eprintid: 10840 rev_number: 31 eprint_status: archive userid: 82 dir: disk0/00/01/08/40 datestamp: 2014-03-14 08:04:44 lastmod: 2016-12-09 06:11:31 status_changed: 2014-03-14 08:04:44 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: FARADLINA MUFTI, NIM. 07640002 title: ANALISIS VEGETASI DI KAWASAN EKOWISATA GUNUNG API PURBA NGLANGGERAN KABUPATEN GUNUNGKIDUL D.I. YOGYAKARTA ispublished: pub subjects: BB divisions: jur_bio full_text_status: restricted keywords: Analisis, vegetasi, ekowisata, Nglanggeran, indeks diversitas note: Siti Aisah, M.Si abstract: Gunung Nglanggeran merupakan kawasan ekowisata yang terletak di Kecamatan Pathuk, Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta. Kawasan ini terbentuk pada zaman tersier kala miosen awal sampai miosen tengah (±23 juta tahun yang lalu). Sejarah geologi dan geomorfologi mempengaruhi struktur dan kompoisi vegetasi. Kawasan ini sejak tahun 2009 telah ditetapkan menjadi kawasan ekowisata. Pentingnya penelitian vegetasi perlu dilakukan mengingat menarik dari segi sejarah geologi dan antisipasi sejak dini dampak dari ekowisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komposisi vegetasi, indeks diversitas, serta parameter lingkungan yang mempengaruhinya. Penelitian ini menggunakan metode kuadrat plot, pengambilan sampel dengan menggunakan metode stratified random sampling. Penelitian dilakukan di Kawasan Ekowisata Gunung Nglanggeran pada musim penghujan bulan November 2011- Februari 2012. Hasil penelitian ini menunjukkan total spesies yang menyusun vegetasi Nglanggeran adalah 166 spesies yang terdiri dari 19 spesies tingkat pohon, 26 spesies tingkat anak pohon, serta 136 spesies tingkat tumbuhan bawah yang terdiri dari 71 spesies semak, 54 spesies herba, dan 11 spesies rumput. Nilai penting tingkat pohon tertinggi elevasi I Swietenia mahagoni (NP= 43,72 %), elevasi II Anacardium occidentale (NP= 94,68%), elevasi III Dalbergia latifolia (NP = 62,36%). Tingkat anak pohon pada ketiga elevasi Dalbergia latifolia. Elevasi I (NP= 95,27 %); elevasi II (NP= 58,96 %), elevasi III (NP= 122,01 %). Tumbuhan bawah tingkat semak elevasi I Memecylon cauruleum (NP =19,41 %); elevasi II Psykotria celebica (NP= 23, 47 %); elevasi III Ardisia humilis (NP = 18,32 %). Tumbuhan bawah tingkat herba elevasi I dan elevasi II Elephantopus scaber (NP = 25 ,35 %) dan (NP = 21, 58 %); elevasi III Selaginella plana (NP = 41,15 %). Tumbuhan bawah tingkat rumput tertinggi pada ketiga elevasi spesies Brachiaria subquadripara (Trin.) Hitch. Elevasi I ( NP = 92,75 %); II (NP = 73,31 %); dan III (NP = 86,41%). Indeks diversitas tingkat pohon elevasi I (H’= 2,49); II (H’= 1,91); dan III (H’= 2,12). Indeks diversitas tingkat anak pohon elevasi I (H’= 2,5), II (6 = 2,49%), dan III (H’= 2,24 %). Tumbuhan bawah tingkat semak I (H’= 3,26); II (H‘= 3,53) dan (H’=3,5). Tumbuhan bawah tingkat herba elevasi I (H’= 3,11); II (H’= 2,56); III (H’=2,45). Tumbuhan bawah tingkat rumput elevasi I(H’= 1,82); II (H’= 2,01); dan III (H’=1,76). Parameter lingkungan yang mempengaruhi intensitas pH dan intesitas cahaya. date: 2012-08-11 date_type: published institution: PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA department: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: FARADLINA MUFTI, NIM. 07640002 (2012) ANALISIS VEGETASI DI KAWASAN EKOWISATA GUNUNG API PURBA NGLANGGERAN KABUPATEN GUNUNGKIDUL D.I. YOGYAKARTA. Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10840/1/BAB%20I%2C%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10840/2/BAB%20II%2C%20III%2C%20IV.pdf