KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI KASUS MEMPERTAHANKAN IKATAN PERNIKAHAN DALAM TEKANAN KEKERASAN SUAMI DI DESA SARIHARJO, NGAGLIK, SLEMAN, YOGYAKARTA)

Ria Dwi Agristina, NIM. 11720003 (2017) KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI KASUS MEMPERTAHANKAN IKATAN PERNIKAHAN DALAM TEKANAN KEKERASAN SUAMI DI DESA SARIHARJO, NGAGLIK, SLEMAN, YOGYAKARTA). Diploma thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI KASUS MEMPERTAHANKAN IKATAN PERNIKAHAN DALAM TEKANAN KEKERASAN SUAMI DI DESA SARIHARJO, NGAGLIK, SLEMAN, YOGYAKARTA))
11720003_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI KASUS MEMPERTAHANKAN IKATAN PERNIKAHAN DALAM TEKANAN KEKERASAN SUAMI DI DESA SARIHARJO, NGAGLIK, SLEMAN, YOGYAKARTA))
11720003_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Kekerasan dalam rumah tangga biasanya terjadi pada perempuan/ istri dan dapat dialami oleh siapa saja, di mana saja dan kapan saja. Kekerasan mempunyai makna menggunakan tenaga dengan tujuan membuat orang yang terkena terluka/ menyakiti orang lain. Penyebab terjadinya kekerasan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti faktor internal/ dari dalam diri pelaku maupun faktor eksternal/ lingkungan. Penyelesaiannya istri mempunyai pilihan yaitu bercerai atau memilih bertahan. Dalam penelitian ini istri yang menjadi korban kekerasan dari suami memilih untuk bertahan dalam kondisi tersebut dengan berbagai alasan dan pertimbangan yang sangat matang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apa alasan istri bertahan dan apa saja upaya yang dilakukan dalam mempertahankan pernikahannya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori struktural fungsional dari Talcott Parsons. Penelitian ini dilakukan di Desa Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan obseravsi dan melakukan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan alasan istri bertahan dalam kekerasan dalam rumah tangga ialah karena faktor anak, masih mempunyai perasaan terhadap pasangan/ suami dan tidak mau menyandang status janda. Upaya yang dilakukan istri dalam mempertahankan pernikahannya pun beragam mulai dari menasehati suami, menutupi kejelekan suami dari orang tua, berdoa/ mendekatkan diri pada Tuhan dan yang lainnya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: pembimbing
Uncontrolled Keywords: Istri, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Bertahan
Subjects: Sosiologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sosiologi (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 03 Aug 2018 14:41
Last Modified: 03 Aug 2018 14:42
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30315

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum