PENGGUNAAN KOMBINASI PUPUK CAIR KOTORAN KAMBING DAN LIMBAH CAIR TEMPE TERFERMENTASI SEBAGAI NUTRISI ALTERNATIF HIDROPONIK RAKIT APUNG PADA TANAMAN PAKCOY (BRASSICA SINENSIS)

VIDYA ULFAH FAUZIYAH, NIM. 14640035 (2018) PENGGUNAAN KOMBINASI PUPUK CAIR KOTORAN KAMBING DAN LIMBAH CAIR TEMPE TERFERMENTASI SEBAGAI NUTRISI ALTERNATIF HIDROPONIK RAKIT APUNG PADA TANAMAN PAKCOY (BRASSICA SINENSIS). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENGGUNAAN KOMBINASI PUPUK CAIR KOTORAN KAMBING DAN LIMBAH CAIR TEMPE TERFERMENTASI SEBAGAI NUTRISI ALTERNATIF HIDROPONIK RAKIT APUNG PADA TANAMAN PAKCOY (BRASSICA SINENSIS))
14640035_BAB-I_BAB-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (PENGGUNAAN KOMBINASI PUPUK CAIR KOTORAN KAMBING DAN LIMBAH CAIR TEMPE TERFERMENTASI SEBAGAI NUTRISI ALTERNATIF HIDROPONIK RAKIT APUNG PADA TANAMAN PAKCOY (BRASSICA SINENSIS))
14640035_BAB-II_sampai_BAB-IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk di Indonesia menyebabkan berkurangnya lahan pertanian dan pergeseran pola konsumsi masyarakat. Salah satu bukti bergesernya pola konsumsi masyarakat adalah tingginya permintaan terhadap sayuran higienis, sehingga muncullah industri pertanian modern yaitu hidroponik. Hidroponik memiliki berbagai jenis sistem, salah satunya yaitu rakit apung. Hidroponik sistem rakit apung merupakan suatu sistem hidroponik tanpa substrat yang dilakukan dengan mengapungkan tanaman pada larutan nutrisi. Larutan nutrisi hidroponik (AB mix) yang ada tidak beredar secara merata di masyarakat dan memiliki harga yang tergolong mahal untuk kalangan menengah ke bawah. Oleh karena itu, perlu adanya nutrisi alternatif yang lebih murah dengan kualitas tidak kalah dari AB mix. Bahan organik seperti kotoran kambing dan limbah cair tempe dapat dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan nutrisi alternatif untuk hidroponik, karena mengandung unsur yang dibutuhkan tanaman dan mudah diperoleh di lingkungan. Budidaya hidroponik dapat digunakan untuk jenis tanaman sayuran hijau, salah satunya pakcoy. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nutrisi alternatif dari kombinasi pupuk organik cair berbahan dasar kotoran kambing dan limbah cair tempe terhadap pertumbuhan tanaman pakcoy serta untuk mengetahui dosis kombinasi nutrisi yang menghasilkan pertumbuhan paling baik pada tanaman pakcoy. Pembuatan nutrisi alternatif dilakukan dengan cara fermentasi yang mencampurkan dua bahan dasar dengan variasi 3 konsentrasi, yaitu: P1 (3% (v/v) KK (pupuk organik cair kotoran kambing) + 1% (v/v) LCT (pupuk organik cair limbah cair tempe)), P2 (2% (v/v) KK + 2% (v/v) LCT) dan P3 (1% (v/v) KK + 3% (v/v) LCT). Proporsi kandungan unsur hara pupuk organik cair yang berbeda dengan AB mix mengakibatkan pertumbuhan pakcoy tidak optimal, sehingga ketiga perlakuan kombinasi pupuk cair memiliki perbedaan nyata dengan AB mix. Hasil terbaik untuk pertumbuhan pakcoy dari ketiga perlakuan kombinasi pupuk organik cair adalah pada perlakuan P3 (1% (v/v) KK (pupuk organik cair kotoran kambing) + 3% (v/v) LCT (pupuk organik cair limbah cair tempe).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Muhamad Wisnu, M. Biotech
Uncontrolled Keywords: hidroponik, hidroponik rakit apung, nutrisi alternatif, pupuk organik cair, kombinasi pupuk organik cair, kotoran kambing, limbah cair tempe, pakcoy (Brassica sinensis L.)
Subjects: Biologi
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi (S1)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 26 Mar 2019 09:02
Last Modified: 26 Mar 2019 09:02
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34141

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum