EFEKTIFITAS PEMBERLAKUAN DEMERIT POINT TERHADAP KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK SMK N 1 NGLIPAR GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA

Akrom Hasani, NIM.: 09470123 (2013) EFEKTIFITAS PEMBERLAKUAN DEMERIT POINT TERHADAP KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK SMK N 1 NGLIPAR GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (EFEKTIFITAS PEMBERLAKUAN DEMERIT POINT TERHADAP KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK SMK N 1 NGLIPAR GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA)
09470123- File 1.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (EFEKTIFITAS PEMBERLAKUAN DEMERIT POINT TERHADAP KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK SMK N 1 NGLIPAR GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA)
09470123- File 2.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisa efektifitas pemberlakuan demerit point terhadap perilaku disiplin peserta didik. Penelitian dilaksanakan di SMK N 1 Nglipar, Gunungkidul Yogyakarta dengan sampel sebanyak 113 orang dari populasi 650 pesrta didik. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan tehnik simple random sampling dengan mengacu pada random table. Variabel independent yang terdapat pada penelitian ini adalah demerit point (X). Sedangkan dipendent variabelnya adalah kedisiplinan yang dimodifikasi dari subvariabel kelakuan, kerajinan, dan kerapian (Y). Metode analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah pertama, statistik diskriptif merupakan metode menghimpun, menyusun atau mengatur, menyajikan dan menganalisis data angka agar dapat memberikan gambaran yang teratur, ringkas, dan jelas mengenai suatu peristiwa atau keadaan. Kedua, statistik inferensial untuk mengambil kesimpulan secara umum dari sekumpulan data yang telah disusun dan diolah. Pemberlakuan demerit point terhadap kedisiplinan peserta didik SMK N 1 Nglipar mampu menurunkan tindak pelanggaran yang dilakukan oleh peserta didik sebesar 25%. Hal ini dapat dibuktikan pada tabel 3.7 yang menunjukkan nilai koefesiensi regresinya sebesar -0.250. Pada bagian lain melalui hasil perhitungan SPSS tabel 3.4 dari 113 responden sebanyak 109 peserta didik memiliki kedisiplinan tinggi. Tabel 3.3 menunjukan bahwa sebesar 85.8% peserta didik memiliki tingkat kepatuhan tinggi dan satistik desktiptif menghasilkan nilai mean sebesar 0.89% (kepatuhan peserta didik) yang lebih kecil dari nilai pelanggaran sebesar 0.06% (tabel 3.2). Secara tidak langsung peraturan tata tertib sudah efektif di laksanakan SMK N 1 Nglipar. Melalui hasil pengolahan data pada tabel hasil analisa regresi (lihat tabel 3.7), diperoleh nilai thitung efektifitas pemberlakuan demerit point sebesar -4.266. Sedangkan ttabel pada tingkat signifikansi 5% ( α = 0.025) dan derajat bebas = 111 (113-2) pada pengujian dua arah adalah sebesar ± 2.272 pada kepercayaan 95%. Karena nilai thitung (-4.266) lebih besar dari ttabel (-2.272), maka Ho ditolak sedangkan Ha diterima. Jadi hasil pengujian mendefinisikan pemberlakuan demerit point berpengaruh terhadap kedisiplinan peserta didik SMK N 1 Nglipar. Nilai constanta sebesar 43.966 berarti besarnya kedisipinan peserta didik SMK N 1 Nglipar bila sekolah tidak menerapkan sistem pemberlakuan demerit point. Kemudian nilai koefisien regresi (β) sebesar –0.250 menunjukan bahwa terjadi penurunan tindak pelanggaran sebesar 25% ketika dimerit point diberlakukan. Dari hasil perhitungan di atas dapat dilihat bahwa koefisien regresi memiliki tanda negatif, artinya semakin efektif pemberlakuan demerit point di SMK N 1 Nglipar akan berdampak pada menurunnya tindak pelanggaran yang diperoleh oleh peserta didik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. Rinduan Zain, M.A.
Uncontrolled Keywords: Demerit Point, Kedisiplinan, Kelakuan, Kerajinan, dan Kerapian
Subjects: Kependidikan Islam
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Kependidikan Islam (S1)
Depositing User: Muh Khabib, SIP.
Date Deposited: 03 Aug 2022 11:37
Last Modified: 03 Aug 2022 11:37
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52415

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum