KONSEP ILMU SOSIAL PROFETIK DAN TRANSFORMASI SOSIAL DI INDONESIA

HANIF PRABA LAKSANA, NIM. 08720038 (2015) KONSEP ILMU SOSIAL PROFETIK DAN TRANSFORMASI SOSIAL DI INDONESIA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KONSEP ILMU SOSIAL PROFETIK DAN TRANSFORMASI SOSIAL DI INDONESIA)
08720038_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf - Published Version

Download (11MB) | Preview
[img] Text (KONSEP ILMU SOSIAL PROFETIK DAN TRANSFORMASI SOSIAL DI INDONESIA)
08720038_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Dominasi keilmuan barat yang bersifat sekular dan positivistik menyebabkan diskriminasi terhadap keilmuan yang bersifat religius. Hal ini berdampak pada kondisi umat yang semakin hari semakin teralienasi, karena terjadinya apa yang disebut sebagai benturan antar peradaban oleh Samuel P Huntington. Hegemoni barat yang ateis, terhadap timur yang bertuhan dalam ranah ilmu pengetahuan menimbulkan kegelisahan bagi para pemikir dari timur, salah satunya adalah Kuntowijoyo. Oleh karena itu menurut beliau perlu diciptakan sebuah counter hegemoni untuk melawan dominasi keilmuan barat. Melihat kondisi umat yang mulai terbawa oleh arus pemikiran barat tanpa ada filterisasi keilmuan yang jelas, Kuntowijoyo kemudian menawarkan sebuah konsep keilmuan alternatif yang bersifat lebih egaliter. Keilmuan ini disebut sebagai Ilmu Sosial Profetik. Pengkajian terhadap gagasan Kuntowijoyo, mengenai Ilmu Sosial Profetik merupakan sebuah upaya dalam menemukan sudut pandang baru mengenai metode yang tepat dalam menentukan arah dan tujuan dari transformasi sosial. Kuntowijoyo dikenal sebagai seorang sejarawan, budayawan dan juga sastrawan yang karya-karyanya banyak menyinggung mengenai problematika sosial umat islam di Indonesia. Kuntowijoyo banyak memberikan kontribusi intelektual terhadap kemajuan umat islam, bahkan pemikiran-pemikiran beliau masih sangat relevan digunakan sebagai pisau analisis terhadap kondisi umat dalam konteks kekinian. Studi ini menggunakan metode deskriptif-analitis untuk memaparkan, menafsirkan, menganalisis dan menyimpulkan secara sistematis, faktual, objektif dan akurat mengenai gagasan kuntowijoyo terkait dengan Ilmu Sosial Profetik dan transformasi sosial. Sebagai seorang yang pernah menimba ilmu di barat, Kuntowijoyo beranggapan bahwa karakterisitik keilmuan barat cenderung bersifat liberalistik dan kapitalistik, sehingga dapat memicu lahirnya dehumanisasi, stratifikasi sosial dan belenggu atas perbudakan. Berdasarkan hasil literer, hasil studi ini menunjukkan bahwa konsep Ilmu Sosial Profetik yang ditawarkan oleh Kuntowijoyo ini merupakan sebuah alternatif bagi disiplin keilmuan sosial yang sedang mengalami fase stagnansi atau kemandekan. Ilmu Sosial Profetik berperan serta dalam memberikan cara, arah dan tujuan yang jelas terhadap perubahan sosial di Indonesia. Kuntowijoyo mengatakan bahwa di dalam Ilmu Sosial Profetik ada tiga pilar utama yang harus dipegang, yaitu Humanisasi (kemanusiaan), Liberasi (pembebasan), dan Transendensi (ketuhanan). Ketiga pilar ini merupakan unsur penting dalam pencapaian sebuah transformasi sosial yang bersifat profetik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Achmad Zainal Arifin. S.Ag .. M.A .. Phd
Uncontrolled Keywords: Kuntowijoyo, Ilmu Sosial Profetik dan Transformasi Sosial.
Subjects: Sosiologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sosiologi (S1)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 05 Feb 2016 14:20
Last Modified: 05 Feb 2016 14:20
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/19264

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum