TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SEWA TANAH YANG DIBAYAR DENGAN BANGUNAN

NURUL HUDA, NIM.: 07380025 (2011) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SEWA TANAH YANG DIBAYAR DENGAN BANGUNAN. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SEWA TANAH YANG DIBAYAR DENGAN BANGUNAN)
BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SEWA TANAH YANG DIBAYAR DENGAN BANGUNAN)
BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini merupakan penelitian lapangan tentang sewa menyewa tanah dengan menggunakan bangunan sebagai bentuk pembayarannya. Namun, pembayaran dengan menggunakan bangunan tersebut dirasa kurang sesuai dengan sewa menyewa yang ada pada umumnya. Praktik yang terjadi di lapangan adalah mengenai pembayaran sewa menggunakan bangunan yang didirikan oleh penyewa setelah masa sewa tersebut berakhir. Selanjutnya, hasil dari penelitian skripsi ini bersifat normatif dan dalam penjabarannya berusaha mempreskriptifkan atau menilai tentang Tinjauan hukum Islam terhadap sewa tanah yang dibayar dengan bangunan (studi kasus yang dilakukan di warnet Atom Kasihan, Bantul). Masalah yang ada dalam penelitian ini kemudian dianalisis dengan pendekatan normatif dan didasarkan teori pada ketentuan-ketentuan mengenai jenis, hak dan kewajiban, serta ujrah yang ada dalam sewa menyewa sebagai kaidah sekunder setelah al-Qur'an dan Hadis untuk mendapatan jawaban yang realistis dan sesuai dengan syari'ah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field Research) dengan metode yang bersifat normatif dan pencarian data langsung ke lapangan yang dihimpun melalui wawancara (interview) dan dokumentasi. Adapun sifat dari penelitian ini adalah preskriptif, yaitu penelitian yang bersifat memberikan petunjuk dan informasi yang bergantung pada atau menurut ketentuan resmi yang berlaku. Dari data yang terkumpul penyusun berusaha menganalisis dengan metode deduktif dan metode induktif, yaitu dengan berangkat dari norma umum tentang muamalah untuk melihat fakta sehingga dapat ditemukan kesimpulan khusus berupa pernyataan boleh atau tidak boleh. Setelah itu, data secara logis yang diperoleh dari lapangan atau bukti-bukti umum kemudian disinkronisasikan dengan kebenaran-kebenaran atau kesimpulan yang khusus. Sehingga memberlakukan prinsip-prinsip umum untuk mencapai kesimpulan-kesimpulan yang spesifik. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, praktik sewa menyewa yang terjadi di warnet atom, Kasihan, Bantul tersebut adalah boleh. Hal tersebut didasarkan oleh hak dan kewajiban telah memenuhi kaidah dan syarat yang ada. Serta wujud atau benda yang digunakan sebagai ujrah (upah) pembayaran sewa adalah bangunan yang didirikan oleh penyewa merupakan benda yang jelas wujud dan keberadaanya, selain itu dari kedua pihak telah memenuhi unsur kerelaan atau saling ridha berdasarkan kesepakatan atau syarat oleh kedua belah pihak yang berakad. div

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Drs. Fuad Zein, MA. 2. Drs. Ibnu Muhdir, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: praktik sewa menyewa, ujrah (upah)
Subjects: Islam dan Agraria/Pertanahan
Muamalat
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 16 Aug 2023 08:42
Last Modified: 16 Aug 2023 08:44
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/6689

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum