RELASI KUASA DALAM PENETAPAN HADIS SEBAGAI HUJJAH DALAM BAHTSUL MASAIL MUKTAMAR NU KE-33 TAHUN 2015

PIPIN ARMITA, SUD, NIM. 1520510034 (2017) RELASI KUASA DALAM PENETAPAN HADIS SEBAGAI HUJJAH DALAM BAHTSUL MASAIL MUKTAMAR NU KE-33 TAHUN 2015. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (RELASI KUASA DALAM PENETAPAN HADIS SEBAGAI HUJJAH DALAM BAHTSUL MASAIL MUKTAMAR NU KE-33 TAHUN 2015)
1520510034_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (RELASI KUASA DALAM PENETAPAN HADIS SEBAGAI HUJJAH DALAM BAHTSUL MASAIL MUKTAMAR NU KE-33 TAHUN 2015)
1520510034_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian hadis yang dilakukan terhadap hadis-hadis dalam Bahtsul Masail Muktamar NU ke-33 tahun 2015. Dalam hal ini hadis sebagai hujjah diminta berbicara, mengomentari dan pada akhirnya memberi keputusan terhadap suatu permasalahan yang muncul, baik untuk membenarkan, membiarkan, menolak, atau bahkan menyalahkan. Padahal, pada dasarnya hadis yang ditetapkan sebagai hujjah tersebut, bukan berbicara dalam konteks yang sedang dibahas. Adapun jenis penelitiannya adalah penelitian kepustakaan (library reseach) murni dan didukung oleh wawancara, dengan pendekatan analisa genealogis wacana dalam teori relasi kuasa dan pengetahuan yang dikenalkan oleh Michel Foucault. Dalam pendekatan ini mencakup aspek hermeneutika dan genealogi. Aspek hermeneutika akan memfokuskan perhatiannya pada wacana tafsir. Sedangkan, aspek genealogis digunakan untuk memperhatikan asal-usul atau hubungan sejarah antara kekuasaan, wacana, pengetahuan, dan kebenaran yang kemudian mempengaruhi pemikiran NU. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana diskursus-diskursus keagamaan yang telah diproduksi oleh relasi kuasa yang selanjutnya menopang dan menjustifikasi bekerjanya relasi-relasi kuasa tersebut; pertama, bagaimana genealogi pemahaman NU terhadap hadis yang dijadikan hujjah dalam Bahtsul Masail Muktamar NU ke-33 tahun 2015. Kedua, bagaimanakah metode arkeologis NU dalam menetapkan hadis yang dijadikan hujjah dalam Bahtsul Masail tersebut. Ketiga, bagaimana pula bentuk relasi kuasa NU dalam menetapkan hadis sebagai hujjah dalam keputusan Bahtsul Masail tersebut. Adapun hasil penelitian ini adalah: pertama, genealogi NU dapat dilihat dari dua sisi kesejarahannya, yaitu para pendiri NU dan pondok pesantren. Hal ini membuktikan bahwa pada dasarnya pemikiran NU berawal dari keterpengaruhan ulama NU terhadap pemikiran ulama Haramain (Mekkah dan Madinah) dan dipengaruhi oleh tradisi pesantren di Jawa, khususnya mengenai tradisi turatsnya. Kedua, jika metode arkeologi NU dalam memahami hadis dilihat dengan perspektif Foucault, diketahui bahwa ada dua model penetapan hadis sebagai hujjah dalam Bahtsul Masail Muktamar ke-33 tahun 2015; (1) hadis yang dikutip dari kitab hadis, (2) hadis yang dikutip dari selain kitab hadis seperti kitab syarah, kitab tafsir, kitab fiqh, dan lain-lain. Ketiga, penulis menemukan bahwa hadis-hadis tersebut ditetapkan sebagai hujjah karena memiliki relasi pengetahuan dan kekuasaan. Dari sepuluh pembahasan yang mengutip hadis secara langsung, diketahui bahwa; pertama, tiga pembahasan merupakan teknik pengaturan kekuasaan; yaitu hukum BPJS, penyelenggaraan pemilu kepala daerah yang murah dan berkualitas, dan SDA untuk kesejahteraan rakyat. Kedua, lima pembahasan lainnya merupakan praktik pendisiplinan, yaitu hukum mengingkari janji bagi pemerintah, advokat dalam tinjauan fikih, hukuman mati dan HAM, perlindungan umat beragama menurut undang-undang, dan pelaksanaan pendidikan agama di sekolah. Ketiga, dua pembahasan praktik individualisasi, yakni khashais ahlu sunnah wa aljama’ah dan utang luar negeri. Dalam konteks ini, kemudian lahirlah sebuah wacana Bahtsul Masail yang kemudian dibaca oleh masyarakat NU sebagai reader dan merespon. Sedangkan dalam hal ini ulama NU berperan sebagai author yang secara nirsadar dan amat tersamar melekat beroperasinya kekuasaan.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. KH Hilmy Muhammad, MA.,
Uncontrolled Keywords: Relasi Kuasa, Hadis, Hujjah, Bahtsul Masail
Subjects: Aqidah Filsafat
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta > Aqidah Filsafat
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Agama dan Filsafat (S2)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 04 Oct 2017 14:06
Last Modified: 04 Oct 2017 14:06
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/27450

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum