ETIKA PERIKLANAN DI MEDIA TELEVISI DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

HENI AISYIAH FARIDI, NIM. 04380030 (2009) ETIKA PERIKLANAN DI MEDIA TELEVISI DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
04380030_BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text
04380030_BAB II,III,IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Iklan sebagai salah satu alat pemasaran melalui promosi merupakan proses komunikasi yang bertujuan mempengaruhi minat calon pembeli sehingga mampu memasarkan produknya secara massal. Untuk prosesnya, televisi dianggap sebagai media yang paling efektif digunakan. Selain mempengaruhi calon konsumen dengan materi dan visualisasi iklan untuk memperkenalkan produk baru sebagai pengumuman, tapi juga digunakan dalam rangka mempertahankan konsumen agar tetap memilih produknya. Akan tetapi dalam praktiknya, kesempatan beriklan sering digunakan dengan cara berlebihan dan menggunakan segala cara untuk memperoleh perhatian khalayak sehingga cenderung melanggar norma yang ada dalam Islam. Berdasar uraian di atas, masalah dalam penelitian ini adalah mengenai praktik-praktik periklanan di media televisi dalam perspektif hukum Islam. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk memahami dan menjelaskan praktik periklanan di media televisi dari perspektif hukum Islam yang sering diindikasikan telah melanggar etika. Manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran kepada masyarakat secara umum tentang periklanan yang beretika dan yang tidak, sehingga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah induktif, yaitu metode yang menarik suatu kesimpulan yang bersifat umum dari berbagai kasus yang bersifat khusus. Hal ini dilakukan pada praktik iklan yang quot;dianggap quot; telah melanggar etika dan kemudian ditarik pada suatu kesimpulan mengenai iklan tersebut secara umum telah melanggar etika dalam hukum Islam atau sebaliknya. Adapun data yang diperoleh dianalisis menggunakan pendekatan normatif dan yuridis. Dalam hal ini pendekatan tersebut digunakan sebagai acuan untuk menentukan suatu peristiwa dalam bentuk permasalahan berdasar norma-norma yang berlaku mengenai praktik periklanan di media televisi sudah sesuai atau sebaliknya. Hasil Penelitian menunjukKan bahwa dalam pelaksanaan pemasaran melalui iklan di media televisi saat ini belum sesuai dengan hukum Islam maupun hukum positif.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: H.SYAFIQ M.HANAFI, S.AG, M.AG
Uncontrolled Keywords: Iklan, alat pemasaran, proses komunikasi, visualisasi iklan, perspektif hukum Islam
Subjects: Akhlak - Etika
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 10 Jan 2020 15:28
Last Modified: 10 Jan 2020 15:31
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/1882

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum