@phdthesis{digilib11421,
           month = {January},
           title = {ANALISIS PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA, TINGKAT LIKUIDITAS,
PROFITABILITAS DAN LEVERAGE PERUSAHAAN TERHADAP RISIKO
INVESTASI (BETA) SAHAM YANG MASUK DALAM
DAFTAR EFEK SYARIAH
},
          school = {UIN SUNAN KALIJAGA},
          author = { NIM. 08390059 NAILATUN NI?MAH},
            year = {2014},
            note = {Pembimbing : Dr. Ibnu Qizam, SE, M.Si, Akt.},
        keywords = {Kata kunci : Beta, tingkat suku bunga, current ratio, earning per share, dan debt
to total asset ratio.

},
             url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/11421/},
        abstract = {Dalam teori investasi disebutkan bahwa setiap sekuritas tidak hanya
menghasilkan return tetapi juga risiko. Return merupakan tingkat pengembalian
dari nilai investasi yang diharapkan oleh investor, sedangkan risiko adalah
perbedaan antara return yang diharapkan dengan return realisasi suatu sekuritas.
Risiko ini dapat disebabkan dari faktor ekonomi mikro maupun faktor ekonomi
makro. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji mengenai indikator ekonomi
makro yang terdiri dari tingkat suku bunga dan faktor ekonomi mikro yang terdiri
dari current ratio, earning per share, dan debt to total asset ratio terhadap risiko
investasi (beta) saham perusahaan manufaktur yang masuk dalam Daftar Efek
Syariah.
Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh variabel tingkat suku
bunga, tingkat, current ratio, earning per share, dan debt to total asset ratio secara
parsial dan simultan terhadap Risiko Investasi (beta) Saham. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang masuk dalam Daftar
Efek Syariah tahun 2007-2009. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan
metode purposive sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah
tingkat suku bunga, current ratio, earning per share dan debt to total asset ratio,
sedangkan variabel dependennya adalah beta saham syariah. Untuk mengetahui
pengaruh secara simultan digunakan uji F dan untuk mengetahui pengaruh secara
parsial digunakan uji t.
Hasil penelitian menunjukkan secara simultan tingkat suku bunga,
current ratio, earning per share dan debt to total asset ratio mempunyai pengaruh
terhadap beta saham syariah sebesar 22,5\%. Sedangkan sisanya (100-22,5\% =
77,5\%) dijelaskan oleh variabal lain yang tidak dimasukkan dalam model
persamaan regresi. Secara parsial, variabel tingkat suku bunga dan debt to total
asset ratio berpengaruh negatif dan signifikan terhadap beta saham dengan tingkat
sign.t 0,001{\ensuremath{<}} 0,050 dengan koefisien sebesar -3,710 untuk tingkat suku bunga dan
sig.t 0,027{\ensuremath{<}} 0,05 dengan koefisien sebesar -2,284 untuk debt to total asset ratio.
Sedangkan variabel current ratio dan earning per share tidak berpengaruh
terhadap beta saham dengan tingkat sign.t sebesar 0,156 {\ensuremath{>}} 0,050 dengan koefisien
sebesar -1,441 untuk current ratio dan sign.t 0,516{\ensuremath{>}} 0,050 dengan koefisien
sebasar 0,654 untuk earning per share.
}
}