PENGAKUAN PENDAPATAN NASABAH PEMBIAYAAN MUDARABAH DI TAMZIS BAITUTTAMWIL CABANG GODEAN YOGYAKARTA

M SULTHONI, NIM. 12380045 (2016) PENGAKUAN PENDAPATAN NASABAH PEMBIAYAAN MUDARABAH DI TAMZIS BAITUTTAMWIL CABANG GODEAN YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENGAKUAN PENDAPATAN NASABAH PEMBIAYAAN MUDARABAH DI TAMZIS BAITUTTAMWIL CABANG GODEAN YOGYAKARTA)
12380045_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (PENGAKUAN PENDAPATAN NASABAH PEMBIAYAAN MUDARABAH DI TAMZIS BAITUTTAMWIL CABANG GODEAN YOGYAKARTA)
12380045_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya hambatan yang dialami beberapa lembaga keuangan syariah dalam pengakuan pendapatan nasabah pembiayaan mudarabah, sehingga beberapa lembaga keuanga syariah melakukan inovasi, salah satunya Tamzis Baituttamwil cabang Godean Yogyakarta, yaitu dengan Metode Indikasi, suatu metode yang memiliki tiga fungsi berdasarkan penentuan keuntungan 0,5% perhari dari total modal pembiayaan yang diberikan. Adapun fungsinya: 1. Sebagai standar kualifikasi 2. Sebagai penganti laporan keuangan 3. Menghitung angsuran dan nisbah perhari Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang bersifat kualitatif, dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai sarana pengumpulan data. Selanjutnya dianalisis dengan deduktif yakni melihat metode indikasi pembiayaan mudarabah di Tamzis baituttamwil cabang Godean Yogyakarta, selanjutnya dinilai dari sudut syariah sehingga peneliti dapat menarik kesimpulan yang bersifat khusus. Hasil penelitian ini, menyimpulkan bahwa Metode indikasi sebagai standar kualifikasi tidaklah bertentangan dengan hukum Islam, karena hal ini merupakan bentuk kehati-hatian dalam menjaga suatu amanah. Sedangkan metode indikasi sebagai laporan keuangan dengan menentukan keuntungan 0,5% perhari yang dihitung berdasarkan total modal pembiayaan dengan asumsi dapat disesuaikan, namun dalam penerapanya asumsi ini sulit dilaksanakan maka hal ini menyebabkan akad ini menjadi fasid. Metode indikasi menghitung angsuran dan nisbah perhari, metode ini menyebabkan akad batil karena tidak memenuhi syarat akad yaitu keuntungan sebagi kelebihan dari modal.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PROF. DR. H. SYAMSUL ANWAR, M.A.
Uncontrolled Keywords: BMT, Mudarabah
Subjects: Muamalat
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 09 Aug 2016 14:41
Last Modified: 09 Aug 2016 14:41
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/21553

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum