DISTRIBUSI DANA ZAKAT INFAK DAN SEDEKAH (ZIS) UNTUK PENDIDIKAN OLEH BAITUL MAAL HIDAYATULLAH (BMH) SURABAYA

ASTIKA HASTRI TITISARI, NIM. 03380386 (2008) DISTRIBUSI DANA ZAKAT INFAK DAN SEDEKAH (ZIS) UNTUK PENDIDIKAN OLEH BAITUL MAAL HIDAYATULLAH (BMH) SURABAYA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (DISTRIBUSI DANA ZAKAT INFAK DAN SEDEKAH (ZIS) UNTUK PENDIDIKAN OLEH BAITUL MAAL HIDAYATULLAH (BMH) SURABAYA)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (DISTRIBUSI DANA ZAKAT INFAK DAN SEDEKAH (ZIS) UNTUK PENDIDIKAN OLEH BAITUL MAAL HIDAYATULLAH (BMH) SURABAYA)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Penyelenggaraan pendidikan seharusnya menjadi tugas dan tanggung jawab negara, namun keterbatasan dana menjadi penyebab ketidakmampuan negara menyelenggarakan pendidikan yang bisa menjangkau seluruh warga negara. Oleh karena itu pemerintah memberikan payung hukum yakni Undang-Undang No.38/1999 tentang pengelolaan zakat. Keberadaan Undang-Undang ini mendapat sambutan luas dari masyarakat termasuk ormas islam Hidayatullah yang berkomitmen menegakkan syariat islam dan membantu masyarakat untuk mengatasi masalah sosial. Pada tahun 2000 berdirilah Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Surabaya sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional dengan SK.Menag.RI No.538/2001. Dana zakat mal yang diperoleh BMH Surabaya didistribusikan untuk 5 golongan; Fakir, Miskin, Muallaf, Amil, dan Fisabilillah, yang kemudian dipraktekkan dalam bentuk Dakwah, Pendidikan dan Sosial. Dalam pendistribusian dana zakat mal, golongan fisabilillah mendapat prioritas lebih banyak dari golongan yang lain, karena golongan Fisabilillah menangani masalah lembaga pendidikan dari tingkat SD s.d. SMU. Bagi masyarakat yang tinggal disekitar BMH Surabaya diberikan pelayanan gratis dalam bidang kesehatan beasiswa tidak mampu untuk bisa melanjutkan pendidikan. Adapun metode yang digunakan adalah Riset Lapangan yang dijabarkan secara deskriptif analitis sehingga diperoleh gambaran secara jelas mengenai distribusi zakat, infak dan sedekah yang didistribusikan untuk pendidikan oleh BMH Surabaya. Teknik pengumpulan data dengan cara populasi dan sampel kemudian wawancara secara langsung untuk mendapatkan gambaran secara pasti, kuisioner dan dokumentasi. Untuk analisa data digunakan data kuantitatif dengan pendekatan deduktif yakni analisis data yang berpangkal pada norma hukum islam. Dari pembahasan yang telah dilakukan didapat kesimpulan bahwa: 1. Pendistribusian zakat yang dilakukan oleh BMH Surabaya dengan cara memperluar arti fisabilillah yakni untuk semua amal ikhlas dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT baik bersifat pribadi maupun kemasyarakatn dan hal ini dibolehkan oelh MUI. 2. Kemaslahatan distribusi BKD ini selain menciptakan generasi ulama yang berkualitas juga membantu pendidikan bagi masyarakat tidak mampu.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: M. Yazid Afandi, S.Ag., M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Pendidikan,Zakat mal
Subjects: Muamalat
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 24 Oct 2018 12:10
Last Modified: 24 Oct 2018 12:10
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31192

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum