KEBERADAAN LEMBAGA OMBUDSMAN DAERAH DIY MENURUT MAQASID

MUH FENDI PUTRANTA - NIM. 03370287 , (2009) KEBERADAAN LEMBAGA OMBUDSMAN DAERAH DIY MENURUT MAQASID. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Ada anggapan yang sangat kuat di masyarakat bahwa berurusan dengan birokrasi sangat merepotkan, berbelit-belit, dan terkadang menggunakan biaya ekstra. Kondisi ini tentu memiliki akar persoalan yang dalam, mulai dari sistem yang digunakan hingga terbatasnya kemampuan sumber daya manusia sampai fasilitas-fasilitas negara yang kurang memadai. Apalagi ditengah era otonomi daerah yang memberikan keleluasaan bagi daerah untuk menata kehidupan masyarakat lokal, oleh karena itu anggapan tersebut harus dihilangkan dengan dengan memperbaiki birokrasi pemerintahan di daerah baik dari internal pemerintahan daerah itu sendiri ataupun dari eksternal pemerintahan tersebut. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan provinsi yang pertama kali membentuk lembaga pengawas eksternal dalam hal pelayanan publik. Lembaga tersebut adalah Lembaga Ombudsman Daerah (LOD) yang berfungsi untuk mengawasi kinerja pemerintahan daerah dan penegak hukum dalam pelayanan publik. Hadirnya lembaga ini tentunya memberi pengaruh dalam tata pemerintahan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Oleh karena itu dalam skripsi ini akan dibahas lebih lanjut tentang Lembaga Ombudsman Daerah DIY menurut maqasid asy-syari'ah dan juga aplikasi konsep maqasid asy-syari'ah terhadap mekanisme penanganan kasus oleh Lembaga Ombudsman Daerah DIY. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang bertujuan untuk menganalisa keberadaan Lembaga Ombudsman Daerah DIY menurut maqasid asy-syari'ah dan menjelaskan aplikasi maqasid asy-syari'ah dalam penanganan kasus-kasus di Lembaga Ombudsman Daerah DIY, sehingga penelitian ini bersifat deskriptif analisis. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan normatif dan menggunakan metode analisis data kualitatif, sehingga nantinya diharapkan dapat menganalisa dengan jelas keberadaan Lembaga Ombudsman menurut maqasid asy-syari'ah dengan tehnik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Lembaga Ombudsman Daerah DIY dapat dikategorikan ke dalam maqasid al-hajjiyyat (tujuan sekunder) dalam upaya pembentukan pemerintahan yang baik dan bersih sebagai tujuan primernya. Sedangkan dalam penanganan kasus yang dilakuakan oleh Lembaga Ombudsman Daerah DIY mulai dari tahap pelaporan, klarifikasi,mediasi sampai rekomendasi merupakan aplikasi dari maqasid asy-syari'ah yaitu dalam rangka menjaga agama (hifzu al-din), menjaga jiwa (hifzu an-nafs), menjaga akal (hifzu al-aql), menjaga keturunan (hifzu al-nasl) dan menjaga harta (hifzu al-mal).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING: DRS. MAKHRUS MUNAJAT, M.HUM
Uncontrolled Keywords: lembaga pengawas eksternal, Lembaga Ombudsman Daerah, maqasid asy-syari'ah, pelayanan publik
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Last Modified: 04 May 2012 23:41
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/1910

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum