DOKTRIN FANA' MENURUT PEMIKIRAN 'AYN AL-QUDAT AL-HAMADANI

MUHAMMAD YUNAN BUTAR-BUTAR - NIM. 03511375, (2010) DOKTRIN FANA' MENURUT PEMIKIRAN 'AYN AL-QUDAT AL-HAMADANI. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (DOKTRIN FANA'MENURUT PEMIKIRAN 'AYN AL-QUDAT AL-HAMADANI)
BAB I,V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (DOKTRIN FANA'MENURUT PEMIKIRAN 'AYN AL-QUDAT AL-HAMADANI)
BAB II,III,IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (435kB)

Abstract

'Ayn al-Qudat al-Hamadani dikenal karena ungkapannya yang manis dan bagus tentang unsur-unsur paling esoteris dari doktrin sufi. Sebagai teladan dari keyakinan paradoksial, al-Qudat, pada saat yang sama adalah seorang otoritas di wilayah hukum (syari'at) sekaligus salah satu antimonian sejati yang paling ternama atau 'penghancur' adonan hukum. Api cinta al-Hallajian-lah yang mendorong 'Ayn al-Qudat muncul dari kerang konvensi hukum untuk menembus inti kebenaran yang mewujud di sana, yang dilihami oleh gurunya Ah}mad al-Gazali. Sejauh ini, kunci menuju pencapaian spiritual 'Ayn al-Qudat terletak dalam sikapnya yang luar biasa terhadap kematian, yakni untuk mengatakan 'pencapaian kebinasaan' secara sadar, terhadap doktrin fana' secara jelas dapat dilihat dalam kitabnya quot;Tamhidat dan Syakwa al-Garib quot;. Untuk melintasi perbatasan keras dari diskursus-diskursus 'pencarian' yang sah dalam Islam, termasuk mistisme dan ia merengkuh sebuah bahasa penemuan yang lebih langsung dan sempurna, di samping mengajukan suatu indikasi bahwa teologi Islam, filsafat dan sufisme adalah terma-terma keterlibatan, bentuk-bentuk penemuan diri' yang digunakannya dengan kenyamanan serupa demi merengkuh sebuah kebenaran yang dia sendiri melihat dan berhadapan. Teologi, filsafat dan mistisme bagi 'Ayn al-Qudat (telah) menawarkan kesempatan berefleksi, bukan ruang-ruang pembelengguan. Titik tekan pemikirannya tentang fana' adalah (pada) sentralistik disiplin sufi. Sampai saat ini 'Ayn al-Qudat mencatat bahwa pembinasaan dan pelenyapan diri adalah murni produk dari kepemuridan. Oleh karena itu, penelitian ini memfokuskan pada Bagaimana doktrin 'pencarian pembinasaan' atau 'kematian mistik quot; atau 'fana' menurut pemikiran 'Ayn al-Qudat al-Hamadani? Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan yang mengambil sumbernya dari salah seorang tokoh sufistik kharismatik 'Ayn al-Qudat al-Hamadani, dengan menggunakan pendekatan historis-filosofis. Berdasarkan pada pembahasan yang telah dilakukan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa doktrin fana' atau kematian mistik 'Ayn al-Qudat didasarkan pada penghancuran hawa nafsu (ego). Tanpa pembinaan ego, menurutnya, kesadaran spiritual tidak mungkin tergapai. Dalam bahasa teologi, orang tidak dapat dikatakan telah memiliki jiwa kecuali jika dia telah melampaui tingkatan Tiada Tuhan (La ilaha) dan mencapai tingkatan Kecuali Allah (Illa Allah). Artinya, proses 'menaikkan kesadaran' secara paradoksi terjadi dalam penegasian keakuan. 'Ketanpaakuan' adalah perbendaharaan bagi penglihatan terhadap Tuhan. 'Diri' merupakan penghalang utama di jalan pembinasaan (fana' ).Doktrin fana''Ayn al-Qudat berangkat dari lima konsep dasarnya, yaitu: 1) 'Ayn al-Qudat memandang manusia pada esensinya berbeda-beda dalam kapasitas spiritual satu sama lain; 2) Pembinasaan hanya dapat diwujudkan melalui 'ketanpa-akuan'; 3) Pembinasaan dan kematian adalah spiritual, bukan korporeal, fakta-fakta. 4) Derita yang dilahirkan dari cinta Ilahi lebih disukai daripada kesenangan yang dialami oleh jiwa yang dipisahkan dari sang Kekasih; dan 5) Realitas kematian dan sirkumstansi fana' dipahami oleh pikiran hanya melalui 'ilmu kiasan' dan analogi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Syaifan Nur, MA
Uncontrolled Keywords: 'Ayn al-Qudat al-Hamadani, sufi, doktrin fana'
Subjects: Aqidah Filsafat
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta > Aqidah Filsafat
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah Filsafat (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 28 Aug 2012 22:09
Last Modified: 04 Aug 2016 11:07
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/3914

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum