NOVIA NURLAILA, NIM. 12380091 (2016) PRAKTIK GADAI KERING SAWAH DI DESA SUKAMAJU KECAMATAN MANGUNJAYA KABUPATEN PANGANDARAN (TINJAUAN NORMATIF-SOSIOLOGIS). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (PRAKTIK GADAI KERING SAWAH DI DESA SUKAMAJU KECAMATAN MANGUNJAYA KABUPATEN PANGANDARAN (TINJAUAN NORMATIF-SOSIOLOGIS))
12380091_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (PRAKTIK GADAI KERING SAWAH DI DESA SUKAMAJU KECAMATAN MANGUNJAYA KABUPATEN PANGANDARAN (TINJAUAN NORMATIF-SOSIOLOGIS))
12380091_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (856kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik gadai kering sawah di Desa Sukamaju Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran ditinjau dari normatif dan sosiologi hukum Islam. Sebagian masyarakat Desa Sukamaju memenuhi kebutuhan hidupnya dengan cara melakukan gadai kering sawah. Akad gadai kering sawah merupakan akad gadai sawah namun tidak ada sawahnya atau dengan kata lain akad gadai yang tidak ada jaminannya. Namun, pada saat pengembalian pinjaman ada tambahan hasil yang diberikan oleh rahin kepada murtahin. Kasus ditemui di Desa Sukamaju, rahin meminjam uang kepada murtahin Rp 25.000.000,- yang setara dengan harga sawah seluas 100 bata/ubin. Luas 100 bata/ubin sawah tersebut biasanya menghasilkan 7 kuintal padi. Maka sesuai perjanjian rahin harus memberikan 3,5 kuintal padi kepada murtahin selama dua kali musim panen. Selain itarahin juga harus mengembalikan pokok pinjaman pada saat jatuh tempo pengembalian tiba. Jenis penelitian dalam karya ilmiah ini adalah jield research dengan sifat deskriptif analitis. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu dengan cara observasi, dan wawancara. Sedangkan untuk pendekatan penelitian dalam karya ilmiah ini menggunakan pendekatan normatif dan sosiologi hukum Islam disertai dengan metode induktif sebagai metode untuk menganalisisnya. Hasil dari penelitian ini adalah transaksi gadai kering sawah yang dilakukan di Desa Sukamaju Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran tidak sah, karena tidak terpenuhinya marhun pada saat akad dilakukan. Transaksi gadai kering merupakan perbuatan riba qard karena pada saat akad dilakukan rahin beijanji akanmemberikan tambahan hasil kepada murtahin. Tambahan hasil yang dijanjikan oleh rahin belum dipastikan secara jelas jumlahnya, sehingga ini termasuk dalam perbuatan garar. Masyarakat yang melakukan gadai kering sawah juga telah melakukan hilah atau rekayasa hukum agar tambahan tersebut tidak dikatakan riba. Hilah dilakukan dengan cara mengganti nama riba dengan nama gadai. Gadai kering sawah termasuk kategori ‘urf fasid karena transaksi ini sudah menjadi kebisaan masyarakat desa Sukamaju, namun hal ini bertentangan dengan nash.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Dr. Mochamad Sodik. S.Sos.. M.Si. |
Uncontrolled Keywords: | Gadai Kering Sawah, Riba Qard, Hilah, Garar dan ‘Urf Fasid |
Subjects: | Muamalat |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1) |
Depositing User: | Miftahul Ulum [IT Staff] |
Date Deposited: | 07 Oct 2016 08:21 |
Last Modified: | 14 Nov 2019 09:21 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/22302 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |