TRADISI PENGHORMATAN WALl DI JAWA (Studi Kasus Tentang Tradisi Ziarah Di Makam Sunan Tembayat, Paseban, Bayat, Klaten, Jawa Tengah)

ANTON BUDI PRASETYO, NIM: 01540801 (2007) TRADISI PENGHORMATAN WALl DI JAWA (Studi Kasus Tentang Tradisi Ziarah Di Makam Sunan Tembayat, Paseban, Bayat, Klaten, Jawa Tengah). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (TRADISI PENGHORMATAN WALl DI JAWA (Studi Kasus Tentang Tradisi Ziarah Di Makam Sunan Tembayat, Paseban, Bayat, Klaten, Jawa Tengah))
01540801_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[img] Text (TRADISI PENGHORMATAN WALl DI JAWA (Studi Kasus Tentang Tradisi Ziarah Di Makam Sunan Tembayat, Paseban, Bayat, Klaten, Jawa Tengah))
01540801_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (11MB)

Abstract

Dalam tradisi Islam di Jawa, praktek ziarah berkembang sedemikian pesat. mereka biasanya melaksanakan ziarah pada waktu-waktu tertentu, yangmana dianggap memiliki makna penting dalam kehidupan keagamaannya. Seperti kalenderikal hari-hari besar Islam, yaitu saat menjelang dan sesudah bulan Ramadlanm hari Raya Idul Fitri, bulan Maulid, dan bulan Muharram. Kompleks keramat Paseban di Bayat Klaten dikenal sebagai salah satu pusat kegiatan ziarah di Jawa Tengah, setelah Demak dan Kudus daya terik utarnanya adalah makam Sunan Tembayat, seorang wali yang terkenal dan tokoh kharismatik penyebar agama Islam di Jawa pedalaman bagian Selatan pada abad XIV-XV. Ritual kegamaan yang melibatkan puluhan ribu orang pada setiap harihari besar Islam itu telah menjadikan situs makam Sunan Tembayat sebagai obyek wisata potensial yang secara ekonomis berkontribusi besar bagi peningkatan pendapatan masyarakat. Guna memahami ziarah sebagai suatu fenomena sosial keagamaan, maka penulis dalam hal ini berusaha mengungkap tentang praktek ziarah di makam sunan Tembayat, dengan cara merumuskan sejumlah pertanyaan, yaitu: tentang pemahaman para peziarah terhadap sosok Sunan Tembayat dan tipologi para peziarah di makam Sunan Tembayat. Untuk itu dilakukan penelusuran melalui observasi di lapangan, wawancara dengan para informan (yaitu: peziarah, juru kunci/BPH, dan masyarakat lokal), serta pengumpulan data-data terkait, seperti: monografi, peta, kliping, dan hasil-hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa praktek ziarah di makam Sunan Tembayat didasarkan oleh figur Sunan Tembayat yang kharismatik. Kharisma ini setidaknya bisa dilihat dari konteks kontruksi sosial para peziarah, dimana keragaman tipologis melahirkan perbedaan pemaham dan praktek ziarah diantara mereka. Misalnya, perbedaan penggunaan istilah oleh kelompok NU dengan kelompok Abangan yang juga menentukan perbedaan pula dalam bentuk-bentuk ritual yang dilakukannya. Kesinambungan tradisi penghormatan wali di makam Sunan Tembayat, didasarkan pada keyakinan dan pandangan kalangan peziarah yang menetapkan, bahwa Sunan Tembayat adalah wali atau orang suci yang memiliki karamah, pejuang agama Islam, danpepundhen desa. Faktor inilah yang menjadi daya tarik spiritual di kalangan peziarah sumber-sumber barakah di tempat keramat itu. Implikasi positif dari fenomena tradisi ziarah di desa Paseban adalah adanya solidaritas sosial di kalangan para peziarah. Hal ini dapat dilihat dari adanya harmonisasi dan toleransi sosial keagamaan pada saat upacara-upacara sakral di kompleks makam Sunan Tembayat, seperti: sadranan Agung, Khaul, malam 1 Sura dan sebagainya. Selain itu, apresiasi kultural di kalangan para peziarah dan masyarakat pendukung kebudayaan tersebut adalah wujud aktualisasi terhadap kearifan lokal tradisi Tembayatan warisan Sunan Tembayat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 1. Muh. Soehada, S.Sos, M.Hum 2. Ustadi Hamzah S.Ag
Uncontrolled Keywords: Ziarah makam, wali, tradisi, Sunan Tembayat, Klaten, Paseban
Subjects: Islam dan Tradisi
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Sosiologi Agama (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 13 Aug 2019 08:53
Last Modified: 13 Aug 2019 08:53
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/36308

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum