%A NUR LAILA SA'IDAH - NIM. 03410013 %O Pembimbing : Suwadi S.Ag.,M.Ag. %T PELAKSANAAN SUPERVISI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMP NEGERI I DEPOK %X ABSTRAK Pelaksanaan Supervisi Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri I Depok Sleman Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta : Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga, 2007. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang pelaksanaan supervisi pendidikan agama Islam, dan klasifikasi tipe pelaksanaan supervisi pendidikan agama Islam. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar SMP Negeri I Depok. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan pengamatan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, dan dari makna itulah ditarik kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan mengadakan triangulasi dengan dua modus, yaitu dengan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Pelaksanaan supervisi pendidikan agama Islam di SMP Negeri I Depok dilaksanakan oleh para supervisor yang telah ditunjuk, yaitu pengawas dari Kantor Departemen Agama Sleman, Kepala Sekolah, dan guru-guru senior. Proses pelaksanaan supervisi dilakukan dalam beberapa tahap atau langkah yaitu persiapan yang meliputi pengkoordinasian dan penyusunan program supervisi, pelaksanaan supervisi, dan penilaian atau evaluasi dan tindak lanjut. Pelaksanaan supervisi pendidikan agama Islam di SMP Negeri I Depok dapat dikatakan telah berjalan dengan baik, dibuktikan dengan guru pendidikan agama Islam mendapatkan arahan/solusi yang lebih jelas ketika mendapatkan kesulitan, mengetahui kelemahan dan kekurangan sehingga memberikan input ke depan dan pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam telah berjalan dengan baik.(2) Pelaksanaan supervisi pendidikan agama Islam di SMP Negeri I Depok termasuk dalam kategori tipe demokratis. Hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan supervisi yang berjalan secara demokratis, yaitu :kegiatan supervisi tersebut tidak mengutamakan pada pencarian kesalahan orang lain (guru agama), adanya suatu kerjasama yang dilakukan oleh semua pihak yang ada dalam sekolah, adanya timbal balik antara supervisor dengan guru agama, tidak bersifat memaksakan kehendak, saling memberikan masukan-masukan dan ide-ide tanpa adanya saling menjatuhkan, guru diberikan kewenangan untuk mengembangkan pembelajaran pendidikan agama Islam, dan kegiatan supervisi dilakukan secara lentur (tidak otoriter). %K Supervisi, PAI. %D 2008 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %L digilib1061