PERENCANAAN AGREGAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE GOAL PROGRAMMING BESERTA ANALISIS SENSITIVITASNYA (STUDI KASUS DI TBBM KAIMANA, PAPUA BARAT)

Darmiati Werfete, NIM. 14660047 (2019) PERENCANAAN AGREGAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE GOAL PROGRAMMING BESERTA ANALISIS SENSITIVITASNYA (STUDI KASUS DI TBBM KAIMANA, PAPUA BARAT). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Preview	Text (PERENCANAAN AGREGAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE GOAL PROGRAMMING BESERTA ANALISIS SENSITIVITASNYA (STUDI KASUS DI TBBM KAIMANA, PAPUA BARAT)) 14660040_BAB_I_BAB_TERAKHIR_DAFTAR_PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (PERENCANAAN AGREGAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE GOAL PROGRAMMING BESERTA ANALISIS SENSITIVITASNYA (STUDI KASUS DI TBBM KAIMANA, PAPUA BARAT)) 14660047_BAB_II_S. D_BAB_SEBELUM_TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Bahan Bakar Minyak (BBM) saat ini sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat yang semakin hari semankin bertambah permintaannya. Dalam hal ini pihak PT. Pertamina Persero sebagai perusahaan distribusi BBM tentu telah memaksimalkan distribusi keseluruh wilayah nusantara. Namun sering terjadi hambatan misalnya keterlambatan dropping BBM dari tangki dan terjadinya peningkatan terhadap permintaan yang melebihi jumlah BBM yang sudah didistribusikan. Hal ini menjadikan masalah persediaan menjadi hal yang perlu diperhatikan oleh perusahan. Perusahaan tentu saja berusaha untuk memenuhi permintaan konsumen, salah satunya dengan meningkatkan volume produksi. Jumlah kendaraan yang bermotor roda dua, tiga, empat dan enam di Kabupaten Kaimana yang meningkat di tahun 2016, yaitu sebanyak 710 unit dibanding tahun sebelumnya. Hal ini menyebabkan terjadinya peningkatan permintaan konsumen terhadap BBM, sedangkan BBM yang didistribusikan masih sama seperti tahun sebelumnya. Oleh karena itu diperlukan adanya perencanaan produksi yang efektif dan efisien agar dapat memenuhi permintaan konsumen yang semakin meningkat. Untuk mengatasi masalah tersebut digunakan metode Goal Programming untuk meminimasi penyimpangan dari fungsi tujuan yang ada pada penelitian ini. Berdasarkan pengolahan data dengan model Goal Programming dengan bantuan software LINGO 17.0 diperoleh hasil optimal BBM yang harus disediakan oleh pihak TBBM Kaimana adalah, untuk BBM jenis Premium sebanyak 8.957.878 liter/tahun, BBM jenis Kerosin sebanyak 2.591.179/tahun liter, dan BBM jenis Solar sebanyak 7.125.217 liter/tahun. Dalam pengolahan data menggunakan metode Goal Programming ini juga diperoleh hasil untuk penyimpangan adalah 0,0000, yang dapat diartikan bahwa tidak terdapat penyimpangan pada tujuan-tujuan yang telah dirumuskan.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item