%0 Thesis %9 Skripsi %A MOHAMMAD AHYARI RIDWAN, NIM. 08420148 %B UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %D 2012 %F digilib:10396 %I PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA %K Al-Qirâ’ah, semantik, sintaksis, morfologi %P 119 %T PENGAJARAN AL-QIRÂ’AH SISWA KELAS VIII A MTSN YOGYAKARTA II TAHUN AJARAN 2011/2012 (ANALISIS PROBLEMATIKA MEMAHAMI ISI TEKS BACAAN BAHASA ARAB) %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10396/ %X MOHAMMAD AHYARI RIDWAN. Pengajaran Al-Qirâ’ah Siswa Kelas VIII A MTsN Yogyakarta II Tahun Ajaran 2011/2012 (Analisis Problematika Memahami Isi Teks Bacaan Bahasa Arab). Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, 2012. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pengajaran al-qirâ’ah dan problematikanya dalam memahami isi teks bacaan bahasa Arab serta upaya apa yang bisa dilakukan guru untuk mengatasi problem tersebut, sehingga tujuan pengajaran al-qirâ’ah dapat tercapai sesuai tujuan yang diharapkan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, dengan menggunakan cara berfikir induktif. Pendekatan yang digunakan adalah analisis kesalahan berbahasa yang dilakukan dengan cara: (1) Mengumpulkan sampel (2) mengidentifikasi kesalahan (3) menjelaskan kesalahan (4) mengklasifikasikan kesalahan dan (5) mengevaluasi kesalahan. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, angket, tes dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Proses pengajaran alqirâ’ah dalam memahami bacaan lebih menekankan siswa untuk menerjemahkan bacaan secara perkata, bukan melalui pemahaman bacaan secara analisis terhadap apa yang terkandung didalamnya. (2) Problem yang dihadapi siswa dalam memahami isi bacaan berkaitan dengan problem linguistik dibagi menjadi tiga aspek, yaitu (a) semantik, yaitu dalam menentukan makna suatu kata. (b) morfologi, yaitu dalam membedakan jenis kata kerja. (c) sintaksis, yaitu dalam menentukan fi’l, fâ’il, dan maf’�l bih dan juga dalam membedakan bentuk mufrad, muśanna dan jam’. sedangkan problem non linguistik berkaitan dengan aspek: (a) siswa, dikarenakan latar belakang, perhatian dan motivasi siswa. (b) guru, dikarenakan guru kurang efektif mengelola waktu pelajaran, guru melatih siswa memahami bacaan dengan menerjemahkan perkata bukan melalui pemahaman bacaan secara analisis, guru kurang menggunakan media pengajaran. (c) lingkungan, dikarenakan orang tua kurang mendorong dan memotivasi anaknya untuk belajar. sedangkan upaya yang dapat dilakukan guru adalah dengan melatih siswa untuk memperkaya kosa kata, mengenal pola kalimat, belajar memahami isi bacaan, membuat lingkungan belajar yang efektif dan selalu memotivasi siswa.