ANALISIS RISIKO PORTOFOLIO DENGAN METODE VALUE AT RISK (VAR) MELALUI PENDEKATAN HISTORICAL METHOD (BACK SIMULATION)

AHMAD FAUZI, NIM. 09610028 (2013) ANALISIS RISIKO PORTOFOLIO DENGAN METODE VALUE AT RISK (VAR) MELALUI PENDEKATAN HISTORICAL METHOD (BACK SIMULATION). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (ANALISIS RISIKO PORTOFOLIO DENGAN METODE VALUE AT RISK (VAR) MELALUI PENDEKATAN HISTORICAL METHOD (BACK SIMULATION) )
BAB I, VI, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text (ANALISIS RISIKO PORTOFOLIO DENGAN METODE VALUE AT RISK (VAR) MELALUI PENDEKATAN HISTORICAL METHOD (BACK SIMULATION) )
BAB II, III, IV, V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Suatu kegiatan investasi perlu mempertimbangkan akan besar resiko dan return yang akan didapat. Penilaian resiko dan return tersebut diperlukan suatu analisis guna mengetahui keakuratan besar risiko dan return. Pada umumnya hampir semua investasi mengandung unsur ketidakpastian atau risiko. Investor tidak tahu dengan pasti hasil yang akan diperolehnya dari investasi yang dilakukannya. Analisis portofolio optimal merupakan salah satu teknik analisis dalam menentukan besarnya resiko dan return. Value at Risk (VaR) adalah suatu alat ukur statistik risiko yang mengukur kerugian maksimum yang diharapkan dari sebuah investasi pada tingkat konfidensi (confidence interval) tertentu dan periode waktu (time period) tertentu dalam kondisi pasar normal. Penelitian ini membahas tentang analisis risiko portofolio dengan metode Value at Risk melalui pendekatan Historical Method. Sampel yang diambil adalah lima Bank di Indonesia yang mempunyai aset terbesar, yaitu Bank Central Asia (BCA), Bank Danamon Indonesia, Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Negara Indonesia (BNI) pada periode Januari 2012 – Desember 2012. Analisis risiko portofolio dengan metode VaR melalui pendekatan Historical Method dilakukan dengan 50 macam variasi pembobotan sehingga diperoleh pada tingkat keyakinan 95% dihasilkan nilai VaR sebesar antara -2,29% sampai dengan -0,9%. Dari 50 portofolio diatas tentunya investor akan dipilih portofolio terbaik menggunakan Sharpe Ratio. Dari hasil perhitungan diperoleh portofolio terbaik pada portofolio ke-49 dengan proporsi BDMN 20%, BNI 30%, BRI 20%, BMRI 10%, dan BCA 20% dengan nilai VaR -0,9% dan Ekspektasi Return 0,044%. Jika dana awal yang diinvestasikan sebesar Rp. 2.000.000.000,-, maka hal ini dapat diartikan ada keyakinan sebesar 95% bahwa kerugian yang mungkin terjadi yang akan diterima investor tidak akan melebihi 0,90% atau Rp. 18.000.000,- dalam jangka waktu satu tahun. Keywords: Analisis Investasi, Historical Method (Back Simulation), Management Risiko, Portofolio, Value at Risk (VaR).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Matematika
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Matematika (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 24 Jun 2013 21:02
Last Modified: 13 Jan 2016 11:47
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/8342

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum