eprintid: 1147 rev_number: 16 eprint_status: archive userid: 8 dir: disk0/00/00/11/47 datestamp: 2012-05-25 11:48:03 lastmod: 2016-04-20 08:45:43 status_changed: 2012-05-04 16:40:31 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: LATI GUMILANG KHAYAT SAPUTRA - NIM. 02361505, title: PENELANTARAN ANAK (STUDI KOMPARATIF HUKUM ISLAM DAN UU NO. 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK) ispublished: pub subjects: PD divisions: jur_pma full_text_status: restricted keywords: Pelantaran anak, Hukum Islam, UU No. 23 tahun 2002. note: Pembimbing I : Drs. Supriatna, M.Si., Pembimbing II : Budi Ruhiatudin, SH,M.Hum. abstract: Dibandingkan anak yang menjadi korban tindak kekerasan, anak korban penelantaran sering kali kurang memperoleh perhatian publik secara serius karena penderitaan yang dialami korban dianggap tidak sedramatis sebagaimana layaknya anak-anak yang teraniaya secara fisik. Penelantaran anak merupakan bagian dari bentuk kekerasan terhadap anak, karena ia termasuk dalam kekerasan anak secara sosial (social abuse), kekerasan terhadap anak seringkali diidentikkan dengan kekerasan kasat mata, seperti kekerasan fisikal dan seksual. Padahal kekerasan yang bersifat psikis dan sosial (struktural) juga membawa dampak buruk dan permanen terhadap anak. Istilah (child abuse) atau perlakuan salah terhadap anak bisa terentang mulai yang bersifat fisik (physical abuse) hingga seksual (sexual abuse), dari yang bermatra psikis (mental buse) hingga sosial (social abuse) yang berdimensi kekerasan struktural. Seorang anak dikatakan terlantar bukan karena ia sudah tidak memiliki salah satu orangtua atau keduanya. Anak terlantar adalah anak-anak yang karena suatu sebab tidak terpenuhi kebutuhan dasarnya dengan wajar, baik rohani, jasmani, maupun sosial. Terlantar disini juga dalam pengertian ketika hak-hak anak untuk tumbuh-kembang secara wajar, hak anak untuk memperoleh pendidikan yang layak, dan hak untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang memadai tidak terpenuhi karena kelalaian, ketidak mengertian orangtua, karena ketidak mampuan, atau karena kesengajaan. Dengan lahirnya UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak yang disetujui DPR RI Tanggal 23 September 2002, maka perlindungan anak telah memiliki landasan hukumnya secara yuridis. Pokok bahasan pada penulisan ini adalah: bagaimana pandangan serta sanksi pidana terhadap pelaku penelantaran anak, menurut hukum Islam dan UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak?. Yang pada pembahasanya menggunakan analisis perbandingan. Dari pembahasan yang telah penulis lakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa: 1). Hukum Islam memandang tindakan penelantaran anak sebagai tindakan yang tidak dibenarkan dalam Islam, serta dikategorikan sebagai tindak pidana yang berakibat dapat dipidana dengan sanksi hukum. Berdasarkan pada hukum ta'zir. Yang ketentuan putusan hukumannya diserahkan kepada kebijaksanaan pihak penguasa atau hakim. 2). UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak memandang tindakan penelantaran anak sebagai tindakan pelanggaran hukum yang berakibat dapat dipidana dengan sanksi hukum sebagaimana diatur dalam UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. 3). Dari segi perlindungan hak-hak anak, hukum Islam relatif lebih lengkap. Demikianlah kiranya abstraksi keseluruhan dari pembahasan yang penulis lakukan dalam penyusunan penulisan skripsi ini. date: 2008-07-08 date_type: published institution: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta department: Fakultas Syari'ah thesis_type: skripsi thesis_name: other refereed: TRUE referencetext: update terakhir : 2008-07-08 16:01:35 ; nama file diserver lama : digilib-uinsuka--latigumila-665-1-latigum-).pdf ; letak file diserver lama : ./files/disk1/14/digilib-uinsuka--latigumila-665-1-latigum-).pdf ; url download server lama : /download.php?id=795 ; nama file lama : LATI GUMILANG KHAYAT SAPUTRA 02361505 PENELANTARAN ANAK (STUDI KOMPARATIF HUKUM ISLAM DAN UU NO 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK).pdf ; format file : application/pdf ; besar file : 2090937 Kb. penulis : ; Copyright (c) 2008 by Perpustakaan Digital UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted by author in any medium, provided this notice is preserved. citation: LATI GUMILANG KHAYAT SAPUTRA - NIM. 02361505, (2008) PENELANTARAN ANAK (STUDI KOMPARATIF HUKUM ISLAM DAN UU NO. 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/1147/1/BAB%201%2C%20BAB%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/1147/2/BAB%20II%2C%20BAB%20III%2C%20BAB%20IV.pdf