SISTEM PEMERINTAHAN DALAM ISLAM (TELAAH TERBADAP KONSEP WILAYAH AL-FAQIH IRAN)

PIDIN SULAEMAN, NIM: 00370279 (2005) SISTEM PEMERINTAHAN DALAM ISLAM (TELAAH TERBADAP KONSEP WILAYAH AL-FAQIH IRAN). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (SISTEM PEMERINTAHAN DALAM ISLAM (TELAAH TERBADAP KONSEP WILAYAH AL-FAQIH IRAN))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (SISTEM PEMERINTAHAN DALAM ISLAM (TELAAH TERBADAP KONSEP WILAYAH AL-FAQIH IRAN))
BAB II, III, IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Pemerintahan Islam yang pertama kali dibangun dan didirikan oleh Rasulullah Saw adalah tatkala beliau menetap di kota Yasrib, yang dikenal dengan negara atau pemerintahan Madinah. Sistem pernerintahan yang telah dirintis oleh Rasulullah Saw adalah berdasarkan al-Qur' an dan as-Sunnah. Akan tetapi baik alQur' an maupun as-Sunnah tidak rnenetapkan suatu pol a tertentu yang dengannya suatu negara atau pemerintahan Islam harus disesuaikan. Akibatnya, muncul sistem-sistern politik pernerintahan dalam bentuk yang beragam. Pada saat ini salah satu sistem pemerintahan yang rnencoba rnengikuti sistem pernerintahan Nabi adalah sistem pemerintahan Islam Iran (Republik Islam Iran) yang berdasarkan pada konsep wiliiyah al-faqlh, suatu konsep kepernimpinan Syi' ah Tmiimiyah lsna Asyariyah. Dari sini muncul dua pokok masalah, yaitu: Perlama, bagaimana konsep wilayah al-faqih Iran? Yang dimaksud konsep disini adalah istilah yang digunakan penyusun untuk menggambarkan fenomena yang diteliti, yaitu mengenai asal usul dan perkembangan konsep wiliyah al-faqJh, fungsi dan wewenang wiliiyah al-faqlh serta kedudukannya dalam pemerintahan Repubiik Islam Iran. Hal ini bertujuan untuk membeti gambaran secara umum konsep wiliiyah al-faqlh Iran. Kedua, bagaimana sistem pemerintahan wilayah al-faqih Iran Yang dimaksud sistem peme:rintahan wiliiyah al-faqlh iran adalah semua yang di dalamnya keterkaitan dan keteraturan dengan wiliiyah al-faqlh, meliputj: kuahfikasi pemimpm, susksesi pemimpm dan demokrasi dalam sistem pemerintahan wiliiyah a-laqlh Iran dengan tujuan Mengetahui sistem pemerintahan wiliiyah al-faqlh lran. Dalam menjawab kedua pokok masalah di atas, penyusun metode metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriftik-anallitik. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan filosofis Fiqh Siyisah. Dati penelitian tersebut dihasilkan sebuah kesimpulan bahwa: Pertama, konsep wiiiyah al-faqlh merupakan konsep kepemimpinan sebagai kelanjutan dati doktrin Imamah Syi' ah Jmiimiyah lsna At.yariyah yang menyatakan bahwa pemegang kekuasaan yang sah dalam sebuah pemerintahan Islam adalah seorang faqlh. Dimana dalam kepercayaan Syl' ah faqJh dipercaya sebagai pelanjut fungsi kenabian dan imamah yang mempunyai wewenang sama seperti halnya wewenang Nabi dan Imam. Kedua, sistem pemerintahan wiliiyah al-faqlh Iran merupakan salah satu sistem pemerintahan dalam Islam yang menjadikan faqlh sebagai syarat untuk menjadi pemimpin dalam pemerintahan. Dalam sistem pemerintahan ini pemegang kekuasaan (pemimpin) tertinggi - dalam kontek ini pemerintahan Iran - harus. dipegang oleh seorang faqlh yang memiliki kualifikasi atau syarat tertentu artinya dalam sistem pemerintahan wiliiyah al-faqlh Iran Pemimpin Tertinggi ( wiliyat al-faqh waH faqih) diangkat berdasarkan kualifikasi a tau syarat bukan berdasarkan pemilihan (langsung) oleh rakyat. Dalam aplikasinya sistem ini tidak lepas dari kehendak rakyat, sehingga nilai-nilai demokrasi tetap ada.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. DRS. OMAN FATHUROHMAN SW, M.Ag 2. GUSNAM BARIS, S.Ag, M.Ag
Uncontrolled Keywords: pemerintahan Islam
Subjects: Politik Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Jinayah Siyasah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 04 Jul 2017 08:09
Last Modified: 04 Jul 2017 08:09
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25712

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum