AL-I'ROB FI NADZRI DR. IBRAHIM ANIS FI KITABIHI MIN ASRORI AL LUGHOH (DIRASAH WASHFIYAH NAQDIYAH)

MOHAMAD SHOFWAN HADI - NIM. 03111365, (2008) AL-I'ROB FI NADZRI DR. IBRAHIM ANIS FI KITABIHI MIN ASRORI AL LUGHOH (DIRASAH WASHFIYAH NAQDIYAH). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (AL-I'ROB FI NADZRI DR. IBRAHIM ANIS FI KITABIHI MIN ASRORI AL LUGHOH (DIRASAH WASHFIYAH NAQDIYAH))
BAB I, BAB V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (AL-I'ROB FI NADZRI DR. IBRAHIM ANIS FI KITABIHI MIN ASRORI AL LUGHOH (DIRASAH WASHFIYAH NAQDIYAH))
BAB II, BAB III, BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (840kB)

Abstract

Sudah menjadi rahasia umum bahkan kesepakatan bersama, tentunya oleh para Ulama' ahli Nahwu - bahwasanya i'rob merupakan salah satu point dalam bidang nahwu yang sangat penting peranannya. Bahkan karena begitu pentingnya, i'rob sudah berada pada posisi tertentu yang tidak sama dengan posisi tema-tema lain dalam ranah nahwu. Apalagi i'rob merupakan hal yang unik, karena tidak ada satupun bahasa di dunia ini yang memiliki pembahasan i'rob sedemikian rupa sebagaimana pembahasan i'rob dalam Bahasa Arab. Namun eksistensi dan keberadaan i'rob mulai terusik. Posisinya mulai dipertanyakan, terutama dalam dekade terakhir ini oleh beberapa tokoh kontemporer. Adalah Dr. Ibrahim Anis, salah seorang tokoh kontemporer yang mengajukan gugatan-gugatan seputar keberadaan i'rob dalam nahwu. Dalam bukunya Min Asrori Al Lughah, beliau mempertanyakan keberadaan i'rob yang lebih menimbulkan permasalahan dan persoalan dari pada fungsinya yang tidak seberapa. Keberanian Dr. Ibrahim Anis melawan arus inilah yang menggelitik penulis untuk mengangkatnya dalam skripsi. Sebuah pemikiran yang sangat berbeda dengan platform yang sudah berlaku. Di tengah-tengah kesepakatan para ahli nahwu beliau memberikan tawaran yang berbeda tentang konsep i'rab. Berangkat dari berbagai pertimbangan yang ada, dalam skripsi ini, penulis lebih memfokuskan pada studi pemikiran Dr. Ibrahim Anis tentang i'rob dalam bukunya Min Asrori Al Lughah. Dengan pisau analisis deskriptif, penulis menjabarkan dan mengetengahkan bagaimana sebenarnya pemikiran beliau ini. Penulis juga menjabarkan pemikiran tokoh-tokoh yang berhubungan dengannya. Dr. Ibrahim Anis berpendapat bahwa i'rob merupakan produk hasil rekayasa dari para tokoh nahwu, karena pada dasarnya orang orang Arab zaman dahulu (jahiliyah) tidak pernah mengenal dan memakai i'rob. I'rob, menurut Dr. Ibrahim Anis, tidak memiliki fungsi serta faedah menunjukkan kedudukan sebuah kata dan makna sebagaimana yang dikatakan oleh para tokoh nahwu. Bagi Dr. Ibrahim Anis keberadaan i'rob hanyalah sebagai alat serta sarana untuk mempermudah mengucapkan kalimat-kalimat Bahasa Arab. Keberadaan serta kedudukan sebuah kata dalam bahasa arab tidak ditentukan oleh i'rob. Keberadaan dan kedudukannya ditentukan melalui situasi serta keadaan yang melingkupi antara pembicara dan pendengar dan juga melalui urutan posisi dari masing-masing kata. Namun, pendapat Dr. Ibrahim Anis ini tidak memperoleh dukungan dari para tokoh nahwu serta para pakar bahasa. Banyak tokoh yang mengkritisi dan menggugatnya dengan mengatakan bahwa alasan dan hujjah yang digunakan oleh Dr. Ibrahim Anis sangat lemah sekali. Menurut mereka, apa yang dikatakan oleh Dr. Ibrahim Anis tidak logis sehingga tidak bisa digunakan sebagai pegangan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Nurain, S.Ag.,M.Ag.
Uncontrolled Keywords: I'rob, Dr. Ibrahim Anis, Min Asrori Al Lughah.
Subjects: Kesusastraan Arab
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 23 Jul 2012 17:56
Last Modified: 19 Dec 2016 15:31
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/1125

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum