IMPLIKASI KONSEP KEBUDAYAAN CLIFFORD GEERTZ TERHADAP KONSEP MANUSIA (PERSPEKTIF FILSAFAT MANUSIA)

PUJI LESTARI - NIM. 95512046 , (2010) IMPLIKASI KONSEP KEBUDAYAAN CLIFFORD GEERTZ TERHADAP KONSEP MANUSIA (PERSPEKTIF FILSAFAT MANUSIA). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Preview	Text (IMPLIKASI KONSEP KEBUDAYAAN CLIFFORD GEERTZ TERHADAP KONSEP MANUSIA (PERSPEKTIF FILSAFAT MANUSIA) ) BAB I,V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (221kB) | Preview
	Text (IMPLIKASI KONSEP KEBUDAYAAN CLIFFORD GEERTZ TERHADAP KONSEP MANUSIA (PERSPEKTIF FILSAFAT MANUSIA) ) BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (428kB)

Abstract

Salah satu tokoh di Abad 20 yang telah membahas beserta implikasi terhadap konsep tentang manusia adalah Clifford Geertz, seorang Antropolog simbolik yang beraliran interpretivisme dari Amerika. Menurutnya kebudayaan adalah pola makna-makna yang diteruskan secara historis yang terwujud dalam symbol-simbol, suatu system konsep-konsep yang diwariskan yang terungkap dalam bentuk-bentuk simbolis yang dengannya manusia berkomunikasi, melestarikan dan memperkembangkan pengetahuan mereka tentang kehidupan dan sikap-sikap tentang kehidupan. Dari definisi tersebut terdapat tiga system yang terkait, yaitu system makna, system nilai dan system symbol. Pemahaman tentang manusia dengan begitu tidak berhenti pada dataran ontologism,namun berkaitan dengan realitas yang dialami manusia atau apa yang bersifat ontologism itu disesuaikan dengan realitas kongkret dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga refleksi filosofis terhadap kebudayaan akan menjadi penyumbang bagi manusia dalam mengambil strategistrategi untuk menghadapi persoalan-persoalan hidupnya yang semakin kompleks dengan zaman yang semakin menantang bagi eksistensi manusia. Dalam tulisan ini filsafat manusia berperan sebagai alat untuk mengkritisi pandangan Geertz tentang manusia dan meninjau masukan-masukan yang diberikan beliau bagi filsafat manusia sebagai data-data yang penting. Dengan metode transcendental dan fenomenologisnya penulis berusaha menganalisis pemikirannya yang konfrontasikan dengan persoalan nihilism dan absurditas yang dapat dialami oleh manusia kerena hilangnya kepercayaan dalam dirinya terhadap dunia disekitarnya.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item