TINJAUAN PSIKOLOGI HUMANISTIK TERHADAP PEMBELAJARAN FIQH SISWA KELAS XI MAN GODEAN SLEMAN YOGYAKARTA 2007/2008

RAHMA NANI NIM. 04410822, (2009) TINJAUAN PSIKOLOGI HUMANISTIK TERHADAP PEMBELAJARAN FIQH SISWA KELAS XI MAN GODEAN SLEMAN YOGYAKARTA 2007/2008. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini berawal dari keingin tahuan peneliti terhadap pembelajaran fiqh kelas XI MAN Godean, tentang bagaimana pendekatannya pada siswa melalui teori yang dipakai, dari metode yang digunakan peneliti ingin melihat apakah sejalan dengan teori psikologi humanistik. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan menganalisis tentang pelaksanaan pembelajaran fiqh siswa kelas XI MAN Godean ditinjau dari psikologi humanistik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar MAN Godean Sleman Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis kualitatif dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensintesiskannya dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain. Hasil penelitian menunjukkan: (1) pelaksanaan pembelajaran fiqh kelas XI MAN Godean dilaksakan dengan metode ceramah, Tanya jawab, drill dan diskusi. (2) Pelaksanaan pembelajaran fiqh di MAN Godean secara umum sudah memenuhi lima aspek. Dilihat melalui metode yang ada yaitu metode ceramah, Tanya jawab, driil dan diskusi ada kesamaan dengan metode pembelajaran yang humanistik yaitu metode silent way, counseling learning dan natural approach. Bila ditinjau dari segi humanistik, pembelajaran fiqh yang ada di MAN Godean tersebut bisa dilakukan dengan empat pendekatan, yaitu: self esteem approach, creatifity approach, value and moral development approach dan multiple talent approach. Keempat metode tersebut telah mewarnai pembelajaran fiqh di MAN Godean. (3) Unsur-unsur Pendukung yang Memungkinkan Adanya Penerapan Psikologi Humanistik pada Pembelajaran Fiqh kelas XI MAN Godean. Yaitu adanya modal dari guru, dapat dilihat dari segi perhatian, metode pengajaran, sikap guru terhadap kesalahan siswa, empati terhadap perasaan siswa dan sikap terbuka dalam menanggapi perbedaan pendapat. Modal dari siswa dapat dilihat dari faktor perasaan, tanggung jawab, intelek, dan aktualisasi diri dari siswa.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item