STRATEGI PENINGKATAN SUARA PARTAI KEBANGKITAN BANGSA (PKB) DALAM PEMILU 2014 DI KABUPATEN CILACAP

ACHMAD AKRIMNA FUAD NUGRAHA, NIM. 11370100 (2016) STRATEGI PENINGKATAN SUARA PARTAI KEBANGKITAN BANGSA (PKB) DALAM PEMILU 2014 DI KABUPATEN CILACAP. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (STRATEGI PENINGKATAN SUARA PARTAI KEBANGKITAN BANGSA (PKB) DALAM PEMILU 2014 DI KABUPATEN CILACAP)
11370100_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (STRATEGI PENINGKATAN SUARA PARTAI KEBANGKITAN BANGSA (PKB) DALAM PEMILU 2014 DI KABUPATEN CILACAP)
11370100_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Reformasi menjadi gerbang pembuka atas berbagai kelompok, baik organisasi masyarakat (Ormas), maupun Parpol (Partai Politik), yang sekian lama terpasung dengan atas nama stabilitas keamanan nasional. Pra Reformasi yaitu Orde baru (Orba) di bawah pimpinan presiden Soeharto, ormas, parpol, dan gerakan yang lain menjadi tidak ada artinya, karena hanya ada satu kekuatan yaitu penguasa. Untuk itu di era reformasi pintu keterpasungan tersebut hancur ditandai dengan lengsernya presiden Soeharto runtuh pula rezim Orde Baru. Pasca reformasi munculah berbagai kelompok, ormas, dan parpol dengan segala ideologinya. Semuanya beralaskan mengatasnamakan kebebasan dan ingin menyelamatkan bangsda ini yang sedang ditimpa krisis, terutama krisis moral. Munculah bbanyak partai politik dengan segala asas dan basis masanya, tak ketingalan basis masa Nahdhiyyin (NU) juga tak ketinggalan, dengan difasilitasi Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU), maka lahirlah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Partai-parati tersebut, termasuk PKB dipersiapkan untuk menghadapi pemilu pasca reformasi pada tahun 1999. PKB yang menjadi anak sah dari NU mempunyai modal yang besar dan kuat untuki memenangkan pada pemilu 1999 atau pada pemilu-pemilu selanjutnya. Modal besar tersebut adalah warga NU yang sudah mengakar kuat sampai bawah, partai ini menjadi partai besar karena mempunyai basis masa yang nyata. Jama’ah dan warga NU yang fanatic tidak akan mempunyai pilihan politik yang selain PKB. Realita tersebut terjadi hingga sekarang, terutama pada pemilu 2014 di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. PKB di kabupaten tersebut mampu bertahan dan mendulang suara pemilu dengan suara maksimal. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari strategi yang digunakan. Diantara strategi tersebut adalah dengan hubungan antara PKB dan NU, dengan bentuk mengoptimalkan, menghidupkan secara struktural badan otonom (Banom) NU di setiap tingkatan. Ketika banom NU dapat optimal dan dibekali dengan pemahaman politik PKB dan NU, PKB siap menjadi partai besar di daerah tersebut. Begitu juga dengan peran para Kiai dan tokoh NU yang menjadi simbol politik PKB di tengah masyarakat, yang menjadi panutan masyarakat di setiap harinya. Begitu pula sosok Gus Dur yang menjadi identitas politik PKB (Mahaguru PKB). Dengan simbol Gus Dur sebagai bapak pluralism, masyarakat non- NU bahkan non- Islam akan menjadi pendulang suara PKB secara riel. Modal besar ini yang tidak dimiliki oleh partai politik yang lain. Partai politik yang lain kebanyakan terjebak oleh sektarianisme, baik disebabkan oleh para tokohnya sendiri ataupun karena disebabkan oleh visi, misi, platform, serta ideologi partai yang tertuang dalam Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). PKB yang menjadi warisan dari ulama NU, harus tetap dijaga, walaupun sudah mempunyai modal yang besar dan kuat, agar kejayaan PKB tidak bergeser dari yang dicita-citakan oleh para Kiai NU terdahulu. Kata Kunci : Peran sosial, pelaku struktural, perilaku budaya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. AHMAD PATTIROY
Uncontrolled Keywords: Peran sosial, pelaku struktural, perilaku budaya.
Subjects: Politik Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Jinayah Siyasah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 27 Sep 2016 09:33
Last Modified: 27 Sep 2016 09:33
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/21982

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum