@phdthesis{digilib11206, month = {February}, title = {PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PENANAMAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 6 YOGYAKARTA }, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {NIM. 10410050 SASMITA HARUM SARI}, year = {2014}, note = {Pembimbing : Dr. Mahmud Arif, M.Ag,}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/11206/}, abstract = {SASMITA HARUM SARI. Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Penanaman Nilai-nilai Pendidikan Multikultural di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 6 Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2014. Latar belakang masalah penelitian ini adalah Indonesia merupakan sebuah negara yang terdiri dari berbagai macam adat-istiadat dengan beragam suku, ras, etnik, agama, bahasa serta budaya sehingga secara sederhana bangsa Indonesia dapat disebut sebagai masyarakat yang ?multikultural?. Usaha penyadaran akan perbedaan dan keragaman dalam dunia pendidikan sangatlah penting. Untuk itu, agar dalam dunia pendidikan disisipkan suatu pemahaman yang dapat mengatasi permasalahan akibat keberagaman, yaitu penanaman nilainilai pendidikan multikultural. Penanaman nilai-nilai pendidikan multikultural sangat penting untuk di terapkan pada lembaga pendidikan formal serta dapat disisipkan melalui beberapa mata pelajaran salah satunya adalah melalui mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. Sehubungan hal tersebut, SMK Negeri 6 Yogyakarta telah menanamkan nilai pendidikan multikultural secara implisit pada saat proses pembelajaran maupun di luar proses pembelajaran. Salah satunya adalah pembelajaran PAI. Penelitian ini bermaksud untuk melihat apa saja nilainilai pendidikan multikultural yang ditanamkan, bagaimana peran guru PAI dalam penanaman nilai-nilai pendidikan multkultural, serta apa saja kendala yang dihadapi guru PAI di SMK Negeri 6 Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah guru PAI, siswa kelas X Busana Butik, XI Kecantikan Rambut 1, dan XII UPW, kepala sekolah, guru mapel lain yang memiliki agama non muslim SMK Negeri 6 Yogyakarta. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan diskriptif-analitik, metode dipergunakan peneliti dalam menganalisis data yang terkumpul kemudian disajikan dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Guru-guru PAI SMK Negeri 6 Yogyakarta telah menanamkan nilai-nilai pendidikan multikultural. Nilai-nilai pendidikan multikultural yang ditanamkan di SMK Negeri 6 Yogyakarta adalah, nilai toleransi, demokrasi, kesetaraan, keadilan, kerjasama, nasionalisme, dan persatuan, kedamaian, penghargaan, kerendahan hati, dan persatuan. 2) Peran guru dalam menanamkan nilai pendidikan multikultural adalah sebagai Inovator, demonstrator, organisation (pengelola kelas), mediator, fasilitator, evaluator, teladan, konselor, dan motivator. Penanaman nilai-nilai pendidikan multikultural dilakukan di dalam proses pembelajaran serta diluar proses pembelajaran. Penanaman nilai pendidikan multikultural dilakukan pada saat proses. 3) Kendala yang dihadapi guru PAI adalah karena sedikitnya waktu pembelajaran di dalam kelas, penolakan dari anak, keberagaman situasi lingkungan, serta penanaman dari segi akidah. } }