PENGEMBANGAN MODUL QUANTUM LEARNING BERBASIS ISLAM-SAINS DALAM PEMBELAJARAN IPA MATERI DAUR AIR KELAS V DI MI AL-IMAN TEMPEL

ANNISA NURUL HIDAYATI, 1320420001 (2015) PENGEMBANGAN MODUL QUANTUM LEARNING BERBASIS ISLAM-SAINS DALAM PEMBELAJARAN IPA MATERI DAUR AIR KELAS V DI MI AL-IMAN TEMPEL. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PENGEMBANGAN MODUL QUANTUM LEARNING BERBASIS ISLAM-SAINS DALAM PEMBELAJARAN IPA MATERI DAUR AIR KELAS V DI MI AL-IMAN TEMPEL) BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (12MB) | Preview
	Text (PENGEMBANGAN MODUL QUANTUM LEARNING BERBASIS ISLAM-SAINS DALAM PEMBELAJARAN IPA MATERI DAUR AIR KELAS V DI MI AL-IMAN TEMPEL) BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan berawal dari kegelisahan akademik peneliti yang melihat fenomena bahan ajar di lapangan, selama ini proses pembelajaran yang terjadi disekolah cenderung konvensional. Proses belajar mestinya berjalan menyenangkan untuk anak-anak didik. Ini adalah hal yang sesungguhnya sangat mendasar dari sebuah proses belajar. Dalam hal ini penelit menarpkan Quantum Learning sebagai suatu cara untuk mencapai pembelajaran yang menyenangkan dengan dasar Islam, sehingga tak hanya ilmu umum saja yang di dapat akan tetapi juga ilmu agama. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development/ R&D) yaitu penelitian yang berorientasi untuk mengembangkan dan memvalidasi produk yang dikembangkan itu. Produk yang dikembangkan yakni modul pembelajaran IPA Quantum Learning berbasis Islam-sains yang diterapkan di kelas V MI al-Iman Tempel. Penelitian ini bertujuan untuk respon siswa terhadap modul yang dikembangkan serta faktor-faktor yang menjadi kelebihan dan kelembahan modul yang dikembangkan. Proses pengembangan meliputi 4 tahap, yaitu define, design, develop, and disseminate atau diadaptasikan menjadi model 4-P yaitu pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Validasi produk dilakukan oleh dosen ahli media dan dosen ahli materi untuk memberikan penilaian berbentuk angket yang dilengkapi dengan kritik dan saran yang membangun pengembangan modul. Setelah dilakukan uji skala kecil dan revisi, uji coba skala besar dan revisi serta diseminasi produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk modul layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran. Hal inberdasarkan pada skor yang diberikan oleh dosen ahli materi yakni dengan rata-rata 4,45, dosen ahli media 4,67, guru IPA 4,51 serta teman sejawat 4,65 dan 4,67 dengan kategori “sangat baik”. Respon peserta didik pada saat uji skala kecil rata-rata 4,54 dengan prosentase 91% “sangat tinggi” dan respon skala besar rata-rata 4,5 dengan prosentase 90% kategori “sangat tinggi”. Observasi keislaman pada uji coba skala kecil 88% dengan kategori “sangat tinggi” dan uji coba skala besar sebelum menggunakan modul 28,2% dengan kategori “sangat rendah” menjadi 88,2% dengan kategori “sangat tinggi”. Setelah menggunakan modul, berarti kepekaan keislaman siswa meningkat, hal ini berarti modul Quantum Learning berbasis Islam-sains layak digunakan sebagai media pembelajaran untuk menambah nilai-nilai keislaman pada siswa. Kata kunci: modul Quantum Learning, Berbasis Islam-sains, dan Pembelajaran IPA

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item