AFKAR ABDU AL QAHIR AL JURJANI AL MAJAZIYYAH WA ATHARUHA FI AL 'ASR BA'DAHU (DIRASAH WASHFIYYAH TAHLILIYYAH)

Raisa Mahira, NIM.: 16110055 (2021) AFKAR ABDU AL QAHIR AL JURJANI AL MAJAZIYYAH WA ATHARUHA FI AL 'ASR BA'DAHU (DIRASAH WASHFIYYAH TAHLILIYYAH). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (AFKAR ABDU AL QAHIR AL JURJANI AL MAJAZIYYAH WA ATHARUHA FI AL 'ASR BA'DAHU (DIRASAH WASHFIYYAH TAHLILIYYAH))
16110055_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (AFKAR ABDU AL QAHIR AL JURJANI AL MAJAZIYYAH WA ATHARUHA FI AL 'ASR BA'DAHU (DIRASAH WASHFIYYAH TAHLILIYYAH))
16110055_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Dalam perkembangan ilmu balaghah tentunya banyak tokoh-tokoh yang berpengaruh di dalamnya. Salah satu tokoh balaghah yang terkenal adalah Abdul Qahir Al-Jurjani karena pada masanya ilmu balaghah mengalami masa puncak kematangannya dengan gagasan-gagasannya, terutama dalam bukunya Asrarul Balaghah dan Dala’il I’jaz. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dan objek penelitiannya adalah majaz dalam kitab Asrorul balaghah dan Dalail I’jaz dengan metode library research dengan maksud data-data yang digunakan bersumber dari data tertulis. Adapun pengumpulan data diambil dari berbagai sumber pustaka berupa buku, skripsi, jurnal, artikel, makalah dan berbagai literatur lainnya. Pendekatan yang digunakan adalah studi tokoh. Berdasarkan analisis dan metode yang telah disebutkan sebelumnya dapat diketahui bahwa hakikat majaz Abdul Qahir Al-jurjani adalah majaz tidak bisa dipisahkan dengan haqiqah, karena keduanya saling berkaitan akan tetapi dua hal tersebut mempunyai makna yang berlawanan apabila sesuatu yang disifati tunggal atau mufrad. Kemudian al-jurjani membagi majaz menjadi dua bagian yaitu majaz lughowi yang terletak pada mutsbat (makna yang ditetapkan) dan majaz aqli yang terletak pada itsbat (makna yang menetapkan). Keistimewaan teori majaz al-Jurjani adalah dia menjelaskan Pengertian majaz secara jelas pada masanya dan dia adalah tokoh yang pertama kali yang membagi majaz menjadi dua, yaitu majaz aqly dan majaz Lughowi kemudian dia juga tokoh yang pertama kali membagi majaz lughowi menjadi dua yaitu, majaz isti’arah dan majaz mursal. Pengaruh teori majaz Abdul Qahir Al-jurjani pada generasi seterusnya tidak ada yang menambahkan atau mengurangi dan mengkritisi hanya mengkaji ulang kembali dan mempraktekan teori majaz pada kitab tokoh itu sendiri.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Dr. Zamzam Afandi, M. Ag.
Uncontrolled Keywords: Abdul Qahir Al-Jurjani, Ilmu Balaghah, Majaz, Asrorul Balaghah, dan Dala’il I’jaz.
Subjects: Pendidikan Bahasa Arab
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 11 Oct 2021 15:19
Last Modified: 10 May 2022 14:30
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45267

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum