku, jurnal serta artikel-artikel di internet yang
bersangkutan dengan masalah penelitian, kemudian didukung pula dengan
sumber-sumber dari lapangan berupa wawancara dengan YouTubers untuk
melengkapi data-data yang diperlukan.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan
bahwa perubahan ketentuan yang dikeluarkan oleh google bertujuan untuk
memperbaiki kelemahan sistem AdSense yang menyebabkan mudahnya terjadi
pelanggaran pada AdSense YouTube. Hukum Islam memandang bahwa
perubahan ketentuan tersebut bertujuan untuk menegakkan prinsip keadilan dan
kemashlahatan bagi para pihak yang berkontrak agar terbebas dari dampak
kerugian akibat pelanggaran-pelanggaran yang terjadi akibat lemahnya sistem
AdSense. Dengan dikeluarkannya ketentuan baru tentang monetize video menjadi
4.000 jam tayang dan 1.000 subcribers, maka membuat bergabung lebih ketat
sehingga para pelaku pelanggaran lebih sulit untuk berbuat kejahatan pada
AdSense YouTube sehingga meminimalisir kerugian.NIM. 14380078 AGUNG NUHRIA RAMADHAN2019-03-12T01:32:30Z2019-03-12T01:32:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33732This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337322019-03-12T01:32:30ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERLINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA PADA UNDANG-UNDANG NOMOR 18 TAHUN 2017Salah satu alternatif yang dipilih oleh masyarakat Indonesia untuk mengatasi kondisi sempitnya lapangan pekerjaan di negeri ini adalah menjadi pekerja migran di negara lain atau disebut Pekerja Migran Indonesia (PMI). Namun, di sisi lain hal tersebut juga mempunyai sisi negatif, yaitu dengan adanya kasus-kasus yang menimpa pekerja migran baik sebelum, selama, maupun setelah bekerja. Diantaranya adalah menyangkut ketidakadilan dalam perlakuan pengiriman tenaga kerja oleh perusahaan pengarah jasa tenaga kerja Indonesia (PPTKIS), penempatan yang tidak sesuai, standar gaji yang rendah, kekerasan oleh pengguna tenaga kerja, pelecehan seksual, tenaga kerja yang tidak sah atau ilegal, dan lain-lain.
Di sisi lain pemerintah memiliki regulasi untuk melindungi para pekerja migran Indonesia yang diatur dalam UU No. 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia. Selain itu, regulasi tersebut juga harus memberikan kemanfaatan yang sebesar-besarnya kepada PMI sesuai dengan konsep pelindungan yang terdapat dalam maqa>s{id asy-syari>’ah dan konsep ija>rah. Oleh karena itu, penulis ingin mencari tahu lebih lanjut mengenai tinjauan Hukum Islam terhadap regulasi perlindungan pekerja migran Indonesia, yaitu Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan jenis penelitian pustaka (library research), yang bertujuan untuk mengetahui pandangan hukum Islam terhadap bentuk perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, mengacu pada konsep perlindungan yang terkandung dalam maqa>s{id asy-syari>’ah dan konsep akad ija>rah. Sehingga penelitian ini bersifat deskriptif analitik, yaitu menjelaskan atau memberikan gambaran umum terhadap bagaimana pandangan hukum Islam terhadap bentuk perlindungan yang diatur pada Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017.
Kesimpulan dari penelitian ini bahwa bentuk perlindungan Pekerja Migran Indonesia yang diatur di dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 secara garis besar telah sesuai atau relevan dengan konsep pemeliharaan pada maqa>s{id asy-syari>’ah dan akad ija>rah. Meskipun di dalam Undang-Undang tersebut masih memiliki beberapa kelemahan.NIM. 14380077 AZIZ TAUFIK HIDAYAT2019-03-12T01:22:23Z2019-03-12T01:22:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33731This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337312019-03-12T01:22:23ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KEBIJAKAN PENGGUSURAN
PEDAGANG DI AREA STASIUN TUGU YOGYAKARTAPembangunan merupakan sebuah langkah penting pemerintahan dalam
suatu negara demi kemajuan dan kesejahteraan negara itu sendiri. Dalam prosesnya,
tak jarang tujuan pembangunan akan menimbulkan kebijakan-kebijakan yang
cukup kontroversial namun masih terbilang wajar, seperti penggusuran.
Penggusuran terkadang memang perlu dilakukan untuk melancarkan langkah
pembangunan yang direncanakan, tentunya dengan ketentuan dan peraturan yang
ada. Hal yang sama terjadi di area Stasiun Tugu Yogyakarta, tempat puluhan
pedagang di area Stasiun lebih tepatnya pedagang Pasar Kembang di gusur oleh PT.
KAI Daerah Operasional 6 Yogyakarta. Langkah tersebut dilakukan untuk
revitalisasi kawasan Stasiun dengan penataan dan pengembalian fungsi trotoar
sebagai jalur pedestrian bagi pejalan kaki. Akan tetapi penggusuran tersebut
dilakukan tanpa adanya diskusi secara intensif sebelumnya, serta tidak adanya
relokasi, ganti rugi atau opsi-opsi lain bagi pedagang terdampak mengakibatkan
pedagang yang menggantungkan hidup di wilayah itu kehilangan mata
pencahariannya.
Penelitian ini merupakan studi lapangan, dengan mengambil sampel yang
dilakukan dengan wawancara pada pedagang terdampak, dan instansi-instansi
terkait. Selain mengambil data dari lapangan, penelitian ini juga didukung dengan
beberapa literatur dari buku, internet, ataupun jurnal yang kemudian dianalisis
secara deduktif dengan pendekatan hukum Islam (Maqa>sid asy-Syari>’ah) perspektif
Jasser Auda.
Hasil penelitian mengatakan bahwa dasar hukum yang dijadikan sebagai
landasan penggusuran yaitu Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 51 Tahun
2017. Di dalam perwal tersebut menghapus status Pasar Kembang yang merupakan
tempat pedagang terdampak berdagang sebagai pasar tradisional kelas IV.
Penggusuran yang dilakukan memicu reaksi yang kurang memuaskan dari para
pedagang. Meski dalam proses eksekusinya tidak ada kericuhan yang berarti,
pedagang menyesalkan penggusuran tersebut sebab tidak adanya diskusi intensif
antara pihak PT. KAI Daerah Operasional 6 Yogyakarta dengan pedagang yang
digusur. Selain itu tidak adanya ganti rugi juga berdampak pada nasib
perekonomian pedagang terdampak. Dalam Islam sendiri sejatinya pegambil alihan
lahan oleh pemerintah adalah hal yang sah, karena segala yang ada di dalam negara
merupakan asset negara itu sendiri. Akan tetapi tentunya perlu diperhatikan
bahwasannya asas keadilan bagi seluruh masyarakat tetap harus menjadi perhatian
utama agar terhindar dari perilaku dzalim.NIM. 14380074 MOKHAMAD RIZAL AUWALI2019-03-12T01:12:29Z2019-03-12T01:12:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33730This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337302019-03-12T01:12:29Z“PERSPEKTIF FILSAFAT HUKUM ISLAM TERHADAP PENGENAAN TARIF BEA MASUK PRODUK BAHAN PANGAN PERTANIAN IMPOR”The surge in food imports in Indonesia is increasingly evident, imports of Cereal products (rice, corn, wheat) by 50.1 percent in 2014. These conditions are inseparable from government policies related to the imposition of import duties on imported goods. The import duty policy is influenced by international agreements, both bilateral and multilateral. As a member of the WTO / GATT, Indonesia is required to apply the MFF (Most Favored Nation) principle as its main principle. The main objective of the import duty tariff as well as state revenue is to provide protection for domestic production and encourage the growth of the industry. This study wants to reveal whether the application of the import duty tariff policy in Indonesia is in accordance with the principle of maqashid sharia or not.
This study uses a normative research method with the maqaṣid sharia approach as part of the philosophy of Islamic law. Jaser Auda divides the maqashid into 3 categories namely maqashid āmmah, maqashid, khõṣṣoh, and maqashid juz'iyah. Maqāṣid „āmmah in the imposition of import duty tariffs, namely justice, welfare and human rights. The Maqāṣid khõṣṣoh is an equal opportunity for everyone to produce. Maqāṣid juz‟iyyah which is protection of domestic food products. The results of this study indicate that the import duty policy is almost in accordance with the principle of maqashid sharia. In terms of the set tariff rates it has not shown that the tariff aims to protect production and encourage the growth of the domestic industry. The purpose and principle of the import duty tariff is also not yet used as a benchmark for determining the amount of the tariff or for binding on an agreement or international agreement.
The results of this study indicate that the policy on the imposition of import duties on food import tariffs has not been able to be referred to in accordance with maqāṣid juz‟iyyah because it has not met the indicators of protection for imported food products.NIM. 14380070 KHARISMA WARDHATUL KHUSNIAH2019-03-11T08:39:35Z2019-03-11T08:39:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33728This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337282019-03-11T08:39:35ZPOLA PEMBAYARAN ZAKAT MAL DI WILAYAH KELURAHAN MUJA MUJU, KECAMATAN UMBULHARJO, KOTA YOGYAKARTABAZ/LAZ terbentuk sebagai implementasi tujuan zakat māl agar dapat berjalan dengan baik dan profesional. Pembayaran zakat māl sebaiknya melalui lembaga zakat yang sudah dilegalkan pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pembayaran zakat māl yang diterapkan masyarakat Kelurahan Muja Muju, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik lapangan yang dilakukan dengan menyebarkan kuesioner tertutup kepada 50 responden dengan metode accidental sampling.
Hasil penelitian menunjukkan, bahwa mayoritas masyarakat Muja Muju adalah tipe muzakki yang membayar zakat dengan cara berpindah-pindah tempat (60%). Pola pembayaran masyarakat Muja Muju dilakukan dengan dua cara; pembayaran melalui lembaga pengelola zakat (BAZ/LAZ, yayasan, dan amil masjid) (64%) dan pembayaran secara langsung (36%). Pembayaran melalui lembaga dilakukan dengan cara jemput zakat (16%), datang langsung ke kantor (40%) dan transfer perbankan (8%). Sedangkan pembayaran secara langsung dilakukan dengan cara menemui mustahik secara langsung (55,6%) dan potong gaji (44,4%). Disimpulkan, bahwa mayoritas pola pembayaran masyarakat Muja Muju adalah muzaki yang membayar zakat melalui lembaga zakat (64%) dengan langsung cara mendatangi kantor (40%). Alasan utama muzaki Muja Muju membayarkan zakatnya karena faktor profesionalitas lembaga zakat (16,3%). Baznas cabang DIY inilah yang dianggap menjadi lembaga paling profesional menurut responden yaitu 37,5%.NIM. 14380068 NORYN AZIS2019-03-11T08:11:17Z2019-03-11T08:11:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33727This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337272019-03-11T08:11:17ZANALISIS PENYELESAIAN SENGKETA EKONOMI SYARI’AH
MELALUI JALUR MEDIASI
PERKARA NOMOR 1227/PDT.G/2017/PA.SMN
DI PENGADILAN AGAMA SLEMANPerkembangan pelembagaan dalam prinsip ekonomi syariah tentunya menjadi salah satu upaya dalam pembayaran ataupun pembiayaan dengan metode ekonomi yang berbasis Islam. Secara keseluruhan dalam prinsip ekonomi syariah sendiri masih banyak masalah dan kasus ataupun sengketa yang harus diselesaikan melalui lembaga hukum atau dibawa ke ranah pengadilan meskipun masalah tersebut sebenarnya dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Dalam hal ini, lembaga peradilan juga mempunyai masalah tersendiri yaitu dalam penanganan kasus dan penerapan suatu aturan hukum yang diberlakukan di dalamnya. Penyelesaian perkara sengketa yang terjadi dalam ekonomi syariah melalui kekeluargaan ada baiknya dikukuhkan atau dibuatkan suatu akta, begitu juga dalam persidangan ataupun lembaga hukum yang mana terdapat suatu putusan dari mejelis hakim yang menangani perkara tersebut. Pada intinya dalam suatu putusan hakim haruslah sesuai yaitu menguntungkan kedua belah pihak dengan mengacu kepada asas-asas yang ada dalam cita hukum seperti keadilan, kepastian, dan kemanfaan hukum.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research) yang bersumber dari beberapa aturan hukum positif, hukum Islam, buku-buku, kitab, al-Qur‟an dan sumber lain yang menunjang penelitian ini, termasuk artikel, jurnal, dan berita-berita di media online lainnya. Penelitian ini juga termasuk penelitian yang bersifat deskriptif-analitik, yaitu suatu penelitian yang menggambarkan masalah yang dikaji melalui data-data yang sudah terkumpul dan kemudian dianalisis menggunakan teori yang sesuai dari permasalahan tersebut.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, bahwa pada putusan hakim tentang kasus perkara ekonomi syariah dengan nomor 1227/Pdt.G/2017/PA.Smn di Pengadilan Agama Sleman masih terdapat beberapa hal yang menurut peneliti belum sesuai dalam penjatuhan putusan tersebut, terutama nama hakim atau lembaga hukum yang mendamaikan dalam kasus tersebut belum tercantumkan, yang mana tercantum dalam Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 1 Tahun 2016 Pasal 3 ayat (2) tentang prosedur Mediasi di Peradilan dan Surat Keputusan Mahkamah Agung RI Nomor 108/KMA/SK/VI/2016 dalam lampiran 1-15 tentang Model Akta Perdamaian. Selain itu, biaya ganti kerugian yang harus dikembalikan pihak tergugat kepada penggugat masih terlalu besar, meskipun sudah mendapat potongan dari hasil keuntungan yang didapat oleh pihak penggugat.nim. 14380064 AHMAD HANIFUDDIN2019-03-11T08:06:22Z2019-03-11T08:06:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33726This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337262019-03-11T08:06:22ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP UPAYA PENINGKATAN
KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PENGGUNA KUR DI BRI UNIT
PALAGANPembangunan Ekonomi adalah hak setiap bangsa dan kesejahteraan
masyarakat adalah hak setiap individu. UMKM sangat berperan penting terhadap
pembangunan ekonomi terutama pada tahun 1998 saat terjadi krisis ekonomi, dimana
UMKM tetap beridiri kokoh, Oleh karena itu Pemerintah Indonesia pada masa
kepemimpinan bapak presiden Susilo Bambang Yudhoyono tahun 2007, beliau
membuat sebuah kebijakan ekonomi yaitu program Kredit Usaha Rakyat yang
dilindungi oleh Peraturan Mentri Koordinator Pembangunan, KUR disalurkan kepada
beberapa lembaga keuangan dan salah satunya ialah bank BRI Unit Palagan, program
ini diharapkan mampu untuk mensejahterakan UMKM dan masyarakat di
wilayahnya. Permasalahan yang muncul adalah apakah program KUR tersebut dapat
mensejahterakan masyarakat khususnya UMKM dan sejauh mana peningkatan
kesejahteraan jika di analisis mengunakan Indikator Kesejahteraan Bappenas, dan
Tinjauan Hukum Islam yaitu Maqashid Asy-Syariah.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang
bersumber dari wawancara dan observasi narasumber. Penelitian ini bersifat
deskriptif-analitik dengan pendekatan normatif yang bertujuan untuk mengetahui
peningkatan kesejahteraan masyarakat penguna KUR di Bank BRI Unit Palagan,
selanjutnya penguna program KUR di analisis mengunakan Indikator Kesejahteraan
Rakyat menurut Bappenas yang bersumber pada satu data yaitu Badan Pusat
Statistika (BPS), selanjutnya pelaksanaan KUR dianalisis berdasarkan teori Maqashid
Asy-Syariah tradisional dan kontemporer.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, upaya peningkatan kesejahteraan
melalui KUR di Bank BRI Unit Palagan setelah dilakukan analisis dengan
mengunakan Indikator Kesejahteraan Mayarakat, maka dapat dikatakan bahwa
program peningkatan kesejahteraan melalui KUR tersebut, telah mampu
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam kacamata Maqashid (dalam segala
aspek), KUR memberikan kemaslahatan yang besar terhadap kesejahteraan
masyarakat.NIM. 14380063 VIVI FITRIANA2019-03-11T07:57:50Z2019-03-11T07:57:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33725This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337252019-03-11T07:57:50ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK ZAKAT PADI KEPADA
BURUH PANEN DI DESA TANUHARJO KECAMATAN ALIAN KABUPATEN
KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAHZakat adalah ibadah māliyah yang murni ikhlas karena Allah, yang dikerjakan
oleh orang Islam sebagaimana ibadah dan kewajiban lainnya, seperti shalat, puasa,
dan haji yang dilakukan untuk memenuhi perintah Allah. Selain bentuk ibadah zakat
juga mengandung makna sosial yang tinggi. Hal ini dapat dilihat dari penyaluran
zakat yang harus berpedoman kepada delapan golongan, yaitu fakir, miskin, amil,
mualaf, budak, ghārim, sabilīllāh, dan ibnu sabīl. Zakat yang dikeluarkan harus
kepada delapan golongan, selain itu tidak sah. Oleh karena itu, seorang harus cermat
dalam menentukan mustahiq zakat sebelum menyalurkannya kepada orang lain. Di
Desa Tanuhajo, sebagian orang yang akan menyalurkan zakat padinya ditujukan
kepada buruh panen yang statusnya masih umum atau belum pasti termasuk ke dalam
delapan golongan. Maka muncul persoalan dalam penelitian ini yaitu bagaimana
praktik distribusi zakat tersebut dan tinjauan hukum Islam terhadapnya.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research).
Penelitian lapangan merupakan memecahkan masalah dengan cara observasi
lapangan secara langsung untuk mencari dan mendapatkan data yang relavan terkait
dengan praktik penyaluran zakat padi kepada buruh panen. Penelitian ini juga
dilengkapi sumber data tambahan berupa penelitian pustaka (library research), yaitu
penelitian yang menggunakan data kepustakaan untuk mencari data dengan mencari
di buku, kitab, jurnal, fatwa, makalah, artikel dan lainnya yang mendukung penelitian
skripsi ini.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka penulis dapat mengambil
kesimpulan bahwa praktik zakat padi yang dilakukan muzaki di desa tersebut tidak
sesuai dengan hukum Islam dalam hal penentuan nisab dan kadar zakat. Adapun
dalam pendistribusian zakat, praktik tersebut sudah sah menurut hukum Islam.
Dengan alasan yakni buruh padi termasuk golongan miskin yang berhak
mendapatkan zakat. Selain itu, kebiasaan dalam menyalurkan zakat padi termasuk
kebiasaan yang baik dan tidak ada kesalahan di dalam pelaksanaannya.nim. 14380044 M. KHOZINUL ASROR2019-03-11T07:52:01Z2019-03-11T07:52:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33724This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337242019-03-11T07:52:01ZPENEGAKAN PERATURAN PRESIDEN NOMOR 12 TAHUN 2012
TENTANG INSENTIF PERLINDUNGAN LAHAN PERTANIAN PANGAN
BERKELANJUTAN (STUDI DI KECAMATAN SENTOLO)Lahan pertanian pangan berkelanjutan merupakan bidang lahan pertanian
yang ditetapkan untuk dilindungi dan dikembangkan secara konsisten guna
menghasilkan pangan pokok bagi kemandirian, ketahanan, dan kedaulatan pangan
nasional. Tujuan diadakannya lahan tersebut adalah untuk menjaga eksistensi
pertanian pangan dari alih fungsi lahan pertanian. Sebagai penghargaan atas tidak
mengalih fungsikan lahan pertaniannya, petani berhak menerima insentif.
berdasarkan PP No. 12 Tahun 2012 tentang Insentif Perlindungan Lahan
Pertanian Pangan Berkelanjutan bentuk insentif yang didapatkan petani dalam
lingkup Kabupaten/Kota antara lain bantuan keringanan pajak bumi dan
bangunan, pengembangan infrastruktur pertanian, pembiayaan penelitian dan
pengembangan benih dan varietas unggul, dll,. Pada Kecamatan Sentolo telah
ditetapkan kawasan perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan dengan
luas 525.9162 Ha. Meskipun demikian program insentif perlindungan lahan
pertanian pangan berkelanjutan masih belum berjalan sehingga petani belum
mendapatkan penghargaan sebagaimana yang seharusnya.
Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk menganalisis sejauh mana
penegakan insentif perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan di
Kecamatan Sentolo ditinjau berdasarkan faktor hukum, penegak hukum, fasilitas,
masyarakat dan kebudayaan. Analisis di atas kemudian ditinjau dari perspektif
maqashid syari’ah, terutama dari pandangan perlindungan harta (hifdz al-mal).
Metode penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), dan bersifat
deskriptif-analisis.
Kesimpulan dari penelitian ini bahwa penegakan insenitf perlindungan
lahan pertanian pangan berkelanjutan di Kecamatan Sentolo masih belum efektif.
Faktor-faktor penghambatnya antara lain belum adanya peaturan tertulis dalam
RTRW baik pada tingkat Nasional, Provinsi, dan Kabupaten/Kota, belum adanya
perjanjian yang mengikat lahan pertanian pangan berjkelanjutan antara petani dan
pemerintah daerah, serta apabila insenitf diberlakukan akan terjadi tumpang tindih
program bantuan pertanian pangan. Sehingga perlindungan harta (hifdzh al-mal)
dalam maqashid asy-syari’ah memandang masih diperlukan peyempurnaanpenyempurnaan
agar program tersebut bermanfaat secara maksimal bagi
masyarakat luas.nim. 14380027 BAYU PAMBUDI2019-03-11T07:30:04Z2019-03-11T07:30:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33722This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337222019-03-11T07:30:04ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM
TERHADAP PEMBULATAN PENGEMBALIAN UANG SISA PEMBELIAN
DI SPBU KOTA YOGYAKARTAPraktik uang kembalian yang tidak sesuai dengan yang seharusnya
diterima konsumen sering terjadi ketika konsumen membeli BBM (bahan bakar
minyak) di SPBU (stasiun pengisian bahan bakar minyak) dengan kasus isi full
tank (tangki penuh). Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh penulis di
lapangan, ketika terjadi pembulatan harga, penjual (operator) jarang sekali
melakukan akad secara lisan dengan pembeli (konsumen). Dengan demikian,
tidak sedikit konsumen yang merasa dirugikan dan bahkan kecewa terhadap
pelayanan di SPBU tersebut. Hal ini disebabkan pembulatan yang terjadi
cenderung ke atas yang dimana hal tersebut menguntungkan pelaku usaha. Oleh
karena hal tersebut, banyak yang harus diteliti lebih lanjut mengenai mengapa
praktik uang kembalian yang tidak sesuai dengan yang seharusnya diterima ini
terjadi dan bagaimana pelaksanaannya serta bagaimana tinjauan sosiologi hukum
Islam terkait permasalahan tersebut.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang
kemudian dianalisis dengan menggunakan teori jual beli dalam Islam serta
menggunakan tinjauan terhadap sosiologi hukum Islam. Dalam hal ini penyusun
menggambarkan permasalahan yang ada secara objektif, guna mendiskripsikan
praktik uang kembalian yang tidak sesuai dengan yang seharusnya diterima di
SPBU kota Yogyakarta ditinjau dari sosiologi hukum Islam.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa dalam praktiknya di lapangan
sebagian besar konsumen tidak merelakan pembulatan uang kembalian yang
dilakukan pihak SPBU, dengan alasan yang beragam, seperti susahnya mencari
uang nominal kecil dan juga hal tersebut tidak terlalu merugikan konsumen
dikarenakan uang kembalian tersebut nominalnya kecil. Akan tetapi, ada
konsumen yang rela dikarenakan nominal uang yang kecil. Kebanyakan
konsumen tidak merelakan hal tersebut dikarenakan pihak operator SPBU tidak
melakukan komunikasi untuk mengkonfirmasi terkait pembulatan yang dilakukan.
Sebagian konsumen juga tidak diberikan kejelasan terhadap pembulatan tersebut
nantinya digunakan untuk apa. Hasil penelitian ini juga menjelaskan bahwa
menurut sosiologi hukum Islam praktik pembulatan terhadap uang kembalian ini
merupakan perilaku yang menyimpang dalam masyarakat. Hal ini dikarenakan
konsumen mengalami kerugian. Jika dilihat dari segi ‘urf, hal tersebut tergolong
‘urf al-fasid yaitu kebiasaan yang buruk yang tidak sesuai dengan kaidah islam
serta Undang-undang yang ada.NIM. 14380025 SHINTA NOVIA CAHYANINGRUM2019-03-11T07:19:41Z2019-03-11T07:19:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33718This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337182019-03-11T07:19:41ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK ARISAN
DENGAN TAMBAHAN NOMINAL SETIAP PASOKAN
(STUDI PADA ARISAN MUSIMAN DI DUSUN KAJEN DESA SAMBIREJO
KECAMATAN MANTINGAN KABUPATEN NGAWIKegiatan ekonomi dari masa ke masa terus mengalami perkembangan.
Untuk memenuhi kebutuhannya manusia melakukan sosialisasi antara lain dalam
melakukan kegiatan arisan. Arisan merupakan kegiatan sosial yang berada dalam
masyarakat sebagain sarana silaturahmi dan berkumpul bersama. Arisan musiman
yang berada di Dusun kajen ini berupa uang. Arisan musiman dilaksanakan 3 kali
dalam satu tahun dan di laksanakan sesudah panen padi yang ada di Dusun kajen.
Waktu arisan musiman kurang lebih dilaksanakan sampai jangka waktu 6 tahun.
Dalam arisan ini terdapat perolehan uang arisan dimana yang mendapat paling
awal akan memperoleh uang lebih sedikit di bandingkan dengan yang
mendapatkan diakhir akan memperoleh lebih banyak karena adanya penambahan
nominal disetiap kali pasokan.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bertujuan
untuk mengetahui pandangan hukum islam terhadap pelaksanaan praktik arisan
musiman di Dusun Kajen dengan tambahan nominal setiap pasokan, dan
selanjutnya menganalisa praktik penambahan nominal tersebut dengan pendekatan
normatif. Sehingga penelitian ini bersifat deskriptif analitik, yaitu menjelaskan
atau memberi gambaran umum terhadap bagaimana pandangan hukum Islam
terhadap pelaksanaan praktik arisan musiman dengan tambahan nominal setiap
pasokan yang dilakukan oleh masyarakat Dusun Kajen Desa Sambirejo
Kecamatan Mantingan Kabupaten Ngawi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan arisan musiman di
Dusun Kajen yang menerapkan tambahan nominal tidak bertentangan dengan
hukum Islam dan telah menerapkan prinsip muamalat yakni (1) mubah, (2)
mendatangkan manfaat dan menghindari madharat, dan (3) keadilan. Arisan
musiman ini tidak mengandung riba meskipun terdapat penambahan nominal
disetiap kali pasokan karena pelaksanaanya tidak bertentangan dengan prinsip
muamalat. Sehingga arisan musiman ini boleh dilakukan karena tidak
mengandung riba dan tidak bertentangan dengan hukum Islam.NIM. 14380020 TRI SETYONINGSIH2019-03-11T07:10:23Z2019-03-11T07:10:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33716This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337162019-03-11T07:10:23ZWAKAF BERJANGKA WAKTU
STUDI ATAS RESPON BMT BINA IHSANUL FIKRI TERHADAP
IMPLEMENTASI PASAL 1 UNDANG-UNDANG NOMOR 41 TAHUN
2004 TENTANG WAKAFPenelitian ini membahas mengenai respon BMT Bina Ihsanul Fikri
sebagai lembaga pengelola wakaf terhadap wakaf berjangka waktu dalam
Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf. Pasal 1 Undang-
Undang No. 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf menyatakan bahwa wakaf adalah
perbuatan hukum wakif untuk memisahkan dan/atau menyerahkan sebagian
harta benda miliknya untuk dimanfaatkan selamanya atau untuk jangka waktu
tertentu sesuai dengan kepentingannya guna keperluan ibadah dan/atau kesejahteraan
umum menurut syariah. Pasal 6 juga disebutkan mengenai unsur
wakaf yang salah satu unsurnya adalah jangka waktu wakaf. Secara eksplisit,
Undang-Undang No. 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf membolehkan adanya
wakaf berjangka, sedangkan mayoritas masyarakat Indonesia bermazhab
Syafi’i yang berpendapat bahwa wakaf hanya berlaku untuk selamanya. Di
BMT BIF memang belum ada yang mempraktekkan wakaf berjangka waktu,
masih kurangnya pemahaman masyarakat bahwa wakaf tidak hanya untuk
selamanya. Oleh karena itu penyusun meneliti respon terhadap wakaf berjangka
juga meneliti kendala yang dihadapi oleh BMT BIF.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan. Penyusun menggunakan
analisis kualitatif dengan metode wawancara dalam menggali informasi
mengenai respon wakaf berjangka di BMT BIF. Penelitian ini menggambarkan
tentang wakaf berjangka kemudian melaksanakan wawancara langsung dengan
pihak BMT BIF, menekankan bagaimana respon BMT BIF terhadap wakaf
berjangka dan mengapa belum ada yang mempraktekan wakaf berjangka.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa respon BMT BIF
adalah menerima adanya wakaf berjangka waktu berdasarkan peraturan yang
berlaku. Terlepas dari tidak terikatnya dengan suatu maḍhab, BMT BIF
memang mendukung adanya wakaf berjangka. Kendala yang dihadapi yaitu
kurangnya pemahaman masyarakat tentang wakaf berjangka. Mayoritas
masyarakat hanya mengetahui bahwa wakaf bersifat untuk selamanya. Masih
kurangnya sosialisasi kepada masyarakat, diperlukan sosialisasi terus menerus
kepada masyarakat agar Undang-Undang ini tersosialisasi dengan baik. Beberapa
strategi dilakukan BMT BIF untuk terus memberi pemahaman kepada
masyarakat, bahwa wakaf tidak hanya bersifat selamanya.NIM. 14380007 ZULIA ULFAH2019-03-11T06:56:21Z2019-03-11T06:56:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33712This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337122019-03-11T06:56:21ZTINJAUAN YURIDIS DAN NORMATIF TERHADAP PELAKSANAAN PERJANJIAN PEMBORONGAN ANTARA CV. PUTRA KENCANA BANGSA DENGAN DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN BLITARSalah satu tujuan bangsa Indonesia adalah terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur. Dalam rangka mewujudkannya, pemerintah berusaha menggalakkan pembangunan disegala bidang. Hal ini dikarenakan pembangunan merupakan usaha untuk menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan bagi rakyat, baik itu pembangunan gedung, pusat listrik, dan infrastruktur. Dalam pelaksanaannya, pembangunan proyek-proyek tersebut melibatkan beberapa pihak yaitu pemerintah dengan pemborong. Seperti halnya dengan pembangunan jembatan Glondong-Karangsono, pihak pemerintah menunjuk langsung CV. Putra Kencana Bangsa dalam menyelesaikan proyek. Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini difokuskan pada bagaimana pelaksanaan perjanjian pemborongan jembatan Glondong-Karangsono ditinjau dari segi yuridis dan normatif yang mana dalam penyelesaiannya terdapat hambatan yang menyebabkan CV. Putra Kencana Bangsa mengalami wanprstasi.
Jenis penelitian adalah penelitian lapangan dengan pendekatan yuridis normatif, dianalisis dengan teori perjanjian pemborongan dan wanprestasi menurut KUHPerdata serta akad istishna’ sehingga penelitian ini bersifat deskriptif-analitik yaitu memberikan gambaran terhadap bagaimana pelaksanaan perjanjian pemborongan Jembatan Glondong-Karangsono ditinjau dari KUHPerdata dan istiṣna’ melalui data dan hasil wawancara atau fakta yang telah terkumpul untuk kemudian membuat suatu kesimpulan yang berlaku.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan perjanjian pemborongan antara CV. Putra Kencana Bangsa dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar telah sesuai dengan syarat sahnya perjanjian yang terdapat dalam KUHPerdata. Dalam pelaksanaannya, pihak CV. Putra Kencana Bangsa tidak dapat menyelesaikan pekerjaan secara tepat waktu. Upaya penyelesaian wanprestasi tersebut dilakukan dengan cara tetap memenuhi perjanjian dengan disertai pembayaran denda yang telah disepakati. Sanksi yang diterapkan tersebut tidak bertentangan dengan KUHPerdata maupun hukum islam yaitu akad istiṣna’. Selain ditinjau dari KUHPerdata, pelaksanaan perjanjian ini juga ditinjau dari perspektif hukum islam dan telah sesuai dengan akad istiṣna’.NIM. 14380003 TIKA WAHIDATUN NIKMAH2019-03-11T06:48:42Z2019-03-11T06:48:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33710This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337102019-03-11T06:48:42ZKEBIJAKAN PEMERINTAH TENTANG REGISTRASISIM CARD DAN RELEVANSINYA DENGAN SISTEM JUAL BELI ONLINE YANG AMAN
(TINJAUAN YURIDIS DAN HUKUM MUAMALAT)Kegiatan perdagangan dimasyarakat sangat berkembang cepat. Transaksi e-commerce tidak jauh beda dengan transaksi jual beli secara langsung atau konvensional. Kontrak atau akad yang digunakan secara elektronik, karena penjual dan pembeli tidak bertatap secara langsung. Hal ini sangat banyak kemungkinan adanya celah antara salah satu pihak ataupun keduanya untuk melanggar atau melakukan tindakan yang merugikan. Maka dari itu sangat diperlukan mengenai hak-hak terhadap konsumen dan sistem keamanan.
Perlindungan konsuumen sudah diatur dalam UU No. 8 Tahun 1999 tentang Undang-Undang Perlindungan Konsumen, dan mengenai transaksi secara elektronik sudah diatur dalam UU No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Selain itu Pemerintah juga mengeluarkan PP No. 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggara Sistem dan Transaksi Elektronik sebagai pelaksana dari UU ITE. Mengenai keamanan dalam transaksi digital Mentri Komunikasi dan Informatika mengeluarkan Peraturan Mentri No. 12 Tahun 1016 tentang Registrasi Pelayanan Jasa Telekomunikasi. Sehubungan dengan hal tersebut skripsi ini membahas mengenai sistem jual beli online yang aman dan merelevansikannya terhadap pelaksanaan registrasi SIM Card, mengacu pada Hukum Islam (Muamalat), dan Hukum Positif ( Undang-Undang, Peraturan Pemerintah Dan Peraturan Mentri).
Metodologi yang dipakai dalam penelitian ini metode Library research atau penelitian pustaka yaitu dengan mengutamakan bahan perpustakaan yang terdiri dari data primer, sekunder dan tersier. Penelitian pustaka ini lebih deskriptif-analisis.
Hasil dari penelitian ini dilihat dari normative bahwasanya problematika jual beli online dapat diselesaikan dengan khiya>r ‘aib, dan jika melihat dari hukum positif bahwasanya problematika jual beli kurang relevan mengenai sistem keamanan, masih banyak celah dalam sistem registrasi simcard guna melancarkan dan memeberi keamanan transaksi non-tunai, dan masih banyak celah dalamsistem jual beli secara online. Pemerintah harus memiliki regulasi untuk mendirikan suatu lembaga guna melindungi konsumen khususnya jual beli secara online. Pemilik usaha online harus mendaftrakan diri dan mengisi validitas diri, pemerintah dapat memberikan nomor registrasi tersebut kepada semua calon konsumen agar sebelum membeli dapat melihat identitas pemilik usaha dan barang jenis apasaja yang diperjual belikan. Disini pemerintah dapat melakukan pengawasan yang lebih tertata dan mudah khususnya dalam keamanan jual beli online.NIM. 13380065 SETIYANI DYAH PUTRI2019-03-11T06:29:44Z2019-03-11T06:29:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33707This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337072019-03-11T06:29:44ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM
TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI KNALPOT TIRUAN
(STUDI DI DESA PESAYANGAN KABUPATEN PURBALINGGA)Salah satu tujuan dalam berbisnis adalah untuk memperoleh keuntungan dan menciptakan kesejahteraan bagi pelaku usaha serta konsumen. Sehingga kegiatan ini diharapkan bisa memberikan manfaat bagi pelakunya. Salah satu contoh dari aktivitas bisnis adalah kegiatan jual beli, namun dalam prakteknya, ada kegiatan jual beli yang hanya menguntungkan salah satu pihak. Kegiatan seperti ini merupakan kegiatan jual beli yang pelaksanaanya tidak sesua dengan tata cara dan hukum yang berlaku. Hasil pengamatan terhadap praktik jual beli knalpot di Desa Pesayangan Kabupaten Purbalingga, penyusun menemukan masalah dalam prkatek jual beli knalpot yang ada, yaitu adanya unsur kecurangan yang dilakukan oleh produsen knalpot atau penjual knalpot berupa penggunaan merek dagang yang sudah dipatenkan. Para pengrajin knalpot membuat knalpot dengan meniru dari produk lain yang sudah dipatenkan dan diberi merek sama seperti merek atau produk lain yang sudah dipatenkan.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian langsung di Desa Pesayangan Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis yang berusaha menggambarkan dan menjelaskan kondisi pelaksanaan produksi dan jual beli knalpot di Desa Pesayangan Kabupaten Purbalingga dengan perspektif Sosiologi Hukum Islam dengan sumber data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara dengan pengrajin dan pembeli knalpot. Pengambilan kesimpulan dilakukan dengan cara deduktif.
Hasil penelitian ditemukan tiga yang hal mendasar kenapa praktek jual beli knalpot tiruan terus terjadi hingga sekarang, diantaranya adalah rendahnya pendidikan tenaga kerja yang menyebabkan kurangnya daya saing pelaku usaha, kemudian perilaku masyarakat yang memilih meniru orang lain dalam berbisnis dan faktor ekonomi karena pada dasaranya masyarakat melakukan kegiatan jual beli untuk memperoleh keuntungan demi mencukupi kebutuhan hidupnya. Dengan melihat permasalahan yang ada, perbaikan pola perilaku yang bisa dilakukan antara penjual dan pembeli adalah dengan peningkatan kesadaran hukum melalui pembelajaran atau penyuluhan hukum. Kemudian dengan diimbangi peningkatan pendidikan. Dengan pendidikan masyarakat diharapkan bisa lebih meningkatkan kualitas pola perilaku dan kepribadian masing-masing. Selain itu dalam pendidikan juga diharapkan bisa lebih meningkatkan keterampilan masyarakat. Kemudian yang tidak kalah penting adalah peningkatan dalam hal agama. Terakhir, masyarakat seharusnya lebih mendukung dan bangga dengan menggunakan merek lokal. Dengan begitu para produsen knalpot akan lebih percaya diri untuk memproduksi produk yang tercipta melalui ide sendiri tanpa harus membajak dan meniru produk lain.NIM. 13380045 BIMA MAHARDIKA2019-03-11T06:18:53Z2019-03-11T06:18:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33706This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337062019-03-11T06:18:53ZGARAR MENURUT IBNU QOYIM AL-JAUZIYYAH DAN
RELEVANSINYA DENGAN E-COMMERCEAktifitas jual beli yang tidak memiliki kejelasan kualitas dan kuantitas semacam
ini disebut sebagai garar, yang memiliki resiko cukup tinggi dalam jual beli.
Larangan jual beli gharar tersebut karena mengandung ketidakjelasan seperti
pertaruhan atau perjudian, tidak dapat dipastikan jumlah dan ukurannya atau
tidak mungkin diserah-terimakan. Menurut Ibn Qayyim gharar ialah sesuatu yang
tidak bisa diukur penerimaannya ini tidak diperkenankan, akan tetapi Ibnu
Qayyim mengisyaratkan kebolehan gharar pada barang yang dijual tersebut
menjadi maklum aktivitasnya dalam tradisi masyarakat dan tidak memiliki
banyak resiko.
Pada era kontemporer, sistem jual beli peristiwa yang terimplementasikan
menajadi jual beli online. Dalam jual beli online ini terkadang penunjukan barang
ini tidak jelas, hanya berdasarkan tampilan gambar. Hal semacam ini terkadang
mendatangkan kerugian bagi pembeli setelah transaksi jual beli dilakukan.
Pasalnya barang yang dijual, bagi pembeli, tidak sesuai dengan apa yang
dimaksudkan, hal ini juga menimmbulkan gahrar. Selanjutnya timbul pertanyaan
bagaimana aktifitas jual beli online jika ditinjau dengan garar menurut Ibnu
Qayyim.
Penelitian ini ialah penelitian kepustakaan (library research). Sifat dalam
penelitian ini adalah deskriptif-analitis dengan pengumpulan data deduktif.
Sumber primer adalah karya-karya Ibn al-Qayyim yang membahas mengenai
garar, sedangkan data sekunder berasal dari kitab-kitab, buku, majalah dan
dokumen-dokumen lainya sebagai data rujukan yang menyangkut garar. Kerangka
teori yang digunakan dalam penelitian ialah Gharar dan Fath al-dzariah.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan secara hukum islam bahwa
jual beli online menurut Ibn Qayyim al-Jauziyyah diperbolehkan karena tidak
dapat dipisahkannya unsur gharar (sulitnya mendapatkan jaminan yang tidak
sesuai) dan adanya kemanfaatan yang lebih banyak daripada hal negatif. Selain itu
konsumen cenderung memilih jual beli online dari pada jual beli secara tradisional
karena konsumen lebih nyaman dengan adanya jual beli online seperti dapat
berbelanja kapan saja, efisien, dan pesanan dapat juga diantarkan sampai
ditempat konsumen. Hal ini menunjukan sarana fath’ al- dzariah yang digunakan
Ibn Qayyim dalam jual beli yang mengandung gharar ringan.NIM. 13380010 MOCHAMAD REA HUSNI2019-03-11T04:28:58Z2019-03-11T04:28:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33705This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/337052019-03-11T04:28:58ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MUZAKKI
DALAM MENYALURKAN ZAKAT MAL DI YAYASAN BAITUL MAAL
MASJID JOGOKARIYAN YOGYAKARTAZakat Maal adalah zakat harta yang wajib dikeluarkan oleh muzakki yang
sudah mencapai nisab dan haul. Zakat merupakan rukun Islam ke empat. Zakat
dapat dikeluarkan oleh muzakki melalui lembaga yang berwenang dalam
mengelola dana zakat yang mencakup; pengumpulan, pendistribusian, dan
pendayagunaan dana zakat, infak, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya
sesuai yang diatur dalam Undang-Undang No 23 Tahun 2011. Dalam
pengeluarannya muzakki mempunyai minat terhadap lembaga zakat yang di
inginkan untuk membayarkan zakatnya. Salah satunya adalah Yayasan Baitul Mal
Masjid Jogokariyan Yogyakarta yang dipilih oleh muzakki.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor kepercayaan, promosi
dan image dalam mempengaruhi minat masyarakat dalam membayar atau
menyalurkan zakat mal di Yayasan Baitul Maal Masjid Jogokariyan Yogyakarta.
Objek dalam penelitian ini adalah muzakki sekitar masjid Jogokariyan
Yogyakarta, dengan jumlah 67 responden, menggunakan pendekatan kuantitatif,
dan menggunakan program SPSS (statistikal product and servic solution) versi
22,00.
Hasil uji model signifikan (Uji F) menunjukkan faktor kepercayaan,
promosi dan image berpengaruh terhadap minat masyarakat dalam membayar atau
menyalurkan zakat mal. Hasil uji parsial (Uji t) menunjukkan bahwa variabel
kepercayaan dan promosi memberikan pengaruh tidak signifikan. Sedangkan
variabel image lembaga memberikan pengaruh yang signifikan.NIM. 13380006 WAHYU YULIANA2019-02-11T01:37:00Z2019-02-11T01:37:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33028This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/330282019-02-11T01:37:00ZPENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS DAN KOMPLEKSITAS OPERASI TERHADAP AUDIT DELAY PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA
ISLAMIC INDEX PERIODE 2014-2016The research titled company size influence, profitability and operation complexity on to the company delay audit registered at Jakarta Islamic Index period 2014-2016, and operation complexity on to delay audit. This type of research is quantitative research. The number of samples in this research are 90
companies. The data technique analysis included multiple regression analysis included multiple regression analysis, T test, F test, and coefficient determination. The research result shows that the company size variable have a significant positive influence to the audit delay. Based on the significance coefficient value of 0,045 which is smaller than 0,05. The research result shows that profitability
variables have a significantly negative effects to audit delay. Based on significancy coefficient value of 0,003 which is smaller than 0,05. The research result shows that the complexity variable operation has no effects to the audit delay. Based on the significancy coefficient value of 0,978 which is bigger than
0,05. There is an effect of the size of the company, profitability and operation complexity to the audit delay in the company registered in Jakarta Islamic Index periode 2014-2016. Corresponding to the F table (5,413 > 2,74), so that jointly the company size, profitability and operation complexity are profen affects theaudit delay.NIM.11391013 NURULKHAKIM CATUR FITRIYOUNO2019-02-08T02:42:05Z2019-02-08T02:42:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32997This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329972019-02-08T02:42:05ZPENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS SAHAM SYARIAH PADA SEKTOR PERTAMBANGAN,
SEKTOR INDUSTRI, DAN SEKTOR PERDAGANGAN, JASA DAN INVESTASI
(STUDI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI ISSI TAHUN 2012-2017)Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh perputaran kas, perputaran piutang, dan perputaran
persediaan terhadap profitabilitas pada Sektor Pertambangan, sektor Industri, serta Sektor
Perdagangan, Jasa dan Investasi yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia periode 2012-2016.
Variabel independen pada penelitian ini adalah perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran
persediaan, sedangkan untuk variabel dependen adalah profitabilitas Ssaham Sayriah. Sampel
penelitian terdiri atas
29 perusahaan yang dipilih secara purposive sampling. Data laporan keuangan diperoleh dari Indexs
Saham Syariah Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode regresi data panel dengan
alat bantu aplikasi Eviews 9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perputaran kas tidak
berpengaruh pada tiga sektor, sedangkan perputaran piutang berpengaruh terhadap profitabilitas
Saham Syariah Sektor Pertambangan serta Sektor Perdagangan, Jasa dan Investasi. Sedangkan
perputaran Persediaan berpengaruh terhadap Sektor Industri.NIM. 14830050 MUHAMAD SAIFIDIN2019-02-08T02:35:39Z2019-02-08T02:35:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32996This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329962019-02-08T02:35:39ZANALISIS PENGHINDARAN PAJAK (TAX AVOIDANCE) PADA PERUSAHAAN SEKTOR INDUSTRI DASAR DAN KIMIA YANG
TERDAFTAR DALAM INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI)Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh leverage (DER), ukuran perusahaan dan sales growth
terhadap penghindaran pajak (tax avoidance) serta difokuskan pada perusahaan manufaktur sub sektor
industri dasar dan kimia yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) periode 2013-2016.
Jumlah pengamatan sebanyak 30 sampel dengan metode purposive sampling. Teknik analisis yang
digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi panel.
Hasil analisis menunjukan bahwa leverage (DER), ukuran perusahaan dan sales growth berpengaruh
positif terhadap penghindaran pajak (tax avoidance). Hal ini berarti bahwa semakin tinggi leverage
(DER), ukuran perusahaan dan sales growth akan menyebabkan meningkatnya praktik penghindaran
pajak (tax avoidance).NIM. 14830048 ANNISA BARIKNA2019-02-08T02:30:17Z2019-02-08T02:30:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32995This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329952019-02-08T02:30:17ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN ASURANSI SYARIAHPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal pada
perusahaan asuransi syariah di Indonesia. Faktor-faktor yang digunakan adalah ukuran perusahaan,
profitabilitas, likuiditas, growth, dan earnings volatility. Penelitian ini dilakukan pada
perusahaan asuransi syariah yang terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan. Data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan yang dipublikasi pada
website resmi perusahaan asuransi syariah setiap tahun selama tahun 2013-2016. Penelitian ini
menggunakan analisis regresi data panel dengan model estimasi Random Effect. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa variabel ukuran perusahaan dan growth memiliki pengaruh positif signifikan
terhadap struktur modal. Sementara itu, variabel profitabilitas, likuiditas, dan earnings
volatility tidak berpengaruh secara signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan asuransi
syariah di Indonesia.NIM. 14830046 NUHA NABILA HANIF2019-02-07T07:28:49Z2019-02-07T07:28:49Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32977This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329772019-02-07T07:28:49ZPENGARUH KARAKTERISTIK EKSEKUTIF, KOMPENSASI EKSEKUTIF, CORPORATE GOVERNANCE, DAN FINANCIAL
DISTRESS TERHADAP TAX AVOIDANCE PADA PERUSAHAAN DI JAKARTA ISLAMIC INDEX PERIODE 2012-2016Penelitian ini menguji pengaruh karakteristik eksekutif, kompensasi eksekutif, corporate
governance, dan financial distress terhadap tax avoidance. Elemen dari corporate governance terdiri
dari dewan komisaris independen dan komite audit. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dari
perusahaan yang terdaftar secara konsisten di Jakarta Islamic Index (JII) periode 2012-2016. Sampel
menggunakan metode purposive sampling dengan sampel sebanyak 22 perusahaan. Jenis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang terdapat dalam laporan keuangan dan
laporan tahunan. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif, uji asumsi
klasik, dan menguji hipotesis dengan regresi linear berganda menggunakan bantuan program IBM SPSS
versi 24.0. Hasil penelitian secara simultan menunjukkan bahwa lima variabel independen tidak
berpengaruh terhadap tax avoidance. Sedangkan hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa
karakteristik eksekutif, komite audit, dan financial distress tidak berpengaruh terhadap tax
avoidance, kompensasi eksekutif berpengaruh negatif signifikan terhadap tax avoidance, dan dewan
komisaris independen tidak berpengaruh negatif terhadap tax avoidance.NIM. 14830013 ARGA NUGRAHA2019-02-07T07:24:06Z2019-02-07T07:24:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32975This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329752019-02-07T07:24:06ZANALISIS PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL DAN VARIABEL MAKRO TERHADAP PERTUMBUHAN KINERJA REKSADANA
SYARIAH PERIODE TAHUN 2014 – 2017Pertumbuhan Reksadana syariah tidak terlepas dari berbagai macam faktor yang mendasarinya.
Perubahan yang terjadi pada faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi reksadana syariah baik secara
positif maupun negatif. Variabel yang dapat digunakan untuk menganalisis kinerja Reksadana syariah
adalah Nilai Aktiva Bersih (NAB). Dan diduga terdapat beberapa faktor fundamental dan faktor makro
ekonomi yang dapat mempengaruhi Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana syariah. Faktor tersebut adalah
Unit penyertaan, Total Dana Kelolaan, Inflasi, Kurs, dan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI).
Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh variabel independen Unit Penyertaan (UP), Total
Dana Kelolaan, Inflasi, Kurs, dan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). terhadap variabel dependen
Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Syariah periode 2014-2017. Populasi dalam penelitian ini adalah
perusahaan-perusahaan yang aktif reksadana syariah yang ada di Otoritas Jasa Keuangan tahun 2014
samapai dengan tahun 2017. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah dengan metode purposive
sampling dan diperoleh 6 perusahaan sebagai sampel penelitian. Data yang digunakan yakni data
sekunder dengan teknik analisis uji data panel menggunakan model random effect model dan uji
signifikan (uji F, uji R2, dan uji t). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Unit Penyertaan
(UP), Total Dana Kelolaan dan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) berpengaruh positif dan
signifikan terhadap Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Syariah. Sedangkan variabel Kurs
berpengaruh negativ signifikan terhadap Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Syariah dan untuk
variabel Inflasi tidak berpengaruh terhadap terhadap Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Syariah.
Namun secara simultan variabel Unit Penyertaan (UP), Total Dana Kelolaan, Inflasi, Kurs, dan Indeks
Saham Syariah Indonesia (ISSI). berpengaruh terhadap Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Syariah.NIM. 14830005 MUHAMMAD HAQNUR AINUN NAJIB2019-02-07T07:18:25Z2019-02-07T07:18:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32973This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329732019-02-07T07:18:25ZANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN (STUDI KASUS:
INDUSTRI KNALPOT DI KABUPATEN PURBALINGGA)Penyerapan tenaga kerja merupakan penerimaan para pelaku tenaga kerja untuk melakukan tugas
sebagaimana mestinya atau adanya suatu keadaan yang menggambarkan tersedianya pekerja atau lapangan
pekerjaan untuk diisi para pencari kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
bagaimana pengaruh upah, omset penjualan dan modal terhadap penyerapan tenaga kerja. Populasi dalam
penelitian ini adalah para pengusaha knalpot yang ada di Kabupaten Purbalingga sebanyak 73 orang.
Sampel dalam penelitian ini sebanyak 40 orang. Model penelitian menggunakan teknik analisis regresi
linier berganda dan uji asumsi klasik. Hasil peneltian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh
positif dan tidak signifikan upah terhadap penyerapan tenaga kerja; (2) terdapat pengaruh positif
dan signifikan omset penjualan terhadap penyerapan tenaga kerja; (3) terdapat pengaruh
positif dan tidak signifikan modal terhadap
penyerapan tenaga kerja. Nilai R2 adalah 0,4448 yang artinya sebesar 44,48
persen variasi penyerapan tenaga kerja dipengaruhi oleh variasi upah, omset penjulan, dan modal,
sedangkan 55,52 persen dipengaruhi oleh variasi variabel lain diluar penelitian ini.NIM. 14810090 ASFIATUL ISTIQOMAH2019-02-07T07:13:56Z2019-02-07T07:13:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32970This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329702019-02-07T07:13:56ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN PENDAPATAN DI DAERAH JABODETABEK PERIODE
2011-2016Masalah terbesar dalam pembangunan suatu negara berkembang yakni adanya ketimpangan distribusi
pendapatan. Daerah Jabodetabek merupakan daerah yang paling banyak memiliki industri dan daerah ini
terdapat pada 3 provinsi yakni provinsi DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Ketimpangan pendapatan
di Daerah Jabodetabek memiliki indeks gini yang menunjukkan tren penurunan, yaitu pada tahun 2011
gini ratio DKI Jakarta sebesar 0,44 menjadi 0,41 di tahun 2016, pada tahun 2011 gini ratio Banten
sebesar 0,40 menjadi 0,382
di tahun 2016, dan gini ratio Jawa Barat tahun 2011 0,41 menjadi 0,40 tahun 2016. Terjadinya
ketimpangan ini dapat disebabkan oleh banyak faktor, baik faktor sosial maupun faktor keuangan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketimpangan pendapatan
di Daerah Jabodetabek tahun 2011-2016.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan berupa cross section 14
kabupaten/kota dan time series selama 6 tahun, yakni tahun 2011-2016. Data yang digunakan diperoleh
dari Badan Pusat Statistika DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Metode yang digunakan yakni dengan
analisis regresi data panel analisis fixed effect model dan diolah melalui aplikasi Eviews 8.
Hasil penelitian menunjukkan seluruh variabel bebas berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan
pendapatan. Secara parsial variabel pertumbuhan penduduk berpengaruh positif dan signifikan
terhadap ketimpangan pendapatan, sedangkan Indeks Pembangunan Manusia, Tingkat Pengangguran
Terbuka, dan Pertumbuhan Ekonomi tidak berpengaruh terhadap ketimpangan pendapatan di Daerah
Jabodetabek. Di dalam Islam, solusi dalam menghadapi ketimpangan adalah dengan berbuat adil dan
jujur.NIM. 14810032 NUR AFIFAH2019-02-07T07:06:04Z2019-02-07T07:06:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32969This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329692019-02-07T07:06:04ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN PADA KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN
BARAT TAHUN 2012-2015Masalah ketimpangan, baik ekonomi maupun sosial, sebenarnya merupak masalah yang sangat menarik
untuk dikaji di Indonesia, terlebih pada saat kri ekonomi. Hal ini cukup beralasan karena
relevansinya dengan trilogi pembangun khususnya pemerataan hasil-hasil pembangunan. Dalam hal ini,
dimensi pertumbuh ekonomi dan stabilitas nasional yang sehat serta dinamis tidak dapat
diabaik Penelitian ini berfokus pada faktor-faktor yang mempengaruhi ketimpangan distrib pendapatan
pada kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Barat tahun 2012-20 Adapun tujuan penelitian
untuk mengetahui hubungan antara variabel independen ya Jumlah Penduduk, Tingkat Pengangguran
Terbuka, Pertumbuhan Ekonomi, dan Inde Pembangunan Manusia terhadap Ketimpangan Distribusi
Pendapatan (varia dependen). Metode regresi yang digunakan dalam penelitian adalah Pooled Le
Square (PLS) dan objek penelitiannya adalah Provinsi Kalimantan Barat yang terd dari 14
kabupaten/kota. Hasil penelitian dapat menyimpulkan bahwa variabel Juml Penduduk dan Indeks
Pembangunan Manusia tidak berpengaruh terhad Ketimpangan Distribusi Pendapatan. Sedangkan
variabel Pertumbuhan Ekonomi d Tingkat Pengangguran Terbuka berpengaruh positif dan
signifikan terhad Ketimpangan Distribusi Pendapatan.NIM. 14810002 ABYAN NABIL AL-FAIDZ2019-02-07T07:01:15Z2019-02-07T07:01:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32966This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329662019-02-07T07:01:15ZPENGARUH KEBIJAKAN FISKAL, INVESTASI DAN DANA PIHAK KETIGA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI ANTAR
PROVINSI DI INDONESIAModal yang berasal dari investasi merupakan salah satu faktor penting bagi pertumbuhan ekonomi guna
menunjang kegiatan perekonomian. Menurut teori pertumbuhan Harrod-Domar investasi memiliki dua
fungsi. Pertama, berperan menigkatkan pendapatan. Kedua, investasi meningkatkan kapasitas produksi
melalui peningkatan stok modal. Investasi asing dan investasi dalam negeri mengalami kenaikan
setiap tahunnya namun tidak diikuti oleh pertumbuhan ekonomi yang stabil. Keputusan pemerintah
dalam mengambil kebijakan fiskal juga mempengaruhi kinerja perekonomian.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan fiskal, dana pihak ketiga, investasi
asing dan investasi dalam negeri terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi-provinsi di Indonesia.
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu regresi data panel. Periode penelitian
selama 2006-2016 dengan objek penelitian 15 provinsi di Indonesia. Data yang digunakan berupa data
sekunder yang diperoleh dari lembaga pemerintahan seperti Badan Pusat Statistik, Badan Koordinasi
Penanaman Modal, dan Bank Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan varibale penerimaan pemerintah,
investasi dan dana pihak ketiga berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi
sementara pengeluaran pemerintah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi
provinsi di Indonesia. Secara keseluruhan/simultan variabel dalam penelitian memiliki pengaruh
sebesar 90,39 % sedangkan 9,61 % dijelaskan oleh variabel lain.NIM. 13810129 MUHAMAD WACHIT F2019-02-07T06:56:54Z2019-02-07T06:56:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32964This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329642019-02-07T06:56:54ZANALISIS PENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO, INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA, PENDIDIKAN, POPULASI
PENDUDUK, DAN PENGANGGURAN TERHADAP KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DI PROVINSI JAWA TENGAH
PERIODE 2010-2015Dalam meningkatkan keberhasilan pembangunan suatu negara, selain harus mengejar pertumbuhan ekonomi
juga harus mengejar pemerataan dalam distribusi pendapatan atau menurunkan ketimpangan distribusi
pendapatan di dalam masyarakat. Terjadinya ketimpangan distribusi pendapatan dapat dipengaruhi oleh
berbagai faktor, baik ekonomi maupun non ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi ketimpangan distribusi pendapatan di Provinsi Jawa Tengah
periode 2010-2015.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan berupa crosssection 35
Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah dan time series selama periode 2010-2015. Data diolah dengan
analisis data panel dengan regresi fixed effect model.
Hasil penelitian menunjukkan seluruh variabel penelitian berpengaruh secara simultan terhadap
ketimpangan distribusi pendapatan. Secara parsial variabel IPM berpengaruh positif dan signifikan
terhadap ketimpangan distribusi pendapatan dan variabel pendidikan berpengaruh negatif dan
signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan. Sedang variabel PDRB, populasi penduduk, dan
pengangguran tidak berpengaruh terhadap ketimpangan distribusi pendapatan di Provinsi Jawa Tengah.NIM. 13810125 FERGIAWAN AVRIANDARU2019-02-07T06:49:27Z2019-02-07T06:49:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32961This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329612019-02-07T06:49:27ZPENGARUH PEMBANGUNAN SEKTOR NON PERTANIAN TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTOR PERTANIAN
DI PROVINSI DIY TAHUN 2004-2014Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh Upah Minimum, Pertumbuhan Sektor Non Pertanian,
Share Output Sektor Perdagangan dan Share Output Sektor Jasa terhadap Penyerapan Tenaga Kerja
Sektor Pertanian. Variabel independen penelitian ini pengaruh Produk Domestik Regional Bruto,
Jumlah Penduduk, Dana Alokasi Umum dan Pengeluaran Pemerintah. Variabel dependen dalam penelitian
ini adalah Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Pertanian kabupaten/kota di Provinsi DI Yogyakarta.
Populasi di dalam penelitian ini adalah 5 Kabupaten/Kota di Provinsi DI Yogyakarta. Sampel dalam
penelitian ini menggunakan teknik total sampling yaitu jumlah sampel sama dengan jumlah populasi.
Periode yang digunakan yaitu sebelas tahun dari tahun 2004 sampai dengan tahun 2014. Metode
analisis yang digunakan adalah metode analisis regresi data panel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2004 hingga 2014 variabel Upah Minimum berpengaruh
negatif signifikan terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Pertanian, variabel Pertumbuhan Sektor
Non Pertanian dan variabel Share Output Sektor Perdagangan berpengaruh positif tetapi tidak
signifikan terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Pertanian, sedangkan variabel Share Output
Sektor Jasa berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Sektor
Pertanian. Secara bersama-sama, seluruh variabel independen berpengaruh positif signifikan terhadap
Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Pertanian.NIM. 12810072 KHAYATUL MAKKY2019-02-07T06:42:38Z2019-02-07T06:42:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32958This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/329582019-02-07T06:42:38ZPENGARUH PENDAYAGUNAAN ZAKAT PRODUKTIF DALAM
KESEJAHTERAAN EKONOMI MUSTAHIQ (STUDI PROGRAM KAMPUNG TERNAK DOMPET DHUAFA CABANG YOGYAKARTA)Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh bantuan modal, program kampung ternak dan
pembinaan terhadap kesejahteraan ekonomi masyarakat miskin di Dompet Dhuafa cabang Yogyakarta.
Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari
kuesioner, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi sederhana. Populasi dalam
penelitian ini adalah 110 responden yang dipilih dari Kabupaten Gunungkidul. Sample penelitian ini
dipilih menggunakan teknik stratified random sampling. Teknik analisis yang digunakan regresi
sederhana analisis fixed effect model dengan menggunakan SPSS.
Hasil penelitian menunjukan bahwa bantuan modal (X1), program kampung ternak (X2) dan pembinaan
(X3) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan ekonomi mustahiq. Bantuan modal
berpengaruh positif signifikan terhadap kesejahteraan ekonomi mustahiq (Y), artinya semakin baik
bantuan modal maka kesejahteraan ekonomi mustahiq semakin meningkat. Program kater berpengaruh
positif signifikan terhadap kesejahteraan ekonomi mustahiq, artinya semakin baik program kater maka
kesejahteraan ekonomi mustahiq akan semakin meningkat.Pembinaan berpengaruh positif signifikan
terhadap kesejahteraan ekonomi mustahiq, artinya semakin baik pembinaan maka kesejahteraan ekonomi
mustahiq akan semakin meningkat, dan variabel pembinaan merupakan variabel yang dominan
mempengaruhi kesejahteraan ekonomi mustahiq.NIM. 12810055 NIZAM RAZIQA2019-01-24T04:44:34Z2019-01-24T04:44:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32712This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/327122019-01-24T04:44:34ZTINJAUAN YURIDIS DAN NORMATIF TERHADAP PENARIKAN UANG
KONTRIBUSI BAGI PEMBANGUNAN RUMAH BARUDesa Maguwoharjo adalah salah satu desa yang membuat peraturan tentang penarikan uang kontribusi bagi pembangunan rumah baru. Peraturan ini dibuat sesuai dengan kesepakatan bersama antara para tokoh masyarakat dan sebagian masyarakatnya. Setiap masyarakat baru yang akan melakukan
pembangunan rumah dikenakan tarif sesuai peraturan padukuhan yang berlaku. Rata-rata Rp500.000,00 sampai Rp5.000.000,00. Berdasarkan permasalahan tersebut, penyusun tertarik untuk meneliti bagaimana analisis dalam tinjauan yuridis dan normatif. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif lapangan (field research), yaitu jenis penelitian yang menggambarkan secara kualitatif mengenai objek yang dibicarakan sesuai kenyataan yang terdapat dalam masyarakat. Penyusun memilih wilayah Desa Maguwoharjo karena di daerah ini terdapat banyak sekali kegiatan penarikan uang konstribusi yang terjadi, misalnya di sebagian padukuhan di Desa Maguwoharjo. Penyusun akan meninjau perspektif yuridis dan normatif dan mencoba mendalami suatu masalah dengan kritis dan
sistematis. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa proses penarikan uang kontribusi bagi pembangunan rumah baru tidak dapat dikatakan sebagai pungutan liar dan melanggar aturan syariat Islam. Karena ini adalah bentuk dari swadaya masyarakat dan sarana untuk pembangunan desa. Sesuai dengan undangundang tentang Desa. Kemudian dari tinjauan normatifnya proses penarikan uang
kontribusi ini selama tidak memberatkan warga masyarakatnya maka dianggap boleh dan tidak bertentangan dengan syariat Islam yang berlaku.NIM. 14380049 BERLIAN DWI ROMADHONI2019-01-10T07:10:53Z2019-01-10T07:10:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32350This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323502019-01-10T07:10:53ZINFAK SEBAGAI PROGRAM PENGURANGAN KETERGANTUNGAN MASYARAKAT
TERHADAP RENTENIR
(STUDI KASUS PADA BAZNAS KABUPATEN NGAWI)Zakat institutions take an important role in improving the economic conditions of the underprivileged. Zakat institutions work to achieve a broader goal, not only forming the basis of current social security, but also bring other benefits to society. Amil Zakat Agency of Ngawi Regency, for example, in responding to the widespread of loan sharks spread in Ngawi District, comes with its program, making infak as a program to reduce the dependency of the community on loan sharks. Based on that, the researcher is interested to examine how the policy of BAZNAS Ngawi district through infak as the program of reducing the dependency of society on loan sharks and how effectivity of infak as the program of reducing the dependency of society on moneylender in BAZNAS of Ngawi Regency viewed from the sociology of Islamic law.
This study includes field research that aims to determine the effectiveness of infak as a program of reducing the dependence of the community on moneylenders with the sociological theory of Islamic law. So this research is descriptive-analytic, that is describe and analyze the effectiveness of program implementation of BAZNAS Ngawi in reducing moneylender practice in community through data, sample, result of interview to then make a conclusion that apply.
Based on the result of the research, it can be concluded that the policy of BAZNAS of Ngawi Regency through infak as a program of reducing the dependency of society on loan shark using strategy that is by giving interest-free loan, unsecured, and without deductions, in installments with maximum time limit of 10 months. Further BAZNAS policy is to create models by forming groups. To see if the effectiveness of the community returned to loan sharks after obtaining the BAZNAS loan, in terms of Islamic legal sociology, uses several indicators. First, the rational choice, people choose the loan BAZNAS instead of choosing moneylender services. second, the social action of Max Weber, society in its actions belongs to the typology of instrumental rationality and value rationality. In the sociological review of Islamic law, including into the influence of Islamic law on the change of society. Of the 53% of people receiving BAZNAS program to pay loan sharks, 28.4% of respondents said they were trying to remove moneylenders. That means there is already influence, but not maximized. The 28.4% response indicates that all strategies and models offered by BAZNAS are less effective in reducing the dependency of the community on loan sharks because the lent money is inadequate and the lack of BAZNAS preaching teams that provide community coaching regularlyNIM. 14380084 NANING NUR HIDAYAH2019-01-10T06:34:25Z2019-01-10T06:34:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32344This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323442019-01-10T06:34:25ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP EKSISTENSI MINIMARKET ALFAMART DAN INDOMARET DI INDONESIAObserving the development of technology and economy growth in Indonesia recently, causes a new innovation such as retail business. The examples are Alfamart and Indomaret minimarket. Both of them, in their retail business use franchise system in which the registration procedure is defined comprehensively in their own websites. So, that everyone can access easily while want to join in the franchise system. The number of Alfamart dan Indomaret in Indonesia grows more and more from year to year. Glancely, the growth seems good for Indonesia economy, but if we look at it closely, other retail companies such as “Toko Kelontong” which have been existing first get the bad impact namely revenue deflation. Based on those problems, the researcher intends to research how Islamic law analysis towards Alfamart and Indomaret minimarket existences in Indonesia.
This research is a library research aiming to determine the Alfamart and Indomaret existences in Indonesia, and later to analyze Alfamart and Indomaret minimarket in Indonesia with monopoly, business competition, justice principle based on Islamic law, and Saddu Al-Dzari>’ah. This research is a descriptive-analytical that gives description about monopoly, competition business, justice principle based on Islamic law, and Saddu Al-Dzari>’ah towards existences Alfamart and Indomaret minimarket in Indonesia with data, sample, interview result or fact that have been collected to be a conclusion.
Based on the research can be concluded that Alfamart and Indomaret minimarket in their retail activities based on Islamic law including monopoly. And also on their business activity without caring about business competition and justice principle based on Islamic law theory. To prevent the both expansion of minimarket need Saddu Al-Dzari>’ah methode to prevent bad impact for the competitor that is “Toko Kelontong” and traditional market.NIM. 14380083 EVI DAMAYANTI2019-01-10T04:49:06Z2019-01-10T04:49:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32342This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323422019-01-10T04:49:06ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PERATURAN BANK
INDONESIA
NOMOR 19/8/PBI/2017 TENTANG GERBANG PEMBAYARAN NASIONALPerkembangan teknologi informasi dan komunikasi sampai saat ini sangat berkembang pesat, salah satunya adalah alat pembayaran elektronik yang biasa disebut e-money atau uang elektronik. Pengaturan uang elektronik itu sendiri diatur dalam peraturan Bank Indonesia Nomor. 11/12/PBI/2009 tentang Uang elektronik, kemudian Bank Indonesia meluncurkan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) pada peraturan Bank Indonesia Nomor. 19/8/PBI/2017 tentang National Payment Gateway sebagai wujud interkoneksi (saling terhubung) antar switching dan interoperabilitas (saling dapat dioperasikan). Uang elektronik merupakan gagasan yang bagus untuk masyarakat dalam melakukan transaksi ekonomi, disamping menawarkan penggunaan yang cepat dan mudah, sistem tersebut sangat bersifat efektif dan efisien. Namun di lain sisi terdapat suatu kekurangan dalam sistem tersebut yang mana kekurangan tersebut menjadi permasalahan dalam penelitian ini, pada e-money berbasis unregistered (tidak terdaftar) memiliki celah keamanan yang berpotensi menimbulkan kejahatan seperti siapapun dapat menggunakan kartu tersebut walaupun bukan pemilik sebenarnya. Dari permasalahan tersebut akan dijelaskan bagaimana upaya preventif pemerintah sejauh ini dan bagaimana analisis perlindungan konsumennya. Telah dijelaskan dalam UU No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dijelaskan mengenai hak-hak seorang konsumen dan kewajiban produsen, dimana dalam undang-undang tersebut dijelaskan adanya perlindungan hukum terhadap seorang konsumen. Oleh karena itu penyusun mengambil permasalahan tersebut untuk diteliti.
Penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research) yang bertujuan untuk mengetahui aspek kemananan pada e-money berbasis unregistered yang mengacu pada Peraturan Bank Indonesia dalam pelaksanaannya yang kemudian dianalisa menggunakan perspektif Sadd aż-żarī’ah dalam hukum Islam, sehingga penelitian ini bersifat deskriptif-analitis. Analisis dalam penelitian ini adalah dengan metode deduktif, dengan cara melakukan eksplorasi sumber pustaka. Penelitian fokus dengan menggunakan data dan fakta sebagai pijakan awal untuk menjawab pertanyaan penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jika dilihat dari Sadd aż-żarī’ah (menutup jalan) dalam hukum Islam, maka sebenarnya e-money berbasis unregistered tersebut hukumnya haram atau dilarang digunakan karena kemungkinan besar berpotensi menimbulkan mafsadat/kerusakan. Kemudian alat pembayaran tersebut dapat diperbolehkan apabila hal-hal yang dapat menimbulkan mafsadat dapat dihilangkan, seperti dengan berjalannya undang-undang Perlindungan konsumen dengan baik dan peran pemerintah dalam mencegah hal-hal yang merugikan pengguna.NIM. 14380080 JEIHAN MULTAZAM2019-01-10T04:34:25Z2019-01-10T04:34:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32339This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323392019-01-10T04:34:25ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP EKSISTENSI DAN PERKEMBANGAN PERUMAHAN MUSLIM
(STUDI KASUS PERUMAHAN MUSLIM P.S 1 POTORONO KABUPATEN BANGUNTAPAN)Syari'ah property business with Muslim label in Indonesia has been increasing recently. one of them is the development and development of Muslim housing. Now, it is not difficult to find ads for Muslim housing. The ads are already spread, both in print and online. In Yogyakarta it can be easy to find good Muslim housing which is in the development stage as well as the sales stage. This study intends to examine the existing phenomenon and the development of Muslim housing with a review of the Sociology of Islamic Law in terms of consumer behavior in choosing to purchase such housing as well as the efforts of the developers in building and developing Muslim housing. This is done to find out what lies behind the existence and development of Muslim housing in Yogyakarta and who the parties involved in development and development. Given the condition of the city of Yogyakarta is known as a plural and plural city that upholds the diversity of tribes, cultures, and religions. With the presence of Muslim housing certainly pushed to a homogeneous lifestyle. Due to one requirement to be able to buy and live in Muslim housing is with the existence of Muslim ID card.
This type of research is field research with Sociology approach of Islamic law. While the data analysis method used is descriptive analytics. In the method of collecting data compiler using library study method, observation and in-depth interview with semi structured format (semi structured). Informants in this study were recruited using purposive sampling technique.
The results show that the existence and development of Muslim housing is influenced by: (1) Capitalism (2) Exclusivity, (3) Homogenization, and (4) Confirmation of religious identity. Producer behavior in developing Muslim housing includes acts that violate the principle of responsibility and conceive ghoror in the transaction, because there are consumers who feel cheated and feel harmed. The consumer behavior in choosing Muslim housing is a bad habit (al-'urf al-fasid) and should be eliminated in the middle of their lives. This is evident from the attitude of those who tend to live in groups, wanting uniformity and rejecting the surrounding fame. In addition, they tend not to have the attitude of thoroughness and a good understanding of a product to be purchased so that only the focus on Muslim labels attached to the housing property.NIM.14380076 CELLA MITA2019-01-10T04:15:32Z2019-01-10T04:15:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32337This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323372019-01-10T04:15:32ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI IJAZAH PENDIDIKAN TINGKAT PERGURUAN TINGGIPada era modern ini, kebutuhan masyarakat terhadap jenis barang dan kegiatan mengalami perubahan dan perkembangan yang sangat signifikan. Begitu juga dengan objek jual beli yang mengalami perkembangan. Salah satunya ijazah yang dijadikan sebagai objek jual beli. Fenomena jual beli ijazah bukanlah hal yang baru, adanya perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang tidak diiringi dengan kemajuan pola pikir dan moral masyarakat menjadi pemicu maraknya jual beli ijazah di masyarakat. Selain itu, untuk mendapatkan pekerjaan yang prestisius-PNS misalnya-, dan kenaikan jabatan juga merupakan salah satu faktor maraknya jual beli ijazah. Adanya praktik jual beli ini, mempermudah seseorang untuk mendapatkan ijazah tanpa harus mengikuti proses belajar. Padahal Pasal 17 ayat (1) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 4 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi menyebutkan bahwa pemberian ijazah kepada mahasiswa adalah mhasiswa yang telah menyelesaikan proses pembelajaran dalam suatu program pendidikan, dan dinyatakan lulus sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan. Hal ini menjadi kontradiksi dalam mendapatkan ijazah melalui praktik jual beli ijazah. Pada hakikatnya semua kegiatan jual beli boleh dilakukan, kecuali yang ada larangan tegas dari Allah dan Rasul-Nya. Larangan itu biasanya dimaksudkan untuk kemaslahatan pribadi dan masyarakat serta menjamin kebaikan, kebersihan, dan kemaslahatan manusia.
Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yang bertujuan untuk mengetahui status hukum praktik jual beli ijazah, dan selanjutnya menganalisa praktik jual beli ijazah melalui pendekatan normatif serta dielaborasikan dengan teori jual beli, etika bisnis Islam dan kaidah fiqhiyyah. Sehingga penelitian ini bersifat deskriptif analitik, yaitu menjelaskan atau memberikan gambaran terhadap bagaimana pandangan hukum Islam terhadap praktik jual beli ijazah.
Berdasarkan hasil penelitian secara rukun jual beli sudah terpenuhi dalam praktik jual beli ijazah. Namun, syarat jual beli belum terpenuhi dalam praktik jual beli ijazah, yaitu objek yang diperjual belikan merupakan objek yang dilarang atau tidak legal-baik secara peraturan perundang-undangan maupun secara hukum Islam-. Dapat disimpulkan bahwa praktik jual beli ijazah merupakan praktik jual beli yang tidak sah karena rukun dan syarat jual beli tidak sepenuhnya terpenuhi dan merupakan jual beli yang dilarang secara hukum Islam dan tidak sesuai dengan etika bisnis Islam. Selain itu praktik jual beli ijazah juga merupakan perbuatan yang melanggar hukum yaitu Pasal 263 KUHP dan Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.NIM. 14380060 KHOIRUL ASMUL PULUNGAN2019-01-10T03:35:13Z2019-01-10T03:35:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32336This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323362019-01-10T03:35:13ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM
TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI PAKAIAN BEKAS IMPOR
DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAMaraknya pakaian bekas impor yang terdapat di Yogyakarta menarik untuk
dikaji mengapa pakaian bekas impor masih beredar luas di wilayah Yogyakarta
meskipun pemerintah telah membuat peraturan larangan impor barang bekas di
dalam Undang- undang No.7 tahun 2014 Tentang Perdagangan dan Peraturan
Menteri Perdagangan No.51/M-Dag/Per/7/2015 Tentang Larangan Impor Pakaian
Bekas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang menjadi
penyebab masih maraknya praktik jual beli pakaian bekas di Yogyakarta dan
mengetahui sejauh mana peran Pemerintah Yogyakarta dalam menangani kasus
praktik jual beli pakaian bekas di Yogyakarta serta untuk mengetahui bagaimana
praktik jual beli pakaian bekas ditinjau dari segi hukum Islam.
Untuk mengetahui faktor apa saja yang menjadi penyebab maraknya
pakaian bekas impor di Yogyakarta, penulis menggunakan teori kesadaran hukum
dan kepatuhan hukum. Selanjutnya mengenai peran Pemerintah Yogyakarta penulis
menggunakan metode penetapan hukum Islam (ushul fiqh) Sadd Az\-Z|ari@’ah yang
merupakan jenis penetapan hukum yang bersifat preventif atau mencegah
terjadinya kemudaratan. Mengenai praktik jual beli pakaian bekas impor yang
ditinjau dari hukum Islam, penulis menggunakan Jual Beli menurut Fiqh Muamalat.
Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah jenis kualitatif yang bersifat
membangun, mengembangkan, dan menemukan teori-teori sosial. Selanjutnya
peneliti juga menggunakan pendekatan normatif sosiologi hukum, yaitu sebuah
pendekatan yang berangkat dari cabang ilmu pengetahuan yang secara analitis dan
empiris mempelajari hubungan timbal balik antara hukum dan fenomena sosial
dengan meneliti data primer yang diperoleh secara langsung di lapangan.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa faktor penyebab maraknya
jual beli pakaian bekas di Yogyakarta karena pengetahuan hukum masyarakat
mengenai Undang-Undang No 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan dan Peraturan
Menteri Perdagangan dan No.51/M-Dag/Per/7/2015 Tentang Larangan Impor
Pakaian Bekas sangat rendah, pelaku usaha yang tidak mematuhi dan menaati
peraturan yang telah dibuat pemerintah, dan lemahnya pengawasan yang dilakukan
oleh Pemerintah Yogyakarta. Namun di sisi lain Pemerintah Yogyakarta telah
melakukan kampanye dan sosialisasi sebagai upaya untuk mengurangi minat
masyarakat terhadap pakaian bekas impor. Dilihat dari hukum Islam praktik jual
beli pakaian bekas impor terdapat hal-hal yang dilarang seperti adanya unsur garar
pada jumlah pakaian bekas yang terdapat dalam balpres, unsur cacat yang dapat
ditemui pada pakaian yang rusak, dan menyebabkan kemudaratan di mana
peredaran pakaian bekas impor dapat merusak industri garmen nasional dan
berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia . Maka dari itu jual beli pakaian bekas
impor sebaiknya dihindari oleh umat Islam.NIM. 14380059 KARTIKA RAFIQA UTAMI2019-01-10T02:43:24Z2019-01-10T02:43:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31674This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/316742019-01-10T02:43:24ZPENGGUNAAN DANA HASIL TEMPAT HIBURAN MALAM SEBAGAI KEGIATAN SOSIAL-KEAGAMAAN
(STUDI KASUS PADA DISKOTIK T DI YOGYAKARTA)Sedekah is a one of good deeds, has been commanded in the Al-Qur'an
and Hadith of the Prophet Muhammad. Sedekah are always linked in money form
or giving some of their wealth to others, one of the conditions of the object to be
used to sedekah is the object is not a haram or illegally obtained.The wealth is
derived from various ways with business, inheritance, grants and others, its
including by buying and selling. What if there are done to obtain the wealth,
including with buy and selling that is not in accordance with Islamic Shariah, one
of them is a discotheque business in which sell liquor and which place who serve
the customer with various activity that contains maksiat. Then, wealth which
gained from such haram bussines are used for charity and some religious social
activities.
The type of this research is field reseach, research conducted directly to
the object of research in the field to get information. This stydy is analytical
descriptive, it describes and analyzes by using data sources that have been
collected or the informations obtained by interviewing directly. the research was
used as the focus to analyze religious social activities in discotheq T in
Yogyakarta with a normative and sociological approach.
The results of this study can show and confirm that it is true, in discotheq
T Yogyakarta routinely with Islamic religious activities and social activities for
pesantren as well as showing some facts or motives can be the reason of the
discotheque owner to organize religious social activities is held as a form of
return on remuneration discotheque owners of accepted in the majority society of
Islamic ummah. Based on some references to the verses of the Qur'an and Hadith,
that while Allah establishes something illegitimate or haram it will remain
forbidden and haram, in this case the wealth is still unlawful for the owner of the
wealth , but not for the poor or recipients of sedekah. Jumhur ulama provide a
way out that the wealth of the haram can be distributed but it just can used for
something that is called maqasid al-ammah or that can be utilized by the general
public such as public facilitiesNIM. 14380054 CHANDRA NOR BERTA2019-01-10T02:04:15Z2019-01-10T02:04:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32333This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323332019-01-10T02:04:15ZANALISIS FILOSOFIS DAN YURIDIS PERATURAN MENTERI
PERHUBUNGAN NO. 108 TAHUN 2017 TENTANG PENYELENGGARAAN
ANGKUTAN ORANG DENGAN KENDARAAN BERMOTOR UMUM TIDAK
DALAM TRAYEKPerkembangan teknologi pada saat ini tidak dapat dibendung karena sudah
menjadi konsekuensi logis modernisasi. Teknologi berkembang dengan cepat sampai
telah memasuki semua dimensi kehidupan masyarakat, ditandai dengan output dari
teknologi itu sendiri yang dinilai sangat memudahkan masyarakat. Kini teknologi
sudah merambah ke sektor transportasi umum yang lebih tepatnya angkutan umum.
Kolaborasi antara teknologi dan transportasi melahirkan terobosan baru yaitu
transportasi online yang terdiri dari taksi online dan ojek online. Keberadaannya yang
mampu mengakomodasi tingginya mobilitas dan menunjang kebutuhan sehari-hari
masyarakat. Transportasi online bukan berarti tidak meninggalkan sejumlah
persoalan, salah satunya adalah mengenai landasan hukum yang mengaturnya.
Kemenhub berdasarkan kewenangannya di bidang transportasi sesuai dengan
kewenangan delegasi mengeluarkan Permenhub No. 32 Tahun 2016 sebagai
landasan hukum transportasi online, hanya mengatur taksi online. Selanjutnya
disempurnakan menjadi Permenhub No. 26 Tahun 2017 yang kemudian diuji
materiilkan ke Mahkamah Agung (MA) dengan alasan merugikan keberadaan taksi
online. Permohonan tersebut dikabulkan untuk seluruhnya oleh MA. Untuk ketiga
kalinya, Kemenhub menerbitkan Permenhub No. 108 Tahun 2017 yang mengatur
taksi online. Beberapa ketentuan yang telah dibatalkan oleh MA diatur kembali dalam
Permenhub No. 108 Tahun 2017 dan hal tersebut tidak sejalan pada tataran filsafat
hukum yaitu asas-asas pembentukan peraturan perundang-undangan
Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library ressearch) yang
bertujuan untuk menganalisis secara filosofis dan yuridis Permenhub 108/2017 yang
ditinjau dengan perspektif asas pembentukan peraturan perundang-undangan,
undang-undang, dan Putusan MA. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik, yaitu
menjelaskan atau memberikan gambaran bagaimana pandangan asas pembentukan
peraturan perundang-undangan, peraturan perundang-undangan, Putusan MA, dan
terhadap pembentukan Permenhub yang mengatur taksi online.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa substansi hukum dalam
Permenhub 108/2017 tidak berpedoman terhadap asas pembentukan peraturan
perundang-undangan dan telah inkonsistensi karena tidak menjadikan Putusan MA
sebagai acuan dalam proses pembentukan Permenhub. Dimuatnya kembali beberapa
ketentuan yang sebelumnya dinyatakan oleh MA tidak mempunyai kekuatan hukum
yang mengikat dalam Permenhub 108/2017, telah bertentangan dengan Pasal 3, 4, 5,
dan 7 UU UMKM dan Pasal 183 ayat (2) UU LLAJ.NIM. 14380053 MUHAMMAD FARHAN2019-01-09T03:36:02Z2019-01-09T03:36:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32325This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323252019-01-09T03:36:02ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENANGGUNGAN RISIKO DALAM PENGANTARAN MAKANAN PESANAN VIA GO-FOODAdanya kemajuan teknologi memberikan perubahan bagi pelaku usaha dalam berbisnis. Bisnis online saat ini banyak diminati oleh pengusaha-pengusaha di Indonesia. Salah satu bisnis online yang saat ini menjadi perhatian masyarakat yaitu GO-JEK. Salah satu layanan yang terdapat dalam GO-JEK adalah GO-FOOD. GO-FOOD merupakan layanan pesan antar makanan atau minuman via online. Pengantaran makanan dari restauran menuju alamat pemesan dalam layanan GO-FOOD terdapat risiko-risiko. Dari adanya risiko-risiko tersebut seharusnya dipertanggungjawabkan secara adil bagi pihak-pihak yang bersangkutan. Dari pertanggungjawban tersebut, maka perlu dikaji, risiko dan sejauh manakah risiko-risiko yang ditanggung oleh para pihak apakah sudah adil atau belum, sehingga tidak ada pihak yang terdzolimi. Oleh karena itu, penyusun mengambil permasalahan tersebut untuk diteliti. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bertujuan untuk menjelaskan apa saja risiko yang ada dan bagaimana pertanggungjawaban pihak yang bersangkutan dengan adanya risiko-risiko tersebut kemudian dianalisa menggunakan prinsip keadilan dalam Fiqh Muamalat hukum Islam, sehingga penelitian ini bersifat deskriptif-analitis. Dalam metode pengumpulan data penyusun menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jika dilihat dari prinsip keadilan dalam Fiqh Muamalat dalam hukum Islam, maka apabila risiko timbul dari diri driver dan dipertanggungjawabkan oleh driver, maka adil sesuai dengan hukum Islam. Apabila risiko timbul dari pihak lain dan dipertanggungjawabkan oleh driver, maka tidak adil dan tidak sesuai dengan hukum Islam. Risiko yang bukan ditimbulkan dari kesalahan driver maupun pihak lain dan dipertanggungjawankan oleh driver, maka tidak adil menurut hukum Islam. Kesalahan yang disebabkan oleh driver dan pihak lain namun dipertanggungjawabkan oleh driver, maka tidak adil menurut hukum Islam. Meski sudah menjadi kesepakatan di awal perjanjian, namun terdapat ketidak adilan di dalamnya. Hal tersebut dikarenan driver memiliki risiko yang tinggi saat pengantaran pesanan makanan saat di jalan. Sehigga apabila setiap risiko yang terjadi dibebankan kepada driver, maka akan mendzolimi driver tersebut.NIM. 14380050 DWI SURYATI NINGSIH2019-01-09T03:23:56Z2019-01-09T03:23:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32321This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323212019-01-09T03:23:56ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM
TERHADAP DISKON BUNGA PINJAMAN MODAL USAHA
(STUDI KASUS PADA GABUNGAN KELOMPOK TANI DI DESA
BENDUNG, KABUPATEN GUNUNGKIDUL)The background of the problem in this research is to reveal the sociology
of Islamic law perspektive of the system of interest rate on the business capital
loan at the combined farmer group of Bendung village, Gunungkidul Regency.
The interest rate on this business capital loan is only applicable and applied in
Bendung Village. Research now aims to know the reasons why the Association of
Farmers Group implements a discount on the interest of the business capital loan,
while the Combined Farmer Group in other areas does not apply it. The research
subject here is the combined board of Bend village farmers, village religious
leaders, village heads, hamlets, and community members. While the object in this
study is the application of interest discounts in business capital loans.
This research is field research which is conducted directly in the field or
location. The subject matter consists of reasons, impacts, views of the figures, and
sociological perspective of Islamic law. Data collection is using observation,
interviews, and documentation. The analysis of data used is descriptive analytics,
which explains or gives an idea of how the public view of the system of interest
discounted loans made by the combined group of kani Bendung village in terms of
Islamic legal sociology.
The research finding shows that the theoretical application of interest rate
of business capital loan in its contract is based on mutual trust and mutual
agreement, according to Islamic law the contract is legitimate, because in Islam,
verbal countract is also allowed. In this practice, apply a discount system derived
from all interest by 20%. Its implementation contains benefits based on voluntary
and collective agreements. Therefore, the implementation of this discount
included in 'urf saheeh. The interest is the result of productive loans, whose profit
is also used for strengthening cash and village development funds. Discount on
loan interest has positive and negative impacts so that its implementation also has
good and bad. The positive sociological impacts of activities in farmer group
associations can influence the routine customer installment, the creation of the
borrower's spiritual needs, the community interact with each other, and the
members can expand their efforts to increase income. On the other hand the
negative impact is tend to borrow at the institution and is reluctant to switch to
borrow in the lighter institution interest, and the community becomes dependent
to borrow again, even to meet consumer needs.NIM. 14380045 SITI AMALIAH SHOFIATUN2019-01-09T02:39:48Z2019-01-09T02:39:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32310This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/323102019-01-09T02:39:48ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP STRATEGI PENAWARAN
HARGA JEBAKAN DI BEBERAPA TEMPAT PENJUALAN DI KOTA
YOGYAKARTA DAN SEKITARNYASnare price offering strategy hereinafter reffered to as SPHJ is marketing
strategy which are occur at pre-transaction stage that aim to bring in as many
potential customers as possible. The tactic in the strategy focuses more on inclusion
price than on determining price. In practice the price inclusion applied there are
certain things that snare and cannot be known directly by potential customers, so
appear deceit element. Based on this ignorance, it is often happen that some potential
consumers experiencing refraction psychology in the form of illusion of price (price
illusion), causing encouragement to make purchase.
This research is included in qualitative research that aims to reveal facts in
the field which is supported by the sources of literature as a study in analizing the
price illusion in the snare price offering strategy according to Islamic law. The data
technique of data collection which is used in this study is in the form of direct
observation and direct communication (interview) to obtain objectivity against the
results of research. In determining the sample, the researcher used accidental
sampling in order to make the direct data obtained from the respondent who felt
directly, In addition, the data analysis technique in this research is using abstractivebased
logic that depart from the special to the general.
According to the results of the study, exist various of SPHJ concepts are
applied by some business targets in Yogyakarta anad surrounding, they are such as:
the installation of prices on products that are not worth the size of the nominal price
with the size of writing unbalanced descriptions, product price claims, and others.
Basically, SPHJ is incompatible with the rule, which Islam teaches that a good
purpose (gayah) must be pursued in a good way (wasilah) as well. Buying and selling
is a good goal, but SPHJ as a way to realize the sale and purchase has resulted in
price illusion resulting in misunderstanding of price and transaction object. various
of SPHJ concepts are contains garar and ghisysy element are there vagueness and
deceit. Besides that, SPHJ is not reflect mandate of Law Number 8 of 1999 about
consumer protection that seller must give a clear and correct information for
consumer. The contract was formed from SPHJ injure willingness principle (attârâd
î), whereas at-târâdî is main principle in the trade.NIM. 14380040 ARINA WIDDA FARADIS2019-01-08T08:07:44Z2019-01-08T08:07:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32299This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322992019-01-08T08:07:44ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENARIKAN RETRIBUSI
PADA SPOT FOTO WISATA (STUDI KASUS DI WISATA WATU BALE,
DESA PASIR, KECAMATAN AYAH, KABUPATEN KEBUMEN)Dunia pariwisata di Indonesia saat ini merupakan salah satu bagian dari
sektor industri yang berprospek cerah dan mempunyai potensi juga peluang yang
besar untuk dikembangkan.Tentunya pengusaha di bidang kepariwisataan ini
berlomba-lomba untuk meningkatkan daya tarik dari wisata yang dikelolanya.
Daya tarik wisata merupakan salah satu modal utama yang harus dimiliki dalam
upaya meningkatkan dan mengembangkan wisata yang ada. Daya tarik yang
sedang gencar-gencarnya dipublikasikan oleh para pengelola wisata adalah spot
foto wisata. Spot foto wisata adalah tempat berfoto atau tempat mengambil
gambar di tempat wisata yang menjadi ikon wisata tersebut. Spot foto wisata ini
merupakan istilah baru dalam dunia wisata. Dengan demikian, dalam proses
pengambilan gambar pada spot foto wisata dilakukan penarikan retribusi yang lain
dari retribusi masuk wisata oleh pihak pengelola wisata. Pada penarikan retribusi
spot foto ini, penetapan harga mengandung klausul baku dan sudah mengalami
perubahan secara berkala. Selain hal tersebut, retribusi ini belum ada hukum yang
mengaturnya secara jelas dan juga tentang sirkulasi atau pemutaran pendapatan
dari penarikan retribusi ini masih dipertanyakan.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan tujuan
untuk mengetahui data-data secara langsung terhadap praktik penarikan retribusi
pada spot foto wisata. Subjek penelitian adalah pengelola wisata Watu Bale,
wisatawan, petugas tiket masuk, petugas spot foto wisata, serta data yang
diperoleh dari Dinas Kepemudaan, Olah raga dan Pariwisata Kabupaten
Kebumen. Objek penelitian adalah Wisata Watu Bale, Desa Pasir, Kecamatan
Ayah, Kabupaten Kebumen. Selanjutnya penyusun melakukan analisis terhadap
penarikan retribusi pada spot foto wisata secara normatif dan yuridis. Secara
normatif penyusun melihat dari sisi akad ijarah dan maslahah mursalah,
sedangkan secara yuridis dari Peraturan Daerah (Perda) dan Undang-undang
(UU).
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, secara yuridis
dibolehkan, karena secara asas legalitas suatu perbuatan yang belum ada peraturan
yang mengatur tidak dapat dipidanakan, penarikan retribusi ataupun tarif
penarikan retribusi pada spot foto wisata ini belum ada peraturan yang
mengatur.Sedangkan, jika dilihat dengan maslahah mursalah praktik juga
diperbolehkan, belum adanya suatu peraturan yang mengatur dan terdapat suatu
kemaslahatan yang sangat besar dari penarikan retribusi ini terhadap komponen di
wisata tersebut.NIM. 14380037 KHAMIM AL AHKOF2019-01-08T07:59:28Z2019-01-08T07:59:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32298This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322982019-01-08T07:59:28ZPRAKTIK IJAB-KABUL DALAM TRANSAKSI JUAL BELI DI PASAR TERAPUNG BANJARMASIN TINJAUAN NORMATIF-ANTROPOLOGISDi Pasar Terapung Banjarmasin terdapat sebuah budaya yang berbeda pada
umumnya dalam pelaksanaan Ijab-Qabul dalam akad jual beli. Para pihak yang
melakukan jual beli, keduanya “wajib” mengucapkan shigat yang sesuai dengan
budaya akad jual beli di Banjarmasin, namun apabila tidak mengucapkan shigat
tersebut, maka sesuai rukun jual beli dalam Islam dan budaya masyarakat
Banjarmasin, jual beli tersebut dianggap tidak sah. Mengapa masyarakat pasar
terapung Banjarmasin dalam bertransaksi jual-beli masih menggunakan
pengulangan kata pada shigat akadnya.
Adapun pokok masalah skripsi ini disebutkan mengapa masyarakat di pasar
terapung Banjarmasin dalam bertransaksi jual-beli masih menggunakan
pengulangan kata pada shigat Ijab-Qabul.
Penelitian ini merupakan studi lapangan (field research) dari tokoh ulama,
tokoh adat dan penjual pasar terapung siring Banjarmasin. Penelitian ini bersifat
deskriptif-analitis. Yaitu menjabarkan dan menjelaskan data-data, konsepsi serta
pendapat-pendapat yang kemudian dianalisis secara mendalam.penelitian ini
dijadikan sebagai fokus untuk menganalisis praktik pengulangan shigat akad
dalam transaksi jual beli di pasar terapung banjarasin, selain mengambil data dari
lapangan penelitian ini juga didukung oleh beberapa literatur baik yang diambil
dari buku, jurnal, internet maupun skripis yang kemudian diolah secara deduktif
dengan pendekatan Normatif-antropologis.
Berdasarkan hasil penelitian mengapa masayarakat Banjarmasin masih
menggunakan pengulangan kata pada shigat akadnya karena didasari oleh ittikad
baik masyarakat Banjarmasin guna kejujuran, keterusterangan dan bentuk
penghormatan terhadap orang lain. Itikad baik ini menjadi sebuah keunikan dan
buah budaya masyarakat lokal yang menjunjung tinggi asas keterbukaan dan asas
keadilan, semua ini bertujuan agar transaksi jual beli tersebut sama-sama
memberikan manfaat bagi para pihak. dan kebiasaan yang turut didukung oleh
tokoh masyarakat menjadikan masyarakat meyakini budaya akad jual beli tersebut
suatu keniscayaan yang pantas untuk diteruskan dan dilestarikan. Terlebih budaya
tersebut mempunyai nilai-nilai fundamental yang mulia, terutama demi kerelaan
para pihak yang bertujuan mencapai kemaslahatan.NIM. 14380035 MUHAMMAD ARSYADI2019-01-08T03:08:00Z2019-01-08T04:22:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32277This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322772019-01-08T03:08:00ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN KONTRAK BAKU
DALAM PENETAPAN NISBAH BAGI HASIL AKAD MUDARABAH DI
LEMBAGA PERBANKAN SYARIAHThe standard contract is an agreement made by default by either party and
the other party may only accept or reject the contract. Mudarabah is a contract
reflecting that profit sharing must be based on agreement of both parties, fiqh
scholars also stated that agreement whose profit depends on the policy of one of the
party is not valid, and the agreement is considered as lease agreement. This is a
problem when the banks take a policy to standardize and nominate the agreement but
if it is connected with the changing times that not only the interests of customers only
take precedence but also must consider the interests of these banking institutions.
This research is library research which aims to find out how Islamic legal
perspective in applying standard contract of determination of ratio for profit sharing
mudarabah in syariah banking institution and focus of this research is to study data
from some previous research findings, and its also verify data that has been collected
by conducting interviews with several Islamic Banking Institutions. Furthermore, the
approach of this study is the normative philosophy that is to see whether this contract
is with existing provisions that exist in the rules of Islamic law and analyzed using
the theory of change of Islamic law.
Based on the results of research, the application of standard contract on
syariah banking system is valid because it has fulfilled some requirements and pillars
in Islam although not fulfill some principle of contract in Islam but do not make this
financing contract is canceled because there is element of rida, then related to
standard clause in akad mudarabah that is not in accordance with the principles of
sharia, this can be seen from the absence of deliberations in the preparation or in
terms of contract. But the application of standard contracts conducted by the banking
sector is now aimed at the welfare of many people, so the application of standard
contracts in sharia banking institutions may be applied and nominated on condition
that the distribution of profit fluctuates in accordance with the profit obtained by the
customer.NIM. 14380023 AINUL WARDAH2019-01-08T02:55:23Z2019-01-08T02:56:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32275This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322752019-01-08T02:55:23ZTINJAUAN YURIDIS TERHADAP SISTEM PENGUPAHAN TENAGA KERJA DI YAYASAN MASJID SYUHADAYayasan Masjid Syuhada is classified as a company according to company
definition in Law Number 13 Year 2003. Therefore, the foundation must be subject to
Labor Law and other Regulation of Labor. In the case of remuneration, Yayasan
Masjid Martuh must be subject to Article 90 of Law no. 13 of 2003 concerning
Manpower that prohibits employers or companies from paying wages lower than the
minimum wage set. The formulation of the problem studied is the system of wage
labor in Yayasan Masjid Syuhada, viewed from the juridical view, and the factors that
affect the minimum wage rules can not be applied properly in Yayasan Masjid
Syuhada.
This research is a field study, which is then analyzed using a juridical point of
view. The analysis uses the theory of minimum wage, foundation, and legal
effectiveness theory.
Wage labor at Yayasan Masjid Syuhada uses a monthly wage system or
monthly wage. This monthly wage consists of basic salary, fixed allowances, and
non-permanent benefits. In juridical terms, the wage system in Yayasan Masjid
Syuhada has violated the rules related to the prohibition of employers or companies
paying wages lower than the minimum wage set. Factors that affect the wages system
in Yayasan Masjid Syuhada can not be applied with the UMK Yogyakarta is due to
three factors: the condition of Yayasan Masjid Syuhada which is a social institution,
the financial factor of mosque martyrs that comes from infak Masjid, donation of the
implementation of education from students not yet able to be used in raising
employee's basic salary scale, and employee's occupational type factor at Yayasan
Masjid Syuhada.NIM. 14380021 MUHAMMAD YAHYA SUQRI2019-01-08T02:10:05Z2019-01-08T02:10:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32270This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322702019-01-08T02:10:05ZTINJAUAN SOSIOLOGI HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI SAREN (STUDI DESA M KABUPATEN SLEMAN)Human nature is a social creature that can never escape from interaction with other human beings, one form of interaction that occurs among human beings ie buying and selling. Purchase and sale is one of the instruments in meeting the needs of human life based on the principle of likes like. One form of buying and selling that still occurs in the community, especially in the Village Mgw Sleman is buying and selling saren. Saren is a chicken-based food that is cooked with various additional spices to add flavor, after the process of blood is finished and saren on sale and consumed by the buyer. Islamic law strictly prohibits people to consume blood as it has in His Word in Al Maidah Surah paragraph 3. Sale and purchase of saren has lasted so long that people are accustomed to consume these foods despite knowing that the food is based chicken blood.
This research is field research that is research done directly in field or location that will become object of research which aims to know the practice of buying and selling saren from side of Sociology of Islamic Law, that is how msyarakat influence the creation of law and vice versa how law can influence behavior of society. So this research is analytical descriptive, that explains or gives an idea of how the public view of the practice of buying and selling of saren conducted by the village community Mgw in terms of Sociology of Islamic Law. In addition, the authors also conducted interviews with the communities involved in the process of buying and selling such as the House of Slaughterhouses and Traders themselves and consumers.
Based on the results of the study, it can be concluded that the practice of buying and selling saren is essentially haram to be done because it has been firmly banned in Islam. Therefore whatever the reasons and opinions of people who consider that buying and selling of saren is halal it is wrong and worth to be addressed and stopped. The sale and purchase of saren has been going on since zamandahulu until now, so the society considers it as a natural thing and has become a habit, in Islamic law the habit is called by 'urf. 'Urf is divided into 2 ie' urf saheeh and 'urf fasid, based on the description that has been mentioned that consume saren is haram hence this activity included into class' urf fasid. Apart from being prohibited in the Qur'an, consuming saren can also trigger the disease because the blood contains bad bacteria contained in the body that is the process of body metablism. In addition, the community's belief about the efficacy of saren is not necessarily the truth so that the rule of fiqh Dar'u Al Mafasid Muqaddamun 'ala Jalbil Mashalih means to reject the ultimate kemudharatan than reaching mashlahat. Because preventing the disease caused by saren is more important than taking advantage of saren that can not be proven.NIM. 14380018 AGUSTINA CANDRA ANGGADITA2019-01-07T07:52:35Z2019-01-07T07:52:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32256This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322562019-01-07T07:52:35ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK GIVEAWAY PADA TRANSAKSI ONLINE SHOP DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY)Giveaway is one of the promotional strategies conducted online shop. This giveaway practice uses instagram social media because it has various supportive features. Almost all online shop implement this giveaway. The parties involved in this giveaway practice are the organizers of the online shop itself, whereas the participants are the instagram users who are interested in participating with the giveaway. The implementation of giveaway so far no standard provisions. Generally giveaway provide provisions with re-post photos, invite other friends to spam like. The organizers adopted the giveaway from online shop to one another and then adjusted to the online shop criteria.
This research is a type of clinical research that aims to find syar'i law which is included in qualitative research based on data from field and library materials. This study is analytical descriptive to obtain facts so as to get the full picture. Data obtained from organizers and giveaway participants. Sampling technique with purposive sampling technique while data collection with direct interview and documentation. The analysis is used by means of inductive thinking. The theory of contracts in Islamic law is the focus of research to analyze giveaway practices.
The results can show the mechanism of giveaway practice. Additionally, through the terms and conditions of giveaway practice, it raises a variety of uncertainties from its implementation. While the prizes in the giveaway to determine the winner using a lottery system or assessment. So not all participants get a prize. Both of these cause inconsistencies in the Islamic contract as contained elements of garar and maisir. The conflict made a contract unlawful.NIM. 14380017 ISNAENI NUR FATIMA2019-01-07T07:44:47Z2019-01-07T07:44:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32255This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322552019-01-07T07:44:47ZPENGAWASAN LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SYARIAH
DALAM UNDANG-UNDANG NO. 1 TAHUN 2013
TENTANG LEMBAGA KEUANGAN MIKRO
(STUDI PERSPEKTIF MAQĀṢID ASY-SYARĪ’AH)The development of microfinance institution and sharia microfinance institution in Indonesia has been progressing rapidly. As a financial intermediary institution for society, the presence of microfinance institutions or sharia microfinance institution becomes central. With low literacy and information levels, the presence of government is urgently needed for the community to benefit from the existence of the sharia microfinance institution, one of them by supervision of sharia microfinance institutions. With the enactment of the laws of microfinance institution, supervision is carried out by the financial services authorities, but delegated to the district or city government or other designated party, which has not been determined who is eligible for supervision. Here there is unclear authority for supervision of microfinance institution or sharia microfinance institution.
This research is library research, that is by collecting data and scientific information, either from law, book, journal, or other documents that can assist the compiler in analyzing data with the purpose of research to know the supervision in Article 28 of the institution law microfinance and the implementation of that supervision, which will be analyzed with maqāṣid syarī’ah perspective of Jasser ‘Auda version. This research is analytical descriptive, that is explaining related to legislation and maqāṣid syarī’ah to supervision of sharia microfinance institution.
Based on the research that has been done, it can be concluded that there is uncertainly over the regulatory arrangements in Article 28 of the law on microfinance institution, as well as the implementation of the article. This is not in accordance with the maqāṣid syarī’ah sides in the framework of ḥifẓ al-māl that is vital to the existence of the society’s economy. Therefore, need for the opening of facilities (fatḥ al-żarā’īʹ) through a clear supervision for the achievement of economic sustainability of mankind. Therefore for the development of micro finance institution and sharia microfinance institution in the future, it is necessary to return the authority of supervision to the financial services authority, considering the financial service authority has a central position and definite instrument for supervision as compared to the district or city government or other designated party.NIM. 14380013 M NUR RIFQI SHOLIHUDDIN2019-01-04T09:19:10Z2019-06-19T06:25:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32224This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322242019-01-04T09:19:10ZTINJAUAN MAQASID SYARI ’AH TERHADAP PENYAJIAN MAKANAN YANG DIHIAS DENGAN SERBUK EMASGold is now used as a decoration of food to produce a sumptuous meal. Food trends become viral among consumers, so many producers are competing to make a food with a gold sprinkles in all forms. Gold is classified as a food additive which is inert (not reacting). Some people are considered this food trend as a dangerous thing, because consumers swallow something that is not unusual for consumption. Whereas in Islam, we are not allowed to do something that could endanger ourselves or others. Based on the problem, the researcher is interested to analyze how Maqashid Sharia analysis towards the food serving which is decorated by gold sprinkles.
The theory used in this research is maqashid shariah and culinary aesthetic. This research is a library research which is documentation study from various references related to the problem both primary and secondary. This research is a descriptive-analytic research which explains the condition that occur with the aim of bringing the facts which followed by the facts of analysis which fullfill and responsible as an effort to find the answers and the problems as well as to determine the existing of value or legal status of the issue.
Based on the results of this study, it can be concluded that the food is decorated with gold dust using edible gold type that has food grade label. The label is a guarantee of safe or non-toxic gold content for consumption. This type of gold metal can dissolve in the body. Regarding the security of gold leaf according to the European Food Safety Authority states the use of gold for food decorator is allowed although the security data has not been comprehensive. However, the taxicology data that describes the complete related side effects of edible gold is not there. Then the law is mubah (allowed) to be consumed. Maqashid Syari'ah perspective, in analyzing the problem is that human life can not be separated from food as a medium to survive. Now a days, food has become a phenomenon that attracts human attention, it is not just to reduce the hunger, but there is a hidden meaning behind food. One of the hidden meanings in food can be explored through art and aesthetic studies. Apparently, there is a meaning that can make another meaning as an art. This can be achieved through an aesthetic appreciation involving the function of perception and the digging of meaning by human itself.NIM. 14380008 UMI AULIA2019-01-04T07:53:56Z2019-01-04T07:53:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32219This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/322192019-01-04T07:53:56ZANALISIS PROGRAM ZAKAT PRODUKTIF SEBAGAI PENGENTASAN
KEMISKINAN PADA LEMBAGA PENGELOLA ZAKAT DI
KOTA YOGYAKARTAKemiskinan menjadi permasalahan yang belum terselesaikan. Terbukti
dengan penetapan pemerintah kota Yogyakarta dalam program kartu menuju
sehatera (KMS), bahwa sebanyak 17.253 kepala keluarga (KK) atau 55.094 jiwa
masuk kategori miskin yang perlu dibantu. Jumlah tersebut menurun di banding
tahun sebelumnya sebanyak 18.651 KK atau 60.215 jiwa. Segala cara dilakukan
baik dari pemerintah maupun masyarakat. Islam hadir dengan sistem zakat yang
wajib dikeluarkan oleh umat Islam, diharapkan dapat sebagai intrumen dalam
mengetaskan kemiskinan yang ada. Dengan pengelolaan zakat yang baik, benar
dan tepat guna, maka akan tercapainya cita-cita dari adanya zakat yaitu
mensejahterakan masyarakat. Lembaga pengelola zakat yang ada saat ini
diharapkan dapat melaksanakan dengan baik dan bijaksana dengan program zakat
seperti zakat produktif yang efektif dalam pengentasan kemiskinan.
Subjek dari penelitian ini adalah lembaga pengelola zakat BAZNAS kota
Yogyakarta, Rumah Zakat DIY dan para mustahik sebagai penerima manfaat.
Sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah pengaruh program
zakat produktif pada kesejahteraan sosial. Pengumpulan data dengan
menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program zakat produktif dalam
pemberdayaan ekonomi masyarakat pada lembaga pengelola zakat yaitu
BAZNAS kota Yogyakarta dan Rumah Zakat DIY sangat efektif dalam
meningkatkan penghasilan para mustahik secara ekonomi, kemudian efektif
dalam meningkatkan rohani bagi para mustahik, karena mereka dilatih atau
diajarkan peduli kepada sesame atau secara sosial oleh para lembaga untuk saling
berbagi dengan berinfak, sedekah dan berzakat. Jadi bisa dikatakan bahwa kedua
lembaga mampu meningkatkan kualitas mustahik baik secara materi maupun
secara rohaniah dan terlepas dari jeratan kemiskinan.NIM. 14380001 FAQIH BAHTIA SUKRI2018-12-17T02:36:10Z2018-12-17T02:36:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31857This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318572018-12-17T02:36:10ZDAMPAK KORUPSI TERHADAP PERDAGANGAN INTERNASIONAL
(STUDI KASUS PERDAGANGAN BILATERAL INDONESIA DENGAN 9 NEGARA
TUJUAN EKSPORNYA)Corruption is a form of abuse of ethical authority by public officials, which is divided into two
namely bribery and forced collection. The impact of corruption is widespread, with corruption
occurring in the public sector. One interesting investigation is the impact of corruption on
international trade. Corruption becomes an obstacle in international trade, where corruption
plays a role in the access and exit of trade in goods and services from within and abroad. Using
the gravity model agreement, the focus of this research is the impact of corruption on
international trade by taking a case study of Indonesia's bilateral trade with its nine largest
export destination countries. Using panel data, analysis tools used in this research are common
effect, fixed effect, random effect and poisson pseudo maximum likelihood (PPML). From the
results of this study the best model is poisson pseudo maximum likelihood (PPML), proven to
solve ommited variable problem.
Keywords: Gravity Model, Corruption, International Trade, poisson pseudo maximum
likelihood (PPML)NIM. 14810129 DANANG IBNU ATSIR2018-12-17T02:36:03Z2018-12-17T02:36:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31855This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318552018-12-17T02:36:03ZANALISIS PERMINTAAN TENAGA KERJA DI KABUPATEN DAN
KOTA PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2012-2015
(STUDI KASUS: INDUSTRI PENGOLAHAN)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh PDRB, jumlah
industri, output, dan upah minimum terhadap permintaan tenaga kerja pada
industri pengolahan di kabupaten dan kota Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini
berbentuk analisis kuantitatif dengan menggunakan rentan waktu tahun 2012-
2015 dan 35 kabupaten dan kota di Jawa Tengah. Metode analisis yang digunakan
adalah analisis regresi data panel.
Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial variabel PDRB
berpengaruh positif dan tidak signifikan, variabel jumlah industri dan output
berpengaruh positif dan signifikan, dan variabel upah minimum berpengaruh
negatif dan tidak signifikan. Secara simultan variabel PDRB, jumlah industri,
output, dan upah minimum berpengaruh signifikan. Berdasarkan hasil penelitian
rekomendasi atau saran adalah sebaiknya pemerintah meningkatkan jumlah
industri di daerah-daerah yang masih minim, selain itu perlu adanya inovasi untuk
menciptakan hasil produksi agar berdaya saing global.
Kata kunci: Permintaan tenaga kerja, Industri Pengolahan, Provinsi Jawa
Tengah.NIM. 14810124 SUNARTO2018-12-17T02:35:56Z2018-12-17T02:35:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31846This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318462018-12-17T02:35:56ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KETIMPANGAN PEMBANGUNAN DI KAWASAN STRATEGIS
KEDUNGSAPUR PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2010-2016Each region has a goal to improve the welfare and standard of living of its
people, one to realize it is with good economic development. However, with
differences in some aspects such as per capita GRDP, investment, agglomeration
rate, and HDI level will be the cause of regional inequality. This study aims to
analyze what factors affect the inequality of development in regency and cities in
strategic areas KEDUNGSAPUR (Kendal Regency, Demak Regency, Semarang
Regency (Ungaran), Semarang City, Salatiga City, Grobogan Regency
(Purwodadi)) in 2010-2016.
This research is quantitative research, with secondary data in the form of
time series 2010-2016 and cross section 5 districts and cities. The analytical method
used in this study used the regression of fixed effect model analysis panel data with
the help of Eviews program 8. Simultaneously, per capita GRDP, investment,
agglomeration, and HDI have significant effect on development inequality.
Partially PDRB per capita variables have a negative and significant impact on
inequality, while investment has a negative effect is not significant on inequality.
Meanwhile, Aglomerasi and IPM have positive and significant impact on
development inequality. Kuznet hypothesis applies to this region.
Keywords: development inequality, per capita GRDP, investment, agglomeration,
HDI, Kuznet hypothesisNIM. 14810122 AHMAD HAQQI AZIZY2018-12-17T02:35:50Z2018-12-17T02:35:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31844This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318442018-12-17T02:35:50ZDETERMINAN NILAI EKSPOR CRUDE PALM OIL (CPO) INDONESIA KE NEGARA MITRA DAGANG UTAMA DENGAN PENDEKATAN GRAVITY MODELCrude Palm Oil (CPO) is a commodity in the agricultural sector with the largest contribution to the value of Indonesian exports. In addition, since 2006 Indonesia has become the largest CPO producer in the world. This study was conducted to analyze the effect of Indonesia's GDP, GDP of four major trading partner countries, the rupiah exchange rate against US dollar and domestic consumption of CPO to the value of Indonesian CPO exports. The analysis technique used is panel data regression with estimation using fixed effect model. The results of this study indicate that simultaneously all variables significantly influence the value of Indonesian CPO exports. While the partial variable of GDP Indonesia and GDP of major trading partner countries have a significant positive effect. Rupiah exchange rate variable and domestic consumption have negative effect not significant. While the distance variables significantly negatively affect the value of Indonesian CPO exports.
Keywords: Gravity Model, GDP, Domestic Consumption, CPO ExportsNIM. 14810121 RIDWANNULLOH2018-12-17T02:35:44Z2018-12-17T02:35:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31843This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318432018-12-17T02:35:44ZANALISIS PENGARUH DANA ZAKAT, PENGELUARAN PEMERINTAH, TENAGA KERJA, DAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI ACEH TAHUN 2011-2014Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu tolak ukur melihat seberapa besar pembangunan ekonomi yang terjadi. Pertumbuhan ekonomi dapat diukur dengan produk domestik bruto bagi suatu negara dan produk domestik regional bruto untuk suatu wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dana zakat, pengeluaran pemerintah, tenaga kerja, dan indeks pembangunan manusia kabupaten dan kota di Provinsi Aceh pada tahun 2011-2014. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi data panel dengan estimasi random effect model yang diperoleh dari uji Chow, uji Hausman dan uji lagrange. Analisis data menggunakan bantuan program Eviews 8. Secara simultan hasil penelitian menunjukkan dana zakat, pengeluaran pemerintah, tenaga kerja dan indeks pembangunan manusia berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara parsial, dana zakat, tenaga kerja, dan indeks pembangunan manusia berpengaruh tidak siginifikan, sedangkan pengeluaran pemerintah, berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi kabupaten dan kota di Provinsi Aceh.
Kata Kunci: Pertumbuhan Ekonomi, Dana Zakat, Pengeluaran Pemerintah, Tenaga kerja, Indeks Pembangunan Manusia, Regresi Data PanelNIM. 14810119 FILDAN ARIS ROZAQI2018-12-17T02:35:39Z2018-12-17T02:35:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31838This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318382018-12-17T02:35:39ZDETERMINAN TINGKAT KEMISKINAN DI KABUPATEN/KOTA DI
PROVINSI JAWA BARATPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan
ekonomi, pendidikan, pertumbuhan penduduk dan kesehatan terhadap kemiskinan
di kabupaten/kota di Jawa Barat tahun 2011-2016. Penelitian ini menggunakan
data sekunder dengan alat analisis panel data, yang terdiri dari data times series
selama periode 2011-2015 dan data cross section 27 kabupaten/kota di provinsi
Jawa Barat. Panel data dengan model Fixed Effect digunakan sebagai teknik
analisis dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemiskinan di
kabupaten/kota di provinsi Jawa Barat mampu dijelaskan oleh variabel laju
PDRB, tingkat pendidikan, pertumbuhan penduduk, dan kesehatan sebesar
99,12% (R2). Selanjutnya secara parsial koefisien regresi menunjukkan (1) laju
PDRB berpengaruh positif dan tidak signifikan dengan koefisien sebesar
0.007102 dan probabilitas 0.7627, (2) pendidikan berpengaruh negatif dan
signifikan dengan koefisien sebesar -0.082942 dan probabilitas 0.0000, (3)
pertumbuhan penduduk berpengaruh negatif dan signifikan dengan koefisien
sebesar -0.015839 dan probabilitas 0.0081, (4) kesehatan berpengaruh negatif dan
signifikan dengan koefisien sebesar -0.853996 dan probabilitas 0.0315.
Kata kunci: Kemiskinan, Pertumbuhan Ekonomi, Pendidikan, Pertumbuhan
Penduduk, Kesehatan, Model Fixed Effect.NIM. 14810118 FARIZ ABDURROHMAN2018-12-17T02:35:32Z2018-12-17T02:35:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31834This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318342018-12-17T02:35:32ZDETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI NEGARA-NEGARA
ASEAN TAHUN 2007-2016Pertumbuhan ekonomi menjadi masalah bagi suatu negara dalam jangka
panjang. Pertumbuhan ekonomi merupakan tolok ukur yang digunakan untuk
melihat keberhasilan perekonomian di suatu wilayah secara berkesinambungan
selama periode tertentu. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi akan berpengaruh
terhadap keberhasilan pembangunan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis perkembangan kondisi perekonomian di Negara-Negara ASEAN
tahun 2007-2016 dengan melakukan uji regresi data panel dengan menggunakan
faktor-faktor yang diduga mempengaruhi pertumbuhan ekonomi seperti krisis,
ekspor, investasi, tenaga kerja dan pengeluaran pemerintah.
Hasil yang diperoleh dengan melakukan uji regresi data panel
menujukkan bahwa secara simultan variabel krisis, ekspor, investasi, tenaga kerja
dan pengeluaran pemerintah berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.
Sedangkan secara parsial variabel krisis, ekspor dan pengeluaran pemerintah
berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi. Dan variabel investasi serta
tenaga kerja berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi.
Kata kunci: Pertumbuhan ekonomi, krisis dan pembangunan ekonomi.NIM. 14810I07 MUHAMAD ANSYARI2018-12-17T02:35:24Z2018-12-17T02:35:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31832This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318322018-12-17T02:35:24ZANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) DENGAN METODE ANALYTHICAL HIERARCY PROCESS (AHP)
STUDI PADA DESA PANGGUNGHARJO BANTULThe villages became the lowest unit of state in constitution in Indonesia, where the village is currently entering a new era after the birth of the village law. Villages are expected to be socially, culturally, economically and politically self-reliant. BUMDes as a business and economic institution is expected to welcome the village community to be more independent, especially in the economic field. Purpose of this research to know policy priority that can be taken as BUMDes development strategy. And BUMDes Panggungharjo Bantul is used as an object in this research. This research uses analitycal analysis of process hierarchy to determine the priority of development policy of BUMDes Panggungharjo Bantul. And the research results show the first position of qualified workforce, followed by marketing strategy, the existence of innovation technology, supportive business environment, and the last existence of capital.
Key word: BUMDes, Devoloping of BUMDes, AHPNIM. 14810098 M. KHAIRUL AMRULLAH2018-12-17T02:35:17Z2018-12-17T02:35:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31829This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318292018-12-17T02:35:17ZDAMPAK KONDISI EKONOMI, KONDISI POLITIK, DAN RELIGIUSITAS TERHADAP KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DI PULAU JAWAJava island became the center of economic activity in Indonesia which contributes about 57 percent of the national economy. Prosperous land and added to the relatively complete infrasructure of other islands in Indonesia makes the investors prefer to invest in Java island but there are still problems of equitable income in the population.
The results obtained by conducting a panel data regression test showed that simultaneously variabel condition of economy, politic, and religiosity effect on income distribution inequality in Java island, and while the partial economy conditions in the form of population growth and economic growth have a positive effect on income distribution inequality, the religiosity in the form of number of pilgrims had a negative effect on income distribution inequality while the economiv conditions in the form of inflation, political conditions in the form of Indonesian Democracy Index (IDI), and the religiosity in the form of crime rate had no effect to income distribution inequality.
Key words: income distribution inequality, economic condition, politic condition, religiousityNIM. 14810097 DEGA CIPTA ERANEKA DIRGANTARA2018-12-17T02:35:10Z2018-12-17T02:35:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31828This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318282018-12-17T02:35:10ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DI PULAU JAWA
TAHUN 2010-2016Upaya pengurangan ketimpangan distribusi pendapatan merupakan salah
satu tujuan pokok dari pembangunan ekonomi di suatu negara. Tinggi rendahnya
angka ketimpangan yang terjadi dapat diakibatkan oleh beberapa faktor baik
faktor ekonomi maupun non ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi ketimpangan distribusi pendapatan di
Pulau Jawa Tahun 2010-2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis regresi data panel dengan model fixed effect yang diolah
menggunakan program eviews 8.
Hasil penelitian menunjukkan secara simultan variable PDRB per kapita,
kontribusi sektor pertanian, jumlah penduduk dan Tingkat Pengangguran Terbuka
(TPT) berpengaruh terhadap ketimpangan distribusi pendapatan. Secara parsial,
variabel PDRB per kapita, jumlah penduduk dan TPT berpengaruh positif dan
signifikan terhadap ketimpangan distribusi pendapatan, sedangkan variabel
kontribusi sector pertaniantidak berpengaruh terhadap ketimpangan diatribusi
pendapatan.
Kata kunci: Ketimpangan distribusi pendapatan, Pulau Jawa, model fixed effectNIM. 14810093 SITI FARIKHATUN2018-12-17T02:35:03Z2018-12-17T02:35:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31822This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318222018-12-17T02:35:03ZDETERMINAN EKSPOR KOPI INDONESIA KE LIMA NEGARA TUJUAN UTAMA DAN KEUNGGULAN KOMPARATIF KOPI INDONESIA DI PASAR INTERNASIONAL TAHUN 2005-2015Setiap negara memiliki tujuan untuk meningkatkan devisa negara dan
meningkatkan daya saing komoditas unggulannya di pasar Internasional. Tujuan
tersebut dapat dilakukan salah satunya melalui perdagangan internasional, seperti
melakukan ekspor kopi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh
volume ekspor kopi yang diwakili oleh variabel produksi, konsumsi kopi
domestik, konsumsi kopi negara tujuan utama, dan kurs. Selain itu penelitian ini
memiliki tujuan untuk menganalisis keunggulan komperatif komoditas kopi
Indonesia di pasar internasional. Data yang digunakan dalam penelitaan ini
merupakan data panel terhadap 5 negara tujuan utama ekspor kopi, yakni Amerika
Serikat, Jerman, Jepang, Italia dan Malaysia pada tahun 2005 hingga 2015.
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan metode analisis regresi
data panel dan analisis Revealed Comparative Advantage. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa variabel produksi kopi dan tingkat konsumsi kopi negara
tujuan berpengaruh positif dan signifikan terhadap volume ekspor kopi.
Sedangkan tingkat konsumsi kopi domestik dan kurs tidak berpengaruh signifikan
terhadap volume kopi yang diekspor ke lima negara tujuan. Kemudian
berdasarkan analisis Revealed Comparative Advantage komoditas kopi Indonesia
memiliki daya saing di pasar Internasional dengan nilai rata-rata RCA 5,49.
Kata Kunci: Ekspor, Produksi, Konsumsi, Kurs dan Keunggulan
KomperatifNIM. 14810091 ACHMAD DWI PUTRA HIDAYATULLAH2018-12-17T02:34:51Z2018-12-17T02:34:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31821This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/318212018-12-17T02:34:51ZANALISIS PENGARUH TINGKAT KETERBUKAAN PERDAGANGAN DAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
(STUDI KASUS LIMA NEGARA PENDIRI ASEAN)Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh tingkat keterbukaan perdagangan dan foreign direct investment terhadap pertumbuhan ekonomi pada lima negara pendiri ASEAN yaitu Negara Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand dalam periode penelitian tahun 1990 – 2016. Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data panel dengan pendekatan terpilih yaitu random effect model. Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel independen, yaitu trade openness atau tingkat keterbukaan perdagangan, foreign direct invesment atau investasi asing langsung, labor force participation rate atau tingkat partisipasi tenaga kerja, dan gross fixed capital formation atau pembentukan modal tetap bruto terhadap variabel dependen yaitu pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan hasil uji simultan, penelitian ini menunjukkan bahwa keempat variabel independen secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi pada lima negara pendiri ASEAN. Sedangkan berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan bahwa variabel tingkat keterbukaan perdagangan tidak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel foreign direct invesment memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pada tingkat partisipasi tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel pembentukan modal tetap bruto memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, sehingga dapat disimpulkan bahwa dari keempat variabel independen, hanya variabel keterbukaan perdagangan yang tidak memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. penelitian ini merekomendasikan akan pentingnya peningkatan ekspor dan penekanan laju impor untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi.
Kata kunci: Pertumbuhan Ekonomi, Keterbukaan Perdagangan, Investasi Asing Langsung, Partisipasi Tenaga Kerja, dan Pembentukan Modal Tetap BrutoNIM. 14810088 HILYAH MAULIDIYAH2018-12-17T02:34:42Z2018-12-17T02:34:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31733This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317332018-12-17T02:34:42ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN
PEMBANGUNAN EKONOMI DI PROVINSI BANTEN
PERIODE 2005-2014Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketimpangan pembangunan
ekonomi antar wilayah di Provinsi Banten kurun waktu 2005 sampai dengan 2014
serta menganalisa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap ketimpangan
pembangunan ekonomi tersebut.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan
berupa data crosssection 6 kabupaten/kota dan time series selama sepuluh tahun
yaitu dari tahun 2005 sampai dengan 2014. Data yang digunakan diperoleh dari
Badan Pusat Statistik Provinsi Banten serta Kementerian Keuangan RI. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel fixed effect
model. Sampel penelitian yang digunakan adalah 6 kabupaten/kota dari 8
kabupaten/kota yang ada di Provinsi Banten. Hal ini dikarenakan terdapat dua
kabupaten/kota baru hasil pemekaran di tahun 2008 dan 2009 dan ditemui
keterbatasan data penelitian untuk ke dua kabupaten/kota tersebut.
Hasil penelitian menunjukan seluruh variabel penelitian berpengaruh
signifikan baik secara simultan maupun parsial terhadap ketimpangan
pembangunan ekonomi antar wilayah di Provinsi Banten. Ketiga variabel tersebut
adalah aglomerasi, rasio angkatan kerja dan belanja pembangunan dan ketiganya
berpengaruh signifikan dengan arah negatif.
Kata kunci: Ketimpangan Pembangunan Ekonomi antar Wilayah, Aglomerasi,
Rasio Angkatan Kerja, Belanja Pembangunan, Provinsi BantenNIM. 14810047 NAUFAL HANIF2018-12-17T02:34:28Z2018-12-17T02:34:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31726This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317262018-12-17T02:34:28ZDETERMINAN PERMINTAAN UDANG INDONESIA DI LIMA NEGARA TUJUAN EKSPOR UTAMA DI ASIA (JEPANG, HONGKONG, TIONGKOK, SINGAPURA, MALAYSIA)Sebagai negara kepulauan, Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya kelautan dan sangat potensial untuk mengembangkan bisnis perikanan. Udang merupakan penyumbang terbesar dari komoditas perikanan di Indonesia. Ekspor udang Indonesia ke lima negara tujuan ekspor utama di Asia mengalamai fluktuasi yang disebabkan oleh beberapa faktor. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan udang Indonesia di lima negara tujuan utama di Asia.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan model fixed effect. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa data cross section lima negara tujuan ekspor utama di Asia yang terdiri dari Jepang, Hongkong, Tiongkok, Singapura dan Malaysia pada periode tahun 2006-2015. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa PDB negara tujuan ekspor dan nilai tukar mata uang negara tujuan ekspor memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan udang Indonesia, sedangkan harga udang internasional berpengaruh negatif dan signifikan terhadap permintaan udang Indonesia.
Kata Kunci: Permintaan Udang Indonesia, Produk Domestik Bruto, Harga, Nilai TukarNIM. 14810045 WINASTRI ENDAH MITAYANI2018-12-06T03:18:10Z2018-12-06T03:18:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31724This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317242018-12-06T03:18:10ZKONTRIBUSI SEKTOR PARIWISATA TERHADAP
PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN/KOTA
DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
TAHUN 2010-2016Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sektor pariwisata yang
diwakili oleh variabel jumlah kamar hotel, jumlah wisatawan, jumlah obyek wisata
dan jumlah biro perjalanan wisata terhadap pendapatan asli daerah kabupaten/kota
di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Data penelitian ini berupa data sekunder.
Data yang digunakan merupakan data panel dari 5 kabupaten/kota di Provinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta mulai tahun 2010 sampai dengan tahun 2016.
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan metode analisis regresi data
panel dengan program Eviews 8.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel jumlah kamar hotel dan jumlah
wisatawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan asli daerah
kabupaten/kota di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan jumlah obyek
wisata dan jumlah biro perjalanan wisata tidak berpengaruh signifikan terhadap
pendapatan asli daerah kabupaten/kota di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kata kunci: pendapatan asli daerah, jumlah kamar hotel, jumlah wisatawan,
jumlah obyek wisata, jumlah biro perjalanan wisataNIM. 14810030 DINDA KURNIA SANTI2018-12-04T03:00:45Z2018-12-04T03:00:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31789This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317892018-12-04T03:00:45ZANALISIS PENGARUH TEKNOLOGI, PENDIDIKAN, DAN EKSPOR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KAWASAN ASEAN (STUDI KASUS INDONESIA, MALAYSIA, THAILAND,
FILIPINA, DAN VIETNAM PERIODE 2000-2015)Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh teknologi, pendidikan, dan ekspor terhadap pertumbuhan ekonomi di ASEAN pada tahun 2000-2015. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari World Bank, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel (kombinasi antara data time series dan cross section). Populasi dalam penelitian ini adalah 5 negara berkembang yang menjadi anggota ASEAN selama periode 2000-2015. Sampel penelitian dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling sehingga didapatkan 5 negara yang memenuhi kriteria. Teknik analisis yang digunakan regresi data panel analisis fixed effect model dengan menggunakan Eviews 8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada periode tahun 2000 hingga tahun 2015 variabel teknologi, pendidikan, dan ekspor secara bersama-sama berpengaruh signifikan dan positif terhadap pertumbuhan ekonomi di kawasan ASEAN. Nilai koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 98,37%. Artinya bahwa variabel independen (teknologi, pendidikan, dan ekspor) mampu menjelaskan variabel dependen (pertumbuhan ekonomi) sebesar 98,37% sedangkan 1,63% sisanya dijelaskan oleh variabel di luar model.
Kata kunci: pertumbuhan ekonomi, teknologi, pendidikan, dan ekspor
[ENGLISH]
The purpose this reseach is to analysis the influence of technology, education, and export in ASEAN at 2000-2015 year. This reseach included in quantitative research by using secondary data is got from World Bank. The method that is used in this reseach is regression panel data (combination between time series data and cross section data. The population of this research is 5 of country which are liseted in the ASEAN member during the 2000-2015. The reseach sample has been selected by using purposive sampling so that 5 country which meet the criteria have been selected as samples. The analysis technique that is used is panel regressions fixed effect model analysis by used Eviews 8. The results of the reseach aimed in period of 2000 until 2015 was, the variable technology, education, and export as together significant influential and positif impact on the economic growth of the region in ASEAN. The value of coefficient determination that we got big as 98,37% the meaning was independent variables (technology, education, and education) could be explain dependent variable (local revenue) as big as 98,37% where as 1,63% is remainder would be explained by outside model variable.
Keyword: GDP, technology, education, and export.NIM. 14810055 LUTHFI RAHMAWATI NUR HASANAH2018-11-27T00:50:15Z2018-11-27T00:50:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31713This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317132018-11-27T00:50:15ZANALISIS PENGARUH FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT
KEMISKINAN (STUDI KOMPARATIF KABUPATEN/KOTA DI
PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2012-2016)Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan
penduduk, pertumbuhan ekonomi, dan pendidikan terhadap tingkat kemiskinan di
kabupaten/kota Provinsi Jawa Barat tahun 2012-2016 dan menganalisis rata-rata
perbedaan antar kebupaten/kota. Metode yang digunakan adalah regresi data panel
dengan model fixed effect dan one way ANOVA. Alat analisis yang digunakan
adalah Eviews 9 dan SPSS 23.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan penduduk berpengaruh
positif signifikan terhadap tingkat kemiskinan, pertumbuhan ekonomi tidak
berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan, dan pendidikan berpengaruh negatif
signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Secara bersama-sama keseluruhan
variabel bebas berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Variabel
independen (pertumbuhan penduduk, pertumbuhan ekonomi, dan pendidikan)
mampu menjelaskan variabel dependen (tingkat kemiskinan) sebesar 98%
sedangkan sisanya sebesar 2% dijelaskan oleh variabel lain di luar model.
Kata Kunci: Kemiskinan, Pertumbuhan Penduduk, Pertumbuhan Ekonomi,
Pendidikan, Regresi Data PanelNIM. 14810029 VICKI HANIM ROIVA2018-11-27T00:44:38Z2018-11-27T00:44:38Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31710This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317102018-11-27T00:44:38ZANALISIS PENGARUH DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KETIMPANGAN WILAYAH PER KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI BANTEN TAHUN 2011-2016Desentralisasi fiskal merupakan salah satu kebijakan pemerintah untuk meningkatkan perekonomian secara merata dari seluruh wilayah dan daerah dalam suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pelaksanaan desentraliasi fiskal terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan ketimpangan wilayah pada 8 kabupaten/kota di Provinsi Banten selama enam tahun periode pelaksanaan, yaitu 2011-2016. Variabel yang diteliti pengaruhnya terhadap pertumbuhan ekonomi adalah derajat desentralisasi fiskal, rasio pajak daerah, jumlah tenaga kerja, dan aglomerasi. Sementara itu untuk ketimpangan wilayah variabel yang diteliti pengaruhnya adalah derajat desentralisasi fiskal, pertumbuhan ekonomi, rasio pajak daerah, jumlah tenaga kerja, dan aglomerasi. Kedua persamaan tersebut diuji dengan menggunakan model simultan berulang (recursive models) dan metode PLS (Panel Least Square). Hasil analisis menyimpulkan bahwa desentralisasi fiskal berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di 8 kabupaten/kota Provinsi Banten pada tahun 2011-2016. Sebaliknya, desentralisasi fiskal berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap ketimpangan wilayah di 8 kabupaten/kota Provinsi Banten pada tahun 2011-2016.
Kata kunci: desentralisasi fiskal, pertumbuhan ekonomi, ketimpangan wilayahNIM.14810021 LAILATUL HANIFAH2018-11-26T08:41:04Z2018-11-26T08:41:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31707This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317072018-11-26T08:41:04ZANALISIS PENGARUH PDB,INFLASI, KURS TERHADAP PERDAGANGAN
INTERNASIONAL DI NEGARA-NEGARA D-8 TAHUN 2005-2014Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh PDB, Inflasi dan kurs terhadap
perdagangan internasional di D8 negara OKI tahun 2005-2014. Penelitian ini termasuk
penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Word Bank.
metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel (kombinasi antara
data time series dan cross section). Populasi dalam penelitian ini adalah 57 negara OKI dan
Sampel penelitian ini 8 negara. Teknik analisis yang digunakan regresi data panel analisis
fixed effect model dengan menggunakan Eviews 8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
pada periode tahun 2005 hingga tahun 2014 variabel PDB, inflasi, kurs. Nilai koefisien
determinasi yang diperoleh sebesar 91%. Artinya bahwa variabel independen (PDB, inflasi
dan kurs) mampu menjelaskan variabel dependen (ekspor) sebesar 91% sedangkan 9%
sisanya dijelaskan oleh variabel di luar model.
Kata kunci: ekspor, PDB,Inflasi dan Kurs.
[ENGLISH]
This study aims to analyze the effect of GDP, inflation and exchange rate
on international trade in OIC countries OIC 2005-2014. This research includes
quantitative research using secondary data obtained from Word Bank. the
method used in this research is panel data regression (combination between time
series data and cross section). The population in this study were 57 OIC
countries and the sample of this study 8 countries. Analysis technique used
regression of panel data of fixed effect model analysis using Eviews 8. The result
of research shows that in period of 2005 until 2014 variable of GDP, inflation,
exchange rate. The value of determination coefficient obtained by 91%. This
means that the independent variables (GDP, inflation and exchange rate) are
able to explain the dependent variable (export) of 91% while the remaining 9% is
explainedby the variable outside the model.
Keywords: export, GDP, Inflation, Exchange Rate.NIM : 14810010 LESTIKA RAMAYANA POHAN2018-11-26T07:51:59Z2018-11-26T07:51:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31706This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317062018-11-26T07:51:59ZPENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PAD, DAU
DAN DAK TERHADAP BELANJA MODAL PADA KABUPATEN/KOTA
DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013-2015Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan
ekonomi, pendapatan asli daerah, dana alokasi umum, dan dana alokasi khusus
berpengaruh terhadap belanja modal pada Kabupatan/Kota di Provinsi Jawa
Tengah.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan berupa
data sekunder. Data yang digunakan merupakan data panel dari 29 Kabupaten dan
6 Kota di Provinsi Jawa Tengah mulai dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2015.
Data yang digunakan diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Statistik
Keuangan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Pengujian
hipotesis dalam penelitian ini menggunakan metode regresi data panel dengan
program Eviews 8.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan
ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap belanja modal pada
Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan variabel pendapatan asli
daerah, dana alokasi umum, dan dana alokasi khusus berpengaruh positif dan
signifikan terhadap belanja modal pada Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah.
Kata kunci: belanja modal, pertumbuhan ekonomi, pendapatan asli daerah,
dana alokasi umum, dan dana alokasi khususNIM. 14810004 SITI NUR MACHILLAH2018-11-26T07:44:51Z2018-11-26T07:44:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31705This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/317052018-11-26T07:44:51ZINDONESIA DALAM MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA)
DALAM PERSPEKTIF IBNU KHALDUNMasyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) merupakan kerjasama ekonomi
ASEAN. Tujuannya untuk meningkatkan integrasi ekonomi di kawasan ASEAN.
Langkah yang ditempuh MEA adalah menjadikan ASEAN sebagai kawasan pasar
tunggal. Menyoal keikutsertaan Indonesia dalam MEA, penulis mengkajinya
dengan teori perdagangan bebas Ibnu Khaldun. Alasannya karena Ibnu Khaldun
merupakan tokoh ekonomi sekaligus tokoh sosial abad ke-14 yang mana teorinya
masih relevan digunakan hingga saat ini. Berdasarkan teori perdagangan bebas
Ibnu Khaldun, keikutsertaan Indonesia dalam MEA akan membuat perdagangan
Indonesia rentan dirugikan oleh MEA. Selain itu, akan berdampak negatif pada
kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Kata Kunci: MEA, Ibnu Khaldun, Perdagangan Bebas, dan Kesejahteraan
MasyarakatNIM. 12810007 IMROATUS SA’ADAH2018-05-14T02:40:06Z2018-05-14T02:40:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30097This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300972018-05-14T02:40:06ZPENGARUH MANAJEMEN LABA TERHADAP PENGUNGKAPAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DENGAN
MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL
MODERASI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI
JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) PERIODE 2011-2015Manajemen laba didasari oleh teori keagenan yang menggambarkan konsep model kontraktual antara manajer sebagai agent dan investor sebagai principal. Penelitian ini menguji pengaruh manajemen laba terhadap pengungkapan
corporate social responsibility (CSR) dengan mekanisme corporate governance sebagai pemoderasi. Ukuran komite audit, jumlah dewan komisaris, dan kepemilikan saham mayoritas adalah proksi dari corporate governance. Pengujian
menggunakan data yang diperoleh dari seluruh perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) selama periode 2011-2015.
Jenis penelitian ini adalah penelitian explanative. Jumlah populasi perusahaan yang terdaftar di JII selama periode 2011-2015 adalah 15 perusahaan yang diperoleh dengan teknik purposive sampling, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah penelitian kepustakaan yaitu dengan pengumpulan data
sekunder yang datanya didapat dan diperoleh dari sumber pojok bursa BEI UKDW. Alat pengujian data menggunakan aplikasi software Eviews 8.
Analisis data dilakukan dengan teknik analisis data panel. Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen laba terbukti tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR. Ukuran komite audit, jumlah dewan komisaris, dan kepemilikan saham mayoritas terbukti tidak mampu memoderasi hubungan
manajemen laba terhadap pengungkapan CSR. Implikasi temuan penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di JII layak dipertimbangkan sebagai perusahaan yang sudah sesuai dengan syariah islam karena minimalnya praktik manajemen
laba. Variabel manajemen laba, corporate governance, serta hasil interaksi keduanya dapat menjelaskan luas pengungkapan CSR pada perusahaan yang terdaftar di JII selama periode 2011-2015 sebesar 41,94%.NIM. 11391003 BAHRI ILHAM ABDURRASYID2018-05-09T08:10:39Z2018-05-09T08:10:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30095This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300952018-05-09T08:10:39ZPENGARUH SOLVABILITAS, LEVERAGE KEUANGAN, UKURAN
PERUSAHAAN, DAN UMUR PERUSAHAAN TERHADAP AUDIT DELAY
(Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) Sektor Properti dan Real estate Periode 2013-2015)Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mendeskripsikan dan meneliti pengaruh solvabilitas, leverage keuangan, ukuran perusahaan dan umur perusahaan terhadap audit delay (Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di Indeks Saham
Syariah Indonesia (ISSI) sector property dan realestate Periode 2013-2015), baik itu secara sendiri-sendiri maupun secara keseluruhan atau bersama-sama.
Dalam penelitian ini terdapat enam variabel, yang terdiri dari empat variable independen yaitu solvabilitas, leverage keuangan, ukuran perusahaan, umur perusahaan dan satu variable dependen yaitu audit delay. Sampel penelitian ini terdiri dari 105 perusahaan yang terdaftar dalam Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) pada sector property dan realestate yang menyampaikan laporan keuangan ke Bapepam secara konsisten dalam periode tahun 2013-2015. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi data panel untuk mengukur audit delay.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa audit delay dipengaruhi oleh Leverage Keuangan, sedangkan variable Solvabilitas, ukuran perusahaan dan umur perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap audit delay.NIM. 1139005 QOISHOR ACHSIN SIDQY2018-05-07T01:38:10Z2018-05-07T01:38:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30060This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300602018-05-07T01:38:10ZFAKTOR EKSTERNAL PENENTU PERMINTAAN MINYAK KELAPA SAWIT DI NEGARA TUJUAN UTAMA EKSPOR INDONESIA TAHUN 2011-2015Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh nilai tukar negara tujuan terhadap dolar, harga minyak kelapa sawit dunia dan jumlah penduduk terhadap permintaan minyak kelapa sawit di negara-negara tujuan utama ekspor Indonesia. Metode yang digunakan adalah metode analisis data panel dengan model random effect. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa data cross section sepuluh negara tujuan utama ekspor Indonesia selama kurun waktu 2011-2015. Sepuluh negara yang dimaksud adalah China, Singapura, Malaysia, India, Pakistan, Bangladesh, Sri Lanka, Mesir, Belanda dan Jerman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel harga minyak kelapa sawit dunia berpengaruh negatif terhadap permintaan minyak kelapa sawit Indonesia. Kemudian variabel jumlah penduduk di setiap negara tujuan berpengaruh positif terhadap minyak kelapa sawit Indonesia. Adapun variabel nilai tukar negara tujuan terhadap dolar terbukti tidak berpengaruh terhadap permintaan minyak kelapa sawit Indonesia.NIM. 14810065 GALIH RIANA DHEVI N2018-05-04T03:28:13Z2018-05-04T03:28:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30055This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300552018-05-04T03:28:13ZPERANAN SEKTOR YANG MENDUKUNG KEGIATAN PARIWISATA TERHADAP PEREKONOMIAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013
(PENDEKATAN MODEL INPUT-OUTPUT)Pariwisata adalah industri yang besar dan tumbuh dengan cepat. Perkembangan pariwisata sangat mempengaruhi dan dipengaruhi oleh sektor lainnya karena mulitisektoral yang memiliki keterkaitan dengan sektor lain. Terjadinya perubahan pada salah satu sektor ekonomi, juga akan berpengaruh pada sektor pariwisata. Keterkaitan antarsektor dalam perekonomian dapat dilihat pada Analisis Input-Output. Analisis I-O adalah analisis atas perekonomian secara komprehensif karena melihat keterkaitan antarsektor ekonomi secara keseluruhan. Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana peran sektor pariwisata dalam pembentukan output, nilai tambah bruto, permintaan antara dan permintaan akhir Provinsi Jawa Tengah, keterkaitan dengan sektor-sektor lainnya, dampak ekonomi yang ditimbulkan dalam pertumbuhan ekonomi, pendapatan dan investasi dilihat berdasarkan efek multiplier. Data yang dikumpulkan adalah data sekunder dari BPS dan Bappeda, berupa Tabel Input-Output Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013. Hasilnya, sektor pariwisata memiliki peranan yang penting dalam struktur permintaan antara dan permintaan akhir, pembentukan output, nilai tambah bruto, keterkaitan ke depan dan ke belakang yang tinggi, penyebaran yang memiliki kemampuan menarik serktor hulu yang lebih besar serta multiplier output, pendapatan, dan investasi untuk melihat perubahan kenaikan permintaan akhir. Apabila dilihat secara keseluruhan dalam sektor ekonomi, sektor unggulan yang dimiliki Jawa Tengah adalah sektor pertanian dan pariwisata menjadi sektor penopang yang masih perlu dikembangkan lagi kedepannyaNIM. 14810034 EKA ANDRI KURNIAWAN2018-05-04T03:17:10Z2018-05-04T03:17:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30054This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300542018-05-04T03:17:10ZPENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENGANGGURAN DAN KEMISKINAN TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI LAMPUNG PADA TAHUN 2011-2015Pencapaian pembangunan ekonomi dapat dilihat pada keberhasilan pembangunan manusia, karena pembangunan manusia merupakan sebuah proses kegiatan yang dilakukan suatu wilayah untuk mengembangkan kualitas hidup masyarakat. Salah satu tolak ukur pembangunan manusia dapat dilihat melalui Indeks Pembangunan Manusia. IPM di provinsi Lampung perlu dianalisis sebab masih berada di posisi paling akhir diantara provinsi-provinsi lain yang berada di Pulau Sumatera. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pertumbuhan ekonomi, tingkat pengangguran dan kemiskinan terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada tahun 2011-2015. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi data panel dengan estimasi fixed effect model yang diperoleh dari uji Chow dan uji Hausman. Analisis data menggunakan bantuan program Eviews 8. Dari hasil analisis yang diperoleh bahwa variabel pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia, variabel pengangguran tidak berpengaruh terhadap Indeks Pembangunan Manusia, dan variabel kemiskinan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia.NIM. 14810028 NING MALIHAH2018-05-02T06:49:19Z2018-05-02T06:49:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30045This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300452018-05-02T06:49:19ZMACROECONOMIC STREST TESTING TERHADAP RISIKO KEGAGALAN PERBANKAN DI INDONESIA TAHUN 2006-2017
SKRIPSIKrisis ekonomi yang menghantam Indonesia pada tahun 1998 berdampak buruk terhadap stabilitas sektor perekonomian di Indonesia, termasuk sektor perbankan. Sektor perbankan sebagai pundi-pundi yang mengalirkan dana ke seluruh sektor perekonomian menelan biaya restrukturisasi yang tidak sedikit.. Stress test merupakan metode yang digunakan untuk mengukur stabilitas sistem keuangan melalui perhitungan risiko kredit. Selain itu stress test dapat memberikan informasi tentang sifat-sifat sistem keuangan pada kondisi krisis dan membantu pengambil kebijakan dalam menghitung tingkat kerentanan sistem keuangan. Sehingga jika kerentanan sistem keuangan bisa dideteksi sejak dini, pemerintah dapat mengambil langkah-langkah preventive untuk meminimalisir akibatnya. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh shock variabel makroekonomi terhadap probability of default perbankan konvensional dan perbankan syariah di Indonesia melalui metode regresi logistik. Probabilitas terjadinya default sebagai variabel dependen dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan rasio kegagalan kredit. Sedangkan variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini ialah variabel makroekonomi yang terdiri dari variabel pertumbuhan Gross Domestik Product (GDP), Exchange rate, inflasi, dan IHSG.Hasil penelitian dengan menggunakan data periode kuartal 1 tahun 2006 hingga kuartal 3 tahun 2017 ini menyimpulkan bahwa, IHSG terpilih sebagai variabel utama dalam membentuk skenario stress test. Berdasarkan hasil macroeconomic stress test, shock hebat pada IHSG memegang perubahan paling signifikan terhadap kemungkinan terjadinya default perbankan. Dengan menggunakan metode curve-fitting, diketahui bahwa Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) mempunyai kemungkinan default terbesar ketika terjadi shock pada variabel IHSG dibandingkan dengan 8 bank lainnyaNIM. 14810041 FITROTUL FARDILA2018-04-27T09:15:03Z2018-04-27T09:15:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30016This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300162018-04-27T09:15:03ZPENGARUH RELIGIUSITAS, TINGKAT PENDIDIKAN, TINGKAT PENDAPATAN TERHADAP MINAT MUZZAKI MEMBAYAR ZAKAT MAAL DI BAZNAS KABUPATEN GORONTALO
SKRIPSIZakat bagi umat Islam, khususnya di Indonesia dan bahkan juga di dunia Islam umumnya diyakini sebagai bagian pokok ajaran Islam yang harus ditunaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh religiusitas, tingkat pendidikan dan tingkat Pendapatan terhadap minat muzzaki membayar zakat maal di BAZNAS Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini menggunakan regresi linear berganda untuk mengetahui pengaruh religiusitas, tingkat pendidikan dan tingkat pendapatan terhadap minat muzzaki membayar zakat maal di BAZNAS Kabupaten Gorontalo. Objek dari penelitian ini adalah para muzzaki yang membayar zakat maal di BAZNAS Kabupaten Gorontalo. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan menggunakan kousioner. Dari hasil analisis menggunakan regresi linear berganda, diperoleh bahwa variabel religiusitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat muzzaki membayar zakat. Hal ini berarti semakin tinggi religiusitas seseorang maka semakin tinggi pula minatnya untuk membayar zakat. Sedangkan variabel tingkat pendidikan dan tingkat pendapatan tidak berpengaruh signifikan terhadap minat muzzaki membayar zakat.NIM. 14810023 LARAS AYU SEKARRINI2018-04-27T09:09:27Z2018-04-27T09:09:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30015This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300152018-04-27T09:09:27ZDETERMINAN KEMISKINAN DI PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011-2016Kemiskinan merupakan masalah besar dalam sebuah pembangunan ekonomi di Negara berkembang. Kemiskinan dapat disebabkan dari banyak indikator. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendidikan, kesehatan, pengangguran dan zakat terhadap kemiskinan di D.I.Yogyakarta tahun 2011-2016. Teknik analisi data yang digunakan adalah regresi data panel dengan estimasi random effect model yang diperoleh dari uji chow dan uji hausman. Analisis data menggunakan bantuan program Eviews 8. Secara simultan hasil penelitian menunjukan bahwa pendidikan dan pengangguran berpengaruh positif terhadap kemiskinan. Kesehatan dan zakat berpengaruh negatif terhadap kemiskinan. Secara parsial pendidikan dan kesehatan tidak signifikan. Pengangguran dan zakat berpengaruh signifikan terhadap kemiskinanNIM. 14810022 ISNAINI KHOIRUN NISA2018-04-27T09:04:21Z2018-04-27T09:04:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30014This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300142018-04-27T09:04:21ZANALISIS PENGARUH PELANGGAN LISTRIK, SEKOLAH, DAN PUSKESMAS TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
DI PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2011-2015Pertumbuhan ekonomi merupakan indikator untuk mengetahui seberapa besar keberhasilan pembangunan ekonomi suatu negara dan sebagai penentu adanya kebijakan pembangunan selanjutnya. Provinsi Lampung memiliki peran strategis sebagai pintu gerbang perdagangan di bagian selatan antara wilayah Sumatera dan Jawa. Hal tersebut menjadikan Provinsi Lampung sebagai tempat strategis untuk mendorong mempermudah masuknya pergerakan barang yang masuk dari pulau Jawa. Pembangunan ekonomi dalam suatu negara pada suatu tahun tertentu tidak saja diukur dari kenaikan produksi barang dan jasa yang berlaku dari tahun ke tahun, tetapi juga perlu diukur dari perubahan lain yang berlaku dalam berbagai aspek kegiatan ekonomi seperti, peningkatan dalam infrastruktur yang tersedia. Semakin maju suatu perekonomian, semakin banyak infrastruktur diperlukan, seperti infrastruktur listrik, infrastruktur pendidikan, dan infrastruktur kesehatan. Dengan demikian, mengembangkan infrastruktur harus secara terus menerus dilakukan dan harus diselaraskan dengan kemajuan ekonomi yang telah dicapai dan yang ingin diwujudkan pada masa depan.
Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu bagaimana pengaruh pelanggan listrik, sekolah, dan puskesmas terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung pada tahun 2011-2015. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan berupa crossection 14 kabupaten atau kota dan time series selama lima tahun, yaitu dari tahun 2011-2015. Data yang digunakan diperoleh dari Badan Pusat Statistika dan Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional. Metode yang digunakan yaitu dengan analisis regresi data panel (Pool Least Square).
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa seluruh variabel independen berpengaruh secara bersama-sama terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung. Secara parsial variabel pelanggan listrik berpengaruh positif dan signifikan. Sekolah berpengaruh negatif dan siginifikan. Sedangkan puskesmas tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.NIM. 14810020 REZA NOVIYA2018-04-27T08:57:53Z2018-04-27T08:57:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30013This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300132018-04-27T08:57:53ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP KURS RUPIAH TAHUN 2006-2016Kurs merupakan nilai mata uang suatu negara dengan nilai mata uang negara lain, yang digunakan untuk melakukan perdagangan internasional. Kurs rupiah terhadap dollar AS menunjukkan berapa rupiah yang dikeluarkan untuk mendapatkan 1 (satu) dollar AS. Kurs rupiah pada akhir tahun 2008 mengalami depresiasi yang mengakibatkan perekonomian Indonesia menjadi tidak stabil, ini karena dampak dari krisis keuangan global yang terjadi di Amerika Serikat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi kurs rupiah di Indonesia pada triwulan I-IV tahun 2006-2016. Variabel yang digunakan adalah variabel makroekonomi seperti Inflasi, Suku Bunga (BI rate), Ekspor, Impor, Jumlah uang beredar dan Utang Luar Negeri.
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan metode Error Correction Model (ECM) yang dibantu oleh program eviews 8. Data yang digunakan pada penelitian ini diambil dari data pada triwulan I-IV tahun 2006-2016. Data penelitian berupa data sekunder yang diperoleh dari SEKI terbitan Bank Indonesia.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Inflasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kurs rupiah pada jangka pendek maupun jangka panjang. Suku Bunga (BI rate) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kurs rupiah pada jangka pendek dan berpengaruh positif dan signifikan pada jangka panjang. Ekspor mempunyai pengaruh negatif dan signifikan terhadap kurs rupiah pada jangka pendek maupun jangka panjang. Impor berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kurs rupiah pada jangka pendek maupun jangka panjang. Jumlah Uang Beredar berpengaruh positif dan signifikan terhadap kurs rupiah pada jangka pendek maupun jangka panjang. Utang Luar Negeri berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kurs rupiah pada jangka pendek maupun jangka panjangNIM. 14810017 ULFA NAFISAH2018-04-27T08:51:57Z2018-04-27T08:51:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30012This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300122018-04-27T08:51:57ZDETERMINAN CADANGAN DEVISA
DI 5 (LIMA) NEGARA PENDIRI ASEAN TAHUN 1981-2016Dengan terbukanya akses-akses ekonomi di kawasan Asia Tenggara, tentu akan memunculkan persaingan yang semakin tinggi di kawasan ini. Hal ini tentu akan berdampak pada kondisi perekonomian di negara-negara anggota ASEAN, salah satunya yakni cadangan devisa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi kondisi cadangan devisa di ASEAN khususnya 5 (lima) negara pendiri ASEAN yakni Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel makroekonomi seperti Ekspor, Investasi, Kurs, dan Inflasi. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan metode Error Correction Model (ECM) yang dibantu oleh program Eviews 8. Data yang digunakan pada penelitian ini merupakan data runtut waktu (time series) selama 35 tahun yakni dari tahun 1981-2016 dari masing-masing negara. Data penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari World Bank.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ekspor secara keseluruhan berpengaruh positif signifikan terhadap cadangan devisa di lima negara pendiri ASEAN dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Dalam jangka panjang investasi berpengaruh positif signifikan terhadap cadangan devisa lima negara pendiri ASEAN, sedangkan sebaliknya dalam jangka pendek secara keseluruhan tidak berpengaruh signifikan terhadap cadangan devisa. Kurs dalam jangka panjang berpengaruh negatif signifikan terhadap cadangan devisa 4 negara pendiri ASEAN, hanya Indonesia yang berpengaruh positif signifikan terhadap cadangan devisa. Dalam jangka pendek kurs tidak berpengaruh terhadap cadangan devisa di mayoritas negara pendiri ASEAN. Inflasi secara keseluruhan berpengaruh negatif signifikan terhadap cadangan devisa lima negara pendiri ASEAN. Sedangkan sebaliknya, dalam jangka pendek secara keseluruhan inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap cadangan devisa.NIM. 14810012 LIA NAFIDOTURROHMAH2018-04-27T08:47:10Z2018-04-27T08:47:10Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30011This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300112018-04-27T08:47:10ZANALISIS DINAMIKA EKSPOR KARET ALAM INDONESIA
TAHUN 1975-2015Ekspor merupakan salah satu bagian penting dari pendapatan negara yang
menjadi sumber dari pertumbuhan ekonomi. Sebagai negara agraris dengan tanah
yang subur Indonesia mempunyai beberapa hasil perkebunan yang menjadi
komoditas ekspor andalan. Salah satu hasil perkebunan tersebut adalah karet alam
yang termasuk dalam 10 besar hasil ekspor tertinggi Indonesia. Dalam
perdagangan karet internasional Indonesia sangat berperan besar bahkan telah
menjadi penyuplai terbesar setelah Thailand. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menganalisis dinamika yang terjadi pada ekspor karet alam Indonesia dengan
melihat hubungan antar variabel harga karet alam dunia, Indeks Produksi
Industri(IPI) ban dunia, dan hubungan luas lahan karet Indonesia terhadap volume
karet alam yang dieskpor Indonesia. Metode yang digunakan adalah Vector Error
Correction Model (VECM). Penelitian ini menggunakan data dengan periode
1975-2015. Proses pengujian data menggunakan uji stasioneritas, uji kointegrasi,
uji stabilitas, uji kausalitas, analisis Impulse Response Function (IRF), dan
Variance Decomposition (VD). Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa diantara
semua variabel terdapat hubungan kausalitas jangka panjang namun masing
variabel tidak memiliki hubungan kausalitas jangka pendek terhadap ekspor karet
alam Indonesia. Sedangkan guncangan yang terjadi pada setiap variabel selalu
direspon positif oleh ekspor karet alam Indonesia sejak periode awal.NIM. 14810009 WIWIT KRASWATI2018-04-27T07:03:21Z2018-04-27T07:03:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30009This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300092018-04-27T07:03:21ZANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENGEMBANGAN SEKTOR POTENSIAL DAERAH DI KABUPATEN WONOSOBO TAHUN 2012 – 2016
SKRIPSIPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menentukan sektor-sektor perekonomian potensial daerah di Kabupaten Wonosobo serta menganalisis bagaimana implementasi program pemerintah daerah untuk sektor potensial tersebut, sehingga dapat digunakan sebagai pedoman untuk menentukan tindakan apa yang harus dilakukan guna mempercepat laju pertumbuhan yang ada. Dalam penelitian ini, data yang digunakan adalah data sekunder dengan kurun waktu (time series) dari PDRB Kabupaten Wonosobo dan Provinsi Jawa Tengah tahun 2012-2016.
Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu : 1) Analisis Location Quotient (LQ), 2) Analisis Shift Share, dan 3) Analisis Tipology Klassen. Berdasarkan hasil analisis Location Quotient (LQ) maka dapat diketahui bahwa terdapat sepuluh sektor yang menjadi basis atau yang menjadi sektor unggulan sebagai penunjang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Wonosobo tahun 2012 – 2016. Analisis Shift Share menunjukkan bahwa sektor yang merupakan sektor kompetitif adalah sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan karena memiliki nilai paling tinggi setiap tahunnya. Analisis Tipology Klassen menunjukkan yang merupakan sektor maju dan tumbuh pesat adalah sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan.
Dari hasil ketiga analisis tersebut, maka sektor ekonomi Kabupaten Wonosobo yang masuk dalam kriteria suatu sektor unggulan adalah sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan. Kemudian adanya program pemerintah untuk sektor unggulan membuktikan adanya usaha dari pemerintah khususnya Kabupaten Wonosobo untuk meningkatkan sektor pertanian, Kehutanan dan Perikanan.NIM. 14810006 DEWI HALIMAH2018-04-27T06:54:01Z2018-04-27T06:54:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30008This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300082018-04-27T06:54:01ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN
PEMBANGUNAN EKONOMI DI KABUPATEN CILACAP
TAHUN 2011-2014Ketimpangan pada dasarnya disebabkan adanya perbedaan kandungan
sumber daya alam dan perbedaaan kondisi demografi yang terdapat pada masingmasing
wilayah. Kondisi ini mengakibatkan adanya perbedaan kemampuan suatu
daerah dalam proses pembangunan. Faktor demografi juga dapat menyebabkan
ketimpangan antar wilayah. Kondisi demografis yang dimaksudkan disini
meliputi perbedaan tingkat pertumbuhan dan struktur kependudukan, perbedaan
tingkat pendidikan dan kesehatan, perbedaan kondisi ketenagakerjaan dan etos
kerja maupun tingkah laku.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel tenaga
kerja, jumlah pendidikan, fasilitas kesehatan, dan produk domestik regional bruto
(PDRB) per kapita terhadap ketimpangan pembangunan ekonomi di Kabupaten
Cilacap Tahun 2011-2014. Penelitian ini menggunakan Indeks Williamson untuk
mengetahui tingkat ketimpangan antar kecamatan di Kabupaten Cilacap dan
menggunakan regresi data panel untuk mengetahui pengaruh tenaga kerja, jumlah
pendidikan, fasilitas kesehatan, dan produk domestik regional bruto per kapita
terhadap ketimpangan pembangunan ekonomi. Objek dari penelitian ini adalah 24
kecamatan yang terdapat pada Kabupaten Cilacap. Data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data tahunan dari 2011 sampai tahun 2014. Dari hasil analisis
menggunakan regresi data panel diperoleh bahwa variabel tenaga kerja
berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pembangunan ekonomi.
Variabel PDRB per kapita berpengaruh negatif signifikan terhadap ketimpangan
pembangunan ekonomi. Sedangkan variabel jumlah pendidikan dan fasilitas
kesehatan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketimpangan
pembangunan ekonomi.NIM. 14810003 SITI BADRIYAH2018-04-27T06:47:48Z2018-07-27T07:24:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30007This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300072018-04-27T06:47:48ZANALISIS PENGARUH SEKTOR EKONOMI UNGGULAN TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA PERIODE 2011-2016Pembangunan ekonomi merupakan upaya pemerintah dalam menciptakan
kesejahteraan masyarakat. Untuk melakukannya perlu adanya perencanaan yang baik.
Salah satu cara untuk mengetahui kinerja perekonomian adalah dengan menganalisa
pertumbuhan ekonominya. Pertumbuhan ekonomi yang baik adalah pertumbuhan
yang meningkat dan konsisten. Pertumbuhan ekonomi dapat dihitung mengunakan
nilai PDB (Produk Domestik Bruto) dengan mengurangkan dengan PDB tahun
sebelumnya lalu dibagi dengan tahun sebelumnya. Dalam membangun daerah perlu
memperhatikan karakteristik dari daerah tersebut. Dengan menganalisa sektor-sektor
unggulan maka setiap daerah diharapkan dapat lebih cepat dan tepat dalam
melakukan pembangunan. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh sektor-sektor unggulan terhadap pertumbuhan ekonomi di
Provinsi D.I. Yogyakarta. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini
diantaranya adalah Location Quotien,, Typologi Klassen, dan Regresi Data Panel.
Dari tujuh belas sektor yang ada di kabupaten dan kota Provinsi D.I. Yogyakarta
diketahui terdapat tiga sektor yang termasuk dalam sektor unggulan. Tiga sektor yang
masuk dalam sektor unggulan adalah sektor penyedia akomodasi dan makan minum,
sektor real estate, dan sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan
sosial wajib lainnya. Selanjutnya dari ketiga sektor tersebut hanya sektor administrasi
pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib lainnya yang memiliki pengaruh
yang positif dan signifikan. Tanpa mengabaikan sektor-sektor yang lain hendaknya
pemerintah lebih memperhatikan sektor-sektor unggulan terkhusus sektor
administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib lainnya sehingga
dapat lebih berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi dan pembangunan guna
menciptakan kesejahteraan.NIM.13810110 IKHWAN FAJAR DEWANTORO2018-04-27T06:41:00Z2018-04-27T06:41:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30006This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300062018-04-27T06:41:00ZDETERMINAN NILAI TUKAR PETANI PROVINSI-PROVINSI DI PULAU SUMATERA PERIODE 2010-2015 SKRIPSIIndonesia dikenal sebagai negara agraris yang berarti negara yang mengandalkan sektor pertanian baik sebagai sumber mata pencaharian maupun sebagai penopang pembangunan. Pentingnya sektor pertanian tidak diiringi dengan tingkat kesejahteraan petani. Salah satu proxy indikator yang dapat mengukur tingkat kesejahteraan petani adalah Nilai Tukar Petani (NTP). Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi Nilai Tukar Petani (NTP) di provinsi-provinsi di pulau Sumatera periode tahun 2010-2015. Ada empat variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah inflasi, pertumbuhan ekonomi, luas panen dan produksi padi. Secara metodologis, penelitian ini menggunakan data sekunder berupa data panel yang terdiri dari time series selama enam tahun yaitu tahun 2010-2015 dan crossection 10 provinsi di pulau Sumatera. Sementara itu, analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode REM (Random Effect Model). Adapun hasil penelitian ini antara lain: pertama, selama periode tahun 2010-2015 terlihat bahwa NTP di provinsi-provinsi di Sumatera lebih banyak mengalami penurunan, dan mengalami defisit di tahun 2014 dengan NTP 99,67 % dan 98,174% di tahun 2015 yang menandakan tingkat kesejahteraan petani rendah. Kedua, inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap NTP; ketiga, pertumbuhan ekonomi, luas panen dan produksi padi berpengaruh signifikan terhadap NTP; keempat, variabel-variabel tersebut memiliki R2 sebesar 0.255120. Hal ini menunjukkan bahwa variabel independen mampu menjelaskan variabel dependen sebesar 25,51% sedangkan 74,49% sisanya dijelaskan oleh variabel di luar model.NIM. 13810091 REZA AGUNG WIJAYA2018-04-27T06:33:46Z2018-04-27T06:33:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30005This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300052018-04-27T06:33:46ZANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, TINGKAT PENGANGGURAN, KEMISKINAN, KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN, DAN BELANJA MODAL TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI JAWA TENGAHPembangunan manusia merupakan upaya perluasan pilihan-pilihan bagi penduduk dan sekaligus sebagai taraf yang ingin dicapai dari upaya pembangunan tersebut. Ide dasar dari pembangunan manusia yaitu menciptakan pertumbuhan positif dalam bidang ekonomi, sosial, politik, budaya, lingkungan serta perubahan dalam kesejahteraan sosial. Laju pertumbuhan pembangunan manusia di Jawa Tengah tergolong rendah jika dibanding dengan provinsi lain di Pulau Jawa.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan ekonomi, tingkat pengangguran, kemiskinan, ketimpangan distribusi pendapatan, dan belanja modal terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) di Jawa Tengah pada tahun 2011-2015. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Departemen Keuangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan model analisis fixed effect. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi dan variabel belanja modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap IPM, varibel kemiskinan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap IPM. Sedangkan variabel pengangguran dan variabel ketimpangan distribusi pendapatan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap IPM. Nilai koefisien determinasi diperoleh sebesar 0,991643 yang artinya bahwa semua variabel independen dalam penelitian ini mampu menjelaskan variabel dependen sebesar 99,16%. Sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain di luar modelNIM. 13810071 KHUSNUL KHOTIMAH2018-04-27T06:28:57Z2018-08-06T01:41:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30004This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300042018-04-27T06:28:57ZANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, KEPERCAYAAN DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUASAN ANGGOTA DI KOPERASI SIMPAN PINJAM (KSP) ARTHA SEJATI CILACAP JAWA TENGAHKualitas Pelayanan, Kepercayaan, dan Citra Merek merupakan faktor yang mempengaruhi Kepuasan Anggota suatu instansi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Kualitas Pelayanan, Kepercayaan, dan Citra Merek terhadap Kepuasaan Anggota di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Artha Sejati cabang Kroya Cilacap. Metode analisis yang digunakan adalah Regresi Linear Berganda dengan bantuan software Microsoft Excel 2010 dan SPSS 16.0. Data Primer yang digunakan adalah data yang diperoleh melalui wawancara atau kuesioner. Sampel pada penelitian ini adalah anggota koperasi yang sudah pernah melakukan transaksi simpan maupun pinjam dan sudah pernah dinyatakan lunas dari tahun 2014 sampai 2016. Variabel independen terdiri dari Kualitas Pelayanan, Kepercayaan, dan Citra Merek, sedangkan variabel dependen adalah Kepuasan Anggota.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Kualitas Pelayanan, Kepercayaan, dan Citra Merek secara simultan dan parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Anggota di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Artha Sejati Cabang Kroya Cilacap. Nilai dalam penelitian ini 0,544. Hal ini menunjukkan bahwa sebesar 54,4 persen Kepuasan Anggota di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Artha Sejati Cabang Kroya Cilacap dipengaruhi oleh variabel-variabel independen dan sisanya 45,6 persen dipengaruhi oleh variabel di luar model.NIM. 13810058 SHAFIRA CHAERUNISA2018-04-27T06:23:24Z2018-04-27T06:23:24Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30003This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300032018-04-27T06:23:24ZDETERMINAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI
D.I. YOGYAKARTA TAHUN 2006-2016Pembangunan manusia merupakan salah satu indikator bagi kemajuan suatu negara. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan suatu indeks komposit untuk mengukur capaian pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dan Belanja Daerah terhadap Indek Pembangunan Manusia (IPM) di 5 kabupaten/kota di D.I. Yogyakarta. Penelitian ini merupakan studi kasus observasional di 5 kabupaten/kota di DI Yogyakarta, dengan jangka waktu periode tahun 2006-2016 dengan metode analisis Data Panel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Pertumbuhan Ekonomi dan Belanja Daerah tidak berpengaruh terhadap peningkatan Indek Pembangunan Manusia. Variabel PAD secara simultan dan parsial berpengaruh positif dan signifikan dan variabel Dana Perimbangan berpengaruh negatif dan signifikan terahadap Indek Pembangunan Manusia. Disarankan agar dalam merencanakan kebijakan pemerintah tidak hanya melihat dari pencapaian target peningkatan pertumbuhan ekonomi saja namun juga target peningkatan pembangunan manusia karena pertumbuhan ekonomi sendiri belum memadai untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama pada aspek pendidikan, kesehatan dan pendapatan masyarakat.NIM. 13810056 TEGAR BRIAN KUSUMA2018-04-27T06:16:39Z2018-04-27T06:16:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30002This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300022018-04-27T06:16:39ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) DI THAILAND TAHUN 2009-2015Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi indeks pembangunan manusia (IPM) di Thailand pada tahun 2009-2015. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Thailand metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel (kombinasi antara data time series dan cross section). Teknik analisis yang digunakan regresi data panel analisis fixed effect model dengan menggunakan Eviews 8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel jumlah penduduk miskin berpengaruh negatif dan signifikan terhadap IPM di Thailand, sedangkan variabel pertumbuhan ekonomi negatif dan tidak sinifikan terhadap IPM di Thailand, sedangkan variabel pengeluaran pemerintah berpengaruh positif dan signifikan terhadap IPM di Thailand. Nilai koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 77,08%. Artinya bahwa variabel independen (jumlah penduduk miskin, pertumbuhan ekonomi, pengeluaran pemerintah) mampu menjelaskan variabel dependen (IPM) sebesar 77,08% sedangkan 22,92% sisanya dijelaskan oleh variabel di luar model.NIM. 13810185 MISS NAREEYAH KASOR2018-04-27T06:10:42Z2018-04-27T06:10:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30001This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300012018-04-27T06:10:42ZPEMIKIRAN PERDAGANGAN BEBAS IBNU KHALDUN DALAM
KITAB MUQADDIMAHPerdagangan bebas yang sedang berlangsung di dunia saat ini telah
menjadikan jarak, waktu, dan batas antar negara semakin sempit. Perdagangan antar
negara pada awalnya dimaksudkan untuk saling mencari keuntungan pada kedua
belah pihak. Namun ironisnya, kemanfaatan yang didapat seringkali hanya
dinikmati oleh sebagian pihak saja. Ekonomi Syariah yang lahir berdasarkan asas
keadilan dituntut untuk memberikan solusi atas permasalahan kesenjangan tersebut.
Ibnu Khaldun adalah salah satu di antara ilmuwan muslim yang termasyhur dalam
bidang ekonomi. Di dalam karyanya yang paling fenomenal, Muqaddimah, Ibnu
Khaldun telah berusaha menjelaskan fenomena perdagangan internasional yang
terjadi pada zamannya. Penelitian ini dimaksudkan untuk menemukan konsep
perdagangan internasional menurut Ibnu Khaldun. Konsep tersebut diharapkan
dapat memberikan kontribusi terhadap perdagangan internasional Indonesia.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang berupa penelitian kepustakaan.
Objek utama penelitian ini adalah kitab Muqaddimah, atau jilid pertama dari kitāb
Al-‘Ibar wa Diwān Al-Mubtada` wa Al-Khabār fī Ayyam Al-‘Arab wa Al-‘Ajam wa
Al-Barbar, wa Man Asharruhum min Dzawī Al-sulṭānī Al-Akbār yang ditulis oleh
Ibnu Khaldun. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi melalui
pendekatan deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah Ibnu Khaldun memiliki
konsep mengenai perdagangan bebas yang masih relevan hingga saat ini. Konsep
tersebut meliputi penawaran dan permintaan, keseimbangan pasar, serta produksi
dan distribusi. Pemikiran Ibnu Khaldun dapat digunakan untuk berkontribusi dalam
perdagangan internasional Indonesia melalui tiga hal. Pertama, peningkatan Indeks
Kompleksitas Ekonomi Indonesia. Kedua, memperbanyak tenaga kerja terampil.
Ketiga, mengembangkan ekonomi yang berbasis ilmu pengetahuan.NIM. 13810174 DIMAS DWI SETIAWAN2018-04-27T03:22:41Z2018-04-27T03:22:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30000This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/300002018-04-27T03:22:41ZPEMIKIRAN PERDAGANGAN BEBAS IBNU KHALDUN DALAM
KITAB MUQADDIMAHPerdagangan bebas yang sedang berlangsung di dunia saat ini telah
menjadikan jarak, waktu, dan batas antar negara semakin sempit. Perdagangan antar
negara pada awalnya dimaksudkan untuk saling mencari keuntungan pada kedua
belah pihak. Namun ironisnya, kemanfaatan yang didapat seringkali hanya
dinikmati oleh sebagian pihak saja. Ekonomi Syariah yang lahir berdasarkan asas
keadilan dituntut untuk memberikan solusi atas permasalahan kesenjangan tersebut.
Ibnu Khaldun adalah salah satu di antara ilmuwan muslim yang termasyhur dalam
bidang ekonomi. Di dalam karyanya yang paling fenomenal, Muqaddimah, Ibnu
Khaldun telah berusaha menjelaskan fenomena perdagangan internasional yang
terjadi pada zamannya. Penelitian ini dimaksudkan untuk menemukan konsep
perdagangan internasional menurut Ibnu Khaldun. Konsep tersebut diharapkan
dapat memberikan kontribusi terhadap perdagangan internasional Indonesia.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang berupa penelitian kepustakaan.
Objek utama penelitian ini adalah kitab Muqaddimah, atau jilid pertama dari kitāb
Al-‘Ibar wa Diwān Al-Mubtada` wa Al-Khabār fī Ayyam Al-‘Arab wa Al-‘Ajam wa
Al-Barbar, wa Man Asharruhum min Dzawī Al-sulṭānī Al-Akbār yang ditulis oleh
Ibnu Khaldun. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi melalui
pendekatan deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah Ibnu Khaldun memiliki
konsep mengenai perdagangan bebas yang masih relevan hingga saat ini. Konsep
tersebut meliputi penawaran dan permintaan, keseimbangan pasar, serta produksi
dan distribusi. Pemikiran Ibnu Khaldun dapat digunakan untuk berkontribusi dalam
perdagangan internasional Indonesia melalui tiga hal. Pertama, peningkatan Indeks
Kompleksitas Ekonomi Indonesia. Kedua, memperbanyak tenaga kerja terampil.
Ketiga, mengembangkan ekonomi yang berbasis ilmu pengetahuan.NIM. 13810174 DIMAS DWI SETIAWAN2018-04-27T03:14:13Z2018-04-27T03:14:13Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29999This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/299992018-04-27T03:14:13ZANALISIS PENGARUH MODEL DINAMIKA SOSIO-EKONOMI IBNU KHALDUN TERHADAP TINGKAT
KESEJAHTERAAN DI PULAU JAWADengan tujuan menciptakan pembangunan yang adil dan sejahtera (Welfare State) sebagaimana tuntunan agama Islam (Rahmatan Lil Alamin), Ibnu Khaldun menggagas sebuah model dinamis yang setiap variabel didalamnya saling berpengaruh satu sama lain untuk melihat jatuh dan bangunnya sebuah peradaban. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari dimensi yang ada di dalam model dinamika Sosio – Ekonomi Ibnu Khaldun terhadap tingkat kesejahteraan yang ada di masa sekarang. Penelitian ini akan mengambil sampel pada 6 Provinsi di Pulau Jawa sebagai pulau dengan kontribusi terbesar pada PDB nasional Indonesia.
Penelitian ini menggunakan Regresi Data Panel yaitu perpaduan antara data time series tahunan selama tahun 2009 hingga 2015 dan cross section 6 Provinsi tersebut untuk menguji pengaruh variabel – variabel proxi dari tiap dimensi dalam model dinamika Sosio – Ekonomi Ibnu Khaldun terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat dengan menggunakan aplikasi Eviews 7.0.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan baik secara parsial maupun simultan antara variabel proxi model dinamika Sosio – Ekonomi Ibnu Khaldun terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat pada 6 Provinsi yang ada di Pulau Jawa. Penelitian ini juga menemukan bahwa ketimpangan yang terjadi di Pulau Jawa baik dari segi populasi penduduk, pendidikan moral, dll menjadi salah satu faktor penghambat hadirnya kesejahteraan masyarakat. Pada akhirnya penelitian ini membuktikan bahwa model dinamika Sosio – Ekonomi Ibnu Khaldun yang digagas beberapa abad lalu masih relevan menjadi indikator tingkat kesejahteraan (Welfare State) masyarakat di era sekarang.NIM. 13810168 FATHYA FIKRI IZZUDDIN2018-04-27T03:07:44Z2018-04-27T03:07:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29998This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/299982018-04-27T03:07:44ZKONTRIBUSI BAITUL MAL TERHADAP PEMBERDAYAAN
EKONOMI MUALLAF BERBASIS ZAKAT DI PROVINSI ACEHPenelitian ini Bertujuan untuk menjelaskan tentang Bagaimana kontribusi dan
kinerja Baitul Mal Aceh dalam menerapkan segala pogram unggulanya termasuk
Pemberdayaan Ekonomi kepada salah satu mustahik yaitu Muallaf. Selain itu juga
melihat tingkat kesejahteraan para muallaf setelah diberdayakan oleh Baitul Mal Aceh.
Baitul Mal Aceh dalam hal ini berperan sebagai lembaga pengelola zakat dan harta umat
Islam yang berada di Provinsi Aceh.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian Kualitatif dengan metode deskriptif
naratif. Penelitian ini menggunakan pendekatan Sosiologis-Ekonomi. Proses
pengumpulan data penelitian ini meliputi wawancara dengan pengurus Baitul Mal Aceh
dan juga muallaf. Observasi ke Baitul Mal dan organisasi Muallaf yang ada di Banda
Aceh. Dokumentasi menjadi bukti visual penelitian ini. Tekhnik keabsahan data
penelitian ini menggunakan tekhnik Triangulasi dan dalam Analisis data menggunakan
model analisis Reduksi data.
Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa Baitul Mal memiliki Programprogram
Pemberdayaan umat. Salah satu dari itu ada program pemberdayaan Ekomomi
kepada Muallaf yang dibagi menjadi tiga bagian yaitu, bagian pendidikan, bimbingan
syariah dan Ekonomi. Bagian Ekonomi ini merupakan bantuan dalam bentuk Pemberian
Modal usaha kepada Muallaf dan peneliti menemukan dua organisasi muallaf di Banda
Aceh yaitu, PMAS dan FORMULA. Dalam penerapannya, program ini memiliki
kendala-kendala. Kendala yang dialami oleh Baitul Mal Aceh seperti, kurangnya SDM
untuk bidang Permberdayaan, tidak validnya data muallaf yang akan dibantu dan
penyalahgunaan dana bantuan oleh Muallaf. Selain itu para Muallaf juga memiliki
kendala seperti, kurangnya Monintoring dari Baitul Mal Aceh, terpakainya dana untuk
kebutuhan sehari-hari dan belum adanya branding produk-produk yang dihasilkan oleh
para muallaf yang sudah terampil dalam usahanya..NIM. 13810020 YUSRAN S2018-04-27T03:02:21Z2018-04-27T03:02:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29997This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/299972018-04-27T03:02:21ZSOVEREIGN RISK: PENGARUH FAKTOR DOMESTIK DAN
SENTIMEN GLOBAL TERHADAP CREDIT DEFAULT SWAP DI
INDONESIACredit Default Swap (CDS) merupakan sebuah instrumen derivatif baru
yang menjadi perbincangan hangat pasca subprime mortgage Amerika 2008.
Dituding sebagai salah satu penyebab krisis, CDS yang merupakan instrumen
hedging menjadi sebuah indikator baru dalam penilaian sovereign risk di seluruh
dunia. Sebagai indikator likuiditas sebuah negara, pergerakan harga CDS
dipengaruhi oleh banyak aspek fundamental dari suatu negara tersebut. Penelitian
ini bertujuan untuk melihat sejauh mana variabel macroeconomics domestik dan
sentimen global mempengaruhi pergerakan CDS di Indonesia. Dalam penelitian
ini faktor domestik direpresentasikan oleh inflasi, cadangan devisa, dan IHSG.
Sedangkan Sentimen global direpresentasikan oleh New York Composite Index,
crude oil, dan FED fund rate. Analisis dalam penelitian ini menggunakan metode
VAR/VECM dengan data bulanan periode 2005M01-2013M12 dengan
menggunakan aplikasi eviews. Hasil penelitian menunjukan bahwa IHSG dan
crude oil menjadi variabel yang paling mempengaruhi CDS di Indonesia. Hal ini
sejalan dengan literatur empiris sebelumnya dimana IHSG merupakan salah satu
aspek penilaian investor atas kondisi perekonomian negara. Indonesia yang sudah
bukan bagian dari OPEC mengisyaratkan ketergantungan akan impor minyak
mentah dunia. Kondisi perekonomian yang rentan akan kenaikan harga bbm
merefleksikan pengaruhnya terhadap sovereign risk Indonesia.NIM. 13810161 IRHAM ALIFIANDIPURA2018-04-27T02:56:40Z2018-04-27T02:56:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29996This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/299962018-04-27T02:56:40ZPENGARUH INFRASTRUKTUR EKONOMI DAN SOSIAL TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI DI WILAYAH JAWA DAN SUMATERA
TAHUN 2008 - 2015Infrastruktur merupakan salah satu indikator tolak ukur pertumbuhan
ekonomi. Pemerintah Indonesia sedang menggiatkan pembangunan prasarana
infrastruktur guna memperbaiki kualitas dan mutu kehidupan di negeri ini. Namun
masih banyak masalah yang dialami di negara kita khususnya mengenai
ketidakmerataan ekonomi, kualitas yang rendah, dan lain sebagainya.
Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah apakah faktor-faktor
produksi yang diwakili oleh infrastruktur ekonomi (Jalan, Listrik, Air bersih) dan
infrastruktur sosial (Kesehatan dan Pendidikan) mempunyai pengaruh dan
kontribusi lain yang signifikan terhadap output yang diwakili oleh variabel
pendapatan perkapita agar dapat ditentukan arah kebijakan pemerintah dalam
pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Data yang digunakan adalah data panel dengan kurun waktu dari tahun 2008
hingga tahun 2015 untuk 16 Provinsi di Indonesia wilayah bagian barat. Hasil
penelitian ini menunjukkan dari lima variabel hanya satu variabel (air bersih) yang
tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Indobesia. Untuk empat variabel
lainnya (jalan, listrik, kesehatan dan pendidikan) berdampak postitif terhadap
pertumbuhan ekonomi di Indonesia.NIM. 13810143 FITRIA WIDIANINGTYAS2018-04-27T02:47:25Z2018-04-27T02:47:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29995This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/299952018-04-27T02:47:25ZPENGARUH INFRASTRUKTUR EKONOMI DAN SOSIAL TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI DI WILAYAH JAWA DAN SUMATERA
TAHUN 2008 - 2015Infrastruktur merupakan salah satu indikator tolak ukur pertumbuhan
ekonomi. Pemerintah Indonesia sedang menggiatkan pembangunan prasarana
infrastruktur guna memperbaiki kualitas dan mutu kehidupan di negeri ini. Namun
masih banyak masalah yang dialami di negara kita khususnya mengenai
ketidakmerataan ekonomi, kualitas yang rendah, dan lain sebagainya.
Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah apakah faktor-faktor
produksi yang diwakili oleh infrastruktur ekonomi (Jalan, Listrik, Air bersih) dan
infrastruktur sosial (Kesehatan dan Pendidikan) mempunyai pengaruh dan
kontribusi lain yang signifikan terhadap output yang diwakili oleh variabel
pendapatan perkapita agar dapat ditentukan arah kebijakan pemerintah dalam
pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Data yang digunakan adalah data panel dengan kurun waktu dari tahun 2008
hingga tahun 2015 untuk 16 Provinsi di Indonesia wilayah bagian barat. Hasil
penelitian ini menunjukkan dari lima variabel hanya satu variabel (air bersih) yang
tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Indobesia. Untuk empat variabel
lainnya (jalan, listrik, kesehatan dan pendidikan) berdampak postitif terhadap
pertumbuhan ekonomi di Indonesia.NIM. 13810143 FITRIA WIDIANINGTYAS2018-04-27T02:41:30Z2018-04-27T02:41:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29994This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/299942018-04-27T02:41:30ZKONTRIBUSI BAITUL MAL TERHADAP PEMBERDAYAAN
EKONOMI MUALLAF BERBASIS ZAKAT DI PROVINSI ACEHPenelitian ini Bertujuan untuk menjelaskan tentang Bagaimana kontribusi dan
kinerja Baitul Mal Aceh dalam menerapkan segala pogram unggulanya termasuk
Pemberdayaan Ekonomi kepada salah satu mustahik yaitu Muallaf. Selain itu juga
melihat tingkat kesejahteraan para muallaf setelah diberdayakan oleh Baitul Mal Aceh.
Baitul Mal Aceh dalam hal ini berperan sebagai lembaga pengelola zakat dan harta umat
Islam yang berada di Provinsi Aceh.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian Kualitatif dengan metode deskriptif
naratif. Penelitian ini menggunakan pendekatan Sosiologis-Ekonomi. Proses
pengumpulan data penelitian ini meliputi wawancara dengan pengurus Baitul Mal Aceh
dan juga muallaf. Observasi ke Baitul Mal dan organisasi Muallaf yang ada di Banda
Aceh. Dokumentasi menjadi bukti visual penelitian ini. Tekhnik keabsahan data
penelitian ini menggunakan tekhnik Triangulasi dan dalam Analisis data menggunakan
model analisis Reduksi data.
Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa Baitul Mal memiliki Programprogram
Pemberdayaan umat. Salah satu dari itu ada program pemberdayaan Ekomomi
kepada Muallaf yang dibagi menjadi tiga bagian yaitu, bagian pendidikan, bimbingan
syariah dan Ekonomi. Bagian Ekonomi ini merupakan bantuan dalam bentuk Pemberian
Modal usaha kepada Muallaf dan peneliti menemukan dua organisasi muallaf di Banda
Aceh yaitu, PMAS dan FORMULA. Dalam penerapannya, program ini memiliki
kendala-kendala. Kendala yang dialami oleh Baitul Mal Aceh seperti, kurangnya SDM
untuk bidang Permberdayaan, tidak validnya data muallaf yang akan dibantu dan
penyalahgunaan dana bantuan oleh Muallaf. Selain itu para Muallaf juga memiliki
kendala seperti, kurangnya Monintoring dari Baitul Mal Aceh, terpakainya dana untuk
kebutuhan sehari-hari dan belum adanya branding produk-produk yang dihasilkan oleh
para muallaf yang sudah terampil dalam usahanya..NIM. 13810020 YUSRAN S2018-04-27T02:33:44Z2018-04-27T02:33:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/29992This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/299922018-04-27T02:33:44ZPENGARUH KEMANDIRIAN SANTRI, LINGKUNGAN
KELUARGA DAN PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN
TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA
(STUDI PADA SANTRI PONDOK PESANTREN TERPADU AL-MUMTAZ
PATUK GUNUNGKIDUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)Salah satu solusi untuk memecahkan masalah pengangguran yang
dihadapi bangsa Indonesia adalah dengan berwirausaha. Sistem pendidikan
nasional yang diharapkan menjadi solusi dari persoalan bangsa justru malah
menambah banyaknya pengangguran terdidik. Hal ini disebabkan oleh
kurangnya minat berwirusaha dikalangan remaja. Penelitian ini bertujuan untuk
mendeskripsikan pengaruh kemandirian santri, lingkungan keluarga dan
pendidikan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha santri pondok
pesantren terpadu Al-Mumtaz Patuk Gunungkidul Daerah Istimewa
Yogyakarta.
Secara metodologis, penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif.
Data diambil menggunakan kuesioner. Sampel penelitian ini adalah santri
pondok pesantren terpadu Al-Mumtaz Patuk Gunungkidul yang berjumlah 137
orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear
berganda. Analisis ini digunakan untuk menjelaskan pengaruh atau hubungan
antara variabel independen (kemandirian santri, lingkungan keluarga dan
pendidikan kewirausahaan) dan variabel dependen (minat berwirausaha).
Berdasarkan Uji-F, penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga variabel
tersebut secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap
minat memulai berwirausaha pada santri pondok pesantren terpadu Al-Mumtaz
Patuk Gunungkidul. Sedangkan berdasarkan Uji-T, hasil penelitian ini
menunjukkan: (1) Terdapat pengaruh positif dan signifikan kemandirian santri
terhadap minat berwirausaha dengan thitung (3,026) lebih besar dari ttabel yaitu
(1,658) dan nilai signfikansinya lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,003, (2) Terdapat
pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap minat
berwirausaha dengan t hitung (2,286) lebih besar dari t tabel yaitu (1,658) dan nilai
signifikansinya lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,024, (3) Terdapat pengaruh positif
dan signifikan pendidikan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha dengan
t hitung 4,346 lebih besar dari t tabel 1,658 dan nilai signifikansinya lebih kecil
dari 0,05 yaitu 0,000 (4) Terdapat pengaruh positif dan signifikan Kemandirian
Santri, Lingkungan Keluarga, dan Pendidikan Kewirausahaan terhadap Minat
Berwirausaha Santri Pondok Pesantren Terpadu Al-Mumtaz Patuk,
Gunungkidul dengan F hitung 21,005 lebih besar dari F tabel 2,95 dan nilai
signifikansinya lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,000.
Kata kunci: Kemandirian Santri, Lingkungan Keluarga, PendidikanNIM. 13810009 MUHAMMAD ADIB Z2018-02-21T15:11:40Z2018-02-21T15:11:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28786This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/287862018-02-21T15:11:40ZPENYELESAIAN GUGATAN WANPRESTASI DALAM SENGKETA
EKONOMI SYARIAH DI PENGADILAN AGAMA SLEMAN (ANALISIS
PUTUSAN PERKARA NO. 1609/PDT.G/2016/PA.SMN)Pengadilan Agama Sleman telah menerima beberapa perkara ekonomi
syariah. Adapun salah satunya sengketa ekonomi syariah dengan nomor register
1609/Pdt.G/2016.PA.Smn. Putusan perkara Nomor 1609/Pdt.G/2016/PA.Smn
yang merupakan bentuk dari aktivitas ekonomi syariah dalam bentuk pembiayaan
murabahah. Dalam akad tersebut, penggugat selaku shahibul mal memberikan
sejumlah uang untuk pembiayaan kepada tergugat. Dengan ketentuan margin,
jangka waktu, dan angsuran yang telah disepakati. Sebagaimana yang terlampir
dalam putusan perkara Nomor 1609/Pdt.G/2016/PA.Smn, tergugat telah
melakukan wanprestasi yaitu tergugat tidak menunaikan angsuran kepada
penggugat sejak angsuran pertama. Maka berdasarkan fakta hukum tersebut pihak
BMT Bina Ummah selaku ṣāḥibul māl yang telah dirugikan mengajukan gugatan
ke Pengadilan Agama Sleman.
Permasalahan di atas menjadikan dasar bagi penyusun untuk melakukan
penelitian terhadap putusan Nomor 1609/Pdt.G/2016/PA.Smn, yang dikeluarkan
oleh Pengadilan Agama Sleman. Untuk mengkaji sumber hukum yang menjadi
dasar pertimbangan Majelis Hakim dan untuk mengetahui jenis metode penemuan
hukum apa yang digunakan dalam menyelesaikan perkara tuntutan dan ganti rugi
dalam sengketa ekonomi sengketa ekonomi syariah, khususnya dalam transaksi
murobahah yang tertuang dalam Putusan Nomor1609/Pdt.G/2016/PA.Smn.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis
yaitu suatu cara pendekatan terhadap masalah yang diteliti dengan berdasarkan
tata aturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. Penyusun juga
menggunakan pendekatan normatif, yang mana menjelaskan bagaimana
pertimbangan hukum Majlis Hakim atas putusan perkara wanpestrasi Nomor
1609/Pdt.G/2016/PA.Smn berdasarkan aturan yang terdapat dalam Al-Qur’an dan
Hadis.
Berdasarkan metode yang digunakan dalam penelitian dan pembahasan
dihasilkan kesimpulan bahwa alasan dan sumber hukum yang dijadikan
pertimbangan Hakim dalam memutuskan tuntutan dan gugatan ganti rugi Putusan
Nomor1609/Pdt.G/2016/PA.Smn. adalah Fatwa DSN No. 04/DSN-MUI/IV/2000
tentang Murobahah, fatwa DSN-MUI Nomor 43/DSN-MUI/VIII/2004 tentang
Ganti Rugi, Pasal 1338 KUHPerdata, Pasal 181 HIR, QS. Al-Maidah ayat 1 dan
QS. Al-Baqarah ayat 275 yang kemudian sumber hukum tersebut diintepretasikan
oleh Majelis Hakim untuk memutuskan permasalahan yang ada dalam perkara
tuntutan dan gugatan ganti rugi yang dituangkan dalam Putusan
Nomor1609/Pdt.G/2016/PA.Smn.
Kata kunci: Wanprestasi, Sengketa Ekonomi Syariah, PutusanNIM. 13380078 INNA QOMARIYAH2018-02-06T04:02:55Z2018-02-06T04:02:55Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28825This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288252018-02-06T04:02:55ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SISA HASIL
USAHA PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA YANG
TERDAFTAR DI DINAS KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH
GUNUNGKIDUL PERIODE 2014-2016Penyusunan ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi sisa hasil usaha Koperasi Pegawai Republik Indonesia yang
terdaftar di dinas koperasi dan usaha kecil menengah Gunungkidul. Objek
penyusunan ini yaitu Koperasi Pegawai Republik Indonesia di Gunungkidul.
Sumber data dalam penyusunan ini yaitu data sekunder yang bersumber dari
kumpulan laporan rapat anggota tahunan Koperasi Pegawai Republik Indonesia
yang terkumpul di Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Gunungkidul. Data
yang diambil dalam laopran rapat anggota tahunan tersebut adalah jumlah anggota
koperasi, modal sendiri, modal luar dan volume usaha.
Populasi dalam penyusunan ini adalah Koperasi Pegawai Republik
Indonesia yang terdaftar di Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Gunungkidul. Dalam menentukan sampel, pada penyusunan ini menggunakan
teknik nonprobality sampling, yaitu untuk menentukan sampel dari populasi yang
mempunyai pertimbangan atau kriteria tertentu. Pada penyusunan ini ukuran
sampel menggunakan rumus slovin. Dengan berdasarkan metode pengambilan
sampel dan ukuran sampel maka dapat ditarik kesimpulan dari 52 populasi setelah
dihitung di hasilkan sampel yang digunakan pada penyusunan ini yaitu sebanyak
40 koperasi pegawai.
Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Dalam
menganalisis data dalam penyusunan ini menggunakan analisis regresi data panel,
koefisien determinasi, uji f, dan uji t. Dalam penyusunan ini diperoleh hasil
bahwa jumlah anggota, modal sendiri dan volume usaha berpengaruh positif
terhadap sisa hasil usaha koperasi pegawai republik Indonesia di Gunungkidul,
sedangkan modal luar tidak berpengaruh terhadap sisa hasil usaha koperasi
pegawai republik Indonesia di Gunungkidul. Dari variabel tersebut faktor yang
paling dominan berpengaruh terhadap sisa hasil usaha adalah modal sendiri.
Kata Kunci: Jumlah anggota, modal sendiri, modal luar, volume usaha, sisa hasil
usahaNIM: 13810028 KHOIRUN NISA2018-02-06T04:02:47Z2018-02-06T04:02:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28792This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/287922018-02-06T04:02:47ZANALISIS DAMPAK USAHA RITEL MODERN TERHADAP
USAHA RITEL TRADISIONAL DI KOTA YOGYAKARTAThis research is an empirical research aims to determine the effect of modern
retail business on traditional retail business in Yogyakarta City. The method is
used in this research is quantitative research. The variable is used in this research
are turnover, business cost, and net income. Data collection techniques for the
three variables are questionnaires as well as interviews. Since the population in
this study is unknown, therefore the number of samples is searched by using
Lemeshow formula and obtained 68 respondents. The sampling technique used is
cluster sampling, means each region has its own proportion of the total sample
according to the width of the sub district in Yogyakarta City. Testing
questionnaire is conducted using Paired T-test. Testing is conducted by
comparing the results of questionnaires which describe the condition of each
variable on the traditional retail both before and after the presence of modern
retail. The result shows that there is no significant difference in traditional retail
turnover between before and after modern retail presence. Meanwhile, for
business cost and net profit there are significant difference between before and
after the modern retail presence.
Keywords: Turnover, Business Cost, Net Profit, Traditional Retail, Modern
Retail.
[INDONESIA]
Penelitian ini merupakan studi empiris untuk mengetahui pengaruh keberadaan
usaha ritel modern terhadap usaha ritel tradisional di Kota Yogyakarta. Jenis
penelitian yang digunakan merupakan penelitian kuantitatif. Variabel yang
digunakan adalah omzet, biaya usaha dan laba bersih. Teknik pengumpulan data
untuk ketiga variabel tersebut adalah pengisian kuesioner sekaligus wawancara.
Populasi dalam penelitian ini tidak diketahui sehingga jumlah sampel yang
digunakan ditentukan dengan menggunakan rumus Lemeshow. Dari rumus
tersebut diperoleh jumlah sampel sebanyak 68 responden. Teknik sampling yang
digunakan adalah cluster sampling, jadi setiap wilayah memiliki jumlah proporsi
masing-masing dari jumlah keseluruhan sampel menurut luas wilayah kecamatan
di Kota Yogyakarta. Pengujian kuesioner dilakukan menggunakan Paired T-Test.
Pengujian dilakukan dengan membandingkan hasil pengisian kuesioner yang
menggambarkan keadaan setiap variabel pada ritel tradisional baik sebelum
maupun setelah adanya ritel modern. Hasil yang didapatkan adalah tidak terdapat
perbedaan yang signifikan pada omzet ritel tradisional antara sebelum dan
sesudah adanya ritel modern. Sedangkan untuk biaya usaha dan laba bersih
terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah adanya ritel
modern.
Kata Kunci : Ritel Modern, Ritel Tradisioinal, Omzet, Biaya Usaha, Laba Bersih.NIM: 13810019 NURUL FITRI2018-02-06T04:02:39Z2018-02-06T04:02:39Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28791This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/287912018-02-06T04:02:39ZANALISIS KURS (NILAI TUKAR), SERTIFIKAT BANK INDONESIA SYARIAH
(SBIS), INFLASI, JUMLAH UANG YANG BEREDAR (M2) TERHADAP VOLUME
SAHAM SYARIAH INDONESIA TAHUN 2012-2016The development of Islamic economics in Indonesia today has experienced significant
growth, this can be seen from the rapid development of Islamic financial institutions, one of
which is sharia banking. These developments responded well by Islamic financial institutions,
such as the emergence of syariah capital markets, syariah money market, sharia pawnshops,
Islamic mutual funds and Takaful. Syariah capital markets and syariah money markets have a
very important role in regulating the economy of Indonesia. Investment becomes one of the
alternatives in maintaining economic growth in Indonesia. Through the investment community
can manage its finances with the system of sharia, one of which is the investment through Sharia
shares. The focus of the study in this study is to read the movement of Sharia Stock Shares
Indonesia which displays the movement of stock index through sharia investment conducted by
the community. The purpose of this research is to see the impact of macroeconomic variables,
namely exchange rate, inflation, money supply (JUB) and sharia bank certificate (SBIS) to
Indonesian Sharia Stock Volume. The method used is the analysis of Error Correction Model
(ECM) with the study period from January 2012 to December 2016. The research object is all
monthly data or publication data of macroeconomic variables such as exchange rate, inflation,
money supply (JUB) and certificates of sharia Indonesia bank (SBIS ) and the Volume of Sharia
Shares of Indonesia. From the results of the study concluded that the exchange rate gives a
positive influence on the Volume Sharia Shares of Indonesia. Then inflation gives a positive
impact on the Volume Sharia Shares of Indonesia. JUB as a monetary instrument has a positive
impact on Sharia Capital Shares of Indonesia and the latest SBIS which is a certificate of auction
gives a negative impact on the Volume Sharia Shares of Indonesia.
Keywords: Exchange Rate, Inflation, Total Money Supply (JUB) And Bank Certificates
Indonesia Sharia (SBIS) and Volume Shares of Sharia Indonesia, Error
Correction Model (ECM)
[INDONESIA]
Perkembangan ekonomi Islam di Indonesia saat ini telah mengalami pertumbuhan
yang signifikan, hal ini dapat dilihat dari pesatnya perkembangan lembaga keuangan syariah,
salah satunya perbankan syariah. Perkembangan ini direspon dengan baik oleh lembaga
keuangan syariah, seperti munculnya pasar modal syariah, pasar uang syariah, pegadaian
syariah, reksadana syariah dan asuransi syariah. Pasar modal syariah dan pasar uang syariah
memiliki peran yang sangat penting dalam mengatur regulasi perekonomian Indonesia.
Investasi menjadi salah satu alternatif dalam menjaga pertumbuhan perekonomian di
Indonesia. Melalui investasi masyarakat dapat mengatur keuangannya dengan sistem syariah,
salah satu nya ialah investasi melalui saham syariah. Fokus kajian dalam penelitian ini adalah
membaca pergerakan Volume Saham Syariah Indonesia yang menampilkan pergerakan
indeks saham melalui investasi syariah yang dilakukan masyarakat. Adapun tujuan dari
penelitian ini adalah untuk melihat dampak dari varibel makroekonomi, yaitu kurs, inflasi,
jumlah uang beredar (JUB) dan sertifikat bank indonesia syariah (SBIS) terhadap Volume
Saham Syariah Indonesia. Metode yang digunakan adalah analisis Error Correction Model
(ECM) dengan periode penelitian dari Januari 2012-Desember 2016. Objek penelitiannya
adalah seluruh data bulanan atau data publikasi variabel makroekonomi seperti kurs, inflasi,
jumlah uang beredar (JUB) dan sertifikat bank indonesia syariah (SBIS) dan Volume Saham
Syariah Indonesia. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa kurs memberi pengaruh positif
terhadap Volume Saham Syariah Indonesia. Kemudian inflasi memberi dampak positif
terhadap Volume Saham Syariah Indonesia. JUB sebagai instrumen moneter memberi
dampak positif terhadap Volume Saham Syariah Indonesia dan terakhir SBIS yang
merupakan sertifikat lelang memberi dampak negatif terhadap Volume Saham Syariah
Indonesia.
Kata Kunci : Kurs, Inflasi, Jumlah Uang Beredar (JUB) Dan Sertifikat Bank
Indonesia Syariah (SBIS) dan Volume Saham Syariah Indonesia, Error
Correction Model (ECM)NIM 13810013 HANA PURTI RAHMANIA2018-02-06T04:02:29Z2018-02-06T04:02:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28790This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/287902018-02-06T04:02:29ZANALISIS PENGENDALIAN INTERN DAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT TERHADAP GOOD CORPORATE GOVERNANCE DI SEDEKAH ROMBONGAN (STUDI KASUS SEDEKAH ROMBONGAN YOGYAKARTA)In recent years, Indonesia has issues related to the potential what we commonly call it ZIS. In the Religion ZIS is a gratitude of us as Muslims to be grateful for the blessings that Allah has given to his creation. The research objectives are to determine the influence of internal controls and Total Quality Management to the implementation of good corporate governance in a ZIS delegation in Yogyakarta.
The data used is the primary data. Analysis used in this research is multiple linear regression analysis method, that dysfunction to seek the influence of a set of independent variables on the dependent variable.
The results of the research it can be concluded that the internal control variable has a positive effect on the implementation of Good Corporate Governance T values obtained arithmetic (5.421)> T table (1.667) with sig 0.000 <0.05 this indicates a significant positive influence between the variables of internal control over Good corporate governance and the H1 will be acceptable. Results of Total Quality Management has a positive effect on the implementation of Good Corporate Governance obtained from T count (2.568)> T table (1.667) with the sig of 0.012 <0.05 results showed no significant positive effect between the variables of Total Quality Management to good corporate governance and H2 will be able accepted too. Then the test results simultaneously calculated F (39 844)> F table (3.98), or the significance of F, 000 0,000, less than 0.05. The internal control variables and Total Quality Management as a whole significantly to good corporate governance.
Keyword : Internal control, Total Quality Management and implementation of Good Corporate Governance.
[INDONESIA]
Indonesia beberapa tahun ini, muncul isu yang berkaitan dengan potensi dana zakat, infaq, shodaqoh atau biasa disingkat ZIS. Agama menganjurkan secara pribadi ZIS adalah sebagai bentuk rasa bersyukurnya kita sebagai orang muslim untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah SWT kepada kita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh pengendalian internal dan Total Quality Management terhadap penerapan Good corporate Governance pada pengelolaan dana zakat, infaq sedekah di Sedekah Rombongan Yogyakarta.
Sumber data yang digunakan yaitu data primer. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi linier berganda yaitu metode analisis yang digunakan untuk mencari pengaruh sekumpulan variabel independen terhadap suatu variabel dependen.
Hasil penelitian menunjukkan pengaruh hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel pengendalian internal berpengaruh positif terhadap penerapan Good Corporate Governance diperoleh nilai t hitung (5,421) > t tabel (1,667) dengan sig sebesar 0,000 < 0,05 hal ini menunjukkan ada pengaruh positif signifikan antara variabel Pengendalian Internal terhadap Good Corporate Governance sehingga H1 diterima. Hasil pengaruh Total Quality Management berpengaruh positif terhadap penerapan Good Corporate Governance diperoleh dari t hitung (2,568) > t tabel (1,667) dengan sig sebesar 0,012 < 0,05 hal ini menunjukkan ada pengaruh positif signifikan antara variabel Total Quality Management terhadap Good Corporate Governance sehingga H2 diterima. Hasil pengujian simultan diperoleh nilai Maka F hitung (39.844) > F tabel (3,98), atau signifikansi F sebesar 0,000 yang lebih kecil dari 0,05. Hal ini berarti variabel pengendalian internal dan Total Quality Management secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Good Corporate Governance.
Kata Kunci : Pengendalian Internal, Total Quality Management dan penerapan Good Corporate Governance.NIM: 13810006 FAHMI SHIDDIQI2018-02-06T04:02:18Z2018-02-06T04:02:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28855This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288552018-02-06T04:02:18ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA SEKTOR INDUSTRI KECIL
DAN MENENGAH SE-KARESIDENAN KEDIRIThe purpose of this research is to analyze business units influence, product
values and minimum wage on the absorption of labor in small and medium
industries in Kediri Residency in 2011-2016. This research use secondary data that
is acquired from the Department of Industry and Trade of East Java Province. The
method that is used in this research is panel data regression with Random Effect
model analysis. The object in this research is 7 regencies/city as Kediri Residency.
The result of this research show that in the year 2011-2016 the business unit
variable, the production value and the minimum wage have significant effect on the
absorption of manpower in small and medium industries in Kediri Residency. The
coefficient of determination that is acquired is 73,01 percent. It means that
independent variabel (business unit, production value and minimum wage) capable
explain dependent variabel (labor) 73,01 percent whereas 26,99 percent is
explained by variabel out of the model.
Key words: Labor, Business Unit, Production Value, Minimum Wage
[INDONESIA]
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh unit usaha, nilai
produksi serta upah minimum kabupaten/kota terhadap penyerapan tenaga kerja
pada industri kecil dan menengah se-Karesidenan Kediri tahun 2011-2016. Data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan alat analisis
Random Effect model. Objek dari penelitian ini adalah 7 kabupaten/kota se-
Karesidenan Kediri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2011-2016
variabel unit usaha, nilai produksi dan upah minimum kabupaten/kota secara
bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada
industri kecil dan menengah se-Karesidenan Kediri. Nilai koefisien determinasi
yang diperoleh sebesar 73,01 persen. Artinya bahwa variabel independen (unit
usaha, nilai produksi dan upah minimum) mampu menjelaskan variabel dependen
(tenaga kerja) sebesar 73,01 persen, sedangkan 26,99 persen sisanya dijelaskan oleh
variabel di luar model.
Kata kunci: Tenaga Kerja, Unit Usaha, Nilai Produksi, Upah MinimumNIM. 13810144 CARISSA LUTFI PRATIWI2018-02-06T04:02:12Z2018-02-06T04:02:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28854This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288542018-02-06T04:02:12ZKONTRIBUSI PENDAPATAN SEKTOR PARIWISATA TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN PACITAN
2014-2016This research has some purposes, they are to know the cobtribution of income in tourism sector toward the original income of Pacitan Regency. Then, the object of this research is the native income of pacitan regency. The resources of the data are the data secondary of The Youth and Sports Tourism Office of Pacitan Regency and Pacitan Regional income Agency and Statistical Development Research Agency of Pacitan Regency. The data is soft file that consist of total of retribution fee, tax, and original income of Pacitan Regency.
The Population of this research is all of data consist of total of tourists, retribution fee, tax, and native income of Pacitan Regency. The technique of sampling, the researcher used sample saturated, it is technique of sampling when all of population members is used to sample. The others name of this sampling is census. Then, the sampling of this research are total of retribution fee, tax, and original income of Pacitan Regency.
The technique of collecting data is documentation. To analyze this research, the researcher used multiple linear regression analysis, coefficient of determination, f test, coefficient odf determination and t test. The result of this research are known that the number of levies have a positive and significant effect on the Original Income, while the number of tourists and the amount of tax doest not effect the Original Income of Pacitan Regency.
Keywords : Retribution fee, Tax, and Original Income
[INDONESIA]
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi pendapatan sektor pariwisata terhadap pendapatan asli daerah kabupaten Pacitan. Objek penyusunan ini yaitu pendapatan asli daerah kabupaten Pacitan. Sumber data dalam penelitian ini yaitu data sekunder yang bersumber dari Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pacitan, Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Pacitan dan Badan Penelitian Pengembangan Statistik Kabupaten Pacitan. Data yang diambil dalam bentuk soft file tersebut adalah, Retribusi, Pajak dan Pendapatan Asli Daerah.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh data tentang jumlah Wisatawan, Retribusi, Pajak dan Pendapatan Asli Daerah. Dalam menentukan sampel, pada penelitian ini menggunakan sampel jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel, istilah lain dari sampel jenuh aadalah sensus. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah data Jumlah Retribusi, Pajak dan Pendapatan Asli Daera di Kabupaten Pacitan.
Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Dalam menganalisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda, koefisien determinasi, uji f, Koefisien determinasi dan uji t. Dalam peelitian ini diperoleh hasil bahwa jumlah Retribusi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah, sedangkan jumlah pajak tidak berpengaruh terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Pacitan
Kata Kunci: Retribusi, Pajak, Pendapatan Asli Daerah.NIM. 13810132 WAKHIDAH NUR QOMARIYAH2018-02-06T04:02:06Z2018-02-06T04:02:06Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28853This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288532018-02-06T04:02:06ZANALISIS POTENSI PARIWISATA SYARIAH DENGAN MENGOPTIMALKAN
INDUSTRI KREATIF DI DIYSharia tourism is a new concept of travel in the world today. Indonesia ranks three
halal tourism destinations between the Organization of Islamic Cooperation (OIC) countries
in 2017. Indonesia's position is ranked one from 2016. The Government of Indonesia seeks
through the Ministry of Tourism of the Republic of Indonesia to develop and promote
business services in hospitality, restaurant, bureau travel and SPA travel in 12 destinations in
Indonesia, with Yogayakrta as one of them. Creative industry is an industry derived from the
utilization of creativity, skills and individual talents to create welfare and employment by
generating and exploiting the creative power and creativity of the individual. Tourism
requires a creative industry in its development. Many emerging new attractions that carry the
concept of creativity in it. So the object of this research is Mojo Hill, Kukup Beach,
Mangrove Forest, Lost World Casle, and Malioboro Street. This study aims to analyze the
potential of syariah tourism by optimizing the creative industry in DIY by using the readiness
of the tourism sector and understanding the concept of syariah tourism as its variables.
This research is descriptive research using quantitative approach method and also
supported by qualitative data. Analytical method used is mixed method which is a
combination of multiple linear regression and SWOT analysis. Quantitative data is processed
using SPSS program and supporting data such as interviews and statistical data obtained from
the Yogyakarta Tourism Office.
The result of F statistic test shows that the variable indicator of the understanding of
tourists about the concept of syariah tourism is the understanding of sharia hotels, the
understanding of restaurants and halal food, the understanding of Islamic SPA, the
understanding of travel agency, and the understanding of the creative industry together
significantly influence to the understanding of tourists about the concept of syariah tourism.
According to the results of the tourism sector readiness interviews in welcoming the concept
of syariah tourism is quite good but still needs improvement.
Keywords: Tourist Understanding, Readiness Tourism Sector, Creative Industry
[INDONESIA]
Pariwisata syariah adalah sebuah konsep berwisata baru di dunia saat ini. Indonesia
menempati peringkat tiga destinasi wisata halal antara negara-negara Organisasi Kerja Sama
Islam (OKI) tahun 2017. Posisi Indonesia naik satu peringkat dari tahun 2016. Pemerinntah
Indonesia berupaya melalui Kemenparekraf Republik Indonesia untuk mengembangkan dan
mempromosikan usaha jasa di bidang perhotelan, restoran, biro perjalanan wisata dan SPA di
12 destinasi di Indonesia, dengan Yogayakrta sebagai salah satunya. Industri kreatif adalah
industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas, keterampilan serta bakat individu untuk
menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan
mengeksploitasi daya kreasi serta daya cipta individu tersebut. Pariwisata memerlukan
industri yang kreatif dalam pengembangannya. Banyak bermunculan obyek wisata baru yang
mengusung konsep kreativitas di dalamnya. Maka obyek penelitia ini adalah Bukit Mojo,
Pantai Kukup, Hutan Mangrove, Lost World Casle, dan Jalan Malioboro. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis potensi pariwisata syariah dengan mengoptimalkan industri
kreatif di DIY denagn menggunakan kesiapan sektor pariwisata dan pemahaman konsep
pariwisata syariah sebagai variabelnya.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan
kuantitatif dan didukung pula dengan data kualitatif. Metode analisis yang digunakan yaitu
mixed method yang merupakan gabungan dari regresi linier berganda dan analisis SWOT.
Data kuantitatif diolah menggunakan program SPSS dan data-data pendukung seperti
wawancara dan data statistik diperoleh dari Dinas Pariwisata Yogyakarta.
Hasil uji statistik F menunjukkan bahwa indikator variabel pemahaman wisatawan
tentang konsep pariwisata syariah yaitu pemahaman tentang hotel syariah, pemahaman
tentang restoran dan makanan halal, pemahaman tentang SPA syariah, pemahaman tentang
biro perjalanan wisata, dan pemahaman tentang industri kreatif secara bersama-sama
berpengaruh secara signifikan terhadap pemahaman wisatawan tentang konsep pariwisata
syariah.menurut hasil wawancara kesiapan sektor pariwisata dalam menyambut konsep
pariwisata syariah sudah cukup baik namun masih perlu perbaikan.
Kata Kunci: Pemahaman Wisatawan, Kesiapan Sektor Pariwisata, Industri KreatifNIM: 13810119 ROSI WAHYU TRIANA2018-02-06T04:02:00Z2018-02-06T04:02:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28852This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288522018-02-06T04:02:00ZPENGARUH PEMBIAYAAN MODAL USAHA DI BTM (BAITUL TAMWIL MUHAMMADIYAH) CABANG MAJENANG TERHADAP PENINGKATAN KESEJAHTERAAN ANGGOTA DENGAN PERKEMBANGAN USAHA SEBAGAI VARIABEL INTERVENINGPenelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh pembiayaan modal usaha
terhadap perkembangan usaha dan peningkatan kesejahteraan secara langsung,
serta meneliti pengaruh pembiayaan modal usaha terhadap peningkatan
kesejahteraan secara tidak langsung melalui variabel perkembangan usaha.
Responden dalam penelitian ini adalah para anggota di BTM Cabang
Majenang. Jumlah anggota yang menjadi sampel dalam penelitian ini sebanyak 96
responden, dengan metode pengumpulan data melalui metode pembagian
kuesioner secara langsung ke responden. Untuk dapat menjawab perumusan
permasalahan yang diajukan, digunakan alat analisis jalur (path analysis).
Hasil dari penelitian ini menunjukan (1) pembiayaan modal usaha
berpengaruh signifikan terhadap perkembangan usaha, (2) perkembangan usaha
berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan, (3) pembiayaan
modal usaha berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan secara
langsung, (4) pembiayaan modal usaha tidak berpengaruh signifikan terhadap
peningkatan kesejahteraan secara tidak langsung, melalui perkembangan usaha
sebagai variabel perantara.
Kata Kunci : Pembiayaan Modal Usaha, Perkembangan Usaha, dan Peningkatan
kesejahteraanNIM: 13810099 Ahmad Firdaus2018-02-06T04:01:54Z2018-02-06T04:01:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28850This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288502018-02-06T04:01:54ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN SEKTOR PARIWISATA DI 35 KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2013-2015National development is an effort to develop all aspects of people's lives in various fields including the economy. National development can be accelerated by increasing national income. One sector has great potential to increase national income in Indonesia is the tourism sector. Central Java is an area that has considerable tourism potential with the existence of some interesting ancient attractions such as Borobudur Temple. However, the potential is still not developed optimally so that tourism in Central Java still can not become the main sector for local revenue sources. This study aims to analyze the factors that affect the income of tourism sector in Central Java. These factors include the number of tourists, the number of attractions, the hotel occupancy rate, hotel and restaurant taxes, and income per capita.
This research is a quantitative research. The analytical method used is panel data regression with fixed effect model taken by Chow test and Hausman test. The data used are data from year 2013-2015 obtained from Central Bureau of Statistics, Tourism Statistics of Central Java Province, and Directorate General of Fiscal Balance. The result of F statistic test shows that the variable of the number of tourists, the number of tourism object, the occupancy rate of the hotel, the hotel and restaurant tax, and the per capita income as a whole influences the tourism revenue in Central Java.
The result of F statistic test shows that the variable of the number of tourists, the number of tourism object, the occupancy rate of the hotel, the hotel and restaurant tax, and the per capita income as a whole influences the tourism revenue in Central Java. The result of statistical test t shows that the variable of the number of tourists, hotel and restaurant tax, and income per capita have an effect on tourism revenue in Central Java, while the variable of number of tourism object and hotel occupancy rate have no effect.
Keywords: Tourism Sector Revenue, Number of Tourist, Number of Tourism Object, Hotel Occupancy Rate, Hotel and Restaurant Tax, Per Capita Perkapita.
[INDONESIA]
Pembangunan nasional adalah upaya untuk mengembangkann seluruh aspek kehidupan masyarakat dalam berbagai bidang termasuk ekonomi. Pembangunan nasional dapat dipercepat dengan meningkatkan pendapatan nasional. Salah satu sektor yang mempunyai potensi besar untuk meningkatkan pendapatan nasional di Indonesia adalah sektor pariwisata. Jawa Tengah merupakan daerah yang mempunyai potensi pariwisata yang cukup besar dengan adanya beberapa obyek wisata kuno yang menarik seperti Candi Borobudur. Akan tetapi, potensi tersebut masih belum dikembangkan secara maksimal sehingga pariwisata di Jawa Tengah masih belum bisa menjadi sektor utama untuk sumber pendapatan daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan sektor pariwisata di Jawa Tengah. Faktor-faktor tersebut antara lain jumlah wisatawan, jumlah obyek wisata, tingkat hunian hotel, pajak hotel dan restoran, dan pendapatan perkapita.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode analisis yang digunakan yaitu regresi data panel dengan model fixed effect yang diambil melalui uji Chow test dan uji Hausman test. Analisis data menggunakan bantuan program Eviews 8. Data yang digunakan adalah data dari tahun 2013-2015 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik, Statistik Pariwisata Provinsi Jawa Tengah dan Direktorat Jendral Perimbangan Keuangan.
Hasil uji statistik F menunjukkan bahwa variabel jumlah wisatawan, jumlah obyek wisata, tingkat hunian hotel, pajak hotel dan restoran, dan pendapatan perkapita secara keseluruhan berpengaruh terhadap pendapatan sektor pariwisata di Jawa Tengah. Hasil uji statistik t menunjukkan bahwa variabel jumlah wisatawan, pajak hotel dan restoran, dan pendapatan perkapita berpengaruh terhadap pendapatan sektor pariwisata di Jawa Tengah, sedangkan variabel jumlah obyek wisata dan tingkat hunian hotel tidak berpengaruh.
Kata Kunci: Pendapatan Sektor Pariwisata, Jumlah Wisatawan, Jumlah Obyek Wisata, Tingkat Hunian Hotel, Pajak Hotel dan Restoran, Perdapatan Perkapita.NIM.13810098 LIYA CHIKMATUL MAULA2018-02-06T04:01:48Z2018-02-06T04:01:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28848This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288482018-02-06T04:01:48ZANALISIS VARIABEL MAKROEKONOMI DAN HARGA MINYAK DUNIA TERHADAP INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI) PERIODE MEI 2011 - AGUSTUS 2017Investation is a recommended economic activity in Islam. Investation makes owned wealth more productive and also gives benefit to others. But in other ways, in Islam exactly, some sector may be prohibited to invest their wealth. Therefore, sharia capital market has built. The products made by sharia capital market are sharia mutual funds, sharia obligation, and sharia stocks. ISSI (Indonesian Sharia Stock Index) is a stock index that reflects entire of sharia stocks have been registered in Indonesia Stock Exchange (IDX). This study aims to analyze an effect among BI rate, inflation, money supply, exchange rate, and also world oil price to Indonesian Sharia Stock Index (ISSI) in Indonesia Stock Exchange (IDX) that observed during May 2011 to August 2017. Datas used in this study are quantitative secondary data that contains monthly data of ISSI variable and macroeconomy variable that contains BI rate, inflation, money supply, exchange rate, and also world oil price. This study use Vector Error Correction Model (VECM) to analyze data obtained on May 2011 to August 2017. Result of Impulse Response Function (IRF) dan Variance Decomposition (VD) analysis show BI rate variable, inflation, and IDR/USD’s exchange rate have negative effect to ISSI. Meanwhile, in other hand, money supply and world oil price give positive effect to ISSI. The arrangement variable from highest effect to ISSI are world oil price, exchange rate, money supply, inflation, and BI rate.
Keywords: Indonesian Sharia Stock Index, Sharia Stock, Macroeconomy indicators
[INDONESIA]
Dalam Islam investasi merupakan kegiatan muamalah yang sangat dianjurkan, karena dengan berinvestasi harta yang dimiliki menjadi produktif dan juga mendatangkan manfaat bagi orang lain. Akan tetapi dalam Islam tidak semua bidang usaha diperpolehkan dalam berinvestasi, oleh karena itu diciptakan pasar modal syariah. Produk dari pasar modal syariah ini adalah reksadana syariah, obligasi syariah, dan saham syariah. ISSI (Indeks Saham Syariah Indonesia) merupakan indeks saham yang mencerminkan keseluruhan saham syariah yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh antara BI rate, inflasi, jumlah uang beredar, kurs IDR/USD, dan harga minyak dunia terhadap Indeks Saham Syariah (ISSI) di Bursa Efek Indonesia (BEI), dengan periode pengamatan selama Mei 2011 sampai Agustus 2017. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang bersifat kuantitatif yang terdiri dari data bulanan variabel ISSI dan variabel makroekonomi yang meliputi BI rate, inflasi, jumlah uang beredar, kurs IDR/USD, dan harga minyak dunia. Metode yang digunakan adalah analisis Vector Error Correction Model (VECM) dengan periode dari Mei 2011 sampai Agustus 2017. Hasil dari analisa Impulse Response Function (IRF) dan Variance Decomposition (VD) disimpulkan jika variabel BI rate, Inflasi, dan kurs IDR/USD memberikan dampak negatif terhadap ISSI. Sedangkan variabel jumlah uang beredar dan harga minyak dunia memberikan pengaruh positif terhadap ISSI. Urutan variabel yang berpengaruh paling besar terhadap ISSI adalah harga minyak dunia, Kurs IDR/USD, jumlah uang beredar, inflasi, dan yang terakhir BI rate.
Kata kunci: Indeks Saham Syariah Indonesia, Saham Syariah, Indikator Makroekonomi.NIM. 13810097 MUH NURAFIF2018-02-06T04:01:41Z2018-02-06T04:01:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28846This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288462018-02-06T04:01:41ZANALISIS PENGARUH KOMPONEN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA
TERHADAP KEMISKINAN DI PROVINSI JAWA BARAT PERIODE TAHUN
2010-2016Kemiskinan adalah masalah multidimensi. Ia tidak hanya terkait dengan
kebutuhan hidup, tetapi, juga berkenaan dengan sosial dan politik pembangunan.
provinsi Jawa Barat pada tahun 2010-2014 mempunyai persentase kemiskinan yang
cendrung mengalami penurunan namun tidak signifikan. Secara teoritik kemiskinan
dipengaruhi beberapa faktor. Faktor terbesar yang mempengaruhi kemiskinan adalah
faktor pembangunan manusia. pembangunan manusia adalah fokus utama dari segala
program pembangunan. Indeks Pembangunan Manusia adalah salah satu indikator
pembangunan manusia. Indeks ini memiliki komponen yang sangat sesuai untuk
menggambarkan kualitas masyarakat suatu daerah.
Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu bagaimana pengaruh komponen
indeks pembangunan manusia terhadap persentase kemiskinan di povinsi Jawa Barat
pada tahun 2010-2014. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang
digunakan berupa crossection 26 kabupaten atau kota dan time series selama lima
tahun, yaitu dari tahun 2010-2014. Data yang digunakan diperoleh dari Badan Pusat
Statistika Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan yaitu dengan analisis regresi
data panel analisis fixed effect model.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa seluruh variabel komponen indeks
pembangunan manusia berpengaruh simultan terhadap persentase kemiskinan di Jawa
Barat. Secara parsial variabel angka harapan hidup berpengaruh menurunkan
kemiskinan sebesar 1.823473%. Angka rata-rata lama sekolah berpengaruh
menurunkan kemiskinan sebesar 0,094615%, dan paritas daya beli berpengaruh
siginifikan dan dapat menurunkan kemiskinan sebesarb 0,850962%. Sedangkan,
angka harapan lama sekolah tidak berpengaruh terhadap persentase kemiskinan di
Jawa Barat.
Kata kunci: Kemiskinan, indeks pembangunan manusia, kesehatan, pendidikan,
daya beliNIM: 13810083 ZEIN AZHAR2018-02-06T04:01:30Z2018-02-06T04:01:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28844This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288442018-02-06T04:01:30ZANALISIS FAKTOR–FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EKSPOR
TEKSTIL SEBAGAI KOMODITI UNGGULAN DI YOGYAKARTAEkspor merupakan salah satu bagian dari perdagangan internasional dan
memberikan kontribusi pada pembangunan ekonomi dalam hal ini pembangunan
ekonomi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pakain jadi tekstil merupakan komoditi
ekspor andalan daerah Yogyakarta dalam 5 tahun terakhir komoditas tekstil dapat
memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan ekonomi Daerah
Istimewa Yogyakarta melalui ekspor sehingga naik turun nya volume ekspor tekstil
akan berpengaruh dalam pendapatan devisa daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk menganalisa dampak dari faktor-faktor yang mempengaruhi volume ekspor
pakaian jadi tekstil Yogyakarta dengan pengaruh variabel harga bahan baku, nilai
tukar rupiah terhadap dolar amerika, dan inflasi terhadap variabel volume ekspor.
Metode yang di gunakan adalah Vector Error Correction Model (VECM). Penelitian
ini menggunakan data time series dengan rentang waktu bulanan selama tahun 2012-
2017. Proses pengujian data menggunakan uji stasioneritas, uji kointegrasi, uji
stabilitas, uji kausalitas, analisis Impulse Response Function (IRF), dan Forecast
Error Variance Decomposition (FEVD).
Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat dua variabel yang mempunyai
pengaruh negatif terhadap volume ekspor diantaranya adalah variabel harga bahan
baku dan variabel nilai tukar rupiah masing masing berpengaruh signifikan dan tidak
signifikan sedangkan variabel inflasi nerpengaruh positif dan tidak signifikan.
Kata Kunci : ekspor komoditas tekstil, harga bahan baku, kurs, inflasi, VECMNIM : 13810078 MUHAMMAD FIRMAN ASY-SYAFI’I2018-02-06T04:01:22Z2018-02-06T04:01:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28835This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288352018-02-06T04:01:22ZDETERMINAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI INDONESIA PADA TAHUN 1981-2016Foreign direct investment masuk ke Indonesia dipengaruhi oleh berbagai faktor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi foreign direct investment masuk ke Indonesia pada tahun 1981-2016. Variabel yang digunakan adalah variabel makro ekonomi seperti Ekspor, Utang Luar negeri, Inflasi, Kurs dan Pengeluaran Pemerintah.
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kuantitatif. Teknik analisis data menggunakan metode Error Correction Model (ECM) yang dibantu oleh program eviews 8. Data yang digunakan pada penelitian ini diambil dari data pada tahun 1981-2016. Data penelitian berupa data sekunder yang diperoleh dari World Bank.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Ekspor berpengaruh positif dan signifikan terhadap FDI pada jangka pendek maupun jangka panjang. Utang Luar Negeri berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap FDI pada jangka panjang dan berpengaruh negatif tidak signifikan pada jangka pendek. Inflasi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap FDI pada jangka panjang dan jangka pendek. Kurs berpengaruh negatif dan signifikan terhadap FDI dan berpegaruh negatif tidak signifkan terhadap FDI. Pengeluaran Pemerintah berpengaruh positif dan signifikan terhadap FDI dan pada jangka pendek berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap FDI di Indonesia.
Kata Kunci: Foreign Direct Investment, Ekspor, Utang Luar Negeri, Inflasi, Kurs, Pengeluaran PemerintahNIM: 13810053 MUHAMMAD FAUZI2018-02-06T04:01:15Z2018-02-06T04:01:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28827This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288272018-02-06T04:01:15ZANALISIS TINGKAT KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA PENGRAJIN
BATIK DI DESA SIMBANG KULON KECAMATAN BUARAN KABUPATEN
PEKALONGANBatik merupakan budaya khas Indonesia ketika UNESCO secara resmi
menobatkan batik indonesis sebagai Budaya Tak Benda Warisan Manusia pada tahun
2009. Kota pekalongan khususnya Kecamatan Buaran Desa Simbang Kulon batik
tidak hanya sebagai sebuah kerya seni, akan tetapi sudah menjadi sebuah mata
pencaharian yang bisa memenuhi kehidupan sehari-hai yaitu sebagai pengrajin batik.
Pengrajin batik menimbulkan permasalahan-permasalahan tersendiri dalam
mengembangkan batik, yaitu dalam hal penghasilan dan untuk memenuhi kebutuhan
hidup.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesejahteraan rumah tangga
pengrajin batik di Desa Simbang Kulon Kecamatan Buaran Kabupaten Pekalongan
dengan menggunakan variabel Pendapatan, Pendidikan dan Konsumsi. Sumber data
yang di gunakan adalah data primer yang di ambil langsung dari observasi yang
merupakan hasil penelitian di lapangan. Metode analisis yang digunakan penelitian
ini adalah metode analisis regresi linier berganda yaitu metode analisis yang
digunakan untuk mencari pengaruh sekumpulan variabel independen terhadap suatu
dependen. Hasil penelitian menunjukan pengrauh tingkat kesejahteraan rumah tangga
pengrajin batik yaitu Pendapatan, Pendidikan, dan Konsumsi berpengaruh positif
terahadap tingkat kesejahteraan rumah tangga pengrajin batik di Desa Simbang
Kulon.
Kata Kunci: Tingkat Kesejahteraan, pengrajin batik, Pendapatan, Pendidikan,
Konsumsi.NIM: 13810031 DINA AULIA2018-02-06T04:01:07Z2018-02-06T04:01:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28887This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288872018-02-06T04:01:07ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NILAI
PRODUKSI INDUSTRI KERAJINAN PERAK DI GUNUNGKIDUL
(Studi Kasus Desa Pampang, Kecamatan Paliyan, Kab. Gunungkidul)Kegiatan produksi ialah sebuah mata rantai dari konsumsi dan distribusi. Dari
kegiatan produksilah maka akan menghasikan barang dan jasa, yang kemudian
dapat dikonsumsi oleh para konsumen. Tanpa adanya produksi maka kegiatan
ekonomi akan berhenti, begitu pula sebaliknya. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui bagaimana pengaruh modal, tenaga kerja dan bahan baku
terhadap nilai produksi kerajinan perak. Populasi dalam penelitian ini yaitu pemilik
usaha kerajinan perak di Desa Pampang sebanyak 97 orang. Sampel yang
digunakan berjumlah 49 orang. Model penelitian mengadopsi fungsi Cobb-
Douglas dan dianalisis dengan analisis regresi linier berganda. Hasil peneltian
menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh positif dan signifikan modal terhadap
nilai produksi industri kerajinan perak; (2) terdapat pengaruh positif dan signifikan
tenaga kerja terhadap nilai produksi industri kerajinan perak; (3) terdapat pengaruh
positif dan signifikan bahan baku terhadap nilai produksi industri kerajinan perak.
Nilai R2 sebesar 0,7684 menunjukkan bahwa sebesar 76,84% variasi nilai produksi
kerajinan perak dipengaruhi oleh variasi modal, tenaga kerja dan bahan baku,
sedangkan 23,16% dipengaruhi oleh variasi variabel lain di luar penelitian ini.
Kata kunci: Nilai produksi, Modal, Tenaga Kerja, Bahan Baku [INDONESIA]Kegiatan produksi ialah sebuah mata rantai dari konsumsi dan distribusi. Dari
kegiatan produksilah maka akan menghasikan barang dan jasa, yang kemudian
dapat dikonsumsi oleh para konsumen. Tanpa adanya produksi maka kegiatan
ekonomi akan berhenti, begitu pula sebaliknya. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui bagaimana pengaruh modal, tenaga kerja dan bahan baku
terhadap nilai produksi kerajinan perak. Populasi dalam penelitian ini yaitu
pemilik usaha kerajinan perak di Desa Pampang sebanyak 97 orang. Sampel yang
digunakan berjumlah 49 orang. Model penelitian mengadopsi fungsi Cobb-
Douglas dan dianalisis dengan analisis regresi linier berganda. Hasil peneltian
menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh positif dan signifikan modal terhadap
nilai produksi industri kerajinan perak; (2) terdapat pengaruh positif dan
signifikan tenaga kerja terhadap nilai produksi industri kerajinan perak; (3)
terdapat pengaruh positif dan signifikan bahan baku terhadap nilai produksi
industri kerajinan perak. Nilai R2 sebesar 0,7684 menunjukkan bahwa sebesar
76,84% variasi nilai produksi kerajinan perak dipengaruhi oleh variasi modal,
tenaga kerja dan bahan baku, sedangkan 23,16% dipengaruhi oleh variasi variabel
lain di luar penelitian ini.
Kata kunci: Nilai produksi, Modal, Tenaga Kerja, Bahan BakuNIM. 14810042 ASTRIYANI2018-02-06T04:01:00Z2018-02-06T04:01:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28885This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288852018-02-06T04:01:00ZANALISIS DAMPAK PEMEKARAN WILAYAH
DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBANGUNAN
MANUSIA DI PROVINSI BANTENThe economic development is an important issue in the economy of a
region. The growing development paradigm focuses on improving the quality of
human life. One that can be a benchmark is the Human Development Index (HDI).
Implementation of regional autonomy is one way in improving the development of
the region through the expansion of both the province and city. With demographic
conditions, resources (natural and human) as well as different infrastructure,
regional expansion can provide flexibility to the central and regional
governments, especially Banten Province to implement development more
independently to create a better human quality.
This research aims to analyze the development of HDI before and after the
expansion in two regency of Banten Province through the analysis of Paired
Sample T-Test to comparie HDI of the central areas and new areas, and will be
analyzed also factors affecting human development in Banten Province with
variable of HDI, GRDP, poverty, and public expenditure by using regression
analysis method of panel data. As for the object of research is city of Banten
Province period 2010-2016. The data used are secondary data sourced from
Central Bureau of Statistics of Banten Province and Basic Data HDI Banten
Province.
The research analysis of Paired Sample T-Test shows the development of
HDI in two regency of Banten Province before and after the expansion the area of
the division has a higher HDI value is compared to the area before expansion.
This is because the newly formed area since the beginning has developed into a
potential area. While in regression analysis panel data of GRDP and public
expenditure have significant influence to HDI of Banten Province, and poverty
variable has no effect on HDI. With the value of determination coefficient of
0.927659, it means that all independent variables are able to explain the
dependent variable of 92.76%, while the remaining 7.24% is explained by other
variables outside the model.
Keywords: HDI, area expansion, GRDP, poverty, public expenditure
[INDONESIA]Pembangunan ekonomi merupakan masalah penting dalam perekonomian
suatu daerah. Paradigma pembangunan yang berkembang berfokus pada
peningkatan kualitas hidup manusia. Salah satu yang dapat menjadi tolak ukur
adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Pelaksanaan otonomi daerah juga
menjadi salah satu cara dalam meningkatkan pembangunan yakni melalui
pemekaran wilayah baik provinsi maupun kab./kota. Dengan kondisi demografis,
sumber daya (alam dan manusia) serta infrastruktur yang berbeda, pemekaran
wilayah dapat memberikan keleluasaan kepada pemerintah pusat maupun daerah
khususnya Provinsi Banten untuk melaksanakan pembangunan secara lebih
mandiri guna menciptakan kualitas manusia yang lebih baik.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan IPM sebelum
dan sesudah adanya pemekaran di dua kabupaten Provinsi Banten melalui analisis
Paired Sample T-Test dengan membandingkan IPM daerah sebelum pemekaran
dan daerah hasil pemekaran, dan akan di analisis pula faktor-faktor yang
mempengaruhi pembangunan manusia di Provinsi Banten dengan variabel IPM,
PDRB per kapita, kemiskinan, dan belanja publik dengan menggunakan metode
analisis Regresi Data Panel. Adapun yang menjadi objek penelitian adalah
kab./kota di provinsi Banten periode 2010-2016. Data yang digunakan adalah data
sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik Provinsi Banten dan Data
Basis IPM Provinsi Banten.
Hasil penelitian analisis paired sample t-test menunjukkan perkembangan
IPM di dua kabupaten Provinsi Banten sebelum dan sesudah adanya pemekaran
menunjukkan bahwa, daerah hasil pemekaran memiliki nilai IPM yang lebih
tinggi dibanding dengan daerah sebelum pemekaran. Hal tersebut disebabkan
karena daerah yang baru dibentuk, sejak awal sudah berkembang menjadi daerah
potensial. Sedangkan dalam analisis regresi data panel variabel PDRB perkapita
dan belanja publik berpengaruh signifikan terhadap IPM Provinsi Banten, dan
variabel kemiskinan tidak berpengaruh terhadap IPM. Dengan nilai koefisien
determinasi sebesar 0.927659, hal tersebut berarti seluruh variabel independen
mampu menjelaskan variabel dependen sebesar 92.76%, sedangkan sisanya 7.24%
dijelaskan oleh variabel lain diluar model.
Kata Kunci : Indeks Pembangunan Manusia, Pemekaran Wilayah, PDRB per
kapita, kemiskinan, belanja publikNIM. 13810030 TRI ALPIANI2018-02-06T04:00:53Z2018-02-06T04:00:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28883This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288832018-02-06T04:00:53ZFAKTOR-FAKTOR PENENTU PEMBIAYAAN UMKM DI INDONESIA TAHUN 2011-2015
(Studi Kasus Lima Provinsi dengan Pembiayaan Terbesar)This research identifies the financing factor that is still an important issue of SMEs survival. The financing distributed by each province is not evenly distributed and there is existing gap. While the capital of SMEs is so important in overcome poverty and unemployment as well as in increasing the economic growth. The purpose of this research is to know the impact of internal variables of Islamic banking in the form of Third Party Fund (DPK), Financing to Deposit Ratio (FDR) and Non Performing Financing (NPF) and external variable of Islamic banking from Industrial Production Index (IPI) to SMEs financing. The method reference is Arellano Bond's generalized method of moment (GMM) analysis with the research period from January 2011 to June 2015. The objects of the research are five provinces with the largest SMEs financing in Indonesia. From the analysis of GMM Arellano Bond, it can be concluded those internal variables of Islamic banking are NPF and DPK have a negative significant impact on SMEs financing. While the FDR gives a positiv significant impact on the SMEs financing. Then macroeconomic variable in the form of IPI give positive significant impact to SMEs financing. This study recommends the importance of increasing the proportion of SMEs financing by optimizing third party funds to be placed on the real sector.
Keywords: Small and Medium entreprises (SMEs), Islamic Banking, GMM Arellano Bond
[INDONESIA]Penelitian ini mengidentifikasikan mengenai faktor pembiayaan yang masih menjadi isu penting pertumbuhan UMKM. Pembiayaan yang disalurkan setiap provinsi belum merata dan masih adanya gap. Sedangkan permodalan UMKM begitu penting dalam mengatasi kemiskinan, pengangguran serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak variabel internal perbankan syariah berupa Dana Pihak Ketiga (DPK), Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non Performing Financing (NPF) serta variabel eksternal perbankan syariah seperti Indeks Produksi Industri (IPI) terhadap pembiayaan UMKM. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis generalized method of moment (GMM) Arellano Bond dengan periode penelitian dari Januari 2011 hingga Juni 2015. Objek penelitiannya adalah lima provinsi dengan pembiayaan UMKM terbesar di Indonesia. Dari hasil analisis GMM Arellano Bond dapat disimpulkan bahwa variabel internal perbankan syariah DPK dan NPF memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap pembiayaan UMKM. Sedangkan FDR memberi dampak positif signifikan terhadap pembiayaan UMKM. Kemudian variabel makroekonomi berupa IPI memberikan dampak positif signifikan terhadap pembiayaan UMKM. Penelitian ini merekomendasikan akan pentingnya peningkatan proporsi pembiayaan UMKM dengan mengoptimalkan dana pihak ketiga untuk ditempatkan pada sektor riil.
Kata Kunci: Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Perbankan Syariah, GMM Arellano-BondNIM. 14810085 SAGITARIA SAPUTRI2018-02-06T04:00:45Z2018-02-06T04:00:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28881This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288812018-02-06T04:00:45ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENGANGGURAN PADA PROVINSI-PROVINSI YANG TERDAPAT DI PULAU JAWA DAN SUMATERA TAHUN 2010-2016Unemployment is one of the major problems faced by all countries, including large countries experiencing unemployment problems. Unemployment in Java and Sumatra is still very high, in fact both of them are the two islands with the highest unemployment rate in Indonesia. Unemployment in Java and Sumatera in 2010-2016 shows a trend that tends to decline, ie in 2010 on the island of Sumatra unemployment rate of 6.63 percent and Java Island unemployment rate of 8.53 percent. By 2016 the unemployment rate decreases to 5.25 on the island of Sumatra and 5.92 on the island of Java. The occurrence of unemployment is influenced by many factors. This study aims to analyze the factors that affect the unemployment rate in province-provisi in Java and Sumatra in 2010-2016.
This research is a quantitative research. The data used in the form of crosssection of 16 provinces and time series for seven years, ie from 2010-2016. The data used are obtained from Central Bureau of Statistics (BPS) and Bank Indonesia Economic Report. The method used is by regression analysis of panel data of fixed effect model analysis.
The results showed simultaneously, all variables affect the unemployment rate. Partially, economic growth variable and human development index have negative and significant influence to unemployment rate, while population variable, provincial minimum wage, and inflation do not affect unemployment rate in Java and Sumatera.
Keywords: unemployment, population, economic growth, human development index, provincial minimum wage, inflation.
[INDONESIA]Pengangguran merupakan salah satu masalah besar yang dihadapi oleh semua negara, termasuk negara besarpun mengalami masalah pengangguran. Pengangguran di Pulau Jawa dan Sumatera masih sangat tinggi, bahkan keduanya merupakan dua pulau dengan jumlah pengangguran tertinggi di Indonesia. Pengangguran di Pulau Jawa dan Sumatera pada tahun 2010-2016 menunjukkan tren yang cenderung menurun, yakni pada tahun 2010 di Pulau Sumatera tingkat penganggurannya sebesar 6,63 persen dan Pulau Jawa tingkat penganggurannya sebesar 8,53 persen. Pada tahun 2016 tingkat penganggurannya menurun menjadi 5,25 di Pulau Sumatera dan 5,92 di Pulau Jawa. Terjadinya pengangguran dipengaruhi oleh banyak faktor. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengangguran pada provinsi-provisi di Pulau Jawa dan Sumatera tahun 2010-2016.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan berupa crosssection 16 provinsi dan time series selama tujuh tahun, yakni dari tahun 2010-2016. Data yang digunakan diperolehdari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Laporan Perekonomian Bank Indonesia. Metode yang digunakan yaitu dengan analisis regresi data panel analisis fixed effect model.
Hasil penelitian menunjukkan secara simultan, seluruh variabel berpengaruh terhadap tingkat pengangguran. Secara parsial variabel pertumbuhan ekonomi dan penerimaan pemerintah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran, sedangakan variabel jumlah penduduk, indeks pembangunan manusia dan inflasi tidak berpengaruh terhadap tingakat pengangguran di Pulau Jawa dan Sumatera.
Kata kunci: pengangguran, jumlah penduduk, pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan manusia, upah minimum provinsi, inflasiNIM. 14810033 NADIA NAILUL MUNA2018-02-06T04:00:36Z2018-02-06T04:00:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28880This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288802018-02-06T04:00:36ZANALISIS PENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB), INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM), DAN FASILITAS KESEHATAN TERHADAP KEMISKINAN PADA KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR TAHUN 2011-2015Poverty is a common problem in society, the implications of poverty can involve all aspects of live. This study aims to determine the effect of Gross Regional Domestic Product (GRDP), Human Development Index (HDI), and health facilities to poverty level in the Regency/City in East Nusa Tenggara Province 2011-2015. This study, we use panel regression to determine the effect of variables GRDP, HDI, and health facilities to poverty level. The object of this research is 20 districts/cities located in East Nusa Tenggara Province. The data used in this study is annual data from 2011 to 2015. Of the analysis results using panel regression obtained that the GRDP variables have a positive and significant effect on the poverty extent. This means that if there is an increase in GRDP, then the extent of poverty will increase. While HDI and health facility do not have a significant effect to poverty extent.
Keywords: poverty level, gross regional domestic product, human development index, health facility
[INDONESIA]Kemiskinan merupakan masalah yang sering dijumpai dalam kehidupan masyarakat, implikasi dari kemiskinan dapat melibatkan semua aspek kehidupan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan fasilitas kesehatan terhadap tingkat kemiskinan pada Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur tahun 2011-2015. Penelitian ini menggunakan regresi panel untuk mengetahui pengaruh variabel PDRB, IPM, dan fasilitas kesehatan terhadap tingkat kemiskinan. Objek dari penelitian ini adalah 20 Kabupaten/Kota yang terdapat pada Provinsi Nusa Tenggara Timur. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tahunan dari 2011 sampai tahun 2015. Dari hasil analisis menggunakan regresi panel diperoleh bahwa variabel PDRB berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Hal ini berarti jika terjadi kenaikan terhadap PDRB, maka tingkat kemiskinan akan meningkat. Sedangkan variabel IPM dan fasilitas kesehatan tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan.
Kata Kunci: Tingkat Kemiskinan, Produk Domestik Regional Bruto, Indeks Pembangunan Manusia, Fasilitas Kesehatan.NIM. 14810014 DESI RAHMIYANTI2018-02-06T04:00:30Z2018-02-06T04:00:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28879This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288792018-02-06T04:00:30ZANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, INVESTASI, UPAH MINIMUM PROVINSI DAN TENAGA KERJA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI PULAU SUMATERA
PERIODE TAHUN 2011—2015Economic growth is one form of economic development succsess. Economic growth can be measured by the gross domestic product for country or gross regional domestic bruto for region. The purpose of this research is to analyse local revenue, investment (in this case, investment can be observed based on foreign investments), province minimum wage, and labor againts economic growth in Sumatera during 2011-2015. The analysis technique used is pooled data regression with fixed effect model were taken through the Chow test dan Hausman test. Data analysis using Eviews 8 assistance program. The result showed simultaneously local revenue, foreign investment, province minimum wage, and labor have a significant effect on economic growth and partially level of local revenue, foreign investment and province minimum wage have a significant effect on economic growth and labor insignificant effect on economic growth in Sumatera.
Keyword: Economic Growth, Local Revenue, Foreign Investment, Province Minimum Wage, Labor, Pooled Data Regression
[INDONESIA]
Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu bentuk kesuksesan pembangunan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi dapat diukur dengan produk domestik bruto bagi suatu negara dan produk domestik regional bruto untuk suatu wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendapatan asli daerah, investasi (dalam penelitian ini investasi yang digunakan adalah penanaman modal asing), upah minimum provinsi dan tenaga kerja di Sumatera pada tahun 2011-2015. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi data panel dengan estimasi fixed effect model yang diperoleh dari uji Chow dan uji Hausman. Analisis data menggunakan bantuan program Eviews 8. Secara simultan hasil penelitian menunjukkan pendapatan asli daerah, penanaman modal asing, upah minimum provinsi, dan tenaga kerja berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara parsial, pendapatan asli daerah, penanaman modal asing dan upah minimum provinsi berpengaruh siginifikan sedangkan tenaga kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera.
Kata Kunci: Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Penanaman Modal Asing, Upah Minimum Provinsi, Tenaga Kerja, Regresi Data panelNIM. 14810013 INDAH RIANTI2018-02-06T04:00:23Z2018-02-06T04:00:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28878This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288782018-02-06T04:00:23ZANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENDAPATAN USAHA PETERNAKAN SAPI PERAH
DI KABUPATEN PONOROGODairy farm businesses have considerable market potential in urban areas and
one of Ponorogo because it has facilities and adequate transportation infrastructure so
that the milk is raw material can be reached by the end consumer level. Dairy farm
business people can be developed either through: (1) facilities and prasrana
subsystem, (2) cultivation, (3) post-harvest, (4) processing and marketing efforts.
This study aims to determine how much influence Capital, the cost of
production cost, total Out put of milk, and experience to benefit farmers from dairy
cattle business people in the Ponorogo City. Sampling method used by this research is
area sampling. The production function uses the theory of cobbs douglas function and
continued using multiple regression test, test of goodness of fit and classical
assumption test.
Based on the results of the F test , the cost of production cost ( X2 ), Total Out
put of milk ( X3) , experiend benefit farmers ( X4), jointly affect Income dairy cattle,
It means dairy cattle business can be maintained at the study site as a source of
income of farmers. While the capital (X1) is not significant to the income of farmers.
The conclusion of this study is the people's dairy business in District of Ponorogo still
profitable with an average scale ownership 2 until 3 lactating cows.
Key words: Income Analysis, Production Factors, Dairy Farm
[INDONESIA]
Usaha peternakan sapi perah mempunyai pasar yang cukup besar dan
potensial di daerah perkotaan salah satunya Kota Ponorogo karena mempunyai sarana
dan prasarana transportasi yang memadai sehingga susu yang bersifat raw material
dapat terjangkau oleh konsumen tingkat akhir. Usaha peternakan sapi perah rakyat
dapat dikembangkan dengan baik melalui; (1) subsistem sarana dan prasrana, (2)
usaha budidaya, (3) pasca panen, (4) pengolahan hasil serta usaha pemasaran hasil.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar Modal, biaya
produksi, total susu yang dihasikan, dan pengalaman peternak mempengaruhi
pendapatan peternak sapi perah di Kabupaten Ponorogo. Metode pengambilan sampel
yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan area sampel. Fungsi produksi
menggunakan teori fungsi Cobbs Douglas dan kemudian dilanjutkan menggunakan
alat analisis regresi berganda, uji kesesuaian dan uji asumsi klasik.
Berdasarkan hasil uji F, biaya produksi (X2), total produksi susu (X3), dan
pengalaman kerja (X4) secara bersamasama memengaruhi pendapatan usaha ternak
sapi perah artinya usaha ternak sapi perah di lokasi penelitian bisa dipertahankan
sebagai sumber pendapatan peternak. Sedangkan jumlah sapi (X1) tidak berpengaruh
signifikan terhadap pendapatan peternak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah usaha
sapi perah rakyat di Kabupaten Ponorogo masih menguntungkan dengan skala
pemilikan rata-rata 2 sampai 3 ekor sapi laktasi.
Kata Kunci: Analisis Pendapatan, Faktor Produksi dan Usaha Peternakan Sapi PerahNIM: 13810175 YOGI BANAR SASONGKO2018-02-06T04:00:15Z2018-02-06T04:00:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28877This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288772018-02-06T04:00:15ZANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN E-MONEY DAN DAYA SUBSTITUSI
TRANSAKSI E-MONEY TERHADAP TRANSAKSI TUNAI DI INDONESIAThe development of payment system in Indonesia cannot be separated from the
development of science and technology happened. Bank Indonesia who possess
monetary policy sees this opportunity to be applied as a payment system. In its
development, electronic money or e-money is one of utilities for Bank Indonesia
to realize its goal, less-cash society. This research aims to observe how the usage
of e-money, which become important for Bank Indonesia’s success, influence the
cash transaction in Indonesia. The analysis in this research is done using Engle-
Granger Cointegration Test and ECM with monthly data during period 2013M01-
2016M12. There are two equations used. The first equation shows that in in the
long term as well as short term, the usage of e-money observed from the value and
volume of its transaction influence negatively towards cash transaction in
Indonesia. In other words, it decreases the cash transaction. In the other hand, the
second equation is related with e-money’s substitution power which is approached
using value and volume of its transaction, BI-RTGS, and clearing transaction. The
second equation shows that e-money is not able yet to decrease the cash
transaction in Indonesia. This research shows that e-money gives positive
influence towards cash transaction.
Keywords: e-money, less-cash society, Bank Indonesia, payment system, cash
transaction
[INDONESIA]
Perkembangan sistem pembayaran di Indonesia tidak lepas dari pengaruh
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi. Bank Indonesia
selaku pemangku kebijakan moneter, melihat peluang ini untuk diterapkan dalam
sistem pembayaran. Dalam perkembangannya, e-money atau yang disebut dengan
uang elektronik merupakan salah satu sarana untuk mewujudkan program Bank
Indonesia yaitu Less Cash Society. Penelitian ini bertujuan untuk melihat
bagaimana pengaruh penggunaan e-money yang merupakan salah satu sarana
untuk menunjang keberhasilan program Bank Indonesia dalam mempengaruhi
penggunaan transaksi tunai di Indonesia. Analisis dalam penelitian ini
menggunakan metode Uji Kointegrasi Angel Granger dan ECM dengan data
bulanan periode 2013M01-2016M12. Terdapat dua persamaan yang digunakan,
persamaan pertama menggunakan variabel e-money. Persamaan pertama
menunjukkan bahwa dalam jangka panjang dan jangka pendek penggunaan emoney
yang dilihat dari nilai dan volume transaksi e-money berpengaruh negatif
terhadap transaksi tunai di Indonesia atau mampu untuk mengurangi transaksi
tunai di Indonesia. Sedangkan persamaan kedua terkait daya substitusi transaksi emoney
yang didekati menggunakan nilai dan volume transaksi e-money, nilai dan
volume transaksi BI-RTGS seta nilai dan volume transaksi kliring masih belum
mampu mengurangi transaksi tunai di Indonesia. Dalam penelitian ini
menunjukkan dilihat dari nilai dan volume transaksi e-money yang menunjukkan
nilai signifikan positif terhadap transaksi tunai.
Kata Kunci : E-money, Less Cash Society, Bank Indonesia, Sistem pembayaran,
Transaksi TunaiNIM. NIM:13810173 PUTRI NELA HAPSARI2018-02-02T09:22:07Z2018-02-02T09:22:07Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28876This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288762018-02-02T09:22:07ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PENGRAJIN BAMBU
(Studi Pada Sentra Industri Kerajinan bambu di Desa Jambu Kulon Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten)Bamboo handicraft is an art or craft in jambu kulon village, ceper subdistrict, Klaten regency. Bamboo handicraft also become one of income source for local community.However, the craftsmen are still lacking in managing their business so their income is still relatively low. The purpose of this research was to analyze affect of the rate of venture capital, selling price, production cost, and labor on income of bamboo craftsmen in Jambu Kulon Village, Ceper, Klaten. This research used primary data and the method used random sampling method. The sample of this research is bamboo craftsmen in Jambu Kulon Village which numbered 37 respondents. The analysis model which is used in this research is multiple linear regression analysis.Regression results show that variables venture capital significant positive effect on income of bamboo craftsmen. While selling price significant positive effect on income of bamboo craftsmen. Whereas production cost were significant negative effect on income of bamboo craftsmen. Last, labor significant positive effect on income of bamboo craftsmen. With the value of R square was 0,854, it means venture capital, selling price, production cost,and labor were able to explained income of bamboo craftsmen variations 85,4 percent and 14,6 percent income disparities can be explained by other variations that were not included in this research analysis model.
Keyword:
venture capital, selling price, production cost, labor, and income of bamboo craftsmen
[INDONESIA]Kerajinan bambu adalah seni atau kerajinan di desa jambu kulon, kecamatan ceper, kabupaten Klaten. Kerajinan bambu juga menjadi salah satu sumber pendapatan bagi masyarakat setempat. Namun, pengrajin masih kurang mengelola usahanya sehingga pendapatan mereka masih tergolong rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh tingkat modal usaha, harga jual, biaya produksi, dan tenaga kerja terhadap pendapatan pengrajin bambu di Desa Jambu Kulon, Ceper, Klaten. Penelitian ini menggunakan data primer dan metode yang digunakan adalah metode random sampling. Sampel penelitian ini adalah pengrajin bambu di Desa Jambu Kulon yang berjumlah 37 responden. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel modal usaha berpengaruh signifikan terhadap pendapatan pengrajin bambu. Sedangkan harga jual berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan pengrajin bambu. Sebaliknya, biaya produksi berpengaruh negatif signifikan terhadap pendapatan pengrajin bambu. Terakhir, tenaga kerja berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan pengrajin bambu. Dengan nilai R square sebesar 0,854, berarti modal usaha, harga jual, biaya produksi, dan tenaga kerja mampu menjelaskan pendapatan pengrajin bambu 85,4 persen dan sisanya 14,6 persen pendapatan pengrajin bambu dijelaskan oleh variasi lain yang tidak termasuk dalam model analisis penelitian.
Kata Kunci :
Modal usaha, harga jual, biaya produksi, tenaga kerja, dan pendapatan pengrajin bambuNIM. 13810166 DWI SASONGKO2018-02-02T09:22:02Z2018-02-02T09:22:02Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28875This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288752018-02-02T09:22:02ZPengaruh Pemberdayaan Zakat terhadap Pengentasan Kemiskinan Mustahik dengan Etos Kerja Sebagai Variabel InterveningThe policy is definitely neededto achieve the first point of SDGs (Sustainable Development Goals) No Poverty in 2030. One such policy is economic empowerment. Economic empowerment aims to build an independent society in economic terms. But regrettably, some economic empowerment programs create dependence and cultural poverty on society.
This study aims to examine the effect of productivezakatempowermentin reducing mustahikpoverty in Dompet Dhuafa Yogyakarta with work ethic as an intervening variable. The method used in this study is regression andpathanalysis with SPSS 21application. The resultsshow that productive zakat empowerment has positive effect on work ethic, but it does not have an effect on the mustahikpoverty. While the work ethos negatively affect the mustahikpoverty. In path analysis, indirect correlation between productive zakat empowerment and labor poverty has coefficient value greater than direct relationship of productive zakat empowerment and mustahik poverty, so it can be concluded that work ethic is an intervening variable in this model
Keywords: Poverty, Economic Empowerment, Work Ethics, Intervening
[INDONESIA]
Untuk mewujudkan poin pertama SDGs (Sustainable Development Goals) yaitu No Poverty in 2030, diperlukan kebijakan untuk mengentaskan kemiskinan. Salah satunya adalah pemberdayaan ekonomi. Pemberdayaan ekonomi bertujuan untuk kemandirian masyarakat dalm segi ekonomi. Akan tetapi beberapa program pemberdayaan ekonomi menciptakan ketergantungan dan kemiskinan kutural pada masyarkat.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberdayaan zakat produktif dalam mengurangi kemiskinan mustahik dengan etos kerja sebagai variabel intervening di Dompet Dhuafa Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi dan jalur path, dengan aplikasi SPSS 21. Hasil penelitian ini menunjukan pemberdayaan zakat produktif berpengaruh positif terhadap etos kerja, tetapi tidak berpengaruh terhadap Pengentasan Kemiskinan mustahik. Sedangkan etos kerja berpengaruh negatif terhadap Pengentasan Kemiskinan mustahik. Dalam analisis jalur path, hubungan tidak langsung antara pemberdayaan zakat dan kemiskinan mustahik kerja memiliki nilai koefisien lebih besar daripada hubungan langsung pemberdayaan zakat dan kemiskinan mustahik, sehingga diambil kesimpulan bahwa etos kerja merupakan variabel intervening dalam model ini
Kata kunci: Kemiskinan, Pemberdayaan Ekonomi, Etos Kerja, Intervening,NIM. 13810164 ANNISA UMMU FADLILAH2018-02-02T09:21:54Z2018-02-02T09:21:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28859This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288592018-02-02T09:21:54ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUBAHAN KEUNTUNGAN USAHA TOKO KELONTONG AKIBAT MUNCULNYA MINIMARKET MODERN
(Studi Kasus di Kecamatan Pati Kabupaten Pati)Nowdays, modern market that has grown quite rapidly in Indonesia is a minimarket with a franchise concept. Development of minimarket has potency to abuse dominant position. The deployment of minimarket also has entered the residential areas. The rapidly developing minimarket located closely in residential areas has a bad impact for the traditional stores. Omzet of sales and business profit are getting down. Based on the reasons, this study aims to analyze the existence of modern minimarket with the continuity of traditional stores (case study in Pati district of Pati City).
This study uses primary data collected through the interviw. There are 36 respondents in Pati district, that became the object of research. For the purpose, this study uses multiple regression analysis with Ordinary Least Squared (OLS) approach.
The result of Ordinary Least Square analysis is to explain the influence change in business profit of the traditional stores with the existence of minimarket in Pati district of Pati City. This analysis uses independent variables namely change in omzet of sales (X1), distance (X2), product diversification (X3), and open the business per day (X4) that influence change in business profit (Y) from a traditional stores. The result of analysis shows that change in omzet of sales (0.0378) and distance (0.0000) significantly influence change in business profit. Whereas, product diversification (0.6787) and open the business per day (0.7482) has no significant effect on changes in business profit of the traditional stores.
Keywords : Minimarket, Business Profit, Omzet of Sales, Distance, Product Diversification, Open the Business per Day.
[INDONESIA]
Pasar modern yang mengalami pertumbuhan cukup pesat di Indonesia saat ini adalah minimarket dengan konsep waralaba. Perkembangan minimarket berpotensi menimbulkan penyalahgunaan posisi dominan. Penyebarannya pun telah memasuki wilayah-wilayah pemukiman. Tumbuh pesatnya minimarket di wilayah pemukiman dengan jarak yang saling berdekatan berdampak buruk bagi toko kelontong. Omset penjualan dan keuntungan usaha mengalami perubahan yang semakin menurun. Berdasarkan alasan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh minimarket modern terhadap kelangsungan usaha toko kelontong (studi kasus di Kecamatan Pati Kabupaten Pati).
Penelitian ini menggunakan data primer melalui wawancara. Ada 36 responden toko kelontong di Kecamatan Pati yang menjadi objek penelitian. Untuk mencapai tujuan, dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda dengan pendekatan Ordinary Least Square (OLS).
Hasil analisis Ordinary Least Square menjelaskan pengaruh perubahan keuntungan usaha warung tradisional dengan munculnya minimarket di Kecamatan Pati Kabupaten Pati. Analisis ini menggunakan variabel independen yaitu perubahan omset penjualan (X1), jarak (X2), diversifikasi produk (X3), dan jumlah jam kerja (X4) yang mempengaruhi perubahan keuntungan usaha (Y) dari toko kelontong. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa perubahan omset penjualan (0.0378) dan jarak (0.0000) berpengaruh signifikan terhadap perubahan keuntungaan usaha. Sedangkan diversifikasi produk (0.6787) dan jumlah jam kerja (0.7482) tidak berpengaruh signifikan terhadap perubahan keuntungan usaha toko kelontong.
Kata Kunci : Minimarket, Keuntungan Usaha, Omset Penjualan, Jarak, Diversifikasi Produk, Jumlah Jam Kerja.NIM: 13810151 IRFAN NURHUDA2018-02-02T07:55:57Z2018-02-02T07:55:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28857This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288572018-02-02T07:55:57ZANALISIS KAUSALITAS ANTARA KETIMPANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN DAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTATujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis ada/tidaknya hubungan kausalitas (sebab akibat) antara ketimpangan distribusi pendapatan dan pertumbuhan ekonomi di Provinsi The main purpose of this research to analyze has any causality between income inequality and economy growth in Special Region of Yogyakarta Province. The variables that are used in this design are Gini Index and Growth of PDRB as a proxy of economy growth. The data that is used are panel data along 15 years from 2001 until 2015 at 5 cities/district in Special Region of Yogyakarta Province. The design of this research is Vector Autoregresive in panel data (PVAR), and the result of this research showed, has any unidirectional causality view between variable of this research, from economy growth to gini index as represent of income inequality.
Keywords: Gini Index, Economy Growth, PVAR. [INDONESIA] Daerah Istimewa Yogyakarta. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Indeks Gini dan Pertumbuhan Ekonomi yang diproksikan oleh pertumbuhan PDRB tiap kabupaten/kota. Data yang digunakan adalah data panel selama 15 tahun, dari tahun 2001 sampai dengan 2015 di lima kabupaten/kota Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode yang digunakan adalah analisis Vector Autoregresive (VAR) pada data panel, dan hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan satu arah diantara variabel penelitian yaitu dari variabel pertumbuhan ekonomi terhadap variabel indeks gini.
Kata Kunci : Indeks Gini, Pertumbuhan Ekonomi, Panel VAR.NIM. 13810148 BADAR BASKORO LAMBANG JAYA2018-02-02T02:46:09Z2018-02-02T02:46:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28856This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288562018-02-02T02:46:09ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS
PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI SUMATERA BARAT
PERIODE TAHUN 2010-2015The purpose of this study is to analyze the factors which influence the human
development index in West Sumatera Province for a periode of 6 years, from
2010-2015. The dependent variable in this study is the human development index
(Y), while the independent variable is the budget for health (X1), GRDP (X2) and
unemployment (X3). The research method that used in this analyse is
Ordinary Least Square (OLS), which use multiple linear regression method and
analyse tool that used to process the pool is Eviews 8. These results indicate that
the variable budget for health and GRDP positive and significant impact on the
HDI. While the unemployment has no effect on the HDI. The coefficient of
determination obtained by 0,987616, meaning that all the independent variables
in this study could explain the dependent variable amounted to 98,76%, while the
remaining is explained by other variables outside the model.
Keywords: HDI, the budget for health, GRDP and unemployment [INDONESIA] Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi indeks pembangunan manusia di Provinsi Sumatera Barat dalam
kurun waktu 6 tahun, mulai dari tahun 2010-2015. Adapun variabel terikat dalam
penelitian ini adalah indeks pembangunan manusia (Y), sedangkan variabel
bebasnya adalah APBD untuk kesehatan (X1), PDRB (X2) dan pengangguran
terbuka (X3). Metode penelitian yang digunakan dalam analisis ini adalah
Ordinary Least Square (OLS), dengan menggunakan metode regresi linear
berganda dan alat analisis yang dipakai untuk mengolah data yaitu dengan
menggunakan Eviews 8. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa variabel APBD
untuk kesehatan dan PDRB berpengaruh positif dan signifikan terhadap IPM.
Sedangkan pengangguran terbuka tidak berpengaruh terhadap IPM. Nilai
koefisien determinasi diperoleh sebesar 0,987616, artinya semua variabel
independen dalam penelitian ini mampu menjelaskan variabel dependen sebesar
98,76%, sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel yang lain diluar model.
Kata kunci: IPM, APBD untuk kesehatan, PDRB dan tingkat pengangguran
terbuka.NIM. 13810147 AZAN FAJAR ARIFLI2018-01-23T02:28:31Z2018-01-23T02:28:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28888This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/288882018-01-23T02:28:31ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENETAPAN
UPAH MINIMUM DI JABODETABEK TAHUN 2007-2016Minimum wage is an important instrument to decrease income
inequality society. In Indonesia the minimum wage was determined by the
government, the government was using indicators based on the characteristics
of each region. Jabodetabek as an industrial city in Indonesia had established
a minimum wage conducive in recent years and Jabodetabek had increased
significantly. The purpose of this study is determine the factors influencing
the determination of minimum wage in Jabodetabek.
This research is quantitative research. The analysis method in this
research use panel data analysis. Where the dependent variable is the
minimum wage, the independent variables are Living Needs, Consumer Price
Index, Gross Regional Domestic Product, and number of job seekers. The test
results had showed the Living Needs, Gross Regional Domestic Product
influenced positive on minimum wage determination, but the variable number
of job seekers had influenced negative. The Consumer Price Index variable
had not influenced the determination of minimum wage in Jabodetabek.
Keywords: Minimum Wage, Living Needs, Consumer Price Index, Gross
Regional Domestic Product, Number of Job Seekers
[INDONESIA]Upah minimum merupakan instrumen penting untuk mengurangi
ketimpangan pendapatan dalam masyarakat. Di Indonesia upah minimum ditetapkan
oleh pemerintah dengan menggunakan indikator yang didasarkan pada karakteristik
dari masing-masing daerah. Jabodetabek sebagai kota industri di Indonesia memiliki
penetapan upah minimum yang kondusif dalam beberapa tahun terakhir dan
mengalami peningkatan yang signifikan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
faktor-faktor yang mempengaruhi dalam penetapan upah minimum di Jabodetabek.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode analisis yang
digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data panel. Dimana variabel
dependennya berupa upah minimum, dan variabel independennya berupa Kebutuhan
Hidup Layak, Indeks Harga Konsumen, Produk Domestik Regional Bruto, dan
jumlah pencari kerja. Estimasi tersebut mendapatkan hasil bahwa Kebutuhan Hidup
Layak, Produk Domestik Regional Bruto berpengaruh positif terhadap penetapan
upah minimum, tetapi variabel jumlah pencari kerja mendapatkan hasil yang negatif.
Sedangkan variabel Indeks Harga Konsumen tidak berpengaruh terhadap penetapan
upah minimum di Jabodetabek.
Kata Kunci: Upah Minimum, Kebutuhan Hidup Layak, Indeks Harga Konsumen,
Produk Domestik Regional Bruto, Jumlah Pencari KerjaNIM. 14810073 EKA NURSAKINAH2017-12-06T01:08:30Z2017-12-06T01:08:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28583This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/285832017-12-06T01:08:30ZPERANAN UNDANG-UNDANG INDONESIA KE ATAS
PENTADBIRAN ZAKAT: KE ARAH MEMPERKUKUH HAK-HAK
EKONOMI MASYARAKATThe global economic ais.is brought a significant impact to the nations of
the worLd, especiaHy developing countries, and the impact of a direct effect on the
continued rising unemployment. Unemployment became a major problem for a
country, including Indonesia, because the higher the unemployment rate in a
country cause the onset of the high crime rate. For it is the duty of the state to
provide employment and a decent income for the community. But amid the bad
economic crisis, will be very difficult for a regime to provide employment and
adequate wages, we need an alternative solution to overcome this difficulty. The
following attempts to open the possibility of settlement of social problems by
performing maximize the function of zakat in Islamic Jurisprudence. In Indonesia,
the charity has long been a concern of the government. This marked the birth of
zilkat management legislation of the first, namely Undang-undang No. 38 Tahun
1999. This Act was renewed in 2011 with the enactment of Undang-undang No. 23
Tahun 2011. ln general, the nev,r law is still the same as the previous arrangement,
which is associated with the management of zakat funds. The principle of Al-'adalah
al-ijtima'iyah requires responsibility for the implementation of the welfare of the rich
equitable to all citizens, without exception. The spearhead of this effort should be the
government's hands. Where the government is obliged to meet any needs of citizens,
through funding sources including the legal one is through zakat, as ever offered by
Quraish Shihab [1].
Keywords: zakat, zakat management, legislation of zakatAbdul Mujib2017-11-16T08:56:00Z2017-11-16T08:56:00Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27614This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276142017-11-16T08:56:00ZPENGARUH CUSTOMER RELATIONSHIP MARKETING,
SERVICE QUALITY, DAN PROMOTION TERHADAP
CUSTOMER SATISFACTION
(STUDI BANK SYARIAH MANDIRI KCP KALIURANG)This study was to analyze the influence customer relationship marketing,
service quality, and promotion on customer satisfaction. Banking is needed by all
people to perform various transactions with ease both in domestic and overseasbased
customer relationship marketing. In addition, factors that determine
customer satisfaction is service quality and promotion.
This study aims to determine how the influence of customer relationship
marketing, service quality, and promotion on customer satisfaction of Bank
Syariah Mandiri KCP Kaliurang. This research is a field research with data
sources which are obtained directly from customer Bank Syariah Mandiri KCP
Kaliurang as the object of research by using questioners or questions. The sample
are 100 client, which who come directly to the office of Bank Syariah Mandiri
KCP Kaliurang on 23-26 January 2017. The analytical method used is multiple
linear regression analysis used SPSS software to test the research hypothesis.
The results of this study shows that variable customer relationshi
marketing, service qualiy and promotion significantly and positive affect customer
satisfaction. From result of Simultaneous Test (Test F) known value P value equal
to 0,000 <0,05 which means customer relationship marketing, service quality, and
promotion together have significant effect to customer satisfaction at Bank of
Syariah Mandiri KCP Kaliurang. While based on the results of Partial Test (t
test) note that customer relationship marketing, service quality, and promotion
variables partially provide a significant effect on customer satisfaction at Bank
Syariah Mandiri KCP Kaliurang.
Keyword: Customer relationship marketing, service quality, promotion,
customer satisfaction
[INDONESIA]
Penelitian ini untuk menganalisis pengaruh customer relationship
marketing, service quality, dan promotion terhadap customer satisfaction.
Perbankan sangat dibutuhkan oleh semua kalangan masyarakat untuk melakukan
berbagai macam transaksi dengan mudah baik di dalam negeri maupun antar
negara dengan berbasis customer relationship marketing. Selain itu faktor-faktor
yang menentukan customer satisfaction adalah service quality dan promotion.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh
customer relationship marketing, service quality, dan promotion terhadap
customer satisfaction nasabah Bank Syariah Mandiri KCP Kaliurang. Penelitian
ini merupakan penelitian lapangan dengan sumber data diperoleh langsung dari
nasabah Bank Syariah Mandiri KCP Kaliurang sebagai objek penelitian dengan
menggunakan kuesioner atau pertanyaan. Sampel penelitian ini adalah 100
nasabah yang datang langsung ke kantor Bank Syariah Mandiri KCP Kaliurang
pada tanggal 23-26 Januari 2017. Metode analisis yang digunakan adalah analisis
regresi linear berganda dengan menggunakan software SPSS untuk menguji
hipotesis penelitian.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel customer relationship
marketing, service quality, dan promotion berpengaruh signifikan dan positif
terhadap customer satisfaction. Dari hasil Uji Simultan (Uji F) diketahui nilai P
value sebesar 0,000 < 0,05 yang artinya customer relationship marketing, service
quality, dan promotion secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap
customer satisfaction pada Bank Syariah Mandiri KCP Kaliurang. Sedangkan
berdasarkan hasil Uji secara Parsial (Uji t) diketahui bahwa variabel customer
relationship marketing, service quality, dan promotion secara parsial memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap customer satisfaction pada Bank Syariah
Mandiri KCP Kaliurang.
Kunci: Customer relationship marketing, service quality, promotion, customer
satisfactionNIM. 13820225 FIRDA ROSYITA2017-11-16T07:03:08Z2017-11-16T07:03:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27611This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276112017-11-16T07:03:08ZPENGARUH KUALITAS PELAYANAN, KEPERCAYAAN DAN RELIGIUSITAS
TERHADAP LOYALITAS ANGGOTA PADA BMT “AL-HUDA” SIRAUHigh operational funding makes banks reluctant to release financing for
micro entrepreneurs, the phenomenon inspiring presence of Baitul Mal wa
Tamwil. Financing at BMT be able to touch the micro-entrepreneurs as a business
unit of the smallest, but most have a number of businesses in Indonesia. Therefore
BMT is expected to remain able to maintain the quality of service, trust and
religiosity in order to create a sense of loyalty for the members. In this study the
authors used the service quality, trust and religiosity as independent variables to
be studied how they affect the loyalty of members. After review of the literature
and formulation of hypotheses, the data obtained from questionnaires of 100
members of BMT Al-Huda Sirau, obtained using random sampling. The
questionnaire method is used to seek information and determine the responses of
respondents to each variable.
The results showed that koofesien determination that looks at the value
of Adjusted R Square of 0.474 which means that customer satisfaction can be
explained by the independent variable is the quality of service, customer value,
and attributes of Islamic banking products amounted to 47.4% while the
remaining 52.6% influenced by other variables outside the study. Based on F test
simultaneously variable service quality, trustworthiness significant positive effect
on loyalty members. Partially quality service and confidence positive effect on
loyalty members, religiosity is not a positive influence on loyalty members.
Therefore playanan quality and trust have a big hand in creating loyalty.
Keywords: quality of service, trust, religiosity and loyalty members.
[INDONESIA]
Pembiayaan operasional yang tinggi membuat pihak perbankan enggan
mengeluarkan pembiayan bagi pengusaha mikro, fenomena tersebut
menginspirasi kehadiran Baitul Mal wa Tamwil. Pembiayaan pada BMT lebih
mampu untuk menyentuh pengusaha mikro sebagai unit usaha terkecil, akan
tetapi memiliki jumlah usaha paling besar di Indonesia. Oleh karena itu BMT
diharapkan tetap bisa mempertahankan kualitas pelayanan, kepercayaan dan
religiusitas agar menimbulkan rasa loyal bagi anggota. Dalam penelitian ini
penulis menggunakan kualitas pelayanan, kepercayaan dan religiusitas sebagai
variabel independen yang akan diteliti bagaimana pengaruhnya terhadap loyalitas
anggota. Setelah dilakukan tinjauan pustaka dan penyusunan hipotesis, diperoleh
data dari penyebaran kuesioner dari 100 anggota BMT Al-Huda Sirau, yang
diperoleh dengan menggunakan random sampling. Metode kuesioner ini
digunakan untuk mencari informasi dan mengetahui tanggapan responden
terhadap masing-masing variabel.
Hasil penelitian menunjukan bahwa koofesien determinasi yang terlihat
pada nilai Adjusted R Square sebesar 0,474 yang berarti bahwa kepuasan nasabah
dapat dijelaskan oleh variabel independen yaitu kualitas layanan, nilai nasabah,
dan atribut produk perbankan syariah sebesar 47,4% sedangkan sisanya 52,6%
dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini. Berdasarkan uji F secara
simultan variabel kualitas pelayanan, kepercayaan berpengaruh positif signifikan
terhadap loyalitas anggota. Secara parsial kualitas pelayanan dan kepercayaan
berpengaruh positif terhadap loyalitas anggota, religiusitas tidak berpengaruh
positif terhadap loyalitas anggota. Oleh karena itu kualitas playanan dan
kepercayaan mempunyai andil besar dalam menciptakan loyalitas.
Kata Kunci: kualitas pelayanan, kepercayaan, religiusitas dan loyalitas anggotaNIM. 13820221 RIZQI MUBAROK2017-11-16T07:00:42Z2017-11-16T07:00:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27610This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276102017-11-16T07:00:42ZPENGARUH MOTIVASI, PENDIDIKAN, ETIKA KERJA, DAN
KETERAMPILAN TERHADAP PRODUKTIFITAS KERJA
KARYAWAN BMT BIFThis research is conducted to know how big influence of independent
variable that is motivation (X1), education (X2), work ethic (X3) and skill (X4) to
work productivity of employee (Y) in BMT BIF Yogyakarta. Samples taken were
48 respondents by using proposive sampling technique. The analysis tool uses
SPSS 21 which includes validity test, reliability test, classical assumption test
which includes normality test, heterokedasticity test, multicollinearity test and
multiple analysis which include test that is coefficient of determination, F
significance test (F statistical test), test of individual parameter significance T
test). Based on the test, Against the positive and significant influence between the
variables of motivation, education, work ethics and skills to employee work
productivity. This shows that the higher the motivation, the work ethic of the
employee's education, the higher the productivity of the employee. Based on result
of partial test analysis (t test) motivation to work productivity of employee show
that value of significance obtained equal to 0,046 ≤ 0,05 and t count equal to
(2,050) ≥ t table (2.01290). This means that motivation has a significant positive
effect on employee work productivity. Education on employee productivity shows
that the value of significance obtained for 0.000 ≤ 0.05 and t arithmetic of (4.341)
≤ t table (2.01290). This means that education has a significant positive effect on
employee work productivity. Work ethics on employee productivity shows that the
value of significance obtained amounted to 0.029 ≤ 0.05 and t arithmetic of
(2.256) ≤ t table (2.01290). This means that work ethics has a significant positive
effect on employee work productivity. Skills 0.043 ≤ 0.05 and t arithmetic of
(2.091) ≥ t table (2.01290). This means that the skills have a significant positive
effect on employee productivity.
Keywords: Motivation, Education, Work Ethics, Work Skills and Productivity
[INDONESIA]
Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
variabel independen yaitu motivasi (X1), pendidikan (X2), Etika Kerja (X3) dan
Keterampilan (X4) terhadap produktifitas kerja Karyawan (Y) di BMT BIF
Yogyakarta. Sampel yang diambil berjumlah 48 responden dengan menggunakan
teknik propisive sampling. Alat analisisnya menggunakan SPSS 21 yang meliputi
uji validitas, ujireliabilitas, uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji
heterokedastisitas, uji multikolinearitas serta analisis berganda yang meliputi uji
yakni koefisien determinasi, uji signifikansi F (uji statistik F), uji signifikansi
parameter individual (uji t). Berdasarkan pengujian, Terhadap pengaruh positif
dan signifikan antara variabel motivasi, penididkan, etika kerja dan keterampilan
terhadap produktifitas kerja karyawan. Hal ini menunjukkan bahwa semakin
tinggi motivasi, pendidikan etika kerja yang dimiliki karyawan maka semakin
tinggi produktifitas kerja karyawan. Berdasarkan hasil analisis uji parsial (uji t)
motivasi terhadap produktifitas kerja karyawan menunjukkan bahwa nilai
signifikansi yang diperoleh sebesar sebesar 0,046 ≤ 0,05 dan t hitung sebesar
(2.050) ≥ t tabel (2,01290). Artinya bahwa motivasi berpengaruh positif signifikan
terhadap produktifitas kerja karyawan. Pendidikan terhadap produktifitas kerja
karyawan menunjukkan bahwa nilai signifikansi yang diperoleh sebesar sebesar
0,000 ≤ 0,05 dan t hitung sebesar (4,341) ≤ t tabel (2,01290). Artinya bahwa
pendidikan berpengaruh positif signifikan terhadap produktifitas kerja karyawan.
Etika kerja terhadap produktifitas kerja karyawan menunjukkan bahwa nilai
signifikansi yang diperoleh sebesar sebesar 0,029 ≤ 0,05 dan t hitung sebesar
(2,256) ≤ t tabel (2,01290). Artinya bahwa etika kerja berpengaruh positif
signifikan terhadap produktifitas kerja karyawan. Keterampilan 0,043 ≤ 0,05 dan
t hitung sebesar (2.091) ≥ t tabel (2,01290). Artinya bahwa keterampilan
berpengaruh positif signifikan terhadap produktifitas kerja karyawan.
Kata Kunci : Motivasi, Pendidikan, Etika Kerja, Keterampilan dan
Produktifitas kerjaNIM. 13820215 EFI FADILAH2017-11-16T07:00:37Z2017-11-16T07:00:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27609This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276092017-11-16T07:00:37ZPENGARUH PENGETAHUAN PRODUK, PROMOSI, LOKASI,
RELIGIUSITAS, DAN PENDAPATAN TERHADAP MINAT MENABUNG
DI PERBANKAN SYARIAH
(STUDI PADA SANTRI PONDOK PESANTREN AL-MUNAWWIR
KRAPYAK YOGYAKARTA)This study aims to determine the effect of product knowledge, promotion,
location, religiosity and income to the interest of saving of santri Al-Munawwir in
sharia banking. The data that is used is primary data, done by using
questionnaire and using purposive sampling method. The sample in this study is
the students of Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta cottage which amounts to 100
respondent.
Data analyzing technique that is used is multiple linear regression.
Hypothesis test of this research used T-Statistic test to test partial regression
coeficient, and F-Statistic test to test the influence simultaneosly or gathered with
level of significance equal to 5%. In addition, the classical assumption test
included multicollinearity test, heterokesdasitas test, and normality test using
SPSS software.
The result of partial test (T test) shows that the variable of product
knowledge, promotion and income respectively do not have an effect on the
interest of saving of santri Al-Munawwir in sharia banking. While the location
and religiosity variables affect the interest of saving santri Al-Munawwir in
sharia banking. If it is viewed simultaneously, the five independent variables
together affect the interest of saving santri Al-Munawwir cottage in sharia
banking.
Keywords: Product Knowledge, Promotion, Location, Religiosity, Revenue, and
Interest Saving
[INDONESIA]
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan produk,
promosi, lokasi, religiusitas dan pendapatan terhadap minat menabung santri
pondok peantren Al-Munawwir di perbankan syariah. Data yang dipakai adalah
data primer, dilakukan dengan menggunakan kuisioner serta menggunakan
metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah santri pondok
peantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta yang berjumlah 100 responden.
Teknik analisis data yang dipakai adalah regresi linear berganda. Uji
hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji T-statistik untuk menguji
koefisien regresi parsial, serta uji F-statistik untuk menguji pengaruh secara
simultan atau bersama-sama dengan tingkat signifikansi sebesar 5%. Selain itu
juga dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji multikolinearitas, uji
heteroskedastisitas, dan uji normalitas dengan menggunakan software SPSS.
Hasil uji parsial (uji T) menunjukkan bahwa variabel pengetahuan produk,
promosi dan pendapatan masing-masing tidak berpengaruh terhadap minat
menabung santri pondok peantren Al-Munawwir di perbankan syariah. Sedangkan
variabel lokasi dan religiusitas berpengaruh terhadap minat menabung santri
pondok peantren Al-Munawwir di perbankan syariah. Jika dilihat secara simultan,
kelima variabel bebas tersebut secara bersama-sama berpengaruh terhadap minat
menabung santri pondok peantren Al-Munawwir di perbankan syariah.
Kata kunci: Pengetahuan Produk, Promosi, Lokasi, Reliugilitas, Pendapatan, dan
Minat MenabungNIM. 13820212 FAIQ RIZAQI2017-11-16T07:00:32Z2017-11-16T07:00:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27608This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276082017-11-16T07:00:32ZPENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL,
MOTIVASI SPIRITUAL DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA
KARYAWAN
(STUDI PADA BANK SYARIAH MANDIRI KANTOR CABANG
BOJONEGORO)Performance is the result of work whichis achievedby a person based on
the job requirements. The development of Mandiri Shariah Bank does depends on
the hard work of human resources who have been exerting energy, mind, ability
for the company. Human resources is the most important thing to determine the
goals of an organization, therefore, every organization will always try to improve
the performance of its employees by achieving the desired corporate goals. This
research is a quantitative research that aims to determine the effect of leadership
style, spiritual motivation and discipline to the employee performance studies at
Bank Syariah Mandiri Branch Office Bojonegoro. The analysis technique used is
multiple linear regression analysis and using SPPS sofwere vs.21. The data used
in this study with the primary data kesioner deployment to the 32 respondents who
are permanent employees of Bank Syariah Mandiri Branch Office Bojonegoro.
The results of this study indicate that transformational leadership style,
spiritual motivation and discipline has a significant influence on the performance
of employees simultaneously. Testing t test (partial) showed that the spiritual
motivation and discipline positive effect on employee performance independent
Islamic Banking Branch Office Bojonegoro, while the transformational leadership
style has no positive effect on employee performance. Based on R-square Based
on R-square, the performance of employee is influenced by variables of
transformational leadership style, spiritual motivation and discipline of work by
64, 1% the remainder 35.9% explained by other variables outside the research.
Keywords: Transformational Leadership Style, Spiritual Motivation, Labor
Discipline, Employee Performance
[INDONESIA]
Kinerja merupakan hasil pekerjaan yang dicapai seorang berdasarkan
persyaratan-persyaratan pekerjaan. Perkembangan Bank Syariah mandiri tidak
lepas dengan kerja keras sumber daya manusia yang telah mengerahkan tenaga,
pikiran, kemampuan untuk perusahaan. Sumber daya manusia manusia
merupakan hal yang paling penting untuk menentukan tujuan organisasi, oleh
karena itu, setiap organisasi akan selalu berusaha meningkatkan kinerja
karyawannya dengan mencapai tujuan perusahaan yang diinginkan. Penelitian ini
merupakan penelitian bersifat kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui
pengaruh gaya kepemimpinan transformasional, motivasi spiritual dan disiplin
kerja terhadap kinerja karyawan studi pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang
Bojonegoro. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisi regresi liniear berganda
dan menggunakan Shofwere SPPS vs.21. Data yang digunakan dalam penelitian
ini data primer dengan penyebaran kesioner kepada 32 responden yang
merupakan pegawai tetap Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Bojonegoro.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan
transformasional, motivasi spiritual dan disiplin kerja mempunyai pengaruh yang
signifikan secara simultan terhadap kinerja karyawan. Pengujian uji t (parsial)
menunjukkan bahwa motivasi spiritual dan disiplin kerja berpengaruh positif
terhadap kinerja karyawan Bank Syariah mandiri Kantor Cabang Bojonegoro,
sedangkan gaya kepemimpinan transformasional tidak berpengaruh positif
terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan nilai R square kinerja karyawan
dipengaruhi oleh variabel gaya kepemimpinn transformasional, motivasi spiritual
dan disiplin kerja sebesar 64, 1% sisanya 35,9 % dijelaskan oleh variabel lain di
luar penelitian.
Kata Kunci : Gaya Kepemimpinan Transformasional, Motivasi Kerja, Disiplin
Kerja, Kinerja Karyawan.NIM. 13820211 NURUL LAILIA2017-11-16T07:00:25Z2017-11-16T07:00:25Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27607This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276072017-11-16T07:00:25ZPENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BOPO, INFLASI, UKURAN
PERUSAHAAN, GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN ZAKAT
TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH PERIODE
2010-2015This study aims to analyze the influence of third party funds, ROA, inflation,
the size of the company, good corporate governance and alms to the profitability of
Islamic banks are in proxikan by return on assets (ROA) in the period 2010 to 2015.
The population used in this study is the entire islamic banks exist in Indonesia. In
determining the sample used purposive sampling method that produces seven
Islamic banks. The research data was taken from the annual financial statements of
each bank into the sample as well as data from Bdan Statitik Center. Data
management methods the researchers used regression analysis of panel data.
The results of this study indicate simultaneously or jointly variable DPK,
ROA, Inflation, SIZE, GCG and Zakat significant effect on ROA sharia banks.
Partially variable DPK, Inflation, SIZE and GCG no effect on ROA sharia banks.
Average variable BOPO significant negative effect on ROA sharia banks. Variable
Zakat significant positive effect on ROA sharia banks.
Keywords: ROA, DPK, BOPO, INFLASI, SIZE, GCG, ZAKAT
[INDONESIA]
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh dari dana pihak ketiga,
bopo, inflasi, ukuran perusahaan, good corporate governance dan zakat terhadap
profitabilitas bank umum syariah yang di proxikan oleh return on asset (ROA)
periode tahun 2010 hingga 2015. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini
adalah seluruh bank umum syariah yang terdapat di Indonesia. Dalam menentukan
sampel digunakan metode purposive sampling yang menghasilkan 7 bank umum
syariah. Data penelitian ini diambil dari laporan keuangan tahunan masing-masing
bank yang menjadi sampel serta data dari Bdan Pusat Statitik. Metode pengelolaan
data yang digunakan peneliti adalah analisis regresi data panel.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan secara simultan atau bersama-sama
variable DPK, BOPO, Inflasi, SIZE, GCG dan Zakat berpengaruh signifikan
terhadap ROA bank umum syariah. Secara parsial variable DPK, Inflasi, SIZE dan
GCG tidak berpengaruh terhadap ROA bank umum syariah. Sedang variable BOPO
berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA bank umum syariah. Variable Zakat
berpengaruh positif signifikan terhadap ROA bank umum syariah.
Kata Kunci: ROA, DPK, BOPO, INFLASI, SIZE, GCG, ZAKATNIM. 13820208 PASCAL ASMORO UTOMO2017-11-15T07:48:03Z2017-11-15T07:48:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27606This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276062017-11-15T07:48:03ZPENGARUH PELAYANAN, KEPERCAYAAN DAN
HUBUNGAN MASYARAKAT TERHADAP KEPUTUSAN MENABUNG
DI BMT HUBBUL WATHONThis research intended to know the influence of service, trust, and public
relations saving decision at BMT Hubbul Wathon. Object of this research was
BMT Hubbul Wathon’s costumers. The data used primery data, it was done by
using quisionairies and also sampling techniques. Sampling technique that’s used
was random sampling. The sampel of this research was BMT Hubbul Wathon’s
costumers, and they were for about 100 respondens.
The data analyzing technique that’s used was multiple linear regression.
The hypothesis test of this research used T-Statistic test to verify partial
regression’s coeficient, and F-Statistic test to verify the affect simultaneosly or
together with significant level in the mount of 5%. Besides, it was also tested a
clasic asumsion, that were multicollinearity test, heterokesdasitas test, and
normality test by using SPSS 16.0.
According to the result of the partial test (T test), service to saving
decision showed significant value that’s obtained for about 0.001 < 0.05 and
tcount < ttable ( 3.454 > 1.985). It meant that service a positif significance to
saving decision. Trust to saving decision showed significant value that’s obtained
for about 0.000 < 0.05 and tcount < ttable (6.101 > 1.985). It meant that service
a positif significance to saving decision. Public relations to saving decision
showed significant value that’s obtained for about 0.000 < 0.05 and tcount <
ttable (3.899 > 1.985). It meant that service a positif significance to saving
decision.
Keyword : Service, Trust, Public Relations, Saving Decision
[INDONESIA]
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelayanan,
kepercayaan, dan hubungan masyarakat terhadap keputusan menabung. Objek
penelitian ini adalah BMT Hubbul Wathon Sumowono. Data yang dipakai adalah
data primer, dilakukan dengan kuesioner serta teknik pengambilan sampel yang
digunakan adalah metode random sampling. Sampel penelitian ini adalah anggota
BMT Hubbul Wathon yang berjumlah 100 responden.
Teknik analisis data yang dipakai adalah regresi linear berganda. Uji
hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji T-statistik untuk menguji
koefisien regresi parsial, serta uji F-statistik untuk menguji pengaruh secara
simultan atau bersama-sama dengan tingkat signifikansi sebesar 5%. Selain itu
juga dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji multikolinearitas, uji
heteroskedastisitas, dan uji normalitas dengan menggunakan software SPSS 16.0.
Berdasarkan hasil uji parsial (Uji T) pelayanan terhadap keputusan
menabung menunjukkan nilai signifikansi yang diperoleh sebesar 0.001 < 0.05
dan thitung > ttabel ( 3.454 > 1.985). Menunjukkan bahwa pelayanan berpengaruh
positif dan signifikan terhadap keputusan menabung. Kepercayaan terhadap
keputusan menabung menunjukkan nilai signifikansi yang diperoleh sebesar 0.000
< 0.05 dan thitung > ttabel (6.101 > 1.985). Artinya bahwa kepercayaan berpengaruh
positif dan signifikan terhadap keputusan menabung. Hubungan Masyarakat
terhadap keputusan menabung menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0.000 <
0.05 dan thitung > ttabel (3.899 > 1.985). Artinya bahwa hubungan masyarakat
berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan menabung.
Kata kunci: Pelayanan, Kepercayaan, Hubungan Masyarakat, Keputusan
MenabungNIM. 13820207 NAUFAL NURUL AISYAH2017-11-15T03:02:50Z2017-11-15T03:02:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27605This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276052017-11-15T03:02:50ZPENGARUH PENGETAHUAN,
RELIGIUSITAS, IKLAN, DAN LITERASI KEUANGAN TERHADAP MINAT MENABUNG DI BANK SYARIAH
(STUDI PADA SISWA-SANTRI PONDOK PESANTREN AL MUAYYAD SURAKARTA)Penelitian ini merupakan studi empiris untuk mengetahui minat siswa-santri Pondok Pesantren Al Muayyad Surakarta menabung di Bank Syariah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pengetahuan, religiusitas, iklan dan literasi keuangan yang mempengaruhi minat siswa-santri Pondok Pesantren Al Muayyad dalam menabung di Bank Syariah. Dalam penelitian ini metode analisis yang digunakan yaitu Analisis Regresi Linear Berganda untuk memverifikasi pengaruh pengetahuan, religiusitas, iklan dan literasi keuangan yang mempengaruhi minat siswa-santri Pondok Pesantren Al Muayyad dalam menabung di Bank Syariah. Data yang digunakan merupakan data primer yang berasal dari penyebaran kuisioner dengan 100 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari empat faktor yang digunakan, keempat faktor tersebut mempengaruhi minat menabung di Bank Syariah secara positif dan signifikan, yaitu pengetahuan, religiusitas, iklan dan literasi keuangan.
Kata kunci : pengetahuan, religiusitas, iklan, literasi keuangan, dan Minat Menabung di Bank SyariahNIM. 13820203 NUR ISMAIL RISKYONO2017-11-07T09:08:04Z2017-11-07T09:08:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28263This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282632017-11-07T09:08:04ZSTRATEGI USAHA MIKRO WARGA MISKIN DI BIDANG INDUSTRI GULA KELAPA DI KECAMATAN KOKAP KABUPATEN KULON PROGOThe micro industry of the poor in the industrial sector in District Kokap is one of
the empowerment activities of micro, small and medium enterprises based on the
people's economy. The problem faced by the micro enterprises of the poor in the
industrial sector in District Kokap is low competitiveness. Methodologically, this
research uses qualitative method. Data is taken through observation, interview
and documentation.
The results of this study indicate that the business development strategy
empowered by the poor in the field of coconut sugar industry is a partnership
strategy, empowerment and venture capital. Factors affecting the micro business
of the poor in the industrial sector in District Kokap include the supporting
factors and the constraining factors. Business supporting factors include
abundant natural resources, human resources (skill), service partnerships and
sales, 100% original products of organic coconut sugar, and Jatirogo
Cooperative as a container of production. While the inhibiting factors of business
include, the weather is volatile, the less productive yellow and red palm trees
produce coconut palm, high poverty, unhealthy body condition, and the selling
price of palm sugar in the cooperative is lower than the selling price of palm
sugar outside cooperative, Usaha mikro warga miskin di bidang industri di Kecamatan Kokap
merupakan salah satu kegiatan pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah
yang berbasis ekonomi kerakyatan. Permasalahan yang dihadapi usaha mikro
warga miskin di bidang industri di Kecamatan Kokap adalah daya saing yang
rendah. Secara metodologis, penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data
diambil melalui observasi, wawancara dan dokumentasi.
Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pengembangan
usaha yang diberdayakan oleh warga miskin di bidang industri gula kelapa adalah
strategi kemitraan, pemberdayaan dan modal ventura. Faktor-faktor yang
mempengaruhi usaha mikro warga miskin di bidang industri di Kecamatan Kokap
meliputi faktor pendukung dan faktor penghambat usaha. Faktor pendukung usaha
meliputi sumber daya alam yang melimpah, sumber daya manusia (skill),
kemitraan jasa dan penjualan, produk 100% original gula kelapa organik, dan
Koperasi Jatirogo sebagai penampung hasil produksi. Sedangkan factor
penghambat usaha meliputi, cuaca yang mudah berubah, jenis pohon kelapa
kuning dan merah yang kurang produktif menghasilkan nira kelapa, kemiskinan
yang tinggi, kondisi tubuh yang tidak sehat, dan harga jual gula kelapa di koperasi
lebih rendah daripada harga jual gula kelapa di luar koperasi.NIM. 13810183 OKTANIA MARLENA PUTRI2017-11-07T08:53:16Z2017-11-07T08:53:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28262This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282622017-11-07T08:53:16ZANALISIS DINAMIKA INTERAKSI ANTARA VARIABEL MONETER DAN PASAR MODAL SYARIAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIAThe development of sharia capital market in Indonesia is marked by several indicators, which is the increasing number of sharia capital market players issuing sharia securities in addition to shares in the Indonesia Sharia Stock Index (ISSI). In the course of development of sharia capital market of Indonesia there is Fatwa DSN-MUI relating to capital market industry. With the issuance of fatwas related to the capital market, has provided the impetus to develop alternative sources of financing as well as adding halal investment instruments alternative.
Monetary Economics is one of the important instruments in the modern economy. One of the goals of monetary economy is to maintain price stability. Monetary economics has a role as a science that studies about the role of money in influencing the level of prices and level of economic activity within a country.
The purpose of this study is to see the relationship between sharia capital market that always growing with monetary variables that easily experience shocks. In this study, to see the activity of sharia capital market with monetary variables in influencing the economic growth of Indonesia used VAR-VECM analysis with IRF and FEVD estimation. The used data are secondary data from 2011-2015.
The results shows that the existence of sharia capital market which is reviewed through the Indonesia Sharia Stock Index shows a stable mudal condition despite the shock on the monetary variable. In addition, according to forecasting results in this method, the most important indicator of IPI is exchange rate, broad money (M2), and SBIS. Therefore, it can be concluded that the existence of sharia capital market needs to be improved and the public needs to respond to transact to improving the sharia finance industry, ( INDONESIA ) Perkembangan pasar modal syariah di Indonesia ditandai dengan beberapa indikator yang salah satunya adalah semakin bertambahnya para pelaku pasar modal syariah yang mengeluarkan efek-efek syariah selain saham-saham dalam Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Dalam perjalanan perkembangan pasar modal syariah Indonesia terdapat Fatwa DSN-MUI yang berkaitan dengan industri pasar modal. Dengan diterbitkannya fatwa-fatwa yang berkaitan dengan pasar modal, telah memberikan dorongan untuk mengembangkan alternatif sumber pembiayaan yang sekaligus menambah alternatif instrumen investasi halal.
Ekonomi Moneter merupakan salah satu instrumen penting dalam perekonomian modern. Salah satu tujuan ekonomi moneter adalah menjaga kestabilan harga. Ekonomi moneter memiliki peranan sebagai ilmu yang mempelajari tentang peranan uang dalam mempengaruhi tingkat harga-harga dan tingkat kegiatan ekonomi dalam suatu negara.
Tujuan dari penelitian ini adalah ingin melihat keterkaitan antara pasar modal syariah yang terus berkembang dengan variabel-variabel moneter yang mudah mengalami guncangan. Pada penelitian ini, untuk melihat aktivitas pasar modal syariah dengan variabel moneter dalam mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia digunakan analisis VAR-VECM dengan estimasi IRF dan FEVD. Data yang digunakan adalah data sekunder dari tahun 2011-2015.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan pasar modal syariah yang ditinjau melalui Indeks Saham Syariah Indonesia menunjukkan kondisi yang mudal stabil walaupun terjadi shock pada variabel moneter. Selain itu, menurut hasil peramalan dalam metode ini, indikator yang paling berperan terhadap IPI adalah exchange rate, M2, dan SBIS. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa keberadaan pasar modal syariah perlu ditingkatkan dan masyarakat perlu merespon untuk bertransaksi dalam meningkatkan industri keuangan syariah tersebut.NIM. 13810159 MUHAMMAD KHOLILURRAHMAN2017-11-07T07:48:32Z2017-11-07T07:48:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28261This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282612017-11-07T07:48:32ZPREFERENSI NASABAH MUSLIM TIDAK MENGGUNAKAN BANK SYARIAH
(STUDI KASUS PADA MAHASISWA UIN SUNAN KALIJAGA, UMY DAN UII)Based on Law No. 10 of 1998 which provides direction for conventional banks to
open sharia business units, there are two kinds of banking system in Indonesia: sharia
bank and conventional bank. Since its establishment in 1992 until the year 2016 Islamic
banks have always experienced the development of both assets, deposits, and financing.
However, since 2012 until 2016 the development of assets in sharia banks has decreased,
this is marked by the imbalance between the number of Muslim population in Indonesia
with the number of Muslim customers who use Islamic banks in Indonesia, the number of
Muslim customers in Indonesia is less than 10% of the total Muslim population in
Indonesia. As for several factors causing Muslim customers not to use sharia banks are
knowledge, service, administrative advantages, products, and religiosity.
The purpose of this study was to determine the effect of preference, knowledge,
service, administrative provit, product, and religiusitas about preference the muslim
customer not using the Islamic bank. The analytical method used is the Logistic Method
with the help of software Microsoft Excel 2013 and SPSS 22. The primary data obtained
from the distributing quesionaire with the respondent university student from UIN Sunan
Kalijaga, UII, and UMY. The independent variables consist of preference, knowledge,
service, administrative provit, product, and religiusitas, while the dependent variable is
muslim customer not using the Islamic bank.
The results showed the variables preference, knoeledge, service, administrative
profit, product, and religiusitas positive and significans effect about preference muslim
customer not using the Islamic bank. Be based on summary model obtained value Cox &
Snell R Square are 0,460. This suggest that at 46% independent variable can explain
dependen variabel and the remaining variables 54% influenced variables outside the
model. While the Negelke R Square obtained value 0,707. This suggest that at 70,7%
independent variables can explain dependen variabel and the remaining variables 29,3%
influenced variables outsidethe model ( INDONESIA ) Berdasarkan UU no 10 tahun 1998 yang memberikan arahan bagi bank
konvensional untuk membuka unit usaha syariah, sistem perbankan di Indonesia ada dua
macam yaitu bank syariah dan bank konvensional. Sejak awal berdiri pada tahun 1992
hingga tahun 2016 bank syariah selalu mengalami perkembangan baik asset, DPK,
maupun pembiayaan. Akan tetapi semenjak tahun 2012 hingga 2016 perkembangan asset
pada bank syariah mengalami penurunan, ini ditandai dengan ketidakseimbangan antara
jumlah penduduk muslim di Indonesia dengan jumlah nasabah muslim yang
menggunakan bank syariah di Indonesia, jumlah nasabah muslim di Indonesia kurang
dari 10% dari total penduduk muslim di Indonesia. Adapun beberapa faktor penyebab
nasabah muslim tidak menggunakan bank syariah adalah pengetahuan, pelayanan,
keuntungan administrasi, produk, dan religiusitas.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengetahuan,
pelayanan, keuntungan administrasi, produk, dan religiusitas terhadap kecenderungan
nasabah muslim tidak menggunakan bank syariah. Metode analisis yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode Logistic dengan bantuan software Microsoft Excel
2013 dan SPSS 22. Data primer diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner yang diisi oleh
mahasiswa ekonomi islam dari UIN, UII, dan UMY. Variabel independent terdiri dari
pengetahuan, pelayanan, keuntungan administrasi, produk, dan religiusitas, sedangkan
variable dependennya adalah nasabah muslim yang tidak menggunakan bank syariah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel preferensi, pengetahuan, pelayanan,
keuntungan administrasi, produk, dan religiusitas berpengaruh positif dan signifikan
terhadap preferensi nasabah muslim tidak menggunakan bank syariah. Berdasarkan
model summary diperoleh nilai Cox & Snell R Square adalah 0,460. Hal ini menunjukkan
bahwa 46% variabel independen mampu menjelaskan variabel dependen dan 54%
sisanya dipengaruhi oleh variabel di luar model. Sedangkan pada Negelke R Square
diperoleh nilai sebesar 0,707 yang berarti variabel independennya mampu menjelaskan
variasi dari variabel dependen sebesa 70,7%, dan sisanya yaitu 29,3% dijelaskan variabel
diluar model yang diteliti. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pengetahuan, pelayanan,
keuntungan administrasi, produk serta religiusitas merupakan faktor penyebab naabah
muslim tidak menggunakan bank syariah.NIM. 13810149 RESTI UMAIROH2017-11-07T07:29:52Z2017-11-07T07:29:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28260This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282602017-11-07T07:29:52ZPENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH, UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA (UMK) DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI PROVINSI JAWA BARAT PERIODE 2013-2015Java as one of the islands in Indonesia has the biggest population which
never been apart from many employment problems. One of the problems is the
growth of worker which more than availability of work field or recruited workers.
West java as one of the provinces in java island has become the number one in
recruited workers. This study aims to know the cause of government expenses,
district/city minimum wage, and GRDP toward recruited workers in java. This
study using secunder data with panel regression analysis which involve time
series data from 2013-2015 and cross section data from twenty six cities in west
java province. The method that used in this study is panel regression analysis with
fixed effect model.
The result shows that from 2013 until 2015 goverment expenses and
GRDP has positive and significant effect. But district/city minimum wage has
positive effect but not significant toward recruited workers. The value of
determination coefficient obtained for 0.90552. This means that government
expenditure, district/city minimum wage and GRDP variables have explain ninety
percents of recruit workers. While the ten percents is explained by other variables
which out of the model, ( INDONESIA ) Pulau Jawa merupakan Pulau dengan penduduk paling banyak yang tidak
lepas dari masalah ketenagakerjaan. Masalah tersebut diantara meningkatnya
jumlah angkata kerja dari pada ketersediaan jumlah lapangan kerja atau
penyerapan tenaga kerja. Jawa Barat merupakan salah satu Provinsi yang
menduduki peringkat teratas dalam penyerapan tenaga kerja. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengeluaran pemerintah, upah minimum
Kabupaten/provinsi dan PDRB terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Jawa.
Dalam penelitian ini menggunakan data sekunder dengan analisis regresi data
panel yang terdiri dari silang waktu periode 2013-2015 dan silang tempat 26
Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian
ini menggunakan regresi data panel analisis fixed effect model.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada periode tahun 2013 sampai
tahun 2015, variabel pengeluaran pemerintah dan PDRB secara bersama-sama
berpengaruh signifikan dan positif. Sedangkan variabel upah minimum
kabupaten/kota berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap penyerapan
tenaga kerja. Nilai koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,90552. Artinya
bahwa variabel pengeluaran pemerintah, UMK dan PDRB mampu menjelaskan
90 persen terhadap variabel penyerapan tenaga kerja. Sedangkan 10 persen
sisanya dijelaskan oleh variabel di luar model.NIM. 13810133 HASRI WISNU WERDANA2017-11-07T07:20:41Z2017-11-07T07:20:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28258This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282582017-11-07T07:20:41ZPENGARUH FAKTOR MAKROEKONOMI TERHADAP NILAI EMISI SUKUK KORPORASI DI INDONESIA TAHUN 2007: 1-2016: 4Indonesia is one of the countries with the largest Muslim population in the
world. This potential should be a big market for the banking industry or other
Islamic financial institutions. One of the sharia financial industry that has
developed long enough is the sharia capital market industry. Shariah capital
market has three kinds of products issued, namely sharia mutual funds, sharia
shares, and Islamic bonds (sukuk)
Corporate sukuk is one of the instruments in sharia capital market as an
alternative financing for the company. However, the growth of corporate sukuk
fairly quite slow when compared with sukuk that issued by states also bonds that
issued by corporations or countries. One of the factors that influence the growth of
corporate sukuk is macroeconomic. The purpose of the present study is to analyze
the effect of inflation, exchange rate, Gross Domestic Product (GDP), Indonesian
Composite Index (IHSG) and Third Party Fund (DPK) to the value of corporate
sukuk using the model of “Vector Error Correction Model” (VECM). The data
used is quarterly from January 2007 to December 2016.
Results of the analysis of “Impulse Response Function” (IRF) and
“Variance Decomposition” (VD) conclude that shocks that occur in the inflation,
GDP and DPK will be responded negatively to the value of corporate sukuk.
While the shocks that occur in the exchange rate and IHSG will be responded
positively to the value of corporate sukuk. Among the macroeconomic variables
which have the greatest influence to the value of corporate sukuk is exchange rate
followed with the, inflation, IHSG, GDP and DPK ( INDONESIA ) Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk
beragama Islam terbesar di dunia. Potensi ini seharusnya bisa menjadi pasar yang
besar bagi industri perbankan ataupun lembaga keuangan syariah lainnya. Salah
satu industri keuangan yang bersifat syariah yang sudah berkembang cukup lama
yaitu industri pasar modal syariah. Pasar modal syariah ini mempunyai tiga
macam produk yang diterbitkan, yaitu reksadana syariah, saham syariah, dan
obligasi syariah (sukuk).
Sukuk korporasi merupakan salah satu instrumen dalam pasar modal
syariah yang berfungsi sebagai alternatif pendanaan bagi perusahaan. Namun
pertumbuhan sukuk korporasi cukup lambat bila dibandingkan dengan sukuk yang
diterbitkan oleh negara dan obligasi konvensional yang diterbitkan oleh korporasi
ataupun negara. Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan sukuk
korporasi ialah makroekonomi. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisa
pengaruh inflasi, nilai tukar, PDB, IHSG dan DPK terhadap nilai emisi sukuk
korporasi dengan menggunakan model “Vector Error Correction Model”
(VECM). Data yang digunakan adalah kuartalan dari bulan Januari 2007 sampai
bulan Desember 2016.
Hasil dari analisa “Impulse Response Function” (IRF) dan “Variance
Decomposition” (VD) disimpulkan bahwa guncangan yang terjadi pada inflasi,
PDB dan DPK direspon negatif oleh nilai emisi sukuk korporasi. Sedangkan
guncangan yang terjadi pada nilai tukar dan IHSG direspon positif oleh nilai emisi
sukuk korporasi. Variabel makroekonomi yang memiliki pengaruh paling besar
terhadap nilai emisi sukuk korporasi adalah nilai tukar, kemudian diikuti dengan
inflasi, IHSG, PDB dan DPK.NIM. 13810131 AULIYA NUR TRIWIBOWO2017-11-07T07:08:46Z2017-11-07T07:08:46Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28257This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282572017-11-07T07:08:46ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN NELAYAN CANTRANG
(STUDI KASUS: TPI BAJOMULYO KEC. JUWANA JAWA TENGAH)Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi
pendapatan nelayan cantrang di TPI Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati.
Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dengan cara menyebarkan
kuesioner kepada buruh nelayan cantrang di TPI Bajomulyo unit satu Juwana,
dengan jumlah sampel 100 buruh nelayan cantrang. Pendekatan yang digunakan
adalah pendekatan kuantitatif dengan mengolah data-data nominal yang diperoleh
dari kuesioner. Data tersebut diolah dengan bantuan program SPSS 19. Analisis yang
digunakan adalah metode OLS Ordinary Least Squaer.
Hasi penelitian ini menunjukan bahwa dari kempat variabel independen,
jumlah ABK dan biaya melaut yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap
pendapatan buruh nelayan cantrang. Sedangkan variabel jarak tempuh dan lama
waktu melaut berpengaruh negatif terhadap pendapatan buruh nelayan cantrang. Hal
ini terjadi karena alat tangkap cantrang memang dikhususkan untuk menangkap ikan
di wilayah pesisir pantai, selain itu dengan adanya pelarangan penggunaan alat
tangkap cantrang melalui Permen KP nomor 2 tahun 2015 nelayan cantrang terpaksa
mencari ikan tangkapan diwilayah yang lebih jauh. Akibatnya lama waktu melaut
nelayan lebih lama karena harus mencari ikan tangkapan lebih jauh dan
mengakibatkan biaya perbekalan bertambah. Diharapkan nelayan pemilik kapal
segera mengganti alat tangkapnya untuk meningkatkan pendapatan buruh nelayan
cantrang, dan pemerintah memberikan lapangan perkerjaan yang lain bagi buruh
nelayan cantrang yang terancam menjadi pengangguran akibat kebijakan tersebut.NIM. 13810116 MIFTAKHUR RAHMAN2017-11-07T04:12:01Z2017-11-07T04:12:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28247This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282472017-11-07T04:12:01ZANALISIS PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM), UPAH DAN PENGANGGURAN TERHADAP KEMISKINAN DI KABUPATEN/KOTA EKS-KARESIDENAN KEDU, BANYUMAS, DAN SEMARANG TAHUN 2010-2015Poverty is a problem in a multidimensional economy. Therefore it is necessary to find a solution to overcome the problem of poverty. This study aims to explain the effect of Human Development Index (HDI), Wages and Unemployment on Poverty in the District and Kota Eks-Karesidenan Kedu, Banyumas and Semarang in 2010-2015. Variables of this research are poverty as dependent variable and HDI, wage and unemployment as independent variable. The method used is panel data analysis period 2010 to 2015 with secondary data type. The use of dummy area in this research is to see the variation of poverty level in 16 districts / cities in Eks-Karesidenan Kedu, Banyumas and Semarang. Based on the results of the study can be concluded that with rsquared of 98.97%, the HDI variable does not affect poverty due to the significance of variable HDI of 0.1670 where greater than 0.05 which means not significant, Wages have a significant negative effect on poverty of 0.0004 Because in 16 districts and cities in Eks-Karesidenan Kedu, Banyumas and Semarang mostly work in the formal sector so that wages affect poverty in 2010-2015. And unemployment has a positive effect on poverty of 0.0307 due to the many jobs that employ more labor such as umkm, ( INDONESIA ) Kemiskinan merupakan masalah dalam perekonomian yang multidimensional. Maka dari itu perlu mencari solusi untuk mengatasi persoalan kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Upah Dan Pengangguran Terhadap Kemiskinan di Kabupaten dan Kota Eks-Karesidenan Kedu, Banyumas dan Semarang pada tahun 2010-2015. Variabel dari penelitian ini adalah kemiskinan sebagai variabel dependen serta IPM, upah dan pengangguran sebagi variabel independen. Metode yang digunakan adalah analisis data panel periode 2010 sampai 2015 dengan jenis data sekunder. Penggunaan dummy wilayah dalam penelitian ini adalah untuk melihat variasi tingkat kemiskinan di 16 kabupaten/kota di Eks-Karesidenan Kedu, Banyumas dan Semarang. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan rsquared sebesar 98,97%, variabel IPM tidak berpengaruh terhadap kemiskinan karena signifikansi variabel IPM sebesar 0,1670 dimana lebih besar dari 0,05 yang berarti tidak siginifikan, Upah berpengaruh negatif signifikan terhadap kemiskinan sebesar 0,0004 karena di 16 kabupaten dan kota di Eks-Karesidenan Kedu, Banyumas dan Semarang lebih banyak bekerja di sektor formal sehingga upah sangat berpengaruh terhadap kemiskinan pada tahun 2010-2015. dan pengangguran berpengaruh positif terhadap kemiskinan sebesar 0,0307 dikarenakan banyak lapangan kerja yang meraaup tenaga kerja yang lebih banyak semacam umkm.NIM. 13810068 HILDA NURENI LUBIS2017-11-07T03:32:08Z2017-11-07T03:32:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28244This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282442017-11-07T03:32:08ZPETA POTENSI SEKTOR UNGGULAN 18 KABUPATEN/KOTA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2011-2016Regional economic growth good requires regions having independence in the
system economy. Regional excellence diverse provide facilities on local
government to optimize output regions. Leading sector it contributes that is great in
gdp.In addition the absorption of great labor is multiplier the effect both in social
problems. Economic growth the province of east java experiencing deceleration as
1.4 % in the last four years.
This study aims to to analyze superior sectors which is found in 18 districts
in the province of east java and the factors that affect economic growth. Instrument
analysis used in the leading sector was locationt quotient and typology
klassen.While to analyze factors economic growth use regression panel data. There
are four variable independent the inflation, population growth, regional spending
and general allocation funds. Types of panel data with time series for six years
2011-2016 and crossection 18 district/city. The results of the analysis data using
fixed effect model showed that inflation and regional spending has not been
affecting the economic growth. Meanwhile population growth (positive) and
general allocation fund (negative) influential and significant on economic growth, Pertumbuhan ekonomi daerah yang baik mengharuskan daerah memiliki
kemandirian dalam sistem perekonomiannya. Keunggulan daerah yang beragam
memberikan kemudahan pada pemerintah setempat untuk mengoptimalkan output
daerah. Sektor ungglan ini memberikan kontribusi yang besar dalam PDRB. Selain
itu penyerapan tenaga kerja yang besar merupakan multiplier efek yang baik dalam
masalah sosial. Pertumbuhan ekonomi Provinsi Jawa Timur mengalami
perlambatan sebesar 1,4% dalam kurun waktu empat tahun.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sektor unggulan yang terdapat
pada 18 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur dan faktor-faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Alat analisis yang digunakan dalam sektor
unggulan adalah Locationt Quotient dan Typologi Klassen. Sedangkan untuk
menganalisis faktor-faktor pertumbuhan ekonomi menggunakan regresi data panel.
Terdapat empat variabel independent yaitu inflasi, pertumbuhan penduduk, belanja
daerah dan dana alokasi umum. Jenis data panel dengan time series selama enam
tahun 2011-2016 dan crossection 18 kabupaten/kota. Hasil analisis data
menggunakan fixed effect model menunjukkan bahwa inflasi dan belanja daerah
tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Sementara pertumbuhan
penduduk (positif) dan dana alokasi umum (negatif) berpengaruh dan signifikan
terhadap pertumbuhan ekonomi.NIM. 13810063 ANDY YUSUF DWI JULIANTO2017-11-07T02:52:56Z2017-11-07T02:52:57Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28237This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282372017-11-07T02:52:56ZPEMBERDAYAAN EKONOMI BERBASIS PESANTREN (STUDI DI YAYASAN PONDOK PESANTREN PANGERAN DIPONEGORO SLEMAN YOGYAKARTA)In general, the establishment of pesantren cottage always refers to the
development of the field of religious education alone. In its development, Islamic
boarding school expanded its program by conducting social movements that lead
to the world economy, by empowering santri and surrounding communities. Now
some boarding schools in Indoneisa, began practicing the field of skills education
(skill education). With the intention that the santri not only strengthen themselves
in the field of general education and Islamic scholarship, but have skills (skill
education) that is currently required. It is this background that delivers this
research to the locus of economic empowerment at Pondok Pesantren Pangeran
Diponegoro through Productive Economic Unit (UEP).
Methodologically, this research uses qualitative research procedure. By
utilizing the sociology-economic approach, the research data obtained through
interviews, observation and documentation. Technique validity of this research
data using triangulation method, as comparison and check back degree of trust of
information.
The results of this study include: first, the productive economic units
owned by Diponegoro pesantren namely Tenda and Stage Rental, Cattering
Supply Service, Screening Service Provision T-shirt, Catfish Cultivation, Peci
Agent, and Leather Shoes Reseller; Second, economic empowerment in boarding
school of prince diponegoro influenced by supporting factor, among others that
santri as activator of empowerment and pesantren as center of economic activity.
While the inhibiting factor is the time and activity of students are disturbed,
limited human resources (HR) and lack of adequate management. Third, the
supporting factors of Shelter House and Diponegoro Learning are profit fund
from economic turnover, management and stewardship. While the inhibiting
factor is the lack of human resources in managing RSB and do not have land
owned by the institution ( INDONESIA ) Secara umum, pendirian pondok pesantren selalu mengacu pada
pengembangan bidang ilmu pendidikan keagamaan saja. Dalam
perkembangannya, pondok pesantren melebarkan programnya dengan melakukan
gerakan sosial yang mengarah ke dunia perekonomian, dengan cara
memberdayakan santri dan masyarakat di sekitarnya. Kini beberapa pondok
pesantren di Indoneisa, mulai mempraktikkan bidang pendidikan keterampilan
(skill education). Dengan maksud bahwa para santri tidak semata memperkuat
dirinya dalam bidang pendidikan umum dan keilmuan agama Islam, melainkan
mempunyai keterampilan (skill education) yang saat ini dibutuhkan. Latar inilah
yang mengantarkan penelitian ini dilakukan dengan lokus pemberdayaan ekonomi
di Yayasan Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro melalui Unit Ekonomi
Produktif (UEP).
Secara metodologis, penelitian ini menggunakan prosedur penelitian
kualitatif. Dengan memanfaatkan pendekatan sosiologi-ekonomi, data-data
penelitian diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik
keabsahan data penelitian ini menggunakan metode triangulasi, sebagai
pembandingan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi.
Adapun hasil penelitian ini antara lain: pertama, unit-unit ekonomi
produktif yang dimiliki pesantren Diponegoro yaitu Persewaan Tenda dan
Panggung, Jasa Penyediaan Cattering, Jasa Penyediaan Sablon Kaos, Budidaya
Lele, Agen Peci, dan Reseller Sepatu Kulit; kedua, pemberdayaan ekonomi di
pondok pesantren pangeran diponegoro dipengaruhi oleh faktor pendukung,
antara lain yakni santri sebagai penggerak pemberdayaan dan pesantren sebagai
pusat kegiatan ekonomi. Sedangkan faktor penghambatnya yakni waktu dan
aktivitas santri terganggu, sumber daya manusia (SDM) yang terbatas dan belum
adanya tempat pengelolaan yang memadai. Ketiga, faktor pendukung Rumah
Singgah dan Belajar Diponegoro yakni dana laba dari perputaran ekonomi,
pengelolaan dan kepengurusan. Sedangkan faktor penghambatnya yakni
kurangnya SDM dalam mengelola RSB dan belum mempunyai lahan milik
lembaga.NIM. 13810035 ZAINAL MUTTAQIN2017-11-06T07:29:52Z2017-11-06T07:29:52Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28220This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282202017-11-06T07:29:52ZPEMBERDAYAAN EKONOMI BERBASIS PESANTREN (STUDI DI YAYASAN PONDOK PESANTREN PANGERAN DIPONEGORO SLEMAN YOGYAKARTA)In general, the establishment of pesantren cottage always refers to the
development of the field of religious education alone. In its development, Islamic
boarding school expanded its program by conducting social movements that lead
to the world economy, by empowering santri and surrounding communities. Now
some boarding schools in Indoneisa, began practicing the field of skills education
(skill education). With the intention that the santri not only strengthen themselves
in the field of general education and Islamic scholarship, but have skills (skill
education) that is currently required. It is this background that delivers this
research to the locus of economic empowerment at Pondok Pesantren Pangeran
Diponegoro through Productive Economic Unit (UEP).
Methodologically, this research uses qualitative research procedure. By
utilizing the sociology-economic approach, the research data obtained through
interviews, observation and documentation. Technique validity of this research
data using triangulation method, as comparison and check back degree of trust of
information.
The results of this study include: first, the productive economic units
owned by Diponegoro pesantren namely Tenda and Stage Rental, Cattering
Supply Service, Screening Service Provision T-shirt, Catfish Cultivation, Peci
Agent, and Leather Shoes Reseller; Second, economic empowerment in boarding
school of prince diponegoro influenced by supporting factor, among others that
santri as activator of empowerment and pesantren as center of economic activity.
While the inhibiting factor is the time and activity of students are disturbed,
limited human resources (HR) and lack of adequate management. Third, the
supporting factors of Shelter House and Diponegoro Learning are profit fund
from economic turnover, management and stewardship. While the inhibiting
factor is the lack of human resources in managing RSB and do not have land
owned by the institution ( INDONESIA ) Secara umum, pendirian pondok pesantren selalu mengacu pada
pengembangan bidang ilmu pendidikan keagamaan saja. Dalam
perkembangannya, pondok pesantren melebarkan programnya dengan melakukan
gerakan sosial yang mengarah ke dunia perekonomian, dengan cara
memberdayakan santri dan masyarakat di sekitarnya. Kini beberapa pondok
pesantren di Indoneisa, mulai mempraktikkan bidang pendidikan keterampilan
(skill education). Dengan maksud bahwa para santri tidak semata memperkuat
dirinya dalam bidang pendidikan umum dan keilmuan agama Islam, melainkan
mempunyai keterampilan (skill education) yang saat ini dibutuhkan. Latar inilah
yang mengantarkan penelitian ini dilakukan dengan lokus pemberdayaan ekonomi
di Yayasan Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro melalui Unit Ekonomi
Produktif (UEP).
Secara metodologis, penelitian ini menggunakan prosedur penelitian
kualitatif. Dengan memanfaatkan pendekatan sosiologi-ekonomi, data-data
penelitian diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik
keabsahan data penelitian ini menggunakan metode triangulasi, sebagai
pembandingan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi.
Adapun hasil penelitian ini antara lain: pertama, unit-unit ekonomi
produktif yang dimiliki pesantren Diponegoro yaitu Persewaan Tenda dan
Panggung, Jasa Penyediaan Cattering, Jasa Penyediaan Sablon Kaos, Budidaya
Lele, Agen Peci, dan Reseller Sepatu Kulit; kedua, pemberdayaan ekonomi di
pondok pesantren pangeran diponegoro dipengaruhi oleh faktor pendukung,
antara lain yakni santri sebagai penggerak pemberdayaan dan pesantren sebagai
pusat kegiatan ekonomi. Sedangkan faktor penghambatnya yakni waktu dan
aktivitas santri terganggu, sumber daya manusia (SDM) yang terbatas dan belum
adanya tempat pengelolaan yang memadai. Ketiga, faktor pendukung Rumah
Singgah dan Belajar Diponegoro yakni dana laba dari perputaran ekonomi,
pengelolaan dan kepengurusan. Sedangkan faktor penghambatnya yakni
kurangnya SDM dalam mengelola RSB dan belum mempunyai lahan milik
lembaga.NIM. 13810035 ZAINAL MUTTAQIN2017-11-06T07:09:45Z2017-11-06T07:09:45Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28218This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/282182017-11-06T07:09:45ZANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL JENANG DI WILAYAH KABUPATEN KUDUSIndustrialization is one of the strategies undertaken by the government to
accelerate economic development. That is because industrial process is a sector
that has a major contribution in pushing the pace of economic development.
Industry sectors, both small and medium industries and large industrial sectors,
mean a significant role in the absorption of labor for the community.This research
aims to analyse the influence of wage rates , labor productivity, Capital and
obtained in small industry Jenang in Kudus areas. Data sources used there are
two namely data primary and secondary data obtained from the central bureau of
statistics , office of industry Kudus City. Analysis method used in this research is
analysis method linear regression analysis double namely analysis method used to
search the influence of a bunch of the independent variable towards a dependent
variable.
The results showed that the effect of wages on the recruitment of worker
obtained t value at -2,570, which is less than t table 1,997 with significance at
0,012˃0,05 (α = 5%), its mean that the wages not significant and negative with
the recruitment of worker. The result of the effect productivity on the recruitment
of employment obtained t value at 2,336 which is higher than t table 1,997 with
significance at 0,023 0,05 (α = 5%), its mean that the productivity significant
and positive with the recruitment of worker. While the result of the effect working
capital on the recruitment of employment obtained t value at 5,651 which is
higher than t table 1,997 with significance at 0,000 0,05 (α = 5%), its mean
that the working capital significant and positive with the recruitment of
employment. The result of the simultaneous test is 36,763 F value higher than
3,14 F table with significance at 0,000 0,05 (α = 5%), its means that wages,
labour productivity, and capital have simultaneously significant effect on the
recruitment of worker, Industrialisasi merupakan salah satu strategi yang dilakukan oleh
pemerintah untuk mempercepat pembangunan ekonomi. Hal itu dikarenakan
Proses industri merupakan sektor yang mempunyai kontribusi besar dalam
mendorong laju pembangunan ekonomi. Sektor industri baik sektor industri kecil
atau menengah maupun sektor industri besar sangat berarti peranannya terhadap
daya serap tenaga kerja bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis pengaruh tingkat upah, produktivitas tenaga kerja, dan modal pada
industri kecil jenang di wilayah Kabupaten Kudus. Sumber data yang digunakan
ada dua yaitu data primer dan data sekunder yang didapat dari Badan Pusat
Statistik, Dinas perindustrian di Kabupaten Kudus. Metode analisis yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis analisis regresi linier
berganda yaitu metode analisis yang digunakan untuk mencari pengaruh
sekumpulan variabel independen terhadap suatu variabel dependen.
Hasil penelitian menunjukkan pengaruh upah terhadap penyerapan tenaga
kerja diperoleh nilai t hitung sebesar -2.570, yang lebih kecil dari t-tabel sebesar
1,997 dengan signifikansi sebesar 0,012 ˃ 0,05 (α = 5%), hal ini berarti upah
memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Hasil
pengujian pengaruh produktivitas terhadap penyerapan tenaga kerja diperoleh
nilai t hitung sebesar 2,336 yang lebih besar dari t tabel sebesar 1,997 dengan
signifikansi sebesar 0,023 < 0,05 (α = 5%), hal ini berarti bahwa produktivitas
tenaga kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga
kerja. Hasil pengujian pengaruh modal kerja terhadap penyerapan tenaga kerja
diperoleh nilai t hitung sebesar 5,651 yang lebih besar dari t tabel sebesar 1,997
dengan signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 (α = 5%), hal ini berarti bahwa modal
memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Hasil
pengujian secara simultan diperoleh nilai F hitung sebesar 36,763 yang lebih besar
dari F tabel sebesar 3,14 dengan signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Hal ini berarti
upah, produktivitas tenaga kerja dan modal secara bersama-sama berpengaruh
signifikan terhadap penyerapan tenaga kerjaNIM. 13810021 LUTFIYAH2017-11-03T07:19:16Z2017-11-03T07:19:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28192This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/281922017-11-03T07:19:16ZANALISIS PENGARUH FISKAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KALIMANTAN SELATAN PERIODE 2011-2015Economic growth is an important indicator in assessing economic
conditions in a region. Economic growth illustrates the impact of policies issued
by the authorities especially in the economic field. Therefore, the authors
conducted a study that aims to analyze how the influence of monetary and fiscal
policy on economic growth.
The method used in this research is panel data regression by using
common effect model. For analysis purposes, secondary data are obtained from
BPS and Bank Indonesia.
The results of this study indicate that the monetary policy variables of
interest rates and third party funds have no significant effect on economic growth.
Fiscal and regional taxes fiscal variables also have no significant effect on
economic growth. The variable that has significant effect to economic growth is
only the variable of fiscal policy is the expenditure. It has negative effect. This
shows that the policies issued by the government and the monetary authorities are
still not effective to increase economic growth so that there is need for
improvement,Pertumbuhan ekonomi merupakan indikator penting dalam menilai
kondisi perekonomian di suatu wilayah. Pertumbuhan ekonomi menggambarkan
dampak dari kebijakan yang dikeluarkan oleh pihak-pihak yang berwenang
khususnya dalam bidang ekonomi. Oleh karena itu, penulis melakukan penelitian
yang bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh kebijakan moneter dan
fiskal terhadap pertumbuhan ekonomi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel
dengan menggunakan common effect model. Untuk tujuan analiisis digunakan
data sekunder yang diperoleh dari BPS dan Bank Indonesia.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel kebijkan moneter
yaitu suku bunga dan dana pihak ketiga tidak berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi. Variabel kebijakan fiskal pendapatan daerah dan pajak
juga tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.
Variabel yang berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi hanya
variabel kebijakan fiskal yaitu pengeluaran daerah itu pun berpengaruh negatif.
Hal ini menunjukan bahwa kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah dan
otoritas moneter masih belum efektif untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi
sehingga perlu adanya pembenahan.NIM. 13810018 DEDY RAHMATULLAH2017-11-03T07:04:54Z2017-11-03T07:04:54Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28065This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/280652017-11-03T07:04:54ZPENGARUH JUMLAH USAHA, NILAI INVESTASI DAN UPAH MINIMUM TERHADAP PERMINTAAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH DI PROVINSI SUMATERA BARATSmall and medium industries are one of the important sectors in economic
development in West Sumatra. Theoretically, small and medium industries have a
big role in the absorption of manpower, but the rate of growth of labor demand in
small and medium industries in West Sumatra continues to flutaaktif even tends to
decrease, so its absorption can be said is still relatively low. An increase in the
number of businesses and the value of investments that are not offset by labor
demand and minimum wages that continue to increase every year causes the rise
in demand for labor in small and medium industries.
This study aims to analyze the influence of the number of business units,
investment value and minimum wage to the demand for labor in small and
medium industries in West Sumatra. The method of analysis used is panel data
regression. The object of this research is all West Sumatera District during 2011-
2015 period. The data used in this study is secondary data, sourced from
Disperindag West Sumatra, Central Statistics Agency of West Sumatra, West
Sumatra Disnakertrans. The results of this study indicate the variable number of
business units, the value of investment has a positive and significant impact on
labor demand, while the minimum wage has a significant and insignificant effect
on labor demand in small and medium industries in West Sumatra Province and
not only that third Variables simultaneously have an effect on labor demand of
95.42% and the rest is influenced by other variables, Industri kecil dan menengah merupakan salah satu sektor yang penting
dalam pembangunan ekonomi di Sumatera Barat. Secara teoritik industri kecil dan
menengah memiliki peran besar dalam untuk penyerapan tenaga kerja, akan tetapi
laju pertumbuhan permintaan tenaga kerja pada industri kecil dan menengah di
Sumatera Barat terus mengalami flutuaktif bahkan cenderung menurun, sehingga
penyerapannya dapat dikatakan masih relatif rendah. Peningkatan jumlah usaha
dan nilai investasi yang tidak diimbangi dengan permintaan tenaga kerja serta
upah minimum yang terus mengalami kenaikan setiap tahunnya menyebabkan
naik turunnya permintaan tenaga kerja pada industri kecil dan menengah.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah unit usaha,
nilai investasi dan upah minimum terhadap permintaan tenaga kerja pada industri
kecil dan menengah di Sumatera Barat. Metode analisis yang digunakan adalah
regresi data panel. Adapun yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah
seluruh Kab/Kota Sumatera Barat selama periode 2011-2015. Data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, bersumber dari Disperindag
Sumatera Barat, Badan Pusat Statistik Sumatera Barat, Disnakertrans Sumatera
Barat. Hasil penelitian ini menunjukan variabel jumlah unit usaha, nilai investasi
mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap permintaan tenaga
kerja, sedangkan upah minimum mempunyai pengaruh yang signifikan dan tidak
signifikan terhadap permintaan tenaga kerja pada industri kecil dan menengah di
Provinsi Sumatera Barat dan tidak hanya itu ketiga variabel secara simultan
mempunyai pengaruh terhadap permintaan tenaga kerja sebesar 95,42% dan
sisanya di pengaruhi oleh variabel lain.NIM. 13810007 AISA CENDIKIA2017-11-03T03:21:35Z2017-11-03T03:21:35Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27760This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/277602017-11-03T03:21:35ZPEMIKIRAN EKONOMI ISLAM IMAM AL-GHAZALI TENTANG KONSEP
UANG, AKTIVITAS PRODUKSI DAN ETIKA PERILAKU PASAR
(STUDI ATAS DALAM KITAB IHYA’ ‘ULUMUDDIN)The paradigm of Islamic economics is rife again when the contemporary
world encourages the emergence of thoughts, ideas and conceps. The failure of
modern economic (capitalist and socialist) systems to realize the desired goals such as
the fulfillment of basic needs, job opportunity, equitable distribution of income and
wealth are evenly. The task of economic experts to seek alternative economic systems
that can overcome these problems. One way is to glance back the Islamic economic
system that has been considered by most people. One of the figures whose thoughts
are referred to in the Islamic economy is Imam Al-Ghazali. This research is a library
research in qualitative nature, aiming to elaborate how Imam Al-Ghazali’s thought on
the Islamic economics in Ihya 'Ulumuddin is and to know how the relevance of Imam
Al-Ghazali's Islamic economic thinking to contemporary economy is.
Data collection techniques used in this research are based on primary and
secondary data. Primary data are obtained from the book of Ihya’ ‘Ulumuddin, while
secondary data are acquired from book, journal and article, supporting this research.
The approach used in this research is a historical and philosophical approach. In this
study, the analytic method used is content analysis, examining the Islamic economic
thought of Imam Al-Ghazali in the book of Ihya’ ‘Ulumuddin, expressed in the
descriptive, narrative and inductive form.
The result of this study points out that the Islamic economics according to
Imam Al-Ghazali is an economics studying human economic behavior, in which the
behavior is governed by the rules of Islam and is based on monotheism. Islamic
economic activities according to Imam Al-Ghazali that must be considered is the
financial aspect, producing goods and services and also pay attention to ethics and
behavior when doing activities in the market. The relevance of Imam al-Ghazali's
Islamic economic thought in the book of Ihya’ ‘Ulumuddin is that he is able to
provide a good solution in contemporary economic practice by implementing the
concept of maslahah mursalah, Paradigma ekonomi Islam kembali marak diperbincangkan ketika dunia
kontemporer mendorong munculnya berbagai pikiran, ide dan gagasan. Kegagalan
sistem-sistem ekonomi modern (kapitalis dan sosialis) untuk merealiasasikan sasaransasaran
yang diinginkan seperti pemenuhan kebutuhan dasar, kesempatan kerja,
distribusi pendapatan dan kekayaan yang merata. Tugas para pakar ekonomi untuk
mencari sistem ekonomi alternatif yang bisa mengatasi masalah-masalah tersebut.
Salah satunya adalah dengan cara melirik kembali sistem ekonomi Islam yang selama
ini dipandang sebelah mata oleh kebanyakan orang. Salah satu tokoh yang
pemikirannya dijadikan rujukan dalam ekonomi Islam adalah Imam Al-Ghazali.
Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library reseach) dan bersifat
kualitatif, yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemikiran Imam Al-Ghazali
tentang ekonomi Islam dalam kitab Ihya’ ‘Ulumuddin serta untuk mengetahui
bagaimana relevansi pemikiran ekonomi Islam Imam Al-Ghazali terhadap ekonomi
kontemporer (konvensional).
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah bersumber dari data
primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari kitab Ihya’ ‘Ulumuddin, sedangkan
data sekunder diperoleh dari buku, jurnal dan artikel yang mendukung penelitian ini.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan historis dan
filosofis. Dalam penelitian ini metode analisis yang digunakan yaitu analisis isi
(content analysis) yakni untuk menganalisis ekonomi Islam pemikiran Imam Al-
Ghazali dalam kitab Ihya’ ‘Ulumuddin yang dipaparkan dalam bentuk deskriptif atau
naratif serta dalam bentuk induktif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekonomi Islam menurut Imam Al-
Ghazali adalah ilmu yang mempelajari perilaku ekonomi manusia, yang mana
perilaku tersebut diatur berdasarkan aturan agama Islam dan didasari dengan tauhid.
Kegiatan ekonomi Islam menurut Imam Al-Ghazali yang harus diperhatikan adalah
aspek keuangan, memproduksi barang pokok dan jasa serta memperhatikan etika dan
perilaku ketika melakukan kegiatan di pasar. Relevansi pemikiran ekonomi Islam
Imam Al-Ghazali dalam kitab Ihya’ ‘Ulumuddin adalah beliau mampu memberikan
solusi yang baik dalam praktik ekonomi kontemporer (konvensional) dengan
mengimplementasikan konsep maslahah mursalah.NIM. 13810005 HURIL AINI2017-11-03T02:55:41Z2017-11-03T02:55:41Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27676This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276762017-11-03T02:55:41ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN USAHA MUSTAHIK BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTASpecial region of Yogyakarta has many tourist destinations, therefore so
many domestic and foreign tourists visit Special Region of Yogyakarta. The
capital city of Yogyakarta, namely Yogyakarta city is also known as student city,
because approximately 20% of the productive age population are students and
there are 137 College exist in Yogyakarta. Those facts should be very chanceful
for business opportunities especially for Yogyakarta people. But in fact
Yogyakarta has low economic growth. Showed in 2015 gini ratio in Yogyakarta
only around 0.43 and the number was ranked second after West Papua. The
percentage of underrated population in Yogyakarta touched 14.91% which ranked
the largest percentage among 6 existing provinces in Java island. Addressing the
problem, BAZNAS DIY has a program to help mustahik who have business to
lend money in the form of funds.
This research aims to analyze the influence of the old capital, length of
bussiness, and work hours against BAZNAS DIY mustahik’s salary. The method
of sampling, researcher was using stratified random sampling, and using slovin
formula then obtained 56 respondents. The data used are primary data obtained
through filling of the questionnaire by respondents and interview. While the data
analysis technique used was multiple linear regression analysis.
Simultaneous analysis results showed that the assistance of the old capital,
length of business, and work hours significantly impacted to BAZNAS DIY
mustahik’s salary. While the results of the partial analysis indicate that the
assistance capital does not affect salary, for long variable hours of work effort and
positive effect significantly to BAZNAS DIY mustahik’s salary. And the value of
the coefficient of determination obtained is 0.493, Daerah Istimewa Yogyakarta mempunyai banyak tempat destinasi wisata
yang unggul, jadi tidak heran apabila banyak wisatawan domestik maupun
mancanegara yang berkunjung ke DIY. Ibu kota Provinsi Yogyakarta yakni Kota
Yogyakarta juga dikenal sebagai kota pelajar, karena sekitar 20% penduduk
produktifnya adalah pelajar dan terdapat 137 perguruan tinggi. Dari hal tersebut
seharusnya dapat menjadi peluang usaha khususnya bagi masyarakat Yogyakarta.
Akan tetapi pada kenyataannya DIY termasuk provinsi yang pertumbuhan
ekonominya rendah, karena pada tahun 2015 rasio gini DIY berada di angka 0,43
dan angka tersebut menempati peringkat kedua setelah Provinsi Papua Barat, dan
persentase penduduk miskin DIY sebesar 14.91% yang merupakan persentase
terbesar di antara 6 provinsi yang ada di Pulau Jawa. Untuk menangani masalah
tersebut, BAZNAS DIY mempunyai program untuk membantu para mustahik
yang mempunyai usaha dengan cara meminjamkan modal berupa dana.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh bantuan modal, lama
usaha, dan jam kerja terhadap pendapatan usaha mustahik BAZNAS DIY.
Adapun teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling,
dan dengan menggunakan rumus slovin maka didapatkan 56 responden. Data
yang digunakan adalah data primer yang didapatkan melalui pengisian kuesioner
oleh responden dan sekaligus wawancara. Sedangkan teknik analisis data yang
digunakan adalah analisis regresi linear berganda.
Hasil analisis secara simultan menunjukkan bahwa bantuan modal, lama
usaha, dan jam kerja berpengaruh signifikan terhadap pendapatan usaha mustahik
BAZNAS DIY. Sedangkan hasil analisis secara parsial menunjukkan bahwa
bantuan modal tidak berpengaruh terhadap pendapatan usaha, untuk variabel lama
usaha dan jam kerja berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan usaha
mustahik BAZNAS DIY. Dan nilai koefisien determinasi yang didapatkan adalah
adalah 0,493.NIM. 12810062 MUHAMMAD AABID AL MAHZUMY2017-11-03T02:30:08Z2017-11-03T02:30:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27329This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/273292017-11-03T02:30:08ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG KAKI LIMA MALIOBORO PASCA REVITALISASI PARKIREconomic growth is one of indicators of economic development, also it is
one ofbenchmarks to show an economic development in a region.Traditional
market is one of the locations that become the object of economy driving,
especially economy of a region if managed properly by the relevant agency. But,
over the time the various problems faced by traditional market that increasingly
marginalize their existence, andfeared to affect the businessmen‟s income. The
purpose of this study is to determine the effect of venture capital, business
location, working hours, and holiday seasontowardincome of merchant
inMalioboro Central Market after revitalization in 2016.
Primary data collection method used is survey method using a
questionnaire media. Samplesare 150merchant of Malioboro Central Market. Data
analysis technique used is multiple linear regression analysis to determine the
effect or the relationship between the independent variables (venture capital,
business location, working hours, holiday season) and dependent variable
(merchant‟s income).
The results of this study through F-Test showed that the four variables:
venture capital, business location, working hours, holiday season together have a
significant influence on market merchant‟s income of Malioboro Central Market.
Then the result of T-Test showed that: (1) There is a positive and significant
impact of venture capital toward merchant‟s income. (2) There is a positive and
significant impact of business location toward merchant‟s income. (3) There is a
positive and significant impact ofworking hours merchant‟s income. (5) There is a
positive and significant impact of holiday seasontoward merchant‟s income.
Variations in the variable of merchant‟s income of MalioboroCentral Market can
be explained by 35.1% by the variations of the variable venture capital, business
location, working hours, holiday season, Pertumbuhan ekonomi sebagai salah satu indikator adanya pembangunan
ekonomi, juga merupakan salah satu tolak ukur untuk menunjukan adanya
pembangunan ekonomi di suatu daerah. Pasar tradisional merupakan salah satu
lokasi yang menjadi objek penggerak perekonomian, khususnya perekonomian
daerah jika dikelola dengan baik oleh instansi terkait. Namun, seiring berjalannya
waktu berbagai permasalahan dihadapi pasar tradisional yang semakin
meminggirkan eksistensinya, dan dikhawatirkan akan mempengaruhi pendapatan
usaha para pelaku usaha didalamnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh modal usaha, lokasi usaha, jam kerja, musim liburan,
terhadap pendapatan pedagang Pasar Malioboro pasca revitalisasi tahun 2016.
Metode pengumpulan data primer yang dipakai adalah dengan metode
survei dengan menggunakan media kuesioner. Sampel penelitian ini adalah
pedagang Pasar Malioboro yang berjumlah 150 orang. Teknik analisis data yang
digunakan adalah analisis regresi linear berganda untuk mengetahui pengaruh
atau hubungan antara variabel independent (modal usaha, lokasi usaha, jam kerja,
dan musim liburan) dan variabel dependent (pendapatan pedagang).
Hasil dari penelitian ini melalui Uji-F menunjukkan bahwa keempat
variabel yaitu modal usaha,lokasi usaha, jam kerja, dan musim liburan secara
bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan pedagang
Pasar Malioboro. Kemudian dari hasil Uji-T menunjukkan bahwa: (1) Terdapat
pengaruhpositif dan signifikanmodal usaha terhadappendapatan pedagang.(2)
terdapat pengaruh positif lokasi usaha terhadap pendapatan pedagang.(3)terdapat
pengaruh positif jam kerja terhadap pendapatan pedagang. (4) Terdapat
pengaruhpositif dan signifikanmusim liburan terhadappendapatan pedagang.
Variasi variabel pendapatan pedagang pasar Malioboro dapat dijelaskan sebesar
35,1%oleh variasi variabel modal usaha, lokasi usaha, jam kerja, Musim liburan.NIM. 12810012 DEASA NURRHAUSAN ALBANA2017-10-27T04:19:23Z2017-10-27T04:19:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27618This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276182017-10-27T04:19:23ZPENGARUH GDP, INFLASI DAN CREDIT RISK TERHADAP
PEMBIAYAAN MUDHARABAH PADA BANK UMUM
SYARIAH TAHUN 2011-2015The purpose of this research is to find out the influence of Gross Domestic
Product (GDP), Inflation and Credit Risk for mudharabah financing. This
research is one of quantitative researches by using secondary data and data
pooling (a combination of time series and cross section).The population of this
research is 12 of Islamic Banks which are listed in Bank Indonesia during the
2011-2015. The research sample has been selected by using purposive sampling
so that 7 Islamic Banks which meet the criteria have been selected as samples.
The analysis technique that is used is panel regressions which have been done by
using Eviews 7 program. Based on the result of panel regressions, it shows that
Gross Domestic Product (GDP), Inflation and Credit Risk simultaneously affect
mudharabah financing. For partial results, Gross Domestic Product (GDP) has
positive effect to the mudharabah financing; Inflation variable does not affect the
mudharabah financing, and the credit risk has negative effect of mudharabah
financing.
Keywords: Gross Domestic Product (GDP), Inflation, Credit Risk and
Mudharabah Financing.
[INDONESIA]
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Gross Domestic
Product (GDP), Inflasi dan Credit Risk terhadap jumlah pembiayaan
mudharabah. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan
data sekunder dan data pooling (kombinasi antara data time series dan cross
section). Populasi dalam penelitian ini adalah 12 bank umum syariah yang
terdaftar di Bank Indonesia selama periode 2011-2015. Sampel penelitian dipilih
dengan menggunakan teknik purposive sampling sehingga didapatkan 7 bank
umum syariah yang memenuhi kriteria. Teknik analisis yang digunakan yaitu
regresi panel dengan menggunakan program Eviews 7. Berdasarkan hasil analisis
regresi panel, maka hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Gross Domestic
Product (GDP), Inflasi dan Credit Risk secara simultan berpengaruh terhadap
pembiayaan mudharabah. Secara parsial, Gross Domestic Product (GDP)
berpengaruh positif terhadap pembiayaan mudharabah, inflasi tidak berpengaruh
terhadap pembiayaan mudharabah, dan credit risk berpengaruh negatif terhadap
pembiayaan mudharabah.
Kata kunci: Gross Domestic Product (GDP), Inflasi, Credit Risk, dan Pembiayaan
Mudharabah.NIM. 13820227 DWIQI ASRIANI2017-10-27T02:27:12Z2017-10-27T02:27:12Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27613This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/276132017-10-27T02:27:12ZANALISIS TINGKAT PENGUKURAN KESEHATAN PERBANKAN SYARIAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE RGEC
(STUDI KASUS BANK BSM PADA PERIODE 2013-2015)The research method of bank health has developed, the usual method is
CAMEL method but there is renewal of the method in 2011 that is by RGEC
method. This research aims to analyze the health of Bank Syariah Mandiri by
using RGEC method in the period 2013-2015. Bank soundness is measured
through several financial ratios. These ratios include NPF, FDR, ROA, ROE,
NIM, BOPO, and CAR.
This research is descriptive research with quantitative approach. The
subject of this research is financial report of Bank Syariah Mandiri. The object
used in this research is the financial report of Bank Syariah Mandiri in the period
2013-2015. The analytical technique used is the RGEC method by determining the
level of health of a bank that is classified into the bank's health rating.
The results of this study note that the assessment of the health of
independent Islamic banks using RGEC method shows the bank's health predicate
in accordance with the standards set by the Indonesian bank or the Financial
Services Authority (OJK). In the period of 2013-2015, Bank Syariah Mandiri's
financial ratios fluctuated, resulting in a decline in bank soundness, especially in
the case of profitability. So the performance of Bank Syariah Mandiri should be
improved especially in terms of management, rentability and risk profile for good
bank soundness. By maintaining bank soundness, banks can improve their asset,
capital management, and operating income. So the quality of bank earnings can
be maintained even improved.
Keywords: Bank soundness, RGEC Method.
[INDONESIA]
Metode penelitian kesehatan bank mengalami perkembangan, metode yang biasa dilakukan adalah metode CAMEL namun terjadi pembaharuan dari metode tersebut pada tahun 2011 yakni dengan metode RGEC. Penelitin ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesehatan Bank Syariah Mandiri dengan menggunakan metode RGEC pada periode 2013-2015. Tingkat kesehatan bank diukur melalui beberapa rasio keuangan. rasio-rasio tersebut antara lain NPF, FDR, ROA, ROE, NIM, BOPO, dan CAR. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah laporaan keuangan Bank Syariah Mandiri. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan Bank Syariah Mandiri pada periode 2013-2015. Teknik analisis yang digunakan adalah metode RGEC dengan menentukan tingkat kesehatan suatu bank yang digolongkan menjadi peringkat kesehatan bank. Hasil penelitian ini diketahui bahwa penilaian tingkat kesehatan bank syariah mandiri dengan menggunakan metode RGEC ini menunjukan predikat kesehatan bank tersebut sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh bank Indonesia atau Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pada periode tahun 2013-2015 rasio keuangan Bank Syariah Mandiri mengalami fluktuasi sehingga mengakibatkan terjadinya penurunan tingkat kesehatan bank terutama terjadi pada Rentabilitas. Sehingga kinerja Bank Syariah Mandiri harus lebih ditingkatkan terutama dari segi manajemen, rentabilitas dan profil risiko agar tingkat kesehatan bank baik. Dengan menjaga tingkat kesehatan bank, bank dapat meningkatkan kemampuan aset, pengelolaan modal, serta pendapatan operasional. Sehingga kualitas laba bank dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan. Kata Kunci: Tingkat kesehatan Bank, Metode RGECNIM. 13820224 NU’MAN2017-10-09T08:36:32Z2017-10-09T08:36:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27161This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271612017-10-09T08:36:32ZPERSEPSI EFEKTIVITAS, KEPERCAYAAN, DAN RISIKO TERHADAP
MINAT PENGGUNAAN INTERNET BANKING PADA BANK SYARIAH
DI PROVINSI YOGYAKARTAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi kemudahan,
persepsi efektivitas, kepercayaan, dan risiko terhadap minat penggunaan internet
banking pada Bank Syariah di Provinsi Yogykarta. Objek dari penelitian ini
adalah nasabah Bank Syariah di Provinsi Yogykarta. Data yang dipakai adalah
data primer, dilakukan dengan menggunakan kuesioner serta menggunakan teknik
pengambilan sampling yang digunakan adalah dengan menggunakan purposive
sampling atau judgemental sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah nasabah
BNI Syariah, Bank Syariah Mandiri, dan BRI Syariah yang belum menggunakan
internet banking yang berjumlah 100 responden.
Teknik analisis data yang dipakai adalah regresi linear berganda. Uji
hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji T-statistik untuk menguji
koefisien regresi parsial, serta uji F-statistik untuk menguji pengaruh secara
simultan atau bersama-sama dengan tingkat signifikansi sebesar 5%. Selain itu
juga dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji multikolinearitas, uji
heterokesdasitas, dan uji normalitas dengan menggunakan SPSS 20.
Berdasarkan hasil uji parsial (Uji T) persepsi kemudahan terhadap minat
menggunakan internet banking menunjukkan nilai signifikansi yang diperoleh
sebesar 0,039 < 0,05 dan thitung < ttabel ( 2,092 < 1.985). Artinya bahwa persepsi
kemudahan berpengaruh terhadap minat menggunakan internet banking. Persepsi
efektivitas terhadap minat menggunakan internet banking menunjukkan nilai
signifikansi yang diperoleh sebesar 0,002 < 0,05 dan thitung > ttabel (3,110 > 1,985).
Artinya bahwa persepsi efektivitas berpengaruh positif signifikan terhadap minat
menggunakan internet banking. Kepercayaan terhadap minat menggunakan
internet banking menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0,05 dan thitung >
ttabel (3,907 > 1,985). Artinya bahwa kepercayaan berpengaruh positif signifikan
terhadap minat menggunakan internet banking. Risiko terhadap minat
menggunakan internet banking menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,038 <
0,05 dan thitung > ttabel (-2,099 > 1.985). Artinya bahwa persepsi kepercayaan
berpengaruh negatif signifikan terhadap minat menggunakan internet banking.
This research intended to determine the effect of ease perceptions, perceptions of
effectiveness, confidence, and risks on the interest of internet banking use in
Sharia Banks in Yogykarta Province. The object of this research is the customer
of Bank Syariah in Yogykarta Province. The data used is primary data, done by
using questionnaire and also use sampling technique used is by using purposive
sampling or judgmental sampling. Samples in this research are BNI Syariah, Bank
Syariah Mandiri and BRI Syariah customers who have not used internet banking
with 100 respondents.
The data analyzing technique that‟s used was multiple linear regression. The
hypothesis test of this research used T-Statistic test to verify partial regression‟s
coeficient, and F-Statistic test to verify the affect simultaneosly or together with
significant level in the mount of 5%. Besides, it was also tested a clasic asumsion,
that were multicollinearity test, heterokesdasitas test, and normality test by using
SPSS 20.
According to the result of the partial test (T test), perception of ease of interest
using internet banking shows significance value obtained by 0,039 <0,05 and tcount
<ttabel (2.092 <1.985). This means that the perception of ease of effect on the
interest of using internet banking. Perception of the effectiveness of interest in
using internet banking shows the significance value obtained by 0.002 <0.05 and
tcount> ttable (3.110> 1.985). This means that the perception of effectiveness has a
significant positive effect on the interest of using internet banking. Trust in
interest in using internet banking shows a significance value of 0.000 <0.05 and
tcount> ttable (3.907> 1.985). This means that trust has a significant positive effect
on interest in using internet banking. The risk of interest in using internet banking
shows a significance value of 0.038 <0.05 and tcount> ttable (-2.099> 1.985). This
means that the perception of trust has a significant negative effect on interest in
using internet banking.NIM. 12820077 Luhdrini Nilamtiti Dampararas2017-10-03T01:52:56Z2017-10-03T01:52:56Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27146This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271462017-10-03T01:52:56ZANALISIS MINAT PELAJAR UNTUK MENJADI NASABAH BANK SYARIAH
(STUDI KASUS PADA MAN 1 YOGYAKARTA)This research aims to find out perceptions of students about the effect of
knowledge of sharia bank, principle of sharia bank, and product of sharia bank
on the interest to become a customer of sharia bank. The sampling technique
used Issac and Michael formula. The sample consisted of 85 students in MAN 1
Yogyakarta. The data collection using questonnaires. Data analysis in this
research using a multiple linear regression analysis. The result showed that
there is a positive effect of knowledge of sharia bank, principle of sharia bank,
and product of sharia bank on the interest to become a customer of sharia
bank.NIM. 13820020 Fitria Maulidia2017-09-27T01:29:50Z2017-09-27T01:29:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27145This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271452017-09-27T01:29:50ZPENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP FINANCIAL
PERFORMANCE PERUSAHAAN: PERBANDINGAN ANTARA BANK
SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL DI INDONESIA
(PERIODE 2012-2016)Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh
intellectual capital (CEE, HCE dan SCE) terhadap financial performance
perusahaan yang diproksikan dengan Return On Asset (ROA) bank syariah dan
bank konvensional di Indonesia. Penelitian menggunakan metode purposive
sampling untuk menentukan sampel penelitian yang akan diteliti. Sampel
penelitian terdiri dari 9 bank umum syariah dan 9 bank umum konvensional
periode 2012-2016. Pengukuran intellectual capital pada bank konvensional
menggunakan model dari Pulic yaitu Value Added Intellectual Coefficient
(VAIC™) sedangkan pengukuran intellectual capital pada bank syariah
menggunakan model dari Ulum yaitu Islamic Banking-Value Added Intellectual
Coefficient (IB-VAIC™), penelitian ini dilakukan secara per komponen Capital
Employed Efficiency (CEE), Human Capital Efficiency (HCE) dan Structural
Capital Efficiency (SCE). Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah analisis regresi data panel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Capital Employed Efficiency (CEE)
Human Capital Efficiency (HCE) berpengaruh positif signifikan terhadap ROA
bank syariah dan bank konvensional. Structural Capital Efficiency (SCE) tidak
berpengaruh signifikan terhadap ROA bank konvensional namun, Structural
Capital Efficiency (SCE) berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA bank
syariah. Intellectual Capital (CEE, HCE dan SCE) secara simultan berpengaruh
positif signifikan terhadap ROA bank syariah dan bank konvensional.
This study aims to test empirically the influence of intellectual capital (CEE,
HCE and SCE) on the company's financial performance proxied Return On Assets
(ROA) of sharia banks and conventional banks in Indonesia. The research used
purposive sampling method to determine the research sample to be studied. The
sample consisted from 9 sharia general banking and 9 conventional general
banking for the period 2012-2016. The measurement of intellectual capital in
conventional banks uses the Pulic model of Value Added Intellectual Coefficient
(VAICTM) while the measurement of intellectual capital in Islamic banks using the
Ulum model is Islamic Banking-Value Added Intellectual Coefficient (IBVAIC
TM), Components of Capital Employed Efficiency (CEE), Human Capital
Efficiency (HCE) and Structural Capital Efficiency (SCE). The method of analysis
data in this research is panel data regression analysis
The results showed that: Capital Employed Efficiency (CEE) Human
Capital Efficiency (HCE) has a significant positive effect on ROA of sharia bank
and conventional bank. Structural Capital Efficiency (SCE) has no significant
effect on conventional bank ROA but Structural Capital Efficiency (SCE) has a
significant negative effect on ROA sharia bank. Intellectual Capital (CEE, HCE
and SCE) simultaneously have a significant positive effect on the ROA of sharia
banks and conventional banks.NIM. 13820016 Istianah Riza Umami2017-09-18T04:24:14Z2017-09-18T04:24:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27129This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271292017-09-18T04:24:14ZANALISIS PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH, MUSYARAKAH DAN IJARAH TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS DI BANK UMUM SYARIAH PERIODE 2011 – 2016Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel pembiayaan murabahah, mudharabah, musyarakah dan ijarah terhadap profitabilitas di bank umum syariah. Populasi yang digunakan sebagai sampel dalam penelitian ini adalah 5 bank umum syariah yaitu Bank Muamalat Indonesia, BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, Bank Jabar Banten Syariah dan Bank BCA Syariah. Data yang diambil berupa laporan keuangan triwulan bank syariah dari tahun 2011 sampai tahun 2016.
Metode pengolahan data yang digunakan peneliti adalah regresi data panel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan pembiayaan murabahah, mudharabah, musyarakah dan ijarah berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas di Bank Umum Syariah. Sedangkan secara parsial, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembiayaan murabahah berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas di Bank Umum Syariah. Variabel pembiayaan mudharabah berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas di Bank Umum Syariah. Variabel pembiayaan musyarakah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas di Bank Umum Syariah. Dan variabel pembiayaan ijarah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas di Bank Umum Syariah.
This research aims to analyze the influence of variable murabaha, mudharabah, musharaka and ijarah financing on profitability in Sharia commercial banks. The population is used as the sample in this research were 5 Sharia commercial banks, which are Bank Muamalat Indonesia, BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, Bank Jabar Banten Syariah and Bank BCA Syariah. Data employed in the research was taken from quarterly financial statements of Islamic banking during the period of 2011–2016.
Data processing methods used by researchers is the data panel regression. The result of this research indicates that simultaneous variables murabaha, mudharabah, musharaka and ijarah financing have positive and significant on profitability in Sharia commercial banks. While partially, the result of this research show that Murabaha financing has positive and significant effect on profitability in Sharia commercial banks. Mudharabah financing has positive and significant effect on profitability in Sharia commercial banks. Musharaka financing has negative and significant effect on profitability in Sharia commercial banks. And ijarah financing has a negatif and significant impact on profitability in Sharia commercial banks.NIM. 13820014 Eko Rahmadi2017-09-18T04:11:23Z2018-02-20T06:23:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27126This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271262017-09-18T04:11:23ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT
BERTRANSAKSI MAHASISWA NON-MUSLIM PADA BANK SYARIAH
(STUDI KASUS PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA)Bank syariah adalah sebuah lembaga intermediasi berdasarkan prinsip
syariah yang melayani baik muslim maupun non-muslim. Sistem bank syariah
berdasarkan sistem bagi hasil yaitu dengan sistem perbankan syariah yang
modern, universal dan terbuka bagi seluruh masyarakat Indonesia. Pasar industri
domestik bersifat heterogen dengan berbagai kepercayaan yang dianut. Perbankan
syariah di Indonesia mengalami pertumbuhan dan perkembangan meskipun
pangsa pasarnya masih kecil, yaitu sekitar 4,9%. Studi ini menganalisis faktorfaktor
yang mempengaruhi minat bertransaksi mahasiswa non-muslim pada bank
syariah. Responden yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 97 mahasiswa
Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah
penelitian lapangan yang diperoleh melalui studi pustaka, dan kuesioner. Teknik
analisis data yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda yang diolah
menggunakan progran SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor
yang mempengaruhi minat bertransaksi pada bank syariah yaitu variabel
pengetahuan, produk, harga, dan promosi berpengaruh secara positif signifikan.
Sedangkan variabel lokasi tidak berpengaruh positif signifikan.NIM. 13820004 Ana Maulida Sundari2017-08-08T08:01:27Z2017-08-08T08:01:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27162This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271622017-08-08T08:01:27ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFISIENSI PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
MENGGUNAKAN DATA ENVELOPENT ANALYSIS (DEA)Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat efisiensi perbankan syariah di Indonesia tahun 2012 – 2016, mengetahui pengaruh ukuran bank, kapitalisasi, bank expeneses dan loan quality terhadap tingkat efisiensi perbankan syariah di Indonesia tahun 2012 – 2016. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif-korelasi. Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 6 (enam) diantaranya Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat Indonesia, Bank BRI Syariah, Bank BNI Syariah, Bank Panin Syariah dan Bank Victoria Syariah yang diambil dengan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa Laporan Keuangan bank yang dipublikasikan dari tahun 2012-2016 yang diperoleh dari situs bank-bank syariah yang bersangkutan. Metode analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif dan analisa regresi berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat efisiensi bervariasi, ukuran perusahaan mempunyai pengaruh yang positif atau searah terhadap efisiensi, kapitalisasi mempunyai pengaruh yang positif atau searah terhadap efisiensi, bank expenses tidak mempunyai pengaruh yang positif atau searah terhadap efisiensi, hasil ini tidak mendukung hipotesis, loan quality tidak mempunyai pengaruh yang positif atau searah terhadap efisiensi, dan secara bersama-sama (simultan) ukuran perusahaan, kapitalisasi, bank ekpenses dan loan quality mempunyai pengaruh yang positif atau searah terhadap efisiensi.
The purpose of this study was to determine the level of efficiency of Islamic banking in Indonesia in 2012 - 2016, knowing the effect of bank size, capitalization, bank expeneses, and loan quality on the efficiency of Islamic banking in Indonesia in 2012 - 2016. The research type is descriptive research -correlation. The sample used in this study amounted to 6 (six) of them Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat Indonesia, Bank BRI Syariah, Bank BNI Syariah, Bank Panin Syariah and Bank Victoria Sraiah taken by purposive sampling method. This study uses secondary data bank Financial Statements published from 2012-2016 year were obtained from sites sharia banks concerned. Data analysis method used in this research is descriptive statistics and multiple regression analysis.
The results showed that the level of efficiency has varies, bank size has a positive influence or direction of the efficiency, capitalization has positive influence or direction of the efficiency, the bank expenses does not have positive influence or direction of the efficiency, these results do not support the hypothesis, loan quality does not have positive influence on the efficiency or the direction, and together (simultaneously) the size of the enterprise, capitalization, bank ekpenses and loan quality has a positive influence on the efficiency or the direction.NIM. 12820088 Wa Ode Salama Zikiri2017-08-08T07:38:21Z2017-08-08T08:00:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27164This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271642017-08-08T07:38:21ZPENGARUH MASA PERIKATAN, REPUTASI KAP, KOMITE AUDIT DAN
KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP KUALITAS AUDIT
(Studi Empiris pada Bank Umum Syariah tahun 2011-2015)Kualitas audit adalah kemampuan auditor menemukan adanya kesalahan yang material dalam sistem akuntansi klien dan keberanian yang dimiliki untuk mengungkapkan kesalahan tersebut. Semakin baik kualitas audit, maka akan meningkatkan peluang laporan keuangan telah disajikan akurat dan relevan sehingga dapat mengurangi tingkat informasi asimetri atau agency problem yang ada antara pihak manajemen dan investor. Berbagai skandal keuangan yang terjadi pada perusahaan di beberapa sektor menjadi bukti bahwa kualitas audit tidak selalu baik.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh masa perikatan, ukuran KAP, komite audit, dan kepemilikan manajerial terhadap kualitas audit bank umum syariah (BUS). Data yang digunakan adalah data dari laporan keuangan tahunan bank umum syariah dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2015, yang diambil dari masing-masing website BUS. Teknik analisis data menggunakan metode analisis regresi logistik dengan menggunakan program SPSS versi 23. Penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kualitas audit dapat dipengaruhi oleh tingkat kepemilikan manajerial, karena manajemen akan lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan jika diberikan porsi dalam kepemilikan BUS.
Audit quality is the ability of auditor to find a material mistake in client’s accounting system and the courage for disclose that mistake. If the audit quality get better, then it will increase chances of financial report that presented accruately and relevant so as to reduce asymmetry information or agency problems that exist between the management and investors. Many financial scandals in some sector of companies proved that audit quality was not always good.
The purpose of this research is to analyze the effect of audit tenure, public accounting firm size, audit committee and managerial ownership of sharia bank. The data which used in this researh are data from annual financial report of sharia banks from 2011 to 2015 that taken from each bank’s website. Data analysis technique used logistic regression method using SPSS version 23. This researh shows that audit quality level can be affected by level of managerial ownership, because management will be more careful if given portion in sharia bank ownership.NIM. 13820005 Abdur Rakhman Wijaya2017-08-08T07:38:14Z2017-08-08T07:38:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27168This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271682017-08-08T07:38:14ZANALISIS KINERJA BANK SYARIAH DI INDONESIA
DENGAN METODE DU PONT DAN MAQASID SYARIAH INDEX
(Studi Kasus Pada BNI Syariah,BRI Syariah, dan BSM)Perkembangan perbankan syariah di Indonesia terbukti secara nyata
melalui banyaknya bermunculan institusi syariah di Indonesia. Tujuan bank
syariah secara umum adalah untuk mendorong kemajuan ekonomi masyarakat
dengan melakukan kegiatan perbankan, finansial, komersial, dan investasi sesuai
kaidah islam. Persaingan dalam dunia perbankan membuat bank-bank di
indonesia khusunya bank syariah harus selalu memperhatikan dan meningkatkan
kinerjanya. Namun, bank syariah masih melakukan pengukuran kinerja yang
berfokus pada keuangan semata sementara bank syariah harus diukur dari sisi
sejauh mana bank syariah menjalankan nilai-nilai syariah dan sejauh mana tujuantujuan
syariah dilaksanakan oleh bank syariah tersebut. Oleh karena itu penelitian
ini bertujuan untuk mengukur kinerja bank syariah di Indonesia tidak hanya dari
sisi keuangan yakni menggunakan Du Pont, namun melakukan pengukuran
kinerja dari sisi maqasid syariah menggunakan metode MSI (Maqasid Syariah
Index). Objek penelitiannya adalah bank syariah di Indoensia yakni BRI Syariah,
BNI Syariah, dan BSM. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa BNI
Syariah dalam kinerja yang paling baik dari aspek keuangan menggunakan
metode Du Pont system, dilanjutkan dengan BRI Syariah dan BSM. Sedangkan
BRI Syariah dengan nilai MSI tertinggi dilanjutkan dengan BNI Syariah dan
BSM menggunakan Maqasid Syariah Index (MSI). Artinya bank syariah tidak
hanya harus terfokus dalam pengembangan aspek keuangan namun harus terfokus
pula dalam memberikan kemaslahatan bagi masyarakat.NIM. 13820040 Nilam Kusumawati2017-08-08T07:38:08Z2017-08-08T07:38:08Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27167This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271672017-08-08T07:38:08ZANALISIS PERBANDINGAN RETURN DAN RISIKO SAHAM SYARIAH
DAN NON SYARIAH LQ 45 PERIODE FEBRUARI 2016 – JANUARI 2017Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris perbanding antara return
saham syariah dan non syariah LQ periode Februari 2016 – Januari 2017. Penelitian
menggunakan metode Purposive Sampling, yaitu pemilihan sampel berdasarkan
kriteria tertentu, dan diperoleh jumlah sampel masing-masing saham syariah LQ 45
dan non syariah LQ 45 sebanyak 4 emiten. teknik yang digunakan adalah analis uji
beda dengan menggunakan uji Wilcoxon Signed-Rank Test. Hasil perhitungan
statistik diperoleh bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan return saham
syariah dan non syariah LQ 45 serta tidak terdapat perbedaan yang signifikan risiko
saham syariah dan non syariah LQ 45.
This research is aimed to test the LQ 45 comparison between sharia and non sharia
sharing return emprically in period Februari 2016 until Januari 2017. This research
has used purposive sampling method, which choose sample according the certain
criteria and four emitens was obtained as the ammount of each LQ 45 of sharia and
non sharia sharing return. Wilcoxon signed-rank test was used to analyze different
test. Statistical research shows that no significant differences between LQ 45 of
sharia and non sharia sharing risk.NIM. 13820032 Faisol Rizal2017-08-08T07:37:51Z2017-08-08T07:37:51Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27169This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271692017-08-08T07:37:51ZPERBANDINGAN KINERJA SEBELUM DAN SESUDAH PENERAPAN
EMPLOYEE STOCK OWNERSHIP PROGRAM PADA PERUSAHAAN
PUBLIK YANG TERDAFTAR DI DAFTAR EFEK SYARIAHDalam pengambilan keputusan perusahaan, seringkali terdapat perbedaan pendapat
antara prinsipal dan agen. Dalam meminimalisirkan perbedaan pandapat tersebut,
penggunaan insentif berbasis ekuitas seperti opsi saham merupakan satu cara umum
dalam mengurangi permasalahan agensi. ESOP (Employee Stock Ownership
Program) merupakan suatu program dibentuk dalam mengurangi permasalahan
agensi dan bertujuan untuk meningkatkan rasa memiliki perusahaan (sense of
belonging) oleh para karyawan melalui adanya penjatahan saham perusahaan kepada
karyawan. Pada tahap selanjutnya, peningkatan sense of belonging mendorong
karyawan untuk meningkatkan produktivitas kerja sehingga menimbulkan
peningkatan kinerja perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti
empiris apakah terdapat perbedaan kinerja perusahaan sebelum dan sesudah
menerapkan (Employee Stock Ownership Program) dengan membandingkan kinerja
perusahaan yang diukur dengan beberapa rasio keuangan seperti ROA, ROE, TATO,
NPM, dan EPS. Penelitian menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan
perusahaan pada periode 1 Januari 2010 hingga 31 Desember 2015 dan diperoleh
sampel sebanyak 16 perusahaan yang terdaftar di Daftar Efek Syariah (DES).
Pengujian hipotesis menggunakan Wilcoxon Signed-Rank test. Hasil penelitian
mengungkapkan bahwa terdapat perbedaan kinerja perusahaan sesudah menerapkan
ESOP yang diproksikan dengan ROA, ROE, dan EPS, sementara proksi NPM dan
TATO tidak memberikan perbedaan kinerja sesudah menerapkan ESOP dengan nilai
asymptotic significance di atas > 0.05.
Making decision in company, there are different opinions between the principal and
the agent. In minimizing the differences, the use of incentives base on equity such as
stock options is one of common way reducing agency problems. ESOP (Employee
Stock Ownership Program) is a program that build to decrease agency problem and
aims to increase sense of belonging company by employee through allocation stock.
In the next step, increasing sense of belonging encourages employees to improve
work productivity. The result is improvement of company performance. This research
aims to find empirical evidence in company before ESOP applied and after applied.
Then comparing company performance that measured by financial ratios such as
ROA, ROE, TATO, NPM, and EPS. This research uses secondary data, company
financial report in period January 1, 2010 until December 31, 2015 is secondary
data and obtained 16 companies samples that listed in the List of Sharia Securities
(DES). Hypothesis testing using Wilcoxon Signed-Rank test. The results of this
research revealed that there is differences of company performance after applying
ESOP that proxyed with ROA, ROE, and EPS, while NPM and TATO proxies does
not give differences after applying ESOP with asymptotic significance value above >
0.05.NIM. 13820044 Okta Bimanurdin Rifki2017-08-08T07:37:42Z2017-08-08T07:37:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27165This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/271652017-08-08T07:37:42ZPENGARUH PENILAIAN CAPACITY, CAPITAL, COLLATERAL, DAN CONDITION TERHADAP PENYALURAN PEMBIAYAAN PADA WARUNG MIKRO BANK SYARIAH MANDIRI (BSM)
BRANCH OFFICE MUARO BUNGOPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi bank dalam menyalurkan pembiayaan. Faktor tesebut dikenal dengan prinsip 5C yaitu chatacter, capacity, capital, collateral, dan condition, tetapi dalam penelitian ini hanya menggunakan empat variabel saja yaitu capacity, capital, collateral, dan condition karena lebih dinilai objektif dari aspek penilaian. Populasi yang digunakan sebagai sampel dalam penelitian ini sebanyak 72 nasabah yang melakukan pembiayaan pada warung mikro Bank Syariah Mandiri (BSM) branch office Muaro Bungo. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang kemudian di analisis dengan regresi berganda
Hasil penelitian ini menujukan bahwa secara simultan (uji f) variabel capacity, capital, collateral, dan condition secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap nilai pembiayaan sehingga hipotesis (Hɑ) diterima dan H0 ditolak. Sedangkan secara parsial (uji t) variabel capacity dan collateral berpengaruh signifikan terhadap nilai pembiayaan. Variabel capital berpengarauh negatif tetapi tidak signifikan terhadap nilai pembiayaan yang berarti hipotesis ditolak dan Ho diterima, sementara pada variabel condition secara parsial berpengaruh negatif signifikan terhadap nilai pembiayaan, yang berarti hipotesis (Hɑ) diterima dan H0 ditolak.
This study aims to analyze the factors that affect banks in channeling financing. The factor is known by the 5C principle of chatacter, capacity, capital, collateral, and conditions, in this study only use four variables only that is capacity, capital, collateral, and the condition because of more. The population used as the sample in this research are 72 customers who do the financing at micro shop of Bank Syariah Mandiri branch (BSM) Muaro Bungo. The type of data used is secondary data which is then analyzed by multiple regression.
The results of this study indicate that simultaneously (f test) variable capacity, capital, collateral, and condition together significantly influence the value of financing so that the hypothesis (Hɑ) is accepted and H0 is rejected. While the partial (t test) capacity and collateral variables significantly influence the value of financing. The variable of capital is negative but not insignificant to the value of financing which means the hypothesis is rejected and H0 accepted, while the partial condition variable has a significant negative effect on the financing value, which means the hypothesis is accepted and H0 is rejected.NIM. 13820012 Alif Rodliya Wahid2017-07-27T01:22:50Z2017-07-31T07:21:48Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26867This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268672017-07-27T01:22:50ZKEPUTUSAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2011 TENTANG PERTAMBANGAN RAMAH LINGKUNGAN (Studi Perspektif Usul Fikih)Kegiatan tambang suatu keniscayaan dilakukan untuk kepentingan, kesejahteraan dan kemaslahatan masyarakat. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa kegiatan pertambangan disisi lain menimbulkan kerusakan lingkungan hidup. Aktivitas pertambangan berupa penggalian bumi dapat mengakibatkan perombakan atau perubahan permukaan bumi. Dunia Internasional pun tengah memperhatikan aspek lingkungan dalam melakukan pembangunan hingga merumuskan konsep Pembangunan Berkelanjutan. Majelis Ulama Indonesia juga mengeluarkan fatwa tentang Pertambangan Ramah Lingkungan. Menarik untuk dikaji sumber hukum dan wujuhul istidlal yang digunakan Majelis Ulama Indonesia dalam memutuskan Fatwa Nomor 22 Tahun 2011 tentang Pertambangan Ramah Lingkungan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library reseach) yaitu penelitian dengan cara mengkaji dan menelaah data yang diperoleh dari sumber kepustakaan terkait penelitian. Skripsi ini menggunakan pendekatan usul fikih untuk menganalisa sumber hukum dan wujuhul istidlal yang digunakan Majelis Ulama Indonesia dalam memutuskan Fatwa Nomor 22 Tahun 2011 tentang Pertambangan Ramah Lingkungan. Penyusun menganalisa dalil Al-Qur’an dan Hadis yang digunakan Majelis Ulama Indonesia dalam memutuskan Fatwa Fatwa Nomor 22 Tahun 2011 tentang Pertambangan Ramah Lingkungan. Majelis Ulama Indonesia dalam penetapan fatwa pertambangan ramah lingkungan mendasarkan dalil-dalil pada Al-Qur’an dan Hadis sesuai dengan pedoman penetapan fatwa akan tetapi dalam keputusan fatwa pertambangan ini Majelis Ulama Indonesia juga menggunakan qanun (undang-undang).NIM. 13380020 DENY SETYOKO WATI2017-07-26T07:11:04Z2017-07-31T07:58:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26610This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266102017-07-26T07:11:04ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETAHANAN PANGAN PADI DI PROVINSI JAWA BARATThis research aims to find out the factor of social economic, consist of amount of population (X1), amount of the poor population (X2), amount of industry (X3), and region own source revenue (X4) that most affect to the food security in Province Jawa Barat. The research applied on agricultural land which scattered in 27 district/city in Province Jawa Barat, with a sample amount 6 district were taken by purposive sampling. Data analyze which used is descriptive research to explain the data and a description of the research, wheareas for analyzing quantitative data using panel regression analysis. Result of research conducted showed that the result of the panel regression analysis it appears that the factor of social economic, consist of amount of population (X1), amount of the poor population (X2), amount of industry (X3), and region own source revenue (X4) only two variable has a positive and significant impact on the food security in Province Jawa Barat. The test result showed that the measurement of the factor of social economic most dominan variables influencing food security is the amount of population (X2) and amount of industry (X3). Tthis is due to the amount of the poor population and amount of industry variable has the largest regression coefficient values as well as having the least significant value of the variable amount of population and variable region own source revenue.NIM. 13810153 MUHAMMAD JUNDI FAUZAN2017-07-26T07:08:55Z2017-07-31T07:58:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26616This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266162017-07-26T07:08:55ZANALISIS KOMPARATIF KINERJA KEUANGAN DAERAH ANTAR
KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI SULAWESI BARAT SESUDAH PEMEKARAN
DAERAH PERIODE 2010-2015)Conditions economies of every region, especially in the districts/cities in
West Sulawesi Barat. Neither of the proportion of local revenues that are owned,
excellent potential, population and land area. This causes each region has the
distinction of its financial side. Therefore, the presence of these differences, the
study aims to determine the difference in financial performance between districts/
cities in West Sulawesi Barat after the split in 2010-2015. To see the extent to
which the local government in terms of managing its finances measured using
financial ratios.
The research sample was conducted in the district/city in West Sulawesi
Barat. The variable used is the ratio of the independence, effectiveness ratio,
efficiency ratio, the ratio of activity routine expenditure and development
expenditure, the growth rate of local revenue and local revenue, and growth
ratios routine expenditure and development expenditure. The data used is
secondary data obtained from the Budget Realization Report in 2009 until 2016.
The analytical tool used to determine differences in the area of financial
performance that is using different test One Way Annova if the data is
homogeneous and if the data are not homogeneous using Kruskal Wallis test ,
The results of this study indicate that the self-sufficiency ratio between
one district and another district there are significant differences in the
performance of local government finance district / town in West Sulawesi Barat
after the 2010-2015 regional expansion. While four other ratios showed no
difference in managing finances between one district with other districts.NIM. 13810130 HAERANIH2017-07-26T07:07:10Z2017-07-31T07:58:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26603This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266032017-07-26T07:07:10ZPENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI
DAERAH (PAD) DAN DANA ALOKASI UMUM (DAU) TERHADAP
ALOKASI BELANJA DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA
DI PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2005-
2014Regional autonomy in 2001 in Indonesia have a reason to give local
governments the freedom to manage the regions. With this is expected local
governments can promote the region and prosper the community. For this
purpose, this research is conducted to find out how the influence of Economic
Growth, Local Own Revenue (LOR) and General Allocation Fund (GAF) to Local
Expenditure Allocation in Regency / City of Povinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta. The analytical method used is Regresi Data Panel with the help of Eviews
8. Secondary data used is time series data period 2005-2014 and cross
section data that is in the Regency / City in DIY. The independent variables
consist of Economic Growth, Local Own Revenue (LOR) and General Allocation
Fund (GAF), while the dependent variable is Regional Expenditure Allocation.
The results showed that the variable of Local Own Revenue (LOR) and
General Allocation Fund (GAF) simultaneously and partially have a positive and
significant influence to the Regional Expenditure Allocation in the Regency / City
in DIY. While the Economic Growth simultaneously and partially not significant
with the Regional Expenditure Allocation in the Regency / City in DIY. The value
of R in this study is 0.948084. This shows that 94.8084 percent of the Regional
Expenditure Allocation in Regency / City in DIY is influenced by independent
variables and the remaining 5.1916 percent influenced by variables outside the
model.NIM. 13810067 DEWI RAHAYUNINGTYAS2017-07-26T07:04:31Z2017-07-31T07:57:20Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26857This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268572017-07-26T07:04:31ZPRAKTIK JUAL BELI TANAH HUTAN TANAMAN INDUSTRI (HTI) MILIK
NEGARA DI TINJAU PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM (Studi Kasus Di
Desa Lubuk Batu Tinggal Kecamatan Lubuk Batu Jaya Kabupaten Indra Giri Hulu
Provinsi Riau)Hutan tanaman industri (HTI) merupakan lahan hutan prodiktif dau non
produktif, yang dicadangkan oleh kementrian kehutanan sebagai lahan untuk
memenuhi pemasok bahan baku industri. Kegiatan yang dizinkan meliputi
penyiapan lahan, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan, pengolahan,
pemasaran serta areal HTI yang diusahakan tidak dibebani oleh hak/izin. Dalam
pelaksanaan perluasan maupun pengelolaan tanah hutan tanaman industri, sering
terjadi pelangaran yang dilakukan oleh pihak pengelola lahan tersebut, antara lain:
perluasan lahan yang melibihi kawasan yang bebas dari konflik dengan
masyarakat, maupun lahan yang dimiliki oleh masyarakat adat, begitupun yang
terjadi di desa Lubuk Batu Tinggal, terdapat praktik jual beli tanah yang
dilakukan oleh masyarakat adat dengan objek, tanah ulayat yang masuk kawasan
izin usaha HTI. Dalam akad yang dilakukan antar kedua belah pihak yaitu penjual
dan pembeli hanya menggunakan kwitansi pembayaran dan surat izin yang
dikeluarkan lembaga adat melayu, tanpa ada kekuatan hukum untuk memperkuat
sahnya jual beli tersebut.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat
deskriptif analitis dan berlokasi di Desa Lubuk Batu Tinggal. Dalam pembahasan
skripsi ini, penyusun menggunakan pendekatan Normatif dan Sosiologi Hukum
Islam yakni dengan cara menganalisanya, bagaimana praktik jual beli tanah hutan
tanaman industri (HTI) di desa Lubuk Batu Tinggal kecamatan Lubuk Batu Jaya
kabupaten Indra Giri Hulu provinsi Riau. Untuk mengetahui faktor-faktor apa
yang melatar belakangi praktik jual beli yang mempunyai resiko konflik undangundang
maupun hukum Islam yang masih berlangsung di daerah tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian, praktik jual beli tersebut mengandung unsur
gharar, yaitu kesamaran dan ketidak jelasan dalam kekuatan hukum kepemilikan.
Tidak adanya surat-surat tanah, serta setatus konflik tanah yang menjadi objek
jual beli tersebut menjadikan praktek jual beli tersebut lemah didalam syarat sah
jual beli hingga dapat disimpulkan bahwa Pratik jual beli tanah hutan tanaman
industri yang terjadi di desa Lubuk Batu Tinggal dapat dinyatakan sah apabila
adanya pembebasan lahan oleh pemeritah pusat supaya adanya kejelasan
kepemilikan tanah sertamenjadikan jual beli tersebut bebas dari unsur jual beli
gharar dan menjadikan jual beli tersebut sah dalam hukum islam maupun negara.NIM. 12380052 M. SYAIFUL KHOIRI2017-07-26T07:04:08Z2017-07-31T07:57:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26620This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266202017-07-26T07:04:08ZANALISIS PENGARUH ALOKASI DANA PADA SEKTOR PENDIDIKAN KESEHATAN DAN INFRASTRUKUR TERHADAP TINGKAT PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAHEstablishment of regional autonomy that has been set by the government have an impact on some sectors, one of which is the economy. In determining the budget each region has differences with one another depending on the needs of each region. One of the indicators of economic growth are the GDP growth to measure the level of productivity of each region. This study takes the time span 2011 to 2013, with some of the variables considered to affect the GDP Regency / City in Central Java.
The analytical method used in this research is panel data regression. Where variables and variable dependentnya PDRB independentnya form of budget funds on education, health and infrastructure. Once the testing is done munggunakan eviews 8. The test results memunjukan that the health funds and infrastructure variables significantly influence the GDP, while the education fund no significant effect on the GDP.NIM. 13810120 RIZKI HALIM2017-07-26T06:57:15Z2017-07-31T08:01:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26600This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266002017-07-26T06:57:15ZANALISIS PENGARUH DANA PERIMBANGAN, INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM), DAN BELANJA MODAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI D.I. YOGYAKARTABalance Fund, Human Development Index (HDI), and Capital Expenditure is a contributing factor in the formation of GDP so as to encourage the economic growth of a region. The purpose of this study was to determine the effect of Balance Fund, Human Development Index (HDI), and Capital Expenditure on economic growth in the District / City of Yogyakarta Province. The analytical method used is the Data Panel with the help of software Microsoft Excel 2007 and E-views 8. The secondary data used are time series data from 2006 to 2014 and the period of cross section data that is on the District / City in DIY. The independent variables consist of Balance Fund, Human Development Index (HDI), and Capital Expenditure, while the dependent variable is Economic Growth.
The results showed that the variables Balance Fund and Human Development Index (HDI) simultaneously and partially positive and significant effect on Economic Growth in regencies / cities in DIY. Capital Expenditure while simultaneously and partially not significant to the economic growth in Regency / City in DIY. Rated R2 in this research is 0.529132. This suggests that at 52.9132 percent Growth in Regency / City in the province affected by the independent variable and the remaining variables 47.0868 influenced variables outside the model.NIM. 13810062 RESA REDISA2017-07-26T06:57:00Z2017-07-31T08:00:44Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26869This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268692017-07-26T06:57:00ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KONTRAK KERJA
PEMAIN SEPAK BOLA PADA PERSIBA BANTULApabila membahas tentang ketenagakerjaan, maka tidak lepas dari
pembahasan tentang kontrak kerja. Masalah ketenagakerjaan ini sangat erat
kaitannya dengan kontrak kerja. Adanya kontrak kerja ini bertujuan untuk
mengantisipasi adanya perselisihan atau pertikaian yang kemungkinan akan
terjadi oleh masing-masing pihak. Persoalan tenaga kerja berkaitan dengan
kelangsungan hidup manusia, maka ketika seorang pekerja bekerja di suatu
tempat seorang pekerja dengan pihak pemberi kerja harus melakukan suatu
kesepakatan yang mana itu dituangkan dalam akad kontrak kerja, agar dalam
pelaksanaannya para pihak masing-masing menjalankan hak dan kewajibannya
sesuai dengan kesepakatan yang telah diperjanjikan. Dalam pelaksanaan kerja
sering kali muncul persoalan-persoalan, diantaranya dalam pemenuhan hak dan
kewajiban yang sering kali tidak dijalankan dalam perjanjian kerja yang telah
dibuat masing-masing pihak yang melakukan perjanjian kerja. Dengan adanya
perjanjian kerja, maka perjanjian kerja tersebut memiliki kekuatan hukum yang
tetap, apabila dalam menyelesaikan masalah dapat berpijak pada kontrak kerja
yang telah disepakati.
Pada permasalahan di atas penyusun telah melakukan penelitian tentang
bagaimana pelaksanaan kontrak kerja pemain sepak bola di klub Sepak bola
Persiba Bantul. Kemudian penyusun menganalisa pelaksanaan kontrak kerja
pemain sepak bola di Persiba Bantul apakah sudah sesuai dengan hukum Islam.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan. Untuk mendapatkan
validitas data, penyusun menggunakan beberapa metode pengumpulan data yaitu
dengan cara melakukan wawancara dan dokumentasi. Kemudian penyusun juga
menggunakan pendekatan normatif. Dalam hal ini penyusun menggunakan
konsep dasar perjanjian kerja yang mencakup akad, pelaksanaan perjanjian, dan
penyelesaian masalah. Adapun analisis yang penyusun gunakan adalah dengan
cara berfikir induktitif.
Dengan begitu setelah melakukan penelitian dengan metode yang
digunakan, penyusun dapat mengambil kesimpulan bahwa kontrak kerja pemain
sepak bola di Persiba Bantul telah sesuai dengan hukum Islam, karena telah
memenuhi rukun dan syarat, serta hak dan kewajiban yang ada dalam hukum
Islam. Tetapi terdapat klausul yang menyatakan bahwa pihak pertama boleh
melakukan suatu perubahan tentang pembayaran atau penundaan apabila pihak
pertama mengalami masalah finansial, namun klausul itu dimasukan untuk
memastikan bahwa dalam pelaksanaannya keuntungan yang didapat pihak klub
belum jelas.NIM . 13380023 YUSRIL ALYASA AKBAR2017-07-26T06:56:43Z2017-07-31T08:00:26Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26605This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266052017-07-26T06:56:43ZFAKTOR-FAKTOR KETIMPANGAN PENDAPATAN
ANTAR KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA BARAT
TAHUN 2012-2015Inequality of a region is one of the problems of economic development.
Effective economic development is the hope of every region in Indonesia. Given
the different economic growth and human development index (HDI) between
regions, the growing number of people, and the uneven amount of industry in
some areas can cause inequality and income disparities between regions.
This study aims to analyze the factors that affect income inequality
between districts / cities in West Java Province period of 2012-2015. There are
four independent variables used in this research are economic growth, HDI,
population and industry. Methodologically, this study uses secondary data in the
form of panel data consisting of time series for five years ie 2012-2015 and
crossection 27 regencies / cities in West Java Province. Meanwhile, data analysis
used in this research is REM (Random Effect Model) method.
West Java Province in 2012-2015 has increased from 0.30 in 2012 and
0.33 in 2015, the figure can be categorized in moderate inequality; Second,
economic growth and HDI have no significant effect on inequality; Third, the
population and industry have a significant effect on inequality; Fourth, those
variables have R2 of 0.295455. This figure indicates that the variable of economic
growth, HDI, population and industry can explain 29.54 percent variable income
inequality among regions. The rest is 70.46 percent, which means the income gap
between regions is explained by the variables not included in this study; And fifth,
in the perspective of Islamic economics, income inequality that occurs in districts
/ cities in West Java Province can be minimized with government policies that can
ensure sustainable economic development and based on the equitable welfare in
society (تصرف الإمام على الرعیة منوط بالمصلحة) .NIM. 13810069 HOLIFAH2017-07-26T06:55:51Z2017-07-31T08:00:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26863This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268632017-07-26T06:55:51ZJUAL BELI MAKANAN DAN MINUMAN SECARA PAKSA
DI JALAN LEGOK-CONGGEANG KABUPATEN SUMEDANG
(STUDI PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM)Jual beli merupakan sebuah aktivitas manusia yang dilakukan sejak zaman
dahulu sampai saat ini. Manusia tidak akan bisa hidup tanpa melakukan aktivitas
jual beli tersebut, karena jual beli adalah sarana untuk memenuhi kebutuhan
individu maupun kelompok. Selain untuk memenuhi kebutuhan, jual beli juga
merupakan sarana interaksi antara manusia satu dengan yang lainnya.
Dari hasil pengamatan di Jalan-Legok-Conggeang Kabupaten Sumedang,
penyusun menemukan masalah dalam praktek jual beli di lokasi tersebut.
Permasalahan yang dittemukan yaitu terdapat unsur ketidakadilan yang
mewajibkan bagi para konsumen untuk membeli barang dagangan para penjual
yang berada di jalan Legok-Conggeang. Di mana para konsumen ialah setiap supir
yang mengangkut pasir dan melewati jalan tersebut.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan atau field research.
Dimana penyusun melakukan penelitian ini di Jalan Legok-Conggeang Kabupaten
Sumedang. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis yaitu berusaha
menggambarkan dan menjelaskan kondisi pelaksanaan jual beli makanan dan
minuman di Jalan Legok-Conggeang. Penelitan ini juga berusaha menganalisis
jual beli tersebut dari perspektif Sosiologi Hukum Islam. Adapun sumber data
yang digunakan dalam penelitian ini ialah data sekunder dan data primer. Data
sekunder diperoleh dari buku-buku atau studi pustaka. Sedangkan data primer
diporoleh dari hasil wawancara dengan para pihak yang bersangkutan. Metode
pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan cara observasi dan wawancara
langsung kepada penjual makanan dan minuman di Jalan Legok-Conggeang, serta
para konsumennya yaitu supir truk. Metode analisis yang digunakan adalah
induktif. Analisis induktif ialah metode analisis dengan cara memaparkan yang
bersifat khusus, yang dalam hal ini menjelaskan jual beli di Jalan Legok-
Conggeang
Dari penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa faktor utama yang
melatarbelakangi adanya permasalahan di Jalan Legok-Conggeang yaitu karena
faktor ketidakadilan dan bentuk ganti rugi atas rusaknya lingkungan dan
kenyamanan masyarakat setempat,sehingga masyarakat setempat sepakat untuk
melakukan transaksi jual beli paksa. Di mana di Jalan Legok-Conggeang terdapat
penambangan pasir sehingga mengakibatkan banyaknya truk pengangkut pasir
yang melewati jalan dekat rumah warga. Dengan adanya truk pasir yang setiap
hari beroperasi, jalanan menjadi rusak dan beredebu serta menimbulkan
kebisingan yang membuat masyarakat tidak nyaman. Keadaan tersebut
menunjukkan rendahnya pemahaman masyarakat Desa Legok Kaler terhadap
hukum jual beli. Oleh sebab itu, sebaiknya dilakukan perbaikan pola perilaku
masyarakat dengan cara mendatangkan pihak penengah antara penjual dan
pembeli sehingga dapat menghasilkan sebuah peraturan yang disepakati sekaligus
menguntungkan semua pihak tanpa ada yang merasa dirugikan.NIM. 13380011 FAISAL AGNIA2017-07-26T06:55:43Z2017-07-31T08:00:03Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26550This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265502017-07-26T06:55:43ZJUAL BELI MAKANAN DAN MINUMAN DI JALAN LEGOKCONGGEANG
KABUPATEN SUMEDANG
(STUDI PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM)Jual beli merupakan sebuah aktivitas manusia yang dilakukan sejak zaman
dahulu sampai saat ini. Manusia tidak akan bisa hidup tanpa melakukan aktivitas
jual beli tersebut, karena jual beli adalah sarana untuk memenuhi kebutuhan
individu maupun kelompok. Selain untuk memenuhi kebutuhan, jual beli juga
merupakan sarana interaksi antara manusia satu dengan yang lainnya.
Dari hasil pengamatan di Jalan-Legok-Conggeang Kabupaten Sumedang,
penyusun menemukan masalah dalam praktek jual beli di lokasi tersebut.
Permasalahan yang dittemukan yaitu terdapat unsur ketidakadilan yang
mewajibkan bagi para konsumen untuk membeli barang dagangan para penjual
yang berada di jalan Legok-Conggeang. Di mana para konsumen ialah setiap supir
yang mengangkut pasir dan melewati jalan tersebut.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan atau field research.
Dimana penyusun melakukan penelitian ini di Jalan Legok-Conggeang Kabupaten
Sumedang. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis yaitu berusaha
menggambarkan dan menjelaskan kondisi pelaksanaan jual beli makanan dan
minuman di Jalan Legok-Conggeang. Penelitan ini juga berusaha menganalisis
jual beli tersebut dari perspektif Sosiologi Hukum Islam. Adapun sumber data
yang digunakan dalam penelitian ini ialah data sekunder dan data primer. Data
sekunder diperoleh dari buku-buku atau studi pustaka. Sedangkan data primer
diporoleh dari hasil wawancara dengan para pihak yang bersangkutan. Metode
pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan cara observasi dan wawancara
langsung kepada penjual makanan dan minuman di Jalan Legok-Conggeang, serta
para konsumennya yaitu supir truk. Metode analisis yang digunakan adalah
induktif. Analisis induktif ialah metode analisis dengan cara memaparkan yang
bersifat khusus, yang dalam hal ini menjelaskan jual beli di Jalan Legok-
Conggeang
Dari penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa faktor utama yang
melatarbelakangi adanya permasalahan di Jalan Legok-Conggeang yaitu karena
faktor ketidakadilan dan bentuk ganti rugi atas rusaknya lingkungan dan
kenyamanan masyarakat setempat,sehingga masyarakat setempat sepakat untuk
melakukan transaksi jual beli paksa. Di mana di Jalan Legok-Conggeang terdapat
penambangan pasir sehingga mengakibatkan banyaknya truk pengangkut pasir
yang melewati jalan dekat rumah warga. Dengan adanya truk pasir yang setiap
hari beroperasi, jalanan menjadi rusak dan beredebu serta menimbulkan
kebisingan yang membuat masyarakat tidak nyaman. Keadaan tersebut
menunjukkan rendahnya pemahaman masyarakat Desa Legok Kaler terhadap
hukum jual beli. Oleh sebab itu, sebaiknya dilakukan perbaikan pola perilaku
masyarakat dengan cara mendatangkan pihak penengah antara penjual dan
pembeli sehingga dapat menghasilkan sebuah peraturan yang disepakati sekaligus
menguntungkan semua pihak tanpa ada yang merasa dirugikan.NIM. 13380011 FAISAL AGNIA2017-07-26T06:55:34Z2017-07-31T08:03:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26878This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268782017-07-26T06:55:34ZPELAKSANAAN AKAD MURÂBAHAH DALAM PEMBIAYAAN MODAL
(STUDI PADA BMT BUMI MIZAN SEJAHTERA YOGYAKARTA)Pada dasarnya akad murâbahah sesuai dengan ketentuan fikih muamalah
untuk tujuan jual beli, sedangkan untuk pembiayaan modal usaha akad yang lebih
sesuai adalah akad muḍârabah ataupun musyarakah. Dalam praktiknya di
lembaga keuangan syari’ah BMT Bumi Mizan Sejahtera atau yang lebih dikenal
dengan BMT BMS, akad murâbahah yang diterapkan tidak hanya untuk
pembiayaan konsumtif melainkan juga pada pembiayaan modal (produktif).
Jenis penelitian ini adalah field research yaitu penelitian dengan data yang
diperoleh dari kegiatan lapangan. Melalui wawancara terhadap staff BMT Bumi
Mizan Sejahtera Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan normatif,
yang berlandaskan pada al-Qur’n dan al-Hadis. Data penelitian menggunakan
data primer. Sumber data diperoleh dari wawancara dan dokumen yang diambil
langsung dari tempat penelitian.
Setelah dilakukan penelitian, maka hasil penelitian ini adalah bahwa BMT
BMS melaksanakan akad murâbahah untuk pengadaan modal usaha. Dalam
prakteknya BMT BMS memberi kuasa wakalah kepada anggotanya untuk
membeli barang yang dibutuhkan untuk usahanya dengan keuntungan atau margin
dan jangka waktu sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak. Penyusun
mengklasifikasikan transaksi murâbahah di BMT BMS dalam 3 kontruksi akad
yang sesuai, pertama kontruksi akad murâbahah, pembiayaan murâbahah yang
telah sesuai dengan ketentuan syari’ah yaitu untuk jual beli pada pembiayaan
konsumtif. Kedua kontruksi akad muḍârabah yaitu pada pembiayaan modal yang
mana keseluruhan modal usaha diajukan dari pembiayaan, pihak BMT sebagai
penyedia dana (sâhib al-mâl) dan pemohon pinjaman sebagai pengelola (muḍarib)
sehingga lebih sesuai untuk akad muḍârabah. ketiga Kontruksi akad musyarakah
yaitu untuk tambahan modal yang mana antara BMT dan anggota mempunyai
kontribusi baik modal ataupun usaha. Menurut BMT BMS akad murâbahah
menjadi pilihan yang paling mudah diterapkan dalam pembiayaan modal
mengingat kecenderungan anggota yang menginginkan pembiayaan yang cepat
dan mudah, dan keuntungan yang diperoleh dari pembiayaan murâbahah sifatnya
pasti berbeda dengan pembiayaan muḍârabah ataupun musyarakah yang tidak
pasti sesuai dengan pendapatan usaha yang dibiayai dan BMT dibebani risiko
yang sangat tinnggi dari pembiayaan tersebut seperti kerugian usaha yang
ditanggung bersama.NIM. 13380071 WIDA ULIYANA2017-07-26T06:54:47Z2017-07-31T08:03:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26598This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265982017-07-26T06:54:47ZANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI
TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH
DI INDONESIA DENGAN INFLASI SEBAGAI VARIABEL
INTERVENING (PERIODE 2013-2015)Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan variabel makroekonomi
yang diwakili oleh GDP, nilai tukar/ kurs, dan suku bunga terhadap profitabilitas
perbankan syariah yang diukur menggunakan indikator ROA dengan inflasi sebagai
variabel yang memediasi hubungan ketiganya. Penelitian ini merupakan penelitian
kuantitatif dengan data yang digunakan adalah data panel. Metode statistik yang
digunakan yaitu regresi linier berganda serta path analysis guna mengetahui pengaruh
langsung dan tidak langsung dari variabel independen terhadap variabel dependen.
Hasil penelitian menunjukkan secara parsial GDP berpengaruh negatif, suku
bunga berpengaruh positif, dan nilai tukar/ kurs berpengaruh negatif terhadap inflasi.
Secara parsial GDP berpengaruh negatif, suku bunga berpengaruh negatif, nilai tukar/
kurs berpengaruh negatif, dan inflasi berpengaruh positif terhadap profitabilitas
perbankan syariah yang diukur menggunakan indikator ROA. Inflasi dalam penelitian
ini menunjukkan tidak memediasi pengaruh GDP dan nilai tukar terhadap ROA,
tetapi memediasi suku bunga terhadap ROA perbankan syariah.NIM. 13810180 UFIYA AJDAR2017-07-26T06:53:43Z2017-07-31T08:03:15Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26604This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266042017-07-26T06:53:43ZANALISIS KELAYAKAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA
INDUSTRI RUMAH TANGGA KERIPIK BELUT DI KECAMATAN
GODEAN KABUPATEN SLEMANThis research has a purpose to determine the cost, revenue and analyze the
feasibility study and to obtain strategies formulation of business development of Eel
Chips Industrial Scale Home in Godean of Sleman Regency. Data in this research
are using primary data which done by observation, questionnaires, interviews, and
recording. Also using secondary data which done by BPS of Sleman Regency and
Godean District Government. Location that selected by using purposive and simple
random sampling for respondents as much 25 respondents.
The method that have been used in this research are analysis of the feasibility
study by using R/C ratio, Break Event Point analysis, labour productivity and
analysis of business development strategy by using SWOT. This results showed that
the total cost of Eel Chips Industrial Scale Home in Godean of Sleman Regency is
Rp 2.634.203.328,00 per year with average cost of total cost is Rp 106.825.656,00
per year. Average revenue per year is Rp. 1.359.128.304 ,00 with total production
is 24.264 kg per year and average price of Production is Rp. 100.000, 00.
For the feasibility of Eel Chips Industrial Scale Home in Godean of Sleman
Regency obtained value of R/C ratio are 1,17, BEP value are Rp 1.385.827,00 for
revenue, 27 kilograms for units, Rp. 110.000,00 for prices, and labour productivity
is Rp. 2.628.163,00. It can be concluded that this industry home scale are feasible
to develop. Strategies formulation that can be applied is diversification strategy.NIM. 13810156 TRI YANA AISYAH2017-07-26T06:52:14Z2017-07-31T08:03:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26881This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268812017-07-26T06:52:14ZPENCANTUMAN LABEL HALAL TANPA SERTIFIKASI MUI PADA
PRODUK MAKANAN INDUSTRI RUMAH TANGGA DI YOGYAKARTA
(STUDI PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM)Kehalalan produk adalah sesuatu yang terpenting bagi umat Islam. Hal
semacam ini menjadi salah satu pertimbangan bagi mereka dalam membeli dan
mengkonsumsi sebuah produk. Dalam Peraturan Pemerintah No 69 Tahun 1999
tentang Label dan Iklan Pangan dijelaskan bahwa setiap pelaku usaha yang
menyatakan bahwa produknya halal bagi umat Islam, maka harus bertanggung
jawab atas kehalalan produknya. pencantuman keterangan halal atau tulisan halal
pada label pangan adalah suatu kewajiban apabila pihak yang memproduksi
menyatakan atau mengklaim bahwa produksinya halal bagi umat Islam. Kebenaran
suatu pernyataan halal label pangan tidak hanya dibuktikan dari segi bahan baku,
bahan tambahan pangan, atau bahan bantu yang digunakan dalam memproduksi
pangan, tetapi harus pula dibuktikan dalam proses produksinya. Dalam hal ini
banyak di antara pelaku usaha yang berada di Yogyakarta yang mencantumkan
label halal tanpa terlebih dahulu memeriksakan kehalalan produknya pada
lembaga yang diakreditasi (LPPOM-MUI). Tujuan dari penelitian ini adalah
mencari faktor yang menyebabkan pelaku usaha tersebut tidak melakukan
sertifikasi halal ke LPPOM-MUI.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) sifat
penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Dalam mengumpulkan data, yang
digunakan adalah teknik wawancara dan observasi. Adapun pendekatan yang
untuk menganalisis permasalahan adalah Sosiologi Hukum Islam. Penelitian ini
menggunakan analisa data kualitatif, dan dengan teknik analisis berfikir induktif.
Dari penelitian ini dapat diambil kesimpulan Pertama, Untuk proses
pencantuman label halal produk makanan industri rumah tangga, sama dengan
pencantuman label halal pada perusahaan-perusahaan lainya. Yaitu pencantuman
label halal harus dengan izin BPOM, dengan syarat sebelum izin pencantuman
label halal ke BPOM harus melakukan sertifikasi halal terlebih dahulu ke
LPPOM-MUI. Kedua, Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh
peneliti mengenai faktor-faktor pelaku usaha tidak melakukan sertifikasi halal
adalah (1) Kesadaran Hukum, (2) Administrasi, dan (3) Ekonomi. Ketiga, untuk
meningkatkan kesadaran hukum terhadap pelaku usaha makanan yang harus
dilakukan adalah (a) Untuk meningkatkan kesadaran hukum diperlukan adanya
pembinaan ataupun penyuluhan-penyuluhan terkait peraturan pencantuman label
halal dan pentingnya sertifikasi halal kepada pelaku usaha. Agar pelaku usaha
benar-benar mengerti dan mengetahui keguanaan atau manfaat dari peraturan
hukum itu. (b) Upaya tindakan, tindakan penyadaran hukum pada pelaku usaha
dapat dilakukan dengan cara memperberat sanksi yang diberikan terhadap pelaku
usaha yang melakukan pelanggaran.NIM. 13380086 RISKA ROFIANA2017-07-26T06:48:40Z2017-07-31T08:02:23Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26608This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266082017-07-26T06:48:40ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENDAPATAN PETANI KARET DI DESA HASANG
KABUPATEN LABUHAN BATU UTARA
SUMATERA UTARAThe main purpose of this research to analyze the factors that is effected
Rubber Farmer Income in Hasang Subdistrict North Labuhan Batu North
Sumatera Province. The variables that are used in this design are rubber price,
production cost, mount of employee, and land area. The data that is used primer
in one month of harvest in January 2017. The design of this research is OLS
design, and the result of this research showed that, independent variabel could
explain the dependent variable. Some of the variable wich are rubber price, land
area are significance on rubber farmers income, and the variabe which is
production cost and amount of employe is not significance on rabber farmers
income.NIM. 13810155 MAHADIR HIDAYAT PASARIBU2017-07-26T06:43:31Z2017-07-31T07:52:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26879This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268792017-07-26T06:43:31ZTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN ASAS IKTIKAD
BAIK DALAM PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU
(STUDI DI PT. BHAKTI NUSA BAHTERA)Perjanjian kerja yang dibuat oleh pekerja/buruh dengan pengusaha
mengakibatkan akibat hukum yang harus dilaksanakan dan dipenuhi oleh para
pihak, diantaranya adalah hak dan kewajiban. Kewajiban pemberi kerja adalah
memberikan upah sebagai imbalan atas pekerjaan yang sudah diselesaikan oleh
pekerja/buruh, sedangkan kewajiban pekerja/buruh adalah menyelesaikan
pekerjaan yang diperintahkan oleh pemberi kerja.
PT. Bhakti Nusa Bahtera yang bergerak di bidang manufaktur dan trading
yang terletak di Jalan Jomegatan, Nomor 393, Desa Ngestiharjo, Kecamatan
Ngasihan, Bantul, Yogyakarta. Perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan
yang sudah memberlakukan asas iktikad baik dalam pelaksanaan Perjanjian Kerja
Waktu Tertentu. Permasalahan yang terjadi adalah bahwa pada saat pelaksanaan
Perjanjian Kerja Waktu Tertentu pekerja/buruh melakukan iktikad tidak baik
dengan mengakhiri Perjanjian Kerja Waktu Tertentu sebelum jangka waktu yang
telah disepakati berakhir. Hal ini bertentangan dengan pasal 1338 ayat (3) bahwa
“Semua perjanjian harus dilaksanakan dengan iktikad baik”.
Jenis penelitan yang digunakan penulis adalah field research, yaitu
mengumpulkan data yang diperoleh dari lapangan. Teknik pengumpulan data
yang dilakukan oleh penyusun adalah observasi langsung dan wawancara dengan
pengusaha dan pekerja di PT. Bhakti Nusa Bahtera. Penelitian ini menggunakan
pendekatan normatif, yaitu memakai Fikih Muamalat dan Peraturan Perundangundangan.
Data penelitian menggunakan data primer. Sumber data diperoleh dari
hasil wawancara dan data yang diambil langsung dari tempat penelitian.
Setelah dilakukan penelitian, hasil yang didapatkan adalah PT. Bhakti Nusa
Bahtera sudah menerapkan asas iktikad baik pada saat pra kontrak dan
pelaksanaan kontrak dalam pelaksanan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu. Hal ini
ditandai dengan diterapkannya asas Keseketikaan pada saat pra kontrak sebagai
bentuk kejujuran dari perusahaan. Sedangkan pada saat pelaksanaan kontrak, isi
kontrak yang dibuat disesuaikan dengan peraturan tentang Ketenagakerjan yang
sudah diterapkan di Indonesia sebagai bentuk kepatutan dari perusahan. Apabila
dikaitkan dengan hukum Islam, maka hal ini sudah sesuai dengan prinsip
keadilan, kepatutan, dan kejujuran. Karena Islam sangat melindungi hak-hak
setiap manusia untuk menciptakan suatu keadilan baik kepada pengusaha maupun
pekerja.NIM. 13380072 IKA AHSANA ZAHRO2017-07-26T06:41:31Z2017-07-31T07:46:47Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26852This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268522017-07-26T06:41:31ZKRONOLOGI AYAT-AYAT RIBA DAN ISTINBATH HUKUMNYA
(Studi Tafsir Muh̩ ammad ‘Ali Aṣ-Ṣābūnī Dalam Rawā’i Al-Bayān
Tafsīr Ayāt Al-Ahkām Min Al-Qur’an)Berangkat dari perbedaan pandangan terhadap penggunaan dalil-dalil nash
al-Qur’an yang berkaitan dengan riba, menimbulkan perbedaan pula dalam
penggunaan ayat-ayat tersebut, sehingga hal ini mempengaruhi hasil ijtihad
mereka masing-masing. ‘Ali Aṣ-Ṣ b n adalah salah seorang ulama kontemporer
yang berijtihad dengan cara mengkronologikan ayat-ayat riba tersebut dan ia juga
beranggapan penetapan hukum riba juga sama halnya dengan penetapan hukum
pada persoalan khamr. Bagaimana kronologi ayat-ayat riba dan istinbath hukum
‘Ali Aṣ-Ṣ b n tersebut?, apakah dengan metode yang diterapkan oleh ‘Ali
Aṣ-Ṣ b n ini, hasil istinbathnya bisa diterapkan pada masa sekarang ini?.
Pembahasan ini akan di tinjau melalui kaidah tasri’iyyah . Kaidah tasri’iyyah
merupakan kaidah atau dasar yang harus diperhatikan dalam melakukan istinbath
hukum dari nash-nashnya, di antaranya kaidah tujuan umum pembentukan hukum
Islam, kaidah nasikh mansukh, maki dan madani, serta asbab an nuzul, supaya
penetapan hukum benar-benar mewujudkan apa yang dimaksudkan dari padanya
dan membawa kepada kemaslahatan manusia dan keadilan di antara mereka.
Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) yaitu
menganalisis muatan dari literatur-literatur yang terkait. Penelitian ini bersifat
kualitatif dengan pendekatan ushūl fiqh, yaitu memaparkan tinjauan ushūl fiqh
dalam menganalisis pemikiran ‘Ali Aṣ-Ṣ b n terhadap ayat-ayat riba dan
hukumnya.
Hasil penelitian ini yaitu, kronologi ayat-ayat riba yang disampaikan ‘Ali
Aṣ-Ṣ b n ditinjau dari susunan kronologi surat yang diriwayatkan oleh perawi
terpercaya sebelumnya, tidak satupun yang sesuai dengan pendapat ‘Ali
Aṣ-Ṣ b n . ‘Ali Aṣ-Ṣ b n dalam melakukan ijtihad atas ayat-ayat riba ini terlihat
berusaha menerapkan kaidah nasikh untuk dapat mengeluarkan hukumnya.
Istinbath hukumnya tentang riba yaitu riba adalah tambahan baik sedikit atau pun
banyak hukumnya adalah haram. Hasil istinbathnya ini belum bisa diterapkan
pada masa sekarang ini, atau belum berpengaruh secara praktis, karena tidak
relevan dengan perkembangan zaman terutama pada perbankan.NIM. 12380006 SYAFRINA YANI2017-07-26T06:40:01Z2017-07-31T07:45:34Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26860This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268602017-07-26T06:40:01ZBAI’ AT TAWARRUQ DALAM FIKIH MUAMALAT
(PERSPEKTIF HERMENEUTIKA HUKUM)Bai’ at-tawarruq dalam hukum Islam adalah suatu kegiatan jual beli yang
dapat dilakukan oleh seseorang mutawarriq yakni seseorang yang membutuhkan
likuditas. Hukum dari bai’ tawarruq masih mengalami kontroversi, hal ini
disebabkan tidak terjadinya kesepakatan para ulama dalam menentukannya.
Menurut beberapa literature, istilah bai’ tawarruq ini dipopulekan dikalangan
mazhab Hanbali. Para pengikut Mazhab Hanbali juga berbeda-beda pendapat
dalam memberikan hukum tentang transaksi bai’ at-tawarruq. Beberapa mazhab
Maliki dan Hanafi melarang tawarruq karena disamakan dengan bai’ al-inah
sedangkan Mazhab Syafi‟i memperbolehkannya. Pada Tahun 2011, Dewan
Syariah Nasional mengesahkan Fatwa DSN-MUI No:82/DSN-MUI/VIII/2011
tentang Perdagangan Komoditi Berdasarkan Prinsip Syariah di Bursa Komoditi,
fatwa ini adalah solusi baik bagi industri perbankan syariah nasional dalam
pengelolaan managemen likuiditas. Namun dalam fatwa tersebut dijelaskan bahwa
tawarruq bukan merupakan produk investasi atau pembiayaan. LKS hanya boleh
menggunakan tawarruq karena adanya al-hajah (kebutuhan) yaitu menutupi
kekurangan likuiditas dan maminimalisir risiko likuiditas lembaga-lembaga
keuangan syariah
Penulis melihat permasalahan dalam penetapan hukum yang digunakan
oleh Mazhab Hanbali telah memiliki perbedaan pendapat dalam satu mazhab.
Oleh sebab itu penulis tertarik untuk meneliti lebih lanjut mengenai hukum bai’
at-tawarruq dalam mazhab Hanbali dengan melihat relevansinya dalam
pernbankan syariah. Metode penelitian yang digunakan adalah hermeneutika
hukum, dengan jenis penelitian library research beradasarkan konteks Bai’ at-
Tawaruq dalam mazhab Hanbali. Sedangkan untuk menganalisis permasalahan
tersebut, penulis akan meninjau terhadap perbankan syariah khususnya Fatwa
DSN-MUI No:82/DSN-MUI/VIII/2011 melalui pendekatan hukum Islam dengan
menggunakan teori tawarruq.
Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan konstribusi
akademik dalam khazanah keilmuan. Karena sampai saat ini masih sedikit tulisan
yang membahas mengenai bai’ at-tawarruq dari pemahaman mazhab Hanbali.
Sehingga tulisan ini layak untuk dijadikan rujukan calon sarjana hukum.NIM. 12380076 INDAH ‘ARIFATUL ULFIYAH2017-07-26T06:39:45Z2017-07-31T07:45:28Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26854This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268542017-07-26T06:39:45ZASPEK HUKUM ZONASI TOKO MODERN
DAN PASAR TRADISIONAL DI WONOSOBO
DALAM PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM
(Studi Pada Pasar Induk Wonosobo)Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi zonasi pasar
tradisional dan pasar modern dalam aspek peraturan yang ada, Penelitian ini
berlokasi di Pasar Induk Wonosobo. Obyek penelitian adalah Pasar Induk
Wonosobo.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer, didapatkan
dengan cara wawancara dan observasi. Metode analisis yang digunakan adalah
deduktif. Peneliti menggambarkan bagaimana peraturaan daerah mengenai
regulasi zonasi pasar segera dibentuk untuk meminimalisir menjamurnya pasar
modern sehingga tidak menimbulkan kecemburuan sosial. Pendekatan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiologi hukum.
Hasil penelitian ini menunjukkan; 1) Disahkannya perda, perkembangan
toko modern dan pasar tradisional dapat dikendalikan dan ditata agar kehadiranya
tidak merugikan salah satu pihak baik toko modern maupun pasar tradisional dan
pelaku usaha UMKM sekaligus meningkatkan investasi di Wonosobo, 2) Terdapat
ketidaksinkronan peraturan perundang-undangan sehingga mengakibatkan
implementasi kebijakan zonasi pasar tradisional dan pasar modern tidak
komprehensif.NIM. 12380035 CHAMIM CHAIRUL ANNAS2017-07-26T06:39:37Z2017-07-31T07:45:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26617This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266172017-07-26T06:39:37ZPERSPEKTIF MUZAKKI DAN MUSTAHIK TERHADAP PERAN
ZAKAT INFAK SEDEKAH (ZIS) DALAM MENGURANGI KEMISKINAN
DI BANJARNEGARAPoverty is classic problem that faced by every country time to time. Not
only developing country like Indonesia but also developed country which faced
the problem. Fixing poverty becomes the important thing in every country. The
aim of this research is analyzing the role of zakat, infak, and sedekah institution
(ZIS) in fixing poverty in Banjarnegara. The role that ZIS does such as ZIS
programs which already did, collecting management ZIS, and fund distribution
ZIS. In analyzing data, the researcher uses primer data as result of field research
with spreading questionnaires/polls to people that related. Sample that researcher
takes are 100 people from 20 sub districts in Banjarnegara. Model that uses in
this research is multiple regressions linier. Result of this research shows that ZIS
programs is about 0.556, collecting management ZIS is about 0.346 and fund
distribution ZIS is about 0.367. The effect is positive and significant in fixing
poverty in BanjarnegaraNIM. 13810114 RUFI YUNITA SARI2017-07-26T06:36:45Z2017-07-31T07:44:59Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26593This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265932017-07-26T06:36:45ZANALISIS PENGARUH PDRB, TINGKAT PENDIDIKAN DAN JUMLAH PENGANGGURAN TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI PROVINSI JAWA TENGAH PERIODE TAHUN 2009-2015Poverty is a problem that involves many aspects as it relates to low income, illiteracy, low health status and the degree of inequality between the sexes and poor environment (Word Bank, 2004). Overcoming the problem of poverty can not be done separately from the problems of unemployment, education, health and other problems that are explicitly associated with the problem of poverty. Strategic issues in the government of Central Java province is not much different from the central government (national problem), namely high rates of poverty.
The purpose of this research was to analyze affect of GDP, education, and unemployment on poverty in Central Java. This research used secondary data panel of time-series data period of 2009-2015 and cross section data 35 districts/municipalities in Central Java Province. While the method of analysis used in this research is a method of regression analysis of panel data with REM method with the help of software Eviews 8.
The results of this study indicate that the GDP variable is negative but not significant effect on poverty levels, educational variables is significant negative effect on the level of poverty, unemployment variable has positive and significant impact on the level of poverty in Central Java.NIM. 13810055 FITRIA NURFAUZIAH2017-07-26T06:35:48Z2017-07-31T07:44:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26546This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265462017-07-26T06:35:48ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PARTISIPASI DALAM
PROGRAM ASURANSI BPJS KESEHATAN
(STUDI PADA MASYARAKAT DUSUN GIRILOYO, DESA WUKIRSARI, KEC.
IMOGIRI, KAB. BANTUL)This study examines the factors that influence public participation in health
insurance BPJS program in Giriloyo hamlet, Wukirsari village, Imogiri sub-district,
Bantul regency. The factors in this study are information, knowledge, trust,
religiosity, education and income. The population in this study are all the villagers
of Giriloyo who are participants of BPJS Health. The sample in this study are some
people who are registered as BPJS participants of independent health. Sampling
method used is purposive sampling method. There are 32 questionnaires that can
be processed in this research. The primary data collection method used was survey
method using questionnaire media. In addition to questionnaires, this study is also
supported by literature study methods and interviews. Data analysis method in this
research is the validity test, reliability test, classical assumption test and hypothesis
test with SPSS 16.00 program.
The result of regression analysis shows that from six variables are
information, knowledge, trust, religiosity, education and income. From the results
of the test f obtained a probability level of significance of 0.003 ≤ 0.05. Thus it can
be concluded that the regression model can be used and jointly affect the
participation in health insurance BPJS program. For t-test it can be concluded that
information, religiosity, and trust have a significant positive effect on community
participation in health insurance BPJS program. While knowledge has a significant
negative effect on public participation in health insurance BPJS program. The
variables of education and income have no effect on public participation in health
insurance BPJS program.
Based on the results of determination coefficient determination obtained
Adjusted R Square of 0,404. It can be concluded that public participation in health
insurance BPJS program can be explained by independent variable equal to 40,4%
and the rest explained by other variable outside research model equal to 59,6%.NIM. 12810019 DURORUS SA’ADAH2017-07-26T06:32:22Z2017-07-31T07:43:42Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26618This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266182017-07-26T06:32:22ZANALISIS PENGARUH INVESTASI, TENAGA KERJA DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERIODE TAHUN 2009-2015Economic growth is one of standard as economic development in general. Economic growth on DIY generally still on low growth if we compare to another region at java island. This research have view to analyze investment impact, labor and education to economic growth. This research use secondary data inculding panel data and cross section since 2009-2015 and cross from 5 district on Yogyakarta. This research use panel data regression method and fixed effect model analysis.
The result showed of the research period 2009 to 2015, either invesment and education varables have a significant and positive impact. While the labor variable has a significant and negative impact. The value of determination coefficient obtained is 0,98788. It means that all of the variable invesment, labor and education can explain 98,78 percent to the economic growth variable. Meanwhile the remaining 1,22 percent is explained by other variable outside the model.NIM. 13810128 FAROUQ SYAIFUL HAQ2017-07-26T04:46:27Z2017-07-31T07:36:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26615This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266152017-07-26T04:46:27ZANALISIS PENGARUH INFLASI, PENGANGGURAN, DAN DEMOKRASI
TERHADAP KEMISKINAN DI INDONESIAThis study aimed to analyze the effects of inflation, unemployment and
democracy against poverty in Indonesia. The study was conducted in 19 provinces
in Indonesia period 2009-2012. The data used in this research is secondary data
obtained from Statistics Indonesia. The method used in this research is panel data
regression analysis of random effect model.
The results showed that in the period from 2009 to 2012, the variable
inflation, unemployment and democracy together significant and positive impact
on poverty in Indonesia. The coefficient of determination obtained by 59.51%.
This means that the independent variables (inflation, unemployment, and
democracy) is able to explain the dependent variable (poverty) amounted to
30.40%, while 69.60% is explained by variables outside the model.NIM. 13810113 EKA SULISTIANA PUTRI2017-07-26T04:45:27Z2017-07-31T07:36:14Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26871This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268712017-07-26T04:45:27ZKERJASAMA BAGI HASIL DALAM PRODUKSI PENANGKAPAN IKAN
DI DESA MARGOLINDUK
(STUDI PERBANDINGAN ANTARA FIQH MUAMALAT DENGAN
UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 1964 TENTANG BAGI HASIL
PERIKANAN)Desa Margolinduk terletak di Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak dan
termasuk salah satu desa yang terletak di wilayah pesisir. Mata pencaharian
mayoritas penduduk desa Margolinduk adalah sebagai nelayan dan petani tambak.
Adapun nelayan di desa Margolinduk mengenal adanya kerjasama. Dalam
praktik, perjanjian kerjasama antara kedua belah pihak hanya secara lisan. Apabila
anak buah ingin ikut melaut dengan juragan yang lain, hal tersebut tidak
dipermasalahkan karena tidak ada perjanjian tertulis yang mengikat. Jika
mendapat keuntungan akan dibagi dua, yakni 50% untuk juragan dan 50% untuk
anak buah (jurak dan sarekat). Apabila bagian anak buah tersebut dibagi menjadi
35 bagian, maka yang didapat anak buah tidak seberapa jika dibandingkan dengan
tenaga maupun risiko yang mereka terima. Masyarakat setempat lebih memilih
kebiasaan yang telah berlangsung secara turun temurun dalam melaksanakan
perjanjian bagi hasil. Walaupun adanya Undang-undang Nomor 16 Tahun 1964
tentang Bagi Hasil Perikanan yang mengatur perjanjian bagi hasil perikanan,
namun mayoritas nelayan tidak mengetahuinya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih jauh praktik perjanjian
bagi hasil antara juragan dan anak buah di desa Margolinduk, kecamatan Bonang,
kabupaten Demak berdasarkan fiqh muamalah dan Undang-undang Nomor 16
Tahun 1964 tentang Bagi Hasil Perikanan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan yuridis
normatif. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif
analitik. Dalam metode pengumpulan data penyusun menggunakan metode
observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan perjanjian bagi hasil di
desa Margolinduk masih menggunakan kebiasaan yang sudah dilakukan secara
turun temurun. Menurut hukum Islam praktek di lapangan telah sesuai dengan
prinsip muḍârabah muqayyadah dengan batasan asas keadilan, asas
keseimbangan, asas konsensualisme, asas amanah, dan asas janji itu mengikat.
Begitu juga menurut Undang-undang Bagi Hasil Perikanan. Dari kedua sistem
hukum tersebut, terdapat perbedaan dan persamaan : perbedaan keduanya pada
persyaratan bagi para pihak, pembagian hasil usaha, beban-beban yang
ditanggung, modal, dan kerugian usaha. Sedangkan persamaan keduanya adalah
pelaksanaan perjanjian bagi hasil di lapangan sah menurut hukum Islam maupun
hukum positif.NIM. 13380057 ZID HARTSA FIRDAUSI2017-07-26T04:44:48Z2017-07-31T07:34:58Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26853This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268532017-07-26T04:44:48ZSTUDI ANALISIS TERHADAP TAKARAN ZAKAT FITRAH
DI INDONESIAZakat fitrah dilakukan oleh setiap muslim di Indonesia pada saat bulan
Ramadan, zakat fitrah itu sendiri adalah zakat diri yang diwajibkan atas diri setiap
individu lelaki dan perempuan muslim yang berkemampuan dengan syarat-syarat
yang ditetapkan. Kata fitrah yang ada merujuk keadaan manusia saat baru diciptakan
sehingga dengan mengeluarkan zakat ini manusia dengan izin Allah akan kembali
fitrah. Dalam hal zakat fitrah kita ketahui bahwa untuk bahan pokok beras ditetapkan
dengan timbangan 2,5 kg perorang. Tetapi dengan penetapan takaran zakat fitrah ini
kita ketahui masih banyak perbedaan dalam hal ukuran takaran zakat fitrah di
Indonesia.
Penyusun tertarik meneliti penetapan takaran zakat fitrah di Indonesia, karena
penyusun melihat banyak perbedaan mengenai ukuran takaran zakat fitrah ini,
sehingga penyusun ingin mengetahui lebih dalam tentang bagaimana ketentuan
takaran zakat fitrah di Indonesia, serta bagaimana ketentuan takaran zakat fitrah
dalam perspektif hukum islam.
Penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research), yang menggunakan
literatur sebagai sumber data utama, baik data primer maupun data sekunder yang
masih berkaitan dengan masalah yang dibahas yang relevan dengan penelitian ini.
Dalam menganalisis data setelah data-data terkumpul dari hasil penelitian ini, maka
langkah selanjutnya adalah menganalisis terhadap data tersebut dengan menggunakan
analisa kualitatif dengan cara deduktif, yaitu dari data yang terkumpul ditarik
kesimpulan yang bersifat khusus. Dalam hal ini yaitu menyimpulkan dari caraNIM. 12380007 AKHMAD ALI MUKHLIS2017-07-26T04:44:26Z2017-07-31T07:34:27Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26865This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268652017-07-26T04:44:26ZDUMPING DALAM PERSPEKTIF MAQASID SYARIAHPada era globalisasi saat ini, perdagangan internasional bukan menjadi hal
yang asing lagi bagi Negara-negara yang ada di Dunia. Perdagangan internasional
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan suatu barang yang tidak bisa diproduksi di
dalam Negeri. Perdagangan internasional menimbulkan hubungan saling
ketergantungan antara satu negara dengan negara lain, sehingga terjadi persaingan
antar pelaku usaha. Tindakan persaingan tersebut tidak jarang menimbulkan
persaingan curang antara pelaku usaha, salah satunya adalah praktik dumping.
Praktik dumping dianggap sebagai perbuatan yang tidak sehat dalam strategi
pemasaran. Bagi negara pengimpor perdagangan dengan motif dumping akan
menimbulkan kerugian bagi dunia usaha atau industri barang sejenis dalam
negeri. Permasalahan yang terjadi adalah banyaknya praktik dumping yang terjadi
di Indonesia dalam kasus perdagangan internasional. Penyusun tertarik untuk
meneliti praktik dumping ditinjau dari maqasid syariah dengan melihat dampak
yang ditimbulkan dari praktik dumping.
Penelitian ini merupakan library research atau penelitian kepustakaan
dengan menjadikan bahan pustaka sebagai sumber data utama. Teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan studi kepustakaan. Studi
kepustakaan dilakukan dengan menelaah berbagi buku, jurnal, atau karya ilmiah
laimnya yang berhubungan dengan materi penelitian. Sifat penelitian ini adalah
deskriptif analisis yaitu penelitian yang bertujuan mendeskripsikan atau memberi
gambaran terhadap suatu obyek penelitian seperti praktik dumping di Indonesia
sesuai atau tidak dengan hukum Islam terutama dari segi maqasid syariah.
Pendekatan penelitian dilakukan dengan pendekatan normatif yaitu berlandaskan
Al-Qur’an dan al-Hadis.
Setelah dilakukan penelitian, praktik dumping yang terdiri dari tiga jenis
yaitu dumping sporadis, persistent, dan predatory hanya satu jenis dumping yang
sesuai dengan hukum islam yaitu dumping sporadis. Dumping sporadis dinilai
memberikan manfaat selama tidak dilakukan dalam jangka waktu yang lama.
Sedangkan dumping persistent pada dasarnya terlarang kan tetapi, dalam keadaan
tertentu apabila lebih banyak mendatangkan manfaat maka diperbolehkan,
sedangkan dumping predatory terlarang secara permanen dikarenakan dalam
jangka panjang akan menimbulkan kerugian yang besar bagi produsen maupun
konsumen dalam negeri. Walaupun dalam satu sisi masyarakat akan merasa
diuntungkan karena dapat membeli barang dengan harga yang jauh lebih murah.
Sehingga keberadaan dumping persistent dan predatory tidak sesuai dengan
prinsip maqasid syariah pengecualian bagi dumping persistent apabila terdapat
kemaslahatan lebih besar maka hukumnya boleh.NIM. 13380012 NURUL MAGHFIROH2017-07-26T04:44:14Z2017-07-31T07:34:11Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26613This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266132017-07-26T04:44:14ZDETERMINASI FLUKTUASI HARGA DAGING SAPI
DI 6 PROVINSI PULAU JAWA
PADA TAHUN 2010-2015Beef is an animal based meal that can consume with Indonesian people. Demain growth on beef commodity has significant impact when national religion holiday, and potentional to incrasing cow meat prices. Incrase on beef prices have impact with consumer to consume beef. This research goals is to identified what factors who can take effect with beef price fluctuation on object research which is on java island, whos an place with the most crowded island at indonesia. Analysis method used on this research is panel data regression. Dependen variabel is beef price and independen variabel including beef production, chiken meat price, population and meat consumtion. After that, doing test with eviews8. Those test has result beef production, chiken meat price and meat consumption has significant impact, but the population variable has a significant and negative effect on the fluctuation of beef prices in 6 provinces of Java Island.NIM. 13810104 MUHAMMAD ANIS HANAFI2017-07-26T04:42:44Z2017-07-31T07:32:22Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26875This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268752017-07-26T04:42:44ZWAKAF TUNAI UNTUK KEPENTINGAN KONSUMTIF (TINJAUAN NORMATIF DAN YURIDIS TERHADAP PENDAYAGUNAAN WAKAF TUNAI DI BAITUL MAAL HIDAYATULLAH (BMH) KEBUMEN )Wakaf merupakan salah satu instrumen keuangan Islam untuk mencapai tujuan ekonomi Islam yaitu mewujudkan kehidupan yang sejahtera. Wakaf sebagai instrumen keagamaan dalam Islam yang memiliki hubungan langsung secara fungsional dengan upaya pemecahan masalah sosial dan kemanusiaan, seperti pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan ekonomi umat. Setelah dikeluarkannya fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tanggal 11 Mei 2002, diperbolehkannya berwakaf dalam bentuk uang tunai. Kemudian disusul kebijakan pemerintah dengan dikeluarkannya peraturan dasar perwakafan tunai di dalam Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf dan Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf.
Di BMH Kebumen terdapat upaya penghimpunana dana wakaf tunai yang diperdayagunakan untuk beberapa program wakaf tunai yang terbagi menjadi tiga yakni: mushaf Al-Qur’an, mobil layanan umat dan fasilitas dakwah. Dalam hal ini dari ketiga program tersebut dana wakaf tunai dikonversi menjadi aset yang tidak produktif seperti pembelian mushaf Al-Qur’an, mobil layanan umat, dan fasilitas dakwah seperti pembangunan masjid mushala dan pesantren.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yaitu
penelitian dengan data yang diperoleh dari kegiatan di lapangan. Teknik pengumpulan data penelitian adalah studi lapangan sebagai data primer atau data yang diperoleh langsung dari obyek penelitian dan studi pustaka (library research) sebagai data sekunder. Sifat penelitian ini adalah deskriptif analitik Deskriptif analitik, yaitu penelitian yang didalamnya terdapat upaya mendeskripsikan, mencatat, menganalisa dan menginterprestasikan kondisi- kondisi yang sekarang ini terjadi atau ada. Dalam penelitian ini, penyusun akan mendeskripsikan objek penelitian yang diteliti melalui data yang terkumpul kemudian dianalisis dan membuat kesimpulan secara umum.
Berdasarkan rumusan masalah yang menjadi fokus pada penelitian ini, maka dalam hasil penelitian ini ialah: pertama, berdasarkan kajian hukum normatif bahwa pemberdayaan wakaf tunai di BMH Kebumen yang telah dikonversi menjadi aset berupa mushaf Al-Qur’a<n, mobil layanan umat, dan fasilitas dakwah jika ditinjau dengan metode maslahah mursalah atas dasar kemanfaatan wakaf, pendayagunaan wakaf tunai di BMH Kebumen tidak bertentangan dengan nash dan ijma’ karena dengan adanya wakaf tunai ini terdapat manfaat yang dapat disalurkan kepada mauquf ‘alaih. Kedua, ditinjau dari segi hukum yuridis pemberdayaan wakaf tunai di BMH Kebumen belum dikelola secara produktif artinya masih dipergunakan secara konsumtif dan tidak memberikan penambahan nilai terhadap harta pokoknya. Meskipun demikian, dalam penghimpunan, pengelolaan dan pendayagunaan wakaf tunai di BMH Kebumen belum sesuai dengan peraturan hukum positif yang berlaku di Indonesia.NIM. 13380061 HANDARIYATUL MASRUROH2017-07-26T04:41:50Z2017-07-31T07:31:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26870This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/268702017-07-26T04:41:50ZPERLINDUNGAN KONSUMEN DALAM PRAKTIK JUAL BELI AIR
MINUM ISI ULANG
(Studi Pada Industri Air Minum Isi Ulang Depot A dan Depot B di Sapen,
Demangan, Gondokusuman, Yogyakarta)Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran terhadap praktik jual
beli pada industri air minum isi ulang. Menjelaskan faktor yang melatarbelakangi
pelaku usaha air minum isi ulang tidak mencantumkan label tentang air minum isi
ulang pada depot air minum, perspektif sosiologi hukum Islam.
Objek penelitian ini adalah industri air minum isi ulang yang ada di Sapen,
Kelurahan Demangan, Kecamatan Gondokusuman, Yogyakarta. Sapen
merupakan wilayah yang berada di sekitar kampus UIN Sunan Kalijaga, yaitu
pada industri air minum isi ulang depot A dan depot B.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian field
research. Penelitian bersifat deskriptif analitis, perspektif sosiologi hukum Islam.
Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara langsung ke pelaku
usaha dan konsumen. Metode analisis yang digunakan adalah deduktif, yaitu
analisis dari data atau kesimpulan yang bersifat umum akan dianalisis untuk
mencari suatu kesimpulan yang bersifat khusus.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik jual beli air minum isi
ulang sudah memenuhi rukun dan syarat dalam jual beli. Akan tetapi, pelaku
usaha depot A sudah mencantumkan label tentang air minum isi ulang pada depot
air minum, namun tidak dilakukan secara berkala. Untuk depot B belum
mencantumkan label tentang air minum isi ulang karena pelaku usaha tidak
mengetahui hal tersebut. Dalam hal ini, melanggar hak-hak konsumen karena
konsumen berhak atas informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai suatu
barang yang dikonsumsi. Adapun faktor yang menyebabkan para pelaku usaha
tidak mencantumkan label tentang air minum isi ulang pada depot air minum,
adalah sebagai berikut: Pertama, ketidaktahuan dan kurangnya pemahaman
pelaku usaha depot air minum tentang aturan persyaratan teknis depot air minum
dan perdagangannya berdasarkan Keputusan Menteri Perindustrian dan
Perdagangan Republik Indonesia nomor 651/MPP/kep/10/2004, persyaratan
kualitas air minum sesuai Peraturan Menteri Kesehatan nomor
492/MENKES/PER/IV/2010, aturan tentang higiene sanitasi depot air minum
sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 43 tahun 2014.
Kedua, Para pelaku usaha depot air minum terkendala oleh biayaNIM. 13380033 ANESTE RAHMADANITA2017-07-26T04:41:28Z2017-07-31T07:35:36Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26580This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265802017-07-26T04:41:28ZKONTRIBUSI SEKTOR PARIWISATA TERHADAP PRODUK DOMESTIK
REGIONAL BRUTO DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY)Yogyakarta Special Region is one of cities that known as tours city and
also a city of education. One of the largest Gross Regional Domestic Product
receipts is from the tourism sector. Much of destinations become the sixth favorite
destination in Indonesia. Gross Regional Domestic Product as a local income that
can reflect the regional economy condition. Bigger Gross Regional Domestic
Product shows that the local economy is getting better.
This study aims to determine how the influence of the tourism sector to the
Gross Regional Domestic Products of Yogyakarta Special Region which can be
seen from the number of tourist visits, hotel taxes, restaurant taxes, and
entertainment tax. This is a quantitative research. Data used is the crossection
form in 5 districts and use time series for eight years, from 2008-2015. The used
data were obtained from the Central Bureau of Statistics and the Regional
Financial Management and Asset Agency of the Special Region of Yogyakarta.
The method used is the analysis of panel data regression analysis fixed effect
models.
The results showed that all research variables simultaneously affect the
Gross Regional Domestic Product. Partially variable of sum tourist arrivals, hotel
tax and restaurant tax positive and significant impact on the Gross Domestic
Product, while the entertainment tax and significant negative effect on the Gross
Domestic Product in Yogyakarta.NIM. 13810029 SITI NI’MATUL AZIZAH2017-07-26T04:41:13Z2017-07-31T07:35:29Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26619This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266192017-07-26T04:41:13ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN HIJAB (STUDI KASUS KARYAWAN GARDA DEPAN PT ADD YOGYAKARTA)Fashion is one that contributes greatly in the growth of the creative industry. Fashion has the ability to absorb labor with a high skill level workers capable controlled by society. Hijab included in the fashion product, the hijab is basically regarded as a religious behavior, but over the times then the use of the hijab are becoming popular among the people. The number of local hijab industry which is currently flourishing and many hijabers trends, makes the author interested in conducting research on the factors that influence purchasing decisions, especially in the Garda Depan PT ADD Yogyakarta. To determine the factors that influence purchasing decisions hijab, seen from the external factors, which in terms of revenue (private), social class (culture), knowledge (psychology). Garda Depan of the workers parttime (teenagers) PT ADD (PT Aseli Dagadu Djokja), which is derived from a variety of colleges with different backgrounds. This study uses quantitative methods with descriptive research type. The data used is primary data obtained from the questionnaire to 50 respondents at the vanguard of PT ADD Yogyakarta. To analyze the data obtained using multiple linear regression. While the results of the testing that has been done, factor income, social class, knowledge simultaneously influence purchasing decisions hijab at the Garda Depan of PT ADD Yogyakarta. While partial knowledge of factors influence purchasing decisions. However, income and social class factors do not affect the respondents in purchasing decisions.NIM. 13810124 SAKINAH NUR2017-07-26T04:40:12Z2017-07-31T07:23:32Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26607This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266072017-07-26T04:40:12ZANALISIS PENGARUH LUAS LAHAN, JUMLAH PRODUKSI, DAN BIAYA
PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN PETANI PADI DI KECAMATAN
DELANGGU KABUPATEN KLATEN
(Studi Kasus di Desa Sribit)Sribit village is a village located in District Delanggu. The main source of
people's livelihood is working as farmers. Over 50% of the people in Sribit
Village work as farmers. The contribution of the agricultural sector to the
economic conditions of the people of Sribit Village is enormous. However, many
people in the Sribit village live simple or mediocre to meet the needs of his life.
The purpose of this research is to analyze the effect of land area,
production quantity, and production cost to rice farmer income in Sribit Village.
The population in this study is rice farmers in Sribit Village, amounting to 371
farmers. Sampling in this research using purposive sampling technique, that is
sampling technique from population based on a certain criterion. Samples
obtained through calculation of slovin formula that is as much as 79 farmers.
While the technique of analyzing data in this research is using multiple linear
regression analysis.
The result of data analysis shows that simultant land area, production
amount, and production cost have significant effect to rice farmer income in Sribit
Village. Partially, only the area of land and the amount of production that
significantly affect the income of rice farmers in Sribit Village. While the variable
cost of production does not significantly affect the income of farmers in Sribit
Village.NIM. 13810070 IIS WAHYU NUR HIDAYANTI2017-07-20T07:39:25Z2017-07-20T07:44:40Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26582This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265822017-07-20T07:39:25ZANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI PADA USAHA TANI KENTANG DI KECAMATAN BATUR, KABUPATEN BANJARNEGARAPotatoes production in Batur District was quite large and it was in the first position among four other district which producing potatoes in Banjaregara Regency. Large financial capital in this business often made the farmers didn’t optimal in using production factors, in the other hand the fluctuations of potatoes’ prices can also threaten the farmers. Efficiency is one of the factors that determine the level of productivity. This study attempted to analyze the factors that affect the production and efficiency level of the use production factors to the potatoes farming in Kecamatan Batur Banjarnegara Regency.
The data obtained from the primary data with the respondents were 98 farmers. The used sampling technique was purposive sampling. Data type was cross section data and the used analysis tool was production functions of stochastic frontier with Frontier 4.1 and Microsoft Excel program. Variables in the farming business which significantly influence were the variables of seeds, fertilizers, pesticides, and labor. While the unsignificant variable in potato farming was the land area variable.
The value of technical efficiency was 0,83 or 83%, it indicated that the use of production factors was not technically efficient. The value of price efficiency or allocative was 1.4021 it means that the price efficiency or allocative was not achieved. The value of economic efficiency was 1,1609 it shown that economic efficiency was not achieved. Potato farming business in Batur District, Banjarnegara Regency is quite profitable and feasible to be developed, it was shown by the R / C ratio was 1,68. To increase the efficiency, the farmers should be able to use combinations of production input factors proportionally.NIM. 13810036 AUNI AFIFAH2017-07-20T02:33:50Z2017-07-20T02:33:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26595This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265952017-07-20T02:33:50ZANALISIS PENGARUH JUMLAH UNIT USAHA, INVESTASI, DAN
UPAH MINIMUM TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA
SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN DI JAWA BARAT PERIODE 2012-
2015The manufacturing sector is the dominant sector in West Java province but
labor absorption is still inferior to the trade sector. An increasing number of
business units are not offset by employment in small and medium industries,
medium and large. The purpose of this study to analyze the effect of the number
of business units, investment and the minimum wage on employment in the
manufacturing sector.
This research is quantitative. The analytical method used is regression
panel data with fixed effect models were taken through the Chow test test test and
Hausman test. Data analysis using Eviews program assistance 8. The data used
were obtained from the Central Statistics Agency of West Java Province.
The results showed that simultaneously, a variable number of business
units, investment and minimum wages have a significant effect on employment in
the province of West Java. Partially, variable number of business units and the
investment have a significant positive effect while the variable minimum wage
have a significant negative effect on employment in West Java Province for 2012-
2015 years.NIM. 13810060 LUTHFIYAH2017-07-20T02:28:28Z2017-07-20T02:32:17Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26611This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266112017-07-20T02:28:28ZANALISIS PENGARUH PEMBANGUNAN EKONOMI DAN
PEMBANGUNAN SOSIAL TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI
PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2011-2015The development of a country is the most important thing for the welfare
of society. One of the things that is the development benchmark is the reduction
of poverty rate. Poverty is a complex problem which is related with many kind of
aspects like the rights for food, health, education, job, etc. To decrease the poverty
needs support and collaboration of society and the government’s serious efforts.
The purpose of this study is to know how the effect of Economic
Development (Expenditure per capita) and Social Development (Health,
Education, Unemployment, and Social Infrastructure) on the rate of poverty in the
District/City of Central Java Province. Methods of analysis used is the Data Panel
with the help of Microsoft Excel 2010 software and E-views 8. The secondary
data used are time series data from the period 2011 to 2015 and cross section data
that is on the 35 District/City in Central Java. The independent variables consist of
Expenditure per capita, Health, Education, Unemployment, and Social
Infrastructure, while the dependent variable is Poverty Rate.
The results showed that the variables of Expenditure per capita, Health,
and Educationnegatively and significantly influence the rate of poverty in Central
Java, unemployment positively and significantly influence the rate of poverty in
Central Java. While Social Infrastructure negatively and not significantly
influence the rate of poverty in Central Java. The value R in this research is
0.744194. This shows that the poverty rate of 74.4194 percent in the District/City
in Central Java province is affected by the independent variable and the remaining
varibel 25.5806 in influence variables outside of the model.NIM. 13810085 ROSA KHOIRUNNISA2017-07-20T02:28:17Z2017-07-20T02:38:37Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26612This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266122017-07-20T02:28:17ZANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KETIMPANGAN PENDAPATAN TERHADAP KEMISKINAN DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2010-2014The purpose of this research is to analyse total population influence, economic growth and inequality income concern with poverty in East Java Province period 2010-2014. This research use secondary data that is acquired from central corporation East Java Statistics. The method that is used in this research is panel data regression with Fixed Effect model analysis. The object in this research is 38 regencies/city in East Java Province.
The result of this research show that in period 2010-2014, economic growth and inequality income give significant influence to poverty in East Java Province. The coefficient of determination that is acquired is 95,0006 percent. It means that independent variabel (economic growth and inequality income) capable explain dependent variabel (proverty) 95,0006 percent whereas 05,0004 is explained by variabel out of the model.NIM. 13810140 OKTINA PURNAMASARI2017-07-20T02:28:04Z2017-07-20T02:28:04Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26602This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266022017-07-20T02:28:04ZANALISIS KONTRIBUSI INDUSTRI KEUANGAN NON-BANK (IKNB)
KONVENSIONAL DAN INDUSTRI KEUANGAN NON-BANK (IKNB)
SYARIAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA
TAHUN 2014-2017Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi perkembangan Industri
Keuangan Non-Bank (IKNB) Konvensional dan Industri Keuangan Non-Bank
(IKNB) Syariah pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Penelitian ini
menggunakan Vector Autoregression (VAR) pada Industri Keuangan Non-Bank
(IKNB) Konvensional dan Vector Error Correction Model (VECM) pada Industri
Keuangan Non-Bank (IKNB) Syariah untuk menguji hubungan kausalitas dan
jangka panjang antara keduanya terhadap pertumbuhan ekonomi. Data yang
digunakan dalam penelitian ini merupakan data time series bulanan dari periode
2014 hingga 2017. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan
kausalitas dua arah (bidirectional causality view) dan hubungan jangka panjang
antara perkembangan IKNB baik Konvensional maupun Syariah terhadap
pertumbuhan ekonomi. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa IKNB
Syariah lebih tahan terhadap shock dari pertumbuhan ekonomi dibandingkan
IKNB Konvensional.NIM. 13810171 NABILA ILMALINA FAZA2017-07-20T02:27:51Z2017-07-20T02:37:21Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26614This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266142017-07-20T02:27:51ZPENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PERTUMBUHAN
PENDAPATAN ASLI DAERAH, DAN PERTUMBUHAN DANA ALOKASI
UMUM TERHADAP ALOKASI BELANJA MODAL
(Studi Kasus Pada Pemerintah Provinsi se-Indonesia Tahun 2016)Decentralization is the delegation of authority to regions in their own
household affairs to improve public infrastructure and facilities for the community
in promoting economic growth and prosperity. However, decentralization has
created fiscal imbalances in various regions of Indonesia because each region has
different financial and resource potentials.
The improvement of infrastructure and public facilities in the regions can
be known through the amount of capital expenditure. This study aims to determine
the effect of Economic Growth, Local Revenue (PAD), and General Allocation
Fund (DAU) to Capital Expenditure in the province of Indonesia in 2016 either
partially or simultaneously. The population in this study is all provinces in
Indonesia in 2016. This study uses secondary data in the form of Realization Report
of APBD Provincial Government of Indonesia in 2016.
Testing in research using classical assumption test then tested hypothesis
with multiple linear regression t test, F test, and coefficient of determination.
Analyzer tool in this research use SPSS 23 software. Based on result of research
can be concluded that partially variable of Economic growth have positive effect
and significant to Capital Expenditure, PAD growth have positive significant effect
to Capital Expenditure. While DAU growth has a significant negative effect on
Capital Expenditure. Simultaneously variable of Economic Growth, PAD growth,
and DAU growth have significant effect to capital expenditure.NIM. 13810138 MUHAMMAD MARZUQI IHSANI2017-07-20T02:27:18Z2017-07-20T02:36:16Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26567This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265672017-07-20T02:27:18ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN
WISATAWAN KE PANTAI PANGANDARAN, JAWA BARATPangandaran Beach attraction is one of the potential tourist attraction in
Pangandaran Regency, Province West Java which has a large enough number of
visitors. This study aims to determine the factors that influence tourist visits to
Pangandaran Beach. In addition, this study analyzes the economic value of
Pangandaran Beach attractions by using the travel cost method.
The analytical tool used in this research is Multiple Linear Regression with
the influence of income variable, travel cost to Pangandaran Beach, travel cost to
other beach (Karapyak Beach), long trip and facility to tourist visit. Travel expenses
include transportation costs, admission, consumption, souvenirs, sky boat rental and
others.
The results of this study indicate that income variables, travel costs to
Pangandaran Beach, and facilities have a positive and significant impact on tourist
visits. While the cost of travel to other beaches (Karapyak Beach) and long trips have
negative and insignificant impact on tourist visits. The economic value of
Pangandaran Beach attractions by using the travel cost approach is
Rp3.766.794.891.NIM. 13810002 KHARINDA TRIANDARA2017-07-19T03:53:01Z2017-07-19T03:53:01Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26576This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265762017-07-19T03:53:01ZFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN 38
KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA TIMURPoverty is a classic problem which is Generally faced by developing countries
including Indonesia. The development of the poverty conditions in a country is
one of the indicators in seeing the levels of society prosperity in that country.
Some of the factors that may affect the poverty are the population, the level of
education, the number of unemployed, the minimum wages and economic growth.
In Indonesia, East Java is the province with the greatest number of poor residents.
In 2015, the number of poor population in East Java reaching 4,703.3 thousand.
That number is the highest number that represents when compared to other
provinces. See that conditions, this research aims to know the factors affecting
poverty in East Java. The variable dependent that used in this study is the level of
poverty in East Java. While the variable independent in this study was education,
population, minimum wage, unemployment and economic growth. As for the data
used in this research is the kind of panel data obtained from the Central Bureau of
statistics (BPS) East Java Province in 2011-2015. Through a panel data regression
methods, the study concluded that poverty in East Java is significantly influenced
by level of education or the old of school, the population of society and the
minimum wage.NIM. 13810024 SINGGIH RASYITU BRAHIM2017-07-19T03:33:34Z2017-07-19T03:50:18Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26562This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265622017-07-19T03:33:34ZPENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, INVESTASI,
DAN TENAGA KERJA TERHADAP PERTUMBUHAN
EKONOMI PADA KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI
SULAWESI TENGGARA TAHUN 2010-2014Economic growth is one instrument that has an important role in the
economy of a country / region. Based on data from the Central Bureau of
Statistics (BPS) that from 2010-2014 Economic growth in Southeast Sulawesi
province grows better when compared with the national economic growth.
This study aims to analyze the influence of local revenue (PAD),
investment (FDI and PMDN), and labor force working on economic growth in
Southeast Sulawesi Province in 2010-2014. The data used in this study is
secondary data obtained from related agencies such as the Central Bureau of
Statistics (BPS). The method used in this research using panel data regression
with Fixed Effect Model analysis.
The results showed that the variable of local income (PAD) and
investment (PMA and PMDN) had a negative and significant effect on economic
growth, while the variable of work force had positive and insignificant effect on
economic growth in Southeast Sulawesi Province. From the results of F test the
value of determination coefficient obtained for 0.497516 which means the original
income variable of blood, investment and labor can explain the economic growth
variables of 49.7516%, while the remaining 50.2484% is explained by other
variables that are not included in Research model in.NIM. 12810043 MUHAMMAD NUR FAJRIN2017-07-19T03:32:42Z2017-07-19T03:50:05Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26609This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/266092017-07-19T03:32:42ZANALISIS DAMPAK RELOKASI DAN REVITALISASI
PEDAGANG KAKI LIMA DARI KAWASAN JALAN
SABANG KE KAWASAN PASAR ELPABES SURAKARTAThe increasing dynamics of community life in Surakarta has led to various
alternative economic activities that are marked by increasing purchasing power, the
growing ability of the production of goods and services, as well as consumer
demands on other preferences. So in facing the demands of society, a new
phenomenon arises in the form of a modern market economy as supermall,
supermarkets, wholesale and franchise center. Based Regulation No. 1 Year 2010
regarding Management and Protection of Traditional Market that with the
development of retail trade in small and medium scale, retail trade of modern on a
large scale, the traditional markets need to be empowered and protected in order to
grow and develop in harmony, mutually reinforcing and win-win solution. One
manifestation of the preservation of traditional markets and small traders in
particular arrangement of Street Merchants, then built one of the market called
Pasar Elpabes. Researcher examines how the economic impact on traders after their
relocation and the revitalization of the market. The purpose of this research is to
know how the economic impact of the relocation policy and the revitalization of the
traders. The method used in this study is simple random sampling, and using paired
t-test. The data are gained via interview. Results from this research is after a
relocation and revitalization, the three variables are in declined. Surakarta
municipal government’s policies in relocating street merchants and revitalize the
region is able to provide better environment for the merchant, and the potential to
create new job opportunities, but have not been able to provide a good economic
impact for the Merchants. This research hopefully can contributed to municipal
government for evaluation of the relocation and revitalization of the street
merchants.NIM. 13810154 MUHAMMAD FAHMI SYAKIR2017-07-19T03:32:39Z2017-07-19T03:49:53Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26559This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265592017-07-19T03:32:39ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INFLASI DI
THAILANDThe purpose of this study was to analyze how and much influence the
effect of economic growth, minimum wage and education (the average length of
school) on poverty in all regions of Thailand.
Data used in this research is secondary data obtained from the Central
Bureau of Statistics Thailand. Method used is the analysis of panel data
regression methods Fixed Effect Model with 9 Eviews software.
The results of this study indicate that the money supply variables affect the
rate of inflation in Thailand, while the variable interest rates and exchange rates
measured by the average have a negative and insignificant effect on the rate of
inflation in Thailand.NIM. 12810039 MISS PHATTIYA SEN-E2017-07-19T03:32:36Z2017-07-19T03:49:31Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26552This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265522017-07-19T03:32:36ZANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERTUMBUHAN EKONOMI DI THAILANDEconomic growth represent the economic problem in the term and is influenced by various factor. This research is objected to analyse the influence of total population, educational level, and labour to economic growth of Thailand.
Data used in this research is secondary data obtained from the Central Bureau of Statistics Thailand. Method used is the analysis of panel data regression methods Fixed Effect Model with 9 Eviews software.
The results of this study are the variables of total population to has unsignificant and negetive effect on economic growth in Thailand. While educational level, and labour to has unsignificant and positive effect on economic growth in Thailand. The result of Adjusted R-Square shows that total population, educational level, and labor can explain the economic growth in Thailand as big as 14.60 percent and 85.39 percent was explained by another variable inoutside model.NIM. 12810037 MISS NICHAKORN SANMUT2017-07-19T03:32:09Z2017-07-19T03:47:09Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26587This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265872017-07-19T03:32:09ZANALISIS FAKOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENDIRIAN USAHA
(Studi Pada Pelaku Usaha di Jalan Laksda Adisucipto, Yogyakarta)This study attempts to analyzing the factors that affect interest the fact of creating companies small and medium macro entrepreneurs the offender in the way of Laksda Adisucipto, Caturtunggal, Depok, Sleman. A population that in the sample used in this research is the main entity micro and small entrepreneurs who in the vicinity of the road laksda adisucipto. The data were drawn in the form of 50 respondents with the methods of sampling purposive namely the sample collection based on the criteria according to researchers. The taking of data using a technique kuisioner. A method of processing data that is used is statistical researcher product moment and service solution (SPSS) version 20 .
This research result indicates variable bismis environment and traffic congestion will not affect the fact of creating companies interest in the way of laksda adisucipto. While variable aksesibilitas, visibility, a norm subjective and income expectations influential significantly on the performance of the fact of creating companies interest in the way of Laksda Adisucpto.NIM. 13810049 BUYUNG BAGASKARA2017-07-19T03:32:05Z2017-07-19T03:46:50Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26584This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265842017-07-19T03:32:05ZANALISIS KESEJAHTERAAN KELUARGA BURUH PEREMPUAN
PERSPEKTIF BKKBN DAN MAQᾹṢID ASY- SYARĪʻAH (STUDI
KASUS BURUH PERUSAHAAN JASA PENCUCIAN SARANG WALET
CV KAUSAR JAYA DESA KEDIREN KECAMATAN KALITENGAH
KABUPATEN LAMONGAN)Encouragement of women plunging into labor is to improve the quality
of life and welfare of their families from the wages allocated for the needs of his
family. Facts on the ground show that many women workers working in large
industries are not prosperous because they are not given their rights as laborers.
Includes the right to worship in accordance with their respective religions and the
obligations of employers to prepare adequate prayer space.
The purpose of this study to determine and measure the level of welfare
of female workers CV Kausar Jaya based on the perspective maqᾱṣid asy-syarī'ah,
and to know and measure the level of welfare of families of women workers
working in CV Kausar Jaya in perspective BKKBN. The research approach used
in this research is a qualitative approach. Sources of data were taken from
interviews with workers and leaders of CV Kausar Jaya.
The results of the study found that workers of CV Kausar Jaya were
given places and times of prayer, timely wages, and holidays. But the laborers of
CV Kausar Jaya do not get the vitamins for the eyes and the social security of the
labor. CV Kausar Jaya workers are not included in the pre prosperous family
category.NIM. 13810038 ANWARUL SHOLIHIN2017-07-19T03:31:56Z2017-07-19T03:46:19Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26570This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/265702017-07-19T03:31:56ZANALISIS PERBEDAAN TINGKAT MODAL, OMZET, DAN
KEUNTUNGAN MUSTAHIK SEBELUM DAN SESUDAH
DISALURKANNYA DANA ZAKAT PRODUKTIF
DI BAITUL MAL MASJID JOGOKARYANEconomic development in indonesia is an important agenda for every
country. Smes always described as a sector which has the role of very important,
it was because the smes can absorb the labor force who had low and living in the
activities of small businesses both traditional and modern. The majority of smes
permasalan located on private ownership of capital, where micro businessmen
not having capital need to be sufficient to develop businesses.
The methodology it uses the comparative descriptive namely to analyze
and explain how and how much difference between capital, earnings, and
business profits one person before and after getting help of capital of the charity
productive baitul mal jogokaryan yogyakarta mosque. Using the analysis sample
pairet t-tes. Objects in research is one person given business loan by baitul mal
mosque jogokaryan about 45 respondents.
From the research indicates that program zakat productive is a program
granting business loan with the methods a grant or qordhul hasan. The results of
the analysis different test show that the existence of pengruh between the
provision of capital assistance to the development of capital, a turnover of, and
business profits before and after receiving business capital assistance. With the
results obtained in stastik conclusion that the values significantly smaller than
0,05 namely 0,000 or there are significant differences between a capital, turnover,
and business profits before and after receiving the charity productive.NIM. 13810011 AHMAD JUNAIDI RAMBE2022-04-13T04:52:38Z2022-04-13T04:55:30Zhttp://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/6638This item is in the repository with the URL: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/66382022-04-13T04:52:38ZKADAR MINUMAN BERALKOHOL PERDA NOMOR 7 TAHUN 1953 KOTA YOGYAKARTA PERSPEKTIF MAQASID ASY-SYARIAHABSTRAK Peraturan pemerintah bersifat mengikat dan mengatur prikehidupan masyarakat. Hal ini didasari adanya keinginan dan kebutuhan regulasi yang diharapkan mampu melindungi dan mengakomodasi hak-hak tiap individu atau kelompok yang tergabung dalam tatanan masyarakat hukum. Oleh karena itu, sudah selayaknya suatu peraturan diciptakan dengan maksud dan tujuan tertentu. Dalam hal izin penjualan dan pemungutan pajak atas izin menjual minuman keras, pemerintah Kota Yogyakarta sejak puluhan tahun lalu berusaha mengatur hal tersebut melalui Peraturan Daerah nomor 7 tahun 1953 Kota Yogyakarta dan masih diberlakukan sampai sekarang. Kini dikuatkan dengan peraturan daerah nomor 7 tahun 2006 Kota Yogyakarta tentang perubahan ketentuan pidana dalam peraturan daerah-peraturan daerah kota Yogyakarta, akan tetapi kedua peraturan tersebut belum membahas secara rinci mengenai kadar batasan penggunaan alkohol dalam minuman keras yang diijinkan untuk dijual. Berangkat dari latar belakang tersebut, skripsi ini meneliti pandangan Maqasid asy-Syari'ah terhadap kadar alkohol minuman keras dalam Perda No.7 Tahun 1953 Kota Yogyakarta serta relevansi Perda No.7 Tahun 1953 Kota Yogyakarta tentang kadar alkohol minuman keras terhadap kontek masa kini.
Penelitian bersifat pustaka (library research) dengan metode preskriptif analitik, dengan pendekatan normatif yang kemudian ditarik menggunakan cara pandang filosofis yang menjelaskan teori Maqasid asy-Syari'ah dalam memahami pembatasan kadar alkohol dalam minuman keras yang dimuat dalam No.7 Tahun 1953 Kota Yogyakarta.
Adapun hasil penelitian tentang minuman beralkohol Perda no.7 tahun 1953 Kota Yogyakarta, ditemukan problem yang belum terpecahkan dalam peraturan daerah ini, khususnya pasal yang berkaitan dengan kadar alkohol, di mana tidak ada kejelasan yang pasti yang mengatur kadar pembatasan alkohol. Padahal, ketentuan kadar alkohol justru merupakan masalah yang sangat krusial karena kelebihan penggunan alkohol sangat beresiko terhadap pemeliharaan agama, jiwa, akal, keturunan dan harta. Meskipun sudah diperkuat dengan peraturan daerah yang baru yaitu Perda nomor 7 tahun 2006 Tentang perubahan ketentuan pidana pada peraturan daerah Kota Yogyakarta, perda ini hanya mengatur tentang sanksi atas pelanggaran yang terdapat dalam Perda No. 7 tahun 1953 Kota Yogyakarta dan belum bisa menjawab problem yang ada. divNIM.: 07380028 IRMAN DONI IDAWAN