STUDI KORELASI ANTARA TINGKAT RELIGIUSITAS DENGAN TINGKAT KECERDASAN EMOSIONAL SISWA KELAS VIII MTsN WONOKROMO BANTUL TAHUN PELAJARAN 2006/2007

WARSID NIM: 03470640-02, (2009) STUDI KORELASI ANTARA TINGKAT RELIGIUSITAS DENGAN TINGKAT KECERDASAN EMOSIONAL SISWA KELAS VIII MTsN WONOKROMO BANTUL TAHUN PELAJARAN 2006/2007. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Abstract

ABSTRAK Setiap manusia memiliki naluri religiusitas untuk berkepercayaan, naluri itu muncul bersamaan dengan hasrat memperoleh penjelasan tentang hidup itu sendiri, sebab manusia hidup tidak mungkin tanpa rasa dimensi kedalam jiwanya yang disebut dengan ruhaniyah. Dengan demikian setiap manusia mempunyai emosi yang mendorong untuk melakukan aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan Tuhan-Nya yaitu Allah SWT. Dengan karunia-Nya Allah memberi atau membekali menusia dengan berbagai emosi yang mampu melangsungkan kehidupannya misalnya emosi takut kepada Allah akan siksaan-Nya, maka akan timbul dorongan untuk melaksanakan perintah-Nya dan meninggalkan apa yang telah dilarang-Nya. Emosi memegang peranan penting dalam sikap dan tindak agama, tidak ada satupun sikap atau tindakan agama seseorang yang dapat dipahami tanpa mengindahkan emosinya, karena itu dalam meneliti atau mempelajari perkembangan jiwa agama pada seseorang perlu diperhatikan seluruh fungsi-fungsi jiwanya sebagai kebulatan. Dengan demikian kecerdasan emosional harus dapat dikendalikan dan diarahkan agar bila menjalankan agamanya seseorang tersebut benar-benar bisa menghayati, memahami dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Hal- hal di atas menarik untuk diteliti lebih lanjut bagaimana korelasi antara tingkat religiusitas dengan tingkat kecerdasan emosional. Oleh karena itu dalam penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui tingkat religiusitas siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Negeri, Wonokromo, Pleret, Bantul; (2) untuk mengetahui tingkat kecerdasan emosional siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Negeri, Wonokromo, Bantul; dan (3) untuk mengetahui korelasi antara tingkat religiusitas dengan tingkat kecerdasan emosional siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Negeri, Wonokromo, Bantul. Dalam penelitian skripsi ini penulis menggunakan empat metode pengumpulan data, namun dari empat metode pengumpulan data ini yang paling utama digunakan oleh penulis adalah data angket. Keempat metode itu antara lain: (1) angket; (2) wawancara; (3) dokumentasi; dan (4) observasi Selanjutnya penulis menyimpulkan bahwa tingkat religiusitas siswa kelas VIII MTsN Wonokromo, Bantul masuk dalam kategori tingkat tinggi , sedangkan tingkat kecerdasan emosional siswa kelas VIII MTsN Wonokromo, Bantul masuk dalam kategori tingkat sedang. Adapun secara sederhana bahwa tingkat religiusitas dan tingkat kecerdasan emosional siswa kelas VIII MTsN Wonokromo, Bantul, †terdapat korelasi positif, namun korelasi itu, adalah korelasi yang lemah (hubungan diantara kedua Variabel itu lemah atau rendah). Dan ketika berkonsultasi dengan tabel ternyata antara tingkat religiusitas dengan tingkat kecerdasan emosional siswa kelas VIII MTsN Wonokromo, Bantul di sini bukanlah merupakan korelasi posistif yang signifikan atau meyakinkan.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item