MANAJEMEN PERUBAHAN PADA KEGIATAN OPERASIONAL DI BALAI REHABILITASI TERPADU PENYANDANG DISABILITAS (BRTPD) KECAMATAN PUNDONG KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Andreanto, NIM.: 15240018 (2021) MANAJEMEN PERUBAHAN PADA KEGIATAN OPERASIONAL DI BALAI REHABILITASI TERPADU PENYANDANG DISABILITAS (BRTPD) KECAMATAN PUNDONG KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (MANAJEMEN PERUBAHAN PADA KEGIATAN OPERASIONAL DI BALAI REHABILITASI TERPADU PENYANDANG DISABILITAS (BRTPD) KECAMATAN PUNDONG KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA) 15240018_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text (MANAJEMEN PERUBAHAN PADA KEGIATAN OPERASIONAL DI BALAI REHABILITASI TERPADU PENYANDANG DISABILITAS (BRTPD) KECAMATAN PUNDONG KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA) 15240018_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Dewasa ini dunia dihadapkan dengan pandemi virus Coronavirus disease 2019 atau biasa disebut Corona/Covid-19. Covid-19 adalah penyakit menular melalui virus yang masuk saat batuk atau bersin. Dengan sigap pemerintah mengeluarkan peraturan yang mengatur agar diberlukannya pembatasan kerja dari sektor lembaga pemerintahan, diberlakukannya pembatasan kerja berimbas kepada opersional kegiatan yang ada begitupun yang terjadi pada Balai Rehabilitasi Terpadu Penyandang Disabilitas (BRTPD) Pundong Bantul Yogyakarta yang menerapkan kebijakan pemerintah dalam ranah opersional perkantoran serta lembaga pemerintahan untuk memutus rantai persebaran virus dan berimbas kepada turunan dari operasional program yang sudah dirancang. Tujuan penelitian ini ialah mengetahui lebih dalam bagaimana implementasi manajemen perubahan pada kegiatan operasional dan menggambarkan bagaimana penerapan kebijakan serta perancangan program dan penerapan opersional kegiatan. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan metode pengambilan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan melewati pengumpulan data, reduksi data dan penarikan kesimpulan yang divalidasi menggunakan triangulasi metode dan sumber. Kesimpulan penelitian menunjukan bahwa penerapan manajemen perubahan dilakukan dengan tiga metode yakni Unfreezing (pencairan), Change (perubahan), Refreezing (pembekuan kembali). Namun masih terdapat sedikit faktor penghambat meliputi sarana dan prasarana yang terlambat untuk dianggarkan demi menunjang operasional kegiatan yang ada. Secara umum hal tersebut tidak menjadi suatu penghambat yang berarti demi mewujudkan perubahan baru.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item