%0 Thesis %9 Skripsi %A HENDRA CAHYONO, NIM. 05630025 %B UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %D 2012 %F digilib:10863 %I PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA %K Antibakteri, KLT-Bioautografi, MIC, Piper betle Linn., skrining fitokimia %T UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETIL ASETAT DAUN SIRIH TERHADAP Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli SERTA IDENTIFIKASI SENYAWA AKTIFNYA %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10863/ %X Sirih mengandung berbagai senyawa aktif, salah satunya berpotensi sebagai antibakteri. Potensi tersebut perlu kajian empiris sebagai bahan pertimbangan untuk eksplorasinya secara maksimal dan terarah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak daun sirih terhadap Staphylococcus aureus, dan Escherichia coli. Pelarut yang digunakan dalam ekstraksi adalah etil asetat. Identifikasi metabolit sekunder dilakukan dengan KLT-densitometri dan skrining fitokimia. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi agar menggunakan paper disc. Profiling metabolit sekunder yang menghambat pertumbuhan bakteri, dilakukan dengan KLT-Bioautografi. Hasil skrining fitokimia ekstrak etil asetat daun sirih menunjukkan adanya fenol dan steroid/terpenoid. Senyawa tersebut berperan sebagai antibakteri dalam KLT-Biautografi. Aktivitas antibakteri ditunjukkan dari adanya zona hambat terhadap bakteri dalam petri dish. MIC untuk bakteri Escherichia coli adalah 18.000 ppm, sedangkan untuk Staphylococcus aureus 10.000 ppm. %Z Esti Wahyu Widowati, M.Si., M.Biotech